Template Laporan Magang Industri - ID
Template Laporan Magang Industri - ID
Disusun oleh :
Disusun Oleh:
Malang, ….
ii
LEMBAR PENGESAHAN
telah disetujui dan disahkan pada presentasi Laporan Magang Industri Jurusan
Teknologi Informasi
Politeknik Negeri Malang
Pada tanggal <<tanggal presentasi>>
Malang, …..
Mengetahui dan Menyetujui,
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknologi Informasi,
iii
Rudi Ariyanto, S.T., M.Cs.
NIP. 197111101999031002
ABSTRAK
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja
Lapangan ini.
Tujuan dari penyusunan laporan ini adalah sebagai bahan evaluasi hasil
kegiatan Praktek Kerja Lapangan yang telah kami tempuh di Dinas Komunikasi
dan Informatika yang dimulai tanggal 27 Juni 2022 sampai tanggal 28 Desember
2022. Laporan ini merupakan salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa jurusan
Teknologi Informasi, Program Studi Teknik Informatika Diploma IV Politeknik
Negeri Malang.
Kami menyadari bahwa tanpa adanya dukungan dan kerja sama dari berbagai
pihak aktivitas ini tidak dapat berjalan baik, untuk itu kami menyampaikan rasa
terima kasih kepada :
1. Rudi Ariyanto ST., MCs. selaku ketua Jurusan Teknologi Informasi
2. Bapak Imam Fahrur Rozi, S.T., M.T. selaku Ketua Program Studi Teknik
Informatika.
3. Bapak Luqman Affandi, S.Kom., MMSI Selaku Dosen Pembimbing PKL.
4. Bapak Abdul Syahid, SH Selaku Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.
5. Bapak Nasran, S.Sos selaku kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik
selaku Pembimbing Lapangan.
6. Semua staf Dinas Komunikasi dan Informatika Kab.Dompu, serta semua
teman-teman Teknik Informatika angkatan 2019 dan seluruh pihak yang telah
membantu dan mendukung lancarnya pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
kami dari awal hingga akhir.
Penulis menyadari bahwa dalam laporan Praktek Kerja Lapangan yang telah
disusun ini masih belum sempurna, untuk itu penulis mengharapkan saran dan
kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi penyempurnaan laporan ini.
v
Penulis
vi
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ii
LEMBAR PENGESAHAN iii
ABSTRAK iv
KATA PENGANTAR v
DAFTAR ISI vi
DAFTAR TABEL vii
DAFTAR GAMBAR viii
DAFTAR LAMPIRAN ix
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1. Profil Perusahaan 1
1.2. Lingkup Unit Kerja 2
BAB II KAJIAN TEORITIS 3
BAB III AKTIVITAS PENUGASAN MAGANG INDUSTRI 4
3.1. Realisasi Kegiatan Magang Industri 4
3.2. Relevansi Teori dan Praktik 5
3.3. Permasalahan 5
BAB IV REKOMENDASI 6
BAB V TUGAS KHUSUS (OPTIONAL) 7
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 9
6.1. Kesimpulan 9
6.2. Saran 9
DAFTAR PUSTAKA 10
vii
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
DAFTAR LAMPIRAN
x
BAB I
PENDAHULUAN
1
Untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi dan
dokumentasi yang terkait dengan kegiatan PPID, maka diperlukan sebuah website
yang menyediakan informasi tersebut secara online. Dengan adanya website ini,
diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas PPID dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, website ini juga akan
memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengajukan permohonan
informasi sesuai dengan UU Keterbukaan Informasi Publik.
Oleh karena itu, pembuatan website PPID merupakan proyek yang penting
untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintah daerah dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan website PPID ini, diharapkan
dapat memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi dan dokumentasi
yang terkait dengan kegiatan PPID, serta memberikan kemudahan bagi
masyarakat dalam mengajukan permohonan informasi sesuai dengan UU
Keterbukaan Informasi Publik.
2
dan fungsi serta tata kerja perangkat daerah diatur dengan Peraturan Bupati
Dompu nomor 24 tahun 2016.
b. Lambang Kominfo
3
Jl.Beringin No 1 Dompu, Gedung Paruga Parenta Lantai 3, Dompu NTB
4
1.3. Lingkup Unit Kerja
5
6. Melakukan tes dan pengujian website untuk memastikan website dapat
diakses dengan baik oleh masyarakat.
7. Menyediakan layanan dukungan teknis bagi masyarakat yang memiliki
pertanyaan atau masalah terkait dengan website PPID.
8. Mengelola dan mengupdate dokumentasi teknis website PPID.
Adapun batasan-batasan yang harus diikuti dalam menyelesaikan proyek ini
adalah:
1. Website PPID harus memenuhi standar aksesibilitas yang ditetapkan oleh
pemerintah.
2. Website PPID harus memenuhi standar keamanan dan privasi yang
ditetapkan oleh pemerintah.
3. Website PPID harus dapat diakses oleh masyarakat melalui browser yang
umum digunakan.
4. Website PPID harus menyediakan informasi yang akurat dan terbaru
sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
5. Website PPID harus memiliki desain yang sederhana dan mudah dipahami
oleh masyarakat.
6
BAB II
KAJIAN TEORITIS
7
h) Memberikan laporan tentang pengelolaan informasi yang ada di
lingkungannya kepada PPID Utama secara berkala
(https://ppid.ntbprov.go.id/halaman-11-sekilas-tentang-ppid.html,
ppid.ntbprov, 2017).
b. Website
Menjelaskan strategi bisnis yang digunakan oleh Perusahaan/Instansi Sebuah
situs web (sering pula disingkat menjadi situs saja, website atau site ) adalah
sebutan bagi sekelompok halaman web ( web page ), yang umumnya
merupakan bagian dari suatu nama domain ( domain name ) atau subdomain
di World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah web page adalah dokumen
yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang
hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan
informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui
web browser baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu
rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan
dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink) (Ali Zaki, 2009 didalam
(Harminingtyas, 2014)).
c. Metode Waterfall
Menurut (Sukamto & Salahuddin, 2016), mengemukakan bahwa “Model
SDLC air terjun(waterfall) sering juga disebut model sekuensial linier
(sequential linear) ataualur hidup klasik (classic life cycle). Model air terjun
menyediakanpendekatan alur hidup perangkat lunaksecara sekuensial atau
terurut dimulai dari analisis, desain, pengodean, pengujian, dan tahap
pendukung(support)” (Achyani & Saumi, 2019). Berikut ini adalah gambar
model air terjun:
8
d. Laravel
Laravel adalah framework berbasis PHP yang sifatnya open source, dan
menggunakan konsep model – view – controller. Laravel berada di bawah
lisesni MIT License dengan menggunakan Github sebagai tempat berbagi
code menjalankannya (Naista, 2017 didalam (Mediana, 2018)).
Framework Laravel menggunakan struktur MVC (Model View
Controller). MVC merupakan model aplikasi yang memisahkan antara
data dan tampilan berdasarkan komponen aplikasi. Dengan adanya model
MVC, pengguna Laravel menjadi lebih mudah dalam mempelajari
Laravel. Serta menjadikan proses pembuatan aplikasi berbasis website
menjadi lebih cepat. Laravel juga menyediakan fitur bawaan yang lengkap,
salah satunya adalah fitur otentikasi. (M Ali Maksum, 2021.
MVC memisahkan aplikasi berdasarkan komponen- komponen
aplikasi, seperti : manipulasi data, controller, dan user interface( Kevin
NFA, 2019).
1. Model, Model mewakili struktur data. Biasanya model berisi fungsi-
fungsi yang membantu seseorang dalam pengelolaan basis data seperti
memasukkan data ke basis data, pembaruan data dan lain-lain.
2. View, View adalah bagian yang mengatur tampilan ke pengguna. Bisa
dikatakan berupa halaman web.
3. Controller, Controller merupakan bagian yang menjembatani model
dan view.
e. Bootstrap
Bootstrap adalah front-end framework yang bagus dan luar biasa yang
mengedapankan tampilan untuk mobiledevice (Handphone, smartphone dll.)
guna mempercepat dan mempermudah pengembangan website. Bootstrap
menyediakan HTML, CSS dan Javascript siap pakai dan mudah untuk
dikembangkan. Bootstrap merupakan framework untuk membangun desain
web secara responsif. Artinya, tampilan web yang dibuat oleh bootstrap akan
menyesuaikan ukuran layar dari browser yang kita gunakan baik di desktop,
tablet ataupun mobile device. Fitur ini bisa diaktifkan ataupun dinon-aktifkan
9
sesuai dengan keinginan kita sendiri. Sehingga, kita bisa membuat web untuk
tampilan desktop saja dan apabila dirender oleh mobile browser maka
tampilan dari web yang kita buat tidak bisa beradaptasi sesuai layar
(Suprayogi & Rahmanesa, 2019).
10
2. Menghasilkan format tampilan yang konsisten pada semua halaman web
yang kita buat.
3. Mampu melakukan hal-hal tertentu yang tidak mungkin dilakukan oleh
dokumen standar HTML.
11
sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program
Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis
dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan
singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan
Perl. (Palit et al., 2015).
k. jQuery
jQuery adalah open source add-on pustaka JavaScript yang menekankan
pada interaksi antara JavaScript dan HTML. JQuery merupakan kode
JavaScript yang telah ditulis dan tinggal menambahkan satu atau dua baris
kode untuk memanggil JQuery (Beighley (2010:8) didalam (Pahlevi et al.,
2018)).
l. MySQL
MySQL adalah sebuah database manajemen system (DBMS) popular yang
memiliki fungsi sebagai relational database manajemen system (RDBMS).
Selain itu MySQL software merupakan suatu aplikasi yang sifatnya open
source serta server basis data MySQL memiliki kinerja sangat cepat, reliable,
dan mudah untuk digunakan serta bekerja dengan arsitektur client server atau
embedded systems. Dikarenakan faktor open source dan popular tersebut
maka cocok untuk mendemontrasikan proses replikasi basis data (Gde, 2014).
12
Dalam pembuatan website Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi
(PPID) menggunakan metode Waterfall, maka konsep PPID merupakan dasar
yang perlu dipahami terlebih dahulu, karena website tersebut merupakan wadah
untuk mengelola dan menyediakan informasi yang diperlukan oleh masyarakat
sesuai dengan peraturan yang berlaku. Selanjutnya, tahap-tahap perencanaan dan
perancangan website PPID dilakukan dengan memperhatikan konsep PPID
tersebut. Setelah tahap perencanaan dan perancangan selesai, tahap selanjutnya
adalah implementasi website PPID menggunakan bahasa pemrograman PHP
(termasuk framework Laravel) dan HTML serta CSS (termasuk framework
Bootstrap) untuk membuat struktur dan tampilan website. PHP akan bekerja sama
dengan MySQL untuk mengelola data yang disimpan dalam database, sedangkan
HTML dan CSS akan mengatur tata letak dan desain website. JavaScript dan
jQuery kemudian dapat ditambahkan untuk membuat interaksi dan animasi pada
halaman web, sehingga website PPID tidak hanya terlihat statis tapi juga dapat
memberikan pengalaman yang lebih interaktif bagi pengguna.
Setelah implementasi selesai, tahap selanjutnya adalah pengujian website
PPID menggunakan XAMPP sebagai lingkungan pengembangan web yang
lengkap, termasuk Apache sebagai web server, MySQL sebagai sistem
manajemen database, PHP sebagai bahasa pemrograman, dan Perl sebagai bahasa
skrip. XAMPP memungkinkan untuk menjalankan aplikasi web lokal di komputer
kita sebelum mengunggahnya ke server publik.
Tahap terakhir adalah pemeliharaan website PPID, yang meliputi
perbaikan bug dan pembaruan fitur sesuai dengan kebutuhan.
Dengan demikian, konsep-konsep tersebut saling berkaitan dan saling
melengkapi dalam pembuatan website PPID menggunakan metode Waterfall.
13
BAB III
AKTIVITAS PENUGASAN MAGANG INDUSTRI
14
berkaitan dengan bidang tertentu saja. Sebagai bidang Informasi dan Komunikasi
Publik sudah sepatutnya menyediakan buletin dimana didalamnya memuat artikel
serta berita terkait dengan instansi dimana buletin harus menginformasikan,
mendidik, mempengaruhi, meningkatkan daya tarik pembaca jadi proses desain
benar-benar dibimbing langsung oleh Pembimbing dan selalu direvisi jika ada
kesalahan dll.
Kegiatan saya dibidang IKP sendiri yaitu keterbukaan informasi public
dimana penyampaian informasi public sendiri dilakukan dengan pemberitahuan
dengan pengumuman keliling atau biasa disebut Calling. Tidak hanya kegiatan
yang berada di bagian bidang IKP sendiri saya juga ikut serta kedalam kegiatan
dibagian lain yaitu tim media, tim media sendiri berfungsi untuk menyediakan
sarana dan prasarana dalam berbagai kegiatan pemerintah seperti menjadi operator
sekaligus teknisi untuk kegiatan zoom meeting untuk Bapak Bupati Dompu dan
Wakil Bupati Dompu di ruangan pribadi Bupati dan Wakil, tidak hanya kegiatan
tersebut pada acara 17 Agustus, acara Jambore Kader PKK, dan acara naisonal
maupun acara internal daerah saya ikut serta menjadi operator dan menjadi teknisi
untuk berjalanya acara. Didalam acara tersebut tidak hanya menjadi teknisi dan
operator saya juga diajak untuk masuk kedalam tim jurnalis untuk pembuatan
berita setiap adanya agenda acara yang berlangsung dimana tim jurnalis sendiri
adalah satu bentuk trsanparansi penyelanggaraan pemeritah perlu didukung oleh
tim yang akan mengelola dan menyebarluaskan informasi kepada masyarakat,
serta informasi yang diterima masyarakat jelas, akurat dan dapat dipertanggung
jawabkan. Saya juga di ajak ikut serta mejadi team kegiatan lomba jurnalistik
yang diadakan oleh bapak bupati dompu yaitu menyediakan sarana dan prasanan
untuk menunjang kegiatan.
Banyak sekali hal-hal sosial yang saya dapatkan dan bagaimana terjun
langsung di dunia pekerjaan, saya diberikan kesempatan untuk belajar dan
memahami proses-proses yang berlangsung di Diskominfo, serta memahami peran
dan tanggung jawab dinas terkait dalam mengelola sektor komunikasi dan
informatika di wilayah Dompu.Saya tidak hanya berada di bidang IKP saja, saya
juga melihat bagaiman Diskominfo bertugas mengelola dan mengembangkan
15
sektor komunikasi dan informatika di wilayah Dompu, mengelola infrastruktur
jaringan komunikasi dan informatika, menyediakan layanan publik, serta
mengembangkan industri komunikasi dan informatika untuk wilayah Dompu.
Adapun tahapan-tahapan yang dilalui selama menjalani penugasan magang
industri.
Jenis Aktivitas
Hari Tugas yang
Tanggal Magang Pencapaian Tugas
Ke Diberikan
Industri
… …
Catatan Penting:
Jenis aktivitas Magang Industri adalah aktivitas yang dilakukan oleh mahasiswa
pada hari kerja. Magang Industri dijelaskan di uraian tugas dan hasilnya
dituliskan pada kolom output. Dalam setiap pembahasan mahasiswa tidak hanya
16
melaporkan aktivitas Magang Industri dalam bentuk tabel, melainkan diharapkan
mahasiswa membuat uraian mengenai pekerjaan yang dilakukan selama magang.
17
pengelolaan database yang handal. Dengan menggunakan Laravel, website PPID
dapat dioperasikan dengan lebih efisien dan mudah diakses oleh masyarakat.
Dengan demikian, Laravel merupakan pilihan yang tepat untuk
membangun website PPID yang berkualitas dan memenuhi kebutuhan masyarakat
akan informasi dan dokumentasi pemerintahan.
3.2. Permasalahan
Keterangan :
Didalam usecase diagram tersebut didapatkan hasil rundingan mengenai
alur program perjalanan sistem dimana sistem yang didiskusikan terdiri dari 2
aktor yaitu ada admin dan karyawan admin sendiri melakukan kegiatan
setelah adanya permohonan yang masuk didalam sistem admin, admin akan
mengelola dan menindak lanjuti untuk permohonan yang diminta oleh
masyarakat, Admin melakukan beberapa proses juga DIP yaitu Daftar
Informasi Publik yaitu admin melakukan beberapa kegiatan yaitu CRUD
kelola dari DIP itu sendiri, Embed DIP memungkinkan untuk admin dapat
menyisipkan konten dari sumber lain kedalam website halaman depan,
Admin juga menerima keberatan yang di ajukan oleh masyarakat mengenai
permintaan informasi, keberatan informasi tersebut aakan ditindaklanjuti oleh
admin sesuai dengan keberatan yang diajukan, Admin mengelola berita
18
mengenai PPID dimana akan dibuatkan form pengisian berita untuk admin
supaya dapat ditampilkan dihalaman depan website, admin melakukan
pengelolaan untuk berita itu sendiri, selanjutnya untuk aktor masyarakat
dimana masyarkat dapat mengajukan permohonan yang di minta untuk dapat
di proses oleh pihak team penyediaan informasi, jika masyarakat
mendapatkan informasi yang tidak sesuai dengan permohonan yang diminta
maka akan dapat mengajukan keberatan, dimana keberatan sendiri berguna
untuk penyampaian informasi yang di minta tidak sesuai dengan permohonan
yang diajukan.
b. Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah teknik yang digunakan untuk mengevaluasi
kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (SWOT) suatu proyek atau
usaha. Berikut adalah analisis SWOT yang dapat dibuat untuk proyek
membangun website Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Dompu menggunakan
Laravel dengan metode pendekatan SDLC Waterfall:
Tabel 3. 1 Analisis SWOT
19
Dapat meningkatkan reputasi pemerintah dan Ada kemungkinan proyek terhalang oleh
kepercayaan masyarakat. masalah teknis atau kendala lainnya yang tidak
Dapat dijadikan sebagai sumber informasi yang terduga.
terpercaya oleh masyarakat. Ada kemungkinan terjadinya resiko persaingan
Website PPID yang baik akan mempermudah pembuatan PPID yang lebih kompleks.
akses informasi publik dan transparansi
pemerintahan, sehingga dapat meningkatkan
kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah
20
BAB IV
REKOMENDASI
21
BAB V
TUGAS KHUSUS (OPTIONAL)
22
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Berisi kesimpulan baik mengenai proses pelaksanaan Magang maupun
mengenai substansi yang dikerjakan selama Magang Industri (jelaskan per point).
6.2. Saran
Berisi saran baik mengenai proses pelaksanaan Magang di organisasi
Mitra maupun mengenai substansi atau topik yang dikerjakan selama Magang
Industri (jelaskan per point).
23
DAFTAR PUSTAKA
https://doi.org/10.33020/saintekom.v9i1.84
24