Anda di halaman 1dari 11

23/10/2018

Outlines
1) Bagaimana gempabumi bisa terjadi ? Kenapa
berulang ?  Gempabumi Lombok dan Palu

Penelitian Geologi Gempabumi 2) Dimana lokasi pasti Sesar Lembang ?


Sesar Palukoro dan Sesar Lembang 3) Bagaimana Sesar Lembang bergerak?
4) Seberapa besar gempabumi yang dapat dihasilkan
bukti kejadian gempabumi masalampau untuk perhitungan
perkiraan waktu perulangannya di masa depan Sesar Lembang ?
5) Berapa kecepatan pergeseran Sesar Lembang?
Dr. Mudrik R. Daryono
Geology working group , Pusat Studi Gempa Nasional (PuSGeN)
6) Kapan terakhir kejadian gempabumi di Sesar
Lembang ?  Seismicity, GPS, cerita Sangkuriang
dan uji paritan Paleoseismology.
25 menit presentasi – 43 slides

Siklus Gempabumi

 TEKTONIK

1
23/10/2018

Himalaya (Foto: Tapponier) Himalaya (Foto: Tapponier)

Target Retakan permukaan gempabumi (Surface Rupture)

Himalaya (Foto: Tapponier)

2
23/10/2018

Trenching sites
SPECIAL CONSTRUCTION

Carrizo Plain California


- Gayatri

Kerry Sieh
Lembang

Sulawesi Sumatra

Kesulitan utama  menemukan jalur sesar aktif !!! 7. Nusa Tenggara area (Bali, Lombok, Flores and Komodo Island)

3
23/10/2018

Zulfahriza

Danny H Natawidjaja, Gegar P.,


Widjo K., Mudrik R. Daryono.

Danny,

4 Segment - Sesar Palukoro


Sesar Palukoro di Sulawesi

• Segment Saluki (119.938oE,1.224oS - 120.043oE,1.614oS)


• gawir sesar, tekuk lereng, lembah sungai sempit, struktur antiklin dan pergeseran sungai yang memanjang 40 km
dengan arah N345oE.
• Jelas terlihat pergeseran mengiri di Sungai Saluki 510±20M. Ujung sebelah kiri/utara adalah Segment Gumbasa yang
memiliki mekasnisme sesar normal dan ujung sebelah kanan/selatan adalah Segmen Moa yang membelok 8 derajat
kearah atas/timur/anticlockwise.
• Bellier (2001) menamakan segmen ini dengan notasi S2.
• Tidak ada data seismisitas disegmen ini, tetapi ada catatan sejarah pernah terjadi gempabumi besar pada tahun 1909.

4
23/10/2018

Danny H Natawidjaja, Mudrik R. Daryono. Jessica C.,


4. UJI PARITAN PALEOSEISMOLOGI SEGMEN SALUKI Sukoco, Nandang S.

FACE1
FACE1
ST-7
ST-24
T2-5
TOP ST-26 CARBON
L2-4
ST-26
T2-6

ST-33
50CM ST-30 ST-7
ST-24
T2-5
ST-29
ST-28 TOP ST-26 CARBON
L2-4
ST-26
T2-6
ST-31 ST-25
ST-33
50CM ST-30
T2-18
ST-32

ST-29 ST-8
ST-28
G
ST-31 ST-25
T2-18
ST-32

ST-8
G
F
EAST
A C F
EAST B D E
A C B D E
FACE2
T2-7

ST-44

FACE2 ST-45
T2-3

ST-11

FACE3 102pMC (1909?) T2-2 ST-3 T2-20


ST-11 CARBON T2-7
ST-4
ST-42
ST-46 ST-44
ST-34
ST-10 ST-15
T2-3

AD1285-1390
ST-43
T2-16 ST-1
ST-17
ST-45
ST-35
50CM ST-12
T2-2 ST-3 T2-20
ST-41
ST-4
ST-42
ST-36
ST-46
ST-9 ST-34
ST-10 T2-17
ST-13
50CM ST-40 T2-1 ST-39
ST-43
ST-20 ST-37 ST-1
ST-5 ST-23
ST-35
50CM ST-14
T2-14
T2-15
ST-41

T2-13 ST-36

EAST ST-18
ST-9
ST-40 T2-1
ST-5
ST-39
ST-38
ST-21 UP
ST-21 DOWN
ST-37
ST-6

EAST ST-19
ST-22 UP
G
ST-22 DOWN

EAST T2-19
ST-16 ST-38

ST-6
F
F G AD1415-1460
C
AA B C T2-19

B D E
E F G
AB C D
E
D
FACE4
T2-12
T2-10 T2-11

50CM T2-9
CARBON ST-24
T2-8

EAST
A F G
D E

B C

Indikasi jeda siklus 130 tahun

1907&1909
5.5±1.5m  Gempa 1285 1415 ? ? 2012 & ???

Magnitude Kelas 7
5.5±1.5m

• Gempabumi 1907 berdasarkan diskripsi laporan Abendanon (1917) mirip dengan kejadian gempabumi 2012.
• tahun 1909, dua tahun setelah 1907, terjadi gempabumi lebih besar yang menyebabkan rumah-rumah yang selamat
pada gempabumi 1907 roboh.
• Laporan Abendanon juga menyebutkan adanya retakan yang besar dan memanjang 7 km yang mempunyai loncatan
setinggi 1 meter.
Mudrik R. Daryono, Astyka P., Didik A W, Sukoco

5
23/10/2018

Gempabumi Mw
7.4 (2018/09/28)

Astyka Pamumpuni
dari DigiGlobe

Akurasi Riset Geologi Gempabumi Surface rupture Gempa 2018


Mudrik R. Daryono, Benjamin Sapiie, Danny H. Natawidjaja di uji paritan paleoseismologi:
320cmS/70cmD

Danny H Natawidjaja, Astyka P., Irwan M., Endra G., Supartoyo, Sri Hidayati, Pingkan, Mudrik R. Daryono.

Udrekh, Widjo K., Purna S P, dkk.

6
23/10/2018

Sesar Lembang
Team and fund sources
AIFDR-GREAT-ITB;
1 Danny H Natawidjaja, Benjamin
Sapiie, Bambang W S, Mudrik R.
Daryono, Nandang Supriatna

PVMBG-LIPI Joint Operation;


2 Sri Hidayati, Supartoyo, Ahmad
Solikhin, Afif, Danny H Natawidjaja,
Mudrik R. Daryono, Sukoco

GEOTEKNOLOGI LIPI ;
Danny H Natawidjaja, Mudrik R.
3 Daryono, Dadan Dhani W, Purna S
Putra, Ilham Alibasa.

GEOMETRI SESAR LEMBANG

section Cimeta

7
23/10/2018

section Cihideung

section Cipogor

section Gunung Batu section Cikapundung

8
23/10/2018

High : 2081.97

section Cikapundung ANALISIS PERGESERAN SUNGAI OLEH SESAR LEMBANG Low : 1250

High : 1250

Low : 1000

High : 999.999

Low : 597.816

SINISTRAL 120m

Pergeseran Sungai Besar

 Pre-Earthquake SINISTRAL 460m

The total length of the Lembang Fault is 29 km


Sesar geser sinistral dengan which means these fault are capable of
persentase gerak sinistral 100%- producing magnitude 6.5-7 earthquakes (Wells
80% dan gerak naik 0%-20%. and Coppersmith, 1994)

Pergeseran sungai terkecil adalah


7±2m

120m sinistral offset;


Old Tangkuban Perahu group 40.000-
22.000 yrs (Kartadinata et al., 2002;
Nasution et al., 2004).
Based on its age and offset distance the
calculated geological slip rate is
3 - 5.5 mm / yr.

9
23/10/2018

Catatan Kejadian Gempabumi


✓Catatan gempabumi tahun 1600 hingga tahun 1857 tidak ada kejadian gempabumi di sini
(Wichmann, 1918).
✓Catatan Bujangga Manik. Catatan ini yang diperkirakan ditulis pada abad 15 dan tidak
lebih muda dari tahun 1511 (Noorduyn, 1982; Noorduyn dan Teeuw, 2009).
Retakan permukaan gempabumi (surface
rupture) dalam Legenda Sangkuriang:
(1) Pohon raksasa tumbang = getaran
gempabumi.
(2) Kemudian arah roboh ke barat.
(3) bagian tunggul/batang utama bawah
berada di Bukit Tunggul dan bagian
atasnya daun-ranting berada di
Gunung Burangrang.
(4) Terbentuknya danau dalam satu
Kapan terakhir
malam. gempabumi besar?

AD1450-1460 minimal sudah 561 tahun 1.6 – 3 m akumulasi Kapan terakhir


pergerseran (stress acumulation).
AD1415-1560
AD1450-1510 gempabumi besar?
300 100
200
a Utara

500
Gempa A

400 Gempa B

200 100 Utara

300

1m
400 Gempa B
1m
500
Utara
100
200

BC5705-5620
300
c
400 BP19620-19140

Gempa B
500
Gempa C BP20525-20290

10
23/10/2018

KESIMPULAN
❖Irisan pergeseran sungai terkecil adalah 7±2 m. Angka ini berarti besar
pergeseran terkecil adalah antara 5 m hingga 9 m. Pergeseran sungai ini mungkin
merupakan hasil komulatif gempabumi atau satu kejadian gempabumi.
❖Jika dihasilkan oleh beberapa kejadian gempabumi, hal ini sesuai panjang sesar
29 km yang mampu menghasilkan gempabumi magnitude 6.5 - 7 (Wells dan
Coppersmith, 1994). Besar pergeseran yang dihasilkan adalah sekitar 1 - 3 m.
❖Akumulasi stress geologi dari terakhir kejadian gempabumi yaitu 561 tahun =
1.5 - 2.7 m.

❖Dengan katalain, hal ini menunjukkan bahwa Sesar Lembang telah berada di
masa akhir siklus gempabuminya.
❖Dua kejadian gempabumi mikro dangkal di dua ujung Sesar Lembang
mengindikasikan bahwa mulai terjadi pelepasan energy stress yang tersimpan.

Publikasi dalam review di jurnal Tectonophysics

QS.An Naml(27)
Terimakasih atas perhatiannya…
QS.An Nahl(16)

11

Anda mungkin juga menyukai