Nama : Damar Prasetyo

NIM : 41323110012
MK : Perawatan Mesin – Pertemuan 3

Jawban Quiz Pertemuan 3

2. Contoh Kasus Terkait Modul/Materi Yang Dibahas

A. Contoh Kasus Manajemen Pemeliharaan Sentralisasi

1. PT Astra Otoparts Tbk, bergerak sebagai holding dari anak-anak perusahaan atau afiliasi
seperti Denso Manufacturing Indonesia, Akebono Brake Astra Indonesia menerapkan
sentralisasi terhadap department HSE, dimana Controlling dilakukan oleh PT Astra
Otoparts Tbk.
2. Kontraktor yang bekerja dengan Perusahaan Besar, akan menerapkan sentralisasi
departemen pemeliharaan karena keputusan harus dari Pimpinan Perusahaan / pihak yang
berkaitan., sebagai contoh PT Astra Otoparts Tbk memakai jasa teknisi dari Contractor
untuk service AC atau peralatan lainnya

B. Contoh Kasus Manajemen Pemeliharaan Desentralisasi

1. Bengkel Motor AHASS (Honda) menerapkan manajemen pemeliharaan Desentralisasi,
dimana tindakan atau keputusan diputuskan oleh Manajer / Kepala Bengkel.
2. Bengkel Mobil (Resmi) akan menerapkan manajemen pemeliharaan Desentralisasi juga.

3. Buat dan Jawab Pertanyaan Yang Berkaitan dengan Materi Perawatan Mesin!
A. Jelaskan Secara Singkat Tugas Department Perawatan?
 Memberikan pelayanan Teknik yang dibutuhkan untuk kesiapan, keselamatan
pengoperasian mesin, dan melakukan perawatan terhadap seluruh fasilitas atau alat
operasional produksi.
B. Sebutkan Contoh Tugas-Tugas Department Perawatan?
 1. Perawatan fasilitas/peralatan operasional
2. Material dan Stock (sparepart) Control
3. Safety measurement of the machine
4. Training staff maintenance untuk meningkatkan skill
5. Kontrol terhadap efektifitas penggunaan tools dan metode dalam melakukan pekerjaan
6. Perencanaan / Merencanakan skejul perawatan mesin/peralatan/fasilitas
C. Sebutkan Jenis / Macam Metode Perawatan!
 1. Preventive Maintenance
2. Predictive Maintenance
3. Corrective Maintenance
4. Breakdown Maintenance
5. Emergency Maintenance
6. Planned Maintenance
D. Sebutkan tantangan dalam melakukan pekerjaan pemeliharaan!
 1. Menunggu work oder yang lama
2. Mengadakan perjalanan yang tidak perlu.
3. Banyaknya waktu yang dibutuhkan untuk mengambil Peralatan atau ke tempat kerja.
4. Material / Sparepart tidak tersedia.
5. Terlalu banyak pekerja dalam menangani satu masalah yang sederhana.
6. Ketidakefektifan penggunaan peralatan dan metode kerja.
E. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Bathub Diagram!
Merupakan suatu diagram yang bisa digunakan dalam menggambarkan kondisi suatu
metode perawatan bisa meningkatkan kinerja mesin dan dapat menjaga performance mesin
agar lebih andal
F. Kenapa perawatan penting dilakukan?
1. Karena dengan perawatan, peralatan dan fasilitas akan tetap dalam kondisi Prima dan
Selalu bisa diandalkan.
2. Merupakan metode untuk bisa memastikan bahwa kerusakan besar tidak terjadi dalam
mesin/peralatan/fasilitas.
3. Memastikan agar fasilitas/mesin/peralatan selalu terjaga akurasinya agar kualitas hasil
produksi optimum.
G. Sebutkan katagori dalam melakukan preventive maintenance!
1. Time Directed (TD)  Dimana perawatan terfokus pada pencegahan kegagalan atau
kerusakan.
2. Condition Directed (CD)  Perawatan diarahkan pada deteksi kegagalan / kerusakan.
3. Failure Finding (FF)  Perawatan yang difokuskan dengan penemuan kegagalan yang
tersembunyi
4. Run to Failure (RTF)  Didasarkan dengan pertimbangan agar menjalankan peralatan
hingga rusak karena opsi lain tidak ada atau malah merugikan
H. Agar produktivitas meningkat, sebaiknya alat dioperasikan semaksimum mungkin hingga rusak
lalu menggantinya, bagaimana pendapatmu tentang hal tersebut?
Dalam hal ini, saya kurang setuju apabila menerapkan breakdown maintenance karena
pada akhirnya hal tersebut malah akan menimbulkan kerugian, berikut kerugian yang bisa
ditimbulkan pada penerapan breakdown maintenance:
 Biaya perbaikan yang timbul lebih tinggi
 Profit berpotensi berkurang akibat downtime atau loss production
 Tidak safety
 Tidak terencana dari segi cost, man power, schedule sehingga tidak bisa
memastikan hal tersebut
I. Dalam suatu organisasi perawatan, sebutkan cara atau aturan agar tindakan perawatan bisa
berlangsung dengan efektif!
1. Adanya aturan yang jelas, termasuk tugas dan tanggung jawab, otorisasi, SOP
2. Kontrol material (stock sparepart)
3. Adanya kertas kerja / perintah kerja dan penilaian performa
4. History Kerusakan Alat
5. Preventive dan Corrective Maintenance
6. Rencana masa depan yang jelas dan terukur
7. Backlog Control dan Priority System
J. Sebagai seorang manager dalam departemen perawatan, apa yang harus diperhatikan saat
memimpin?
1. Otorisasi dan pelaporan, dalam hal ini semua tim harus memahami struktur atau rantai
organisasi agar disiplin dalam bekerja dan pelaporan
2. Kualitas kepemimpinan, sebagai seorang manager harusnya bisa berwibawa dan
mengayomi semua anggota tim serta support segala hal yang bisa memberikan dampak
baik untuk organisasi
3. Pelatihan, sebagai seorang manager harusnya bisa memberikan pelatihan yang baik agar
tim bisa lebih ahli dalam bidang perawatan
4. Hubungan industrial, dalam hal ini perlu diplomasi yang baik agar terjalin hubungan
harmonis antara departemen perawatan dengan departemen terkait lainnya
5. Insentif, walaupun tidak menjadi keharusan, apabila ada sedikit reward yang diberikan atau
sekedar pujian, tentu akan meningkatkan semangat dan motivasi dari para tim.