Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN

DINAS KESEHATAN KOTA


PUSKESMAS PEMURUS BARU
Jl. Prona I No. 29 RT 14 RW 02 Kel. Pemurus Baru Banjarmasin 70249
Telp 0511 -3275657 Email :puskesmaspemurusbaru@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG (SDIDTK)

A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan sebagai bagian dari upaya membangun
manusia seutuhnya antara lain di selenggarakan melalui upaya kesehatan
anak yang dilakukan sedini mungkin sejak anak masih di dalam
kandungan. Upaya kesehatan yang dilakukan sejak anak masih didalam
kandungan sampai lima tahun pertama kehidupannya, ditunjukan untuk
mempertahankan kelangsungan hidupnya sekaligus meningkatkan
kualitas hidup anak agar mencapai tumbuh kembang optimal baik fisik,
mental, emosional maupun social serta memiliki intelegensi majemuk
sesuai dengan potensi genetiknya.
Berbeda dengan otak dewasa, otak balita lebih plastis (fleksibel dapat
berubah sesuai perkembangan usia). plastisitas otak pada balita
mempunyai sisi positif dan negatif. Sisi positifnya otak balita lebih terbuka
untuk proses pembelajaran. Sisa negatifnya otak balita lebih peka terhadap
lingkungan utamanya, lingkungan yang tidak mendukung seperti asupan
gizi yang tidak adekuat, kurang stimulasi dan tidak mendapat pelayanan
kesehatan yang memadai. Oleh karena masa lima tahun pertama
kehidupan merupakan masa yang sangat peka terhadap lingkungan dan
masa ini berlangsung sangat pendek serta tidak dapat di ulang lagi, maka
balita disebut “ masa keemasan” (golden periode).

B. LATAR BELAKANG
Deteksi dini tumbuh kembang anak adalah kegiatan atau pemeriksaan
untuk menemukan secara dini adanya penyimpangan tumbuh kembang
pada balita dan anak pra sekolah. Dengan ditemukan secara dini
penyimpangan atau masalah tumbuh kembang pada anak, maka
intervensi akan lebih mudah dilakukan
Kegiatan stimulasi, deteksi dan intervensi dini, penyimpangan tumbuh
kembang balita yang menyeluruh data terkoordinasi di selenggarakan
dalam bentuk kemitraan antara keluarga (orang tua, pengasuh anak dan
anggota keluarga lainnya).
Mengingat jumlah balita di indonesia sangat besar yaitu sekitar 10%
dari seluruh populasi, maka sebagai calon generasi penerus bangsa,
kualitas tumbuh kembang balita perlu mendapat perhatian serius yaitu
PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN
DINAS KESEHATAN KOTA
PUSKESMAS PEMURUS BARU
Jl. Prona I No. 29 RT 14 RW 02 Kel. Pemurus Baru Banjarmasin 70249
Telp 0511 -3275657 Email :puskesmaspemurusbaru@gmail.com

mendapat gizi yang baik, stimulasi yang memadai serta terjangkau oleh
pelayanan kesehatan berkualitas termasuk deteksi dan intervensi dini
penyimpangan tumbuh kembang.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Agar semua balita umur 0-5 tahun dan anak pra sekolah 5-6
tahun tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai dengan potensi
genetiknya, sehiungga berguna bagi nusa dab bangsa serta mampu
bersaing di era global melalui kegiatan stimulasi, deteksi dan
intervensi dini.
2. Tujuan Khusus
A. Terselenggaranya kegiatan stimulasi tumbuh kembang pada semua
balita dan anak pra sekolah di wilayah kerja puskesmas.
B. Terselenggaranya intervensi dini pada semua balita dan anak pra
sekolah dengan penyimpangan tumbuh kembang.
C. Terselenggaranya kegiatan deteksi dini penyimpangan tumbuh
kembang pada semua balita dan anak pra sekolah di wilayah kerja
puskesmas.
D. Terselenggaranya rujukan terhadap kasus-kasus yang tidak bisa
ditangani puskesmas.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Kegiatan pokok yang dilakukan yaitu, melakukan Stimulasi, Deteksi
dan intervensi Penyimpangan Tumbuh Kembang (SDIDTK) pada balita
0-5 tahun dan pra sekolah 5-6 tahun
2. Rincian Kegiatan
a. Stimulasi dan pemantauan tumbuh kembang di keluarga dan
masyarakat.
b. Deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang di tingkat petugas
(tenaga kesehatan, pendidik, masyarakat )
c. Melakukan intervensi dini jika ditemukan penyimpangan.
d. Melakukan rujukan apabila tidak ada perbaikan atau perubahan.
PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN
DINAS KESEHATAN KOTA
PUSKESMAS PEMURUS BARU
Jl. Prona I No. 29 RT 14 RW 02 Kel. Pemurus Baru Banjarmasin 70249
Telp 0511 -3275657 Email :puskesmaspemurusbaru@gmail.com

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, maka langkah berikunya
dalah :
1. Membentuk tim pelaksana SDIDTK
2. Menunjuk penanggung jawab kegiatan SDIDTK
3. Menetapkan jadwal
4. Melaksanakan SDIDTK sesuai jadwal
5. Melakukan analisa, intervensi, rencana tindak lanjut SDIDTK
6. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan

F. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Jadwal Kegiatan

No Nama Kegiatan
April

Juni

Sept
Agts
Juli
Mar

Nov
Okt
Jan

Des
Mei
Feb

1 Pembentukan
Tim
2 Pelaksanaan
SDIDTK di
Monitoring
3 dan evaluasi
pelaksanaan

G. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan yaitu pada setiap 6 bulan sekali.

H. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Dilakukan pencatatan dan pelaporan setelah kegiatan selesai
dilaksanakan. Pelaporan kepada Kepala Puskesmas Pemurus Baru.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Pemurus Baru Koordinator Program Gizi

dr. Fajar Sukma Nan Agung Aprida Fitri, AMG


PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN
DINAS KESEHATAN KOTA
PUSKESMAS PEMURUS BARU
Jl. Prona I No. 29 RT 14 RW 02 Kel. Pemurus Baru Banjarmasin 70249
Telp 0511 -3275657 Email :puskesmaspemurusbaru@gmail.com

Penata TK I Penata Muda


NIP. 19770826 200701 1 008 NIP. 19870429 201001 2 007

Anda mungkin juga menyukai