BUPATI TORAJA UTARA
PROVINSI SULAWESI SELATAN
PERATURAN BUPATI TORAJA UTARA
NOMOR 66 TAHUN 2017
TENTANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR KEDARURATAN
Menimbang
Mengingat
KABUPATEN TORAJA UTARA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI TORAJA UTARA,
:a. bahwa untuk menunjang kinerja pelaksanaan
kegiatan kedaruratan agar efektif diperlukan
rangkaian petunjuk tertulis yang dibakukan dalam
bentuk Standar Operasional Prosedur;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, maka perlu menetapkan
Peraturan Bupati tentang Standar Operasional
Prosedur Kedaruratan Kabupaten Toraja Utara.
: 1, Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas
dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3851) sebagaimana telah diubah dengan.
Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang
Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002
Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4250);
2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang
Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4723);
3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2008 tentang12,
Menetapkan
Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah
Kabupaten Toraja Utara Tahun 2016 Nomor 4,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Toraja
Utara Nomor 61);
Peraturan Bupati Toraja Utara Nomor 77 Tahun
2016 tentang Susunan Organisasi, Kedudukan,
Tugas Pokok, Fungsi, dan Rincian Tugas, Serta
Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana
Daerah Kabupaten Toraja Utara ( Berita Daerah
Kabupaten Toraja Utara Tahun 2016 Nomor 77).
MEMUTUSKAN :
PERATURAN BUPATI TENTANG STANDAR
OPERASIONAL PROSEDUR KEDARURATAN
KABUPATEN TORAJA UTARA.
BABI
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini, yang dimaksud dengan:
1
ey
Daerah adalah Kabupaten Toraja Utara.
Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan
Urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Daerah
dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menurut
asas otonomi dan Tugas Pembantuan dengan
prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan
prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia
‘Tahun 1945.
Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Daerah yang
memimpin pelaksanaan Urusan Pemerintahan
yang menjadi kewenangan Daerah Otonomi.
Bupati adalah Bupati Toraja Utara.
Perangkat Daerah adalah unsur pembantu
Bupati dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
dalam penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
yang menjadi kewenangan Daerah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah yang
selanjutnya disingkat BPBD adalah Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Toraja Utara.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerahim Reaksi Cepat BPBD adalah tim yan,
28. biaeatanl oleh Kepala BPBD sesuai dengan
kewenangannya untuk melakukan kegiatan keaji
cepat bencana dan dampak bencana, serta
memberikan dukungan pendampingan dalam
rangka penanganan darurat bencana.
24. Posko darurat bencana dapat terdiri dari pusat
komando, personil komando, gudang, sarana dan
prasarana transportasi, peralatan, sarana dan
prasarana komunikasi dan informasi.
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2
Maksud disusunnya SOP tanggap darurat
bencana adalah untuk mewujudkan keterpaduan
seluruh perangkat daerah, Instansi vertikal di
daerah, serta pemangku kepentingan lainnya
dalam rangka penyelenggaraan tanggap darurat
bencana;
Maksud di tetapkannya SOP tanggap darurat
bencana adalah sebagai acuan dalam
melaksanakan proses tanggap darurat di
Kabupaten Toraja Utara.
(W
(2
Pasal 3
Tujuan disusunnya SOP Kedaruratan untuk
memberikan kejelasan tugas, fungsi, dan peran
masing-masing perangkat daerah, Instansi vertikal di
daerah, serta pemangku kepentingan lainnya dalam
rangka tanggap darurat bencana secara terpadu dan
berkesinambungan.
BAB III
RUANG LINGKUP
Pasal 4
SOP ini disusun untuk ruang li jadi
g lingkup kejadian
bencana yang berada di wilayah Kabupaten Toraja
dalam don, tenean skenario yang dikembangkan
ae umen Rencana Kontijensi Penanganan
encana di Kabupaten Toraja Utara.BAB IV
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Pasal S
(1) SOP Kedaruratan yang strategis di lingkungan
pemerintah perlu di tetapkan dengan Peraturan
Bupati.
(2) SOP sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
meliputi SOP penyelenggaraan alur penanganan
tanggap darurat bencana di kabupaten Toraja
Utara
(3) SOP Kedaruratan yang strategis sebagaimana
tercantum dalam Lampiran I, Lampiran II,
Lampiran III, Lampiran IV, Lampiran V, Lampiran
VI dan Lampiran VII merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.
(4) SOP Kedaruratan dilaksanakan sejak adanya
informasi peringatan dini mengikuti prosedur
sebagaimana tercantum dalam Lampiran I
Peraturan Bupati ini.
(5) SOP Kedaruratan yang strategis sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) terdiri dari:
a, sistem peringatan dini melakukan Pengkajian
secara cepat dan tepat;
b. penentuan status siaga keadaan darurat
bencana;
c. penyelamatan dan evakuasi masyarakat
terancam dan terdampak bencana;
d. pemenuhan kebutuhan dasar;
e. perlindungan terhadap kelompok rentan; dan
f. pemulihan dengan segera prasaran dan saran
vital.
Pasal 6
(1) Untuk memberikan kejelasan dan kepastian
pelaksanaan operasional setiap kegiatan dalam
tahapan penyelenggaraan penanggulangan
bencana, Perangkat Daerah yang mempunyai
tugas, fungsi, dan peran penanggulangan
bencana wajib membuat SOP.
(2) Penyusunan SOP sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) berpedoman pada Peraturan Bupati ini
dan dapat dikembangkan sesuai tugas pokok dan
fungsi Perangkat Daerah dengan memperhatikan
keterkaitan tugas pokok dan fungsi PerangkatDaerahlain.
BABY
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 7
Ketentuan yang mengatur tentang SOP yang
arena sifat kelhususannya tidak diatur dalam
Peraturan Bupati ini, tetap mengilcuti ketentuan,
yang berlaku dan dapat diatur dengan SOP dan
Peraturan Bupatitersendiri.
(2) SOP ini dibuat agar dapat dijadikan panduan bagi
BPBD, instansi/lembaga/organisasi terkait,
Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Republile
Indonesia, guna terlaksaksananya tugas
Komando Tanggap Darurat Bencana secara
cepat, tepat, terpadu, efektif, efisien dan
alcuntabel
0
BAB VI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 8
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan
‘Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
Pengundangan Peraturan Bupati ini dengan
penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten
Toraja Utara,
Ditetapkan di Rantepao
pada tanggal 24 November 2017
BUPATITORAJAUTARA,
td.
KALATIKU PAEMBONAN
Diundangkan diRantepao
pada tanggal 24 November 2017
Pit. SEKRETARIS DAERAH.
KABUPATEN TORAJA UTARA,
td.
REDERONI BARE
BERITA DAERAH KABUPATEN TORAJA UTARA TAHUN 2017 NOMOR 65
SK Bupati Nomor 682 Tahun 2022 - Penetapan Perpanjangan Kembali Status Transisi Darurat Ke Pemulihan Bencana Tanah Longsor Kabupaten Toraja Utara Tahun 2022