Pedoman Internal Control Berbasis Risiko Dan ICAE 2017

Pedoman
Pengendalian Internal Berbasis Risiko

dan
Internal Control Adequacy Effectiveness
PT Indofarma (Persero) Tbk
DAFTAR ISI
PEDOMAN
PENGENDALIAN INTERNALBERBASIS RISIKO
DAN
INTERNAL CONTROL ADEQUACY EFFECTIVENESS
PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk
No. 0875 /DIR/SK/VIII/2017
No. Halaman
I Pendahuluan 1
II Dasar Hukum 1
III Ruang Lingkup 1
IV Kerangka Sistem Pengendalian Internal Indofarma 2
V Sasaran Pengendalian Indofarma 2
VI Pengendalian Berbasis Risiko Indofarma 3
VII Kriteria Analisa dan Standar Penilaian Internal Control Adequacy 4
Effectiveness (ICAE) Indofarma
VIII Operasional Internal Control
1. Kas Manajemen 6
2. Bank Manajemen 10
3. Biaya Dibayar Dimuka 13
4. Piutang Usaha 15
5. Aktiva Tetap 18
6. Inventory Management 21
7. Procurement Management 23
8. Account Payable Management 26
9. Sales and Marketing Management 28
10. Capital Expenditure 32
11. Operating Expenses 33
12. Pengelolaan Biaya 36
13. Perpajakan 36
14. Pengelolaan Perencanaan Produksi 37
15. Pengendalian Barang dan Jasa Non Dagangan 38
16. Penandatangan Kontrak 44
17. Pelaksanaan Kontrak Penyerahan Barang dan Jasa 44
i Pedoman PengendalianInternal Berbasis Risiko dan Internal Control Adequacy Effectiveness PT Indofarma (Persero) Tbk
Prepared by CPRM
PEDOMAN
PENGENDALIAN INTERNALBERBASIS RISIKO
DAN
INTERNAL CONTROL ADEQUACY EFFECTIVENESS
PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk
No. 0875/DIR/SK/VIII/2017
I. Pendahuluan
PT Indofarma ( Persero ) Tbk untuk selanjutnya disebut Indofarma didirikan mempunyai maksud dan
tujuan yaitu untuk melaksanakan dan menunjang kebijaksanaan serta program Pemerintah di bidang
ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya, khususnya di bidang farmasi, diagnostik, alat
kesehatan, serta industri produk makanan dengan menerapkan prinsip-prinsip Perusahaan Terbatas.
Tujuan utama didirikan Indofarma adalah memaksimalkan nilai perusahaan sehingga mampu
memupuk dana bagi Negara dan masyarakat serta mampu memenuhi fungsi tanggung jawab sosial.
Sebagai konsekuensi dalam mencapai tujuan utama Indofarma maka seluruh sumberdaya ekonomi
harus digunakan secara ekonomis, berdaya guna dan berhasil guna (efisien dan efektif).
Agar tercapai tujuan dimaksud, diperlukan adanya Ketetapan Direksi berupa kebijakan tertulis sistem
pengendalian internal yang efektif untuk mengamankan investasi dan aset yaitu mencakup sistem
pengendalian prosedur (tangible) dan pengendalian substansi (intangible) dalam rangka memantau
dan memastikan adanya keselarasan segenap aktivitas unit kegiatan terhadap strategi bisnis dan
strategi Perusahaan yang telah ditetapkan serta merekomendasikan tindakan perbaikan (corrective
action) apabila ditemukan adanya penyimpangan serta menjamin atas :
1. Kehandalan laporan dan informasi
2. Kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku
3. Efisiensi dan efektivitas kegiatan operasional dan keamanan aset.
II. Dasar Hukum :
1. Surat Keputusan Menteri BUMN No.01/M-MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 bagian ke enam
pasal 25 tentang Manajemen Risiko.
2. Surat Keputusan Menteri BUMN No.01/M-MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 bagian ke tujuh
pasal 26 tentang Sistem Pengendalian Internal.
3. Surat Keputusan Menteri BUMN No.01/M-MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 bagian ke delapan
pasal 28 tentang Sistem Pengendalian Internal.
III. Ruang Lingkup
Kebijakan Sistem Pengendalian Internal Indofarma adalah :

1. Pimpinan beserta seluruh tingkatan manajemen Perusahaan bertanggung jawab untuk
menciptakan dan memelihara kinerja pengendalian internal di dalam lingkungan kerjanya masing-
masing.
2. Seluruh insan Indofarma sepenuhnya mendukung berfungsinya sistem pengendalian internal dan
audit internal dengan baik dalam rangka penegakan good corporate governance
3. SPI ( Satuan Pengawasan Internal ) adalah sebuah bidang dalam perusahaan di
Indofarma yang melaksanakan fungsi audit internal dalam konteks pengendalian internal.
4. Bidang CPRM ( Compliance, Performance dan Risk Managemen) adalah sebuah bidang dalam
perusahaan di Indofarma yang melaksanakan fungsi pengelolaan kepatuhan, kinerja, manajemen
risiko dan GCG yang mendukung dalam pelaksanaan pengendalian internal.
1
Pedoman PengendalianInternal Berbasis Risiko dan Internal Control Adequacy Effectiveness PT Indofarma (Persero) Tbk
Prepared by CPRM
IV. Kerangka Sistem Pengendalian Internal Indofarma.
1. Pengertian dasar
Pengendalian internal adalah suatu proses yang dijalankan oleh Dewan Direksi, manajemen dan
personil lain dari perusahaan yang dirancang untuk memberikan kepastian yang wajar berkenaan
dengan pencapaian tujuan perusahaan sebagai berikut :
a. Kehandalan laporan dan informasi
b. Kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku
c. Efisiensi dan efektivitas kegiatan operasional
2. Keberhasilan sistem pengendalian internal ditentukan oleh (5) lima komponen sebagai berikut:
a. Lingkungan Pengendalian internal dalam perusahaan yang disiplin dan terstruktur yang terdiri
dari :
1) Integritas, nilai etika dan kompetensi karyawan,
2) Filosofi dan gaya manajemen,
3) Cara yang ditempuh manajemen dalam melaksanakan kewenangan dan tanggung
jawabnya
4) Pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia dan
5) Perhatian dan arahan yang dilakukan oleh Direksi.
b. Pengkajian dan pengelolaan risiko usaha yaitu suatu proses untuk mengidentifikasi,
menganalisis, menilai dan mengelola risiko usaha relevan dengan analisa risiko yaitu
mengidentifikasi, menganalis risiko serta mengelola faktor-faktor penyebab timbulnya risiko.
c. Aktivitas pengendalian internal yaitu tindakan-tindakan yang dilakukan dalam suatu proses
pengendalian terhadap kegiatan perusahaan pada setiap tingkat dan unit dalam struktur
perusahaan BUMN, antara lain mengenai kewenangan, otorisasi, verifikasi, rekonsiliasi,
penilaian atas prestasi kerja (reviu kinerja), pembagian tugas dan keamanan terhadap aset
perusahaan.
d. Sistem informasi dan komunikasi yaitu suatu proses penyajian laporan mengenai kegiatan
operasional, finansial, dan ketaatan atas ketentuan dan peraturan yang berlaku pada BUMN
serta metoda dan prosedur penyusunan laporan keuangan serta distribusi Informasi.
e. Monitoring / Pemantauan yaitu proses penilaian terhadap kualitas sistem pengendalian
internal termasuk fungsi internal audit pada setiap tingkat dan unit struktur perusahaan BUMN,
Pengawasan rutin terhadap aktivitas yang sedang berjalan dan Evaluasi kegiatan oleh pihak
independen sehingga dapat dilaksanakan secara optimal, dengan ketentuan bahwa
penyimpangan yang terjadi dilaporkan kepada Direksi dan tembusannya disampaikan kepada
Komite Audit.
3. Sistem Pengendalian Internal yang dibangun dalam suatu perusahaan mempunyai 5 (lima) fungsi
yaitu :
a. Preventive yaitu pengendalian untuk mencegah kesalahan-kesalahan baik itu berupa
kekeliruan ataupun ketidakberesan yang sering terjadi dalam operasi suatu kegiatan.
b. Detective yaitu untuk mendeteksi kesalahan, kekeliruan dan penyimpangan yang terjadi.
c. Corrective yaitu untuk memperbaiki kelemahan, kesalahan dan penyimpangan yang
terdeteksi
d. Directive yaitu untuk mengarahkan agar pelaksanaan dilakukan dengan tepat dan benar.
e. Compensative yaitu untuk menetralisasi kelemahan pada aspek kontrol yang lain.
V. Sasaran Pengendalian Indofarma :
1. Informasi Keuangan dan operasional yang layak dipercaya

a. Didukung data yg sah, lengkap, tepat waktu dan diotorisasi.
b. Dicatat sesuai pos yang benar, dikelompokkan, diikhtisarkan dan dilaporkan dengan memberi
penjelasan yang cukup dan mudah dimengerti.
2. Seluruh transaksi atau kegiatan dilaksanakan berdasarkan ketaatan terhadap kebijakan ,
prosedur dan peraturan yg berlaku.
2
Prepared by CPRM
3. Terselenggaranya pengamanan asset dengan baik
4. Penggunaan sumber daya dilakukan secara ekonomis dan efesien
5. Kegiatan operasional telah ditangani sesuai rencana dan hasilnya telah sesuai dengan tujuan dan
sasaran yg telah ditetapkan
VI. Pengendalian Berbasis Risiko Indofarma :
1. Pengelola Pengendalian :
a. Menempatkan sebagai Pemilik atas sistem pengendalian intern
1) Membangun integritas, etika dan lingkungan pengendalian
2) Memberi arah dan revieu pelaksanaan pengendalian intern
3) Membangun budaya pengendalian melalui control-self assessment
4) Membangun dan memelihara pengendalian intern ; merancang, mengoperasikan dan
mengevaluasi efektivitas pengendalian intern.
b. Karyawan :
1) Melaksanakan job description dan manual operation
2) Komunikasi efektif; pelaporan ke atasannya berkaitan masalah operasional,
ketidakpatuhan dan pelanggaran peraturan
c. Bidang SPI atau Internal Auditor :
1) Melakukan evaluasi perancangan ( design ) sistem pengendalian intern.
2) Monitoring efektivitas pelaksanaan pengendalian intern
d. Bidang CPRM :
1) Melakukan risk assessment dan
2) Monitoring tindaklanjut atas top risk
2. Manajemen Risiko:
a. Mengidentifikasi risiko-risiko yang akan dihadapi:
1) Risiko-risiko yang dapat mempengaruhi pencapaian perusahaan
a) Risiko Keuangan
b) Risiko Proses
c) Risiko Informasi untuk Pengambilan Keputusan
2) Teknik identifikasi risiko

a) Daftar Simak (Checklist)
b) Brainstorming
c) Pertimbangan berdasarkan Pengalaman dan Catatan
d) Bagan Arus
e) Analisis Sistem
b. Mengukur atau menentukan besarnya risiko :

1) Dampak (Consequences)
a) Tidak Signifikan
b) Rendah
c) Menengah
d) Besar
e) Bahaya
2) Kemungkinan (Likelihood)
a) Jarang
b) Kemungkinan kecil
c) Kemungkinan sedang
d) Kemungkinan besar
e) Hampir Pasti
3
Prepared by CPRM
3. Mencari jalan untuk menghadapi dan menanggulangi risiko :
a. Identifikasi Opsi Perlakuan Risiko
1) Menghindari Risiko
2) Mengurangi Risiko
3) Mengurangi Akibat (Consequences)
4) Menindahkan Risiko
5) Menahan Risiko
b. Menilai Opsi Perlakuan Risiko
c. Menyiapkan Rencana Perlakuan Risiko
4. Mengevaluasi program penanggulangan risiko yang telah dibuat yang dengan rencana perlakuan
risiko :
a. Mengurangi Dampak (Consequences)
1) Memperbaiki Kebijakan
2) Perencanaan Kontinjensi
3) Penyelarasan Perjanjian /Komitmen, dll
b. Mengurangi Kemungkinan (Likelihood)
1) Pelatihan secara terstruktur
2) Pengawasan
3) Manajemen Mutu
4) Perawatan Dini
VII. Kriteria Analisa dan Standar Penilaian Internal Control Adequacy Effectiveness (ICAE)
Indofarma
1. Analisa Detail Risk Management :

a. Analisa detail dan risk management menggunakan standar Penilaian Risk Overview dan di
gabungkan dengan standar Penilaian Intenal Control Adequacy and Effectivenss
b. Analisa detail dan risk management menggunakan pendekatan terhadap alur sistem aktivitas
perusahaan dibandingkan dengan SOP dan SK yang sudah ditetapkan Perusahaan
c. Hasil analisa details dan risk overview dinilai dengan Standar Adequacy dan Effectiveness
untuk melihat tingkat kepatuhan dan tingkat efektifitas bagian atau bidang-bidang yang terkait
2. Adequacy menilai salah satu dari hal sebagai berikut :

a. Kecukupan design atas Internal Control yang diatur dalam bentuk SOP dan work instruction,
Surat Keputusan, maupun sarana media lain yan ditetapkan secara formal oleh Manajemen.
b. Kecukupan Informasi yang terdapat pada report sebagai alat monitoring
c. Kecukupan Informasi dalam pelaksanaan Desk Audit
d. Kecukupan Informasi yang diperoleh dari Auditee dari Objek Audit saat di Lapangan
3. Effectiveness menilai salah satu dari hal sebagai berikut :

a. Konsistensi Pelakasanaan Internal Control.
b. Konsistensi pelaksanaan Kepatuhan terhadap SOP dan Work Instruction
c. Konsistensi Pelaksaan Penilaian Aspek Manajemen Risiko dalam pelaksanaan Bisnis Existing
ataupun pengembangan Bisnis Perseroan.
d. Updating atas Report Monitoring Rekomendasi perbaikan dalam LHA disesuaikan dengan
hasil Implementasi Perbaikan atas Rekomendasi Perbaikan yang tertuang dalam LHA.
e. Updating Rekomendasi Internal Control dalam Pelaksanaan Bisnis atas Problem Identification
dan Report Monitoring dari business unit ataupun bidang.
4
Prepared by CPRM
4. Penilaian akhir ICAE merupakan Matrix antara aspek Adequacy dan Effectiveness dari Internal
Kontrol :
Adequacy
2 2 3 4
1 1 2 3
0 0 1 2
0 1 2 Effectiveness
Adequacy :
No Preventive Control Detentive & Corrective Control

2 Terdapat prosedur tertulis formal yang Terdapat report monitoring yang memadai /
lengkap dan jelas tracable
1 Terdapat prosedur tertulis formal tetapi Terdapat report monitoring, tetapi belum
belum lengkap dan jelas memadai
0 Belum terdapat prosedur tertulis yang Belum ada report monitoring
formal
Effectiveness :
No Preventive Control Detentive & Corrective Control

2 Proses kontrol sudah dilaksanakan Report monitoring up to date dan di follow
secara konsisten up dengan baik
1 Proses kontrol sudah dilaksanakan, tetapi Report monitoring up to date tetapi belum di
belum konsisten follow up dengan baik
0 Proses kontrol belum dilaksanakan Report monitoring tidak up to date
StatusPenilaian:
91% - 100% EXCELLENT

76% - 90% GOOD
61% - 75% FAIR
≤ 61% WEAK
Keterangan :
Kategori Control DC = Laporan, P=Prosedur, dan Nilai Atas Kategori Max ditentukan atas usulan
Manager SPI, Ketua Komite Audit dan Direksi khususnya Direktur Utama. Max adalah penilaian
tertinggi kategori Excellent dalam penilain Risk Based Audit & ICAE.
5
Prepared by CPRM
VIII. Operasional Internal Control:
1. Kas Manajemen :
a. Tujuan Pengendalian Kas Manajemen :

1) Penerimaan dan Pengeluaran uang di catat tepat waktu dan tepat Nilai
2) Meyakini Saldo kas, tidak berlebih untuk kebutuhan operasional harian.
3) Meyakini Nilai phisik sama dengan Saldo Laporan ( Saldo Kas – Laporan Keuangan /
Buku Besar )
4) Meyakini selisih kas dapat dipertanggungjawabkan
5) Meyakini Kas Bon dikeluarkan sesuai ketentuan ( untuk keperluan Kantor, menggunakan
Form yang baku dan umurnya sesuai ketentuan )
6) Meyakini tanggal penyetoran/ penyerahan kas sama dengan penerimaan bank ( RC)
7) Meyakini pengeluaran kas telah divalidasi secara lengkap
8) Meyakini bahwa pengeluaran kas telah dilampiri bukti pendukung yang lengkap dan
absah serta kewajaran harga
9) Transaksi kas didukung oleh dokumen pendukung di otorisasi oleh pejabat yang
berwenang
b. Risiko Kas :
1) Saldo Kas melebihi kebutuhan operasional harian (idle cash )
2) Selisih phisik kas tidak dapat dipertanggungjawabkan
3) Kas Bon tidak sesuai ketentuan ( waktu & peruntukan )
4) Selang waktu antara pengeluaran/setoran kas dan penerimaan bank ( RC )
5) Pengeluaran kas tanpa didukung dokumen yang lengkap (ketidaklengkapan validasi,
kurangnya dokumen pendukung, ) dan ketidakwajaran harga /biaya
Control PENILAIA
No Overview Risk Analysis Control Analysis Step Category N ICAE
ICAE A E
PENERIMAAN KAS
1. Perbandingan Saldo harian 1. Bandingkan antara P
Kas, penerimaan harian Penerimaan saldo harian dan
dan kebutuhan harian. kebutuhan harian kas.
2. Dokumen penerimaan 2. Periksa prosedur yang
uang mencantumkan mengatur mengenai
tanggal penerimaan dan pencantuman tanggal terima
1
ditandatangani oleh Kasir, uang dan pencatatan
serta dicatat pada hari 3. Uji 10 dokumen penerimaan
yang sama uang secara random,
bandingkan antara tanggal
terima uang dengan tanggal
pencatatan
2 Penerimaan kas di luar 1. Periksa prosedur mengenai P
kantor oleh selain Kasir mekanisme penggunakaan
didukung oleh dokumen dokumen manual untuk
tanda terima yang penerimaan diluar kantor
prenumbered dan di register 2. Periksa dokumen tanda
terima manual prenumbered
dan deregister
6
Prepared by CPRM
Control PENILAIA
ICAE A E
3 Dokumen manual 1. Periksa prosedur tentang P
mencantumkan tanggal pencantuman tanggal
penerimaan uang, penerimaan uang dan
ditandatangani oleh ditandatangani oleh
Customer dan penerima Customer pada dokumen
uang, serta disetorkan ke manual, serta batas waktu
kasir tepat waktu penyetoran uang ke kasir
2. Sampling acak 20 lembar
dokumen manual, periksa
kelengkapan tanggal, tanda
tangan dan lead time
penyelesaiannya
4. Dokumen penerimaan Kas 1. Perikasa Prosedur yang DC
(Kuitansi) dan laporan mengatur mengenai
penerimaan kas di arsip dokumen pendukung untuk
lengkap dan sistematis penerimaan Kas.
2. Lakukan Sampling 1 bulan,
periksa kelengkapan dan
sistematika pengarsipan
dokumen kas
PENYIMPANAN KAS
1 Terdapat pembatasan akses 1. Periksa prosedur yang P
terhadap fisik kas mengatur mengenai
pembatasan akses terhadap
fisik kas (ruangan kasir, cash
box dan brankas)
2. Lakukan observasi apakah
fisik kas, cek dan giro
disimpan di lokasi yang
aksesnya terbatas untuk
pihak yang berwenang
Kunci brankas dipegang oleh 1. Terdapat prosedur yang P
PIC yang ditunjuk dan kode mengatur mengenai PI yang
brankas diganti secara berhak memegang kunci
2 periodik oleh PIC custody brankas dan kewajiban PIC
Custody mengganti kode
brankas secara berkala
2. Konfirmasi pihak yang
memegang kunci brankas
dan kapan kode brankas
terakhir diganti
3 Terdapat kebijakan saldo 1. Periksa SK penetapan saldo P
cash/petty cash minimum kas minimum dan maksimum
dan maksimum 2. Periksa saldo kas harian
(sampling 1 bulan) apakah
terdapat saldo kas diluar
batas maksimum dan
minimum, konfirmasi
alasannya
7
Prepared by CPRM
Control PENILAIA
ICAE A E
4. Sistem yang digunakan untuk 1. Periksa prosedur yang DC
pengelolaan Petty cash. mengatur mengenai
pengelolaan petty cash
2. Periksa laporan petty cash
harian, apakah sesuai
dengan ketentuan
Laporan Kas di buat secara 1. Periksa prosedur mengenai P
harian dan di dukung oleh pembuatan laporan kas
dok transaksi yang lengkap, harian
5 diperiksa dan di tandatangani 2. Periksa sampling laporan kas
oleh pejabat yang harian beserta otorisasi dan
berwenang. dokumen pendukungnya
(sampling acak 5 hari)
Berita Acara Opname Kas di 1. Periksa Prosedur DC
akhir bulan ditandatangani Pelaksanaan Kas Opname
oleh Pejabat yang setiap minggu
berwenang 2. Periksa Otorisasi Berita
Acara Opname kas 3 bulan
6
secara Acak
3. Lakukan Kas Opname
secara acak, dan cocokan
dengan saldo pada klad kas
dan buku besar.
Dilakukan cash opname 1. Periksa prosedur mengenai P
secara periodik dan pelaksanaan cash opname
mendadak oleh pihak periodik secara mendadak
independen (selain Kasir) oleh pihak independen
disertai Berita Acara dan 2. Minta Berita Acara Opname 3
follow up terhadap selisih bulan terakhir dan follow up
7. yang ditemukan atas selisih
3. Mintakan penjelasan
pertanggungjawaban atas
selisih kas tersebut.
4. Periksa semua dokumen kas
bon (peruntukan, validasi,
form serta umur kasbon)
Cash on hand di cover oleh 1. Periksa prosedur mengenai P
asuransi (tergantung saldo asuransi cash on hand
8.
kas mengendap harian) 2. Review apakah pelaksanaan
sesuai dengan ketentuan
Dilakukan serah terima bila 1. Periksa prosedur mengenai P
ada pergantian kasir ( shift ) serah terima pada saat
dan di tandatangani pejabat terjadi pergantian Kasir
9
yang berwenang 2. Periksa dokumen serah
terima pergantian kasir 1
bulan terakhir
Kasir diharuskan mengambil 1. Periksa prosedur mengenai P
cuti secara periodik dan keharusan Kasir mengambil
10
diganti oleh PIC yang cuti / dilakukan rotasi secara
ditunjuk atau dilakukan rotasi periodic.
8
Prepared by CPRM
Control PENILAIA
ICAE A E
kasir secara periodic 2. Review pelaksanaannya 6
bulan terakhir
PENGELUARAN KAS
Penyetoran uang kas ke 1. Periksa prosedur mengenai P
bank dilakukan harian ketentuan penyetoran uang
dengan memperhatikan ke bank
batas saldo maksimum dan 2. Periksa transaksi kas 1 bulan
minimum kas terakhir, apakah dilakukan
1.
penyetoran ke bank secara
harian
3. Periksa tanggal setoran
dengan tanggal pada RC
Bank
Pengeluaran melalui kas 1. Periksa prosedur mengenai P
hanya dalam batas nilai batas nilai pengeluaran
tertentu melalui kas
2. 2. Review pelaksanaannya 1
bulan terakhir
3. Periksa Validasi Pengeluaran
Kas
Dokumen pengeluaran uang 1. Periksa prosedur yang P
mencantumkan tanggal mengatur mengenai
pengeluaran dan pencantuman tanggal keluar
ditandatangani oleh uang, tanda tangan penerima
penerima, serta dicatat pada dan pencatatan
hari yang sama 2. Uji 10 dokumen pengeluaran
uang secara random,
3.
bandingkan antara tanggal
pengeluaran uang dengan
tanggal pencatatan, serta
tanda tangan pihak penerima
3. Periksa kelengkapan dan
keabsahan dokumen
pendukung kas.
Setiap pengeluaran uang 1. Periksa prosedur yang P
didukung dokumen mengatur pengeluaran uang
pendukung yang lengkap dan 2. Sampling 10 dokumen
4.
ditanda tangani pihak secara acak, periksa
berwenang dokumen pendukung dan
otorisasinya
Penggunaan Bon Sementara 1. Periksa prosedur bon P
sesuai dengan peruntukan, sementara, apakah
nilai, dan mengatur mengenai
5. dipertanggungjawabkan peruntukan, batasan nilai,
sesuai dengan ketentuan otorisasi dan batas waktu
penyelesaian
2. Minta list Bon Sementara
9
Prepared by CPRM
Control PENILAIA
ICAE A E
outstanding, periksa apakah
Dokumen dan laporan 1. Periksa prosedur yang DC

pengeluaran kas diarsip mengatur mengenai
lengkap dan sistematis dokumen pendukung untuk
pengeluaran kas
6.
2. Lakukan sampling 1 bulan,
dokumen pengeluaran kas
2. Bank Manajemen :
a. Tujuan Pengendalian Bank Manajemen :

1) Penerimaan dan pengeluaran melaui Bank dicatat secara tepat waktu dan tepat nilai
2) Terdapat control yang memadai terhadap penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran
Bank
3) Transaksi Bank didukung oleh dokumen pendukung yang lengkap di otorisasi oleh pejabat
yang berwenang.
4) Meyakini saldo bank sesuai kebutuhan operasional mingguan,
5) Meyakini Saldo bank menurut Buku dan RC sama ( selisih bank dapat teridentifikasi )
6) Meyakini Cek /giro dikeluarkan sesuai kebutuhan( tidak untuk mengatur posisi/ saldo bank
)
7) Meyakini tanggal pengeluaran bank sama dengan penerimaan kas ( pengisian kas )
8) Meyakini pengeluaran bank telah divalidasi secara lengkap
9) Meyakini bahwa pengeluaran bank telah dilampiri oleh bukti yang lengkap dan absah
b. Risiko atas Bank :

1) Saldo bank melebihi kebutuhan operasional mingguan , idle bank
2) Selisih saldo bank ( buku bank dan RC ) tidak teridentifikasi
3) Penerbitan cek/giro , dalam rangka pengaturan posisi/saldo bank
4) Selang waktu antara pengeluaran bank dan penerimaan kas ( waktu pengisian kas )
5) Pengeluaran Bank tanpa didukung dokumen yang lengkap (ketidaklengkapan validasi,
kurangnya dokumen pendukung, )
PENILAIAN
Control
ICAE
No Overview Risk Analysis Control Analysis Step Category
ICAE A E
PENERIMAAN BANK
Penerimaan bank dicatat 1. Periksa prosedur pencatatan P
tepat waktu dan didukung penerimaan bank dan
oleh dokumen pendukung dokumen pendukungnya
yang lengkap 2. Bandingkan saldo mingguan
1
Bandingkan saldo
mingguan, penerimaan
mingguan dan kebutuhan
mingguan , evaluasi
10
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control
ICAE
ICAE A E
terjadinya idle bank
3. Periksa 10 penerimaan
terakhir di rekening koran,
pastikan sudah dicatat dan
didukung oleh dokumen
yang lengkap
Cek / giro yang diterima 1. Periksa prosedur mengenai P
dibuat atas nama penerimaan cek / giro
perusahaan 2. Minta register cek / giro
2 outstanding, bandingkan
dengan fisik cek / giro
apakah dibuat atas nama
perusahaan
Dokumen & laporan 1. Periksa prosedur yang DC
penerimaan bank diarsip mengatur mengenai
penerimaan bank
3
dokumen penerimaan bank
PENYIMPANAN BANK
1. Terdapat pemisahan bank 1. Periksa prosedur / SK yang P

penerimaan & bank mengatur mengenai bank
pengeluaran, serta semua penerimaan dan bank
rekening bank atas nama pengeluaran
perusahaan 2. Periksa apakah perusahaan
memiliki bank penerimaan
dan pengeluaran secara
terpisah dan atas nama
perusahaan, periksa
transaksi (rekening koran) 1
bulan terakhir apakah sesuai
dengan fungsi masing-
masing
Terdapat pembatasan akses 1. Periksa prosedur mengenai P
terhadap fisik Cek & Giro ( penyimpanan cek / giro
baik yang berasal dari apakah mengatur mengenai
Customer maupun cek / giro pembatasan akses
2
milik perusahaan) (misalnya harus disimpan di
brankas)
2. Periksa penyimpanan fisik
cek / giro outstanding
Ada Daftar Cek/Giro 1. Periksa apakah terdapat DC
Customer on hand yang daftar giro on hand
3 update (baik cek/giro dari 2. Minta Berita Acara Opname
Customer maupun milik Cek/Giro oleh pihak
perusahaan) dan dilakukan independen dalam 1 bulan
11
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control
ICAE
ICAE A E
opname secara periodik oleh terakhir
pihak independen
Laporan Bank dibuat secara 1. Periksa prosedur mengenai P

harian, didukung oleh pembuatan laporan bank
dokumen transaksi yang harian.
lengkap, diperiksa dan 2. Periksa sampling laporan
4
ditandatangani oleh pejabat bank harian beserta
yang berwenang otorisasi dan dokumen
pendukungnya (sampling
acak 5 hari)
Rekonsiliasi Bank dibuat 1. Periksa prosedur mengenai DC
setiap bulan dan selisihnya rekonsiliasi bank
ditindaklanjuti paling lambat 2. Periksa Rekonsiliasi Bank 3
5
1 minggu setelah akhir bulan bulan terakhir, identifikasi
otorisasi dan tindak lanjut
atas selisih
PENGELUARAN BANK
1. Periksa prosedur mengenai P
pengeluaran cek/giro
2. Sampling 5 cek / giro yang
sudah dibuat, periksa "atas
Pengeluaran Cek / Giro
nama" dan otorisasinya
dibuat "atas nama" dan
1 3. Periksa tanggal keluar cek
ditandatangani oleh minimal
/giro di buku bank dengan
2 orang
tanggal yang ada di RC
Bank, evaluasi yang
melebihi 14 hari atau
cek/giro yang ditarik kembali
1. Periksa prosedur yang P
mengatur penandatanganan
Cek / Giro ditandatangani
cek / giro
secara lengkap setelah
2. Minta daftar cek/giro
2 semua dokumen diotorisasi
outstanding, periksa apakah
oleh pejabat yang
semua giro tersebut belum
berwenang
ditandatangani secara
lengkap
Serah terima cek / giro 1. Periksa buku registrasi, P
didukung oleh dokumen apakah dicatat secara urut,
serah terima dan di-register ditandatangani oleh
secara up to date penerima giro/cek
2. Bandingkan antara fisik
3
cek/bilyet giro kosong
dengan buku registrasi
3. Periksa tanggal
pengeluaran bank dengan
tanggal yang penerimaan
12
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control
ICAE
ICAE A E
kas ( pengisian kas )
Pengeluaran bank dicatat 1. Periksa prosedur mengenai P

tepat waktu serta didukung pencatatan pengeluaran
oleh dokumen pendukung bank
dan diotorisasi oleh pejabat 2. Periksa sampling 5
yang berwenang dokumen pengeluaran bank,
identifikasikan waktu
pencatatannya, serta
4 kelengkapan dokumen
pendukung dan otorisasi
3. Periksa kelengkapan
validasi pengeluaran bank
4. Periksa kelengkapan dan
keabsahan dokumen
pendukung pengeluaran
bank
Dokumen & laporan 1. Periksa prosedur yang DC
pengeluaran bank diarsip mengatur mengenai
pengeluaran bank
5
dokumen pngeluaran bank
3. Biaya Dibayar Dimuka :
Tujuan Pengendalian dan Risiko Biaya Dibayar Dimuka:

1) Uang muka dikeluarkan sesuai dengan peruntukan dan diotorisasi oleh pejabat yang
berwenang
2) Dilakukan monitoring terhadap penyelesaian uang muka
3) Uang muka dicatat tepat waktu dan didukung oleh dokumen yang lengkap dan valid
PENILAIAN
Control ICAE
Overview DETAIL Analysis
No Key Analysis Category
Step
ICAE A E
Pengambilan advanced 1. Periksa prosedur yang P

payment sesuai dengan mengatur kriteria
peruntukannya dan pengambilan advanced
1 berdasarkan dokumen payment dan otorisasi pada
pengajuan yang diotorisasi dokumen pengajuan
oleh pejabat yang 2. Periksa 5 advanced payment
berwenang secara random, pastikan
13
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control ICAE
Step
ICAE A E
sesuai dengan kriteria dan

didukung oleh dokumen
pengajuan yang diotorisasi
oleh pejabat yang
berwenang
Pertanggungjawaban uang 1. Periksa prosedur yang P
muka dilakukan sesuai mengatur mengenai batas
dengan batas waktu yang waktu pertanggungjawaban
ditetapkan advanced payment
2
2. Periksa 5 dokumen secara
sampling, apakah
diselesaikan sesuai dengan
batas waktu yang ditetapkan
Uang muka diberikan apabila 1. Periksa prosedur mengenai P
uang muka sebelumnya ketentuan tersebut
sudah diselesaikan terlebih 2. Periksa uang muka
dahulu outstanding, pastikan tidak
3
ada uang muka yang
dicairkan sebelum uang
muka sebelumnya
diselesaikan
Pengambilan dan 1. Periksa prosedur mengenai P
penyelesaian uang muka pencatatan uang muka
tercatat di jurnal accounting 2. Periksa 5 transaksi uang
secara up to date muka outstanding, cocokkan
4 antara tgl dokumen dengan
tanggal pencatatan
accounting (baik tanggal
pencairan maupun
penyelesaian)
Dilakukan 1. Periksa prosedur mengenai P
rekonsiliasi/opname secara rekonsiliasi uang muka
5 periodik (min. 1 bulan) antara 2. Periksa laporan rekonsiliasi
saldo di GL dengan atau berita acara opname 3
perincian/dokumen bulan terakhir
Dilakukan konfirmasi secara 1. Periksa prosedur yang P
periodik atas saldo uang mengatur proses konfirmasi
6 muka ke pihak terkait ini
2. Periksa laporan hasil
konfirmasi 3 bulan terakhir
Ada sistem monitoring atas 1. Periksa laporan monitoring DC
outstanding uang muka dan uang muka
dilakukan follow up terhadap 2. Periksa kapan terakhir kali di
uang muka outstanding up date dan follow up
7
terhadap uang muka yang
belum
dipertanggungjawabkan
lewat waktu
14
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control ICAE
Step
ICAE A E
Dokumen uang muka di- 1. Periksa prosedur yang DC

arsip secara lengkap dan mengatur mengenai
sistematis dokumen pendukung untuk
uang muka
8
dokumen uang muka
4. Piutang Usaha :
a. Tujuan Pengendalian Piutang Usaha :

1) Dilakukan tagihan tepat waktu dan tepat nilai untuk semua Penjualan
2) Meyakini tidak terjadi kesalahan dalam pembuatan alat tagih
3) Meyakini Saldo piutang didukung alat tagih yang lengkap ( tidak ada alat tagih yang hilang
)
4) Meyakini penagihan piutang dilakukan berulang-ulang
5) Meyakini tidak terdapat piutang atas penjualan panel yang tidak terdokumentasi pelangan
sebenarnya.
6) Meyakini seluruh hasil penagihan piutang masuk ke kasir tepat waktu ( tidak ada
penggelapan hasil tagihan )
7) Pelunasan A/R dicatat secara tepat untuk Customer, Invoice dan Nilai yang seharusnya
8) Pencatatan dan Pelunasan A/R di dukung oleh Dokumen yang Lengkap dan valid
9) A/ R di control dengan Memadai
b. Risiko Piutang Usaha :

1) Selisih piutang akibat penyerahan barang substitusi
2) Keterlambatan proses penagihan
3) Selisih pencatatan Piutang
4) Piutang Tak Tertagih
5) Piutang fiktif ( atas penjualan panel )
6) Penggelapan hasil penagihan piutang
7) Kehilangan Alat tagih /faktur
Control PENILAIAN
No Overview Risk Analysis Control Analysis Step Category ICAE
ICAE A E
INVOICING
batas waktu pembuatan
Invoice
2. Periksa daftar Invoice
1 Invoice dibuat tepat waktu
Pending, apakah terdapat Inv
yang belum di buat melebihi
batas waktu yang telah di
tetapkan
15
Prepared by CPRM
Control PENILAIAN
ICAE A E
2 Invoice didukung oleh Dok 1. Cek Prosedur kelengkapan P
yang lengkap dan valid (PO Dok Pembuatan Inv.
customer) 2. Periksa A/R Outstanding
yang belum di tagih pastikan
kelengkapan Dok.
3 Invoice dibuat sesuai dengan 1. Periksa Prosedur Pembuatan P
nilai yang seharusnya, Invoice, Khususnya
mencantumkan informasi mengenai Nilai TOP dan
penting (customer, TOP) dan Otorisasi
di otorisasi oleh Pejabat 2. Periksa 5 A/R Outstanding,
yang berwenang. pastikan Nilai TOP dan
Otorisasinya sesuai dengan
Ketentuan.
COLLECTION
Terdapat Pemisahan Fungsi 1. Periksa apakah terdapat P
antara bagian Penjualan, ketentuan mengenai
bag Penagihan dan bag yg pemisahan fungsi tersebut
1 menerima Pembayaran 2. Lakukan konfirmasi lapangan
apakah proses penagihan
dilakukan sesuai dengan
pemisahan fungsi diatas
A/R ditagih sebelum jatuh 1. Periksa ketepatan P
tempo disertai dengan pembuatan alat tagih
dokumen pendukung dan 2. Periksa apakah terdapat
tanda terima tagihan yang prosedur yang mengatur
ditandatangani oleh mengenai batas waktu
Customer secara resmi dilakukannya tagihan
2
(misalnya 7 hari sebelum
jatuh tempo)
3. Periksa apakah terdapat A/R
yang sudah jatuh tempo yang
belum dilakukan penagihan
4. Periksa bukti bukti terlutis
yang dapat menyatakan
bahwa penagihan telah
dilakukan berulang-ulang
Terdapat serah terima Dok 1. Periksa apakah terdapat P
tagihan antara staff admin register serah terima
dengan PIC Penagihan dan dokumen tagihan antara
di pertanggung jawabkan admin dengan PIC
dalam batas waktu tertentu penagihan
3 2. Sampling 5 invoice yang
masih dalam proses
penagihan, apakah sudah
dipertanggung jawabkan
sesuai dengan batas waktu
yang ditetapkan.
Penagihan didukung oleh 1. Periksa apakah terdapat DC
4. tanda terima tagihan yang prosedur mengenai
ditandatangani / di-cap oleh keharusan adanya tanda
16
Prepared by CPRM
Control PENILAIAN
ICAE A E
Customer secara resmi terima tagihan yang
ditandatangani oleh
Customer.
2. Periksa 5 A/R outstanding
yang sudah ditagih, apakah
terdapat tanda terima tagihan
asli yang ditandatangani oleh
Customer
Incoice ( Faktur ) dan tanda 1. Periksa Prosedur yang P
terima tagihan asli disimpan mengatur mengenai
"aman" dan mudah untuk penyimpanan dok inv dan
dilakukan penagihan tanda terima tagihan
2. Periksa penyimpanan
5
(pengarsipan) Inv asli,
identifikasikan Inv asli
tersimpan dengan aman dan
mudah untuk melakukan
penagihan.
Mekanisme pembayaran 1. Bagaimana mekanisme DC
customer, alat pembayaran, control pembayaran dari
pencatatan (tepat nilai dan customer dan lead time
6 tepat waktu) waktu pembayaran.
2. Bagimana Prosedur
pencatatan pembayaran dan
pelunasan A/R dari customer
A/ R Monitoring
Bagaimana Laporan 1. Cek report Inv pending dan P
outstanding billing (inv review bagimana follow up
1. pending/ penjualan yang inv pending
belum ada inv) monitor dan
follow up inv pendig
Bagimana control A/R 1. Prosedur konfirmasi A/R P
overdue lama (piutang lama kepada Customer
yang belum di bayar) 2. Bentuk Konfirmasi A/R
2.
overdue kepada Customer
3. Dokumen dan Konfirmasi
terakhir kepada customer.
Bagaimana Pemeriksaan 1. Cek Prosedur pemeriksaan P
secara Periodik mengenai pelaksanaan control A/R
A/R overdue oleh pihak overdue secara periodic oleh
independen/pejabat terkait pejabat terkait
(Internal Control) dan 2. Berita acara pemerikasaan
bagaimana berita acara A/R overdue yang terakhir
3.
pemerikasaannya. 3. Konfirmasi tertulis piutang
yang berumur lebih dari 3
bulan
4. Konfirmasi tertulis piutang
atas penjualan panel
5. Periksa buku / catatan bukti
17
Prepared by CPRM
serah terima faktur antara
inkaso dan penagih . Serta
bukti monitoring keberadaan
faktur
Prosedur pelaksanaan Write 1. Kriteria persyaratan prosedur P
Off Pelaksanaan write off dan
2. bagaimana mengenai
4.
otorisasi pelaskanaan write
off oleh pejabat berwenang
yang terkait
5. Aktiva Tetap :
a. Tujuan Pengendalian Fixed Assets Management :

1) Barang Fixed Assets yang diterima sesuai dengan pemesanan, baik kuantitas maupun
kualitas
2) Pengelolaan Fixed Assets Management menjamin keamanan baik fisik maupun dokumen
dan optimalisasi penggunanya
3) Proses disposal Fixed Management dilakukan berdasarkan kriteria tertentu
4) Meyakini seluruh pembelian AT tercatat dalam pembukuan AT / laporan keuangan
5) Meyakini AT yang tercatat dalam laporan keuangan masih ada phisiknya
6) Meyakini seluruh AT digunakan /dipakai
7) Meyakini AT yang rusak telah diusulkan penghapusannya.
b. Risiko Fixed Assets Management :

1) Tidak tercatatnya AT dalam laporan keuangan
2) Aktiva tetap yang idle / tidak dipakai
3) Hilangnya phisik / tidak jelasnya keberadaan AT
4) Tidak dihapuskannya AT yang sudah rusak / tidak terpakai
PENILAIAN
Control
Overview DETAIL Analysis ICAE
Step
ICAE A E
PENGADAAN FIXED ASSET
Pembelian Aktiva Tetap 1. Cek pencatatan pembelian P
AT yang dimasukkan dalam
Biaya
2. Opname phisik AT ,
bandingkan dengan daftar
AT yang sesuai laporan
1. keuangan.
3. Cek penggunakan AT sesuai
peruntukkannya
4. Cek daftar AT yang rusak
yang diusulkan untuk
dihapus
18
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control
Step
ICAE A E
Sebelum menandatangani 1. Periksa prosedur yang P
dokumen tanda terima mengatur mengenai
barang, dilakukan mekanisme serah terima
pengecekan terhadap barang antara vendor
kesesuaian jenis, jumlah dan dengan PIC yang ditunjuk
1 kualitas barang yang diterima 2. Periksa 3 pembelian fixed
asset secara sampling,
periksa check list / tick mark
pada dokumen sebagai
tanda sudah dilakukan
pemeriksaan
Terdapat register dokumen- 1. Periksa adakah terdapat DC
dokumen penting yang register / daftar dokumen
terkait dengan asset tertentu tersebut.
(tanah, bangunan, 2. Minta dokumen yang terkait
2
kendaraan, dll), termasuk di dengan 5 aktiva tetap,
dalamnya monitoring atas bandingkan dengan daftar
masa berlakunya dokumen diatas
tersebut
Dokumen penting untuk 1. Periksa apakah terdapat P
asset tertentu (tanah, prosedur yang mengatur
bangunan, kendaraan, mengenai mekanisme
asuransi dll) dan disimpan di penyimpanan dokumen fixed
tempat yang aman serta asset
tidak mudah diakses oleh 2. Lakukan observasi atas
3 pihak yang tidak kelayakan tempat
berkepentingan penyimpanan serta lakukan
pengujian terhadap 5
dokumen aktiva tetap
apakah disimpan di tempat
yang ditentukan
MUTASI & MAINTAINANCE

Asset dikategorikan sebagai 1. Periksa prosedur yang P
fixed asset dan low value mengatur mengenai kriteria
asset asset (fixed / low value
asset)
1
2. Lakukan pengujian terhadap
3 fixed asset dan 3 low value
asset, apakah sudah dicatat
Pencatatan depresiasi 1. Periksa ketentuan mengenai P
sesuai dengan policy dan depresiasi asset, apakah
2 standar PSAK yang berlaku sesuai dengan PSAK
2. Sampling pencatatan
depresiasi terhadap 3 asset
19
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control
Step
ICAE A E
Dilakukan pencatatan 1. Periksa prosedur mengenai P
(registrasi) terhadap fixed registrasi & monitoring asset,
asset yang dimiliki dan di- termasuk apakah terdapat
update apabila terjadi PIC yang bertanggung jawab
3
perubahan (pengurangan / terhadap setiap asset
penambahan / pemindahan / 2. Periksa 5 fixed asset apakah
kondisi ) fisiknya sesuai dengan
registrasi
Dilakukan opname secara 1. Periksa prosedur yang DC
periodik dengan berita acara mengatur mengenai opname
(minimal sekali setahun) fixed asset
4
terhadap fixed asset dan 2. Periksa berita acara opname
selisihnya di follow up fixed asset tahun terakhir
dengan tuntas
Ada jadwal perawatan dan 1. Periksa apakah ada jadwal DC
melakukan perawatan sesuai perawatan untuk asset-asset
jadwal tertentu
5
2. Periksa apakah
pelaksanaannya sudah
sesuai ketentuan
6 Sistem kontrol yang 1. Periksa apakah terdapat P
memadai untuk keamanan prosedur tentang
asset dari risiko kebakaran pencegahan dan
penanganan kebakaran
2. Lakukan observasi
lapangan, apakah terdapat
PIC dan APAR di lokasi-
lokasi penting
Sistem kontrol yang 1. Periksa apakah terdapat P
memadai untuk keamanan prosedur mengenai
asset dari risiko kecurian mekanisme mutasi asset
7 2. Sampling 3 mutasi asset
terakhir, apakah didukung
oleh dokumen yang valid
dan lengkap
Fixed asset di-cover oleh 1. Periksa prosedur mengenai P
asuransi (kecukupan nilai asuransi fixed asset
8 pertanggungan didasarkan 2. Periksa 2 asuransi fixed
kepada perhitungan yang asset apakah sudah sesuai
detail) dengan ketentuan
DISPOSAL
Asset yang di-disposed 1. Periksa prosedur mengenai P
sesuai dengan kriteria yang kriteria disposal
telah ditetapkan 2. Periksa proses disposal
1
terhadap 2 asset, apakah
sesuai dengan kriteria yang
ditetapkan
20
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control
Step
ICAE A E
Dokumen yang terkait 1. Periksa prosedur mengenai P
dengan proses disposal dokumen-dokumen disposal
diotorisasi oleh pejabat yang 2. Periksa sampling 2 proses
2
berwenang dan diarsip disposal, apakah dokumen
secara lengkap dan pendukungnya lengkap dan
sistematis diarsip secara sistematis
Segera dilakukan 1. Periksa prosedur tentang P
penghapusbukuan terhadap penghapusbukuan asset
asset yang sudah di- yang sudah di-disposed
3 disposed 2. Lakukan pengujian terhadap
catatan Accounting terhadap
2 asset terakhir yang di-
disposed
6. Inventory Management :
a. Tujuan Pengendalian Inventory Management :
1) Meyakini jumlah phisik sama dengan Saldo Laporan ( Kartu Stock–Buku Besar /APK)
2) Meyakini selisih stock dapat dipertanggung jawabkan
3) Meyakini barang rusak dan ED telah dikeluarkan dari persediaan /APK
4) Meyakini pengeluaran barang telah FEFO ( First Expired First Out)
5) Meyakini barang kurang laku /tidak laku ( bertumpuk ) telah dilakukan upaya penjualan
secara khusus.
6) Meyakini penyimpanan barang telah memadai dari keamanan dan kerusakan
7) Meyakini up date stock level dilakukan secara rutin
8) Barang yang diterima sesuai dengan yang dipesan baik itu volume maupun kualitasnya
9) Pengelolaan Inventory menjamin keamanan dan optimalisasi Stock inventory
10) Masuk dan keluarnya barang berdasarkan dokumen-dokumen terkait
11) Pengakuan dan pengelompokan inventory berdasarkan dengan jenis dan manfaat
inventory
b. Risiko atas Inventory Management :
1) Selisih phisik persediaan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

2) Barang bertumpuk, melebihi kemampuan jual dalam suatu periodik ( barang kurang laku /
tidak laku )
3) Ketidakteraturan / ketidakamanan penyimpanan barang
4) Stock level tidak up date, sehingga terjadi kekurang tepatan dalam droping barang dari
Kantor Pusat (KP) karena kuantum berlebih atau kurang.
5) Barang Rusak dan Barang ED
21
Prepared by CPRM
Control PENILAIAN
ICAE A E
PEMBELIAN FINISHED GOODS
Pembelian Finished Goods 1. Volume pembelian Finished P
disesuaikan dengan order Good berdasarkan atas
dari marketing ataupun kebutuhan order marketing
analisa proyeksi penjualan 2. Proyeksi pembelian Finished
1
dari bagian marketing Good untuk jangka waktu
tertentu berdasarkan atas
analisa proyeksi penjualan
dari Marketing.
PENERIMAAN FINISHED GOODS
1. Serah terima finished good P
dilakukan kontrol, Prosedur mengenai kontrol
pengecekan terhadap dan mekanisme pengecekan
kesesuaian jenis, jumlah dan oleh petugas gudang
kualitas barang yang terhadap barang yang
diterima untuk finished diterima oleh suppliers
goods yang di beli dari (tickmark dok)
supplier.
2. 1. Prosedur batas waktu P

Pencatatan barang finished
maksimal pencatatan
goods sebagai available
penerimaan oleh petugas
stocks dilakukan di hari yang
gudang.
sama dengan pada saat
2. Perbandingan antara tanggal
penerimaan barang
tanda terima dengan tanggal
dokumen good Received
FINISHED GOODS WAREHOUSING
1. Pembatasan akses ke 1. Prosedur yang mengatur P
gudang keluar masuk gudang
2. Observasi keamanan
penyimpanan barang
Sistem tata letak 1. Prosedur mengenai tata DC
penyimpanan inv letak penyimpanan inv
2. Sampling stock lokasi
kesesuaian antara lokasi
2. dalam kartu stock dan lokasi
fisik.
3. Bandingkan stock level
dengan kemampuan jualnya
/realisasi penjualan
1. Laporan Update Availabe DC
stock for sales dan stock
Laporan Stock Update dan hand report card
3.
Jumlah Fisik 2. Opname phisik , cocokkan
dengan saldo di kartu stocks
dan buku besar/ APK.
Stock opname report secara 1. Stock opname report P
periodik dan berita acara periodik dan stock opname
4.
opaname secara mendadak sampling dengan pihak
oleh pihak independen, independen
22
Prepared by CPRM
Control PENILAIAN
ICAE A E
2. Mintakan penjelasan
/pertanggungjawaban
terjadinya selisih persediaan
1. Kriteria umur stock DC
berdasarkan umur dan
aturan mengenai umur stock
itu sendiri
2. Laporan stock yang
mencantumkan umur stock
kriteria dan system 3. Inventarisir barang rusak dan
identifikasi umur stock ( fast ED serta barang kurang
5.
moving, slow moving, dead laku/tidak laku.
stock dan over stock) 4. Periksa /bandingkan daftar
barang rusak dan ED
dengan daftar barang yang
baik
5. Konfirmasi upaya pencairan
/penjualan barang kurang
laku/ tidak laku
Sistem kontrol atas akurasi P
Pengakuan nilai inventory
valuation stock (fast moving,
6. berdasarkan metode
slow moving, dead stock dan
akuntasi
over stock)
Pengeluaran barang P
Mekanisme mengenai
berdasarkan atas
1. permintaan dan pengeluaran
permintaan melalui dokumen
barang dari gudang.
resmi pejabat berwenang
Mekanisme serah terima P
Mekanisme serah terima
2. stock dan bukti serah terima
barang stock keluar
tersebut
Kebijakan dan mekanisme P
penjualan barang scrap dari
Mekanisme penjualan dan
gudang, disertai dengan
3. pengeluaran barang scarp
dokumen dan otoritas
dari gudang
penjualan barang scrap
tersebut.
7. Procurement Management :
a. Tujuan Pengendalian Procurement Management :
1) Pengadaan barang dalam jumlah kualitas dan waktu yang tepat serta harga yang sesuai
standar
2) Kelengkapan dokumen pembelian sebagai dasar pembayaran
3) Pemilihan Vendor dan penetapan vendor dikelola dengan baik
23
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control ICAE
ICAE A E
VENDOR MANAGEMENT
Pemilihan Pemasok / 1. Periksa prosedur P
Vendor dilakukan melalui penerimaan vendor baru
proses assessment / tender 2. Pilih 3 vendor secara
1 dan diotorisasi oleh Pejabat random, periksa
yang berwenang kelengkapan data mengenai
proses assessment / tender
terhadap vendor tersebut
Dilakukan proses validasi 1. Periksa prosedur validasi P
Vendor untuk melengkapi Vendor
data Vendor 2. Pilih 3 vendor secara
random, periksa
2
kelengkapan data Vendor
seperti : NPWP, PKP/Non
PKP, SIUP, Surat Perjanjian
Kerjasama/Surat kontrak dll.
Dilakukan evaluasi kinerja 1. Periksa apakah terdapat DC
vendor / supplier secara prosedur yang mengatur
periodik dan dilakukan mengenai mekanisme dan
corrective action terhadap periode evaluasi kinerja
gap yang terjadi vendor. minta laporan
evaluasi kinerja vendor untuk
3 2 periode terakhir, apakah
sesuai dengan mekanisme
dan waktu yang ditetapkan
2. Pilih 1 vendor yang tidak
performed, apakah terdapat
rencana corrective action
dan follow up progress-nya
Daftar / database vendor 1. Minta daftar / data vendor,
memuat informasi penting apakah memuat informasi
(alamat, contact person, penting mengenai vendor
nomor rekening, credit limit, tersebut
4 TOP, dll) dan up to date 2. Periksa 3 vendor secara DC
random, bandingkan apakah
data di daftar data vendor
sama dengan data pada
dokumen
Dilakukan sosialisasi 1. Minta kebijakan tertulis dari DC
kepada Vendor bahwa tidak perusahaan mengenai
dibenarkan untuk larangan menerima
memberikan sesuatu pemberian dari vendor
5 kepada karyawan (bagian 2. Periksa apakah aturan
Procurement dan bagian tersebut sudah disosialisikan
terkait lainnya) kepada vendor, berikut
sanksi terhadap vendor
apabila terbukti melanggar
PURCHASING
24
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control ICAE
ICAE A E
Pembelian dilakukan 1. Periksa prosedur mengenai P

berdasarkan permintaan proses permintaan
tertulis dari bagian terkait pembelian barang
yang diotorisasi oleh 2. Periksa sampling 4 proses
pejabat yang berwenang pembelian (2 rutin & 2 non
1
rutin), apakah didukung oleh
dokumen permintaan dari
bagian terkait dan diotorisasi
oleh pejabat yang
berwenang
Dokumen Purchase Order ( 1. Periksa prosedur mengenai P
PO ) diotorisasi oleh pengajuan order, apakah
pejabat yang berwenang mengatur mengenai otorisasi
dan ditandatangani pihak dari pejabat yang berwenang
Vendor sebagai validasi dan validasi PO oleh vendor
sebagai persetujuan.
2
2. Periksa sampling 5 lembar
PO, pastikan kelengkapan
otorisasi dari pejabat yang
berwenang dan
ditandatangani oleh vendor
sebagai validasi
Dilakukan pemeriksaan 1. Periksa prosedur mengenai P
mengenai kelengkapan pemeriksaan kelengkapan
dokumen tagihan dari dokumen tagihan oleh
vendor sebelum diserahkan bagian procurement
ke bagian Finance untuk 2. Periksa sampling 5 dokumen
3 dilakukan proses pembayaran A/P, apakah
pembayaran terdapat tanda tangan
bagian procurement sebagai
tanda sudah dilakukan
pemeriksaan terhadap
dokumen tagihan tersebut
Setiap pengembalian 1. Periksa prosedur P
barang ke Vendor pengembalian barang / retur
dilengkapi dengan Surat barang
Pengembalian Barang yang 2. Periksa sampling 3 dokumen
ditandatangani pihak retur, apakah terdapat Surat
4
penerima (vendor ) --> Pengembalian Barang yang
nama jelas, tanggal terima ditandatangani oleh
barang dan tanda tangan / penerima (nama jelas,
cap / stempel tanggal terima barang dan
tanda tangan / cap / stempel)
25
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control ICAE
ICAE A E
5 Terdapat tracking system DC

1. Periksa apakah tracking
yang jelas dan up to date
system (laporan) mengenai
mulai dari proses
hal tersebut
permintaan pembelian
2. Periksa apakah laporan
barang, PO, penerimaan
outstanding mengenai point-
barang, tagihan dan faktur
point diatas up to date
pajak
Periksa prosedur mengenai DC
Dokumen pembelian (
sistem pengarsipan dokumen,
Invoice, Surat Jalan, Surat
apakah mengatur mengenai PIC
6 Pengembalian Barang dll.)
yang bertanggung jawab
diarsip lengkap dan
melakukan arsip terhadap
sistematis
dokumen-dokumen tertentu
8. Account Payable Management :
a. Tujuan Pengendalian :
1) Hutang dibayar atas barang yang benar-benar dipesan, diterima dan harga sesuai dengan
PO
2) Pencatatan dan pembayaran hutang didukung oleh dokumen yang lengkap dan valid
3) A/P dikontrol dengan memadai
Control PENILAIAN
Step
ICAE A E
PENERIMAAN TAGIHAN
mekanisme pemeriksaan
kelengkapan dokumen
Invoice yang diterima dari penagihan dari Vendor,
vendor lengkap dengan data termasuk PIC yang
pendukungnya (Surat Jalan bertanggung jawab
dari Vendor / Surat melakukan pemeriksaan
1
Penerimaan Barang dan PO) dokumen
dan diperiksa kebenaran 2. Uji verfikasi terhadap
harga dan Quantity dokumen (kelengkapan
barangnya. dokumen pendukung,
kesesuaian harga & quantity,
serta tanda tangan pihak
pemeriksa)
Pengakuan A/P di Laporan
mekanisme pencatatan A/P
A/P segera dilakukan
2. Minta 3 invoice vendor yang
2 setelah invoice dan semua
belum dibukukan sebagai
dokumen pendukung
A/P, analisa lead time dan
lengkap
konfirmasi penyebabnya
26
Prepared by CPRM
Control PENILAIAN
Step
ICAE A E
PEMBAYARAN TAGIHAN
Pembayaran A/P dilakukan P
1. Periksa prosedur mengenai
berdasarkan Laporan A/P
persyaratan pembayaran A/P
Jatuh tempo yang telah
2. Sampling random sebanyak
ditandatangani pejabat
1 5 pembayaran A/P, periksa
berwenang dilengkapi
apakah terdapat
dokumen Invoice, Surat
pembayaran A/P yang
Jalan / Surat Penerimaan
melewati tanggal jatuh tempo
Barang dan PO
Dokumen pengeluaran P
1. Periksa prosedur mengenai
bank/kas atas pembayaran
pembayaran A/P
A/P ditandatangani penerima
2. Sampling 5 dokumen
dan pejabat perusahaan
2 kas/bank untuk pembayaran
yang berwenang ,dilengkapi
A/P, periksa otorisasi dan
dengan dokumen Kuitansi
kelengkapan dokumen
dan Invoice asli sebagai
pendukungnya
bukti pembayaran
1. Periksa prosedur mengenai DC
mekanisme updating data
laporan A/P
Laporan A/P di-update
2. Periksa kebenaran Laporan
setelah dilakukan
3 mutasi A/P dengan cara
pembayaran berdasarkan
crosscheck antara kolom
bukti pengeluaran bank/kas
pengurangan A/P dengan
laporan pengeluaran
bank/kas
penerimaan Faktur Pajak
Faktur Pajak diterima sesuai
2. Crosscheck Invoice dengan
dengan masa pajak dan
Faktur Pajak, pastikan
4 tanggal Faktur Pajak
tanggal faktur pajak tidak
maksimal 1 bulan dari
melebihi 1 bulan dari tanggal
tanggal Invoice
Invoice, dan diterima sesuai
masa pajak
penerimaan Nota Retur
Nota Retur Pajak diterima Pajak
sesuai dengan masa pajak, 2. Crosscheck Nota Retur
5 sesuai dengan Surat Pajak dengan Surat
pengembalian barang & pengembalian barang dan
Nota Retur Commercial Nota Retur Commercial,
pastikan Nota Retur Pajak
diterima sesuai masa pajak
A/P MONITORING
1. Periksa apakah Laporan A/P DC
Laporan A/P Outstanding informative
1 dimonitor dan di follow up 2. Minta dokumen kapan
secara periodik dilakukan review terhadap
laporan A/P dan follow up-
27
Prepared by CPRM
Control PENILAIAN
Step
ICAE A E
nya
1. Periksa prosedur yang P

mengatur mengenai
Dilakukan reguler konfirmasi mekanisme reguler
2 kepada vendor mengenai konfirmasi A/P kepada
saldo A/P vendor
2. Minta data reguler konfirmasi
1 tahun terakhir
Terdapat review terhadap mekanisme review A/P
A/P secara periodik berikut 2. Minta dokumen review /
3
dengan corrective action dan notulen berikut dengan
follow up-nya corrective action dan follow
up progress-nya
9. Sales and Marketing Management :
Tujuan Pengendalian Sales and Marketing Management,

Penjualan PT Indofarma (Persero) Tbk dan anak Perusahaan PT IGM dikarenakan Penjualan
secara terintegrasi dilaksanakan oleh 2 elemen entitas yang saling terkait mulai dari Holding yang
penjualannya terdiri atas penjualan transaksi afiliasi, penjualan lokal e-catalogue , penjualan lokal
reguler, dan penjualan eksport dan penjualan anak perusahaan PT IGM yang mencatat penjualan
institusi dan regular serta transaksi afiliasi maka tujuan pengendalian dan aspek risiko dibagi ke
dalam masing-masing pencatatan penjualan entitas.
Control PENILAI
Overview DETAIL Analysis AN ICAE
Step
ICAE A E
RENCANA PENJUALAN ( Marketing Plan Holding Lini Marketing)
Prosedur dan metode format P

Ada metode tertentu untuk
untuk pembuatan sales
membuat sales planning
1. planning, apakah prosedur /
yang digunakan secara
metode tersebut dibuat secara
konsisten
konsisten
Sales planning Prosedur yang mengatur sales P
diinformasikan ke bagian planning diinformasikan ke
terkait (Produksi, gudang, bagian apa saja.
2.
logistic, finance)
28
Prepared by CPRM
Control PENILAI
Step
ICAE A E
Activity plan untuk 1. Prosedur pembuatan P
menunjang pencapaian activity plan
sales planning yang di 2. Identifikasi activity plan
3.
tetapkan tahun berjalan yang
menunjang pencapaian
sales planning
P
Laporan sales planning Prosedur mengenai penetapan
didasarkan atas segementasi dan periode
4. segementasi dan periode waktu dalam laporan sales
waktu yang ditetapkan dan planning, serta otorisasi
diotorisasi pejabat terkait pejabat berwenang
Kontrol COE review progress P
Cek Periodical Review
pencapaian sales planning
proses pencapaian sales
Review notulen 6 bulan
planning, corrective action
5. terakhir sesuai dengan COE,
dan GAP, serta follow up
corrective action, PIC, target
terhadap corrective action
waktu dan identifikasi terhadap
tersebut.
progress follow up.
Aktivitas Penjualan (Holding lini Marketing)
Prosedur penetapan harga P
Harga jual, discount dan
jual, discount dan term of
term of payment
1. payment.
berdasarkan analisa pejabat
SK harga jual, term of
pemasaran berwenang
payment dan discount
Plafon penjualan kredit di P
dasarkan atas analisa dan
Prosedur mengenai penetapan
2. kualitas pembayaran historis
plafon kredit / credit limit
di di otorisasi oleh pejabat
terkait
Penjualan terhadap 1. Periksa prosedur P
customer dengan over credit mengenai penjualan
limit diotoriasi oleh pejabat dengan status over credit
berwenang terkait dan limit
dengan alasan yang jelas. 2. Minta daftar A/R
3.
outstanding, bandingkan
saldo A/R dengan credit
limit, sampling otorisasi
untuk 3 faktur yang over
credit limit
Proses faktur Jual dilakukan Prosedur penjualan mengenai P
setelah sales proses pembuatan faktur
4.
29
Prepared by CPRM
Control PENILAI
Step
ICAE A E
Tindak lanjut mengenai Periksa prosedur mengenai P
Sales Retur Sales Retur / Claim, apakah
mengatur mengenai
5.
persyaratan, otorisasi dan
jangka waktu persetujuan retur
/ claim
Analisa profitability atas Periksa sampling 3 bulan P
penjualan random, apakah terdapat
laporan mengenai analisa
profitabiliy by job order,
customer, produk atau
6. segementasi lainnya.
Periksa notulen review untuk 3
bulan tersebut, apakah
dibuatkan corrective action
untuk yang tidak sesuai
standar.
Laporan Outstanding Sales Prosedur mengenai P
Order, delivery, invoicing, pembuatan laporan
sales retur & claim secara up outstanding sales order,
7. date delivery dan invoicing dan
identifikasi periode pembuatan
atas laporan outstanding
tersebut.
Laporan Penjualan, Laporan Prosedur mengenai DC
Retur/Claim, Laporan Nota pembuatan laporan tersebut
Kredit dibuat secara up to apakah mengatur mengenai
date dan closing cut off date secara jelas.
8.
berdasarkan dokumen & cut
off date yang jelas
Penjualan Reguler
1. Meyakini penjualan panel 1. Konfirmasi internal ( Bag. P
termonitor pelangan yg Penjualan /salesmen)
sebenarnya mengenai penjualan
2. Meyakini tidak adanya panel
pelanggaran kebijakan 2. Periksa penjualan panel
dicount harga termonitor /tercatat
3. Meyakini sisa piutang pelangan yg sebenarnya.
tidak melebihi plafon 3. Inventarisr penjualan
1 4. Meyakini penetapan dibawah standar
debitur baru sesuai 4. Bandingkan saldo piutang
kajian yg memadai per debitur dengan plafon
5. Meyakini surat pesanan kreditnya.
diketahui salesmen dan 5. Periksa surat pesanan
debitur yang tidak ditandatangani
6. Meyakini tidak adanya salesmen dan debitur
penyerahan konsinyasi 6. Periksa kelengkapan data
yg dicatat sebagai debitur baru dan evaluasi
30
Prepared by CPRM
Control PENILAI
Step
ICAE A E
penjualan dengan kriterianya
7. Meyakini produk principal 7. Inventaris penyerahan
yg didroping Kantor konsinyasi dan cek ke
Pusat merupakan barang penjualannya.
laku 8. Bandingkan mutasi barang
dengan saldo awal dan
akhir
1. Bandingkan penyerahan P
1. Meyakini omzet yang
barang via ekspedisi ( DO
tercatat sesuai dengan
/SKB ) dengan buku besar
penyerahan barangnya
penjualannya.
2. Meyakini waktu
2. Bandingkan tanggal DO
penyerahan barang
/SKB terakhir dengan
sesuai batas waktu
ketentuan kontrak
1. kontrak
3. Bandingkan spesifikasi
3. Meyakini penyerahan
barang antara DO/SKB
barang sesuai spesifikasi
dengan kontrak
kontrak
4. Bandingkan jumlah tender
4. Meyakini efektivitas
yang ada , jumlah tender
keikutsertaan peserta
yang diikuti dan jumlah
tender.
tender yang dimenangkan .
Customer Prospecting and Maintenance
Penerimaan Customer baru 1. Periksa prosedur P
(Penjualan dengan TOP) penerimaan customer
dilakukan berdasarkan uji baru, khususnya untuk
kelayakan terhadap penjualan dengan TOP,
customer dan di dukung oleh apakah mengatur syarat-
dokuemen yang lengkap. syarat yang harus dipenuhi
untuk diangkat sebagai
customer
2. Periksa sampling 3
1 Customer baru, apakah
pengangkatannya sudah
sesuai dengan prosedur
dan disertai dengan
dokumen pendukung yang
lengkap (seperti : NPWP,
Surat Pernyataan PKP/Non
PKP, SIUP, status
kepemilikan, fotocopy
sertifikat dll. )
Daftar / database Customer 1. Minta daftar / data DC
memuat informasi penting Customer, apakah memuat
(credit limit, TOP, alamat, informasi penting
contact person, dll) dan up to mengenai Customer
2
date 2. Periksa 5 Customer
random, bandingkan
apakah data di daftar data
customer sama dengan
31
Prepared by CPRM
Control PENILAI
Step
ICAE A E
data pada dokumen
Dilakukan periodical review Periksa prosedur mengenai P

atas Customer Performance review customer performance,
sebagai dasar evaluasi dan kaitannya dengan
kebijakan pemberian evaluasi terhadap credit limit,
plafon,term of sales dll. TOP dan fasilitas lainnya yang
diberikan kepada Customer
Minta laporan review yang
3
terakhir, apakah sesuai
dengan waktu yang
ditetapkan, serta apakah
dilakukan evaluasi terhadap
Customer yang tidak
mencapai performance yang
disepakati
Ada daftar Customer Periksa prosedur yang DC
Prospecting per Area & per mengatur mengenai Register
salesman, dan dimonitor Customer Prospecting
secara rutin dan konsisten Periksa catatan Customer
4.
Prospecting, pilih 3 Customer
secara random, pastikan ada
progress tindak lanjut terhadap
Customer tersebut
10. Capital Expenditure
Tujuan Pengendalian Capital Expenditure/ Belanja Modal :

a. Capital Expenditure diajukan berdasarkan Cost and Benfit Analysis
b. Capital Expenditure dibiayai oleh Pinjaman Jangka Panjang
c. Dilakukan Evaluasi terhadap efektifitas realisasi Capital Expenditure
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
RENCANA PEMBELIAN
Periksa prosedur yang P
mengatur Capex harus
Sudah ada annual budget dibuatkan annual budget dan
1
untuk Capital Expenditure apakah terdapat dalam
budget
32
Prepared by CPRM
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
1. Periksa prosedur P
mengenai keharusan
dilakukan analisa cost &
Persetujuan Capex
benefit (feasibility study)
2 berdasarkan analisa Cost &
untuk Capex
Benefit (feasibility study)
2. Periksa 2 Capex terakhir,
apakah sudah ada
feasibility study
Adanya pemisahan antara 1. Periksa prosedur P
fungsi antara bagian mengenai mekanisme
pengadaan dengan yang persetujuan dan
melakukan persetujuan pengadaan asset
terhadap pembelian asset 2. Periksa 2 Capex, periksa
3
dokumen persetujuan
dan pengadaan, apakah
dilakukan oleh pihak
yang terpisah sesuai
dengan ketentuan
REALISASI CAPEX
Dibiayai dari pinjaman jangka 1. Periksa WI/SOP/SK yang P
panjang (tidak dibiayai mengatur tentang ini
1
dengan pinjaman jangka 2. Periksa 2 Capex terakhir
pendek/modal kerja) dibiayai oleh apa
Ada monitoring dan kontrol 1. Periksa apakah terdapat DC
terhadap realisasi Capex on laporan monitoring
Budget realisasi Capex yang
2
informative
2. Apakah monitoring dibuat
sebelum realisasi Capex
Adanya evaluasi secara 1. Periksa apakah terdapat DC
periodik atas efektifitas COE meeting tentang
realisasi Capex review realisasi Capex
3
2. Minta notulen, corrective
action dan folow up-nya
untuk 6 bulan terakhir
11. Operating Expenses
Tujuan Pengendalian Operating Expenses / biaya-biaya operasional :

a. Operating Expenses dikeluarkan berdasarkan Budget dan di otorisasi oleh pihak yang
berwenang
b. Operating Expenses dicatat sesuai dengan seharusnya serta di dukung oleh dokumen yang
lengkap dan di arsip secara sistematis
c. Dilakukan Review dan Monitoring terhadap realisasi Operating Expenses
33
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control ICAE
Step
ICAE A E
ENTERTAINMENT & DONATION
1 Pengajuan persetujuan 1. Periksa pos DC
untuk biaya entertainment & entertainment & donation
donation mengacu kepada dalam annual budget
annual budget tahun berjalan
2. Periksa 3 dokumen
persetujuan biaya
entertainment &
donation, apakah
mencantumkan informasi
ketersediaan budget
2 Pengeluaran dana untuk 1. Periksa prosedur P
entertainment dan donation mengenai peruntukan,
sesuai dengan batasan nilai dan
peruntukannya dan disetujui otorisasi biaya
oleh pejabat yang entertainment dan
berwenang sesuai dengan donation
batasan nilai yang 2. Periksa 5 transaksi
ditentukan terakhir entertaiment dan
donation, apakah sesuai
dengan ketentuan
3 Dilakukan monitoring 1. Periksa apakah ada DC
terhadap realisasi biaya report monitoring
entertainment & donation terhadap realisasi dan
sisa budget
2. Minta laporan monitoring
terakhir, apakah up to
date dan di follow up
secara memadai
4 Dilakukan review secara 1. Apakah terdapat COE DC
periodik untuk realisasi biaya untuk membahas biaya
entertainment & donation, entertainment & donation
berikut dengan corrective 2. Minta notulen, corrective
action & follow up-nya action & follow up untuk
3 bulan terakhir
5 Dokumen untuk biaya 1. Periksa prosedur yang DC
entertainment & donation di- mengatur dokumen yang
arsip secara lengkap dan terkait dengan biaya
sistematis entertainment & donation
2. Periksa 5 transaksi
terakhir adakah dokumen
pendukungnya lengkap
dan diarsip sistematis
34
Prepared by CPRM
PENILAIAN
Control ICAE
Step
ICAE A E
KOMISI
1 Pengajuan persetujuan 1. Periksa pos komisi dalam DC
untuk biaya komisi mengacu annual budget tahun
kepada annual budget berjalan
2. Periksa 3 dokumen
persetujuan biaya komisi,
apakah mencantumkan
informasi ketersediaan
budget
2 Pengeluaran dana untuk 1. Periksa prosedur p
komisi sesuai dengan mengenai peruntukan,
peruntukannya dan disetujui batasan nilai dan
oleh pejabat yang otorisasi biaya komisi
berwenang sesuai dengan 2. Periksa 5 transaksi
batasan nilai yang terakhir komisi, apakah
ditentukan sesuai dengan ketentuan
3 Ada sistem yang 1. Periksa prosedur P
memastikan bahwa komisi mengenai pemisahan
diterima oleh pihak yang fungsi antara yang
berhak dalam jumlah yang mengajukan, menyetujui
telah disepakati dan membayar, serta
mekanisme pembayaran
2. Periksa realisasi
pembayaran terhadap 2
transaksi terakhir
4 Dilakukan monitoring 1. Periksa apakah ada DC
terhadap realisasi biaya report monitoring
komisi terhadap realisasi dan
sisa budget
2. Minta laporan monitoring
terakhir, apakah up to
date dan di follow up
secara memadai
5 Dilakukan review secara 1. Apakah terdapat COE DC
periodik untuk realisasi biaya untuk membahas biaya
komisi, berikut dengan komisi
corrective action & follow up- 2. Minta notulen, corrective
nya action & follow up untuk
3 bulan terakhir
6 Dokumen untuk biaya komisi 1. Periksa prosedur yang DC
diarsipkan secara lengkap mengatur dokumen yang
dan sistematis terkait dengan biaya
komisi
2. Periksa 5 transaksi
terakhir adakah dokumen
pendukungnya lengkap
dan diarsip sistematis
35
Prepared by CPRM
12. Pengelolaan Biaya :
PENILAIAN
Control ICAE
Step
ICAE A E
1 1. Meyakini seluruh biaya 1. Periksa pengeluaran P
usaha terkait keperluan biaya yang tidak terkait
kantor keperluan kantor
2. Meyakini realisasi biaya 2. Bandingkan realisasi
tidak melebihi / naik biaya dengan anggaran
secara material dan tahun lalu
3. Meyakini seluruh posting 3. Konfirmasi selisih/
biaya telah dimasukkan kenaikan biaya yang
pada pos rekening yang materil
tepat 4. Periksa pengeluaran
4. Meyakini pengeluaran biaya yang terkait
investasi dicatat pos investasi
aktiva
Control
Overview DETAIL Analysis PENILAIAN
Step ICAE
ICAE
A E
2 1. Meyakini Pengeluaran 1. Periksa pengeluaran P
Biaya Pelanggan sesuai/ biaya yang tidak terkait
tidak melebihi ijin Direksi keperluan kantor
2. Meyakini tidak adanya 2. Bandingkan realisasi
biaya lain-lain yang biaya dengan anggaran
dimasukkan ke Biaya dan tahun lalu
Pelanggan 3. Konfirmasi selisih/
3. Meyakini tidak adanya kenaikan biaya yang
perbedaan material materil
antara Proposal dan 4. Periksa pengeluaran
realisasi. biaya yang terkait
investasi
13. Perpajakan :
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
1 1. Meyakini telah dipotong 1. Periksa seluruh DC
PPH pasal 21 pihak III pembayaran honorarium
perorangan atas / imbalan jasa kepada
honorarium / imbalan pihak III ( perorangan
jasa maupun badan usaha )
2. Meyakini telah dipotong telah dilakukan
36
Prepared by CPRM
PPH pasal 23 pihak III pemotongan PPh pasal
badan usaha atas 21 atau pasal 23 atau
pembayaran imbalan pasal 4
jasa 2. Periksa kelengkapan /
3. Meyakini pemotongan kebenaran pengisian
PPH psl 4 perorangan SPT dan didukung bukti
/badan usaha yang syah
4. Meyakini pengisian SPT 3. Periksa kebenaran
telah benar dan tidak pengisian Faktur Pajak
fiktif Keluaran serta tidak
5. Meyakini Faktur Pajak cacat dan tidak terlambat
Keluaran telah benar dan 4. Periksa tanggal
tidak terlambat pelaporan / penyetoran
6. Meyakini tidak ada SPT masa ( bulanan )
keterlambatan pelaporan dan tahunan atas PPN
/ penyetoran SPT masa ( dan PPH, dikaitkan
bulanan ) dan tahunan ketentuan perpajakan
atas PPN dan PPH 5. Periksa kebenaran isi
7. Meyakini Faktur Pajak Faktur Pajak masukan
masukan telah benar 6. Periksa kebenaran isi
8. Meyakini SSP PPh 22 SSP PPh 22 dan
telah benar dan tidak diterima tidak terlambat
terlambat
14. Pengelolaan Perencanaan Produksi :
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
1 1. Meyakini tidak adanya 1. Bandingkan rencana DC
keterlambatan induk produksi dengan
/tertundannya proses realisasi produksi per
produksi yang material triwulan / bulan
2. Meyakini kuantum 2. Bandingkan kuantum
produksi sesuai permintaan pemasaran
permintaan pemasaran dengan realisasi
3. Meyakini proses maklon penyerahan barang ke
telah ekonomis dan tepat Logistik Sentral per
waktu serta kualitas triwulan / bulan
produk sesuai standar 3. Periksa hasil evaluasi
Perusahaan pemilihan / penetapan
makloner
4. Bandingkan jadual
maklon dengan
ketidaktersedian
kapasitas produksi dan
rencana pemasaran
2. 1. Meyakini penggunaan 1. Meyakini tidak adanya DC
/pengeluaran BB/BK keterlambatan
telah FEFO permintaan pembelian
2. Meyakini setiap 2. Meyakini tidak adanya
tambahan pemakaian ketrelambatan
37
Prepared by CPRM
BB/BK telah menunjuk penerimaan barang
SPKP dan No Batch 3. Meyakini jumlah
produk yang diproduksi permintaan barang
sesuai kebutuhan
produksi
4. Meyakini proses
pengadaan internal Plant
sesuai kebijakan
pengadaan Kantor Pusat
5. Meyakini barang yang
dikirim/diterima sesuai
spesifikasi
15. Pengendalian Barang dan Jasa Non Dagangan :
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
1 1. Meyakinkan bahwa 1. Pastikan anggaran
pengadaan barang/jasa pengadaan sesuai
dilakukan sesuai dengan dengan anggaran dan
kebutuhan, baik segi HPS Pengadaan supaya
kuantitas , kualitas dan tidak ada
waktu penggelembungan
2. Meyakinkan bahwa anggaran (gejala
proses pengadaan penggelembungan
barang/jasa telah sesuai terlihat dari unit price
dengan Pedoman yang tidak relistis);
Pelaksanaan Pengadaan 2. Pastikan mengenai
Barang/Jasa . rencana pengadaan dan
3. Meyakinkan bahwa kemampuan spesifikasi
kuantitas, kualitas dan khusus jasa vendor
harga barang/jasa yang pengadaan sesuai
diperoleh melalui proses dengan hak paten dan
pengadaan telah sesuai spesialis pengadaan
DC
dengan ketentuan dalam yang diarahkan
kontrak serta (spesifikasi teknis yang
diserahterimakan tepat mengarah pada merek
waktu. tertentu atau pengusaha
4. Meyakinkan bahwa tertentu);
barang & jasa yang 3. Pemaketan pekerjaan
diperoleh telah yang direkayasa
dimanfaatkan sesuai (pekerjaan hanya mampu
tujuan. dilaksanakan oleh
kelompok tertentu saja);
4. Memecah pengadaan
barang/jasa menjadi
beberapa paket untuk
menghindari pelelangan;
5. Memecah paket
pekerjaan yang menurut
sifat pekerjaannya
38
Prepared by CPRM
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
seharusnya merupakan
satu kesatuan konstruksi
atau sebaliknya;
6. Menyatukan atau
memusatkan beberapa
kegiatan yang tersebar di
beberapa daerah yang
menurut sifat pekerjaan
dan tingkat efisiensinya
seharusnya dilakukan di
daerah masing-masing;
7. Rencana pembelian yang
tidak sesuai kebutuhan;
8. Penentuan jadwal waktu
yang tidak realistis;
9. Pemilihan metode
penunjukan langsung
untuk kontrak yang
seharusnya pelelangan
umum;
10. Pengalokasian anggaran
kegiatan yang
direncanakan dilakukan
dengan cara swakelola,
dalam pelaksanaannya
dilakukan dengan cara
kontraktual kepada
penyedia barang/jasa,
atau sebaliknya;
2 1. Panitia pengadaan tidak 1. Pastikan Kompetensi DC
memiliki sertifikat Panitia Pengadaan
keahlian pengadaan dengan meminta
dan/atau bukti sertifikat keahlian dan
keikutsertaan dalam atau pelatihan
pelatihan pengadaan pengadaan yang pernah
barang/jasa; diikuti
2. Panitia pengadaan yang 2. Pastikan Panitia
tertutup dan tidak Pengadaan membuat
transparan ( ketidak pernyataan Fakta
terbukaan dan ketidak Integritas
adilan panitia);
3. Panitia pengadaan yang
memihak (panitia
memberi keistimewaan
kepada kelompok
tertentu);
4. Paniitia pengadaan tidak
independen (panitia
dikendalikan oleh pihak
39
Prepared by CPRM
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
tertentu);
3 1. HPS tidak ada; 1. Review seluruh dokumen DC

2. HPS tidak ditandatangani yang terkait proses
oleh seluruh anggota pengadaan yang telah
panitia pengadaan dilaksanakan dan
3. HPS tidak disahkan bandingkan dengan
Pejabat Berwenang; prosedur pengadaan
4. Harga barang/jasa dalam 2. Lakukan pemeriksaan
HPS mengarah pada lapangan untuk
merk/produk tertentu; memastikan barang yang
5. Penggelembungan diadakan telah sesuai
(mark-up) dalam HPS; spesifikasi.
6. Harga dasar yang tidak 3. Lakukan survey pasar
standar dalam menyusun untuk perbandingan
HPS; harga jika pengadaan
7. Sumber/referensi harga barang/jasa tidak
penyusunan HPS yang spesifik.
fiktif;
8. Penambahan item-item
biaya yang tidak
diperkenankan
4 1. Dokumen pemilihan tidak 1. Review seluruh dokumen DC

disyahkan Pejabat yang terkait proses
Berwenang ; pengadaan yang telah
2. Persyaratan tekhnis dilaksanakan dan
mengada-ada atau bandingkan dengan
berlebihan, dibandingkan prosedur pengadaan
kebutuhan dalam rangka 2. Lakukan pemeriksaan
pelaksanaan pekerjaan; lapangan untuk
3. Kriteria kelulusan memastikan barang yang
evaluasi tidak ada atau diadakan telah sesuai
tidak jelas; spesifikasi
4. Spesifikasi teknis
mengarah pada produk
atau kelompok tertentu
5. Adanya penambahan
kriteria evaluasi yang
tidak perlu;
6. Dokumen lelang tidak
standar;
7. Dokumen lelang tidak
lengkap.
40
Prepared by CPRM
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
5 1. Tidak mengumumkan Review seluruh dokumen DC
pelelangan/seleksi/penga yang terkait proses
daan; pengadaan yang telah
2. Diumumkan, tetapi tidak dilaksanakan dan
di surat kabar nasional . bandingkan dengan
3. Persyaratan pendaftaran prosedur pengadaan
dan pengambilan
dokumen harus
membawa dokumen asli,
yang berimplikasi dapat
menghambat/membatasi
peserta;
4. Mengumumkan
pelelangan/seleksi/penga
daan di surat kabar pada
hari libur;
5. Pengumuman lelang
yang palsu;
6. Materi pengumuman
lelang membingungkan;
7. Jangka waktu
pengumuman tidak
sesuai ketentuan ;
8. Pengumuman lelang
tidak lengkap.
6 1. Dokumen lelang yang Review seluruh dokumen DC
diserahkan tidak sama yang terkait proses
(inkonsisten); pengadaan yang telah
2. Waktu pendistribusian dilaksanakan dan
terbatas; bandingkan dengan
3. Penyebarluasan prosedur pengadaan
dokumen terbatas;
4. Lokasi pengambilan
dokumen sulit dicari;
5. Menyatakan bahwa
pendaftaran dan
pengambilan dokumen
tidak boleh diwakilkan;
6. Menyatakan bahwa
pendaftaran dan
pengambilan dokumen
harus dilengkapi atau
membawa dokumen asli.
7 1. Penjelasan (aanwijzing) Review seluruh dokumen DC
terbatas pada kelompok yang terkait proses
tertentu; pengadaan yang telah
2. Informasi dan deskripsi dilaksanakan dan
yang terbatas; bandingkan dengan
3. Penjelasan kontroversi; prosedur pengadaan
41
Prepared by CPRM
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
4. Tidak dibuat
dokumentasi rapat
penjelasan;
5. Berita Acara Penjelasan
tidak disebarluaskan
kepada seluruh peserta;
8 1. Adanya relokasi tempat Review seluruh dokumen DC
penyerahan dokumen yang terkait proses
penawaran; pengadaan yang telah
2. Batas akhir pemasukan dilaksanakan dan
dokumen penawaran bandingkan dengan
diundurkan atau prosedur pengadaan
dimajukan tanpa adanya
addendum dokumen
pemililihan penyedia;
3. Penyimpanan dokumen
penawaran tidak
dilakukan pada kotak
atau tempat yang
aman/terkunci;
4. Adanya penerimaan
dokumen penawaran
yang terlambat;
5. Adanya penyerahan
dokumen fiktif;
6. Ketidaklengkapan
dokumen penawaran;
7. Pembukaan penawaran
dilakukan pada hari libur;
8. Pembukaan dokumen
penawaran ditunda tanpa
alasan yang jelas.
9 1. Kriteria evaluasi yang Review seluruh dokumen DC
cacat ( dirubah yang terkait proses
/disesuaikan untuk pengadaan yang telah
memenangkan salah dilaksanakan dan
satu penyedia ) ; bandingkan dengan
2. Penggantian dokumen prosedur pengadaan
penawaran;
3. Surat / dokumen
penawaran palsu;
10 1. Tidak ada pengumuman Review seluruh dokumen DC
pemenang; yang terkait proses
2. Pengumuman pemenang pengadaan yang telah
tidak diberitahukan dilaksanakan dan
kepada seluruh peserta bandingkan dengan
lelang; prosedur pengadaan
3. Pengumuman tidak
mengindahkan aspek
42
Prepared by CPRM
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
publik atau dilakukan
tersembunyi;
4. Tanggal pengumuman
ditunda-tunda;
11 1. Surat sanggahan tidak Review seluruh dokumen DC

ditanggapi; yang terkait proses
2. Jawaban sanggahan pengadaan yang telah
ditunda-tunda; dilaksanakan dan
3. Tidak seluruh sanggahan bandingkan dengan
ditanggapi; prosedur pengadaan
4. Substansi sanggahan
tidak ditanggapi;
5. Sanggahan preforma
untuk menghindari
tuduhan proses lelang
diatur
12 1. Surat penunjukan tidak Review seluruh dokumen DC
lengkap; yang terkait proses
2. Surat penunjukan pengadaan yang telah
sengaja ditunda-tunda dilaksanakan dan
pengeluarannya; bandingkan dengan
3. Surat penunjukan prosedur pengadaan
dikeluarkan terburu-buru;
4. Surat Penunjukan tidak
sah;
5. Tanggal surat
penunjukan dibuat lebih
belakangan
dibandingkan tanggal
kontrak.
6. Pembukaan penawaran
dilakukan pada hari libur;
7. Pembukaan dokumen
penawaran ditunda tanpa
alasan yang jelas.
43
Prepared by CPRM
16. Penandatangan Kontrak :
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
1 1. Adanya kejanggalan Review seluruh Kontrak DC

dalam kontrak; terkait pengadaan yang telah
2. Penundaan dilaksanakan dan pastikan
penandatanganan telah sesuai ketentuan
kontrak secara sengaja; umum yang berlaku.
3. Penandatanganan
kontrak yang tidak sah;
4. Tidak dilengkapi surat
jaminan pelaksanaan
dari bank
5. Tanggal surat jaminan
pelaksanaan lebih
belakangan
dibandingkan tanggal
kontrak.
17. Pelaksanaan Kontrak Penyerahan Barang dan Jasa
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
1 1. Kuantitas/volume 1. Review seluruh Kontrak DC

pekerjaan/barang yang terkait pengadaan yang
diserahkan tidak sesuai telah dilaksanakan dan
dengan kontrak; pastikan telah sesuai
2. Kualitas pekerjaan yang ketentuan umum yang
diserahkan tidak sama berlaku
dengan ketentuan dalam 2. Review seluruh Berita
spesifikasi teknis/kontrak; Acara serah terima
3. Kualitas pekerjaan yang pekerjaan Pengadaan
diserahkan lebih rendah barang / Jasa.
dari dari ketentuan dalam 3. Lakukan pemeriksaan
spesifikasi teknis/kontrak; lapangan terhadap
4. Keterlambatan pekerjaan Pengadaan
penyerahan barang/jasa Barang /Jasa dan
5. Perintah perubahan pastikan telah sesuai
volume (Contract dengan Berita Acara
Change Order) yang
tidak sesuai ketentuan ;
2 1. Pembayaran yang tidak 1. Review seluruh DC
sesuai dengan kemajuan Dokumen Pembayaran
fisik yang sebenarnya; dan Berita Acara serah
2. Pembayaran tidak terima pekerjaan
didukung dokumen yang Pengadaan barang /
44
Prepared by CPRM
PENILAIA
Control N ICAE
Step
ICAE A E
lengkap ( berita acara Jasa.

kemajuan pekerjaan , 2. Pastikan apakah sesuai
berbeda dengan tahapan dengan Kontrak tentang
termin pembayaran syarat dan ketentuan
sesuai kontrak , pembayaran.
ketidaklengkapan 3. Lakukan pemeriksaan
kwitansi /faktur pajak lapangan terhadap
3. Kekurangan pemungutan pekerjaan Pengadaan
data penyetoran pajak Barang /Jasa dan
pastikan telah sesuai
dengan Berita Acara atau
Tahapan Pekerjaan
3 1. Kuantiítas barang/jasa 1. Review seluruh Kontrak DC

yang diterima tidak terkait pengadaan yang
sesuai kebutuhan telah dilaksanakan dan
2. Kualitas barang/jasa pastikan telah sesuai
yang diterima tidak ketentuan umum yang
sesuai kebutuhan; berlaku dan sesuai
3. Penyerahan barang/jasa dengan Permintaan
di lokasi yang tidak tepat; Investasi (PI)
4. Barang/jasa belum 2. Review seluruh Berita
dimanfaatkan Acara serah terima
5. Barang / jasa tidak dapat pekerjaan Pengadaan
dimanfaatkan (Contract barang / Jasa.
Change Order) yang 3. Lakukan pemeriksaan
tidak sesuai ketentuan ; lapangan terhadap
pekerjaan Pengadaan
Barang /Jasa dan
pastikan telah sesuai
dengan Berita Acara dan
penggunaannya.
45
Prepared by CPRM

Pedoman Internal Control Berbasis Risiko Dan ICAE 2017

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pedoman Internal Control Berbasis Risiko Dan ICAE 2017

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pedoman

Pengendalian Internal Berbasis Risiko

II. Dasar Hukum :

III. Ruang Lingkup

Kebijakan Sistem Pengendalian Internal Indofarma adalah :

V. Sasaran Pengendalian Indofarma :

1. Informasi Keuangan dan operasional yang layak dipercaya

VI. Pengendalian Berbasis Risiko Indofarma :

2) Teknik identifikasi risiko

b. Mengukur atau menentukan besarnya risiko :

1. Analisa Detail Risk Management :

2. Adequacy menilai salah satu dari hal sebagai berikut :

3. Effectiveness menilai salah satu dari hal sebagai berikut :

No Preventive Control Detentive & Corrective Control

No Preventive Control Detentive & Corrective Control

91% - 100% EXCELLENT

a. Tujuan Pengendalian Kas Manajemen :

Dokumen dan laporan 1. Periksa prosedur yang DC

a. Tujuan Pengendalian Bank Manajemen :

b. Risiko atas Bank :

1. Terdapat pemisahan bank 1. Periksa prosedur / SK yang P

Laporan Bank dibuat secara 1. Periksa prosedur mengenai P

Pengeluaran bank dicatat 1. Periksa prosedur mengenai P

3. Biaya Dibayar Dimuka :

Tujuan Pengendalian dan Risiko Biaya Dibayar Dimuka:

Pengambilan advanced 1. Periksa prosedur yang P

sesuai dengan kriteria dan

Dokumen uang muka di- 1. Periksa prosedur yang DC

a. Tujuan Pengendalian Piutang Usaha :

b. Risiko Piutang Usaha :

a. Tujuan Pengendalian Fixed Assets Management :

b. Risiko Fixed Assets Management :

MUTASI & MAINTAINANCE

a. Tujuan Pengendalian Inventory Management :

b. Risiko atas Inventory Management :

1) Selisih phisik persediaan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

2. 1. Prosedur batas waktu P

a. Tujuan Pengendalian Procurement Management :

Pembelian dilakukan 1. Periksa prosedur mengenai P

5 Terdapat tracking system DC

8. Account Payable Management :

1. Periksa prosedur yang P

9. Sales and Marketing Management :

Tujuan Pengendalian Sales and Marketing Management,

Prosedur dan metode format P

Dilakukan periodical review Periksa prosedur mengenai P

10. Capital Expenditure

Tujuan Pengendalian Capital Expenditure/ Belanja Modal :

11. Operating Expenses

Tujuan Pengendalian Operating Expenses / biaya-biaya operasional :

14. Pengelolaan Perencanaan Produksi :

15. Pengendalian Barang dan Jasa Non Dagangan :

3 1. HPS tidak ada; 1. Review seluruh dokumen DC

4 1. Dokumen pemilihan tidak 1. Review seluruh dokumen DC

11 1. Surat sanggahan tidak Review seluruh dokumen DC

1 1. Adanya kejanggalan Review seluruh Kontrak DC

17. Pelaksanaan Kontrak Penyerahan Barang dan Jasa

1 1. Kuantitas/volume 1. Review seluruh Kontrak DC

lengkap ( berita acara Jasa.

3 1. Kuantiítas barang/jasa 1. Review seluruh Kontrak DC

Anda mungkin juga menyukai