Laporan Praktikum Ke 3 (211240077)
Laporan Praktikum Ke 3 (211240077)
I IDENTITAS PRAKTIKUM
NAMA PRAKTIKUM/MK PRAKTIKUM STATISTIKA PENDIDIKAN
JUDUL PRAKTIKUM JUDUL PRAKTIKUM
TANGGAL 04 SEPTEMBER 2023
TEMPAT LAB. KOMPUTER FTK GEDUNG A
NAMA DOSEN
ASISTEN DOSEN -
II IDENTITAS PRAKTIKAN
NIM ZILMA MIFTA HASNI
NAMA MAHASISWA 211240077
JURUSAN / SMT / KELAS PGMI / V / C
No. HP 0895349423730
EMAIL zilmamiftahasni04@gmail.com
TANDA TANGAN
DIPERIKSA OLEH
1 DOSEN NAMA
NIP/NIDN
TANGGAL
TANDA TANGAN
PLAGIASI
2 ASISTEN PRAKTIKUM NAMA
NIM
TANGGAL
TANDA TANGAN
1
BAGIAN I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
yaitu statistika digunakan untuk menyatakan data atau bilangan yang data atu
bilangan yang didapat dari data, misalnya rata-rata dari data tersebut. Statistika
pengolahan data sampai kesimpulan yang diperoleh dari peroleh dari perhitungan
dan pengolahan data tadi, serta membuat keputusan yang dapat diterima
pada statistika terdapat tiga hal penting yang mendasar yaitu analisa data
One Sample T Test dan Independet T Test. Praktikum ini sangat penting bagi
ilmu.
B. Tujuan Praktikum
2. Memiliki sikap kritis, kratif, inovatif, dan mandiri serta cendikia dalam
SPSS.
2
BAGIAN II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Materi
Uji statistik parametrik memiliki beberapa jenis uji yang digunakan untuk
memperoleh kesimpulan mengenai populasi dari sampel yang diambil. Uji-t atau t
test adalah saalah satu uji statistik untuk menguji kebenaran hipotesis yang
Uji One Sample T-Test adalah metode statistik yang digunakan untuk
menguji apakah rata-rata sampel tunggal berbeda secara signifikan dari nilai yang
diharapkan atau nilai rata-rata populasi yang diketahui atau diasumsikan. Uji One
Sample T-Test berguna ketika ingin menentukan apakah sampel tunggal mewakili
sesuatu yang berbeda secara signifikan dari apa yang diharapkan berdasarkan
pengatahuan sebelumnya. Syarat agar tes ini valid adalah data harus independent,
continue, dan diperoleh melaui sampel acak sederhana dari populasi yang
Uji t satu sampel ini sering digunakan dalam berbagai bidang seperti ilmu
sosial, ilmu alam, dan bisnis untuk membuat inferensi tentang populasi
Uji Independet T-Test juga dikenal sebagai uji t dua sampel independent,
kelompok yang berbeda secara statistik. Tujuan dari uji t independen adalah
menentukan apakah ada perbedaan signifikan antara dua kelompok yang diuji,
dan apakah perbedaan tersebut mungkin bukan hanya hasil dari variasi acak. Uji
ini sering digunakan untuk menguji apakah perlakukan atau kondisi yang berbeda
mempengaruhi kelompok-kelompok.
yang berbeda dalam penelitian ilmiah dan bisnis. Ini memungkinkan peneliti atau
3
analis untuk menentukan apakah perbedaan antara kelompok-kelompok tersebut
B. Prosedur Kerja
1. Mendefinisikan Variabel
2. Copy data tersebut ke dalam lembar kerja SPSS, letakan dalam satu kolom
4
3. Pilih Analyze untuk memulai t-test > pilih Compare Means kemudian > pilih
One-Sample T-Test seperti dibawah ini:
4. Lalu pindahkan variabel skor ke test variabel dengan memilih variabel skor
kemudian klik tanda panah ke kanan di jendela tersebut, dan isi test value
dengan 65.
5. Klik Option pada jendela One Sample T-Test kemudian muncul jendela
berikutnya. Isikan derajat keyakinan sebesar 95% (α = 55)
5
6. Lalu klik continue dan OK, maka akan tertera hasil sebagai berikut.
7. Kesimpulan
Dari output kedua diperoleh nilai t hitung SPSS = 0,706. Karena Sig. (2-tailed)
0,486 > 0,05 maka H0 diterima.
Oleh karena itu, dapat diambil keputusan bahwa dengan tingkat kepercayaan
95%, secara signifikan hasil pengujian tidak berbeda dengan nilai sampel.
(Independet T-Test)
SPSS.
6
3. Setelah itu masukan data isi diatas pada Data Viem yang ada di kiri bawah,
4. Pilih Analyze untuk memulai T-test, pada sub menu pilih Compare Means
5. Akan muncul jendela One Sample T-Test, pindahkan variabel botol ke test
variabel dengan memilih variabel botol kemudian klik tanda panah ke kanan
di jendela tersebut. Dan isikan test Value dengan T hitung yang dijadikan
perbandingan.
7
6. Klik OK sehingga muncul hasil sebagai berikut
Hipotesis Penelitian :
Nilai t hitung kecil dan nilai Sig (2-tailed (A,B) = 0,674 dan 0,652) > ½ α
8
BAGIAN III
PEMBAHASAN
A. Metode
1. Diberikan data nilai hasil belajar kedua kelas A dan B. Kelas A merupakan kelas
Sampel A B
1 80 73
2 78 81
3 78 77
4 81 79
5 87 64
6 67 89
7 76 72
8 68 82
9 75 76
10 74 78
11 81 75
12 77 87
13 79 67
14 64 76
15 89 73
9
b. Buka Data View, pilih baris “kelas” dan isi kolom Value dengan “1”, Label
c. Selanjutnya kita akan memasukan data yang kita punya dengan terlebih
dahulu menekan tombol Data View. 1-15 (kelas kontrol), 16-30 (kelas
eksperimen)
d. selanjutnya baris menu, pilih menu Analyze, lalu pilih submenu Analyze >
10
f. Klik tombol Define Groups dan isikan 1 di Group 1 dan 2 di Group 2 dan klik
tombol continue
Tabel Independent Samples Test menampilkan uji varian kedua kelompok dan
perbedaan.
F test digunakan untuk menguji asumsi dasar dari t test bahwa varian kedua
kelompok sama.
Hipotesis Penelitian:
Ho: Tidak aada perbedaan nilai kelas yang menggunakan ceramah dgn yang
menggunakan inkuiri
H1: Nilai kelas eksperimen yang menggunakan inkuiri lebih baik dibanding
11
Nilai t hitung kecil dan nilai Sig (2-tailed = 0,893) > ½ α (0,05) Kelas
digunakan dalam pembelajaran tidak ada perbedaan antara kelas kontrol yang
pembelajaran inkuiri.
72 48 66 62 76 58 78 32 74 41 47
57 80 52 54 81 66 70 85 64 70 60
65 88 43 37 68 55 39 35
Ujilah dengan one sample t test dengan SPSS untuk mengetahui perbedaan
dengan hasil try out ke,arin jika tahun kemarin nilai rata-ratanya adalah 65.
a. Mendefinisikan Variabel
decimal
b. Copy data tersebut ke dalam lembar kerja SPSS, letakan dalam satu kolom
12
c. Pilih Analyze untuk memulai t-test > pilih Compare Means kemudian >
pilih One-Sample T-Test seperti dibawah ini:
d. Lalu pindahkan variabel skor ke test variabel dengan memilih variabel skor
kemudian klik tanda panah ke kanan di jendela tersebut, dan isi test value
dengan 65.
e. Klik Option pada jendela One Sample T-Test kemudian muncul jendela
berikutnya. Isikan derajat keyakinan sebesar 95% (α = 55)
13
f. Kemudian klik continue dan OK, maka akan tampil sebagai berikut.
g. kesimpulan
Dari output kedua diperoleh nilai t hitung SPSS = 0,706. Karena Sig. (2-
nilai Sampel.
(tuliskan jawaban soal-soal atau tugas atau studi kasus yang diberikan pada
modul)
dan perbedaan.
14
F test digunakan untuk menguji asumsi dasar dari t test bahwa varian
Hipotesis Penelitian:
Ho: Tidak aada perbedaan nilai kelas yang menggunakan ceramah dgn
H1: Nilai kelas eksperimen yang menggunakan inkuiri lebih baik dibanding
Nilai t hitung kecil dan nilai Sig (2-tailed = 0,893) > ½ α (0,05) Kelas
pembelajaran inkuiri.
Kesimpulan
Dari output kedua diperoleh nilai t hitung SPSS = 0,706. Karena Sig. (2-
Sampel.
15
BAGIAN IV
PENUTUP
A. Simpulan
pemanfaatan prangkat lunak SPSS dalam menjalankan analisis Uji One Sample T-
Berdasarkan proses dan hasil praktikum ini, tujuan praktikum ini telah
tercapai, dan kami telah berhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan, maka
B. Daftar Pustaka
68(6): 540-546
16