Anda di halaman 1dari 8

MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

KEPUTUSAN

KEPALA SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG


NOMOR: 426b/III.4.AU/F/2023

TENTANG

KODE ETIK TENAGA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG

KEPALA SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG

Menimbang : 1. Bahwa Kode Etik Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan merupakan
peraturan yang mengatur sikap, perkataan dan perbuatan Tenaga
Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMA Muhammadiyah 1 Palembang.
2. Bahwa Kode Etik Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
diberlakukan bagi semua Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
SMA Muhammadiyah 1 Palembang, agar dapat dihayati dan
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.
Memperhatikan : Persetujuan Rapat Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan bersama
Kepala SMA Muhammadiyah 1 Palembang pada 8 Juli 2023.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : 1. Bahwa Kode Etik Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan


diberlakukan bagi semua Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
SMA Muhammadiyah 1 Palembang sebagaimana tercantum dalam
lampiran keputusan ini.
2. Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dan kesalahan akan
diperbaiki sebagaimana mestinya. Keputusan ini mulai berlaku pada
tanggal ditetapkan.

10 Juli 2023
Kepala,

Fatra, M.Pd.
NBM 980328
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

Lampiran Keputusan Kepala SMA Muhammadiyah 1 Palembang


Nomor: 426b/111.4.AU/F/2023

KODE ETIK TENAGA PENDIDIK


SMA MUHAMMADIYAH I PALEMBANG

BAB I
KODE ETIK TENAGA PENDIDIK

Tenaga pendidik merupakan figur keteladanan bagi peserta didik di SMA Muhammadiyah 1
Palembang, sehingga pendidik mempunyai kewajiban untuk mentaati tata tertib yang sudah
ditetapkan di SMA Muhammadiyah 1 Palembang.

Pasal 1
Etika Tenaga Pendidik dalam Berpakaian

1. Pakaian tenaga pendidik SMA Muhammadiyah Palembang harus disesuaikan dengan


peranan yang disandang dan sesuai dengan hari bertugas menurut aturan yang telah
ditetapkan.
2. Pakaian tenaga pendidik di kantor dan di ruang kelas pada saat berperan sebagai pendidik
adalah pakaian formal yang mencerminkan citra profesional.
3. Pakaian tenaga pendidik di luar kantor pada saat berperan sebagai utusan SMA
Muhammadiyah 1 Palembang adalah pakaian formal dan disesuaikan dengan kebutuhan
pengundang agar mencerminkan citra profesional.
4. Pakaian formal bagi tenaga pendidik pria adalah PDH, batik nasional Muhammadiyah, celana
panjang, sepatu formal.
5. Pakaian formal bagi tenaga pendidik wanita adalah berjilbab, PDH, batik nasional
Muhammadiyah, rok, sepatu formal. Dandanan dan perhiasan/aksesoris yang disesuaikan
dengan pakaian.
6. Tenaga pendidik wajib senantiasa berpenampilan bersih, rapih dan segar agar tidak
menimbulkan masalah sosial yang dapat mengganggu di ruang kantor atau di ruang kelas.

Pasal 2
Etika Tenaga Pendidik terhadap Komitmen Waktu

1. Tenaga pendidik SMA Muhammadiyah 1 Palembang harus memiliki komitmen yang tinggi
terhadap waktu.
2. Tenaga pendidik memulai dan mengakhiri pembelajaran tepat waktu.
3. Tenaga pendidik wajib memenuhi komitmen waktu yang telah dijanjikan kepada peserta didik
baik untuk bimbingan akademik maupun non akademik.
4. Tenaga pendidik wajib menginformasikan kepada kepala sekolah atau wakil kepala sekolah
apabila tidak hadir pada jam dimana tenaga pendidik yang bersangkutan seharusnya berada
di kantor atau di ruang kelas untuk mendapatkan kepastian dalam kontak komunikasi.
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

Pasal 3
Etika Tenaga Pendidik dalam Melaksanakan Tugas

1. Tenaga pendidik dilarang meninggalkan tugas tanpa izin kepala sekolah.


2. Tenaga pendidik pada proses pembelajaran berkewajiban untuk mengajar sesuai RPP yang
telah disusun mulai dari kegiatan pembukaan, inti, dan penutup; menggunakan sumber
belajar dan media yang tepat sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
3. Tenaga pendidik berkewajiban menyampaikan dan menggunakan buku acuan materi
pembelajaran.
4. Tenaga pendidik wajib membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau modul
ajar.
5. Tenaga pendidik wajib mengembangkan RPP atau metode belajar mengajar sebagai bentuk
inovasi pembelajaran.
6. Dalam membuat RPP tenaga pendidik harus mengacu pada kurikulum yang sudah ditetapkan
dan tujuan pengajaran dalam rangka mencapai tujuan akhir yakni lulusan yang terbaik.
7. Tenaga pendidik wajib terbuka untuk menerima pertanyaan mengenai mata pelajaran baik di
ruang kelas maupun di luar kelas dan terbuka menerima perbedaan pendapat.
8. Tenaga pendidik wajib melakukan penilaian sebagai bahan evaluasi untuk mengukur
ketercapaian tujuan pembelajaran.
9. Tenaga pendidik wajib terbuka, jujur dan adil memberikan penilaian kepada peserta didik.
10. Tenaga pendidik dilarang menerima hadiah atau pemberian dalam bentuk apapun yang
berpengaruh terhadap nilai.
11. Tenaga pendidik menggunakan kata ganti sapaan kepada peserta didik baik di dalam maupun
di luar kelas dengan kata "anak".
12. Tenaga pendidik menggunakan kata ganti sapaan kepada tenaga kependidikan baik di dalam
maupun di luar kelas dengan kata Bapak/Ibu.
13. Tenaga pendidik menggunakan kata ganti dirinya dalam berkomunikasi dengan sesama
pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik baik di dalam maupun di luar kelas dengan
kata Saya.
14. Tenaga pendidik wajib berpartisipasi dalam semua kegiatan sekolah; seperti upacara pada
hari Senin, rapat, pengajian dan kegiatan-kegiatan lain untuk kepentingan sekolah.
15. Tenaga pendidik wajib berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi persyarikatan.
16. Tenaga pendidik dilarang membawa anak saat bekerja.
17. Tenaga pendidik dilarang merokok di lingkungan sekolah.

Pasal 4
Etika Tenaga Pendidik dengan Peserta Didik

1. Tenaga pendidik berperilaku secara profesional dalam melaksanakan tugas mendidik,


mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi proses dan hasil
pembelajaran.
2. Tenaga pendidik membimbing peserta didik untuk memahami, menghayati, mengamalkan
hak-hak dan kewajiban sebagai individu, warga sekolah, dan anggota masyarakat.
3. Tenaga pendidik mengetahui bahwa setiap peserta didik memiliki karakteristik secara
individual dan masing-masing berhak atas layanan pembelajaran.
4. Tenaga pendidik menghimpun informasi tentang peserta didik dan menggunakannya untuk
kepentingan proses kependidikan.
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

5. Tenaga pendidik secara perseorangan atau bersama-sama secara terus-menerus berusaha


menciptakan, memelihara, dan mengembangkan suasana sekolah yang menyenangkan
sebagai lingkungan belajar yang efektif dan efisien bagi peserta didik.
6. Tenaga pendidik menjalin hubungan dengan peserta didik yang dilandasi rasa kasih sayang
dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan fisik, tindak asusila dan lain sebagainya di luar
batas kaidah pendidikan.
7. Tenaga pendidik berusaha secara manusiawi untuk mencegah setiap gangguan yang dapat
mempengaruhi perkembangan negatif bagi peserta didik.
8. Tenaga pendidik secara langsung mencurahkan usaha-usaha profesionalnya untuk
membantu peserta didik dalam mengembangkan keseluruhan kepribadiannya termasuk
kemampuannya untuk berkarya.
9. Tenaga pendidik menjunjung tinggi harga diri, integritas, dan tidak sekali-kali merendahkan
martabat peserta didiknya.
10. Tenaga pendidik bertindak dan memandang semua tindakan peserta didiknya secara adil.
11. Tenaga pendidik berperilaku taat asas kepada hukum dan menjunjung tinggi kebutuhan dan
hak-hak peserta didiknya.
12. Tenaga pendidik terpanggil hati nurani dan moralnya untuk secara tekun, penuh perhatian
bagi pertumbuhan dan perkembangan peserta didiknya.
13. Tenaga pendidik membuat usaha-usaha yang rasional untuk melindungi peserta didiknya dari
kondisi-kondisi yang menghambat proses belajar, menimbulkan gangguan kesehatan, dan
keamanan.
14. Tenaga pendidik tidak boleh membuka rahasia pribadi peserta didiknya untuk alasan-alasan
yang tidak ada kaitannya dengan kepentingan pendidikan, hukum, kesehatan, dan
kemanusiaan.
15. Tenaga pendidik tidak boleh menggunakan hubungan dan tindakan profesionalnya kepada
peserta didik dengan cara-cara yang melanggar norma sosial, kebudayaan, moral, dan
agama.
16. Tenaga pendidik tidak boleh menggunakan hubungan dan tindakan profesional dengan
peserta didiknya untuk memperoleh keuntungan-keuntungan pribadi.
17. Tenaga pendidik tidak boleh melakukan pungutan uang kepada peserta didik tanpa izin
kepala sekolah.
18. Tenaga pendidik wajib ikut serta dalam membina budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan,
Santun) dan membina pelaksanaan 10K (Keimanan, Ketakwaan, Kebersihan, Kerapian,
Keindahan, Kerindangan, Keamanan, Ketertiban, Kenyamanan, Kekeluargaan).

Pasal 5
Etika Tenaga Pendidik dengan Orang Tua/Wali Peserta didik

1. Tenaga pendidik berusaha membina hubungan kerjasama yang efektif dan efisien dengan
orang tua/wali peserta didik dalam melaksakan proses pedidikan.
2. Tenaga pendidik memberikan informasi kepada orangtua/wali secara jujur dan objektif
mengenai perkembangan peserta didik.
3. Tenaga pendidik merahasiakan informasi setiap peserta didik kepada orang lain yang bukan
orangtua/walinya.
4. Tenaga pendidik memotivasi orangtua/wali peserta didik untuk beradaptasi dan berpatisipasi
dalam memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan.
5. Tenaga pendidik berkomunikasi secara baik dengan orangtua/wali peserta didik mengenai
kondisi dan kemajuan peserta didik dan proses kependidikan pada umumnya.
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

6. Tenaga pendidik menjunjung tinggi hak orangtua/wali peserta didik untuk berkonsultasi
dengannya berkaitan dengan kesejahteraan, kemajuan, dan cita-cita anak akan pendidikan.
7. Tenaga pendidik tidak boleh melakukan hubungan dan tindakan tidak profesional dengan
orangtua/wali peserta didik untuk memperoleh keuntungan-keuntungan pribadi.

BAB II
KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN

Tenaga kependidikan SMA Muhammadiyah 1 Palembang adalah figur keteladanan bagi peserta
didik di bidang pelayanan administrasi akademik dan umum, oleh karena itu tenaga kependidikan
SMA Muhammadiyah 1 Palembang berkewajiban untuk mentaati tata tertib yang ada di SMA
Muhammadiyah 1 Palembang.

Pasal 6
Etika Tenaga Kependidikan dalam Berpakaian

1. Pakaian tenaga kependidikan SMA Muhammadiyah Palembang harus disesuaikan dengan


peranan yang disandang dan sesuai dengan hari bertugas menurut aturan yang telah
ditetapkan.
2. Pakaian tenaga kependidikan SMA Muhammadiyah 1 Palembang di kantor dan di luar kantor
untuk peranan sebagai tenaga kependidikan adalah pakaian formal untuk mencerminkan citra
profesional.
3. Pakaian formal bagi tenaga kependidikan pria adalah PDH, batik nasional Muhammadiyah,
celana panjang, sepatu formal.
4. Pakaian formal bagi tenaga kependidikan wanita adalah berjilbab, PDH, batik nasional
Muhammadiyah, rok, sepatu formal. Dandanan dan perhiasan/aksesoris yang disesuaikan
dengan pakaian.

Pasal 7
Etika Tenaga Kependidikan dalam Komitmen Waktu

1. Tenaga kependidikan SMA Muhammadiyah 1 Palembang harus memiliki komitmen yang


tinggi terhadap waktu.
2. Tenaga kependidikan memulai dan mengakhiri jam bertugas tepat waktu.
3. Tenaga kependidikan harus menginformasikan kepada kepala sekolah apabila tidak hadir
untuk mendapatkan kepastian dalam kontak komunikasi.

Pasal 8
Etika Tenaga Kependidikan dalam Melaksanakan Tugas

1. Tenaga kependidikan berkewajiban menyampaikan laporan pekerjaannya.


2. Tenaga kependidikan dilarang meninggalkan tugas tanpa izin kepala sekolah.
3. Tenaga kependidikan wajib terbuka dan jujur.
4. Tenaga kependidikan mengenakan kata ganti sapaan kepada peserta didik baik di dalam
maupun di luar kelas dengan kata "anak".
5. Tenaga kependidikan menggunakan kata ganti sapaan kepada rekan kerja dan pendidik baik
di dalam maupun di luar kelas dengan kata Bapak/Ibu.
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

6. Tenaga kependidikan menggunakan kata ganti dirinya dalam berkomunikasi dengan pendidik
dan tenaga kependidikan maupun peserta didik baik di dalam maupun di luar kelas dengan
kata Saya.
7. Tenaga kependidikan wajib memahami dan melaksanakan kurikulum sekolah, tupoksi serta
tugas tambahan yang diberikan.
8. Tenaga kependidikan wajib hadir tepat waktu dan melaksanakan tupoksi.
9. Tenaga Kependidikan wajib ikut serta dalam membina budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa,
Sopan, Santun) dan membina pelaksanaan 10K (Keimanan, Ketakwaan, Kebersihan,
Kerapian, Keindahan, Kerindangan, Keamanan, Ketertiban, Kenyamanan, Kekeluargaan).
10. Tenaga kependidikan wajib berusaha menyelamatkan peserta didik dari perbuatan kriminal
berupa perkelahian, pemerasan dan kekerasan lainnya.
11. Tenaga kependidikan wajib mengutamakan tugas dan kewajiban sekolah.
12. Tenaga kependidikan wajib menjunjung tinggi martabat profesinya.
13. Tenaga kependidikan wajib melaksanakan tugas dengan tertib, rapih dan penuh tanggung
jawab.
14. Tenaga kependidikan wajib menjadi contoh yang baik dalam tingkah laku, tutur kata dan tata
rias.
15. Tenaga kependidikan wajib memelihara dan menjaga alat-alat perlengkapan sekolah sebaik-
baiknya agar dapat bermanfaat untuk bersama.
16. Tenaga kependidikan wajib membina hubungan baik dengan pendidik, peserta didik, orang
tua dan masyarakat.
17. Tenaga kependidikan berpartisipasi dalam semua kegiatan sekolah seperti rapat, pengajian
dan kegiatan-kegiatan lain untuk kepentingan sekolah.
18. Tenaga kependidikan wajib berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi persyarikatan.
19. Tenaga kependidikan dilarang membawa anak saat bekerja.
20. Tenaga kependidikan dilarang merokok di lingkungan sekolah.
21. Tenaga kependidikan tidak boleh membuka rahasia pribadi peserta didiknya untuk alasan-
alasan yang tidak ada kaitannya dengan kepentingan pendidikan, hukum, kesehatan, dan
kemanusiaan.
22. Tenaga kependidikan tidak boleh melakukan pungutan uang kepada peserta didik tanpa izin
kepala sekolah.
23. Tenaga kependidikan tidak boleh menggunakan hubungan dan tindakan profesionalnya
kepada peserta didik dengan cara-cara yang melanggar norma sosial, kebudayaan, moral,
dan agama.
24. Tenaga kependidikan tidak boleh menggunakan hubungan dan tindakan profesional dengan
peserta didiknya untuk memperoleh keuntungan-keuntungan pribadi.
25. Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini, mengacu pada peraturan pemerintah, dan
perkembangan kebijakan pemerintah terbaru, serta mengacu pada budaya dan kearifan, budi
pekerti yang berlaku dan diatur oleh kepala sekolah.
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

BAB V
REHABILITASI

Pasal 9

1. Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang melanggar peraturan di SMA


Muhammadiyah 1 diberikan sanksi sesuai dengan tata tertib tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan SMA Muhamamdiyah 1 Palembang. Setelah menjalani sanksi dalam jangka
waktu tertentu sesuai dengan ketentuan, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang
bersangkutan dapat direhabilitasi, dengan membuat perjanjian tertulis.
2. Pelanggaran adalah perilaku menyimpang dan atau tidak melaksanakan kode etik tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan sesuai ketentuan perundangan yang berlaku dan berkaitan
dengan profesi.
3. Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang melanggar kode etik ini dikenakan sanksi
sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku.
4. Jenis pelanggaran meliputi pelanggaran ringan, sedang, dan berat.
5. Pemberian rekomendasi sanksi terhadap tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang
melakukan pelanggaran terhadap kode etik merupakan wewenang sekolah melalui rapat
pimpinan.
6. Pemberian sanksi oleh sekolah melalui rapat pimpinan sebagaimana dimaksud pada ayat (5)
harus objektif.
7. Sanksi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) merupakan upaya pembinaan kepada tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan yang melakukan pelanggaran dan untuk menjaga harkat
dan martabat profesi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.
8. Siapapun yang mengetahui telah terjadi pelanggaran kode etik ini wajib melapor kepada
kepala sekolah atau pejabat yang berwenang.
9. Setiap pelanggaran dapat melakukan pembelaan diri dengan atau tanpa bantuan organisasi
profesi tenaga pendidik dan atau penasehat hukum sesuai dengan jenis pelanggaran yang
dilakukan dihadapan pimpinan sekolah dan dilanjutkan ke Persyarikatan Muhammadiyah.

BAB VI
PENUTUP

Pasal 10

1. Setiap tenaga pendidik dan tenaga kependidikan secara bersungguh-sungguh menghayati,


mengamalkan serta menjunjung tinggi kode etik ini.
2. Dengan berlakunya keputusan Kepala SMA Muhammadiyah 1 Palembang ini, maka semua
ketentuan yang berkaitan dengan sikap, perilaku, perbuatan tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan SMA Muhammadiyah 1 Palembang yang bertentangan dengan keputusan ini
dinyatakan tidak berlaku. Apabila tetap dilakukan akan diberikan sanksi sesuai dengan
kondisi kesalahan dan pelanggaran yang dilakukan.

Pasal 11

Keputusan ini disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait untuk dipedomani dan dilaksanakan
dengan sungguh-sungguh.
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA PALEMBANG

SMA MUHAMMADIYAH 1
TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
Piagam Pendiri Jl. Balayudha No. 21A Km. 4.5 Kec. Kemuning Kota Palembang Telp/Fax 0711-411316
No. 692/II-008/SM.S-56/1978

Pasal 12

Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditentukan kemudian.

Pasal 13

Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

10 Juli 2023
Kepala,

Fatra, M.Pd.
NBM 980328

Anda mungkin juga menyukai

  • Struktur Kurikulum
    Struktur Kurikulum
    Dokumen10 halaman
    Struktur Kurikulum
    SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG
    Belum ada peringkat
  • Absen X Ol
    Absen X Ol
    Dokumen1 halaman
    Absen X Ol
    SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG
    Belum ada peringkat
  • Absen Xi Mipa 4 1
    Absen Xi Mipa 4 1
    Dokumen1 halaman
    Absen Xi Mipa 4 1
    SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG
    Belum ada peringkat
  • Absen X TZ
    Absen X TZ
    Dokumen1 halaman
    Absen X TZ
    SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG
    Belum ada peringkat
  • Akidah Akhlak Dann
    Akidah Akhlak Dann
    Dokumen3 halaman
    Akidah Akhlak Dann
    SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG
    Belum ada peringkat
  • Kelompok Tadarus Al-Quran
    Kelompok Tadarus Al-Quran
    Dokumen3 halaman
    Kelompok Tadarus Al-Quran
    SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG
    Belum ada peringkat
  • All September
    All September
    Dokumen66 halaman
    All September
    SMA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG
    Belum ada peringkat