Anda di halaman 1dari 9

MENINGKATKAN KETERAMPILAN KARYA SENI TERAPAN DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA PEMBELAJARAN SENI

BUDAYA KETERAMPILAN (SBK) DI KELAS IV SDN KABAYAN 5

PANDEGLANG

Di ajukan untuk Memenuhi salah satu syarat matakuliah metodologi penelitian

Dosen pengampu Mata Kuliah : Rifki Arif Nugraha M,Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

STKIP SYEKH MANSHURPANDEGLANG-BANTEN

2023
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Berdasarkan undang-undang Nomor Menurut Keputusan Nomor 20

Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan adalah upaya

sadar dan terencana untuk menciptakan suasana dan proses pembelajaran

agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

memperoleh kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, budi pekerti,

kecerdasan, akhlak mulia dan keterampilan yang diperlukannya ,

masyarakat, bangsa dan negara.

Sesuai dengan ketentuan UUD 1945, Pasal 31 ayat 3 menyatakan

bahwa “Pemerintah mengupayakan dan menyelenggarakan sistem

pendidikan nasional yang menumbuhkan keimanan, ketakwaan, dan akhlak

mulia guna mewujudkan kehidupan bangsa yang beradab dan lebih baik,

yang diatur dengan undang-undang. yang disusul dengan Undang-Undang

Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Seni budaya dan keterampilan di sekolah dasar meliputi seni, musik,

tari dan drama. Pembelajaran seni terangkum dalam suatu mata pelajaran

yang disebut seni budaya dan keterampilan dalam kurikulum sekolah. Seni,

budaya dan keterampilan memegang peranan yang sangat penting

2
3

terutama dalam menjaga unsur budaya, jika unsur budaya tetap berfungsi

dalam kehidupan bermasyarakat.

Seni terapan dalam proses kreatifnya dikaitkan dengan pentingnya

memenuhi kebutuhan praktis sehari-hari. Secara harfiah, seni terapan

berarti suatu benda seni yang berwujud dan dapat digunakan. Karya seni

terapan adalah karya seni yang dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan

fisik dan psikis (psikologis).

Seni Budaya keterampilan merupakan mata pelajaran prasyarat yang

harus dipenuhi untuk dapat memutuskan kenaikan pangkat. Oleh karena itu,

siswa harus mencapai tingkat ketuntasan belajar yang ditentukan, yaitu 75.

Berdasarkan hasil observasi lapangan, hasil belajar mata pelajaran seni

budaya keterampilan Kelas IV saat ini masih belum mencapai standar

pencapaian minimum yang ditetapkan, khususnya di bidang keterampilan.

Sedangkan hasil belajar yang diharapkan untuk mencapai ketuntasan

pembelajaran seni budaya adalah 75.

Audiovisual merupakan media yang mencakup unsur audio dan visual.

Media ini berpotensi lebih baik karena mencakup jenis media auditori atau

auditori dan visual atau visual. Media audiovisual merupakan alat bantu

audiovisual berupa alat yang digunakan dalam pembelajaran. untuk

membantu kata-kata tertulis dan lisan menyampaikan pengetahuan, sikap

dan gagasan. Media audiovisual adalah suatu media atau penggunaan


4

materi dan penyerapannya melalui penglihatan dan pendengaran yang

bertujuan untuk mengembangkan kondisi siswa untuk memperoleh

pengetahuan, keterampilan atau sikap.

Berdasarkan konteks masalah, dapat dirumuskan rumusan masalah

pokok, di sinilah peran media audiovisual dalam meningkatkan keterampilan

menciptakan karya seni terapan, sehingga peneliti tertarik untuk meneliti

dan mengangkat judul “Meningkat keterampilan karya Seni Terapan Dengan

Menggunakan Media Audio Visual Pada Mata Pelajaran Seni budaya

Keterampilan (SBK) Di Kelas IV SDN Kabayan 5 Pandeglang”.

B. Identifikasi Masalah

1. Kemampuan dan keterampilan siswa akan sulit berkembang jika hanya

teori

2. Pembelajaran karya seni terapan tanpa melihat objeck akan

menghambat kemampuan siswa dalam berimajinasi belajar yang baru

3. Karya yang dihasilakan akan kurang maksimal jika tanpa melihat objek

yang akan dibuat

4. Karya seni rupa membutuhkan rangsangan dengan cara melihat suatu

obek atau gambar visual agar dapat maksimal

C. Batasan masalah

Karena banyak nya permasalahan yang terjadi, maka peneliti perlu

membatasi masalah yang akan di bahas dalam penelitian.hal ini di lakukan


5

pada pembahasan dalam penelitian tidak terlalu luas sehingga hasil yang di

peroleh akan lebih maksimal. Penelitian di fokuskan pada meningkatkan

keterampilan siswa dalam bidang 2 dimensi menggunakan media audio

visual

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah di uraikan di atas maka

rumusan masalah yang di ajukan peneliti adalah : apakah dengan

menggunakan media audio visual dapat meningkatkan keterampilan karya

seni terapan di kelas IV SDN Kabayan 5 Pandeglang ?

E. Manfaat Penelitian

Manfaat Penelitian Yaitu:

1. Manfaat Teoritis

a. Penelitian ini dapat bermanfaat bagi pengembangan teori atau pun

sebagai bahan acuan atau pengembangan penelitian yang lebih lanjut

dalam usaha belajar siswa dalam meningkatkan kemampuan siswa

dalam membuat karya seni terapan.

b. Menambah pengalaman dalam pengajaran Seni Budaya

Keterampilan (SBK)

2. Manfaat Praktis

a. Bagi guru
6

Penelitian ini bermanfaat untuk guru agar meningkatkan kinerja guru

dalam melakukan kegiatan pembelajaran seni rupa terapan dan

digunakan sebagai alternative dalam pembelajaran seni rupa.

b. Bagi siswa

Penelitian ini bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan siswa

dalam melakukan pembelajaran seni rupa terapan pada siswa,serta

menumbuhkan rasa cinta terhadap karya yang di buat nya.

c. Bagi sekolah

Dengan adanya metode baru dalam pengajaran Seni Budaya

Keterampilan (SBK) khususnya seni rupa terapan, sekolah akan

menambah referensi baru dalam melakukan pembelajran yang dapat

menambah wawasan siswa dalam meningkatkan keterampilan seni

rupa terapan.

d. Bagi peneliti

Penelitian ini bermanfaat memenuh tugas mata kuliah metodologi

penelitian dan menambah bekal bagi profesi peneliti kelak.

e. Bagi peneliti berikutnya

Penelitian ini bermanfaat menambah sumber referensi Seni terapan

di SD.

E. Systematika Penulisan

1. BAB I : PENDAHULUAN
7

Pada Bab ini penulis menguraikan tentang latar belakang masalah,

identifikasi masalah, rumusan masalah, manfaat penelitian, dan

sistematika penulisan.

2. BAB II : METODE PENELITIAN

Dalam bab ini penulis menjabarkan bebrbagi sumber tinjauan pustaka

atau referensi yang di jadikan penulis sebagai suatu informasi

pendukung yang menguatkan laporan proposal ini

3. BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ketiga ini, penulis menceritakan tentang subjek penelitian,

pengumpulan data instrument penelitian dan tahapan pelaksanaan

PTK

4. BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

Bab ini membahasa deskripsi objek penelitian, hasil penelitian dan

pembahasan penelitian

5. BAB V : SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi simpulan dan saran


8

DAFTAR PUSTAKA

Dodi Ilham, (2019). Mengagas Pendidikan Nilai dalam Sistem Pendidikan

Nasional. Didakita : Jurnal Kependidikan, 8(3), 115.

https://mail.jurnaldidaktika.org/contents/article/view/73/55

Lia Wardani, (2019). Meningkatkan Hasil Belajar Seni Budaya dan Keterampilan

Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 004 Rambah. Indonesian Journal of Basic

Education, 2(1), 1.
9

https://stkiprokania.ac.id/e-jurnal/index.php/IJOBE/article/view/205/157

Haryati, S. (2018). Peningkatan Hasil Belajar Merancang Karya Seni Rupa

Terapan Dengan Memanfaatkan Teknik Dan Corak Daerah Setempat Dengan

Pembelajaran Model Elaborasi (EB) Siswa Kelas IX B SMP Negeri 3 Kecamatan

Slahung. Jurnal Ilmiah Pengembangan Pendidikan (JIPP), 5(2), 46-52.

https://ejurnalkotamadiun.org/index.php/JIPP/article/view/118

Enggaresty, O. (2018). PEMBELAJARAN SENI RUPA TERAPAN DARI BAHAN BEKASPADA

SISWA KELAS XI SMA NEGERI 4 WAJO (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS NEGERI

MAKASSAR).

SulfemiW. B. (2018). PENGGUNAAN METODE DEMONTRASI DAN MEDIA

AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK

MATA PELAJARAN IPS. Pendas Mahakam : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran

Sekolah Dasar, 3(2), 151-158.

https://jurnal.fkip-uwgm.ac.id/index.php/pendasmahakam/article/view/229

Anda mungkin juga menyukai