Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh

Dewan hakim yang arip dan bijaksana

Hadirin calon penghuni surga

Pada zaman sekarang baaanyak orang yang tergila-gila dengan dunia. Betuul ? Apa itu dunia ? harta,
tahta dan wanita.

Tapi sangat sediiikit orang yang tergila-gila dengan akherat . pada kesempatan ini kami akan
membawakan judul : mencintai Allah dan Rasulullah saw.

Sesuai dengan firman Allah surat: ali Imron ayat : 31 yang akan dibacakan oleh qoriah dan
saritilawah kami.
Dalam kitab siiyar a’laamin nubalaa : Seorang ulama imam ibnul mubarok, sering memilih duduk
membaca al-qur’an dan hadist-hadist nabi di rumah, beliau di tanya, apakah kau tidak jenuh berada
di rumah ? beliau menjawab. Bagaimana mungkin aku jenuh sedangkan aku bersama rosulullah dan
para sahabatnya , inilah perasaan seorang pecinta rasulullah ia menikmati saat-saat membaca dan
mengkaji sunahnya. Pernahkah kita mendafatkan sepucuk surat dari orang yang kita cintai,
bagaimana perasaan kita apakah bosan dan jenuh ? tentu tidak hati kita berbunga menikmati
kebersamaan dengan dirinya walau dengan sepucuk surat. Kita tidak beranjak dari tempat kita.
Sampai menyelesaikan seluruh isi surat bahkan berulang-ulang. Itualh perasaan yang bersemi di
dalam lubuk hati pecinta allah dan rasul-nya. Pertanyaanya bagaimana dengan kita ? sudahkah kita
memiliki persaan tersebut ?

‫ُقْل ِإْن ُك ْنُتْم ُتِح ُّبوَن الَّلَه َفاَّتِبُعوِني ُيْح ِبْبُك ُم الَّلُه َو َيْغِف ْر َلُك ْم ُذُنوَبُك ْم َو الَّلُه‬
)31( ‫َغُف وٌر َر ِح يٌم‬
Artinya “ aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk.

Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih tak pilih kasih dan maha penyang tak pandang
sayang.

Katakanlah Muhammad, jika kamu benar-benar mencintai allah, ikutilah aku, niscaya Allah
mencintamu dan mengampuni dosa-dosamu. Allah maha pengampun lagi maha penyayang.

Maha benar Allah dengan segala firmanya.