pnmordiom gers. Kuncup-kuncup tersebut terus tumbuh ke
bona dan pose sast yang bersamaan seman melebar Ke samping
fe Di salam setap euneup terbentuk satu Bronkhus tama (ronehus
1D Perkembangan Trachea dan paru: percabangan bronkhus
orcauangen bronkhue (gohan bronkhus) pada embro minggu ke-5 (a,
16.1) dan kee) ciinat oar vental d gambaran satu petcabangan
oncupstuneup aru tersebut beteabang menjad tiga bronkhus di
‘aman dan dua bronkhus dik yay Broneh ebares, yan menentukan
frustur para eanan menjadi tg lobus dan ker vo Tobus. Bakal
bvonkhus lobans tersebut terus tumbuh bercabang merjadh Broncht
Scomenteles yang membag) paru-paru menjadi segmen-segmen
(i Lanan 10 degmen ci ket paling tering 8 segmen).Percabangan
{Selanyutnya menghasikan Bronch svoeegmentales berukuran seman
Ceci hingga. skhvnya menjach Bronctil terminates. (d). Secara
Neseiurunan tabung’larmgotraxeal—mulal dengan kuncup paru—
‘vembennue 23 tahap percsoangin dkotom: Tyjuhbelastahap pertama
Berlongsung sebelum lah den menghasikan Alveo:sederhans—yang
dsebut slvecl primer—zebagian besa’ dalam bentuk kantong Aveo
{ina nim. 27) Enam tahap berkuinya belangsung setelah lah dan
Imemperbesor volume paru karenatebentckalveoh mature bat dalam
Jumih Banyak Matures okhiv pars muai i segmen-segmen krona
peru dan berakhidisegmen Bewoh pada usa 8-10 tahun.
nner —
|
| meena
a
ie
{
)
1 rs.
as
aaa
oc26
Struktur dan perkembangan sistem organ pada embrio — 3. Sistem pernapasan
3.3 Perkembangan dan pematangan paru
'A Perkembangan Trachea dan paru: rongga pleur
(Cavitates pleurales)
Skema rongga pleura pada embrio minggu te a) dan ke fb don
dd percabancen beontus einat dar ventral
Sestai dengan penelasan i tam percabengan bronkhus tumbuh te
lotera danke baweh renwu ke aan rongga abcomen dan mendorong
mesoderm visceral di depanaya (a) sehngge hampw bersentuhan
dengan mesoderm parietal () Lapin wcral pleura (lap pau =
Pleurapulmonalis atau Pleura viscera berasal dari mesoderm visceral
Stelling tunas par: dan apsan parietal pleura (Pleura patals yong
‘elaps:bagian dalam rongga tuoun Berasal dati mesoderm parietal
Rongga tub yang eleps dengan Pleura parietal) akan semakin ters
le jaingan peru yang sedang bertumoun (yang dip oleh Pleura
8 Ringkasan tentang tahapan-tahapan perkembangan pari
Peskembangan_paru Bevangsung dalam 4 tehapan bes
pseudoalandular tanep kanolkula, tahap sakulae daa tahop aivectar
Thap pseudoglandular §-17,
Tahap kanallar 1625
Tahap sake 24 Ning lair
Setelah tabi
Setar kelanran hinggo ua sitar
B10 tahun
viscera ¢ dan dh Secarakeseurvhan,karena penampiany9 2
{dengan Saluran ana) hingga pened in. ‘ongga tub 9 b=
terbog! dikenal sebags: Karat Coelom, atau tatena meagre
‘rongge perkardum (alas) dengan rongga pertoneurn (bso) 93
tdikenal Sebago Canals percardiopentoneats ‘Dus Hosta” stn
{dan dus lipatan dar Kanon Membrona pleuropercarcal| tub
hersama-samakearah medial dan menyaty ck tengah & rong2 39
thakat mediastrum posters, hat hat 7) sehingga mem arcan Sua
rongga:pleura dart rongga perkardium, yang ditempat jontun) hat
hal 6) Septum Vansversum (baka! dpagia dsm) tds ternal
‘memssahkan 1ongga pleura dari rongga abdomen, seringaa rongg
{buh yang mulanya est ruang telbage menjadi
etigatahap pertama dimula dan berakhirsebelum atau pada sae ase
(andingean 6)
Pesiathon: ahap temporal berdekatan yang tumpang-tindts
Foreabangan bronkhus hingga Brenchio
dan veo Belum tebertuk
terminales;Bronchiol espraton
Percabangan Bronchiolus terminalis menjadi Bronkol respirator, yang
bereabang lagi menjadi Ductus aveolares Gengan Alveirya
Algol sederhana berkontak dengan apie, lve berdiferensiaspertams
kali dengan membentuk sel-selepitel alveolus Knusus tipe I dan Pars
sudah mempunyai kemampuan pernapasan seca terbatas
Kenakan tajam jumiah alveok melalui pemisahan teus-menerus dar yang,
Ssebelimrya berupa kuncup aru, Difetensix! alveoll matang dengan
pembertukan sawar-dorsh-udara