Anda di halaman 1dari 2

Tugas Akhir

1. Nama nama penyakit


Penyakit THT adalah singkatan dari Telinga, Hidung, dan Tenggorokan. Ini adalah
kategori penyakit yang mencakup berbagai masalah kesehatan yang terkait dengan bagian-
bagian tersebut dalam sistem pernapasan manusia. Di bawah ini, saya akan memberikan
pemahaman mendalam tentang penyakit THT, gejala, diagnosis, dan penanganannya:

Penyakit THT

a. Penyakit Telinga:
- Otitis Media: Peradangan telinga tengah yang dapat disebabkan oleh infeksi
atau alergi.
- Gangguan Pendengaran: Berbagai masalah yang mengganggu kemampuan
pendengaran, termasuk tinnitus (dengungan dalam telinga).
- Meniere's Disease: Gangguan telinga dalam yang dapat menyebabkan
vertigo dan tinnitus.

b. Penyakit Hidung:
- Sinusitis: Peradangan sinus yang dapat disebabkan oleh infeksi atau alergi.
- Rinitis: Peradangan lapisan dalam hidung yang bisa bersifat kronis.
- Deviasi Septum Nasal: Ketidaknormalan dalam septum hidung yang dapat
mengganggu pernapasan.

c. Penyakit Tenggorokan:
- Sakit Tenggorokan: Gejala umum dari infeksi tenggorokan seperti faringitis
atau tonsilitis.
- Sleep Apnea: Gangguan pernapasan selama tidur yang dapat menyebabkan
berhenti bernapas secara singkat.
- Kanker Tenggorokan: Kanker yang mempengaruhi tenggorokan dan saluran
pernapasan atas.

Gejala
a. Penyakit Telinga:
- Nyeri telinga
- Gangguan pendengaran
- Keluarnya cairan dari telinga

b. Penyakit Hidung:
- Hidung tersumbat
- Batuk
- Demam (dalam kasus sinusitis)

c. Penyakit Tenggorokan:
- Sakit tenggorokan
- Kesulitan menelan
- Perubahan suara
Diagnosis
a. Diagnosis penyakit THT melibatkan beberapa langkah, termasuk:

- Pemeriksaan Fisik: Dokter akan memeriksa telinga, hidung, dan tenggorokan


pasien untuk tanda-tanda fisik penyakit.

- Tes Audiologi: Untuk masalah pendengaran, tes audiologi mungkin


diperlukan.

- Tes Imajinologi: CT scan atau MRI dapat digunakan untuk mendeteksi


masalah struktural dalam telinga, hidung, atau tenggorokan.

- Pengujian Fungsional: Misalnya, pengujian fungsi pernapasan dapat


dilakukan untuk kasus gangguan pernapasan.

Penanganan
a. Penyakit Telinga:
- Infeksi telinga dapat diobati dengan antibiotik.
- Gangguan pendengaran mungkin memerlukan alat bantu dengar.
- Kasus yang lebih serius mungkin memerlukan pembedahan.

b. Penyakit Hidung:
- Sinusitis dapat diobati dengan antibiotik dan dekongestan.
- Rinitis sering memerlukan pengelolaan alergi dan obat-obatan.
- Deviasi septum dapat memerlukan pembedahan septumoplasti.

c. Penyakit Tenggorokan:

- Sakit tenggorokan biasanya diobati dengan obat pereda nyeri dan istirahat.
- Sleep apnea dapat memerlukan terapi pernapasan atau penggunaan alat
bantu tidur.
- Kanker tenggorokan memerlukan perawatan yang lebih intensif seperti
kemoterapi, radioterapi, atau pembedahan.

Penanganan yang tepat dan dini sangat penting untuk menghindari komplikasi lebih
lanjut. Penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis jika Anda mengalami gejala
penyakit THT. Pemahaman yang baik tentang gejala, diagnosis, dan penanganan akan
membantu dalam mendeteksi dan mengatasi masalah ini secara efektif.
2.

Anda mungkin juga menyukai