Proses pengolahan batu kapur, limestone, batu gamping, menjadi kapur tohor, hydrate lime

rustop tomy utop Penulis rustop tomy utop Diterbitkan

Diterbitkan 11/03/2015 12:00:00 A

A!"#$%&'P%!"A(A)*A)

(robro++

buat yang penasaran bagaimana ara pengolahan batu kapur menjadi kaput tohor atau lime atau hydr hydrate
ate
lime yang memiliki nilai ekenomis, berikut kite jelasin begimana aran
aranya,
ya, baik dari ara penambangan
tradisional tambang kapur sampai pengolahan batu kapur menjadi lime hydrhydrate
ate yang siap jual dipasaran
dengan harga yang ukup -nggi lhooo+++danjuga pangsa pasar untuk batukapur luas brohhhh

(atu kapur yang umumnya ber.arna pu-h keoklatan ' pu-h bersih,

(anyak kita jumpai pada bukit / gunung bro,(atu kapur ini biasanya dipakai oleh masyarak
masyarakat
at untuk
meratakan
meratak an jalan yang belum dior atau diaspal, mengapa karena pada batu kapur yang umumnya masih
berbentuk karbonat a3 yang tentunya sangat baik digunakan ke-ka jalan yang sering dile.a-
kondisinya
kondisinya beek / dalam kondisi hujan karena batu kapur akan bereaksi dengan air hujan menjadi
gipsum yang si4at siknya lebih kuat terhadap tekanan dan beban+

reaksi

a3 batu kapur 6 7289 air hujan yg sedikit asam '''' a89 gipsum 6 72

P!8%8 P%)A(A)*A) (A"; $AP;!

(atu kapur bisa seara langsung ditambang oleh masyarak

masyarakat,
at, jika batukapur terdapat dalam bukit
sehingga -dak diperlukan proses pengupasan lapisan tanah diatasn
diatasnya+
ya+ juga -ngkat kek
kekerasan
erasan yang
rendah membuat masyarakat
masyarakat mampu mengambil batukapur ukup dengan peralatan sederhana seper-,
angkul, linggis, blenong, dsb
8elanjutnya batu kapur dipeah menggunakan palu sampai ukuran yang -dak terlalu besar danjuga -dak
sekeil batu split yang nan-nya langsung dibakar pada tanuh deh+

Dalam skala industri , penambangan batu gamping #ndonesia dilakukan dengan ara tambang terbuka
kuari+ "anah penutup o<erburden yang terdiri dari tanah liat, pasir dan koral dikupas terlebih dahulu+
Pengupasan dapat dengan menggunakan bulldo=er atau po.er sraper+ $emudian dilakukan pemboran
dan peledakan sampai di dapat ukuran bongkah yang sesuai+ ;ntuk bongkah yang terlalu besar perlu di
bor dan diledak'ulang seondary blas-ng+ Pengambilan
Pengambilan bongkah batu gamping biasanya
biasanya dilakukan
dengan .heel loader, lalu dimuat ke alat transportasi dump truk, belt on<eyor, lori dan lain'lain

P!8%8 P%)*&A7A) (A"; (A"; $AP;!(atu gamping dapat langsung dipakai sebagai bahan baku, misal
pada industri semen, 4ondasi jalan, rumah dan sebagainya+ ;ntuk hal lain perlu pengolahan terlebih
dahulu, misal dengan pembakaran+ ara ini dimaksudkan untuk memperoleh kapur tohor a, kalsium
hidroksida
hidroksida a72 dan gas 2+

$A&8#)A8#

$ata kalsinasi berasal dari bahasa &a-n yaitu alinare yang ar-nya membakar kapur+ Proses $alsinasi
yang paling umum adalah diaplikasikan untuk dekomposisi kalsium karbonat batu kapur, a3
menjadi kalsium oksida kapur bakar, a dan gas karbon dioksida atau 2+

Produk dari kalsinasi biasanya disebut sebagai >kalsin,> yaitu mineral yang telah mengalami proses

pemanasan+
Proses $alsinasi dilakukan dalam sebuah tungku atau reaktor yang disebut dengan kiln atau aliners
dengan berragam desain, seper- tungku poros, rotary kiln, tungku perapian ganda, dan reaktor ?uidi=ed
bed+

8eara umum, pembuatan kapur tohor melipu- :

$alsinasi pada suhu @00o ' 1000o,

sehingga batu gamping terurai menjadi a dan 2

2 ditangkap, dibersihkan dan dimasukkan ke dalam tangki

$alsinasi dapat membentuk kapur tohor  dan padam a72

Pembakaran batu gamping p

Pembakaran pada
ada suhu sekitar @00o akan
akan diperoleh
diperoleh a melalui
melalui reaksi a3 a 6
2 Pada reaksi ini terjadi penyerapan
penyerapan panas karena untuk mengurai 1 gram molekul a3 100 gram
perlu panas 92,5 kkal+

Pembakaran
Pembakaran batu dolomit g3 pada suhu 00 o akan terjadi penguraian, seper- reaksi berikut :
g3 g 6 2B g disebut juga magnesit kos-k+ Pembakar
Pembakaran
an batu gamping dolomitan pada
suhu 00'50 o, hanya g3 yang terurai, tetapi
tetapi a3 belum terurai+

Cadi yang dihasilkan adalah g+a3B dolomit kos-k yang ak-4 ialah g sementar
sementara a a3 bekerja
sebagai bahan pengisi+ "etapi
"etapi apabila pembakaran dilakukan di atas @00 o, yang terjadi adalah a3,
dan 3 terurai menjadi a dan g+ Pembakar
Pembakaranan batu gamping yang mengandung g3
penurunan daya ikat g tak dapat dihindari, karena saat reaksi penguraian a3 menjadi a dan
2 dibutuhkan suhu lebih -nggi dari @00 o , terutama yang berukuran besar
besar,, agar suhu di bagian
dalam ukup -nggi sehingga tejadi disosiasi+ *as 2 akibat disosiasi dari hasil pembakaran atau udara
dapat dihilangkan dengan alat pembuat gas atau seara alami

pembuatan tungku pembakar

(atu kapur yang mau dibakar menjadi produk siap jual

proses pembakaran yang sedang berlangsung

ontoh Aplikasi dari Proses $alsinasi Antaranya

Antaranya adalah:
Dekomposisi mineral karbonat seper- pada kalsinasi alium karbonat limestone menjadi alsium
oksida dan gas arbon dioksida+

Dekompisisii mineral hidrat seper- pada kalsinasi bausite yang bertujuan untuk membuang air $ristal
Dekompisis

Dekomposisi =at
=at mudah menguap yang terkandung pada petroleum oke+

perasi $alsinasi (atu $apur

8eara skema-k shaE 4unae atau tungku tegak yang umum digunakan untuk proses kalsinasi
diperlihatkan
diperlihatkan pada gambar diba.ah+ (ahan baku yang terdiri dari (atu kapur dan kokas dimasukan dari
bagian atas 4urnae+ 8edangkan udara dihembuskan dari bagian ba.ah+ $apur bakar hasil kalsinasi di
tarik keluar dari bagian ba.ah+

8kema-ka
8kema-ka Fona Proses $alsinasi Pada 8haE Gurnae

"ungku kalsinasi dapat dibagi dalam -ga =ona, yaitu =ona prehea-ng, =ona reaksi, dan =ona ooling+

Prehea-ng Fone+

Pada daerah ini muatan padat batu kapur dan kokas akan mengalami pemanasan sampai temperatur
sekitar 00 elius oleh gas panas yang bergerak berla.anan dari ba.ah ke bagian atas tungku+ Pada
daerah ini, belum terjadi reaksi kalsinasi maupun reaksi pembakaran dari kokas+

!ea-on Fone+

Pada daerah ini terjadi reaksi pembakaran kokas dan dekomposisi dari batu kapur+ $apur kabar
mengalami pemanasan berlebih dan diperkirakan menjaapai temperatur 1000 elius+
 elius+ *as yang
meninggalkan daerah reaksi
reaksi bertemperatur sekitar @00 elius+ "emperatur
"emperatur gas yang keluar ini, 100
elius lebih -ngg dari pada temperatur material yang masuk pada daerah ini+

ooling Fone+

Pada daerah ini kapur bakar didinginkan dengan udara yang bergerak berla.anan dari bagian ba.ah
tungku+ Pada daerah ini kapur bakar didinginkan sampai temperatur sekitar 100 elius+

Agar terjadi pembakaran sempurna dari kokas, maka udara yang dihembuskan menapai 25 persen
berlebih dari yang diperlukan+

!eaksi $alsinasi (atu $apur

8elama proses kalsinasi, (atu kapur,

kapur, a3 akan terurai menjadi kapur bakar dengan rumus kimia a
kalsium oksida
oksida dan gas karbon dioksida,
dioksida, 2 sesuai dengan reaksi berikut:
berikut:
a3 H a 6 2g, I72@ J 1KK, kCProses kalsinasi melipu- pelepasan air, air, arbon dioksida atau
gas'gas lain yang terikat seara kimia.i+ Proses $alsinasi lebih endotermik daripada proses drying+
8ehingga panas harus dipasok dari sumber dengan temperatur rela-4 -nggi+

ontoh Produk yang dihasilkan

Perubahan $omposisi (atu $apur setelah dikalsinasi menjadi kapur bakar dapat dilihat pada tabel di
ba.ah+ (atu kapur sebelum diproses
diproses memiliki kandung
kandungan
an a3 sebesar @5,2 persen, g3 sebesar
0,@ persen, dan air 2,K persen+ 8edangkan setelah mengalami proses kalsinasi, kapur bakar
bakar memiliki
kandungan
kandung an a sebesar @K,0 persen, kandungan g 0, persen+

Air yang terkandung dalam batu kapur hilang selama kalsinasi+ )amun demikian, $andungan 8i2 pada
kapur bakar menjadi rela-4 lebih -nggi seper- yang ditunjukkan pada tabel di ba.ah+

(atu $apur sebelum dibakar batu kapur setelah dibakar

a3 @5,2 L a @K,0 L

8i2 1,2 L 8i2 2,2 L

g3 0,@ L g 0, L

72 2,K L 72 0,0 L