Anda di halaman 1dari 378

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P U T U S A N

si
NOMOR : 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Palembang
Kelas IA Khusus, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Tindak Pidana

do
guKorupsi pada Pengadilan tingkat pertama, dengan acara pemeriksaan biasa
secara teleconference telah menjatuhkan putusan sebagaimana tersebut

In
A
dibawah ini dalam perkara terdakwa:
Nama lengkap : Asri Wisnu Wardana Bin Muchlis
ah

lik
Tempat lahir : Palembang
Umur / Tanggal lahir : 36 tahun / 10 Oktober 1986
Jenis kelamin : Laki-laki
am

ub
Kebangsaan : Indonesia
Tempat tinggal : Jl. Kemuning No. 2099 RT.017 RW.004
ep
Kel. Sukodadi Kec. Sukarami Kota Palembang
k

Agama : Islam
ah

Pekerjaan : Karyawan BUMD PT Bank Sumsel Babel


R

si
Pendidikan : S-1

ne
ng

Terdakwa telah ditahan di Rumah Tahanan Negara (RUTAN), sebagai berikut:


- Penyidik sejak tanggal 04 Januari 2022 sampai dengan tanggal 23 Januari
2022;

do
gu

- Perpanjangan penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 23 Januari


2022 sampai dengan tanggal 04 Maret 2022 ;
In
A

- Penuntut Umum sejak tanggal 01 Maret 2022 sampai dengan tanggal 20


Maret 2022;
ah

-
lik

Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 15 Maret 2022 sampai dengan


tanggal 13 April 2022 ;
- Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Palembang sejak
m

ub

tanggal 14 April 2022 sampai dengan tanggal 12 Juni 2022 ;


-
ka

Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Palembang sejak


ep

tanggal 13 Juni 2022 sampai dengan tanggal 12 Juli 2022 ;


- Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Palembang sejak
ah

tanggal 13 Juli 2022 sampai dengan tanggal 11 Agustus 2022 ;


R

es

Terdakwa didampingi Penasehat Hukum ; Marthen Pongrekun, SH.,


M

Muhammad Rujito, SH., LL.M., Andi Ardian Massaguni, SH., MH., Andrea
ng

on

Halaman 1 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Reynaldo, SH., MH., Rival Angriawan Mainur, SH., MH., Azham Idham, SH.,

si
Ahmad Suherman, SH., MH., dan Fifi Indaryani, SH., MH. para
Advokat/Penasihat Hukum pada Tim Penasehat Hukum Aran & Wisnu yang

ne
ng
beralamat di Gedung LPI ABA Unit 101 Jl. Cikini Raya No. 64, Jakarta Pusat,
DKI Jakarta berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 24 Maret 2022 yang
didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Palembang Kelas IA Khusus

do
guPalembang Nomor Register 599/SK 2022/PN PLG tanggal 25 Maret 2022 ;
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Palembang

In
A
Kelas IA Khusus tersebut ;
Setelah membaca ;
ah

lik
Penetapan Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
Negeri Palembang Kelas IA Khusus Nomor : 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg
tanggal 15 Maret 2022 tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan
am

ub
mengadili perkara ini ;
Penetapan Ketua Majelis Hakim Nomor : 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg
ep
tanggal 15 Maret 2022 tentang Penetapan Hari Sidang;
k

Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan ;


ah

Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi, Ahli dan keterangan


R

si
Terdakwa serta memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan
dalam persidangan;

ne
ng

Setelah mendengar Tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum yang dibacakan


pada hari Selasa tanggal 12 Juli 2022 yang pada pokoknya mohon agar Majelis

do
gu

Hakim menjatuhkan putusan sebagai berikut :


- Menyatakan Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS tidak
terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dan diancam dalam
In
A

dakwaan Primair 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun


1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
ah

lik

diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001


tentang Perubahan atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang
m

ub

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.


- Menyatakan terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS terbukti
ka

bersalah melakukan atau turut serta melakukan Tindak Pidana Korupsi


ep

sebagaimana dalam Dakwaan Subsidair Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-


ah

Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana


R

Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-


es

Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang


M

ng

on

Halaman 2 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo

si
Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana.
- Menghukum terdakwa dengan penjara 2 (dua) Tahun dikurangi selama

ne
ng
terdakwa dalam masa penahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan di
Rutan.
- Membayar denda sebesar Rp.1.000.000.000,- (satu milyar rupiah)

do
gu subsidair 6 (enam) bulan kurungan.
- Menyatakan barang bukti sebagaimana daftar barang bukti yaitu :

In
A
1. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat No. 007/GTR-HG/II/2014 tanggal 24
Februari 2014, perihal Permohonan Fasilitas Pembiayaan kepada Bank
Sumsel Babel dari Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas
ah

lik
Internusa beserta lembar disposisi;
2. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor : 210/KRD/1/M/2014
tanggal 04 Maret 2014, perihal Resume Permohonan Kredit;
3. 1 (satu) bundel Foto Copy Legal Opinion Nomor: 037/LO/KP.KRD/2014
am

ub
tanggal 18 Maret 2014;
4. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor : 282/KRD/1/M/2014
tanggal 19 Maret 2014 perihal penyampaian berkas kredit;
5. 1 (satu) Bundel Fotocopy Formulir evaluasi potensi resiko dan mitigasinya
ep
k

Nomor: 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2019;


6. 1 (satu) Bundel foto copy formulir analisa keuangan PT. Gatramas
ah

Internusa tanggal 25 April 2014;


R
7. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Informasi Pokok (FIP) tanggal 12

si
Maret 2014 ditandatangani oleh Asri Wisnu Wardhana tentang informasi
intern dan ekstern PT. Gatramas Internusa;

ne
ng

8. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Berita Acara Taksasi Jaminan (BSS-
1.3.B) tanggal 10 Maret 2014 ditandatangani petugas taksasi Asri Wisnu
Wardhana dan Yusaman serta Aran Hariadi;
9. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Laporan Kunjungan Bundelempat

do
gu

(FKS) tanggal 09 – 10 Maret 2014 dengan alamat kunjungan ke Graha


Kanaan Lt.6 Jl. TB. Simatupang Kav.18 Jaksel & workshop di Kompl.
Wahyu Sejahtera Blok F no. 1 Jl. Raya Narogong KM 27 Bogor;
10. 1 (satu) surat nomor: 532/KRD/2/B/2014 tanggal 17 Maret 2014 perihal
In
A

konfirmasi Invoice kepada Tesco Indonesia Ratu Plaza Office Tower


15th floor Jl. Jenderal Sudirman No.9 Jakarta;
11. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Laporan Kunjungan Setempat (FKS)
ah

lik

tanggal 28 April 2014 dengan alamat kunjungan ke workshop Komplek


pergudangan Tanjung Api-api Palembang;
12. 1 (satu) bundelFoto Copy Surat PerjanjianKerjaPenilaian Aset No.:
m

75/NI/IV/14 tanggal 14 April


ub

2014 antara KJPP Nana


Imaduddin&Rekandengan PT. GatramasInternusa;
13. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Tugas KJPP Nana Imadduddin & Rekan,
ka

Nomor: 25/IV/NI/2014 tanggal 14 April 2014 tentang penugasan Arman


ep

dan Ishaq untuk menilai aset PT.Gatramas Internusa;


14. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 409/KRD/2/M/2014
tanggal 05 Mei 2014 perihal Uji Kepatuhan Dari Bagian Kredit
ah

Menengah kepada Satuan Kepatuhan;


R

15. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 463/SPT/1/M/2014


es

tanggal 06 Mei 2014 perihal Penyampaian kertas kerja uji kepatuhan


M

kredit PT.Gatramas Internusa dari Satuan Kepatuhan kepada Divisi


ng

Kredit;
on

Halaman 3 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
16. 1 (satu) bundel Foto Copy Kertas Kerja Uji Kepatuhan Kredit Nomor:
028/UKK/SPT/2014 tanggal 06 Mei 2014;

si
17. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 06 Mei 2014
perihal Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa dari
Pemimpin satuan kepatuhan kepada Divisi kredit;

ne
ng
18. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat 07 Mei 2014 perihal
Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa dari
pengelola pemantauan dan pengembangan operasional kepatuhan

do
gu kepada Pemimpin satuan kepatuhan;
19. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 07 Mei 2014
dari pengelola kredit kepada Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan
Korporasi, Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas

In
A
nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa
Industri untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek
pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-
ah

lik
30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah)
tanda tangan Anton H Nugroho;
20. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanpa tanggal bulan
Mei 2014 dari pengelola satuan risiko kredit kepada Pemimpin Satuan
am

ub
Risiko Kredit, Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas
nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa
Industri untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek
pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-
ep
k

30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah)


tertanda tangan Kristin;
ah

21. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 12 Mei 2014
R
dari Pemimpin Satuan Risiko Kredit kepada Direktur Operasional,

si
Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas nama PT.
Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk

ne
ng

proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek


pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-
30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah);
22. 1 (satu) bundel Foto Copy Memorandum Pengusulan Kredit (MPK) –

do
gu

Final Nomor PAK: 059/PAK/KRD/2014 tanggal 02 Mei 2014,


ditandatangani oleh Asri Wisnu Wardhana;
23. 1 (satu) Bundel Foto Copy Struktur Fasilitas MPK No.
059/KRD/PAK/2014, EPR No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 12 Mei 2014;
In
A

24. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 12 Mei 2014
dari Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi kepada Pgs.
Pemimpin Divisi Kredit, Perihal : Permohonan kredit modal kerja
ah

lik

kontraktual atas nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT.
Rekayasa Industri untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication
pada proyek pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak
m

nomor P2B-00-30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas


ub

milyar rupiah);
25. 1 (satu) bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 442/KRD/2.1/M/2014
ka

tanggal 13 Mei 2014 perihal Permohonan kredit modal kerja kontraktual


ep

atas nama PT. Gatramas Internusa;


26. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Pendapat tanggal 14 Mei 2014 dari
Direktur Kepatuhan, Perihal: Opini Kepatuhan KMK kredit modal kerja
ah

kontraktual atas nama PT. Gatramas Internusa;


R

27. 1 (satu) bundel Foto Copy Opini Kepatuhan Kredit Modal Kerja
es

Kontraktual PT. Gatramas Internusa ditandatangani oleh Rozi Sabil;


M

28. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 16 Mei 2014
ng

dari Pgs. Pemimpin Divisi Kredit Kepada Direktur Pemasaran, Perihal :


on

Halaman 4 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas nama PT. Gatramas
Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk proyek

si
Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek pembangunan
pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-30-CT-025-R
sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah);

ne
ng
29. 1 (satu) bundel Foto Copy Notulen Rapat Komite Kredit B, A.N. PT.
Gatramas Internusa tanggal 21 Mei 2014 nomor 026/KK/N/2014;
30. 1 (satu) bundel Foto Copy Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK)

do
gu Nomor : 1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014 perihal : Permohonan
Kredit Saudara;
31. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 492/KRD/2/M/2014
tanggal 26 Mei 2014 Dari Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan

In
A
Korporasi Kepada Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia perihal
Penandatanganan Standing Instruction An. PT. Gatramas Internusa;
32. 1 (satu) Bundel Asli Surat Nomor: 1086/Krd/2/B/2014 tanggal 28 Mei
ah

lik
2014 perihal Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an.
PT. Gatramas Internusa;
33. 1 (satu) Bundel surat kuasa memblokir/mendebet dan memindahkan
dana tanggal 28 Mei 2014 yang ditanda tangani Aran Hariadi dan dan
am

ub
Herry Gunawan;
34. 1 (satu) Bundel Asli Akta Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie Piutang)
antara Herry Gunawan (Direktur PT. Gatramas Internusa) dengan Aran
Haryadi (Pemimpin Divisi), tanpa tandatangan Ir. Augustinus Judianto
ep
k

(Komisaris PT. Gatramas Internusa);


35. 1 (satu) Bundel Asli Surat Kuasa Penerimaan Piutang antara Herry
ah

Gunawan (Direktur PT. Gatramas Internusa) dengan Aran Haryadi


R
(Pemimpin Divisi) tanpa tanggal bulan Mei 2014;

si
36. 1 (satu) Bundel Foto Copy Pengawasan Sirkulasi PAK No.
059/KRD/PAK/2014 An. PT. Gatramas Internusa;

ne
ng

37. 1 (satu) bundel Foto Copy Akta Notaris Alia Ghanie,S.H. Nomor: 34
tanggal 23 Mei 2014, Salinan Perjanjian Kredit modal kerja PT.
Gatramas Internusa;
38. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat keterangan bentuk dan jenis barang

do
gu

yang diikat fidusia atas nama PT Gatramas Internusa tertanggal 28 Mei


2014, yang ditanda tangani Herry Gunawan dan Augustinus Judianto;
39. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat permohonan penarikan fasilitas
pinjaman dan pemindahbukuan dana tanggal 28 Mei 2014 dari Herry
In
A

Gunawan (direktur PT. Gatramas Internusa);


40. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat nomor : 1093/KRD/2/B/2014 tanggal 30
Mei 2014 perihal Pemindahan Dana ditandatangani oleh Aran Haryadi
ah

lik

(Pgs. Pemimpin Divisi Kredit);


41. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 498/KRD/M/2014 tanggal
30 Mei 2014 Dari Kepala Bagian Kredit Menengah dan Korporasi
m

kepada Pgs. Pemimpin Divisi Kredit perihal Fasilitas Pinjaman an.


ub

PT.Gatramas Internusa;
42. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Nomor : 1252/KRD/2/B/2014 tanggal 30
ka

Mei 2014 Perihal Kredit Modal Kerja (KMK) an. PT. Gatramas Internusa;
ep

43. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat permohonan pencairan fasilitas KMK
tahap 2, nomor: 038/GTR-HG/VI/2014 tanggal 2 Juni 2014
ditandatangani oleh Herry Gunawan (direktur PT. Gatramas Internusa);
ah

44. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 516/KRD/2.1//M/2014


R

tanggal 04 Juni 2014 Dari Analis Kredit kepada Pgs. Pemimpin Divisi
es

Kredit perihal Penarikan Fasilitas Pinjaman an. PT.Gatramas Internusa;


M

ng

on

Halaman 5 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
45. 1 (satu) lembar Foto Copy Monthly Progress Report Above Ground Piping
Shop and Fabrication Period: 21 April 2014 up to 20 Mei 2014, Date: 20

si
Mei 2014, Monthly:#3;
46. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Nomor: 1150/KRD/2/B/2014, tanggal 04
Juni 2014 perihal Pemindahan dana , tentang pemidahbukuan dana

ne
ng
pinjaman PT. Gatramas Internusa;
47. 2 (dua) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
kepada Bpk. Nendroyogi Hadiputro;

do
gu 48. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Nomor: 1202/KRD/2/B/2014, tanggal 11
Juni 2014 perihal Pemindahan dana , tentang pemidahbukuan Rekening
giro PT. Gatramas Internusa ke rekening tabungan An Alia Ghanie;
49. 1 (satu) bundel Foto Copy dokumen terkait asuransi PT. Asuransi

In
A
Ramayana Tbk;
50. 1 (satu) lembar Foto Copy Invoice 046-GTM-112002 , Date: December
30, 2011, 1 unit sales top drive system (unit#102/48) total USD
ah

1.463.000,(Agreement No: BP1110-01, Date : 10th October 2011,

lik
Quotation No: Q25547.01);
51. 1 (satu) bundel asli Laporan Penilaian Aset untuk kepentingan PT.
Gatramas Internusa, Nomor: 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014 dari
am

ub
KJPP Nana Imadduuddin & rekan;
52. 1 (satu) lembar Ringkasan hasil penilaian aset PT. Gatramas Internusa
dari KJPP Nana Imadduuddin & rekan;
53. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat Hak Milik Nomor: 253 surat Ukur
ep
k

1303 Tahun 1985 dari Kantor Agraria Kabupaten Cianjur beserta


dokumen terkait;
ah

54. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat hak tanggungan nomor : 03156 /
R
2014 dari Kantor Pertanahan Kabupaten Cianjur;

si
55. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat Jaminan Fidusia Nomor:
W10.00441070.AH.05.01 Tahun 2014 tanggal 14 Juni 2014;

ne
ng

56. 1 (satu) Bundel Rekening Koran No Rekening : 1705300020 atas nama


nasabah PT. Gatramas Internusa, tanggal cetak : 04 April 2018;
57. 1 (satu) Bundel Foto copy laporan (terdiri dari halaman 35 s/d 38) hasil
pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan nomor: 59/LHP/XVIII.PLG/ /

do
gu

2017, tanggal 31 Oktober 2017, atas operasional PT. Bank


Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tahun
buku 2016 dan 2017;
58. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
In
A

Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.028 instruksi nomor:


330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab B, Sub
Sub Bab 07 Hal. 1 , Indeks 4.044 Instruksi No. 361/DIR/INS/2013
ah

lik

tanggal 18.11.2013 Bab I, Sub Bab A, Sub Sub Bab 01 Hal. 1, Hal.3,
Hal.4, Hal.5,dan Instruksi 348/DIR/INS/2013 tanggal 20 Agustus 2013
Bab I Sub Bab H Sub Sub Bab 05 Hal.4, Hal 8;
m

59. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
ub

Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.028 instruksi nomor:


330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Nama Bab : Kredit Modal
ka

Kerja, Nama Sub Bab Kebijakan dan Prosedur;


ep

60. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.045 instruksi nomor:
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Nama Bab Persetujuan
ah

Kredit , Nama Sub Bab Pencairan Kredit;


R

61. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
es

Buku III Sistem dan Prosedur;


M

62. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
ng

Buku IIB Kredit Produktif (Analisa Standar);


on

Halaman 6 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
63. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
Buku IIB Kredit Produktif (Analisa Non Standar);

si
64. 1 (satu) Bundel foto copy akta Notaris Ivan Gelium Lantu, SH. M.Kn No.
05 tanggal 08 Juni 2018 tentang Akta Pernyataan keputusan pemegang
saham diluar rapat PT. Tesco Indonesia;

ne
ng
65. 1 (satu) Bundel foto copy surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM.RI.
Nomor: AHU-0013549.AH.01.02 Tahun 2018 tentang Persetujuan
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan terbataas PT. Nabors Drilling

do
gu Technologies tanggal 04 Juli 2018, beserta;
66. 1 (satu) bundel foto copy dokumen equiptment Sale agreemen,
Agreement#: BP1110-01 Date : 10th October 2011, Quotation #:
Q25547.01 antara PT.Tesco Indonesia dengan PT. Gatramas Internusa;

In
A
67. 1 (satu) lembar fotocopy Invoice nomor: 048-GTM-112002 , tanggal: 30
December 2011, atas pembelian 1 unit top drive system (unit#102/48)
total USD 913.000,- (Agreement No: BP1110-01, Date : 10th October
ah

lik
2011, Quotation No: Q25547.01) beserta faktur pajak nomor seri :
010.000-11.00000533;
68. 1 (satu) bundel fotocopy dokumen laporan penilaian property Tim Kurator
PT Gatramas Internusa, No File : 0228.15/KJPP-NRR/APP/X/2018
am

ub
tanggal 22 Oktober perihal Laporan penilaian property atas mesin dan
peralatan PT. Gatramas Internusa;
69. 1 (satu) bundel fotocopy dokumen laporan penilaian property Tim Kurator
PT Gatramas Internusa, No File : 0228.5/KJPP-NRR/APP/X/2018
ep
k

tanggal 22 Oktober perihal Laporan penilaian property atas tanah


kosong seluas 8,200 m2 yang terletak di jalan panglayungan
ah

mekarlaksana desa mekarlaksana (d/h seganten) kecamatan sindang


R
barang kabupaten cianjur;

si
70. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian Pemborongan nomor: P2B-00-30-
CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT Rekayasa Industri dan

ne
ng

PT. Gatramas Internusa;


71. 1 (Satu) bundel foto copy Surat Perintah Kerja PT. Gatramas Internusa,
tanggal 18 Februari 2014;
72. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 1 antara

do
gu

PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 10 Oktober


2014;
73. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 2 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 30 Oktober
In
A

2014;
74. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 3 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 30
ah

lik

Desember 2014;
75. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 4 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 16
m

Desember 2015;
ub

76. 1 (Satu) lembar foto copy surat Bank Sumsel – Babel nomor :
964/KRD/2/B/2016 tanggal 03 Juni 2016 Perihal konfirmasi terakhir;
ka

77. 1 (Satu) bundel foto copy surat PT Rekayasa Industri nomor : 669/4310-
ep

LT/07/16 perihal tanggapan surat;


78. 1 (satu) Bundel fotocopy surat Minutes Rapat antara PT Rekayasa
Industri dengan PT Bank Sumsel Babel tanggal 20 Juli 2016 tentang
ah

klarifikasi permasalahan dan dokumen dengan Bank Sumsesl babel;


R

79. 1 (Satu) bundel foto copy notula rapat divisi kredit Bank Sumsel – Babel
es

No: 1180/KRD/NOT/2016 tanggal 01 Agustus 2016;


M

80. 1 (Satu) bundel foto copy surat PT Rekayasa Industri nomor : 420/4000-
ng

LT/08/2016 tanggal 10 Agustus 2015;


on

Halaman 7 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
81. 1 (Satu) bundel foto copy surat Bank Sumsel – Babel nomor:
1377A/KRD/2/B/2016 tanggal 31 Agustus 2016 perihal Klarifikasi

si
tanggapan surat;
82. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor 091/Dir-SoLO/IX/2016 , tanggal 19
September 2016, perihal Somasi dari Solusi Law Office;

ne
ng
83. 1 (Satu) bundel foto copy notulen proposal rencana perdamaian PT.
Gatramas Internusa tanggal 19 September 2016;
84. 1 (Satu) bundel foto copy PT Rekayasa Industri, nomor: 47814000-

do
gu LT/09/2016 tanggal 27 September 2016 perihal tanggapan surat;
85. 1 (Satu) bundel foto copy notula rapat pertemuan PT Rekayasa Industri
dan Bank Sumsel – Babel tanggal 05 Oktober 2016;
86. 1 (satu) Bundel surat lembar disposisi Pemimpin Divisi Kredit PT BPD

In
A
Bank Sumsesl Babel atas no surat 296/Fin/GTR/XII/2016 tanggal 19
Desember 2016 diterima tanggal 23 Desemeber 2016 agenda no: 1011
dari PT Gatramas Internusa, Perihal Keterlambatan Pembayaran
ah

lik
Angsuran;
87. 1 (satu) Bundel surat lembar disposisi Pemimpin Divisi Kredit PT BPD
Bank Sumsesl Babel atas no surat 009/Fin/GTR/I/2017 tanggal 26
Januari 2017 diterima tanggal 27 Januari 2017 agenda no: 068 dari PT
am

ub
Gatramas Internusa, Perihal Konfirmasi Keterlambatan Pembayaran
Angsuran;
88. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
Bambang Haryanto & Partners no: 017/BHP-sg/II/2017 tanggal 16
ep
k

Februari 2017 perihal somasi;


89. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
ah

Bambang Haryanto & Partners no: 018/BHP-sg/II/2017 tanggal 16


R
Februari 2017 perihal somasi;

si
90. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum PT Rekayasa Industri
Imam Muslich & Partners no: 17/IMP/PNKS/III/2017 tanggal 02 Maret

ne
ng

2017 perihal jawaban somasi pertama;


91. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
Bambang Haryanto & Partners no: 035/BHP-sg/II/2017 tanggal 23 Maret
2017;

do
gu

92. 1 (Satu) bundel foto copy daftar subkontraktor PT Rekayasa Industri


tahun 2014;
93. 1 (satu) lembar foto copy surat pernyataan tertanggal 07 Juli 2017 yang
ditanda tangani oleh Herry Gunawan dan A. Judianto;
In
A

94. 1 (satu) Bundel fotocopy laporan hasil pertemuan PT Gatramas Internusa


tanggal 07 Juli 2017;
95. 1 (Satu) bundel foto copy Dokumen kepailitan PT Gatramas Internusa
ah

lik

beserta purusan pengadilan terkait;


96. 1 (Satu) bundel foto copy surat No: 409/TK-Gatramas/IV/2018, hal:
pemeberitahuan tentang jadwal pelaksanaan lelang eksekusi harta pailit
m

milik PT. Gatramas Internusa dan undangan untuk menghindari lelang


ub

eksekusi harta pailit;


97. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur
ka

Gatramas Internusa, posisi data tanggal 19 Juli 2018;


ep

98. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur Herry
Gunawan Internusa, posisi data tanggal 19 Juli 2018;
99. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur
ah

Agustinus Judianto, posisi data tanggal 19 Juli 2018;


R

100. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
es

887/KM.1/2008 tanggal 18 Desember 2008, tentang Izin Usaha Kantor


M

Jasa Penilai Publik;


ng

on

Halaman 8 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
101. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
977/KM.1/2009 tanggal 17 Juli 2009, tentang Izin Penilai Publik di

si
Bidang Jasa Penilai Properti dan bisnis (PB) Drs. Nana Bundeliana
Yusuf;
102. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:

ne
ng
1020/KM.1/2009 tanggal 06 Agustus 2009, tentang Izin Usaha Kantor
Jasa Penilai Publik;
103. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:

do
gu 1079/KM.1/2017 tanggal 17 Juli 2017 tentang Izin Usaha Kantor Jasa
Penilai Publik;
104. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor : 518/KRD/2/B/2015 tanggal 26
Maret 2015 perihal Konfirmasi Pembayaran Kemajuan Pekerjaan

In
A
kepada PT. Rekayasa Industri;
105. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor : 698A/KRD/2/B/2015 tanggal 05
Mei 2015 perihal pembayaran kemajuan pekerjaan kepada PT.
ah

lik
Rekayasa Industri;
106. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor: 688/KRD/2/B/2015 tanggal 05
Mei 2015 perihal pembayaran termijn pekerjaan kepada PT. Gatramas
Internusa;
am

ub
107. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat tugas nomor : 754/KRD/2/B/2015
tanggal 18 Mei 2015;
108. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat dari PT. Gatramas Internusa nomor:
050/GTR-HG/V/2015 tanggal 19 Mei 2015 perihal:permohonan
ep
k

perpanjangan fasilitas kredit kepada PT.BPD Bank Sumsel Babel;


109. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
ah

779B/KRD/2/B/2015, tanggal 28 Mei 2015 perihal persetujuan


R
perpanjangan jangka waktu kredit sementara kepada Direktur Utama

si
PT. Gatramas Internusa;
110. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memorandum Perpanjangan Kredit

ne
ng

Sementara nomor : 679/KRD/2/M/2015 tanggal 28 Mei 2015;


111. 1 (satu) Bundel Foto Copy Addendum perjanjian kredit nomor 034 atas
nama PT. Gatramas Internusa tentang perpanjangan jangka waktu
kredit tanggal 01 Juni 2015;

do
gu

112. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor: 937/KDR/2/B/2015, perihal


pelunasan fasilitas kredit tanggal 18 Juni 2015;
113. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT. Gatramas Internusa nomor:
077/GTR-HG/VIII/15 tanggal 25 Agustus 2015 perihal perpanjangan
In
A

fasilitas kredit;
114. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
1306/KRD/2/B/2015 tanggal 14 Juni 2015 perihal Pelunasan Kredit
ah

lik

kepada PT. Gatramas Internusa;


115. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memorandum Perpanjangan Kredit
Sementara nomor : 093/KRD/2/M/2015 tanggal 25 Agustus 2015;
m

116. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
ub

1391/KRD/2/B/2015, tanggal 25 Agustus 2015 perihal surat persetujuan


perpanjangan jangka waktu kredit sementara kepada Direktur Utama
ka

PT. Gatramas Internusa;


ep

117. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Pernyataan Herry Gunawan selaku
direktur PT Gatramas Internusa tanggal 25 Agustus 2015;
118. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT. Gatramas Internusa nomor:
ah

043A/GTR/LGL/VIII/2015 tanggal 28 Agustus 2015 perihal permohonan


R

restrukturisasi pembiayaan;
es

119. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor :
M

1896/KRD/2/B/2015 tanggal 19 November 2015 perihal Konfirmasi


ng

Pekerjaan kepada PT. Rekayasa Industri;


on

Halaman 9 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
120. 1 (satu) bundel Foto Copy formulir opini potensi resiko dan mitigasinya
no: 48/EPR/SRK/2015 tanggal 27 November 2015

si
121. 1 (satu) bundel Foto Copy Memorandum Analisa Penyelamatan (MAP)
nomor : 103/PAK/2015 tanggal 30 November 2015;
122. 1 (satu) lembar Foto Copy memo intern nomor : 1325/KRD/2/M/2015

ne
ng
tanggal 02 Desember 2015 Dari Divisi Kredit Kepada Divisi Kepatuhan
Perihal Uji Kepatuhan;
123. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Struktur Fasilitas terhadap

do
gu rescheduling kredit PT. Gatramas Internusa tanggal 02 Desember 2015;
124. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat Kertas Kerja Uji Kepatuhan
Restrukturisasi Nomor : 011/UKK-Restrukturisasi/KPN/2015, tanggal 07
Desember 2015;

In
A
125. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 424/KPN/1.1/M/2015,
tanggal 08 Desember 2015 Dari Divisi Kepatuhan Kepada Divisi Kredit
Perihal Penyampaian Kertas Kerja Uji Kepatuhan Kredit PT. Gatramas
ah

lik
Internusa;
126. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat tanggal 17
Desember 2015, dari Pengelola Kredit Menengah dan Korporasi kepada
Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi, Perihal :
am

ub
Permohonan Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12
(dua belas) bulan dalam rangka pelunasan kredit;
127. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 23
Desember 2015, Nomor MPK: 103/KRD/PAK/2015 tanggal MPK 30
ep
k

November 2015, dari Pgs. Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan


Korporasi kepada Pemimpin Divisi Kredit, Perihal : Permohonan
ah

Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas)


R
bulan dalam rangka pelunasan kredit;

si
128. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 24
Desember 2015, Nomor MPK: 103/KRD/PAK/2015 tanggal 30

ne
ng

November 2015, dari Pemimpin Divisi Kredit Perihal : Permohonan


Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas)
bulan dalam rangka pelunasan kredit;
129. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 28

do
gu

Desember 2015, dari Pengelola Restrukturasi Satuan Resiko kredit


kepada pemimpin Satuan Resiko Kredit Perihal : Permohonan
Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas)
bulan dalam rangka pelunasan kredit;
In
A

130. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 28


Desember 2015, dari Pemimpin Resiko Kredit kepada Komite A Perihal
: Permohonan Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12
ah

lik

(dua belas) bulan dalam rangka pelunasan kredit;


131. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 1427/KRD/2/M/2015,
tanggal 29 Desember 2015 Dari Divisi Kredit Kepada Direktur
m

Kepatuhan Perihal Opini Kepatuhan;


ub

132. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Opini Kepatuhan Kredit Modal Kerja
PT. Gatramas Internusa tanggal 30 Desember 2015;
ka

133. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat PT.BPD Bank Sumsel Babel Nomor:
ep

024/KRD/2/B/2015 tanggal 04 Januari 2015 perihal Surat Persetujuan


Restrukturisasi Kredit;
134. 1 (satu) Bundel foto copy surat no. 002/GMI-REKIN/WO-007/X/2014
ah

tanggal 06 Oktober 2014, Hal: Additional cost akibat extend schedule


R

penyelesaian pekerjaan project above ground piping fabrication-Pusri


es

IIB;
M

135. 1 (satu) Bundel foto copy Minutes Of Meeting Pusri 2B tanggal 07


ng

Oktober 2014, subject: rekind-gatramas coordination meeting;


on

Halaman 10 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
136. 1 (satu) Bundel foto copy Minutes Of Meeting Pusri 2B tanggal 09
Oktober 2014, subject: rekind-gatramas coordination meeting (extend

si
scheedule);
137. 1 (satu) Bundel foto copy Memo To File Rekind dari Bambang Ismanto
kepada Ir Firdaus Syahril tanggal 10 Oktober 2014;

ne
ng
138. 1 (satu) Bundel foto copy Formulir Laporan Kunjungan tanggal 24
Oktober 2014;
139. 1 (satu) Bundel foto copy Surat Persetujuan tanggal 1 Juni 2015 yang

do
gu ditandatangani oleh Ir. Augustinus Judianto;
140. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor: 1391/KRD/2/B/2015 tanggal 25
Agustus 2015, perihal Surat Persetujuan Perpanjangan Jangka Waktu
Kredit Sementara;

In
A
141. 1 (satu) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
kepada Ibu. Rini dari PT Rekayasa Industri;
142. 3 (tiga) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
ah

lik
kepada Bpk. Herry Gunawan direktur PT Gatramas Internusa;
143. 1 (satu) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
kepada Ibu. Yusmi;
144. 2 (dua) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
am

ub
kepada Bpk. Agustinus Judianto;
145. 1 (satu) bundel foto copy isi buku tamu PT Rekayasa Industri;
146. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 18 Mei 2015, our ref. P2B-L-
RJ/UM-017A, Up. Bpk Herry Gunawan Perihal Pemutusan kontrak no:
ep
k

P2B-00-30-CT-025-R (piping Shop Fabrication work);


147. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 21 Agustus 2017 No.
ah

078/10000-LT/08/2017 Kepada PT Gatramas Internusa Perihal Re:


R
Clossing kontrak pekerjaan piping Shop Fabrication work;

si
148. 1 (satu) Lembar surat No: 117/4310-LT/02/14, tanggal 06 Maret 2014
terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;

ne
ng

149. 1 (satu) Lembar Invoice No: 002/12-1605/I/2014, tanggal 17 Januari


2014 terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;
150. 1 (satu) Lembar Invoice No: 021/97-9900/IX/2013, tanggal 09
September 2013 terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;

do
gu

151. 1 (satu) lembar surat Lembaran Ini Untuk Pembayar dari PT Rekayasa
Industri No: 002/12-1605/I/2014 tanggal 17 Januari 2014;
152. 1 (satu) lembar surat Lembaran Ini Untuk Pembayar dari PT Rekayasa
Industri No: 021/97-900/IX/2013 tanggal 09 September 2013;
In
A

153. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 03 September 2014, No:
590/4310-LT/09/14 Up. Bpk Suwano, terdapat tanda tangan Nendroyogi
Hadiputro;
ah

lik

154. 1 (satu) lembar Foto copy berita acara kesepakatan tanggal 15 April
2015 yang terdapat tanda tangan Nendroyogi Hadiputro;
155. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 16 Juli 2013 no: 293/4310-
m

LT/13 kepada PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk, yang terdapat
ub

tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;


156. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
ka

Gatramas Internusa, nomor akta : 05 tanggal 26 Mei 2014, yang dibuat


ep

notaris Yani Renata Uno, SH. MKn;


157. 1 (satu) bundel fotocopy Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
Manusia No: C-17079 HT.01.01.TH.2002 tanggal 05 September 2002
ah

tentang Pengesahan akta pendirian Perseroan Terbatas PT Gatrams


R

Internusa;
es

158. 1 (satu) bundel fotocopy akta Berita Acara Rapat PT. Gatramas
M

Internusa, nomor akta : 04 tanggal 17 Desember 2007, yang dibuat


ng

notaris Hj. Enny Nurillah Nitikusumo, SH.;


on

Halaman 11 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
159. 1 (satu) bundel fotocopy akta pendirian perseroan terbatas PT. Ficore
International, nomor akta : 01 tanggal 04 Nopember 2008, yang dibuat

si
notaris Ny. Grace Supena Sundah, SH.;
160. 1 (satu) bundel fotocopy akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa PT. Gatramas Internusa, nomor akta : 07 tanggal 06

ne
ng
Nopember 2009, yang dibuat notaris dan PPAT Neneng Lilis
Hendrawan, SH.;
161. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pendirian Perseroan terbatas PT.

do
gu Anantara Resources, nomor akta : 01 tanggal 09 Nopember 2011, yang
dibuat notaris Yani Renata Uno, SH. MKn.;
162. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
Gatramas Internusa, nomor akta : 49 tanggal 20 Maret 2013, yang

In
A
dibuat notaris Siti Rohmah Caryana, SH;
163. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
Gatramas Internusa, nomor akta : 01 tanggal 31 Mei 2013, yang dibuat
ah

lik
notaris Yani Renata Uno, SH. MKn;
164. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
Anantara Resources, nomor akta : 04 tanggal 15 Agustus 2013, yang
dibuat notaris Yani Renata Uno, SH. MKn;
am

ub
165. 1 (satu) bundel fotocopy akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli, nomor
akta : 08 tanggal 17 Januari 2007, yang dibuat notaris Ali Papang
Hartono, S.H., MKn
166. 1 (satu) bundel Foto copy Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
ep
k

Manusia Nomor: C-25468 HT.01.01.TH.2000 ,tanggal 19 Desember


2000 mengenai pengesahan akta pendirian perseroan terbatas PT Bank
ah

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan atau disingkat PT. Bank


R
Sumsel Babel;

si
167. 1 (satu) bundel Foto copy Akta notaris Ny. Elmadiantini, S.H., SpN.
Mengenai salinan akta pernyataan keputusan rapat PT. BPD Sumatera

ne
ng

Selatan dan Bangka Belitung terkait permodalan Bank Sumsel Babel


Tahun 2014;
168. 1 (satu) bundel Foto copy Akta notaries Ny. Elmadiantini,S.H., SpN.,
Nomor: 02 Tanggal 02 Januari 2019 tentang Pernyataan Keputusan

do
gu

Rapat PT.BPD Bank Sumsel Babel


169. 1 (satu) bundel foto copy laporan kunjungan setempat tertanggal
kunjungan 10 juni 2015 ke kantor bouwheer
170. 1 (satu) bundel foto copy Laporan Kunjungan Setempat tanggal
In
A

kunjungan 07 Agustus 2015 , di Cilandak Town Square Jakarta;


171. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 1, nomor: 24/GTR/III/2014, tanggal 03
Maret 2014, Down Payment 10% for Aboveground Piping Shop
ah

lik

Fabrication;
172. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 2, nomor: 136/GTR/IX/2014, tanggal 25
September 2014, Tambahan uang muka kontrak site Fabrication and
m

Installattion Piping Pusri IIB Project


ub

173. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 3, nomor: 072/GTR/V/2014, tanggal 06


Mei 2014, Progress I untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
ka

Pusri IIB (1,12%);


ep

174. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 4, nomor: 085/GTR/VI/2014, tanggal 05


Juni 2014, Progress II untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
Pusri IIB (1,34%);
ah

175. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 5 nomor : 092/GTR/VI/2014 tanggal 12


R

Juni 2014 Progress III untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
es

Pusri IIB (3,46%)


M

ng

on

Halaman 12 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
176. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 6 Nomor : 105/GTR/VII/2014, tanggal
07 Juli 2014, Progress IV untuk Piping Shop Fabrication work untuk

si
proyek Pusri IIB (8,01%);
177. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 7 Nomor : 118/GTR/VIII/2014 tanggal
21 Agustus 2014 Progress V untuk Piping Shop Fabrication work untuk

ne
ng
proyek Pusri IIB (4,21%);
178. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 8 nomor: 131/GTR/IX/2014, tanggal 12
September 2014, Progress VI untuk Piping Shop Fabrication work untuk

do
gu proyek Pusri IIB (4,17%);
179. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 9 nomor: 140/GTR/X/2014, tanggal 02
Oktober 2014, Progress VII untuk Piping Shop Fabrication work untuk
proyek Pusri IIB (7,09%);

In
A
180. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 10, nomor: 152/GTR/IX/2014, tanggal
20 Nopember 2014, Progress VIII untuk Piping Shop Fabrication work
untuk proyek Pusri IIB (4,70%);
ah

lik
181. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 11, nomor: 166/GTR/XII/2014, tanggal
15 Desember 2014, Progress IX untuk Piping Shop Fabrication work
untuk proyek Pusri IIB (7,02%);
182. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 12, nomor: 012/GTR/I/2015, tanggal 27
am

ub
Januari 2015 Progress X untuk Piping Shop Fabrication work untuk
proyek Pusri IIB (6,97%);
183. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 13, nomor : 022/GTR/II/2015, tanggal
03 Februari 2015, Progress XI untuk Piping Shop Fabrication work
ep
k

untuk proyek Pusri IIB (6,35%);


184. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 14, nomor: 041/GTR/IV/2015, tanggal
ah

09 April 2015, Progress XII untuk Piping Shop Fabrication work untuk
R
proyek Pusri IIB (6,75%);

si
185. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 15, nomor: 074/GTR/IV/2014, tanggal
28 April 2014, Progress XIII untuk Piping Shop Fabrication work untuk

ne
ng

proyek Pusri IIB (5,54%);


186. 1 (Satu) lembar Instruksi, Nomor :882/DIR/INS/2019 tanggal 30
Desember 2019, Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan – Buku
III;

do
gu

187. 1 (satu) bundel Memo Intern, Nomor :251/SKK/2/M/2019 tanggal 18


September 2019 Perihal: Perlimpahan Kelolaan Kredit PT. Gatramas
Internusa;
188. 1 (Satu) bidang tanah seluas 8200 m2 yang terletak di jalan
In
A

Panglajungan kelurahan Sageten Kec. Sindang Barang Kabupaten


Cianjur Jawa Barat
189. 1 (satu) unit mesin top drive brand TESCO USA Type 500HC750
ah

lik

hydraulic top drive system unit 102/48 yang disimpan dalam 3


kontainer;
190. 1 (satu) bidang tanah berlokasi di Baranang siang indah Q.1 No. 14 RT.
m

012 RW. 005 Kel. Katulampa Kecamatan Kota Bogor Propinsi Jawa
ub

Barat
191. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Surat Keputusan Direksi Bank
ka

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Nomor 051/Dir/Kep/1991


ep

tanggal 24 April 1991 tentang Pengangkatan Pegawai Direksi Bank


Pembangunan Daerah Sumatera Selatan an. Aran Haryadi, SE, Ak.;
192. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Surat keputusan Direksi Pt. Bank
ah

pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Nomor


R

04/DIR/Kep/2014 tanggal 28 Januari 2014 tentang Promosi dan Mutasi


es

Pegawai an Aran Haryadi sebagai Pgs. Pemimpin Divisi Kredit berikut


M

lampirannya;
ng

on

Halaman 13 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
193. 2 (dua) lembar fotocopy surat Putusan PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bank Belitung Nomor 14/SDM/KEP/2012

si
tanggal 01 Februari 2012 hal Pengangkatan menjadi Pegawai Tetap
atas nama Asri Wisnu Wardana;
194. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Keputusan PT. Bank Pembangunan

ne
ng
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Divisi Sumber Daya
Manusia Nomor :127/SDM/KEP/2012 tanggal 14 mei 2012 an. Asri
Wisnu Wardana sebagai Analis Kredit luar Negeri Divisi Kredit;

do
gu 195. 1 (satu) lembar fotocopy lampiran Surat Keputusan Bank Sumsel
Babel Nomor : 13/SDM/KEP/2012 tanggal 01 Februari 2012 atas nama
Asri Wisnu Wardana;
196. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan

In
A
- Buku II C Bank Sumsel Babel Indeks 02.029 instruksi nomor:
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab A, Sub
Sub Bab - Hal. 1 , Indeks 02.029 Instruksi No. 330/DIR/INS/2012
ah

lik
tanggal 27.12.2012 Bab I, Sub Bab B, Sub Sub Bab - Hal. 1,Hal 2 Hal.3,
,dan Instruksi 330/DIR/INS/2012 tanggal 27.12.2012 Bab I Sub Bab C
Sub Sub Bab - Hal.2;
197. 1 (satu) lembar Daftar asuransi yang bekerjasama dengan Bank
am

ub
Sumsel Babel pada saat Pemberian Fasilitas kredit ke PT. Gatramas
Internusa;
198. 1 (satu) lembar Call Memo / kunjungan tanggal 07 juni 2016 pejabat
Yang Melakukan Call Umi Kalsum dengan Pihak yang di call Nasabah
ep
k

PT. Gatramas Internusa / PT. Rekayasa Industri;


199. 3 (tiga) lembar Pengajuan Klaim / Tagihan terhadap PT. Gatramas
ah

Internusa (dalam pailit) sejak tanggal 27 November 2017;


R
200. 1 (satu) bundel Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit antara PT

si
(Persero) Asuransi kredit Indonesia dengan PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung dengan Nomor :

ne
ng

PPK/PKS/23/III/2010 / Nomor : 017/DIR/P/2010 tanggal 08-03-2010;


201. 1 (satu) bundel Addendum I Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor :

do
gu

ADD.I.PPK/PKS/23/XII/2011, Nomor : ADD.I.069/DIR/P/2011 tanggal 30


Desember 2011;
202. 1 (satu) bundel Addendum II Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
In
A

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor


:ADD II.PPK/PKS/23/VI/2012 , Nomor : ADD.II.034/DIR/P/2012 tanggal
11 Juni 2012;
ah

lik

203. 1 (satu) bundel Addendum III Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit


Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor
m

:24/DIR/P/2013, Nomor : ADD.III.PPK/PKS/23/III/2013 tanggal 06 maret


ub

2013
204. 1 (satu) bundel Addendum IV Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
ka

Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank


ep

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka BelitungNomor


:ADD.IV.PPK/PKS/23/VII/2013 Nomor : ADD.IV.PPK/PKS/23/VII/2013
tanggal 01 Juli 2013;
ah

205. 1 (satu) bundel Addendum V Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit


R

Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank


es

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor


M

ADD.V.PPK/PKS/II/2014 Nomor :037.A/DIR/P/2014 tanggal 20 Februari


ng

2014;
on

Halaman 14 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
206. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan
- Buku III Bank Sumsel Babel Indeks :4.044 instruksi nomor:

si
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab H, Sub
Sub Bab 08 Hal. 1;
207. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan

ne
ng
- Buku III Bank Sumsel Babel Indeks :1.003 Instruksi Nomor:
224/DIR/INS/2010 tanggal 01 November 2010 Bab III, Hal 37, 38, 39,
40;

do
gu 208. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan
- Buku III Bank Sumsel Babel Instruksi Nomor: 330/DIR/INS/2012
tanggal 27 Desember 2012 Bab IV, Sub Bab 3 Hal 1, 2, 3, 4, 5 dan 6;
209. 1 (Satu) bundel Foto Copy EPC Contract PT Pupuk Sriwijaya

In
A
Palembang (PUSRI – II B Project) 2000 MTPD AMMONIA and 2750
MTPD Urea at Palembang South Sumatera Indonesia dengan Nomor
:369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012;
ah

lik
210. 1 (Satu) buah Buku Surat Masuk tahun 2014-2015 PT. Asuransi Kredit
Indonesia Cabang Palembang.
Menyatakan barang bukti berupa:
a. Surat-surat, dokumen dan berkas dari nomor 1 sampai dengan 185
am

ub
digunakan untuk perkara atas nama Terdakwa Aran Haryadi Bin
Hambali Rahman;
b. Barang bukti nomor 188 dan 189 telah dikembalikan kepada Bank
Sumsel Babel sebagaimana yang tercantum dalam Putusan Mahkamah
ep
k

Agung Nomor 2515K/Pid.Sus/2020;


c. Barang bukti nomor 190 telah dirampas negara untuk dilelang untuk
ah

menutupi uang pengganti sebagaimana yang tercantum dalam Putusan


R
Mahkamah Agung Nomor 2515K/Pid.Sus/2020;

si
d. Barang bukti nomor 186, 187, 191 sampai dengan 210 digunakan untuk
perkara atas nama Terdakwa Aran Haryadi Bin Hambali Rahman.

ne
ng

- Menghukum terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima


ribu rupiah).

do
gu

Telah mendengar Pembelaan pribadi Terdakwa yang dibacakan pada hari


Selasa tanggal 19 Juli 2021 pada pokoknya : Bahwa Terdakwa dalam perkara
In
A

ini tidaklah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan


sebagaimana Dakwaan dan Tuntutan Penuntut Umum dan membebaskan
ah

lik

Terdakwa dari perkara ini serta mengembalikan harkat, martabat dan nama baik
Terdakwa ;
m

ub

Telah mendengar Pembelaan Penasehat Hukum Terdakwa yang


dibacakan pada hari Selasa tanggal 19 Juli 2021 pada pokoknya :
ka

1. Menyatakan Terdakwa ASRI WISNU WARDANA TIDAK TERBUKTI secara


ep

sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana sebagaimana


ah

diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan Primair yaitu Pasal 2 ayat (1) Jo.
R

Pasal 18Undang-Undang No. 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah


es

dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak


M

ng

Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP;


on

Halaman 15 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menyatakan Terdakwa ASRI WISNU WARDANA TIDAK TERBUKTI secara

si
sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana sebagaimana
diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan Subsidiair yaitu Pasal 3 Jo. Pasal

ne
ng
18Undang-Undang No. 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP;

do
gu3. Membebaskan Terdakwa ASRI WISNU WARDANA dari segala dakwaan
(vrijspraak) atau setidak – tidaknya melepaskan Terdakwa dari segala

In
A
tuntutan hukum (Onstlag van alle rechtsvervolging );
4. Memulihkan hak Terdakwa dalam kemampuan, kedudukan, harkat dan
ah

lik
martabatnya ;
5. Membebankan biaya perkara kepada negara.
Telah mendengar Replik Penuntut Umum terhadap Pembelaan pribadi
am

ub
Para Terdakwa atau Penasehat Hukum Para Terdakwa secara tertulis pada
persidangan hari Jum’at tanggal 22 Juli 2022 yang pada pokoknya tetap pada
ep
surat tuntutannya;
k

Telah mendengar Duplik Penasehat Hukum Terdakwa secara tertulis


ah

terhadap Replik Penuntut Umum pada sidang hari Selasa tanggal 26 Juli 2022,
R

si
yang pada pokoknya tetap pada nota pembelaan;
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan Pengadilan

ne
ng

Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Palembang Kelas IA Khusus,


berdasarkan surat dakwaan dengan No. Reg. Perkara : PDS-02

do
gu

/L.6.10/Ft.1/03/2022 tanggal 11 Maret 2022 dengan uraian sebagai berikut :

PRIMAIR :
In
A

Bahwa la Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS sebagai


Pegawai tetap pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
ah

lik

Bangka Belitung berdasarkan Surat Keputusan Divisi Sumber Daya Manusia PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
m

ub

Nomor:14/SDM/KEP/2012 tanggal 01 Februari 2012 dan berdasarkan Surat


Keputusan Divisi Sumber Daya Manusia PT. Bank Pembangunan Daerah
ka

Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Nomor:03/SDM/KEP/2014 tanggal 13


ep

Januari 2014, terdakwa menduduki jabatan sebagai Analis Kredit Menengah


ah

Divisi Kredit pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
R

Bangka Belitung, pada hari dan tanggal yang tidak dapat diingat lagi antara
es

bulan Januari tahun 2014 sampai dengan bulan Desember 2015 atau setidak-
M

ng

tidaknya pada waktu-waktu lain dalam tahun 2014 dan tahun 2015 bertempat di
on

Halaman 16 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kantor Pusat PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka

si
Belitung di Palembang, atau setidak-tidaknya di tempat lain yang termasuk
dalam daerah hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan

ne
ng
Negeri Palembang dan berdasarkan berdasarkan Pasal 5 Jo Pasal 35 Ayat (1)
Undang-Undang Nomor 46 Tahun 2009 Tentang Pengadilan Tindak Pidana
Korupsi dan Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor 22/KMA/SK/II/2011

do
guTanggal 7 Februari 2011 Tentang Pengoperasian Pengadilan Tindak Pidana
Korupsi pada Pengadilan Negeri Palembang sehingga Pengadilan Tindak

In
A
Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Kelas IA Palembang berwenang
memeriksa dan mengadili perkara ini, sebagai yang melakukan, yang turut serta
ah

lik
melakukan perbuatan bersama-sama saudara Aran Haryadi (dilakukan
penuntutan terpisah) sebagai Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Pusat dan Ir. Augustinus
am

ub
Judianto sebagai Komisaris PT. Gatramas Internusa sekaligus pemegang
saham (penuntutan dilakukan secara terpisah dan telah mempunyai kekuatan
ep
hukum tetap berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor:2515
k

K/Pid.Sus/2020 tanggal 14 September 2020) dan Herry Gunawan (telah


ah

meninggal dunia) selaku Direktur PT. Gatramas Internusa, Secara melawan


R

si
hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau
suatu korporasi yaitu perbuatan terdakwa memperkaya orang lain yaitu Ir.

ne
ng

Augustinus Judianto dan Herry Gunawan, yang dapat merugikan Keuangan


Negara atau Perekonomian Negara, berdasarkan hasil audit perhitungan

do
gu

kerugian keuangan Negara oleh Badan Pengawasan Keuangan dan


Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan Nomor: SR-
286/PWO07/5/2019 tanggal 02 Agustus 2019 dengan kerugian Negara sebesar
In
A

Rp. 13.425.034.897,- (tiga belas miliar empat ratus dua puluh lima juta tiga puluh
empat ribu delapan ratus Sembilan puluh tujuh rupiah), yang dilakukan oleh
ah

lik

Terdakwa, Aran Haryadi, Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan dengan
cara sebagai berikut:
m

ub

- Bahwa pada tahun 2000 Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan


seluruh Kabupaten atau kota yang ada di wilayah Sumatera selatan
termasuk kabupaten atau kota yang ada di Kepulauan Bangka Belitung
ka

bersepakat mendirikan dan sekaligus pemegang saham Perseroan Terbatas


ep

yang bernama PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan


berdasarkan Akta Notaris Doktor Justin Aritonang, SH Nomor 20 tanggal 25
ah

November 2000 dan didaftarkan dalam daftar perusahaan dengan


R

Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia


Nomor: C-25468 HT.01.01.TH.2000 tanggal 19 Desember 2000, dengan
es

modal dasar pertama kali sebesar Rp. 200.000.000.000, (dua ratus miliar
M

ng

rupiah). Seiring waktu terdapat perubahan nama Perseroan menjadi PT.


Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung,
on

Halaman 17 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan beberapa kali perubahan kepengurusan dan besaran modal dasar
Perseroan yaitu terakhir pada tahun 2019 dengan pemegang saham

si
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan serta 17 (tujuh belas) Kabupaten
atau Kota yang ada di wilayah Sumatera selatan dan Pemerintah Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung beserta 7 (tujuh) Kabupaten atau Kota yang ada

ne
ng
di wilayah Kepulauan Bangka Belitung dengan modal dasar sebesar Rp.
963.021.000.000,- (sembilan ratus enam puluh tiga miliar dua puluh satu juta
rupiah) berdasarkan Akta pernyataan keputusan rapat Notaris

do
gu-
Ny.Elmadiantini, SH.SPN Nomor 02 tanggal 02 Januari 2019.
Bahwa pada sekitar bulan Januari 2014 pada saat berlangsung acara
di Rumah Dinas Panglima Kodam II Sriwijaya, Mohamad Adil yang
merupakan Direktur Utama PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera

In
A
Selatan dan Bangka Belitung periode 23 Desember 2013 s/d 29 November
2018 didampingi oleh Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Aran Haryadi dan staf PT.
ah

lik
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung lainnya
berkenalan dengan Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan. Dalam
perkenalan tersebut Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan
menceritakan jika PT. Gatramas Internusa akan mengerjakan kontrak
am

ub
dengan PT. Rekayasa Industri untuk pekerjaan pabrikasi dan pemasangan
pipa pada proyek PT. Pusri II B dengan nilai kontrak sebesar
Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam miliar dua ratus lima puluh juta
rupiah), kemudian Mohammad Adil menawarkan kepada Ir. Augustinus
ep
k

Judianto dan Herry Gunawan untuk pekerjaan tersebut menggunakan


fasilitas kredit kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
ah

dan Bangka Belitung.


R
- Bahwa setelah adanya kontrak kerja antara PT. Gatramas Internusa

si
dengan PT. Rekayasa Industri, Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan
bersepakat untuk mengajukan pinjaman fasilitas kredit kepada PT. Bank

ne
ng

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan


Surat Nomor : 007/GRR-HG/II/2014 tanggal 24 Februari 2014 yang
ditandatangani oleh Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa
yang ditujukan kepada Direktur Utama PT. Bank Pembangunan Daerah

do
gu

Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, dengan mengajukan permohonan


pinjaman fasilitas kredit Investasi dan modal kerja sebesar Rp.
36.000.000.000,00 (tiga puluh enam miliar rupiah) yang digunakan untuk
membiayai kontrak pekerjaan jasa pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek
In
A

PT. Pusri II B dengan nilai kontrak sebesar Rp. 56.250.000.000,00 (lima


puluh enam miliar dua ratus lima puluh juta rupiah).
- Bahwa selanjutnya pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
ah

lik

Selatan dan Bangka Belitung secara berjenjang dan sesuai kefungsian baik
yang dilakukan oleh bagian Divisi Kredit, Satuan Resiko Kredit dan Satuan
Kepatuhan, melakukan analisa terhadap permohonan fasilitas kredit yang
m

diajukan oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan.


ub

- Bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku pegawai tetap pada PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Dan Bangka Belitung yang
ka

menduduki jabatan selaku analis kredit menengah dan korporasi pada Divisi
ep

Kredit berdasarkan Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank


Sumsel Babel Buku III BAB VI Sub Bab A Halaman 1-7 Instruksi Nomor:
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012, analis kredit memiliki
ah

tanggung jawab dan wewenang sebagai berikut:


R

1. Dalam melakukan Analisa Kredit


es

Memiliki Tanggung Jawab, meliputi :


M

 Menerima surat permohonan kredit dan surat-surat lainnya dari


ng

debitur/calon debitur yang telah di disposisi oleh atasannya;


on

Halaman 18 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Mengecek apakah debitur/calon debitur termasuk dalam daftar kredit
macet dan membuat surat penolakan kredit kepada debitur/calon

si
debitur dalam hal yang bersangkutan termasuk dalam daftar kredit
macet;
 Melakukan verifikasi pada Bank-bank lain, pemasok, pembeli,

ne
ng
dan mengumpulkan informasi dari pemasok dan pembeli;
 Melakukan pertemuan dengan debitur/calon debitur dan
melakukan kunjungan (on the spot ) dalam rangka pengumpulan

do
gu data dan verifikasi;
 Membuat call memo setelah mengadakan pertemuan dengan
debitur/calon debitur;
 Menilai kewajaran laporan keuangan yang disampaikan debitur/calon

In
A
debitur;
 Melakukan taksasi dan ploting barang agunan bersama-sama dengan
atasannya atau pejabat lain yang ditunjuk;
ah

lik
 Membuat laporan kunjungan setempat yang dituangkan dalam
formulir kunjungan setempat (FKS);
 Membuat berita acara taksasi agunan yang dituangkan dalam formulir
am

ub
berita acara taksasi agunan (FBA);
 Menyerahkan laporan hasil kunjungan setempat dan data pendukung
lainnya kepada atasannya untuk analisa lebih lanjut;
 Melaksanakan fungsi sebagai pengusul sesuai dengan
ep
kewenangan serta kebijakan/prosedur kredit yang berlaku;
k

 Membuat PAK/memo/MAP untuk mengusulkan pemberian kredit


ah

baru/tambahan/review/restrukturisasi kepada KPK (untuk kredit ritel);


 Bersama Unit Resiko Kredit membuat MPK Final untuk mengusulkan
R

si
pemberian kreit baru/tambahan/review/restrukturisasi dengan Komite
Kredit (untuk kredit menengah);
 Melakukan rating terhadap calon debitur;

ne
ng

 Mengusulkan Struktur Fasilitas Kredit yaitu :


a. Menetapkan plafon kredit;
b. Menetapkan barang agunan;

do
gu

c. Menetapkan syarat-syarat kredit dan syarat-syarat lain;


 Khusus untuk kredit menengah Struktur Fasilitas Kredit ditetapkan
bersama-sama dengan Unit Resiko Kredit;
 Menyerahkan PAK lengkap/memo/MAP yang telah selesai kepada
In
A

atasannya untuk diteruskan kepada KPK/Komite Kredit;


 Bertanggungjawab atas kebenaran dan kelengkapan data
sebagai bahan analisa kredit;
ah

lik

 Bertanggung jawab atas terpeliharanya hubungan dengan


debitur/calon debitur;
 Mengupdate laporan tanggal review PAK untuk diteruskan kepada
m

ub

Penyelia/Pengelola Administrasi Kredit;


 Memberikan data yang diperlukan untuk pembuatan laporan tanggal
review PAK setiap bulan kepada penyelia/Pengelola Administrasi
ka

Kredit. yakni sebab-sebab keterlambatan pemuatan PAK dan langkah


ep

yang akan dilaksanakan;


 Melakukan pemantauan terhadap perjalanan kredit debitur;
 Menyiapkan laporan untuk keperluan internal dan eksternal;
ah

 Bertanggung jawab atas pencapaian target ekspansi kredit dan


R

kualitas kredit pada segmen kelolaannya;


es

 Mengelola kredit kolektibilitas I dan II (termasuk untuk kredit


M

kolektibilitas I dan II yang telah direstrukturisasi);


ng

Dalam melakukan Analisa Kredit memiliki kewenangan, meliputi:


on

Halaman 19 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Dapat meminta data tambahan kepada debitur dalam rangka
pengumpulan data sebagai bahan analisa;

si
 Dapat memberikan rekomnedasi/mengusulkan kepada atasannya
agar suatu permohonan kredit debitur/calon debitur tidak perlu

ne
diproses, dalam hal calon debitur/debitur termasuk dalam daftar kredit

ng
macet;
 Dapat meminta atasannya untuk bersama-sama melakukan
kunjungan kepada debitur/calon debitur;

do
gu  Dapat meminta kepada debitur/calon debitur untuk memperbaiki
laporan keuangannya;
 Dapat meminta tambahan data kepada pihak ketiga;
 Dapat merubah/memperbaiki pengisian Form. PAK sepanjang

In
A
dengan alasan yang masuk akal/logis;
 Dapat memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan
oleh atasannya;
ah

lik
 Dapat meminta tanda terima penyerahan berkas kepada Unit Kredit
Khusus, dalam hal penyerahan kredit bermasalah;
 Dapat langsung membuat memo rekomendasi penolakan bila
am

ub
menurut pertimbangannya, permohonan kredit tidak layak;
 Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan unit legal/unit
lainnya terkait dengan aspek legalitas, operasional dan aspek
lainnya.
ep
k

2. Dalam memberikan persetujuan kredit memiliki tanggung jawab,


ah

meliputi:
 Membuat PAK/memo/MAP dan LPPK untuk debitur-debitur
R

si
kolektibilitas I dan II (termasuk direstrukturisasi) yang dikelolanya:
- Meneliti apakah diperlukan persetujuan khusus dari

ne
ng

KPK/Komite Kredit;
- Mengikuti proses persetujuan PAK/Memo/MAP dan memastikan
bahwa semua persetujuan KPK/Komite Kredit telah diperoleh.

do
Membuat surat keputusan kredit;
gu

 Menghadiri penandatanganan Perjanjian Kredit (PK)/atau


perubahan perjanjian Kredit (addendum Perjanjian Kredit);
 Menetapkan jumlah dan obyek pengikatan barang agunan;
In
A

 Menetapkan jumlah dan obyek penutupan asuransi barang


agunan dan penjaminan kredit;
 Menerima klaim asuransi termasuk kelengkapan dokumen dari
ah

lik

debitur yang dikelolanya;


 Membuat check list syarat disposisi kredit;
 Membuat Memorandum Pelepasan/Penggantian Agunan;
 Membuat Memorandum Sub Alokasi;
m

ub

 Membuat Memorandum Penundaan Penyerahan/ Pengikatan


Agunan;
ka

 Membuat Memorandum Tambahan Kredit Sementara;


ep

 Membuat MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I dan II yang


direstrukturisasi.
Dalam Persetujuan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:
ah

 Menyetujui atau menolak PAK/Memo/MAP:


R

- Sebagai salah satu dari minimal 3 (tiga) anggota KPK dalam


es

rangka pemberian kredit baru/tambahan/review/restrukturisasi


M

ng

kepada KPK (untuk kredit ritel).


on

Halaman 20 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Sebagai Pengusul dalan kredit menengah.

R
Tidak mempunyai wewenang memutus kredit, hanya

si
menyampaikan usulan kredit saja.

ne
ng
3. Dalam Pemantauan Kredit memiliki tanggung jawab, meliputi:
 Setiap Analis Kredit harus memiliki Analis Kredit Pengganti.
Tanggung jawab Analis Kredit Pengganti adalah sama dengan
tanggung jawab Analis Kredit Pertama (yang digantikannya) jika

do
gu Analis Kredit Pertama berhalangan;
 Memantau Nasabah yang dikelolanya, meliputi: Penggunaan Kredit
Nasabah, Riwayat Pembayaran, Hasil Prestasi, Nilai Agunan,

In
Pemenuhan syarat-syarat agunan dan kelengkapan agunan kredit
A
dengan mengisi formulir-formulir sebagai berikut:
- Formulir call memo;
- Formulir riwayat pembayaran;
ah

lik
- Formulir penelitian hasil prestasi, site visit;
- Formulir laporan penilaian perkembangan proyek;
- Formulir Penilaian Agunan;
am

ub
- Memorandum Perpanjangan Tanggal Review;
- Formulir Pemantauan Fasilitas Kredit Tidak Langsung.
 Membuat Memorandum Perpanjangan Tanggal Review PAK;
ep
 Memantau kesempurnaan agunan (pengikatan/peningkatan status
k

dan penutupan asuransi).


 Melakukan kunjungan/kontak dengan debitur secara teratur;
ah

 Meneliti kebenaran materi Perjanjian Kredit berikut lampiran-


R

si
lampirannya yang dibuat oleh Unit Administrasi Kredit;
 Membuat PAK/Memo/MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I dan II

ne
ng

yang direstrukturisasi.
Dalam Pemantauan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:
 Analis Kredit Pengganti mempunyai wewenang yang sama seperti
Analis Kredit yang pertama jika Analis Kredit yang pertama

do
gu

berhalangan;
 Menyetujui atau menolak penggunaan kredit yang tidak wajar, dengan
disertai alasan-alasan yang jelas.
In
- Bahwa dalam tahap proses analisa kredit disepakati antara pihak PT.
A

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan


Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk mengajukan agunan atau
jaminan untuk fasilitas Kredit Modal Kerja Kontraktual berupa :
ah

lik

A. Agunan atau jaminan Controlled adalah:


1.1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic
Top Drive System Unit 102/48 dengan melampirkan dalam
m

ub

permohonan kereditnya berupa Involce Agreement Nomor: BP1110-


01 tanggal 10 Oktober 2011 dengan nilai sebesar 1.463.000.- USD
(satu juta empat ratus enam puluh tiga ribu US dolar) untuk 1 (satu)
ka

unit top drive brand tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive
ep

System Unit 102/48 dari PT. TESCO INDONESIA.


2.1 (satu) bidang tanah seluas 8200 M2 yang terletak di jalan
Panglajungan Kelurahan Sagenten Kecamatan Sindangbarang
ah

Kabupaten Cianjur Jawa Barat 48 dengan melampirkan dalam


R

permohonan kereditnya Sertifikat Hak Mlik Nomor 253 atas tanah


es

tersebut.
M

B. Agunan atau jaminan Uncontrolled berupa Perjanjian Pemborongan


ng

Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT.


on

Halaman 21 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan
pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek PT. Pusri II B dengan nilai

si
kontrak sebesar Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam miliar dua ratus
lima puluh juta rupiah).
- Bahwa berdasarkan Instruksi Nomor. 330/DIR/INS/20212 Pedoman

ne
ng
Kebijakan Dan Prosedur Perkreditan-Buku II B Bab I Sub Bab B Sub
Sub Bab 06 Halaman 1 disebutkan: “Jika fasilitas Kredit Modal Kerja
Kontraktual yang ada pada Bank Sumsel Babel merupakan fasilitas

do
gu kredit langsung yang bersifat tunai (cash loan) kepada debitur biasa
sebagai direktur dan atau kuasa direktur (dibuktikan secara notaril)
dengan analisa kelayakan kreditnya berdasarkan pada
SPK/Gunning/kontrak kerja untuk satu tahun anggaran”.

In
A
- Bahwa terhadap pengajuan Jaminan Uncontrolled, Yusman (selaku Yuris
pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka
Belitung Pusat) dalam Legal Opinionnya dan Kristin (selaku Pengelola
ah

lik
Satuan Resiko Kredit) dalam disposisi pendapatnya yang mereka tujukan
kepada unit bisnis menyatakan agar selain kontrak kerja antara PT.
Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan pabrikasi
dan pemasangan pipa di proyek PT. Pusri II B juga dimintakan copy kontrak
am

ub
kerjasama PT. Pusri dengan PT. Rekayasa Industri untuk mengetahui “hak
dan kewajiban para pihak”. Akan tetapi Terdakwa selaku analis kredit
menengah dan korporasi PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Selatan Dan Bangka Belitung dan Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi
ep
k

Kredit PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Dan Bangka


Belitung mengabaikan pendapat dan opini tersebut dan tidak pernah
ah

meminta copy kontrak kerjasama PT. Pusri dengan PT. Rekayasa Industri
R
dalam Proyek pembangunan pabrik PT. Pusri II B baik kepada PT.

si
Gatramas Internusa, kepada PT. Pusri maupun kepada PT. Rekayasa
Industri.

ne
ng

- Bahwa pada Perjanjian Pemborongan antara PT. Gatramas Internusa


dengan PT Rekayasa Industri Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24
Februari 2014, pada bagian menimbang, disebutkan bahwa atas
pekerjaan pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek PT. Pusri II B,

do
gu

bahwa PT. Gatramas Internusa mengetahui pekerjaan “Piping Shop


Fabrication Work” adalah sebagian pekerjaan yang ditangani oleh PT.
Rekayasa Industri dalam rangka pelaksanaan pekerjaan pada proyek
Pusri II B milik PT. Pupuk Sriwidjaja (PT. Pusri) berdasarkan Perjanjian
In
A

antara PT. Pupuk Sriwidjaja dan PT. Rekayasa Industri yang


selanjutnya disebut “Perjanjian Induk”.
- Bahwa PT. Rekayasa Industri pada kenyataannya tidak pernah
ah

lik

memberitahukan kepada PT. Pusri selaku Owner mengenai penunjukan PT.


Gatramas Internusa selaku Subkontraktor untuk pekerjaan pabrikasi dan
pemasangan pipa (Aboveground Piping Shop Fabrication) di proyek PT.
m

Pusri II B sebagaimana ditentukan dalam kontrak antara PT. Pupuk


ub

Sriwidjaja dengan PT. Rekayasa Industri Nomor:369/SP/DIR/2012 tanggal


14 Desember 2012 Pasal 28.2 sub Pasal 28.2.1 yang menyatakan jika PT.
ka

Rekayasa Industri tidak boleh melakukan Subkontrak untuk kegiatan


ep

apapun tanpa persetujuan dari pemilik/owner yaitu PT. Pusri.


- Bahwa dengan ditunjuknya PT. Gatramas Internusa sebagai Subkontraktor
oleh PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan pabrikasi dan pemasangan pipa
ah

di proyek PT. Pusri II B sebagaimana tertuang Perjanjian Pemborongan


R

Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 yang dilakukan


es

tanpa persetujuan dari owner PT. Pusri menyebabkan tidak terpenuhinya


M

aspek legalitas kontrak terkait tidak terpenuhinya hak dan kewajiban para
ng

pihak yang mana PT. Rekayasa Industri tidak berhak menunjuk PT.
on

Halaman 22 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Gatramas Internusa sebagai Subkontraktor untuk pekerjaan pabrikasi dan
pemasangan pipa pada proyek PT. Pusri II B dan PT. Gatramas Internusa

si
tidak berhak untuk mengerjakan pekerjaan tersebut. Dengan cacatnya
Perjanjian tersebut yang didalamnya terdapat tagihan kontrak kerja
menyebabkan Perjanjian Pemborongan tersebut menjadi tidak layak untuk

ne
ng
dijadikan jaminan Uncontrolled dalam pemberian Kredit Modal Kerja
Kontraktual PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka
Belitung kepada PT. Gatramas Internusa.

do
gu- Bahwa untuk menilai besaran agunan atau jaminan controlled, pihak PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
meminta kepada Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk
menggunakan Appraisal Independen, kemudian Ir. Augustinus Judianto

In
A
selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa dan Herry Gunawan selaku
Direktur PT. Gatramas Internusa menunjuk Kantor Jasa Penilai Publik
(KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan. untuk melakukan penilaian terhadap
ah

lik
aset mesin berupa 1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type 500HC750
Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dan 1 (satu) bidang tanah seluas
8200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan Kelurahan Sagenten
Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur Jawa Barat milik PT.
am

ub
Gatramas Internusa.
- Bahwa KJPP Nana Imadduddin dan Rekan dalam melakukan penilaian
memperoleh seluruh data-data, baik yang terkait jaminan termasuk data
invoice No. 046-GTM-112002 tanggal 30 Desember 2011 Agreement
ep
k

Nomor: BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 dengan nilai sebesar


1.463.000.- USD (satu juta empat ratus enam puluh tiga ribu US dolar) untuk
ah

1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive
R
System Unit 102/48 didapatkan dari PT. Gatramas Internusa bukan dari PT.

si
Tesco Indonesia sebagaimana tertuang dalam buku laporan penilaian aset
yang dibuat oleh appraisal independen pada bagian asumsi-asumsi dan

ne
ng

syarat-syarat pembatasan angka 3 yang menyatakan jika “seluruh dokumen


pendukung penilaian diterima dari Klien dalam bentuk fotocopy dianggap
sah dan penilai tidak menilai akan keabsahan dokumen pendukung tersebut
karena profesi penilai bukan konsultan dibidang hukum”.

do
gu

- Bahwa dengan didasarkan atas Invoice No. 046-GTM-112002 tanggal 30


Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011
dengan harga mesin sebesar 1.463.000.- USD (satu juta empat ratus enam
In
puluh tiga ribu US dolar) yang ternyata tidak benar atau telah direkayasa
A

oleh PT. Gatramas Internusa menyebabkan Appraisal Independen salah


dalam membuat taksiran penilaian agunan mesin dimana taksiran agunan
menjadi sebesar Rp. 15.140.300.000 (lima belas miliar seratus empat puluh
ah

lik

juta tiga ratus ribu rupiah). yang seharusnya jika didasarkan atas invoice
yang asli dari PT. Tesco Indonesia (yang sudah di akuisisi menjadi PT.
Nabors Drilling Technomorlogies) yaitu Invoice No: 048-GTM-1112002
m

ub

tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10


Oktober 2011 dengan harga mesin hanya sebesar USD 913.000, maka
taksiran agunan hanya sebesar Rp. 9.448.476.188,- .(Sembilan miliar empat
ka

ratus empat puluh delapan juta empat ratus tujuh puluh enam ribu seratus
ep

delapan puluh delapan rupiah).


- Bahwa untuk melakukan verifikasi data terhadap keaslian dan kebenaran
ah

harga 1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type 500HC750 Hydraulic
Top Drive System Unit 102/48 dalam Invoice No. 046-GTM-112002 tanggal
R

30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011


es

dengan nilai sebesar 1.463.000.- USD (satu juta empat ratus enam puluh
M

tiga ribu US dolar) yang dibeli dari PT. Tesco Indonesia, Terdakwa dan Aran
ng

Haryadi hanya mencoba melakukan verifikasi dengan cara berkirim surat


on

Halaman 23 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kepada PT. Tesco Indonesia selaku pihak ketiga sebagai penjual atau
pemasok mesin Top Drive System tersebut, yang mana sampai dengan

si
penyusunan Memorandum Pengusulan Kredit Final (MPK Final) hingga
penandatanganan Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) dan
penandatanganan Perjanjian Kredit, pihak PT. Bank Pembangunan Daerah

ne
ng
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tidak pernah mendapat jawaban dari
PT. Tesco Indonesia. Dengan tidak adanya jawaban dari PT. Tesco
Indonesia mengenai keaslian dan kebenaran invoice No. 046-GTM-112002

do
gu tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10
Oktober 2011 tersebut, Terdakwa selaku analis kredit menengah dan
korporasi maupun Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tidak

In
A
pernah melakukan kunjungan (on the spot ) dalam rangka
pengumpulan data dan verifikasi atas keaslian dan kebenaran invoice
tersebut..
ah

lik
- Bahwa meskipun pihak Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana Imadduddin
dan Rekan dalam buku laporan penilaian aset telah menyatakan jika penilai
tidak menilai akan keabsahan dokumen pendukung, termasuk Invoice No.
046-GTM-112002 tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-
am

ub
01 tanggal 10 Oktober 2011 dengan harga mesin 1.463.000.- USD (satu juta
empat ratus enam puluh tiga ribu US dolar) yang diperoleh Penilai dari PT.
Gatramas Internusa, sehingga invoice yang diterima Penilai adalah invoice
yang sama dengan yang diterima oleh PT. Bank Pembangunan Daerah
ep
k

Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, namun Terdakwa dan Aran Haryadi
tetap menggunakan buku laporan penilaian aset dari Penilai tersebut
ah

sebagai dasar kebenaran dan keabsahan Invoice No. 046-GTM-112002


R
tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10

si
Oktober 2011 dan tetap di jadikan acuan dalam penilaian taksiran agunan
terhadap 1 (satu) unit mesin top drive brand tesco USA Type 500HC750

ne
ng

Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dalam menentukan Cash


Equivalent Value (CEV), yang mana invoice tersebut telah direkayasa atau
dipalsukan oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk
menaikkan nilai jaminan.

do
gu

- Bahwa KJPP Nana Imadduddin dan Rekan melakukan penilaian terhadap


mesin dan tanah tersebut dengan mengeluarkan laporan penilaian aset
Nomor: 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014 dengan hasil :
1. Foto copy dokumen Invoice No. 046-GTM-112002 tanggal 30 Desember
In
A

2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 dengan


nilai sebesar 1.463.000.- USD$ (satu juta empat ratus enam puluh tiga
ribu US dolar) terhadap 1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type
ah

lik

500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 yang dibeli dari PT.
Tesco Indonesia, sehingga KJPP Nana Imadduddin dan Rekan
mengkonversikan ke mata uang rupiah dengan nilai sebesar
m

Rp.15.140.300.000,- (lima belas miliar seratus empat puluh juta tiga ratus
ub

ribu rupiah).
2. Asli Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 253 untuk 1 (satu) bidang tanah
ka

seluas 8200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan Kelurahan Sagenten


ep

Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Clanjur Jawa Barat yang dinilai


oleh KJPP Nana Imadduddin Dan Rekan sebesar Rp.630.000.000,-
(enam ratus tiga puluh juta rupiah).
ah

- Bahwa terhadap jaminan Uncontrolled berupa kontrak kerja/perjanjian


R

pemborongan antara PT. Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri


es

atas pekerjaan Aboveground Piping Shop Fabrication (pabrikasi dan


M

pemasangan pipa) di proyek PT. Pusri II B dinilai langsung oleh pihak PT.
ng

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan


on

Halaman 24 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
nilai sebesar Rp.28.125.000.000,- (dua puluh delapan miliar seratus dua
puluh lima juta rupiah).

si
- Bahwa setelah Terdakwa selaku analis kredit menengah PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung menerima
hasil penilaian atas agunan mesin dan tanah dari KJPP Nana Imadduddin

ne
ng
dan Rekan, maka pada tanggal 9 sampai dengan tanggal 10 Maret 2014
Terdakwa, Anton Harri Nugroho dan Yusman berkunjung ke kantor dan
workshop PT. Gatramas Internusa yang terletak di Graha Kanaan TB

do
gu Simatupang Jakarta. Pada saat pertemuan tersebut Ir. Augustinus Judianto
yang didampingi oleh Herry Gunawan menjelaskan mengenai aset-aset,
bisnis yang dijalankan, kondisi keuangan dan lain-lainnya yang terkait
dengan PT. Gatramas Internusa. Pada saat pertemuan tersebut Anton Harri

In
A
Nugroho yang didampingi oleh Terdakwa dan Yusman menjelaskan
mengenai syarat-syarat kredit kontraktual, teknis pencairan, cessie,
dokumen asli terkait agúnan untuk diserahkan pada saat tandatangan
ah

lik
perjanjian kredit (PK), dan teknis pembayaran hutang pokok ditambah bunga
menggunakan tagihan termin pada saat PT. Gatramas Internusa menerima
pembayaran dari PT. Rekayasa Industri melalui rekening PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung agar dapat
am

ub
dilakukan pendebetan oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Selatan dan Bangka Belitung dan atas penjelasan tersebut Ir. Augustinus
Judianto dan Herry Gunawan menyetujui.
- Bahwa pada tanggal 23 Mei 2014 di lantai 8 Kantor PT. Bank Pembangunan
ep
k

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Jakabaring Palembang


terjadi pertemuan antara pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
ah

Selatan dan Bangka Belitung yang dihadiri oleh Terdakwa, Aran Haryadi,
R
Anton Harri Nugroho dengan pihak PT. Gatramas Internusa yang dihadiri

si
oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk penandatanganan
Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK).

ne
ng

- Bahwa di dalam pertemuan tersebut pihak PT. Bank Pembangunan


Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung menjelaskan kembali
kepada Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan mengenai detail struktur
fasilitas kredit berupa nilai kredit, syarat dan ketentuan kredit dan salah satu

do
gu

bentuk jaminan adalah uncontrolled tagihan kontrak kerja antara PT.


Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan
Aboveground Piping Shop Fabrication sehingga pola pembayaran fasilitas
kredit yang diterima PT. Gatramas Iternusa adalah ketika PT. Rekayasa
In
A

Industri membayar tagihan proyek wajib ke rekening PT. Bank


Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan
Nomor rekening 170.53.00020 atas nama PT. Gatramas Internusa.
ah

lik

- Bahwa antara pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera


Selatan dan Bangka Belitung yang dihadiri oleh Terdakwa, Aran Haryadi,
Anton Harri Nugroho dan pihak PT. Gatramas Internusa yang dihadiri Ir.
m

Augustinus Judianto dan Herry Gunawan menyepakati mengenai syarat-


ub

syarat terkait pinjaman fasilitas kredit, yang selanjutnya kesepakatan


tersebut dituangkan oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
ka

Selatan dan Bangka Belitung dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit


ep

(SPPK) Nomor:1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014 yang


ditandatangani oleh Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Ir.
ah

Augustinus Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa dan Herry


R

Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa.


es

- Bahwa untuk menindaklanjuti Surat Persetujuan Pemberian Kredit


M

(SPPK) yang sudah disepakati dan ditandatangani, selanjutnya pada tanggal


ng

28 Mei 2014 pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
on

Halaman 25 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bangka Belitung yang diwakili Terdakwa bersama pihak PT. Gatramas
Internusa yang diwakili Herry Gunawan ke kantor PT. Rekayasa Industri

si
untuk memintakan tanda tangan dokumen berupa Surat Kuasa Penerimaan
Piutang dan Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termin
Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014. Selanjutnya Terdakwa dan

ne
ng
Herry Gunawan tidak menemui bouwheer dalam hal ini adalah Direktur
Utama PT. Rekayasa Industri untuk menandatangani persetujuan atas Surat
Kuasa Penerimaan Piutang dan Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran

do
gu Tagihan Termin Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014 namun
Terdakwa menemui Nendroyogi Hadiputro yang merupakan General
Manager Corporate Finance di PT. Rekayasa Industri untuk meminta
tandatangan persetujuan atau mengetahui tanpa adanya surat kuasa dari

In
A
Direktur Utama PT. Rekayasa Industri selaku bouwheer kepada Nendroyogi
Hadiputro untuk menandatangani surat tersebut.
- Bahwa setelah Nendroyogi Hadiputro menandatangani dan menstempel
ah

lik
surat-surat tersebut, kemudian Terdakwa dan Herry Gunawan menuju ke
bandara Soekarno Hatta untuk berangkat ke Palembang sedangkan Ir.
Augustinus Judianto bersama Marlina menunggu Herry Gunawan di
Bandara. Sesampainya di Palembang Terdakwa, Ir. Augustinus Judianto,
am

ub
Herry Gunawan dan Marlina langsung menuju kantor PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung lantai 8 yang
selanjutnya dilakukan kesepakatan untuk penandatanganan Perjanjian
Kredit (PK) yang dituangkan dalam dokumen Akta Notaris Alia Ghanie,S.H.
ep
k

Nomor Akta 34 tanggal 28 Mei 2014 yang dihadiri oleh pihak PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung yaitu
ah

Terdakwa, Aran Haryadi, Yusman, Mas Ely Warsal, Anton Harri Nugroho
R
dan Notaris Alia Ghanie, SH, serta pihak PT. Gatramas Internusa yang

si
dihadiri oleh Herry Gunawan, Marlina dan Ir. Augustinus Judianto. Pada saat
pertemuan tersebut pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera

ne
ng

Selatan dan Bangka Belitung menjelaskan kembali mengenai jaminan


uncontrolled berupa tagihan kontrak kerja antara PT. Gatramas Internusa
dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan Aboveground Piping Shop
Fabrication sehingga pola pembayaran fasilitas kredit yang diberikan PT.

do
gu

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung kepada


PT. Gatramas Internusa adalah ketika PT. Rekayasa Industri membayar
tagihan proyek ke PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
Bangka Belitung dengan Nomor Rekening 170.53.00020 atas nama PT.
In
A

Gatramas Internusa dan pada saat yang bersamaan pihak PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung juga
memberikan penjelasan kepada Herry Gunawan dan Ir. Augustinus Judianto
ah

lik

untuk kesepakatan yang akan dituangkan dalam Surat Akta Pengalihan Hak
Atas Piutang (Cessie), Surat Kuasa Penerimaan Piutang tanggal kosong
bulan Mei 2014, dan Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan
m

Termin Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014, Surat Kuasa


ub

Memblokir/Mendebet dan Memindahkan Dana. Kemudian pada saat pihak


PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
ka

memintakan tandatangan dalam Surat Akte Pengalihan Hak Atas Piutang


ep

(Cessie) kepada Ir. Augustinus Judianto dan dijawab oleh Ir. Augustinus
Judianto jika cukup Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa
saja yang tandatangan karena menurut Ir. Augustinus Judianto sudah
ah

memberikan persetujuan setiap tindakan yang dilakukan oleh Herry


R

Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa dalam Akta Notaris Yani
es

Retno Uno, SH.,MKn Nomor 05 pernyataan keputusan rapat PT. Gatramas


M

Internusa tanggal 26 Mei 2014.


ng

on

Halaman 26 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa karena antara pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Selatan dan Bangka Belitung dan pihak PT. Gatramas Internusa telah

si
melakukan kesepakatan dalam pemberian fasilitas kredit maksimum
Rp.15.000.000.000,- (lima belas miliar rupiah), dalam jangka waktu selama
12 (dua belas bulan) sejak penandatanganan Perjanjian Kredit (PK) yaitu

ne
ng
selambat-lambatnya pelunasan pokok ditambah bunga pada tanggal 28 Mei
2015 dan bunga sebesar 13,75%, maka selanjutnya kesepakatan dan
persyaratan perkreditan tersebut dituangkan dalam Akta Notaris Alia

do
gu Ghanie, SH Nomor Akta 34 tanggal 28 Mei 2014 dengan para pihak PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung yang
diwakili oleh Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit dan pihak PT.
Gatramas Internusa yang diwakili oleh Herry Gunawan selaku Direktur dan

In
A
Ir. Augustinus Judianto selaku Komisaris.
- Bahwa baik terhadap Memorandum Pengusulan Kredit Final (MPK Final),
Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) Nomor: 1039/KRD/2/B/2014
ah

lik
tanggal 23 Mei 2014, Akta Pengalihan Hak Atas Piutang (cessie piutang),
Perjanjian Kredit (PK), maupun kontrak perjanjian pemborongan Nomor:
P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT. Rekaysa Industri
dengan PT. Gatramas Internusa, Terdakwa dan Aran Haryadi tidak pernah
am

ub
mempertimbangkan rencana pembayaran kontrak (underlying transaksi)
sebagai sumber pelunasan kredit dengan tidak adanya informasi terkait
jadwal/terminj pembayaran dari PT. Rekayasa Industri Ke PT. Gatramas
Internusa dan tidak adanya jadwal pembayaran pokok pinjaman. Kondisi ini
ep
k

menyebabkan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan


Bangka Belitung tidak dapat mengontrol dan tidak dapat mengetahui kapan
ah

waktu pencairan pembayaran termin dari PT. Rekayasa Industri kepada PT.
R
Gatramas Internusa dilakukan.

si
- Bahwa Terdakwa dan Aran Haryadi seharusnya meminta kepada PT.
Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa untuk melakukan addendum

ne
ng

terhadap kontrak perjanjian pemborongan Nomor: P2B-00-30-CT-025-R


tanggal 24 Februari 2014 dengan memasukkan rencana pembayaran
kontrak (underlying transaksi) sebagai sumber pelunasan kredit informasi
dengan menambahkan jadwal/termin pembayaran dari PT. Rekayasa

do
gu

Industri dan PT. Gatramas Internusa, sekaligus meminta kepada PT.


Gatramas Internusa dan PT. Rekayasa Industri untuk melakukan perubahan
rekening pembayaran ke rekening PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung atas nama PT. Gatramas Internusa,
In
A

namun hal tersebut tidak dilakukan oleh Terdakwa meskipun di dalam


Sturktur Fasilitas Kredit MPK Nomor 059/KRD/PAK/2014 EPR
Nomor.032/EPR/SRK/2014 tanggal 12 Mei 2014 yang dibuat oleh
ah

lik

Terdakwa bersama dengan Rianda Pratama selaku senior analis pada


angka II tentang Syarat Penandatanganan Perjanjian Kredit point 5,
mensyaratkan untuk “menyerahkan addendum kontrak mengenai perubahan
m

nomor rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama PT.


ub

Gatramas Internusa”.
- Bahwa sebelum tanggal 28 April 2014, Herry Gunawan dan Ir. Augustinus
ka

Judianto (PT. Gatramas Internusa) selaku calon debitur telah memberikan


ep

kepada Terdakwa Monthly progress report Aboveground Piping Shop


Fabrication periode 21 April 2014 sampai dengan tanggal 20 Mei 2014 yang
telah direkayasa seolah-olah progress pekerjaan telah mencapai 53,62 %
ah

dan selanjutnya pada tanggal 28 April 2014 Terdakwa melakukan


R

kunjungan setempat di Workshop PT. Gatramas Internusa di komplek


es

pergudangan Tanjung Api-Api yang kemudian dari hasil kunjungan tersebut


M

dituangkan dalam Formulir Laporan Kunjungan Setempat (FKS) tanggal 28


ng

April 2014. Didalam Formulir Laporan Kunjungan Setempat (FKS) Tersebut


on

Halaman 27 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa seolah-olah menyatakan bahwa progress sebagian besar pipa
yang akan di pabrikasi dan dilakukan instal dipabrik PT. Pusri II B telah

si
mencapai 50% dari total pekerjaan pemipaan, meskipun di dalam Formulir
Laporan Kunjungan Setempat (FKS) tersebut terdapat foto progress Proyek
pertanggal 28 April 2014 berupa foto material Flange, pipa serta material

ne
ng
lain di gudang outdoor yang baru sebagian kecil dikerjakan dan belum
terlihat adanya hasil pengerjaan Pengelasan, Sandblasting, Painting dan
pengerjaan lainnya sehingga progres pekerjaan masih sangat kecil.

do
gu Pernyataan atau informasi dari Terdakwa bahwa realisasi kemajuan fisik
atas pekerjaan “Aboveground Piping Shop Fabrication” telah mencapai 50%
adalah pernyataan atau informasi yang tidak benar dikarenakan
berdasarkan Monthly progress report Aboveground Piping Shop Fabrication

In
A
periode 21 April 2014 sampai dengan tanggal 20 Mei 2014 yang
ditandatangani oleh pihak PT. Rekayasa Industri yaitu Heru Budi Prasetyo
selaku Project coordinator dan Denny Putrawan selaku chief construction
ah

lik
control dengan nilai kemajuan fisik keseluruhan pada bulan ke III pekerjaan
baru mencapai 5,93% (lima koma sembilan puluh tiga persen).
- Bahwa dengan telah dinyatakannya realisasi kemajuan fisik atas pekerjaan
“Aboveground Piping Shop Fabrication” pada tanggal 28 April 2014 seolah-
am

ub
olah telah mencapai 50 % oleh Terdakwa dan didukung pula dengan
Monthly progress report Aboveground Piping Shop Fabrication periode 21
April 2014 sampai dengan tanggal 20 Mei 2014 yang nilai kemajuan fisiknya
telah direkayasa/dipalsukan oleh Herry Gunawan dan Ir. Augustinus
ep
k

Judianto seolah-olah telah mencapai 53,62 % yang kemudian Monthly


progress report Aboveground Piping Shop Fabrication tersebut diserahkan
ah

kepada Terdakwa, maka penarikan fasilitas kredit tahap II yang didasarkan


R
atas progress pekerjaan yang tertuang dalam laporan kemajuan fisik

si
pekerjaan dapat dilakukan untuk seluruh sisa kredit setelah pencairan kredit
tahap I yaitu sebesar Rp.6.980.700.000, (enam miliar sembilan ratus

ne
ng

delapan puluh juta tujuh ratus ribu rupiah).


- Bahwa pada saat penandatangan Perjanjian Kredit (PK) dan penandatangan
pengikatan agunan ditanggal 28 April 2014, PT. Gatramas Internusa secara
bersamaan langsung mengajukan kepada PT. Bank Pembangunan Daerah

do
gu

Sumatera Selatan dan Bangka Belitung penarikan fasilitas pinjaman dana


Tahap I untuk pemindah bukuan dana dengan menyerahkan surat tanggal
28 Mei 2014 yang ditandatangani oleh Herry Gunawan selaku Direktur PT.
Gatramas Internusa dengan nilai sebesar Rp.7.500.000.000,- (tujuh miliar
In
A

lima ratus juta rupiah). Kemudian PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Selatan dan Bangka Belitung dengan Surat Nomor:1093/KRD/2/B/2014
tanggal 30 Mei 2014 yang menyetujui pencairan pemindahan buku dengan
ah

lik

pemotongan biaya adminstrasi lainnya sehingga dilakukan pemindahan


buku sebesar Rp. 6.980.700.000, (enam miliar sembilan ratus delapan puluh
juta tujuh ratus ribu rupiah).
m

Bahwa kemudian untuk pencairan fasilitas kredit tahap II yang


ub

-
mengharuskan PT. Gatramas Internusa melampirkan laporan kemajuan fisik
sebagaimana telah diatur dalam ketentuan perjanjian dalam Surat
ka

Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) Nomor 1039/KRD/2/8/2014 tanggal


ep

23 Mei 2014 sehingga PT. Gatramas Internusa melampirkan laporan


kemajuan fisik pekerjaan aboveground piping shop fabrication sebesar
53,62%, (lima puluh tiga koma enam puluh dua persen), selanjutnya Herry
ah

Gunawan selaku Direktur yang mewakili PT. Gatramas Internusa


R

menandatangani Surat Nomor:038/GTR-HG/VI/2014 tanggal 02 Juni 2014


es

yang diajukan PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan


M

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan nilai sebesar


ng

Rp.7.500.000.000,- (tujuh miliar lima ratus juta rupiah) kemudian PT. Bank
on

Halaman 28 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan
Surat Nomor:1150/KRD/2/8/2014 tanggal 04 Juni 2014 yang menyetujui

si
pencairan pemindahan buku dengan pemotongan biaya adminstrasi lainnya
sehingga pemindahan buku sebesar Rp.6.980.700.000, (enam miliar
sembilan ratus delapan puluh juta tujuh ratus ribu rupiah). sehingga total

ne
ng
yang diterima oleh PT. Gatramas Internusa sebesar Rp.13.961.400.000,
(tiga belas miliar sembilan ratus enam puluh satu juta empat ratus ribu
rupiah).

do
gu- Bahwa dengan adanya fakta progres pekerjaan bulanan Above Ground
Piping Fabrication sampai dengan tanggal 20 Mei 2014 baru mencapai 5,93
%, maka seharusnya realisasi penarikan kredit belum dapat dilakukan
karena belum memenuhi syarat Self Financing yaitu untuk dapat

In
A
dilakukannya pencairan kredit maka calon debitur untuk kegiatan konstruksi
diluar APBD harus terdapat realisasi fisik pekerjaan yang telah tertanam
minimal 20%. Sebagaimana diatur dalam Pedoman Kebijakan dan Prosedur
ah

lik
Perkreditan-Buku II B Bab I Sub Bab B Sub Sub Bab 06 Halaman 2-3
tanggal 27 Desember 2012 dalam angka 2. Ciri Khusus Kredit Konstruksi,
yang menyebutkan:
huruf. e “Khusus kredit diluar APBD, realisasi kredit dilakukan setelah
am

ub
self financing (bagian pembayaran debitur) sudah efektif disetor atau
sudah tertanam dalam prestasi proyek/order, dibuktikan dengan cara
verifikasi dilokasi proyek dan dilakukan cross check kepada
Bouwheernya”.
ep
k

Huruf h angka 1 point b mengenai sumber dana non APBD/APBN, kredit


konstruksi diatas 500 juta minimal 20%.
ah

- Bahwa di dalam Legal Opinion Nomor: 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18


R
Maret 2014 yang dibuat oleh Yusman selaku Yuris, disposisi pendapat

si
tanggal 12 Mei 2014 dari Edi Siswanto selaku Pemimpin Bagian Kredit
Menengah dan Koperasi, disposisi pendapat tanggal 12 Mei 2014 dari

ne
ng

Effendi Said selaku Pimpinan Satuan Resiko Kredit maupun disposisi


pendapat tanggal 6 Mei 2014 dari Anita Sani selaku Pimpinan Satuan
Kepatuhan, kesemuanya telah menyampaikan kepada Divisi
kredit/pemimpin Divisi Kredit agar Fasilitas Kredit ditutup/dipasang dengan

do
gu

penjaminan asuransi serta biaya yang timbul menjadi beban debitur; namun
pada kenyataannya Terdakwa dan Aran Haryadi dengan sengaja
mengabaikan pendapat dan opini tersebut yang seharusnya ditindaklanjuti
oleh Terdakwa dan Aran Haryadi sebelum dilakukan penandatanganan
In
A

perjanjian kredit.
- Bahwa Terdakwa dan Aran Haryadi diketahui baru memasukkan surat
permohonan penjaminan asuransi atas Fasilitas Kredit PT. Gatramas
ah

lik

Internusa pada tanggal tanggal 11 Juni 2014 sebagaimana tercatat dalam


buku registrasi PT. Askrindo cabang Palembang Nomor urut 631 dengan
Nomor Surat 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 juni 2014 setelah dilakukan
m

penandatangan Perjanjian Kredit, seharusnya permohonan penjaminan


ub

asuransi kepada PT. Askrindo secara kasus perkasus dilakukan terlebih


dahulu sebelum dilakukan penandatanganan Perjanjian Kredit, sehingga
ka

dengan adanya permohonan penjaminan asuransi dilakukan setelah


ep

Perjanjian Kredit dilakukan maka pihak PT. Askrindo tidak dapat memproses
lebih lanjut penjaminan asuransi tersebut dikarenakan tidak sesuai
ketentuan yang ada.
ah

- Bahwa dengan diajukannya permohonan penjaminan asuransi terhadap


R

fasilitas kredit setelah perjanjian kredit dilakukan menyebabkan permohonan


es

asuransi tidak dapat ditindak lanjuti oleh PT. Askrindo, kondisi ini pada
M

akhirnya menyebabkan penyelamatan kredit modal kerja kontraktual PT.


ng

Gatramas Internusa tidak dapat dilakukan pada saat PT. Gatramas Internusa
on

Halaman 29 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
gagal bayar dikarenakan tidak ditutup atau dicover dengan penjaminan
asuransi.

si
- Bahwa Berdasarkan Kontrak pekerjaan awal dan addendum ke-1
Nomor P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT. Rekayasa
Industri dan PT. Gatramas Internusa dengan nilai sebesar

ne
ng
Rp.56.250.000.000.- (lima puluh enam miliar dua ratus lima puluh juta
rupiah) dan berdasarkan Addendum Kontrak ke-3 dengan nilai kontrak
sebesar Rp.63.000.000.000.- (enam puluh tiga miliar rupiah) dengan

do
gu pekerjaan jasa pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek PT Pusri II B, PT.
Gatramas Internusa menerima pembayaran dari PT. Rekayasa Industri
sebanyak 15 (lima belas kali) kali termin pembayaran dalam rentang waktu
dari 03 Maret 2014 s/d 28 April 2015 dengan total nilai sebesar

In
A
Rp.40.496.267.600.- (empat puluh miliar empat ratus sembilan puluh enam
juta dua ratus enam puluh tujuh ribu enam ratus rupiah) dan dengan sengaja
pihak PT. Gatramas Internusa mengajukan termin pembayaran kepada PT.
ah

lik
Rekayasa Industri dengan menggunakan rekening Bank Mandiri Nomor
Rekening 127.000.512.8762 yang tidak sesuai dengan Surat Akta
Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie), Surat Kuasa Penerimaan Piutang
tanggal kosong bulan Mei 2014, dan Surat Permintaan Penyaluran
am

ub
Pembayaran Tagihan Termin Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei
2014, Surat Kuasa Memblokir/Mendebet dan Memindahkan Dana dan Akta
Perjanjian Kredit (PK) dimana kewajiban dari PT. Gatramas Internusa setiap
mengajukan termin pembayaran kepada PT. Rekayasa Industri wajib
ep
k

menggunakan rekening PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan


dan Bangka Belitung Nomor Rekening 170.53.00020 agar pihak PT. Bank
ah

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dapat


R
langsung mendebet angsuran hutang pokok ditambah bunga. Adapun

si
pembayaran yang dilakukan PT. Rekayasa Industri kepada PT. Gatramas
Internusa dengan rincian sebagai berikut:

ne
ng

1. Nomor invoice 024/GTR/III/14 tanggal 03 Maret 2014 dengan


pembayaran sebesar Rp.6.018.750.000.- (enam miliar delapan belas juta
tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).
2. Nomor invoice 136/GTR/IX/14 tanggal 25 September 2014 dengan

do
gu

pembayaran sebesar Rp.3.210.000.000.- (tiga miliar dua ratus sepuluh


juta rupiah).
3. Nomor invoice 072/GTR/V/14 tanggal 06 Mei 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.572.985.000.- (lima ratus tujuh puluh dua juta
In
A

Sembilan ratus delapan puluh lima rupiah).


4. Nomor invoice 085/GTR/VI/14 tanggal 05 Juni 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.685.535.625.- (enam ratus delapan puluh lima
ah

lik

juta lima ratus tiga puluh lima ribu enam ratus dua puluh lima rupiah).
5. Nomor invoice 092/GTR/III/14 tanggal 12 Juni 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.1.770.114.375,- (satu miliar tujuh ratus tujuh
m

puluh juta seratus empat belas ribu tiga ratus tujuh puluh lima rupiah).
ub

6. Nomor invoice 106/GTR/VII/14 tanggal 07 Juli 2014 dengan


pembayaran sebesar Rp.4.097.865.938.- (empat miliar Sembilan puluh
ka

tujuh juta tujuh delapan ratus enam puluh lima ribu Sembilan ratus tiga
ep

puluh delapan rupiah).


7. Nomor invoice 118/GTR/VIII/14 tanggal 21 Agustus 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.2.153.809.688.- (dua miliar serratus lima puluh
ah

tiga juta delapan ratus Sembilan ribu enam ratus delapan puluh delapan
R

rupiah).
es

8. Nomor invoice 131/GTR/IX/14 tanggal 12 September 2014 dengan


M

pembayaran sebesar Rp.2.133.345.938.- (dua miliar serratus tiga puluh


ng

on

Halaman 30 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tiga juta tiga ratus empat puluh lima ribu Sembilan ratus tiga puluh
delapan rupiah).

si
9. Nomor Invoice 140/GTR/X/14 tanggal 02 Oktober 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.3.627.199.688.- (tiga miliar enam ratus dua
puluh tujuh juta serratus Sembilan puluh Sembilan ribu enam ratus

ne
ng
delapan puluh delapan rupiah).
10. Nomor Invoice 152/GTR/XI/14 tanggal 20 November 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.1.869.490.625.- (satu miliar delapan ratus enam

do
gu puluh Sembilan juta empat ratus Sembilan puluh ribu enam ratus dua
puluh lima rupiah).
11. Nomor Invoice 166/GTR/XII/14 tanggal 15 Desember 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.3.538.056.650.- (tiga miliar lima ratus tiga puluh

In
A
delapan juta lima puluh enam ribu enam ratus lima puluh rupiah).
12. Nomor invoice 012/GTR/1/15 tanggal 27 Januari 2015 dengan
pembayaran sebesar Rp.3.509.046.275.- (bga miliar lima ratus Sembilan
ah

lik
juta empat puluh enam ribu dua ratus tujuh puluh lima rupiah).
13. Nomor Invoice 022/GTR/11/15 tanggal 23 Februari 2015 dengan
pembayaran sebesar Rp.3.149.317.625,- (tiga miliar seratus empat puluh
Sembilan juta tiga ratus tujuh belas ribu enam ratus dua puluh lima
am

ub
rupiah).
14. Nomor Invoice 041/GTR/IV/15 tanggal 09 April 2015 dengan
pembayaran sebesar Rp.1.481.400.625.- (satu miliar empat ratus
delapan puluh satu juta empat ratus ribu enam ratus dua puluh lima
ep
k

rupiah).
15. Nomor invoice 047/GTR/IV/15 tanggal 28 April 2015 dengan
ah

pembayaran sebesar Rp2.679.349.550.- (lima miliar enam ratus tujuh


R
puluh Sembilan juta tiga ratus empat puluh Sembilan ribu lima ratus lima

si
puluh rupiah).
- Bahwa kemudian PT. Rekayasa Industri melakukan discoping

ne
ng

(penurunan nilai kontrak karena pengurangan pekerjaan) dikarenakan


performance pekerjaan yang dilakukan oleh PT. Gatramas Internusa dinilai
kurang baik, sehingga pembayaran terhadap PT. Gatramas Internusa hanya
Rp.40.496.267.600.- (empat puluh miliar empat ratus Sembilan puluh enam

do
gu

juta dua ratus enam puluh tujuh ribu enam ratus rupiah).
- Bahwa Sampai batas waktu pelunasan fasilitas kredit yang diterima
oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sebagaimana dalam Akta Perjanjian
In
A

Kredit (PK) yang berakhir pada tanggal 28 Mei 2015 dengan jumlah pokok
sebesar Rp.13.961.400.000,- (tiga belas miliar sembilan ratus enam puluh
satu juta empat ratus ribu puluh) ditambah dengan jumlah bunga 13,75 %
ah

lik

(tiga belas koma tujuh puluh lima persen) dari besaran pinjaman pokok dan
tetap berjalan selama pinjaman pokok tidak terlunasi dan denda jatuh tempo
sebesar 50% yang dihitung dari besaran suku bunga sehingga total hutang
m

yang harus dibayarkan oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank
ub

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung pada tahun


2017 adalah sebesar Rp.20.479.335.933,- (dua puluh miliar empat ratus
ka

tujuh puluh Sembilan juta tiga ratus tiga puluh lima ribu sembilan ratus tiga
ep

puluh tiga rupiah), tetapi Hery Gunawan dan Ir. Augustinus Judianto sengaja
bersepakat hanya membayarkan besaran bunga ke rekening PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan
ah

Nomor Rekening 1705300020, dengan rincian sebagai berikut:


R

1. Tanggal 24/06/2014 pembayaran bunga Rp.171.875.000,- (seratus


es

tujuh puluh satu juta delapan ratus tujuh puluh lima rupiah).
M

2. Tanggal 23/07/2014 pembayaran bunga Rp.115.200.000,- (seratus


ng

lima belas juta dua ratus ribu rupiah).


on

Halaman 31 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Tanggal 22/08/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,- (seratus
enam puluh tujuh juta rupiah).

si
4. Tanggal 25/09/2014 pembayaran bunga Rp.178.420.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta empat ratus dua puluh ribu rupiah).
5. Tanggal 29/10/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,- (seratus

ne
ng
enam puluh juta rupiah).
6. Tanggal 28/11/2014 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).

do
gu 7.

8.
Tanggal 29/12/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,- (seratus
enam puluh juta rupiah).
Tanggal 28/01/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).

In
A
9. Tanggal 27/02/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).
10. Tanggal 26/03/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
ah

lik
tujuh puluh delapan juta rupiah).
11. Tanggal 05/05/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).
12. Tanggal 03/06/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
am

ub
tujuh puluh delapan juta rupiah).
13. Tanggal 31/08/2015 pembayaran bunga Rp.218.000.000,- (dua ratus
delapan belas juta rupiah).
14. Tanggal 16/10/2015 pembayaran bunga Rp.180.000.000,- (seratus
ep
k

delapan puluh juta rupiah).


15. Tanggal 24/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus
ah

dua puluh juta rupiah).


R
16. Tanggal 30/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus

si
dua puluh juta rupiah).
17. Tanggal 30/12/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus

ne
ng

dua puluh juta rupiah).


18. Tanggal 29/04/2016 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus
dua puluh juta rupiah).
19. Tanggal 02/12/2016 pembayaran bunga Rp.100.000.100,- (seratus juta

do
gu

seratus rupiah).
20. Tanggal 13/02/2017 pembayaran bunga Rp.25.000.000,- (dua puluh
lima juta rupiah).
21. Tanggal 02/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,- (seratus juta
In
A

rupiah).
22. Tanggal 13/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,- (seratus juta
rupiah).
ah

lik

23. Tanggal 13/04/2017 pembayaran bunga Rp.175.000.000,- (seratus


tujuh puluh lima juta rupiah)
24. Tanggal 27/04/2017 pembayaran bunga Rp100.000.000 (seratus juta
m

rupiah).
ub

25. Tanggal 02/06/2017 pembayaran bunga Rp10.000.000,- (sepuluh juta


rupiah).
ka

26. Tanggal 22/06/2017 pembayaran bunga Rp20.000.000,- (dua puluh


ep

juta rupiah).
27. Tanggal 27/07/2017 pembayaran bunga Rp25.000.000,- (dua puluh
lima juta rupiah).
ah

- Bahwa Herry Gunawan atas persetujuan Ir. Augustinus Judianto


R

melakukan kesengajaan pada saat mengajukan termijn pembayaran kepada


es

PT. Rekayasa Industri dengan menggunakan rekening Bank Mandiri Nomor


M

Rekening 127.000.512.8762 atas nama PT. Gatramas Internusa bukan


ng

menggunakan rekening PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan


on

Halaman 32 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan Bangka Belitung Nomor Rekening 170.53.00020 atas nama PT.
Gatramas Inernusa yang menyebabkan pihak PT. Bank Pembangunan

si
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tidak dapat mengontrol dan
mendebet tagihan PT. Gatramas Internusa ke PT. Rekayasa Industri.
- Bahwa kemudian selama proses penagihan pembayaran yang

ne
ng
dilakukan oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
Bangka Belitung kepada PT. Gatramas Internusa baik pada saat sebelum
habis jatuh tempo waktu pembayaran hutang maupun setelah habis waktu

do
gu jatuh tempo perjanjian fasilitas kredit, telah dilakukan beberapa kali
penagihan oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung dan dengan berbagai alasan yang tidak sesuai dalam
Perjanjian Kredit (PK) diberikan oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry

In
A
Gunawan yaitu :
1. Pada saat Pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung melalui Terdakwa melakukan komunikasi dengan
ah

lik
Herry Gunawan, untuk menanyakan tentang termin pembayaran proyek
pekerjaan Above ground Piping Shop Fabrication di Proyek Pusri II B
apakah telah dibayarkan atau belum tetapi Herry Gunawan mengarahkan
Terdakwa untuk menghubungi Ir. Augustinus Judianto dikarenakan
am

ub
menurut Herry Gunawan segala urusan keuangan di PT. Gatramas
Internusa diatur oleh Ir. Augustinus Judianto, termasuk cash flow dan
pembayaran tagihan perusahaan kepada PT. Rekayasa Industri,
sehingga Terdakwa, Aran Haryadi dan Anton Hari Nugroho telah
ep
k

melakukan komunikasi via telepon dengan Ir. Augustinus Judianto


dengan tujuan menanyakan angsuran pembayaran terhadap fasilitas
ah

kredit, tetapi selalu dijawab oleh Ir. Augustinus Judianto bahwa telah
R
dilakukan pembayaran termin pekerjaan Above ground Piping Shop

si
Fabrication di Proyek Pusri II B dari PT. Rekayasa Industri tetapi belum
dilakukan pembayaran angsuran fasilitas kredit ke PT. Bank

ne
ng

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung


dikarenakan PT. Gatramas Internusa akan menggunakan uang tersebut
untuk keperluan lain. kemudian selain melalui komunikasi lewat telepon,
pada tanggal 19 Mei 2015 Terdakwa menemui langsung Herry Gunawan

do
gu

dan Ir. Augustinus Judianto di Kantor PT. Gatramas Internusa, tetapi


Terdakwa tetap mendapat jawaban yang sama jika pembayaran
angsuran kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung belum bisa dilakukan.
In
A

2. Pada saat kredit sudah jatuh tempo dan tidak ada pembayaran
angsuran dan terjadi penunggakan dari PT. Gatramas Internusa, maka
pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka
ah

lik

Belitung melalui Terdakwa, Aran Haryadi, Anton Harri Nugroho dan


Mohammad Adil berkomunikasi dengan Ir. Augustinus Judianto melalui
telepon.
m

3. Kemudian dilakukan perpanjangan jangka waktu kredit sementara yang


ub

selama 3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal 28 Mei 2015 s/d tanggal 28
Agustus 2015 yang dituangkan dalam Surat Nomor:779B/KRD/2/8/2015
ka

tanggal 28 Mei 2015 yang ditandatangani oleh Herry Gunawan,


ep

selanjutnya dilakukan addendum Perjanjian Kredit tertanggal 1 Juni 2015


yang ditandatangani oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung yang diwakili dan ditandatangani
ah

oleh Aran Haryadi dan pihak PT. Gatramas Internusa yang diwakili dan
R

ditandatangani oleh Herry Gunawan dengan lampiran Surat Persetujuan


es

tertanggal 01 Juni 2015 yang ditandatangani oleh Ir. Augustinus


M

Judianto.
ng

on

Halaman 33 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Kemudian dikarenakan pihak PT. Gatramas Internusa tidak bisa
memenuhi perjanjian sebagaimana dalam addendum pertama, maka

si
dilakukan lagi perpanjangan jangka waktu kredit sementara yang selama
3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal 28 Agustus 2015 s/d tanggal 28
November 2015 yang dituangkan dalam Surat

ne
ng
Nomor:1391/KRD/2/B/2015 tanggal 25 Agustus 2015 yang
ditandatangani oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan, namun
sampai dengan jangka waktu jatuh tempo yang telah disepakati tersebut,

do
gu-
Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan tidak melaksanakan
kewajibannya.
Bahwa pada tahun 2017 PT. Gatramas Internusa dinyatakan pailit
dikarenakan pinjaman di beberapa Bank atas pinjaman fasilitas kredit yang

In
A
macet, berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri
Jakarta Pusat Nomormor: 06/Pdt.Sus-Pem.Perdamaian/2017/PN.Niaga
Jkt.Pst. pada tanggal 07 November 2017 atas hutang piutang dengan :
ah

lik
1. PT. Bank Negara Indonesia sebesar Rp.89.969.597.515,00 (delapan
puluh Sembilan miliar Sembilan ratus enam puluh Sembilan puluh tujuh
juta lima ratus lima belas ribu ruplah).
2. PT. Bank Syariah Mandiri sebesar Rp.247.807.801.362,00 (dua ratus
am

ub
empat puluh tujuh miliar delapan ratus tujuh juta delapan ratus satu ribu
tiga ratus enam puluh dua rupiah).
3. PT. Bank Panin Syariah sebesar Rp.112.918.970,955,00 (seratus dua
belas miliar Sembilan ratus delapan belas juta Sembilan ratus tujuh puluh
ep
k

ribu Sembilan ratus enam puluh lima rupiah).


4. PT. Bank Sumsel Babel sebesar Rp.15.630.000.000,00 (lima belas
ah

miliar enam ratus tiga puluh juta rupiah).


R
5. PT. Pertamina Dana Ventura Rp.37.805.506.042,00 (tiga puluh tujuh

si
miliar delapan ratus lima juta lima ratus enam ribu empat puluh dua
rupiah).

ne
ng

- Sehingga mesin dan tanah yang di agunkan oleh PT. Gatramas


Internusa ke PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
Bangka Belitung tersebut dibawah kewenangan kurator, yang selanjutya
kurator bertugas untuk melakukan lelang terhadap mesin dan tanah, dengan

do
gu

penilaian terhadap mesin dan tanah tersebut menggunakan jasa penilai dari
kantor KJPP Nanang Rahayu & Rekan dengan mengeluarkan laporan, yaitu:
1. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.15/KJPP-NRR/APP/X/2018
tanggal 22 Oktober 2018 terhadap 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco
In
A

USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dengan
nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang sebesar
Rp.1.900.100.000,- (satu miliar sembilan ratus juta seratus ribu rupiah),
ah

lik

dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali lelang, mesin tersebut belum
laku terjual.
2. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.5/KJPP-NRR/APP/X/2018
m

tanggal 22 Oktober 2018 terhadap SHM Nomor 253 untuk 1 (satu)


ub

bidang tanah seluas 200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan


Kelurahan Sagenten Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur
ka

Jawa Barat dengan nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang
ep

sebesar Rp.171.380.000,- (seratus tujuh puluh satu juta tiga ratus


delapan puluh ribu rupiah), dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali
lelang, tanah tersebut belum laku terjual.
ah

- Bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa selaku Analis Kredit,


R

Aran Haryadi, Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan selaku Direktur
es

PT. Gatramas Internusa tersebut terhadap Keuangan Negara Cq. Keuangan


M

Daerah melalui PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan


ng

Bangka Belitung bertentangan dengan:


on

Halaman 34 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor. 27/162/KEP/DIR
Tanggal 31 Maret 1995 Tentang Kewajiban Penyusunan Dan

si
Pelaksanaan Kebijaksanaan Perkreditan Bank Bagi Bank Umum
Pasal 1

ne
ng
(1) Bank Umum wajib memiliki Kebijaksanaan Perkreditan Bank Secara
tertulis
(2) Kebijaksanaan Perkreditan Bank sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1) sekurang-kurangnya harus memuat semua aspek yang

do
gu ditetapkan dalam Pedoman Kebijaksanaan Perkreditan Bank
yang merupakan lampiran yang tidak terpisahkan dari Surat
Kepurtusan ini.

In
A
Pasal 3
Bank wajib mematuhi kebijaksanaan Perkreditan Bank yang telah
disusun sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 dalam pelaksanaan
ah

lik
pemberian kredit dan pengelolaan perkreditannya secara konsekuen
dan konsisten.
am

ub
b. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank Sumsel Babel Buku
III Bab I Sub Bab A Sub Sub Bab 01 Halaman 1 angka 2 Instruksi
Nomor: 361/DIR/INS/2013 yaitu “Analisa Kredit untuk setiap
permohonan kredit baru, tambahan, perpanjangan, maupun perubahan
ep
k

syarat-syarat kredit dilakukan atas dasar penilaian 5 C”.


ah

c. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank Sumsel Babel Buku


R

si
III Bab I Sub Bab A Sub Sub Bab 01 Halaman 3 angka 4 Instruksi
Nomor: 361/DIR/INS/2013, mengenai pelaksanaan proses analisa kredit
kantor pusat meliputi 9 (Sembilan) langkah kegiatan, yaitu dalam

ne
ng

melakukan verifikasi data melalui kegiatan:


a. Melakukan pemeriksaan setempat dan verifikasi data (pemeriksaan
fisik/OTS), baik terhadap kondisi usaha maupun jaminan yang

do
diserahkan debitur/ calon debitur;
gu

b. Melakukan verifikasi data barang jaminan kepada kantor pertanahan


atau instansi atau pihak terkait;
c. Meminta informasi kepada BI/ Bank lainnya;
In
d. Checking kepada pembeli, pemasok, pesaing maupun pihak ketiga
A

lainnya.
ah

lik

d. Pedoman Kebijakan dan prosedur Perkreditan Bank Sumsel Buku III


BAB VI Sub Bab A Halaman 1-7 Surat Instruksi Nomor:
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012, Dalam melakukan
m

ub

Analisa Kredit, Analis Kredit Memiliki Tanggung Jawab, meliputi :


 Bertanggungjawab atas kebenaran dan kelengkapan data
sebagai bahan analisa kredit;
ka

ep

e. Buku Pedoman Uraian Jabatan Kantor Pusat Bab III Halaman 37-40
Instruksi Direktur Bank Sumsel Babel Nomor: 224/DIR/INS/2010 tanggal
ah

01 November 2010, Senior Analis atau Analis Kredit Menengah


R

bertanggung jawab dan berperan aktif terhadap Pengelola Kredit


es

Menengah dalam pengelolaan dan pelaksanaan, Menganalisis proses


M

perjalanan kredit debitur menengah:


ng

on

Halaman 35 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
angka 7 : Menganalisis kelengkapan serta keakuratan data dan
informasi debitur/calon debitur menengah sesuai dengan permintaan

si
dari unit terkait untuk meneliti kesempurnaan pengikatan dan penutupan
asuransi barang jaminan/kredit.

ne
ng
f. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan-Buku II B Bab I Sub Bab B
Sub Sub Bab 06 Halaman 2-3 tanggal 27 Desember 2012 Instruksi
Direktur Bank Sumsel Babel Nomor: 330/DIR/INS/2012 tanggal 27

do
gu Desember 2012, dalam angka 2. Ciri Khusus Kredit Konstruksi, yang
menyebutkan:
huruf. e “Khusus kredit diluar APBD, realisasi kredit dilakukan setelah
self financing (bagian pembayaran debitur) sudah efektif disetor atau

In
A
sudah tertanam dalam prestasi proyek/order, dibuktikan dengan cara
verifikasi dilokasi proyek dan dilakukan cross check kepada
Bouwheernya”.
ah

lik
Huruf h angka 1 point b mengenai jumlah self financing untuk kredit
konstruksi sumber dana non APBD/APBN, kredit konstruksi diatas 500
juta minimal 20%.
am

ub
g. Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan :
Pasal 1 angka 11
Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan
dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam-
ep
k

meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak


peminjam untuk melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu
ah

dengan pemberian bunga.


R

si
h. Penjelasan UU Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak
Pidana Korupsi "Keuangan Negara yang dimaksud adalah seluruh

ne
ng

kekayaan Negara dalam bentuk apapun, yang dipisahkan atau yang


tidak dipisahkan, termasuk didalamnya segala bagian kekayaan Negara
dan segala hak dan kewajiban yang timbul karena berada dalam
penguasaan, pengurusan dan pertanggungjawaban BUMN, BUMD,

do
gu

yayasan, badan hukum, dan perusahaan yang menyertakan modal


Negara atau perusahaan yang menyertakan modal pihak ketiga
berdasarkan perjanjian dengan Negara.
Bahwa akibat perbuatan Terdakwa selaku Analis Kredit Menengah dan
In
-
A

korporasi PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


Belitung Pusat Kantor Pusat bersama-sama dengan Aran Haryadi selaku
Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
ah

lik

dan Bangka Belitung Kantor Pusat, Ir. Augustinus Judianto selaku


Komisaris PT. Gatramas Internusa dan Herry Gunawan selaku Direktur PT.
Gatramas Internusa dalam pemberian fasilitas kredit modal kerja kontraktual
m

oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


ub

Belitung dan berdasarkan hasil audit yang dilakukan oleh BPKP Perwakilan
Sumatera Selatan Nomor SR-286/PW07/5/2019 tanggal 02 Agustus 2019
ka

mengakibatkan kerugian Negara Cq. Keuangan Daerah melalui PT. Bank


ep

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dan


memperkaya Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan sejumlah Rp.
13.425.034.897,00 (tiga belas miliar empat ratus dua puluh lima juta tiga
ah

puluh empat ribu delapan ratus Sembilan puluh tujuh rupiah).


R

es

Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 2 ayat (1)
M

jo pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan


ng

on

Halaman 36 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan

si
Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-undang
No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55

ne
ng
ayat (1) ke-1 KUHP ;

SUBSIDIAIR

do
gu Bahwa ia Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS sebagai
Pegawai tetap pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan

In
A
Bangka Belitung berdasarkan Surat Keputusan Divisi Sumber Daya Manusia PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
ah

lik
Nomor:14/SDM/KEP/2012 tanggal 01 Februari 2012 dan berdasarkan Surat
Keputusan Divisi Sumber Daya Manusia PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Nomor:03/SDM/KEP/2014 tanggal 13
am

ub
Januari 2014, terdakwa menduduki jabatan sebagai Analis Kredit Menengah
Divisi Kredit pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
ep
Bangka Belitung, pada hari dan tanggal yang tidak dapat diingat lagi antara
k

bulan Januari tahun 2014 sampai dengan bulan Desember 2015 atau setidak-
ah

tidaknya pada waktu-waktu lain dalam tahun 2014 dan tahun 2015 bertempat di
R

si
Kantor Pusat PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka
Belitung di Palembang, atau setidak-tidaknya di tempat lain yang termasuk

ne
ng

dalam daerah hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan


Negeri Palembang dan berdasarkan berdasarkan Pasal 5 Jo Pasal 35 Ayat (1)

do
gu

Undang-Undang Nomor 46 Tahun 2009 Tentang Pengadilan Tindak Pidana


Korupsi dan Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor 22/KMA/SK/II/2011
In
Tanggal 7 Februari 2011 Tentang Pengoperasian Pengadilan Tindak Pidana
A

Korupsi pada Pengadilan Negeri Palembang sehingga Pengadilan Tindak


Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Kelas IA Palembang berwenang
ah

lik

memeriksa dan mengadili perkara ini, sebagai yang melakukan, yang turut serta
melakukan perbuatan bersama-sama saudara Aran Haryadi (dilakukan
m

ub

penuntutan terpisah) sebagai Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Pembangunan


Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Pusat dan Ir. Augustinus
ka

Judianto sebagai Komisaris PT. Gatramas Internusa sekaligus pemegang


ep

saham (penuntutan dilakukan secara terpisah dan telah mempunyai kekuatan


ah

hukum tetap berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor:2515


R

K/Pid.Sus/2020 tanggal 14 September 2020) dan Herry Gunawan (telah


es

meninggal dunia) selaku Direktur PT. Gatramas Internusa, Dengan tujuan


M

ng

menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, yaitu
on

Halaman 37 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perbuatan terdakwa menguntungkan orang lain yaitu Ir. Augustinus Judianto

si
dan Herry Gunawan, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau
sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat

ne
ng
merugikan keuangan negara atau perekonomian negara, yang berdasarkan
hasil audit perhitungan kerugian keuangan Negara oleh Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan (BPKP)

do
guNomor: SR-286/PWO07/5/2019 tanggal 02 Agustus 2019 dengan kerugian
Negara sebesar Rp. 13.425.034.897,- (tiga belas miliar empat ratus dua puluh

In
A
lima juta tiga puluh empat ribu delapan ratus Sembilan puluh tujuh rupiah), yang
dilakukan oleh Terdakwa, Aran Haryadi, Ir. Augustinus Judianto dan Herry
ah

lik
Gunawan dengan cara sebagai berikut ;
- Bahwa pada tahun 2000 Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan seluruh
Kabupaten atau kota yang ada di wilayah Sumatera selatan termasuk
am

ub
kabupaten atau kota yang ada di Kepulauan Bangka Belitung bersepakat
mendirikan dan sekaligus pemegang saham Perseroan Terbatas yang
bernama PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan berdasarkan
Akta Notaris Doktor Justin Aritonang, SH Nomor 20 tanggal 25 November
ep
2000 dan didaftarkan dalam daftar perusahaan dengan Keputusan Menteri
k

Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: C-25468


ah

HT.01.01.TH.2000 tanggal 19 Desember 2000, dengan modal dasar


pertama kali sebesar Rp. 200.000.000.000, (dua ratus miliar rupiah). Seiring
R

si
waktu terdapat perubahan nama Perseroan menjadi PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, dengan
beberapa kali perubahan kepengurusan dan besaran modal dasar

ne
ng

Perseroan yaitu terakhir pada tahun 2019 dengan pemegang saham


Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan serta 17 (tujuh belas) Kabupaten
atau Kota yang ada di wilayah Sumatera selatan dan Pemerintah Provinsi

do
Kepulauan Bangka Belitung beserta 7 (tujuh) Kabupaten atau Kota yang ada
gu

di wilayah Kepulauan Bangka Belitung dengan modal dasar sebesar Rp.


963.021.000.000,- (sembilan ratus enam puluh tiga miliar dua puluh satu juta
rupiah) berdasarkan Akta pernyataan keputusan rapat Notaris
In
A

Ny.Elmadiantini, SH.SPN Nomor 02 tanggal 02 Januari 2019.


- Bahwa pada sekitar bulan Januari 2014 pada saat berlangsung acara
di Rumah Dinas Panglima Kodam II Sriwijaya, Mohamad Adil yang
ah

merupakan Direktur Utama PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera


lik

Selatan dan Bangka Belitung periode 23 Desember 2013 s/d 29 November


2018 didampingi oleh Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Aran Haryadi dan staf PT.
m

ub

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung lainnya


berkenalan dengan Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan. Dalam
perkenalan tersebut Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan
ka

menceritakan jika PT. Gatramas Internusa akan mengerjakan kontrak


ep

dengan PT. Rekayasa Industri untuk pekerjaan pabrikasi dan pemasangan


pipa pada proyek PT. Pusri II B dengan nilai kontrak sebesar
ah

Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam miliar dua ratus lima puluh juta
R

rupiah), kemudian Mohammad Adil menawarkan kepada Ir. Augustinus


Judianto dan Herry Gunawan untuk pekerjaan tersebut menggunakan
es

fasilitas kredit kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan


M

ng

dan Bangka Belitung.


on

Halaman 38 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setelah adanya kontrak kerja antara PT. Gatramas Internusa
dengan PT. Rekayasa Industri, Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan

si
bersepakat untuk mengajukan pinjaman fasilitas kredit kepada PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan
Surat Nomor : 007/GRR-HG/II/2014 tanggal 24 Februari 2014 yang

ne
ng
ditandatangani oleh Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa
yang ditujukan kepada Direktur Utama PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, dengan mengajukan permohonan

do
gu pinjaman fasilitas kredit Investasi dan modal kerja sebesar Rp.
36.000.000.000,00 (tiga puluh enam miliar rupiah) yang digunakan untuk
membiayai kontrak pekerjaan jasa pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek
PT. Pusri II B dengan nilai kontrak sebesar Rp. 56.250.000.000,00 (lima

In
A
puluh enam miliar dua ratus lima puluh juta rupiah). .
- Bahwa selanjutnya pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Selatan dan Bangka Belitung secara berjenjang dan sesuai kefungsian baik
ah

lik
yang dilakukan oleh bagian Divisi Kredit, Satuan Resiko Kredit dan Satuan
Kepatuhan, melakukan analisa terhadap permohonan fasilitas kredit yang
diajukan oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan.
- Bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku pegawai tetap pada PT.
am

ub
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Dan Bangka Belitung yang
menduduki jabatan selaku analis kredit menengah dan korporasi pada Divisi
Kredit berdasarkan Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank
Sumsel Babel Buku III BAB VI Sub Bab A Halaman 1-7 Instruksi Nomor:
ep
k

330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012, analis kredit memiliki


tanggung jawab dan wewenang sebagai berikut:
ah

1. Dalam melakukan Analisa Kredit


R
Memiliki Tanggung Jawab, meliputi :

si
 Menerima surat permohonan kredit dan surat-surat lainnya dari
debitur/calon debitur yang telah di disposisi oleh atasannya;

ne
ng

 Mengecek apakah debitur/calon debitur termasuk dalam daftar kredit


macet dan membuat surat penolakan kredit kepada debitur/calon
debitur dalam hal yang bersangkutan termasuk dalam daftar kredit
macet;

do
gu

 Melakukan verifikasi pada Bank-bank lain, pemasok, pembeli,


dan mengumpulkan informasi dari pemasok dan pembeli;
 Melakukan pertemuan dengan debitur/calon debitur dan
In
melakukan kunjungan (on the spot ) dalam rangka pengumpulan
A

data dan verifikasi;


 Membuat call memo setelah mengadakan pertemuan dengan
debitur/calon debitur;
ah

lik

 Menilai kewajaran laporan keuangan yang disampaikan debitur/calon


debitur;
 Melakukan taksasi dan ploting barang agunan bersama-sama dengan
m

ub

atasannya atau pejabat lain yang ditunjuk;


 Membuat laporan kunjungan setempat yang dituangkan dalam
formulir kunjungan setempat (FKS);
ka

 Membuat berita acara taksasi agunan yang dituangkan dalam formulir


ep

berita acara taksasi agunan (FBA);


 Menyerahkan laporan hasil kunjungan setempat dan data pendukung
ah

lainnya kepada atasannya untuk analisa lebih lanjut;


R

 Melaksanakan fungsi sebagai pengusul sesuai dengan


es

kewenangan serta kebijakan/prosedur kredit yang berlaku;


 Membuat PAK/memo/MAP untuk mengusulkan pemberian kredit
M

ng

baru/tambahan/review/restrukturisasi kepada KPK (untuk kredit ritel);


on

Halaman 39 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bersama Unit Resiko Kredit membuat MPK Final untuk mengusulkan
pemberian kreit baru/tambahan/review/restrukturisasi dengan Komite

si
Kredit (untuk kredit menengah);
 Melakukan rating terhadap calon debitur;
 Mengusulkan Struktur Fasilitas Kredit yaitu :

ne
ng
a. Menetapkan plafon kredit;
b. Menetapkan barang agunan;
c. Menetapkan syarat-syarat kredit dan syarat-syarat lain;

do
gu  Khusus untuk kredit menengah Struktur Fasilitas Kredit ditetapkan
bersama-sama dengan Unit Resiko Kredit;
 Menyerahkan PAK lengkap/memo/MAP yang telah selesai kepada
atasannya untuk diteruskan kepada KPK/Komite Kredit;

In
A
 Bertanggungjawab atas kebenaran dan kelengkapan data
sebagai bahan analisa kredit;
 Bertanggung jawab atas terpeliharanya hubungan dengan
ah

lik
debitur/calon debitur;
 Mengupdate laporan tanggal review PAK untuk diteruskan kepada
Penyelia/Pengelola Administrasi Kredit;
 Memberikan data yang diperlukan untuk pembuatan laporan tanggal
am

ub
review PAK setiap bulan kepada penyelia/Pengelola Administrasi
Kredit. yakni sebab-sebab keterlambatan pemuatan PAK dan langkah
yang akan dilaksanakan;
ep
 Melakukan pemantauan terhadap perjalanan kredit debitur;
k

 Menyiapkan laporan untuk keperluan internal dan eksternal;


 Bertanggung jawab atas pencapaian target ekspansi kredit dan
ah

kualitas kredit pada segmen kelolaannya;


R

si
 Mengelola kredit kolektibilitas I dan II (termasuk untuk kredit
kolektibilitas I dan II yang telah direstrukturisasi);

ne
Dalam melakukan Analisa Kredit memiliki kewenangan, meliputi:
ng

 Dapat meminta data tambahan kepada debitur dalam rangka


pengumpulan data sebagai bahan analisa;
 Dapat memberikan rekomnedasi/mengusulkan kepada atasannya

do
gu

agar suatu permohonan kredit debitur/calon debitur tidak perlu


diproses, dalam hal calon debitur/debitur termasuk dalam daftar kredit
macet;
 Dapat meminta atasannya untuk bersama-sama melakukan
In
A

kunjungan kepada debitur/calon debitur;


 Dapat meminta kepada debitur/calon debitur untuk memperbaiki
laporan keuangannya;
ah

lik

 Dapat meminta tambahan data kepada pihak ketiga;


 Dapat merubah/memperbaiki pengisian Form. PAK sepanjang
dengan alasan yang masuk akal/logis;
m

ub

 Dapat memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan


oleh atasannya;
 Dapat meminta tanda terima penyerahan berkas kepada Unit Kredit
ka

Khusus, dalam hal penyerahan kredit bermasalah;


ep

 Dapat langsung membuat memo rekomendasi penolakan bila


menurut pertimbangannya, permohonan kredit tidak layak;
ah

 Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan unit legal/unit


R

lainnya terkait dengan aspek legalitas, operasional dan aspek


lainnya.
es
M

ng

on

Halaman 40 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Dalam memberikan persetujuan kredit memiliki tanggung jawab,
meliputi:

si
 Membuat PAK/memo/MAP dan LPPK untuk debitur-debitur
kolektibilitas I dan II (termasuk direstrukturisasi) yang dikelolanya:

ne
- Meneliti apakah diperlukan persetujuan khusus dari

ng
KPK/Komite Kredit;
- Mengikuti proses persetujuan PAK/Memo/MAP dan memastikan
bahwa semua persetujuan KPK/Komite Kredit telah diperoleh.

do
gu 

Membuat surat keputusan kredit;
Menghadiri penandatanganan Perjanjian Kredit (PK)/atau
perubahan perjanjian Kredit (addendum Perjanjian Kredit);

In

A
Menetapkan jumlah dan obyek pengikatan barang agunan;
 Menetapkan jumlah dan obyek penutupan asuransi barang
agunan dan penjaminan kredit;

ah

lik
Menerima klaim asuransi termasuk kelengkapan dokumen dari
debitur yang dikelolanya;
 Membuat check list syarat disposisi kredit;
 Membuat Memorandum Pelepasan/Penggantian Agunan;
am

ub
 Membuat Memorandum Sub Alokasi;
 Membuat Memorandum Penundaan Penyerahan/ Pengikatan
Agunan;

ep
Membuat Memorandum Tambahan Kredit Sementara;
k

 Membuat MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I dan II yang


direstrukturisasi.
ah

Dalam Persetujuan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:


R

si
 Menyetujui atau menolak PAK/Memo/MAP:
- Sebagai salah satu dari minimal 3 (tiga) anggota KPK dalam
rangka pemberian kredit baru/tambahan/review/restrukturisasi

ne
ng

kepada KPK (untuk kredit ritel).


- Sebagai Pengusul dalan kredit menengah.
 Tidak mempunyai wewenang memutus kredit, hanya

do
gu

menyampaikan usulan kredit saja.

3. Dalam Pemantauan Kredit memiliki tanggung jawab, meliputi:


In
 Setiap Analis Kredit harus memiliki Analis Kredit Pengganti.
A

Tanggung jawab Analis Kredit Pengganti adalah sama dengan


tanggung jawab Analis Kredit Pertama (yang digantikannya) jika
ah

Analis Kredit Pertama berhalangan;


lik

 Memantau Nasabah yang dikelolanya, meliputi: Penggunaan Kredit


Nasabah, Riwayat Pembayaran, Hasil Prestasi, Nilai Agunan,
Pemenuhan syarat-syarat agunan dan kelengkapan agunan kredit
m

ub

dengan mengisi formulir-formulir sebagai berikut:


- Formulir call memo;
- Formulir riwayat pembayaran;
ka

- Formulir penelitian hasil prestasi, site visit;


ep

- Formulir laporan penilaian perkembangan proyek;


- Formulir Penilaian Agunan;
ah

- Memorandum Perpanjangan Tanggal Review;


R

- Formulir Pemantauan Fasilitas Kredit Tidak Langsung.


es

 Membuat Memorandum Perpanjangan Tanggal Review PAK;


M

ng

on

Halaman 41 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Memantau kesempurnaan agunan (pengikatan/peningkatan
status dan penutupan asuransi).

si
 Melakukan kunjungan/kontak dengan debitur secara teratur;
 Meneliti kebenaran materi Perjanjian Kredit berikut lampiran-

ne
ng
lampirannya yang dibuat oleh Unit Administrasi Kredit;
 Membuat PAK/Memo/MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I
dan II yang direstrukturisasi.
Dalam Pemantauan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:

do
gu  Analis Kredit Pengganti mempunyai wewenang yang sama seperti
Analis Kredit yang pertama jika Analis Kredit yang pertama
berhalangan;
 Menyetujui atau menolak penggunaan kredit yang tidak wajar, dengan

In
A
disertai alasan-alasan yang jelas.
- Bahwa dalam tahap proses analisa kredit disepakati antara pihak PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan
ah

lik
Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk mengajukan agunan atau
jaminan untuk fasilitas Kredit Modal Kerja Kontraktual berupa :
A. Agunan atau jaminan Controlled adalah:
am

ub
1. 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic
Top Drive System Unit 102/48 dengan melampirkan dalam
permohonan kereditnya berupa Involce Agreement Nomor: BP1110-
01 tanggal 10 Oktober 2011 dengan nilai sebesar 1.463.000.- USD
ep
(satu juta empat ratus enam puluh tiga ribu US dolar) untuk 1 (satu)
k

unit top drive brand tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive
ah

System Unit 102/48 dari PT. Tesco Indonesia.


2. 1 (satu) bidang tanah seluas 8200 M2 yang terletak di jalan
R

si
Panglajungan Kelurahan Sagenten Kecamatan Sindangbarang
Kabupaten Cianjur Jawa Barat 48 dengan melampirkan dalam
permohonan kereditnya Sertifikat Hak Mlik Nomor 253 atas tanah

ne
ng

tersebut.
B. Agunan atau jaminan Uncontrolled berupa Perjanjian Pemborongan
Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT.

do
Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan
gu

pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek PT. Pusri II B dengan nilai


kontrak sebesar Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam miliar dua
ratus lima puluh juta rupiah).
In
A

- Bahwa berdasarkan Instruksi Nomor. 330/DIR/INS/20212 Pedoman


Kebijakan Dan Prosedur Perkreditan-Buku II B Bab I Sub Bab B Sub
Sub Bab 06 Halaman 1 disebutkan: “Jika fasilitas Kredit Modal Kerja
ah

Kontraktual yang ada pada Bank Sumsel Babel merupakan fasilitas


lik

kredit langsung yang bersifat tunai (cash loan) kepada debitur biasa
sebagai direktur dan atau kuasa direktur (dibuktikan secara notaril)
dengan analisa kelayakan kreditnya berdasarkan pada
m

ub

SPK/Gunning/kontrak kerja untuk satu tahun anggaran”.


- Bahwa terhadap pengajuan Jaminan Uncontrolled, Yusman (selaku
Yuris pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka
ka

Belitung Pusat) dalam Legal Opinionnya dan Kristin (selaku Pengelola


ep

Satuan Resiko Kredit) dalam disposisi pendapatnya yang mereka tujukan


kepada unit bisnis agar selain kontrak kerja antara PT. Gatramas Internusa
ah

dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan pabrikasi dan pemasangan


R

pipa di proyek PT. Pusri II B juga dimintakan copy kontrak kerjasama PT.
Pusri dengan PT. Rekayasa Industri untuk mengetahui “hak dan kewajiban
es

para pihak”. Akan tetapi Terdakwa selaku analis kredit menengah dan
M

ng

korporasi PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


Belitung dan Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank
on

Halaman 42 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
mengabaikan pendapat dan opini tersebut dan tidak pernah meminta copy

si
kontrak kerjasama PT. Pusri dengan PT. Rekayasa Industri dalam Proyek
pembangunan pabrik PT. Pusri II B baik kepada PT. Gatramas Internusa,
kepada PT. Pusri maupun kepada PT. Rekayasa Industri. tindakan

ne
ng
Terdakwa yang tidak meminta copy kontrak kerjasama PT. Pusri dan PT.
Rekayasa Industri dalam Proyek pembangunan pabrik PT. Pusri II B telah
bertentangan dengan kewenangan terdakwa untuk melaksanakan atau

do
gu menindaklanjuti hasil dari koordinasi dan konsultasi dengan unit
legal/unit lainnya terkait dengan aspek legalitas, operasional dan aspek
lainnya sebagai pihak yang dapat meminta data tambahan kepada
debitur atau pihak ketiga dalam rangka pengumpulan data sebagai

In
A
bahan analisa.
- Bahwa pada Perjanjian Pemborongan antara PT. Gatramas Internusa
dengan PT. Rekayasa Industri Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24
ah

lik
Februari 2014, pada bagian menimbang, disebutkan bahwa atas
pekerjaan pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek PT. Pusri II B,
bahwa PT. Gatramas Internusa mengetahui pekerjaan “Piping Shop
Fabrication Work” adalah sebagian pekerjaan yang ditangani oleh PT.
am

ub
Rekayasa Industri dalam rangka pelaksanaan pekerjaan pada proyek
Pusri II B milik PT. Pupuk Sriwidjaja (PT. Pusri) berdasarkan Perjanjian
antara PT. Pupuk Sriwidjaja dan PT. Rekayasa Industri yang
selanjutnya disebut “Perjanjian Induk”.
ep
k

- Bahwa PT. Rekayasa Industri pada kenyataannya tidak pernah


memberitahukan kepada PT. Pusri selaku Owner mengenai penunjukan PT.
ah

Gatramas Internusa selaku Subkontraktor untuk pekerjaan Piping Shop


R
Fabrication Work sebagaimana ditentukan dalam kontrak antara PT. Pupuk

si
Sriwidjaja dengan PT. Rekayasa Industri Nomor:369/SP/DIR/2012 tanggal
14 Desember 2012 Pasal 28.2 sub Pasal 28.2.1 yang menyatakan jika PT.

ne
ng

Rekayasa Industri tidak boleh melakukan Subkontrak untuk kegiatan


apapun tanpa persetujuan dari pemilik/owner yaitu PT. Pusri.
- Bahwa dengan ditunjuknya PT. Gatramas Internusa sebagai Subkontraktor
oleh PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan pabrikasi dan pemasangan pipa

do
gu

di proyek PT. Pusri II B sebagaimana tertuang Perjanjian Pemborongan


Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 yang dilakukan
tanpa persetujuan dari owner PT. Pusri menyebabkan tidak terpenuhinya
aspek legalitas kontrak terkait tidak terpenuhinya hak dan kewajiban para
In
A

pihak yang mana PT. Rekayasa Industri tidak berhak menunjuk PT.
Gatramas Internusa sebagai Subkontraktor untuk pekerjaan pabrikasi dan
pemasangan pipa pada proyek PT. Pusri II B dan PT. Gatramas Internusa
ah

lik

tidak berhak untuk mengerjakan pekerjaan tersebut. Dengan cacatnya


Perjanjian tersebut yang didalamnya terdapat tagihan kontrak kerja
menyebabkan Perjanjian Pemborongan tersebut menjadi tidak layak
m

untuk dijadikan jaminan Uncontrolled dalam pemberian Kredit Modal


ub

Kerja Kontraktual PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan


dan Bangka Belitung kepada PT. Gatramas Internusa.
ka

- Bahwa untuk menilai besaran agunan atau jaminan controlled, pihak PT.
ep

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung


meminta kepada Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk
menggunakan Appraisal Independen, kemudian Ir. Augustinus Judianto
ah

selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa dan Herry Gunawan selaku


R

Direktur PT. Gatramas Internusa menunjuk Kantor Jasa Penilai Publik


es

(KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan. untuk melakukan penilaian terhadap


M

aset mesin berupa 1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type 500HC750
ng

Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dan 1 (satu) bidang tanah seluas
on

Halaman 43 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan Kelurahan Sagenten
Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur Jawa Barat milik PT.

si
Gatramas Internusa.
- Bahwa KJPP Nana Imadduddin dan Rekan dalam melakukan penilaian

ne
memperoleh seluruh data-data, baik yang terkait jaminan termasuk data

ng
invoice No. 046-GTM-112002 tanggal 30 Desember 2011 Agreement
Nomor: BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 dengan nilai sebesar
1.463.000.- USD (satu juta empat ratus enam puluh tiga ribu US dolar)

do
gu untuk 1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type 500HC750 Hydraulic
Top Drive System Unit 102/48 didapatkan dari PT. Gatramas Internusa
bukan dari PT. Tesco Indonesia sebagaimana tertuang dalam buku laporan
penilaian aset yang dibuat oleh appraisal independen pada bagian asumsi-

In
A
asumsi dan syarat-syarat pembatasan angka 3 yang menyatakan jika
“seluruh dokumen pendukung penilaian diterima dari Klien dalam bentuk
fotocopy dianggap sah dan penilai tidak menilai akan keabsahan dokumen
ah

lik
pendukung tersebut karena profesi penilai bukan konsultan dibidang
hukum”.
- Bahwa dengan didasarkan atas Invoice No. 046-GTM-112002 tanggal
30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011
am

ub
dengan harga mesin sebesar 1.463.000.- USD (satu juta empat ratus enam
puluh tiga ribu US dolar) yang ternyata tidak benar atau telah direkayasa
oleh PT. Gatramas Internusa menyebabkan Appraisal Independen salah
dalam membuat taksiran penilaian agunan mesin dimana taksiran agunan
ep
k

menjadi sebesar Rp. 15.140.300.000 (lima belas miliar seratus empat puluh
juta tiga ratus ribu rupiah). yang seharusnya jika didasarkan atas invoice
ah

yang asli dari PT. Tesco Indonesia (yang sudah di akuisisi menjadi PT.
R
Nabors Drilling Technomorlogies) yaitu Invoice No: 048-GTM-1112002

si
tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10
Oktober 2011 dengan harga mesin hanya sebesar USD 913.000, maka

ne
ng

taksiran agunan hanya sebesar Rp. 9.448.476.188,- .(Sembilan miliar empat


ratus empat puluh delapan juta empat ratus tujuh puluh enam ribu seratus
delapan puluh delapan rupiah).
- Bahwa untuk melakukan verifikasi data terhadap keaslian dan

do
gu

kebenaran harga 1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type 500HC750
Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dalam Invoice No. 046-GTM-
112002 tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal
In
10 Oktober 2011 dengan nilai sebesar 1.463.000.- USD (satu juta empat
A

ratus enam puluh tiga ribu US dolar) yang dibeli dari PT. Tesco Indonesia,
Terdakwa dan Aran Haryadi hanya melakukan verifikasi dengan cara
berkirim surat kepada PT. Tesco Indonesia selaku pihak ketiga sebagai
ah

lik

penjual atau pemasok mesin Top Drive System tersebut, yang mana sampai
dengan penyusunan Memorandum Pengusulan Kredit Final (MPK Final)
hingga penandatanganan Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) dan
m

ub

penandatanganan Perjanjian Kredit, pihak PT. Bank Pembangunan Daerah


Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tidak pernah mendapat jawaban dari
PT. Tesco Indonesia. Dengan tidak adanya jawaban dari PT. Tesco
ka

Indonesia mengenai keaslian dan kebenaran invoice No. 046-GTM-112002


ep

tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10


Oktober 2011 tersebut, Terdakwa selaku analis kredit menengah dan
ah

korporasi PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


Belitung maupun Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank
R

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tidak


es

melakukan kunjungan (on the spot ) dalam rangka pengumpulan data


M

dan verifikasi atas keaslian dan kebenaran invoice tersebut meskipun


ng

on

Halaman 44 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa menyadari dan mengetahui bahwa ia bertanggung jawab atas
kebenaran dan kelengkapan data sebagai bahan analisa kredit.

si
- Bahwa meskipun pihak Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana Imadduddin
dan Rekan dalam buku laporan penilaian aset telah menyatakan jika penilai
tidak menilai akan keabsahan dokumen pendukung, termasuk Invoice No.

ne
ng
046-GTM-112002 tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-
01 tanggal 10 Oktober 2011 dengan harga mesin 1.463.000.- USD (satu juta
empat ratus enam puluh tiga ribu US dolar) yang diperoleh Penilai dari PT.

do
gu Gatramas Internusa, sehingga invoice yang diterima Penilai adalah invoice
yang sama dengan yang diterima oleh PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, namun Terdakwa dan Aran Haryadi
tetap menggunakan buku laporan penilaian aset dari Penilai tersebut

In
A
sebagai dasar kebenaran dan keabsahan Invoice No. 046-GTM-112002
tanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10
Oktober 2011 dan tetap di jadikan acuan dalam penilaian taksiran agunan
ah

lik
terhadap 1 (satu) unit mesin top drive brand tesco USA Type 500HC750
Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dalam menentukan Cash
Equivalent Value (CEV), yang mana invoice tersebut telah direkayasa atau
dipalsukan oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk
am

ub
menaikkan nilai jaminan.
- Bahwa KJPP Nana Imadduddin dan Rekan melakukan penilaian
terhadap mesin dan tanah tersebut dengan mengeluarkan laporan penilaian
aset Nomor: 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014 dengan hasil :
ep
k

1. Foto copy dokumen Invoice No. 046-GTM-112002 tanggal 30


Desember 2011 Agreement Nomor: BP1110-01 tanggal 10 Oktober
ah

2011 dengan nilai sebesar 1.463.000.- USD$ (satu juta empat ratus
R
enam puluh tiga ribu US dolar) terhadap 1 (satu) unit top drive brand

si
tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48
yang dibeli dari PT. Tesco Indonesia, sehingga KJPP Nana Imadduddin

ne
ng

dan Rekan mengkonversikan ke mata uang rupiah dengan nilai sebesar


Rp.15.140.300.000,- (lima belas miliar seratus empat puluh juta tiga
ratus ribu rupiah).
2. Asli Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 253 untuk 1 (satu) bidang tanah

do
gu

seluas 8200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan Kelurahan Sagenten


Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Clanjur Jawa Barat yang dinilai
oleh KJPP Nana Imadduddin Dan Rekan sebesar Rp.630.000.000,-
(enam ratus tiga puluh juta rupiah).
In
A

- Bahwa terhadap jaminan Uncontrolled berupa kontrak kerja/perjanjian


pemborongan antara PT. Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri
atas pekerjaan above ground piping shop fabrication (pabrikasi dan
ah

lik

pemasangan pipa) di proyek PT Pusri II B dinilai langsung oleh pihak PT.


Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan
nilai sebesar Rp.28.125.000.000,- (dua puluh delapan miliar seratus dua
m

puluh lima juta rupiah).


ub

- Bahwa setelah Terdakwa selaku analis kredit PT. Bank Pembangunan


Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung menerima hasil penilaian
ka

atas agunan mesin dan tanah dari KJPP Nana Imadduddin dan Rekan,
ep

maka pada tanggal 9 sampai dengan tanggal 10 Maret 2014 Terdakwa,


Anton Hari Nugroho dan Yusman berkunjung ke kantor dan workshop PT.
Gatramas Internusa yang terletak di Graha Kanaan TB Simatupang Jakarta.
ah

Pada saat pertemuan tersebut Ir. Augustinus Judianto yang didampingi oleh
R

Herry Gunawan menjelaskan mengenai aset-aset, bisnis yang dijalankan,


es

kondisi keuangan dan lain-lainnya yang terkait dengan PT. Gatramas


M

Internusa. Pada saat pertemuan tersebut Anton Harri Nugroho yang


ng

didampingi oleh Terdakwa dan Yusman menjelaskan mengenai syarat-


on

Halaman 45 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
syarat kredit kontraktual, teknis pencairan, cessie, dokumen asli terkait
agúnan untuk diserahkan pada saat tandatangan perjanjian kredit (PK), dan

si
teknis pembayaran hutang pokok ditambah bunga menggunakan tagihan
termin pada saat PT. Gatramas Internusa menerima pembayaran dari PT.
Rekayasa Industri melalui rekening PT. Bank Pembangunan Daerah

ne
ng
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung agar dapat dilakukan pendebetan
oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka
Belitung dan atas penjelasan tersebut Ir. Augustinus Judianto dan Herry

do
gu-
Gunawan menyetujui.
Bahwa pada tanggal 23 Mei 2014 di lantai 8 Kantor PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Jakabaring Palembang
terjadi pertemuan antara pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera

In
A
Selatan dan Bangka Belitung yang dihadiri oleh Terdakwa, Aran Haryadi,
Anton Harri Nugroho dengan pihak PT. Gatramas Internusa yang dihadiri
oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan untuk penandatanganan
ah

lik
Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK).
- Bahwa di dalam pertemuan tersebut pihak PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung menjelaskan kembali
kepada Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan mengenai detail struktur
am

ub
fasilitas kredit berupa nilai kredit, syarat dan ketentuan kredit dan salah satu
bentuk jaminan adalah uncontrolled tagihan kontrak kerja antara PT.
Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan above
ground piping shop fabrication sehingga pola pembayaran fasilitas kredit
ep
k

yang diterima PT. Gatramas Iternusa adalah ketika PT. Rekayasa Industri
membayar tagihan proyek wajib ke rekening PT. Bank Pembangunan
ah

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan Nomor rekening


R
170.53.00020 atas nama PT. Gatramas Internusa.

si
- Bahwa antara pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Selatan dan Bangka Belitung yang dihadiri oleh Terdakwa, Aran Haryadi,

ne
ng

Anton Harri Nugroho dan pihak PT. Gatramas Internusa yang dihadiri Ir.
Augustinus Judianto dan Herry Gunawan menyepakati mengenai syarat-
syarat terkait pinjaman fasilitas kredit, yang selanjutnya kesepakatan
tersebut dituangkan oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera

do
gu

Selatan dan Bangka Belitung dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit


(SPPK) Nomor:1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014 yang
ditandatangani oleh Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Ir.
In
A

Augustinus Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa dan Herry


Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa.
- Bahwa untuk menindaklanjuti Surat Persetujuan Pemberian Kredit
ah

lik

(SPPK) yang sudah disepakati dan ditandatangani, selanjutnya pada tanggal


28 Mei 2014 pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
Bangka Belitung yang diwakili Terdakwa bersama pihak PT. Gatramas
m

Internusa yang diwakili Herry Gunawan ke kantor PT. Rekayasa Industri


ub

untuk memintakan tanda tangan dokumen berupa Surat Kuasa Penerimaan


Piutang dan Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termin
ka

Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014. Selanjutnya Terdakwa dan


ep

Herry Gunawan tidak menemui bouwheer dalam hal ini adalah Direktur
Utama PT. Rekayasa Industri untuk menandatangani persetujuan atas Surat
Kuasa Penerimaan Piutang dan Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran
ah

Tagihan Termin Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014 namun


R

Terdakwa menemui Nendroyogi Hadiputro yang merupakan General


es

Manager Corporate Finance di PT. Rekayasa Industri untuk meminta


M

tandatangan persetujuan atau mengetahui tanpa adanya surat kuasa dari


ng

on

Halaman 46 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Direktur Utama PT. Rekayasa Industri selaku bouwheer kepada Nendroyogi
Hadiputro untuk menandatangani surat tersebut.

si
- Bahwa setelah Nendroyogi Hadiputro menandatangani dan
menstempel surat-surat tersebut, kemudian Terdakwa dan Herry Gunawan
menuju ke bandara Soekarno Hatta untuk berangkat ke Palembang

ne
ng
sedangkan Ir. Augustinus Judianto bersama Marlina menunggu Herry
Gunawan di Bandara. Sesampainya di Palembang Terdakwa, Ir. Augustinus
Judianto, Herry Gunawan dan Marlina langsung menuju kantor PT. Bank

do
gu Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung lantai 8 yang
selanjutnya dilakukan kesepakatan untuk penandatanganan Perjanjian
Kredit (PK) yang dituangkan dalam dokumen Akta Notaris Alia Ghanie,S.H.
Nomor Akta 34 tanggal 28 Mei 2014 yang dihadiri oleh pihak PT. Bank

In
A
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung yaitu
Terdakwa, Aran Haryadi, Yusman, Mas Ely Warsal, Anton Hari Nugroho dan
Notaris Alia Ghanie, SH, serta pihak PT. Gatramas Internusa yang dihadiri
ah

lik
oleh Herry Gunawan, Marlina dan Ir. Augustinus Judianto. Pada saat
pertemuan tersebut pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Selatan dan Bangka Belitung menjelaskan kembali mengenai jaminan
uncontrolled berupa tagihan kontrak kerja antara PT. Gatramas Internusa
am

ub
dengan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan above ground piping shop
fabrication sehingga pola pembayaran fasilitas kredit yang diberikan PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung kepada
PT. Gatramas Internusa adalah ketika PT. Rekayasa Industri membayar
ep
k

tagihan proyek ke PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan


Bangka Belitung dengan Nomor Rekening 170.53.00020 atas nama PT.
ah

Gatramas Internusa dan pada saat yang bersamaan pihak PT. Bank
R
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung juga

si
memberikan penjelasan kepada Herry Gunawan dan Ir. Augustinus Judianto
untuk kesepakatan yang akan dituangkan dalam Surat Akta Pengalihan Hak

ne
ng

Atas Piutang (Cessie), Surat Kuasa Penerimaan Piutang tanggal kosong


bulan Mei 2014, dan Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan
Termin Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014, Surat Kuasa
Memblokir/Mendebet dan Memindahkan Dana. Kemudian pada saat pihak

do
gu

PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung


memintakan tandatangan dalam Surat Akte Pengalihan Hak Atas Piutang
(Cessie) kepada Ir. Augustinus Judianto dan dijawab oleh Ir. Augustinus
Judianto jika cukup Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa
In
A

saja yang tandatangan karena menurut Ir. Augustinus Judianto sudah


memberikan persetujuan setiap tindakan yang dilakukan oleh Herry
Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa dalam Akta Notaris Yani
ah

lik

Retno Uno, SH.,MKn Nomor 05 pernyataan keputusan rapat PT. Gatramas


Internusa tanggal 26 Mei 2014.
- Bahwa dikarenakan sudah dilakukan kesepakatan antara pihak PT.
m

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dan


ub

pihak PT. Gatramas Internusa dalam pemberian fasiltas kredit maksimum


Rp.15.000.000.000,- (lima belas miliar rupiah), dalam jangka waktu selama
ka

12 (dua belas bulan) sejak penandatanganan Perjanjian Kredit (PK) yaitu


ep

selambat-lambatnya pelunasan pokok ditambah bunga pada tanggal 28 Mei


2015 dan bunga sebesar 13,75%, maka selanjutnya kesepakatan dan
persyaratan perkreditan tersebut dituangkan dalam Akta Notaris Alia
ah

Ghanie, SH Nomor Akta 34 tanggal 28 Mei 2014 dengan para pihak PT.
R

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung yang


es

diwakili oleh Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit dan pihak PT.
M

Gatramas Internusa yang diwakili oleh Herry Gunawan selaku Direktur dan
ng

Ir. Augustinus Judianto selaku Komisaris.


on

Halaman 47 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa baik terhadap Memorandum Pengusulan Kredit Final (MPK Final),
Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) Nomor: 1039/KRD/2/B/2014

si
tanggal 23 Mei 2014, Akta Pengalihan Hak Atas Piutang (cessie piutang),
Perjanjian Kredit (PK), maupun kontrak perjanjian pemborongan Nomor:
P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT. Rekaysa Industri

ne
ng
dengan PT. Gatramas Internusa, Terdakwa dan Aran Haryadi tidak pernah
mempertimbangkan rencana pembayaran kontrak (underlying transaksi)
sebagai sumber pelunasan kredit dengan tidak adanya informasi terkait

do
gu jadwal/termin pembayaran dari PT. Rekayasa Industri Ke PT. Gatramas
Internusa dan tidak adanya jadwal pembayaran pokok pinjaman. Kondisi ini
menyebabkan Terdakwa tidak dapat mengontrol dan tidak dapat
mengetahui kapan waktu pencairan pembayaran termin dari PT. Rekayasa

In
A
Industri kepada PT. Gatramas Internusa dilakukan. Ketidakmampuan
Terdakwa dalam mengontrol dan mengetahui kapan waktu pencairan
pembayaran termin menunjukkan bahwa Terdakwa tidak melaksanakan
ah

lik
tanggung jawab dan kewenangannya secara maksimal dalam meneliti
aktivitas rekening, prestasi pembayaran bunga/hutang pokok sampai
dengan kredit berakhir pada tanggal 28 Mei 2015.
- Bahwa seharusnya Terdakwa dan Aran Haryadi meminta kepada PT.
am

ub
Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa untuk dilakukan addendum
terhadap kontrak perjanjian pemborongan Nomor: P2B-00-30-CT-025-R
tanggal 24 Februari 2014 dengan memasukkan rencana pembayaran
kontrak (underlying transaksi) sebagai sumber pelunasan kredit informasi
ep
k

dengan menambahkan jadwal/termin pembayaran dari PT. Rekayasa


Industri dan PT. Gatramas Internusa, sekaligus meminta kepada PT.
ah

Gatramas Internusa dan PT. Rekayasa Industri untuk melakukan perubahan


R
rekening pembayaran ke rekening PT. Bank Pembangunan Daerah

si
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung atas nama PT. Gatramas Internusa,
namun hal tersebut tidak dilakukan oleh Terdakwa meskipun di dalam

ne
ng

Struktur Fasilitas Kredit MPK Nomor 059/KRD/PAK/2014 EPR


Nomor:032/EPR/SRK/2014 tanggal 12 Mei 2014 yang dibuat oleh
Terdakwa bersama dengan Rianda Pratama selaku senior analis pada
angka II tentang Syarat Penandatanganan Perjanjian Kredit point 5,

do
gu

Terdakwa mensyaratkan untuk “menyerahkan addendum kontrak mengenai


perubahan nomor rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama
PT. Gatramas Internusa”.
Bahwa pada saat penandatanganan Perjanjian Kredit (PK), Terdakwa
In
-
A

dan Herry Gunawan juga melakukan tandatangan atas pengikatan Fidusia


agunan 1 (satu) unit top drive brand tesco USA Type 500HC750 Hydraulic
Top Drive System Unit 102/48 dengan nilai barang sebesar
ah

lik

Rp.15.000.000.000,- (lima belas miliar rupiah).


- Bahwa sebelum tanggal 28 April 2014, Herry Gunawan dan Ir. Augustinus
Judianto telah memberikan kepada Terdakwa Monthly progress report
m

ub

Aboveground Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014 sampai dengan


tanggal 20 Mei 2014 yang seolah-olah progress pekerjaan telah mencapai
53,62 % dan selanjutnya pada tanggal 28 April 2014 Terdakwa melakukan
ka

kunjungan setempat di Workshop PT. Gatramas Internusa di komplek


ep

pergudangan Tanjung Api-Api yang kemudian hasil kunjungan tersebut


dituangkan dalam Formulir Laporan Kunjungan Setempat (FKS). Di dalam
Formulir Laporan Kunjungan Setempat (FKS) Tersebut Terdakwa seolah-
ah

olah menyatakan bahwa sebagian besar pipa yang akan di pabrikasi dan
R

dilakukan instal di pabrik PT. Pusri II B telah mencapai 50% dari total
es

pekerjaan pemipaan, meskipun di dalam Formulir Laporan Kunjungan


M

Setempat (FKS) tersebut terdapat foto progres proyek pertanggal 28 April


ng

2014 berupa foto material Flange, pipa serta material lain di gudang outdoor
on

Halaman 48 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang baru sebagian kecil dikerjakan dan belum terlihat adanya hasil
pengerjaan Pengelasan, Sandblasting, Painting dan pengerjaan lainnya

si
sehingga progres pekerjaan masih sangat kecil. Pernyataan atau informasi
dari Terdakwa bahwa realisasi kemajuan fisik atas pekerjaan “Above Ground
Piping Shop Fabrication” telah mencapai 50% adalah pernyataan atau

ne
ng
informasi yang tidak benar dikarenakan berdasarkan Monthly progress
report Above Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014 sampai
dengan tanggal 20 Mei 2014 yang ditandatangani oleh pihak PT. Rekayasa

do
gu Industri yaitu Heru Budi Prasetyo selaku Project coordinator dan Denny
Putrawan selaku chief construction control dengan nilai kemajuan fisik
keseluruhan pada bulan ke III pekerjaan baru mencapai 5,93% (lima koma
sembilan puluh tiga persen).

In
A
- Bahwa dengan telah dinyatakannya realisasi kemajuan fisik atas
pekerjaan “Aboveground Piping Shop Fabrication” pada tanggal 28 April
2014 seolah-olah telah mencapai 50% oleh Terdakwa dan didukung pula
ah

lik
dengan Monthly progress report Above Ground Piping Shop Fabrication
periode 21 April 2014 sampai dengan tanggal 20 Mei 2014 yang nilai
kemajuan fisiknya telah direkayasa atau dipalsukan oleh Herry Gunawan
dan Ir. Augustinus Judianto seolah-olah telah mencapai 53,62 % yang
am

ub
kemudian Monthly progress report Above Ground Piping Shop Fabrication
tersebut diserahkan kepada Terdakwa, maka penarikan fasilitas kredit tahap
II yang di dasarkan atas progress pekerjaan yang tertuang dalam laporan
kemajuan fisik pekerjaan dapat dilakukan untuk seluruh sisa kredit setelah
ep
k

pencairan kredit tahap I yaitu sebesar Rp.6.980.700.000, (enam miliar


sembilan ratus delapan puluh juta tujuh ratus ribu rupiah).
ah

- Bahwa pada saat penandatangan Perjanjian Kredit (PK) dan


R
penandatanganan pengikatan agunan ditanggal 28 April 2014, PT. Gatramas

si
Internusa secara bersamaan langsung mengajukan kepada PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung penarikan

ne
ng

fasilitas pinjaman dana Tahap I untuk pemindah bukuan dana dengan


menyerahkan surat tanggal 28 Mei 2014 yang ditandatangani oleh Herry
Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa dengan nilai sebesar
Rp.7.500.000.000,- (tujuh miliar lima ratus juta rupiah). Kemudian PT. Bank

do
gu

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan


Surat Nomor:1093/KRD/2/B/2014 tanggal 30 Mei 2014 yang menyetujui
pencairan pemindahan buku dengan pemotongan biaya adminstrasi lainnya
sehingga dilakukan pemindahan buku sebesar Rp. 6.980.700.000, (enam
In
A

miliar sembilan ratus delapan puluh juta tujuh ratus ribu rupiah).
- Bahwa kemudian untuk pencairan fasilitas kredit tahap II yang
mengharuskan PT. Gatramas Internusa melampirkan laporan kemajuan fisik
ah

lik

sebagaimana telah diatur dalam ketentuan perjanjian dalam Surat


Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) Nomor 1039/KRD/2/8/2014 tanggal
23 Mei 2014 sehingga PT. Gatramas Internusa melampirkan laporan
m

kemajuan fisik pekerjaan above ground piping shop fabrication sebesar


ub

53,62%, (lima puluh tiga koma enam puluh dua persen) selanjutnya Herry
Gunawan selaku Direktur yang mewakili PT. Gatramas Internusa
ka

menandatangani Surat Nomor:038/GTR-HG/VI/2014 tanggal 02 Juni 2014


ep

yang diajukan PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan


Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan nilai sebesar
Rp.7.500.000.000,- (tujuh miliar lima ratus juta rupiah) kemudian PT. Bank
ah

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan


R

Surat Nomor:1150/KRD/2/8/2014 tanggal 04 Juni 2014 yang menyetujui


es

pencairan pemindahan buku dengan pemotongan biaya adminstrasi lainnya


M

sehingga pemindahan buku sebesar Rp.6.980.700.000, (enam miliar


ng

sembilan ratus delapan puluh juta tujuh ratus ribu rupiah). sehingga total
on

Halaman 49 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang diterima oleh PT. Gatramas Internusa sebesar Rp.13.961.400.000,
(tiga belas miliar sembilan ratus enam puluh satu juta empat ratus ribu

si
rupiah).
- Bahwa dengan adanya fakta progres pekerjaan bulanan Above Ground
Piping Fabrication sampai dengan tanggal 20 Mei 2014 baru mencapai 5,93

ne
ng
%, maka seharusnya realisasi penarikan kredit belum dapat dilakukan
karena belum memenuhi syarat Self Financing yaitu untuk dapat
dilakukannya pencairan kredit maka calon debitur untuk kegiatan konstruksi

do
gu diluar APBD harus terdapat realisasi fisik pekerjaan yang telah tertanam
minimal 20%. Sebagaimana diatur dalam Pedoman Kebijakan dan Prosedur
Perkreditan-Buku II B Bab I Sub Bab B Sub Sub Bab 06 Halaman 2-3
tanggal 27 Desember 2012 dalam angka 2. Ciri Khusus Kredit Konstruksi,

In
A
yang menyebutkan:
huruf. e “Khusus kredit diluar APBD, realisasi kredit dilakukan setelah
self financing (bagian pembayaran debitur) sudah efektif disetor atau
ah

lik
sudah tertanam dalam prestasi proyek/order, dibuktikan dengan cara
verifikasi dilokasi proyek dan dilakukan cross check kepada
Bouwheernya”.
Huruf h angka 1 point b mengenai sumber dana non APBD/APBN, kredit
am

ub
konstruksi diatas 500 juta minimal 20%.
- Bahwa di dalam Legal Opinion Nomor: 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18
Maret 2014 yang dibuat oleh Yusman selaku Yuris, disposisi pendapat
tanggal 12 Mei 2014 dari Edi Siswanto selaku Pemimpin Bagian Kredit
ep
k

Menengah dan Koperasi, disposisi pendapat tanggal 12 Mei 2014 dari


Effendi Said selaku Pimpinan Satuan Resiko Kredit maupun disposisi
ah

pendapat tanggal 6 Mei 2014 dari Anita Sani selaku Pimpinan Satuan
R
Kepatuhan, kesemuanya telah menyampaikan kepada Divisi

si
kredit/pemimpin Divisi Kredit agar Fasilitas Kredit ditutup/dipasang dengan
penjaminan asuransi serta biaya yang timbul menjadi beban debitur; namun

ne
ng

pada kenyataannya Terdakwa dan Aran Haryadi dengan sengaja


mengabaikan pendapat dan opini tersebut yang seharusnya ditindaklanjuti
oleh Terdakwa dan Aran Haryadi untuk menutup potensi resiko dalam
pemberian kredit jika terjadi gagal bayar;

do
gu

- Bahwa Terdakwa TERDAKWA telah menyalahgunakan pelaksanaan


tanggung jawab nya dalam membuat kesempurnaan pengikatan dan
penutupan asuransi kredit, yang mana Terdakwa baru memasukkan surat
In
permohonan penjaminan asuransi atas Fasilitas Kredit PT. Gatramas
A

Internusa pada tanggal tanggal 11 Juni 2014 sebagaimana tercatat dalam


buku registrasi PT. Askrindo cabang Palembang Nomor urut 631 dengan
Nomor Surat 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 juni 2014 setelah dilakukan
ah

lik

penandatangan Perjanjian Kredit, seharusnya permohonan penjaminan


asuransi kepada PT. Askrindo secara kasus perkasus dilakukan terlebih
dahulu sebelum dilakukan penandatanganan Perjanjian Kredit, sehingga
m

ub

dengan adanya permohonan penjaminan asuransi dilakukan setelah


Perjanjian Kredit dilakukan maka pihak PT. Askrindo tidak dapat memproses
lebih lanjut penjaminan asuransi tersebut dikarenakan tidak sesuai
ka

ketentuan yang ada.


ep

- Bahwa dengan diajukannya permohonan penjaminan asuransi terhadap


fasilitas kredit setelah perjanjian kredit dilakukan menyebabkan permohonan
asuransi tidak dapat ditindak lanjuti oleh PT. Askrindo, kondisi ini pada
ah

akhirnya menyebabkan penyelamatan kredit modal kerja kontraktual PT.


R

Gatramas Internusa tidak dapat dilakukan pada saat PT. Gatramas Internusa
es

gagal bayar dikarenakan tidak ditutup atau dicover dengan penjaminan


M

asuransi.
ng

on

Halaman 50 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Berdasarkan Kontrak pekerjaan awal dan addendum ke-1
Nomor P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT. Rekayasa

si
Industri dan PT. Gatramas Internusa dengan nilai sebesar
Rp.56.250.000.000.- (lima puluh enam miliar dua ratus lima puluh juta
rupiah) dan berdasarkan Addendum Kontrak ke-3 dengan nilai kontrak

ne
ng
sebesar Rp.63.000.000.000.- (enam puluh tiga miliar rupiah) dengan
pekerjaan jasa pabrikasi dan pemasangan pipa di proyek PT Pusri II B, PT.
Gatramas Internusa menerima pembayaran dari PT. Rekayasa Industri

do
gu sebanyak 15 (lima belas kali) kali termin pembayaran dalam rentang waktu
dari 03 Maret 2014 s/d 28 April 2015 dengan total nilai sebesar
Rp.40.496.267.600.- (empat puluh miliar empat ratus sembilan puluh enam
juta dua ratus enam puluh tujuh ribu enam ratus rupiah) dan dengan sengaja

In
A
pihak PT. Gatramas Internusa mengajukan termin pembayaran kepada PT.
Rekayasa Industri dengan menggunakan rekening Bank Mandiri Nomor
Rekening 127.000.512.8762 yang tidak sesuai dengan Surat Akta
ah

lik
Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie), Surat Kuasa Penerimaan Piutang
tanggal kosong bulan Mei 2014, dan Surat Permintaan Penyaluran
Pembayaran Tagihan Termin Nomor:1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei
2014, Surat Kuasa Memblokir/Mendebet dan Memindahkan Dana dan Akta
am

ub
Perjanjian Kredit (PK) dimana kewajiban dari PT. Gatramas Internusa setiap
mengajukan termin pembayaran kepada PT. Rekayasa Industri wajib
menggunakan rekening PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung Nomor Rekening 170.53.00020 agar pihak PT. Bank
ep
k

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dapat


langsung mendebet angsuran hutang pokok ditambah bunga. Adapun
ah

pembayaran yang dilakukan PT. Rekayasa Industri kepada PT. Gatramas


R
Internusa dengan rincian sebagai berikut:

si
1. Nomor invoice 024/GTR/III/14 tanggal 03 Maret 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.6.018.750.000.- (enam miliar delapan belas

ne
ng

juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).


2. Nomor invoice 136/GTR/IX/14 tanggal 25 September 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.3.210.000.000.- (tiga miliar dua ratus sepuluh
juta rupiah).

do
gu

3. Nomor invoice 072/GTR/V/14 tanggal 06 Mei 2014 dengan


pembayaran sebesar Rp.572.985.000.- (lima ratus tujuh puluh dua juta
Sembilan ratus delapan puluh lima rupiah).
4. Nomor invoice 085/GTR/VI/14 tanggal 05 Juni 2014 dengan
In
A

pembayaran sebesar Rp.685.535.625.- (enam ratus delapan puluh lima


juta lima ratus tiga puluh lima ribu enam ratus dua puluh lima rupiah).
5. Nomor invoice 092/GTR/III/14 tanggal 12 Juni 2014 dengan
ah

lik

pembayaran sebesar Rp.1.770.114.375,- (satu miliar tujuh ratus tujuh


puluh juta seratus empat belas ribu tiga ratus tujuh puluh lima rupiah).
6. Nomor invoice 106/GTR/VII/14 tanggal 07 Juli 2014 dengan
m

pembayaran sebesar Rp.4.097.865.938.- (empat miliar Sembilan puluh


ub

tujuh juta tujuh delapan ratus enam puluh lima ribu Sembilan ratus tiga
puluh delapan rupiah).
ka

7. Nomor invoice 118/GTR/VIII/14 tanggal 21 Agustus 2014 dengan


ep

pembayaran sebesar Rp.2.153.809.688.- (dua miliar serratus lima puluh


tiga juta delapan ratus Sembilan ribu enam ratus delapan puluh delapan
rupiah).
ah

8. Nomor invoice 131/GTR/IX/14 tanggal 12 September 2014 dengan


R

pembayaran sebesar Rp.2.133.345.938.- (dua miliar serratus tiga puluh


es

tiga juta tiga ratus empat puluh lima ribu Sembilan ratus tiga puluh
M

delapan rupiah).
ng

on

Halaman 51 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9. Nomor Invoice 140/GTR/X/14 tanggal 02 Oktober 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.3.627.199.688.- (tiga miliar enam ratus dua

si
puluh tujuh juta serratus Sembilan puluh Sembilan ribu enam ratus
delapan puluh delapan rupiah).
10. Nomor Invoice 152/GTR/XI/14 tanggal 20 November 2014 dengan

ne
ng
pembayaran sebesar Rp.1.869.490.625.- (satu miliar delapan ratus
enam puluh Sembilan juta empat ratus Sembilan puluh ribu enam ratus
dua puluh lima rupiah).

do
gu 11. Nomor Invoice 166/GTR/XII/14 tanggal 15 Desember 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp.3.538.056.650.- (tiga miliar lima ratus tiga
puluh delapan juta lima puluh enam ribu enam ratus lima puluh rupiah).
12. Nomor invoice 012/GTR/1/15 tanggal 27 Januari 2015 dengan

In
A
pembayaran sebesar Rp.3.509.046.275.- (bga miliar lima ratus Sembilan
juta empat puluh enam ribu dua ratus tujuh puluh lima rupiah).
13. Nomor Invoice 022/GTR/11/15 tanggal 23 Februari 2015 dengan
ah

lik
pembayaran sebesar Rp.3.149.317.625,- (tiga miliar seratus empat
puluh Sembilan juta tiga ratus tujuh belas ribu enam ratus dua puluh
lima rupiah).
14. Nomor Invoice 041/GTR/IV/15 tanggal 09 April 2015 dengan
am

ub
pembayaran sebesar Rp.1.481.400.625.- (satu miliar empat ratus
delapan puluh satu juta empat ratus ribu enam ratus dua puluh lima
rupiah).
15. Nomor invoice 047/GTR/IV/15 tanggal 28 April 2015 dengan
ep
k

pembayaran sebesar Rp2.679.349.550.- (lima miliar enam ratus tujuh


puluh Sembilan juta tiga ratus empat puluh Sembilan ribu lima ratus lima
ah

puluh rupiah).
R
- Bahwa kemudian PT. Rekayasa Industri melakukan discoping

si
(penurunan nilai kontrak karena pengurangan pekerjaan) dikarenakan
performance pekerjaan yang dilakukan oleh PT. Gatramas Internusa dinilai

ne
ng

kurang baik, sehingga pembayaran terhadap PT. Gatramas Internusa hanya


Rp.40.496.267.600.- (empat puluh miliar empat ratus Sembilan puluh enam
juta dua ratus enam puluh tujuh ribu enam ratus rupiah).
- Bahwa Sampai batas waktu pelunasan fasilitas kredit yang diterima

do
gu

oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan Daerah


Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sebagaimana dalam Akta Perjanjian
Kredit (PK) yang berakhir pada tanggal 28 Mei 2015 dengan jumlah pokok
sebesar Rp.13.961.400.000,- (tiga belas miliar sembilan ratus enam puluh
In
A

satu juta empat ratus ribu puluh) ditambah dengan jumlah bunga 13,75 %
(tiga belas koma tujuh puluh lima persen) dari besaran pinjaman pokok dan
tetap berjalan selama pinjaman pokok tidak terlunasi dan denda jatuh tempo
ah

lik

sebesar 50% yang dihitung dari besaran suku bunga sehingga total hutang
yang harus dibayarkan oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung pada tahun
m

2017 adalah sebesar Rp.20.479.335.933,- (dua puluh miliar empat ratus


ub

tujuh puluh Sembilan juta tiga ratus tiga puluh lima ribu sembilan ratus tiga
puluh tiga rupiah), tetapi Hery Gunawan dan Ir. Augustinus Judianto sengaja
ka

bersepakat hanya membayarkan besaran bunga ke rekening PT. Bank


ep

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan


Nomor Rekening 1705300020, dengan rincian sebagai berikut:
1. Tanggal 24/06/2014 pembayaran bunga Rp.171.875.000,- (seratus
ah

tujuh puluh satu juta delapan ratus tujuh puluh lima rupiah).
R

2. Tanggal 23/07/2014 pembayaran bunga Rp.115.200.000,- (seratus


es

lima belas juta dua ratus ribu rupiah).


M

3. Tanggal 22/08/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,- (seratus


ng

enam puluh tujuh juta rupiah).


on

Halaman 52 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Tanggal 25/09/2014 pembayaran bunga Rp.178.420.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta empat ratus dua puluh ribu rupiah).

si
5. Tanggal 29/10/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,- (seratus
enam puluh juta rupiah).
6. Tanggal 28/11/2014 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus

ne
ng
tujuh puluh delapan juta rupiah).
7. Tanggal 29/12/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,- (seratus
enam puluh juta rupiah).

do
gu 8.

9.
Tanggal 28/01/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).
Tanggal 27/02/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).

In
A
10. Tanggal 26/03/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).
11. Tanggal 05/05/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
ah

lik
tujuh puluh delapan juta rupiah).
12. Tanggal 03/06/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,- (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah).
13. Tanggal 31/08/2015 pembayaran bunga Rp.218.000.000,- (dua ratus
am

ub
delapan belas juta rupiah).
14. Tanggal 16/10/2015 pembayaran bunga Rp.180.000.000,- (seratus
delapan puluh juta rupiah).
15. Tanggal 24/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus
ep
k

dua puluh juta rupiah).


16. Tanggal 30/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus
ah

dua puluh juta rupiah).


R
17. Tanggal 30/12/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus

si
dua puluh juta rupiah).
18. Tanggal 29/04/2016 pembayaran bunga Rp.320.000.000,- (tiga ratus

ne
ng

dua puluh juta rupiah).


19. Tanggal 02/12/2016 pembayaran bunga Rp.100.000.100,- (seratus juta
seratus rupiah).
20. Tanggal 13/02/2017 pembayaran bunga Rp.25.000.000,- (dua puluh

do
gu

lima juta rupiah).


21. Tanggal 02/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,- (seratus juta
rupiah).
22. Tanggal 13/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,- (seratus juta
In
A

rupiah).
23. Tanggal 13/04/2017 pembayaran bunga Rp.175.000.000,- (seratus
tujuh puluh lima juta rupiah).
ah

lik

24. Tanggal 27/04/2017 pembayaran bunga Rp100.000.000 (seratus juta


rupiah).
25. Tanggal 02/06/2017 pembayaran bunga Rp10.000.000,- (sepuluh juta
m

rupiah).
ub

26. Tanggal 22/06/2017 pembayaran bunga Rp20.000.000,- (dua puluh


juta rupiah).
ka

27. Tanggal 27/07/2017 pembayaran bunga Rp25.000.000,- (dua puluh


ep

lima juta rupiah).


- Bahwa Herry Gunawan atas persetujuan Ir. Augustinus Judianto
melakukan kesengajaan pada saat mengajukan termijn pembayaran kepada
ah

PT. Rekayasa Industri dengan menggunakan rekening Bank Mandiri Nomor


R

Rekening 127.000.512.8762 atas nama PT. Gatramas Internusa bukan


es

menggunakan rekening PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan


M

dan Bangka Belitung Nomor Rekening 170.53.00020 atas nama PT.


ng

Gatramas Inernusa yang menyebabkan pihak PT. Bank Pembangunan


on

Halaman 53 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tidak dapat mengontrol dan
mendebet tagihan PT. Gatramas Internusa ke PT. Rekayasa Industri.

si
- Bahwa kemudian selama proses penagihan pembayaran yang
dilakukan oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
Bangka Belitung kepada PT. Gatramas Internusa baik pada saat sebelum

ne
ng
habis jatuh tempo waktu pembayaran hutang maupun setelah habis waktu
jatuh tempo perjanjian fasilitas kredit, telah dilakukan beberapa kali
penagihan oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan

do
gu dan Bangka Belitung dan dengan berbagai alasan yang tidak sesuai dalam
Perjanjian Kredit (PK) diberikan oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry
Gunawan yaitu :
1. Pada saat Pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan

In
A
dan Bangka Belitung melalui Terdakwa melakukan komunikasi dengan
Herry Gunawan, untuk menanyakan tentang termin pembayaran proyek
pekerjaan Above ground Piping Shop Fabrication di Proyek Pusri II B
ah

lik
apakah telah dibayarkan atau belum tetapi Herry Gunawan
mengarahkan Terdakwa untuk menghubungi Ir. Augustinus Judianto
dikarenakan menurut Herry Gunawan segala urusan keuangan di PT.
Gatramas Internusa diatur oleh Ir. Augustinus Judianto, termasuk cash
am

ub
flow dan pembayaran tagihan perusahaan kepada PT. Rekayasa
Industri, sehingga Terdakwa, Aran Haryadi dan Anton Hari Nugroho
telah melakukan komunikasi via telepon dengan Ir. Augustinus Judianto
dengan tujuan menanyakan angsuran pembayaran terhadap fasilitas
ep
k

kredit, tetapi selalu dijawab oleh Ir. Augustinus Judianto bahwa telah
dilakukan pembayaran termin pekerjaan Above ground Piping Shop
ah

Fabrication di Proyek Pusri II B dari PT. Rekayasa Industri tetapi belum


R
dilakukan pembayaran angsuran fasilitas kredit ke PT. Bank

si
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
dikarenakan PT. Gatramas Internusa akan menggunakan uang tersebut

ne
ng

untuk keperluan lain. kemudian selain melalui komunikasi lewat telepon,


pada tanggal 19 Mei 2015 Terdakwa menemui langsung Herry Gunawan
dan Ir. Augustinus Judianto di Kantor PT. Gatramas Internusa, tetapi
Terdakwa tetap mendapat jawaban yang sama jika pembayaran

do
gu

angsuran kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan


dan Bangka Belitung belum bisa dilakukan.
2. Pada saat kredit sudah jatuh tempo dan tidak ada pembayaran
angsuran dan terjadi penunggakan dari PT. Gatramas Internusa, maka
In
A

pihak PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


Belitung melalui Terdakwa, Aran Haryadi, Anton Harri Nugroho dan
Mohammad Adil berkomunikasi dengan Ir. Augustinus Judianto melalui
ah

lik

telepon.
3. Kemudian dilakukan perpanjangan jangka waktu kredit sementara yang
selama 3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal 28 Mei 2015 s/d tanggal 28
m

Agustus 2015 yang dituangkan dalam Surat Nomor:779B/KRD/2/8/2015


ub

tanggal 28 Mei 2015 yang ditandatangani oleh Herry Gunawan,


selanjutnya dilakukan addendum Perjanjian Kredit tertanggal 1 Juni
ka

2015 yang ditandatangani oleh pihak PT. Bank Pembangunan Daerah


ep

Sumatera Selatan dan Bangka Belitung yang diwakili dan ditandatangani


oleh Aran Haryadi dan pihak PT. Gatramas Internusa yang diwakili dan
ditandatangani oleh Herry Gunawan dengan lampiran Surat Persetujuan
ah

tertanggal 01 Juni 2015 yang ditandatangani oleh Ir. Augustinus


R

Judianto.
es

4. Kemudian dikarenakan pihak PT. Gatramas Internusa tidak bisa


M

memenuhi perjanjian sebagaimana dalam addendum pertama, maka


ng

dilakukan lagi perpanjangan jangka waktu kredit sementara yang selama


on

Halaman 54 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal 28 Agustus 2015 s/d tanggal 28
November 2015 yang dituangkan dalam Surat

si
Nomor:1391/KRD/2/B/2015 tanggal 25 Agustus 2015 yang
ditandatangani oleh Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan, namun
sampai dengan jangka waktu jatuh tempo yang telah disepakati

ne
ng
tersebut, Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan tidak
melaksanakan kewajibannya
- Bahwa pada tahun 2017 PT. Gatramas Internusa dinyatakan pailit

do
gu dikarenakan pinjaman di beberapa Bank atas pinjaman fasilitas kredit yang
macet, berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri
Jakarta Pusat Nomormor: 06/Pdt.Sus-Pem.Perdamaian/2017/PN.Niaga
Jkt.Pst. pada tanggal 07 November 2017 atas hutang piutang dengan :

In
A
1. PT. Bank Negara Indonesia sebesar Rp.89.969.597.515,00 (delapan
puluh Sembilan miliar Sembilan ratus enam puluh Sembilan puluh tujuh
juta lima ratus lima belas ribu ruplah).
ah

lik
2. PT. Bank Syariah Mandiri sebesar Rp.247.807.801.362,00 (dua ratus
empat puluh tujuh miliar delapan ratus tujuh juta delapan ratus satu ribu
tiga ratus enam puluh dua rupiah).
3. PT. Bank Panin Syariah sebesar Rp.112.918.970,955,00 (seratus dua
am

ub
belas miliar Sembilan ratus delapan belas juta Sembilan ratus tujuh
puluh ribu Sembilan ratus enam puluh lima rupiah).
4. PT. Bank Sumsel Babel sebesar Rp.15.630.000.000,00 (lima belas
miliar enam ratus tiga puluh juta rupiah).
ep
k

5. PT. Pertamina Dana Ventura Rp.37.805.506.042,00 (tiga puluh tujuh


miliar delapan ratus lima juta lima ratus enam ribu empat puluh dua
ah

rupiah)
R
- Sehingga mesin dan tanah yang di agunkan oleh PT. Gatramas

si
Internusa ke PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
Bangka Belitung tersebut dibawah kewenangan kurator, yang selanjuntya

ne
ng

kurator bertugas untuk melakukan lelang terhadap mesin dan tanah, dengan
penilaian terhadap mesin dan tanah tersebut menggunakan jasa penilai dari
kantor KJPP Nanang Rahayu & Rekan dengan mengeluarkan laporan, yaitu:
1. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.15/KJPP-NRR/APP/X/2018

do
gu

tanggal 22 Oktober 2018 terhadap 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco
USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dengan
nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang sebesar
Rp.1.900.100.000,- (satu miliar sembilan ratus juta seratus ribu rupiah),
In
A

dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali lelang, mesin tersebut


belum laku terjual.
2. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.5/KJPP-NRR/APP/X/2018
ah

lik

tanggal 22 Oktober 2018 terhadap SHM Nomor 253 untuk 1 (satu)


bidang tanah seluas 200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan
Kelurahan Sagenten Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur
m

Jawa Barat dengan nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang
ub

sebesar Rp.171.380.000,- (seratus tujuh puluh satu juta tiga ratus


delapan puluh ribu rupiah), dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali
ka

lelang, tanah tersebut belum laku terjual


ep

- Bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa selaku Analis Kredit


menengah dan Korporasi, Aran Haryadi, Ir. Augustinus Judianto dan Herry
Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa tersebut terhadap
ah

Keuangan Negara Cq. Keuangan Daerah melalui PT. Bank Pembangunan


R

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung bertentangan dengan:


es

a. Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor. 27/162/KEP/DIR


M

Tanggal 31 Maret 1995 Tentang Kewajiban Penyusunan Dan


ng

Pelaksanaan Kebijaksanaan Perkreditan Bank Bagi Bank Umum


on

Halaman 55 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 1

R
(1) Bank Umum wajib memiliki Kebijaksanaan Perkreditan Bank Secara

si
tertulis
(2) Kebijaksanaan Perkreditan Bank sebagaimana dimaksud dalam ayat

ne
ng
(1) sekurang-kurangnya harus memuat semua aspek yang
ditetapkan dalam Pedoman Kebijaksanaan Perkreditan Bank
yang merupakan lampiran yang tidak terpisahkan dari Surat

do
gu Kepurtusan ini.
Pasal 3
Bank wajib mematuhi kebijaksanaan Perkreditan Bank yang telah

In
disusun sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 dalam pelaksanaan
A
pemberian kredit dan pengelolaan perkreditannya secara konsekuen
dan konsisten.
ah

b. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank Sumsel Babel

lik
Buku III Bab I Sub Bab A Sub Sub Bab 01 Halaman 1 angka 2 Instruksi
Nomor: 361/DIR/INS/2013 yaitu “Analisa Kredit untuk setiap
permohonan kredit baru, tambahan, perpanjangan, maupun perubahan
am

ub
syarat-syarat kredit dilakukan atas dasar penilaian 5 C”.
c. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank Sumsel Babel
Buku III Bab I Sub Bab A Sub Sub Bab 01 Halaman 3 angka 4
Instruksi Nomor: 361/DIR/INS/2013, mengenai pelaksanaan proses
ep
k

analisa kredit kantor pusat meliputi 9 (Sembilan) langkah kegiatan, yaitu


dalam melakukan verifikasi data melalui kegiatan:
ah

a. Melakukan pemeriksaan setempat dan verifikasi data (pemeriksaan


R
fisik/OTS), baik terhadap kondisi usaha maupun jaminan yang

si
diserahkan debitur/ calon debitur;
b. Melakukan verifikasi data barang jaminan kepada kantor pertanahan

ne
ng

atau instansi atau pihak terkait;


c. Meminta informasi kepada BI/ Bank lainnya;
d. Checking kepada pembeli, pemasok, pesaing maupun pihak ketiga
lainnya.

do
gu

d. Pedoman Kebijakan dan prosedur Perkreditan Bank Sumsel Buku III


BAB VI Sub Bab A Halaman 1-7 Surat Instruksi Nomor:
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012, Dalam melakukan
Analisa Kredit, Analis Kredit Memiliki Tanggung Jawab, meliputi :
In
A

 Bertanggungjawab atas kebenaran dan kelengkapan data


sebagai bahan analisa kredit;
e. Buku Pedoman Uraian Jabatan Kantor Pusat Bab III Halaman 37-40
ah

lik

Instruksi Direktur Bank Sumsel Babel Nomor: 224/DIR/INS/2010 tanggal


01 November 2010, Senior Analis atau Analis Kredit Menengah
bertanggung jawab dan berperan aktif terhadap Pengelola Kredit
m

Menengah dalam pengelolaan dan pelaksanaan, Menganalisis proses


ub

perjalanan kredit debitur menengah:


angka 7 : Menganalisis kelengkapan serta keakuratan data dan
ka

informasi debitur/calon debitur menengah sesuai dengan permintaan


ep

dari unit terkait untuk meneliti kesempurnaan pengikatan dan penutupan


asuransi barang jaminan/kredit.
ah

f. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan-Buku II B Bab I Sub Bab


R

B Sub Sub Bab 06 Halaman 2-3 tanggal 27 Desember 2012 Instruksi


es

Direktur Bank Sumsel Babel Nomor: 330/DIR/INS/2012 tanggal 27


M

Desember 2012, dalam angka 2. Ciri Khusus Kredit Konstruksi, yang


ng

menyebutkan:
on

Halaman 56 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
huruf. e “Khusus kredit diluar APBD, realisasi kredit dilakukan setelah
self financing (bagian pembayaran debitur) sudah efektif disetor atau

si
sudah tertanam dalam prestasi proyek/order, dibuktikan dengan cara
verifikasi dilokasi proyek dan dilakukan cross check kepada
Bouwheernya”.

ne
ng
Huruf h angka 1 point b mengenai jumlah self financing untuk kredit
konstruksi sumber dana non APBD/APBN, kredit konstruksi diatas 500
juta minimal 20%.

do
gu g. Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan :
Pasal 1 angka 11
Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan
dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam-

In
A
meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak
peminjam untuk melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu
dengan pemberian bunga.
ah

lik
h. Penjelasan UU Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak
Pidana Korupsi "Keuangan Negara yang dimaksud adalah seluruh
kekayaan Negara dalam bentuk apapun, yang dipisahkan atau yang
tidak dipisahkan, termasuk didalamnya segala bagian kekayaan Negara
am

ub
dan segala hak dan kewajiban yang timbul karena berada dalam
penguasaan, pengurusan dan pertanggungjawaban BUMN, BUMD,
yayasan, badan hukum, dan perusahaan yang menyertakan modal
Negara atau perusahaan yang menyertakan modal pihak ketiga
ep
k

berdasarkan perjanjian dengan Negara.


- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa selaku Analis Kredit Menengah PT.
ah

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Kantor


R
Pusat bersama-sama dengan Aran Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit

si
PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
Kantor Pusat, Ir. Augustinus Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas

ne
ng

Internusa dan Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa


dalam pemberian fasilitas kredit modal kerja kontraktual oleh PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dan
berdasarkan hasil audit yang dilakukan oleh BPKP Perwakilan Sumatera

do
gu

Selatan Nomor SR-286/PW07/5/2019 tanggal 02 Agustus 2019


mengakibatkan kerugian Negara Cq. Keuangan Daerah melalui PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dan
memperkaya Ir. Augustinus Judianto sejumlah dan Herry Gunawan sebesar
In
A

Rp. 13.425.034.897,00 (tiga belas miliar empat ratus dua puluh lima juta tiga
puluh empat ribu delapan ratus Sembilan puluh tujuh rupiah).
ah

lik

Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 jo pasal


18 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
m

Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-


ub

Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-undang No.31


ka

Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat (1)
ep

ke-1 KUHP;
Menimbang, bahwa terhadap Surat Dakwaan Penuntut Umum tersebut,
ah

Terdakwa melalui Penasihat Hukumnya telah mengajukan Keberatan / Eksepsi


es

secara tertulis pada tanggal 01 April 2022, dan selanjutnya Penuntut Umum
M

ng

on

Halaman 57 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
telah pula mengajukan pendapat secara tertulis atas keberatan / eksepsi dari

si
Terdakwa pada tanggal 08 April 2022 ;
Menimbang, bahwa terhadap keberatan / eksepsi dari Tim Penasihat

ne
ng
Hukum terdakwa serta pendapat / tanggapan Penuntut Umum tersebut, Majelis
Hakim telah menjatuhkan Putusan Sela tanggal 20 April 2021 dengan amar
sebagai berikut :

do
gu1. Menyatakan keberatan / eksepsi Penasehat Hukum Terdakwa Asri Wisnu
Wardana Bin Muchlis tidak diterima ;

In
A
2. Menyatakan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri
Palembang Kelas IA Khusus berwenang mengadili perkara aquo ;
ah

lik
3. Menyatakan surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum No.Reg.Perkara.PDS-
02/L.6.10/Ft.1/03/2022 tertanggal 11 Maret 2022 dinyatakan telah memenuhi
syarat formil dan syarat materiil surat dakwaan ;
am

ub
4. Memerintahkan Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Palembang untuk
melanjutkan pemeriksaan perkara atas nama Terdakwa Asri Wisnu Wardana
ep
Bin Muchlis sebagaimana register Perkara Nomor : 24/Pid.Sus-
k

TPK/2022/PN.Plg ;
ah

5. Menangguhkan biaya perkara sampai pada putusan akhir ;


R

si
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya, Penuntut Umum

ne
ng

dalam persidangan telah didengar keterangan saksi-saksi sebagai berikut :

KETERANGAN SAKSI-SAKSI :

do
gu

1. MOH. ADIL, SE., MM. dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut :
- Bahwa saksi menjabat Direktur Utama PT. Bank Sumsel Babel sejak
In
A

tanggal 23 Desember 2013 – November 2018 ;


- Bahwa secara garis besar struktur kepemilikan modal PT. Bank Sumsel Babel
ah

lik

berdasarkan AD ART Bank Sumsel Babel adalah terdiri dari atas :


1. Pemerintah Daerah sekitar 96% yang terdiri atas Pemerintah Daerah
m

ub

Povinsi Sumatera Selatan sekitar 68% dan Pemerintah Daerah Provinsi


Kepulauan Bangka Belitung sekitar 28% dan persentase nilai modal dapat
ka

berubah setiap 6 (enam) bulan setiap tahun;.


ep

2. Koperasi cermat milik karyawan Bank Sumsel Babel kurang lebih sekitar
ah

4%.
R

- Bahwa Bank Sumsel-Babel adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD);


es

- Bahwa dengan adanya permodalan Bank Sumsel Babel dari Pemerintah


M

ng

Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung


on

Halaman 58 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyebabkan adanya pembagian deviden untuk pemerintah daerah

si
Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung;
- Bahwa Tugas dan kewenangan saksi selaku Direktur Utama berdasarkan

ne
ng
Keputusan Komisaris PT. Bank Pembangunan Daerah SumselBabel
secara umum adalah Memimpin dan mengelola Banksecara bersama-
sama berdasarkan rencana korporasi (corporate plan) yang dituangkan

do
gu dalam rencana bisnis Bank Sumsel Babel, Mengembangkan bisnis
perhimpunan dana maupun permodalan perkreditan namun secara detail

In
A
sebagaimana saksi tuangkan dalam BAP;
- Maksud fungsi manajemen resiko telah beroperasi secara layak dan
ah

lik
independen maksudnya adalah untuk memastikan mitigasi resiko untuk
meminimalisir potensi resiko dalam proses pemberian kredit dan
didelegasikan kepada satuan-satuan (satuan resiko, satuan kepatuhan
am

ub
dan satuan lainnya) sedangkan independen yaitu secara umum
dilaksanakan sesuai aturan;
ep
- Menetapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan bahwa
k

bank telah mematuhi seluruh peraturan Bank Indonesia terutama


ah

menyangkut penerapan manajemen resiko maupun peraturan perundang-


R

si
undangan lainnya yang berlaku yaitu peraturan Bank SumselBabel ada
acuan/aturan-aturan yang berlaku sesuai SOP yang diregulasi pada

ne
ng

peraturan Bank Indonesia baik mengenai pedoman peraturan perkreditan


maupun aturan lainnya;

do
gu

- Bahwa yang bertanggungjawab dan mengelola bidang kredit pada Bank


Sumsel Babel adalah Divisi Kredit bersama-sama satuan resiko dan
satuan kepatuhan serta wajib mematuhi SOP
In
A

- Bahwa saksi mengetahui Tahun 2014 PT. Gatramas Internusa ada


mengajukan kredit ke Bank Sumsel Babel dan permohonan pengajuan
ah

lik

kredit diajukan ke Dirut Bank Sumsel Babel kemudian diproses ke Bagian


Divisi Kredit;
m

ub

- Bahwa jenis kredit yang diajukan PT. Gatramas Internusa yaitu Kredit
Modal Kerja Kontruksi (KMK);
ka

- Bahwa besar plafond kredit untuk PT. Gatramas Internusa ke Bank


ep

Sumsel Babel yang disetujui adalah sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima


ah

belas milyar);
R

- Bahwa dalam pengajuan kredit syarat-syarat yang harus dilengkapi yaitu


es

ada permohonan, ada izin usaha (legalitas perusahaan) dan ada jaminan
M

ng

(dapat berupa tanah bangunan, mesin maupun lainnya);


on

Halaman 59 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setahu saksi terhadap PT. Gatramas Internusa dalam pengajuan

si
kredit ada jaminan dalam bentuk tanah dan mesin;
- Bahwa didalam pemberian fasilitas kredit Modal Kerja (KMK) yang

ne
ng
menjadi analisa kelayakan kreditnya adalah kontrak kerja
- Bahwa pihak Bank Sumsel Babel wajib dan harus melakukan
verifikasi/cheking dengan on the spot terhadap jaminan yang diajukan

do
gu oleh kredit modal kerja baik berupa tanah, mesin maupun kontrak kerja;
- Bahwa saksi tidak tahu legalitas terhadap jaminan dokumen dalam

In
A
perkreditan yang diajukan PT. Gatramas Internusa tersebut;
- Bahwa saksi menerangkan adapun tujuan dilakukan verifikasi ataupun
ah

lik
cheking terhadap jaminan tersebut memiliki urgensi untuk memastikan
keabsahan terhadap jaminan tersebut dan ada aspek mitigasi resiko;
- Bahwa kronologis awal adanya pemberian kredit modal kerja dari Bank
am

ub
Sumsel Babel kepada PT. Gatramas Internusa dimana sebelumnya
secara tidak sengaja diawal tahun 2014 saksi bersama beberapa staf
ep
saksi yang saksi tidak ingat lagi siapa saja pada acara di Rumah Dinas
k

Pangdam Sriwijaya ketika duduk satu meja berkenalan dengan sdr


ah

Augustinus Judianto dan Herry Gunawan dari PT. Gatramas Internusa


R

si
lalu mereka menceritakan memiliki proyek baru proyek PT. Pusri II B
kemudian mendengar hal tersebut saksi selaku Dirut Bank Sumsel Babel

ne
ng

mengajak untuk menggunakan fasilitas Bank Sumsel Babel baik


menabung maupun menggunakan fasilitas kredit

do
gu

- Bahwa setelah itu PT. Gatramas Internusa mengajukan permohonan


kredit kepada Bank Sumsel Babel pada tanggal dan bulan saksi lupa
namun ditahun 2014 sebelumnya minta waktu lewat telp untuk bertemu
In
A

selanjutnya mengajukan permohonan selanjutnya diteruskan ke bagian


kredit;
ah

lik

- Bahwa saksi diperlihatkan kontrak kerja PT. Pusri II B untuk pekerjaan


pupuk PUSRI II B antara PT. Rekayasa Industri yang memiliki pekerjaan
m

ub

yang di Sub kontrak ke PT. Gatramas Internusa


- Bahwa pada saat melakukan akad kredit saksi tidak terlibat;
ka

- Bahwa yang memutuskan kredit tersebut disetujui atau ditolak adalah ada
ep

pada komite dan pada Bank Sumsel Babel dalam keputusan kredit ada
ah

3(tiga) Komite klafikasi perbedaannya yaitu Komite A dengan plafond


R

diatas 20 Milyar, Komite B dengan plafond 5 Milyar sampai dengan 20


es

Milyar dan Komite C dengan plafond 2,5 Milyar sampai dengan 5 Milyar;
M

ng

on

Halaman 60 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dikarenakan kredit yang diajukan pihak PT. Gatramas Internusa

si
tersebut sebesar Rp15 milyar maka pengambil Keputusan kredit ada di
Komite B dan ada timnya;

ne
ng
- Bahwa saksi menerangkan jika bagian Divisi kredit pada tahap awal
sebelum dilakukan rapat komite dapat menolak permohonan kredit jika
persyaratan permohonan kredit tidak lengkap ;

do
gu - Bahwa terdakwa selaku Pemimpin Divisi Kredit masuk sebagai anggota
Komite B;

In
A
- Bahwa setahu saksi dalam perkembangan/prestasinya PT Gatramas
Internusa dalam membayar kredit bermasalah penyebabnya karena
ah

lik
termijnnya bermasalah dimana seharusnya uang pembayaran termijn
masuk ke Rekening Bank Sumsel Babel namun uangnya tidak masuk
dalam rekening Bank Sumsel Babel;
am

ub
- Bahwa berdasarkan SOP ssebagai Dirut PT. Bank Sumsel Babel Pusat
saat PT. Bank Sumsel Babel mendapatkan kredit dari PT Gatramas
ep
Internusa, saksi tidak ada mendapatkan laporan dari Komite B
k

menyetujui kredit tersebut, namun hanya dalam rapat mingguan weekly


ah

meeting secara keseluruhan mengetahui kredit-kredit yang telah diputus


R

si
tersebut termasuk kredit pada PT. Gatramas Internusa;
- Bahwa saksi selaku Dirut PT. Bank Sumsel Babel Pusat pada saat Rafat

ne
ng

Mingguan/ Weekly Meeting selalu menanyakan apakah kredit yang telah


diputus ada kendala jika ada kendala maka saksi memerintahkan dan

do
gu

memberi saran untuk menyelesaikan permasalahan tersebut ;


- Bahwa saksi mengetahui pertamakali jika kredit yang diberikan pada PT.
Gatramas Internusa bermasalah yaitu pada Weekly Meeting (Rapat
In
A

Mingguan);
- Bahwa tindakan saksi selaku Dirut PT. Bank Sumsel Babel saat itu
ah

lik

adalah mengambil tindakan untuk menyelesaikan permasalahan kredit


tersebut dengan langkah-langkah pengamanan aset-asetnya;
m

ub

- Bahwa saksi menjabat sebagai Dirut PT. Bank Sumsel Babel Pusat
sampai bulan November Tahun 2018 permasalahan kredit PT. Gatramas
ka

Internusa belum selesai yaitu masih proses jaminannya mau dilelang


ep

terkait pailit namun belum selesai;


ah

- Bahwa kedudukan pemimpin divisi kredit tidak selevel dengan direktur


R

pemasaran, direktur pemasaran, direktur operasional karena lebih tinggi


es

kedudukan Direktur;
M

ng

on

Halaman 61 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dalam proses pengajuan kredit PT. Gatramas Internusa posisi

si
terdakwa Aran Haryadi adalah sebagai Pemimpin Divisi Kredit ;
- Bahwa terdakwa Aran Haryadi sebagamana tupoksi Pimpinan Divisi

ne
ng
Kredit adalah membawahi, mengatur dan berwenang dalam persetujuan
pemberian dan pencairan kredit ;
- Bahwa saksi selaku Dirut PT. Bank Sumsel Babel dalam proses

do
gu persetujuan pemberian kredit yang berwenang memutuskan ataupun
menolak pengajuan permohonan kredit adalah Komite namun saksi

In
A
sebagai Dirut PT. Bank Sumsel Babel pada rapat di weekly meeting
(Rapat Mingguan) selalu bertanya apakah ada kendala dari kredit-kredit
ah

lik
yang telah diputus oleh Komite jika ada kendala saksi memerintahkan
dan memberi saran untuk melengkapi dan perbaikan kekurangan kredit
tersebut;
am

ub
- Bahwa saksi sebagai Dirut PT. Bank Sumsel Babel tidak ikut melakukan
pengawasan dalam pemberian kredit PT. Gatramas Internusa karena
ep
kewenangan pada komite B;
k

- Bahwa kewenangan saksi sebagai Dirut PT. Bank Sumsel Babel apabila
ah

kredit yang bermasalah berusaha bagaimana supaya kredit itu dapat


R

si
diselesai;
- Bahwa setelah mendapat informasi dari Pemimpin Divisi dan Direksi

ne
ng

dalam diskusi mengetahui pada pemberian kredit PT. Bank Sumsel Babel
kepada PT. Gatramas ada masalah maka saksi memerintahkan agar

do
gu

segera melakukan eksekusi untuk pengamanan;


- Bahwa sepengetahuan saksi terhadap jaminan yang diagunkan PT
Gatramas Internusa tersebut sudah pernah dilakukan upaya dilelang;
In
A

- Bahwa permohonan proses pemberian Kredit Modal Kerja (KMK) PT


Gatramas Internusa di PT. Bank Sumsel Babel yang menindaklanjuti
ah

lik

permohonan kredit adalah terdakwa Asri Wisnu dan terdakwa Aran


Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit selanjutnya diproses sampai
m

ub

akhirnya diputuskan di Komite B karena fasilitas kredit dibawah 30 Milyar;


- Bahwa mengenai segala hal terkait jaminan adalah kewajiban Divisi
ka

kredit untuk melaporkan kepada satuan/divisi yang ada di PT. Bank


ep

Sumsel-Babel ;
ah

- Bahwa dalam pemberian kredit dan atau seluruh pemberian kredit


R

persyaratan mengenai jaminan ditetapkan dan sudah ada si SOP harus


es

dipenuhi bisa dari penerima kredit atau dari PT. Bank Sumsel Babel;
M

ng

on

Halaman 62 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dengan adanya persetujuan pemberian kredit kepada PT.

si
Gatramas Internusa secara tehnis saksi tidak mengetahui apakah seluruh
persyaratan sudah dipenuhi sehingga disetujui oleh Komite B tetapi kalau

ne
ng
sudah disetujui berarti persyaratan sudah dipenuhi;
- Bahwa surat kepada PT. Rekayasa Industri apabila terjadi penyimpangan
dan tidak sesuai perjanjian dan seterus maka kami akan menempuh jalur

do
gu hukum secara perdata dan pidana kesimpulan tersebut dibuat secara
umum namun saksi lupa aturannnya;

In
A
- Bahwa seingat saksi mengenai permasalahan pemberian kredit pada PT.
Gatramas Internusa tersebut masih dalam proses hukum;
ah

lik
- Bahwa seingat saksi PT. Gatramas Internusa tidak ada menyalurkan
pembayaran ke PT. Rekayasa Industri;
- Bahwa setahu saksi dalam SOP dalam pengelolaan kredit yang ada
am

ub
mengacu/mengupdate dalam peraturan Bank Indonesia;
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah Surat Keputusan Direksi Bank
ep
Indonesia Nomor : 27/162/KEP/DIR Tanggal 31 Maret 1995 Tentang
k

Kewajiban Penyusunan Dan Pelaksanaan Kebijaksanaan Perkreditan


ah

Bank Bagi Bank Umum telah dicabut oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK);
R

si
- Jika peraturan internal pada PT. Bank Sumsel Babel, opini dari kesatuan
kepatuhan dan satuan resiko wajib dipatuhi oleh Divisi kredit atau unit

ne
ng

bisnis;
- Bahwa prosedur/pedoman peraturan internal tersebut harus dijadikan

do
gu

acuan dalam pemberian kredit pada PT. Gatramas Internusa;


- Bahwa saksi sebagaimana salah satu Tupoksi selaku Dirut PT. Bank
Sumsel Babel yaitu memastikan fungsi manajemen Mitigasi resiko sudah
In
A

secara layak dan beroperasi secara manajeman;


- Bahwa saksi selaku Dirut PT. Bank Sumsel babel telah melaksanakan
ah

lik

dan memastikan fungsi manajemen mitigasi resiko tersebut dimana saat


itu saksi ada menanyakan kepada Divisi Kredit apakah ada kendala dan
m

ub

dijawab tidak ada kendala berarti dan semuanya sudah terpenuhi;


- Bahwa saksi tidak tahu dalam menyusun memorandum / MPK untuk
ka

menetap struktur fasilitas dilakukan bersama-sama atau tidak antara


ep

analis kredit dengan analis resiko;


ah

- Bahwa dalam pengelolaan kredit untuk Asuransi fasilitas kredit terhadap


R

jaminan sudah harus ditutup sebelum akad kredit dilakukan;


es
M

ng

on

Halaman 63 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Atas keterangan saksi, Terdakwa menyatakan keberatan mengenai

si
terdakwa masuk sebagai anggota Komite B, sedangkan keterangan
yang lainnya tidak berkeberatan. Terhadap keterangan Saksi tersebut,

ne
ng
Terdakwa menyatakan cukup dan tidak mengajukan tanggapan
terhadap keterangan saksi tersebut ;

do
gu2. KHARISMA WIDHIASTI, SE., MM. Alias RISMA BINTI ARIYANTO
SUMARTONO dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut :

In
A
- Bahwa saksi adalah karyawan BUMD PT. Sumsel Babel selaku Analis
Kredit dari tahun 2012 – 2014 ;
ah

lik
- Bahwa yang saksi ketahui mengenai permasalahan perkreditan PT.
Gatramas Internusa kepada PT. Bank Sumsel Babel yaitu sebatas
am

ub
menggantikan tugas terdakwa Asri Wisnu wardana dikarenakan terdakwa
Asri Wisnu Wardana tidak masuk
- Bahwa saksi tidak ada terlibat dalam proses penagihan kredit PT.
ep
k

Gatramas Internusa ke Bank Sumsel Babel;


ah

- Bahwa saksi hanya 1(satu) hari bertindak sebagai Analis Pengganti


R

si
Sementara dari terdakwa Asri Wisnu wardana yang sedang Dinas Luar
kota untuk melakukan proses penarikan Kontrak Modal Kerja (KMK) PT.

ne
ng

Gatramas Internusa yang kedua;


- Bahwa yang saksi lakukan dalam jangka satu hari menggantikan
terdakwa Asri Wisnu Wardana yaitu melakukan beberapa tugas untuk

do
gu

penarikan dana tahap kedua Kontrak Modal Kerja PT. Gatramas


Internusa berupa mempersiapkan dokumen penarikan, memo penarikan
In
A

dan usulan penarikan kredit serta Surat pemindahan dana ke Cabang


dimana penarikannya dilakukan esok hari pada tanggal 05 Juni 2014;
ah

-
lik

Bahwa pada waktu saksi menggantikan terdakwa Asri Wisnu Wardana


untuk melakukan penarikan Kredit tersebut saksi ada menelpon terdakwa
Asri Wisnu memberitahukan adanya penarikan kredit PT. Gatramas
m

ub

Internusa dan meminta keterangan mengenai progress fisik PT.


ka

Gatramas Internusa sudah mencapai 53 % dan dijawab oleh terdakwa


ep

Asri Wisnu Wardana saat itu benar progress fisik sudah mencapai 50 %
lebih;
ah

- Bahwa yang saksi menanyakan kelengkapan dokumen penarikan yaitu


R

es

surat permohonan penarikan dan progress fisik pekerjaan sebagai dasar


M

saksi untuk membuat pengajuan penarikan dana;


ng

on

Halaman 64 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar terkait progress fisik saksi menelpon terdakwa Asri Wisnu

si
Wardana dan memang benar progress fisik sudah mencapai 53% dan
terdakwa Asri Wisnu menyatakan sudah sesuai dengan kunjungan

ne
ng
setempat (On The Spot) ke lokasi proyek PT. Gatramas Internusa;
- Bahwa saksi dalam melakukan proses pencairan yang kedua yaitu
mengikuti dari SPPK untuk pencairan kedua bisa dilakukan jika ada surat

do
gu permohonan penarikan, laporan progress fisik, Progres fisik sudah
mencapai dari target yang ditetapkan pada waktu penarikan pertama dan

In
A
hal tersebut sudah sesuai dan tercukupi berdasarkan dokumen;
- Bahwa saksi menerangkan dalam penarikan kredit tahap kedua
ah

lik
disesuaikan dengan progress fisik;
- Karena pimpinan saksi yaitu sdr Anton Adi Nugroho mengatakan bahwa
yang melakukan call memo kepada Bowheer nantinya adalah terdakwa
am

ub
Asri Wisnu Wardana;
- Bahwa saksi dalam melakukan proses penarikan kredit belum melakukan
ep
call memo namun call memo kepada Bowheer PT. Rekayasa Industri
k

dilakukan keesokan harinya oleh terdakwa Asri Wisnu Wardana


ah

selanjutnya dihari yang sama dilakukan pencairan kredit;


R

si
- Bahwa benar pada saat pemberian Kredit Modal Kerja PT. Gatramas
Internusa di Bank Sumsel Babel yang menjabat Pemimpin Divisi Kredit

ne
ng

adalah terdakwa Aran Haryadi dan terdakwa Asri Wisnu Wardana


sebagai Analis Kredit ;

do
gu

- Bahwa saksi mengantikan terdakwa Asri Wisnu Wardana sebagai Analis


Kredit Pengganti karena dinas luar dan dihari yang sama ada penarikan
kredit dari PT. Gatramas Internusa selanjutnya pimpinan saksi
In
A

memerintahkan menggantikan terdakwa Asri Wisnu Wardana secara lisan


dan ketentuan tersebut dibenarkan
ah

lik

- Bahwa saksi tidak tahu siapa yang harus bertanggungjawab apabila


terjadi permasalahan terhadap proses pemberian kredit tersebut;
m

ub

- Bahwa pada saat melakukan proses penarikan kredit tersebut saksi Asri
Wisnu Wardana mengetahui dan melalui telepon memberitahukan posisi
ka

dokumen dan hal yang diperlukan serta tidak keberatan;


ep

- Bahwa Proses pengajuan kredit saksi tidak tahu namun hanya pada
ah

proses penarikan kedua yaitu sebesarRp. 6.900.000.000,- sedangkan


R

untuk proses penarikan kredit Tahap pertama sebesar Rp.


es

6.900.000.000,-;
M

ng

on

Halaman 65 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ada membuat memo intern kepada pimpinan Divisi Kredit tanggal

si
4 Juni 2014 terkait permohonan penarikan Fasilitas Pinjaman atas nama
PT. Gatramas Internusa tahap 2 dengan jumlah sebesar

ne
ng
Rp.6.900.000.000,- ;
- Bahwa memo intern yang saksi buat tersebut ditujukan kepada Pgs
Pemimpin Kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi yang sebelumnya telah

do
gu diperiksa dan disetujui oleh Sdr. Anton Adi Nugroho selaku Pengelola
Bagian kredit dan Sdr. Rasman Sihombing selaku Pemimpin Bagian

In
A
Kredit dan program selanjutnya diakhir proses diperiksa dan disetujui oleh
terdakwa Aran Haryadi selaku Pgs. Pemimpin Kredit Divisi KRD dan
ah

lik
dalam proses KMK PT. Gatramas Internusa seluruhnya menyetujui
semuanya dengan membubuhi tanda tangan;
- Bahwa benar saksi dalam melakukan proses penarikan kredit tersebut
am

ub
membaca syarat-syarat persetujuan penarikan kredit dan verifikasi
progress fisik berdasarkan SPPK;
ep
- Bahwa verifikasi dan progress fisik sudah ada didapatkan call memo
k

tahap pertama dari terdakwa Asri Wisnu Wardana, dalam proses


ah

pencairan kredit harus ada call memo sebelum melakukan proses


R

si
pecairan kredit;
- Bahwa benar saksi ada membaca mengenai Progress report dan

ne
ng

kunjungan setempat ke bowheer PT. Rekayasa Industri;


- Bahwa benar Pemberian Kredit Modal kerja PT. Gatramas Internusa

do
gu

tersebut dari Pembiayaan Pabrik PT. Pusri II B jadi pemilik pekerjaan


adalah PT. Pusri II B;
- Bahwa kewenangan saksi sebagai Dirut PT. Bank Sumsel Babel apabila
In
A

kredit yang bermasalah berusaha bagaimana supaya kredit itu dapat


diselesaikan ;
ah

lik

- Bahwa setelah mendapat informasi dari Pemimpin Divisi dan Direksi


dalam diskusi mengetahui pada pemberian kredit PT. Bank Sumsel Babel
m

ub

kepada PT. Gatramas ada masalah maka saksi memerintahkan agar


segera melakukan eksekusi untuk pengamanan;
ka

- Bahwa benar sepengetahuan saksi terhadap jaminan yang diagunkan PT


ep

Gatramas Internusa tersebut sudah pernah dilakukan upaya dilelang;


ah

- Bahwa permohonan proses pemberian Kredit Modal Kerja (KMK) PT


R

Gatramas Internusa di Bank Sumsel Babel yang menindaklanjuti


es

permohonan kredit adalah terdakwa Asri Wisnu dan terdakwa Aran


M

ng

on

Halaman 66 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Haryadi selaku Pemimpin Divisi Kredit selanjutnya diproses sampai

si
akhirnya diputuskan di Komite B karena fasilitas kredit dibawah 30 Milyar;
- Bahwa mengenai segala hal terkait jaminan adalah kewajiban Divisi

ne
ng
kredit untuk melaporkan kepada satuan/divisi yang ada di Bank Sumsel-
Babel;
- Bahwa dalam pemberian kredit dan atau seluruh pemberian kredit

do
gu persyaratan mengenai jaminan ditetapkan dan sudah ada di SOP harus
dipenuhi bisa dari penerima kredit atau dari PT. Bank Sumsel Babel;

In
A
- Bahwa dengan adanya persetujuan pemberian kredit kepada PT.
Gatramas Internusa secara tehnis saksi tidak mengetahui apakah seluruh
ah

lik
persyaratan sudah dipenuhi sehingga disetujui oleh Komite B tetapi kalau
sudah disetujui berarti persyaratan sudah dipenuhi;
- Bahwa surat kepada PT. Rekayasa Industri apabila terjadi penyimpangan
am

ub
dan tidak sesuai perjanjian dan seterus maka kami akan menempuh jalur
hukum secara perdata dan pidana kesimpulan tersebut dibuat secara
ep
umum namun saksi lupa aturannnya;
k

- Bahwa seingat saksi mengenai permasalahan pemberian kredit pada PT.


ah

Gatramas Internusa tersebut masih dalam proses hukum;


R

si
- Bahwa seingat saksi PT. Gatramas Internusa tidak ada menyalurkan
pembayaran ke PT. Rekayasa Industri;

ne
ng

Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkan dan tidak ada


keberatan ;

do
gu

3. YUSMAN, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai


berikut :
In
A

- Bahwa saksi adalah Karyawan BUMD PT. Sumsel Babel dan menjabat
sebagai Senior Analis Resiko Kredit pada Unit Kerja Satuan Resiko Kredit
ah

lik

(SRK) PT. Sumsel Babel ;


- Bahwa benar saksi mengetahui PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung pernah memberikan fasilitas
m

ub

kredit kepada PT. Gatramas Internusa pada Tahun 2014;


-
ka

Bahwa saksi pada saat itu berkerja di unit Legal bagian Yurist PT. Bank
ep

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, adapun


tugas dan kewenangan saksi adalah Memeriksa Kelengkapan
ah

administrasi kredit yang terdiri dari :


R


es

Legalitas pemohon dan perusahaannnya yaitu meliputi KTP dan Akta


M

perusahaannya;
ng

on

Halaman 67 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Legalitas agunan kredit yang diajukan misalnya untuk agunan tanah

si
yang saya periksa adalah legalitas sertifikatnya;
 Memberikan Legal Opion terhadap berkas permohonan kredit yang

ne
ng
diajukan oleh Debitur;
- Bahwa PT. Gatramas Internusa ada membuat surat permohonan kredit yang

do
seingat saksi pada bulan Februari tahun 2014 tanggalnya saksi lupa serta
gu ditujukan kepada siapa juga lupa;
- Bahwa seingat saksi jenis permohonan kredit yang di ajukan oleh PT.

In
A
Gatramas Internusa adalah jenis permohonan Kredit Modal Kerja
Kontraktual (KMK);
ah

lik
- Bahwa benar PT. Gatramas Internusa mengajukan permohonan fasilitas
kredit Modal Kerja dan Investasi kepada Bank Sumsel Babel Pusat senilai
Rp. 86.000.000.000.- (Delapan puluh enam milyar rupiah) dengan rincian
am

ub
Rp. 36.000.000.000.- (Tiga puluh Enam Milyar Rupiah) untuk kredit
investasi dan modal kerja serta Rp. 50.000.000.000.- (lima puluh milyar
ep
rupiah) untuk stanby loan (fasilitas stanby);
k

- Bahwa permohonan kredit yang disetujui oleh PT. Bank Pembangunan


ah

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung adalah jenis fasilitas


R

si
Kredit Modal Kerja Kontraktual (KMK) sebesar Rp. 15.000.000.000.-
(Lima Belas Milyar Rupiah);

ne
ng

- Bahwa permohonan kredit yang diajukan oleh PT. Gatramas Internusa


melampirkan dokumen-dokumen pendukung seperti akta perusahaan,

do
gu

akta pendirian, akta perubahan, izin-izin lain, KTP, Surat Kepengurusan


dan lain-lain.
-
In
Bahwa adapun syarat-syarat terkait dengan tugas saksi yang membuat
A

legal opinion dimana dokumen-dokumen pendukung dalam pembuatan


legal opinion tersebut diserahkan oleh debitur kepada PT. Bank
ah

lik

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dalam


proses pengajuan permohonan kredit;
m

ub

- Bahwa saksi ikut dilibatkan dalam proses pemberian kredit antara PT.
Gatramas Internusa dan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
ka

Selatan dan Bangka Belitung tersebut selaku Yurist;


ep

- Bahwa tata cara dalam proses pemberian kredit yaitu ditujukan kepada
ah

Pemimpin Divisi kemudian pemimpin divisi kredit mendisposisi surat


R

tersebut ke pemimpin bagian, selanjutnya pemimpin bagian menyerahkan


es

kebagian unit bisnis kemudian kebagian pengelola kredit menengah dan


M

ng

pengelola legal. Pada pengelola legal diserahkan kepada saksi selaku


on

Halaman 68 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Yurist sedangkan pada pengelolaan kredit menengah diserahkan kepada

si
analis kredit dan ada proses lain yang dilalui dalam pemberian fasilitas
kredit;

ne
ng
- Bahwa setelah dokumen permohonan pengajuan pemberian kredit
tersebut ada pada saksi kemudian saksi memeriksa legalitas
kelengkapannya termasuk jaminannya, selanjutnya saksi bersama

do
gu pengelola legal yang membuat legal opinion nomornya saksi lupa
selanjutnya Legal Opinion tersebut diserahkan kepada unit bisnis untuk

In
A
selanjutnya menjadi pedoman mereka selanjutnya;
- Bahwa syarat-syarat permohonan pengajuan kredit yang dibuat dan
ah

lik
diajukan oleh Herry Gunawan selaku Direktur PT GATRAMAS
INTERNUSA yaitu :
1. Pendirian Badan Usaha berdasarkan Akta Pendirian No. 22 Tanggal
am

ub
19 Januari 2001 dibuat oleh dan dihadapan Elvina Maisyarah.SH
Notaris di Jakarta Pengesahan kemenkum dan HAM Nomor C-17079
ep
HT.01.01.TH.2002 tanggal 05 September 2002;
k

2. Akta Berita Acara Rapat Nomor 04 Tanggal 17 Desember 2007 dibuat


ah

oleh dan dihadapan Enny Nurillah.SH Notaris di Jakarta Pengesahan


R

si
Kemenkum dan HAM Nomor AHU-18892.AH.01.02 Tahun 2008
Tanggal 16 April 2008;

ne
ng

3. Akta RUPSLB No. 07 Tanggal 06 Nopember 2009 yang dibuat oleh


dan dihadapkan Neneng Lilis Hendrawan. SH Notaris di Jakarta

do
gu

Pengesahan kemenkum dan Ham Nomor AHU-AH.01.10.22597


Tanggal 11 Desember 2009;
4. Akta Pernyataan Keputusan Rapat No 49 Tanggal 20 Marert 2013
In
A

yang dibuat oleh dan dihadapkan Siti Rohmah Caryana.SH Notaris di


Jakarta Pengesahan kemenkum dan Ham Nomor AHU-
ah

lik

AH.01.10.22597 Tanggal 11 Desember 2009;


5. Akta RUPSLB No. 07 Tanggal 06 Nopember 2009 yang dibuat oleh
m

ub

dan dihadapkan Neneng Lilis Hendrawan. SH Notaris di Jakarta


Pengesahan kemenkum dan Ham Nomor AHU-AH.01.10.16100
ka

Tanggal 29 April 2013;


ep

6. Akta Jual Beli No 45/2012 Tanggal 06 November 2012 yang dibuat


ah

oleh Erus Ruskandar Fasa. SH PPAT Sindang Barang;


R

7. SKDP : 258/1.824.2/2013 Tanggal 30 Agutus 2013 s.d Tanggal 30


es

Agustus 2014;
M

ng

on

Halaman 69 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. SKDP : 510/18/VII/2013 Tanggal 25 Juli 2013 s.d Tanggal 01 Agustus

si
2014;
9. NPWP.02.106.680.8-046.000;

ne
ng
10. SIUP : 00913-03/PB/P/1.824.271 Tanggal 22 April 2013 s.d Tanggal
22 April 2018;
11. TDP : 09.02.1.46.34315 Tanggal 31 Oktober 2012 s.d 05 Nopember

do
gu 2017;
12. IUJK : 1-901432-3174-2-05106 tanggal 06 Nopember 2003 s.d

In
A
tanggal 12 September 2015;
13. SBUJK : 00276778 Tanggal 12 September 2013 s.d 12 September
ah

lik
2015;
14. SBUJK : 00276839 Tanggal 12 September 2013 s.d 12 September 12
September 2015
am

ub
15. Kartu tanda Anggota GAPENSI No. Registrasi :
12.2013.09.3174.005371 Tanggal 01 Januari 2013 s.d 31 Desember
ep
2014;
k

16. Kartu Tanda Anggota Biasa KADIN Nomor Anggota : 20202-


ah

07086731 Tanggal 25 September 2007 s.d Tanggal 31 Desember


R

si
2014;
17. Sertifikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan Jasa pemborongan

ne
ng

Non Kontruksi No. 1-0904-047-1044040 Tanggal 23 Juli 2013s.d 23


Juli 2014;

do
gu

18. Sertifikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan jasa Pemborongan


Non Kontruksi No. 1-0904-047-1044041 Tanggal 23 Juli 2013 s.d
Tanggal 23 Juli 2014;
In
A

19. Sertifikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan jasa Pemborongan


Non Konstruksi No. 1-0904-047-1044042 Tanggal 23 Juli 2013 s.d
ah

lik

Tanggal 23 Juli 2014;


20. Sertifikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan Pemasokan Barang
m

ub

No. 1-0904-047-1044043 Tanggal 30 Juli 2013 s.d 30 Juli 2014;


21. Sertifikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan Pemasokan Barang
ka

No. 1-0904-047-1044039 Tanggal 20 Agustus 2013 s.d 20 Agustus


ep

2014;
ah

22. Tanda Anggota APMI No Anggota : 2.209/KTA/APMI/2009 Tanggal


R

02 Januari 2014 s.d 31 Desember 2014;


es

23. Kartu Tanda Anggota APTEK No. Anggota : D.033-P/033-III/08/2013


M

ng

Tanggal 05 Juli 2013 s.d 09 Juli 2014;


on

Halaman 70 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
24. Kartu Tanda Anggota DPP APJANSI No. Anggota :

si
0458/APJ.03/V/2013 Tanggal 31 Mei 2013 s.d Tanggal 31 April 2014;
25. Surat Keterangan Terdaftar Migas Sub Bidang mekanikal (Instalasi

ne
ng
Themal Bertekanan, Pembangunan Tangki, Fasilitas Produksi
Penyimpanan minyak dan gas) Nomor. 230/SKT-01/DMT/2012
Tanggal 06 Agustus 2012 s.d 06 Agustus 2015;

do
gu 26. Surat Keterangan terdaftar MIGAS Sub Bidang Industri Peralatan
(Boiler, Separator, Heater, Pressure Vessel) No. 0039/SKT-

In
A
03/DMT/2012 Tanggal 06 Agustus 2012 s.d tanggal 06 Agustus 2015;
27. Surat Keterangan Terdaftar Migas Sub bidang Survey Nonseismik
ah

lik
(Pengujian Sumur/Well Testing) No. 0061/SKT-02/DMT/2011 Tanggal
0061/SKT-02/DMT/2011 Tanggal 21 Februari 2011 s.d Tanggal 21
Februari 2014;
am

ub
28. Surat Keterangan Terdaftar Migas Sub Bidang Mekanikal (Instalasi
Bertekanan Minyak/Gas dan fasilitas Produksi Penyimpangan
ep
Minyak/Gas termasuk perawatannya) tanggal 11 April 2011 s.d 11
k

April 2014;
ah

29. Angka Pengenal Importir- Umum (API-U) Nomor : 090407857-P


R

si
Tanggal 02 Mei 2013 s.d Tanggal 02 Mei 2018;
30. Sertifikat kepesertaan JAMSOSTEK Nomor : 0800000011776

ne
ng

Tanggal 25 September 2008;


31. No. KTP Herry Gunawan (Direktur) : 3173020606730018;

do
gu

32. No. KTP Ir Augustinus Judianto (Komisaris) : 32.7102.200769.0001;


33. Susunan Pengurus PT GATRAMAS berdasarkan Akta RUPSLB No.
07 Tanggal 06 Nopember 2009 dibuat oleh dan dihadapan Neneng
In
A

Lilis Hendrawan.SH Notaris di Jakarta. Direktur Herry Gunawan,


Komisaris Augustinus Judianto
ah

lik

34. Pemegang Saham PT GATRAMAS INTERNUSA :


a. PT ANANTARA RESOURCES : 25.000 Lembar Saham
m

ub

b. Herry Gunawan (Direktur) : 500 Lembar Saham


c. Ir Augustinus Judianto (Komisaris) : 500 Lembar
ka

Saham
ep

Dan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


ah

Belitung menetapkan agar ke tiga puluh empat syarat-syarat tersebut


R

harus dipenuhi dan diserahkan;


es

- Bahwa ada beberapa usulan yang saksi buat pada legal opinion tersebut;
M

ng

on

Halaman 71 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa seingat saksi jaminan PT. Gatramas Internusa yaitu jaminan

si
uncontrolled berupa kontrak kerja dan jaminan controlled benda tidak
bergerak berupa tanah dan mesin.

ne
ng
- Bahwa saksi mendapatkan surat tugas tertanggal 07 Maret 2014 untuk
melakukan pengecekan dari pemimpin divisi kredit yaitu terdakwa Aran
Haryadidan yang ditunjuk untuk melakukan Checking on the spot adalah

do
gu saksi, terdakwa Asri Wisnu Wardana, Anton Hari Nugroho;
- Bahwa letak lokasi tanah tersebut di Kecamatan Sindangbarang masuk

In
A
wilayah Cianjur Jawa Barat;
- Bahwa saksi melakukan pengecekan terhadap legalitas dokumen berupa
ah

lik
sertifikat hak milik dan terhadap sertifikat hak milik tersebut pada saat
Checking on the spot saksi dan rekan lainnya menanyakan kepada warga
sekitar terkait kebenaran sertifikat tersebut. selain itu untuk mencari
am

ub
kebenaran akan sertifikat tanah tersebut, saksi memastikan
kebenarannya dengan mengirim data ke Notaris Alia Gaheni kemudian
ep
notaris Alia Ghanie melakukan pengecekan ke BPN Kabupaten Cianjur
k

dan mendapatkan keterangan dari BPN bahwa tanah tersebut sesuai


ah

dengan yang sebenarnya;


R

si
- Bahwa saksi bersama terdakwa Asri Wisnu Wardana dan Anton Hari
Nugroho melakukan pengecekan terhadap mesin TOP Drive Brand Tesco

ne
ng

USA di daerah Bogor tidak jauh dari Work Shop PT. Gatramas Internusa;
- Bahwa untuk memastikan identitas mesin top drive tersebut, saksi

do
gu

dengan analis kredit terdakwa Asri Wisnu Wardana dan pengelola kredit
menengah Anton Hari Nugroho mencocokkan model dan nomor seri
mesin Tesco yang ada benar dengan yang tertera di invoice;
In
A

- Bahwa benar saksi menerangkan jika didalam invoice pembelian mesin


TOP Drive Brand Tesco USA terdapat harga yang tertera di dalam invoice
ah

lik

tersebut.
- Jika saksi tidak melakukan pengecekan terhadap kebenaran harga dan
m

ub

keaslian invoice mesin TOP Drive Brand Tesco USA kepada orang atau
pihak yang mengeluarkan invoice mesin TOP Drive Brand Tesco USA;
ka

- Bahwa yang bertugas menilai dan mencaritahu kebenaran harga dan


ep

invoice mesin TOP Drive Brand Tesco USA adalah analis kredit terdakwa
ah

Asri Wisnu Wardana;


R

- Bahwa saksi tidak ada membuat Berita Acara Taksasi Jaminan atas fisik
es

mesin dan tanah tersebut namun yang membuatnya adalah terdakwa Asri
M

ng

on

Halaman 72 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Wisnu Wardana tetapi saksi juga ikut menandatangani berita acara

si
tersebut pada tanggal 10 Maret 2014;
- Bahwa dalam membuat nilai taksasi jaminan baik berupa tanan maupun

ne
ng
mesin TOP Drive Brand Tesco USAsebesar Rp. 15.000.000.000,- (lima
belas milyar rupiah)sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Taksasi
Jaminan tanggal 10 Maret 2014 didasarkan atas harga penilaian

do
gu appraisal independen yang dibuat oleh KJPP Nana Imadduddin dan
Rekan

In
A
- Bahwa setelah saksi ditunjukkan barang bukti berupa 1 (satu) lembar
hasil resume ringkasan penilaian appraisal independen yang dibuat oleh
ah

lik
KJPP Nana Imadduddin dan Rekan didepan persidangan,saksi
membenarkan jika ringkasan penilaian appraisal independen yang dibuat
oleh KJPP Nana Imadduddin dan Rekan tersebut yang dijadikan dasar
am

ub
dalam pembuatan Berita Acara Taksasi Jaminan tanggal 10 Maret 2014;
- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai buku penilaian appraisal
ep
independen yang dibuat oleh KJPP Nana Imadduddin dan Rekan baru
k

dibuat tanggal 24 April 2014, saksi juga tidak mengetahui bahwa PT.
ah

Gatramas Internusa dan KJPP Nana Imadduddin dan Rekan baru


R

si
membuat surat perjanjian penilaian aset dengan PT. Gatramas Internusa
baru dibuat pada tanggal 14 April 2014;

ne
ng

- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai Appraisal Independen KJPP


Nana Imadduddin dan Rekan baru turun ke lapangan untuk melakukan

do
gu

pengecekan tanah dan mesin TOP Drive Brand Tesco USA pada tanggal
14 April 2014;
- Bahwa usulan yang saksi buat pada legal opinion nomor 5 yaitu
In
A

menyerahkan copy kontrak antara PT. Pupuk Sriwidjaja dan PT.


Rekayasa Industri atas pekerjaan Aboveground Piping Shop Fabrication
ah

lik

untuk proyek Pusri II B Palembang yaitu dalam Buku Pedoman


Perkreditan Bank Sumsel Babel jika ingin mengajukan kredit modal kerja
m

ub

kontraktual (KMK) harus ada kontrak inti dari kredit modal kerja (KMK) itu,
kelayakannya adalah kontrak dan oleh karena melakukan pengajuan
ka

kredit modal kerja kontraktual (KMK) maka harus menyerahkan kontrak


ep

karena ini adalah syarat mutlak;


ah

- Bahwa benar perlunya didapatkan copy kontrak antara PT. Pupuk


R

Sriwidjaja dan PT. Rekayasa Industri atas pekerjaan Aboveground Piping


es

Shop Fabrication untuk proyek Pusri II B Palembang karena terkait aspek


M

ng

mitigasi risiko;
on

Halaman 73 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang membuat formulir Evaluasi Potensi Risiko (EPR) adalah

si
analis risiko yaitu saksi Rianda Pratama dan saksi juga tidak diberikan
hasil Evaluasi Potensi Risiko (EPR) dan juga tidak pernah diberitahu

ne
ng
secara lisan oleh saksi Rianda Pratama bahwa ada permintaan dari
analis risiko untuk melakukan legal opinion kembali secara khusus untuk
mendapatkan dan meneliti kontrak antara PT. Rekayasa Industri dan PT.

do
gu Pupuk Sriwidjaja secara mendetail.
- Bahwa benar saksi tidak melakukan pengecekan ke lapangan pada

In
A
jaminan uncontrolled tetapi yang melakukan adalah pihak PT. Rekayasa
Industri, PT. Gatramas Internusa, dan terdakwa Asri Wisnu Wardana;
ah

lik
Bahwa saksi tidak mengetahui apakah pihak Bank Sumsel Babel
kelapangan melakukan konfirmasi kepada pihak PT. Pupuk Sriwidjaja
selaku pemberi kerja utama terhadap subkontrak pekerjaan kepada PT.
am

ub
Gatramas Internusa yang subkontrak kerjanya kemudian dijadikan
sebagai jaminan kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
ep
Selatan dan Bangka Belitung
k

- Bahwa baru pertama kali saksi melakukan jaminan uncontrolled berupa


ah

subkontrak dimana sebelumnya belum pernah ada di PT. Bank


R

si
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung;
- Bahwa pada permintaan Legal Opinion dari saksi untuk PT. Rekayasa

ne
ng

Industri dan PT. Gatramas Internusa dipenuhi sedangkan untuk PT.


Pupuk Sriwidjaja dan PT. Rekayasa Industri tidak dipenuhi;

do
gu

- Bahwa sudah dilakukan eksekusi terkait dengan permohonan kredit yang


diajukan PT. Gatramas Internusa dikabulkan ketika mengalami
kemacetan jaminan-jaminan yang diajukan
In
A

- Bahwa saksi lupa berapa nominal dari lelang;


- Bahwa benar seingat saksi kredit macet yang dijadikan tanggungan PT.
ah

lik

Gatramas Internusa adalah sebesar Rp. 13.000.000.000,- (tiga belas


milyar rupiah);
m

ub

- Bahwa saksi menerangkan terhadap tagihan uncontrolled tidak bisa


dilakukan sebagai pemenuhan yang seharusnya seluruh tagihan
ka

pembayaran termin masuk ke dalam tagihan rekening Bank Sumsel


ep

Babel;
ah

- Bahwa tagihan yang ingin dibayarkan ke nomor rekening PT. Gatramas


R

Internusa oleh PT. Rekayasa Industri tidak melalui nomor rekening Bank
es

Sumsel Babel melainkan melalui nomor rekening Bank Mandiri;


M

ng

on

Halaman 74 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar setahu saksi yang menunjuk Appraisal Independent adalah

si
debitur, dan jika kreditnya di atas Rp. 5.000.000.000,- (lima milyar) maka
penilaian dilakukan oleh Appraisal Independent yaitu Kantor Jasa Penilai

ne
ng
Publik (KJPP);
- Bahwa unit bisnis harus menjalankan ketentuan yang ada dalam legal
opinion yang telah saksi buat sendiri;

do
gu Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkan keterangan
dan tidak ada keberatan ;

In
A
4. RIANDA PRATAMA, SE., dibawah sumpah yang pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut :
ah

lik
- Bahwa saksi adalah Karyawan BUMD PT. Sumsel Babel dan menjabat
sebagai Senior Analis Resiko Kredit pada Unit Kerja Satuan Resiko
am

ub
Kredit (SRK) PT. Sumsel Babel dari tahun 2005;
- Bahwa saksi mengetahui PT. Sumsel Babel memberikan fasilitas kredit
kepada PT. Gatramas pada tahun 2014 ;
ep
k

- Bahwa saksi dilibatkan pada saat pemberian kredit tersebut dalam hal
ah

memberikan oponi terhadap usulan yang diajukan oleh Unit Bisnis terkait
R
Risk Profile dan Risk Assesment ;

si
- Bahwa adapun tugas dan kewenangan saksi selaku Senior Analis Resiko

ne
ng

Kredit adalah memberikan opini terhadap usulan yang diajukan oleh unit
bisnis terkait Risk Profile dan Risk Assesmen. Opini terhadap usulan
kredit berupa Evaluasi Potensi Risiko (EPR) dan mitigasi;

do
gu

- Bahwa opini tersebut adalah terhadap Usulan Kredit dan produk yang
saksi buat adalah Evaluasi Potensi Resiko (EPR) ;
In
A

- Bahwa untuk Risk Profile meliputi :


1. Batas maksimum Pemberian Kredit (BMPK)
2. Pemenuhan kecukupan Agunan
ah

lik

3. Pengikatan Jaminan
4. Informasi lainnya ;
m

ub

- Bahwa untuk kajian / Analisa Risk Assesment meliputi :


1. Aspek Umum dan Manajemen
ka

ep

2. Aspek Operasional
3. Aspek Pemasaran
ah

4. Aspek keuangan
R

5. Struktur fasilitas
es
M

6. Dan lain-lain
ng

on

Halaman 75 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi lupa nomor EFR yang dibuat ;

R
-

si
Bahwa dalam Aspek Assement, saksi menyatakan dalam rangka untuk
memitigasi resiko pada aspek hukum yang timbul dari perjanjian

ne
ng
kerjasama antara PT. Pusri dan PT. Rekayasa Industri (Rekin) serta
perjanjian kerjasama antara PT. Rekin dan PT. Gatramas sebagai Sub
Kontraktor maka sebaiknya dibuatkan legal opinion terhadap kedua

do
gu perjanjian tersebut ;
- Bahwa saksi meminta lampiran Laporan dari Pengawas pemberi Kerja

In
A
yang diyakini kebenarannya dan melampirkan dokumen terkait pada saat
penarikan fasilitas ;
ah

lik
Bahwa setiap penarikan fasilitas harus ada progress fisik ;
- Bahwa EPR ditujukan untuk Unit Bisnis yang harus dijalankan ;
- Bahwa kalua memang diperlukan selain ada progress fisik dalam laporan
am

ub
bulanan, unit bisnis dapat melakukan pemeriksaan lapangan apabila
diperlukan ;
ep
- Bahwa bila terjadi kemacetan pembayaran dan jaminan mau dilelang,
k

maka biasanya dilakukan pemeriksaan ulang jaminan oleh pemeriksa


ah

mandiri (Appraisal Independent) ;


R

si
- Bahwa saksi telah menyarankan hal sebagaimana Analisis Risk angka 6
Lain-lain dalam formulir EPR No. 032/EPR/SRK/2014 tertanggal 29 April

ne
ng

2014 yaitu: Terhadap perjanjian “Pekerjaan aboveground piping shop


fabrication pada proyek pembangunan pupuk sriwijaya pabrik II B

do
gu

Palembang” antara PT. Pusri dan PT. Rekayasa Industri serta PT.
Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa agar dibuatkan legal
In
opinion, dan Unit bisnis diwajibkan melaksanakan hal-hal yang terdapat
A

pada legal opinion Nomor : 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014.


Itu semua untuk meminimalisir potensi risiko ;
ah

lik

- Bahwa waktu pertama proses kredit dari LO dari pihak legal di unit resiko
memang belum apa-apa yang diajukan saksi yang belum ada berkas;
m

ub

- Bahwa setelah EPR dibuat, maka diberikan kepada Unit Bisnis Divisi
Kredit;
ka

- Bahwa belum ada tindak lanjut dari Yusman selaku Yuris terhadap legal
ep

opini terhadap yang saksi buat terkait agar Terhadap perjanjian


ah

“Pekerjaan aboveground piping shop fabrication pada proyek


R

pembangunan pupuk sriwijaya pabrik II B Palembang” antara PT. Pusri


es

dan PT. Rekayasa Industri serta PT. Rekayasa Industri dan PT.
M

ng

Gatramas Internusa ;
on

Halaman 76 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar saksi menerangkan terhadap opini kepatuhan menjadi

si
tanggung jawab divisi atau satuan lain;
- Bahwa saksi tidak mengetahui hasil analis kepatuhan dari debitur untuk

ne
ng
permohonan PT. Gatramas Industri;
Atas keterangan saksi, ada beberapa keterangan yang terdakwa
keberatan selainnya dibenarkan Terdakwa ;

do
gu5. MAS ELY WARSAL, SH. Binti MUSAI, dibawah sumpah yang pada
pokoknya menerangkan sebagai berikut :

In
A
- Bahwa saksi selaku Pengelola Legal dan Dokumentasi Kredit pada PT.
Bank Sumsel Babel Kantor Pusat ;
ah

lik
- Bahwa saksi adalah atasan langsung YURIST ;
- Dapat saksi jelaskan keterkaitan saksi pada Pemberian Fasilitas Kredit oleh PT.
Bank Pembangunan Daerah Sumsel Babel kepada PT. Gatramas Internusa
am

ub
sebesar Rp. 15.000.000.000,- (lima Belas Milyar Rupiah) adalah sebagai
Pengelola Legal dan Dokumentasi kredit pada Bank Sumsel babel Kantor Pusat;
ep
- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku Pengelola Legal dan
k

Dokumentasi kredit pada Bank Sumsel babel Kantor Pusat tersebut adalah
ah

berdasarkan SK Direksi PT Bank Sumsel Babel Pusat Nomor :


R

si
119/SDM/KEP/2012 Tanggal 02 Mei 2012 yaitu Memeriksa Kelengkapan
Administrasi Pemberian kredit yang terdiri dari :

ne
ng

 memeriksa Kelengkapan Administrasi Pemberian kredit yang terdiri dari :


- Legalitas pemohon dan perusahaannnya yaitu meliputi KTP dan Akta

do
gu

perusahaannya;
- Legalitas agunan kredit yang diajukan misalnya untuk agunan tanah
In
yang diperiksa adalah legalitas sertifikatnya;
A

 Memberikan Legal Opion terhadap berkas permohonan kredit yang diajukan


oleh Debitur;
ah

lik

 Menyiapkan dokumentasi untuk perjanjian kredit;


 Administrasi kredit
m

ub

 Penyimpanan Berkas
 Peminjaman Berkas
ka

 Membuat ceklist/isi dokumen berkas


ep

- Bahwa yang membuat Yurist akan tetapi saya ikut tanda tangan mengetahui;
ah

- Bahwa saksi tidak melakukan pengecekan ke lapangan terhadap jaminan yang


R

diajukan ;
es
M

ng

on

Halaman 77 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Ya,benar semua legal opinion, sarana rekomendasi dan disposisi dari

si
bagian legal maupun analis risiko ada yang dijalankan ada yang tidak
dijalankan

ne
ng
- Bahwa yang menentukan nilai jaminan adalah Analis Kredit yaitu terdakwa
Asri Wisnu Wardana;
- Bahwa jika permohonan kredit dengan jaminan uncontrolled berupa

do
gu subkontrak belum pernah saksi tangani sebelumnya tetapi untuk PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung itu pernah

In
A
ada jaminan berupa subkontrak namun lancar;
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah dilakukan eksekusi atau tidak
ah

lik
terkait dengan permohonan kredit yang diajukan oleh PT. Gatramas
Internusa dikabulkan ketika mengalami kemacetan dikarenakan saksi
sudah dipindah tugaskan;
am

ub
- Bahwa saksi tidak mengetahui hasil analis kepatuhan dari debitur untuk
permohonan PT. Gatramas Internusa;
ep
Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkan dan tidak ada
k

berkeberatan ;
ah

6. EDI SISWANTO, di persidangan di bawah sumpah menerangkan sebagai


R

si
berikut:
- Bahwa pada saat pemberian fasilitas Kredit Modal Kerja dari Bank Sumsel

ne
ng

Babel kepada PT. Gatramas Internusa senilai Rp. 15.000.000.000,- pada


tahun 2014, jabatan saksi sebagai Pimpinan Bagian Kredit Kantor Pusat

do
gu

pt. Bank Sumsel Babel;


- Bahwa benar saksi dilibatkan dalam proses pemberian kredit oleh PT.
In
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung ke
A

PT. Gatramas Internusa;


- BAHWA Peran Saksi dalam penmberian fasilitas kredit kredit modal kerja
ah

lik

dari Bank Sumsel Babel kepada PT. GATRAMAS INTERNUSA


sebagiamana jabatan saksi Selaku Kepala Bagian KMK, saksi membaca
m

ub

Memorandum Pengusulan Kredit dan data-data yang sudah disajikan oleh


analis kredit dan analis yuris membuat opini/pendapat apakah kredit
ka

tersebut layak diberikan atau tidak ;


ep

- Apabila kredit tersebut menurut pendapat saya selaku Kabag Kredit layak
ah

diberikan berdasarkan pertimbangan 5C yaitu Carakter (Bi Cheking),


R

Capital (laporan keuangan perusahaan), Capasity (apakah perusahaan


es
M

tersebut sudah berpengalaman), Condition of Ecomomy (apakah proyek


ng

on

Halaman 78 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut didukung oleh pemerintah) dan Colleteral (jaminan perusahaan)

si
bahwa kredit tersebut layak diberikan ;
- Bahwa Opini saya tersebut dituangkan dalam kolom disposisi/Pendapat

ne
ng
Pgs. Pemimpin Divisi Kredit tanggal 12 Mei 2014 Perihal Permohonan
Kredit Modal Kerja Kontrkatual atas nama PT. Gatramas Internusa untuk
pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk Proyek pekerjaan

do
gu Aboverground Piping Shop Fabrication pada Proyek Pembangunan Pupuk
Sriwidjaja Pabrik B II Cfr. Kontrak Nomor P2B-00-30-CT-025-R sebesar

In
A
RP. 15.000.000.000,0 (lima belas miliar rupiah). Pendapat Pimpinan
Bagian Kredit Menengah dan Koorporasi;
ah

- Bahwa

lik
yang dimaksud pemilik pekerjaan adalah orang yang
menandatangani kontrak yang dalam hal ini adalah Direktur Utama ;
- Bahwa pemilik pekerjaan dalam hal ini Direkktur Utama dapat memberikan
am

ub
kuasa kepada pejabat dibawahnya melalui surat kuasa untuk melakukan
tindakan tertentu bagi perusahaan;
ep
Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkan dan tidak ada
k

berkeberatan ;
ah

7. MOCHAMAD ARIF ANSORI, di persidangan di bawah sumpah


R

si
menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa saksi menerangkan setelah dilakukan proses tender dengan

ne
ng

makanisme lelang terbatas kemudian pemenangnya adalah konsorsium


Toyo Engginering Coorporation (TEC) Jepang dengan PT. Rekayasa

do
gu

Industri (PT. Rekind) sehingga PT. Pusri menunjuk konsorsium tersebut


untuk melaksanakan pembangunan proyek Pusri II B;
In
- Bahwa saksi menerangkan pelaksanaan pekerjaan pembangunan proyek
A

Pusri II B yang dilakukan oleh kontraktor diikat melalui sebuah kontrak


Nomor: 369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012;
ah

lik

- Bahwa pada saat saksi dilibatkan dalam proyek pembangunan pabrik


Pusri II B, saksi menduduki jabatan sebagai Deputy Project Manager P-
m

ub

IIB, STG & BOILER Batubara ;


- Bahwa selaku Deputy Project Manager P-IIB, STG & BOILER Batubara
ka

PT. Pusri memiliki tugas dan tanggungjawab sebagai berikut:


ep

a. Bertugas mewakili Project Manager dalam hal tugas pokok, fungsi ,


ah

wewenang, dan tanggung jawab Project Manager, apabila Project


R

es

Manager berhalangan dalam melaksanakan tugasnya;


M

ng

on

Halaman 79 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Membantu project manager dalam menyiapkan perencanaan, strategi,

si
dan implementasi untuk pelaksanaan Proyek Pusri IIB, STG &
BOILER Batubara, agar terlaksana sesuai dengan mutu, waktu, biaya

ne
ng
dan ruang lingkup pekerjaan yang ditetapkan serta menjaga aspek
keselamatan, kesehatan lingkungan, selama berlangsungnya
pekerjaan proyek;

do
gu c. Membantu project manager dalam mengkoordinir pelaksanaan
proyek, memimpin rapat/pertemuan rutin internal maupun eksternal

In
A
untuk mengambil keputusan terkait pelaksanaan pekerjaan proyek;
d. Membantu Project Manager dalam mengelola, memotivasi,
ah

lik
memonitor, dan melaksanakan peningkatan kemampuan, kinerja
seluruh personil proyek;
e. Membantu project manager dalam menyusun dan mengajukan
am

ub
proposal anggaran, dan merekomendasikan perubahan anggaran
berikutnya, bila diperlukan;
ep
f. Mengindentifikasi dan mengelola dependesi proyek dan kegiatan-
k

kegiatan pada critical path/ jalur kritis;


ah

g. Membantu project manager dalam mengawasi, memberi pengarahan


R

si
dan mengkoordinir seluruh manager/ koordinator yang bertugas dalam
proyek agar dapat berhasil sesuai dengan jadwal, spesifikasi, standar

ne
ng

mutu dan anggaran biaya yang ditentukan;


h. Membantu project manager untuk secara proaktif mengelola

do
gu

perubahan lingkup proyek, mengidentifikasin krisis potensial, dan


merancang contingency plan;
i. Sesuai dengan batas otoritasnya, berwenang melaksanakan
In
A

pengadaan barang dan jasa atas segala sesuatu yang terkait dengan
proyek pusri IIB, STG & BOILER Batubara dan berwenang menyetujui
ah

lik

dan atau menandatangani komitmen, kontrak kerja, SPMK,


permintaan pembelian, order pembelian, kesepakatan-kesepakatan
m

ub

kerja dan lain-lain atas segala sesuatu yang terkait dengan proyek
Pusri IIB, STG & BOILER Batubara;
ka

- Bahwa setelah dilakukan proses tender dengan makanisme lelang


ep

terbatas kemudian pemenangnya adalah konsorsium Toyo Engginering


ah

Coorporation (TEC) Jepang dengan PT. Rekayasa Industri (PT. Rekin)


R

sehingga PT. Pusri menunjuk konsorsium tersebut untuk melaksanakan


es

pembangunan proyek Pusri II B;


M

ng

on

Halaman 80 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pelaksanaan pekerjaan pembangunan proyek Pusri II B yang

si
dilakukan oleh kontraktor diikat melalui sebuah kontrak Nomor:
369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012 ;

ne
ng
- Bahwa dimulainya pekerjaan Proyek Pembangunan Pusri II B oleh
kontraktor dimulai tanggal 7 Februari 2013 dengan waktu pelaksanaan 33
bulan;

do
gu - Bahwa pada dasarnya sesuai dengan ketentuan kontrak Nomor:
369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012, Subkontrak pekerjaan

In
A
dalam pembangunan pabrik Pusri II B hanya dapat dilakukan dengan
persetujuan dari pemilik/owner yaitu PT. Pusri;
ah

lik
- Bahwa proses memasukkan nama-nama perusahaan yang akan ditunjuk
sebagai subkontraktor telah dimasukkan dalam dokumen lelang sebelum
PT. Rekayasa Industri ditunjuk sebagai pemenang lelang, dan setelah PT.
am

ub
Rekayasa Industri memenangkan lelang kemudian dibuat kontrak dan
nama-nama subkontraktor dicantumkan dalam List of Subkontractors dan
ep
menjadi bagian satu kesatuan dalam kontrak;
k

- Bahwa saksi tetap pada keterangan saksi dalam yang diberikan dalam
ah

proses penyidikan terkait proses pengajuan tambahan Subkontraktor yang


R

si
dilakukan oleh kontraktor kepada PT. Pusri adalah sebagai berikut:
 Kontraktor mengajukan nama subkon dan bidangnya secara tertulis

ne
ng

dengan melengkapai dokumen Company Profile kemudian


pengalaman. Daftar peralatan yang dimiliki oleh calon Subkontraktor;

do
gu

 Owner akan mengevaluasi dan jika diperlukan akan melakukan


klarifikasi termasuk peninjauan workshop jika dianggap perlu untuk
In
meyakinkan kemampuan teknis dari subkontraktor yang diajukan;
A

 Owner secara tertulis akan memberikan tanggapan atas subkontraktor


yang diajukan diterima atau ditolak sesuai dengan hasil evaluasi dan
ah

lik

klarifikasi;
- Bahwa saksi tetap pada keterangan saksi dalam yang diberikan dalam
m

ub

proses penyidikan terkaitpenilaian yang wajib dilakukan oleh Owner


terhadap subkontraktor yang diajukan secara tertulis oleh Kontraktor
ka

adalah sebagai beikut:


ep

 Prosedur yang harus dimiliki untuk melaksanakan pekerjaan subkon


ah

misalnya welding procedure;


R

 Dokumen Test procedure yaitu untuk melakukan uji terhadap hasil


es
M

pekerjaan apakah memenuhi syarat atau tidak seperti kemampuan


ng

teknik dalam melakukan pengelasan, dll.


on

Halaman 81 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Sertifikat tenaga welder sesuai dengan jenis pekerjaan yang akan

si
dilakukan;
 Kelengkapan yang dimiliki oleh subkontraktor untuk pekerjaan

ne
ng
tersebut;
 Pengalaman pekerjaan sejenis yang pernah dilakukan oleh

do
Subkontraktor.
gu - Bahwa dalam proyek pembangunan Pusri II B pihak kontraktor PT.
Rekayasa Industri (PT. Rekin) ada mengajukan secara tertulis

In
A
Subkontraktor untuk melaksanakan sebagian/bagian dari pekerjaan
proyek pembangunan Pusri II B kepada Owner;
ah

lik
- Bahwa dalam proyek pembangunan Pusri II B pihak kontraktor PT.
Rekayasa Industri (PT. Rekin) ada mengajukan secara tertulis
Subkontraktor untuk melaksanakan sebagian/bagian dari pekerjaan
am

ub
proyek pembangunan Pusri II B kepada Owner
- Bahwa saksi membenarkan terdapat 13 subkontraktor yang tunjuk
ep
oleh PT. Rekayasa Industri untuk melakukan sub pekerjaan Piping work
k

sebagaimana tertuang dalam kontrak adalah:


ah

1. PT. KELSRI
R

si
2. PT. PROMITS

ne
3. PT. ISMATIUR
ng

4. PT. KARINDA DAYA PERKASA


5. PT. SWADAYA GRAHA

do
gu

6. PT. GUNA TEGUH ABADI


7. PT. YASA INDUSTRI NUSANTARA
In
8. PT. SEKAWAN KONTRINDO
A

9. PT. CAKRA NUSANTARA


10.PT. MATRA ENGINEERING
ah

lik

11.PT. BRIKASA (PALEMBANG)


12.PT. SANKYU
m

ub

13.PT. JURONG LESTARI;


- Bahwa saksi menerangkan jika dari 13 Perusahaan yang terdaftar untuk
ka

mengerjakan sub pekerjaan PIPING WORK dalam kontrak hanya terdapat


ep

2 perusahaan yang kemudian ditunjuk oleh PT. Rekayasa Industri untutk


ah

mengerjakan PIPING WORK yaitu PT. BRIKASA dan PT. GUNA TEGUH
R

ABADI;
es

- Bahwa dapat Saksi menerangkan jika tidak ada nama perusahaan PT.
M

ng

Gatramas Internusa yang terdaftar mengerjakan sub pekerjaan


on

Halaman 82 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembangunan Pabrik Pusri II B termasuk pada sub pekerjaan PIPING

si
WORK;
- Bahwa jika dari 13 Perusahaan yang terdaftar untuk mengerjakan sub

ne
ng
pekerjaan PIPING WORK dalam kontrak hanya terdapat 2 perusahaan
yang kemudian ditunjuk oleh PT. Rekayasa Industri untutk mengerjakan
PIPING WORK yaitu PT. BRIKASA dan PT. GUNA TEGUH ABADI;

do
gu - Bahwa jika tidak ada nama perusahaan PT. Gatramas Internusa yang
terdaftar mengerjakan sub pekerjaan pembangunan Pabrik Pusri II B

In
A
termasuk pada sub pekerjaan PIPING WORK;
- Bahwa saksi tidak mengetahui adanya perjanjian perborongan Nomor:
ah

lik
P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 sebagai perjanjian
subkontraktor yang dibuat antara PT. Rekayasa Industri dengan PT.
Gatramas Internusa ;
am

ub
- Bahwa jika tidak pernah ada pihak dari PT. Bank Sumsel Babel menemui
saksi untuk menanyakan progress proyek ataupun meminta kontrak
ep
antara PT. Pusri dengan PT. Rekayasa Industri.
k

Atas keterangan saksi, terdakwa membenarkannya dan tidak ada


ah

keberatan ;
R

si
8. ARMANSYAH MUHARRAM, ST., MT., dibawah sumpah yang pada

ne
ng

pokoknya menerangkan sebagai berikut :


- Bahwa saksi Karyawan Swasta dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP)
Nana Imadduddin dan Rekan;

do
gu

- Bahwa saksi pernah melakukan penilaian terhadap agunan / jaminan dari


PT. GATRAMAS INTERNUSA terkait pemberian fasilitas kredit di Bank
In
A

Sumsel Babel di bulan April Tahun 2014


- Bahwa saksi dari pihak PT. Gatramas Internusa yang menghubungi dan
ah

lik

mengajukan permohonan penilaian sejumlah agunan dari PT. Gatramas


Internusa terkait pemberian fasilitas kredit di Bank Sumsel Babel adalah
Pihak PT. Gatramas Internusa adalah seseorang yang
m

ub

bernamaFransiscus Setiawan yang menghubungibagian marketing


ka

dariKJPP Nana, Imadduddin dan Rekan yang bernama ERRY


ep

PERNAMA. Adapun agunan yang dimohonkan untuk dilakukan penilaiaan


berupa :
ah

1. Untuk 1 (satu) unit mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling
R

es

System , lokasi di gang putri bogor


M

ng

on

Halaman 83 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Tanah kosong seluas 8.200 M2 , lokasi di desa sagaten kecamatan

si
sidang barang Kab. Cianjur Jawa barat.
- Bahwa saksi tidak pernah bertemu langsung dengan Fransiscus dari

ne
ng
pihak PT. Gatramas Internusa yang mengajukan permohonan penilaian;
- Bahwa saksi juga tidak pernah bertemu atau berkomunikasi dengan Herry
Gunawan ataupun Augustinus Judianto dari PT. Gatramas Internusa

do
gu - Bahwa jika metode yang saksi gunakan melakukan penilaian terhadap
untuk 1 (satu) unit mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling

In
A
SystemTOP lokasi di gunung putri bogor dengan cara melakukan
pendekatan biaya terhadap harga barang, dimana saksi mendapatkan
ah

lik
bukti kwitansi pembelian mesin Top Drive tersebut , kemudian saksi
susutkan berdasarkan fisik atau umur, adapun hitungannya adalah adalah
sebesar Rp. 15.140.300.000.
am

ub
- Bahwa adapun data atau dokumen yang saksi gunakan dalam melakukan
penilaian mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling System
ep
melalui pendekatan biaya yaitu Invoice Nomor 046-GTM-112002 tanggal
k

30 Desember 2011 dimana dalam invoice tersebut harga 1 (satu) unit


ah

Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling System dengan harga dasar
R

si
sebesar 1.463.000 USD;
- Bahwa adapun yang memberikan Invoice Nomor 046-GTM-112002

ne
ng

tanggal 30 Desember 2011 adalah Saudara Fransiskus setiawan dari PT.


Gatramas Internusa melalui e-mail yang ditujukan kepada Marketing

do
gu

ERRY PERNAMA;
- Bahwa saksi tidak melakukan perbandingan harga atau pengecekan
harga di tempat tempat / toko toko / perusahaan – perusahaan yang ada
In
A

penjualan mesin top drive tersebut, Saksi juga tidak melakukan


pengecekan ke Pabrik TESCO;
ah

lik

- Bahwa tidak dilakukannya pengecekan akan keabsahan dan kebenaran


data invoice Nomor 046-GTM-112002 tanggal 30 Desember 2011 ke
m

ub

pihak yang mengeluarkan invoice tersebut yaitu PT. TESCO telah sesuai
dengan syarat buku laporan penilaian aset yang dibuat oleh appraisal
ka

independen pada bagian asumsi-asumsi dan syarat-syarat pembatasan


ep

angka 3 yang menyatakan jika “seluruh dokumen pendukung penilaian


ah

diterima dari Klien dalam bentuk fotocopy dianggap sah dan penilai tidak
R

menilai akan keabsahan dokumen pendukung tersebut karena profesi


es

penilai bukan konsultan dibidang hukum”;


M

ng

on

Halaman 84 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak menggunakan pendekatan pasar namun menggunakan

si
perhitungan pendekatan biaya dalam melakukan penilaian 1 (satu) unit
mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling System tersebut

ne
ng
karena tidak tersedianya data pembanding yang sejenis ketika saksi
mencari data di internet;
- Bahwa saksi dalam menghitung biaya pengganti baru mesin saya hanya

do
gu menggunakan Harga mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling
System yang ada dalam invoice Nomor 046-GTM-112002 tanggal 30

In
A
Desember 2011;
- Bahwa saksi baru membuat perjanjian kontrak dengan PT. Gatramas
ah

lik
Internusa untuk melakukan penilaian terhadap sejumlah agunan dari PT.
Gatramas Internusa terkait pemberian fasilitas kredit di Bank Sumsel
Babel pada tanggal 14 April 2014;
am

ub
- Bahwa jika saksi baru melakukan pemeriksaan/inspeksi ke lapangan
untuk melakukan penilaian terhadap 1 (satu) unit mesin Mesin Portable
ep
Hydraulic Top Drive Drilling System di Bogor dan Tanah kosong seluas
k

8.200 M2 di Cianjur pada tanggal 14 April 2014;


ah

- Bahwa pada saat saksi melakukan pemeriksaan kelapangan untuk


R

si
melakukan penilaian terhadap 1 (satu) unit Mesin Portable Hydraulic Top
Drive Drilling System di Bogor dan Tanah kosong seluas 8.200 M2 di

ne
ng

Cianjur saksi didampingi oleh pegawai dari PT. Gatramas Internusa yang
saat itu telah ada dilokasi mesin dan tanah yang akan dilakukan

do
gu

penilaian;
- Bahwa setelah kurang lebih satu minggu setelah melakukan kunjungan
kelapangan untuk melakukan penilaian terhadap 1 (satu) unit mesin
In
A

Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling System dan Tanah kosong
seluas 8.200, saksi ada mengeluarkan 1 (satu) lembar ringkasan hasil
ah

lik

penilaian terhadap 1 (satu) unit mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive
Drilling System di Bogor dan Tanah kosong seluas 8.200 M2 tersebut;
m

ub

- Bahwa baru tanggal 24 April 2014 saksi mengeluarkan secara lengkap


buku laporan penilaian aset yang saksi tandatangani;
ka

- Bahwa saksi menerangkan tidak pernah bertemu dengan pihak dari Bank
ep

Sumsel Babel;
ah

- Bahwa 1 (satu) lembar ringkasan hasil penilaian terhadap 1 (satu) unit


R

mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling System di Bogor dan
es

Tanah kosong seluas 8.200 M2 yang saksi buat tidak memiliki kekuatan
M

ng

hukum dan tidak memiliki keabsahan hukum untuk dijadikan acuan dalam
on

Halaman 85 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan penilaian jaminan dikarenakan belum ditandatangani oleh

si
saksi;
- Bahwa untuk penilaian yang saya lakukan untuk mesin tersebut, saya

ne
ng
menggunakan copy dokumen invoice nomor :046-GTM-112002
agreement no : BP 1110-01 tanggal 10 Oktober 2011, dimana nilai
mesin dari invoice yang saya terima saat itu adalah 1.463.000,- USD

do
gu sedangkan dalam dokumen invoice nomor :048-GTM-112002 agreement
no : BP 1110-01 tanggal 10 Oktober 2011yang ditujukan kepada saya

In
A
saat ini nilainya berbeda yaitu senilai 913.000 USD;
- Bahwa saksi baru mengetahui adanya invoice nomor :048-GTM-112002
ah

lik
agreement no : BP 1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 yang ditujukan
kepada saksi saat ini nilainya berbeda yaitu senilai USD $ 913.000 ketika
invoice tersebut ditunjukkan didepan persidangan untuk terdakwa Ir.
am

ub
Augustinus Judianto;
- Bahwa saksi tetap pada keterangan yang diberikan dalam Berita Acara
ep
Pemeriksaan yang menerangkan jika kemudian ternyata Invoice Nomor
k

046-GTM-112002 tanggal 30 Desember 2011 yang dikirimkan kepada


ah

saksi oleh PT. GATRAMAS INTERNUSA adalah tidak benar seperti


R

si
misalnya harga dalam invoice dirubah menjadi tinggi, maka akan
menyebabkan hasil penilaian nilai mesin Mesin Portable Hydraulic Top

ne
ng

Drive Drilling System menjadi lebih tinggi;


- Bahwa saksi tetap pada keterangan yang diberikan dalam Berita Acara

do
gu

Pemeriksaan yang menerangkan setelah dilakukan penilaian terhadap


mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling System dengan
menggunakan pendekatan biaya sebagaimana harga yang ada dalam
In
A

invoice nomor :046-GTM-112002 agreement no : BP 1110-01 tanggal 10


Oktober 2011, dimana nilai mesin dari invoice yang saksi terima saat itu
ah

lik

adalah 1.463.000,- USD maka didapat nilai pasar sebesar Rp.


15.140.300.000;
m

ub

- Bahwa metode yang saksi gunakan dengan cara melakukan pendekatan


biaya terhadap harga barang yang didasarkan atas kwitansi pembelian
ka

mesin Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling System nomor :048-
ep

GTM-112002 Agreement No. : BP 1110-01 tanggal 10 Oktober 2011


ah

dengan harga 1.463.000 USD, maka didapat nilai pasar hanya sebesar
R

Rp. 9.448.476.188,- ;
es

- Bahwa saksi tidak pernah berkomunikasi dengan Ir. Agustinus Judianto


M

ng

(komisaris PT. Gatramas Internusa) karena yang berkomunikasi dengan


on

Halaman 86 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pihak pemberi projek setiap projek di tempat saksi adalah marketing

si
dimana marketing untuk project PT. Gatramas Internus adalah Sdr. Erry
Permana;

ne
ng
- Bahwa dapat saksi jelaskan adapun hasil penilaian yang dilakukan oleh
KJPP Nana Imadduddin dan rekan dalam bentuk Buku laporan penilaian
aset Nomor : 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014;

do
gu - Bahwa Buku laporan penilaian aset Nomor : 051/A/NI/14 tanggal 24 April
2014 akan diserahkan oleh pemberi tugas PT. Gatramas Internusa ke

In
A
pihak PT. Bank Sumsel Babel sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh pinjaman bank karena melihat dari tujuan penilaian yang
ah

lik
akan digunakan untuk kepentingan penjaminan hutang PT. Bank Sumsel
Babel;
- Bahwa saksi menerangkan jika KJPP Nana Imadduddin dan rekan bukan
am

ub
rekanan dari PT. Bank Sumsel Babel;
- Bahwa menurut pengalaman saksi untuk bank-bank plat merah
ep
(BUMN/BUMD) seperti Bank Mandiri, Bank DKI, dan Bank Jabar Banten
k

apabila KJPP tidak rekanan pada bank-bank tersebut maka laporan


ah

penilaian KJPP yang bukan rekanan tidak bisa digunakan oleh pihak bank
R

si
kecuali bank-bank tersebut menggunakan KJPP yang sudah rekanan;
- Bahwa saksi terhadap Laporan Penilaian Property dari Kantor Jasa

ne
ng

Penilai Publik Nanang Rahayu dan Rekan Nomor : 0228.15/KJPP-


NRR/APP/X/2018 tanggal 22 Oktober 2018 yang diperlihatkan dimuka

do
gu

persidangan, terhadap penilaian atas jaminan berupa tanah dan Mesin


Portable Hydraulic Top Drive Drilling System milik PT. Gatramas
Internusa yang telah dinyatakan Pailit;
In
A

- Bahwa Terhadap Mesin Hydraulic Top Drive Merek Tesco TDT 500 HC
Nomor seri :102/48 sebagaimana mesin tersebut juga telah saksi lakukan
ah

lik

penilaian harga pada tahun 2014 yang mana mesin tersebut terdiri dari 3
bagian yaitu Container Nomor 1 berisi Hydraulic Portable Top Drive
m

ub

(kepala Top Drive), Container 3 berupa Perangkat Hydraulic Portable Top


Drive unit, terdiri dari: mesin Diesel, Caterpillar daya 750 HP, Hydraulic
ka

Pump Drive, charge pump, auxiliary pump. Dan Container nomor 6


ep

berupa perangkat Hydraulic Portable Top Drive yang terdiri dari: Hydraulic
ah

oil tank, oli filter, Cooling Fan, Oil Circulation pump, Hose reel, Daily Fuel
R

Tank dan Elektric Control Panel. Adapun nilai pasar terhadap Mesin
es

Hydraulic Top Drive Merek Tesco TDT 500 HC Nomor seri :102/48
M

ng

tersebut ditahun 2018 berdasarkan Laporan Penilaian Property dari


on

Halaman 87 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kantor Jasa Penilai Publik Nanang Rahayu dan Rekan menjadi hanya

si
sebesar Rp. 4.750.320.000,- dan Terhadap tanah seluas 8200 meter
persegi yang terletak di Desa Mekarlaksana Kabupaten Cianjur

ne
ng
berdasarkan Laporan Penilaian Property dari Kantor Jasa Penilai Publik
Nanang Rahayu dan Rekan maka harga tanah tersebut pada tanggal 07
September 2018 adalah sebesar Rp. 311.600.000,- ;

do
gu Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
keberatan ;

In
A
9. ANITA SANI, SH., M.Hum., dibawah sumpah yang pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut :
ah

lik
- Bahwa saksi selaku Pengelola Pemantauan dan Pengembangan
operasional kepatuhan pada Divisi Kepatuhan PT. Bank Sumsel Babel;
- Bahwa tugas dan kewenangan saksi selaku pengelola pemantauan dan
am

ub
pengembangan operasioanl kepatuhan adalah memberikan opini
kepatuhan terhadap berkas kredit yang diajukan yang nilainya diatas Rp.
ep
k

5.000.000.000,- (Lima milyar rupiah);


- Bahwa saksi selaku Divisi Kepatuhan ada dilibatkan dalam pemberian
ah

R
kredit yang diajukan oleh PT gatramas Internusa;

si
- Bahwa saksi selaku Divisi Kepatuhan ditunjuk untuk mewakili rafat komite

ne
ng

terhadap pengajuan pemberian oleh PT Gatramas Internusa tersebut


sebanyak satu kali;
- Bahwa dari rapat tersebut isinya menyetujui Pemberian kredit bersyarat

do
gu

antara lain memenuhi syarat :


1. Terhadap Aset jaminan pemberian kredit yang diajukan PT Gatramas
In
A

Internusa sebelum terikat perjanjian tidak dalam sita atau leasing;


2. Terhadap Perizinan operasional terhadap perusahaan yang habis
ah

masa berlaku akan diperpanjang kepada Bank Sumsel Babel pada


lik

kesempatan pertama dan hal tersebut dalam proses perizinan


pengesahan tujuan instansi terkait maka minimal debitur wajib
m

ub

menyerahkan surat keterangan dari instansi terkait paling lambat


diserahkan akhir Juni 2014;
ka

ep

3. Pencairan fasilitas kredit memperhitungkan agunan yang tersedia nilai


fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan dibuktikan dengan
ah

pengawasan proyek sisa tagihan pekerjaan serta bukti kunjungan


R

setempat dengan melampirkan foto dan laporan fisik pekerjaan;


es
M

ng

on

Halaman 88 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Sebelum penandatangan pencairan kredit pihak Bank agar

si
memastikan terjadi pemberian kerja oleh PT Rekayasa Industri pada
PT Gatramas Internusa terkait pembiayaan pekerjaan

ne
ng
- Bahwa persyaratan-persyaratan dalam pemberian kredit harus dipenuhi
tersebut menjadi kewajiban dan tanggung jawab dari unit bisnis Divisi
Kredit yaitu Terdakwa Aran Haryadi secara berjenjang termasuk terdakwa

do
gu Asri Wisnu Wardana;
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah terkait persyaratan dan kewajiban

In
A
tersebut dipenuhi atau ditindaklanjuti oleh unit bisnis pada divisi kredit
tersebut karena alur berkas tidak terkait pada divisi kepatuhan lagi;
ah

- Bahwa saksi tidak tahu apakah terhadap pengajuan kredit PT Gatramas

lik
Internusa tersebut ada penandatangan kredit ;
- Bahwa saksi mengetahui jika permohonan kredit tersebut terbit/ cair
am

ub
setelah ada permasalahan terjadi kredit macet ;
- Bahwa setahu saksi kredit macet dan ataupun bermasalah tersebut
ep
dikarenakan ada pengalihan pembayaran dan saksi tidak tahu pengalihan
k

pembayaran secara mendatail serta tahu dari mulut kemulut saja ;


ah

- Bahwa setelah ada permasalahan mengenai kredit macet tersebut ada


R

si
dilakukan rapat komite dan saksi ikut dalam rapat tersebut ;
- Bahwa kesimpulan dalam rapat komite mengenai kredit macet tersebut

ne
ng

yaitu upaya Rekstrukturisasi dimana bentuk rekstrukturisasi yang


dilakukan PT Bank Sumsel Babel berupa adanya perpanjangan jangka

do
gu

waktu untuk melunasi pembayaran


- Bahwa yang melakukan upara rekstrukturisasi berupa perpanjangan waktu
tersebut adalah Komite;
In
A

- Bahwa dalam rapat Komite tersebut ada diberikan memo opini uji
kepatuhan dari Divisi Kredit yang diterima 02 Desember 2015;
ah

lik

- Bahwa memo opini uji kepatuhan tersebut saksi disposisi dan teruskan ke
staf untuk dilakukan pemberian opini uji kepatuhan yaitu petugas analis
m

ub

sdr. Satrio, saksi sendiri selaku pengelola dan pimpinan saksi yaitu saksi
Bara Riani dan sdr. Adi Mantra;
ka

- Bahwa dalam hasil dari tindak lanjut memo yang diberikan Divisi Kredit
ep

mengenai opini uji kepatuhan tersebut terdapat kesimpulan yaitu ada 3


ah

(tiga) item;
R

- Bahwa usulan penyelamatan Pemberian Kredit atas PT Gatramas


es

Internusa tidak melanggar BMPK individu sesuai ketentuan Bank


M

ng

Indonesia dan ketentuan intern Bank;


on

Halaman 89 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdapat beberapa hal yang dinilai belum memenuhi Indikator

si
Kepatuhan yaitu :
a. Belum menyampaikan data SID pengurus perusahaan;

ne
ng
b. Tidak dilengkapi laporan verifikasi
c. Tidak melaporkan hasil penilaian indevenden;
d. Belum menyampaikan laporan keuangan Audit Tahun 2013;

do
gu e. Akta Pendirian dan Akta Perubahan PT Gatramas Internusa;
f. Belum menyampaikan Sertifikat Hak milik atas agunan yang berada

In
A
di Jalan Panglanjungan Cianjur Jawa Barat;
g. Belum menyampaikan keterangan atau identitas yang jelas mengenai
ah

lik
agunan berupa Mesin Top Drive;
h. Belum menyampaikan kontrak kerja asli, SPK,Gunning;
i. Belum menyampaikan legalitas usaha masih berlaku berdasarkan
am

ub
surat keterangan domisili
- Bahwa catatan penting lain-lainnya yaitu :
ep
 Setiap pihak yang terlibat proses restrukturisasi bukan pihak yang
k

memproses kredit sebelumnya keputusan restrukturisasi kredit harus


ah

dilakukan oleh pihak yang lebih tinggi dari pihak yang lebih tinggi dari
R

si
yang memutus pemberian kredit awal;
 Untuk dilakukan review untuk melakukan membayar kemampuan

ne
ng

debitur setiap 3 bulan sekali;


 Sesuai dengan BPP Perkreditan buku III yang mengatur bahwa

do
gu

apabila jangka waktu perpanjangan sudah jatuh tempo namun


Debitur belum dapat memenuhi kelengkapan data dimaksud maka
In
unit bisnis harus segera mengambil sikap yang pasti terhadap
A

fasilitas tersebut antara lain menghentikan pencairan kredit akan


mengambil langkah-langkah penyelamatan dan penyelesaian kredit;
ah

lik

- Bahwa setelah opini uji kepatuhan tersebut disimpulkan dalam rangka


upaya Rekstrurisasi kemudian disampaikan keatasan saksi sudah jadi
m

ub

Divisi yaitu saksi Bara Riani dan sdr. Adi Mantra;


- Bahwa setelah kesimpulan opini uji kepatuhan tersebut disampaikan
ka

kemudian dilakukan rapat komite Restrukturisasi;


ep

- Bahwa dalam rapat komite tersebut dilakukan waktunya saksi lupa namun
ah

saksi ikut hadir dalam rapat tersebut ;


R

- Bahwa yang ikut dalam pembahasan upaya Restrukturisasi dalam rapat


es

komite tersebut yaitu pejabat setingkat lebih tinggi yaitu selain dari unit
M

ng

bisnis juga pejabat divisi komite, legal dan yang harus hadir juga Komite A
on

Halaman 90 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yaitu Direktur Utama namun saksi lupa siapa yang menjabat Direktur

si
Utama;
- Bahwa tidak ada dilampirkan Copy Kontrak Induk PT Pusri kepada PT

ne
ng
Rekayasa Industri selaku Bowheer/debitur dalam prosedur pemberian
kredit Modal Kerja PT Gatramas Internusa tersebut;
- Bahwa dalam ketentuan internal dalam syarat khusus maupun syarat

do
gu umum pemberian kredit kepada PT gatramas Internusa tentang
pembiayaan kredit mengatur harus diasuransikan dalam bentuk asuransi

In
A
Fasilitas kredit dan asuransi Agunan;
- Bahwa dalam pemberian kredit modal kerja PT Gatramas Internusa
ah

lik
dalam berkas tidak ada dimintakan asuransi fasilitas kredit dari bagian
kredit kepada PT Gatramas Internusa;
- Bahwa unit kepatuhan sudah membuat opini terhadap pemberian kredit
am

ub
PT Gatramas Internusa yang disyaratkan oleh bagian resiko dan menjadi
objek pemeriksaan kepatuhan untuk menjamin pembayaran dari PT
ep
Gatramas Internusa kepada PT Bank Sumsel Babel dilakukan asuransi
k

kredit dan terhadap pemenuhan kontrak tersebut sudah dibunyikan senior


ah

analis dalam opini untuk memperhatikan masukan dari Legal Opini dan
R

si
Satuan Resiko Kredit;
- Bahwa setahu saksi dalam ketentuan bank terhadap pemberian kredit

ne
ng

tidak ada mensyaratkan kewajiban penilaian independen/appraisal


independen terhadap jaminan kontrol yang diajukan oleh debitur harus

do
gu

rekanan bank atau tidak akan tetapi kewajibannya harus menyampaikan


laporan appraisal independen untuk kredit diatas 5 milyar;
- Bahwa aspek kepatuhan harus dilakukan dan Wajib harus ada kontrak
In
A

induk dari PT Pusri kepada PT Rekayasa Industri sebagaimana dalam


Legal Opini dari Yuris menyebutkan ada 2(dua) kontrak yaitu Kontrak dari
ah

lik

PT Pusri kepada PT Rekin dan PT Rekind kepada PT Gatramas Internusa


karena menjadikan satu kesatuan dan pertimbangan pekerjaan yang
m

ub

disubkontrakkan jadi harus memastikan bahwa pelaksanaan pekerjaan


ada pada kontrak itu ada di kontrak induk dan untuk memastikan apakah
ka

pekerjaan pada kontak itu itu bisa dialihkan dan memastikan keselarasan
ep

pasal-pasal atas Perjanjian atau kontrak induk dengan perjanjian


ah

subkontrak, juga untuk mengetahui jenis dan spesifikasi dari pekerjaan


R

dan untuk mengetahui termin pembayaran;


es
M

ng

on

Halaman 91 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi membuat opini kepatuhan atas dasar berkas dari Legal

si
Opinion (LO) dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) yang diterima pada
tanggal 06 Mei 2014;

ne
ng
- Bahwa dari hasil penelitian saksi terhadap berkas kredit dari satuan
hukum tersebut ada 8 (delapan) point yang saksi buat dalam opini
kepatuhan tersebut dan ada 6 (enam) dokumen yang sudah dipenuhi

do
gu yaitu:
 Laporan Keuangan Audit per 31 Desember;

In
A
 Laporan Penilaian Appraisal Independen ;
 SITU atau izin gangguan dan surat keterangan domisili perusahaaan
ah

lik
atau SKDP;
 Persetujuan Dewan Komisaris terhadap perjanjian kredit;
 Bukti balik nama tanah;
am

ub
 Surat Persetujuan pemilik jaminan;
- Bahwa terhadap opini kepatuhan yang saksi teliti ada yang tidak dipenuhi
ep
k

yaitu antara lain


 Dokumen Amdal atau UKL UPL;
ah

R
 Kartu tanda anggota Gapensi;

si
 Surat keterangan terdaftar Migas;

ne
ng

 Fotokopi PBB atas agunan untuk tahun terakhir;


 Asuransi Fasilitas Kredit, ini bersifat opsional yang artinya harus
diajukan terlebih dahulu ke pihak asuransi dan setelah diajukan maka

do
gu

pertimbangan diberikan atau tidak asuransi fasiltas kredit tergantung


dari pihak asuransinya;
In
A

- Bahwa setahu saksi terhadap 4 (empat) aspek opini kepatuhan yang


belum dipenuhi tersebut sampai dengan pencairan kredit atau mengikat
ah

lik

kredit setelah melihat berkas tidak ada dipenuhi kecuali fasilitas kredit
pernah diajukan disetujui atau tidak saksi tidak memantau;
- Bahwa maksud dari instruksi yang menyatakan yang terlibat Restrukrisasi
m

ub

bukan pihak yang terlibat yang memproses pemberi kredit yang pertama
adalah seluruh pihak yang terlibat diawal tidak dilibatkan lagi baik dari
ka

ep

bawah tidak termasuk;


- Bahwa terhadap opini dalam kertas uji kepatuhan yang saksi sampaikan
ah

tersebut pada saat Resktrukrisasi dari kredit tersebut cair ada yang sudah
R

es

dipenuhi dan ada ketika berkas yang dimintakan opini tidak dimasukkan ke
M

unit kepatuhan;
ng

on

Halaman 92 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ketentuan baku daripada pemberlakukan harus diletakkan asuransi

si
terhadap jaminan pembayaran ataupun fasilitas kredit ada di PT. Bank
Sumsel Babel yang isinya adalah terkait penjaminan asuransi berdasarkan

ne
ng
ketentuan internal diatur dalam BPP buku III Instruksi Tahun 2012 dan
pada saat proses pemberian kredit berlaku ketentuan tersebut jadi
penutupan asuransi kredit kepada perusahaan asuransi yang telah ada

do
gu kerjasamanya dengan pihak bank atau ditentukan dalam pemberian
ketentuan bank ;

In
A
- Bahwa sepengetahuan saksi dalam pemberian kredit KMK PT Gastramas
Internusa yang diusulkan terdakwa Aran Haryadi dan terdakwa Asri Wisnu
ah

lik
Wardana tersebut tidak ada ditemukan adanya tentang penutupan
asuransi;
- Bahwa terkait penutupan asuransi pemberian kredit berdasarkan
am

ub
ketentuan dilakukan setelah rapat komite menyetujui baru dilakukan;
Atas keterangan saksi, Terdakwa menyatakan keberatan terdakwa
ep
bahwa Restrukturisasi kredit tersebut tidak pernah terjadi sedangkan
k

keterangan yang lain membenarkan serta tidak ada keberatan ;


ah

10. LUTFI FATAHILLAH, SE., dibawah sumpah yang pada pokoknya


R

si
menerangkan sebagai berikut :
- Bahwa jabatan saksi pada saat Pemberian Kredit pada PT Gatramas

ne
ng

Internusa tersebut adalah senior analis kepatuhan pada divisi kepatuhan


dimana jabatan saksi dibawah saksi Anita;

do
gu

- Bahwa tugas dan kewenangan saksi selaku Senior Analis Kepatuhan


adalah memberikan opini kepatuhan terhadap berkas pengajuan kredit PT
Gatramas Internusa tersebut;
In
A

- Bahwa tugas yang harus dilakukan saksi terhadap permohonan kredit


tersebut yaitu setelah berkas permohonan kredit masuk ke bagian divisi
ah

lik

kepatuhan dan ketika disposisi diserahkan ke saksi lalu melakukan kertas


kerja uji kepatuhan yaitu ceklis kelengkapan, persyaratan dan ketentuan
m

ub

serta disertakan kesimpulan pendapat opini dari Divisi Kepatuhan;


- Bahwa saksi melakukan ceklist kelengkapan berdasarkan dokumen yang
ka

saksi terima saat itu;


ep

- Bahwa dokumen yang saksi terima secara rinci saksi tidak ingat namun
ah

berupa 1 (satu) bundel dokumen kredit;


R

- Bahwa benar dalam dokumen tersebut ada agunan agunan yaitu berupa
es

agunan controled berupa selembar surat yang menjelaskan pembelian


M

ng

mesin spesifik mesin TOP Drive dan copy SHM sebidang Tanah;
on

Halaman 93 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi lupa apakah ada jaminan berupa Surat Perjanjian Kerja PT.

si
Gatramas Internusa;
- Bahwa saksi tidak tahu pasti jamian uncontroled berupa Kontrak antara

ne
ng
PT. Rekind kepada PT. Pusri dan jaminan/agunan uncontroled dalam sisi
Perbankan berupa Tagihan Termin serta bentuk tagihan termin pada saat
itu belum ada;

do
gu - Bahwa dalam kesimpulan menyebutkan mengontrol pembayaran tagihan
terminjn terutama pada tagihan terminjn 3 dan selanjutnya artinya setiap

In
A
pemberian kredit kontrak intelektual harus didasari antaralain berupa
kontrak, SPK, Guning atau yang disetarakan ;
ah

- Bahwa dalam Pemberian Kredit Modal Kerja wajib ada agunan/jaminan

lik
yang dapat berupa jaminan uncontroled dan jaminan controled;
- Bahwa pada saat melakukan dan menyampaikan ceklis kertas uji
am

ub
kepatuhan pada kesimpulan ceklis point 6 yakni lain-lain isinya
a. Memastikan pembayaran dikuasai oleh bank;
ep
b. Pembayaran tagihan terminj 3 dimana berdasarrkan asumsi
k

perhitungan fasilitas KMK harus dilunasi mengingat bagian tersebut


ah

wajib diselesaikan oleh PT. Rekayasa Industri (Rekind) selaku Bowheer


R

si
kepada debitur tanpa harus menunggu pembayaran Tagihan dari PT.
Rekind tanpa harus menunggu pembayaran Rekin kepada PT. Pusri

ne
ng

terlebih dahulu;
c. memperhatikan dan melaksanakan hal-hal yang disampaikan dalam

do
gu

legal opini dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR).


- Bahwa terhadap kesimpulan ceklist dalam kertas uji kepatuhan tersebut
setelah saksi tandatangani lalu saksi serahkan kepada atasan saksi yaitu
In
A

saksi Anita Sani;


- Bahwa saksi tahu bahwa kesimpulan ceklist tersebut juga telah
ah

lik

disampaikan oleh saksi Anita Sani kepada atasan yaitu pimpinan divisi
Pimpinan kepatuhan dan Direktur Divisi Kepatuhan selanjutnya dibawa
m

ub

dalam rapat komite ;


- Bahwa saksi tahu Permohonan kredit yang diajukan PT. Gatramas
ka

Internusa adalah jenis kredit modal kerja kontraktual;


ep

- Bahwa saksi tahu yang ikut dalam Rapat Komite mewakili dari Divisi
ah

Kepatuhan adalah saksi Anita Sani;


R

- Bahwa saksi tahu dari atasan saksi yaitu saksi Anita Sani bahwa hasil
es

rapat komite terhadap permohonan kredit PT. Gatramas Internusa


M

ng

tersebut disetujui dengan persyaratan dimana saat itu informasi tidak


on

Halaman 94 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terlalu lengkap yang tertera pada Notulen rapat namun hasil dari pada

si
rapat komite secara umum beberapa persyaratan yang kemudian hari
dicantumkan pada makalah tentang persyaratan;

ne
ng
- Bahwa saksi tahu dari atasan saksi yaitu saksi Anita Sani bahwa hasil
rapat komite terhadap permohonan kredit PT. Gatramas Internusa
tersebut disetujui dengan persyaratan dimana saat itu informasi tidak

do
gu terlalu lengkap yang tertera pada Notulen rapat namun hasil dari pada
rapat komite secara umum beberapa persyaratan yang kemudian hari

In
A
dicantumkan pada makalah tentang persyaratan ;
- Bahwa saksi mengetahui terhadap beberapa persyaratan persyaratan
ah

lik
yang harus dipenuhi dalam permohonan kredit tersebut menjadi tanggung
jawab unit bisnis dan dalam hal ini adalah Divisi kredit ;
- Bahwa saksi tahu pada saat pengajuan permohonan kredit PT Gatramas
am

ub
Internusa tersebut yang menjabat pemimpin bagian Kredit adalah saksi
Edi Siswanto, Pengelola kredit Menengah yaitu sdr. Anton Hari Nugroho
ep
dan Analis kredit adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana serta Pemimpin
k

divisi Kredit adalah terdakwa Aran Haryadi;


ah

- Bahwa saksi secara umum mengetahui bahwa terhadap permohonan


R

si
pengajuan kredit PT Gatramas Internusa tersebut dilakukan persetujuan
dan ada penandatanganan perjanjian pemberian kredit;

ne
ng

- Bahwa saksi tidak tahu secara mendatail siapa yang menandatangani


perjanjian kredit PT Gatramas tersebut;

do
gu

- Bahwa setahu saksi yang menandatangani perjanjian pemberian kredit


menjadi kewajiban daripada Divisi kredit atau unit bisnis
- Bahwa setelah akad kredit yang melakukan tahapan pencairan harus
In
A

melalui Legal dan bagian unit bisnis;


- Bahwa saksi tidak tahu tahapan mengenai proses pencairan kredit
ah

lik

tersebut karena tidak memahami bidang tersebut;


- Bahwa saksi tidak tahu apakah dalam pemberian kredit tersebut lancar
m

ub

atau tidak dikarenakan saksi bertugas pada bagian kepatuhan sehingga


tidak memantau secara khusus dalam pemberian kredit tersebut;
ka

- Bahwa seingat saksi tidak ada mendapat informasi ada permasalahan


ep

dalam pemberian kredit tersebut;


ah

- Bahwa tugas saksi selaku senior Analis Kepatuhan adalah meneliti opini
R

dari Analis Resiko dan Analis Bisnis dimana alurnya dari pengusul yaitu
es

Unit Bisnis terdakwa Aran Haryadi kemudian diteliti dan opini oleh unit
M

ng

Legal selanjutnya diteliti oleh saksi selaku analis kepatuhan;


on

Halaman 95 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa persyaratan berkas usulan kredit dari unit bisnis dan unit resiko

si
setelah dilakukan pemeriksaan oleh saksi kemudian dituangkan dalam
opini kepatuhan lalu untuk pemenuhan opini kepatuhan yang disampaikan

ne
ng
tersebut akan dibahas dulu dikomite dan setahu saksi persyaratan yang
sudah dipenuhi ada 3 (tiga) yaitu :
1. Kelengkapan Appraisal Independen dari KJPP

do
gu 2. Laporan Keuangan audited Tahun 2013
3. Untuk yang proses balik nama Sertifikat itu tentu belum bisa dipenuhi

In
A
pada saat itu karena membutuhkan waktu dan proses;
- Bahwa bentuk penilaian Appraisal Indenpenden sebagaimana yang saksi
ah

lik
diperiksa dalam jaminan controled tersebut berupa ringkasan akan tetapi
berdasarkan ceklist harus berupa utuh dari KJPP
- Bahwa ketentuan pemberian kredit bagi bank Sumsel Babel terhadap
am

ub
laporan penilaian Independen tersebut berdasarkan asfek pemenuhan,
syarat-syarat resiko harus utuh lengkap detail dalam laporan bentuk buku;
ep
- Bahwa tidak ada dipenuhi oleh unit bisnis mengenai pendapat hukum
k

yang dibuat oleh Legal (saksi Yusman) yang meminta dari terdakwa Asri
ah

Wisnu sebagai Analis kredit dan terdakwa Aran Haryadi selaku pimpinan
R

si
Divisi Kredit dalam pemberian kredit Modal Kerja berupa copy contrak
induk dari PT. Rekind selaku Bowheer kepada Pihak PT. Pusri selaku

ne
ng

pemilik kerja di awal sebagaimana point 6 yang dihubungan dalam


keterangan saksi point 14 di BAP tersebut;

do
gu

- Bahwa selaku Analis Kepatuhan terhadap kredit kontraktual KMK


diberikan dari pengusul unit bisnis tersebut kami ceklist dengan dasar
antara lain kontrak, SPK atau Gunning atau yang disetarakan sepanjang
In
A

kredit itu memiliki dan yang telah dikontrak serta tidak disebutkan apakah
itu kontrak induk atau kontrak turunan;
ah

lik

- Bahwa setahu saksi proses pemenuhan opini dan EPR tersebut sudah
dipenuhi;
m

ub

- Bahwa dari sisi kepatuhan mengenai pendapat hukum dari legal yang
mensyaratkan adanya copy contrak induk tersebut merupakan diranah
ka

Legal disetujui atau tidak akan dibahas dikomite dan ranah kami tidak
ep

harus mencampuri ranah unit lain;


ah

- Bahwa unit kepatuhan tidak ada diminta pertanggungjawaban dari


R

manajemen atau PT. Bank Sumsel Babel terhadap proses ketidaktepatan


es

pembayaran oleh debitur maupun penagihan yang dilakukan unit bisnis;


M

ng

on

Halaman 96 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi membuat opini dalam kertas uji Kepatuhan tersebut pada

si
tanggal 6 Mei 2014;
- Bahwa saksi menyusun kertas uji kepatuhan tersebut salah satu

ne
ng
berdasarkan SK DIR BI Nomor 27/162/KEP/DIR/1995 Tanggal 31 Maret
1995 tentang kewajiban penyusun pelaksanaan dan perkreditan pada
Bank umum dan pada tahun 2014 masih berlaku dan digunakan aturan

do
gu tersebut;
- Bahwa terkait kesimpulan poin c dalam analis uji kepatuhan saksi yaitu

In
A
memperhatikan dan melaksanakan hal-hal yang disampaikan dalam Legal
Opini dan EPR tersebut adalah secara umum untuk yang melaksanakan
ah

lik
ketentuannya dari unit mana akan dibahas dalam komite karena tidak
semua opini yang dicantumkan tersebut akan dipenuhi;
- Bahwa jika ketentuan sebagaimana disampaikan dalam Legal Oponion
am

ub
(LO) dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) ditentukan komite wajib harus
dipenuhi maka yang melaksanakan adalah Unit Bisnis divisi kredit;
ep
- Bahwa benar pada saat menerima berkas dari unit bisnis dan legal
k

tersebut ada Memorandum Pengusulan Kredit (MPK), LO dan EPR;


ah

- Bahwa MPK dibuat atas dasar penilaian Independen/Appraisal


R

si
Independen dari ringkasan selembar kertas yang belum rinci dan hanya
ada nilai akhir agunannya;

ne
ng

- Bahwa cara yang berlaku di bank Sumsel itu dalam hal menguasai
pembayaran oleh pihak pemberi kerja kepada pihak gatramas yang

do
gu

berlaku pada bank Sumsel ada dua melalui Cassie maupun standing
instruction;
- Bahwa yang dimaksud Casiie yaitu berupa persetujuan dari pihak pemberi
In
A

kerja untuk membayar terminjn kerekening pihak debitur pada Bank


sedangkan Standing Instruction sifatnya hanya berupa surat yang
ah

lik

menunjuk kepada pemberi kerja agar terjadinya pembayaran untuk


menginformasikan dan membayarkan kerekening debitur pada Bank
m

ub

Sumsel Babel;
- Bahwa benar setahu saksi terhadap pemberian Kredit KMK pada PT.
ka

Gatramas Internusa langkah yang diambil PT. Bank Sumsel Babel untuk
ep

memastikan pembayaran bisa dikuasai yaitu dengan cara Standing


ah

Instruction;
R

- Bahwa benar pihak yang memiliki tugas dan kewajiban memastikan


es

pembayaran kredit dibayarkan debitur kerekening bank Sumsel Babel


M

ng

adalah Pengelola kredit dalam hal ini unit bisnis;


on

Halaman 97 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar terhadap semua proses pengajuan kredit masing-masing

si
opini dari unit-unit akan dibahas dan dipaparkan dikomite dimana
persyaratan yang diceklis dalam opini wajib dipenuhi dan opini yang tidak

ne
ng
ada urgensi atau kepentingan untuk jenis kredit tersebut dicantumkan
tidak wajib dipenuhi;
- Bahwa benar baik usulan maupun pendapat bisa diterima atau tidak akan

do
gu dibahas oleh Komite karena muara terakhirnya adalah komite;
- Bahwa benar produk dari analis kepatuhan adalah Kertas Kerja Uji

In
A
Kepatuhan;
- Bahwa benar dalam proses pemberian kredit modal kerja PT. Gatramas
ah

lik
Internusa ketentuan berdasarkan SK DIR BI Nomor 27 tersebut masih
berlaku dan ketentuan tidak mengetahui apakah terdakwa Aran Haryadi
dan terdakwa Asri Wisnu mendapat pembinaan dari OJK;
am

ub
- Bahwa benar saksi tahu SK DIR BI Nomor 27 sudah dicabut pada tahun
2017;
ep
- Bahwa saksi tidak ingat apakah dalam pemberian kredit KMK PT
k

Gastramas Internusa yang diusulkan terdakwa Aran Haryadi dan terdakwa


ah

Asri Wisnu Wardana tersebut tentang penutupan asuransi;


R

si
- Bahwa setahu saksi terkait penutupan asuransi pemberian kredit
dilakukan setelah Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) dan akad

ne
ng

kredit ditandatangani;
Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada

do
gu

keberatan ;
11. Hj. BARA RIANI, SE., M.Si., dibawah sumpah yang pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut :
In
A

- Bahwa pada saat pemberian kredit pada PT Gatramas Internusa jabatan


saksi selaku Pemimpin Satuan Kepatuhan;
ah

lik

- Bahwa tugas dan kewenangan saksi selaku Pemimpin Satuan Kepatuhan


adalah memberikan opini kepatuhan terhadap berkas kredit yang diajukan
m

ub

yang nilainya diatas Rp. 5.000.000.000.- (Lima Milyar);


- Bahwa Permohonan kredit yang diajukan PT Gatramas Internusa adalah
ka

jenis kredit modal kerja kontraktual;


ep

- Bahwa Pemimpin satuan kepatuhan setingkat lebih tinggi dari pimpinan


ah

bagian dibawahnya ada dua pengelola yaitu saksi Anita Sani selaku
R

Pengelola dan Analis-analis Kepatuhan salah satunya saksi Lutfi;


es

- Bahwa pemimpin satuan ada atasan langsung yaitu Direktur Kepatuhan


M

ng

adalah saksi Rozi A. Sabil;


on

Halaman 98 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terkait permohonan permintaan uji Kepatuhan yang diberikan dari

si
unit Bisnis tersebut disposisi ke Pengelola selanjutnya Perngelola
disposisi ke analis dari sana analis mengelola data yang ada melakukan

ne
ng
konfirmasi dan melakukan penelitian selanjutnya membuat laporan uji
kepatuhan kredit;
- Bahwa saksi menerangkan atas laporan uji kepatuhan kredit serta opini

do
gu kepatuhan yang telah dibuat, kemudian saksi membuat disposisi dengan
menyertakan laporan uji kepatuhan serta masing-masing opini yang telah

In
A
dibuat dan disampaikan kepada atasan saksi yaitu Direktur Kepatuhan;
- Bahwa yang saksi menerangkan adapun disposisi yang saksi sampaikan
ah

lik
bentuknya berupa aspek-aspek yang sama seperti yang dibuat oleh saksi
Lutfi;
- Bahwa saksi tahu dilakukan rapat komite yang hadir untuk melakukan
am

ub
persetujuan yaitu Direktur-direktursedangkan dari Divisi Kepatuhan
diwakili saksi Anita Sani;
ep
- Bahwa yang disampaikan saksi Anita Sani dimana hasil rapat komite
k

melaporkan untuk Permohonan kredit PT Gatramas Internusa sudah


ah

dilakukan komite dan disetujui dengan beberapa persyaratan dan


R

si
persyaratan saat itu belum disampaikan karena Notulen belum selesai;
- Bahwa terhadap persyaratan-persyaratan pemberian kredit tersebut

ne
ng

harus dipenuhi dimana yang bertanggung jawab adalah unit bisnis dan
perangkatnya yaitu Pemimpin Divisi yaitu Terdakwa Aran Haryadi,

do
gu

Pimpinan Kredit Bagian Menengah yaitu saksi Edi Siswanto, Pengelola


yaitu sdr. Anton Hari Nugroho dan Analis Kredit yaitu saksi Asri Wisnu
Wardana;
In
A

- Bahwa saksi selaku Pimpinan Divisi Kepatuhan tidak tahu apakah


persyaratan-persyaratan tersebut dipenuhi atau tidak karena divisi
ah

lik

kepatuhan tidak memantau lagi;


- Bahwa terhadap Perjanjian kredit tersebut ditandatangani oleh pihak
m

ub

Debitur dan Pihak Bank namun saksi tidak tahu siapa saja yang ikut
dalam menandatangani perjanjian tersebut akan tetapi kelazimannya
ka

untuk permohonan kredit diatas 5 milyar adalah Direksi;


ep

- Bahwa setelah dilakukan penandatangan pemberian kredit ada dilakukan


ah

pencairan kredit dan saksi tidak tahu yang bertanggung jawab


R

melakukakan pengawasan;
es
M

ng

on

Halaman 99 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setahu saksi dalam pemberian kredit PT Gatramas Internusa

si
selaku Debitur tersebut awalnya lancar namun sampai akhirnya ada
Resktrukturisasi

ne
ng
- Bahwa keterlibatan saksi sebelum adanya Restrukturisasi tersebut yaitu
untuk permohonan kerta kerja uji kepatuhan (KKUK) dari Divisi bisnis
dimana unit bisnis mengajukan memo permohonan uji kepatuhan yang

do
gu dibuat oleh Divisi Kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi;
- Bahwa saksi tidak tahu tahapan mengenai proses pencairan kredit

In
A
tersebut karena tidak memahami bidang tersebut;
- Bahwa saksi tidak tahu apakah dalam pemberian kredit tersebut lancar
ah

lik
atau tidak dikarenakan saksi bertugas pada bagian kepatuhan sehingga
tidak memantau secara khusus dalam pemberian kredit tersebut;
- Bahwa seingat saksi tidak ada mendapat informasi ada permasalahan
am

ub
dalam pemberian kredit tersebut;
- Bahwa tugas saksi selaku senior Analis Kepatuhan adalah meneliti opini
ep
dari Analis Resiko dan Analis Bisnis dimana alurnya dari pengusul yaitu
k

Unit Bisnis terdakwa Aran Haryadi kemudian diteliti dan opini oleh unit
ah

Legal selanjutnya diteliti oleh saksi selaku analis kepatuhan;


R

si
- Bahwa persyaratan berkas usulan kredit dari unit bisnis dan unit resiko
setelah dilakukan pemeriksaan oleh saksi kemudian dituangkan dalam

ne
ng

opini kepatuhan lalu untuk pemenuhan opini kepatuhan yang disampaikan


tersebut akan dibahas dulu dikomite dan setahu saksi persyaratan yang

do
gu

sudah dipenuhi ada 3 (tiga) yaitu :


 Kelengkapan Appraisal Independen dari KJPP
 Laporan Keuangan audited Tahun 2013
In
A

 Untuk yang proses balik nama Sertifikat itu tentu belum bisa dipenuhi
pada saat itu karena membutuhkan waktu dan proses;
ah

lik

- Bahwa bentuk penilaian Appraisal Indenpenden sebagaimana yang saksi


diperiksa dalam jaminan controled tersebut berupa ringkasan akan tetapi
m

ub

berdasarkan ceklist harus berupa utuh dari KJPP;


- Bahwa ketentuan pemberian kredit bagi bank Sumsel
ka

Babel terhadap laporan penilaian Independen tersebut berdasarkan asfek


ep

pemenuhan, syarat-syarat resiko harus utuh lengkap detail dalam laporan


ah

bentuk buku;
R

- Bahwa benar tidak ada dipenuhi oleh unit bisnis mengenai pendapat
es

hukum yang dibuat oleh Legal (saksi Yusman) yang meminta dari
M

ng

terdakwa Asri Wisnu sebagai Analis kredit dan terdakwa Aran Haryadi
on

Halaman 100 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
selaku pimpinan Divisi Kredit dalam pemberian kredit Modal Kerja berupa

si
copy contrak induk dari PT. Rekind selaku Bowheer kepada Pihak PT.
Pusri selaku pemilik kerja di awal sebagaimana point 6 yang dihubungan

ne
ng
dalam keterangan saksi point 14 di BAP tersebut;
- Bahwa selaku Analis Kepatuhan terhadap kredit kontraktual KMK
diberikan dari pengusul unit bisnis tersebut kami ceklist dengan dasar

do
gu antara lain kontrak, SPK atau Gunning atau yang disetarakan sepanjang
kredit itu memiliki dan yang telah dikontrak serta tidak disebutkan apakah

In
A
itu kontrak induk atau kontrak turunan;
- Bahwa setahu saksi proses pemenuhan opini dan EPR tersebut sudah
ah

lik
dipenuhi;
- Bahwa dari sisi kepatuhan mengenai pendapat hukum dari legal yang
mensyaratkan adanya copy contrak induk tersebut merupakan diranah
am

ub
Legal disetujui atau tidak akan dibahas dikomite dan ranah kami tidak
harus mencampuri ranah unit lain;
ep
- Bahwa unit kepatuhan tidak ada diminta pertanggungjawaban dari
k

manajemen atau PT. Bank Sumsel Babel terhadap proses ketidaktepatan


ah

pembayaran oleh debitur maupun penagihan yang dilakukan unit bisnis;


R

si
- Bahwa saksi membuat opini dalam kertas Uji Kepatuhan tersebut pada
tanggal 06 Mei 2014;

ne
ng

- Bahwa benar Proses Kredit Modal Kerja PT Gatramas Internusa tersebut


setelahdiverifikasi ulang baik dari analis senior maupun pengelola dan

do
gu

saksi memberikan opini tambahan ada 3 point dan sudah dipenuhi;


- Bahwa benar saksi menyusun kertas uji kepatuhan tersebut salah satu
berdasarkan SK DIR BI Nomor 27/162/KEP/DIR/1995 Tanggal 31 Maret
In
A

1995 tentang kewajiban penyusun pelaksanaan dan perkreditan pada


Bank umum dan pada tahun 2014 masih berlaku dan digunakan aturan
ah

lik

tersebut ;
- Bahwa terkait kesimpulan poin c dalam analis uji kepatuhan saksi yaitu
m

ub

memperhatikan dan melaksanakan hal-hal yang disampaikan dalam Legal


Opini dan EPR tersebut adalah secara umum untuk yang melaksanakan
ka

ketentuannya dari unit mana akan dibahas dalam komite karena tidak
ep

semua opini yang dicantumkan tersebut akan dipenuhi;


ah

- Bahwa jika ketentuan sebagaimana disampaikan dalam Legal Oponion


R

(LO) dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) ditentukan komite wajib harus
es

dipenuhi maka yang melaksanakan adalah Unit Bisnis divisi kredit;


M

ng

on

Halaman 101 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada saat menerima berkas dari unit bisnis dan legal tersebut ada

si
Memorandum Pengusulan Kredit (MPK), LO dan EPR;
- Bahwa MPK dibuat atas dasar penilaian Independen/Appraisal

ne
ng
Independen dari ringkasan selembar kertas yang belum rinci dan hanya
ada nilai akhir agunannya;
- Bahwa cara yang berlaku di bank Sumsel itu dalam hal menguasai

do
gu pembayaran oleh pihak pemberi kerja kepada pihak gatramas yang
berlaku pada bank Sumsel ada dua melalui Cassie maupun standing

In
A
instruction;
- Bahwa yang dimaksud Cassie yaitu berupa persetujuan dari pihak
ah

lik
pemberi kerja untuk membayar terminjn kerekening pihak debitur pada
Bank sedangkan Standing Instruction sifatnya hanya berupa surat yang
menunjuk kepada pemberi kerja agar terjadinya pembayaran untuk
am

ub
menginformasikan dan membayarkan kerekening debitur pada Bank
Sumsel Babel;
ep
- Bahwa setahu saksi terhadap pemberian Kredit KMK pada PT. Gatramas
k

Internusa langkah yang diambil PT. Bank Sumsel Babel untuk


ah

memastikan pembayaran bisa dikuasai yaitu dengan cara Standing


R

si
Instruction;
- Bahwa benar pihak yang memiliki tugas dan kewajiban memastikan

ne
ng

pembayaran kredit dibayarkan debitur kerekening bank Sumsel Babel


adalah Pengelola kredit dalam hal ini unit bisnis;

do
gu

- Bahwa terhadap semua proses pengajuan kredit masing-masing opini dari


unit-unit akan dibahas dan dipaparkan dikomite dimana persyaratan yang
diceklis dalam opini wajib dipenuhi dan opini yang tidak ada urgensi atau
In
A

kepentingan untuk jenis kredit tersebut dicantumkan tidak wajib dipenuhi;


- Bahwa baik usulan maupun pendapat bisa diterima atau tidak akan
ah

lik

dibahas oleh Komite karena muara terakhirnya adalah komite;


- Bahwa produk dari analis kepatuhan adalah Kertas Kerja Uji Kepatuhan;
m

ub

- Bahwa dalam proses pemberian kredit modal kerja PT. Gatramas


Internusa ketentuan berdasarkan SK DIR BI Nomor 27 tersebut masih
ka

berlaku dan ketentuan tidak mengetahui apakah terdakwa Aran Haryadi


ep

dan terdakwa Asri Wisnu mendapat pembinaan dari OJK;


ah

- Bahwa saksi tahu SK DIR BI Nomor 27 sudah dicabut pada tahun 2017;
R

- Bahwa saksi tidak ingat apakah dalam pemberian kredit KMK PT


es

Gastramas Internusa yang diusulkan terdakwa Aran Haryadi dan terdakwa


M

ng

Asri Wisnu Wardana tersebut tentang penutupan asuransi;


on

Halaman 102 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setahu saksi terkait penutupan asuransi pemberian kredit

si
dilakukan setelah Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) dan akad
kredit ditandatangani;

ne
ng
Atas keterangan saksi terdapat beberapa keterangan Terdakwa
keberatan sedangkan keterangan yang lain membenarkan dan tidak ada
keberatan ;

do
gu12. Dr. ROZI AHMAD SABIL, S.Pd., SE., MBA., dibawah sumpah yang pada
pokoknya menerangkan sebagai berikut :

In
A
- Bahwa saksi selaku Direktur Kepatuhan pada PT. Bank Sumsel Babel;
- Bahwa tugas dan fungsi saksi selaku Diretur Kepatuhan pada PT Bank
ah

lik
Sumsel Babel antara lain adalah :
a. Melakukan sosialisasi terhadap unit-unit kerja untuk membangun
budaya kepatuhan (nilai, perilaku dan tindakan yang mendukung
am

ub
terciptanya kepatuhan terhadap peraturan OJK, Bank Indonesia,
peraturan perundang-undangan yang berlaku);
ep
b. Mengelola resiko kepatuhan yaitu melakukan segala tindakan untuk
k

mencegah terjadinya pelanggaran ketentuan-ketentuan yang berlaku


ah

seperti ketentuan OJK, Bank Indonesia dan peraturan perundang-


R

si
undangan bagi unit kerja di Bank Sumsel Babel;
c. Mengingatkan kepada unit kerja agar senantiasa patuh terhadap

ne
ng

rekomendasi baik dari OJK dan Bank Indonesia;


d. Melakukan harmonisasi ketentuan internal dengan ketentuan ekternal

do
gu

(seperti ketentuan OJK, Bank Indonesia, Penegak Hukum, PPAK dan


lain-lain)
- Bahwa saksi ada dilibatkan dalam pengajuan fasilitas kredit modal kerja
In
A

dari Bank Sumsel Babel kepada PT Gatramas Internusa pada Tahun 2014
yaitu pada saat masuknya dokumen dari Divisi Kredit ke Kesatuan
ah

lik

Kepatuhan untuk meminta opini uji kepatuhan;


- Bahwa dokumen fasilitas kredit dari Divisi Kredit tersebut dibuat uji
m

ub

kepatuhan untuk diteliti apakah telah memenuhi ketentuan dalam


ketentuan internal yaitu ketentuan dalam perusahaan Bank Sumsel Babel
ka

dan ketentuan-ketentuan eksternal yang berkaitan dengan ketentuan


ep

peraturan Bank Indonesia, peraturan OJK dan peraturan perundang-


ah

undangan terkait Output dari penelitian dokumen dari kesatuan kepatuhan


R

adalah Opini Satuan Kepatuhan;


es

- Bahwa opini uji kepatuhan yang dibuat dari satuan kepatuhan untuk
M

ng

dipatuhi oleh unit bisnis yang akan melaksanakan bisnisnya;


on

Halaman 103 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang membuat Opini Kepatuhan dibuat secara berjenjang adalah

si
senior Analis Kepatuhan yaitu saksi Lutfi dengan cara melakukan
pemeriksaan dokumen yang sudah ada cek list lalu diteliti dan diberikan

ne
ng
opini kemudian opini tersebut diserahkan dan diiperiksa jika ada yang
belum maka oleh pengelola pemantauan dan pengembangan
operasioanal kepatuhan yaitu saksi Anita Sani selanjutnya diteliti lagi dan

do
gu melengkapi selanjutnya diperiksa lagi mana yang belum ada dikomentar
bawahannya oleh saksi Barariani selaku Pimpinan Kesatuan Kepatuhan

In
A
setelah itu diteruskan ke saksi selaku Direktur Kepatuhan untuk
memberikan opini dengan melengkapi dan mengingatkan lagi untuk
ah

lik
dipenuhi ;
- Bahwa ceklist dan opini-opini yang dituangkan dalam kertas uji kepatuhan
tersebut merupakan satu kesatuan dan saling melengkapi yang harus
am

ub
dipenuhi dan dilaksanakan oleh unit bisnis;
- Bahwa dari hasil penelitian terhadap Dokumen Kredit Modal Kerja dari
ep
Bank Sumsel Babel kepada PT. Gatramas Internusa yang diteliti satuan
k

kepatuhan PT. Bank Sumsel Babel saksi juga membuat dan memberikan
ah

pendapat opini kepatuhan yaitu :


R

si
1. Berdasarkan perhitungan BMPK pemberian kredit pada posisi modal
per tanggal 30 April 2014 sampai saat itu usulan fasilitas kredit PT

ne
ng

Gatramas Internusa sudah sesuai ketentuan Bank Indonesia dan


ketentuan intern Bank;

do
gu

2. pemenuhan aspek legalitas usaha berupa SITU/Ijin Gangguan (HO)


yang tidak ada;
3. Penilaian Independen dari KJPP/Appraisal Independen tentang nilai
In
A

asset tersebut terutama mesin yang bersifat spesifik/khusus masih


sangat minim misalnya metode penilaian asset, harga/nilai properti
ah

lik

sejenis sebagai pembanding dan sebagainya sedangkan didalam


kesimpulan evaluasi jaminan dinyatakan cukup marketable dan
m

ub

valuable;
4. Covernote Notaris PPAT setelah selesai agar diikat dengan hak
ka

tanggunangan untuk dipastikan kepada Bank


ep

- Bahwa terhadap 3 (tiga) point pendapat opini uji kepatuhan tersebut


ah

dituangkan dalam kertas uji kepatuhan Nomor 028/UKK/SPT/2014 Tanggal


R

06 Mei 2014 yang kesimpulannya yaitu:


es

1. Penilaian Independen dari KJPP/Appraisal Independen agar dapat


M

ng

segera dipenuhi penilaian agunan dari Appraisal Independen hanya


on

Halaman 104 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berdasarlan 1(satu) lembar surat ringkasan hasil penilaian asset (KJPP

si
Nana Immanuddin dan rekan) sehingga informasi tentang nilai asset
tersebut terutama mesin yang bersifat spesifik/khusus masih sangat

ne
ng
minim misalnya metode penilaian asset, harga/nilai properti sejenis
sebagai pembanding dan sebagainya sedangkan didalam kesimpulan
evaluasi jaminan dinyatakan cukup marketable dan valuable;

do
gu 2. Agar dipenuhi laporan keuangan Tahun 2013;
3. Agar memantau proses balik nama di BPN setempat atas sertifikat

In
A
tanah agunan SHM No. 144 strsnya setelah selesai dan diikat dengan
hak tanggungan untuk dipastikan diserahkan kepada Bank;
ah

- Bahwa tindak lanjut dari opini satuan kepatuhan atas dokumen pengajuan

lik
Kredit Modal Kerja dari Bank Sumsel Babel kepada PT. Gatramas
Internusa yang dituangkan dalam kertas uji kepatuhan tersebut diserahkan
am

ub
kepada divisi kredit untuk ditindaklanjuti;
- Bahwa dalam pengajuan Kredit Modal Kerja dari Bank Sumsel Babel
ep
kepada PT. Gatramas Internusa tersebut satuan kepatuhan hanya
k

memeriksa dokumen dari pengusul yaitu dari divisi kredit;


ah

- Bahwa yang melakukan pengecekan fisik terhadap jaminan/agunan Kredit


R

si
Modal Kerja dari Bank Sumsel Babel kepada PT Gatramas Internusa
tersebut diteliti oleh Analis kredit yaitu saksi terdakwa Asri Wisnu Wardana;

ne
ng

- Bahwa adapun pendapat dalam opini kepatuhan tersebut adalah


memberikan opini kepatuhan terhadap berkas kredit yang diajukan yang

do
gu

nilainya diatas sRp. 5.000.000.000,- (Lima milyar rupiah);


- Bahwa saksi selaku Direktur Kepatuhan tidak ikut rapat dalam Komite B;
- Bahwa dari satuan Divisi Kepatuhan ditunjuk saksi Anita Sani untuk
In
A

mewakili Rapat komite terhadap pengajuan pemberian fasilitas kredit


modal kerja dari Bank Sumsel Babel kepada PT. Gatramas Internusa
ah

lik

tersebut;
- Bahwa setahu saksi Rapat Komite B yang membahas pemberian fasilitas
m

ub

kredit modal kerja dari Bank Sumsel Babel kepada PT. Gatramas
Internusa tersebut dilakukan satu kali;
ka

- Bahwa dalam rapat komite B tersebut terdapat kesimpulan dengan


ep

persyaratan yang harus dipenuhi yaitu menyetujui Pemberian kredit


ah

bersyarat antara lain memenuhi syarat :


R

1. Terhadap Aset jaminan pemberian kredit yang diajukan PT. Gatramas


es

Internusa sebelum terikat perjanjian tidak dalam sitaan atau leasing;


M

ng

on

Halaman 105 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Terhadap Perizinan operasional terhadap perusahaan yang habis

si
masa berlaku akan diperpanjang kepada Bank Sumsel Babel pada
kesempatan pertama dan hal tersebut dalam proses perizinan

ne
ng
pengesahan tujuan instansi terkait maka minimal debitur wajib
menyerahkan surat keterangan dari instansi terkait paling lambat
diserahkan akhirJuni 2014;

do
gu 3. Pencairan fasilitas kredit memperhitungkan agunan yang tersedia nilai
fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan dibuktikan dengan

In
A
pengawasan proyek sisa tagihan pekerjaan serta bukti kunjungan
setempat dengan melampirkan foto dan laporan fisik pekerjaan
ah

- Bahwa saksi mengetahui terhadap beberapa persyaratan persyaratan

lik
yang harus dipenuhi dalam permohonan kredit tersebut menjadi tanggung
jawab unit bisnis dan dalam hal ini adalah Divisi kredit;
am

ub
- Bahwa saksi tahu pada saat pengajuan permohonan kredit PT Gatramas
Internusa tersebut yang menjabat pemimpin bagian Kredit adalah saksi
ep
Edi Siswanto, Pengelola kredit Menengah yaitu sdr. Anton Hari Nugroho
k

dan Analis kredit adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana serta Pemimpin
ah

divisi Kredit adalah terdakwa Aran Haryadi ;


R

si
- Bahwa saksi secara umum mengetahui bahwa terhadap permohonan
pengajuan kredit PT Gatramas Internusa tersebut dilakukan persetujuan

ne
ng

dan ada penandatanganan perjanjian pemberian kredit;


- Bahwa saksi tidak tahu secara mendatail siapa yang menandatangani

do
gu

perjanjian kredit PT Gatramas tersebut;


- Bahwa setahu saksi yang menandatangani perjanjian pemberian kredit
menjadi kewajiban daripada Divisi kredit atau unit bisnis;
In
A

- Bahwa setelah akad kredit yang melakukan tahapan pencairan harus


melalui Legal dan bagian unit bisnis;
ah

lik

- Bahwa saksi tidak tahu tahapan mengenai proses pencairan kredit


tersebut karena tidak memahami bidang tersebut;
m

ub

- Bahwa saksi tidak tahu apakah dalam pemberian kredit tersebut lancar
atau tidak dikarenakan saksi bertugas pada bagian kepatuhan sehingga
ka

tidak memantau secara khusus dalam pemberian kredit tersebut;


ep

- Bahwa seingat saksi tidak ada mendapat informasi ada permasalahan


ah

dalam pemberian kredit tersebut;


R

- Bahwa benar tugas saksi selaku senior Analis Kepatuhan adalah meneliti
es

opini dari Analis Resiko dan Analis Bisnis dimana alurnya dari pengusul
M

ng

on

Halaman 106 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yaitu Unit Bisnis terdakwa Aran Haryadi kemudian diteliti dan opini oleh

si
unit Legal selanjutnya diteliti oleh saksi selaku analis kepatuhan;
- Bahwa persyaratan berkas usulan kredit dari unit bisnis dan unit resiko

ne
ng
setelah dilakukan pemeriksaan oleh saksi kemudian dituangkan dalam
opini kepatuhan lalu untuk pemenuhan opini kepatuhan yang disampaikan
tersebut akan dibahas dulu dikomite dan setahu saksi persyaratan yang

do
gu sudah dipenuhi ada 3 (tiga) yaitu :
 Kelengkapan Appraisal Independen dari KJPP

In
A
 Laporan Keuangan audited Tahun 2013
 Untuk yang proses balik nama Sertifikat itu tentu belum bisa dipenuhi
ah

lik
pada saat itu karena membutuhkan waktu dan proses;
- Bahwa bentuk penilaian Appraisal Indenpenden sebagaimana yang saksi
diperiksa dalam jaminan controled tersebut berupa ringkasan akan tetapi
am

ub
berdasarkan ceklist harus berupa utuh dari KJPP;
- Bahwa ketentuan pemberian kredit bagi bank Sumsel Babel terhadap
ep
laporan penilaian Independen tersebut berdasarkan asfek pemenuhan,
k

syarat-syarat resiko harus utuh lengkap detail dalam laporan bentuk buku;
ah

- Bahwa tidak ada dipenuhi oleh unit bisnis mengenai pendapat hukum
R

si
yang dibuat oleh Legal (saksi Yusman) yang meminta dari terdakwa Asri

ne
Wisnu sebagai Analis kredit dan terdakwa Aran Haryadi selaku pimpinan
ng

Divisi Kredit dalam pemberian kredit Modal Kerja berupa copy contrak
induk dari PT. Rekind selaku Bowheer kepada Pihak PT. Pusri selaku

do
gu

pemilik kerja di awal sebagaimana point 6 yang dihubungan dalam


keterangan saksi point 14 di BAP tersebut;
In
- Bahwa selaku Analis Kepatuhan terhadap kredit kontraktual KMK
A

diberikan dari pengusul unit bisnis tersebut kami ceklist dengan dasar
antara lain kontrak, SPK atau Gunning atau yang disetarakan sepanjang
ah

lik

kredit itu memiliki dan yang telah dikontrak serta tidak disebutkan apakah
itu kontrak induk atau kontrak turunan;
m

ub

- Bahwa setahu saksi proses pemenuhan opini dan EPR tersebut sudah
dipenuhi;
ka

- Bahwa dari sisi kepatuhan mengenai pendapat hukum dari legal yang
ep

mensyaratkan adanya copy contrak induk tersebut merupakan diranah


ah

Legal disetujui atau tidak akan dibahas dikomite dan ranah kami tidak
R

harus mencampuri ranah unit lain;


es
M

ng

on

Halaman 107 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa unit kepatuhan tidak ada diminta pertanggungjawaban dari

si
manajemen atau PT. Bank Sumsel Babel terhadap proses ketidaktepatan
pembayaran oleh debitur maupun penagihan yang dilakukan unit bisnis;

ne
ng
- Bahwa saksi membuat opini dalam kertas uji Kepatuhan tersebut pada
tanggal 6 Mei 2014;
- Bahwa benar saksi menyusun kertas uji kepatuhan tersebut salah satu

do
gu berdasarkan SK DIR BI Nomor 27/162/KEP/DIR/1995 Tanggal 31 Maret
1995 tentang kewajiban penyusun pelaksanaan dan perkreditan pada

In
A
Bank umum dan pada tahun 2014 masih berlaku dan digunakan aturan
tersebut;
ah

- Bahwa terkait kesimpulan poin c dalam analis uji kepatuhan saksi yaitu

lik
memperhatikan dan melaksanakan hal-hal yang disampaikan dalam Legal
Opini dan EPR tersebut adalah secara umum untuk yang melaksanakan
am

ub
ketentuannya dari unit mana akan dibahas dalam komite karena tidak
semua opini yang dicantumkan tersebut akan dipenuhi;
ep
- Bahwa jika ketentuan sebagaimana disampaikan dalam Legal Oponion
k

(LO) dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) ditentukan komite wajib harus
ah

dipenuhi maka yang melaksanakan adalah Unit Bisnis divisi kredit;


R

si
- Bahwa pada saat menerima berkas dari unit bisnis dan legal tersebut ada
Memorandum Pengusulan Kredit (MPK), LO dan EPR;

ne
ng

- Bahwa MPK dibuat atas dasar penilaian Independen/Appraisal


Independen dari ringkasan selembar kertas yang belum rinci dan hanya

do
gu

ada nilai akhir agunannya;


- Bahwa cara yang berlaku di bank Sumsel itu dalam hal menguasai
In
pembayaran oleh pihak pemberi kerja kepada pihak gatramas yang
A

berlaku pada bank Sumsel ada dua melalui Cassie maupun standing
instruction;
ah

lik

- Bahwa yang dimaksud Casiie yaitu berupa persetujuan dari pihak pemberi
kerja untuk membayar terminjn kerekening pihak debitur pada Bank
m

ub

sedangkan Standing Instruction sifatnya hanya berupa surat yang


menunjuk kepada pemberi kerja agar terjadinya pembayaran untuk
ka

menginformasikan dan membayarkan kerekening debitur pada Bank


ep

Sumsel Babel;
ah

- Bahwa setahu saksi terhadap pemberian Kredit KMK pada PT. Gatramas
R

Internusa langkah yang diambil PT. Bank Sumsel Babel untuk memastikan
es

pembayaran bisa dikuasai yaitu dengan cara Standing Instruction;


M

ng

on

Halaman 108 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar pihak yang memiliki tugas dan kewajiban memastikan

si
pembayaran kredit dibayarkan debitur kerekening bank Sumsel Babel
adalah Pengelola kredit dalam hal ini unit bisnis;

ne
ng
- Bahwa terhadap semua proses pengajuan kredit masing-masing opini dari
unit-unit akan dibahas dan dipaparkan dikomite dimana persyaratan yang
diceklis dalam opini wajib dipenuhi dan opini yang tidak ada urgensi atau

do
gu kepentingan untuk jenis kredit tersebut dicantumkan tidak wajib dipenuhi;
- Bahwa baik usulan maupun pendapat bisa diterima atau tidak akan

In
A
dibahas oleh Komite karena muara terakhirnya adalah komite;
- Bahwa produk dari analis kepatuhan adalah Kertas Kerja Uji Kepatuhan;
ah

- Bahwa dalam proses pemberian kredit modal kerja PT. Gatramas

lik
Internusa ketentuan berdasarkan SK DIR BI Nomor 27 tersebut masih
berlaku dan ketentuan tidak mengetahui apakah terdakwa Aran Haryadi
am

ub
dan terdakwa Asri Wisnu mendapat pembinaan dari OJK;
- Bahwa saksi tahu SK DIR BI Nomor 27 sudah dicabut pada tahun 2017;
ep
- Bahwa saksi tidak ingat apakah dalam pemberian kredit KMK PT
k

Gastramas Internusa yang diusulkan terdakwa Aran Haryadi dan terdakwa


ah

Asri Wisnu Wardana tersebut tentang penutupan asuransi;


R

si
- Bahwa setahu saksi terkait penutupan asuransi pemberian kredit dilakukan
setelah Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK) dan akad kredit

ne
ng

ditandatangani;
Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada

do
gu

keberatan ;

13. HERU BUDI PRASETYO, ST., dibawah sumpah yang pada pokoknya
In
A

menerangkan sebagai berikut :


- Bahwa saksi sebagai karyawan pada PT. Rekayasa Industri pada bulan
ah

lik

Mei 2012 dan jabatan saksi sebagai staf Contruction Engineer dan sejak
bulan Juni 2017 sampai sekarang saksi keluar dari PT. Rekayasa Industri;
- Bahwa tugas saksi selaku staf contruction engineer dalam pekerjaan
m

ub

aboveground piping shop pada proyek pembangunan PT. Pupuk Sriwijaya


ka

Pabrik II B sebagai kordinator pengawasi pekerjaan tersebut;


ep

- Bahwa saksi mengetahui PT. Rekayasa Industri setelah mendapatkan


pekerjaan dan PT. Pusri dalam pekerjaan aboveground piping shop pada
ah

proyek pembangunan pupuk sriwijaya pabrik IIB kemudian PT. Rekayasa


es

Industri melakukan subkontraktor kepada PT. Gatramas Internusa yang


M

menjadi pemenang lelang;


ng

on

Halaman 109 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa lokasi pekerjaan aboveground piping shop pada proyek

si
pembangunan pupuk sriwijaya pabrik IIB oleh PT. Gatramas Internusa
pergudangan Tanjung Api-api;

ne
ng
- Bahwa tugas saksi pada saat pekerjaan tersebut sebagai koordinator
pabrikasi untuk melakukan pengawasan pekerjaan;
- Bahwa saksi masih tetap pada keterangannya dalam Berita acara

do
gu Pemeriksaan saksi jika Pekerjaan aboveground piping shop fabrication
pada proyek pembangunan pupuk sriwijaya pabrik IIB yang dilakukan oleh

In
A
PT. Gatramas berpusat di Tanjung Api-api Palembang meliputi :
a. Penyiapan gambar kerja Pabrikasi pipa (shop drawing);
ah

lik
b. Pengelasan pipa yang akan di pasang termasuk bahan habis pakai
seperti kawat las, batu grenda, alat berat crane, kompresor;
c. Pengecatan Pipa;
am

ub
d. Pengetesan hasil pengelasan;
e. Penyediaan tenaga kerja;
ep
f. Pengiriman pipa ke pusri IIB dari Tanjung Api api Palembang ke lokasi
k

proyek pusri IIB menggunakan kendaraan mobil trailer; dan


ah

sesampainya dilokasi proyek pusri IIB maka pipa tersebut


R

si
diserahterimakan ke PT. Rekin sehingga pekerjaan PT. Gatramas
Internusa sudah selesai, untuk selanjutnya pemasangan pipa dilokasi

ne
ng

proyek pusri IIB dilakukan oleh sub Kontraktor lainnya.


- Bahwa saksi masih tetap pada keterangannya dalam Berita acara

do
gu

Pemeriksaan saksi jika Berdasarkan perjanjian pemborongan Nomor


:P2B-00-30-CT-025-R, pekerjaan pengelasan berdasarkan type material
terdiri dari :
In
A

a. Carbon steel (standard thickness)


b. Carbon stell (6” & large w. Sch.80 & 100 or equiv)
ah

lik

c. Carbon stell (6” & largew w. Sch.120 and above)


d. LT Carbon steel (Standard Thickess)
m

ub

e. LT Carbon stell (6” & large w. Sch.80 & 100 or equiv)


f. Alloy stell (standar thickness)
ka

g. Alloy stell (6”&large w. Sch.80 & 100 or equiv)


ep

h. Alloy stell (6” & large w.sch. 120 and above) terdapat 3 (tiga) jenis yaitu
ah

P91,P3 dan P4.


R

i. Stainless steel (standard thickness)


es

j. Stainless steel (6” & large w. Sch.80 & 100 or Equiv)


M

ng

k. Stainless steel (6” & large w. Sch.120 and above)


on

Halaman 110 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setahu saksi Berdasarkan perjanjian pemborongan Nomor :P2B-

si
00-030-CT-025-R Pekerjaan yang dilakukan oleh PT. Gatramas Internusa
pekerjaan yang dilakukan oleh PT. GATRAMAS INTERNUSA tidak

ne
ng
selesai dilakukan 100 % yaitu ada kekurangan volume pekerjaan dan
masih ada pekerjaan yang tidak dikerjakan sama sekali;
- Bahwa yang alasan PT. Gatramas Internusa tidak mengerjakan pekerjaan

do
gu tersebut dikarenakan tidak mempunyai sumber daya manusia dan alat
yang tidak memenuhi syarat untuk melakukan pengelasan dan karyawan

In
A
banyak yang demo gajinya tidak dibayarkan sehingga pihak PT.
Gatramas Internusa menyerahkan kembali pekerjaan tersebut kepada
ah

lik
PT. Rekind sehingga yang report terakhir dari PT. Gatramas Internusa
kepada PT. Rekind yang terdapat tanda-tangan saksi adalah progress
pekerjaan hanya mencapai 66,20 %;
am

ub
- Bahwa benar saksi masih tetap pada keterangannya dalam Berita acara
Pemeriksaan saksi jika beberapa pekerjaan yang dilakukan PT Gatramas
ep
Internusa yang kurang volume yaitu seperti :
k

1. Pengelasan Area Ammonia :


ah

a. Carbon steel (standard Thickness) kurang 14.394,25 dia inch.


R

si
b. Carbon stell (6” &large w.sch. 120 and above) kurang 3.608 dia inch
c. LT Carbon steel (standard thickness) kurang 1.191 dia inch

ne
ng

d. LT Carbon steel (6” & large w. Sch.80 & 100 or equiv) kurang 354
dia inch

do
gu

e. Alloy steel (6” & large w .sch.80&100 or equel) kurang 1.154 dia inch
f. Alloy steel (6” & large w. Sch.120 and above) kurang 3.398 dia inch
g. Stainless steel (6” & large w.sch.120 and above ) kurang 1.804 dia
In
A

inch.
2. Pengelasan area UOA :
ah

lik

a. Carbon steel (standard thickness) kurang 7.334 dia inch


b. Carbon steel (6” & large w.sch.120 and above) , kurang 4.926,25
m

ub

dia inch.
c. LT Carbon steel (standard thickness) kurang 1.055,75 dia inch.
ka

d. LT Carbon steel (6” & large w.sch 80 & 100 or equiv) kurang 451 dia
ep

inch.
ah

e. Stainless steel (6” & large w.sch.80 S & or Equiv) kurang 333.75 dia
R

inch.
es

3. Painting / Pengecatan area Ammonia :


M

ng

on

Halaman 111 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Surface Prepartion and primer coat (50 micron) kurang 19.002,76 m

R
2

si
b. Intermediate coat (100 micron) kurang 36.505,10 m2 .

ne
ng
c. Finish coat (100 micron) kurang 35.553,25 m2 .
4. Painting / Pengecatan area UOA:
a. Surface Prepartion and primer coat (50 micron) kurang 6.771,31 m2 .

do
gu b. Intermediate coat (100 micron) kurang 14.120,68 m2 .
c. Finish coat (100 micron) kurang 14.072,21 m2 .

In
A
5. Pengetesan Area Ammonia (NDE):
a. PT/MT works as per specification kurang 42.172,11 dia inch.
ah

lik
b. PMI Positive material Indentification kurang 74.888,92 dia inch.
c. PWHT kurang 4.066,75 dia inch
6. Pengetesan area UOA (NDE):
am

ub
a. PT/MT work as per specification kurang 10.476,5 Dia inch
b. PMI Positive material Indentification kurang 20.429 dia inch.
ep
c. PWHT kurang 5.612 dia inch.
k

Kelebihan pekerjaan:
ah

7. Pengelasan area Ammonia:


R

si
a. Carbon steel (6” & large. W.sch.80 & 100 or equiv) lebih 2.880,5 dia
inch.

ne
ng

b. Alloy steel (stadard thickness) lebih 191 dia inch.


c. Stainless steel (6” & large w. Sch.80 S or equiv) lebih 778 dia inch.

do
gu

8. Pengelasan area UOA:


Carbon steel (6” & large w.sch. 80 & 100 or equiv) lebih 2.779 dia inch.
9. Pengetesan area Ammonia (NDE):
In
A

RT works as per specification lebih 18.430 dia inch.


10. Pengetesan area UOA (NDE)
ah

lik

RT works as per specification lebih 2.792 dia inch.


Namun jika di totalkan, pekerjaan yang masih kurang volume progress
m

ub

pekerjaannya lebih banyak yaitu sebesar 41,42 % (dimana progres


58,58% di tambah kelebihan pekerjaan sebesar 7.62 % menjadi total
ka

progress sebesar 66,2%


ep

- Bahwa secara kontrak tidak memutus kontrak namun sisa pekerjaan tidak
ah

diselesaikan diambil alih PT. Rekayasa Industri (PT. Rekind);


R

- Bahwa benar dalam mengawasi pekerjaan, saksi membuat laporan fisik


es

pekerjaan harian, mingguan dan bulanan;


M

ng

on

Halaman 112 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa proyek pekerjaan aboveground piping shop fabrication monthly ke

si
3 periode 21 april 2014 s/d 20 maret 2014 sebagaimana saksi
tandatangan dalam laporan progress sesuai fakta lapangan adalah yang

ne
ng
mempunyai nilai 5,93 % dikarenakan bulan ke 3 proyek pada waktu itu
material yang dikirim oleh PT. Rekind pada waktu itu sekitar 10%;
- Bahwa setelah diperlihakan kepada saksi 2(dua) laporan progress

do
gu pekerjaan aboveground piping shop fabrication monthly ke 3 periode 21
April 2014 s/d 20 Mei 2014 dengan progress pekerjaan sebesar 5,93 %

In
A
terdapat tanda-tangan saksi dan Laporan progress pekerjaan
aboveground piping shop fabrication monthly ke 3 periode 21 April 2014
ah

lik
s/d 20 Mei 2014 dengan progress pekerjaan sebesar 53,62 % yang juga
terdapat tanda-tangan saksi tersebut adalah bukan tandatangan saksi
karena tanda tangannya tidak sama , sehingga saksi bisa pastikan jika
am

ub
progress sebesar 53,62 % adalah tidak benar karena saksi ingat pada
saat pengajuan progress bulan ke 3 saksi membubuhkan tanggal 06-06-
ep
2014 di dekat tanda-tangan saksi sebagai bukti saksi menerima laporan
k

tersebut pada tanggal 06 Juni 2014 yang terlambat diserahkan ke saksi


ah

seharusnya saksi menerima laporan tersebut di bulan Mei sesuai dengan


R

si
periode laporan progress pekerjaan;
- Bahwa saksi tidak tahu siapa pihak yang membuat laporan progress

ne
ng

pekerjaan aboveground piping shop fabrication monthly 53,62% yang


didalamnya terdapat tanda tangan mengatasnamakan saksi namun

do
gu

tandatangan tersebut bukan tanda tangan saksi;


- Bahwa saksi yakin bahwa progress pekerjaan aboveground piping shop
fabrication monthly ke 3 periode 21 April 2014 s/d 20 Maret 2014 dengan
In
A

progress pekerjaan sebesar 53,62 % aktualnya tidak tercapai nilai


tersebut di karenakan pada periode tersebut material yang di terima di
ah

lik

area pabrikasi kurang lebih baru 10 % jadi untuk mencapi progress 53,62
% tersebut estimasi/pekerjaan telah masuk kurun waktu sekitar lima bulan
m

ub

berjalan;
- Bahwa dalam Berita Acara pekerjaan tersebut saksi hanya bertanda
ka

tangan di montly Progress Report sedangkan untuk Berita Acara Pekerjan


ep

di level atasan saksi;


ah

- Bahwa progress pekerjaan aboveground piping shop fabrication monthly


R

yang saksi tanda tangani selaku pengawas untuk menjadi dasar


es

penagihan kepada PT.Rekayasa Industri dari PT. Gatramas Internusa;


M

ng

on

Halaman 113 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi selaku koordinator pabrication yang bertugas sebagai

si
pengawas terhadap pekerjaan tersebut tidak pernah bertemu dan hubungi
oleh pihak PT. Bank Sumsel Babel mengenai pekerjaan tersebut termasuk

ne
ng
menanyakan progress pekerjaan;
- Bahwa saksi mengetahui ada perwakilan pengawas dari PT. Pusri untuk
melihat pekerjaan dilapangan dan datang secara berkala ;

do
gu - Bahwa Progrres Report tersebut isinya mengenai kuantity pekerjaan
seluruhnya secara detail sedangkan Berita Acara Pekerjaan hanya

In
A
semacam rangkuman yang ada kesimpulannya saja;
- Bahwa yang membuat Berita Acara Pekerjaan adalah atasan saksi
ah

lik
namanya saksi lupa dan dibuat perbulan sebagai dasar pembayaran;
- Bahwa setahu saksi tidak ada dari pihak PT. Bank Sumsel Babel yang
meminta progress report;
am

ub
- Bahwa Progress Report yang mengajukan adalah PT. Gatramas Internusa
selanjutnya diserahkan ke PT. Rekayasa Industri untuk dilakukan
ep
verifikasi dan progres report disesuaikan dengan progres pekerjaan;
k

- Bahwa saksi mengetahui bahwa Laporan progress pekerjaan


ah

aboveground piping shop fabrication monthly ke 3 periode 21 April 2014


R

si
s/d 20 Mei 2014 dengan progress pekerjaan sebesar 53,62 % tersebut
tidak benar serta bukan tanda tangan saksi dari diperlihatkan dokumen

ne
ng

oleh pihak PT. Rekayasa Industri yang saat itu sama-sama diperiksa oleh
Penyidik di Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan dan selanjutnya laporan

do
gu

tersebut dipertanyakan oleh penyidik Kejati Sumatera Selatan;


- Bahwa saksi tidak mengetahui pihak PT. Bank Sumsel Babel datang
lokasi;
In
A

- Bahwa saksi selaku pengawas selalu berkordinasi dengan pihak PT.


Gatramas Internusa dalam membuat laporan progress serta yang
ah

lik

membuat laporan progress tersebut sdr Tulus Siagian;


- Bahwa benar saksi tidak tahu apakah ada addendum kontrak atau tidak
m

ub

terkait kelebihan pekerjaan maupun mengenai proses penagihan;


- Bahwa benar saksi menerangkan berdasarkan kontrak harus membuat
ka

laporan kemajuan pekerjaan;


ep

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


ah

keberatan ;
R

es

14. SHAHYOHAN JOHNNY, dibawah sumpah yang pada pokoknya


M

menerangkan sebagai berikut :


ng

on

Halaman 114 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi Direktur Kredit Pemasaran PT. Bank Sumsel Babel tahun

R
2014 – 2016 ;

si
- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa karena rekan kerja dan tidak ada

ne
ng
hubungan keluarga;
- Bahwa saksi pada saat pemberian fasilitas kredit pada PT Gatramas
Internusa jabatan saksi selaku Direktur Pemasaran pada PT Bank Sumsel

do
gu Babel sekaligus sebagai Komite B;
- Bahwa saksi tahu ada pemberian kredit pada PT Gatramas Internusa

In
A
dengan nilai plafond sebesar Rp.15.000.000.000,- (lima belas milyar)
- Bahwa dalam rapat Komite B posisi saksi adalah sebagai Komite
ah

lik
tugasnya memutuskan untuk memberikan kredit setelah dilakukan rapat
komite menyetujui untuk diberikan kredit pada PT Gatramas Internusa
senilai Rp. 15.000.000.000,- (lima belas milyar);
am

ub
- Bahwa dalam Komite B terdiri dari 2 (dua) komisi yaitu saksi selaku
Direktur Pemasaran dan saksi Martholihan selaku Direktur Operasional
ep
serta anggota komite yaitu saksi Efendi Said selaku Sekretaris, saksi Edi
k

Siswanto selaku Pimpinan Bagian Kredit Menengah, saksi Rianda


ah

Pratama selaku Senior Analis Resiko Kredit, saksi Anita Sani selaku
R

si
Pengelola pada Divisi Kepatuhan, Terdakwa Aran Haryadi selaku
Pimpinan Divisi Kredit, saksi Yusman selaku Yuris dan terdakwa Asri

ne
ng

Wisnu Wardana selaku Analis Kredit;


- Bahwa dalam pemberian fasilitas kredit pada PT Gatramas Internusa

do
gu

tersebut ada dilakukan Rapat Komite pada Tanggal 21 Mei 2014


bertempat di Gedung PT. Bank Sumsel Babel Pusat;
- Bahwa yang hadir dalam Rapat Komite B tersebut yaitu saksi sendiri dan
In
A

saksi Martholihan selaku Komite, saksi Martholihan selaku Komite, saksi


Edi Siswanto, terdakwa Aran Haryadi, saksi Anita Sani, saksi Yusman,
ah

lik

saksi Rianda Pratama, saksi Kristin, saksi Anton Hari Nugroho, saksi Mas
Elly Warsal, M.Ike Kusuma, saksi Mardian, Yunita Anggaraini, Didi dan
m

ub

terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Anggota;


- Bahwa dalam Rapat Komite B tersebut membahas Permohonan
ka

pemberian fasilitas kredit pada PT. Gatramas Internusa;


ep

- Bahwa saksi selaku Komite dalam rapat Komite B tersebut memahami


ah

seluruh dokumen mengenai pemberian fasilitas kredit tersebut;


R

- Bahwa dalam Rapat Komite B tersebut mengenai permohonan pemberian


es

fasilitas kredit pada PT. Gatramas Internusa ada disampaikan seluruh


M

ng

on

Halaman 115 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dokumen-dokumen Kredit antara lain Dokumen permohonan kredit, MPK

si
dan struktur fasilitas kredit;
- Bahwa yang memberikan dokumen permohonan kredit tersebut adalah

ne
ng
dari Bagian Kredit yaitu terdakwa selaku Pimpinan Divisi Kredit dan
terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis Kredit;
- Bahwa dalam rapat Komite B tersebut dilakukan pemaparan terkait

do
gu struktur fasilitas kredit dimana yang melakukan pemaparan dokumen
struktur fasilitas kredit pada PT. Gatramas Internusa adalah terdakwa Asri

In
A
Wisnu Wardana selaku Analis Kredit;
- Bahwa usulan Fasilitas Final/Struktur Fasilitas yang merupakan gabungan
ah

lik
dari MPK No. 059/KRD/PAK/2014 dan EPR No. 032/EPR/SRK/2014 yang
di tandatangani oleh Analis Kredit yaitu saksi Asri Wisnu Wardana dan
Senior Analis Kredit saksi Rianda Pratama pada tanggal 12 Mei 2014;
am

ub
- Bahwa yang membuat MPK Final adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana
sedangkan yang membuat EPR adalah Seniar Analis Resiko yaitu saksi
ep
Rianda;
k

- Bahwa saksi membenarkan jika usulan Fasilitas Final/Struktur Fasilitas


ah

yang merupakan gabungan dari MPK No. 059/KRD/PAK/2014 dan EPR


R

si
No. 032/EPR/SRK/2014 terdiri dari: I. Struktur Fasilitas, II.Syarat
Penandatanganan Kredit, III. Syarat Pencairan Kredit, IV.Syarat

ne
ng

Penarikan Kredit, V. Syarat-Syarat Lain.


- Bahwa saksi membenarkan adapun syarat penandatangan perjanjian

do
gu

kredit yang dituangkan dalam struktur Fasiltas kredit modal kerja dari PT
Bank Sumsel Babel kepada PT Gatramas Internusa Point II, terdapat 15
(lima belas) point yaitu :
In
A

1. Telah menandatangani Surat Persetujuan Pemberian Kredit;


2. Perjanjian kredit ditanda tangani dihadapan Pejabat yang berwenang;
ah

lik

3. Telah menyerahkan SPK/Gunning dan atau kontrak kerja asli


pekerjaan atau yang dapat dipersamakan dengan itu;
m

ub

4. Telah menyerahkan Cessie/standing instruction / yang dapat


dipersamakan secara hukum dari Pejabat Pembuat Komitmen/ Pemilik
ka

Pekerjaan dan Bendahara Proyek;


ep

5. Telah menyerahkan addendum kontrak mengenai perubahan rekening


ah

pembayaran ke Bank Sumsel Babel Nomor Rekening atas nama PT.


R

Gatramas Internusa;
es
M

ng

on

Halaman 116 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Telah menyerahkan copy legal dokumen berupa akte pendirian berikut

si
perubahannya dan dokumen perjanjian yang masih berlaku serta
dokumen lainnya yang berkaitan dengan perusahaan;

ne
ng
7. Telah menyerahkan surat pernyataan mengenai anggaran dasar yang
diserahkan ke Bank Sumsel Babel adalah terakhir dan berlaku serta
yang berwenang menandatangani Perjanjian Kredit dan atau

do
gu dokumentasi kredit jenis lainnya adalah sesuai dengan anggaran dasar
perusahaan terakhir yang masih berlaku;

In
A
8. Telah menyerahkan kepada Bank Sumsel Babel surat persetujuan
persero lainnya berkaitan dengan pengajuan kredit sesuai ketentuan
ah

lik
dalam anggaran dasar perusahaan atau perubahannya;
9. Telah menyerahkan surat kuasa mendebet rekening atas nama PT.
Gatramas Internusa terhadap biaya-biaya yang timbul dikemudian hari
am

ub
yang berkaitan dengan fasilitas kredit yang berjalan;
10. Menyerahkan surat pernyataan bahwa aset yang dijaminkan adalah
ep
aset yang tidak dalam sita, sengketa, dan leasing;
k

11. Menyetujui menyerahkan aset miliknya tersebut untuk dijadikan


ah

agunan/jaminan di Bank Sumsel Babel hingga kredit dinyatakan lunas


R

si
dan bersedia menanggung segala risiko hukum yang timbul terkait
dengan penjaminan tersebut;

ne
ng

12. Bersedia melengkapi dokumen yang diperlukan serta memenuhi biaya


yang timbul pada saat pengikatan jaminan dan hal lain yang berkaitan

do
gu

dengan hal tersebut;


13. Menyetujui apabila debitur lalai/wanprestasi, Bank Sumsel Babel
diberikan kuasa untuk mengeksekusi jaminan dan pemilik aset tidak
In
A

akan melakukan perlawanan;


14. Telah menyerahkan seluruh asli bukti kepemilikan sebagai dokumen
ah

lik

jaminan fasilitas kredit;


15. Menyerahkan surat pernyataan debitur tidak dalam keadaan cidera
m

ub

janji, dinyatakan bubar dan atau pailit atau adanya tuntutan atau
perkara.
ka

- Bahwa saksi menerangkan syarat-syarat yang diajukan dalam struktur


ep

fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas Internusa tersebut harus


ah

dijalankan seluruhnya jika ada keraguan maka akan dibahas dalam Rapat
R

komite;
es

- Bahwa dalam penyusunan struktur fasilitas kredit merupakan tanggung


M

ng

jawab analis kredit yaitu saksi terdakwa Asri Wisnu Wardana;


on

Halaman 117 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi membenarkan jika Analis Kredit memiliki tanggung jawab

si
untuk mengusulkan Struktur Fasilitas Kredit yang ditujukan ke komite,
yaitu :

ne
ng
- Menetapkan Plapond kredit;
- Menetapkan barang agunan;
- Menetapkan pengikatan agunan, asuransi agunan dan asuransi kredit;

do
gu - Menetapkan syarat-syarat kredit dan syarat lainnya
- Bahwa dalam struktur fasilitas kredit yang dibuat

In
A
oleh Analis Kredit yaitu terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku pengusul
harus ada dicantumkan penutupan asuransi;
ah

lik
Bahwa dalam Rapat Komite B tersebut pihak divisi
kredit sebagai pengusul dan memaparkan tentang permohonan
pemberian fasilitas kredit modal kerja dari PT. Bank Sumsel Babel kepada
am

ub
PT. Gatramas Internusa mengenai asuransi kredit tidak ada dituangkan
dalam struktur fasilitas kredit;
ep
- Bahwa saksi tahu berdasarkan pendapat dari Legal Opinion dari Yurist,
k

Opini-opini dari unit satuan resiko dan satuan kepatuhan ada disarankan
ah

agar ada struktur fasilitas kredit dan terhadap pendapat dan opini
R

si
tersebut wajib karena harus dijalan kan;
- Bahwa berdasarkan ketentuan PT. Bank Sumsel

ne
ng

Babel mengenai penutupan asuransi / fasilitas asuransi bahwa kredit


yang diberikan adalah kredit kerjasama dengan bank dan atau kredit

do
gu

program sehingga wajib diberikan jika debitur menolak maka dimemokan


oleh bagian divisi kredit kepada komite kemudian komite menentukan
dengan pertimbangan-pertimbangan;
In
A

- Bahwa terhadap Permohonan kredit yang diajukan


PT. Gatramas Internusa adalah jenis kredit modal kerja kontraktual;
ah

lik

- Bahwa sesuai ketentuan SOP PT. Bank Sumsel


Babel terhadap pemberian kredit modal kerja kepada PT. Gatramas
m

ub

Internusa mengenai penutupan asuransi/fasilitas kredit harus ada


diajukan dan dicantumkan dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit
ka

(SPPK);
ep

- Bahwa berdasarkan ketentuan dalam SOP PT Bank


ah

Sumsel Babel mengenai pemberian asuransi fasilitas kredit penutupan


R

asuransi dilakukan sebelum perjanjian Kredit ditandatanganani;


es
M

ng

on

Halaman 118 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa jika pengajuan Asuransi fasilitas kredit

si
dilakukan setelah perjanjian kredit ditandatangani pasti pihak asuransi
menolak;

ne
ng
- Bahwa jika pemberian Asuransi fasilitas kredit
setelah perjanjian kredit ditandatangani atau setelah pencairan tahap 2
tidak dapat dilakukan karena sebelum dicairkan harus dicantumkan dulu

do
gu nama perusahaan asuransi dalam SPPK;
- Bahwa terkait struktur fasilitas kredit dalam Point

In
A
syarat perjanian kredit point II angka 5 menyebutkan adanya syarat
“Telah menyerahkan addendum kontrak mengenai perubahan rekening
ah

lik
pembayaran ke Bank Sumsel Babel Nomor Rekening atas nama PT.
Gatramas Internusa”.
- Bahwa saksi menerangkan jika dalam rapat komite B
am

ub
memberikan persetujuan pemberian Kredit Modal Kerja Kepada PT.
Gatramas Internusa dengan persyaratan yang tertuang dalam usulan
ep
yang diajukan oleh Divisi Kredit dengan
k

struktur fasilitas kredit


memberikan syarat 4 (empat) syarat tambahan dalam Notulen Rapat
ah

R
Komite B tanggal 21 Mei 2014, yaitu:

si
1. Terhadap aset yang dipergunakan sebagai jaminan sebelum

ne
ng

penandatangan perjanjian kredit harus dipastikan bahwa aset yang


dijaminkan tidak dalam sita, sengketa dan leasing;
2. Terhadap perizinan yang terkait dengan operasional perusahaan yang

do
gu

akan dan telah habis masa berlakunya agar diperpanjang dan


diserahkan ke Bank Sumsel Babel pada kesempatan pertama. Apabila
In
dalam hal perizinan tersebut masih dalam proses
A

pengesahan/persetujuan instansi terkait maka minimal debitur wajib


menyerahkan surat keterangan dari instansi terkait tersebut dan
ah

lik

perizinan tersebut harus diserahkan paling lambat akhir juni 2014;


3. Pencairan fasilitas kredit memperhitungkan agunan yang tersedia, nilai
m

ub

fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan dibuktikan dengan laporan


pengawasan proyek, sisa tagihan pekerjaan serta dibuatkan laporan
ka

ep

kunjungan setempat, melampirkan foto dan laporan fisik pekerjaan;


4. Sebelum penandatangan perjanjian kredit agar dipastikan bahwa
ah

belum terjadi pembayaran termin oleh pihak pemberi kerja (PT.


R

Rekayasa Industri) kepada PT. Gatramas Internusa terkait dengan


es
M

pekerjaan yang akan dibiayai


ng

on

Halaman 119 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dalam ketentuan SOP PT Bank Sumsel Babel

si
mengenai pemberian fasilitas kredit modal kerja kepada PT Gatramas
Internusa syarat yang sudah ada dalam struktur Fasilitas dan syarat

ne
ng
tambahan komite B dalam notulen rapat kemudian harus dicantumkan
kembali didalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK);
- Bahwa saksi menerangkan tugas dan kewenangan

do
gu terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan Divisi kredit dan terdakwa Asri
Wisnu Wardana yang bertanggungjawab terhadap terhadap pemenuhan

In
A
persyaratan yang tercantum struktur fasilitas kredit wajib dan harus
dimasukkan dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK);
ah

lik
Bahwa saksi tidak tahu sudah berapa kali proses
pencairan kredit PT Gatramas Internusa serta apakah mengenai syarat
tambahan point 3 tersebut dipenuhi atau tidak karena setelah ada
am

ub
keputusan dalam Rapat Komite selanjutnya berkas dan dokumen tersebut
dibawa dan ditindaklanjuti oleh bagian kredit;
ep
- Bahwa saksi membenarkan terkait proses pencairan kredit tahap I
k

dicairkan setengah dari nilai plafond kredit pada tanggal 30 Mei 2014
ah

kemudian dalam waktu 6 hari dilakukan pencairan tahap 2 dicairkan


R

si
sekaligus seluruh sisa kredit (100%) sedangkan fisik pekerjaan baru
mencapai 53 % adalah tindakan yang tidak benar dan yang tidak bisa

ne
ng

dilakukan karena pencairan dilakukan pertermijn sesuai dengan


perkembangan fisik pekerjaan misalnya progress fisik mencapai 60 %, 70

do
gu

%, 80% dan seterusnya dan sampai dengan pekerjaan mencapai 100 %


kredit belum bisa dicairkan seluruhnya (100 %) untuk disisakan beberapa
persen (sekitar 10%) sampai masa pemeliharaan apabila pekerjaan
In
A

proyek ada kekurangan-kekurangan;


- Bahwa pencairan kredit bisa dicairkan 100 % kepada pihakj debitur jika
ah

lik

nasabah ada memberikan Garansi Bank kepada PT Bank Sumsel Babel


sebagai jaminan;
m

ub

- Bahwa Rapat Komite mengenai proses pemberian fasilitas kredit yang


diusulkan dan dipaparkan oleh terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku
ka

Analis Kredit berdasarkan Memorandum Pengusulan Kredit (MPK) final


ep

dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) kemudian dituangkan dalam Struktur


ah

Fasilitas Kredit;
R

- Bahwa yang membuat Legal Opini untuk proses pemberian fasilitas kredit
es

modal kerja PT Gatramas Internusa adalah Yuris yang bernama Yusman;


M

ng

on

Halaman 120 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ketentuan yang dibuat yuris dalam Legal Opini untuk proses

si
pemberian fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas Internusa harus
dijalankan oleh Divisi Kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan

ne
ng
satuan kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis kredit ;
- Bahwa setelah proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas
Internusa dalam Rapat komite diputus dan disetujui dengan persyaratan

do
gu seluruh kewajiban dan kewenangan dalam pemberian kredit tersebut
ada pada divisi kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan

In
A
satuan kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis kredit
- Bahwa dalam Legal Opini dari Yuris harus menyertakan kontrak induk
ah

lik
antara PT. Pusri dengan PT Rekind hal tersebut untuk mengetahui
pembayaran yang dilakukan PT. Pusri kepada PT. Rekind dikarenakan
pemilik pekerjaan adalah PT. Pusri kemudian untuk pelunasan dengan
am

ub
adanya kontrak dari PT. pusri tersebut dapat mengetahui proyek
pekerjaan sudah selesai dilaksanakan dan dibayar;
ep
- Bahwa terhadap proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT
k

Gatramas Internusa yang melakukan pengecekaan fisik pekerjaan


ah

dilapangan adalah tanggung jawab terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku


R

si
Analis kredit
- Bahwa Laporan Appraisal Indenpenden dari KJPP Nana Imanudin yang

ne
ng

harus dilengkapi dalam bentuk buku laporan penilaian;


- Bahwa Laporan Appraisal Indenpenden dari KJPP Nana Imanudin yang

do
gu

berbentuk buku laporan penilaian tersebut tidak mutlak untuk menjadi


petimbangan harga/nilai jaminan karena pihak bank juga harus
mengecek ke dealernya sebagai pembanding;
In
A

- Bahwa dalam proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas


Internusa tergantung terdakwa Aran Haryadi selaku pimpinan kredit
ah

lik

menjadikan appraisal independen dari KJPP Nana Imanuddin tersebut


sebagai pertimbangan harga/nilai jaminan;
m

ub

- Bahwa selaku jabatan saksi sebagai komite yang memutus kredit modal
kerja PT. Gatramas Internusa dalam rapat komite yang menjadi
ka

dasar/pertimbangan menyetujui pemberian kredit tersebut dikarenakan


ep

yakin wajar diberikan dikarenakan 5 C terpenuhi namun hanya dalam


ah

perjalanan terjadi masalah karena karakter buruk/ tidak baik debitur dalam
R

hal ini PT. Gatramas Internusa;


es

- Bahwa dalam Rapat komite membahas masalah pemberian kredit modal


M

ng

kerja PT. Gatramas Internusa tersebut dimana pada saat melakukan


on

Halaman 121 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kajian kemudian diputuskan dalam komite, saksi ada menanyakan

si
dengan divisi kredit mengenai persyaratan yang diajukan yang dituangkan
dalam opini/pendapat dari divisi satuan resiko kredit, divisi satuan

ne
ng
kepatuhan dan Legal Opinion dari Yuris;
- Bahwa dalam pemberian kredit modal kerja pada PT. Gatramas Internusa
tersebut terjadi permasalahan kredit macet selaku pemutus

do
gu bertanggungjawab secara moral bersama-sama tapi secara individu
menjadi tanggung jawab bagian kredit dalam hal ini unit bisnis;

In
A
- Bahwa yang mengontrol dipenuhi atau tidak terhadap syarat-syarat
dalam fasilitas kredit sampai dengan proses pencairan kredit tersebut
ah

lik
adalah kewenangan bagian kredit;
- Bahwa terhadap persyaratan dalam keputusan rapat komite tersebut
harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum proses pencairan kredit dicairkan
am

ub
dan menjadi kewajiban bagian kredit;
- Bahwa yang bertugas mengumpulkan data-data dalam pemberian kredit
ep
modal kerja PT. Gatramas tersebut adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana
k

selaku analisa kredit;


ah

- Bahwa saksi selaku Komite menerangkan mengenai buku Laporan


R

si
Penilaian Appraisal Independen dari KJPP Nana Immaduddin tgl 24 April
2014 tersebut dirapat tidak ada diperlihatkan kepada saksi;

ne
ng

- Bahwa terhadap agunan uncontroled yaitu kontrak kerja dalam rapat


komite antara PT Rekayasa Industri dengan PT Gatramas Internusa tidak

do
gu

pernah dibahas dalam rapat;


- Bahwa saksi selaku Direktur Pemasaran sekaligus Komite tidak ingat
In
apakah ikut atau tidak melakukan pemantauaan dan penyelesaiaan
A

terhadap pemberian kredit modal kerja kepada PT Gatramas Internusa


tersebut ;
ah

lik

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


keberatan ;
m

ub

15. MERTOLIHAN, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan


ka

sebagai berikut :
ep

- Bahwa saksi pada saat pemberian fasilitas kredit pada PT Gatramas


Internusa jabatan saksi selaku Direktur Operasional pada PT Bank Sumsel
ah

Babel sekaligus sebagai Komite B;


R

- Bahwa dalam rapat Komite B posisi saksi adalah sebagai Komite tugasnya
es
M

memutuskan untuk memberikan kredit setelah dilakukan rapat komite


ng

on

Halaman 122 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyetujui untuk diberikan kredit pada PT Gatramas Internusa senilai Rp.

si
15.000.000.000,- (lima belas milyar);
- Bahwa dalam Komite B terdiri dari 2 (dua) komisi yaitu saksi selaku

ne
ng
Direktur Pemasaran dan saksi Martholihan selaku Direktur Operasional
serta anggota komite yaitu saksi Efendi Said selaku Sekretaris, saksi Edi
Siswanto selaku Pimpinan Bagian Kredit Menengah, saksi Rianda

do
gu Pratama selaku Senior Analis Resiko Kredit, saksi Anita Sani selaku
Pengelola pada Divisi Kepatuhan, Terdakwa Aran Haryadi selaku

In
A
Pimpinan Divisi Kredit, saksi Yusman selaku Yuris dan terdakwa Asri
Wisnu Wardana selaku Analis Kredit;
ah

- Bahwa dalam Komite B terdiri dari 2 (dua) orang komite yaitu saksi selaku

lik
Direktur Operasional dan saksi Syahjohan Johnny selaku Direktur
Pemasaran serta Pimpinan satuan Resiko yaitu saksi Effendi Said selaku
am

ub
sekretaris komite;
- Bahwa yang hadir dalam Rapat Komite B tersebut yaitu saksi sendiri dan
ep
saksi saksi Edi Siswanto, terdakwa Aran Haryadi, saksi Anita Sani, saksi
k

Yusman, saksi Rianda Pratama, saksi Kristin, saksi Anton Hari Nugroho,
ah

saksi Mas Elly Warsal, M.Ike Kusuma, saksi Mardian, Yunita Anggaraini,
R

si
Didi dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Anggota;
- Bahwa dalam Rapat Komite B tersebut membahas Permohonan

ne
ng

pemberian fasilitas kredit pada PT. Gatramas Internusa;


- Bahwa saksi selaku Komite dalam rapat Komite B tersebut memahami

do
gu

seluruh dokumen mengenai pemberian fasilitas kredit dan memahami


mengenai permohonan pemberian fasilitas kredit pada PT. Gatramas
Internusa ada disampaikan seluruh dokumen-dokumen Kredit antara lain
In
A

Dokumen permohonan kredit,MPK dan struktur fasilitas kredit ;


- Bahwa yang memberikan dokumen permohonan kredit tersebut adalah
ah

lik

dari Bagian Kredit yaitu terdakwa selaku Pimpinan Divisi Kredit dan
terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis Kredit;
m

ub

- Bahwa dalam rapat Komite B tersebut dilakukan pemaparan terkait


struktur fasilitas kredit dimana yang melakukan pemaparan dokumen
ka

struktur fasilitas kredit pada PT. Gatramas Internusa adalah terdakwa Asri
ep

Wisnu Wardana selaku Analis Kredit;


ah

- Bahwa usulan Fasilitas Final/Struktur Fasilitas yang merupakan gabungan


R

dari MPK No. 059/KRD/PAK/2014 dan EPR No. 032/EPR/SRK/2014 yang


es

di tandatangani oleh Analis Kredit yaitu saksi Asri Wisnu Wardana dan
M

ng

Senior Analis Kredit saksi Rianda Pratama pada tanggal 12 Mei 2014;
on

Halaman 123 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang membuat MPK Final adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana

si
sedangkan yang membuat EPR adalah Seniar Analis Resiko yaitu saksi
Rianda;

ne
ng
- Bahwa jika usulan Fasilitas Final/Struktur Fasilitas yang merupakan
gabungan dari MPK No. 059/KRD/PAK/2014 dan EPR No.
032/EPR/SRK/2014 terdiri dari: I. Struktur Fasilitas, II.Syarat

do
gu Penandatanganan Kredit, III. Syarat Pencairan Kredit, IV.Syarat Penarikan
Kredit, V. Syarat-Syarat Lain.

In
A
- Bahwa saksi membenarkan adapun syarat penandatangan perjanjian
kredit yang dituangkan dalam struktur Fasiltas kredit modal kerja dari PT
ah

lik
Bank Sumsel Babel kepada PT Gatramas Internusa Point II, terdapat 15
(lima belas) point yaitu :
1. Telah menandatangani Surat Persetujuan Pemberian Kredit;
am

ub
2. Perjanjian kredit ditanda tangani dihadapan Pejabat yang berwenang;
3. Telah menyerahkan SPK/Gunning dan atau kontrak kerja asli
ep
pekerjaan atau yang dapat dipersamakan dengan itu;
k

4. Telah menyerahkan Cessie/standing instruction / yang dapat


ah

dipersamakan secara hukum dari Pejabat Pembuat Komitmen/ Pemilik


R

si
Pekerjaan dan Bendahara Proyek;
5. Telah menyerahkan addendum kontrak mengenai perubahan rekening

ne
ng

pembayaran ke Bank Sumsel Babel Nomor Rekening atas nama PT.


Gatramas Internusa;

do
gu

6. Telah menyerahkan copy legal dokumen berupa akte pendirian berikut


perubahannya dan dokumen perjanjian yang masih berlaku serta
dokumen lainnya yang berkaitan dengan perusahaan;
In
A

7. Telah menyerahkan surat pernyataan mengenai anggaran dasar yang


diserahkan ke Bank Sumsel Babel adalah terakhir dan berlaku serta
ah

lik

yang berwenang menandatangani Perjanjian Kredit dan atau


dokumentasi kredit jenis lainnya adalah sesuai dengan anggaran dasar
m

ub

perusahaan terakhir yang masih berlaku;


8. Telah menyerahkan kepada Bank Sumsel Babel surat persetujuan
ka

persero lainnya berkaitan dengan pengajuan kredit sesuai ketentuan


ep

dalam anggaran dasar perusahaan atau perubahannya;


ah

9. Telah menyerahkan surat kuasa mendebet rekening atas nama PT.


R

Gatramas Internusa terhadap biaya-biaya yang timbul dikemudian hari


es

yang berkaitan dengan fasilitas kredit yang berjalan;


M

ng

on

Halaman 124 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. Menyerahkan surat pernyataan bahwa aset yang dijaminkan adalah

si
aset yang tidak dalam sita, sengketa, dan leasing;
11. Menyetujui menyerahkan aset miliknya tersebut untuk dijadikan

ne
ng
agunan/jaminan di Bank Sumsel Babel hingga kredit dinyatakan lunas
dan bersedia menanggung segala risiko hukum yang timbul terkait
dengan penjaminan tersebut;

do
gu 12. Bersedia melengkapi dokumen yang diperlukan serta memenuhi biaya
yang timbul pada saat pengikatan jaminan dan hal lain yang berkaitan

In
A
dengan hal tersebut;
13. Menyetujui apabila debitur lalai/wanprestasi, Bank Sumsel Babel
ah

lik
diberikan kuasa untuk mengeksekusi jaminan dan pemilik aset tidak
akan melakukan perlawanan;
14. Telah menyerahkan seluruh asli bukti kepemilikan sebagai dokumen
am

ub
jaminan fasilitas kredit;
15. Menyerahkan surat pernyataan debitur tidak dalam keadaan cidera
ep
janji, dinyatakan bubar dan atau pailit atau adanya tuntutan atau
k

perkara.
ah

- Bahwa saksi menerangkan syarat-syarat yang diajukan dalam struktur


R

si
fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas Internusa tersebut harus
dijalankan seluruhnya jika ada keraguan maka akan dibahas dalam Rapat

ne
ng

komite;
- Bahwa dalam penyusunan struktur fasilitas kredit merupakan tanggung

do
gu

jawab analis kredit yaitu saksi terdakwa Asri Wisnu Wardana;


- Bahwa saksi membenarkan jika Analis Kredit memiliki tanggung jawab
untuk mengusulkan Struktur Fasilitas Kredit yang ditujukan ke komite,
In
A

yaitu :
- Menetapkan Plapond kredit;
ah

lik

- Menetapkan barang agunan;


- Menetapkan pengikatan agunan, asuransi agunan dan asuransi kredit;
m

ub

- Menetapkan syarat-syarat kredit dan syarat lainnya


- Bahwa dalam struktur fasilitas kredit yang dibuat oleh Analis Kredit yaitu
ka

saksi Asri Wisnu Wardana selaku pengusul harus ada dicantumkan


ep

penutupan asuransi;
ah

- Bahwa dalam Rapat Komite B tersebut pihak divisi kredit sebagai


R

pengusul dan memaparkan tentang permohonan pemberian fasilitas


es

kredit modal kerja dari PT. Bank Sumsel Babel kepada PT. Gatramas
M

ng

on

Halaman 125 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Internusa mengenai asuransi kredit tidak ada dituangkan dalam struktur

si
fasilitas kredit;
- Bahwa saksi tahu berdasarkan pendapat dari Legal Opinion dari Yurist,

ne
ng
Opini-opini dari unit satuan resiko dan satuan kepatuhan ada disarankan
agar ada struktur fasilitas kredit dan terhadap pendapat dan opini
tersebut wajib karena harus dijalan kan;

do
gu - Bahwa berdasarkan ketentuan PT. Bank Sumsel Babel mengenai
penutupan asuransi / fasilitas asuransi bahwa kredit yang diberikan

In
A
adalah kredit kerjasama dengan bank dan atau kredit program sehingga
wajib diberikan jika debitur menolak maka dimemokan oleh bagian divisi
ah

lik
kredit kepada komite kemudian komite menentukan dengan
pertimbangan-pertimbangan;
- Bahwa terhadap Permohonan kredit yang diajukan PT. Gatramas
am

ub
Internusa adalah jenis kredit modal kerja kontraktual;
- Bahwa sesuai ketentuan SOP PT. Bank Sumsel Babel terhadap
ep
pemberian kredit modal kerja kepada PT. Gatramas Internusa mengenai
k

penutupan asuransi/fasilitas kredit harus ada diajukan dan dicantumkan


ah

dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK);


R

si
- Bahwa berdasarkan ketentuan dalam SOP PT Bank Sumsel Babel
mengenai pemberian asuransi fasilitas kredit penutupan asuransi

ne
ng

dilakukan sebelum perjanjian Kredit ditandatanganani;


- Bahwa jika pengajuan Asuransi fasilitas kredit dilakukan setelah perjanjian

do
gu

kredit ditandatangani pasti pihak asuransi menolak;


- Bahwa jika pemberian Asuransi fasilitas kredit setelah perjanjian kredit
In
ditandatangani atau setelah pencairan tahap 2 tidak dapat dilakukan
A

karena sebelum dicairkan harus dicantumkan dulu nama perusahaan


asuransi dalam SPPK;
ah

lik

- Bahwa terkait struktur fasilitas kredit dalam Point syarat perjanian kredit
point II angka 5 menyebutkan adanya syarat “ Telah menyerahkan
m

ub

addendum kontrak mengenai perubahan rekening pembayaran ke Bank


Sumsel Babel Nomor Rekening atas nama PT. Gatramas Internusa”.
ka

- Bahwa saksi menerangkan jika dalam rapat komite B memberikan


ep

persetujuan pemberian Kredit Modal Kerja Kepada PT. Gatramas


ah

Internusa dengan persyaratan yang tertuang dalam usulan struktur


R

fasilitas kredit yang diajukan oleh Divisi Kredit dengan memberikan


es
M

syarat 4 (empat) syarat tambahan dalam Notulen Rapat Komite B tanggal


ng

21 Mei 2014, yaitu:


on

Halaman 126 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Terhadap aset yang dipergunakan sebagai jaminan sebelum

si
penandatangan perjanjian kredit harus dipastikan bahwa aset yang
dijaminkan tidak dalam sita, sengketa dan leasing;

ne
ng
5. Terhadap perizinan yang terkait dengan operasional perusahaan yang
akan dan telah habis masa berlakunya agar diperpanjang dan
diserahkan ke Bank Sumsel Babel pada kesempatan pertama. Apabila

do
gu dalam hal perizinan tersebut masih dalam proses
pengesahan/persetujuan instansi terkait maka minimal debitur wajib

In
A
menyerahkan surat keterangan dari instansi terkait tersebut dan
perizinan tersebut harus diserahkan paling lambat akhir juni 2014;
ah

lik
6. Pencairan fasilitas kredit memperhitungkan agunan yang tersedia, nilai
fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan dibuktikan dengan laporan
pengawasan proyek, sisa tagihan pekerjaan serta dibuatkan laporan
am

ub
kunjungan setempat, melampirkan foto dan laporan fisik pekerjaan;
7. Sebelum penandatangan perjanjian kredit agar dipastikan bahwa
ep
belum terjadi pembayaran termin oleh pihak pemberi kerja (PT.
k

Rekayasa Industri) kepada PT. Gatramas Internusa terkait dengan


ah

pekerjaan yang akan dibiayai


R

si
- Bahwa dalam ketentuan SOP PT Bank Sumsel Babel mengenai
pemberian fasilitas kredit modal kerja kepada PT Gatramas Internusa

ne
ng

syarat yang sudah ada dalam struktur Fasilitas dan syarat tambahan
komite B dalam notulen rapat kemudian harus dicantumkan kembali

do
gu

didalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK);


- Bahwa saksi menerangkan tugas dan kewenangan terdakwa Aran
Haryadi selaku Pimpinan Divisi kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana
In
A

yang bertanggungjawab terhadap terhadap pemenuhan persyaratan


yang tercantum struktur fasilitas kredit wajib dan harus dimasukkan
ah

lik

dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK);


- Bahwa saksi tidak tahu sudah berapa kali proses pencairan kredit PT
m

ub

Gatramas Internusa serta apakah mengenai syarat tambahan point 3


tersebut dipenuhi atau tidak karena setelah ada keputusan dalam Rapat
ka

Komite selanjutnya berkas dan dokumen tersebut dibawa dan


ep

ditindaklanjuti oleh bagian kredit;


ah

- Bahwa saksi membenarkan terkait proses pencairan kredit tahap I


R

dicairkan setengah dari nilai plafond kredit pada tanggal 30 Mei 2014
es

kemudian dalam waktu 6 hari dilakukan pencairan tahap 2 dicairkan


M

ng

sekaligus seluruh sisa kredit (100%) sedangkan fisik pekerjaan baru


on

Halaman 127 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mencapai 53 % adalah tindakan yang tidak benar dan yang tidak bisa

si
dilakukan karena pencairan dilakukan pertermijn sesuai dengan
perkembangan fisik pekerjaan misalnya progress fisik mencapai 60 %, 70

ne
ng
%, 80% dan seterusnya dan sampai dengan pekerjaan mencapai 100 %
kredit belum bisa dicairkan seluruhnya (100 %) untuk disisakan beberapa
persen (sekitar 10%) sampai masa pemeliharaan apabila pekerjaan

do
gu proyek ada kekurangan-kekurangan;
- Bahwa pencairan kredit bisa dicairkan 100 % kepada pihakj debitur jika

In
A
nasabah ada memberikan Garansi Bank kepada PT Bank Sumsel Babel
sebagai jaminan;
ah

- Bahwa Rapat Komite mengenai proses pemberian fasilitas kredit yang

lik
diusulkan dan dipaparkan oleh terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku
Analis Kredit berdasarkan Memorandum Pengusulan Kredit (MPK) final
am

ub
dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) kemudian dituangkan dalam Struktur
Fasilitas Kredit;
ep
- Bahwa yang membuat Legal Opini untuk proses pemberian fasilitas kredit
k

modal kerja PT Gatramas Internusa adalah Yuris yang bernama Yusman;


ah

- Bahwa ketentuan yang dibuat yuris dalam Legal Opini untuk proses
R

si
pemberian fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas Internusa harus
dijalankan oleh Divisi Kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan

ne
ng

satuan kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis kredit ;
- Bahwa setelah proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas

do
gu

Internusa dalam Rapat komite diputus dan disetujui dengan persyaratan


seluruh kewajiban dan kewenangan dalam pemberian kredit tersebut
ada pada divisi kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan
In
A

satuan kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis kredit
- Bahwa dalam Legal Opini dari Yuris harus menyertakan kontrak induk
ah

lik

antara PT. Pusri dengan PT Rekind hal tersebut untuk mengetahui


pembayaran yang dilakukan PT. Pusri kepada PT. Rekind dikarenakan
m

ub

pemilik pekerjaan adalah PT. Pusri kemudian untuk pelunasan dengan


adanya kontrak dari PT. pusri tersebut dapat mengetahui proyek
ka

pekerjaan sudah selesai dilaksanakan dan dibayar;


ep

- Bahwa terhadap proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT


ah

Gatramas Internusa yang melakukan pengecekaan fisik pekerjaan


R

dilapangan adalah tanggung jawab terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku


es

Analis kredit
M

ng

on

Halaman 128 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Laporan Appraisal Indenpenden dari KJPP Nana Imanudin yang

si
harus dilengkapi dalam bentuk buku laporan penilaian;
- Bahwa Laporan Appraisal Indenpenden dari KJPP Nana Imanudin yang

ne
ng
berbentuk buku laporan penilaian tersebut tidak mutlak untuk menjadi
petimbangan harga/nilai jaminan karena pihak bank juga harus
mengecek ke dealernya sebagai pembanding;

do
gu - Bahwa dalam proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas
Internusa tergantung terdakwa Aran Haryadi selaku pimpinan kredit

In
A
menjadikan appraisal independen dari KJPP Nana Imanuddin tersebut
sebagai pertimbangan harga/nilai jaminan;
ah

- Bahwa selaku jabatan saksi sebagai komite yang memutus kredit modal

lik
kerja PT. Gatramas Internusa dalam rapat komite yang menjadi
dasar/pertimbangan menyetujui pemberian kredit tersebut dikarenakan
am

ub
yakin wajar diberikan dikarenakan 5 C terpenuhi namun hanya dalam
perjalanan terjadi masalah karena karakter buruk/ tidak baik debitur dalam
ep
hal ini PT. Gatramas Internusa;
k

- Bahwa dalam Rapat komite membahas masalah pemberian kredit modal


ah

kerja PT. Gatramas Internusa tersebut dimana pada saat melakukan


R

si
kajian kemudian diputuskan dalam komite, saksi ada menanyakan
dengan divisi kredit mengenai persyaratan yang diajukan yang dituangkan

ne
ng

dalam opini/pendapat dari divisi satuan resiko kredit, divisi satuan


kepatuhan dan Legal Opinion dari Yuris;

do
gu

- Bahwa dalam pemberian kredit modal kerja pada PT. Gatramas Internusa
tersebut terjadi permasalahan kredit macet selaku pemutus
bertanggungjawab secara moral bersama-sama tapi secara individu
In
A

menjadi tanggung jawab bagian kredit dalam hal ini unit bisnis;
- Bahwa yang mengontrol dipenuhi atau tidak terhadap syarat-syarat
ah

lik

dalam fasilitas kredit sampai dengan proses pencairan kredit tersebut


adalah kewenangan bagian kredit;
m

ub

- Bahwa terhadap persyaratan dalam keputusan rapat komite tersebut


harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum proses pencairan kredit dicairkan
ka

dan menjadi kewajiban bagian kredit;


ep

- Bahwa yang bertugas mengumpulkan data-data dalam pemberian kredit


ah

modal kerja PT. Gatramas tersebut adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana
R

selaku analisa kredit;


es
M

ng

on

Halaman 129 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi selaku Komite menerangkan mengenai buku Laporan

si
Penilaian Appraisal Independen dari KJPP Nana Immaduddin tgl 24 April
2014 tersebut dirapat tidak ada diperlihatkan kepada saksi;

ne
ng
- Bahwa terhadap agunan uncontroled yaitu kontrak kerja dalam rapat
komite antara PT Rekayasa Industri dengan PT Gatramas Internusa tidak
pernah dibahas dalam rapat;

do
gu - Bahwa saksi selaku Direktur Pemasaran sekaligus Komite tidak ingat
apakah ikut atau tidak melakukan pemantauaan dan penyelesaiaan

In
A
terhadap pemberian kredit modal kerja kepada PT Gatramas Internusa
tersebut ;
ah

- Bahwa dalam pemberian fasilitas kredit pada PT Gatramas Internusa

lik
tersebut ada dilakukan Rapat Komite pada Tanggal 21 Mei 2014
bertempat di Gedung Bank Sumsel Babel Pusat;
am

ub
- Bahwabenar yang hadir dalam Rapat Komite B tersebut yaitu saksi sendiri
dan saksi Syahjohan Jonhny selaku Komisi, sekretaris yaitu saksi Efendi
ep
Said kemudian yang hadir dalam Rapat Komite B tersebut antara lain
k

saksi Edi Siswanto, terdakwa Aran Haryadi, Anita Sani, Yusman, Rianda
ah

Pratama, Kristin, saksi Mas Elly Warsal, M.Ike Kusuma,


R

si
Mardian,YunitaAnggaraini, Didi dan terdakwa Asri Wisnu Wardana;
- Bahwa dalam pemberian fasilitas kredit modal kerja PT Gatramas

ne
ng

Internusa tersebut untuk pengambilan keputusan selaku pemutus adalah 2


(dua) komite yaitu saksi dan saksi Syahjohan Johnny dan Notulen Rapat

do
gu

saksi Efefendi Said namun harus diketahui dalam pengambilan keputusan


pemberian kredit tersebut yang hadir dalam rapat juga menyetujui jika
dalam rapat ada salah satu yang tidak tidak setuju maka tidak bisa atau
In
A

keputusan ditolak karena dalam pengambilan keputusan tersebut


merupakan satu kesatuan;
ah

lik

- Bahwa benar saksi selaku Komte dalam rapat Komite B tersebut


memahami seluruh dokumen mengenai pemberian fasilitas kredit tersebut;
m

ub

- Bahwa benar dalam Rapat Komite B tersebut mengenai permohonan


pemberian fasilitas kredit pada PT Gatramas Internusa ada disampaikan
ka

seluruh dokumen-dokumen Kredit seperti Dokumen permohonan kredit,


ep

MPK dan struktur fasilitas kredit;


ah

- Bahwa benar yang memberikan dokumen permohonan kredit tersebut


R

adalah dari Bagian Kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan
es

Divisi Kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis Kredit;
M

ng

on

Halaman 130 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar terhadap Permohonan kredit yang diajukan PT Gatramas

si
Internusa adalah jenis kredit modal kerja kontraktual;
- Bahwa benar sesuai ketentuan SOP PT Bank Sumsel Babel terhadap

ne
ng
pemberian kredit modal kerja kepada PT Gatramas Internusa mengenai
penutupan asuransi fasilitas kredit wajib dan harus ada diajukan dan
dicantumkan dalam Surat Persetujaun Pemberian Kredit (SPPK);

do
gu - Bahwa benar berdasarkan ketentuan dalam SOP PT Bank Sumsel Babel
mengenai pemberian Asuransi fasilitas kredit dilakukan sebelum perjanjian

In
A
kredit ditandatangan;
- Bahwa benar jika pemberian Asuransi fasilitas kredit dilakukan setelah
ah

lik
perjanjian kredit ditandatangani pasti pihak asuransi menolak;
- Bahwa benar jika pemberian Asuransi fasilitas kredit setelah perjanjian
kredit ditandatangani atau setelah pencairan tahap 2 tidak dapat
am

ub
dilakukan karena sebelum dicairkan harus dicantumkan dulu nama
perusahaan asuransi dalam SPPK;
ep
- Bahwa benar Rapat Komite mengenai proses pemberian fasilitas kredit
k

yang diusulkan dan dipaparkan dalam rapat Komite oleh terdakwa Asri
ah

Wisnu Wardana selaku Analis Kredit berdasarkan Memorandum


R

si
Persetujuan Kredit (MPK) dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) yang
kemudian dituangkan dalam Struktur Fasilitas Kredit;

ne
ng

- Bahwa benar Struktur Fasilitas Kredit yang diusulkan dan dipaparkan oleh
terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis Kredit berdasarkan MPK dan

do
gu

EPR dan ketika disetujui oleh Rapat Komite maka harus dijalankan
termasuk adanya persyaratan tambahan yang dituangkan dalam notulen
rapat komite tersebut;
In
A

- Bahwa benar berdasarkan ketentuan PT. Bank Sumsel Babel mengenai


penutupan asuransi fasilitas asuransi bahwa ketentuan pemberian
ah

lik

asuransi fasilitas kredit diberikan apabila telah ada kerjasama dengan


bank atau ditentukan dalam ketentuan kredit program (kredit prgoram
m

ub

sudah ditentukan pemerintah);


- Bahwa benar berdasarkan ketentuan BPP Perkreditan pada PT. Bank
ka

Sumsel Babel terhadap pemberian kredit modal kerja kepada PT.


ep

Gatramas Internusa wajib harus ada penutupan asuransi fasilitas kredit


ah

yang ada kerjasama dengan bank;


R

- Bahwa benar dalan ketentuan SOP PT Bank Sumsel Babel mengenai


es

pemberian fasilitas kredit modal kerja kepada PT Gatramas Internusa


M

ng

syarat yang sudah ada dalam struktur Fasilitas dan syarat tambahan
on

Halaman 131 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
komite B dalam notulen rapat kemudian harus dicantumkan kembali

si
didalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK);
- Bahwa benar tugas dan kewenangan terdakwa Aran Haryadi selaku

ne
ng
Pimpinan Divisi kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana yang
bertanggungjawab terhadap terhadap pemenuhan persyaratan yang
tercantum struktur fasilitas kredit wajib dan harus dimasukkan dalam

do
gu SPPK;
- Bahwa benar saksi tidak tahu sudah berapa kali proses pencairan kredit

In
A
PT Gatramas Internusa serta apakah mengenai syarat tambahan point 3
dalam notulen rapat Komite B tersebut dipenuhi atau tidak karena setelah
ah

lik
ada keputusan dalam Rapat Komite selanjutnya berkas dan dokumen
tersebut dibawa dan ditindaklanjuti oleh bagian kredit;
- Bahwa benar mengenai proses pencairan kredit dicairkan tanggal 30 Mei
am

ub
2014 kemudian dalam waktu 6 hari dicairkan sisanya dicairkan
seluruhnya 100% dengan fisik pekerjaan mencapai 53 % adalah tindakan
ep
yang tidak benar dan tidak bisa dilakukan karena pencairan dilakukan
k

perterminj dan didukung dengan fisik pekerjaan dilapangan. jika pekerjaan


ah

sudah selesai 100% maka pembayaran kredit baru bisa dilakukan sekitar
R

si
90 % hal tersebut dilakukan apabila dalam pekerjaan proyek ada
kekurangan-kekurangan

ne
ng

- Bahwa benar pencairan kredit bisa dicairkan 100 % kepada pihak debitur
jika nasabah ada memberikan Garansi Bank kepada PT. Bank Sumsel

do
gu

Babel sebagai jaminan;


- Bahwa benar yang membuat Legal Opini untuk proses pemberian fasilitas
kredit modal kerja PT. Gatramas Internusa adalah Yuris dalam hal ini
In
A

saksi Yusman;
- Bahwa benar ketentuan yang dibuat yuris dalam Legal Opini untuk proses
ah

lik

pemberian fasilitas kredit modal kerja PT. Gatramas Internusa harus


dijalankan oleh Divisi Kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan
m

ub

satuan kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis kredit ;
- Bahwa benar setelah proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT
ka

Gatramas Internusa dalam Rapat komite diputus dan disetujui dengan


ep

persyaratan seluruh kewajiban dan kewenangan dalam pemberian kredit


ah

tersebut ada pada divisi kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi selaku
R

Pimpinan satuan kredit dan terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis
es

kredit
M

ng

on

Halaman 132 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar terhadap proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT

si
Gatramas Internusa yang melakukan pengecekaan fisik pekerjaan
dilapangan adalah tanggung jawab terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku

ne
ng
Analis kredit
- Bahwa benar Laporan Appraisal Indenpenden dari KJPP Nana Imanudin
yang harus dilengkapi dalam bentuk buku laporan penilaian tersebut tidak

do
gu mutlak untuk menjadi petimbangan menentukan harga/nilai jaminan
karena pihak bank juga harus mengecek ke dealernya sebagai

In
A
pembanding;
- Bahwa benar dalam proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT
ah

lik
Gatramas Internusa tergantung terdakwa Aran Haryadi selaku pimpinan
kredit untuk menjadikan appraisal independen dari KJPP Nana Imanuddin
tersebut sebagai pertimbangan harga/nilai jaminan;
am

ub
- Bahwa benar kedudukan saksi selaku Direktur Operasional membawahi
satuan resiko kredit yaitu saudari Kristin, Efendi Said dan Analis Resiko
ep
yaitu Rianda Pratama yang memiliki tugas untuk mitigasi resiko kredit
k

- Bahwa benar saksi selaku Komite dalam rapat pemberian kredit modal
ah

kerja pada PT Gatramas Internusa tersebut pada saat dilakukan rapat


R

si
dilakukan pemaparan oleh terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis
maka tahunya dokumen dalam berkas usulan kredit sudah lengkap dan

ne
ng

dari bagian divisi-divisi lain sudah memberi pendapat/opini dan


menyokong/menyetujui usul sehingga komite hanya mendukung memo

do
gu

dari satuan divisi sedangkan pendapat/opini tersebut menjadi job desk


masing-masing divisi;
- Bahwa benar dasar kajian terakhir saksi selaku komite yakin menyetujui
In
A

memberikan kredit modal kerja pada PT. Gatramas Internusa tersebut


dengan pertimbangan bahwa proyek yang dikerjakan (PT Rekayasa
ah

lik

Industri) milik BUMN maka untuk masalah pendanaan/pembayaran tidak


diragukan sedangkan yang mengerjakannya PT Gatramas Internusa
m

ub

sudah berpengalaman dalam bidang proyek tersebut serta Bank sudah


mengikat cassie dan Standing Instruction kepada PT. Rekayasa Industri
ka

selaku Bowherr;
ep

- Bahwa benar saksi mengetahui kredit modal kerja pada PT Gatramas


ah

Internusa tersebut bermasalah dari bagian kredit/unit bisnis dikarenakan


R

kredit ini macet dimana uang termijn pembayaran tidak disalurkan ke


es

Rekening PT. Bank Sumsel Babel sedangkan proyek sudah selesai


M

ng

dilaksanakan;
on

Halaman 133 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar yang melakukan kontrol terhadap syarat-syarat keputusan

si
dalam Rapat Komite dalam pemberian kredit tersebut dipenuhi atau tidak
sehingga bisa cair komite tidak terlibat lagi dan sudah diserahkan ke unit

ne
ng
bisnis/bagian kredit untuk melakukannya baik pencairan maupun
kebenaran materiel terhadap proses pengajuan kredit dan laporan fisik
pekerjaan;

do
gu - Bahwa benar saksi selaku komite tugasnya sebagai pemutus kredit ada
ikut melakukan kunjungan setempat/on the spot ketempat usaha dan

In
A
jaminan PT. Gatramas Internusa dan sifatnya hanya verifikasi ke pihak PT
Gatramas Internusa mengenai agunan yang disediakan;
ah

lik
- Bahwa benar saksi menerangkan syarat penolakan pemberian kredit
sebelum dilakukan rapat komite dapat dilakukan melalui join memo dari
unit binis dengan Satuan Resiko Kredit;
am

ub
- Bahwa benar terhadap laporan aprraisal independen dari KJPP Nana
Immanuddin pada saat dilakukan dalam rapat komite tidak ada disertakan
ep
dalam berkas dan yang bertanggungjawab melakukan pengumpulan data
k

ada pada unit bisnis;


ah

- Bahwa saksi menerangkan setelah komite kredit memberikan persetujuan


R

si
pemberian kredit kepada PT. Gatramas Internusa maka Pemimpin Divisi
Kredit harus tetap melaksanakan ketentuan yang dituangkan dalam

ne
ng

struktur fasilitas kredit, memo dan opini yang telah dibuat.


Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada

do
gu

keberatan ;
16. EFFENDI SAID, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut :
In
A

- Bahwa pada saat Pemberian Kredit pada PT Gatramas Internusa tersebut


adalah selaku Pimpinan Satuan Resiko Kredit sekaligus sebagai
ah

lik

sekretaris/Notulen dalam Komite B;


- Bahwa tugas dan kewenangan saksi selaku Pimpinan Satuan Resiko
m

ub

Kredit untuk mitigasi resiko;


- Bahwabenar saksi dilibatkan dalam proses pemberian fasilitas kredit
ka

modal kerja PT Gatramas Internusa;


ep

- Bahwa saksi dalam melakukan Mitigasi resiko dengan memberikan


ah

pendapat berdasarkan seluruh dokumen yang diberikan dari divisi kredit


R

selaku pengusul yaitu terdakwa Asri Wisnu wardana selaku Analis Kredit;
es

- Bahwa dokumen proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT


M

ng

Gatramas Internusa yang diajukan analis kredit yaitu terdakwa Asri Wisnu
on

Halaman 134 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Wardana selaku pengusul berupa permohonan kredit, pemberkasan yg

si
ada, perizinan yg ada, sub kontrak yang ada;
- Bahwa Legal Opini terhadap dokumen proses pemberian fasilitas kredit

ne
ng
modal kerja PT Gatramas Internusa yang dibuat oleh Yuris tersebut di
sampaikan ke Analis Resiko yaitu Rianda Pratama kemudian diserahkan
ke saksi untuk diteliti dan memberikan pendapat selanjutnya diteliti dan

do
gu dilengkapi saudari Kristin lalu diserahkan kepada saksi Martholihan selaku
Direktur Operasional;

In
A
- Bahwa saksi selaku Pimpinan satuan Resiko Kredit ada membuat memo
pendapat yang disampai ke Direktur Operasional yaitu saudara
ah

lik
Martholihan berupa blangko Evaluasi Potensi Resiko (EPR) dalam kolom
disposisi tanggal 12 Mei 2014 yaitu kami mendukung kredit kerja PT.
gatramas sebesar 15 milyar dengan mitigasi resiko :
am

ub
1. Teliti seksama perjanjian subkotraktor dengan pihak PT Rekayasa
Industri sebelum kredit direalisasikan;
ep
2. Pastikan atas pembayaran proyek ini akan masuk keRekening PT
k

Gatramas Internusa pada Bank Sumsel Babel;


ah

3. Fasilitas ditutup pertanggungan asuransi kredit;


R

si
4. Dokumen-dokumen yang berkaitan dengan agunan dipastikan dapat
diikat dan dikuasai;

ne
ng

5. Penarikan disesuaikan dengan kemajuan fisik proyek dan


memonitoring secara berkala;

do
gu

- Bahwa satuan resiko kredit dalam membuat EPR dan 3 (tiga


memo/pendapat secara berjenjang merupakan satu kesatuan dengan
bahasa yang berbeda;
In
A

- Bahwa saksi selaku Pemimpin satuan risiko kredit (SRK) kepada Direktur
Operasional membuat pendapat dalam kolom disposisi proposal yang
ah

lik

ditujukan kepada Direktur Operasional yaitu saksi Martholihan pada


tanggal 12 Mei 2014 dimana dalam pendapat saksi yaitu menekankan
m

ub

agar dilakukan penelitian secara seksama atau mendalam terhadap


subkontraktor dengan pihak PT. Rekayasa Industri hal tersebut
ka

dikarenakan mengingat dalam pemberian kredit modal kerja kontraktual


ep

ini terhadap kontrak yang menjadi jaminan utama memiliki tingkat


ah

kerawanan atau mitigasi yang sangat besar/tinggi untuk itulah saksi


R

menyarankan hal tersebut agar mengetahui apakah kontrak tersebut


es

memiliki legalitas, dan untuk mengetahui hak dan kewajiban masing-


M

ng

masing para pihak;


on

Halaman 135 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dalam EPR yang dibuat Analis Resiko Kredit yaitu saksi Rianda

si
Pratama yang menyarankan agar perlu kajian mendalam baik terhadap
kontrak induk maupun terhadap perjanjian subkontraknya dalam EPR

ne
ng
adalah sudah tepat mengingat keduanya dalam satu kesatuan yang pada
dasarnya keduanya adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan hal
ini sekali lagi penting untuk melihat legalitas hukumnya, serta hak dan

do
gu kewajiban masing-masing pihak;
- Bahwa pertimbangan dalam memo pendapat saksi selaku Pimpinan

In
A
Satuan Resiko Kredit dalam point 3 memasukkan saran agar fasilitas
ditutup dengan pertanggungan asuransi kredit adalah antara lain:
ah

lik
 untuk melindungi potensi kerugian yang akan timbul bagi Bank
Sumsel Babel di kemudian hari;
 Diketahui bahwa agunan controlled adalah berupa mesin khusus yang
am

ub
dari tahun ke tahun nilainya akan menyusut/jatuh dan mesin tersebut
karena sifatnya khusus potensi untuk mendapatkan pembeli ketika
ep
k

dilelang akan sulit karena itulah untuk memperkecil risiko kerugian


bank maka terhadap fasilitas kredit tersebut harus ditutup atau di
ah

R
cover oleh asuransi

si
- Bahwa yang membuat MPK Final adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana

ne
sedangkan yang membuat EPR adalah Senior Analis Resiko yaitu saksi
ng

Rianda ;
- Bahwa jika usulan Fasilitas Final/Struktur Fasilitas yang merupakan

do
gu

gabungan dari MPK No. 059/KRD/PAK/2014 dan EPR No.


032/EPR/SRK/2014 terdiri dari: I. Struktur Fasilitas, II.Syarat
In
Penandatanganan Kredit, III. Syarat Pencairan Kredit, IV.Syarat Penarikan
A

Kredit, V. Syarat-Syarat Lain ;


- Bahwa memo/pendapat mengenai proses pemberian fasilitas kredit modal
ah

lik

kerja PT. Gatramas Internusa yang dibuat dari satuan resiko kredit
tersebut untuk direkomendasikan agar dilaksanakan namun kewenangan
m

ub

ada dibagian kredit jika terjadi mitigasi resiko yang bertanggungjawab


dibagian kredit/unit bisnis ;
ka

ep

- Bahwa saksi tahu Permohonan kredit yang diajukan PT. Gatramas


Internusa adalah jenis kredit modal kerjakon traktual;
ah

- Bahwa terhadap proses pemberian fasilitas kredit modal kerja PT


R

Gatramas Internusa terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan Divisi Kredit


es
M

dapat menolak atau mengabulkan permohonan kredit termasuk kredit


ng

modal kerja diawal-awal permohonan masuk ketika setelah ada kajian


on

Halaman 136 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Legal Opinion ternyata terdapat salah satu syarat yang disarankan dalam

si
Legal Opinion tersebut tidak dipenuhi;
- Bahwa terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan Divisi Kredit masih bisa

ne
ng
menolak usulan pemberian kredit walaupun MPK yang dibuat oleh analis
kredit yaitu terdakwa Asri Wisnu Wardana dan EPR yang dibuat oleh
saksi Rianda selaku analis resiko terdapat salah satu syarat yang belum

do
gu terpenuhi dengan mempertimbangkan saran yang tertuang dalam setiap
disposisi satuan yang ada;

In
A
- Bahwa saksi selaku Pimpinan satuan resiko dapat menolak usulan
permohonan kredit modal kerja PT Gatramas Internusa tersebut dengan
ah

lik
syarat terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan Satuan kredit juga ikut
menolak dimana saksi dan terdakwa selaku Pimpinan Divisi Kredit
menuangkan penolakan tersebut dalam bentuk join memo yang berisi
am

ub
kesepakatan penolakan bersama disertai dengan alasan-alasannya;
- Bahwa terhadap proses permohonan pemberian fasilitas kredit modal
ep
kerja PT Gatramas Internusa tersebut dalam Memorandum Persetujuan
k

Kredit (MPK) dan Evaluasi Potensi Resiko (EPR) telah dibuat dimana
ah

R
MPK yang sudah ada ditangan Analis Kredit yaitu terdakwa Asri Wisnu

si
Wardana tersebut melakukan pemenuhan saran-saran yang telah

ne
dituangkan dalam EPR tersebut termasuk pemenuhan terhadap disposisi
ng

yang telah dibuat oleh Satuan Risiko Kredit secara berjenjang dan
kemudian menggabungkan EPR dan MPK menjadi Memorandum

do
gu

Pengusulan Kredit (MPK) final yang nantinya MPK final tersebut beserta
seluruh disposisi pada satuan-satuan yang ada nantinya akan dipaparkan
In
oleh Divisi Kredit dalam hal ini saksi Asri Wisnu Wardana selaku Analis
A

Kredit kepada komite B dalam Rapat Komite kemudian komite B


mengambil keputusan menolak atau menyetujui permohonan kredit
ah

lik

tersebut;
- Bahwa saksi selaku Pemimpin satuan risiko kredit (SRK) kepada Direktur
m

ub

Operasional membuat pendapat dalam kolom disposisi proposal yang


ditujukan kepada Direktur Operasional yaitu saksi Martholihan pada
ka

tanggal 12 Mei 2014 dimana dalam pendapat saksi yaitu menekankan


ep

agar dilakukan penelitian secara seksama atau mendalam terhadap


ah

subkontraktor dengan pihak PT. Rekayasa Industri hal tersebut


R

dikarenakan mengingat dalam pemberian kredit modal kerja kontraktual


es
M

ini terhadap kontrak yang menjadi jaminan utama memiliki tingkat


ng

kerawanan atau mitigasi yang sangat besar/tinggi untuk itulah saksi


on

Halaman 137 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyarankan hal tersebut agar mengetahui apakah kontrak tersebut

si
memiliki legalitas, dan untuk mengetahui hak dan kewajiban masing-
masing para pihak;

ne
ng
- Bahwa terhadap pendapat saksi selaku Pimpinan Satuan Resiko tersebut
disampaikan kepada pimpinan saksi yaitu Direktur Operasional yang
selanjutnya akan diserahkan kepada Pimpinan Divisi Kredit yaitu terdakwa

do
gu Aran Haryadi;
- Bahwa dalam EPR yang dibuat Analis Resiko Kredit yaitu saksi Rianda

In
A
Pratama yang menyarankan agar perlu kajian mendalam baik terhadap
kontrak induk maupun terhadap perjanjian subkontraknya dalam EPR
ah

lik
adalah sudah tepat mengingat keduanya dalam satu kesatuan yang pada
dasarnya keduanya adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan hal
ini sekali lagi penting untuk melihat legalitas hukumnya, serta hak dan
am

ub
kewajiban masing-masing pihak;
- Bahwa pertimbangan dalam memo pendapat saksi selaku Pimpinan
ep
Satuan Resiko Kredit dalam point 3 memasukkan saran agar fasilitas
k

ditutup dengan pertanggungan asuransi kredit adalah antara lain :


ah

1. untuk melindungi potensi kerugian yang akan timbul bagi Bank Sumsel
R

si
Babel di kemudian hari;
2. Diketahui bahwa agunan controlled adalah berupa mesin khusus yang

ne
ng

dari tahun ke tahun nilainya akan menyusut/jatuh dan mesin tersebut


karena sifatnya khusus potensi untuk mendapatkan pembeli ketika

do
gu

dilelang akan sulit karena itulah untuk memperkecil risiko kerugian bank
maka terhadap fasilitas kredit tersebut harus ditutup atau di cover oleh
asuransi
In
A

- Bahwa Satuan Resiko menerima MPK dari unit bisnis yaitu dari Asri
Wisnu Wardana selaku Analis kredit untuk dibuat analisa Resiko kelu
ah

lik

secara berjenjang membuat analisa sehingga dibuat dalam bentuk EPR;


- Bahwa dalam disposisi tidak ada perjanjian subkontrak debitur PT
m

ub

Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri;


- Bahwa dalam analisa resiko dicantumkan agar menyerahkan perjanjian/
ka

copy kontrak induk antara PT. Rekayasa Industri dengan PT. Pusri;
ep

- Bahwa dalam perjanjian PT. Rekayasa Industri dengan PT. Gatramas


ah

Internusa tidak ada mencantumkan rekening PT. Bank Sumsel Babel


R

sebagai rekening pembayaran sehingga dalam analisa resiko perlu


es

dicantumkan;
M

ng

on

Halaman 138 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak ada melihat Nomor Rekening PT. Bank Sumsel Babel

si
dalam subkontrak PT. Gatramas Internusa tersebut dari awal saat proses
permohonan pengajuan kredit sampai dengan kredit tersebut dicairkan;

ne
ng
- Bahwa saksi selaku sekretaris komite dalam usulan/disposisi ada
dicantumkan agar menyerahkan addendum kontrak mengenai perubahan
rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel Nomor Rekening atas nama

do
gu PT. Gatramas Internusa
- Bahwa saksi mengetahui terhadap persyaratan untuk proses pemberian

In
A
krediit tersebut belum dipenuhi namun disetujui oleh Komite selaku
pemutus yaitu Direktur Operasional dan Direktur Pemasaran;
ah

lik
- Bahwa saksi selaku sekretaris dalam notulen dimana pada saat sebelum
hasil rapat diputus oleh Komite sebelumnya mengenai usulan/pendapat
dan LO, MPK dan EPR, usulan struktur fasilitas dibahas dulu dalam rapat
am

ub
komite kemudian memberikan pendapat yang kemudian diputus dengan
tambahan 4 (empat) point syarat tersebut
ep
- Bahwa opini yang disampaikan dari unit resiko sifatnya pendapat untuk
k

memberi potensi yang akan ditimbulkan/merekomendasikan kemudian


ah

diserahkan ke bagian bisnis dan tidak mengikat dalam perjanjian namun


R

si
apabila sudah dalam keputusan Rapat komite maka opini tersebut
mengikat dan harus wajib dipenuhi sebagai persyaratan;

ne
ng

- Bahwa hasil Notulen Rafat komite mengenai Keputusan pemberian kredit


tersebut tanggal 21 Mei 2014 diserahkan ke bagian bisnis untuk

do
gu

melaksanakannya;
- Bahwa memo intern penerusan kredit dilakukan tanggal 19 Maret 2014
In
sedangkan Legal opinion pada tanggal 18 Maret 2014 dan benar
A

seharusnya disposisi Legal Opinion dulu baru dilimpahkan ke Analis kredit


dimana fungsi Legal Opinion melihat SID nya dahulu diteruskan ke
ah

lik

Analis kredit kemudian ke analis resiko;


- Bahwa saksi pernah melakukan kunjungan setempat ke usaha PT
m

ub

Gatramas Internusa yang menjadi obyek jaminan/agunan bersama-sama


dengan Direktur Operasional saudara Martholihan dan Analis Resiko yaitu
ka

saudara Rianda;
ep

- Bahwa dalam melakukan kunjungan setempat/on the spot tersebut untuk


ah

melakukan verifikasi terhadap agunan namun tidak secara mendatail;


R

- Bahwa wewenang saksi selaku pimpinan satuan resiko sebagai


es

wewenang adalah verifikasi namun tidak ingat persis tapi sebagian ada
M

ng

yang saksi verifikasi yaitu melihat posisi benar tidak adanya bangunan
on

Halaman 139 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan tidak melakukan taksasi agunan karena segala sesuatu penilaian

si
diserahkan kepada penilaian independen;
- Bahwa terhadap Hasil kunjungan setempat ke usaha yang menjadi objek

ne
ng
jaminan/agunan PT. Gatramas Internusa tersebut tidak dituangkan dalam
laporan;
- Bahwa berdasarkan ketentuan dalam SOP Bank Sumsel Babel kredit

do
gu asuransi kredit terhadap pemberian kredit modal kerja pada PT. Gatramas
Internusa tersebut tidak wajib karena bukan merupakan kredit program

In
A
- Bahwa pada saat saksi melakukan verifikasi kelapangan / on the spot
terhadap agunan baik mesin dan tanah tidak memenuhi syarat untuk
ah

lik
dijadikan agunan maka untuk mengurangi mitigasi resiko saksi
memberikan pendapat dalam memo pendapat tanggal 12 Mei 2014 agar
fasilitas kredit ditutup dengan pertanggungan asuransi ;
am

ub
Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
keberatan ;
ep
k

17. JUGO ADJRATMOKO, SE., dibawah sumpah yang pada pokoknya


ah

menerangkan sebagai berikut :


R

si
- Bahwa saksi adalah Karyawan di PT. Tesco Indonesia yang sekarang
berubah nama menjadi PT. Nabors Drilling Tecnologies;

ne
ng

- Bahwa jabatan saksi adalah sebagai Manager Accounting pada PT.


Tesco Indonesia;

do
gu

- Bahwa saksi mengetahui PT. Gatramas Internusa pernah membeli 1


(satu)unit USED-500 HC750 Hydraulic Top Drive System (Unit #48)
tersebut sekitar tahun 2011;
In
A

- Bahwa saksi tidak tahu siapa dari pihak PT Gatramas Internusa yang
datang ke PT Tesco memberi mesin Top Drive tersebut karena
ah

lik

bertemunya dengan Sales Manager Pak Busi Prabowo ;


- Bahwa pada saat pembelian PT Tesco ada mengeluarkan dokumen
m

ub

berupa berdasarkan Equipment sale Agreement (perjanjian penjualan )


tanggal 10 Oktober 2011 Agreement # BP 1110-01 Quatation #
ka

:Q255547.01;
ep

- Bahwa harga pembelian 1 (satu) unit USED-500HC750 Hydraulic Top


ah

Drive System (Unit#48) pada tahun 2011 oleh PT. Gatramas Internusa
R

kepada PT. Tesco Indonesia sebesar US$ 830.000 excluding VAT 10%
es

artinya adalah pembelian sebesar US$ 830.000 belum termasuk PPN


M

ng

100%
on

Halaman 140 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa total pembelian USD 913.000 adalah nilai pembelian sebesar USD

si
830.000 dengan ditambah PPN 10 % ;
- Bahwa tanda tangan Mr. Enxo Di Menna adalah Direksi PT. Tesco

ne
ng
Indonesia pada saat itu ;
- Bahwa terhadap bukti pembelian oleh PT. Gatramas Internusa berupa
dokumen bukti pembelian mesin Top Drive pada PT Tesco Indonesia yaitu

do
gu bukti pembelian 1 (satu) unit USED-500HC 750 Hydraulic Top Drive
System (Unit # 102/48) oleh PT. Tesco Indonesia kepada PT. Gatramas

In
A
Internusa sebesar US$ 1.330.000 excluding VAT 10% tersebut adalah
berbeda dengan dokumen yang dimiliki oleh PT Tesco Indonesia
ah

lik
dikarenakan tanda tangan berbeda dengan tanda tangan aslinya dan
nomor seri materainya juga berbeda ;
- Bahwa saksi selaku accounting manajer dan manajemen dari PT. Tesco
am

ub
Indonesia tidak pernah bertemu dan atau menerima surat dan lainnya dari
Pihak PT Bank Sumsel Babel terkait konfirmasi harga 1(satu) unit USED-
ep
500HC750 Hydraulic Top Drive System tersebut ;
k

- Bahwa saksi mengetahui karena saksi yang mengadministrasikan


ah

keuangannya, mengeluarkan invoice dan menerima pembayarannya


R

si
- Bahwa untuk nomornya sama, tanggalnya sama, harganya berbeda, jumlah
pajaknya berbeda dan tanda tangan dari pihak kami agak berbeda;

ne
ng

- Bahwa untuk barangnya tidak dapat berdiri sendiri ;


- Bahwa yang diajukan invoice 48 tersebut untuk Top Drivenya dan mesin

do
gu

dikarenakan PT. Tesco tidak pernah menjual sepotong-sepotong tetapi


menjadi satu, damn di dalam penjualan mesin top drive dalam 3 (tiga) rangkaian
Kontainer, yang pertama power unit, kontainer kedua berisi spare part yang
In
A

harus disertakan;
- Bahwa dari PT. Tesco mewajibkan dari system tempat kerja kami untuk
ah

lik

mengenali unit-unit di dalam armada kami yang beroperasi, kami tidak pernah
mengeluarkan 2 (dua) nomor seri tetapi selalu 1 (satu);
m

ub

- Bahwa untuk setiap pembelian mesin harganya pasti menurun, tidak ada
kenaikan ;
ka

- Bahwa PT. Tesco Indonesai berubah nama menjadi PT. Nabors Drilling
ep

Technologies sejak Desember 2017 beralamat di Taman Tecno BSD


ah

dimana sebelumnya di Gedung Ratu Plaza ;


R

- Bahwa kedudukan PT. Tesco hanya ada satu di Jakarta dan satu lagi di
es

Balikpapan ;
M

ng

- Bahwa untuk kantor pusat ada di Jakarta ;


on

Halaman 141 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi sebagai karyawan di Bagian keuangan PT. Tesco Indonesia

si
tidak mengetahui secara teknis spesifikasi dari setiap mesin uang dijual
dari unit Top Drive ;

ne
ng
- Bahwa saksi mengetahui ada 3 (tiga) rangkaian container dijadikan satu ;
- Bahwa mata uang untuk pembayaran atas pembelian di PT. Tesco
digunakan dalam bentuk mata uang Dollar Amerika dan ditransfer ke

do
gu Rekening JF Morgan Cabang Jakarta ;
- Bahwa pada KSO tidak ada rekening pembayaran untuk Top Drive

In
A
- Bahwa untuk pembayaran pajaknya dibayarkan dalam mata uang Dollar
dalam rekening yang sama ;
ah

lik
- Bahwa PT. Tesco menyelenggarakan jasa pemeliharaan (maintenance)
terhadap unit-unit yang diproduksi namun untuk PT. Gatramas harus
diperiksa dahulu apakah ada maintenance atau tidak ;
am

ub
- Bahwa apabila pihak PT. Gatramas menghubungi kami pasti akan dibantu
karena banyak sekali pemakai Unit Top Drive PT. Tesco tidak melakukan
ep
perbaikan atau perawatan ke fasilitas kami ;
k

- Bahwa untuk unit 048 milik PT. Gatramas, saksi tidak ingat apakah pernah
ah

kembali untuk melakukan perawatan atau tidak untuk pemeliharaan ;


R

si
- Bahwa PT. Tesco mengeluarkan dokumen sebagai bukti penjualan dimulai
dengan adanya penawaran dan kontrak lalu kami mengeluarkan Invoice

ne
ng

untuk dibayar ;
- Bahwa perbedaan dokumen bukti pembelian 1 (satu) unit yang dimiliki

do
gu

oleh PT. Tesco Indonesia kepada PT. Gatramas Internusa dengan barang
bukti yang diperlihatkan dipersidangan adalah :
1. Dalam dokumen yang dimiliki oleh PT. Tesco Indonesia tertulis unit
In
A

yang dijual tertulis USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System


(unit#48) sedangkan dokumen yang diperlihatkan dipersidangan tertulis
ah

lik

USED-500HC750 Hydraulic Top Drive system (unit #102/48);


2.Dalam dokumen yang dimiliki oleh PT. Tesco Indonesia harga penjualan
m

ub

1 (satu) unit USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System (unit #48)


oleh PT. Tesco Indonesia kepada PT. Gatramas Internusa kepada
ka

seharga US$ 830.000,- excluding VAT 10% dokumen yang


ep

diperlihatkan dipersidangan penjualan 1 (satu) unit USED-500HC 750


ah

Hydraulic Top Drive System (Unit # 102/48) oleh PT. Tesco Indonesia
R

kepada PT. Gatramas Internusa sebesar US$ 1.330.000,- excluding


es

VAT 10%;
M

ng

on

Halaman 142 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Dalam dokumen yang dimiliki oleh PT. Tesco Indonesia tanda-tangan

si
Mr. Enzo di Menna selaku Direktur Tesco Indonesia bentuk arahnya
miring ke sebelah kanan sedangkan dokumen yang diperlihatkan

ne
ng
dipersidangan bentuknya tanda tangan arahnya tegak dan bentuknya
berbeda. Dan saksi tahu dan mengenal tanda-tangan Mr. Enzo di
Menna selaku Direktur PT. Tesco Indonesia.

do
gu 4. Dalam dokumen yang dimiliki oleh PT. Tesco Indonesia nomor seri
materai 8BO77AAF000087178 sedangkan dalam dokumen yang

In
A
ditunjukan oleh penyidik nomor seri materai 5B46FACF090453817
sedangkan dokumen yang diperlihatkan dipersidangan nomor seri
ah

lik
materai 5B46FACF090453817;
5. Dalam dokumen yang dimiliki oleh PT. Tesco Indonesia pada page 1 of
10 point 5.0 Ring Up and Instalation servis (jasa pemasangan) di
am

ub
keterangan tertulis optional telah dikoreksi menjadi include 30 day) dan
diparaf oleh Bapak Hery Gunawan selaku direktur PT. Gatramas
ep
Internusa sedangkan dokumen yang diperlihatkan dipersidangan tidak
k

terdapat koreksi;
ah

- Bahwa saksi mengetahui bahwa dokumen bukti pembelian 1(satu) unit


R

si
USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System tersebut berbeda pada saat
saksi diperiksa dan diminta keterangan oleh penyidik Kejaksaan Tinggi

ne
ng

Sumatera Selatan dan diperlihatkan dokumen tersebut dengan dokumen


yang asli milik PT. Tesco Indonesia ternyata berbeda dan tidak sama;

do
gu

- Bahwa saksi selaku accounting Manager pada PT. Tesco Indonesia


mengetahui PT. Gatramas Internusa hanya membeli 1 (satu) unit USED-
500HC750 Hydraulic Top Drive System (unit#48) itu saja dan tidak pernah
In
A

mengeluarkan invoice lainnya;


- Bahwa alamat PT. Tesco Indonesia yang baru sejak bulan Agustus 2013
ah

lik

bertempat di kawasan industri Taman Tekno BSD City Blok F.1/I Sektor
11, kota Tangerang Selatan, Banten ,15314 sedangkan alamat PT.
m

ub

Tesco Indonesia sebelumnya sekitar tahun 2001 sampai dengan bulan


th
oktober 2013 di Ratu plaza officer 15 floor jalan Jenderal Sudirman
ka

Nomor 9 Jakarta;
ep

- Bahwa saksi selaku accounting manajer PT. Tesco Indonesia yang


ah

mengeluarkan invoice dan menerima pembayaran terhadap penjualan


R

barang tersebut;
es

- Bahwa yang membuat aggrement adalah Hadi Prabowo selaku Sales


M

ng

Manager pada PT. Tesco Indonesia;


on

Halaman 143 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi mengetahui Invoice penjualan unit USED-500HC750

si
Hydraulic Top Drive System (unit#48) tersebut yaitu terdiri 3(Tiga)
rangkaian container berupa power unit, Top Drive (alat bornya) dan

ne
ng
Sparepart dimana ketiga rangkaian dalam 3 container tersebut merupakan
satu kesatuan paket yang PT. Tesco Indonesia Jual dan selama ini PT.
Tesco Indonesia tidak pernah menjual hanya satu bagian saja;

do
gu - Bahwa saksi mengetahui seri (unit#48) tersebut yaitu kode system
ditempat kerja PT. Tesco Indonesia untuk mengenal unit armada yang

In
A
beroperasi dan tidak pernah mengeluarkan 2 (dua) nomor seri;
- Bahwa benar PT. Tesco Indonesia menjalankan operasional hanya 2
ah

lik
(dua) cabang yaitu Jakarta dan Balik Papan;
- Bahwa yang bisa mengeluarkan informasi transaksi hanya dikantor pusat
yang lain tidak bisa;
am

ub
- Bahwa untuk mengetahui informasi menyangkut keuangan dan
pencatatan adalah tugas dan kewenangan saksi selaku accounting
ep
manajer;
k

- Bahwa saksi mengetahui spesifikasi barang yang dijual PT. Tesco


ah

Indonesia namun secara tehknis tidak ada bagiannya;


R

si
- Bahwa benar pembayaran terhadap pembelian barang berupa 1(satu) unit
USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System Pembayaran menggunakan

ne
ng

mata uang USD yang ditransfer melalui Bank JP Morgan Cabang Jakarta
- Bahwa benar mekanisme pembayaran pajak terhadap pembelian barang

do
gu

tersebut dilakukan seharusnya direkening yang sama;


- Bahwa saksi tidak ingat untuk unit 048 milik PT. Gatramas Internusa
pernah kembali melakukan pemeliharaan atau tidak ;
In
A

- Bahwa saksi tidak tahu PT. Gatramas Internusa memiliki unit lain selain
yang disampaikan oleh saksi ;
ah

lik

- Bahwa saksi tidak tahu ada perusahaan Distributor Top Drive System lain
di Indonesia yang bisa melakukan maintenance (pemeliharaan) Unit Top
m

ub

Drive pihak PT. Gatramas Internusa ;


Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
ka

keberatan;
ep

18. Ir. REDY FERRYANTO, dibawah sumpah yang pada pokoknya


ah

menerangkan sebagai berikut :


R

- Bahwa saksi adalah Kepala Proyek PT. Rekayasa Industri pada tahun
es
M

2014;
ng

on

Halaman 144 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa PT Rekin menanda tangani kontrak dengan PT Pusri akhir tahun 2012 (Desember 2012)

si
kemudian selesai di tahun 2016;
- Bahwa nilai pekerjaan untuk pembangunan Pabrik PT. Pusri II B secara keseluruhan USD 565.000

ne
ng
di bagi 2 kami berkonsoloian dengan Partner kami, kalau PT Rekin mendapat sub adalah USD
423.500 sisanya partner;
- Bahwa antara PT. Pusri dengan PT. Rekayasa Industri diikat dengan

do
gu -
kontrak perjanjian namun untuk nomornya saksi lupa ;
Bahwa dalam kontrak tersebut, PT. Gatramas Internusa tidak dimasukkan

In
A
oleh PT. Rekayasa Industri sebagai Sub Kontraktor ;
- Bahwa PT. Gatramas Internusa melakukan pekerjaan dengan PT.
ah

Rekayasa Industri pada tahun 2014 ;

lik
- Bahwa PT. Gatramas Internusa dijadikan Sub Kontraktor PT. Rekayasa
dengan kontrak yang ditandatangani pada Februari 2014 dengan nilai
am

ub
pekerjaan Rp. 56.250.000.000,00 (lima puluh enam milyar dua ratus lima
puluh juta rupiah) ;
ep
- Bahwa hanya terdapat 1 (satu) kali kontrak dan ada perubahan dengan 4
k

(empat) addendum serta addendum yang terakhir tidak ditandatangani


ah

oleh PT. Gatramas Internusa ;


R

si
- Bahwa penyebab addendum terakhir adalah adanya perubahan waktu,
perubahan lingkup kerja sehingga nilai kontrak berubah menjadi Rp.

ne
ng

63.000.000,00 (enam puluh tiga milyar rupiah) ;


- Bahwa untuk jangka waktu pelaksanaan kontrak yang pertama adalah 8

do
gu

(delapan) bulan dan terealisasi 60% dari 100 %;


- Bahwa dikarenakan hanya mencapai 60% maka pembayaran dikurangi
sesuai prestasinya karena system pembayaran PT. Rekayasa Industri
In
A

adalah progress fisik ;


- Bahwa total pembayaran kepada PT. Gatramas dari 60% ini adalah Rp.
ah

lik

53.000.000.000,00 (lima puluh tiga milyar rupiah) ;


- Bahwa walaupun sudah dibayar pekerjaan ini tidak selesai ;
m

ub

- Bahwa untuk sisa pekerjaan nya dikerjakan sendiri oleh PT. Rekayasa
Industri karena tidak ada itikad baik dalam penyelesaian kontrak ;
ka

- Bahwa tidak ada PT. Bank Sumsel Babel menanyakan terkait progress
ep

fisik yang telah dicapai oleh PT. Gatramas Internusa ;


ah

- Bahwa sekitar awal Maret 2014, Sdr. Asri Wisnu datang menemui saksi ;
R

- Bahwa Sdr. Asri Wisnu menanyakan apakah PT Gatramas Internusa


es

mendapatkan kontrak pekerjaan Pabsri PT Pusri II B untuk pekerjaan


M

ng

Fabrication Piping dengan nilai Rp. 56.250.000.000,00 (lima puluh enam


on

Halaman 145 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
milyar dua ratus lima puluh juta rupiah) dan system pembayarannya

si
dilakukan PT. Rekayasa Industri setiap bulannya setelah menerima
invoice dari PT. Gatramas Internusa ;

ne
ng
- Bahwa progressnya diajukan setiap bulan oleh PT. Gatramas Internusa
berdasarkan prestasi pekerjaannya ;
- Bahwa tanggal 28 Mei 2014, Sdr. Asri Wisnu tidak pernah datang

do
gu kekantor PT. Rekayasa Industri ;
- Bahwa untuk bertamu di PT. Rekayasa Industri harus melalui keamanan

In
A
(security) terlebih dahulu ;
- Bahwa tidak ada kewajiban dari PT. Rekayasa Industri untuk melaporkan
ah

lik
pekerjaan PT. Gatramas kepada PT. Pusri dan tidak ada sanksinya ;
- Bahwa yang dilaporkan pekerjaannya, Progresnya hari ini minggu ini berapa
volumenya yang dicapai dan dilaporkan berkala kepada PT Pusri sebagai
am

ub
kewajiban kami kontraktor kepada Pemilik Proyek;
- Bahwa Laporan Pekerjaan PT Gatramas atau semua sub kon kami langsung
ep
kepada supertendennya;
k

- Bahwa dari PT Gatramas Pak Heri (Direksi) sedangkan dari PT Bank Semsel
ah

Babel saudara Asri Wisnu;


R

si
- Bahwa PT. Pusri belum pernah meminta laporan pekerjaan PT. Gatramas
secara tertulis / korespondensi ;

ne
ng

- Bahwa saksi tidak pernah mendapat laporan persetujuan dari Project


Coordinator / Construction Control untuk menerbitkan Progress Report

do
gu

untuk pihak ke-3 ;


- Bahwa Sdr. Heru Budi Prasetyo selaku Project Coordinator dan Dedi
Putrawan adalah staff saksi ;
In
A

- Bahwa belum pernah saksi dilaporkan oleh Sdr. Heru Budi Prasetyo
selaku Project Coordinator dan Dedi Putrawan mengenai dokumen
ah

lik

Progress Report dipergunakan oleh PT Gatramas Internusa atau


digunakan oleh PT. Bank Sumsel Babel ;
m

ub

- Bahwa Sdr. Heru Budi Prasetyo selaku Project Coordinator dan Dedi
Putrawan tidak memiliki kewenangan dalam menerbitkan Progress Report
ka

yang digunakan oleh pihak lain seperti PT. Bank Sumsel Babel maupun
ep

PT. Gatramas ;
ah

- Bahwa yang memiliki kewenangan adalah saksi dan kalaupun Sdr. Heru
R

Budi Prasetyo selaku Project Coordinator dan Dedi Putrawan harus


es

meminta izin dari saksi ;


M

ng

on

Halaman 146 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah Sdr. Nendroyogi selaku GM

si
Finance Corporate memiliki hak atau kewenangan dalam menerbitkan
surat tersebut;

ne
ng
- Bahwa PT. Gatramas Internusa masuk dalam rekanan terseleksi di PT.
Rekayasa Industri dan terpilih untuk mengerjakan pekerjaan Fabrication
Piping di proyek PT Pusri II B sebagai Sub Kontraktor ;

do
gu - Bahwa saksi harus melakukan pemeriksaan apakah PT. Rekayasa
Industri pernah memberitahukan kepada PT. Pusri tentang Sub Kontrak

In
A
tersebut baik secara formal atau tidak ;
- Bahwa penunjukkan PT. Gatramas Internusa dilakukan secara pemilihan
ah

lik
(tender) terbuka ;
- Bahwa untuk prosedur pengadaan tetap mengundang perusahaan Sub
Kontraktor dengan PT. Rekayasa Industri ;
am

ub
- Bahwa dalam pekerjaan Fabrication Piping oleh PT. Gatramas Internusa
ada keterlambatan dan penambahan pos pekerjaan dikarenakan dari
ep
Assesment ada perubahan-perubahan setelah statemen ada tambahan
k

biaya yang harus dibayarkan ke PT Gatramas Internusa dengan tambahan


ah

nilai Rp. 6.700.000.000,00 sehingga nilai kontrak menjadi Rp.


R

si
63.000.000.000,00 ;
- Bahwa untuk pembayaran dilakukan oleh Divisi Keuangan dikarenakan

ne
ng

adanya pemisahaan antara unit progress fisik dan pembayaran dimana


progress fisik dibawah saksi sedangkan pembayaran dan invoicing

do
gu

ditujukan langsung kepada Divisi Keuangan ;


- Bahwa yang berwenang dibagian keuangan adalah Kepala Divisi
Keuangan (GM Finance Corporate) yang dijabat oleh Sdr. Nendroyogi ;
In
A

- Bahwa saksi tidak mengurus soal pembayaran karena ada di bagian


keuangan ;
ah

lik

- Bahwa saksi tidak tahu siapa yang berwenang di Divisi Keuangan adalah
GM Finance Corporate ;
m

ub

- Bahwa saksi tidak tahu mengenai adanya 15 kali pembayaran melalui


KMK Subkon melainkan bagian keuangan ;
ka

- Bahwa untuk pembayaran tidak perlu menunggu dari PT Pusri dan bisa
ep

langsung dilakukan oleh PT. Rekayasa Industri dikarenakan sumber


ah

dananya berasal dari PT. Rekayasa Industri ;


R

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


es

keberatan;
M

ng

on

Halaman 147 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
19. YUSLIMI AZMI, SE., dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan

si
sebagai berikut :
- Bahwa saksi selaku karyawati pada PT Rekayasa Industri sebagai Staf

ne
ng
keuangan yang tugasnya ikut terlibat pembayaran pada pihak ketiga;
- Bahwa saksi mengetahui ada subkontrak antara PT. GATRAMAS
INTERNUSA dengan PT. REKAYASA INDUSTRI Nomor: P

do
gu 2B/00/30/CT/025/R tanggal 24 Februari 2014 untuk pekerjaan above
ground piping shop fabrication di PT. Pusri dikarenakan ada pembayaran

In
A
terhadap pekerjaan tersebut;
- Bahwa proses pembayaran atau penagihan terhadap pekerjaan tersebut
ah

lik
masuk melalui accounting melakukan verifikasi pembayaran selanjutnya
dimasukkan ke saksi selaku bagian keuangan untuk dilakukan
pembayaran;
am

ub
- Bahwa hubungan saksi dengan Nendrayogi sebagai Manajer Keuangan
pada PT Rekayasa Industri sampai dengan tahun 2016 adalah atasan
ep
saksi;
k

- Bahwa pembayaran PT Rekayasa Industri terhadap pekerjaan above


ah

ground piping shop fabrication di PT. Pusri yang dilaksanakan PT


R

si
Gatramas Internusa tersebut sudah beberapa kali berdasarkan invoice-

ne
invoice;
ng

- Bahwa pembayaran PT Rekayasa Industri terhadap pekerjaan above


ground piping shop fabrication di PT. Pusri yang dilaksanakan PT

do
gu

Gatramas Internusa tersebut sebagaimana barang bukti yang


diperlihatkan dipersidangan berupa dokumen invoice yaitu :
In
A

Berdasarkan kontrak awal, dan addendum 1 senilai Rp. 56.250.000.000,-


(lima puluh enam milyar dua ratus limapuluh juta rupiah) dengan nomor
ah

kontrak : P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014


lik

1. Nomor Invoice 024/GTR/III/14 tanggal 03 Maret 2014 dengan


pembayaran sebesar Rp. 6.018.750.000,- (enam milyar delapan
m

ub

belas juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);


2. Nomor Invoice 136/GTR/IX/14 tanggal 25 September 2014 dengan
ka

ep

pembayaran sebesar Rp. 3.210.000.000 (tiga milyar dua ratus


sepuluh juta rupiah);
ah

3. Nomor Invoice 072/GTR/V/14 tanggal 06 Mei 2014 dengan


R

pembayaran sebesar Rp. 572. 985.000,- (lima ratus tujuh puluh dua
es
M

juta Sembilan ratus delapan puluh lima ribu rupiah);


ng

on

Halaman 148 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Nomor Invoice 085/GTR/VI/14 tanggal 05 Juni 2014 dengan

si
pembayaran sebesar Rp. 685.535.625 (enam ratus delapan puluh
lima juta lima ratus tiga puluh lima ribu enam ratus dua puluh lima

ne
ng
rupiah);
5. Nomor Invoice 092/GTR/III/14 tanggal 12 Juni 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp. 1.770.114.375,- (satu milyar tujuh ratus

do
gu tujuh puluh juta seratus empat belas ribu tiga ratus tujuh puluh lima
rupiah);

In
A
6. Nomor Invoice 106/GTR/VII/14 tanggal 07 Juli 2014 dengan
pembayaran sebesar Rp. 4.097.865.938,- ( empat milyar Sembilan
ah

lik
puluh tujuh juta delapan ratus enam puluh lima ribu Sembilan ratus
tiga puluh delapan rupiah);
7. Nomor Invoice 118/GTR/VIII/14 tanggal 21 Agustus 2014 dengan
am

ub
pembayaran sebesar Rp. 2.153.809.688,- (dua milyar seratus lima
puluh tiga juta delapan ratus Sembilan ribu enam ratus delapan
ep
puluh delapan rupiah);
k

8. Nomor Invoice 131/GTR/IX/14 tanggal 12 September 2014 dengan


ah

pembayaran sebesar Rp. 2.133.345.938,- (dua milyar seratus tiga


R

si
puluh tiga juta tiga ratus empat puluh lima ribu Sembilan ratus tiga
puluh delapan rupiah);

ne
ng

9. Nomor Invoice 140/GTR/X/14 tanggal 02 Oktober 2014 dengan


pembayaran sebesar Rp. 3.627.199.688,- (tiga milyar enam ratus

do
gu

dua puluh tujuh juta seratus Sembilan puluh Sembilan ribu enam
ratus delapan puluh delapan rupiah);
10. Nomor Invoice 152/GTR/X/14 tanggal 20 November 2014 dengan
In
A

pembayaran sebesar Rp. 1.869.490.625 (satu milyar delapan ratus


enam puluh Sembilan juta empat ratus Sembilan puluh ribu enam
ah

lik

ratus dua puluh lima rupiah).


Sehingga total pembayaran dari PT. Rekayasa Industri kepada PT.
m

ub

Gratamas Internusa berdasarkan Kontrak awal (nilai kontrak Rp.


56.250.000.000,-) adalah senilai Rp. 26.139.096.877,- (dua puluh enam
ka

milyar seratus tiga puluh Sembilan juta Sembilan puluh enam ribu
ep

delapan ratus tujuh puluh tujuh rupiah).


ah

Dan berdasarkan Addendum-2 dan Addendum-3 atas kontrak nomor :


R

P2B-00-30-CT-025-R dengan nilai total nilai kontrak Rp. 63.000.000.000,-


es

(enam puluh tiga milyar rupiah) sudah terbayarkan sebesar :


M

ng

on

Halaman 149 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
11. Nomor Invoice 166/GTR/XII/14 tanggal 15 Desember 2014 dengan

si
pembayaran sebesar Rp. 3.538.056.650,- (tiga milyar lima ratus tiga
puluh delapan juta lima puluh enam ribu enam ratus lima puluh

ne
ng
rupiah);
12. Nomor Invoice 012/GTR/1/15 tanggal 27 Januari 2015 dengan
pembayaran sebesar Rp. 3.509.046.275,- (tiga milyar lima ratus

do
gu Sembilan juta empat puluh enam ribu dua ratus tujuh puluh lima
rupiah);

In
A
13. Nomor Invoice 022/GTR/II/2015 tanggal 23 Februari 2015 dengan
pembayaran sebesar Rp. 3.149.317.625,- (tiga milyar seratus empat
ah

lik
puluh Sembilan juta tiga ratus tujuh belas ribu enam ratus dua puluh
lima rupiah);
14. Nomor Invoice 041/GTR/IV/15 tanggal 09 April 2015 dengan
am

ub
pembayaran sebesar Rp. 1.481.400.625 (satu milyar empat ratus
delapan puluh satu juta empat ratus ribu enam ratus dua puluh lima
ep
rupiah);
k

15. Nomor Invoice 047/GTR/IV/15 tanggal 28 April 2015 dengan


ah

pembayaran sebesar Rp. 2.679.349.550,- (dua milyar enam ratus


R

si
tujuh puluh Sembilan juta tiga ratus empat puluh Sembilan ribu lima
ratus lima puluh rupiah.

ne
ng

Sehingga total pembayaran dari PT. Rekayasa Industri kepada PT.


Gratamas Internusa berdasarkan Addendum Kontrak ke-3 (total nilai

do
gu

kontrak Rp. 63.000.000.000) adalah senilai Rp. 14.375.170.725,- (empat


belas milyar tiga ratus tujuh puluh lima juta seratus tujuh puluh ribu
tujuh ratus dua puluh lima rupiah).
In
A

- Bahwa saksi sebelumnya tidak pernah mengetahui surat sebagaimana


ah

yang diperlihatkan dipersidangan barang bukti berupa surat Nomor


lik

1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014 dari PT. Bank Pembangunan


Daerah Sumsel Babel perihal permintaan penyaluran pembayaran tagihan
m

ub

terminj PT. Gatramas Internusa yang terdapat tanda tangan


NENDROYOGI HADIPUTRO selaku GM Corporate Finance tersebut;
ka

ep

- Bahwa saksi baru mengetahui tentang surat tersebut pada saat orang dari
PT. Bank Sumsel datang PT. Rekayasa Industri pada tanggal 20 Juli
ah

2016 dimana dalam pertemuan tersebut saksi baru mengetahui jika saksi
R

NENDROYOGI HADIPUTRO menandatangani untuk


es
M

menyetujui/mengetahui surat nomor 1086/KRD/2?B/2014 tanggal 28 Mei


ng

on

Halaman 150 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2014 perihal permintaan penyaluran pembayaran tagihan terminj PT.

si
Gatramas Internusa tersebut;
- Bahwa pembayaran kepada PT. Gatramas Internusa atas pekerjaan

ne
ng
above ground pipping shop fabrication pembangunan pabrik Pusri II B
adalah Rp. 40.496.267.600,- (empat puluh milyar empat ratus Sembilan
puluh enam juta dua ratus enam puluh tujuh ribu enam ratus rupiah) tidak

do
gu mencapai nilai Rp. 63.000.000.000,- (enam puluh tiga milyar rupiah), hal
ini dikarenakan PT. Rekayasa Industri melakukan descoping terhadap PT.

In
A
Gratamas Internusa. Descoping adalah penurunan nilai kontrak karena
pengurangan pekerjaan ;
ah

- Bahwa PT. Rekayasa Industri melakukan Descoping tersebut karena

lik
performance pekerjaan PT. Gratamas Internusa dinilai cukup baik,
sehingga pembayaran terhadap PT. Gratamas Internusa sampai dengan
am

ub
descoping seluruhnya adalah Rp. 40.496.267.600,- (empat puluh milyar
empat ratus Sembilan puluh enam juta dua ratus enam puluh tujuh ribu
ep
enam ratus rupiah);
k

- Bahwa akibat dari Descoping pekerjaan PT. Gatramas Internusa adalah


ah

dicairkan jaminan pelaksanaan PT. Gratamas Internusa di Asuransi


R

si
Ramayana No: 16110214000105P1, Reg No : 139127 yang nilai jaminan
pelaksanaan tersebut Rp. 3.150.000.000,- (tiga milyar seratus lima puluh

ne
ng

juta rupiah) dan dari nilai jaminan pelaksanaan yang dicairkan terdapat
hak dari PT. Gatramas internusa senilai Rp.157.968.250,- (seratus lima

do
gu

puluh tujuh juta sembilan ratus enam puluh delapan ribu dua ratus limah
puluh rupiah;
- Bahwa atas hak PT. Gatramas Internusa dari dicairkannya jumlah jaminan
In
A

dari dicaikannya jaminan pelaksanaan tersebut yang nilainya Rp. 157.


968.250,- (seratus lima puluh tujuh juta sembilan ratus enam puluh
ah

lik

delapan ribu dua ratus limah puluh rupiah) sampai saat ini masih berada di
PT. Rekayasa Industri , hal ini dikarenakan PT. Gatramas Internusa tidak
m

ub

menandatangani addendum kontrak kerja ke-4 dan tidak ada konfirmasi


mengenai penagihan ke PT Rekayasa Industri sehingga PT.Rekayasa
ka

Industri belum bisa membayarkan Rp. 157.968.250 (seratus lima puluh


ep

tujuh juta sembilan ratus enam puluh delapan ribu dua ratus limah puluh
ah

rupiah);
R

- Bahwa setelah descoping tersebut, PT. Gatramas Internusa tidak berhak


es

melakukan penagihan pekerjaan kepada PT. Rekayasa Industri, akan


M

ng

tetapi satu-satunya yang berhak ditagih oleh PT. Gatramas Internusa


on

Halaman 151 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kepada PT. Rekayasa Industri adalah hak PT. Gatramas Internusa senilai

si
Rp.157.968.250 (seratus lima puluh tujuh juta sembilan ratus enam puluh
delapan ribu dua ratus limah puluh rupiah);

ne
ng
- Bahwa setelah PT. Gatramas Internusa di descoping, secara dokumen
pengajuan (invoice) PT. Gatramas Internusa, saya tidak pernah menerima
klaim/tagihan atas klaim/tagihan PT. Gatramas Internusa atas haknya

do
gu senilai Rp.157.968.250 (seratus lima puluh tujuh juta sembilan ratus enam
puluh delapan ribu dua ratus limah puluh rupiah);

In
A
- Bahwa saksi tidak pernah memproses pembayaran pekerjaan PT.
Gatramas Internusa atas pekerjaan above ground piping shop fabrication
ah

lik
pembangunan pabrik Pusri II B yang meminta untuk dibayarkan ke
rekening PT. Gatramas Internusa di Bank Sumsel Babel dikarenakan
seluruh pembayaran pekerjaan PT. Gatramas Internusa di pekerjaan
am

ub
above ground piping shop fabrication pembangunan pabrik Pusri II B
seluruhnya dibayarkan ke rekening PT. Gatramas Internusa di Bank
ep
Mandiri KCP Mangga Besar No. Rek. 1270005128762 dan Bank Mandiri
k

KCP Jakarta Mall Pondok Indah 1 No rek. 101.00.333.888.59, dimana


ah

tujuan rekening Bank Mandiri tersebut adalah sesuai dengan permintaan


R

si
PT. Gatramas Internusa yang dicantumkannya dalam setiap invoice PT.
Gatramas Internusa;

ne
ng

- Bahwa atas pekerjaan above ground piping shop fabrication


pembangunan pabrik Pusri II B yang dilaksanakan oleh PT. Gatramas

do
gu

Internusa seluruh pekerjaannya telah dibayarkan dan diterima PT.


Gatramas Internusa sesuai dengan invoice PT. Gatramas Internusa
kepada PT. Rekayasa Industri senilai Rp. 40.496.267.600,- (empat puluh
In
A

milyar empat ratus Sembilan puluh enam juta dua ratus enam puluh tujuh
ribu enam ratus rupiah);
ah

lik

- Bahwa pada saat melakukan proses pengumpulan dokumen, pembayaran


pekerjaan PT. Gatramas Internusa atas pekerjaan above ground piping
m

ub

shop fabrication pembangunan pabrik Pusri II B pihak PT. Bank Sumsel


Babel tidak ada konfirmasi kepada saksi mengenai permintaan
ka

melakukan tagihan PT. Rekayasa Industri ke Rekening PT. Gatramas


ep

Internusa di Bank Sumsel Babel ;


ah

- Bahwa saksi mengetahui selaku bagian keuangan yang melakukan


R

pembayaran selain invoice ada dokumen lain untuk mendukung


es

pembayaran yaitu berupa kontrak, Berita Acara dan faktur pajak;


M

ng

on

Halaman 152 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Dokumen untuk melakukan pembayaran tagihan ke PT. Gatramas

si
Internusa dalam invoice dicantumkan tersebut dicantumkan dalam
rekening PT. Gatramas Internusa di Bank Mandiri dan tidak ada satu pun

ne
ng
dokumen yang menyebutkan Rekening PT. Gatramas Internusa di Bank
Sumsel Babel;
- Bahwa seingat saksi bulan Mei 2015 ada kunjungan pihak PT. Bank

do
gu Sumsel Babel ke PT. Rekayasa Industri dan saksi yang tanda tangan
surat tugas tersebut dimana kunjungan tersebut pihak PT. Bank Sumsel

In
A
Babel menanyakan terkait hasil pembayaran PT. Gatramas Internusa dan
seingat saksi sampaikan bahwa pembayaran sesuai invoice dan silahkan
ah

lik
cek ke PT. Gatramas Internusa namun masalah cassie tidak tahu;
- Bahwa saksi ada melakukan pembayaran PT. Rekayasa Industri ke PT.
Gatramas Internusa terhadap pekerjaan tersebut terdapat dua rekening
am

ub
yang berbeda karena atas penggantian No Rekening tersebut sesuai
dalam invoice PT. Gatramas Internusa yang mengajukan dan
ep
menyampaikan dalam rekening tersebut;
k

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


ah

keberatan ;
R

si
20. NATALIA SUCIATI, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan

ne
ng

sebagai berikut :
- Bahwa saksi sebagai karyawati pada PT. Rekayasa Industri selaku

do
gu

Manager Corporate Legal pada tahun 2014;


- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku Manager Corporate Legal
di PT. Rekayasa Industri adalah sebagai berikut
In
A

a. Memberikan tinjauan, membuat dan membantu proses negosiasi


menurut aspek hukum terhadap dokumen-dokumen berkekuatan
ah

lik

hukum yang dibuat oleh perusahaan dengan pihak ketiga di lingkungan


korporasi yang dilaksanakan oleh perusahaan agar dokumen-dokumen
m

ub

dimaksud sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku


dan perusahaan terhindar dari paparan risiko hukum.
ka

b. Memberikan tinjauan menurut aspek hukum dan/atau membuat


ep

dokumen-dokumen berkekuatan hukum yang diterbitkan oleh


ah

perusahaan kepada pihak internal perusahaan agar dokumen-dokumen


R

tersebut sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;


es

c. Memberikan rekomendasi dan kajian dari aspek hukum terhada setiap


M

ng

kegiatan dan tindakan yang dilaksanakan oleh perusahaan agar


on

Halaman 153 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kegiatan dan tindakan yang dimaksud tidak bertentangan dengan

si
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
d. Membantu dan/atau memfasilitasi upaya-upaya hukum terhadap pihak

ne
ng
ketiga di dalam suatu perkara hukum baik di dalam maupun di luar
pengadilan, demi kepentingan perusahaan.
- Benar pada tahun 2014, PT. Rekayasa Industri ada kerjasama dengan PT.

do
gu Gatramas Internusa dimana PT. Gatramas Internusa melaksanakan
pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri sebagai subkontraktor untuk

In
A
pekerjaan “Piping Shop Fabrication Work” dalam pembangunan proyek
Pusri IIB
ah

- Bahwa saksi mengetahui besaran nilai pekerjaan proyek “Piping Shop

lik
Fabrication Work” dalam pembangunan proyek Pusri II B yang dilakukan
oleh PT. Gatramas Internusa adalah sebesar Rp. 56.250.000.000,- (lima
am

ub
puluh enam milyar dua ratus limapuluh juta rupiah) diluar PPN;
- Bahwa terhadap pekerjaan “Piping Shop Fabrication Work” dalam
ep
pembangunan proyek Pusri IIB tersebut kemudian di ikat dalam sebuah
k

Perjanjian Perborongan Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari


ah

2014 yang ditandatangani oleh Direktur Utama PT. Rekayasa Indutrsi (


R

si
Bapak Moch. Ali Suharsono) dan Direktur PT. Gatramas Internusa yaitu
Herry Gunawan;

ne
ng

- Bahwa aturan dalam ketentuan anggaran dasar PT. Rekayasa Industri


pada Pasal 11 ayat 2 huruf a.7 bahwa Direksi berwenang melakukan

do
gu

segala tindakan dan perbuatan lainnya mengenai pengurusan maupun


pemilikan kekayaan perseroan, mengikat perseroan dengan pihak lain dan
atau pihak lain dan perseroan serta mewakili perseroan di dalam dan di
In
A

luar pengadilan tentang segala hal dan segala kejadian, dengan


pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur dalam peraturan
ah

lik

perundang-undangan, anggaran dasar dan atau keputusan rapat umum


pemegang saham;
m

ub

- Bahwa pejabat di PT. Rekayasa Industri yang memiliki kewenangan untuk


menandatangani, membuat persetujuan dengan pihak ketiga yang dapat
ka

mengkibatkan perubahan isi perjanjian Perborongan Nomor: P2B-00-30-


ep

CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 termasuk merubah cara pembayaran


ah

didalamnya adalah Direktur Utama PT. Rekayasa Industri;


R

- Bahwa saksi Nendrayogi Hadiputro selaku General Manager Corporate


es

Finance berwenang hanya sebatas mengadministrasikan dan


M

ng

memverifikasi tagihan-tagihan dari Subkontraktor yaitu PT. Gatramas


on

Halaman 154 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Internusa. Dalam hal ini Nendrayogi Hadiputro tidak memiliki kewenangan

si
untuk menandatangani, membuat persetujuan dengan pihak ketiga yang
dapat mengkibatkan perubahan isi perjanjian Perborongan Nomor: P2B-

ne
ng
00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 termasuk perubahan cara
pembayaran didalam kontrak tersebut;
- Bahwa dapat dimungkinkan saksi Nendrayogi Hadiputro selaku General

do
gu Manager Corporate Finance PT. Rekayasa Industri untuk melakukan
penandatanganan, membuat persetujuan dengan pihak ketiga yang dapat

In
A
mengkibatkan perubahan isi perjanjian seperti dalam hal ini perjanjian
Perborongan Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014
ah

lik
termasuk didalamnya merubah cara pembayaran dalam perjanjian apabila
yang bersangkutan mendapat pendelegasian kewenangan dari
penandatangan kontrak melalui surat kuasa
am

ub
- Bahwa apabila tidak ada surat kuasa maka tidak merekomendasikan
untuk melakukan tindakan hukum sebagaimana tersebut diatas dan harus
ep
yang berwenang;
k

- Bahwa pihak/pejabat di PT. Rekayasa Industri yang memiliki kewenangan


ah

untuk menandatangani Cessie/standing instruction/ yang dapat


R

si
dipersamakan secara hukum yang harus menandatangani
Cessie/standing instruction dimaksud dalam Surat Persetujuan Pemberian

ne
ng

Kredit (SPPK) Nomor:1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014 adalah


yang menandatangani perjanjian Perborongan Nomor: P2B-00-30-CT-

do
gu

025-R tanggal 24 Februari 2014, namun pihak lain/pejabat lain di PT.


Rekayasa Industri dapat menandatangani Cessie/standing instruction
yang dapat dipersamakan secara hukum apabila mendapatkan surat
In
A

kuasa dari Direktur Utama


- Bahwa saksi Nendrayogi selaku General Manager Corporate Finance PT.
ah

lik

Rekayasa Industri tidak ada kewenangan menandatangani dan


memberikan persetujuan atas penyaluran pembayaran tagihan termijn
m

ub

serta menandatangani cassie terkait pekerjaan subkontraktor pengadaan


“Piping Shop Fabrication Work” dalam pembangunan proyek Pusri II B
ka

tersebut sepanjang tidak ada mendapatkan surat kuasa pendelegasian


ep

dari Direktur Utama selaku pemilik pekerjaan;


ah

- Bahwa Pihak PT. Rekayasa Industri terminologi perjanjian kontrak yang


R

dimaksud sebagai Pejabat Pembuat Komitmen/Pemilik Pekerjaan dan


es

Bendahara sebagaimana dimaksud dalam Surat Persetujuan Pemberian


M

ng

Kredit (SPPK) Nomor:1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014 tersebut


on

Halaman 155 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
adapun yang maksud sebagai pemilik pekerjaan tentunya adalah PT.

si
Rekayasa Industri yang diwakili oleh Direktur Utama yang menadatangani
perjanjian Perborongan Nomor: P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari

ne
ng
2014, sedangkan di PT. Rekayasa Industri tidak mengenal istilah Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) maupun istilah bendahara
- Bahwa benar pada tahun 2014 tidak ada permintaan kepada Tim Legal

do
gu untuk menyiapkan surat kuasa terkait pemberian kewenangan kepada
saksi Nedrayogi Hadiputro untuk menandatangani Cessie/standing

In
A
instruction/ yang dapat dipersamakan secara hukum terkait pembayaran
PT. Rekayasa Industri kepada PT. Gatramas Internusa.
ah

- Bahwa Bagian Legal pun di Tahun 2014 tidak pernah mengeluarkan surat

lik
kuasa terkait penandatanganan Cessie/standing instruction/ yang dapat
dipersamakan secara hukum terkait pembayaran PT. Rekayasa Industri
am

ub
kepada PT. Gatramas Internusapada PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
ep
- Bahwa saksi selaku bagian Legal tidak pernah dan tidak ada kapasitas
k

mempelajari kontrak kerja antara PT. Rekayasa Industri dengan PT Pusri


ah

II B karena untuk mempelajari ada dibagian kontrak ada manajemennya;


R

si
- Bahwa saksi mengetahui dasar pekerjaan yang dilakukan PT. Gatramas
Internusa dengan PT. Rekayasa Industri berkaitan dengan PT. Pusri II B

ne
ng

pada saat saksi diperiksa dan dimintai keterangan di penyidik Kejaksaan


Tinggi Sumatera Selatan;

do
gu

- Bahwa saksi baru mengetahuijika saksi NENDROYOGI HADIPUTRO


menandatangani untuk menyetujui/mengetahui surat nomor
1086/KRD/2?B/2014 tanggal 28 Mei 2014 perihal permintaan penyaluran
In
A

pembayaran tagihan terminj PT. Gatramas Internusa tersebut pada saat


pihak dari PT. Bank Sumsel yaitu bagian Legal dan saksi Asri Wisnu
ah

lik

Wardana datang ke PT. Rekayasa Industri pada tanggal 20 Juli 2016 dan
memperlihatkan surat tersebut;
m

ub

- Bahwa setelah saksi diperlihatkan surat nomor 1086/KRD/2?B/2014


tanggal 28 Mei 2014 perihal permintaan penyaluran pembayaran tagihan
ka

terminj PT. Gatramas Internusa tersebutoleh pihak dari PT Bank Sumsel


ep

tersebut sepengetahuan saksi PT. Rekayasa Industri tidak lazim


ah

mengeluarkan bentuk surat dan tandatangan saksi Nendrayogi tersebut;


R

- Bahwa saksi selaku Manager Corporate Legal di PT. Rekayasa Industri


es

ada konfirmasi dengan saksi Nendrayogi secara khusus dan yang


M

ng

bersangkutan tidak pernah menandatangani surat dimaksud;


on

Halaman 156 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa tindak lanjut konfirmasi dengan saksi Nendrayogi Hadiputro

si
tersebut saksi pernah ada koresponden dan pertemuan dengan Pihak
Bank Sumsel Babel di Palembang bulan lupa di tahun 2016 untuk

ne
ng
melakukan pembahasan mengenai surat menyurat tersebut dan masalah
pembayaran;
- Bahwa setahu saksi yang melakukan penandatangan Perjanjian pekerjaan

do
gu “Piping Shop Fabrication Work” dalam pembangunan proyek Pusri IIB
tersebut antara PT. Rekayasa Industri dengan PT. Pusri adalah Direktur

In
A
utama yaitu saksi Ali Suharsono;
- Bahwa yang menandatangani perjanjian subcon pekerjaan “Piping Shop
ah

lik
Fabrication Work” dalam pembangunan proyek Pusri II B tersebut Subcon
PT Rekayasa Industri dengan PT. Gatramas Internusa juga yaitu saksi Ali
Suharsono;
am

ub
- Bahwa dalam perjanjian subcon pekerjaan “Piping Shop Fabrication Work”
dalam pembangunan proyek Pusri IIB tersebut PT. Rekayasa Industri
ep
k

dengan PT. Gatramas Internusa tidak ada dicantumkan Rekening untuk


ditunjuk secara spesifik hanya dan hanya mencantumkan termijn
ah

R
pembayaran;

si
- Bahwa dalam perjanjian subcon pekerjaan “Piping Shop Fabrication Work”

ne
ng

dalam pembangunan proyek Pusri II B tersebut PT. Rekayasa Industri


dengan PT. Gatramas Internusa tersebut tidak ada menyebutkan tagihan
dibayarkan ke Rekening PT. Gatramas Internusa di PT. Bank Sumsel

do
gu

Babel;
- Bahwa saksi mengetahui pembayaran tagihan PT. Rekayasa Industri ke
In
A

PT. Gatramas Internusa terhadap pekerjaan “Piping Shop Fabrication


Work”dalam pembangunan proyek Pusri II B tersebut dikarenakan saksi
ah

melakukan Invoice yang sudah direalisasikan;


lik

- Bahwa pembayaran tagihan pekerjaan “Piping Shop Fabrication Work”


dalam pembangunan proyek Pusri IIB tersebut pada Rekening PT.
m

ub

Gatramas Internusa di Bank Mandiri dan tidak ada di PT. Bank Sumsel
ka

Babel
ep

- Bahwa saksi mengetahui somasi-somasi yang dilayangkan oleh PT. Bank


Sumsel babel tersebut.
ah

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


R

es

keberatan ;
M

ng

on

Halaman 157 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
21. NENDROYOGI HADIPUTRO, ST., MM., dibawah sumpah yang pada

si
pokoknya menerangkan sebagai berikut :
- Bahwa saksi tidak kenal dan tidak ada hubungan keluarga dengan

ne
ng
terdakwa Asri Wisnu Wardana dan terdakwa Aran Haryadi;
- Bahwa saksi selaku karyawan pada PT. Rekayasa Industri dimana pada
tahun 2011 sampai dengan pertengahan Tahun 2015 diangkat sebagai

do
gu General Manager corporate Finance PT. Rekayasa Industri kemudian
pindah bagian menjadi Administration and Finance Manager Project PT.

In
A
Rekayasa Industri;
- Bahwa tugas pokok dan fungsi saksi selaku General Manager
ah

lik
corporate Finance PT. Rekayasa Industri diatur didalam Kebijakan
Keuangan dan Akuntansi adalah:
1. Menyusun Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP);
am

ub
2. Menyediakan kebutuhan modal perusahaan;
3. Menyajikan laporan keuangan;
ep
4. Penyampaian laporan perpajakan;
k

5. Pengelolaan Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (PKBL).


ah

- Bahwa saksi tahu bahwa PT. Rekayasa Industri ditunjuk dalam


R

si
mengerjakan proyek pekerjaan PT. Pusri II B namun nilai kontraknya saksi
tidak tahu dan tahunnya tidak ingat lagi;

ne
ng

- Bahwa sebelumnya saksi tidak tahu jika PT. Gatramas Internusa adalah
salah satu Vendor (rekanan) dari PT. Rekayasa Industri yang

do
gu

mengerjakan beberapa proyek di PT. Rekayasa Industri dan saksi baru


mengetahui informasi secara umum jika PT. Gatramas Internusa ada
In
perjanjian kerjasama dengan PT. Rekayasa Industri dalam pengerjaan
A

Piping Shop Fabrication Work di PT. PUSRI pada tanggal 15 Juli 2016
setelah saksi mendapatkan undangan rapat pembahasan dari Coorporate
ah

lik

Legal PT. Rekayasa Industri;


- Bahwa sebelumnya saksi tidak mengetahui antara PT. Gatramas
m

ub

Internusa dengan PT. Rekayasa Industri dalam pengerjaan Piping Shop


Fabrication Work di PT. PUSRI tersebut diikat dengan kontrak atau tidak
ka

namun saksi mengetahuinya ada kontrak setelah diperlihatkan di Tahun


ep

2016 tersebut;
ah

- Bahwa diperlihatkan dipersidangan barang bukti berupa perjanjian


R

pemborongan Nomor : P2B-00-030-CT-025-R dalam klausa penagihan


es
M

dan kemajuan pekerjaan dimana isinya terhadap proses pembayaran dan


ng

semua invoice ditujukan kepada saksi selaku General Manager Corporate


on

Halaman 158 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan terhadap isi klausa dalam kontrak tersebut saksi tidak tahu karena

si
dalam pembuatan kontrak saksi selaku General Manager corporate
Finance tidak dilibatkan dan pernyataan tersebut dalam kontrak hanya

ne
ng
template saja maksudnya standar isi dalam kontrak (ada diatas kertas
namun saksi tidak pernah tahu);
- Bahwa saksi selaku General Manager corporate Finance yang

do
gu membawahi bagian keuangan dalam memproses pencairan keuangan
proyek salah satu syaratnya harus ada dilampirkan berita acara progres

In
A
pekerjaan namun secara umum saksi yang melakukan validasi semua
kontrak akan tetapi tidak serta merta masuk ke bagian saksi;
ah

- Bahwa seluruh dokumen pengajuan pencairan masuk kedalam bidang

lik
akutansi untuk dilakukan verifikasi oleh ibu RINI dengan jabatan senior
verifikasi bidang akutansi dokumen-dokumen yang dilampirkan, setelah
am

ub
dilakukan verifikasi seluruh dokumen, maka diajukan ke bagian keuangan
yaitu saksi Yulismi untuk direncanakan pembayaran keuangan sesuai
ep
jatuh temponya, kemudian seluruh berkas baru ke saksi untuk dilakukan
k

penandatanganan persetujuan pembayaran;


ah

- Bahwa setelah diperlihatkan dipersidangan barang bukti berupa dokumen


R

si
surat Nomor 1086/KRD/2/8/2014 Tanggal 26 Mei 2014 perihal permintaan
penyaluran pembayaran tagihan termijn an. PT. GATRAMAS INTERNUSA

ne
ng

yang ditujukan kepada saksi selaku GM corporate finance PT. REKAYASA


INDUSTRI terdapat tanda tangan saksi untuk menyetujui/mengetahui dan

do
gu

di dalam surat tersebut saksi tidak pernah melakukan penandatanganan


untuk menyetujui/mengetahui dikarenakan tanda tangan saksi berbeda
dengan aslinya dan didalam surat tersebut mencantumkan judul kontrak
In
A

yang berbeda dengan kontrak aslinya serta mengetahui surat tersebut di


bulan Juli tahun 2016 pada saat saksi ditanya didalam rapat oleh bagian
ah

lik

legal;
- Bahwa setelah diperlihatkan dipersidangan barang bukti berupa dokumen
m

ub

surat kuasa penerimaan piutang tanggal kosong bulan Mei 2014 ber kop
Bank Sumsel yang terdapat tandatangan saksi, tandatangan terdakwa
ka

ARAN HARYADI selaku kepala divisi kredit, tandatangan HERRY


ep

GUNAWAN selaku Direktur PT. GATRAMAS INTERNUSA tersebut dan


ah

surat tersebut adalah tidak benar karena saksi tidak pernah


R

menandatangani dan menerima surat kuasa tersebut serta tanda tangan


es

saksi dan penulisan dalam kontrak sebagaimana dalam surat kuasa


M

ng

tersebut berbeda/tidak sama;


on

Halaman 159 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdakwa Asri Wisnu Wardana tidak pernah menghubungi saksi

si
pada tanggal 28 April 2014 untuk melakukan kunjungan setempat ke
lapangan dan menyatakan pekerjaan PT. Gatramas Internusa sudah

ne
ng
selesai 50%;
- Bahwa setelah diperlihatkan dipersidangan barang bukti dokumen berupa
disposisi Call memo tanggal 30 Mei 2014 dengan pejabat yang melakukan

do
gu call ASRI WISNU WARDANA dan pejabat yang di call NENDRO
HADIPUTRO dengan tujuan call konfirmasi progress dan tagihan

In
A
pekerjaan PT GATRAMAS INTERNUSA terkait dengan pencairan fasilitas
kredit di Bank Sumsel babel tersebut dan mengenai call memo tersebut
ah

lik
saksi tidak tahu dikarenakan saksi tidak pernah dihubungi oleh terdakwa
Asri Wisnu Wardana dari PT. Bank Sumsel Babel maupun tidak pernah
mendapatkan informasi tentang konfirmasi progress dan tagihan
am

ub
pekerjaan PT. GATRAMAS INTERNUSA terkait dengan pencairan fasilitas
kredit di Bank Sumsel Babel serta mengenai pembuatan progress tersebut
ep
dibidang teknis project bukan dibidang saksi;
k

- Bahwa setelah diperlihatkan dipersidangan barang bukti dokumen berupa


ah

disposisi Call memo Tanggal 05 Juni 2014 ada call memo terdakwa Asri
R

si
Wisnu wardana ada menghubungi saksi melalui handphone dan
menyatakan pekerjaan sudah mencapai 50 % dan saksi tidak tahu serta

ne
ng

terdakwa Asri Wisnu tidak pernah menghubungi saksi;


- Bahwa saksi pada tanggal 28 Mei 2014 terdakwa Asri Wisnu Wardana

do
gu

tidak pernah datang kekantor menemui saksi dan dapat diketahui di PT


Rekayasa Industri ada SOP dan screen dan dicek dibuku Tamu tidak ada
tamu nama tersebut;
In
A

- Bahwa saksi tidak pernah bertemu dengan terdakwa Asri Wisnu Wardana
dan tidak pernah mengadakan pertemuan dengan Bank Sumsel Babel
ah

lik

dan PT. GATRAMAS untuk membahas terkait kredit pinjaman sebesar


Rp.15.000.000.000,00 dan saksi baru bertemu dengan orang yang
m

ub

bernama ASRI WISNU WARDANA pada tanggal 19 Juli 2018 di Kantor


Kejaksaan Tinggi Sumsel tetapi kami tidak mengobrol apapun;
ka

- Bahwa saksi selaku General Manager corporate Finance PT. Rekayasa


ep

Industri secara internal perusahaan tidak memiliki kewenangan untuk


ah

melakukan perjanjian dokumen legal perusahaan, itu adalah urusan


R

bagian Legal dengan Direksi;


es
M

ng

on

Halaman 160 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang memiliki kewenangan untuk

si
mengadakan perjanjian atau kesepakatan dengan pihak ketiga, yang
mengetahui adalah bagian Legal PT. Rekayasa Industri;

ne
ng
- Bahwa saksi selaku General Manager corporate Finance PT. Rekayasa
Industri yang saksi bawahi tentunya tidak ada kegiatan yang berkaitan
dengan teknis kegiatan proyek

do
gu - Bahwa sepengetahuan saksi selama bertugas menjadi General Manager
Corporate Finance tidak pernah ada aturan secara normatif kewenangan

In
A
untuk membuat surat yang mengatasnamakan PT. Rekayasa Industri soal
pernyataan pembayaran ke PT. Rekayasa Industri ke pihak lain dan pada
ah

lik
waktu itu pernah dipelajari serta tidak ada menuangkan suatu nilai
kontrak;
- Bahwa terhadap barang bukti dokumen berupa surat sebagaimana yang
am

ub
diperlihatkan dipersidangan bahwa pihak PT. Gatramas Internusa dan PT
Bank Sumsel Babel tidak pernah menemui saksi untuk verifikasi dan
ep
konfirmasi mengenai surat dimaksud;
k

- Bahwa selama bertugas menjadi General Corporate Finance tidak


ah

pernah melakukan ataupun berinisiatif mengeluarkan surat ke PT


R

si
Gatramas Internusa tentang adanya pembayaran antara PT Rekayasa
Industri dengan PT. Gatramas Internusa dan melakukan pembayayaran
bermuara dari dokumen invoice yang sudah di verifikasi;

ne
ng

- Bahwa pihak PT. Bank Sumsel Babel tidak pernah meminta pembayaran
ke PT. Rekayasa Industri dan setahu saksi tidak lazim dan tidak pernah
sepengetahuan saksi bahwa didalam kontrak sudah ada tercantum pihak

do
gu

rekanan sudah diberi uang muka/ DP sebesar 10% sehingga tidak lazim
jika sudah diberikan modal maka diberikan lagi pinjaman permodalan oleh
Bank;
In
A

- Bahwa saksi tidak mengetahui permasalahan apa antara PT Gatramas


Internusa dengan PT. Bank Sumse Babel
- Bahwa saksi tidak tahu apakah pekerjaan dilaksanakan PT Gatramas
ah

lik

terhadap PT. Rekayasa Industri tersebut dilanjutkan kesub kontrak lain


karena mengenai vendor/rekanan bukan bagian saksi;
- Bahwa terhadap surat sebagaimana yang diperlihatkan dipersidangan
m

ub

tersebut yang bukan tanda tangan saksi dalam surat tersebut dimana
saksi tidak melakukan keberatan/komplain dan tidak pusing dengan
ka

urusan ini karena menurut saksi masalah ini sudah dibawa ke kejaksaan
ep

diproses dan sudah menjadi saksi dipersidangan serta saksi mengikuti


proses itu sudah cukup untuk membuktikan kebenaran;
ah

- Bahwa saksi tidak ingat apakah ada atau tidak paraf saksi dalam dokumen
R

turun dan invoice terhadap pembayaran pekerjaan antara PT. Rekayasa


es

Industri dengan PT. Gatramas Internusa tersebut namun biasanya paraf


M

tersebut ada tiring/grade yang diparaf atau tidak;


ng

on

Halaman 161 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tahu dengan Heri Gunawan yaitu selaku vendor dari PT.

R
Gatramas Internusa dan yang bersangkutan tidak pernah keruangan saksi

si
karena apabila ada vendor ada ruangan untuk vendor dan saksi tidak tahu
siapa saja teman Heri Gunawan waktu itu sebab tidak hanya satu vendor

ne
ng
itu banyak vendor/rekanan;
- Bahwa saksi tidak pernah bertemu dengan pihak PT. Bank Sumsel Babel;
- Bahwa saksi selaku General Corporate Finance setiap tahun ada

do
gu dilakukan Audit dan dalam audit clear/ tidak ada masalah yang ditemukan;
Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan keberatan sebagai berikut:
 Bahwa terkait tanda tangan pada bukti surat tidak sama karena yang bersangkutan pada
tahun 2013 – 2014 di SIPP Pengadilan Negeri Palembang ada di lampirkan nomor perkara

In
A
148 – 155 sebagai alat bukti bahwasanya ada alat bukti yang ditanda tangani oleh Pak
Nendroyogi Hadiputro di tahun 2013 – 2014 untuk JPU diperlihatkan bukti tersebut;
 Dalam invoice Nomor 002/ 2012, 1605 – 2014 tanggal 17 Januari 2014 ada terdapat tanda
ah

lik
tangan saksi;
 Pada saat pemeriksaan ada dilakukan konfrintir bahwasanya yang bersangkutan tidak bisa
menunjukkan identitas yang tahun 2018 yang ada tanda tangan saksi;
am

ub
 Mengenai pengisian buku tamu karena Terdakwa berkunjung bersama (Heri Gunawan)
dan tidak pernah masuk melalui buku tamu/ tidak pernah mengisi buku tamu;
Terhadap keberatan terdakwa tersebut, saksi menyatakan tetap pada keterangannya
ep
22. Ir. MOCH ALI SUHARSONO, dibawah sumpah yang pada pokoknya
k

menerangkan sebagai berikut :


ah

- Bahwa saksi tidak kenal dan tidak ada hubungan keluarga dengan
R

si
terdakwa Aran Haryadi dan Asri Wisnu Wardana;
- Bahwa saksi pada Tahun 2010 sampai dengan April Tahun 2014 selaku

ne
ng

Direktur Utama pada PT. Rekayasa Industri;


- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku Direktur Utama PT.

do
gu

Rekayasa Industri berdasarkan Anggaran Dasar dalam perusahaan PT.


Rekayasa Industri adalah :
- Mengarahkan perkembangan perusahaan sesuai dengan visi dan misi;
In
A

- Mengkoordinasikan pekerjaan Board of Directur;


- Menjadi penghubung antara perusahaan dengan dunia luar perusahaan
ah

lik

(Pihak ketiga)
- Bahwa PT. Rekayasa Industri ditunjuk oleh PT. Pusri sebagai kontraktor
m

ub

atau rekanan dalam proyek pembangunan Pabrik Pusri II B;


- Bahwa saksi membenarkan dalam melaksanakan pekerjaan proyek
ka

pembangunan Pabrik Pusri II B, antara PT. Pusri dan PT. Rekayasa


ep

Industri diikat dengan kontrak atau perjanjian Nomor 369/SP/DIR/2012


ah

tanggal 14 Desember 2012;


R

- Bahwa didalam kontrak/perjanjian antara PT. Pusri dengan PT. Rekayasa


es

Industri Nomor tersebut didalamnya terdapat lampiran list sub kontraktor


M

ng

yang memuat nama-nama perusahaan yang dilaporkan sebagai


on

Halaman 162 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
subkontraktor untuk mengerjakan pekerjaan pembangunan Pabrik Pusri II

si
B;
- Bahwa saksi menerangkan jika PT. Rekayasa Indstri tidak memasukkan

ne
ng
dan melaporkan PT. Gatramas Internusa kepada pihak PT. Pusri sebagai
subkontraktor didalam kontrak/perjanjian antara PT. Pusri dengan PT.
Rekayasa Industri Nomor 369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012

do
gu sebagaimana dalam lampiran nama-nama list sub kontraktor yang
merupakan bagian kontrak;

In
A
- Bahwa saksi tahun tahun 2014 PT Rekayasa Industri ada menunjuk PT
Gatramas Internusa sebagai subkontraktor dalam pekerjaan piping shop
ah

lik
fabrication work pada PT. Pusri II B;
- Bahwa terhadap pekerjaan piping shop fabrication work pada PT Pusri II
B yang tendernya dimenangkan PT. Gatramas Internusa tersebut
am

ub
diikatkan dalam kontrak/ perjanjian pemborongan yang ditandatangani
oleh saksi selaku Direktur Utama PT. Rekayasa Industri dengan Direktur
ep
PT. Gatramas Internusa yaitu Herry Gunawan;
k

- Bahwa saksi mengetahui bahwa pekerjaan piping shop fabrication work


ah

pada PT. Pusri II B dilakukan melalui tender dan dimenangkan PT.


R

si
Gatramas Internusa dikarenakan dalam pekerjaan tersebut merupakan
tender umum/terbuka siapa saja boleh ikut walaupun tidak ada dalam

ne
ng

daftar list
- Bahwa saksi mengetahui nilai proyek pekerjaan piping shop fabrication

do
gu

work pada PT. Pusri II B tersebut sebesar Rp. 56.000.000.000.-(lima


puluh enam milyar);
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai Surat Nomor surat Nomor
In
A

1086/KRD/2/8/2014 Tanggal 26 Mei 2014 perihal permintaan penyaluran


pembayaran tagihan termijn an. PT. Gatramas Internusa ke PT. Bank
ah

lik

Sumsel Babel karena saksi terakhir menjabat April 2014;


- Bahwa yang berwenang menandatangani surat berupa menandatangani
m

ub

Cessie/standing instruction yang dapat dipersamakan secara hukum


untuk pembayaran dan perubahan kontrak sebagaimana dalam kasus ini
ka

yang berhak menandatangani kontrak adalah Direktur Utama selaku


ep

pemilik pekerjaan;
ah

- Bahwa pihak lain/pejabat lain di PT. Rekayasa Industri dapat


R

menandatangani Cessie/standing instruction yang dapat dipersamakan


es

secara hukum apabila mendapatkan surat kuasa pendelegasian dari


M

ng

Direktur Utama
on

Halaman 163 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi selaku Direktur Utama tidak ada pemberitahuan atau

si
konfirmasi dari PT. Bank Sumsel Babel terkait penyaluran dana ke PT.
Gatramas Internusa terhadap pekerjaan piping shop fabrication work PT.

ne
ng
Pusri II B antara PT. Rekayasa Industri dan PT Gatramas Internusa;
- Bahwa saksi Nendrayogi Hadiputro selaku General Manager Corporate
Finance PT. Rekayasa Industri tidak ada kewenangan menandatangani

do
gu dan memberikan persetujuan atas penyaluran pembayaran tagihan termijn
serta menandatangani cassie terkait pekerjaan subkontraktor pengadaan

In
A
“Piping Shop Fabrication Work” dalam pembangunan proyek Pusri II B
tersebut sepanjang tidak ada mendapatkan surat kuasa pendelegasian
ah

lik
dari Direktur Utama selaku pemilik pekerjaan;
- Bahwa setelah bulan April Tahun 2014 saksi tidak menjabat sebagai
Direktur Utama PT. Rekayasa Industri saksi Nendrayogi tidak pernah
am

ub
minta izin untuk menandatangani surat perubahan kontrak atau
menandatangani Cessie/standing instruction yang dapat dipersamakan
ep
secara hukum dengan saksi;
k

- Bahwa Pihak PT. Rekayasa Industri dalam perjanjian kontrak


ah

sebagaimana dimaksud dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit


R

si
(SPPK) tersebut adalah sebagai pemilik pekerjaan yaitu Direktur Utama
yang menadatangani perjanjian Perborongan tidak mengenal istilah

ne
ng

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) maupun dalam hal melakukan


pembayaran tidak mengenai istilah bendahara akan tetapi bagian

do
gu

keuangan;
- Bahwa terhadap pekerjaan “Piping Shop Fabrication Work” dalam
pembangunan proyek Pusri IIB antara PT Rekayasa Industri dengan PT
In
A

Gatramas Internusa dikarenakan nilai kontraknya sebesar 56 (lima puluh


enam) milyar maka Grade-nya saksi selaku Direktur Utama yang
ah

lik

menandatangani kontrak;
- Bahwa dalam melakukan pembayaran pekerjaan “Piping Shop Fabrication
m

ub

Work” dalam pembangunan proyek Pusri II B tersebut pihak PT Pusri II B


dilakukan secara Lumsump ke PT. Rekayasa Industri menurut terminj dan
ka

dasar tagihan ke PT. Pusri II B adalah Tim Proyek PT. Pusri II B yang
ep

menilai progress pekerjaan;


ah

- Bahwa saksi selaku Direktur Utama tidak tahu terhadap pekerjaan piping
R

shop fabrication work PT. Pusri IIB PT. Gatramas Internusa ada
es

melakukan pinjaman permodalan ke PT. Bank Sumsel Babel ataupun


M

ng

kepada pihak ketiga ;


on

Halaman 164 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa selaku Direktur Utama yang menandatangani Dokumen kontrak

si
ada membaca isi kontrak dan yang membuat kontrak adalah bagian
proyek dan bagian pengadaan sampai dengan dipilihnya kontraktor;

ne
ng
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai PKPU dan PT. Gatramas Internusa
mengajukan kepailitan;
- Bahwa sejak saksi tidak menjabat sebagai Direktur Utama PT Rekayasa

do
gu Industri April Tahun 2014 tidak ada berhubungan lagi masalah pekerjaan
namun hubungan pertemanan iya ada;

In
A
- Bahwa saksi tidak tahu PT. Gatramas Internusa ada permasalahan atau
dengan PT. Bank Sumsel Babel;
ah

- Bahwa saksi selaku Direktur Utama PT. Rekayasa Industri yang

lik
menandatangani Surat Perjanjian Kerja/Perjanjian pemborongan tidak
ada kewajiban melaporkan PT. Gatramas Internusa selaku pemenang
am

ub
tender terhadap pekerjaan piping shop fabrication work PT Pusri IIB ke
Pihak PT. Pusri II B namun PT. Rekayasa Industri akan melaporkan
ep
mengenai hasil pekerjaan “Piping Work” dilapangan kepada owner (PT.
k

Pusri);
ah

- Bahwa selaku Direktur Utama tidak tahu terkait pembayaran sumber


R

si
pendanaan dan kewenangan dasar tiring/grade yang melakukan
pembayaran;

ne
ng

- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai surat dari pihak PT. Rekayasa
Industri ke PT. Bank Sumsel Babel perihal rekapitulasi pembayaran bulan

do
gu

Maret 2014 tersebut.


- Bahwa PT. Rekayasa Industri dalam melakukan pembayaran kontrak kerja
terhadap PT. Gatramas Internusa PT. Rekayasa Industri tidak menunggu
In
A

pembayaran dari PT. Pusri.


Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
ah

lik

keberatan ;
23. TONI AGUSTIAWAN, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan
m

ub

sebagai berikut :
- Bahwa saksi sebagai karyawan PT. Askrindo dan diangkat menjadi
ka

kepala PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia Cabang Palembang sejak


ep

tahun 2013 sampai dengan pertengahan tahun 2015;


ah

- Bahwa Tugas dan Tanggung Jawab saksi sebagai Kepala Kantor PT.
R

ASKRINDO cabang Palembang sebagaimana diatur dalam Surat


es

Keputusan Direksi PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia No.


M

ng

49/KEP/DIR/III/2014 tanggal 19 Maret 2014 adalah sebagai berikut:


on

Halaman 165 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Tersusunnya rencana, program kerja dan target Kantor Cabang;

si
b. Terkendalinya kegiatan operasional Kantor Cabang;
c. Terbinanya hubungan kerjasama dengan nasabah dan mitra kerja;

ne
ng
d. Terlaksananya pengendalian resiko.
- Bahwa PT (persero) Asuransi Kredit Indonesia (ASKRINDO) ada
kerjasama dengan PT.Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan

do
gu dan Bangka Belitung terkait penjaminan Asuransi;
- Bahwa jenis asuransi yang dikerjasamakan dengan PT Bank Sumsel

In
A
Babel kepada PT. Askrindo Cabang Palembang hanya untuk penjaminan
Asuransi fasilitas kredit baik untuk asuransi fasilitas kredit program
ah

lik
ataupun asuransi fasilitas kredit Penjaminan secara kasus per kasus
(case by case)
- Bahwa tata cara pengajuan penjaminan kredit ke PT. ASKRINDO
am

ub
terdapat di dalam Naskah Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit antara
PT. (persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank Pembangunan
ep
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Nomor dan tanggalnya
k

saksi lupa;
ah

- Bahwa syarat-syarat untuk permohonan penjaminan modal kerja PT Bank


R

si
Sumsel Babel secara kasus per kasus (case by case) adalah dengan

ne
ng

menggunakan formulir sesuai Lampiran IV dengan dokumen pendukung


yang harus dilampirkan sebagai berikut:
a. Copy analisa KREDIT atas permohonan KREDIT dari TERJAMIN yang

do
gu

bersangkutan;
b. Neraca analisa Perhitungan Rugi laba untuk 2 (dua) Tahun terakhir;
In
A

c. Copy sistem informasi debitur (SID) calon TERJAMIN;


d. Copy Akta Pendirian Perusahaan (bagi yang berbentuk badan usaha);
e. Copy SRK/Kontrak;
ah

lik

f. Daftar proyek yang pernah ditangani;


g. Daftar barang agunan dan taksasinya.
m

ub

- Bahwa mekanisme permohonan penjaminan kredit diajukan sebelum


perjanjian kredit dilakukan karena PT. Askarindo ikut menilai akses resiko
ka

ep

yang akan dihadapi dan tahu dari awal agunan yang dijaminkan;
- Bahwa salah satu syarat penjaminan adalah copy kontrak jika kredit
ah

modal kerja atas pekerjaan tersebut di sub kontrakkan dan ada kontrak
R

induk maka wajib dilampirkan seluruh kontrak termasuk kontrak induk


es
M

juga harus didapatkan untuk mengetahui perusahaan mana yang ditunjuk


ng

dan terkait tagihan termijn;


on

Halaman 166 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa sebelumnya saksi tidak mengetahui ada pengajuan permohonan

si
asuransi kredit dari PT. Bank Sumsel Babel untuk penjaminan kredit
kontraktual Nomor 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 Juni 2014 ;

ne
ng
- Bahwa saksi melakukan penelitian kebelakang yaitu tracking dokumen;
- Bahwa berdasarkan yang dicatat dalam register PT. Askarindo Tanggal
16 Juni 2014 Nomor urut 631 mengetahui Surat Nomor

do
gu 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 juni 2014 ada admnistrasi pengajuan
kredit oleh Bank Sumsel Babel dalam hal pekerjaan asuransi kredit Tahun

In
A
2014 perihal usulan/permohonan pejaminan kredit PT. GATRAMAS
INTERNUSA dengan Plafond Rp.15.000.000.000,- (lima belas Milyar
ah

lik
rupiah) yang ditandatangi terdakwa Aran Haryadi selaku Divisi kredit
pada kantor Pusat PT. bank Sumsel Babel ;
- Bahwa saksi menerangkan pengajuan kredit oleh Bank Sumsel Babel
am

ub
dalam hal pekerjaan asuransi kredit Tahun 2014 perihal
usulan/permohonan pejaminan kredit PT. GATRAMAS INTERNUSA
ep
dengan Plafond Rp.15.000.000.000.- (lima belas Milyar rupiah) termasuk
k

dalam pengajuan penjaminan Asuransi Fasilitas Kredit Penjaminan


ah

secara kasus per kasus (case by case) ;


R

si
- Bahwa setelah melakukan tracking dokumen terhadap surat dari PT Bank
Sumsel Babel mengenai permohonan pejaminan kredit PT GATRAMAS

ne
ng

INTERNUSA tersebut tidak ditindaklanjuti karena setelah diteliti


perjanjian kredit tersebut sudah berakad resikonya akan lebih tinggi dan

do
gu

dari registrasi tidak ada disposisi saksi selaku Kepala Cabang PT


Askarindo;
- Bahwa terhadap permohonan penjaminan kredit PT. Gatramas Internusa
In
A

yang diajukan PT. Bank Sumsel Babel tersebut tidak ada disposisi/tidak
dikabulkan oleh saksi karena tidak pernah surat tersebut naik ketempat
ah

lik

saksi selaku Kepala cabang PT. Askarindo;


- Bahwa benar prosedur permohonan penjaminan kredit baru bisa diproses
m

ub

harus sudah naik/suratnya masuk kebagian saksi dan harus ada


persetujuan saksi selaku Kepala Cabang PT. Askarindo;
ka

- Bahwa benar mekanisme admnistrasi pengajuan kredit oleh Bank Sumsel


ep

Babel dalam hal pekerjaan asuransi kredit dimulai dari adanya


ah

permohonan masuk lalu dibagian Front desk untuk dilakukan verifikasi


R

selanjutnya di lakukan penelitian kelengkapan admnistrasi (yang intinya


es

lengkap atau tidak), apabila telah telah lengkap kemudian bagian


M

ng

pertanggungan melakukan pemeriksaan sekaligus analisa kelayakan


on

Halaman 167 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bahwa syarat nya lengkap dan usulan tersebut bisa dijamin, selanjutnya

si
setelah itu naik ke kepala cabang (saksi sendiri) kemudian saya cek and
recek kembali dan mengajak diskusi kepala seksi pertanggungan dari

ne
ng
dokumen apakah sudah lengkap, dari sisi analisa sudah layak atau tidak,
selanjutnya terbit surat penawaran penjaminan kredit dan di tunjukan
kepada penerima jaminan, setelah penerima jaminan setuju dengan surat

do
gu penawaran maka penerima jaminan membubuhkan tanda tangan dan
mengembalikan kepada penjamin dalam tempo 15 hari, setelah itu

In
A
PENJAMIN menerbitkan serifikat penjaminan kredit;
- Bahwa atas permohonan meminta jaminan pertangungan kredit modal
ah

lik
kerja oleh PT. Sumsel Babel tidak ada tindaklanjut oleh PT. Askrindo;
- Bahwa saksi tidak tahu surat sebagaimana yang dibacakan dan
diperlihatkan terdakwa Asri Wisnu Wardana tersebut;
am

ub
- Bahwa saksi kenal dengan Tri Erdianto dan merupakan bawahan saksi
jabatan Deputi/Kepala Seksi pada PT. Askarindo Cabang Palembang;
ep
- Bahwa pengajuan kredit modal kerja diperbankan diajukan sebelum
k

pencairan kredit dan kita nilai apakah proyek yang diabayai memiliki
ah

prospek ;
R

si
- Bahwa tidak pernah melakikan penjaminan kredit modal kerja di PT.
Askrindo Cabang Palembang ;

ne
ng

- Bahwa yang selama ini adalah Asuransi Kredit Modal Kerja dan Kredit
Program ;

do
gu

- Bahwa kalau ada permohonan kredit modal kerja di PT Askrindo ada


surat permohonan dan lampirannya dengan jangka waktu sesuai dengan
apa yang ada dalam kontrak ;
In
A

- Bahwa untuk perjanjian kerjasama terbaru selain daripada perjanjian


kerjasama tahun 2020 yang sudah dia dendum, saksi tidak tahu ;
ah

lik

- Bahwa ada batas kewenangan Kepala Kantor Cabang dengan Wilayah


tetapi saksi tidak hapal ;
m

ub

- Bahwa sebagaimana keterangan saksi bahwa permohonan pengajuan


asuransi oleh PT. Bank Sumsel Babel kemungkinan ditarik oleh pihak PT.
ka

Bank Sumsel Babel adalah dugaan saksi saja ;


ep

- Bahwa untuk assessment tidak ada dalam perjanjian karena dalam


ah

perjanjian bahwa permohonan penjaminan itu harus dilakukan pada saat


R

belum ada tanda tangan perjanjian kredit ;


es

- Bahwa pedoman satu-satunya ada pada perjanjian kerjasama


M

ng

on

Halaman 168 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa persetujuan tertulis bukan Askrindo setuju untuk menjamin dan

si
menerbitkan polis atau sertifikat penjaminan itu bukti tidak dilakukan
penjaminan;

ne
ng
- Bahwa kewenangan diatas saksi adalah kantor pusat ;
Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
keberatan ;

do
gu24. KRISTIN, SE., MM., dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut :

In
A
- Bahwa saksi selaku Pengelola Resiko Kredit pada PT. Bank
Sumsel Babel;
ah

lik
- Bahwa yang berhak menolak kredit adalah Komite bukan
Pengusul baik dari Divisi Kredit, Satuan Resiko Kredit, apabila kredit dianggap
tidak layak maka dibuatkan memo penolakan hingga kredit tidak naik ke Komite,
am

ub
namun kalau naik ke Komite Kredit itu layak untuk di usulkan dan itu diputuskan
oleh Komiter Kredit;
ep
- Bahwa permohonan kredit masuk ke saksi setelah melalui Divisi Kredit ;
k

- Bahwa produk saksi adalah Evaluasi Potensi Risiko dan litigasinya ;


ah

- Bahwa saksi mendisposisi setelah itu diusulkan sudah ada usulan dari analis
R

si
resiko dan debet EPR kemudian ada MPK Final dan itu disampaikan ke
kesatuan kepatuhan untuk diberikan opini kepatuhan selanjutnya ke Pengusul

ne
ng

dan saksi termasuk pengusul;


- Bahwa jaminannya wajib diasuransikan ;

do
gu

- Bahwa Fasilitas kredit di dalam ketentuan kami tidak ada untuk menutup
Asuransi Kredit karena Asuransi ditutup untuk kredit Program;
In
- Bahwa yang KMK setahu saksi tidak ada, itu ada di ketentuan BPP kami;
A

- Bahwa berdasarkan dokumen ada rapat komite pada tanggal 21 Mei 2014
dan saksi mengikutinya ;
ah

lik

- Bahwa saksi sebagai pengusuk dengan jabatan Pengelola Resiko Kredit ;


- Bahwa semua berkas kredit ada EPR dan MPK ada opini kepatuhan ada
m

ub

disposisi-disposisi dari direktur kepatuhan;


- Bahwa MPK final yang berisi struktur fasilitas kredit yang meliputi flapon kredit
ka

kegunaan kredit, bunga dan sebagainya juga memuat syarat dan ketentuan
ep

kredit;
ah

- Bahwa yang mengajukan struktur fasilitas adalah Analis Resiko dan Kredit serta
R

dilakukan paparan oleh unit kredit;


es

- Bahwa saksi lupa siapa yang melakukan pemaparan fasilitas tersebut ;


M

ng

on

Halaman 169 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Komite kredit pada saat itu adalah Komite B yaitu Direktur

si
Pemasaran Mertolihan dan Direktur Operasional Syahyohan Jhony ;
- Bahwa atas usulan kredit tersebut disetujui dan terdapat syarat tambahan

ne
ng
yang ditulis dalam notula Rapat yang diputuskan oleh Komite Kredit B
dengan Isinya sebagai berikut:
1. Terhadap aset yang dipergunakan sebagai jaminan sebelum

do
gu penandatangan perjanjian kredit harus dipastikan bahwa aset yang
dijaminkan tidak dalam sita, sengketa dan leasing;

In
A
2. Terhadap perizinan yang terkait dengan operasional perusahaan yang akan
dan telah habis masa berlakunya agar diperpanjang dan diserahkan ke
ah

lik
Bank Sumsel Babel pada kesempatan pertama. Apabila dalam hal perizinan
tersebut masih dalam proses pengesahan/persetujuan instansi terkait maka
minimal debitur wajib menyerahkan surat keterangan dari instansi terkait
am

ub
tersebut dan perizinan tersebut harus diserahkan paling lambat akhir Juni
2014;
ep
3. Pencairan fasilitas kredit memperhitungkan agunan yang tersedia, nilai fisik
k

pekerjaan yang telah dilaksanakan dibuktikan dengan laporan pengawasan


ah

proyek, sisa tagihan pekerjaan serta dibuatkan laporan kunjungan setempat,


R

si
melampirkan foto dan laporan fisik pekerjaan;
4. Sebelum penandatangan perjanjian kredit agar dipastikan bahwa belum

ne
ng

terjadi pembayaran termin oleh pihak pemberi kerja (PT. Rekayasa Industri)
kepada PT. Gatramas Internusa terkait dengan pekerjaan yang akan

do
gu

dibiayai;
- Bahwa ketentuan tersebut wajib dijalankan isi Notula Rapat dan SPPK
oleh Unit Kredit ;
In
A

- Bahwa yang menjalankan syarat dan ketentuan adalah Analis Kredit dan
diatasnya yang penting tetap disetujui dan diputus oleh Komite Kredit ;
ah

lik

- Bahwa disposisi saksi mendukung pemberian kredit kepada PT Gatramas


senilai Rp15.000.000.000,00 (lima belas milyar rupiah) dengan alasan tidak
m

ub

mengalnggar MPK kemudian debitur berpengalaman dalam pekerjaan sejenis


dan laporan keuangan memenuhi ketentuan;
ka

- Bahwa kalau catatan yang diNotula rapat tidak dipenuhi bisa tidak di berikan
ep

Kredit dan diharuskan dirapatkan lagi ;


ah

- Bahwa dibawa lagi ke pemutus ternyata tidak bisa dipenuhi kalau pemutus
R

menyatakan itu tetap dipenuhi maka aturan tetap berlaku ;


es
M

ng

on

Halaman 170 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa catatan dalam kredit yang sudah disetujui Komite Kredit B sudah

si
dipenuhi dan tidak bisa ditolak oleh bagian kredit karena yang berhak
menolak adalah Komite Kredit ;

ne
ng
- Bahwa saksi pernah mendapat informasi mengenai adanya kemacetan
dalam pembayaran kredit yang diberikan kepada debitu PT. Gatramas
Intenusa;

do
gu - Bahwa sepengetahuan saksi dilakukan pengalihan kemudian dilakukan
upaya-upaya pertemuan dengan debitu dan pihak PT. Rekayasa Industri

In
A
terakhir adalah PKPU ;
- Bahwa sepengetahuan saksi tidak ada review terhadap pengajuan kredit
ah

lik
yang dilakukan oleh analis dan Pimpina Divisi Kredit ;
- Bahwa terhadap pengajuan Asuransi Kredit setelah pencairan saksi tidak
tahu ;
am

ub
- Bahwa sampai sekarang belum ada pembayaran dari PT. Gatramas
kepada PT. Sumsel Babel dan statusnya Kredit Macet ;
ep
- Bahwa pengusulan kredit itu adalah dari bagian Risk dan Bisnis ;
k

- Bahwa tidak bisa salah satu dan kalau keduanya tidak setuju tidak bisa
ah

dinaikkan ke atas ;
R

si
- Bahwa Analisa resiko yang saksi buat telah sesuai dengan ketentuan
yang berlaku dalam ketentuan internal PT. Sumsel Babel (BIPP) ;

ne
ng

- Bahwa kalau sudah mendukung itu sudah sesuai dengan ketentuan untuk
diusulkan ke Komite Kredit ;

do
gu

- Bahwa saksi tidak tahu ada kunjungan dari Tim Unit resiko kredit ke lokasi
usaha jaminan PT. Gatramas Internusa ;
Bahwa yang melakukan verifikasi di lapangan adalah pemimpin resiko
In
-
A

kredit dan analis resiko kredit serta tidak ada dari pemutus (Direksi) ;
- Bahwa kemudian hasilnya dituangkan dalam FPR ;
ah

lik

- Bahwa saksi tidak menanyakan hasil pemeriksaan jaminan secara rinci ;


- Bahwa jaminan controlled dan uncontrolled sudah diatur dalam SOP
m

ub

BIPP;
- Bahwa tanah dan mesin yang memiliki identitas khusus termasuk dalam
ka

jaminan controlled ;
ep

- Bahwa jaminan Uncontrolled adalah tagihan termijn ;


ah

- Bahwa saksi menghadiri rapat Komite Kredit B untuk menyampaikan opini


R

atas kredit ;
es

- Bahwa kalau untuk umumnya dalam komite kredit itu setiap pengusul
M

ng

ditanya terkait apa sarannya;


on

Halaman 171 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa proses yang dilakukan unit bisnis dan resiko berbarengan ;

si
- Bahwa Analisa mencakup aspek keuangan, agunan dan aspek control
ada di potensi resiko ;

ne
ng
- Bahwa saksi melihat dari evaluasi yang sudah dibuat oleh masing-masing
satuan resiko yang telah dibuat oleh analisa kami dan pada saat
melakukan pembuatan disposisi sudah ada legal opini, sudah ada NPK

do
gu juga
Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada

In
A
keberatan ;
25. ANTON HARRI NUGROHO, dibawah sumpah yang pada pokoknya
ah

lik
menerangkan sebagai berikut :
- Bahwa pada tahun 2014 saksi sebagai karyawan PT. Bank Sumsel Babel
selaku Pengelola Kredit Menengah pada PT. Bank Sumsel Babel;
am

ub
- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku Pengelola Divisi Kredit
pada PT. Bank Sumsel Babel adalah sebagai berikut : melakukan analisa,
ep
melakukan disposisi atas pengusulan kredit dan melakukan monitoring ;
k

- Bahwa saksi selaku Pengelola Kredit Menengah dimana posisi jabatan


ah

saksi diatas analis kredit yaitu terdakwa Asri Wisnu Wardana setelah
R

si
saksi, Edi Siswanto selanjutnya terdakwa Aran Haryadi selaku Pimpinan
Divisi Kredit;

ne
ng

- Bahwa untuk Analisa kredit Biasanya kita melakukan pembahasan secara


bersama-sama pada saat itu saya koreksi karena ini kontraktual berarti kita

do
gu

menilai dari kontraknya kemudian kita cek pihak debiturnya siapa yang
memberi perintah kerja kemudian bagaimana pengalaman dari debitur tersebut,
apakah punya pengalaman track record kemudian kwalitas dan pemberi kerja;
In
A

- Bahwa terhadap permohonan pengajuan kredit modal kerja PT Gatramas


Internusa tersebut yang melakukan analisa adalah analis kredit yaitu
ah

lik

terdakwa Asri Wisnu Wardana selanjutnya diteruskan ke saksi selaku


Pengelola Kredit Menengah selanjutnya melakukan pembahasan secara
m

ub

bersama-sama setelah itu saksi koreksi karena ini kredit modal kerja
maka saksi lihat isi dalam kontraknya antara lain siapa pemilik pekerjaan,
ka

legalitas perusahaan, siapa pemberi pekerjaan, agunan yang dijaminkan


ep

dan sebagainya;
ah

- Bahwa saksi selaku Pengelola Kredit Menengah ikut melakukan


R

pengecekan jaminan kredit ke lapangan yaitu ke Bogor mengecek berupa


es

mesin alat Top Drive dan keberadaan lahan pada awal bulan Januari
M

ng

2015 tanpa membawa dokumen (hanya konfirmasi);


on

Halaman 172 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setelah berjalanya waktu sampai dengan sekarang saksi baru

si
tahu tidak dibayar ;
- Bahwa saksi selaku atasan terdakwa Asri Wisnu Wardana apabila terjadi

ne
ng
kekeliruan atas dokumen kredit yang diajukan dikarenakan tidak hanya
dua laywer saja ada unit lain yang ikut melakukan penelitian sampai
dengan permohonan kredit modal kerja tersebut diputus di Komite dan

do
gu jika dalam dokumen ada yang salah dari bagian kredit maka akan
dilakukan revisi;

In
A
- Bahwa menurut penilaian saksi selaku Pengelola Kredit Menengah pada
saat melakukan pengecekan jaminan kredit ke lapangan (on the spot)
ah

lik
terhadap jaminan/agunan PT. Gatramas Internusa tersebut setelah
melakukan pengecekan serial number dan identifikasi maka sudah layak
karena alat sesuai peralatan dan lahannya ada;
am

ub
- Bahwa saksi meminta terdakwa Asri Wisnu Wardana untuk bertemu
dengan saksi Nendroyogi selaku General Corporate finance
ep
menandatangani cassie sesuai kontrak antara PT. Rekayasa Industri
k

dengan PT. Gatramas Internusa;


ah

- Bahwa saksi tidak kenal dengan saksi Nendroyogi Hadiputro tepatnya


R

si
hanya tahu namanya saja serta tidak ada melihat Nendroyogi Hadiputro
menandatangani cassie tersebut;

ne
ng

- Bahwa saksi pernah bertemu dengan saksi Nendroyogi hanya satu kali
sekira bulan Januari Tahun 2015 bersama dengan ibu Evi selaku Analis

do
gu

kredit PT. Bank Sumsel Babel disalah satu ruangan kantor PT. Rekayasa
Industri di Jakarta;
- Bahwa benar pada waktu saksi bertemu dengan saksi Nendroyogi
In
A

Hadiputro di bulan januari 2015 untuk melakukan konfirmasi mengatakan


PT. Bank Sumsel Babel adalah pemberi fasilitas kredit/membiayai modal
ah

lik

ke Gatramas internusa sesuai dengan cessie agar tagihan termijn


disalurkan ke PT. Bank Sumsel Babel dan dijawab saksi Nendroyogi “iya”
m

ub

dan saksi tidak ada konfirmasi dengan pihak-pihak lain yang ada di PT
Rekayasa Industri tersebut;
ka

- Bahwa saksi membenarkan jika pada saat bertemu dengan saksi


ep

Nendroyogi di bulan januari 2015 untuk melakukan konfirmasi tagihan


ah

saksi tidak membawa dan menunjukkan surat cessie ataupun surat


R

permintaan penyaluran pembayaran tagihan termin


es

Nomor:1086/KRD/2/8/2014 tanggal 26 Mei 2014 kepada kepada


M

ng

Nendrayogi Hadiputro;
on

Halaman 173 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi bersama dengan terdakwa Asri Wisnu Wardana ada

si
kunjungan ke lokasi pekerjaan melihat progress report fisik pekerjaan dan
ada pihak dari PT. Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa namun

ne
ng
saksi lupa siapa namanya;
- Bahwa saksi sudah pindah dipertengahan tahun 2015 dan setahu saksi
tindak lanjut dari pertemuan saksi dengan saksi Nendroyogi Hadiputro

do
gu mengenai permintaan penyaluran pembayaran tersebut cassie sudah
dibayarkan sesuai termin oleh PT. Rekayasa Industri ke Gatramas

In
A
Internusa namun tidak ke Rekening PT. Gatramas Internusa di Bank
Sumsel Babel;
ah

lik
Bahwa saksi dan terdakwa Asri Wisnu Wardana ada beberapa kali
kunjungan ke lokasi yang didampingi pihak PT. Gatramas Internusa
menjelaskan fisik pekerjaan;
am

ub
- Bahwa saksi pada kunjungan tanggal 24 Oktober 2014 pekerjaan proyek
tersebut masih berjalan dan tidak ada masalah namun pada saat
ep
kunjungan sekira bulan Maret tahun 2015 terhadap pekerjaan proyek
k

tersebut ada pengunduran pembayaran;


ah

- Bahwa analisa saksi terkait kontrak kerja PT. Rekayasa Industri dengan
R

si
PT. Gatramas Internusa sudah memuat hak dan kewajiban dan layak
dilakukan pembiayaan;

ne
ng

- Bahwa menurut saksi terkait resume appraisal independen dari KJPP


Imananuddin cukup dilakukan analisa dan pengusulan karena melihat

do
gu

terhadap jaminaan sudah di follow up dengan survey dan untuk yang


menilai diserahkan ke pihak yang ahli;
- Bahwa saksi selaku Pengelola kredit menengah dalam kesimpulan
In
A

pemberian fasilitas modal kerja PT. Gatramas Internusa mendukung


usulan ;
ah

lik

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


keberatan ;
m

ub

26. Ir. AUGUSTINUS JUDIANTO anak dari ANDIKLAS, dibawah sumpah yang
pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :
ka

- Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa Aran Haryadi terkait dengan


ep

pengajuan kredit PT. Gatramas Internusa ke Bank Sumsel Babel dan tidak
ah

ada hubungan keluarga;


R

- Bahwa saksi menjabat sebagai Komisaris PT Gatramas Internusa;


es
M

ng

on

Halaman 174 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku Komisaris PT. Gatramas

si
Internusa terdapat dalam UU 40 tahun 2007 tentang PT dan terdapat
dalam akta pendirian perusahaan;

ne
ng
- Bahwa struktur organisasi pada PT Gatramas Internusa pada saat
pengajuan kredit kepada PT Bank Sumsel Babel adalah Direktur adalah
Herry Gunawan, saksi selaku Komisaris;

do
gu - Bahwa terkait masalah perjanjian pinjaman atau lainnya diatur dalam ART
Perusahaan PT. Gatramas Internusa dan setiap perjanjian/pinjaman harus

In
A
ada persetujuan dari saksi selaku Komisaris;
- Bahwa pada tahun 2014 saksi mengetahui dan mendapat laporan dari
ah

lik
Direksi bahwa PT. Gatramas Internusa ditunjuk sebagai Subkontraktor
pada pekerjaan Pipping Fabrication dalam pembangunan pabrik PT. Pusri
IIB;
am

ub
- Bahwa saksi mengetahui terhadap pekerjaan Pipping Fabrication dalam
pembangunan pabrik PT. Pusri IIB yang disubkontrakkan ke PT Gatramas
ep
Internusa diikat dengan subkontrak berdasarkan Surat Perintah Kerja dan
k

dokumen perjanjian pemborongan No : P2B-00-30-CT-025- R tanggal 18


ah

Februari 2014;
R

si
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah terhadap pekerjaan Pipping
Fabrication dalam pembangunan pabrik PT. Pusri IIB yang

ne
ng

disubkontrakkan ke PT. Gatramas Internusa tersebut terjadi addendum


kontrak;

do
gu

- Bahwa saksi mengetahui Tahun 2014 PT. Gatramas Internusa ada


mengajukan fasilitas kredit kepada PT. Bank Sumsel Babel;
- Bahwa dokumen PT. Gatramas Internusa untuk mengajukan permohonan
In
A

pembiayaan ke Bank Sumsel-Babel untuk pekerjaan “aboveground


pipping shop fabrication” pada pembangunan PT. Pusri IIB tahun 2014
ah

lik

berdasarkan surat Nomor :007/GTR-HG/II/2014 tanggal 24 Februari


2014;
m

ub

- Bahwa saksi lupa besaran nilai plafond dalam mengajukan permohonan


fasilitas kredit ke Bank Sumsel-Babel untuk pekerjaan “aboveground
ka

pipping shop fabrication” pada pembangunan PT. Pusri IIB tahun 2014
ep

tersebut;
ah

- Bahwa saksi mengetahui proses awal dalam mengajukan permohonan


R

fasilitas kredit PT gatramas Internusa ke Bank Sumsel-Babel untuk


es

pekerjaan “aboveground pipping shop fabrication” pada pembangunan


M

ng

PT. Pusri IIB tahun 2014 tersebut namun tanggal dan waktunya saksi
on

Halaman 175 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak ingat lagi yaitu sebelumnya pernah bertemu dengan pihak PT. Bank

si
Sumsel Babel dirumah dinas Pandam di jalan Sudirman dimana
pertemuan tersebut saksi dan direksi kenal baik dengan bapak Pangdam

ne
ng
Sriwijaya kebetulan ada rombongan PT. Bank Sumsel Babel yaitu Direksi
dan beberapa staf bertamu juga di Rumah Dinas Pangdam Sriwijaya
tersebut selanjutnya dikenalkan kemudian cerita bahwa PT. Gatramas

do
gu Internusa ada pekerjaan di PT Pusri kemudian Direksi PT. Bank Sumsel
Babel menawarkan bisa menggunakan fasilitas kredit di PT. Bank Sumsel

In
A
Babel;
- Bahwa pada saat dikenalkan oleh Pangdam Sriwijaya kemudian Direktur
ah

lik
Utama PT. Bank Sumsel Babel ada mengenalkan stafnya namun saksi
tidak ingat lagi apakah ada terdakwa Aran haryadi dan terdakwa Asri
Wisnu saat itu dan Direktur utama ada menyampaikan untuk urusan
am

ub
fasilitas kredit kalau mau men follow up ke terdakwa Aran Haryadi saja
dan saat itu saksi lupa apakah dikenalkan atau tidak;
ep
- Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang menyiapkan proposal dan
k

menghitung lain-lain serta agunan dalam Proses pengajuan kredit tersebut


ah

karena selaku Komisaris tidak terlibat dan mengetahui ada permohonan


R

si
kredit ke PT. Bank Sumsel Babel setelah ada surat dari PT. Bank Sumsel
babel bahwa ada permohonan PT. Gatramas Internusa untuk pengajuan

ne
ng

kredit;
- Bahwa pada saat PT. Gatramas Internusa mengajukan permohonan kredit

do
gu

ke PT. Bank Sumsel Babel untuk pekerjaan “aboveground pipping shop


fabrication” pada pembangunan PT. Pusri IIB tahun 2014 tersebut ada
agunan yang dijadikan jaminan control dalam bentuk mesin berupa
In
A

perlatan pengeboran dan tanah adalah


a. 1 (satu) unit top drive brand tesco USA type 500HC 750 Hydraulic Top
ah

lik

Drive system unit 102/48


b. 1 (satu) bidang tanah seluas 8200 M2 yang terletak di Jalan
m

ub

Pangajungan Kelurahan Sagenten Kecamatan Sindang Barang


Kabupaten Cianjur Jawa Barat.
ka

- Bahwa benar saksi lupa proses terhadap agunan berupa jaminan control
ep

dalam pengajuan permohonan kredit karena proses diawal direktur yang


ah

persiapkan;
R

- Bahwa saksi mengetahui agunan berupa 1 (satu) unit top drive tersebut
es

merupakan aset perusahaan pembeliannya tahun 2011 tempat pembelian


M

ng

di PT. Tesco Indonesia;


on

Halaman 176 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa seingat saksi Harga pembelian agunan berupa 1(satu) unit top

si
drive sebesar 1,3 juta US Dollar yang membeli adalah direktur (Herry
Gunawan) dan saksi tidak melihat dokumen namun ada dilaporkan dalam

ne
ng
pembelian aset PT. Gatramas Internusa;
- Bahwa saksi lupa apakah dalam permohonan fasilitas kredit PT Gatramas
Internusa ke PT. Bank Sumsel Babel tersebut berupa tagihan terminj

do
gu dalam kontrak dijadikan jaminan uncontrol;
- Bahwa saksi lupa terhadap pekerjaan “aboveground pipping shop

In
A
fabrication” pada pembangunan PT. Pusri IIB yang dikerjakan PT
Gatramas Internusa sampai akhir bisa dikerjakan sampai selesai dan saksi
ah

lik
tidak terlibat dalam operasional;
- Bahwa saksi tidak tahu detail terkait pembayaran terhadap pekerjaan
“aboveground pipping shop fabrication” pada pembangunan PT. Pusri IIB
am

ub
yang sudah dibayarkan PT. Rekayasa Industri ke PT Gatramas Internusa
sampai akhir kegiatan namun pada saat pemeriksaan Direktur (Herry
ep
Gunawan) ada memberikan data kepada saksi bahwa pembayaran sudah
k

sekitar 40 Milyar;
ah

- Bahwa Total pembayaran PT. Rekayasa industri kepada PT. Gatramas


R

si
Internusa dalam proyek above ground piping Shop fabrication

ne
pembangunan pabrik pusri IIB adalah senilai Rp. 40. 496.267.600,- (empat
ng

puluh milyar empat ratus sembilan puluh enam juta dua ratus enam puluh
tujuh ribu enam ratus rupiah) dari total 63 Milyar yang harus dibayarkan;

do
gu

- Bahwa saksi hanya penjelasan dari Direktur (Herry Gunawan) bahwa


dalam pekerjaan tersebut terdapat kendala namun penjelasan tidak secara
In
mendatail karena saksi selaku komisaris tidak terlibat di operasional;
A

- Bahwa saksi mengetahui Dokumen cassie ada disampaikan dalam proses


permohonan fasilitas kredit yaitu seingat saksi dokumen casie
ah

lik

disampaikan pada saat akad kredit karena saksi dan orang tua Direksi
(Herry Gunawan) hadir pada saat itu namun tanggal dan waktunya saksi
m

ub

tidak ingat lagi;


- Bahwa saksi kurang dalam dokumen cassie tersebut seharusnya ada
ka

beberapa pihak yang harus bertandatangan;


ep

- Bahwa dalam dokumen cassie tersebut tercantum ada nama saksi dan
ah

saksi tidak ada menandatangani dokumen cassie tersebut karena menurut


R

saksi bahwa persyaratan dokumen kredit yang menandatangani adalah


es
M

Direksi semua;
ng

on

Halaman 177 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 177
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setahu saksi dalam proses pembayaran terminj terhadap

R
pekerjaan “aboveground pipping shop fabrication” pada pembangunan

si
PT. Pusri II B melalui rekening PT Gatramas Internusa di Bank Mandiri;

ne
ng
- Bahwa tanggal 28 Mei 2014 Pemberian fasilitas kredit PT. Gatramas
Internusa disetujui bersamaan disampaikan dengan dokumen cassie
dimana pada waktu selesai perjanjian kredit saksi menerima plapond

do
gu kredit sebesar Rp. 15.000.000.000,- (Lima belas milyar rupiah) dari PT.
Bank Sumsel Babel;

In
A
- Bahwa saksi menerima plapond kredit sebesar Rp. 15.000.000.000,-
(Lima belas milyar rupiah) dari PT. Bank Sumsel Babel dimana
ah

lik
penyalurannya ke PT Gatramas Internusa sebanyak 2 (dua) kali dan
dalam jangka waktu dan transfer direkening mana saksi tidak ingat;
- Bahwa saksi mengetahui terhadap pembayaran terminj pekerjaan
am

ub
“aboveground pipping shop fabrication” pada pembangunan PT. Pusri IIB
tersebut dari PT. Rekayasa Industri ke PT. Gatramas Internusa melalui
ep
Rekening perusahaan PT. Gatramas Internusa di Bank Mandiri;
k

- Bahwa sebelumnya saksi tidak mengetahui pembayaran terminj terhadap


ah

pekerjaan “aboveground pipping shop fabrication” pada pembangunan


R

si
PT. Pusri IIB tersebut tidak disalurkan ke Rekening PT. Gatramas
Internusa di Bank Sumsel Babel karena saksi selaku komisaris tidak

ne
ng

terlibat dalam operasional, penagihan maupun pembayaran yang


tugasnya hanya mengawasi namun setelah ada masalah baru dilaporkan

do
gu

oleh direktur (Herry Gunawan);


- Bahwa saksi pernah menanyakan kepada Direktur mengenai pembayaran
In
terminjn pekerjaan tersebut tidak disalurkan ke Rekening PT. Gatramas
A

Internusa di Bank Sumsel karena saksi pernah dihubungi dari pihak PT.
Bank Sumsel Babel akan tetapi penjelasannya memang Rekening dari
ah

lik

awal adalah di Rekening Bank Mandiri kemudian pada saat pembayaran


PT. Rekayasa Industri melakukan pembayaran yaitu sebagian
m

ub

pembayaran fasilitas KMK milik PT. Rekayasa Industri di Bank Mandiri


sehingga disubmit pembayaran di Rekening PT. Gatramas Internusa di
ka

Bank Mandiri;
ep

- Bahwa total bunga yang telah dibayarkan PT. Gatramas Internusa atas
ah

Kredit Modal Kerja di Bank Sumsel Babel Berdasarkan rekening koran PT.
R

Gatramas Internusa di Bank Sumsel Babel dengan no rekening


es
M

1705300020 pembayaran bunga yang telah kami lakukan adalah senilai


ng

Rp. 4.404.494.103,00 dengan perincian sebagai berikut:


on

Halaman 178 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 178
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Tanggal 24/06/2014 pembayaran bunga Rp. 171.875.000,- ke

si
rekening 1705300020.
2. Tanggal 23/07/2014 pembayaran bunga Rp. 115.200.000,- ke rekening

ne
ng
1705300020.
3. Tanggal 22/08/2014 pembayaran bunga Rp. 167.000.000,- ke
rekening 1705300020.

do
gu 4. Tanggal 25/09/2014 pembayaran bunga Rp. 178.200.000,- ke
rekening 1705300020.

In
A
5. Tanggal 29/10/2014 pembayaran bunga Rp. 167.000.000,- ke
rekening 1705300020.
ah

lik
6. Tanggal 28/11/2014 pembayaran bunga Rp. 178.000.000,- ke
rekening 1705300020.
7. Tanggal 29/12/2014 pembayaran bunga Rp. 167.000.000,- ke
am

ub
rekening 1705300020.
8. Tanggal 28/01/2015 pembayaran bunga Rp. 178.000.000,- ke
ep
rekening 1705300020.
k

9. Tanggal 27/02/2015 pembayaran bunga Rp. 178.000.000,- ke


ah

rekening 1705300020.
R

si
10. Tanggal 26/03/2015 pembayaran bunga Rp. 178.000.000,- ke
rekening 1705300020.

ne
ng

11. Tanggal 25/05/2015 pembayaran bunga Rp. 178.000.000,- ke


rekening 1705300020.

do
gu

12. Tanggal 03/06/2015 pembayaran bunga Rp. 178.000.000,- ke


rekening 1705300020.
13. Tanggal 04/06/2015 pembayaran bunga Rp. 37.039.000,- ke rekening
In
A

1705300020.
14. Tanggal 31/08/2015 pembayaran bunga Rp. 218.000.000,- ke
ah

lik

rekening 1705300020.
15. Tanggal 16/10/2015 pembayaran bunga Rp. 180.000.000,- ke
m

ub

rekening 1705300020.
16. Tanggal 04/11/2015 pembayaran bunga Rp. 320.000.000,- ke
ka

rekening 1705300020.
ep

17. Tanggal 30/11/2015 pembayaran bunga Rp. 320.000.000,- ke


ah

rekening 1705300020.
R

18. Tanggal 30/12/2015 pembayaran bunga Rp. 320.000.000,- ke


es

rekening 1705300020.
M

ng

on

Halaman 179 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 179
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
19. Tanggal 29/04/2016 pembayaran bunga Rp. 320.000.000,- ke

si
rekening 1705300020.
20. Tanggal 02/12/2016 pembayaran bunga Rp. 100.000.000,- ke

ne
ng
rekening 1705300020.
21. Tanggal 13/02/2017 pembayaran bunga Rp. 25.000.000,- ke rekening
1705300020.

do
gu 22. Tanggal 02/03/2017 pembayaran bunga Rp. 100.000.000,- ke
rekening 1705300020.

In
A
23. Tanggal 13/03/2017 pembayaran bunga Rp. 100.000.000,- ke
rekening 1705300020.
ah

lik
24. Tanggal 13/04/2017 pembayaran bunga Rp. 175.000.000,- ke
rekening 1705300020.
25. Tanggal 27/04/2017 pembayaran bunga Rp. 100.000.000,- ke
am

ub
rekening 1705300020.
26. Tanggal 02/06/2017 pembayaran bunga Rp. 10.000.000,- ke rekening
ep
1705300020.
k

27. Tanggal 22/06/2017 pembayaran bunga Rp. 20.000.000,- ke rekening


ah

1705300020.
R

si
28. Tanggal 27/07/2017 pembayaran bunga Rp. 25.000.000,- ke rekening
1705300020.

ne
ng

- Bahwa pembayaran kredit yang telah dibayarkan oleh PT. Gatramas


Internusa di Bank Sumsel Babel tersebut karena fasilitas kredit modal

do
gu

kerja adalah bunganya sedangkan pokoknya akan dibayarkan pada jatuh


tempo;
- Bahwa saksi kurang mengetahui apakah pembayaran yang telah
In
A

dilakukan tersebut adalah pokok atau bunga ke PT. Bank Sumsel Babel
namun pada saat PT. Gatramas Internusa PKPU kewajiban disesuaikan
ah

lik

dengan kesepakatan setahu saksi nilainya sekitar 300 Juta rupiah;


- Bahwa PT. Gatramas Internusa mendapatkan subkontrak pekerjaan dari
m

ub

PT. Rekayasa Industrik mulai bulan Februari selanjutnya pada saat di


rumah dinas Pangdam Sriwijaya bercerita ada pekerjaan proyek tersebut
ka

kemudian ada penawaran dari PT. Bank Sumsel Babel dikarenakan


ep

proyek pekerjaan tersebut posisi ada dipalembang maka Direktur PT.


ah

Gatramas Internusa mengajukan kredit di Palembang;


R

- Bahwa pada proses pengajuan kredit modal kerja PT. Gatramas Internusa
es

tersebut pihak PT. Bank Sumsel pernah datang ke kantor PT. Gatramas
M

ng

Internusa melakukan verifikasi dan saat itu saksi ada menjelaskan


on

Halaman 180 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 180
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengenai pekerjaan secara keseluruhan tidak mendetail PT. Gatramas

si
Internusa saja namun waktu dan tanggalnya saksi lupa;
- Bahwa saksi dan Marlina (orang tua Herry Gunawan) hadir pada saat

ne
ng
penandatangan akad kredit modal kerja dengan PT. Bank Sumsel Babel
terkait dimana agunan yaitu asset berupa tanah tersebut masih atas
nama Marlina tetapi secara fisik tanah tersebut sudah dibeli oleh PT.

do
gu Gatramas Internusa sehingga telah menjadi asset tetap, hanya sampai
saat ini sertifikat tanah belum dibalik namakan sehingga dalam sertifikat

In
A
tanah masih atas nama Marlina dikarenakan pada saat akan dibalik
namakan ada saran dari Herry Gunawan kepada saksi selaku Komisaris
ah

lik
untuk tidak usah di balik namakan atas nama perusahaan PT. Gatramas
Internusa karena jika dibalik namakan atas nama perusahaan maka
SHGB dan pada saat akad perjanjian kredit ibu marlina tetap menjadi
am

ub
pihak yang tanda-tangan penyerahan agunan tanah;
- Bahwa agunan yaitu aset berupa tanah yang sertifikat atas Marlina sudah
ep
dimasukkan dalam aset PT. Gatramas Internusa karena pembelian dari
k

PT. Gatramas Internusa ada didalam laporan keuangan namun tidak ada
ah

dalam RUPS;
R

si
- Bahwa saksi selaku komisaris PT. Gatramas Internusa tidak mengetahui
mengenai surat tentang adanya perintah pembayaran PT. Rekayasa

ne
ng

Industri ke rekening PT. Gatramas Internusa di PT. Bank Sumsel Babel;


- Bahwa saksi tidak pernah diajak dan dilibatkan oleh Direktur (Herry

do
gu

Gunawan) dan PT. Bank Sumsel Babel ke PT. Rekayasa Industri selaku
Bowheer bahwa PT. Gatramas Internusa ada pekerjaan pada Rekayasa
In
Industri serta saksi tidak ada kenal satupun dengan pihak di PT. Rekayasa
A

Industri;
- Bahwa sebelumnya saksi tidak mengetahui proses pengajuan kredit modal
ah

lik

kerja PT. Gatramas Internusa di PT. Bank Sumsel Babel karena Direktur
tidak ada melaporkan kepada saksi namun Direktur hanya memerintahkan
m

ub

salso bersama ibu mralina untuk menandatangani Akad persetujuan kredit;


- Bahwa yang dilaporkan Direktur yaitu Herry Gunawan ada kendala pada
ka

pekerjaan “aboveground pipping shop fabrication” pada pembangunan


ep

PT. Pusri IIB tersebut atau bermasalah karena ada satu peristiwa dimana
ah

Direksi PT. Rekayasa Industri berganti maka pekerjaan yang dilakukan PT


R

Gatramas Internusa dihentikan sementara dan terhadap kewajiban


es

pembayaran kredit dimana kondisi keuangan PT. Gatramas Internusa tidak


M

ng

baik disebabkan ada banyak vendor yang menagih dan PT. Gatramas
on

Halaman 181 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 181
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Internusa tidak bisa membayar sehingga vendor mengajukan pailit ke

si
PKPU;
- Bahwa Direktur PT. Gatramas Internusa yaitu Herry Gunawan meninggal

ne
ng
dunia pada April Tahun 2019;
- Bahwa setelah ada macet kewajiban pembayaran dengan vendor dan
Bank mengajukan PKPU;

do
gu - Bahwa sebelum mengajukan PKPU tersebut pihak PT. Bank Sumsel Babel
ada menghubungi saksi membahas tindak lanjutnya pembayaran dimana

In
A
diberikan perpanjangan waktu;
- Bahwa seingat saksi pernah dilaporkan oleh Herry Gunawan selaku
ah

lik
Direktur karena pernah mengajak PT. Bank Sumsel Babel ke PT
Rekayasa Industri untuk proses penyelesaian pembayaran PT Gatramas
Internusa tersebut agar PT. Bank Sumsel Babel melakukan konfirmasi
am

ub
ke PT. Rekayasa Industri klain pembayaran ke rekening PT. Gatramas
Internusa di PT. Bank Sumsel Babel karena masih memiliki klaim di PT.
ep
Rekayasa Industri;
k

- Bahwa saksi tidak mengetahui surat mengenai terdakwa Aran Haryadi


ah

dengan saksi Nendroyogi Hadiputro;


R

si
- Bahwa saksi selaku Komisaris tidak pernah dihubungi mengenai media
masalah pembayaran tidak dilakukan langsung ke rekening PT. Gatramas

ne
ng

Internusa di PT. Bank Sumsel Babel melainkan pembayaran dilakukan


fasilitas kredit modal kerja milik PT. Rekayasa Industri di Bank Mandiri;

do
gu

- Bahwa PT. Gatramas menerima pembayaran ke bank mandiri;


- Bahwa PT. Bank Sumsel Babel mewajibkan sebagai media pembayaran
bentuk fasilitas kredit modal kerja pembayaran bunga tepat waktu dari
In
A

rekening PT. Gatramas Internusa di PT. Bank Sumsel Babel dan tidak dari
PT. Rekayasa Industri ke PT. Bank Sumsel Babel;
ah

lik

- Bahwa mengenai metode pembayaran terhadap pekerjaan tersebut


pernah dijelaskankan kepada PT. Bank Sumsel Babel setelah ada
m

ub

permasalahan dan pengajuan PKPU namun pada saat awal saksi tidak
tahu;
ka

- Bahwa setahu saksi PT. Gatramas Internusa ada pekerjaan lain selain
ep

pekerjaan “aboveground pipping shop fabrication” pada pembangunan


ah

PT. Pusri IIB tersebut


R

- Bahwa yang saksi ketahui fasilitas kredit modal kerja PT. Gatramas
es

Internusa sifatnya KMK akan dipakai dulu untuk menyelesaikan pekerjaan


M

ng

on

Halaman 182 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 182
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
namun proses pekerjaan 70 % lalu dihentikan karena terjadi discoping

si
proyek pekerjaan PT Gatramas Internusa bermasalah;
- Bahwa setahu saksi yang melakukan penilaian agunan terhadap jaminan

ne
ng
fasilitas kredit tersebut ada tim penilai tehnis namun saksi tidak terlibat
karena yang yang mempersiapkan adalah Direksi PT. Gatramas Internusa
langsung;

do
gu - Bahwa PT. Gatramas Internusa tidak beroperasi lagi dan sudah pailit
tahun 2017;

In
A
- Bahwa mengenai asuransi pinjaman saksi tidak paham;
- Bahwa selaku komisaris yang dilaporkan oleh direksi mengenai
ah

lik
pemberian kredit yaitu pada saat pihak PT. Bank Sumsel Babel
menanyakan progres pembayaran dan dijelaskan oleh Direksi bahwa
proses subkon KMK PT. Rekayasana Industri dibayarkan ke PT. Gatramas
am

ub
Internusa di Bank Mandiri selanjutnya setelah proses PKPU lalu saksi
meminta dilibatkan karena menyangkut pembayaran kepada debitur
ep
kemudian untuk membuat scejule pembayaran;
k

- Bahwa saksi tidak ingat apakah dalam perjanjian disyaratkan pengalihan


ah

pembayaran di PT. Bank Sumsel Babel namun setelah dihubungi oleh PT.
R

si
Bank Sumsel Babel memang diawal pembayaran terminj pekerjaan di
Rekening Mandiri;

ne
ng

- Bahwa saksi hadir pada saat Akad kredit namun lupa apakah PT. Bank
Sumsel Babel ada menyampaikan mengenai pengalihan pembayaran di

do
gu

Rekening PT. Bank Sumsel Babel karena seingat saksi setelah tanda
tangan akad terus kembali ke Jakarta;
- Bahwa mekanisme pelaporan ke komisaris kebetulan satu gedung maka
In
A

setiap minggu menjadwalkan untuk membahas masalah terkait pekerjaan


PT. Gatramas Internusa kemudian setelah diajukan PKPU maka rapat
ah

lik

dijadwalkan setiap minggu antara Direksi bersama pengurus direksi untuk


melaporkan progres dengan membuat langkah-langkah dalam proses
m

ub

PKPU
- Bahwa setelah dilaporkan ada kendala dan pekerjaan dihentikan sejak
ka

peristiwa pergantian Direksi PT. Rekayasa Industri namun saksi tidak


ep

mengetahui secara detail penyebabnya tetapi melihat kondisi yang ada


ah

saksi menyimpulkan ada masalah dengan perjanjian Direksi PT. Rekayasa


R

Industri dan PT. Gatramas Internusa kena dampaknya akan tetapi saksi
es

tidak tahu masalahnya;


M

ng

on

Halaman 183 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 183
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa sebelum pengajuan fasilitas kredit modal kerja PT. Gatramas

si
Internusa dengan PT. Bank Sumsel Babel didahului ada pertemuan namun
dalam proses pengajuan kredit semua tahapan dilakukan sesuai dengan

ne
ng
prosedur dan setahu saksi tidak ada diberlakukan secara khusus;
- Bahwa terhadap proyek pekerjaan PT. Pusri II B yang di subkon oleh PT.
Rekayasa Industri kepada PT Gatramas Internusa tidak ada pinjaman di

do
gu bank lain dan hanya di PT. Bank Sumsel Babel;
- Bahwa alasan pembayaran kredit yang dilakukan PT. Gatramas Internusa

In
A
ada permohonan perpanjangan kredit karena pasti masa pekerjaan proyek
mengalami kemunduran dan berapa kali mengajukan saksi tidak ingat;
ah

- Bahwa Herry Gunawan ada melaporkan dan menceritakan ke PT.

lik
Rekayasa Industri bersama pihak Tim PT. Bank Sumsel Babel membawa
dokumen kelengkapan Akad untuk ditanda tangani oleh PT. Rekayasa
am

ub
Industri sedangkan saksi menunggu dibandara namun tidak ada
melaporkan dokumen apa serta apakah dokumen yang ditanda tangani
ep
oleh Nendroyogi hanya ke PT. Rekind serta saksi tidak kenal dengan saksi
k

Nendroyogi Hadiputro selanjutnya setelah selesai berangkat sama-sama


ah

dari Jakarta ke Palembang;


R

si
- Bahwa terhadap jaminan fasilitas kredit yang dijaminkan oleh PT
Gatramas Internusa ke PT. Bank Sumsel Babel tidak ada dijaminkan ke

ne
ng

pihak lain;
- Bahwa saksi kurang paham mengenai Permohonan jaminan untuk

do
gu

dieksekusi dari PT. Gatramas Internusa ke PT. Bank Sumsel Babel untuk
dilelang;
- Bahwa saksi tidak ada dilibatkan terkait agunan appraisal independen
In
A

berupa mesin Top Drive dan Tanah dalam laporan dari KJPP Imanuddin
spesifik untuk ke PT. Bank Sumsel Babel namun KJPP Imanuddin pernah
ah

lik

melakukan penilaian yang sama dalam pekerjaan PT. Gatramas di Bank


Syariah Mandiri kemudian untuk masalah apakah ada intervensi saksi
m

ub

tidak tahu dan tidak pernah ketemu;


- Bahwa saksi mengetahui dengan jelas spesifikasi dan invoice agunan
ka

dijaminkan dalam fasilitas kredit modal kerja PT. Gatramas Internusa


ep

kepada PT. Bank Sumsel Babel berupa Mesin Top Drive adalah type
ah

102/48 dan waktu penyitaan pihak penyidik Kejaksaan Tinggi Sumatera


R

Selatan adalah unit yang sama yang dijaminkan di PT. Bank Sumsel Babel
es

namun mengetahui adanya mark up jaminan setelah saksi ditahan;


M

ng

on

Halaman 184 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 184
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa incase setelah PT. Gatramas Internusa ada masalah kredit pada

si
PKPU dimana PT. Bank Sumsel Babel mengajukan kredit sparatis dan
kredit konkuren dan terhadap kredit sparatis terkait basisnya kebendaan

ne
ng
adalah benar jaminan tersebut sama pada saat pemberesan kurator
dengan jaminan yang disita penyidik di Kejaksaan Tinggi Sumatera
Selatan;

do
gu - Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) jadi sifatnya digunakan dulu untuk
penyelesaian pekerjaan. Namun yang terjadi dilapangan ternyata progress 70%

In
A
dan pekerjaan tidak selesai, sehingga sisa tagihan tidak diproses dan tidak
dapat membayar kepada pihak Bank Sumsel Babel dan juga dalam fasilitas
ah

lik
kredit ini terdapat jaminan, dimana jika terjadi kredit macet, maka jaminan
tersebut dapat dieksekusi untuk menutup kredit tersebut ;
- Herry Gunawan Direktur PT. Gatramas mengatakan bahwa KMK dibayar ke
am

ub
rekening PT. Gatramas di Bank Mandiri, sehingga tidak dapat diproses ke
rekening BSB, namun bunga dibayarkan ke rekening Bank Sumsel Babel ;
ep
- Tidak ada perlakuan khusus dari pihak Bank Sumsel Babel dan semuanya
k

sudah dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku ;


ah

- Untuk pembayaran fasilitas KMK semuanya dibayarkan ke rekening PT.


R

si
Gatramas di Bank Mandiri dan tidak ada pengalihan pembayaran ke rekening
PT. Gatramas di Bank Sumsel Babel

ne
ng

- Bahwa posisi saksi dan ibunda Herry Gunawan yaitu ibu Marlina menunggu
Herry Gunawan di bandara Soetta, dimana pada saat itu Herry Gunawan

do
gu

bersama dengan Tim dari Bank Sumsel Babel dari PT. Rekind, Herry Gunawan
membawa dokumen kredit PT. Gatramas yang harus ditandatangan oleh pihak
In
PT. Rekind ;
A

- Bahwa setelah terjadi kredit macet, saksi pernah datang beberapa kali ke Bank
Sumsel Babel bersama pak Herry Gunawan Direktur PT. Gatramas ;
ah

lik

- Bahwa Spesifikasi top drive adalah Top Drive 102/48, dan saksi baru
mengetahui adanya tuduhan mark up setelah ditahan dengan adanya penyitaan
m

ub

barang bukti, dan yang disita adalah unit top drive 102/48;
- Bahwa unit Top Drive yang disita adalah sama dengan unit sesuai invoice
ka

yang dijaminkan di PT. Bank Sumsel Babel ;


ep

- Bahwa saksi kurang paham Ihkwal kedekatan PT. Rekayasa Industri


ah

mengenai hutang piutang di PT. Gatramas Internusa namun setahu saksi


R

Herry Gunawan selaku Direksi PT. Gatramas Internusa memiliki kedekatan


es
M

dengan pak Ali Suharsono dan masalah intervensi mengenai pembayaran


ng

saksi tidak tahu.


on

Halaman 185 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 185
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Atas keterangan saksi tersebut keterangan saksi Terdakwa keberatan yaitu

si
terkait sumber pembayaran pekerjaan dari PT. rekind ke PT. Gtramas
dibayarkan melalui bank mandiri karena ada fasilitas subkon ke bank

ne
ng
Mandiri/tujuan pembayaran di Bank Mandiri sedangkan pada saat
penandatanganan akad terdakwa sudah menjelaskan tujuan pembayarannya
ke rekening PT. Gatramas Internusa pada Bank Sumsel Babel dan saksi tetap

do
gu pada keterangannya. Terhadap keterangan saksi yang lain terdakwa
membenarkan serta tidak ada keberatan ;

In
A
27. ARAN HARYADI, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut :
ah

lik
- Bahwa saksi selaku Pegawai tetap pada Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan berdasarkan Petikan Surat Keputusan Direksi Bank
am

ub
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Nomor:051/DIR/Kep/1991
tanggal 24 April 1991 dan terhitung sejak tanggal 28 Januari 2014
berdasarkan Petikan Surat Keputusan PT. Bank Pembangunan Daerah
ep
k

Sumatera Selatan Dan Bangka Belitung Nomor : 04/DIR/KEP/2014


ah

tanggal 28 Januari 2014 menduduki jabatan sebagai Pgs. Pemimpin Divisi


R

si
Kredit ;
- Bahwa saksi mengetahui tahun 2014 PT Gatramas Internusa

ne
ng

mengajukan permohonan fasilitas kredit ke PT Bank Sumsel Babel;


- Bahwa saksi menjelaskan jenis kredit yang dimohonkan Kredit Modal

do
gu

Kerja/pekerjaan borongan ;
- Bahwa Nilai plapond yang diajukan sekitar Rp. 56.000.000.000,- untuk
jenis kredit yang diajukan beberapa jenis salah satunya kredit kontraktual;
In
A

- Bahwa saksi tidak tahu siapa saja 4 (empat) orang staf yang dibawa Dirut
PT Bank Sumsel dalam pertemuan dengan pihak PT Gatramas Internusa
ah

lik

dirumah Pangdam Sriwijaya tersebut dimana Dirut PT Bank Sumsel Babel


ada mengatakan urusan fasilitas kredit follow up sdr Aran saja dan
m

ub

terdakwa juga tidak pernah ikut dalam pertemuan tersebut;


- Bahwa setelah pertemuan tersebut tidak ada pihak PT Gatramas
ka

Internusa atau yang lainnya menghubungi terdakwa terkait pengajuan


ep

permohonan fasilitas kredit tersebut namun pada saat dikantor tanggal


ah

dan bulannya terdakwa lupa akan tetapi sebelum permohonan kredit


R

diajukan ada dipanggil saksi M. Adil selaku Dirut PT Bank Sumsel Babel
es

keruangannya kemudian dikenalkan dengan saksi Augustinus setelah itu


M

ng

on

Halaman 186 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 186
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi Ir. Augustinus Judianto dari PT Gatramas Internusa mengatakan

si
nanti rencananya mau ambil kredit dan saksi jawab ya silahkan saja ;
- Bahwa saksi menerangkan pada tanggal 24 Februari 2014, PT Gatramas

ne
ng
Internusa mengajukan permohonan kredit beserta syarat-syaratnya akan
tetapi permohonan itu saksi tidak jelas apakah saksi sedang tidak ada
kantor karena dalam permohonan itu tidak ada disposisi saksi dalam

do
gu permohonan tersebut mungkin Direktur Utama yaitu saksi M. Adil
langsung ke Divisi Kredit selanjutnya diproses di unit kredit sedangkan

In
A
jabatan saksi sebagai Pemimpin Divisi Kredit;
- Bahwa saksi menjelaskan seharusnya permohonan fasilitas kredit itu
ah

lik
diteruskan ke Direktur Pemasaran dalam hal ini saksi Syahjohan Jhoni
dan saksi Syahjohan Jhoni selaku Direktur Pemasaran tidak ada
mendisposisi surat permohonan tersebut kepada saksi ;
am

ub
- Bahwa saksi menerangkan setelah berjalan beberapa waktu
permohonan itu lama dari bulan Februari 2014 sampai dengan bulan
ep
Maret 2014 kesimpulan mau arahnya kemana sehingga terdakwa
k

menyampaikan memorandum ke Direktur Pemasaran permohonan ini


ah

akan diproses seperti apa yang memorandumnya terdakwa tanda tangan


R

si
dengan disposisi untuk diproses dan disepakati untuk pembiayaan tidak
disetujui pembiayaan EPLC dan apa-apa itu cuma untuk pembiayaan

ne
ng

kredit kontraktual project per project;


- Bahwa saksi membenarkan dokumen Legal Opinion No 37 Tahun 2014

do
gu

yang berisi aspek legalitas PT Gatramas Internusa selaku Debitur,


rencana permohonan kredit dan usulan maka terkait dengan dokumen-
dokumen dan data dari pihak debitur atau pihak ketiga tersebut yang
In
A

harus mendapatkannya sesuai four eyes setelah dokumen diterima divisi


kredit kemudian disposisi ke Bagian kredit menengah dimana secara
ah

lik

bisnis bagian kredit terdiri dari dua bagian besar yaitu bagian kredit
menengah dan korporasi dibawah saksi Edi Siswanto dan bagian kredit
m

ub

kecil dan konsumen


- Bahwa saksi membenarkan pengelola kredit yaitu saksi Anton Adi
ka

Nugroho memerintahkan Analis kredit dalam hal ini Terdakwa Asri Wisnu
ep

Wardana untuk memenuhi legal opinion tersebut. Sesuai yang diatur


ah

dalam SOP setelah ditunjuk legal opinion tentu dilakukan pengumpulan


R

data-data kemudian setelah data didapat lalu melakukan verifikasi data


es

yang disampaikan oleh Analis kredit bersama minimal satu orang


M

ng

atasannya dalam hal ini pengelolanya begitu juga dalam divisi resiko
on

Halaman 187 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 187
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
karena dalam four eyes ini akan dilakukan dua sisi yaitu satu di bisnis dan

si
satu sisinya lagi di unit resiko yang dilakukan bersamaan dimana dalam
hal ini pengumpulan data dan verifikasi dilakukan oleh analis kredit

ne
ng
bersama pengelolanya dan disertakan satu orang yurist yang meninjau
lapangan, usaha sesuai dengan tupoksi masing-masing;
- Bahwa saksi menjelaskan atasan langsung terdakwa Asri Wisnu Wardana

do
gu selaku analis kredit adalah saksi Anton Hadi Nugroho sebagai
surpervisinya dan atasan supervisor langsungnya adalah saksi Edi

In
A
Siswanto;
- Bahwa saksi menjelaskan produk yang dibuat terdakwa Asri Wisnu
ah

lik
Wardana selaku analis kredit terhadap dokumen-dokumen yang telah
diterima tersebut adalah yang pertama terdakwa Asri Wisnu Wardana dan
atasannya melakukan verifikasi ke lapangan baik mengenai data jaminan,
am

ub
data supliyernya dan apa sepenuhnya proyek ini setelah pulang mereka
menyampaikan laporan FKS yang dijadikan sebagai bahan untuk analisa
ep
kredit;
k

- Bahwa saksi membenarkan PT Gatramas Internusa pada saat


ah

mengajukan permohonan fasilitas kredit ada mengajukan jaminan yang


R

si
akan diserahkan ke PT Bank Sumsel Babel karena dalam bentuk project
maka berupa tagihan dari PT Rekayasa Industri dan ada juga jaminan

ne
ng

tambahan berupa mesin Top Drive dan tanah;


- Bahwa saksi yang menanda tangani surat tugas terdakwa untuk

do
gu

melakukan kunjungan setempat dimana yang ditugaskan berangkat


adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana dan atasannya saksi Anton Hadi
Nugroho serta satunya lagi yuris yaitu saksi Yusman;
In
A

- Bahwa berdasarkan laporan yang saksi terima dari terdakwa Asri Wisnu
Wardana dan lainnya benar melakukan pengecekan terhadap jaminan
ah

lik

sesuai dengan surat tugasnya;


- Bahwa saksi selaku pimpinan divisi kredit sesuai dengan ketentuan ikut
m

ub

menanda tangani dan mengetahui formulir berita acara taksasi;


- Bahwa saksi membenarkan formulir berita acara taksasi yang isinya
ka

dibuat di jakarta tanggal 10 Maret 2014 dalam dua rangkap untuk


ep

dipergunakan sebagaimana mestinyanya tersebut yang membuat adalah


ah

yang melakukan melakukan pemeriksaan lapangan sedangkan saksi


R

hanya menandatangani saja;


es

- Bahwa saksi mengetahui berita acara taksasi jaminan dalam invoice


M

ng

terhadap dua jaminan berupa invoice mesin To Drive dan dan invoice
on

Halaman 188 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 188
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanah dibuat berdasarkan appraisal independen dari KJPP Nana

si
Imanuddin dan saat itu baru diperlihatkan resumenya dan bukunya belum
selesai dimana tanggalnya saksi lupa;

ne
ng
- Bahwa saksi membenarkan berdasarkan fakta dalam berita acara taksasi
yang ditandatangani terdakwa tersebut tanggal 10 Maret 2014 kalau
melihat tanggalnya berita acara taksasi tersebut dibuat tidak tanggal 10

do
gu Maret 2014 ada kekeliruan namun pastinya saksi tidak tahu dimana
sebelumnya laporan berita acara taksasi diserahkan kepada saksi

In
A
dilakukan verifikasi oleh atasan pengelola yaitu saksi Edi Siswanto
kemudian baru saksi tanda tangan dan menyetujui dan selain saksi,
ah

lik
terdakwa juga menandatangani berita acara tersebut;
- Bahwa yang melakukan pemeriksaan terhadap jaminan tersebut adalah
Terdakwa Asri Wisnu Wardana dan saksi Yusman;
am

ub
- Bahwa saksi membenarkan Terdakwa Asri Wisnu Wardana dan pihak lain
yang saksi tugaskan untuk melakukan kunjungan dilokasi terhadap dua
ep
jaminan tersebut berdasarkan laporan yang saksi terima ada mengecek
k

keabsahan dan kebenaran terhadap dokumen-dokumen terhadap


ah

jaminan tersebut karena ada disajikan dokumentasi foto-foto tanah,


R

si
invoice mesinnya dan pabrikasinya yang disampaikan dalam laporan;
- Bahwa saksi selaku pimpinan divisi kredit membenarkan sesuai

ne
ng

tupoksinya terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku analis kredit melakukan


verifikasi dan pengumpulan identifikasi datanya untuk kebutuhan bahan

do
gu

analisanya karena analis kredit akan memverikasi bahan untuk dijadikan


analisa baik analis kredit maupun analis resiko;
- Bahwa setelah terdakwa Asri Wisnu Wardana pulang dari melakukan
In
A

kunjungan dilokasi ada melaporkan terhadap jaminan mesin belum


dilakukan pengecekan ke PT Tesco bahwa mereka tidak menemukan
ah

lik

kantornya PT Tesco kemudian diusulkan untuk membuat surat konfirmasi


yang dialamatkan ke PT Tesco dengan alamat yang sama sesuai
m

ub

dokumen;
- Bahwa saksi menjelaskan surat konfirmasi yang dibuat tersebut kaitannya
ka

dengan taksasi karena invoice memuat status kepemilikan apa benar


ep

barang ini dikuasai debitur, apakah nilainya untuk menjadi dasar untuk
ah

melakukan taksasi karena proses taksasi analis kredit yaitu terdakwa Asri
R

Wisnu Wardana dan atasannya berkewajiban melakukan taksasi jaminan


es

dengan menggunakan harga pembanding yaitu satu harga pasar


M

ng

on

Halaman 189 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 189
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebagaimana disampaikan penilaian KJPP karena ada kebutuhan untuk

si
itu;
- Bahwa saksi menerangkan tidak tahu mengenai berita acara dibuat

ne
ng
tanggal 10 Maret 2014 sedangkan untuk konfirmasi ke PT Tesco tanggal
17 Maret 2014 tersebut;
- Bahwa saksi menerangkan kepentingan konfirmasi terhadap jaminan ke

do
gu PT Tesco tersebut untuk proses taksasi;
- Bahwa saksi menjelaskan terhadap konfirmasi jaminan ke PT Tesco

In
A
tersebut tidak ada jawaban kemudian ada laporan dari terdakwa Asri
Wisnu Wardana selaku analis dan saksi Anton bahwa PT Tesco sudah
ah

lik
pindah dan sudah ganti nama serta dengan tidak ada jawaban tersebut
tidak ada melakukan tindakan;
- Bahwa menurut saksi kepentingan konfirmasi terhadap jaminan ke PT
am

ub
Tesco tersebut untuk proses taksasi yaitu kebenaran agunan namun
karena tidak ada maka dasar laporan berita acara taksasi yang dibuat dari
ep
KJPP dan pada saat kunjungan setempat saksi ada menerima laporan
k

KJPP baru berupa resume satu lembar dan didapat dari PT Gatramas
ah

Internusa selanjutnya pada saat pengusulan laporan sudah ada;


R

si
- Bahwa saksi selaku pimpinan divisi kredit menjelaskan terkait kebenaran
data yang dibuat analis saksi hanya berdasarkan satu lembar appraisal

ne
ng

tersebut sambil menunggu bukunya lengkap karena ada kewajiban


setelah melakukan pemeriksaan harus membuat laporan maka sampai

do
gu

ada bukunya lengkap dapat direvisi;


- Bahwa saksi menerangkan buku laporan Appraisal Independen dari KJPP
Nana Imanuddin pada saat pengusulan kredit sudah lengkap. Jadi
In
A

setelah MPK selesai maka MPK ini akan diminta pendapat terlebih dahulu
kepada satuan kepatuhan dimana satuan kepatuhan akan memberikan
ah

lik

opini sepertinya pada saat itu laporan masih berupa resume maka dalam
opini kepatuhan agar dilengkapi dokumen itu setelah itu dijadikan bahan
m

ub

untuk itu pada pengusulan selanjutnya buku laporan penilaian tersebut


sudah ada dan pengusulan tersebut disampaikan berjenjang dari analis
ka

sampai ke atasannya dan pada saat ke saksi buku penilaian tersebut


ep

sudah ada:
ah

- Bahwa saksi membenarkan pada saat satuan kepatuhan memberikan


R

opini mengenai laporan penilaian appraisal independen dari KJPP Nana


es

Imanuddin tersebut baru berupa resume satu lembar sekira bulan Mei
M

ng

2014 memang buku laporan tersebut belum ada maka saksi Lutfi, saksi
on

Halaman 190 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 190
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Anita Sani dan saksi Barariani dari satuan kepatuhan mensyaratkan itu

si
dan pada saat pengusulan berikutnya sudah dipenuhi;
- Bahwa saksi membenarkan produk terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku

ne
ng
analis kredit dalam pengusulan kredit yaitu awalnya disatu sisi kajian sisi
bisnis untuk menyampaikan praktek usaha dan sebagainya dan sisi lain
unit resiko menyampaikan dan melakukan analisa resikonya mitigasi

do
gu resiko, potensi resiko, apakah agunan apakah cocok atau tidak, apakah
bunganya cocok atau tidak kemudian setelah selesai masing-masing

In
A
membuat analisanya maka analis bisnis dan analis resiko melakukan
rafat untuk melakukan usulan final yang namanya MPK Final yang berisi
ah

lik
struktur fasilitas final merupakan kesepakatan mereka berdua. Usulan ini
disampaikan oleh terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku pengusulnya dan
analis resiko yaitu saksi Rianda ;
am

ub
- Bahwa saksi membenarkan ada dilakukan Rapat komite namun lupa
kapan Rafat komite tersebut diadakan dan yang hadir dalam rafat komite
ep
tersebut qorum lengkap anggota komite lengkap, direktur pemasaran dan
k

direktur operasional, saksi hadir dan beberapa orang lagi yaitu kepala
ah

bagian kredit menengah dari sisi unit resiko dan satuan kepatuhan yang
R

si
merupakan suport sebagai pengusul;
- Bahwa saksi menjelaskan struktur fasilitas yang merupakan gabungan

ne
ng

dari MPK final dan EPR yang dipaparkan oleh terdakwa Asri Wisnu
Wardana selaku analis kredit yang ditujukan kepada komite dan anggota

do
gu

komite ada 2 (dua) yaitu direktur operasional dan direktur pemasaran


dan saksi dan lainnya sebagai pengusul diundang juga dan tidak punya
suara siap-siap kalau ditanya dan menjelaskan;
In
A

- Bahwa saksi membenarkan tujuan terdakwa Asri Wisnu Wardana


memaparkan struktur fasilitas final tersebut kepada komite tersebut
ah

lik

adalah yang pertama memaparkan usulan kemudian berpendapat-


pendapat kemudian dilakukan pembahasan dan ujungnya untuk meminta
m

ub

persetujuan atau tidak terhadap usulan dalam struktur fasilitas kredit


tersebut sehingga lahirlah adanya SPPK;
ka

- Bahwa saksi menerangkan dalam rapat komite terhadap usulan struktur


ep

fasilitas final tersebut disetujui dengan persyaratan ada tambahan-


ah

tambahan;
R

- Bahwa saksi menjelaskan implementasi dari isi struktur fasilitas final


es

tersebut yang kemudian disetujui komite dengan adanya tambahan dalam


M

ng

pelaksanaannya yang melaksanakan adalah unit bisnis yaitu divisi kredit


on

Halaman 191 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 191
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam bentuk SPPK kemudian meminta kepada nasabah jika sepakat

si
maka ditandatangani;
- Bahwa saksi membenarkan terdakwa Asri Wisnu Wardana pernah

ne
ng
menyampaikan menerima memo intern Nomor 498 Tanggal 30 Mei
2014 setelah SPPK dan pada saat pencairan pertama dan dalam memo
intern tersebut ada dimasukkan biaya-biaya yang dibebankan debitur

do
gu salah satunya asuransi PT Askarindo yaitu asuransi fasilitas kredit
sebesar Rp. 165.000.000.000.- yang dibebankan kepada nasabah,

In
A
kemudian asuransi mesin Tov Drive untuk asuransi jaminan sebesar Rp.
150.000.000,- kemudian biaya notaris sebesar Rp. 51.800.000,- dan
ah

lik
pertimbangannya ada self financing;
- Bahwa saksi menjelaskan yang dimaksud Self financing adalah pekerjaan
yang tertanam yang tidak dibiayai dan dalam modal pembiayaan tidak
am

ub
bisa membayar 100% persen pembiayaan ada ketentuan progres proyek
dan bisa dibiayai sebesar 80% dan 20% nya biaya perusahaan kerjakan
ep
sendiri;
k

- Bahwa saksi membenarkan dalam ketentuan SOP PT Bank Sumsel


ah

Babel dalam buku pedoman kebijakan perkreditan tersebut khusus


R

si
kredit diluar dana APBD realisasi kredit dilakukan setelah self financing
bagian pembayaran debitur sudah efektif disetor atau sudah tertanam

ne
ng

dalam prestasi proyek debitur;


- Bahwa dalam pelaksaan self finacing prestasi proyek saat itu yang

do
gu

dilaporkan terdakwa Asri Wisnu Wardana kepada terdakwa sudah 50%


melebihi self financing dari dana diluar APBD 20%;
- Bahwa saksi membenarkan ketika melakukan kunjungan setempat salah
In
A

satunya penilaian self financing lebih dari 20% keatas sesuai SOP PT
Bank Sumsel Babel adalah terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis
ah

lik

kredit dan atasannya saksi Anton Hadi Nugroho dan bisa lebih
- Bahwa saksi membenarkan prosedur kunjungan dengan untuk
m

ub

melakukan penilaian self financing sudah lebih 20 % dengan melihat


kondisi dilapangan berdasarkan dan pengamatan mata, estimasi
ka

diperkirakan sudah ditanam sudah berapa persen dan konfirmasi petugas


ep

dilapangan menurut aturan konfirmasi bisa saja kepada kedua-duanya


ah

namun dalam hal ini faktanya konfirmasi kepada pihak PT Gatramas


R

Internusa;
es

- Bahwa saksi membenarkan dalam ketentuan SOP PT Bank Sumsel


M

ng

Babel Self financing sudah tertanam proyek dengan prestasi dibuktikan


on

Halaman 192 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 192
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan cara verifikasi dengan bowheer dilokasi proyek dan dilakukan

si
cross check harus kepada bowheernya dalam hal ini bowheernya adalah
PT Rekayasa Industri sehingga dalam pengecekannya seharusnya

ne
ng
kepada PT Rekayasa Industri;
- Bahwa saksi membaca FKS pada tanggal 28 April 2014 dan saksi tidak
menanyakan sejauh itu terhadap isi FKS selain pengamatan dan

do
gu ditanyakan kepada Sdr. Jawad dari PT Gatramas Internusa mengapa
tidak ditanyakan kepada Bowheernya dalam hal ini PT Rekayasa Industri

In
A
yang harusnya dilakukan;
- Bahwa saksi selaku pimpinan divisi kredit dimana terdakwa Asri Wisnu
ah

lik
Wardana harus melakukan verifikasi kepada bowheernya dikarenakan
untuk memastikan proyek terpasang dan dana masuk terserab diproyek
itu;
am

ub
- Bahwa saksi menjelaskan bahwa SPPK yang membuat adalah analis
kredit yaitu terdakwa Asri Wisnu Wardana dan yang menandatangani
ep
SPPK adalah saksi ;
k

- Bahwa saksi menerangkan dalam SPPK tidak ada nama-nama


ah

perusahaan asuransi yang akan dilakukan atau ditetapkan untuk


R

si
pertanggungan atau penutupan asuransi dan terdakwa tidak ada
memberikan dan tidak pernah mengusulkan tanggungan fasilitas kredit

ne
ng

pada pinjaman PT Gatramas Internusa;


- Bahwa saksi menjelaskan dalam konteks pengusulan kredit PT Gatramas

do
gu

Internusa terdakwatidak pernah mengusulkan penutupan asuransi dan


yang mengusulkan ada beberapa pengusul dari unit resiko, unit
kepatuhan dan keputusan komite tidak mensyaratkan asuransi fasilitas
In
A

kredit tersebut;
- Bahwa saksi ada mengajukan permohonan asuransi karena inisiatif dari
ah

lik

bagian bisnis namun tanggalnya karena sifatnya optional terdakwa setuju


saja dan itu lebih baik;
m

ub

- Bahwa saksi menjelaskan yang wajib menjalankan persyaratan-


persyaratan dalam SPPK adalah unit admin dan unit bisnis juga dimana
ka

unit bisnis strukturnya kepala bagian itu membawahi 2(dua) pengelola


ep

yaitu pengelola kredit menengah adalah saksi Anton Hadi Nugroho dan
ah

pengelola legal dan administrasi adalah saksi Mas Ely Warsal;


R

- Bahwa saksi menerangkan terhadap pinjaman PT Gatramas Internusa itu


es

dicairkan setelah persyaratan dalam SPPK tersebut dipenuhi;


M

ng

on

Halaman 193 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 193
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan pencairan tahap pertama terhadap kredit PT

si
Gatramas Internusa tersebut pada tanggal 28 Mei 2014 sebesar nilai
sesuai SPPK 50% dari plapond kredit tanpa mempertimbangkan progress

ne
ng
dan jika awalnya bisa 50% total plapfond dibuktikan pencairan berikut
target yang harus dicapai minimal 50% ;
- Bahwa yang melaporkan progress pekerjaan sudah mencapai 53%

do
gu tersebut dari analis kredit dikarenakan terdakwa Asri Wisnu Wardana
tidak masuk maka diganti analis pengganti yaitu saksi Kharisma ;

In
A
- Bahwa saksi menerangkan syarat pencairan tahap kedua tidak dilakukan
kunjungan setempat dan karena baru saja tanggal 28 Mei 2014 dilakukan
ah

lik
kunjungan setempat;
- Bahwa saksi membenarkan dengan progress pekerjaan sudah mencapai
53% pencairan dapat dilakukan seluruhnya karena konteksnya nasabah
am

ub
belum mendapat pembayaran dari PT Rekayasa Industri maka untuk
kelancaran proyek dapat diberikan lagi;
ep
- Bahwa saksi mengetahui ada laporan pekerjaan baru mencapai 5,93%
k

persen tersebut pada saat terdakwa diperiksa dipenyidikan Kejaksaan


ah

Tinggi Sumatera Selatan;


R

si
- Bahwa terhadap biaya pemeliharaan sifatnya hanya cadangan saja tapi
harus ditahan dulu kalau dilepas resikonya harus ditagih;

ne
ng

- Bahwa setahu saksi nilai agunan dalam resume appraisal independen


dalam resume tersebut sama persis dengan nilai yang ada dalam buku

do
gu

laporan KJPP tersebut;


- Bahwa dalam pengusul dan pengumpulan data permohonan kredit ada
dua yaitu dari analis kredit dan analis resiko dan mempunyai kewenangan
In
A

yang sama dan juga melakukan verifikasi keabsahan EPRnya


- Bahwa dalam rapat komite terdakwa Asri Wisnu Wardana yang
ah

lik

memaparkan struktur fasilitas kredit dan secara dinamika ada pertanyaan


dan jawaban namun tidak ada yang menyanggah;
m

ub

- Bahwa plafond nilai kredit menjadi sebesar Rp. 15.000.000.000,- dari


Rp. 63.000.000.000,- tersebut berdasarkan hasil analisa sebelum
ka

diajukan ke komite;
ep

- Bahwa dalam SPPK dan akta perjanjian kredit tentang self finacing dan
ah

berdasarkan ketentuan dasar pemberian kredit ke PT. Gatramas


R

Internusa dengan pola Kredit Modal Kerja yang mensyaratkan tentang


es

self financing pola yang dilakukan terdakwa selaku analis kredit sesuai
M

ng

dalam buku panduan menggunakan pola cost to complete yaitu sebelum


on

Halaman 194 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 194
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
atau didahului kerja dulu ada progress yang dibuktikan asli oleh kredit

si
baru keluarlah pinjaman;
- Bahwa saksi menerangkan PT Bank Sumsel Babel melakukan penagihan

ne
ng
ke PT Rekayasa Industri karena prinsip bisnis ada resiko yang muncul
dan patuh isi kontrak yang memuat tata cara pembayaran dan juga
asumsi percaya pada nasabah;

do
gu - Bahwa saksi mengetahui pada saat terdakwa Asri Wisnu Wardana
melakukan pengumpulan dan penyiapan dokumen ada mensyaratkan

In
A
nomor rekening PT Bank Sumsel Babel untuk pembayaran dan ada surat
yang terdakwa tandatangan dicantumkan pembayaran rekening debitur
ah

lik
PT Bank Sumsel Babel;
- Bahwa dalam dokumen SPPK persyaratan nomor rekening tersebut
dipenuhi dan diperlihatkan didepan Notaris
am

ub
- Bahwa saksi menjelaskan ada addendum kontrak PT Rekayasa Industri
dan PT Gatramas Internusa pada sistem penagihan pada rekening PT
ep
Bank Sumsel Babel;
k

- Bahwa saksi mengetahui pembayaran dari PT Rekayasa Industri sudah


ah

dilakukan ke PT Gatramas Internusa di rekening Bank Mandiri diketahui


R

si
sebelumnya unit bisnis setiap minggu menyampaikan progres sudah
tinggi tagihan belum masuk lalu terdakwa memerintahkan cal memo,

ne
ng

konfirmasi dan sampai menjelang jatuh tempo lalu bersurat ke PT


Rekayasa Industri sampai tiga kali karena tidak ada jawaban lalu saksi

do
gu

menugaskan terdakwa Asri Wisnu Wardana untuk ke PT Rekayasa


Industri dan dapat laporan saksi Nendroyogi sudah pindah dan pejabat
yang baru mengatakan bahwa pembayaran pekerjaan PT Gatramas
In
A

Internusa sudah dibayarkan sebesar 40 Milyar kemudian PT Bank Sumsel


Babel konfirmasi ke PT Gatramas namun minta tempo dan hanya
ah

lik

memberi waktu 3 bulan tapi tidak bisa dikembalikan selanjutnya PT Bank


Sumsel Babel bulan Okotber 2015 melakukan close ;
m

ub

- Bahwa saksi menjelaskan terhadap pencairan tahap pertama analis kredit


yaitu terdakwa Asri Wisnu Wardana ada melakukan call memo dan dalam
ka

ketentuan SOP tata cara call memo tidak ada pemberitahuan secara
ep

terulis, translate;
ah

- Bahwa menurut saksi jika ada permasalahan pembayaran kredit tidak


R

terjadi yang salah tergantung siapa yang bersalah;


es

- Bahwa saksi menerangkan dari nilai plapond kredit yang disetujui sebesar
M

ng

15 milyar dimana pencairan pertama sebesar Rp. 6.900.700.000,- dan


on

Halaman 195 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 195
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pencairan yang kedua dua sebesar Rp. 6.900.000.035,- sehingga total

si
sekitar 13 Milyar dan tidak dibayarkan seluruhnya ;
- Bahwa dalam self financing Nilai asuransi 160 juta tidak dilakukan dan

ne
ng
dananya di Rekening PT Gatramas Internusa karena merupakan
tanggungan debitur;
- Bahwa setahu saksi SOP tata cara call memo dengan siapa yang

do
gu berkepentingan dan dimintai pendapat kalau kebutuhan verifikasi
gatramas dan call memo yang dilakukan PT Bank Sumsel Babel sesuai

In
A
SOP terdakwa tidak tahu hal tersebut dikhawatirkan kepada yang yang
tidak berkompeten serta saat melakukan call memo pihak PT Gatramas
ah

lik
Internusa tidak ada ;
Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
keberatan ;
am

ub
Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula didengar keterangan Ahli yang
pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :
ep
k

KETERANGAN AHLI :
ah

1.SJOFWAN HAROEN, dibawah sumpah didepan persidangan yang pada


R

si
intinya menerangkan sebagaimana dalam persidangan, sebagai berikut :

ne
- Bahwa ahli menerangkan tidak kenal dan tidak ada hubungan keluarga
ng

dengan terdakwa Asri Wisnu Wardana ;


- Bahwa Jabatan Ahli adalah :

do
gu

 Pengawas Bank – Kantor Regional 7 Sumatera Bagian Selatan, 2019 –


saat ini
In
 Pengawas Bank – Kantor Regional 2 Jawa Barat, 2019 – saat ini;
A

- Bahwa benar Sertfikasi Keahlian dibidang Profesi :


1) Sertifikasi Bidang Perbankan, OJK, 2021
ah

lik

2) Sertifikasi Pengawas Sektor Jasa Keuangan Level 1 dan Level 2,


OJK, 2018.
m

ub

- Bahwa selaku Ahli bekerja di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI bulan Juli 2017 di
Regional Jawa Barat dengan masa dinas di OJK RI sekitar 5 (lima) tahun dan
ka

sejak awal dinas pada posisi Pengawas Bank ;


ep

- Bahwa memberikan keterangan sebagai ahli dalam perkara ini Sesuai dengan
ah

Surat OJK Nomor S-354/MS.613/2021 tanggal 17 September 2021 dalam Hal


R

Penunjukan Ahli yang telah disampaikan kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera


es
M

Selatan;
ng

on

Halaman 196 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 196
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pengertian Kredit mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia

si
Nomor 10 tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun
1992 tentang Perbankan, Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang

ne
ng
dapat dipersama-kan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan
pinjam-meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak
peminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan

do
gu pemberian bunga ;
- Bahwa jenis kredit berdasarkan fungsi penggunaan dalam Perbankan mengacu

In
A
Peraturan Bank Indonesia Nomor 2/21/PBI/2000 tentang Laporan Bulanan Bank
Umum Secara umum jenis kredit berdasarkan tujuan penggunaannya dibagi
ah

lik
menjadi 3 yaitu Kredit Modal Kerja, Kredit Investasi dan Kredit Konsumsi.
1. Kredit Modal Kerja yaitu Kredit jangka pendek untuk membiayai
keperluan modal kerja debitur
am

ub
2. Kredit Investasi yaitu Kredit jangka menengah/panjang untuk pembelian
barang-barang modal dan jasa yang diperlukan antara lain guna
ep
rehabilitasi, modernisasi, ekspansi, dan relokasi proyek dan atau
k

pendirian usaha baru.


ah

3. Kredit Konsumsi yaitu Kredit untuk keperluan konsumsi dengan cara


R

si
membeli, menyewa, atau dengan cara lain
- Bahwa hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengajuan kredit pada umumnya

ne
ng

dan Kredit modal kerja pada khususnya yang diajukan oleh calon debitur beserta
regulasi yang mengaturnya mengacu Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia

do
gu

Nomor 27/162/KEP/DIR/1995 Tanggal 31 Maret 1995 tentang Kewajiban


Penyusunan dan Pelaksanaan Kebijakan Perkreditan Bank bagi Bank Umum ;
- Bahwa Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor 27/162/KEP/DIR
In
A

tentang Kewajiban Penyusunan dan Pelaksanaan Kebijakan Perkreditan Bank


bagi Bank Umum telah dicabut dan dinyatakan tidak berlaku melalui Peraturan
ah

lik

Otoritas Jasa Keuangan Nomor 42/POJK.03/2017 tentang Kewajiban


Penyusunan dan Pelaksanaan Kebijakan Perkreditan atau Pembiayaan Bank
m

ub

bagi Bank Umum yang isinya menurut Ahli tidak berbeda dan berlaku sejak
diundangkan tahun 2017 namun menyesuaikan karena pengajuan kredit
ka

sebelum tahun 2017 maka ketentuan mengacu dalam Surat Keputusan Direksi
ep

Bank Indonesia Nomor 27/162/KEP/DIR/1995 Tanggal 31 Maret 1995 tentang


ah

Kewajiban Penyusunan dan Pelaksanaan Kebijakan Perkreditan Bank bagi


R

Bank Umum ;
es

- Bahwa jika mengacu kepada Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor
M

ng

27/162/KEP/DIR/1995 Tanggal 31 Maret 1995 tentang Kewajiban Penyusunan


on

Halaman 197 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 197
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan Pelaksanaan Kebijakan Perkreditan Bank bagi Bank Umum, maka Proses

si
persetujuan kredit sekurang-kurangnya mecakup hal-hal sebagai berikut:
1. Permohonan kredit

ne
ng
Dalam menilai permohonan kredit, bank perlu memperhatikan prinsip
sebagai berikut:
a. Bank hanya memberikan kredit apabila permohonan kredit

do
gu diajukan secara tertulis. Hal ini berlaku baik untuk kredit baru,
perpanjangan jangka waktu, tambahan kredit maupun

In
A
permohonan perubahan persyaratan kredit.
b. Permohonan kredit tersebut harus memuat informasi yang lengkap
ah

lik
dan memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan yang
ditetapkan oleh bank termasuk riwayat perkreditannya pada bank
lain.
am

ub
c. Bank harus memastikan kebenaran data dan informasi yang
disampaikan dalam permohonan kredit.
ep
2. Analisis kredit
k

Setiap permohonan kredit yang telah memenuhi syarat harus


ah

dilakukan analisis kredit secara tertulis, dengan prinsip sebagai


R

si
berikut:
a. Bentuk, format, dan kedalaman analisis Kredit ditetapkan oleh

ne
ng

bank yang disesuaikan dengan jumlah dan jenis Kredit.


b. Analisis kredit harus menggambarkan konsep hubungan total

do
gu

pemohon kredit sebagaimana dimaksudkan dalam angka 410


(Konsep Hubungan Total Pemohon Kredit) Pedoman
Penyusunan Kebijaksanaan Perkreditan Bank (PPKPB), apabila
In
A

pemohon telah mendapat fasilitas kredit dari bank atau dalam


waktu bersamaan mengajukan permohonan kredit lainnya kepada
ah

lik

bank.
c. Analisis kredit harus dibuat secara lengkap, akurat, dan objektif
m

ub

yang sekurang-kurangnya meliputi hal-hal sebagai berikut:


1) menggambarkan seluruh informasi yang berkaitan dengan
ka

usaha dan data pemohon, termasuk hasil penelitian pada


ep

daftar kredit macet;


ah

2) penilaian atas kelayakan jumlah permohonan kredit dengan


R

proyek atau kegiatan usaha yang akan dibiayai, dengan


es

sasaran menghindari kemungkinan terjadinya praktik mark-up


M

ng

yang dapat merugikan bank;


on

Halaman 198 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 198
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3) menyajikan penilaian yang objektif dan tidak dipengaruhi oleh

si
pihak-pihak yang berkepentingan dengan pemohon kredit.
Analisis kredit tidak boleh merupakan suatu formalitas yang

ne
ng
dilakukan sematamata untuk memenuhi prosedur perkreditan.
d. Analisis kredit sekurang-kurangnya harus mencakup penilaian
atas watak, kemampuan, modal, agunan, dan prospek usaha

do
gu debitur atau yang lebih dikenal dengan 5 C dan penilaian
terhadap sumber pelunasan kredit yang dititikberatkan pada hasil

In
A
usaha yang dilakukan pemohon serta menyajikan evaluasi aspek
yuridis perkreditan dengan tujuan untuk melindungi bank atas
ah

lik
risiko yang mungkin timbul.
e. Dalam pemberian kredit sindikasi, analisis Kredit bagi bank yang
merupakan anggota sindikasi harus meliputi pula penilaian
am

ub
terhadap bank yang bertindak sebagai bank induk ;
3. Rekomendasi persetujuan kredit
ep
Bahwa dalam rekomendasi persetujuan kredit yang harus
k

diperhatikan:
ah

1. Disusun secara tertulis berdasarkan hasil analisis kredit yang telah


R

si
dilakukan;
2. Isi rekomendasi kredit harus sejalan dengan kesimpulan analisis

ne
ng

kredit;
3. Untuk tehnisnya diatur dalam diketentuan bank dimana

do
gu

persetujuan/penolakan diputus komite.


4. Pemberian persetujuan kredit
Bahwa benar dalam proses pemberian persetujaun kredit yang harus
In
A

diperhatikan yaitu :
a. Setiap pemberian persetujuan kredit harus memperhatikan analisis
ah

lik

dan rekomendasi persetujuan kredit.


b. Setiap keputusan pemberian persetujuan kredit yang berbeda
m

ub

dengan isi rekomendasi harus dijelaskan secara tertulis ;


5. Perjanjian Kredit
ka

Bahwa benar langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam


ep

perjanjian kredit adalah Setiap kredit yang telah disetujui dan


ah

disepakati pemohon kredit wajib dituangkan dalam perjanjian kredit


R

(akad kredit) secara tertulis. Bentuk dan format perjanjian kredit


es

ditetapkan oleh masing-masing bank, namun sekurang-kurangnya


M

ng

harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut:


on

Halaman 199 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 199
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. memenuhi keabsahan dan persyaratan hukum yang dapat

si
melindungi kepentingan bank;
b. memuat jumlah, jangka waktu, tata cara pembayaran kembali

ne
ng
kredit serta persyaratan-persyaratan kredit lainnya sebagaimana
ditetapkan dalam keputusan persetujuan kredit dimaksud ;
Bahwa terhadap hal-hal persyaratan dalam rekomendasi persetujuan kredit

do
gu untuk kepentingan mitigasi resiko apakah wajib dilakukan hal itu dapat dilihat
dalam ketentuan internal Bank;

In
A
Bahwa menurut Ahli apabila persetujuan kredit tersebut sudah disetujui Komite
dengan syarat-syarat maka ketentuan yang wajib menjalankan mengacu atau
ah

lik
dapat dilihat pada aturan internal bank karena setelah perjanjian dan sebelum
dilakukan pencairan dilaksanakan, maka siapa yang harus melaksanakan dan
yang memantau pelaksananaan diatur dan mengacu pada ketentuan internal
am

ub
bank;
6. Persetujuan Pencairan Kredit
ep
Bahwa benar prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam
k

Persetujuan pencairan kredit yang telah disetujui harus didasarkan


ah

prinsip sebagai berikut:


R

si
a. Bank hanya menyetujui pencairan kredit apabila seluruh syarat-syarat
yang ditetapkan dalam persetujuan dan pencairan kredit telah

ne
ng

dipenuhi oleh pemohon kredit.


b. Sebelum pencairan kredit dilakukan bank harus memastikan bahwa

do
gu

seluruh aspek yuridis yang berkaitan dengan kredit telah diselesaikan


dan telah memberikan perlindungan yang memadai bagi bank;
- Bahwa menurut pandangan sebagai Ahli dalam pemberian Fasilitas Kredit
In
A

Modal Kerja oleh sebuah Bank kepada calon debitur memerlukan adanya
jaminan atau agunan berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
ah

lik

10 tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992


tentang Perbankan, pada pasal 8 ayat (1) diatur bahwa Dalam memberikan
m

ub

kredit atau pembiayaan berdasarkan Prinsip Syariah, Bank Umum wajib


mempunyai keyakinan berdasarkan analisis yang mendalam atau itikad dan
ka

kemampuan serta kesanggupan Nasabah Debitur untuk melunasi utangnya


ep

atau mengembalikan pembiayaan dimaksud sesuai dengan yang diperjanjikan.


ah

Selanjutnya penjelasan dari pasal 8 diatas disebutkan bahwa Kredit atau


R

pembiayaan berdasarkan Prinsip Syariah yang diberikan oleh bank


es

mengandung risiko, sehingga dalam pelaksanaannya bank harus


M

ng

memperhatikan asas-asas perkreditan atau pembiayaan berdasarkan Prinsip


on

Halaman 200 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 200
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Syariah yang sehat. Untuk mengurangi risiko tersebut, jaminan pemberian

si
kredit atau pembiayaan berdasarkan Prinsip Syariah dalam arti keyakinan atas
kemampuan dan kesanggupan Nasabah Debitur untuk melunasi kewajibannya

ne
ng
sesuai dengan yang diperjanjikan merupakan faktor penting yang harus
diperhatikan oleh bank.Untuk memperoleh keyakinan tersebut, sebelum
memberikan kredit, bank harus melakukan penilaian yang seksama dan

do
gu maksimal terhadap watak, kemampuan, modal, agunan, dana prospek usaha
dari Nasabah Debitur;

In
A
- Bahwa mengingat bahwa agunan sebagai salah satu unsur pemberian kredit,
maka apabila berdasarkan unsur-unsur lain telah dapat diperoleh keyakinan
ah

lik
atas kemampuan Nasabah Debitur mengembalikan utangnya, agunan hanya
dapat berupa barang, proyek, atau hak tagih yang dibiayai dengan kredit yang
bersangkutan. Tanah yang kepemilikannya didasarkan pada hukum, dan lain-
am

ub
lain yang sejenis dapat digunakan sebagai agunan. Bank tidak wajib meminta
agunan berupa barang yang tidak berkaitan langsung dengan obyek yang
ep
dibiayai, yang lazim dikenal dengan agunan tambahan; agunan dikembalikan
k

ke masing bank karena agunan merupakan kebijakan internal bank;


ah

- Bahwa sebagai Ahli menerangkan pendapat tentang langkah-langkah yang


R

si
harus dilakukan oleh Bank untuk memastikan kebenaran data dan informasi
yang disampaikan dalam permohonan kredit adalah diatur secara teknis dalam

ne
ng

ketentuan internal Bank ;


- Bahwa ketentuan yang telah dipersyaratkan harus dijalankan oleh pihak-pihak

do
gu

di bank yang telah memiliki tugas dan kewenangan untuk menjalankan


persyaratan tersebut;
- Bahwa menurut pendapat ahli urgensi sebuah Bank yang tetap mensyaratkan
In
A

adanya agunan atau jaminan dalam proses pemberian kredit kembali tingkat
resiko yang diambil oleh Bank apabila Bank tersebut menganggap penting
ah

lik

dalam rangka meningkatkan mitigasi resiko kredit Bank diperkenankan untuk


lakukan itu jika tidak perlu dipenuhi kembali kepada ketentuan Bank itu sendiri;
m

ub

- Bahwa menurut pendapat ahli terhadap agunan/jaminan yang diberikan oleh


calon debitur maka pihak Bank mewajibkan untuk dilakukan
ka

verifikasi/pengecekan dalam memastikan kebenaran dan keabsahan agunan


ep

hal ini mengacu kepada ketentuan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia
ah

Nomor: 27/162/KEP/DIR Tentang Kewajiban Penyusunan Dan Pelaksanaan


R

Kebijaksanaan Perkreditan Bank Bagi Bank Umum Bab V Tentang


es

Dokumentasi dan Administrasi Kredit di point 502 yang menyatakan “Bank


M

ng

harus memastikan keabsahan dan dipenuhinya persyaratan hukum atas setiap


on

Halaman 201 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 201
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dokumen Kredit yang akan diterbitkan oleh Bank atau yang diterima dari

R
pemohon kredit” ;

si
- Bahwa terkait pengecekan keabsahan Dokumentasi dan Administrasi Kredit

ne
ng
juga termasuk untuk jaminan atau agunan, dimana apabila langkah dan
verifikasi terhadap agunan atau jaminan yang diberikan oleh calon debitur tidak
dilakukan secara maksimal oleh pihak Bank dapat menyebabkan terjadinya

do
gu kendala pada saat bank perlu melakukan eksekusi terhadap agunan karena
kredit mengalami default (gagal bayar);

In
A
- Bahwa bank wajib melakukan verifikasi data dan informasi permohonan kredit
secara maksimal sesuai job desk masing- masing pihak di sebuah bank;
ah

lik
Bahwa ahli berpandangan jika potensi gagal bayar itu bisa saja terjadi untuk itu
pihak bank dari awal harus benar-benar memaksimalkan semua proses dan
wajib melaksanakan seluruh ketentuan termasuk 5 C didalamnya dan
am

ub
memastikan fungsi-fungsi bank semuanya telah berfungsi;
- Bahwa terkait yang melaksanakan atau yang diberi tugas untuk melakukan
ep
verifikasi/pengecekan dalam memastikan kebenaran dan keabsahan
k

dokumean dan agunan mengacu ketentuan aturan di internal Bank;


ah

- Bahwa benar menurut pandangan Ahli peran penting dari satuan kerja yang
R

si
menjalankan fungsi kepatuhan atau satuan kerja yang menjalankan fungsi
mitigasi resiko dalam sebuah Bank adalah dalam rangka memastikan

ne
ng

operasional Bank berjalan sesuai dengan ketentuan internal maupun eksternal;


- Bahwa hubungan kerja atau hubungan hukum antara OJK dan Bank bahwa

do
gu

OJK adalah lembaga yang independen dan bebas dari campur tangan pihak
lain yang mempunyai fungsi, tugas dan wewenang pengaturan, pengawasan,
pemeriksaan dan penyidikan mengacu dalam Undang-undang Nomor 21
In
A

Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ;


- Bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam wewenang berkaitan dengan
ah

lik

fungsi Pengawasan Bank Umum meliputi Pengawasan Bank secara langsung


(on site supervision) dan pengawasan tidak langsung (off site supervision) dan
m

ub

obyek pemeriksaan berdasarkan resiko atau risk based yang ada;


- Bahwa prinsip 5 C yang digunakan bank atau pemberi pinjaman lainnya dinilai
ka

dari calon debitur adalah charakter, capacity, capital, condition dan collateral;
ep

- Bahwa menurut pendapat ahli sebagaimana ilustrasi “jika permohonan kredit


ah

modal kerja dan investasi kemudian diproses dalam pembiayaan proyek


R

diberikan dalam bank tertentu dalam yang waktu satu tahun dimana proses
es

analisa data dan dokumen dalam pemberian kredit setelah disetujui terdapat
M

ng

perbedaan data atau tidak sesuai dengan data sebenarnya lalu terjadi gagal
on

Halaman 202 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 202
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
proses bayar oleh debitur setelah itu terjadi perpanjangan pembayaran dan

R
gagal ekskusi jaminan” maka mengacu pada ketentuan dalam Surat Keputusan

si
Direksi Bank Indonesia Nomor: 27/162/KEP/DIR (SKB) memang seharusnya

ne
ng
kebijakan di Bank dan ada dalam ketentuan internal bank harus dipenuhi dan
dijalankan;
- Bahwa menurut pendapat Ahli sebagaimana ilustrasi “ apabila karyawan bank

do
gu melanggar Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor: 27/162/KEP/DIR
pasal 1 atau pasal 3 sebagaimana isi Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia

In
A
tersebut” maka kesalahannya apabila ada pelanggaran maupun yang wajib
mematuhi kewajiban tersebut menurut bunyi dan penyusunan pasal adalah
ah

lik
Bank;
- Bahwa menurut pendapat Ahli sebagaimana turunan Direksi adalah SOP
antara bank dengan bank lain berbeda tersebut Ahli tidak tahu apakah selain
am

ub
OJK yang berwenang melakukan pengawasan bank juga dapat dilakukan
instansi lain namun prinsip pengawasan bank merupakan tugas OJK;
ep
- Bahwa menurut pendapat ahli mengenai ilustrasi ”apabila pegawai Bank
k

melaksanakan SOP sesuai ketentuan internal Bank namun bertentangan


ah

dengan SK DIR BI” bahwa pihak yang membuat ketentuan itu dalam hal ini
R

si
adalah SK DIR BI memang wajib menyusun aturan hukumnya dalam membuat
kebijakan kemudian kepatuhannya diregulasi internal sendiri dan ketentuan

ne
ng

diluarnya sehingga hal-hal itulah diadopsi sifatnya menjadi pedoman


perkreditan tidak mutlak wajib dievaluasi secara berkala;

do
gu

- Bahwa menurut pendapat ahli apabila karyawan yang melanggar mekanisme


ketentuan perkreditan dalam perbankan maka secara umum pemeriksaan
terhadap resiko kredit melihat dulu tidak bisa langsung dilihat secara
In
A

keseluruhan harus menemukan dulu permasalahannya dimana;


- Bahwa mengenai pengajuan kredit KMK mendapatkan permohonan pinjaman
ah

lik

kemudian dalam proses kepatuhan sudah patuh ternyata diketahui


mengalihkan pembayaran maka menurut Ahli tidak bisa menjawab langsung
m

ub

ada hal sifatnya yang bisa dikontrol dan tidak, tapi memang pihak Bank dalam
ketentuan internal Bank wajib memastikan ketentuan 5C maksudnya pada saat
ka

penilaian indikasi 5C jika bank tidak yakin maka dilakukan mitigasi risiko,
ep

seharusnya bank harus critichal dimana bank tidak dapat dipastikan calon
ah

debitur itu jahat atau tidak tapi bank harus maksimal melakukan mitigasi resiko
R

dan kalau bank tidak yakin bank harus melakukan penolakan;


es

- Bahwa menurut Ahli yang menjadi agunan adalah hak tagih yang sudah diikat
M

ng

dengan kontrak dan dalam pengajuan Kredit Modal Kerja yang menjadi agunan
on

Halaman 203 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 203
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kembali dari analisa bank yang ada di ketentuan internal bank dalam rangka

si
mitigasi resiko;
- Bahwa menurut pendapat ahli yang dimaksud “formalitas” dalam point isi analis

ne
ng
kredit adalah dalam proses pengajuan kredit maksudnya adalah bukan sesuatu
yang di ada-adakan tetapi sesuai dengan aturan internal dan sesuai dengan
fungsi yang ada dalam ketentuan bank;

do
gu - Bahwa menurut pendapat ahli yang dimaksud dengan “dapat
dipertanggungjawabkan” terkait resiko kredit adalah apakah ketentuan-

In
A
ketentuan itu sudah dilakukan oleh pihak-pihak bank, sedangkan siapa yang
harus bertanggungjawab terhadap dijalankannya ketentuan-ketentuan yang
ah

lik
ada di internal bank kembali lagi kepada aturan internal bank;
- Bahwa pendapat ahli kewenangan OJK memonitor atau melakukan
pengawasan internal audit dalam proses kredit adalah setelah atau sudah
am

ub
selesai pemberian kredit;
- Bahwa menurut pendapat ahli terkait suatu persyaratan yang bersifat opsional
ep
maka hal tersebut harus menjadi perhatian karena bisa saja yang sifatnya
k

opsional bisa menjadi wajib;


ah

- Bahwa menurut Ahli kurang paham mengenai tata hukum atau resiko reputasi
R

si
sesuai ketentuan bank dimana proses kredit sudah disetujui dengan catatan
apakah pelaksana internal bank dikaitkan dengan resiko pencairan sudah akad

ne
ng

sebagaimana ketentuan internal bank yang dilakukan atau melakukan itu


siapa dan fungsinya juga apa;

do
gu

- Bahwa selaku ahli tidak tahu apakah temuan hasil penyidikan yang dilakukan
oleh OJK merupakan Tindak Pidana Perbankan atau Tindak Pidana Korupsi;
Atas keterangan AHLI, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
In
A

keberatan ;
ah

lik

1.ANTHON JUNAIDI, SE., MM., CFrA., CFE. dibawah sumpah didepan


persidangan yang pada intinya menerangkan sebagaimana didalam berkas
perkara, sebagai berikut :
m

ub

- Bahwa Jabatan saksi sejak November 2014 sampai sekarang, dengan


ka

jabatan sebagai Auditor Madya pada Perwakilan BPKP Propinsi


ep

Sumatera Selatan ;
- Bahwa Sertfikasi Keahlian dibidang Profesi :
ah

- Certified Forensik Auditor (CFrA) dari Lembaga Sertifikasi Auditor


es

Forensik, Badan Nasional Sertifikasi Profesional R.I.


M

ng

on

Halaman 204 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 204
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Certified Fraud Examiner (CFE) dari Association Certified Fraud

si
Examiner USA Amerika Serikat.
- Bahwa pengalaman ahli dalam memberikan keterangan sehubungan

ne
ng
dengan perkara pidana yang diminta sebagai Ahli adalah mengurut dari
awal bahwa ahli dari BPKP mendapat permintaan mengaudit dari
Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan selanjutnya ahli minta dilakukan

do
gu eksepose kasus dengan pihak Kejaksaaan Tinggi Sumatera Selatan
untuk menentukan apakah kasus ini bisa dilakukan audit atau tidak

In
A
setelah ekspose dengan pihak penyidik Kejaksaan Tinmggi Sumatera
Selatan karena kasus yang diekspose sudah penyidikan maka ahli
ah

lik
melakukan Audit Perhitungan Kerugian Negara apabila masih dalam
tahap penyelidikan maka akan dilakukan audit investigasi;
- Bahwa berdasarkan audit atas kasus pemberian fasilitas kredit PT Bank
am

ub
Sumsel Babel maka ahli dari BPKP berkesimpulan dapat dilakukan Audit
perhitungan kerugian negara;
ep
- Bahwa dari hasil kesimpulan tersebut maka ditunjuk Tim dari BPKP untuk
k

melakukan Audit Perhitungan Kerugian Negara atas Pemberian Fasilitas


ah

Kredit PT Bank Sumsel Babel tersebut dengan meminta data-data


R

si
mengenai perhitungan kerugian negara walaupun ada data lain yang
diperoleh hal tersebut berdasarkan sepengetahuan dari pihak penyidik

ne
ng

Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan;


- Bahwa dari bukti yang diperoleh ahli dari Tim audit BPKP yang diperoleh

do
gu

maka bisa membuat kata-kata hasil bahwa ada Kerugian Negara;


- Bahwa sepengetahuan Ahli yang dimaksud dengan Keuangan Negara
adalah sebagaimana pengertian yang tercantum dalam Undang-Undang
In
A

Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara pasal 1 angka 1,


disebutkan bahwa: “Keuangan Negara adalah semua hak dan kewajiban
ah

lik

yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik berupa uang
maupun berupa barang yang dapat dimiliki oleh Negara sehubungan
m

ub

dengan pelaksanaan hak dan kewajiban termasuk didalamnya


memungut pajak, membiayai negara yang masuk didalam APBN, APBD
ka

dan kekayaan negara yang disahkan dalam hal BUMN dan BUMD;
ep

- Bahwa pendapat ahli apabila dalam suatu negara atau daerah yang
ah

menyertakan modal dalam suatu BUMN atau BUMD adalah ranah


R

keuangan negara karena BUMN atau BUMD termasuk kekayaan negara


es

yang disahkan;
M

ng

on

Halaman 205 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 205
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa menurut pendapat ahli yang dimaksud dengan Kerugian Negara

si
adalah berkurangnya uang yang nyata atau pasti karena diakibatkan
perbuatan melanggar aturan hukum baik sengaja atau lalai;

ne
ng
- Bahwa metode yang dilakukan ahli dalam melakukan audit perhitungan
kerugian negara atas fasilitas kredit PT Bank Sumsel Babel adalah
dengan cara :

do
gu 1. Menghitung jumlah pinjaman yang telah dicairkan oleh Bank Sumsel
Babel ke Rekening PT. Gatramas Internusa.

In
A
2. Menghitung jumlah pembayaran cicilan pinjaman oleh PT. Gatramas
Internusa kepada Bank Sumsel Babel.
ah

lik
3. Menghitung kerugian keuangan negara, dengan cara menghitung
jumlah pinjaman yang telah di cairkan oleh Bank Sumsel Babel ke
rekening PT. Gatramas Internusa di kurangi dengan jumlah
am

ub
pembayaran cicilan pokok oleh PT. Gatramas Internusa ke rekening
Bank Sumsel Babel atau angka (1- 2)
ep
- Bahwa berdasarkan hasil audit sehubungan dengan perkara pemberian
k

fasilitas kredit dari PT Bank Sumsel Babel tersebut ahli dan tim dengan
ah

menggunakan metode tersebut diatas maka analisa ahli dan tim


R

si
menghitung jumlah pinjaman yang sudah dicairkan ada dua kali
pembayaran dari besar pinjaman Rp. 14.400.035.000,00 dari jumlah itu

ne
ng

membayar cicilan pokok semuanya sesuai aturan bank juga sebesar Rp.
975.300.000,00 sehingga terdapat kerugian keuangan negara atau

do
gu

kerugian PT bank Sumsel Babel atas kredit senilai Rp.13.425.034.897,00


Nilai tersebut sebagaimana tercantum dalam Laporan Hasil Audit PKKN
Nomor SR- 286/PW07/5/2019 tanggal 2 Agutus 2019 ;
In
A

- Bahwa menurut pendapat ahli modal yang disertakan dalam perseroan


terbatas milik perusahaan Daerah bergerak dalam bidang perbankan
ah

lik

masuk dalam keuangan negara dan kekayaan negara namun mengenai


ketentuan lain dalam hal ini undang-undang perbankan apakah
m

ub

menjamak juga dalam perhitungan kerugian negara atau ada batasan


perhitungan keuangan negara dalam hal ini sektor perbankan adalah
ka

OJK ataukah ada batasan lain akan tetapi sebagai ahli tidak tahu karena
ep

bidang perbankan bukan kapasitas;


ah

- Bahwa menurut pendapat ahli penyebab adanya penyimpangan dalam


R

pemebrian fasilitas kredit dari PT Bank Sumsel babel melihat dari data
es

yang diperoleh yaitu :


M

ng

on

Halaman 206 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 206
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bukti-bukti yang dilampirkan pada saat pengajuan kredit bukan bukti

si
yang sebenarnya termasuk invoice yang sebenarnya diajukan untuk
dilampirkan pencairan kredit;

ne
ng
 Bukti yang diperoleh dalam persyaratan untuk pencairan kedua
progres fisik ada juga dilampirkan tidak sesuai dengan fisik yg
sebenar;

do
gu  Persyaratan pencairan hubungannya dengan vendor yaitu PT
Rekayasa Industri dalam tagihan PT Gatramas Internusa harus

In
A
melalui rekening di PT Bank Sumsel Babel akan tetapi faktanya tidak
di rekening PT Bank Sumsel Babel melainkan direkening bank lain
ah

lik
maka dari itulah adanya penyimpangan timbul ada kerugian Negara
dimana uang yang cair dan diberikan fasilitas kepada PT Gatramas
Internusa itu tidak kembali sehingga merugikan PT Bank Sumsel
am

ub
Babel;
- Bahwa dalam kesimpulan ahli dan tim dalam melakukan audit tidak
ep
menyebutkan bagian atau orang yang berhubungan terlibat langsung
k

yang menyebabkan kerugian negara tersebut namun ahli melihat secara


ah

umum dimana kerugian tidak kembali ke PT Bank Sumsel Babel;


R

si
- Bahwa ahli tidak melihat terkait siapa yang mengajukan persyaratan

ne
agunan Mesin Top Drive yang tidak sesuai tersebut namun diberkas ada
ng

dan seharusnya persyaratan yang mengajukan debitur;


- Bahwa menurut pendapat ahli progres pekerjaaan yang mengajukan dan

do
gu

menilai progres pencairan dari pihak yg minta pencairan;


- Bahwa Ahli dalam melakukan audit perhitungan Kerugian Keuangan
In
Negara terhadap Dugaan Tindak Pidana Korupsi pemberian kredit modal
A

kerja dari Bank Sumsel Babel kepada PT. Gatramas Internusa tahun
2014 dengan menggunakan Standar Audit Internal Pemerintah Indonesia
ah

lik

(SAIPI) tahun 2013 dan Peraturan BPKP Nomor 17 tahun 2017 tanggal
21 Desember 2017 tentang Pedoman Pengelolaan Kegiatan Bidang
m

ub

Investigasi dan terkait maksud surat Nomor SR- 286/PW07/5/2019


tanggal 2 Agutus 2019 tersebut adalah Laporan Hasil Audit PKKN bukan
ka

surat dasar penugasan;


ep

- Bahwa menurut pendapat ahli dalam melakukan audit berdasarkan surat


ah

permintaan audit dari Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Nomor


R

: B-558/N.6.5/Fd.1/02/2019 tanggal 04 Februari 2019 tentang Bantuan


es

Ahli Auditor Perhitungan Kerugian Negara dan bukan berdasarkan Surat


M

ng

Perintah Penyidikan dari Kejaksaann Tinggi Sumatera Selatan;


on

Halaman 207 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 207
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa sebagai ahli dalam melakukan audit perhitungan negara

si
sebagaimana surat tugas dari kantor tersebut tidak menyebutkan perkara
dan atas nama siapa namun secara keseluruhan serta dalam laporan

ne
ng
disebutkan “dugaan penyimpangan”
- Bahwa ahli tidak dapat menjelaskan Apakah termasuk pro yustitia;
- Bahwa Ahli dalam melakukan Audit perhitungan negara pada saat

do
gu penyusunan dilakukan ahli berdasarkan bukti bukti yang diperoleh
membuat kesimpulan berdasarkan data-data dan proses audit terhadap

In
A
laporan tersebut;
- Bahwa ahli dalam laporan audit perhitungan negara tersebut yang
ah

lik
menerangkan bukti yang tidak sesuai berdasarkan data-data dari penyidik
Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan dimana fakta-fakta tertulis ada dua
dokumen yang berbeda dan karena proses audit diawal maka belum ada
am

ub
proses dipengadilan;
- Bahwa sebagai ahli juga ditunjuk sebagai ahli dan auditor dalam perkara
ep
saksi Augustinus dan obyek sama maka menjadi ahli dikarenakan
k

obyek yang sama tidak ada mengeluarkan produk lagi;


ah

- Bahwa menurut pendapat ahli tata kelola perusahan tidak tunduk cara
R

si
APBD jika pengurusan perusahaan tidak berdasarkan BUMD;
- Bahwa sebagai ahli tidak tahu siapa yang terlibat sehingga terjadi

ne
ng

pembayaran tidak dilakukan di PT Bank Sumsel Babel namun dalam


laporan audit perhitungan negara hanya melihat alur dokumen;

do
gu

- Bahwa sebagai ahli setelah melakukan audit perhitungan kerugian negara


dan diteliti nyata sudah terjadi adanya kerugian negara bukan potensi
kerugian negara;
In
A

- Bahwa sebagai ahli tidak sampai ke masalah PKPU dimana ahli


melakukan audit karena PT Bank Sumsel Babel ada kerugian Negara;
ah

lik

- Bahwa sebagai ahli tidak pernah mendengar istilah asas asersi;


- Bahwa sebagai ahli melakukan pemeriksaan mempelajari laporan hasil
m

ub

perhitungan kerugian negara tidak mendapatkan kontrak antara PT


Rekayasa Industri dengan PT Gatramas Internusa;
ka

- Bahwa sebagai ahli metode yang dilakukan dalam pemeriksaan audit


ep

perhitungan kerugian negara terhadap fasilitas kredit PT Bank Sumsel


ah

Babel tersebut dengan metode net loss/kerugian sebagian dan masih


R

yang mempunyai nilai;


es

- Bahwa sebagai ahli dalam melakukan pemeriksaan dengan metode net


M

ng

loss tersebut secara aturan dari Bank Sumsel Babel mengatakan jika
on

Halaman 208 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 208
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam kapasitas collateral 4, 5 bunga apa yang dibayarkan adalah pokok

si
bunga Rp. 3 (tiga) Milyar sedangkan collateral menjadi pembayaran
pokok maka tidak seluruhnya menjadi total loss ;

ne
ng
Atas keterangan AHLI, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada
keberatan ;

SAKSI AD CHARGE

do
gu2.UMI KALSUM, SH., dibawah sumpah didepan persidangan yang pada intinya
menerangkan sebagaimana dalam persidangan, sebagai berikut :

In
A
- Bahwa saksi kenal karena rekan kerja dan tidak ada hubungan keluarga
dengan terdakwa Asri Wisnu Wardana;
ah

- Bahwa saksi sebagai pegawai PT Bank Sumsel Babel;

lik
- Bahwa saksi menjabat sebagai Pengelola Legal dan Dokumentasi Kredit
PT Bank Sumsel Babel sejak April 2015 sampai dengan sekarang;
am

ub
- Bahwa saksi mengetahui mengenai perjanjian kredit antara Bank Sumsel
dengan PT. Gatramas Internusa pada saat itu saksi menjabat sebagai
ep
pengelola Legal dan dokumentasi kredit pada bulan April 2015 di divisi
k

kredit;
ah

- Bahwa benar saksi mengikuti upaya-upaya yang dilakukan PT Bank


R

si
Sumsel Babel mulai dari lancar jatuh tempo Mei 2015 sampai dengan

ne
proses PKPU dan kepailitan;
ng

- Bahwa benar saksi ikut upaya-upaya yang dilakukan oleh PT Bank Sumsel
Babel setelah kredit PT Gatramas Internusa macet setelah jatuh tempo

do
gu

bulan Mei 2015 yaitu :


 saksi kordinasi dibagian divisi kredit selanjutnya diproses divisi kredit
In
A

selanjutnya melakukan addendum sementara dua kali kemudian


dibulan Desember sampai bulan April 2016 collab kredit macet sudah
ah

menjadi 3 namun setelah macet sudah dilakukan upaya-upaya


lik

termasuk restrukturisasi kredit namun restrukturisasi kredit tidak dapat


dijalankan karena debitur tidak dapat memenuhi persyaratan
m

ub

restrukturisasi kredit;
 Pada tanggal 7 Juni 2016 saksi mendapat tugas dari pimpinan divisi
ka

ep

kredit yaitu terdakwa Aran Haryadi melalui pemimpin bagian saksi


untuk konfirmasi ke PT Rekayasa Industri bersama-sama dengan
ah

terdakwa Asri Wisnu Wardana untuk menemui saksi Nendroyogi


R

klarifikasi pembayaran tagihan sesuai surat penerimaan piutang yang


es
M

ditandatangani saksi Nendroyogi jabatan selaku GM Corporate finance


ng

on

Halaman 209 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 209
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
namun setelah di PT Rekayasa Industri mendapat info saksi

si
Nendroyogi sudah pindah kemudian saksi menanyakan apakah
pembayaran tagihan sudah disetor ke PT Bank Sumsel Babel dan PT

ne
ng
Rekasaya Industri akan meneliti terlebih dahulu dan ada
meninggalkan copy dokumen untuk klarifikasi mengenai penagihan
setelah itu PT Bank Sumsel Babel ada menerima klarifikasi dari PT

do
gu Rekayasa Industri yang menyatakan memang benar tagihan pada PT
Gatramas Internusa sudah selesai dibayarkan dan masih ada tagihan

In
A
Bank Garansi sebesar Rp. 157.000.000.000.- (seratus lima puluh tujuh
juta rupiah) masih ditahan PT Rekaysa Industri karena ada proyek PT
ah

lik
Gatramas Internusa yang tertunda selanjutnya PT Rekayasa
menyurati PT Bank Sumsel Babel untuk melakukan klarifikasi keaslian
dokumen selanjutnya setelah saksi dan pihak PT Bank Sumsel Babel
am

ub
ke PT Rekayasa Industri penjelasan dari pihak PT Rekayasa Industri
sama dan belum pernah menerima dokumen-dokumen dari PT Bank
ep
Sumsel Babel tersebut namun terhadap surat penerimaan piutang
k

yang ditandatangani saksi Nendroyogi sesuai kontrak itu tidak


ah

ditanggapi dan atau ditolak serta pihak PT Rekayasa Industri akan


R

si
meneliti lagi surat disampaikan mungkin tidak mengembalikan tagihan
yang sdh dibayarkan lalu saksi dan kami menegaskan juga akan

ne
ng

tetap melakukan upaya penagihan karena itu hak kami setelah itu sdr
SUYUDI dari PT Rekayasa Industri minta waktu dan meneliti dokumen

do
gu

dan progres pembayaran;


 Pada tanggal 10 Agustus 2016 PT Rekayasa Industri sudah
In
menyampaikan surat yang isinya sama dan mendatail lagi ada
A

lampiran dua pembayaran direkening PT Gatramas Internusa di Bank


mandiri sesuai permintaan invoice;
ah

lik

 Klarifikasi kembali surat PT Rekayasa Industri saksi lupa tanggalnya


pada perinsipnya menyesali PT Gatramas Internusa mengalihkan
m

ub

tagihan ke bank lain tidak sesuai casie piutang dan surat yang ditanda
tangan diketahui saksi Nendroyogi orang yang dberikan sesuai
ka

ep

kewenangan untuk melakukan pembayaran yang disampaikan ke


Dodi Sulasmono selaku Dirut PT Rekayasa Industri dan minta tetap
ah

tagihan proyek pinjaman pengalihan tagihan sesuai kontrak yang


R

disetujui saksi Nendroyogi;


es


M

Pada tanggal 5 Oktober 2016 pihak PT Rekayasa Industri da PH nya


ng

datang ke PT Bank Sumsel Babel yang intinya sama menyampaikan


on

Halaman 210 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 210
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hal tersebut diatas dan tidak ada penolakan serta penjelasan terakhir

si
pihak PT Rekayasa Industri tidak akan membayar tagihan PT
Gatramas Internusa ke PT Bank Sumsel Babel dan silakan melakukan

ne
ng
upaya hukum dimana dari pihak PT Bank Sumsel Babel yang hadir
Dirut PT Bank Sumsel Babel saksi kemudian Divisi kredit lengkap,
bagian hukum dan ada PH yang ditunjuk untuk melakukan upaya

do
gu gugatan pidana dan perdata ;
 Pada tanggal 01 agustus 2016 saksi dan Pihak PT Bank Sumsel

In
A
Babel ada melakukan pertemuan ke PT Gatramas Internusa saat itu
sudah dalam kondisi PKPU jadi penundaan pembayaran ke
ah

lik
Pengadilan Negeri Niaga dan menegaskan bahwa permasalahan
kredit ini tidak disetorkan PT Rekayasa Industri Ke PT Gatramas
Internusa di PT Bank Sumsel Babel dikarenakan sebagian besar dana
am

ub
disetorkan ke vendor-vendor atas permintaan PT Gatramas Internusa
dan PT Gatramas Internusa mengakui dan berjanji saat itu sedang
ep
melakukan penagihan terhadap tambahan pembayaran, berupaya
k

untuk melakukan MOM pengalihan kerekening PT Bank Sumsel


ah

Babel;
R

si
 Pada Tanggal 19 September 2016 pertemuan dengan PT Gatramas

ne
Internusa untuk revisi perdamaian menyampaikan proyek yg akan
ng

didapat, dia akan mengalihkantagihan proyek ke PT Bank Sumsel


Babel, akan melakukan standing instruction karena masuk PKPU dan

do
gu

PT Bank Sumsel Babel mengajukan tagihan ke pengurus kita


menjalankan pemeriksaan upaya menjual aset;
In

A

Pada tanggal 7 Juli 2017 saksi dan Pihak PT Bank Sumsel Babel
melihat dan meriksa jaminan akan tetapi tidak bisa cek fungsi karena
ah

sudah dipereteli menjadi tiga cointainer dan memastikan sudah sesuai


lik

dengan yang dipunya saat itu saksi Augustinus menyampaikan tidak


menolak jaminan itu serta masih normal dengan menandatangani
m

ub

pernyataan jaminan agunan yang dijaminkan PT Bank Sumsel Babel


adalah benar dan masih dalam keadaan normal kondisi baik dan akan
ka

ep

dirawat sampai kredit selesai;


- Bahwa pada saat saksi ikut melakukan pertemuan di PT Rekayasa Industri
ah

dan membenarkan dari pihak PT Gatramas Internusa tidak ada ;


R

es
M

ng

on

Halaman 211 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 211
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dari tahun 2014 sampai dengan Mei 2015, PT Rekayasa Industri

si
menyampaikan tagihan sudah dibayar sebesar 40 milyar ke PT Gatramas
Internusa ;

ne
ng
- Bahwa saksi menerangkan konfirmasi ke Dirut PT Gatramas Internusa
(Heri Gunawan) mengenai pembayaran yang dibayarkan terkait

do
persetujuan homologasinya ingin melakukan penundaan kembali dalam
gu homologasinya menyetujui pembayaran angsuran selama 5 tahun, setiap
angsuran 100 juta perbulan dan faktanya melakukan setoran pembayaran

In
A
sebesar Rp. 557.000.000.- (lima ratus lima puluh tujuh juta rupiah)
- Bahwa saksi pada tanggal 5 Oktober 2017 membenarkan masa dua kali
ah

lik
tidak melakukan pembayaran maka PT Bank Sumsel Babel dapat
mempailitkn PT Gatramas Internusa dan saat itu dari PT Gatramas
Internusa yaitu saksi Augustinus menyetujui dan Dirutnya (Heri
am

ub
Gunawan) bilang untuk tagihan PT Rekayasa Industri dalam masa audit
untuk project maka pembayaran akan disetor ke PT Bank Sumsel Babel;
ep
- Bahwa saksi membenarkan pada tanggal 22 Desember 2017
k

datang
bersama kurator untuk mencek jaminan lelang
ah

- Bahwa saksi menerangkan


R
bulan Juli 2017 ditugaskan dari Pihak PT

si
Bank Sumsel Babel melakukan uji fungsi terhadap jaminan mesin namun

ne
ng

tidak bisa dan jawaban dari curator tersebut karena sudah masuk ranah
ke Pailitan yang diawasi oleh kurator ;
- Bahwa saksi menerangkan sudah empat kali pihak PT Bank Sumsel

do
gu

melakukan upaya lelang atau eksekusi namun tidak ada pembelinya dan
sampai sekarang belum selesai dan tuntas;
In
- Bahwa saksi membenarkan PT Gatramas Internusa mengajukan PKPU
A

sukarela dan mengajukan juga sudah melanggar kepailitan tanpa


ah

persetujuan PT. Bank Sumsel Babel dan PKPU tidak atas persetujuan dari
lik

PT. Bank Sumsel Babel dan mengetahuinya dari koran sudah PKPU dan
Pailit dari kurator;
m

ub

- Bahwa saksi menerangkan upaya perpanjangan kredit yang dilakukan


PT. Bank Sumsel Babel yang dilaksanakan bagian bisnis dokumen yang
ka

ep

saksi kelola dalam rangka penagihan di PT Rekaysa Industri, adanya


harapan tagihan ada masuk, perpanjangan kedua PT Gatramas Internusa
ah

sedang mengadakan proyek lainnya


R

- Bahwa saksi menerangkan PT Bank Sumsel Babel menagih pembayaran


es
M

ke PT Rekayasa Industri karena mempunyai kuasa piutang yang harus


ng

ditagih ke PT Rekayasa Industri;


on

Halaman 212 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 212
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar saksi menerangkan ketentuan dalam BPP PT Bank Sumsel

si
Babel kewenangan perpanjangan kredit setelah jatuh tempo adalah
pemimpin divisi dalam hal ini terdakwa;

ne
ng
- Bahwa saksi menerangkan Restrukrisasi tidak dapat dijalankan karena
pihak PT Gatramas Internusa tidak memenuhi persyaratan yaitu
pembayaran provisi dan administrasi tidak dipenuhi dan PT Gatramas

do
gu Internusa akan menyampaikan proyek baru tidak bisa dipenuhi;
- Bahwa saksi menerangkan dalam SPKK syarat penandatangan kredit

In
A
dalam ini yang memberikan pekerjaan yaitu PT Rekasayasa Industri
sesuai kontrak adalah direktur utama tetapi dalam kontrak khusus
ah

lik
pembayaraan extension kepada saksi Nendroyogi klasul pembayaran oleh
saksi Nendroyogi Hadi Putro;
- Bahwa saksi menerangkan selain upaya Pengadilan Negeri Niaga PT
am

ub
Bank Sumsel Babel sudah mengajukan gugatan Perdata yaitu sudah
dilaksanakan peringatan somasi, gugatan ke PT Rekayasa Industri dan PT
ep
Gatramas Internusa dan saksi membenarkan mendapat informasi masih
k

dalam proses yang tidak tahu spesifiknya;


ah

- Bahwa saksi mengetahui modal yang ada di PT Bank Sumsel Babel


R

si
berasal dari Pemerintah Daerah berarti dari APBD;
- Bahwa karena tupoksi saksi sudah mempelajari dan melakukan klarifikasi

ne
ng

seluruh dokumen dari proses analisa dari terdakwa Asri Wisnu Wardana
dan pemberkasan dari terdakwa Aran Haryadi serta saksi tidak tahu

do
gu

pendalaman analisa bisnis mengenai dalam SPPK harus ditandatangan


pemilik pekerjaan dan bendahara analisa bisnis tentang analisa terhadap
pemberi pekerjaan struktur dari PT Rekayasa Industri;
In
A

- Bahwa beberapa kali melakukan pertemuan aik dari PT Rekayasa Industri


maupun PT Gatramas Internusa tidak ada membahas masalah dalam
ah

lik

SPKK verifikasi pemilik pekerjaan yang menandatangani pengalihan


piutang dalam kontrak saksi Nendroyogi;
m

ub

- Bahwa saksi menerangkan PT Rekayasa Industri sudah klarifikasi


pembayaran tagihan atas permintaan PT Gatramas Internusa dan tidak
ka

ada pernyataan untuk dibayarkan ke Rekening PT Gatramas Internusa di


ep

PT Bank Sumsel Babel namun hanya berdasarkan akta casie serta


ah

sebagaimana dokumen yang disampaikan menyatakan pembayaran


R

selain Bank Mandiri tidak ada;


es
M

ng

on

Halaman 213 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 213
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan saksi tidak tahu faktanya bila terjadi gagal

si
bayar waktu yang secepatnya dilakukan PT Bank Sumsel Babel selain
penagihan dan hanya mendapatkan instruksi untuk dokumen;

ne
ng
- Bahwa saksi mengetahui terdakwa Aran Haryadi ada membuat surat ke
PT Rekayasa Industri sekitar bulan Maret 2015 dan memo internal ke
Direksi tanggal dan nomor surat lupa untuk melakukan penyitaan aset

do
gu setelah jangka waktu kredit;
- Bahwa Dokumen yang diperlihatkan dipersidangan berkaitan laporan

In
A
hasil perhitungan audit BPKP yang disampaikan bagian dari LHP BPK;
ah

lik
Atas keterangan saksi Ad-Charge tersebut terdakwa membenarkan
dan tidak ada keberatan serta ada penegasan yaitu:
- Surat-surat yang berkaitan upaya penagihan terkait sebelum dan sesudah
am

ub
kredit macet dan saksi membenarkan bahwa mengetahui sudah ada
upaya penagihan setelah masuk;
ep
- Surat-surat yang terkait penagihan ke PT Rekayasa Industri dan saksi
k

membenarkan mengetahui surat tersebut;


ah

- Pertemuan dan laporan surat kunjungan PT Rekayasa Industri dan PT


R

si
Gatramas Internusa berdasarkan surat ada dokumen dan saksi
membenarkan setiap melakukan pertemuan membuat laporan;

ne
ng

- Somasi ke PT Rekayasa Industri dan PT Gatramas Internusa dan saksi


membenarkan mengetahui upaya untuk melakukan somasi;

do
gu

- Proses PKPU ada peserta ada kreditur Ali Suharsono dan saksi
membenarkan mengetahui ada peserta kreditur Ali Suharsono karena
sudah tercantum dalam syarat homologasi ke pengurus dan kurator ;
In
A

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


keberatan ;
ah

lik

3.EVI DWIPUSPASARI, SE., dibawah sumpah didepan persidangan yang pada


m

ub

intinya menerangkan sebagaimana dalam persidangan, sebagai berikut :


- Bahwa benar saksi kenal karena rekan kerja dan tidak ada hubungan
ka

keluarga dengan terdakwa Asri Wisnu Wardana;


ep

- Bahwa saksi adalah Pegawai BUMD PT. Sumsel Babel Kantor Pusat dan
ah

menjabat selaku Senior Analis Pemasaran Kredit PT. Bank Sumsel Babel;
R

- Bahwa benar saksi tidak terlibat terkait dalampemberian kredit PT.


es

Gatramas Internusa;
M

ng

on

Halaman 214 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 214
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa benar saksi kenal dengan saksi Anton Adi Nugroho yang saat itu

si
menjabat sebagai pengelola kredit menengah pada PT bank Sumsel
Babel;

ne
ng
- Bahwa benar terkait pertemuan dengan saksi Nendroyogi dari PT
Rekayasa Industri yaitu pada awal tahun 2015 saksi bersama-sama
dengan saksi Anton Adi Nugroho dan Dirut PT Gatramas Internusa (Heri

do
gu Gunawan) pergi ke PT Rekayasa Industri dan bertemu dengan saksi
Nendroyogi kemudian menjelaskan masalah proyek ini dibiayai PT Bank

In
A
Sumsel Babel dan tagihan disalurkan ke Rekening PT Bank Sumsel
Babel;
ah

lik
Bahwa benar dari pertemuan dengan saksi Nendroyogi tersebut dimana
tanggapan saksi Nendroyogi saat itu mengiyakan dan benar;
- Bahwa benar secara tehnis saksi bersama dengan saksi Anton Adi
am

ub
Nugroho menunggu dulu Dirut PT Gatramas Internusa (Heri Gunawan)
setelah saksi Heri Gunawan datang selanjutnya saksi bertiga menemui
ep
saksi Nendroyogi dan langsung naik serta tidak ada mengisi buku tamu di
k

Recepsionis;
ah

- Bahwa posisi saksi disebelah saksi Anton Adi Nugroho;


R

si
- Bahwa tepat pertemuan dengan saksi Nendroyogi tersebut diawal tahun
2015 pada saat menemui pihak PT Rekayasa Industri tersebut saksi

ne
ng

bersama-sama dengan saksi Anton Adi Nugroho dan saksi Heri Gunawan
sebetulnya karena saksi ada agenda lain atau tugas dengan debitur lain

do
gu

karena saksi ada di Jakarta lalu saksi Anton minta didampingi menemui
saksi Nendroyogi dari PT Rekayasa Industri tersebut;
-
In
Bahwa terkait dengan pemberian kredit PT Gatramas saksi tidak ikut
A

dalam pengurusan;
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai pengajuan kredit dan terkait
ah

lik

pembayaran kredit PT Gatramas Internusa;


- Bahwa saksi ikut pertemuan mendampingi saksi Anton Adi Nugroho
m

ub

tersebut hanya satu kali;


- Bahwa saat pertemuan dengan saksi Nendroyogi tersebut baik saksi
ka

Nendroyogi atau pihak PT Gatramas Internusa (Heri Gunawan) ataupun


ep

dari pihak PT Rekayasa Industri tidak ada sama sekali menyebutkan


ah

rekening pembayaran di PT Bank Sumsel Babel namun hanya sebatas


R

terkait pembayaran;
es
M

ng

on

Halaman 215 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 215
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai berapa pembayaran kredit yang sudah

si
dilakukan PT Gatramas Internusa maupun besar kredit yang diberikan
pada PT Gatramas Internusa;

ne
ng
- Bahwa saksi hanya menemani saksi Anton Adi Nugroho kemudian
diberitahu Dirut PT Gatramas Internusa (Heri Gunawan) bahwa itu saksi
Nendroyogi;

do
gu - Bahwa sebelumnya antara saksi dengan saksi Anton Adi Nugroho belum
pernah bertemu dengan saksi Nendroyogi;

In
A
- Bahwa setahu saksi pihak PT Bank Sumsel Babel bertemu dengan PT
Rekayasa Industri tidak kunungan resmi dan tidak pernah mengisi buku
ah

lik
tamu;
- Bahwa saksi lupa selain Dirut PT Gatramas Internusa (Heri Gunawan)
yang meyakinkan bahwa itu saksi Nendroyogi dan tidak ada verifikasi;
am

ub
-Bahwa diperlihatkan foto saksi Nendroyogi dipersidangan adalah benar
dan ciri khas saksi Nendroyogi ada tahi lalat.
ep
k

Atas keterangan saksi, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


keberatan ;
ah

R
AHLI AD CHARGE :

si
1.Dr. M. SYAIFUDIN, SH., M.Hum., dibawah sumpah didepan persidangan

ne
ng

yang pada intinya menerangkan sebagaimana dalam persidangan, sebagai


berikut :

do
- Bahwa ahli tidak kenal dengan terdakwa Asri Wisnu Wardana dan tidak ada
gu

hubungan keluarga;
- Bahwa ahli memiliki keahlian dibidang Hukum Perdata;
In
A

- Bahwa ahli berpendapat bahwa suatu Perseroan Terbatas memang


kewenangan melakukan tindakan pengurusan baik kewenangan didalam
ah

lik

pengadilan atau diluar pengadilan adalah kewenangan direksi berdasarkan


pasal 98 dan pasal-pasal lainnya Undang-undang PT Nomor 40 Tahun 2007
m

tapi Direksi berdasarkan pasal 163 UU PT dapat memberi kuasa secara tertulis.
ub

Ada dua macam kuasa tertulis suatu perjanjian yaitu akta otentik bisa akta
ka

dibawah tangan sifatnya optional tapi bentuknya tertulis. Surat Kuasa tertulis
ep

diberikan kepada seorang karyawan atau lebih intiskan kepada seorang


karyawan atau orang lain tidak hanya karyawan atau orang lain, seorang lain
ah

atau lebih . Isi surat kuasa khusus untuk melakukan perbuatan hukum tertentu
es

untuk kepentingan hukum tertentu, kepentingan pemberi kuasa dalam hal ini
M

ng

Direksi PT. Undang-undang U PT Pasal 103 kewenangan memberikan kuasa


on

Halaman 216 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 216
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
khusus hanya diatur dalam satu pasal pasal 103 itu saja , maka mempelajari

si
substansi pasal itu Undang-undang tidak mengharuskan Surat Kuasa
diberikan secara terpisah itu sendiri melainkan dapat Kuasa itu diberikan dalam

ne
ng
bentuk klausula pemberian kuasa dalam suatu surat perjanjian tertentu.
- Bahwa ahli berpendapat bahwa konsep isi casie yaitu perjanjian antara pemberi
atau pengalih piutang atas nama dengan pihak penerima, casie yang dibuat PT

do
gu A dengan Bank Daerah, PT A yang pengalihan piutang atas nama. Latar
belakang cessie dalam praktek perbankan lazim piutang atas nama milik

In
A
debitur itu menjadi sumber pelunasan hutang debitur kepada kreditur/ bank
daerah jadi berdasarkan casie PT A sebagi debitur diikat untuk mengalihkan
ah

lik
atas nana yang dimilikinyakepada bank daerah. Yang paling dipahami bahwa
timbulnya casie bersandar restitel terlebih dahulu atau peristiwa perdata atau
peristiwa yang menimbulkan cessie adalah perjanjian kerja antara PT A dengan
am

ub
PT B, didalam perjanjian kerja PT A melakukan pekerjan dan PT B wajib
membayar hak PT Alalu pembayaran PT B menjadi piutang bagi PT A yang
ep
dialihkan ke bank daerah maka berdasarkan restitel itu dapat dibuat akta casie
k

antara PT A dan bank daerah maka sah berlaku mengikat PT A dan bank
ah

daerah karena penandatangan casie menunjukkan bawah telah selesai casie


R

si
yang dibuat maka berlaku mengikat secara yuridis bagi PT A dan PT B tapi
proses cessienya belum selesai karena baru mengikat PT A dan bank daerah

ne
ng

belum mengikat PT B yang memiliki kewajiban membayar hasil kerja PT A


supayaPT B terikat maka berdasarkan pasal 613 BW itu mewajibkan untuk

do
gu

memberitahukan kepada PT B meskipun ada kalimat berikut mengetahui atau


mengakui atau menyetujui itu menunjukkan ada gradasi kwalitas tetapi
In
penafsiranya adalah cukup bagi para pihak itu untuk memberitahukan yang
A

kemudian PT B cukup mengetahui jadi PT B tidak pada posisi mengetahui dan


mengakui cukup mengetahui karena cessie tidak memerlukan persetujuan PT
ah

lik

B karena hak untuk mengalihkan piutang itu ada pada PT A jika ada tindakan
mengakui dan mengetahui lebih bagus ;
m

ub

- Bahwa ahli berpendapat bahwa konsep addendum terhadap perjanjian adalah


perubahan perjanjian dalam arti dapat penambahan penyempurnaan tapi dapat
ka

juga penghapusan pasal pasal tertentu dalam perjanjian addendum fungsinya


ep

untuk mengakomodasi kepentingan para pihak yang tidak terakomodasi


ah

kepentingan para pihak dalam perjanjian dibuat. Amandemen perjanjian tertuju


R

pada dua Aspek yaitu subyek hukum artinya terjadi perubahan kedudukan
es

para pihak lalu mesti dilakukan addendum perjanjian dan obyek hukum
M

ng

on

Halaman 217 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 217
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
maksudnya syarat ketentuan didalam perjanjian diluar perjanjian maka

si
perubahan rekening tidak perlu addendum ;
- Bahwa ahli berpendapat bahwa PT A pengalih hutang atas nama bank daerah

ne
ng
tidak melaksanakan kewajiban yang harus dinyatakan atau dinyatakan dalam
akta casie artinya melanggar perjanjian, ingkar substansi perjanjian atau
wanprestasi maka akibat hukumnya pasal 1267 BW ada hak bagi bank daerah

do
gu untuk menuntut pemenuhan perjanjian disertai ganti rugi biaya dan bunga
selain ada kerugian pemenuhan piutang dapat membatalkan perjanjian disertai

In
A
dengan ganti rugi meskipun didalam doktrin ahli menggunakan memutus
perjanjian karena perjanjian sudah sah cuma perjanjian diakhiri dan yang
ah

lik
penting piutang menjadi hak bank daerah akan dapat diperoleh dan hak- hak
yang diperoleh dalam pasal 1267 BW itu ;
- Bahwa ahli berpendapat bahwa PT A sebagai debitur dinyatakan pailit pada
am

ub
Pengadilan Niaga maka berakibat hukum seluruh kekayaan PT A di Pengadilan
Umum Niaga maka disebut butter pailit laluPT A yang dinyatakan pailit oleh
ep
pengadilan niaga kehilangan untuk menguasai dan mengurus harta yang
k

dinyatakan butter pailit itu dicabut oleh UU Kepailitan Nomor 37 Tahun


ah

2004dan PKPU dan diberikan kepada kurator bagi para kreditur yang memiliki
R

si
hak atas pembayaran piutang PT A menurut pasal 24 jo 26 UU Kepailitan hak
untuk menuntut piutang disampaikan ke kurator karena kurator yg akan

ne
ng

melakukan tindakan dan pengurusan terhadap harta itu. Sparatis kreditor yang
pemegang agunan kedudukan sparatis maka uu pasal 55 diberi hasil penjualan

do
gu

tidak mencukupi hak kreditur sparatis minta hutang yang kredit concuren maka
bank kreditur memiliki hak perlindungan hukum yg kuat utnk pemmeroleh
In
masih bisa pertangungjawaban ;
A

- Bahwa ahli berpendapat bahwaterhadap surat pernyataan yang diberikan PT A


yang membuat pernyataan menangung resiko akibat hukum jika pernyataan
ah

lik

tidak benar atau salah. Ide gagasan perbuatan hukum semata-mata oleh PT A
kalau perkembangan ada temuan bahwa dokumen yang benar dan asli dan
m

ub

fakta tidak sesuai dalam dokumen dan dapat dipastikan menunjuk keadaan
tidak sesuai dengan faktual dalam dokumen lalu atas yang membuat
ka

pernyataan atas dasar tidak dapat dipersahalahkan karena karyawan tidak info
ep

dalam proses membuat surat pernyataan dan proses faktual yg terjadi dalam
ah

surat perjanjian tadi benar dan keliru itu


R

- Bahwa ahli berpendapat bahwa bank daerah yang memegang hak agunan
es

dalam perjanjian kredit menjadikan kreditur sparatis UU kepalitan pasal 55


M

ng

mempunyai hak untuk mengeksekusi sendiri dalam pengertian menjual barang


on

Halaman 218 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 218
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
jaminan sebagai pelunanan hutang bank meskipun dibatasi 60 hari, jika waktu

si
berakhir belum terjual maka dalam UU kepailitan pasal 59 nanti tidak terjual
barang agunan dituntut kurator atau bank sukarela menyerahkan kurator untuk

ne
ng
mengeksekusi tidak mengurangi hak bank sebagai kreditur sparatis jika masih
kurang pelunasan piutang dalam kontek menjadi kreditur concuren untuk hak
debitur pailit masih melakukan lelang proses belum selesai bank daerah restitel

do
gu sarana hukum melindungi dirinya dalam kerugian jadi belum terjadi proses
kerugian karena masih menuntut kerugian ;

In
A
- Bahwa ahli berpendapat dalam pasal 1 angka 11 UU Perbankan jadiperjanjian
kredit dibuat akad kredit menimbulkan hubungan hukum pengikat debitur dan
ah

lik
kreditur dalam hubungan perdata ;
- Bahwa ahli berpendapat berakibat hukum kepailitan pasal 21 debitur
kehilangan hak menguasai dan mengurus harta kekayaan tidak kehilangan hak
am

ub
memiliki;
- Bahwa ahli berpendapat bahwa dasar perjanjian kredit mengikat bank daerah
ep
dan debitur bahwa debitur PT A ini membayar angsuran kredit yang diterima
k

bersumber dari PT B yang terikat hubungan kerja dalam praktek pengalihan


ah

piutang maka perikatannya bersumber perjanjian cessie PT B tidak terikat


R

si
perjanjian maka PT B dapat terikan dengan PT A dan bank daerah terhadap
casie sepanjang PT B mengetahui adanya casie sebagaimana dalampasal 613

ne
ng

BW artinya penyerahan akan piutang atas nama dan kebendaan tak bertubuh
lainnya dilakukan dengan jalan membuat akta otentik atau dibawah tangan.

do
gu

Pelaksanaan dalma hubungan perdata yang paling dasar azas itikad baik tidak
diatur oleh tehnis penyerahan piutang PT B kepada bank daerah ada pilihan
In
cara apakah bank daerah dapat langsung minta langsung kepada PT B boleh
A

disampaikan ketika ada pemberitahuan adanya casie termasuk yang


ditandatangani ada dokumen dan PT B mempelajari dan memverifikasi ke PT
ah

lik

A maka PT B dapat langsung menyerahkan ke bank daerah;


- Bahwa ahli berpendapat memang dalam ketentuan UU PT memiliki organ
m

ub

berwenang tindakan pengurusan diluar direksi pasal 103 UU PT secara tertulis


kepada karyawan atau orang lain untuk melakukan kuasa hukum tertentu
ka

dalam pemahamanahli pasal 103 UU PT tidak harus kuasa itu sendiri tapi dapat
ep

menjadi klausula pemberian kuasa begitupun dalam perjanjian kerja direksi


ah

dapat melimpahkan wewenang direksi kepada karyawan dapat dianggap


R

sebagai pemberian kuasa dapat memberikan hukum tertentu;


es

- Bahwa ahli berpendapat terkait ada perjanjian casie yang bertanggungjawab


M

ng

memberitahukan pengalihan piutang pasal 163 UU PT tidak mengatur yang


on

Halaman 219 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 219
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
harus menyampaikan pemberitahuan ke PT B menurut doktrin hukum untuk

si
memperoleh pembayaran piutang logika kepentingannya adalah bank daerah;
- Bahwa ahli berpendapat teori perjanian interdepedensi menjelaskan dapat

ne
ng
terjadi secara alamiah keseluruhannya dari awal tidak disepakati tapi ada
perjanjian interdepedensi dari awal sudah dibangun kontruksi hukum perjanjian
interdependensi dan yang mengikat perjanjian mesti diperhatikan sumber

do
gu perikatannya dianalis satu perstau setelah dianalis terjadilah rangkaian
keterikatan dan semua terikat tergantung sumber keterikatannya;

In
A
- Bahwa menurut pendapat ahli kaitannya jaminan pengalihan piutang/cessie
dibawah tangan untuk mengurangi resiko kerugian suatu bank daerah dalam
ah

lik
doktrin hukum penggolongan jaminan dalam arti luas perbankan pemberian
kredit bersandarkan jaminan utama keyakinan bank, golongan jaminan wajib
bank yang bersangkutan meskipun dalam bank tidak perlu jaminan wajib
am

ub
dalam jaminan tambahan asuransi atau casie dalam pasal 613 BW memang
ada pilihan yaitu akta notaris atau akta otentik kemudian akta dibawah tangan
ep
tidak merupakan suatu kesalahan meskipun logika idealistiknya notaris;
k

- Bahwa ahli menerangkan belum pernah mengurus kasus kepailitan;


ah

- Bahwa menurut pendapat ahli penyelesaian hutang piutang perusahaan yang


R

si
pailit tergantung tahapan-tahapan yang dilakukan ada perjanjian perdamiaan
homologasi dimana pelaksanaanperjanjian perdamaian tidak diatur berapa

ne
ng

lama meskipun dilanggar dapat dicabut dalam proses kepailitan. UU Kepailitan


tidak menganut dengan deportihines principle yaitu penghapusan pembebasan

do
gu

hutang selama kreditur belum melunaskan hutangnya;


- Bahwa menurut pendapat ahli tindakan yang dilakukan kreditur yang belum
In
menerima hasil hutangnya dan proses kepailitan dimana setelah aset dijual dan
A

dibagi-bagi masih kurang piutang yang diterima maka jangan pernah kreditur
memberikan pernyataan telah menerimapemberian piutang secara
ah

lik

memuaskan;
- Bahwa menurut pendapat ahli apabila hasil perhitungan aset sudah habis dan
m

ub

kreditur belum memperoleh piutang hal tersebut menunjukkan keadaan faktual


yang penting kreadit keadaan yuridis tidak melepaskan hak tagih atas piutang
ka

meskipun keadaan faktualnya itu terjadi ;


ep

Atas keterangan Ahli, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


ah

keberatan ;
R

es
M

ng

on

Halaman 220 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 220
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2.Dr. JAMIN GINTING, SH., Mkn., dibawah sumpah didepan persidangan yang

si
pada intinya menerangkan sebagaimana dalam persidangan, sebagai berikut:
- Bahwa Ahli tidak kenal dan tidak memiliki hubungan dengan Terdakwa

ne
ng
Asri Wisnu Wardan dan Aran Haryadi ;
- Bahwa Ahli dalam hal ini diajukan sebagai Ahli Hukum Pidana ;
- Bahwa ahli berpendapat bahwa jadi kontek pasal 55 yang dilakukan bersama

do
gu bisa datang dari itu sendiri atau niat itu diwujudkan orang lain setelah menerima
perintah dalam hal seseorang sudah terbukti dimana dalam surat dakwaan

In
A
tidak disebutkan perbuatan pidana sudah diputus dan inckrah atau setelah
putusan ada dikemudian hari ditemukan ada seseorang yang melakukan tapi
ah

lik
bersama-sama dengan telah melakukan tapi seharusnya orang tersebut
diperiksa sendiri yang berlaku tata cara sendiri artinya sprindik tersebut
konskuensinya semua alat bukti yang digunakan harus menggunakan sprindik
am

ub
perbuatan itu sendiri secara berdiri sendiri jadi tidak bisa digunakan alat bukti
yang pernah digunakan untuk putusan yg sudah inchrah termasuk konskuensi
ep
hukumnya termasuk upaya paksa ;
k

- Bahwa ahli berpendapat bahwa investigasi kerugian negara dan bukti lain
ah

harus didasarkan sprindik yang baru karena diperuntukkan terdakwa yg


R

si
sebelumnya untuk mensrea kecuali ada pasal 55 dalam suatu perbuatan
karena tidak disebutkan kerugian negara tidak bisa digunakan sprindik berbeda

ne
ng

untuk dokumen harus menggunakan tersangka yang baru tidak bisa kalaupun
hasil nya sama harus prosedur yang sendiri berdasarkan sprindik yang baru

do
gu

ada hasilnya sama itu materiel namun prosedur harus sendiri;


- Bahwa ahli berpendapat bahwa ada yang menuduh surat bukti palsu atau
In
dipalsukan harus dibuktikan tetap suatu alat bukti nanti disumpah saja maka
A

semua bukti yg didalilkan harus membuktikan palsu tidak palsu atas putusan
pengadilan;
ah

lik

- Bahwa ahli berpendapat bahwa dalam kontek sistem peradilan pertama


memeriksa fakta fakta hukum demikian jugapengadilan tinggi yudekpacti
m

ub

memeriksa terkait fakta di persidangan dan memutus fakta upaya banding dan
kasasi ada keliruan hukum atau putusan yang bertentangan hakim kasasi
ka

memeriksa terkait penerapan hukumnya yang tidak sesuai tidak meriver


ep

kepada fakta terkait analis yuridis maka hidup lagi fakta dilihat sisi penerapan
ah

hukum tdk benar atau fakta hukum yang jika tidak ada permasalahan bisa
R

menjadi perbuatan yg dianggap benar, judex factie dibatalkan Mahkamah


es

Agung tidak pernah dinyatakan suatu perbuatan yang tidak benar atau keliruan
M

ng

yg nyata-nyata;
on

Halaman 221 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 221
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ahli berpendapat bahwa terkait dengan pidana dalam UU Perbankan

si
pasal 49 memang khusus komisaris dan karyawan bank ;
- Bahwa ahli berpendapat bahwadalam hukum perbankan ada pidananya artinya

ne
ng
kasus perbankan diupayakan administratif maka ada kasus pidana di pasal 49
UU tentang Perbankan terkait kasus ini ada uu lain klarifikasi kejahatan dengan
pidana dan pelanggaran, dalam UU RI tentang Perbankan pidana pasal 49,

do
gu khusus untuk penyertaan uang negara dianggap ada kerugian negara ada
kontek azas pidana lex spesiali sistematis sebenarnya konteks pidana umum

In
A
KUHP general umum lebih khusus lagi UU Tipikor dan lebih spesialis lagiUU
perbankan jadi sebaiknya konteks kejahatan perbankan seharusnya dilakukan
ah

lik
tapi dalam UU Perbankan ;
- Bahwa ahli berpendapat bahwa seseorang yang melakukan tipikor kalau dia
mempunyai kehendak dan niat dan menyalahkan kewenangannyata bersifat
am

ub
kebijakannya mengambil keputusan akhir bertangujawab terhadap kebijakan
tersebut mempunyai harta kekayaan negara atau diri sendiriatau orang lain;
ep
- Bahwa ahli berpendapat mengganti kerugian dalam pasal 18 UU Tipikor pidana
k

tambahan uang pengganti sebagai pengganti sebesar kerugian negara yg


ah

dialami sedangkan dalam UU Perbankan, pidana umum tidak ada uang


R

si
pengganti hanya denda, para partiler uang negara pengembalian disandingkan
pasal TPPU pasti untuk mengaburkan asal usul yang sah;

ne
ng

- Bahwa ahli berpendapat umumnya UU bahwa keuangan negara siapa saja


boleh menentukan besar kerugian dan menentukan nilai pasti adalah BPK

do
gu

- Bahwa menurut pendapat ahli mengenai pendapat harus sprindik yang baru
dan alat bukti yang baru didukung dan dilihat dari konteksdimulainya suatu
In
penyidikan Perkap Polri terkait manajemen penyidikan maka dimulainya
A

dengan sprindik ada Perkap Kapolri terakhir tahun 2019 dan SOP terkait
manajemen penyidikan pidana umum di Kejaksaan diatur dimulai proses
ah

lik

penyidikan harus dengan surat penyidikan standar sudah ditetapkan dalam


hukum acara pidana;
m

ub

- Bahwa kaitannya sprindik sudah menyebutkan pihak-pihak yang menjadi


tersangka maka ahli berpendapat dalam SPDP makanya ada yang
ka

menyebutkan kapan sbg tersangka bisa dalam sprindik bisa juga dalam
ep

pemanggilan tersangka disitulah sprindik itu sebagai tersangka dan


ah

menggunakan tersangka itu sendiri maka jika bersama-sama atau sendiri-


R

sendiri jika suatu perbuatan pidana dimulai dengan sprindik kalau dalam pasal
es

55 pastikan dimasukkan sebagai turut serta kalau tidak dimasukkan tidak


M

ng

melakukan perbuatan itu bersama-sama dgn orang lain ;


on

Halaman 222 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 222
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dasar yang mendukung ahli berpendapat terkait laporan hasil audit

si
kerugian negara harus ada yang baru meskipun hasilnya sama adalah konsep
BPK dan dalam konteks mencari kebenaran materiel terhadap pelaku tindak

ne
ng
pidana yang dijadikan tersangka, semuaperbuatan yang dilakukan tersangka
maka kesalahan yg dilakukannya itu bukan berdasarkan kesalahan orang lain;
- Bahwa kaitannya mengenai Sprindik jika keberatan prosesnya ditingkat

do
gu praperadilan sebagaimana prosesnya sudah berjalan sampai tingkat
persidangan menurut pendapat ahli konsep kasus pidana tidak dapat dipilah-

In
A
pilah terkait materiel meskipun terdakwa tidak menggunakan hak-haknya
dipraperadilan dan hakim dapat memutus putusan unsur kesalahan dalam
ah

lik
mendapatkan alat bukti atau tata cara mendapat kan alat bukti tidak benar
diputusan akhir karena hakim mempunyai kewenangan;
- Bahwa pendapat ahli kaitannya apabila keterangan ahli sudah diberikan
am

ub
dipersidangan sudah ada kerugian negara maka pendapat ahli bisa diterima
atau tidak diterima karena tidak mengikat oleh hakim;
ep
- Bahwa ahli berpendapat untuk menentukan besarnya kerugian negara dan nilai
k

pasti kerugian negara adalah BPK kemudian dikaitkan dengan putusan MK


ah

lembaga yang bisa memeriksa atau yang bisa memberikan perhitungan


R

si
kerugian negara terhadap konteks ini bukan keahlian ahli;
- Bahwa apabila seorang bersalah suatu perbankan ada suatu kebijakan sudah

ne
ng

diambil disetujui dengan syaratyang dikenal suatu rafat komite ahli berpendapat
diambil dari teori korporasi dikatakan seseorang mengikat korporasi karena

do
gu

pertanggungjawabannya muncul apabila yang melakukan tindak pidana itu


direksi representasi kehendak daripada korporasi jadi representasi kehendak itu
In
yang melakukan bukan manajer-manajeryang biasa itu tidak bisa. Jadi
A

kebijakan mensrea sudah dijelaskanuntuk melakukan kebijakan sudah jelas


yang kebijakannya disalahgunakan dan ditemukan orang lain ada yang
ah

lik

diuntungkan selaku direksi dapat dilakukan tindak pidana korupsi namun


bawahannya pidana umum ;
m

ub

Atas keterangan Ahli, Terdakwa membenarkannya dan tidak ada


keberatan ;
ka

Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula didengar keterangan Terdakwa


ep

yang pada pokoknya menyatakan sebagai berikut :


ah

KETERANGAN TERDAKWA :
R

ASRI WISNU WARDANA, dipersidangan menerangkan yang pada pokoknya


es
M

sebagai berikut :
ng

on

Halaman 223 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 223
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada saat PT. Gatramas Internusa mengajukan fasilitas kredit ke PT.

si
Bank Sumsel Babel jabatan terdakwa adalah sebagai analis kredit;
- Bahwa tanggung jawab dan kewenangan terdakwa sebagai analis kredit

ne
ng
dalam ketentuan dalam Buku Pedoman Perkreditan Buku III BAB VI Bab A
Halaman 1 Surat Instruksi Nomor:330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember
2012 baik dalam melakukan analisa kredit, persetujuan kredit dan

do
gu pemantauan kredit adalah sebagai berikut:
1. Dalam melakukan Analisa Kredit

In
A
Memiliki Tanggung Jawab, meliputi :
 Menerima surat permohonan kredit dan surat-surat lainnya dari
ah

lik
debitur/calon debitur yang telah di disposisi oleh atasannya;
 Mengecek apakah debitur/calon debitur termasuk dalam daftar kredit
macet dan membuat surat penolakan kredit kepada debitur/calon
am

ub
debitur dalam hal yang bersangkutan termasuk dalam daftar kredit
macet;
ep
 Melakukan verifikasi pada Bank-bank lain, pemasok, pembeli, dan
k

mengumpulkan informasi dari pemasok dan pembeli;


ah

 Melakukan pertemuan dengan debitur/calon debitur dan melakukan


R

si
kunjungan (on the spot ) dalam rangka pengumpulan data dan

ne
ng

verifikasi;
 Membuat call memo setelah mengadakan pertemuan dengan
debitur/calon debitur;

do
gu

 Menilai kewajaran laporan keuangan yang disampaikan debitur/calon


debitur;
In
 Melakukan taksasi dan ploting barang agunan bersama-sama dengan
A

atasannya atau pejabat lain yang ditunjuk;


 Membuat laporan kunjungan setempat yang dituangkan dalam formulir
ah

lik

kunjungan setempat (FKS);


 Membuat berita acara taksasi agunan yang dituangkan dalam formulir
m

ub

berita acara taksasi agunan (FBA);


 Menyerahkan laporan hasil kunjungan setempat dan data pendukung
ka

ep

lainnya kepada atasannya untuk analisa lebih lanjut;


 Melaksanakan fungsi sebagai pengusul sesuai dengan kewenangan
ah

serta kebijakan/prosedur kredit yang berlaku;


R

 Membuat PAK/memo/MAP untuk mengusulkan pemberian kredit


es
M

baru/tambahan/review/restrukturisasi kepada KPK (untuk kredit ritel);


ng

on

Halaman 224 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 224
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bersama Unit Resiko Kredit membuat MPK Final untuk mengusulkan

si
pemberian kreit baru/tambahan/review/restrukturisasi dengan Komite
Kredit (untuk kredit menengah);

ne
ng
- Melakukan rating terhadap calon debitur;
- Mengusulkan Struktur Fasilitas Kredit yaitu :

do
a. Menetapkan plafon kredit;
gu b. Menetapkan barang agunan;
c. Menetapkan syarat-syarat kredit dan syarat-syarat lain;

In
A
 Khusus untuk kredit menengah Struktur Fasilitas Kredit ditetapkan
bersama-sama dengan Unit Resiko Kredit;
ah

lik
 Menyerahkan PAK lengkap/memo/MAP yang telah selesai kepada
atasannya untuk diteruskan kepada KPK/Komite Kredit;

am

Bertanggung jawab atas kebenaran dan kelengkapan data

ub
sebagai bahan analisa kredit;
 Bertanggung jawab atas terpeliharanya hubungan dengan
ep
k

debitur/calon debitur;
 Mengupdate laporan tanggal review PAK untuk diteruskan kepada
ah

R
Penyelia/Pengelola Administrasi Kredit;

si
 Memberikan data yang diperlukan untuk pembuatan laporan tanggal

ne
ng

review PAK setiap bulan kepada penyelia/Pengelola Administrasi


Kredit. yakni sebab-sebab keterlambatan pemuatan PAK dan langkah
yang akan dilaksanakan;

do
gu

 Melakukan pemantauan terhadap perjalanan kredit debitur;


 Menyiapkan laporan untuk keperluan internal dan eksternal;
In
A

 Bertanggung jawab atas pencapaian target ekspansi kredit dan kualitas


kredit pada segmen kelolaannya;
ah

 Mengelola kredit kolektibilitas I dan II (termasuk untuk kredit


lik

kolektibilitas I dan II yang telah direstrukturisasi).


Dalam melakukan Analisa Kredit memiliki kewenangan, meliputi:
m

ub

 Dapat meminta data tambahan kepada debitur dalam rangka


ka

pengumpulan data sebagai bahan analisa;


ep

 Dapat memberikan rekomnedasi/mengusulkan kepada atasannya agar


suatu permohonan kredit debitur/calon debitur tidak perlu diproses,
ah

dalam hal calon debitur/debitur termasuk dalam daftar kredit macet;


es

 Dapat meminta atasannya untuk bersama-sama melakukan kunjungan


M

ng

kepada debitur/calon debitur;


on

Halaman 225 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 225
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Dapat meminta kepada debitur/calon debitur untuk memperbaiki

si
laporan keuangannya;
 Dapat meminta tambahan data kepada pihak ketiga;

ne
ng
 Dapat merubah/memperbaiki pengisian Form. PAK sepanjang dengan
alasan yang masuk akal/logis;
 Dapat memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh

do
gu atasannya;
 Dapat meminta tanda terima penyerahan berkas kepada Unit Kredit

In
A
Khsuus, dalam hal penyerahan kredit bermasalah;
 Dapat langsung membuat memo rekomendasi penolakan bila menurut
ah

lik
pertimbangannya, permohonan kredit tidak layak;
 Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan unit legal/unit lainnya
am

ub
terkait dengan aspek legalitas, operasional dan aspek lainnya.
2. Dalam memberikan persetujuan kredit memiliki tanggung jawab,
meliputi:
ep
 Membuat
k

PAK/memo/MAP dan LPPK untuk debitur-debitur


kolektibilitas I dan II (termasuk direstrukturisasi) yang dikelolanya:
ah

R
- Meneliti apakah diperlukan persetujuan khusus dari KPK/Komite

si
Kredit;

ne
ng

- Mengikuti proses persetujuan PAK/Memo/MAP dan memastikan


bahwa semua persetujuan KPK/Komite Kredit telah diperoleh.
 Membuat surat keputusan kredit;

do
gu

 Menghadiri penandatanganan Perjanjian Kredit (PK)/atau perubahan


perjanjian Kredit (addendum Perjanjian Kredit);
In
A

 Menetapkan jumlah dan obyek pengikatan barang agunan;


 Menetapkan jumlah dan obyek penutupan asuransi barang agunan dan
ah

lik

penjaminan kredit;
 Menerima klaim asuransi termasuk kelengkapan dokumen dari debitur
yang dikelolanya;
m

ub

 Membuat check list syarat disposisi kredit;


 Membuat Memorandum Pelepasan/Penggantian Agunan;
ka

ep

 Membuat Memorandum Sub Alokasi;


 Membuat Memorandum Penundaan Penyerahan/ Pengikatan Agunan;
ah

 Membuat Memorandum Tambahan Kredit Sementara;


R

es

 Membuat MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I dan II yang


M

ng

direstrukturisasi.
on

Halaman 226 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 226
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dalam Persetujuan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:

R
 Menyetujui atau menolak PAK/Memo/MAP:

si
- Sebagai salah satu dari minimal 3 (tiga) anggota KPK dalam rangka

ne
ng
pemberian kredit baru/tambahan/review/restrukturisasi kepada KPK
(untuk kredit ritel).
- Sebagai Pengusul dalan kredit menengah.

do
gu  Tidak mempunyai wewenang memutus kredit, hanya menyampaikan
usulan kredit saja.

In
A
3. Dalam Pemantauan Kredit memiliki tanggung jawab, meliputi:
ah

 Setiap Analis Kredit harus memiliki Analis Kredit Pengganti. Tanggung

lik
jawab Analis Kredit Pengganti adalah sama dengan tanggung jawab
Analis Kredit Pertama (yang digantikannya) jika Analis Kredit Pertama
am

ub
berhalangan;
 Memantau Nasabah yang dikelolanya, meliputi: Penggunaan Kredit
ep
Nasabah, Riwayat Pembayaran, Hasil Prestasi, Nilai Agunan,
k

Pemenuhan syarat-syarat agunan dan kelengkapan agunan kredit


ah

R
dengan mengisi formulir-formulir sebagai berikut:

si
- Formulir call memo;

ne
- Formulir riwayat pembayaran;
ng

- Formulir penelitian hasil prestasi, site visit;


- Formulir laporan penilaian perkembangan proyek;

do
gu

- Formulir Penilaian Agunan;


- Memorandum Perpanjangan Tanggal Review;
In
- Formulir Pemantauan Fasilitas Kredit Tidak Langsung.
A

 Membuat Memorandum Perpanjangan Tanggal Review PAK;


 Memantau kesempurnaan agunan (pengikatan/peningkatan status dan
ah

lik

penutupan asuransi).
 Melakukan kunjungan/kontak dengan debitur secara teratur;
m

ub

 Meneliti kebenaran materi Perjanjian Kredit berikut lampiran-


lampirannya yang dibuat oleh Unit Administrasi Kredit;
ka

ep

 Membuat PAK/Memo/MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I dan II


yang direstrukturisasi.
ah

Dalam Pemantauan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:


R

es
M

ng

on

Halaman 227 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 227
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Analis Kredit Pengganti mempunyai wewenang yang sama seperti

si
Analis Kredit yang pertama jika Analis Kredit yang pertama
berhalangan;

ne
ng
 Menyetujui atau menolak penggunaan kredit yang tidak wajar, dengan
disertai alasan-alasan yang jelas
- Bahwa terdakwa selaku analis kredit mengetahui PT. Gatramas Internusa

do
gu mengajukan permohonan fasilitas kredit ke PT. Bank Sumsel Babel sesuai
surat permohonannya tanggal 24 Februari 2014;

In
A
- Bahwa terdakwa tidak tahu siapa saja 4 (empat) orang staf yang dibawa
Dirut PT Bank Sumsel dalam pertemuan dengan pihak PT Gatramas
ah

lik
Internusa dirumah Pangdam Sriwijaya tersebut dan terdakwa juga tidak
pernah ikut dalam pertemuan tersebut serta tidak ada pihak PT Gatramas
Internusa atau yang lainnya menghubungi terdakwa terkait pengajuan
am

ub
permohonan fasilitas kredit tersebut;
- Bahwa setelah PT. Gatramas memasukkan dokumen kredit dan lampirannya
ep
kemudian surat permohonan tersebut diserahkan kepada divisi kredit untuk
k

kemudian disposisi oleh atasan saksi Anton Adi Nugroho sebagai pengelola
ah

kredit menengah tanggal 24 Februari 2014 yang isinya Sdr. Wisnu untuk
R

si
diproses sesuai dan diparaf saksi Anton;
-

ne
Bahwa terdakwa menjelaskan disposisi yang diberikan kepada terdakwa itu
ng

juga diberikan kepada pengelola legal dan dokumentasi kepada yurist untuk
dilakukan pembuatan Legal Opinion terlebih dahulu baru kemudian bisa

do
gu

diproses bersama-sama dengan analis kredit;


- Bahwa Aran Haryadi ada memerintahkan terdakwa untuk melakukan
In
A

kunjungan setempat dengan surat tugas dan memo intern yang


ditandatangani Aran Haryadi yang ditujukan kepada Anton Adi Nugroho
selaku atasan saksi turut serta terdakwa dan yurist;
ah

lik

- Bahwa terdakwa membenarkan berdasarkan surat tugas dan intern memo


yang dibuat tanggal 7 Maret 2014 kemudian tanggal 10 Maret 2014
m

ub

terdakwa bersama saksi Anton Adi Nugroho dan yuris pelaksanaan


melakukan kunjungan setempat pada tanggal 9-10 Maret 2014;
ka

-
ep

Bahwa terdakwa menjelaskan terhadap jaminan control pada saat


melakukan on the spot atau kunjungan setempat ada dua jenis jaminan
ah

berupa 1 (satu) unit mesin untuk pengeboran minyak bumi dan gas dan 1
R

(satu) tanah di daerah Sindang Barat Cianjur Jawa Barat;


es
M

- Bahwa terdakwa menjelaskan pada saat dilakukan permohonan kredit PT


ng

Gatramas Internusa sudah melampirkan sertifikat hak milik kemudian ada


on

Halaman 228 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 228
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
copy invoice dan copy sertifikat hak milik pada saat saksi dan lainnya

si
melakukan verifikasi di lapangan dilakukan pengukuran kemudian
menentukan arah mata angin sehingga didapat ukuran dan kesamaan dan

ne
ng
kesesuaian antara sertifikat hak milik dengan fisik di lapangan untuk menguji
kebenaran keabsahaan bukan domain wewenang job desk terdakwa;
- Bahwa terdakwa menjelaskan terhadap mesin terdakwa lakukan dengan

do
gu cara mencocokkan serial number mesin dari copy invoice yang terdakwa
terima yaitu invoice serial number adalah nomor serial number dan

In
A
spefikasinya yang ditempel di nemplate dimesin itu dan terdakwa tidak ada
melakukan kunjungan ke penjual (PT Tesco) karena tidak ada kewajiban
ah

lik
juga bukan domain wewenang job desk terdakwa ;
- Bahwa terdakwa menjelaskan terhadap kunjungan setempat terdakwa ada
membuat Taksasi dan diparaf petugas yang ditugaskan untuk melakukan
am

ub
verifikasi yaitu terdakwa, Anton Adi Nugroho dan Yusman selaku yuris lalu
diparaf atasan terdakwa yaitu Anton Adi Nugroho dan terakhir disetujui dan
ep
tanda tangan Aran Haryadi ;
k

- Bahwa terdakwa menjelaskan berita acara taksasi jaminan di tanggal 10


ah

Maret 2014 berdasarkan dokumen ada tanda tangan Yusman dan tanda
R

si
tangan Aran Haryadi selaku pemimpin divisi kredit berdasarkan harga pasar
untuk 2 (dua) jaminan berupa mesin dan tanah berdasarkan Appraisal

ne
ng

Independen KJPP Nana Imanuddin ;


- Bahwa terdakwa menjelaskan setelah melakukan kunjungan lalu menyusun

do
gu

berita acara taksasi menunggu hasil penilaian dari Appraisal Independen;


- Bahwa benar berdasarkan berita acara taksasi dibuat tanggal 10 Maret 2014
sedangkan baru mendapatkan resume hasi penilaian dari KJPP Nana
In
A

Imanuddin pada tanggal 17 April 2014 dapat terdakwa jelaskan sesuai BPP
Perkreditan Buku 3 Babp 10 sudah standar formatnya seperti itu jadi yang
ah

lik

di atas itu adalah waktu melakukan kunjungan tanggal 9 dan 10 April 2014
itu adalah waktu kami lakukan kunjungan dan faktanya taksasi dibuat
m

ub

tanggal 17 April 2014 setelah mendapat laporan dari PT Gatramas Internusa


bukan tanggal 10 April 2014;
ka

- Bahwa terdakwa mendapatkan laporan hasil penilaian appraisal independen


ep

KJPP Imananuddin tersebut dari PT Gatramas Internusa berupa resume


ah

satu lembar ada paraf penilai dan belum ada tanda tangan dari penilai;
R

- Bahwa berdasarkan formulir berita acara taksasi nilai tanah yang tanggal 10
es

Maret 2014 sebesar Rp. 631.400.000,- sedangkan berdasarkan satu lembar


M

ng

resume Appraisal Indenpenden dari KJPP yang terdakwa terima tanggal 17


on

Halaman 229 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 229
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
April 2014 appraisal independen taksasi sebesar Rp. 630.000.000,00 dan

si
terdakwa menjelaskan sesuai ketentuan dalam BPP Perkreditan nilai taksasi
tidak boleh diatas dari nilai appraisal independen maka nilai yang

ne
ng
disampaikan dibawahnya jadi nilai yang ditaksasi dalam melakukan verifikasi
ada keyakinan;
- Bahwa terdakwa menjelaskan terhadap pekerjaan dilapangan ada perintah

do
gu atasan langsung saksi Aran Haryadi untuk melihat proses pengerjaan
proyek dilapangan sekitar dibulan April 2014;

In
A
- Bahwa terdakwa menjelaskan ada membuat laporan kunjungan setempat
dan menyatakan bahwa pekerjaan telah mencapai 50% dan mendapatkan
ah

lik
informasi pekerjaan sudah mencapai 50% dengan melakukan pengamatan
mata dan didampingi oleh pihak PT Gatramas Internusa yaitu project
manager Sdr. Batara Tampubolon dan stafnya Sdr. Jawad jadi saat
am

ub
melakukan kunjungan memang pengamatan material-material sudah banyak
dilokasi dan didokumentasi dan dari keterangan pihak PT Gatramas
ep
Internusa menyatakan secara material ini sudah mencapai diatas 50%;
k

- Bahwa terdakwa selaku analis kredit menjelaskan sebelum melakukan


ah

kunjungan setempat di workshop PT Gatramas Internusa belum menerima


R

si
Monthly Progress Report/laporan kemajuan fisik pekerjaan above ground
piping shop fabrication periode (20 April 2014-21 Mei 2014) dari calon

ne
ng

debitur PT. Gatramas Internusa sebagai salah satu syarat untuk proses
pencairan kredit modal kerja kontraktual Tahap II;

do
gu

- Bahwa terdakwa mengganti keterangan terdakwa di BAP pada saat


diperiksa dua kali dipenyidikan yang menerangkan sebelum melakukan
kunjungan setempat di workshop PT Gatramas Internusa sudah menerima
In
A

Monthly Progress Report/laporan kemajuan fisik pekerjaan above ground


piping shop fabrication periode (20 April 2014-21 Mei 2014) dari calon
ah

lik

debitur PT. Gatramas Internusa sebagai salah satu syarat untuk proses
pencairan kredit modal kerja kontraktual Tahap II alasan saksi mengganti
m

ub

keterangan di BAP tersebut karena dua minggu sekali terdakwa berada


diluar kota mungkin namanya pengaruh perjalanan dan setiap kali saksi di
ka

BAP banyak sekali pertanyaan dan terdakwa ingin buru-buru;


ep

- Bahwa pada saat terdakwa memberikan keterangan kemudian dituangkan


ah

dalam BAP di penyidik Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan tidak ada


R

diarahkan oleh penyidik kemudian sebelum menandatangani BAP tersebut


es

dibaca terlebih dahulu baru ditandatangani;


M

ng

on

Halaman 230 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 230
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdakwa melakukan pengecekan bersama atasan terdakwa yaitu

si
Anton Hari Nugroho di tanggal 24 April 2014 terhadap laporan progress
periode tanggal 21 April 2014 sampai dengan tanggal 20 Mei 2014 dan saksi

ne
ng
melakukan kunjungan itu belum ada laporan progressnya dan hanya
berdasarkan pengamatan karena tidak punya kemampuan itu jadi
didampingi oleh pihak PT Gatramas Internusa ;

do
gu- Bahwa terdakwa menerangkan mengenai self financing sesuai analisa saksi
yang modalnya 20% tidak terdakwa hitung sebagai analisa kebutuhan kredit

In
A
kerja jadi untuk memastikan 20% dilapangan tidak bisa diperhitungkan;
- Bahwa laporan progress terdakwa dalam memo intern tangggal 30 Mei
ah

lik
2014 pertimbangan salah satunya self financing sebesar 20% yang sudah
tertanam dilapangan oleh PT Gatramas Internusa sebesar Rp.
8.928.409.090,00 ;
am

ub
- Bahwa terdakwa menjelaskan dalam memo intern tanggal 30 Meo 2014
tersebut terkait biaya asuransi fasilitas kredit sebesar Rp.
ep
165.000.000.000,00, biaya notaris sebesar Rp. 51.800.000,00, biaya
k

asuransi ke PT. Askrindo sebesar Rp. 519.000.000.000,00 dan self financing


ah

tertanam 20% sebesar Rp. 8.928.409.090,00 tersebut adalah penarikan


R

si
pertama PT Gatramas Internusa dan arsip pembiayaan bank terhadap
proyek;

ne
ng

- Bahwa terdakwa menjelaskan pengertian self financing adalah pembiayaan


sendiri nilai proyek Rp. 56.250.000.000,00 dari yang diajukan sebesar 63

do
gu

milyar hanya dibiayai sebesar Rp. 15.000.000.000 (lima belas Milyar) jadi
sekitar 15% sehingga sisa nilai proyek yang tidak dibiayai menjadi self
financing dari debitur maksudnya porsi yang tidak dibiayai bank tapi menjadi
In
A

progres pekerjaan PT Gatramas Internusa dan self financing dalam bentuk


progres pekerjaan;
ah

lik

- Bahwa terdakwa menjelaskan sesuai ketentuan BPP pedoman prosedur


perkreditan tersebut mengenai proyek diluar APBD APBN minimal self
m

ub

financing sebesar 20% yang tidak dibiayai oleh bank dan sudah tertanam;
- Bahwa benar terdakwa ada melaporkan kepada terdakwa bahwa progres
ka

fisik sudah mencapainya 50% dan terdakwa tidak tahu mengenai laporan
ep

progrees baru mencapai 5,9% tersebut karena monthly progress tersebut


ah

dari PT Gatramas Internusa dan tidak ada melakukan pengecekan dan


R

konfirmasi kepada bowheer dalam hal ini PT Rekayasa Industri;


es

- Bahwa terdakwa melakukan cross check monthly progress kepada PT


M

ng

Rekayasa Industri tersebut pada penarikan pada Tahap ke II;


on

Halaman 231 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 231
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdakwa selaku Analis kredit dalam proses pengajuan kredit

si
produknya adalah membuat Memorandum Pengusulan Kredit (MPK);
- Bahwa sesuai ketentuan dalam proses four eyes bahwa MPK yang terdakwa

ne
ng
buat digabungkan dengan EPR kemudian menjadi MPK Final selanjutnya
dijalankan ke satuan kepatuhan baru kemudian mendapat disposisi dari
pejabat pengusul termasuk dalam hal ini saksi Aran Haryadi;

do
gu- Bahwa terdakwa menjelaskan produk MPK final dilakukan bersamaan
dengan Struktur Fasilitas Final maka dimaksud Struktur fasilitas final adalah

In
A
usulan struktur fasilitas final yang akan kami usulkan kepada pejabat
pengusul dalam hal ini adalah dari unit bisnis dan unit resiko setelah pejabat
ah

lik
pengusul sama-sama menyetujui kemduian ketemunya di komite kredit;
- Bahwa terdakwa menjelaskan terkait permintaan dari Legal Opinion dan
EPR salah satu data diminta adalah kontrak induk antara PT Pusri dan PT
am

ub
Rekayasa Industri sesuai ketentuan BPP Perkreditan bahwa pembiayaan
atas satu kontrak yang jangka waktu satu periode/satu tahun jadi yang
ep
dianalisa kontrak PT Rekayasa Industri dan PT Gatramas namun terkait usul
k

dari Legal dan unit resiko tersebut sudah ada terdakwa mintakan namun
ah

tidak dipenuhi;
R

si
- Bahwa terdakwa dalam BAP keterangan terdakwa di penyidik ada
menerangkan bahwa kontrak induk antara PT Pusri dengan PT Rekind tidak

ne
ng

ada dimintakan namun faktanya surat Nomor 49/KRD/IIB/2014 tanggal 11


Maret 2014 yang ditujukan kepada PT Gatramas Internusa ada dimintakan

do
gu

kontrak induk antara PT Pusri II B dengan PT Rekayasa Industri dan


tanggapan dari PT Gatramas Internusa adalah bahwa kontrak induk
merupakan satu kesatuan dengan seluruh pekerjaan lainnya. Kontrak induk
In
A

antara PT Pusri II B dengan PT Rekayasa Industri dan Toyo sehingga tidak


bisa diberikan kepada pihak lain karena sifatnya adalah rahasia kalau
ah

lik

melihat dari pekerjaan PT Gatramas Internusa adalah turunan kontrak


antara PT Rekayasa Industri kepada PT Gatramas Internusa;
m

ub

- Bahwa terhadap keterangan terdakwa dalam BAP pada saat diperiksa


dipenyidikan terdakwa ganti;
ka

- Bahwa terdakwa menjelaskan terkait kontrak induk antara PT Pusri IIB


ep

dengan PT Rekayasa Industri tersebut tidak didapatkan dan tidak ada


ah

memberitahukan kepada saksi Aran Haryadi selaku pemimpin divisi kredit


R

karena menurut terdakwa bahwa sudah kontrak antara PT Rekayasa


es

Industri dengan PT Gatramas Internusa jadi pembahasan terdakwa dari


M

ng

tingkat pengusulan sampai ke komisi kredit bahwasanya hak dan kewajiban


on

Halaman 232 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 232
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sudah termuat didalam kontrak PT Rekayasa Industri dengan PT Gatramas

si
Insternusa;
- Bahwa terhadap MPK final yang dilakukan bersamaan dengan Struktur

ne
ng
Fasilitas final ada dilaporkan kepada saksi Aran Haryadi selaku pimpinan
divisi kredit karena berkas itu adalah satu bundel satu perangkat analisa
kredit saksi jalankan baik dari pengelola, pemimpin bagian, pemimpin divisi

do
gu begitupun kepada pemimpin resiko kredit sehingga setelah sudah
didapatkan opini semua pejabat pengusul itu sama mengusulkan maka

In
A
kemudian berkas tersebut kami naikkan ke komite kredit dan dibahas di
komite kredit;
ah

lik
Bahwa seingat terdakwa yang hadir dalam rapat komite pada tanggal 21 Mei
2014 adalah peserta komite seluruh pengusul yaitu dari unit bisnis dan unit
resiko kemudian perwakilan dari legal dan satuan kepatuhan ada
am

ub
sekretarisnya dari satuan SRK dan dua direksi yaitu Direktur Operasioanl
dan Direktur Pemasaran dan saksi Aran Haryadi juga hadir;
ep
- Bahwa terdakwa selaku analis kredit yang dibahas dalam rapat komite
k

tersebut yaitu secara umum menyampaikan aspek umum dan manajemen


ah

seperti apa perusahaan ini kemudian secara tehnis pengerjaan proyeknya,


R

si
evaluasi agunan ditambah opini-opini dan masukan-masukan dari unit terkait
dibahas dikomite;

ne
ng

- Bahwa terdakwa membenarkan yang dibahas dalam rapat komite itu


termasuk struktur fasilitas kreditnya kemudian Struktur fasilitas kredit

do
gu

tersebut dipaparkan oleh terdakwa selaku analis kredit;


- Bahwa seingat terdakwa Struktur fasilitas kredit yang dipaparkan isinya
adalah Plapond, jangka waktu, suku bunga, jenis kredit , agunan dan proyek
In
A

yang dibiayai;
- Bahwa terdakwa menerangkan Struktur Fasilitas Kredit merupakan
ah

lik

gabungan MPK final Nomor 059/KRD/PAK/2014 yang terdakwa bulat selaku


Analis kredit dan EPR Nomor 32/EPR/SRK/2014 yang dibuat saksi Rianda
m

ub

selaku Analis Resiko mengenai syarat-syarat dan ketentuan fasilitas kredit


pada tangal 12 Mei 2014;
ka

- Bahwa terhadap struktur fasilitas kredit yang berisi syarat-syarat tersebut


ep

dikomite ada yang disetujui dan ada yang tidak karena namanya usulan dan
ah

seingat terdakwa setelah ada keputusan dirafat komite lalu dituangkan


R

dalam SPP;
es

- Bahwa yang membuat SPPK adalah terdakwa selaku Analis Kredit dan yang
M

ng

menandatangani SPPK tersebut adalah saksi Aran Haryadi;


on

Halaman 233 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 233
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dalam isi SPPK tersebut adalah fasilitas kredit yang dipersyarakat

si
PT Bank Sumsel Babel kepada PT Gatramas Internusa yang harus dipenuhi
dan dijalan;

ne
ng
- Bahwa didalam SPPK tersebut yang disampaikan notulah rapat ada
pernyaratan-persyaratan dan tambahan maksud disetujui dengan tambahan;
- Bahwa benar terdakwa menerangkan dalam ketentuan SOP PT Bank

do
gu Sumsel Babel yang melaksanakan ketentuan persyaratan dalam SPPK itu
adalah debitur diverifikasi oleh PT Bank Sumsel Babel dalam hal ini unit

In
A
bisnis secera berjenjang maka yang melakukan verifikasi KMK adalah analis
kredit;
ah

lik
Bahwa terdakwa menjelaskan bahwa permohonan pencairan fasilitas kredit
PT Gatramas Internusa ditujukan kepada saksi Aran Haryadi selaku
pimpinan divisi kredit sedangkan yang memproses pencairan kredit adalah
am

ub
terdakwa selaku analis kredit;
- Bahwa dalam proses pencairan kredit tahap pertama tidak disyaratkan
ep
progress fisik pekerjaan dan ada diyaratkan progress fisik pekerjaan pada
k

proses pencairan kredit tahap II dimana progress fisik pekerjaan juga


ah

ditujukan kepada saksi Aran Haryadi selaku pimpinan divisi kredit;


R

si
- Bahwa untuk terkait proses penarikan kredit tahap kedua terdakwa tidak
tahu dan tidak melihat mengenai progress fisik pekerjaan dilapangan karena

ne
ng

dinas luar dan yang memproes penarikan kredit tahap kedua adalah
pengelola KMK disertai analis kredit penganti;

do
gu

- Bahwa terdakwa tidak tahu dan tidak ada dikantor pada saat penarikan
tahap kedua progres fisik dilapangan sudah disertakan 53%;
- Bahwa benar terdakwa melakukan kunjungan pada tanggal 28 April 2014
In
A

dan mendapatkan laporan progres fisik pekerjaan 53% tersebut dikirimkan


dari PT Gatramas Internusa pada saat mengajukan permohonan;
ah

lik

- Bahwa terdakwa terkait laporan progres fisik pekerjaan 53% tersebut ada
penarikan tahap II kemudian pada tanggal 05 Mei 2014 terdakwa selaku
m

ub

analis kredit ada melakukan crosschek ke PT. Rekayasa Industri


menghubungi dengan call memo dengan saksi Nendroyogi adapun yang
ka

saksi sampaikan terkait pembayaran yaitu apabila ada pembayaran sesuai


ep

casie dibayarkan kerekening PT Gatramas Internusa di PT Bank Sumsel


ah

Babel dan apakah dilokasi progress pekerjaan fisik pekerjaan 53% dan
R

dijawab saksi Nendroyogi benar;


es

- Bahwa terdakwa ada melakukan konfirmasi ke PT Gatramas Internusa dan


M

ng

disampaikan bahwa PT Rekayasa Industri belum ada pembayaran terminjn


on

Halaman 234 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 234
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
namun terdakwa tidak curiga karena pembiayaan proyek tidak diangsur

si
setiap bulan harus ada pembayaran adakalnya perusahaan konstruksi
pembanding menagih pembayaran apabila dia butuh;

ne
ng
- Bahwa terdakwa menerangkan tidak ada menghubungi pihak dilapangan
mengenai kebenaran progress fisik pekerjaan dilapangan dan hanya
menghubungi dengan call memo dengan saksi Nedroyogi dari PT Rekayasa

do
gu Industri alasannya karena terdakwa hanya kenal dengan saksi Nendroyogi
meskipun faktanya saksi Nendroyogi belum menerima dokumen tersebut;

In
A
- Bahwa terdakwa selaku analis kredit tidak ada kelapangan langsung untuk
mengecek kebenaran progres fisik pekerjaan dilapangan karena terdakwa
ah

lik
sudah melakukan pengecekan fisik pekerjaan tanggal 28 April 2014 serta
saat itu penarikan sudah dilakukan;
- Bahwa terdakwa tidak tahu mengenai fakta realisasi fisik pekerjaan dari
am

ub
Bowheer PT Rekayasa Industri sampai 21 Mei 2014 sebenar 5,93%;
- Bahwa terdakwa menerangkan jika mengetahui progres pekerjaan fisik
ep
dilapangan baru mencapai 5,93% dengan pola rembursment maka tidak
k

bisa dicairkan;
ah

- Bahwa benar terdakwa menerangkan apabila progress fisik pekerjaan sudah


R

si
53% maka nilai proyek bisa dicairkan keseluruhan;
- Bahwa terdakwa membenarkan didalam perhitungan perkreditan tidak dapat

ne
ng

dicairkan keseluruhan karena pencairan porsi cadangan bunga dan biaya-


biaya lain;

do
gu

- Bahwa terdakwa sebagai analis kredit mengetahui ternyata kredit tidak bisa
dibayarkan karena ada pemindahan rekening tersebut dan saksi ada
menghubungi PT Gatramas Internusa pada bulan April 2015 pihak PT
In
A

Gatramas Internusa ada menyampaikan terkait kondisi ekonomi sekarang


PT Gatramas Internusa menggunakan pengalihan pembayaran dari PT
ah

lik

Rekayasa Industri untuk operasional perusahaannya kemudian sebelum


masa kredit selesai yaitu pada tangal 28 Mei 2015 maka dibulan Desember
m

ub

2014 saksi melakukan monitoring kemudian ada surat dari PT Gatramas


Internusa mengenai tagihan yang belum dibayar PT Rekayasa Industri dan
ka

akan dibayarkan dibulan Januari 2015 ;


ep

- Bahwa terdakwa melakukan monitoring ke PTGatramas Internusa setiap


ah

bulan menanyakan ada tidak pembayaran;


R

- Bahwa terkait pembayaran pekerjaan tersebut terdakwa tidak ada mengecek


es

ke PT Rekayasa Industri selaku bowheer yang membayarkan pekerjaan ke


M

ng

PT Gatramas Internusa karena sesuai perintah langsung atasan terdakwa


on

Halaman 235 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 235
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yaitu saksi Anton Hari Nugroho kemudian sesuai job desk saksi mengani

si
pemantauan kredit maka saksi melakukan kontak secara rutin kepada
debitur kami dengan hasil tagih setiap bulan dari pokok yang terdakwa

ne
ng
tunggu dari PT. Rekayasa Industri belum bayar;
- Bahwa terdakwa mengetahui pengalihan piutang yaitu cassie tersebut PT
Bank Sumsel Babel mengikat ke PT Rekayasa Industri untuk membayar

do
gu tagihan PT Gatramas Internusa ke PT Bank Sumsel Babel selanjutnya
tindakan atasan langsung terdakwa yaitu saksi Anton Hari Nugroho

In
A
berkunjung langsung ke PT Rekayasa Industri menanyakan perihal tersebut
sedangkan terdakwa selaku analis tidak ikut;
ah

lik
Bahwa terdakwa setelah mengetahui tidak ada pembayaran kredit tersebut
dari PT Gatramas Internusa tersebut antara bulan Mei sampai dengan
berakhirnya kontrak PT Rekayasa Industri dan PT Gatramas Internusa
am

ub
upaya terdakwa ada melaporkan kepada saksi Aran Haryadi selaku
pimpinan divisi kredit kemudian PT Bank Sumsel Babel sudah bersurat
ep
minta dilakukan pelunasan dan terkait surat-surat tersebut yang
k

menandatanganinya adalah Direktur Utama, ada Direktur Pemasaran dan


ah

Pimpinan Divisi Kredit kemudian dalam internal upaya yang terdakwa


R

si
lakukan sudah kordinasi dan melaporkan ke atasan dalam bentuk memo
intern ke Direktur Utama, Direktur Pemasaran pada setiap pejabat yang

ne
ng

melakukan tanda tangan memo intern;


- Bahwa terdakwa ada melaporkan terkait tidak ada pembayaran kredit dari

do
gu

PT Gatramas Internusa ke PT Bank Sumsel Babel tersebut kepada saksi


Aran haryadi selaku pimpinan divisi kredit kemudian memo dari saksi Aran
Haryadi selaku pimpinan kredit untuk dilakukan penyelesaian kredit dan
In
A

pembayaran kredit yang tertunda selanjutnya pada tanggal 19 Mei 2015


terdakwa melakukan kunjungan ke PT Rekayaa Industri kemudian pada
ah

lik

tanggal 10 Juni 2015 dan 07 Agustus 2015 ke pihak PT Gatramas Internusa


dan ke PT Rekayasa Industri;
m

ub

- Bahwa terdakwa menerangkan mengenai invoice mesin dimana pembelian


mesin oleh PT Gatramas Internusa kepada PT Bank Sumsel Babel sebagai
ka

lampiran jaminan terkait kebenaran dan legalitasnya ada melakukan


ep

permintaan konfirmasi melalui surat Nomor 53/KRDII/2014 ke PT Tesco


ah

intinya terkait keabsahan invoice dan kebenaran mesin tersebut namun


R

tidak ada jawaban dan sesuai ketentuan dalam BPP Perkreditan harus
es

menunggu dari appraisal independen KJPP karena syarat pemberian kredit


M

ng

15 milyar harus penilaian dari KJPP;


on

Halaman 236 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 236
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdakwa menerangkan penilaian Appraisal Independenden dari

si
KJPP tersebut yang terdakwa terima satu lembar resume seharusnya satu
buku namun satu lembar resume penilaian dimaksud nilai pendahuluan;

ne
ng
- Bahwa terdakwa menjelaskan terkait menilai keabsahan dan kebenaran
invoice satu lembar hanya satu lembar menyebutkan harga bukan menjadi
domain dan jobdesk terdakwa dan terdakwa sudah berkirim surat untuk

do
gu melakukan verifikasi kepada PT Tesco merupakan kewajiban dan tanggung
jawab ke PT Tesco namun apabila belum didapatkan hasil jawaban dari PT

In
A
Tesco maka terdakwa menunggu laporan dari Appraisal Independen KJPP
yang laporan resume yang disampaikan tersebut memuat nilai appraisal dan
ah

lik
didalam laporan lengkap tidak ada perubahan sama sekali sehingga nilainya
terdakwa yakini;
- Bahwa tugas dan kewenangan terdakwa selaku analis kredit dalam analisa
am

ub
kredit salah satunya bertanggungjawab menguji kebenaran data dan
dokumen maksudnya bukan menguji kebenarannya akan tetapi berkas
ep
yang disampaikan kepada saksi yaitu sudah dilakukan diverifikasi sehingga
k

hasil verifikasi terdakwa juga disampaikan kepada atasan terdakwa dan


ah

laporan yang disampaikan tersebut sudah diverifikasi dan diperiksa atasan


R

si
sehingga terdakwa yakini kebenarannya dan jika tidak diyakini
kebenarannya tidak diusulkan di komite kredit;

ne
ng

- Bahwa terdakwa menjelaskan terhadap tanggung jawab kebenaran data dan


dokumen dalam pengusulan kredit tersebut ada dalam ketentuan BPP

do
gu

Resiko kredit dan pengelola kredit, pengelola KMK dan ada juga di SRK jadi
memang kebenaran data ini melekat pada person-person dalam
pemprosesan kredit;
In
A

- Bahwa terdakwa menerangkan dalam hirarki diatas struktur diatas terdakwa


dua yaitu pengelola menengah dan pemimpin bagian kredit menengah
ah

lik

setelah itu saksi Aran Haryadi selaku Pimpinan Divisi Kredit;


- Bahwa terdakwa menerangkan saksi Aran Haryadi tidak pernah
m

ub

memerintahkan terdakwa agar kredit tersebut tidak diproses karena tidak


sesuai SOP;
ka

- Bahwa menurut keterangan terdakwa terkait dengan surat permohonan


ep

pencairan kedua yang ditujukan kepada saksi Aran Haryadi selaku pimpinan
ah

divisi kredit namun faktanya dokumen permohonan tersebut ditujukan


R

kepada PT Bank Sumsel Babel UP. M. Adil bukan kepada saksi Aran
es

Haryadi dan terdakwa menyatakan keterangan sesuai dokumen;


M

ng

on

Halaman 237 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 237
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada saat terdakwa memaparkan struktur fasilitas kredit dalam rafat

si
komite tidak ada yang menyanggah dan seluruhnya mendukung sehingga
dibuatlah dalam notulah rafat menyetujui;

ne
ng
- Bahwa terdakwa mengetahui dan membenarkan saksi Aran Haryadi sebagai
pimpinan divisi kredit dalam proses pemberian kredit berperan dalam 3 (tiga)
hal yaitu memiliki tanggung jawab dan wewenang dalam proses analisa

do
gu kredit, persetujuan kredit dan pemantauan kredit;
- Bahwa terdakwa membenarkan peran saksi Aran Haryadi selaku pimpinan

In
A
divisi kredit dalam proses analisa kredit tidak ada melakukan review atau
analisa secara mendatail untuk ditolak atau tidak terhadap analisa kredit
ah

lik
serta tidak ada keberatan;
- Bahwa peran saksi Aran Haryadi selaku pimpinan divisi kredit yang
menandatangani perjanjian akta pemberian kredit antara PT Bank Sumsel
am

ub
Babel dengan PT Gatramas Internusa;
- Bahwa setahu terdakwa dasar saksi Aran Haryadi selaku pimpinan divisi
ep
kredit menandatangani perjanjian akta pemberian kredit mewakili PT Bank
k

Sumsel Babel atas surat kuasa direksi;


ah

- Bahwa sepengetahuan terdakwa bahwa saksi Aran Haryadi selaku


R

si
pimpinan divisi kredit tidak ada mengalihkan atau menolak menandatangani
akta perjanjian kredit tersebut karena semua kredit dilevel menengah dan

ne
ng

korporasi adalah kewenangan saksi Aran Haryadi;


- Bahwa sepengetahuan terdakwa peran yang dilakukan terdakwa selaku

do
gu

pimpinan divisi kredit pada saat kredit jatuh tempo dalam melakukan
pemantauan kredit yaitu pengelola kredit menengah secara rutin
melaporkan kepada saksi Aran Haryadi selaku pimpinan divisi kredit terkait
In
A

upaya yang dilakukan saksi Aran Haryadi pada saat jatuh tempo adalah
membuat surat menyurat, somasi, upaya hukum dan kordinasi gugatan;
ah

lik

- Bahwa sepengetahuan terdakwa terkait kredit jatuh tempo pihak PT


Gatramas Internusa tidak ada menemui saksi Aran Haryadi langsung namun
m

ub

berdasarkan dokumen yang disampaikan ke Dirut PT Bank Sumsel Babel


memang ada pendapat dari PT Gatramas Internusa bahwa perekonomian
ka

perusahaan menurun drastis, ada tagihan diklaim yang belum dibayar PT


ep

Rekayasa Industri terkait proyek yang diterima bowheer sehingga menjadi


ah

dasar restrukturisasi;
R

- Bahwa sepengetahuan terdakwa bahwa saksi Aran Haryadi selaku pimpinan


es

divisi kredit tidak ada menerima fasilitas terkait pemberian kredit dari PT
M

ng

Gatramas Internusa;
on

Halaman 238 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 238
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdakwa menerangkan dalam permohonan kredit PT Gatramas

si
Internusa rekening di PT Bank Sumsel Babel adalah rekening pinjaman dan
menerima tampungan pembayaran KMK modelnya tarik setor by disposisi

ne
ng
terdakwa;
- Bahwa rekening di PT Bank Sumsel Babel yang dibuat PT Gatramas
Internusa tersebut dibuat tanggal 24 Mei 2014 sebelum akad perjanjian

do
gu kredit ditandatangani dan itu menjadi dokumen fasilitas kredit dengan
nomor rekening 1705300050;

In
A
- Bahwa pada saat terdakwa melakukan On The Spot ke PT Rekayasa
Industri menyampaikan nanti apabila ada tagihan dari PT Gatramas
ah

lik
Internusa ditujukan ke Rekening PT Bank Sumsel Babel dan tanggapan
saksi Nedroyogi dari PT Rekayasa Industri menyetujui dan mengetahui;
- Bahwa sepengetahuan terdakwa bahwa PT Rekayasa Industri tidak ada
am

ub
membuat surat pengalihan hanya dari PT Bank Sumsel Babel saja;
- Bahwa terdakwa mengetahui PT Rekayasa Industri sudah melakukan
ep
pembayaran ke PT Gatramas Internusa pada tanggal 20 April 2015
k

kemudian dari hasil rapat bulan Oktober 2016;


ah

- Bahwa berdasarkan kontrak PT Rekayasa Industri kepada PT Gatramas


R

si
Internusa pembayaran terminj masuk dari PT Rekayasa Industri ke rekening
PT Gatramas Internusa di PT Bank Sumsel Babel setiap bulan dan tahunya

ne
ng

ada pengalihan pada bulan April 2015;


- Bahwa terdakwa menerangkan terkait agunan berupa mesin yang

do
gu

appraisalnya dari KJPP Nana Imanuddin yang ditunjuk dari PT Gatramas


Internusa sedangkan PT Bank Sumsel Babel sendiri memiliki rekanan
KJPP untuk melakukan penilaian/apprasial dalam proses kredit ke debitur
In
A

namun karena tidak ada basic untuk menilai maka tidak diajukan dan KJPP
Nana Immanuddin sudah berpengalaman di Bank Syariah Mandiri;
ah

lik

- Bahwa terdakwa menerangkan dalam SOP PT Bank Sumsel Babel tidak


mewajibkan dan tidak harus dari rekanan PT Bank Sumsel Babel;
m

ub

- Bahwa terdakwa menerangkan terhadap agunan tanah dalam sertifkat


sebelumnya atas nama Ade Chandra kemudian dibaliknamakan atas nama
ka

Marlina menjadi hak tanggungan dan persetujuan dan pada pada saat
ep

penandatangan kredit Marlina hadir;


ah

- Bahwa terdakwa menerangkan terkait dengan proses pertemuan yaitu surat


R

tugas tanggal 28 April 2014 terdakwa melakukan kunjungan ke PT Rekayasa


es

Industri bersama dengan Dirut PT Gatramas Internusa (Heri Gunawan)


M

ng

kemudian bertemu dengan sdr Redi Ferianto selaku project manager dan
on

Halaman 239 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 239
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menjelaskan terkait mengenai pembayaran dilakukan dibagian corporate

si
finace kemudian terdakwa menghadap saksi Nendroyogi selaku GM
Corporate Finance sesuai dengan dokumen yang dibawa yaitu surat

ne
ng
penerimaan piutang dan surat tagihan terminj lalu terdakwa menjelaskan
bahwasanya PT Bank Sumse Babel memberikan pembiayaan sebesar Rp.
15.000.000.000,- kemudian syarat pokok pernyataan bowheer adanya

do
gu pernyataan bagian keuangan menjelaskan bersedia menyalurkan tagihan
terminj apabila ditagih ke PT Gatramas Internusa apakah secara kliring,

In
A
transfer atau setor langsung ke rekening PT Gatramas Internusa di PT Bank
Sumsel Babel kemudian saksi Nendroyogi menyetujui menandatangani dan
ah

lik
distempel sesuai SOP di PT Bank Sumsel Babel surat dibawa rangkap tiga
dan satu rangkap dipertinggal untuk dasar melakukan pembiayaan karena
selain dengan saksi Nendroyogi terdakwa tidak kenal;
am

ub
- Bahwa terdakwa membenarkan mendapatkan dokumen, Resume KJPP
Imanudiin dan Progres pekerjaan semuanya dari PT Gatramas Internusa
ep
yang sebelumnya terdakwa belum pernah memproses kredit dari PT
k

Gatramas Internusa dan baru pertama kali;


ah

- Bahwa alasan terdakwa percaya dokumen dan persyaratan kredit tersebut


R

si
dapat dari PT Gatramas Internusa dikarenakan sesuai analisa terdakwa PT
Gatramas Internusa adalah perusahaan bonafit sehingga dalam company

ne
ng

profile sudah biasa mengerjakan proyek di PT Rekayasa Industri kemudian


karena kredit berdasarkan keyakinan dimana dasar keyakinan terdakwa

do
gu

yaitu kantornya jelas terdakwa pernah melakukan kunjungan, proyeknya


ada, OJK tidak ada pengurus atau perusahaan kredit macet pada bank lain
tapi yang jadi masalah proyeknya tidak dibayarkan PT Rekayasa Industri ke
In
A

PT Gatramas Internusa di PT Bank Sumsel Babel tapi harusnya perusahaan


bonafit memenuhi kewajibannya ;
ah

lik

Menimbang, bahwa telah diajukan dan diperlihatkan Barang Bukti


berupa:
m

ub

1. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat No. 007/GTR-HG/II/2014 tanggal 24


Februari 2014, perihal Permohonan Fasilitas Pembiayaan kepada Bank
Sumsel Babel dari Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa
ka

beserta lembar disposisi;


ep

2. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor : 210/KRD/1/M/2014


tanggal 04 Maret 2014, perihal Resume Permohonan Kredit;
ah

3. 1 (satu) bundel Foto Copy Legal Opinion Nomor: 037/LO/KP.KRD/2014


R

tanggal 18 Maret 2014;


4. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor : 282/KRD/1/M/2014
es

tanggal 19 Maret 2014 perihal penyampaian berkas kredit;


M

ng

5. 1 (satu) Bundel Fotocopy Formulir evaluasi potensi resiko dan mitigasinya


Nomor: 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2019;
on

Halaman 240 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 240
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. 1 (satu) Bundel foto copy formulir analisa keuangan PT. Gatramas
Internusa tanggal 25 April 2014;

si
7. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Informasi Pokok (FIP) tanggal 12 Maret
2014 ditandatangani oleh Asri Wisnu Wardhana tentang informasi intern
dan ekstern PT. Gatramas Internusa;

ne
ng
8. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Berita Acara Taksasi Jaminan (BSS-
1.3.B) tanggal 10 Maret 2014 ditandatangani petugas taksasi Asri Wisnu
Wardhana dan Yusaman serta Aran Hariadi;

do
gu9. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Laporan Kunjungan Bundelempat (FKS)
tanggal 09 – 10 Maret 2014 dengan alamat kunjungan ke Graha Kanaan
Lt.6 Jl. TB. Simatupang Kav.18 Jaksel & workshop di Kompl. Wahyu
Sejahtera Blok F no. 1 Jl. Raya Narogong KM 27 Bogor;

In
A
10. 1 (satu) surat nomor: 532/KRD/2/B/2014 tanggal 17 Maret 2014 perihal
konfirmasi Invoice kepada Tesco Indonesia Ratu Plaza Office Tower 15 th
floor Jl. Jenderal Sudirman No.9 Jakarta;
ah

lik
11. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Laporan Kunjungan Setempat (FKS)
tanggal 28 April 2014 dengan alamat kunjungan ke workshop Komplek
pergudangan Tanjung Api-api Palembang;
12. 1 (satu) bundelFoto Copy Surat PerjanjianKerjaPenilaian Aset No.:
am

ub
75/NI/IV/14 tanggal 14 April 2014 antara KJPP Nana
Imaduddin&Rekandengan PT. GatramasInternusa;
13. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Tugas KJPP Nana Imadduddin & Rekan,
Nomor: 25/IV/NI/2014 tanggal 14 April 2014 tentang penugasan Arman dan
ep
k

Ishaq untuk menilai aset PT.Gatramas Internusa;


14. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 409/KRD/2/M/2014 tanggal
ah

05 Mei 2014 perihal Uji Kepatuhan Dari Bagian Kredit Menengah kepada
R
Satuan Kepatuhan;

si
15. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 463/SPT/1/M/2014 tanggal
06 Mei 2014 perihal Penyampaian kertas kerja uji kepatuhan kredit

ne
ng

PT.Gatramas Internusa dari Satuan Kepatuhan kepada Divisi Kredit;


16. 1 (satu) bundel Foto Copy Kertas Kerja Uji Kepatuhan Kredit Nomor:
028/UKK/SPT/2014 tanggal 06 Mei 2014;
17. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 06 Mei 2014

do
gu

perihal Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa dari


Pemimpin satuan kepatuhan kepada Divisi kredit;
18. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat 07 Mei 2014 perihal
Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa dari pengelola
In
A

pemantauan dan pengembangan operasional kepatuhan kepada Pemimpin


satuan kepatuhan;
19. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 07 Mei 2014
ah

lik

dari pengelola kredit kepada Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan


Korporasi, Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas nama
PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk
m

proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek pembangunan


ub

pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-30-CT-025-R


sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah) tanda tangan
ka

Anton H Nugroho;
ep

20. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanpa tanggal bulan
Mei 2014 dari pengelola satuan risiko kredit kepada Pemimpin Satuan
Risiko Kredit, Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas
ah

nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri
R

untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek


es

pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-30-


M

CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah) tertanda


ng

tangan Kristin;
on

Halaman 241 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 241
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
21. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 12 Mei 2014
dari Pemimpin Satuan Risiko Kredit kepada Direktur Operasional, Perihal :

si
Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas nama PT. Gatramas
Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk proyek
Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek pembangunan pupuk

ne
ng
sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-30-CT-025-R sebesar Rp.
15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah);
22. 1 (satu) bundel Foto Copy Memorandum Pengusulan Kredit (MPK) – Final

do
gu Nomor PAK: 059/PAK/KRD/2014 tanggal 02 Mei 2014, ditandatangani oleh
Asri Wisnu Wardhana;
23. 1 (satu) Bundel Foto Copy Struktur Fasilitas MPK No. 059/KRD/PAK/2014,
EPR No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 12 Mei 2014;

In
A
24. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 12 Mei 2014
dari Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi kepada Pgs.
Pemimpin Divisi Kredit, Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual
ah

lik
atas nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa
Industri untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek
pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-30-
CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah);
am

ub
25. 1 (satu) bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 442/KRD/2.1/M/2014
tanggal 13 Mei 2014 perihal Permohonan kredit modal kerja kontraktual
atas nama PT. Gatramas Internusa;
26. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Pendapat tanggal 14 Mei 2014 dari
ep
k

Direktur Kepatuhan, Perihal: Opini Kepatuhan KMK kredit modal kerja


kontraktual atas nama PT. Gatramas Internusa;
ah

27. 1 (satu) bundel Foto Copy Opini Kepatuhan Kredit Modal Kerja Kontraktual
R
PT. Gatramas Internusa ditandatangani oleh Rozi Sabil;

si
28. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 16 Mei 2014
dari Pgs. Pemimpin Divisi Kredit Kepada Direktur Pemasaran, Perihal :

ne
ng

Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas nama PT. Gatramas


Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk proyek
Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek pembangunan pupuk
sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-30-CT-025-R sebesar Rp.

do
gu

15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah);


29. 1 (satu) bundel Foto Copy Notulen Rapat Komite Kredit B, A.N. PT.
Gatramas Internusa tanggal 21 Mei 2014 nomor 026/KK/N/2014;
30. 1 (satu) bundel Foto Copy Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK)
In
A

Nomor : 1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014 perihal : Permohonan


Kredit Saudara;
31. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 492/KRD/2/M/2014 tanggal
ah

lik

26 Mei 2014 Dari Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi


Kepada Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia perihal Penandatanganan
Standing Instruction An. PT. Gatramas Internusa;
m

32. 1 (satu) Bundel Asli Surat Nomor: 1086/Krd/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014
ub

perihal Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT.


Gatramas Internusa;
ka

33. 1 (satu) Bundel surat kuasa memblokir/mendebet dan memindahkan dana


ep

tanggal 28 Mei 2014 yang ditanda tangani Aran Hariadi dan dan Herry
Gunawan;
34. 1 (satu) Bundel Asli Akta Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie Piutang)
ah

antara Herry Gunawan (Direktur PT. Gatramas Internusa) dengan Aran


R

Haryadi (Pemimpin Divisi), tanpa tandatangan Ir. Augustinus Judianto


es

(Komisaris PT. Gatramas Internusa);


M

ng

on

Halaman 242 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 242
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
35. 1 (satu) Bundel Asli Surat Kuasa Penerimaan Piutang antara Herry
Gunawan (Direktur PT. Gatramas Internusa) dengan Aran Haryadi

si
(Pemimpin Divisi) tanpa tanggal bulan Mei 2014;
36. 1 (satu) Bundel Foto Copy Pengawasan Sirkulasi PAK No.
059/KRD/PAK/2014 An. PT. Gatramas Internusa;

ne
ng
37. 1 (satu) bundel Foto Copy Akta Notaris Alia Ghanie,S.H. Nomor: 34 tanggal
23 Mei 2014, Salinan Perjanjian Kredit modal kerja PT. Gatramas
Internusa;

do
gu38. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat keterangan bentuk dan jenis barang yang
diikat fidusia atas nama PT Gatramas Internusa tertanggal 28 Mei 2014,
yang ditanda tangani Herry Gunawan dan Augustinus Judianto;
39. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat permohonan penarikan fasilitas pinjaman

In
A
dan pemindahbukuan dana tanggal 28 Mei 2014 dari Herry Gunawan
(direktur PT. Gatramas Internusa);
40. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat nomor : 1093/KRD/2/B/2014 tanggal 30
ah

lik
Mei 2014 perihal Pemindahan Dana ditandatangani oleh Aran Haryadi
(Pgs. Pemimpin Divisi Kredit);
41. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 498/KRD/M/2014 tanggal
30 Mei 2014 Dari Kepala Bagian Kredit Menengah dan Korporasi kepada
am

ub
Pgs. Pemimpin Divisi Kredit perihal Fasilitas Pinjaman an. PT.Gatramas
Internusa;
42. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Nomor : 1252/KRD/2/B/2014 tanggal 30
Mei 2014 Perihal Kredit Modal Kerja (KMK) an. PT. Gatramas Internusa;
ep
k

43. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat permohonan pencairan fasilitas KMK
tahap 2, nomor: 038/GTR-HG/VI/2014 tanggal 2 Juni 2014 ditandatangani
ah

oleh Herry Gunawan (direktur PT. Gatramas Internusa);


R
44. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 516/KRD/2.1//M/2014

si
tanggal 04 Juni 2014 Dari Analis Kredit kepada Pgs. Pemimpin Divisi Kredit
perihal Penarikan Fasilitas Pinjaman an. PT.Gatramas Internusa;

ne
ng

45. 1 (satu) lembar Foto Copy Monthly Progress Report Above Ground Piping
Shop and Fabrication Period: 21 April 2014 up to 20 Mei 2014, Date: 20
Mei 2014, Monthly:#3;
46. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Nomor: 1150/KRD/2/B/2014, tanggal 04

do
gu

Juni 2014 perihal Pemindahan dana , tentang pemidahbukuan dana


pinjaman PT. Gatramas Internusa;
47. 2 (dua) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel kepada
Bpk. Nendroyogi Hadiputro;
In
A

48. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Nomor: 1202/KRD/2/B/2014, tanggal 11


Juni 2014 perihal Pemindahan dana , tentang pemidahbukuan Rekening
giro PT. Gatramas Internusa ke rekening tabungan An Alia Ghanie;
ah

lik

49. 1 (satu) bundel Foto Copy dokumen terkait asuransi PT. Asuransi
Ramayana Tbk;
50. 1 (satu) lembar Foto Copy Invoice 046-GTM-112002 , Date: December 30,
m

2011, 1 unit sales top drive system (unit#102/48) total USD


ub

1.463.000,(Agreement No: BP1110-01, Date : 10th October 2011, Quotation


No: Q25547.01);
ka

51. 1 (satu) bundel asli Laporan Penilaian Aset untuk kepentingan PT.
ep

Gatramas Internusa, Nomor: 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014 dari KJPP


Nana Imadduuddin & rekan;
52. 1 (satu) lembar Ringkasan hasil penilaian aset PT. Gatramas Internusa dari
ah

KJPP Nana Imadduuddin & rekan;


R

53. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat Hak Milik Nomor: 253 surat Ukur 1303
es

Tahun 1985 dari Kantor Agraria Kabupaten Cianjur beserta dokumen


M

terkait;
ng

on

Halaman 243 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 243
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
54. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat hak tanggungan nomor : 03156 / 2014
dari Kantor Pertanahan Kabupaten Cianjur;

si
55. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat Jaminan Fidusia Nomor:
W10.00441070.AH.05.01 Tahun 2014 tanggal 14 Juni 2014;
56. 1 (satu) Bundel Rekening Koran No Rekening : 1705300020 atas nama

ne
ng
nasabah PT. Gatramas Internusa, tanggal cetak : 04 April 2018;
57. 1 (satu) Bundel Foto copy laporan (terdiri dari halaman 35 s/d 38) hasil
pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan nomor: 59/LHP/XVIII.PLG/ /

do
gu 2017, tanggal 31 Oktober 2017, atas operasional PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tahun buku 2016 dan 2017;
58. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.028 instruksi nomor:

In
A
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab B, Sub Sub
Bab 07 Hal. 1 , Indeks 4.044 Instruksi No. 361/DIR/INS/2013 tanggal
18.11.2013 Bab I, Sub Bab A, Sub Sub Bab 01 Hal. 1, Hal.3, Hal.4,
ah

lik
Hal.5,dan Instruksi 348/DIR/INS/2013 tanggal 20 Agustus 2013 Bab I Sub
Bab H Sub Sub Bab 05 Hal.4, Hal 8;
59. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.028 instruksi nomor:
am

ub
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Nama Bab : Kredit Modal
Kerja, Nama Sub Bab Kebijakan dan Prosedur;
60. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.045 instruksi nomor:
ep
k

330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Nama Bab Persetujuan


Kredit, Nama Sub Bab Pencairan Kredit;
ah

61. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
R
Buku III Sistem dan Prosedur;

si
62. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
Buku IIB Kredit Produktif (Analisa Standar);

ne
ng

63. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
Buku IIB Kredit Produktif (Analisa Non Standar);
64. 1 (satu) Bundel foto copy akta Notaris Ivan Gelium Lantu, SH. M.Kn No. 05
tanggal 08 Juni 2018 tentang Akta Pernyataan keputusan pemegang

do
gu

saham diluar rapat PT. Tesco Indonesia;


65. 1 (satu) Bundel foto copy surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM.RI.
Nomor: AHU-0013549.AH.01.02 Tahun 2018 tentang Persetujuan
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan terbataas PT. Nabors Drilling
In
A

Technologies tanggal 04 Juli 2018, beserta;


66. 1 (satu) bundel foto copy dokumen equiptment Sale agreemen,
Agreement#: BP1110-01 Date : 10th October 2011, Quotation #: Q25547.01
ah

lik

antara PT.Tesco Indonesia dengan PT. Gatramas Internusa;


67. 1 (satu) lembar fotocopy Invoice nomor: 048-GTM-112002 , tanggal: 30
December 2011, atas pembelian 1 unit top drive system (unit#102/48) total
USD 913.000,- (Agreement No: BP1110-01, Date : 10th October 2011,
m

ub

Quotation No: Q25547.01) beserta faktur pajak nomor seri : 010.000-


11.00000533;
ka

68. 1 (satu) bundel fotocopy dokumen laporan penilaian property Tim Kurator
ep

PT Gatramas Internusa, No File : 0228.15/KJPP-NRR/APP/X/2018 tanggal


22 Oktober perihal Laporan penilaian property atas mesin dan peralatan
PT. Gatramas Internusa;
ah

69. 1 (satu) bundel fotocopy dokumen laporan penilaian property Tim Kurator
R

PT Gatramas Internusa, No File : 0228.5/KJPP-NRR/APP/X/2018 tanggal


es

22 Oktober perihal Laporan penilaian property atas tanah kosong seluas


M

8,200 m2 yang terletak di jalan panglayungan mekarlaksana desa


ng

on

Halaman 244 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 244
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mekarlaksana (d/h seganten) kecamatan sindang barang kabupaten
cianjur;

si
70. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian Pemborongan nomor: P2B-00-30-CT-
025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT Rekayasa Industri dan PT.
Gatramas Internusa;

ne
ng
71. 1 (Satu) bundel foto copy Surat Perintah Kerja PT. Gatramas Internusa,
tanggal 18 Februari 2014;
72. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 1 antara

do
gu73.
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 10 Oktober
2014;
1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 2 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 30 Oktober

In
A
2014;
74. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 3 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 30 Desember
ah

lik
2014;
75. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 4 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 16 Desember
2015;
am

ub
76. 1 (Satu) lembar foto copy surat Bank Sumsel – Babel nomor :
964/KRD/2/B/2016 tanggal 03 Juni 2016 Perihal konfirmasi terakhir;
77. 1 (Satu) bundel foto copy surat PT Rekayasa Industri nomor : 669/4310-
LT/07/16 perihal tanggapan surat;
ep
k

78. 1 (satu) Bundel fotocopy surat Minutes Rapat antara PT Rekayasa Industri
dengan PT Bank Sumsel Babel tanggal 20 Juli 2016 tentang klarifikasi
ah

permasalahan dan dokumen dengan Bank Sumsesl babel;


R
79. 1 (Satu) bundel foto copy notula rapat divisi kredit Bank Sumsel – Babel

si
No: 1180/KRD/NOT/2016 tanggal 01 Agustus 2016;
80. 1 (Satu) bundel foto copy surat PT Rekayasa Industri nomor : 420/4000-

ne
ng

LT/08/2016 tanggal 10 Agustus 2015;


81. 1 (Satu) bundel foto copy surat Bank Sumsel – Babel nomor:
1377A/KRD/2/B/2016 tanggal 31 Agustus 2016 perihal Klarifikasi
tanggapan surat;

do
gu

82. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor 091/Dir-SoLO/IX/2016 , tanggal 19


September 2016, perihal Somasi dari Solusi Law Office;
83. 1 (Satu) bundel foto copy notulen proposal rencana perdamaian PT.
Gatramas Internusa tanggal 19 September 2016;
In
A

84. 1 (Satu) bundel foto copy PT Rekayasa Industri, nomor: 47814000-


LT/09/2016 tanggal 27 September 2016 perihal tanggapan surat;
85. 1 (Satu) bundel foto copy notula rapat pertemuan PT Rekayasa Industri dan
ah

lik

Bank Sumsel – Babel tanggal 05 Oktober 2016;


86. 1 (satu) Bundel surat lembar disposisi Pemimpin Divisi Kredit PT BPD Bank
Sumsesl Babel atas no surat 296/Fin/GTR/XII/2016 tanggal 19 Desember
m

2016 diterima tanggal 23 Desemeber 2016 agenda no: 1011 dari PT


ub

Gatramas Internusa, Perihal Keterlambatan Pembayaran Angsuran;


87. 1 (satu) Bundel surat lembar disposisi Pemimpin Divisi Kredit PT BPD Bank
ka

Sumsesl Babel atas no surat 009/Fin/GTR/I/2017 tanggal 26 Januari 2017


ep

diterima tanggal 27 Januari 2017 agenda no: 068 dari PT Gatramas


Internusa, Perihal Konfirmasi Keterlambatan Pembayaran Angsuran;
88. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
ah

Bambang Haryanto & Partners no: 017/BHP-sg/II/2017 tanggal 16 Februari


R

2017 perihal somasi;


es

89. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
M

Bambang Haryanto & Partners no: 018/BHP-sg/II/2017 tanggal 16 Februari


ng

2017 perihal somasi;


on

Halaman 245 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 245
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
90. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum PT Rekayasa Industri Imam
Muslich & Partners no: 17/IMP/PNKS/III/2017 tanggal 02 Maret 2017

si
perihal jawaban somasi pertama;
91. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
Bambang Haryanto & Partners no: 035/BHP-sg/II/2017 tanggal 23 Maret

ne
ng
2017;
92. 1 (Satu) bundel foto copy daftar subkontraktor PT Rekayasa Industri tahun
2014;

do
gu93. 1 (satu) lembar foto copy surat pernyataan tertanggal 07 Juli 2017 yang
ditanda tangani oleh Herry Gunawan dan A. Judianto;
94. 1 (satu) Bundel fotocopy laporan hasil pertemuan PT Gatramas Internusa
tanggal 07 Juli 2017;

In
A
95. 1 (Satu) bundel foto copy Dokumen kepailitan PT Gatramas Internusa
beserta purusan pengadilan terkait;
96. 1 (Satu) bundel foto copy surat No: 409/TK-Gatramas/IV/2018, hal:
ah

lik
pemeberitahuan tentang jadwal pelaksanaan lelang eksekusi harta pailit
milik PT. Gatramas Internusa dan undangan untuk menghindari lelang
eksekusi harta pailit;
97. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur
am

ub
Gatramas Internusa, posisi data tanggal 19 Juli 2018;
98. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur Herry
Gunawan Internusa, posisi data tanggal 19 Juli 2018;
99. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur
ep
k

Agustinus Judianto, posisi data tanggal 19 Juli 2018;


100. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
ah

887/KM.1/2008 tanggal 18 Desember 2008, tentang Izin Usaha Kantor


R
Jasa Penilai Publik;

si
101. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
977/KM.1/2009 tanggal 17 Juli 2009, tentang Izin Penilai Publik di Bidang

ne
ng

Jasa Penilai Properti dan bisnis (PB) Drs. Nana Bundeliana Yusuf;
102. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
1020/KM.1/2009 tanggal 06 Agustus 2009, tentang Izin Usaha Kantor Jasa
Penilai Publik;

do
gu

103. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
1079/KM.1/2017 tanggal 17 Juli 2017 tentang Izin Usaha Kantor Jasa
Penilai Publik;
104. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor : 518/KRD/2/B/2015 tanggal 26
In
A

Maret 2015 perihal Konfirmasi Pembayaran Kemajuan Pekerjaan kepada


PT. Rekayasa Industri;
105. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor : 698A/KRD/2/B/2015 tanggal 05
ah

lik

Mei 2015 perihal pembayaran kemajuan pekerjaan kepada PT. Rekayasa


Industri;
106. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor: 688/KRD/2/B/2015 tanggal 05 Mei
m

2015 perihal pembayaran termijn pekerjaan kepada PT. Gatramas


ub

Internusa;
107. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat tugas nomor : 754/KRD/2/B/2015 tanggal
ka

18 Mei 2015;
ep

108. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat dari PT. Gatramas Internusa nomor:
050/GTR-HG/V/2015 tanggal 19 Mei 2015 perihal:permohonan
perpanjangan fasilitas kredit kepada PT.BPD Bank Sumsel Babel;
ah

109. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
R

779B/KRD/2/B/2015, tanggal 28 Mei 2015 perihal persetujuan


es

perpanjangan jangka waktu kredit sementara kepada Direktur Utama PT.


M

Gatramas Internusa;
ng

on

Halaman 246 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 246
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
110. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memorandum Perpanjangan Kredit Sementara
nomor : 679/KRD/2/M/2015 tanggal 28 Mei 2015;

si
111. 1 (satu) Bundel Foto Copy Addendum perjanjian kredit nomor 034 atas
nama PT. Gatramas Internusa tentang perpanjangan jangka waktu kredit
tanggal 01 Juni 2015;

ne
ng
112. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor: 937/KDR/2/B/2015, perihal
pelunasan fasilitas kredit tanggal 18 Juni 2015;
113. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT. Gatramas Internusa nomor: 077/GTR-

do
gu HG/VIII/15 tanggal 25 Agustus 2015 perihal perpanjangan fasilitas kredit;
114. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
1306/KRD/2/B/2015 tanggal 14 Juni 2015 perihal Pelunasan Kredit kepada
PT. Gatramas Internusa;

In
A
115. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memorandum Perpanjangan Kredit Sementara
nomor : 093/KRD/2/M/2015 tanggal 25 Agustus 2015;
116. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
ah

lik
1391/KRD/2/B/2015, tanggal 25 Agustus 2015 perihal surat persetujuan
perpanjangan jangka waktu kredit sementara kepada Direktur Utama PT.
Gatramas Internusa;
117. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Pernyataan Herry Gunawan selaku
am

ub
direktur PT Gatramas Internusa tanggal 25 Agustus 2015;
118. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT. Gatramas Internusa nomor:
043A/GTR/LGL/VIII/2015 tanggal 28 Agustus 2015 perihal permohonan
restrukturisasi pembiayaan;
ep
k

119. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor :
1896/KRD/2/B/2015 tanggal 19 November 2015 perihal Konfirmasi
ah

Pekerjaan kepada PT. Rekayasa Industri;


R
120. 1 (satu) bundel Foto Copy formulir opini potensi resiko dan mitigasinya no:

si
48/EPR/SRK/2015 tanggal 27 November 2015
121. 1 (satu) bundel Foto Copy Memorandum Analisa Penyelamatan (MAP)

ne
ng

nomor : 103/PAK/2015 tanggal 30 November 2015;


122. 1 (satu) lembar Foto Copy memo intern nomor : 1325/KRD/2/M/2015
tanggal 02 Desember 2015 Dari Divisi Kredit Kepada Divisi Kepatuhan
Perihal Uji Kepatuhan;

do
gu

123. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Struktur Fasilitas terhadap rescheduling
kredit PT. Gatramas Internusa tanggal 02 Desember 2015;
124. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat Kertas Kerja Uji Kepatuhan Restrukturisasi
Nomor : 011/UKK-Restrukturisasi/KPN/2015, tanggal 07 Desember 2015;
In
A

125. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 424/KPN/1.1/M/2015,


tanggal 08 Desember 2015 Dari Divisi Kepatuhan Kepada Divisi Kredit
Perihal Penyampaian Kertas Kerja Uji Kepatuhan Kredit PT. Gatramas
ah

lik

Internusa;
126. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat tanggal 17
Desember 2015, dari Pengelola Kredit Menengah dan Korporasi kepada
m

Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi, Perihal : Permohonan


ub

Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas) bulan


dalam rangka pelunasan kredit;
ka

127. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 23


ep

Desember 2015, Nomor MPK: 103/KRD/PAK/2015 tanggal MPK 30


November 2015, dari Pgs. Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan
Korporasi kepada Pemimpin Divisi Kredit, Perihal : Permohonan
ah

Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas) bulan


R

dalam rangka pelunasan kredit;


es

128. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 24


M

Desember 2015, Nomor MPK: 103/KRD/PAK/2015 tanggal 30 November


ng

2015, dari Pemimpin Divisi Kredit Perihal : Permohonan Restrukturisasi


on

Halaman 247 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 247
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas) bulan dalam rangka
pelunasan kredit;

si
129. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 28
Desember 2015, dari Pengelola Restrukturasi Satuan Resiko kredit kepada
pemimpin Satuan Resiko Kredit Perihal : Permohonan Restrukturisasi

ne
ng
Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas) bulan dalam rangka
pelunasan kredit;
130. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 28

do
gu Desember 2015, dari Pemimpin Resiko Kredit kepada Komite A Perihal :
Permohonan Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12
(dua belas) bulan dalam rangka pelunasan kredit;
131. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 1427/KRD/2/M/2015,

In
A
tanggal 29 Desember 2015 Dari Divisi Kredit Kepada Direktur Kepatuhan
Perihal Opini Kepatuhan;
132. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Opini Kepatuhan Kredit Modal Kerja PT.
ah

lik
Gatramas Internusa tanggal 30 Desember 2015;
133. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat PT.BPD Bank Sumsel Babel Nomor:
024/KRD/2/B/2015 tanggal 04 Januari 2015 perihal Surat Persetujuan
Restrukturisasi Kredit;
am

ub
134. 1 (satu) Bundel foto copy surat no. 002/GMI-REKIN/WO-007/X/2014
tanggal 06 Oktober 2014, Hal: Additional cost akibat extend schedule
penyelesaian pekerjaan project above ground piping fabrication-Pusri IIB;
135. 1 (satu) Bundel foto copy Minutes Of Meeting Pusri 2B tanggal 07 Oktober
ep
k

2014, subject: rekind-gatramas coordination meeting;


136. 1 (satu) Bundel foto copy Minutes Of Meeting Pusri 2B tanggal 09 Oktober
ah

2014, subject: rekind-gatramas coordination meeting (extend scheedule);


R
137. 1 (satu) Bundel foto copy Memo To File Rekind dari Bambang Ismanto

si
kepada Ir Firdaus Syahril tanggal 10 Oktober 2014;
138. 1 (satu) Bundel foto copy Formulir Laporan Kunjungan tanggal 24 Oktober

ne
ng

2014;
139. 1 (satu) Bundel foto copy Surat Persetujuan tanggal 1 Juni 2015 yang
ditandatangani oleh Ir. Augustinus Judianto;
140. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor: 1391/KRD/2/B/2015 tanggal 25

do
gu

Agustus 2015, perihal Surat Persetujuan Perpanjangan Jangka Waktu


Kredit Sementara;
141. 1 (satu) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
kepada Ibu. Rini dari PT Rekayasa Industri;
In
A

142. 3 (tiga) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel kepada
Bpk. Herry Gunawan direktur PT Gatramas Internusa;
143. 1 (satu) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
ah

lik

kepada Ibu. Yusmi;


144. 2 (dua) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel kepada
Bpk. Agustinus Judianto;
m

145. 1 (satu) bundel foto copy isi buku tamu PT Rekayasa Industri;
ub

146. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 18 Mei 2015, our ref. P2B-L-
RJ/UM-017A, Up. Bpk Herry Gunawan Perihal Pemutusan kontrak no: P2B-
ka

00-30-CT-025-R (piping Shop Fabrication work);


ep

147. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 21 Agustus 2017 No. 078/10000-
LT/08/2017 Kepada PT Gatramas Internusa Perihal Re: Clossing kontrak
pekerjaan piping Shop Fabrication work;
ah

148. 1 (satu) Lembar surat No: 117/4310-LT/02/14, tanggal 06 Maret 2014


R

terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;


es

149. 1 (satu) Lembar Invoice No: 002/12-1605/I/2014, tanggal 17 Januari 2014


M

terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;


ng

on

Halaman 248 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 248
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
150. 1 (satu) Lembar Invoice No: 021/97-9900/IX/2013, tanggal 09 September
2013 terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;

si
151. 1 (satu) lembar surat Lembaran Ini Untuk Pembayar dari PT Rekayasa
Industri No: 002/12-1605/I/2014 tanggal 17 Januari 2014;
152. 1 (satu) lembar surat Lembaran Ini Untuk Pembayar dari PT Rekayasa

ne
ng
Industri No: 021/97-900/IX/2013 tanggal 09 September 2013;
153. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 03 September 2014, No: 590/4310-
LT/09/14 Up. Bpk Suwano, terdapat tanda tangan Nendroyogi Hadiputro;

do
gu154. 1 (satu) lembar Foto copy berita acara kesepakatan tanggal 15 April 2015
yang terdapat tanda tangan Nendroyogi Hadiputro;
155. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 16 Juli 2013 no: 293/4310-LT/13
kepada PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk, yang terdapat tanda

In
A
tangan Nendrayogi Hadiputro;
156. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT. Gatramas
Internusa, nomor akta : 05 tanggal 26 Mei 2014, yang dibuat notaris Yani
ah

lik
Renata Uno, SH. MKn;
157. 1 (satu) bundel fotocopy Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
Manusia No: C-17079 HT.01.01.TH.2002 tanggal 05 September 2002
tentang Pengesahan akta pendirian Perseroan Terbatas PT Gatrams
am

ub
Internusa;
158. 1 (satu) bundel fotocopy akta Berita Acara Rapat PT. Gatramas Internusa,
nomor akta : 04 tanggal 17 Desember 2007, yang dibuat notaris Hj. Enny
Nurillah Nitikusumo, SH.;
ep
k

159. 1 (satu) bundel fotocopy akta pendirian perseroan terbatas PT. Ficore
International, nomor akta : 01 tanggal 04 Nopember 2008, yang dibuat
ah

notaris Ny. Grace Supena Sundah, SH.;


R
160. 1 (satu) bundel fotocopy akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham

si
Luar Biasa PT. Gatramas Internusa, nomor akta : 07 tanggal 06 Nopember
2009, yang dibuat notaris dan PPAT Neneng Lilis Hendrawan, SH.;

ne
ng

161. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pendirian Perseroan terbatas PT. Anantara
Resources, nomor akta : 01 tanggal 09 Nopember 2011, yang dibuat
notaris Yani Renata Uno, SH. MKn.;
162. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT. Gatramas

do
gu

Internusa, nomor akta : 49 tanggal 20 Maret 2013, yang dibuat notaris Siti
Rohmah Caryana, SH;
163. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT. Gatramas
Internusa, nomor akta : 01 tanggal 31 Mei 2013, yang dibuat notaris Yani
In
A

Renata Uno, SH. MKn;


164. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT. Anantara
Resources, nomor akta : 04 tanggal 15 Agustus 2013, yang dibuat notaris
ah

lik

Yani Renata Uno, SH. MKn;


165. 1 (satu) bundel fotocopy akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli, nomor akta :
08 tanggal 17 Januari 2007, yang dibuat notaris Ali Papang Hartono, S.H.,
m

MKn
ub

166. 1 (satu) bundel Foto copy Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
Manusia Nomor: C-25468 HT.01.01.TH.2000 ,tanggal 19 Desember 2000
ka

mengenai pengesahan akta pendirian perseroan terbatas PT Bank


ep

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan atau disingkat PT. Bank Sumsel


Babel;
167. 1 (satu) bundel Foto copy Akta notaris Ny. Elmadiantini, S.H., SpN.
ah

Mengenai salinan akta pernyataan keputusan rapat PT. BPD Sumatera


R

Selatan dan Bangka Belitung terkait permodalan Bank Sumsel Babel Tahun
es

2014;
M

ng

on

Halaman 249 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 249
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
168. 1 (satu) bundel Foto copy Akta notaries Ny. Elmadiantini,S.H., SpN.,
Nomor: 02 Tanggal 02 Januari 2019 tentang Pernyataan Keputusan Rapat

si
PT.BPD Bank Sumsel Babel
169. 1 (satu) bundel foto copy laporan kunjungan setempat tertanggal kunjungan
10 juni 2015 ke kantor bouwheer

ne
ng
170. 1 (satu) bundel foto copy Laporan Kunjungan Setempat tanggal kunjungan
07 Agustus 2015 , di Cilandak Town Square Jakarta;
171. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 1, nomor: 24/GTR/III/2014, tanggal 03

do
gu Maret 2014, Down Payment 10% for Aboveground Piping Shop Fabrication;
172. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 2, nomor: 136/GTR/IX/2014, tanggal 25
September 2014, Tambahan uang muka kontrak site Fabrication and
Installattion Piping Pusri IIB Project

In
A
173. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 3, nomor: 072/GTR/V/2014, tanggal 06 Mei
2014, Progress I untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek Pusri IIB
(1,12%);
ah

lik
174. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 4, nomor: 085/GTR/VI/2014, tanggal 05
Juni 2014, Progress II untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
Pusri IIB (1,34%);
175. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 5 nomor : 092/GTR/VI/2014 tanggal 12
am

ub
Juni 2014 Progress III untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
Pusri IIB (3,46%)
176. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 6 Nomor : 105/GTR/VII/2014, tanggal 07
Juli 2014, Progress IV untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
ep
k

Pusri IIB (8,01%);


177. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 7 Nomor : 118/GTR/VIII/2014 tanggal 21
ah

Agustus 2014 Progress V untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
R
Pusri IIB (4,21%);

si
178. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 8 nomor: 131/GTR/IX/2014, tanggal 12
September 2014, Progress VI untuk Piping Shop Fabrication work untuk

ne
ng

proyek Pusri IIB (4,17%);


179. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 9 nomor: 140/GTR/X/2014, tanggal 02
Oktober 2014, Progress VII untuk Piping Shop Fabrication work untuk
proyek Pusri IIB (7,09%);

do
gu

180. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 10, nomor: 152/GTR/IX/2014, tanggal 20


Nopember 2014, Progress VIII untuk Piping Shop Fabrication work untuk
proyek Pusri IIB (4,70%);
181. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 11, nomor: 166/GTR/XII/2014, tanggal 15
In
A

Desember 2014, Progress IX untuk Piping Shop Fabrication work untuk


proyek Pusri IIB (7,02%);
182. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 12, nomor: 012/GTR/I/2015, tanggal 27
ah

lik

Januari 2015 Progress X untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
Pusri IIB (6,97%);
183. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 13, nomor : 022/GTR/II/2015, tanggal 03
m

Februari 2015, Progress XI untuk Piping Shop Fabrication work untuk


ub

proyek Pusri IIB (6,35%);


184. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 14, nomor: 041/GTR/IV/2015, tanggal 09
ka

April 2015, Progress XII untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
ep

Pusri IIB (6,75%);


185. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 15, nomor: 074/GTR/IV/2014, tanggal 28
April 2014, Progress XIII untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
ah

Pusri IIB (5,54%);


R

186. 1 (Satu) lembar Instruksi, Nomor :882/DIR/INS/2019 tanggal 30 Desember


es

2019, Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan – Buku III;


M

ng

on

Halaman 250 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 250
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
187. 1 (satu) bundel Memo Intern, Nomor :251/SKK/2/M/2019 tanggal 18
September 2019 Perihal: Perlimpahan Kelolaan Kredit PT. Gatramas

si
Internusa;
188. 1 (Satu) bidang tanah seluas 8200 m2 yang terletak di jalan Panglajungan
kelurahan Sageten Kec. Sindang Barang Kabupaten Cianjur Jawa Barat

ne
ng
189. 1 (satu) unit mesin top drive brand TESCO USA Type 500HC750 hydraulic
top drive system unit 102/48 yang disimpan dalam 3 kontainer;
190. 1 (satu) bidang tanah berlokasi di Baranang siang indah Q.1 No. 14 RT.

do
gu 012 RW. 005 Kel. Katulampa Kecamatan Kota Bogor Propinsi Jawa Barat
191. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Surat Keputusan Direksi Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Nomor 051/Dir/Kep/1991 tanggal
24 April 1991 tentang Pengangkatan Pegawai Direksi Bank Pembangunan

In
A
Daerah Sumatera Selatan an. Aran Haryadi, SE, Ak.;
192. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Surat keputusan Direksi Pt. Bank
pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Nomor
ah

lik
04/DIR/Kep/2014 tanggal 28 Januari 2014 tentang Promosi dan Mutasi
Pegawai an Aran Haryadi sebagai Pgs. Pemimpin Divisi Kredit berikut
lampirannya;
193. 2 (dua) lembar fotocopy surat Putusan PT. Bank Pembangunan Daerah
am

ub
Sumatera Selatan dan Bank Belitung Nomor 14/SDM/KEP/2012 tanggal 01
Februari 2012 hal Pengangkatan menjadi Pegawai Tetap atas nama Asri
Wisnu Wardana;
194. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Keputusan PT. Bank Pembangunan
ep
k

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Divisi Sumber Daya


Manusia Nomor :127/SDM/KEP/2012 tanggal 14 mei 2012 an. Asri Wisnu
ah

Wardana sebagai Analis Kredit luar Negeri Divisi Kredit;


R
195. 1 (satu) lembar fotocopy lampiran Surat Keputusan Bank Sumsel Babel

si
Nomor : 13/SDM/KEP/2012 tanggal 01 Februari 2012 atas nama Asri
Wisnu Wardana;

ne
ng

196. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku II C Bank Sumsel Babel Indeks 02.029 instruksi nomor:
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab A, Sub Sub
Bab - Hal. 1 , Indeks 02.029 Instruksi No. 330/DIR/INS/2012 tanggal

do
gu

27.12.2012 Bab I, Sub Bab B, Sub Sub Bab - Hal. 1,Hal 2 Hal.3, ,dan
Instruksi 330/DIR/INS/2012 tanggal 27.12.2012 Bab I Sub Bab C Sub Sub
Bab - Hal.2;
197. 1 (satu) lembar Daftar asuransi yang bekerjasama dengan Bank Sumsel
In
A

Babel pada saat Pemberian Fasilitas kredit ke PT. Gatramas Internusa;


198. 1 (satu) lembar Call Memo / kunjungan tanggal 07 juni 2016 pejabat Yang
Melakukan Call Umi Kalsum dengan Pihak yang di call Nasabah PT.
ah

lik

Gatramas Internusa / PT. Rekayasa Industri;


199. 3 (tiga) lembar Pengajuan Klaim / Tagihan terhadap PT. Gatramas
Internusa (dalam pailit) sejak tanggal 27 November 2017;
m

200. 1 (satu) bundel Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit antara PT


ub

(Persero) Asuransi kredit Indonesia dengan PT. Bank Pembangunan


Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung dengan Nomor :
ka

PPK/PKS/23/III/2010 / Nomor : 017/DIR/P/2010 tanggal 08-03-2010;


ep

201. 1 (satu) bundel Addendum I Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit


Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor :
ah

ADD.I.PPK/PKS/23/XII/2011, Nomor : ADD.I.069/DIR/P/2011 tanggal 30


R

Desember 2011;
es

202. 1 (satu) bundel Addendum II Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit


M

Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank


ng

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor :ADD


on

Halaman 251 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 251
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
II.PPK/PKS/23/VI/2012 , Nomor : ADD.II.034/DIR/P/2012 tanggal 11 Juni
2012;

si
203. 1 (satu) bundel Addendum III Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor

ne
ng
:24/DIR/P/2013, Nomor : ADD.III.PPK/PKS/23/III/2013 tanggal 06 maret
2013
204. 1 (satu) bundel Addendum IV Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit

do
gu Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka BelitungNomor
:ADD.IV.PPK/PKS/23/VII/2013 Nomor : ADD.IV.PPK/PKS/23/VII/2013
tanggal 01 Juli 2013;

In
A
205. 1 (satu) bundel Addendum V Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor
ah

lik
ADD.V.PPK/PKS/II/2014 Nomor :037.A/DIR/P/2014 tanggal 20 Februari
2014;
206. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku III Bank Sumsel Babel Indeks :4.044 instruksi nomor:
am

ub
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab H, Sub Sub
Bab 08 Hal. 1;
207. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku III Bank Sumsel Babel Indeks :1.003 Instruksi Nomor:
ep
k

224/DIR/INS/2010 tanggal 01 November 2010 Bab III, Hal 37, 38, 39, 40;
208. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
ah

Buku III Bank Sumsel Babel Instruksi Nomor: 330/DIR/INS/2012 tanggal 27


R
Desember 2012 Bab IV, Sub Bab 3 Hal 1, 2, 3, 4, 5 dan 6;

si
209. 1 (Satu) bundel Foto Copy EPC Contract PT Pupuk Sriwijaya Palembang
(PUSRI – II B Project) 2000 MTPD AMMONIA and 2750 MTPD Urea at

ne
ng

Palembang South Sumatera Indonesia dengan Nomor :369/SP/DIR/2012


tanggal 14 Desember 2012;
210. 1 (Satu) buah Buku Surat Masuk tahun 2014-2015 PT. Asuransi Kredit
Indonesia Cabang Palembang ;

do
gu

Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian putusan ini, maka segala


sesuatu yang terjadi dipersidangan telah termuat dalam Berita Acara
In
A

Persidangan ini, yang selanjutnya dianggap telah termuat serta menjadi bagian
yang tidak terpisahkan dari putusan ini;
ah

lik

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan


Terdakwa dan bukti-bukti surat serta adanya barang bukti dihubungkan dengan
m

ub

yang lain, maka telah diperoleh fakta - fakta hukum sebagai berikut :
- Bahwa pada tahun 2014 bermula dari pertemuan antara saksi Moh. Adil
ka

selaku Direktur Utama PT. Bank Sumsel Babel dengan saksi Ir. Augustinus
ep

Judianto selaku Komisaris bersama Herry Gunawan selaku Direktur Utama


ah

PT. Gatramas Internusa bertempat di rumah Dinas Panglima Kodam II


R

(Pangdam) Sriwijaya Sumatera Selatan Mayjen TNI Budi Waluyo;


es

- Bahwa karena saksi Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan


M

ng

menyampaikan jika PT. Gatramas Internusa akan melakukan pekerjaan


on

Halaman 252 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 252
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembangunan pabrik PT. Pusri II B, sehingga saksi Moh. Adil menawarkan

si
fasilitas kredit di PT. Bank Sumsel Babel dan mengarahkan agar
menghubungi saksi Aran Haryadi bin Hambali Rahman dalam pengajuan

ne
ng
permohonan kredit;
- Bahwa setelah mendapatkan Kontrak Perjanjian kerjasama dengan PT.
Rekayasa Industri Nomor:P2B-00-030-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014

do
gu untuk pekerjaan ”above ground piping shop fabrication”, pada tanggal 24
Februari 2014 PT. Gatramas Internusa melalui Herry Gunawan mengajukan

In
A
permohonan fasilitas kredit kepada saksi Moh. Adil, SE.,MM. selaku Direktur
Utama PT. Bank Sumsel Babel dengan surat permohonan Nomor : 007/GTR-
ah

lik
HG/II/2014 tanggal 24 Februari 2014 sebesar Rp.86.000.000.000,00
(delapan puluh enam milyar rupiah) yang akan digunakan untuk :
 Fasilitas Pembiayaan Kredit Investasi & Kredit Modal Kerja sebesar
am

ub
Rp.36.000.000.000,00 untuk membiayai kontrak dengan PT.
Rekayasa Industri atas pekerjaan "Above ground Piping Shop
ep
Fabrication” pada Proyek PUSRI-IIB, nilal kontrak sebesar
k

Rp.56.250.000.000,00;
ah

 Fasilitas Noncash Stand By Loan sebesar Rp.50.000.000.000,00


R

si
untuk proyek proyek yang akan dikerjakan oleh PT. Gatramas
Internusa;

ne
ng

- Bahwa dalam proses pengajuan permohonan fasilitas kredit tersebut, PT.


Gatramas Internusa mengajukan Jaminan / agunan berupa jaminan

do
gu

Controlled berupa tanah dan mesin serta jaminan Uncontrolled kontrak


pekerjaan yang didalamnya terdapat tagihan termijn dengan Dokumen yang
In
dilampirkan meliputi:
A

a. Sertifikat Tanah Nomor 1303 tanggal 21 September 2001 seluas 8.200 m²


di Kabupaten Cianjur Jawa Barat;
ah

lik

b. Invoice Nomor 046-GTM.I 12002 tanggal 30 Desember 2011 pembelian 1


unit Top Drive Brand Tesco USA type 500HC750 Hydraulic Top Drive
m

ub

System unit 102/48 kepada PT. Tesco Indonesia dengan nilai US $


1,330.000 (exc. VAT 10%);
ka

c. Kontrak Nomor P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 yang


ep

didalamnya terdapat tagihan termijn atas pekerjaan Aboveground Piping


ah

Shop Fabrication antara PT. Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa


R

Industri;
es

- Bahwa atas pengajuan permohonan fasilitas kredit dari pihak PT. Gatramas
M

ng

Internusa, PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


on

Halaman 253 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 253
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Belitung secara berjenjang dan sesuai kefungsian yang dilakukan oleh

si
bagian Divisi Kredit, Satuan Resiko Kredit dan Satuan Kepatuhan,
melakukan analisa terhadap permohonan fasilitas kredit yang diajukan;

ne
ng
- Bahwa pada tanggal 4 Maret 2014, saksi Aran Haryadi bin Hambali Rahman
selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel membuat memo
intern Nomor 210/KRD/1/M/2014 perihal Resume Permohonan Kredit, yang

do
gu ditujukan kepada Direktur Pemasaran PT Bank Sumsel Babel, dan
merekomendasikan atas struktur fasilitas kredit sebagai berikut :

In
A
a. Proyek yang akan dikerjakan dalam waktu dekat ini "Aboveground Piping
Shop Fabrication" untuk proyek PUSRI-IIB dimana PT. Gatramas
ah

lik
Internusa sebagai subkontraktor PT. Rekayasa Industri (Persero).
b. Jaminan yang sudah diinformasikan adalah:
a) Tanah di daerah Cianjur seluas 2 Ha; dan
am

ub
b) Mesin Top Drive.
c. Struktur fasilitas yang telah dikonfirmasikan kepada PT. Gatramas
ep
Internusa melalui Bpk. Heny Gunawan dan Bpk. Yudianto adalah:
k

a) KMK Transaksional, dengan Plafon L/C, SKBDN dan BG-rollover


ah

(besaran fasilitas sesuai analisa)


R

si
- Pencairan sesuai jadwal Proyek, kecuali L/C dan SKBDN
- Pelunasan sesuai termin; atau

ne
ng

b) KMK Tahunan dan/atau plafon L/C, SKBDN dan BG-rollover (besaran


fasilitas sesuai analisa)

do
gu

- Pencairan sesuai jadwal Proyek, kecuali L/C dan SKBDN


- Pelunasan sesuai termijn ;
- Bahwa pada tanggal 07 Maret 2014 saksi Aran Haryadi selaku Pemimpin
In
A

Divisi Kredit menugaskan kepada saksi Anton Harri Nugroho, saksi Yusman
dan Terdakwa Asri Wisnu Wardana dengan surat tugas
ah

lik

Nomor:478/KRD/2/B/2014 tanggal 07 Maret 2014, untuk melakukan site visit


dan jaminan yang diajukan oleh calon debitur PT. Gatramas Internusa;
m

ub

- Bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bersama Anton Adi Nugroho, Yusman
melakukan kunjungan setempat ke lokasi Tanah didaerah Cianjur Jawa Barat
ka

dan mendatangi Workshop PT. Gatramas Internusa di Naragong Bogor Jawa


ep

Barat untuk melihat kondisi 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type
ah

500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48;


R

- Bahwa setelah melakukan kunjungan setempat dan melakukan penilaian


es

barang-barang jaminan yang diajukan oleh PT. Gatramas Internusa,


M

ng

Terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku Analis Kredit bersama dengan saksi
on

Halaman 254 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 254
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Yusman selaku Yurist (staf bagian legal) melakukan penilaian barang -

si
barang (taksasi) jaminan PT. Gatramas Internusa dengan menggunakan
hasil penilaian dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana Imadduddin dan

ne
ng
Rekan dan menuangkan hasilnya dalam Berita Acara taksasi jaminan nomor
BSS-1.3.B tertanggal 10 Maret 2014, yang ditanda tangani oleh Terdakwa
Asri Wisnu Wardana dan Yusman selaku Yuris serta ditanda tangani oleh

do
gu Aran Haryadi selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit dengan hasil sebagai
berikut :

In
A
Harga pasar 2014
KJPP Nana
NJOP Hasil taksasi BSB (dalam ribuan
Imadduddin dan
Keterangan Rekan
No Jenis Jaminan
ah

lik
Jaminan
Per
Luas (m²)
(Rp/dlm ribuan) unit Total nilai (Rp)
/jumlah
(Rp)
am

ub
1. Tanah seluas Akta jual beli 14 100 77 8,2 631.400.000
8200 m² yang No. 45/2012
terletak di 06/11/2012
Jalan antara
Panglajungan Nyonya
ep
Kel. Marlina dan
k

Sangenten Nyonya
Kec. Silvany Devi
ah

Sindangbaran Effendi di
R
g Kab. Cianjur atas SHM

si
Jawa Barat No. 1303
21/09/2012,
SU No.

ne
ng

1303/1985
2/9/1985
seluas 8.200

do
gu

2. 1 unit Top Invoice - 15.140.300 15.000 1 15.000.000


Drive Brand nomor 046- .000
Tesco USA GTM-I
Type 12002
500HC750 tanggal 30
In
A

Hydraulic Top Desember


Drive System 2011 a.n PT.
Unit 102/48 Gatramas
Internusa
ah

lik

- Bahwa benar pada tanggal 10 Maret 2014 tersebut, Kantor Jasa Penilai
m

ub

Publik (KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan belum membuat laporan hasil
penilaian atas jaminan mesin dan tanah dikarenakan pihak Kantor Jasa
ka

Penilai Publik (KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan membuat kontrak kerja
ep

dengan PT. Gatramas Internusa pada tanggal 14 April 2014 dengan kontrak
ah

kerja nomor 75/NI/IV/14 tertanggal 14 April 2014 dan baru membuat Buku
R

Laporan Penilaian Aset untuk kepentingan PT. Gatramas Internusa Nomor.


es

051/A/NI/14 pada tanggal 24 April 2014. Selain itu pihak Kantor Jasa Penilai
M

ng

Publik (KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan membuat 1 (satu) lembar


on

Halaman 255 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 255
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas Internusa, beberapa hari

si
setelah adanya kontrak kerja dengan PT. Gatramas Internusa;
- Bahwa pada tanggal 17 Maret 2014, saksi Aran Haryadi selaku Pgs.

ne
ng
Pemimpin Divisi Kredit mengirimkan surat konfirmasi nomor
532/KRD/2/B/2014 kepada PT. Tesco Indonesia dengan alamat Ratu Plaza
Tower 15 Floor Jalan Jenderal Sudirman No. 9 Jakarta Selatan, untuk

do
gu meminta informasi terkait hal - hal:
a. Keabsahan Invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember

In
A
2011;
b. Kebenaran nilai pada invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30
ah

lik
Desember 2011 sebesar USD 1.330.000 dan setelah ditambah PPN 10%
harga menjadi sebesar USD 1.463.000
- Bahwa sampai dengan dibuatnya perjanjian kredit hingga dilakukan
am

ub
pencairan kredit, surat konfirmasi tersebu tidak pernah sampai ke PT. Tesco
Indonesia mengingat PT. Tesco Indonesia telah pindah kantor dengan
ep
alamat di kawasan Industri Taman Tekno BSD City Kota Tangerang Selatan,
k

Propinsi Banten;
ah

- Bahwa meskipun tidak ada jawaban dari PT. Tesco Indonesia mengenai
R

si
kebenaran dan keabsahan Invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30
Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011

ne
ng

Quatation: Q25547.01 atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco
USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48, tidak ada

do
gu

tindakan dari saksi Aran Haryadi dan Terdakwa Asri Wisnu Wardana untuk
melakukan upaya penelitian kembali dengan melakukan Checking atau
kunjungan setempat ke Kantor PT. Tesco Indonesia selaku pihak ke-3 yang
In
A

menjual mesin Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top
Drive System tersebut;
ah

lik

- Bahwa benar PT. Tesco Indonesia tidak pernah membuat atau


mengeluarkan Invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember 2011
m

ub

Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 Quatation:


Q25547.01 atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type
ka

500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 48 seharga USD 1.463.000;


ep

namun membuat dan mengeluarkan Invoice No. 048-GTM-1112002


ah

tertanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10


R

Oktober 2011 Quatation: Q25547.01 dengan pembeli atas nama PT.


es

Gatramas Internusa untuk pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco
M

ng

USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 48 dengan harga
on

Halaman 256 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 256
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hanya sebesar USD 830.000 dan setelah ditambah PPN 10% harga menjadi

si
sebesar USD 913.000;
- Bahwa Invoice No. 046-GTM-1 12002 tertanggal 30 Desember 2011

ne
ng
Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 Quatation:
Q25547.01 dan Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember
2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 Quatation:

do
gu Q25547.01 atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type
500HC750 Hydraulic Top Drive System terdapat beberapa perbedaan,

In
A
meliputi:
1. Terdapat perbedaan harga, di mana Invoice No. 046-GTM-1112002
ah

lik
tertanggal 30 Desember 2011 atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive
Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System seharga
USD 1.463.000; sedangkan Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30
am

ub
Desember 2011 dengan pembeli atas nama PT. Gatramas Internusa
untuk pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type
ep
500HC750 Hydraulic Top Drive System dengan harga hanya sebesar
k

USD 913.000;
ah

2. Dalam Dokumen Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember


R

si
2011 yang dimiliki atau dibuat oleh PT. Tesco Indonesia tertulis unit yang
dijual tertulis USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System (unit#48)

ne
ng

sedangkan dokumen Invoice No. 046-GTM-1 12002 tertanggal 30


Desember 2011 tertulis USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System

do
gu

(unit#102/48);
3. Bahwa tanda tangan Mr. Enzo di Menna selaku Direktur PT. Tesco
Indonesia didalam Invoice No. 046-GTM-1 12002 tertanggal 30
In
A

Desember 2011 tertulis USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System


(unit#102/48) adalah bukan tanda tangan Mr. Enzo di Menna;
ah

lik

4. Dalam dokumen Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember


2011 yang dimiliki atau dibuat oleh PT. Tesco Indonesia nomor seri
m

ub

materai adalah 8B077AAF000087178 sedangkan dalam Invoice No. 046-


GTM-1 12002 tertanggal 30 Desember 2011 tertulis USED-500HC750
ka

Hydraulic Top Drive System (unit#102/48) nomor seri materai adalah


ep

5B46FACF090453817;
ah

5. Bahwa dalam dokumen yang dimiliki oleh PT. Tesco pada page 1 of 10
R

point 5.0 Ring Up and Instalation servis (jasa pemasangan) di keterangan


es

tertulis optional telah dikoreksi menjadi include 30 day dan diparaf oleh
M

ng

Herry Gunawan selaku Direktur Utama PT. Gatramas Internusa,


on

Halaman 257 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 257
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sedangkan dalam dokuman Invoice No. 046-GTM-1 12002 tertanggal 30

si
Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011
Quatation: Q25547.01 tidak terdapat koreksi;

ne
ng
- Bahwa pada tanggal 18 Maret 2014, saksi Yusman selaku Yurist membuat
Legal Opinion (LO) Nomor 037/LO/KP.KRD/2014 dan disetujui Mas Ely
Warsal sebagai Pengelola Legal dan Dokumen Kredit Bank Sumsel Babel.

do
gu Dalam LO tersebut antara lain memuat usulan sebagai berikut :
a. Menyerahkan Cessie / Standing Instruction kepada pemberi

In
A
pekerjaan agar pembayaran atas pekerjaan tersebut dibayarkan
(transfer) ke rekening yang ditunjuk oleh Pihak Bank Sumsel Babel;
ah

lik
b. Menyerahkan Copy Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan PT Rekayasa
Industri atas pekerjaan "Above ground Piping Shop Fabrication" untuk
proyek Pusn-il B. Palembang, Sumatera Selatan,
am

ub
c. Menyerahkan hasil pemeriksaan jaminan yang telah dinilai oleh
Penilai (appraisal) Independen, Fasilitas kredit di atas
ep
Rp5.000.000.000,00, penilaian jaminan wajib dilakukan oleh penilai
k

(appraisal) independen;
ah

d. Menyampaikan Laporan Keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan


R

si
Publik (KAP) atau Audited Report untuk Calon debitur yang mengajukan
permohonan kredit maksimum di atas Rp5.000.000.000,00;

ne
ng

e. Agunan ditutup pertanggungan asuransi dengan klausul "Bankers


Clause" segala biaya yang timbul menjadi beban debitur dan memakai

do
gu

perusahaan Asuransi yang ditunjuk oleh pihak Bank Sumsel Babel dan
jangka waktu asuransi disesuaikan dengan jangka waktu kredit yang
diberikan,
In
A

f. Fasilitas Kredit sebaiknya ditutup dengan penjaminan oleh asuransi


atas fasilitas kredit yang diberikan dan biaya yang timbul menjadi beban
ah

lik

Debitur,
g. Syarat pencairan kredit yaitu apabila persyaratan telah dilengkapi dan
m

ub

agunan yang diserahkan ke Bank Sumsel Babel dapat diikat secara


Notarial oleh Notaris.
ka

- Bahwa tanggal 29 April 2014, saksi Rianda Pratama selaku Senior Analis
ep

Satuan Risiko Kredit Bank Sumsel Babel menerbitkan Formulir Evaluasi


ah

Potensi Risiko dan Mitigasinya No.032/EPR/SRK/2014 atas Debitur PT.


R

Gatramas Internusa dengan beberapa hal yang harus diperhatikan perhatian


es

unit kredit, antara lain:


M

ng

1. ASPEK OPERASIONAL
on

Halaman 258 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 258
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Adapun hal - hal yang menjadi perhatian unit kredit berkaitan dengan

si
aspek operasional adalah:
1. Dalam rangka untuk memitigasi resiko terhadap penyalah gunaan

ne
ng
tagihan yang merupakan sumber pengembalian kredit, unit kredit
diharuskan membuat akta pengalihan piutang (cessie) / standing
instruction agar seluruh pembayaran dapat disalurkan melalui Bank

do
gu Sumsel Babel;
2. Dalam rangka untuk memitigasi resiko terhadap penyalah gunaan

In
A
fasilitas kredit, penarikan kredit dilakukan secara bertahap sesuai
dengan kemajuan fisik proyek lapangan dan atau sesuai kebutuhan,
ah

lik
penarikan kedua dan seterusnya dengan menggunakan kartu
monitoring dan dibuktikan dengan laporan pengawasan proyek serta
dibuatkan laporan kunjungan setempat;
am

ub
3. Dalam rangka untuk memitigasi resiko terhadap aspek hukum yang
timbul dari perjanjian kerjasama antara PT. Pusri dan PT. Rekayasa
ep
Industri serta perjanjian Kerjasama antara PT. Rekayasa Industri dan
k

PT. Gatramas Internusa (Subkontraktor) maka sebaiknya dibuatkan


ah

legal opinion terhadap kedua perjanjian tersebut.


R

si
2. STRUKTUR FASILITAS
a. Syarat - syarat penandatanganan adendum kredit:

ne
ng

a) Telah mengembalikan tembusan Surat Penawaran Pemberian


Kredit (SPPK) yang telah ditandatangani oleh pejabat perusahaan

do
gu

yang berwenang sesuai anggaran dasar perusahaan.


b) Telah menyerahkan kepada Bank Sumsel Babel surat
persetujuan Dewan Komisaris atau pemegang saham PT.
In
A

Gatramas Internusa (sesuai dengan anggaran dasar) berkaitan


dengan:
ah

lik

- Persetujuan untuk pengajuan kredit:


- Persetujuan untuk menerima fasilitas pinjaman dari Bank
m

ub

Sumsel Babel;
- Persetujuan untuk menandatangani Perjanjian Kredit dan
ka

accesoirnya;
ep

- Persetujuan untuk menjaminkan aset perusahaan ;


ah

c) Telah menyerahkan copy legalitas perusahaan dan legalitas


R

usaha yang masih berlaku


es

d) Telah menyerahkan seluruh bukti kepemilikan agunan (asli)


M

ng

sebagai dokumen jaminan fasilitas kredit


on

Halaman 259 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 259
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e) Telah menyerahkan surat pernyataan bahwa aset yang

si
dijaminkan tidak dalam sita, sengketa dan leasing
f) Telah menyerahkan surat kuasa mendebit rekening atas nama

ne
ng
PT. Gatramas Internusa terhadap biaya-biaya yang timbul
g) Telah menyerahkan Surat Perintah Kerja / Gunning dan atau
Kontrak Kerja (asli) pekerjaan yang dibiayai

do
gu h) Telah menyerahkan surat pernyataan debitur tidak dalam
keadaan cidera janji, dinyatakan bubar dan atau pailit atau

In
A
adanya tuntutan atau perkara
i) Telah melaksanakan rechecking ID BI mengenai status pinjaman
ah

lik
debitur,grup usaha serta para pemegang saham, dan
persetujuan dapat dibatalkan apabila terdapat kualitas pinjaman
kurang lancar, diragukan atau macet.
am

ub
b. Syarat - syarat penarikan fasilitas kredit
a) Telah melunasi pembayaran biaya provisi serta administrasi kredit.
ep
b) Telah menandatangani Perjanjian Kredit berikut lampirannya.
k

c) Setelah proses balik nama (cfr. Akta Jual Beli No. 45/2012) selesai
ah

dilakukan dan pengikatan jaminan ditandatangani oleh para pihak


R

si
dihadapan notaris rekanan Bank Sumsel Babel
d) Penarikan fasilitas kredit diatur sebagai berikut:

ne
ng

1. Telah mengajukan Permohonan Penarikan Kredit secara


tertulis ke Bank Sumsel Babel yang ditandatangani oleh

do
gu

Pejabat yang berwenang;


2. Penarikan pertama sebesar kebutuhan awal proyek (RAB)
atau maksimal sebesar 50% dari plafon kredit;
In
A

3. Penarikan selanjutnya dilakukan sesuai kebutuhan dengan


menggunakan kartu monitoring yang memperhitungkan nilai
ah

lik

fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan, sisa tagihan


pekerjaan serta kemampuan debitur dalam menyelesaikan
m

ub

proyek dan pelunasan terhadap fasilitas kredit;


4. Penarikan harus melampirkan laporan pengawas dari
ka

pemberi kerja yang diyakini kebenarannya dan melampirkan


ep

dokumen pendukung lain.


ah

3. Lain - Lain:
R

1. Terhadap perjanjian “pekerjaan Aboveground Piping Shop Fabrication


es

pada proyek Pembangunan Pupuk Sriwijaya Pabrik II B Palembang”


M

ng

on

Halaman 260 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 260
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
antara PT. Pusri dan PT. Rekayasa Industri serta PT. Rekayasa

si
Industri dan PT. Gatramas Internusa agar dibuatkan legal opinion;
2. Unit Bisnis diwajibkan untuk melaksanakan hal - hal yang terdapat

ne
ng
pada Legal Opinion No. 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret
2014.
- Bahwa pada tanggal 19 Maret 2014, Edi Siswanto selaku Pemimpin Bagian

do
gu KMK Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel membuat memo intern Nomor
282/KRD/1/M/2014 kepada Satuan Risiko Kredit perihal Penyampaian

In
A
Berkas Kredit PT. Gatramas Internusa untuk dilakukan analisa risiko atas
perjanjian kredit tersebut;
ah

lik
- Bahwa pada tanggal 24 April 2014 appraisal independen Kantor Jasa Penilai
Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan menerbitkan Buku Laporan
Penilaian Aset untuk Kepentingan PT. Gatramas Internusa Nomor
am

ub
051/A/NI/14 dengan kesimpulan Nilai Pasar dari seluruh aset yang termasuk
dalam penilaian berdasarkan pada keadaan yang berlaku pada tanggal 14
ep
April 2014 adalah:
k

No Jumlah Aset Lokasi Nilai Pasar (Rp)


ah

R
1. Tanah Kosong Jalan Desa 630.000.000

si
Seganten, Desa
Seganten Kec.

ne
ng

Sindangbarang
Kab. Cianjur
Prov. Jawa Barat

do
gu

2. 1 (Satu) Unit Mesin Desa Telajung 15.140.300.000


Portable Hydraulic Top Udik Kampung
Drive Drilling System Kedep Kota
In
A

Bogor Prov. Jawa


Barat
ah

lik

- Bahwa Metode penilaian yang digunakan oleh appraisal independen Kantor


m

ub

Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan dalam melakukan
penilaian terhadap 1 (Satu) Unit Mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling
ka

System adalah melalui pendekatan biaya terhadap harga barang


ep

berdasarkan nilai Invoice kemudian disusutkan berdasarkan fisik atau umur,


ah

adapun hitungannya adalah sebagai berikut: Invoice No. 046-GTM 112002


R

tanggal 30 Desember 2011 senilai USD 1.463.000 ;


es

- Bahwa appraisal independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana,


M

ng

Imadduddin dan Rekan selama penilaian tidak melakukan pembandingan


on

Halaman 261 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 261
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
harga atau pengecekan harga di tempat-tempat / toko-toko / perusahaan-

si
perusahaan yang ada penjualan mesin Portable Hydraulic Top Drive Drilling
System tersebut, namun hanya didasarkan kepada Invoice No. 046-GTM

ne
ng
112002 tanggal 30 Desember 2011 senilai USD 1.463.000 yang diterima dari
PT. Gatramas Internusa dan bukan didapatkan atau diterima dari penjual /
pemasok mesin yakni PT. Tesco Indonesia;

do
gu- Bahwa pada tanggal 28 April 2014, Terdakwa Asri Wisnu Wardana dengan
diketahui oleh saksi Anton Adi Nugroho telah menerbitkan Formulir Laporan

In
A
Kunjungan Setempat pada workshop PT. Gatramas Internusa yang
beralamat di Komplek Pergudangan Tanjung Api Api Palembang dengan
ah

lik
kesimpulan sebagian besar pipa yang akan dipabrikasi dan dilakukan
instalasi di pabrik PT Pusri II B progressnya adalah sebesar 50% dari total
pekerjaan pemipaan. Padahal saat dilakukan kunjungan belum dilakukan
am

ub
instalasi pipa dikarenakan masih belum selesainya pekerjaan sipil dan
mekanikal yang mendahului pekerjaan Aboveground Piping;
ep
- Bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana dalam menerbitkan Formulir Laporan
k

Kunjungan Setempat tersebut, hanya didasarkan atas pengamatan saksi dan


ah

keterangan dari Manager Teknik PT. Gatramas Internusa yaitu Jawad serta
R

si
tidak melakukan cross check atau meminta informasi realisasi progress
pekerjaan yang telah tertanam kepada PT. Rekayasa Industri selaku

ne
ng

Bouwheer (Pemilik Pekerjaan) karena berdasarkan laporan perkembangan


kemajuan fisik bulanan (Monthly Progress Report) Aboveground Piping Shop

do
gu

Fabrication" periode 21 Maret 2014-20 Me1 2014, progress pekerjaan baru


mencapai 5.93 %. Sehingga seharusnya realisasi penarikan kredit tahap II
belum dapat dilakukan karena belum memenuhi syarat Self Financing yaitu
In
A

untuk dapat dilakukannya pencairan kredit maka realisasi fisik pekerjaan


kontruksi di luar dana APBD yang telah dilakukan calon debitur harus telah
ah

lik

tertanam minimal 20%;


- Bahwa pada tanggal 2 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku
m

ub

Analis Kredit Bank Sumsel Babel telah menerbitkan Memorandum


Pengusulan Kredit (MPK) Nomor 059/PAK/KRD/2014 atas Pinjaman Kredit
ka

Modal Kerja PT. Gatramas Internusa dengan kesimpulan dan pendapat


ep

sebagai berikut:
ah

a. Kesimpulan Analisa Aspek Umum dan Manajemen :


R

a) Karakter pemohon cukup baik dibuktikan tidak ada track record


es

jelek di Bank Indonesia;


M

ng

on

Halaman 262 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 262
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b) Legalitas perusahaan sudah cukup lengkap dengan sertifikasi atas

si
produk yang dihasilkan;
c) Reputasi perusahaan dan grup sampai dengan saat ini cukup baik,

ne
ng
d) Manajemen dibentuk dengan tenaga ahli yang telah berpengalaman
pada perusahaan pabrikasi dan perusahaan migas;
e) Legalitas hak atas tanah sebagai jaminan kredit berupa Akta Jual

do
gu Beli atas nama Ibu dari Pengurus Perseroan (dalam proses balik
nama);

In
A
f) Debitur sangat berpengalaman di bidang usaha pengeboran dan
pabrikasi peralatan untuk keperluan industri migas dan kimia;
ah

lik
g) Key Person adalah pengusaha yang cukup berpengalaman pada
bidang usaha sektor migas;
h) Key Person memiliki jaringan bisnis yang cukup luas sebagian
am

ub
besar ke Perusahaan BUMN dan Multi Nasional.
b. Kesimpulan Analisa Pemasaran
ep
a) Konsumen sebagian besar dari Perusahaan Multi Nasional seperti
k

Halliburton Indonesia, Schlumberger Geophysic Nusantara,


ah

Chevron Indonesia sedangkan perusahaan yang saat ini proyeknya


R

si
banyak yaitu di PT Rekayasa Industri;
b) Persaingan usaha bisnis jasa penunjang pengeboran di Indonesia

ne
ng

cukup banyak;
c) Jaringan Pemasaran PT Gatramas Internusa sudah mencakup +55

do
gu

perusahaan terdiri dari BUMN sektor Migas seperti Pertamina dan


Rekayasa Industri dan Perusahaan Multi Nasional seperti
Halliburton dan Chevron.
In
A

c. Kesimpulan Analisa Aspek Teknis


a) PT. Gatramas Internusa melaksanakan proyek Aboveground Piping
ah

lik

Shop Fabrication pada PT Pusri Pabrik II B Palembang dari PT


Rekayasa Industri selaku Main Contractor dengan nilai kontrak
m

ub

sebesar Rp56.250.000.000,00;
b) PT. Gatramas Internusa memiliki tenaga ahli berpengalaman dalam
ka

bidang proses produksi pemeliharaan barang / jasa.


ep

c) Lokasi proyek PT Gatramas Internusa adalah di PT Pusri Pabrik II B


ah

Palembang.
R

d. Kesimpulan Analisa Aspek Keuangan


es
M

ng

on

Halaman 263 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 263
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a) Laporan Keuangan Audited tahun 2012 dan 2013, diketahui bahwa

si
peningkatan penjualan naik sebesar 126% dan laba tahun berjalan
meningkat sebesar 155% dari tahun sebelumnya;

ne
ng
b) Keuangan perusahaan secara umum baik;
c) Kemampuan pendanaan sendiri (self financing) baik dan cukup;
d) Administrasi keuangan baik;

do
gu e) Tidak ada penyimpangan rasio keuangan utama.
e. Kesimpulan Analisa Kebutuhan Kredit, yaitu Kredit Modal Kerja

In
A
Konstruksi Rp15.000.000.000,00
f. Kesimpulan Evaluasi Jaminan, jaminan yang diserahkan oleh pemohon
ah

lik
terdiri dari fixed asset berupa tanah kosong dan mesin top drive untuk
pengeboran minyak dan gas yang cukup marketable dan valuable.
- Bahwa pada tanggal 5 Mei 2014, saksi Edi Siswanto selaku Pemimpin
am

ub
Bagian Kredit Menengah dan Korporasi menerbitkan Memo Intern Nomor
409/KRD/2/M/2014 kepada Satuan Kepatuhan untuk dilakukan analisa Uji
ep
Kepatuhan Fasilitas KMK PT. Gatramas Internusa;
k

- Bahwa pada tanggal 6 Mei 2014, saksi Lutfi Fatahillah selaku Senior Analis
ah

sebagai Petugas yang melakukan Uji Kepatuhan menerbitkan Kertas Kerja


R

si
Uji Kepatuhan Kredit Nomor 028/UKK/SPT/2014 atas nama debitur PT.
Gatramas Internusa dengan kesimpulan:

ne
ng

a. Usulan fasilitas kredit PT. Gatramas Internusa sebesar


Rp15.000.000.000,00 tidak melanggar BMPK Individual baik sesuai

do
gu

ketentuan Bl maupun ketentuan House Limit.


b. Legalitas usaha yang masih perlu dilengkapi, yaitu Surat Izin Tempat
Usaha (SITU) atau Hinder Ordonantie (HO).
In
A

c. Penilaian independen dari KJPP/Appraiser Independent agar dapat


segera. dipenuhi, Penilaian Agunan dari Appraiser Independent hanya
ah

lik

berdasarkan 1 (satu) lembar surat Ringkasan Hasil Penilaian Aset (KJPP


Nana, Imadduddin dan Rekan) sehingga informasi tentang nilai aset
m

ub

tersebut terutama mesin yang bersifat spesifik/khusus masih sangat


minim, misalnya metode penilaian aset, harga/nilai properti sejenis
ka

sebagai pembanding dan sebagainya, sedangkan di dalam Kesimpulan


ep

Evaluasi Jaminan dinyatakan cukup Marketable dan Valuable.


ah

d. Agar dapat memenuhi Laporan Keuangan tahun 2013 Audited cfr. FEPR
R

No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2014.


es
M

ng

on

Halaman 264 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 264
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. Agar memantau Proses Balik Nama di BPN setempat atas Sertifikat tanah

si
agunan SHM Nomor 144 SU Nomor 1303/1985, setelah selesai dan diikat
hak tanggungan untuk dipastikan diserahkan kepada Bank.

ne
ng
f. Lain - lain:
a) Memastikan bahwa pembayaran dapat dikuasai oleh Bank
b) Mengontrol pembayaran tagihan termin terutama pada Termin III

do
gu dimana berdasarkan asumsi perhitungan fasilitas KMK harus dilunasi,
mengingat tagihan tersebut wajib diselesaikan oleh PT. Rekind selaku

In
A
Bouwliser kepada debitur tanpa harus menunggu pembayaran tagihan
PT. Rekind kepada PT. Pusri terlebih dahulu;
ah

lik
c) Memperhatikan dan melaksanakan hal-hal yang disampaikan pada
Legal Opinion No. 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014 dan
FEPR No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2014.
am

ub
- Bahwa pada tanggal 6 Mei 2014, saksi Barariani selaku Pengelola
Pemantauan dan Pengembangan Pemimpin Satuan Kepatuhan menerbitkan
ep
Memo Intern Nomor 463/SPT/1/M/2014 perihal Penyampaian Kertas Kerja
k

Uji Kepatuhan Kredit PT. Gatramas Internusa Nomor 028/UKK/SPT/2014


ah

kepada Divisi Kredit;


R

si
- Bahwa saksi Anita Sani selaku Pengelola Pemantauan dan Pengembangan
Operasional Kepatuhan di Satuan Kepatuhan Bank Sumsel Babel

ne
ng

menerbitkan Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa


dalam Kolom Disposisi / Pendapat yang menyatakan bahwa:

do
gu

a. Untuk dimintakan persetujuan Dewan Komisaris dalam hal Direksi


mewakili Perseroan meminjam uang atas nama Perseroan di Bank sesuai
dengan Pasal 12 Akta Berita Acara Rapat No. 4 Tanggal 7 Desember
In
A

2007 yang dibuatkan oleh dan di hadapan Enny Nurillah, SH. Notaris di
Jakarta,
ah

lik

b. Terkait legalitas usaha untuk menyampaikan SITU / ljin gangguan yang


masih berlaku, serta terhadap usaha industri besar yang ada dampak
m

ub

lingkungannya harus ada AMDAL atau UKL UPL sesuai dengan besaran
klasifikasi usaha atau kegiatan;
ka

c. Untuk melampirkan juga kartu tanda anggota GAPENSI dan kartu tanda
ep

anggota DPP APJANSI yang masih berlaku;


ah

d. Melampirkan surat keterangan terdaftar MIGAS sub bidang survei


R

pengujian sumur / well testing dan surat keterangan terdaftar MIGAS sub
es

bidang mekanikal instalasi berkaitan minyak/gas dan fasilitas produksi


M

ng

penyimpanan minyak / gas (termasuk perawatannya) yang masih berlaku;


on

Halaman 265 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 265
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. Untuk menyampaikan laporan keuangan audited per 31 Desember 2013

si
dan melampirkan appraisal independen terhadap agunan jaminan dan
KJPP Nana, Imadduddin & rekan secara lengkap, tidak hanya dalam

ne
ng
bentuk 1 (satu) lembar kertas;
f. Untuk dilampirkan fotokopi PBB atas agunan.
g. Untuk dilakukan pemantauan atas proses balik nama di BPN setempat

do
gu atas SHM yang diagunkan No.144 SU No. 1303/1985 a.n Adi Chandra
Saputra yang akan balik nama ke Marlina setelah selesai dan diikat hak

In
A
tanggungan untuk dipastikan diserahkan ke Bank;
h. Untuk dimintakan persetujuan pemilik jaminan dan terhadap jaminan serta
ah

lik
fasilitas kredit diasuransikan atas beban debitur dengan klausul Bangker's
Clause.
- Bahwa saksi Anita Sani selaku Pengelola Pemantauan dan Pengembangan
am

ub
Operasional Kepatuhan di Satuan Kepatuhan Bank Sumsel Babel
menerbitkan Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa
ep
dengan meminta adanya AMDAL atau UKL UPL sesuai dengan besaran
k

klasifikasi usaha atau kegiatan. Namun sampai dengan pencairan kredit


ah

dilakukan, syarat tersebut tidak dapat dimintakan kepada PT. Gatramas


R

si
Internusa oleh Terdakwa Asri Wisnu Wardana dan saksi Aran Haryadi selaku
Pgs. Pemimpin Divisi Kredit membiarkan hal tersebut;

ne
ng

- Bahwa pada tanggal 7 Mei 2014, saksi Barariani selaku Pemimpin Satuan
Kepatuhan telah menerbitkan Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT.

do
gu

Gatramas Internusa yang menyatakan bahwa terdapat beberapa ketentuan


internal dan eksternal yang mendapat perhatian, antara lain:
a. Laporan Audited Tahun 2013;
In
A

b. Appraisal Independen terhadap agunan belum secara rinci;


c. Proses balik nama atas sertifikat Nomor 144;
ah

lik

d. Agar dipastikan Agunan dapat diikat dan sumber pengembalian dapat


dikuasai oleh bank.
m

ub

- Bahwa pada tanggal 7 Mei 2014, saksi Anton H. Nugroho selaku Pengelola
Kredit Bank Sumsel Babel telah membuat pendapat dalam kolom disposisi /
ka

pendapat dari pengelola kredit kepada Pemimpin Bagian Kredit Menengah


ep

dan Korporasi Bank Sumsel Babal yang menyatakan bahwa mendukung usul
ah

KMK Kontraktual a.n PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan PT. Rekayasa
R

Industri (Persero) sebesar Rp15.000.000.000,00, dengan pertimbangan:


es

a. Yang bersangkutan sudah terbiasa berhubungan dengan Bank serta


M

ng

sesuai SID BI, yang bersangkutan dan pihak terkait dalam status lancar;
on

Halaman 266 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 266
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Yang bersangkutan memiliki pengalaman dan sertifikasi khusus serta

si
perlengkapan yang memadai untuk melaksanakan pekerjaan tersebut;
c. Proyek yang dibiayai berada di wilayah Sumsel dan yang bersangkutan

ne
ng
memang mengerjakan cukup banyak proyek di wilayah Sumsel;
d. Keuangan dalam kondisi baik sesuai analisa;
e. Jaminan yang diberikan mencukupi;

do
gu f. Tagihan atas proyek disalurkan melalui BSB dengan Cessie;
g. Pemantauan menggunakan kartu monitoring.

In
A
- Bahwa pada bulan Mei 2014, saksi Kristin selaku Pengelola Satuan Resiko
Kredit telah membuat pendapat dalam Kolom Disposisi Pendapat kepada
ah

lik
Pemimpin satuan Risiko Kredit, antara lain:
1. KMK. An. PT. Gatramas Internusa ini tidak melampaui BMPK dari in
house Limit Bank Sumsel Babel;
am

ub
2. Berdasarkan analisa rasio keuangan tandatangan laporan keuangan
pemohon, tanda tangan nilainya 51,25 telah sesuai dengan ketentuan
ep
passing grade yang ditetapkan. Internal credit rating AA, telah sesuai
k

ketentuan Bank Sumsel Babel;


ah

3. Dari tispek umum dan manajemen, pengalaman pemohon cukup banyak


R

si
dalam melaksanakan pekerjaan sejenis, sehingga dari aspek operasional
dikategorikan risiko cukup rendah;

ne
ng

4. Mitigasi yang dapat dilakukan unit kredit adalah:


a. Tagihan termin pekerjaan untuk diikat dengan cassie

do
gu

piutang/standing instruction/ pada kontrak dicantumkan rekening


pemohon di Bank Sumsel Babel;
b. Terhadap perjanjian kerjasama antara PT. Pusri, PT. Rekayasa
In
A

Industri, dan PT. Gatramas Internusa (sebagai subkontraktor) harus


dilakukan legal opinion untuk memastikan hak dan kewajiban para
ah

lik

pihak, dan PT. Gatramas selaku debitur dapat menyelesaikan


pekerjaan & menerima pembayaran untuk menyelesaikan kewajiban
m

ub

di Bank Sumsel Babel;


c. Agunan yang disediakan telah diikat secara notaries (termasuk SHM
ka

No. 144/ telah dibalik nama sesuai AJB No. 45/2012 tanggal 6
ep

November 2012);
ah

d. Agunan insurable telah diasuransikan dengan bankers clank;


R

e. Penarikan kredit dilakukan sesuai kebutuhan, memperhatikan fisik


es

proyek dan sisa hak tagih, dilengkapi dengan kartu memori dan
M

ng

memperhatikan masa kontrak penyelesaian pekerjaan.


on

Halaman 267 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 267
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Untuk kredit tetap memperhatikan persyaratan dan ketentuan pada

si
struktur fasilitas kredit, EPR, Legal Opinion dan Opini Kepatuhan.
- Bahwa pada tanggal 12 Mei 2014, saksi Effendi Said sebagai Pemimpin

ne
ng
Satuan Risiko Kredit Bank Sumsel Babel telah membuat pendapat dalam
Kolom Disposisi Pendapat kepada Direktur Operasional yang menyatakan
Mendukung pemberian fasilitas KMK kontraktual kepada PT. Gatramas

do
gu Internusa sebesar Rp.15.000.000.000,00 dengan mitigasi risiko antara lain:
a. Teliti secara seksama perjanjian subkontraktor dengan pinak PT.

In
A
Rekayasa Industri sebelum kredit direalisasikan;
b. Pastikan atas pembayaran proyek ini akan masuk ke rekening PT.
ah

lik
Catramas Internusa pada Bank Sumsel Babel;
c. Fasilitas ditutup pertanggungjawaban asuransi kredit;
d. Dokumen - dokumen yang berkaitan dengan agunan dipastikan dapat
am

ub
diikat dan dikuas
e. Penarikan disesuaikan dengan kemajuan fisik proyek dan monitoring
ep
secara berkala ;
k

- Bahwa dalam Legal Opinion No.037/LO/KP.KRD/2014 yang dibuat oleh saksi


ah

Yusman selaku Yurist, Formulir Evaluasi Potensi Risiko dan Mitigasinya


R

si
(EPR) No. 032/EPR/SRK/2014 yang dibuat oleh Rianda Pratama dan Nota
Pendapat yang dibuat oleh Kristin selaku Pengelola Satuan Resiko Kredit

ne
ng

mensyaratkan agar didapatkan atau diserahkan terlebih dahulu “Copy


Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan PT Rekayasa Industri atas pekerjaan

do
gu

"Above ground Piping Shop Fabrication" untuk proyek Pusri II B. Palembang,


Sumatera Selatan”. Namun Terdakwa Asri Wisnu Wardana dan Aran Haryadi
tidak meminta dan mendapatkan Copy Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan
In
A

PT Rekayasa Industri atas pekerjaan "Aboveground Piping Shop Fabrication"


untuk proyek Pusri II B Palembang” tersebut;
ah

lik

- Bahwa PT. Rekayasa Industri tidak pernah memberitahukan kepada PT.


Pusri selaku Owner tentang penunjukan PT. Gatramas Internusa selaku
m

ub

Subkontraktor untuk pekerjaan pabrikasi dan pemasangan pipa


(Aboveground Piping Shop Fabrication) di proyek PT. Pusri II B sebagaimana
ka

kewajiban yang telah ditentukan dalam kontrak antara PT. Pupuk Sriwidjaja
ep

dengan PT. Rekayasa Industri Nomor:369/SP/DIR/2012 tanggal 14


ah

Desember 2012 Pasal 28.2 sub Pasal 28.2.1;


R

- Bahwa berdasarkan kontrak PT. Pupuk Sriwidjaja dengan PT. Rekayasa


es

Industri Nomor:369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012 kontrak PT.


M

ng

Pupuk Sriwidjaja dengan PT. Rekayasa Industri Nomor:369/SP/DIR/2012


on

Halaman 268 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 268
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 14 Desember 2012, diketahui nama - nama perusahaan

si
subkontraktor yang laporkan dan didaftarkan oleh PT. Rekayasa Industri
kepada PT. Pusri untuk pekerjaan “Piping Work” adalah:

ne
ng
1. PT. Kelsri,
2. PT. Promits,
3. PT. Ismatiur,

do
gu 4. PT. Karinda Daya Perkasa,
5. PT. Swadaya Graha,

In
A
6. PT. Guna Teguh Abadi,
7. PT. Yasa Industri Nusantara,
ah

lik
8. PT. Sekawan Kontrindo,
9. PT. Cakra Nusantara,
10.PT. Matra Engineering,
am

ub
11.PT. Brikasa (Palembang),
12.PT. Sankyu,
ep
13.PT. Jurong Lestari;
k

- Bahwa dari 13 Perusahaan yang terdaftar untuk mengerjakan sub pekerjaan


ah

Piping Work dalam kontrak hanya terdapat 2 perusahaan yang kemudian


R

si
ditunjuk oleh PT. Rekayasa Industri untuk mengerjakan yaitu PT. Brikasa dan
PT. Guna Teguh Abadi;

ne
ng

- Bahwa pada tanggal 12 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku
Analis Kredit Divisi Kredit bersama - sama dengan Rianda Pratama selaku

do
gu

Senior Analis Satuan Risiko Kredit Bank Sumsel Babel menerbitkan Struktur
Fasilitas KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa MPK Nomor
059/KRD/PAK/2014 EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014;
In
A

- Bahwa pada tanggal 13 Mei 2014, Edi Siswanto selaku Pengelola KMK
bersama-sama dengan Rasman Sihombing selaku Pengelola Ritel Divisi
ah

lik

Kredit Bank Sumsel Babel menerbitkan Memo Intern Nomor


442/KRD/2.1/M/2014 untuk memberikan opini kepatuhan perihal
m

ub

Permohonan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa;


- Bahwa pada tanggal 14 Mel 2014, saksi Rozi A.Sabil selaku Direktur
ka

Kepatuhan Bank Sumsel Babel menerbitkan Opini Kepatuhan KMK


ep

Kontraktual a.n PT. Gatramas Internusa yang menyatakan:


ah

a. Berdasarkan perhitungan BMPK pada posisi modal tanggal 30 April 2014


R

sampai sat itu usulan fasilitas PT. Gatramas Internusa disimpulkan tidak
es

melanggar BMPK;
M

ng

on

Halaman 269 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 269
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Legalitas usaha yang mash perlu dilengkapi, yaitu Surat Izin Tempat

si
Usaha (SITU) atau Hinder Ordonantie (HO);
c. Terhadap Penilaian Agunan dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP)

ne
ng
khususnya properti yang bersifat spesifik / khusus berupa Mesin Portable
Hydraulic Top Drive System merek Tesco, tidak diperoleh penjelasan lain
mengenai mesin tersebut sehingga informasi yang diperoleh mash

do
gu minim, terutama bagaimana KJPP dalam menentukan harga pasar dan
harga / Biaya Pengganti Baru tersebut;

In
A
d. Agar memantau dan memintakan Covemote dari Notaris/PPAT atau
dari BPN terhadap Proses Balik Nama di BPN setempat atas agunan
ah

lik
SHM No. 144 SU No. 1303/1985, setelah selesal dan dikat hak
tanggungan untuk dipastikan diserahkan kepada Bank;
e. Lain - lain:
am

ub
a) Memastikan bahwa pembayaran dapat dikuasai oleh Bank;
b) Unit Legal dapat memastikan perjanjian kontrak keria antara PT.
ep
Gatramas Internusa dengan PT Rekayasa Industri selaku Pemberi
k

kerja;
ah

c) Mengontrol pembayaran tagihan termin terutama pada Termin III


R

si
dimana berdasarkan asumsi perhitungan fasilitas KMK harus dilunasi,
mengingat tagihan tersebut wajib diselesaikan oleh PT. Rekayasa

ne
ng

Industri selaku Bouwheer kepada debitur tapa harus menunggu


pembayaran tagihan PT. Rekind kepada PT. Pusri terlebih dahulu;

do
gu

d) Memperhatikan dan melaksanakan hal-hal yang disampaikan pada


Legal Opinion No. 037/L.O/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014 dan
FEPR No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2014.
In
A

- Bahwa pada tanggal 16 Mei 2014, saksi Aran Haryadi bin Hambali Rahman
sebagai Pemimpin Divisi Kredit telah membuat pendapat dalam Kolom
ah

lik

Disposisi Pendapat kepada Direktur Pemasaran yang menyatakan


mendukung usul pemberian kredit dengan ketentuan sebagai berikut:
m

ub

a. Plafon : Rp. 15. 000.000.000,00


b. Jangka Waktu : 12 Bulan;
ka

c. Lain - lain : Penyaluran pembayaran pada rekening yang bersangkutan


ep

pada Bank Sumsel Babel telah disetujui pemberi kerja dan tidak dialihkan
ah

sampai dengan pinjaman lunas, dan Cek usul penetapan struktur fasilitas;
R

d. Pertimbangan : Pemohon memiliki keahlian dalam pekerjaan tersebut,


es

dan Proyek dalam wilayah kerja Bank Sumsel Babel ;


M

ng

on

Halaman 270 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 270
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada tanggal 21 Mei 2014, telah dilakukan rapat Komite Kredit B

si
yang dikuti oleh saksi Rianda Pratama selaku Senior Analis Risiko Kredit,
saksi Effendi Said selaku Pemimpin Satuan Risiko Kredit, saksi Mertolihan

ne
ng
selaku Direktur Operasional dan saksi Shahyohan Johnny selaku Direktur
Permasaran Bank Sumsel Babel dan dihadiri oleh saksi Edi Siswanto, saksi
Aran Haryadi, saksi Anita Sani, saksi Yusman, saksi Kristin, saksi Mas Elly

do
gu Warsal, MGS. M. Mardian, Yunita Anggaraini, Didi Damhuri dan Terdakwa
Asri Wisnu Wardana;

In
A
- Bahwa dalam rapat komite tersebut, Terdakwa Asri Wisnu Wardana telah
menyampaikan dokumen-dokumen kredit dan memaparkan atau
ah

lik
mempresentasikan Struktur Fasilitas Kredit PT. Gatramas Internusa MPK
Nomor 059/KRD/PAK/2014 EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014 yang telah
dibuat pada tanggal 12 Mei 2014;
am

ub
- Bahwa sampai dengan dilaksanakanya rapat Komite tersebut, Terdakwa Asri
Wisnu Wardana dan saksi Aran Haryadi tidak memperlihatkan Buku Laporan
ep
k

lengkap Penilaian Aset PT. Gatramas Intenusa Nomor. 051/A/NI/14 tanggal


24 April 2014 sebagaimana telah diminta oleh saksi Anita Sani dalam
ah

R
Disposisi opini kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 dan Opini Kepatuhan dari

si
Barariani tanggal 7 Mei 2014. Namun hanya memperlihatkan dan

ne
ng

menampilkan 1 (satu) lembar Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas


Internusa yang tidak ada tanda tangan dari penilai dari appraisal independen
Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan yaitu saksi

do
gu

Armasyah Muharram;
- Bahwa sampai dengan diadakannya Rapat Komite pada tanggal 21 Mei
In
2014, Terdakwa Asri Wisnu Wardana tidak menunjukkan laporan lengkap
A

appraisal independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin


dan Rekan yang tertuang dalam bentuk Buku Laporan Penilaian Aset Nomor.
ah

lik

051/A/N/14 tanggal 24 April 2014 kepada Komite B, Terdakwa Asri Wisnu


Wardana hanya menunjukkan 1 (satu) lembar Ringkasan Hasil Penilaian
m

ub

Aset PT. Gatramas Internusa yang dibuat oleh appraisal independen Kantor
Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan yang belum
ka

ep

ditandatangani oleh saksi Armansyah Muharram, ST selaku Penilai Publik;


- Bahwa meskipun Yusman selaku Yurist dalam usulan point 13 yang tertuang
ah

dalam Legal Opinion Nomor 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014,


R

maupun Divisi Kepatuhan dengan saksi Anita Sani selaku Pengelola


es
M

Pemantauan dan Pengembangan Operasional Kepatuhan dalam disposisi


ng

pendapat opini kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 serta Disposisi Pendapat


on

Halaman 271 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 271
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemimpin Satuan Resiko Kredit yang dibuat oleh saksi Effendi Said tanggal

si
12 Mei 2014 dalam point 3 dimana setiap Divisi atau bagian tersebut telah
memberikan usulan ataupun opini pendapatnya agar Fasilitas Kredit ditutup

ne
ng
dengan penjaminan oleh Asuransi atas Fasilitas Kredit dengan biaya yang
timbul menjadi beban Debitur. Namun dalam kenyataannya Terdakwa Asri
Wisnu Wardana mengabaikan usulan dan opini pendapat tersebut;

do
gu- Bahwa isi dari Struktur Fasilitas Kredit PT. Gatramas Internusa MPK Nomor
059/KRD/PAK/2014 EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014 yang telah dibuat pada

In
A
tanggal 12 Mei 2014 dengan rincian sebagai berikut:
I. Struktur Fasilitas
ah

lik
a. Jenis Kredit : Kredit Modal Kerja Kontraktual
b. Sifat Kredit : R/C Terbatas
c. Plafond Kredit : Rp. 15.000.000.000,00 (lima belas milyar rupiah)
am

ub
d. Kegunaan Kredit : Tambahan Modal Kerja proyek pekerjaan dari
PT Rekayasa Industri untuk pekerjaan Aboveground Piping Shop
ep
Fabrication pada Proyek pembangunan Pupuk Sriwidjaja Pabrik II
k

B senilai Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam Milyar dua ratus


ah

lima puluh juta Rupiah) sesuai Surat Perintah Kerja No.P2B-00-30-


R

si
CT-025-R tanggal 18 Februari 2014
e. Jangka Waktu Kredit : 12 (dua belas) bulan sejak

ne
ng

Penandatanganan Perjanjian Kredit.


f. Suku Bunga Kredit : 13,75% p.a.

do
gu

g. Denda Jatuh Tempo : 7,00% p.a.


h. Biaya Provisi kredit : 1% dari masing - masing plafon kredit
Rp.150.000.000,00 (seratus lima puluh juta Rupiah)
In
A

i. Biaya Administrasi : Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah)


j. Tempat Penarikan / Penyetoran Kredit : Bank Sumsel Babel
ah

lik

Cabang Kapten A. Rivai


k. Sumber Pelunasan : Termijn Proyek proyek pekerjaan dari PT.
m

ub

Rekayasa Industri untuk pekerjaan Aboveground Piping Shop


Fabrication pada Proyek pembangunan Pupuk Sriwidjaja Pabrik II
ka

B senilai Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam Milyar dua ratus


ep

lima puluh juta Rupiah) sesuai Surat Perintah Kerja No.P2B-00-30-


ah

CT-025-R tanggal 18 Februari 2014 yang disalurkan langsung ke


R

rekening pinjaman di Bank Sumsel Babel


es

l. Pengikatan Agunan : Controlled: Akta Pembebanan Hak


M

ng

Tanggungan Peringkat 1 dan Uncontrolled: Fiducia dan Cessie


on

Halaman 272 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 272
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
m. Agunan Kredit : Agunan yang diajukan untuk mengcover kredit

si
a. Controlled:
a. Tanah seluas 8200 m2 yang terletak di Jalan Panglajungan Kel.

ne
ng
Sagenten Kec. Sindangbarang Kabupaten Cianjur Jawa barat
Cfr. Akta Jual Beli No.45/2012 tanggal 06 Nopember 2012
antara Nyonya Marlina dan Nyonya Silvany Devi Effendi atas

do
gu SHM No.1303 Tgl 21 September 2001, SU No.1303/1985 tgl 02
September 1985 seluas 8.200 m2.

In
A
b. 1 unit Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic
Top Drive System Unit 102/48 cfr. Invoice Nomor 046-GTM-
ah

lik
112002 tanggal 30 Desember 2011 Atas Nama PT Gatramas
Intemusa
b. Uncontrolled
am

ub
Tagihan Termijn Pekerjaan Aboveground Piping Shop Fabrication
pada Proyek pembangunan Pupuk Sriwidjaja Pabrik II B senilai
ep
Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam Milyar dua ratus lima
k

puluh juta Rupiah) sesuai Surat Perintah Kerja No.P2B-00-30-CT-


ah

025-R tanggal 18 Februari 2014.


R

si
I. Syarat Penandatangan Perjanjian Kredit :
1. Telah menanda tangani Surat Persetujuan Pemberian Kredit;

ne
ng

2. Perjanjian kredit ditanda tangani dihadapan Pejabat yang


berwenang;

do
gu

3. Telah menyerahkan SPK / Gunning dan atau kontrak kerja asli


pekerjaan atau yang dapat dipersamakan dengan itu;
4. Telah menyerahkan Cessie/standing instruction / yang dapat
In
A

dipersamakan secara hukum dari Pejabat Pembuat Komitmen/


Pemilik Pekerjaan dan Bendahara Proyek;
ah

lik

5. Telah menyerahkan addendum kontrak mengenai perubahan


rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel Nomor atas
m

ub

nama PT. Gatramas Internusa;


6. Telah menyerahkan copy legal dokumen berupa akte pendirian
ka

berikut perubahannya dan dokumen perjanjian yang masih


ep

berlaku serta dokumen lainnya yang berkaitan dengan


ah

perusahaan;
R

7. Telah menyerahkan surat pernyataan mengenai anggaran


es

dasar yang diserahkan ke Bank Sumsel Babel adalah terakhir


M

ng

dan berlaku serta yang berwenang menandatangani Perjanjian


on

Halaman 273 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 273
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kredit dan atau dokumentasi kredit jenis lainnya adalah sesuai

si
dengan anggaran dasar perusahaan terakhir yang masih
berlaku;

ne
ng
8. Telah menyerahkan kepada Bank Sumsel Babel surat
persetujuan persero lainnya berkaitan dengan pengajuan kredit
sesuai ketentuan dalam anggaran dasar perusahaan atau

do
gu perubahannya;
9. Telah menyerahkan surat kuasa mendebet rekening atas nama

In
A
PT. Gatramas Internusa terhadap biaya - biaya yang timbul di
kemudian hari yang berkaitan dengan fasilitas kredit yang
ah

lik
berjalan;
10. Menyerahkan surat pernyataan bahwa aset yang dijaminkan
adalah aset yang tidak dalam sita, sengketa, dan leasing;
am

ub
11. Menyetujui menyerahkan aset miliknya tersebut untuk dijadikan
agunan/jaminan di Bank Sumsel Babel hingga kredit
ep
dinyatakan luna dan bersedia menanggung segala risiko
k

hukum yang timbul terkait dengan penjaminan tersebut;


ah

12. Bersedia melengkapi dokumen yang diperlukan serta


R

si
memenuhi biaya yang timbul pada saat pengikatan jaminan
dan hal lain yang berkaitan dengan hal tersebut;

ne
ng

13. Menyetujui apabila debitur lalai/wanprestasi, Bank Sumsel


Babel diberikan kuasa untuk mengeksekusi jaminan dan

do
gu

pemilik aset tidak akan melakukan perlawanan;


14. Telah menyerahkan seluruh asli bukti kepemilikan sebagai
dokumen jaminan fasilitas kredit;
In
A

15. Menyerahkan surat pernyataan debitur tidak dalam keadaan


cidera jani, dinyatakan bubar dan atau pailit atau adanya
ah

lik

tuntutan atau perkara.


II. Syarat Pencairan Kredit
m

ub

1. Telah menanda tangani Perjanjian Kredit berikut lampirannya.


2. Telah melunasi pembayaran biaya provinsi serta administrasi.
ka

3. Penarikan dapat dilakukan setelah proses pengikatan jaminan


ep

dilaksanakan, dan ditanda tangani oleh para pihak dihadapan


ah

notaris rekanan Bank Sumsel Babel, termasuk balik nama atas


R

Sertifikat Hak Milik No.1303 tgl 21 September 2021, SU


es

No.1303/1985 tgl 02 September 1985 seluas 8200 m² dan


M

ng

on

Halaman 274 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 274
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Covernote dari notaris telah diserahkan kepada Bank Sumsel

si
Babel.
III. Syarat Penarikan Kredit :

ne
ng
1. Penarikan pertama dapat dilakukan sebesar kebutuhan awal
pekerjaan (RAB) atau maksimal sebesar 50% plafond.
2. Tahapan penarikan kredit berikutnya dilakukan sesuai dengan

do
gu progress lapangan yang dibuktikan dengan laporan yang
dikeluarkan/ditandatangan pengawas proyek.

In
A
3. Penarikan dilakukan dengan melakukan tahapan berikut:
- Surat permohonan dari debitur
ah

lik
Melampirkan bukti progress fisik proyek (untuk penarikan
kedua dst)
- Penarikan dapat dilakukan jika progress pada proyek telah
am

ub
mencapai target fisik yag diajukan pada saat penarikan
sebelumnya (untuk penarikan kedua dst).
ep
4. Penarikan dana akan dipindahkan ke rekening perusahaan
k

IV. Syarat Lain - Lain:


ah

1. Guna menindak lanjuti UU Anti Korupsi serta dalam rangka


R

si
penerapan good corporate governance, PT. Gatramas
Internusa menyatakan tanpa dibatalkan, dicabut kembali atau

ne
ng

diubah dengan alasan apapun dan dalam keadaan apapun


sebelum fasilitas dinyatakan lunas oleh PT. Bank Sumsel

do
gu

Babel bahwa tidak pernah dan/atau tidak akan pernah


memberikan dan/atau janji memberikan baik secara langsung
maupun tidak langsung, baik tersurat maupun tersirat kepada
In
A

komisaris, Direksi, Pemimpin Divisi, Karyawan / karyawati PT.


Bank Sumsel Babel antara lain tetapi tidak terbatas pada
ah

lik

pemberian dalam bentuk fasilitas dan/atau dapat menyebabkan


keuntungan pribadi dan/atau kelompoknya yang diduga
m

ub

dan/atau dapat diduga secara langsung atau tidak langsung


berkaitan dengan fasilitas yang diberikan oleh PT. Bank
ka

Sumsel Babel kepada PT. Gatramas Internusa.


ep

2. Terhadap jaminan uncontrolled berupa tagihan proyek yang


ah

dibiayai sebelum akad kredit debitur telah menyerahkan:


R

a. Surat kuasa kepada Bank untuk menerima pembayaran


es

hasil pelaksanaan proyek.


M

ng

on

Halaman 275 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 275
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Surat pernyataan dari bouwheer untuk menyalurkan

si
pembayaran hasil pelaksanaan proyek tersebut langsung
kepada Bank Sumsel Babel, dan ada pernyataan tertulis

ne
ng
tentang persetujuan / kesediaan dari bouwheer untuk
membayar termijn tersebut melalui Bank
3. Selama pinjaman belum lunas, debitur diwajibkan:

do
gu - Memperpanjang izin-izin / legalitas usaha yang telah jatuh
tempo, dan menyerahkan copy perpanjangannya ke Bank

In
A
Sumsel Babel pada kesempatan pertama.
- Mencadangkan dana berkenaan dengan kewajiban
ah

lik
pembayaran / pembebanan kewajiban bank dilakukan setiap
bulan, apabila tanggal tersebut adalah hari libur, maka dana
untuk pembayaran kewajiban bank harus telah tersedia
am

ub
paling lambat pada satu hari kerja sebelumnya.
- Melakukan perawatan terhadap asset yang dijaminkan
ep
secara berkala sesuai jadwal dan melakukan perpanjangan
k

serta pembaharuan atas semua perijinan sesual ketentuan,


ah

dan menyerahkan fotocopy dokumen perizinan tersebut


R

si
kepada Bank Sumse Babel setiap tahun dan setiap adanya
perpanjangan / pembaharuannya.

ne
ng

4. Selama pinjaman belum lunas, debitur dilarang:


- Merubah bentuk atau status hukum perusahaan, merubah

do
gu

anggaran dasar memindah tangankan saham perusahaan


baik antar pemegang saham maupun kepada pihak lain
yang mengakibatkan perubahan pemegang saham
In
A

- Menggunakan dana untuk tujuan di luar usaha yang dibiayai


dengan fasilitas kredit dari Bank Sumsel Babel.
ah

lik

5. Sewaktu - waktu pihak Bank Sumsel Babel:


- Dapat menunjuk appraisal Indenpenden untuk melakukan
m

ub

pemeriksaan ulang agunan debitur dengan beban/ blaya


debitur yang akan didebet langsung dari rekening debitur.
ka

- Dapat melakukan pemeriksaan secara langsung terhadap


ep

aktivitas usaha dan pembukuan perusahaan pemohon.


ah

Mendebet rekening pinjaman dan atau giro maupun


R

simpanan atas nama pemohon atau perusahaan pemohon


es

di Bank Sumsel Babel atas biaya-biaya yang timbul


M

ng

on

Halaman 276 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 276
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dikemudian hari yang berkaitan dengan fasilitas kredit yang

si
berjalan.
6. Lain - lain:

ne
ng
- Biaya Provisi Kredit dan administrasi kredit yang telah
dibebankan pada saat penarikan pertama rekening pinjaman
dan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun

do
gu kecuali ditentukan lain oleh Bank.
- Pada akhir tahun 2014 fasilitas kredit harus selesai (lunas),

In
A
apabila fasilitas kredit belum dinyatakan lunas oleh pihak
bank maka sisa hak tagih harus mampu mengcover sisa
ah

lik
kewajiban.
- Penarikan fasilitas kredit tidak dapat dilakukan setelah
kontrak kerja selesal dilaksanakan cfr. Kontrak No. P28-00-
am

ub
30-CT-025-R. Fasilitas kredit dapat dipergunakan apabila
terdapat addendum terhadap kontrak tersebut diatas.
ep
- Syarat lainnya sesual dengan ketentuan pemberian kredit
k

yang berlaku di Bank Sumsel Babel.


ah

- Perusahaan dilarang menyatakan diri dalam keadaan pailit


R

si
tanpa seizin dari Bank Sumsel Babel.
- Perusahaan diwajibkan untuk memberitahukan ke pada

ne
ng

Bank Sumsel Babel jika terdapat gugatan pallit dari pihak


ketiga paling lambat 2x24 jam.

do
gu

- Tidak diperkenankan menerima fasilitas kredit baru baik dari


Bank lain maupun lembaga keuangan tanpa pemberitahuan
terlebih dahulu kepada Bank Sumsel Babel.
In
A

- Menyerahkan laporan keuangan audited 2013 paling lambat


bulan Juni 2014 dan secara berkala setiap tahunnya
ah

lik

- Bahwa Komite B menyetujui syarat-syarat yang diusulkan dalam Struktur


Fasilitas Kredit tersebut dan sekaligus memberikan persetujuan pemberian
m

ub

Fasiltas Kredit Modal Kerja kepada PT. Gatramas Internusa sebesar


Rp.15.000.000.000,00 (lima belas milyar rupiah) dengan menambahkan
ka

beberapa syarat dan ketentuan yang kemudian dituangkan dalam Notula


ep

Nomor 026/KK/N/2014, yaitu sebagai berikut:


ah

a. Komite Kredit B menyetujui pemberian Kredit Modal Kerja Kontraktual


R

kepada PT. Gatramas Internusa sebesar Rp.15.000.000.000,00;


es

b. Adapun syarat dan ketentuan:


M

ng

on

Halaman 277 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 277
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a) Terhadap aset yang dipergunakan sebagai jaminan kredit PT.

si
Gatramas Internusa sebelum penandatanganan Perjanjian Kredit
harus dipastikan bahwa aset yang dijaminkan tidak dalam sita,

ne
ng
sengketa dan leasing;
b) Terhadap perjanjian yang terkait dengan operasional
perusahaan yang akan dan telah habis masa berlakunya agar

do
gu diperpanjang dan di serahkan ke bank sumsel babel pada
kesempatan pertama. Apabila dalam perizinan tersebut masih dalam

In
A
proses pengesahan / persetujuan instansi terkait maka minimal
debitur wajib menyerahkan surat keterangan dari instansi terkait
ah

lik
tersebut dan perizinan tersebut harus diserahkan paling lambat akhir
Juni 2014;
c) Pencairan fasilitas kredit memperhitungkan agunan yang tersedia,
am

ub
nilai fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan dibuktikan dengan
laporan pengawasan proyek, sisa tagihan pekerjaan serta dibuatkan
ep
laporan kunjungan setempat yang melampirkan foto dan laporan fisik
k

pekerjaan;
ah

d) Sebelum penandatanganan perjanjoan kredit, pihak agar


R

si
memastikan bahwa belum terjadi pembayaran termin oleh pihak
pemberi kerja (PT. Rekayasa Industri) kepada PT. Gatramas

ne
ng

Internusa terkait dengan pekerjaan yang akan dibiayai;


- Bahwa pada tanggal 23 Mei 2014, saksi Aran Haryadi selaku Pemimpin

do
gu

Divisi Kredit Divisi Kredit Bank Sumsel Babel bersama - sama dengan Herry
Gunawan sebagai Direktur dan Saksi Ir Augustinus Judianto sebagai
Komisaris PT. Gatramas Internusa menanda tangani surat persetujuan
In
A

pemberian kredit (SPPK) dari PT. Bank Sumsel Babel kepada PT. Gatramas
Internusa ;
ah

lik

- Bahwa saksi Aran Haryadi menuangkan ketentuan dan syarat - syarat


Penanda tangan Perjanjian Kredit, syarat Pencairan Kredit, syarat penarikan
m

ub

Kredit dan syarat - syarat lainnya yang ada dalam Struktur Fasilitas Kredit
PT. Gatramas Internusa MPK Nomor 059/KRD/PAK/2014 dan EPR Nomor
ka

032/EPR/SRK/2014 ke dalam surat persetujuan pemberian kredit (SPPK)


ep

Nomor: 1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014, tanpa adanya lampiran


ah

Addendum Kontrak mengenai perubahan rekening pembayaran ke PT. Bank


R

Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa di Kontrak Kerja sama
es

antara PT. Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa Industri ;


M

ng

on

Halaman 278 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 278
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa hal tersebut mengakibatkan Pemilik Pekerjaan (bouwheer) yaitu

si
Direktur Utama PT. Rekayasa Industri tidak mengetahui pembayaran tagihan
Termijn oleh PT. Rekayasa Industri harus melalui rekening pembayaran ke

ne
ng
PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa. Sehingga pada
akhirnya pembayaran tagihan termijn tidak dilakukan melalui rekening
pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa

do
gu namun melalui rekening Bank Mandiri atas nama PT. Gatramas Internusa
yang menyebabkan sumber pengembalian kredit tidak dapat dikuasai PT.

In
A
Bank Sumsel Babel;
- Bahwa selanjutnya di tanggal yang sama yaitu tanggal 23 Mei 2014, saksi
ah

lik
Aran Haryadi bertindak untuk dan atas nama Bank Sumsel Babel dan Herry
Gunawan sebagai Direktur dengan persetujuan saksi Ir. Augustinus Judianto
sebagai komisaris bertindak untuk dan atas nama PT. Gatramas Internusa di
am

ub
hadapan Notaris Alia Ghanie, S.H. menanda tangani Akta Perjanjian Kredit
No. 34;
ep
- Bahwa pada tanggal 26 Mei 2014, saksi Edi Siswanto selaku Pemimpin
k

bagian KMK Divisi Kredit Bank Sumsel Babel telah menerbitkan memo intern
ah

nomor : 492/KRD/2/M/2014 kepada Pemimpin divisi Sumber Daya Manusia,


R

si
yang menugaskan Terdakwa Asri Wisnu Wardana (Analis KMK) untuk
melakukan penanda tanganan standing instruction dari bouwheer sebagai

ne
ng

tindak lanjut penanda tanganan perjanjian kredit atas nama PT. Gatramas
Internusa;

do
gu

- Bahwa pada tanggal 28 Mei 2014 Terdakwa Asri Wisnu Wardana telah
membuat 3 (tiga) buah Surat, berupa:
1. Akte Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie Piutang) tanggal 28 Mei 2014
In
A

yang ditandatangani oleh Pihak dari PT. Gatramas Internusa diwakili oleh
Direktur Herry Gunawan selaku Pihak pertama, Aran Haryadi dari pihak
ah

lik

PT. Bank Sumsel Babel selaku pihak kedua dan diketahui / disetujui oleh
Komisaris PT. Gatramas Internusa, namun dalam kolom tanda tangan
m

ub

persetujuan Cessie tersebut tidak ada tanda tangan Ir. Augustinus


Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa;
ka

2. Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT. Gatramas


ep

Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 yang telah ditanda tangani oleh


ah

saksi Aran Haryadi dan diketahui / disetujui oleh saksi Nendrayogi


R

Hadiputro selaku GM Corporate Finance PT. Rekayasa Industri, agar PT.


es

Rekayasa Industri dalam hal pembayaran tagihan / termijn dalam


M

ng

pelaksanaan pekerjaan Piping Shop Fabrication Shop proyek Pusri II B


on

Halaman 279 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 279
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kepada PT. Gatramas Internusa disalurkan atau ditransfer/dikliring ke

si
Rekening AC. 170.53.00020 pada PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT.
Gatramas Internusa;

ne
ng
3. Surat Kuasa Penerimaan Piutang tanggal Mei 2014 yang ditanda tangani
oleh Pihak dari PT. Gatramas Internusa diwakili oleh Direktur Herry
Gunawan selaku Pemberi Kuasa, saksi Aran Haryadi dari pihak PT. Bank

do
gu Sumsel Babel selaku pihak penerima kuasa dan diketahui / disetujui oleh
saksi Nendroyogi Hadiputro selaku GM Corporate Finance PT. Rekayasa

In
A
Industri.

- Bahwa akta Cessie yang dibuat tidak ada tanda tangan mengetahui atau
ah

lik
menyetujui dari Pemilik Pekerjaan dan Bendahara, dan Standing Instruction
berupa Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT.
am

ub
Gatramas Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 maupun Surat Kuasa
Penerimaan Piutang hanya diketahui atau disetujui oleh saksi Nendroyogi
Hadiputro selaku GM Corporate Finance PT. Rekayasa Industri yang
ep
k

dipersamakan fungsinya sebagai Bendahara, namun tidak ada tanda tangan


persetujuan atau mengetahui dari Pemilik Pekerjaan dalam hal ini Direktur
ah

R
Utama PT. Rekayasa Industri;

si
- Bahwa saksi Nendroyogi Hadiputro selaku GM Corporate Finance PT.

ne
ng

Rekayasa Industri tidak pernah menanda tangani Surat Permintaan


Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT. Gatramas Internusa
Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014 maupun Surat Kuasa

do
gu

Penerimaan Piutang dan tanda tangan dalam Surat Permintaan Penyaluran


Pembayaran Tagihan Termijn an. PT. Gatramas Internusa maupun Surat
In
A

Kuasa Penerimaan Piutang bukanlah tanda tangan yang bersangkutan;


- Bahwa akibat tindakan saksi Aran Haryadi dan Terdakwa Asri Wisnu
ah

Wardana yang tidak melakukan upaya permintaan addendum kontrak


lik

mengenai perubahan rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas


nama PT. Gatramas Intenusa, tidak meminta tanda tangan pemilik pekerjaan
m

ub

(Direktur Utama PT. Rekayasa Industri) baik terhadap Cessie, Standing


Instruction berupa Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan
ka

ep

Termijn an. PT. Gatramas Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28


Mei 2014 maupun Surat Kuasa Penerimaan Piutang, telah menyebabkan
ah

Pemilik Pekerjaan yaitu Direktur Utama PT. Rekayasa Industri tidak


R

mengetahui adanya permintaan dari PT. Bank Sumsel Babel agar


es
M

pembayaran tagiham Terminj oleh PT. Rekayasa Industri harus melalui


ng

rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas


on

Halaman 280 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 280
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Intenusa, dan pada akhirnya menyebabkan pembayaran tagihan terminj tidak

si
dilakukan melalui rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama
PT. Gatramas Intenusa namun melalui rekening Bank Mandiri atas nama PT.

ne
ng
Gatramas Internusa serta mengakibatkan sumber pengembalian kredit tidak
dapat dikuasai PT. Bank Sumsel Babel;
- Bahwa pada tanggal 28 Mei 2014, dilakukan Pencairan Kredit Tahap I, Herry

do
gu Gunawan selaku Direktur PT Gatramas Internusa telah membuat surat
Permohonan Penarikan Fasilitas Pinjaman Dan Pemindah bukuan Dana ke

In
A
Rekening Giro PT Gatramas Internusa di Bank Mandiri Cabang Mangga
Besar Jakarta Ac.127.000512.8762 sebesar Rp7.500.000.000 kepada Bank
ah

lik
Sumsel Babel guna melakukan pembayaran atas pembelian barang;
- Bahwa pada tanggal 30 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku
Analis Kredit Bank Sumsel Babel telah membuat Kartu Monitoring dan Memo
am

ub
Intern Nomor 498/KRD/M/2014 kepada Pgs. Pemimpin Direksi Bank Sumsel
Babel perihal Penarikan Fasilitas Pinjaman a.n. PT. Gatramas Internusa
ep
yang memuat pengusulan kepada Pemimpin Divisi Kredit untuk menyetujui
k

penarikan fasilitas pinjaman dengan pemindah bukuan sebesar


ah

Rp7.500.000.000,00 penarikan pinjaman akan dipindahkan ke rekening Bank


R

si
Mandiri Cabang Mangga Besar Nomor 127.000.512.8762 an. PT. Gatramas
Internusa dengan nominal penarikan pinjaman sebesar Rp.6.980.700.000,00

ne
ng

(setelah diperhitungkan biaya administrasi, provisi, asuransi, dan lain - lain);


- Bahwa pada tanggal 30 Mei 2014, saksi Aran Haryadi selaku Pgs. Pemimpin

do
gu

Divisi Kredit Bank Sumsel Babel mengirim surat nomor 1093/KRD/2/B/2014


kepada Bank Sumsel Babel Cabang Jakarta perihal Pemindahan Dana
kepada Bank Sumsel Babel Cabang Jakarta, yang menyatakan antara lain
In
A

untuk: Pemindahbukuan dana dari rekening Pinjaman PT Gatramas


Internusa (Direktur Herry Gunawan) Ac 170.53.00020 ke Rekening Giro a.n.
ah

lik

PT Gatramas Internusa. Ac. 127.000.512.8762 di Bank Mandiri Cabang


Mandiri sebesar Rp.6.980.700.000,00. Pencairan kredit dilakukan sesuai
m

ub

rekening pinjaman Nomor 170-53-000-20 atas nama PT Gatramas Internusa


tanggal 30 Mei 2014 sebesar Rp7.500.000.000,00;
ka

- Bahwa pada tanggal 30 Mei 2014, saksi Aran Haryadi selaku Pgs. Pemimpin
ep

Divisi Kredit Bank Sumsel Babel mengirim surat nomor 1252/KRD/2/B/2014


ah

kepada Bank Sumsel Babel Cabang Jakarta perihal Kredit Modal Kerja
R

(KMK) Konstruksi an. PT Gatramas Internusa, yang menyatakan antara lain


es

untuk:
M

ng

on

Halaman 281 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 281
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Memberi nomor rekening untuk kredit Modal Kerja dan memasukkan data

si
pada Bank Vision atas Kredit dimaksud;
b. Membebankan biaya provisi dan administrasi kredit pada Rekening

ne
ng
Pinjaman yang baru dibuka tersebut.
- Bahwa pada tanggal 2 Juni 2014, dilakukan Pencairan Kredit Tahap II,
dengan Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa mengajukan

do
gu Permohonan Pencairan Fasilitas KMK Tahap 2 Senilai Rp7.500.000.000,00
melalui surat Nomor 038/GTR-HG/VI/2014 kepada Bank Sumsel Babel.

In
A
Progres pekerjaan yang dilampirkan berdasarkan Monthly Progress Report
Above Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014 s.d 20 Mei
ah

lik
2014 sebesar 53.62% yang ditanda tangani oleh PT. Rekayasa Industri yang
diwakili oleh Heru Budi Prasetyo selaku Project Coordinator dan Denny
Putrawan selaku Chief Construction bersama sama dengan PT. Gatramas
am

ub
Internusa yang diwakili oleh M. Figiyono selaku PPIC Dept. dan Batara
Tampubolon selaku Fabrication Manager;
ep
- Bahwa progres pekerjaan yang dilampirkan untuk pencairan tahap II yang
k

didasarkan Monthly Progress Report Above Ground Piping Shop Fabrication


ah

periode 21 April 2014 s.d 20 Mei 2014 sebesar 53.62% adalah Progres
R

si
pekerjaan yang berbeda dengan dokumen monthly progress report yang
ditanda tangani oleh PT. Rekayasa Industri yang diwakili saksi Heru Budi

ne
ng

Prasetyo selaku Project Coordinator dan Denny Putrawan selaku Chief


Construction bersama sama dengan PT. Gatramas Internusa yang diwakili

do
gu

oleh M. Figiyono selaku PPIC Dept. dan Batara Tampubolon selaku


Fabrication Manager sebagaimana dituangkan dalam Berita Acara Kemajuan
Pekerjaan tanggal 7 Juni 2014 yang ditanda tangani oleh Tulus Maruli
In
A

Siagian selaku Project Manager PT. Gatramas Internusa dan Heru Agustino
selaku Site Manager PT. Rekayasa Industri atas Perjanjian Kerja Sama
ah

lik

Nomor P2B-00-30-CT 025-R dengan total kemajuan pekerjaan s.d 20 Mei


2014 hanya sebesar 5,93%;
m

ub

- Bahwa Heru Budi Prasetyo selaku Project Coordinator PT. Rekayasa Industri
tidak pernah menandatangani Monthly Progress Report Above Ground
ka

Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014 s.d 20 Mei 2014 sebesar
ep

53.62%, sedangkan Heru Budi Prasetyo menanda tangani Monthly Progress


ah

Report Above Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014 s.d 20
R

Mei 2014 sebesar 5,93%;


es

- Bahwa pada tanggal 4 Juni 2014, Terdakwa Asri Wisnu Wardana selaku
M

ng

Analis Kredit Bank Sumsel Babel membuat Kartu Monitoring dan Memo
on

Halaman 282 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 282
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Intern Nomor 516/KRD/2.1/M/2014 kepada Pgs. Pemimpin Direksi Bank

si
Sumsel Babel perihal Penarikan Fasilitas Pinjaman a.n. PT. Gatramas
Internusa menyatakan antara lain:

ne
ng
a. Berdasarkan performance pinjaman debitur, maka diusulkan penarikan
kedua sebesar Rp.6.900.000.000,00 dan dana tersebut untuk dapat
dipindahbukukan ke Rekening Ac. 127-000-5128.762 an. PT. Gatramas

do
gu Internusa di Bank Mandiri Cabang Mangga Besar, Jakarta Pusat.
Adapun penarikan kedua ini telah mencadangkan biaya bunga dan

In
A
administrasi kredit selama 3 (tiga) bulan;
b. Progres fisik di lapangan adalah sebesar 53.62%.
ah

lik
- Bahwa pada tanggal 4 Juni 2014, saksi Aran Haryadi selaku Pgs, Pemimpin
Divisi Kredit Bank Sumsel Babel mengirim surat nomor 1150/KRD/2/B/2014
kepada Bank Sumsel Babel Cabang Jakarta perihal Pemindahan Dana, yang
am

ub
menyatakan antara lain untuk:
a. Pemindah bukuan dana dari rekening Pinjaman PT. Gatramas Internusa
ep
(Direktur Herry Gunawan) Ac. 170.53.00020 ke rekening Ac. 127-000
k

5128.762 a.n. PT. Gatramas Internusa di Bank Mandiri Cabang Mangga


ah

Besar, Jakarta Pusat sebesar Rp6.900.000.000,00 atas penarikan


R

si
fasilitas kredit;
b. Pendebetan dana dari rekening pinjaman Ac. 170.53.00020 s.n. PT.

ne
ng

Gatramas Internusa sebesar Rp. 40.000.00,00 atas biaya RTGS ke Bank


Mandiri. Pencairan kredit dilakukan sesuai rekening pinjaman Nomor 170-

do
gu

53-000-20 atas nama PT. Gatramas Internusa tanggal 5 Juni 2014


sebesar Rp6.900.035.000,00;
- Bahwa pada tanggal 5 Juni 2014 Pencairan kredit tahap II dilakukan sesuai
In
A

rekening pinjaman Nomor 170-53-000-20 atas nama PT. Gatramas Internusa


tanggal 5 Juni 2014 sebesar Rp. 6.900.035.000;
ah

lik

- Bahwa sebelum melakukan pencairan kredit tahap II tersebut, Terdakwa Asri


Wisnu Wardana tidak pernah melakukan Call memo kepada saksi
m

ub

Nendrayogi Hadiputro selaku General Manager Corporate PT. Rekayasa


Industri terkait terkait progress pekerjaan yang telah dicapai sebagai syarat
ka

dilakukannya pencairan tahap II;


ep

- Bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana tidak melakukan pengecekan kepada


ah

PT. Rekayasa Industri terhadap kebenaran laporan progres pekerjaan above


R

ground piping shop fabrication periode 21 April 2014 up to 20 Mei 2014


es

dengan pencapaian progres fisik pekerjaan yang disampaikan sebesar


M

ng

53,62% dengan permintaan penarikan dana sebesar Rp.6.900.000.000,00,


on

Halaman 283 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 283
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
serta tidak pernah berkomunikasi dan mengklarifikasi Heru Budi Prasetyo

si
dan Denny Putrawan untuk memastikan kebenaran progres pekerjaan
tersebut;

ne
ng
- Bahwa saksi Aran Haryadi tidak memberikan asuransi terhadap Fasilitas
Kredit yang diberikan PT. Gatramas Internusa dan tidak memasukkan nama
perusahaan asuransi yang akan menutup asuransi di dalam Surat

do
gu Persetujuan Pemberian Kredit (SP3K);
- Bahwa saksi Aran Haryadi dan Terdakwa Asri Wisnu Wardana baru

In
A
memasukkan surat permohonan penjaminan asuransi atas Fasilitas Kredit
PT. Gatramas Internusa pada tanggal tanggal 11 Juni 2014 sebagaimana
ah

lik
tercatat dalam buku registrasi PT. Askrindo cabang Palembang Nomor urut
631 dengan Nomor Surat 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 Juni 2014 setelah
dilakukan penanda tangan Perjanjian Kredit Nomor: 34 yang dilakukan pada
am

ub
tanggal 28 Mei 2014. Hal ini menyebabkan permohonan asuransi tidak dapat
ditindak lanjuti oleh PT. Askrindo, serta menyebabkan penyelamatan kredit
ep
modal kerja kontraktual PT. Gatramas Internusa tidak dapat dilakukan pada
k

saat PT. Gatramas Internusa gagal bayar dikarenakan tidak ditutup atau
ah

dicover dengan penjaminan asuransi;


R

si
- Bahwa sampai batas waktu pelunasan fasilitas kredit yang diterima oleh PT.
Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera

ne
ng

Selatan dan Bangka Belitung sebagaimana dalam Akta Perjanjian Kredit


(PK) yang berakhir pada tanggal 28 Mei 2015 dengan jumlah pokok sebesar

do
gu

Rp.13.961.400.000,00 (tiga belas miliar sembilan ratus enam puluh satu juta
empat ratus ribu puluh) ditambah dengan jumlah bunga 13,75 % (tiga belas
In
koma tujuh puluh lima persen) dari besaran pinjaman pokok dan tetap
A

berjalan selama pinjaman pokok tidak terlunasi dan denda jatuh tempo
sebesar 50% yang dihitung dari besaran suku bunga, sehingga total hutang
ah

lik

yang harus dibayarkan oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung pada tahun
m

ub

2017 sebesar Rp.20.479.335.933,00 (dua puluh miliar empat ratus tujuh


puluh Sembilan juta tiga ratus tiga puluh lima ribu sembilan ratus tiga puluh
ka

tiga rupiah). Sementara Hery Gunawan dan saksi Ir. Augustinus Judianto
ep

hanya membayarkan besaran bunga ke rekening PT. Bank Pembangunan


ah

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung dengan Nomor Rekening


R

1705300020, dengan rincian sebagai berikut:


es

1. Tanggal 24/06/2014 pembayaran bunga Rp.171.875.000,00 (seratus


M

ng

tujuh puluh satu juta delapan ratus tujuh puluh lima rupiah);
on

Halaman 284 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 284
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Tanggal 23/07/2014 pembayaran bunga Rp.115.200.000,00 (seratus lima

si
belas juta dua ratus ribu rupiah).
3. Tanggal 22/08/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,00 (seratus

ne
ng
enam puluhtujuh juta rupiah);
4. Tanggal 25/09/2014 pembayaran bunga Rp.178.420.000,00 (seratus
tujuh puluhdelapan juta empat ratus dua puluh ribu rupiah);

do
gu 5. Tanggal 29/10/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,00 (seratus
enam puluh juta rupiah);

In
A
6. Tanggal 28/11/2014 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
tujuh puluhdelapan juta rupiah);
ah

lik
7. Tanggal 29/12/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,00 (seratus
enam puluh juta rupiah);
8. Tanggal 28/01/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
am

ub
tujuh puluh delapan juta rupiah);
9. Tanggal 27/02/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
ep
tujuh puluh delapan juta rupiah);
k

10. Tanggal 26/03/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus


ah

tujuh puluh delapan juta rupiah);


R

si
11. Tanggal 05/05/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah);

ne
ng

12. Tanggal 03/06/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus


tujuh puluh delapan juta rupiah);

do
gu

13. Tanggal 31/08/2015 pembayaran bunga Rp.218.000.000,00 (dua ratus


delapan belas juta rupiah);
14. Tanggal 16/10/2015 pembayaran bunga Rp.180.000.000,00 (seratus
In
A

delapan puluh juta rupiah);


15. Tanggal 24/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus
ah

lik

dua puluh juta rupiah);


16. Tanggal 30/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus
m

ub

dua puluh juta rupiah);


17. Tanggal 30/12/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus
ka

dua puluh juta rupiah);


ep

18. Tanggal 29/04/2016 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus


ah

dua puluh juta rupiah);


R

19. Tanggal 02/12/2016 pembayaran bunga Rp.100.000.100,00 (seratus juta


es

seratus rupiah);
M

ng

on

Halaman 285 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 285
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
20. Tanggal 13/02/2017 pembayaran bunga Rp.25.000.000,00 (dua puluh

si
lima juta rupiah);
21. Tanggal 02/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,00 (seratus juta

ne
ng
rupiah);
22. Tanggal 13/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,00 (seratus juta
rupiah);

do
gu 23. Tanggal 13/04/2017 pembayaran bunga Rp.175.000.000,00 (seratus
tujuh puluh lima juta rupiah);

In
A
24. Tanggal 27/04/2017 pembayaran bunga Rp100.000.000 (seratus juta
rupiah);
ah

lik
25. Tanggal 02/06/2017 pembayaran bunga Rp10.000.000,00 (sepuluh juta
rupiah);
26. Tanggal 22/06/2017 pembayaran bunga Rp20.000.000,00 (dua puluh juta
am

ub
rupiah);
27. Tanggal 27/07/2017 pembayaran bunga Rp25.000.000,00 (dua puluh
ep
lima juta rupiah).
k

- Bahwa atas tidak dilakukannya pembayaran dan pelunasan kredit oleh PT.
ah

Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera


R

si
Selatan dan Bangka Belitung sebagaimana dalam Akta Perjanjian Kredit
(PK) yang berakhir pada tanggal 28 Mei 2015, tidak dilakukan pemberian

ne
ng

sanksi oleh PT. Bank Sumsel Babel ataupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
kepada Terdakwa Asri Wisnu dan saksi Aran Haryadi serta pejabat bank

do
gu

terkait dengan pemberian kredit kepada PT. Gatramas Internusa;


- Bahwa benar pada tahun 2017 PT. Gatramas Internusa telah dinyatakan
pailit dikarenakan pinjaman di beberapa Bank atas pinjaman fasilitas kredit
In
A

yang macet, berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri


Jakarta Pusat Nomor : 06/Pdt.Sus-Pem.Perdamaian/2017/PN.Niaga Jkt.Pst.
ah

lik

pada tanggal 07 November 2017 atas hutang piutang dengan :


1. PT. Bank Negara Indonesia sebesar Rp.89.969.597.515,00 (delapan
m

ub

puluh Sembilan miliar Sembilan ratus enam puluh Sembilan puluh tujuh
juta lima ratus lima belas ribu ruplah);
ka

2. PT. Bank Syariah Mandiri sebesar Rp.247.807.801.362,00 (dua ratus


ep

empat puluh tujuh miliar delapan ratus tujuh juta delapan ratus satu ribu
ah

tiga ratus enam puluh dua rupiah);


R

3. PT. Bank Panin Syariah sebesar Rp.112.918.970,955,00 (seratus dua


es

belas miliar Sembilan ratus delapan belas juta Sembilan ratus tujuh puluh
M

ng

ribu Sembilan ratus enam puluh lima rupiah);


on

Halaman 286 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 286
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. PT. Bank Sumsel Babel sebesar Rp.15.630.000.000,00 (lima belas

si
miliar enam ratus tiga puluh juta rupiah);
5. PT. Pertamina Dana Ventura Rp.37.805.506.042,00 (tiga puluh tujuh

ne
ng
miliar delapan ratus lima juta lima ratus enam ribu empat puluh dua
rupiah);
- Bahwa mesin dan tanah yang diagunkan oleh PT. Gatramas Internusa ke

do
gu PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
diletakan di bawah kewenangan kurator, yang selanjutnya kurator bertugas

In
A
melakukan lelang terhadap mesin dan tanah, dengan penilaian terhadap
mesin dan tanah tersebut menggunakan jasa penilai dari kantor KJPP
ah

lik
Nanang Rahayu & Rekan dengan mengeluarkan laporan, yaitu:
1. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.15/KJPP-NRR/APP/X/2018
tanggal 22 Oktober 2018 terhadap 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco
am

ub
USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dengan
nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang sebesar
ep
Rp.1.900.100.000,00 (satu miliar sembilan ratus juta seratus ribu rupiah),
k

dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali lelang, mesin tersebut belum
ah

laku terjual;
R

si
2. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.5/KJPP-NRR/APP/X/2018
tanggal 22 Oktober 2018 terhadap SHM Nomor 253 untuk 1 (satu) bidang

ne
ng

tanah seluas 200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan Kelurahan


Sagenten Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur Jawa Barat

do
gu

dengan nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang sebesar


Rp.171.380.000,00 (seratus tujuh puluh satu juta tiga ratus delapan puluh
ribu rupiah), dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali lelang, tanah
In
A

tersebut belum laku terjual;


- Bahwa atas pemberian kredit kepada PT. Gatramas Internusa, Terdakwa
ah

lik

Asri Wisnu Wardana selaku Analis Kredit dan saksi Aran Haryadi selaku Pgs.
Pemimpin Divisi Kredit tidak pernah menerima pemberian baik uang ataupun
m

ub

sesuatu dari PT. Gatramas Internusa;


- Bahwa berdasarkan Laporan Hasil Audit Perhitungan Kerugian Keuangan
ka

Negara atas Kasus Penyimpangan Pemberian Fasilitas Kredit Modal Kerja


ep

oleh Bank Sumsel Babel Pusat Kepada PT. Gatramas Internusa Tahun 2014.
ah

Nomor : SR-286/PW07/5/2019 tanggal 02 Agustus 2019 oleh Badan


R

Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Provinsi Sumatera


es

Selatan, diperoleh hasil perhitungan kerugian keuangan negara sebesar


M

ng

on

Halaman 287 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 287
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp.13.425.034.897,00 (tiga belas milyar empat ratus dua puluh lima juta tiga

si
puluh empat ribu delapan ratus sembilan puluh tujuh rupiah);
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan segala

ne
ng
sesuatunya yang terungkap di persidangan perkara ini, baik dari keterangan
saksi-saksi, surat, petunjuk, dan keterangan terdakwa serta barang bukti,
setelah dihubungkan satu sama lain, untuk menentukan sejauh manakah fakta

do
guhukum yang terungkap di persidangan dapat menjadi penilaian hukum Majelis
dalam menentukan perbuatan terdakwa, apakah memenuhi unsur-unsur tindak

In
A
pidana yang di dakwakan kepada terdakwa;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan apakah
ah

lik
berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di atas, terdakwa dapat dinyatakan
telah melakukan tindak yang didakwakan ;
Menimbang, bahwa untuk menyatakan seseorang telah melakukan suatu
am

ub
tindak pidana, maka perbuatan orang tersebut haruslah memenuhi seluruh
unsur-unsur dari tindak pidana yang didakwakan kepadanya;
ep
Menimbang, bahwa setelah memperoleh fakta - fakta hukum tersebut di
k

atas, selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan


ah

Terdakwa telah memenuhi unsur-unsur dalam pasal-pasal yang didakwakan


R

si
oleh Penuntut Umum sebagai berikut :
Primair : Melakukan perbuatan pidana yang diatur dan diancam

ne
ng

dengan pidana sebagaimana Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18


ayat (1) huruf b Undang Undang Republik Indonesia Nomor

do
gu

31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana


Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan
Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan
In
A

atas Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 jo. Pasal 55


ayat (1) ke – 1 KUHP ;
ah

lik

Subsidair : melakukan perbuatan pidana yang diatur dan diancam


dengan pidana sebagaimana Pasal 3 Jo. Pasal 18 ayat (1)
m

ub

Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang


Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
ka

diubah dan ditambah dengan Undang Undang Nomor 20


ep

Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang Undang


ah

Nomor : 31 Tahun 1999 Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP;


R

Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Penuntut Umum disusun


es

secara subsidairitas maka terlebih dahulu Majelis Hakim akan


M

ng

mempertimbangkan dakwaan Primair melanggar Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18


on

Halaman 288 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 288
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang Undang Republik Indonesia Republik Indonesia Nomor : 31 Tahun 1999

si
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
dengan Undang Undang Republik Indonesia Nomor : 20 tahun 2001 tentang

ne
ng
Perubahan atas Undang Undang Republik Indonesia Nomor : 31 Tahun 1999
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP
yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:

do
gu1. Setiap orang
2. Secara melawan hukum

In
A
3. Memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi
4. Yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara;
ah

lik
5. Unsur sebagai orang yang melakukan, menyuruh lakukan atau turut serta
melakukan;
Unsur ke 1 : Setiap orang
am

ub
Menimbang, bahwa kata “setiap orang” sebagaimana ditentukan dalam
Pasal 1 angka 3 UU No.31 Tahun 1999 adalah orang perorangan atau termasuk
ep
korporasi;
k

Menimbang, bahwa dalam Pasal 2 UU No.31 Tahun 1999 ini, tidak


ah

ditentukan adanya suatu syarat yang menyertai kata ‘setiap orang’ tersebut, oleh
R

si
karenanya sesuai dengan pengertian yang diberikan dalam Pasal 1 angka 3 di
atas, maka subyek pelaku tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2

ne
ng

ini dapat berupa ‘orang perorangan’ dan / atau ‘korporasi’, sedangkan


pengertian ‘korporasi’ itu sendiri adalah kumpulan orang dan atau kekayaan

do
gu

yang berorganisasi, baik merupakan badan hukum maupun bukan badan hukum
;
Menimbang, bahwa kata ‘setiap orang’ ini sepadan dengan kata ’barang
In
A

siapa’ atau ‘hij’ yang biasa tercantum dalam suatu perumusan delik, yakni suatu
istilah yang bukan merupakan unsur tindak pidana, melainkan merupakan unsur
ah

lik

pasal, yang menunjuk kepada siapa saja secara perorangan atau suatu badan
subyek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban yang melakukan atau
m

ub

telah didakwa melakukan suatu perbuatan yang dilarang oleh peraturan


perundang - undangan yang berlaku. “Setiap orang” ini melekat pada setiap
ka

unsur tindak pidana, oleh karenanya ia akan terpenuhi dan terbukti apabila
ep

semua unsur tindak pidana dalam delik tersebut terbukti dan pelakunya dapat
ah

dimintai pertanggung jawaban pidana;


R

Menimbang, bahwa pengertian unsur Setiap Orang menurut Pasal 1 butir


es

ke-3 (tiga) Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dengan
M

ng

on

Halaman 289 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 289
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001, adalah orang perseorangan, termasuk

si
korporasi;
Menimbang, bahwa dari pengertian setiap orang tersebut di atas, maka

ne
ng
dapat disimpulkan, maksud setiap orang tersebut adalah setiap subjek hukum
yang cakap bertindak dan mampu mempertanggung jawabkan perbuatannya
secara hukum;

do
gu Menimbang, bahwa terhadap unsur tersebut di atas, majelis hakim akan
mempertimbangkannya dengan pertimbangan sebagai berikut:

In
A
Menimbang, bahwa di depan persidangan secara teleconference,
Penuntut Umum telah menghadapkan seorang laki - laki yang bernama Asri
ah

lik
Wisnu Wardana Bin Muchlis, dengan segala identitasnya sebagai Terdakwa
sebagaimana tertera dalam surat dakwaan Penuntut Umum dan bersesuaian
dengan hasil pemeriksaan di depan persidangan;
am

ub
Menimbang, bahwa selama proses persidangan Terdakwa dapat
mengikutinya dengan baik, menjawab pertanyaan dan memberikan keterangan
ep
dengan lancar, tanpa mengalami hambatan;
k

Menimbang, bahwa dari pemeriksaan surat - surat yang berhubungan


ah

dengan berkas perkara, Majelis Hakim menemukan bukti yang menerangkan,


R

si
bahwa Terdakwa adalah orang yang cakap atau mampu bertindak dan mampu
mempertanggung jawabkan perbuatannya secara hukum, yang dimaksud orang

ne
ng

tersebut adalah orang yang bernama Asri Wisnu Wardana Bin Muchlis;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan - pertimbangan tersebut

do
gu

di atas, Majelis Hakim berkeyakinan, apa yang dimaksud dengan unsur setiap
orang telah terpenuhi;
In
A

Unsur Ke 2 : Secara Melawan Hukum;

Menimbang, bahwa di dalam penjelasan Pasal 2 ayat (1) Undang


ah

lik

Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi (yang selanjutnya disebut UU Tipikor) disebutkan bahwa yang dimaksud
m

ub

dengan ”secara melawan hukum” dalam pasal ini mencakup perbuatan melawan
ka

hukum dalam arti formil maupun dalam arti materiil, yakni meskipun perbuatan
ep

tersebut tidak diatur dalam peraturan perundang - undangan, namun apabila


perbuatan tersebut dianggap tercela karena tidak sesuai dengan rasa keadilan
ah

atau norma -norma kehidupan sosial dalam masyarakat, maka perbuatan


es

tersebut dapat dipidana;


M

ng

on

Halaman 290 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 290
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa menurut Prof. DR. Indriyanto Seno Adji, SH.,MH

si
melawan hukum dalam Pasal 2 ayat (1) UU Tipikor adalah Genus Delict (delik
umum), sedangkan menyalah gunakan kewenangan dalam Pasal 3 UU Tipikor

ne
ng
adalah Species Delict (bagian dari melawan hukum), karena itu menyalah
gunakan wewenang sudah pasti melawan hukum, sedangkan melawan hukum
belum tentu menyalah gunakan kewenangan. Hal ini sejalan dengan pendapat

do
guNur Basuki Minarno (2009:16), yang mengatakan : “bahwa dalam tindak pidana
korupsi, unsur melawan hukum merupakan genusnya, sedangkan unsur

In
A
menyalah gunakan wewenang adalah speciesnya. Dengan demikian, setiap
perbuatan penyalahgunaan wewenang sudah pasti melawan hukum” (Majalah
ah

lik
Varia Peradilan No. 307 Juni 2011, hlm.33-34). Menyalah gunakan kewenangan
menurut Drs. Adami Chazawi, SH dalam bukunya hukum pidana materiil dan
formil korupsi di Indonesia, penerbit Bayumedia, Malang, April 2005 hlm. 51
am

ub
adalah suatu perbuatan yang dilakukan oleh orang yang sebenarnya berhak
untuk melakukannya, tetapi dilakukan secara salah atau diarahkan pada hal
ep
yang salah dan bertentangan dengan hukum atau kebiasaan. Penggunaan
k

kewenangan yang bersifat aktif, berupa kewenangan diskresioner (vrijsbestuur,


ah

Ermessen) untuk melaksanakan kebijakannya (beleid) dalam mengatasi segera,


R

si
dan secepatnya dengan menetapkan suatu perbuatan bagi kepentingan tugas
pemerintahan, yang tidaklah sekedar kekuasaan pemerintahan yang

ne
ng

menjalankan UU (kekuasaan terikat), tetapi merupakan kekuasaan yang aktif,


meliputi kewenangan untuk memutus secara mandiri, dan kewenangan

do
gu

interpretasi terhadap norma-norma tersamar (vage norman) (Indrianto Seno Adji,


2007 : 422);
Menimbang, bahwa Undang Undang Tipikor merumuskan tindak pidana
In
A

korupsi sebagai delik formil, yakni adanya tindak pidana korupsi cukup dengan
dipenuhinya unsur - unsur perbuatan yang sudah dirumuskan, bukan dengan
ah

lik

timbulnya akibat. Oleh karena itu, apabila suatu perbuatan telah terbukti
memenuhi unsur delik, maka pelakunya haruslah dituntut dan dijatuhi pidana.
m

ub

Salah satu unsur delik dalam tindak pidana korupsi adalah unsur melawan
hukum, yang telah dirumuskan secara limitatif dalam ketentuan Pasal 2 ayat (1)
ka

UU Tipikor ;
ep

Menimbang, bahwa dalam doktrin/ilmu hukum pidana, sebagaimana


ah

disebutkan oleh Noyon - Langenmeijer dalam bukunya Het Wetboek van


R

Straafrecht, 1954, pengertian melawan hukum adalah sebagai terjemahan


es

wederrechtelijk yang meliputi tiga pengertian yang berdiri sendiri, yaitu :


M

ng

1) bertentangan dengan hukum (in strijd met het objectieve recht) ;


on

Halaman 291 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 291
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2) bertentangan dengan hak orang lain (in strijd met het subjectieve

si
recht van een ander) ; atau
3) tanpa hak sendiri (zonder eigen recht) ;

ne
ng
Menimbang, bahwa Prof. Oemar Senoadji, menjelaskan ”wederrechtelijk
sebetulnya sama artinya dengan ”onrechmatig” dalam lapangan hukum perdata.
Alasan untuk menyamakan arti wederrechtelijk dengan arti onrechmatig dalam

do
guhukum perdata itu disandarkan pada paham kemasyarakatan yaitu kepatutan
yang harus diindahkan dalam pergaulan masyarakat. Penganut wederrechtelijk

In
A
materiil (melawan hukum dalam arti materiil) memilih arrest Cohen Lindenbaum
ini sebagai sandaran untuk menafsirkan wederrechtelijk” (vide Kumpulan Kuliah
ah

lik
Hukum Pidana Bagian Kesatu, Balai Lektur Mahasiswa, halaman 431-432);
Menimbang, bahwa pengertian melawan hukum sebagaimana
dimaksud Undang - undang dan doktrin tersebut diatas sejalan dengan paham
am

ub
yang dianut oleh yurisprudensi Indonesia yang menafsirkan unsur melawan
hukum secara sosiologis, meliputi melawan hukum formil maupun materiil. Hal
ep
ini dapat dilihat dari beberapa yurisprudensi sebagai berikut :
k

1. Putusan Mahkamah Agung RI Nomor : 275 K/Pid/1983 tanggal 15 Desember


ah

1983 dalam perkara R.S. Natalegawa memberikan penafsiran tentang


R

si
melawan hukum, yaitu :
”..... tidak tepat jika melawan hukum dihubungkan dengan melanggar

ne
ng

peraturan yang ada sanksi pidananya, akan tetapi sesuai dengan


pendapat yang sudah berkembang dalam ilmu hukum seharusnya hal itu

do
gu

diukur berdasarkan asas - asas hukum tak tertulis maupun asas - asas
yang bersifat umum menurut kepatutan dalam masyarakat”.
In
A

2. Putusan Mahkamah Agung RI Nomor : 24 K/Pid/1984 tanggal 6 Juni 1985


yang menyatakan :
ah

”....bahwa pengertian melawan hukum formil adalah perbuatan yang


lik

bertentangan dengan perundang - undangan yang berlaku, sedang sifat


melawan hukum materiil dimaksudkan segala perbuatan yang
m

ub

bertentangan dengan perasaan keadilan di dalam masyarakat yang


secara khusus di dalam tindak pidana korupsi termasuk di dalam
ka

ep

pengertian sifat melawan hukum dalam arti materiil itu segala perbuatan
yang bersifat koruptif, baik yang dilakukan dengan perbuatan - perbuatan
ah

yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan maupun yang


R

es

dilakukan dengan tindakan-tindakan yang cukup bersifat suatu perbuatan


M

ng

on

Halaman 292 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 292
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang cukup tercela, atau tidak sesuai dengan rasa keadilan yang terdapat

si
di dalam kehidupan masyarakat”.
Menimbang, bahwa pengertian “perbuatan melawan hukum materiil”

ne
ng
sebagaimana dimaksud dalam penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun
1999 melalui putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tanggal 25 Juli 2006 No :
003/PUU-IV/2006 dinyatakan “akan bertentangan dengan UU Dasar Republik

do
guIndonesia Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat”. Ukuran
kepatutan, kehati-hatian dan kecermatan yang hidup dalam masyarakat

In
A
ukurannya tidak pasti. Hal ini bertentangan dengan pasal 28 D ayat (1) UUD
1945 tentang perlindungan dan jaminan kepastian hukum yang adil, sehingga
ah

lik
perbuatan melawan hukum haruslah diartikan dalam arti Formil. Namun
Mahkamah Agung RI (MARI) mengemukakan pendiriannya sendiri mengenai
pengertian “perbuatan melawan hukum” dalam perkara tindak pidana korupsi.
am

ub
Hal mana dapat dilihat pada pertimbangan putusan MARI No: 103 K/Pid/2007
tanggal 28 Pebruari 2007 halaman 178 s/d 181 yang selengkapnya kami kutip
ep
sebagai berikut :
k

Menimbang, “bahwa in casu Mahkamah Agung tetap memberi makna


ah

“perbuatan melawan hukum” yang dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) UU No. 31
R

si
Tahun 1999, baik dalam arti formil maupun dalam arti materiil, mengingat

ne
alasan-alasan sebagai berikut :
ng

1. bahwa dengan dinyatakannya penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU No. 20 Tahun


2001 Jo. UU No. 31 Tahun 1999 sebagai bertentangan dengan UUD 1945

do
gu

dan telah dinyatakan pula tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat,


maka yang dimaksud dengan unsur “melawan hukum” dalam Pasal 2 ayat
In
(1) UU tersebut menjadi tidak jelas rumusannya, oleh karena itu berdasarkan
A

doctrin “Sens - Clair” (la doctrine du senclair) hakim harus melakukan


penemuan hukum dengan memperhatikan :
ah

lik

a. bahwa Pasal 28 ayat (1) UU RI No. 4 Tahun 2004 yang menentukan


“Hakim wajib menggali, mengikuti dan memahami nilai-nilai hukum dan
m

ub

rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat”, karena menurut Pasal 16


ayat (1) UU No. 4 Tahun 2004, “Pengadilan tidak boleh menolak untuk
ka

memeriksa, mengadili, dan memutus suatu perkara yang diajukan


ep

dengan dalih bahwa hukum tidak ada atau kurang jelas, melainkan
ah

wajib memeriksa dan mengadilinya”;


R

b. bahwa Hakim dalam mencari makna “melawan hukum” seharusnya


es
M

mencari dan menemukan kehendak publik yang bersifat unsur pada


ng

saat ketentuan tersebut diberlakukan pada kasus konkrit (bandingkan


on

Halaman 293 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 293
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
M. Yahya Harahap, SH., Pembahasan Permasalahan dan Penerapan

si
KUHAP, Edisi Kedua, halaman 120);
c. bahwa Hamaker dalam keterangannya Het recht en de maatschappij

ne
ng
dan juga Recht, Wet en Rechter antara lain berpendapat bahwa hakim
seyogyanya mendasarkan putusannya sesuai dengan kesadaran
hukum dan penerapan hukum yang sedang hidup di dalam masyarakat

do
gu ketika putusan itu dijatuhkan. Dan bagi I. H. Hymans (dalam
keterangannya Het recht der werkelijkheid), hanya putusan hukum

In
A
yang sesuai dengan kesadaran hukum dan kebutuhan hukum warga
masyarakatnya yang merupakan “hukum dan makna sebenarnya” (Het
ah

lik
recht der werkelijkheid) (lihat Prof. Dr. Achmad Ali, SH. MH. Menguak
Tabir Hukum (suatu kajian Filosofis dan Sosiologis). Cetakan ke. II
(kedua), 2002, hal. 140);
am

ub
d. bahwa “apabila kita memperhatikan UU, ternyata bagi kita, bahwa UU
tidak saja menunjukan banyak kekurangan - kekurangan, tapi seringkali
ep
juga tidak jelas. Walaupun demikian hakim harus melakukan peradilan.
k

Teranglah, bahwa dalam hal sedemikian UU memberi kuasa kapada


ah

hakim untuk menetapkan sendiri maknanya ketentuan UU itu atau


R

si
artinya suatu kata yang tidak jelas dalam suatu ketentuan UU. Dan
hakim boleh menafsirkan suatu ketentuan UU secara gramatikal atau

ne
ng

historis baik “recht maupun wetshistoris” (Lie Oen Hok, Yurisprudensi


sebagai Sumber Hukum, Pidato diucapkan pada waktu peresmian

do
gu

Pemangkuan Jabatan Guru Besar Luar Biasa dalam Ilmu Pengantar


Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia pada Fakultas Hukum dan
Pengetahuan Masyarakat di Universitas Indonesia di Jakarta, pada
In
A

tanggal 19 September 1959, hlm. 11.) ;


e. bahwa Mahkamah Agung dalam hubungan dengan perkara ini adalah
ah

lik

akan mengadopsi ajaran prioritas baku dari Gustav Radbruch yang


berpendapat tujuan hukum berdasarkan prioritas adalah keadilan,
m

ub

manfaat baru kepastian hukum;


2. bahwa memperhatikan butir 1 tersebut, maka Mahkamah Agung dalam
ka

memberi makna unsur “secara melawan hukum” dalam Pasal 2 ayat (1) UU
ep

Tipikor akan memperhatikan doktrin dan Yurisprudensi Mahkamah Agung


ah

yang berpendapat bahwa unsur “secara melawan hukum” dengan tindak


R

pidana korupsi adalah mencakup perbuatan melawan hukum dalam arti


es

formil maupun materiil dan mengenai perbuatan melawan hukum dalam arti
M

ng

on

Halaman 294 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 294
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
materiil yang meliputi fungsi positif dan negatifnya, yang pengertiannya

si
Mahkamah Agung berpedoman pada:
a. bahwa “Tujuan diperluasnya unsur “perbuatan melawan hukum”, yang

ne
ng
tidak lagi dalam pengertian formil, namun meliputi perbuatan melawan
hukum secara materiil adalah untuk mempermudah pembuktiannya di
persidangan, sehingga suatu perbuatan yang dipandang oleh

do
gu masyarakat sebagai melawan hukum secara materiil atau tercela
perbuatannya, dapatIah pelaku dihukum melakukan tindak pidana

In
A
korupi, meskipun perbuatannya itu tidak melawan hukum secara formil
(Dr. lndriyanto Seno Adji, SH. MH., Korupsi dan Hukum Pidana, Edisi
ah

lik
Pertama, hlm. 14);
b. bahwa pengertian melawan hukum menurut Pasal 1 ayat (1) sub a UU
No. 3 Tahun 1971, tidak hanya melanggar peraturan yang ada
am

ub
sanksinya melainkan mencakup pula perbuatan yang bertentangan
dengan keharusan atau kepatutan dalam pergaulan masyarakat atau
ep
dipandang tercela oleh masyarakat ;
k

c. bahwa butir 2 Surat Menteri Kehakiman RI Tanggal 11 Juli 1970


ah

sebagai pengantar diajukannya RUU No. 3 Tahun 1971 dapat


R

si
disimpulkan pengertian perbuatan melawan hukum secara materiil
adalah dititikberatkan pada pengertian yang diperoleh dari hukum tidak

ne
ng

tertulis, hal ini disirat dari surat tersebut yang pada pokoknya berbunyi
“maka untuk mencakup perbuatan-perbuatan yang sesungguhnya

do
gu

bersifat koruptif akan tetapi sukar dipidana, karena tidak didahului


suatu kejahatan atau pelanggaran - pelanggaran dalam RUU ini
dikemukakan sarana “melawan hukum dalam rumusan tindak pidana
In
A

korupsi, yang pengertiannya juga meliputi perbuatan - perbuatan yang


bertentangan dengan norma-norma yang lazim atau bertentangan
ah

lik

dengan keharusan dalam pergaulan hidup untuk bertindak cermat


terhadap orang lain, barang maupun haknya”;
m

ub

d. bahwa sejalan dengan politik hukum untuk memberantas korupsi dalam


Putusan Mahkamah Agung RI tanggal 28 Desember 1983 No : 275
ka

K/Pid/1983, untuk pertama kalinya dinyatakan secara tegas bahwa


ep

korupsi secara materiil melawan hukum, karena perbuatan tersebut


ah

adalah perbuatan yang tidak patut, tercela dan menusuk perasaan hati
R

masyarakat banyak, dengan memakai tolak ukur asas - asas hukum


es

yang bersifat umum menurut kepatutan dalam masyarakat;


M

ng

on

Halaman 295 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 295
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. bahwa yurisprudensi dan doktrin merupakan sumber hukum formil selain UU

si
dan kebiasaan serta traktat yang tepat digunakan oleh Mahkamah Agung
dalam kasus konkrit yang dihadapinya. Yurisprudensi tentang makna

ne
ng
perbuatan melawan hukum dalam arti formil dan dalam arti materiil harus
tetap dijadikan pedoman untuk terbinanya konsistensi penerapannya dalam
perkara-perkara tindak pidana korupsi, karena sudah sesuai dengan

do
gu kesadaran hukum dan perasaan hukum yang sedang hidup dalam
masyarakat, kebutuhan hukum warga masyarakat, nilai-nilai hukum dan

In
A
rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat”;
Menimbang, bahwa pendirian MA RI sebagaimana diuraikan di atas
ah

lik
adalah sejalan dengan strategi dan politik hukum yang menginginkan adanya
proses penegakan hukum secara total (total law enforcement) dengan landasan
dan kerangka berfikir dalam konteks upaya - upaya preventif dan represif,
am

ub
mengingat tindak pidana korupsi merupakan kejahatan yang sistimatis dan
meluas yang dapat mendistorsi sendi-sendi kehidupan negara terutama
ep
keuangan dan perekonomian negara. Pendirian MA RI tersebut tetap
k

dipedomani dan dianut dalam praktek peradilan sebagaimana terlihat dalam


ah

putusan MA RI No : 897 K/Pid.Sus/2009 tanggal 18 Agustus 2009. Dengan


R

si
demikian maka pengertian “melawan hukum” sebagaimana dirumuskan dalam
penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU Tipikor baik secara formil maupun materiil masih

ne
ng

tetap dapat diberlakukan dalam perkara a quo ;


Menimbang, bahwa perbuatan melawan hukum secara formil lebih

do
gu

dititikberatkan pada pelanggaran terhadap peraturan perundang - undangan


yang tertulis, sehingga dapat dipahami bukan hanya pelanggaran terhadap
undang - undang semata, melainkan juga pelanggaran terhadap peraturan
In
A

tertulis yang tingkatannya lebih rendah dari undang – undang ;


Menimbang, bahwa untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan
ah

lik

peraturan perundang-undangan dapat dilihat dalam UU Nomor 12 Tahun 2011


tentang Pembentukan Peraturan Perundang - undangan yang pada bagian
m

ub

ketentuan umum Pasal 1 angka 2 menjelaskan bahwa “Peraturan Perundang -


undangan adalah peraturan tertulis yang memuat norma hukum yang mengikat
ka

secara umum dan dibentuk atau ditetapkan oleh lembaga negara atau pejabat
ep

yang berwenang melalui prosedur yang ditetapkan dalam Peraturan Perundang


ah

- undangan”, “Peraturan Perundang - undangan adalah peraturan tertulis yang


R

dibentuk oleh lembaga negara atau pejabat yang berwenang dan mengikat
es

secara umum”. Selanjutnya di dalam ketentuan pasal 7 ayat (1) disebutkan pula
M

ng

bahwa “Jenis dan hierarki Peraturan Perundang - undangan terdiri atas :


on

Halaman 296 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 296
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

si
b. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat;
c. Undang Undang / Peraturan Pemerintah Pengganti Undang - undang;

ne
ng
d. Peraturan Pemerintah;
e. Peraturan Presiden;
f. Peraturan Daerah Provinsi; dan

do
gu g. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota.
Jenis peraturan Perundang - undangan selain sebagaimana dimaksud pada

In
A
Pasal 7 ayat (1) dapat ditemukan dalam Pasal 8 ayat (1) yang menyebutkan
“Jenis Peraturan Perundang-undangan selain sebagaimana dimaksud dalam
ah

lik
Pasal 7 ayat (1) mencakup peraturan yang ditetapkan oleh Majelis
Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan
Daerah, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, Badan Pemeriksa Keuangan,
am

ub
Komisi Yudisial, Bank Indonesia, Menteri, badan, lembaga, atau komisi yang
setingkat yang dibentuk dengan Undang Undang atau Pemerintah atas perintah
ep
Undang Undang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, Gubernur, Dewan
k

Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota, Bupati / Walikota, Kepala Desa


ah

atau yang setingkat”. Sedangkan dalam Pasal 8 ayat (2) ditentukan bahwa
R

si
“Peraturan Perundang - undangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diakui
keberadaannya dan mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang

ne
ng

diperintahkan oleh Peraturan Perundang-undangan yang lebih tinggi atau


dibentuk berdasarkan kewenangan ;

do
gu

Menimbang, bahwa dari pengertian melawan hukum tersebut apabila


dikaitkan dengan fakta perbuatan terdakwa yang terungkap di persidangan
diperoleh fakta yuridis sebagai berikut : pada tahun 2014 bermula dari
In
A

pertemuan antara Moh. Adil selaku Direktur Utama PT. Bank Sumsel Babel
dengan Ir. Augustinus Judianto selaku Komisaris bersama Herry Gunawan
ah

lik

selaku Direktur Utama PT. Gatramas Internusa bertempat di rumah Dinas


Panglima Kodam (Pangdam) II Sriwijaya Sumatera Selatan Mayjen TNI Budi
m

ub

Waluyo ;
Menimbang, bahwa karena Ir. Augustinus Judianto dan Herry Gunawan
ka

menyampaikan jika PT. Gatramas Internusa akan melakukan pekerjaan


ep

pembangunan pabrik PT. Pusri II B, sehingga Moh. Adil menawarkan fasilitas


ah

kredit di PT. Bank Sumsel Babel dan mengarahkan agar menghubungi Aran
R

Haryadi bin Hambali Rahman dalam pengajuan permohonan kredit ;


es

Menimbang, bahwa setelah mendapatkan Kontrak Perjanjian kerjasama


M

ng

dengan PT. Rekayasa Industri Nomor:P2B-00-030-CT-025-R tanggal 24


on

Halaman 297 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 297
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Februari 2014 untuk pekerjaan ”above ground piping shop fabrication”, pada

si
tanggal 24 Februari 2014 PT. Gatramas Internusa melalui Herry Gunawan
mengajukan permohonan fasilitas kredit kepada Moh. Adil, SE.,MM. Selaku

ne
ng
Direktur Utama PT. Bank Sumsel Babel dengan surat permohonan Nomor :
007/GTR-HG/II/2014 tanggal 24 Februari 2014 sebesar Rp.86.000.000.000,00
(delapan puluh enam milyar rupiah) yang akan digunakan untuk :

do
gu  Fasilitas Pembiayaan Kredit Investasi & Kredit Modal Kerja sebesar
Rp.36.000.000.000,00 untuk membiayai kontrak dengan PT. Rekayasa

In
A
Industri atas pekerjaan "Above ground Piping Shop Fabrication” pada
Proyek PUSRI-IIB, nilal kontrak sebesar Rp.56.250.000.000,00;
ah

lik
Fasilitas Noncash Stand By Loan sebesar Rp.50.000.000.000,00 untuk
proyek proyek yang akan dikerjakan oleh PT. Gatramas Internusa;
Menimbang, bahwa dalam proses pengajuan permohonan fasilitas kredit
am

ub
tersebut, PT. Gatramas Internusa mengajukan Jaminan / agunan berupa
jaminan Controlled berupa tanah dan mesin serta jaminan Uncontrolled kontrak
ep
pekerjaan yang didalamnya terdapat tagihan termijn dengan Dokumen yang
k

dilampirkan meliputi :
ah

a. Sertifikat Tanah Nomor 1303 tanggal 21 September 2001 seluas 8.200 m²


R

si
di Kabupaten Cianjur Jawa Barat;
b. Invoice Nomor 046-GTM.I 12002 tanggal 30 Desember 2011 pembelian 1

ne
ng

unit Top Drive Brand Tesco USA type 500HC750 Hydraulic Top Drive
System unit 102/48 kepada PT. Tesco Indonesia dengan nilai US $

do
gu

1,330.000 (exc. VAT 10%);


c. Kontrak Nomor P2B-00-30-CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 yang
In
didalamnya terdapat tagihan termijn atas pekerjaan Aboveground Piping
A

Shop Fabrication antara PT. Gatramas Internusa dengan PT. Rekayasa


Industri;
ah

lik

Menimbang, bahwa atas pengajuan permohonan fasilitas kredit dari pihak


PT. Gatramas Internusa, PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
m

ub

dan Bangka Belitung secara berjenjang dan sesuai kefungsian yang dilakukan
oleh bagian Divisi Kredit, Satuan Resiko Kredit dan Satuan Kepatuhan,
ka

melakukan analisa terhadap permohonan fasilitas kredit yang diajukan;


ep

Menimbang, bahwa pada tanggal 4 Maret 2014, Aran Haryadi bin


ah

Hambali Rahman selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel
R

membuat memo intern Nomor 210/KRD/1/M/2014 perihal Resume Permohonan


es

Kredit, yang ditujukan kepada Direktur Pemasaran PT Bank Sumsel Babel, dan
M

ng

merekomendasikan atas struktur fasilitas kredit sebagai berikut :


on

Halaman 298 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 298
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Proyek yang akan dikerjakan dalam waktu dekat ini "Aboveground Piping

si
Shop Fabrication" untuk proyek PT. Pusri II B dimana PT. Gatramas
Internusa sebagai subkontraktor PT. Rekayasa Industri (Persero).

ne
ng
b. Jaminan yang sudah diinformasikan adalah:
1) Tanah di daerah Cianjur seluas 2 Ha; dan
2) Mesin Top Drive.

do
gu c. Struktur fasilitas yang telah dikonfirmasikan kepada PT. Gatramas
Internusa melalui Bpk. Heny Gunawan dan Bpk. Yudianto adalah:

In
A
1) KMK Transaksional, dengan Plafon L/C, SKBDN dan BG-rollover
(besaran fasilitas sesuai analisa)
ah

lik
- Pencairan sesuai jadwal Proyek, kecuali L/C dan SKBDN
- Pelunasan sesuai termin; atau
2) KMK Tahunan dan/atau plafon L/C, SKBDN dan BG-rollover (besaran
am

ub
fasilitas sesuai analisa)
- Pencairan sesuai jadwal Proyek, kecuali L/C dan SKBDN
ep
- Pelunasan sesuai termijn ;
k

Menimbang, bahwa pada tanggal 07 Maret 2014 Aran Haryadi selaku


ah

Pemimpin Divisi Kredit menugaskan kepada Anton Harri Nugroho, Yusman dan
R

si
Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dengan surat tugas
Nomor:478/KRD/2/B/2014 tanggal 07 Maret 2014, untuk melakukan site visit dan

ne
ng

jaminan yang diajukan oleh calon debitur PT. Gatramas Internusa;


Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis bersama

do
gu

Anton Adi Nugroho dan Yusman melakukan kunjungan setempat ke lokasi


Tanah didaerah Cianjur Jawa Barat dan mendatangi Workshop PT. Gatramas
Internusa di Naragong Bogor Jawa Barat untuk melihat kondisi 1 (satu) unit Top
In
A

Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit
102/48;
ah

lik

Menimbang, bahwa setelah melakukan kunjungan setempat dan


melakukan penilaian barang - barang jaminan yang diajukan oleh PT. Gatramas
m

ub

Internusa, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit
bersama dengan Yusman selaku Yurist (staf bagian legal) melakukan penilaian
ka

barang - barang (taksasi) jaminan PT. Gatramas Internusa dengan


ep

menggunakan hasil penilaian dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana
ah

Imadduddin dan Rekan dan menuangkan hasilnya dalam Berita Acara taksasi
R

jaminan nomor BSS-1.3.B tertanggal 10 Maret 2014, yang ditanda tangani oleh
es

Terdakwa Asri Wisnu Wardana dan Yusman selaku Yuris serta ditanda tangani
M

ng

on

Halaman 299 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 299
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
oleh Aran Haryadi selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit dengan hasil sebagai

si
berikut :
Harga pasar 2014
KJPP Nana

ne
NJOP Hasil taksasi BSB (dalam ribuan

ng
Imadduddin dan
Keterangan Rekan
No Jenis Jaminan
Jaminan
Per
Luas (m²)
(Rp/dlm ribuan) unit Total nilai (Rp)

do
gu
1. Tanah seluas
8200 m² yang
Akta jual beli
No. 45/2012
14 100
(Rp)

77
/jumlah

8,2 631.400.000

In
terletak di 06/11/2012
A
Jalan antara
Panglajungan Nyonya
Kel. Marlina dan
Sangenten Nyonya
ah

lik
Kec. Silvany Devi
Sindangbaran Effendi di
g Kab. Cianjur atas SHM
Jawa Barat No. 1303
21/09/2012,
am

ub
SU No.
1303/1985
2/9/1985
seluas 8.200

ep
k

2. 1 unit Top Invoice - 15.140.300 15.000 1 15.000.000


Drive Brand nomor 046- .000
ah

Tesco USA GTM-I


R
Type 12002

si
500HC750 tanggal 30
Hydraulic Top Desember
Drive System 2011 a.n PT.

ne
ng

Unit 102/48 Gatramas


Internusa

do
gu

Menimbang, bahwa pada tanggal 10 Maret 2014 tersebut, Kantor Jasa


Penilai Publik (KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan belum membuat laporan
hasil penilaian atas jaminan mesin dan tanah dikarenakan pihak Kantor Jasa
In
A

Penilai Publik (KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan membuat kontrak kerja
dengan PT. Gatramas Internusa pada tanggal 14 April 2014 dengan kontrak
ah

lik

kerja nomor 75/NI/IV/14 tertanggal 14 April 2014 dan baru membuat Buku
Laporan Penilaian Aset untuk kepentingan PT. Gatramas Internusa Nomor.
m

ub

051/A/NI/14 pada tanggal 24 April 2014. Selain itu pihak Kantor Jasa Penilai
Publik (KJPP) Nana Imadduddin dan Rekan membuat 1 (satu) lembar
ka

Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas Internusa, beberapa hari setelah
ep

adanya kontrak kerja dengan PT. Gatramas Internusa;


ah

Menimbang, bahwa pada tanggal 17 Maret 2014, Aran Haryadi selaku


R

Pgs. Pemimpin Divisi Kredit mengirimkan surat konfirmasi nomor


es
M

532/KRD/2/B/2014 kepada PT. Tesco Indonesia dengan alamat Ratu Plaza


ng

on

Halaman 300 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 300
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tower 15 Floor Jalan Jenderal Sudirman No. 9 Jakarta Selatan, untuk meminta

si
informasi terkait hal-hal:
a. Keabsahan Invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember

ne
ng
2011;
b. Kebenaran nilai pada invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30
Desember 2011 sebesar USD 1.330.000 dan setelah ditambah PPN 10%

do
gu harga menjadi sebesar USD 1.463.000
Menimbang, bahwa sampai dengan dibuatnya perjanjian kredit hingga

In
A
dilakukan pencairan kredit, surat konfirmasi tersebu tidak pernah sampai ke PT.
Tesco Indonesia mengingat PT. Tesco Indonesia telah pindah kantor dengan
ah

lik
alamat di kawasan Industri Taman Tekno BSD City Kota Tangerang Selatan,
Propinsi Banten;
Menimbang, bahwa meskipun tidak ada jawaban dari PT. Tesco
am

ub
Indonesia mengenai kebenaran dan keabsahan Invoice No. 046-GTM-1112002
tertanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober
ep
2011 Quatation: Q25547.01 atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco
k

USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48, tidak ada
ah

tindakan dari Aran Haryadi dan Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis
R

si
untuk melakukan upaya penelitian kembali dengan melakukan Checking atau
kunjungan setempat ke Kantor PT. Tesco Indonesia selaku pihak ke-3 yang

ne
ng

menjual mesin Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top
Drive System tersebut;

do
gu

Menimbang, bahwa PT. Tesco Indonesia tidak pernah membuat atau


mengeluarkan Invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember 2011
Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 Quatation: Q25547.01
In
A

atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750
Hydraulic Top Drive System Unit 48 seharga USD 1.463.000; namun membuat
ah

lik

dan mengeluarkan Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember 2011


Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011 Quatation: Q25547.01
m

ub

dengan pembeli atas nama PT. Gatramas Internusa untuk pembelian 1 (satu)
unit Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System
ka

Unit 48 dengan harga hanya sebesar USD 830.000 dan setelah ditambah PPN
ep

10% harga menjadi sebesar USD 913.000 ;


ah

Menimbang, bahwa Invoice No. 046-GTM-1112002 tertanggal 30


R

Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011


es

Quatation: Q25547.01 dan Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30


M

ng

Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011


on

Halaman 301 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 301
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Quatation: Q25547.01 atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA

si
Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System terdapat beberapa perbedaan,
meliputi:

ne
ng
1. Terdapat perbedaan harga, di mana Invoice No. 046-GTM-1112002
tertanggal 30 Desember 2011 atas pembelian 1 (satu) unit Top Drive
Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System seharga

do
gu USD 1.463.000; sedangkan Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30
Desember 2011 dengan pembeli atas nama PT. Gatramas Internusa

In
A
untuk pembelian 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type
500HC750 Hydraulic Top Drive System dengan harga hanya sebesar
ah

lik
USD 913.000;
2. Dalam Dokumen Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember
2011 yang dimiliki atau dibuat oleh PT. Tesco Indonesia tertulis unit yang
am

ub
dijual tertulis USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System (unit#48)
sedangkan dokumen Invoice No. 046-GTM-1 12002 tertanggal 30
ep
Desember 2011 tertulis USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System
k

(unit#102/48);
ah

3. Bahwa tanda tangan Mr. Enzo di Menna selaku Direktur PT. Tesco
R

si
Indonesia didalam Invoice No. 046-GTM-1 12002 tertanggal 30
Desember 2011 tertulis USED-500HC750 Hydraulic Top Drive System

ne
ng

(unit#102/48) adalah bukan tanda tangan Mr. Enzo di Menna;


4. Dalam dokumen Invoice No. 048-GTM-1112002 tertanggal 30 Desember

do
gu

2011 yang dimiliki atau dibuat oleh PT. Tesco Indonesia nomor seri
materai adalah 8B077AAF000087178 sedangkan dalam Invoice No. 046-
GTM-1 12002 tertanggal 30 Desember 2011 tertulis USED-500HC750
In
A

Hydraulic Top Drive System (unit#102/48) nomor seri materai adalah


5B46FACF090453817;
ah

lik

5. Bahwa dalam dokumen yang dimiliki oleh PT. Tesco pada page 1 of 10
point 5.0 Ring Up and Instalation servis (jasa pemasangan) di keterangan
m

ub

tertulis optional telah dikoreksi menjadi include 30 day dan diparaf oleh
Herry Gunawan selaku Direktur Utama PT. Gatramas Internusa,
ka

sedangkan dalam dokuman Invoice No. 046-GTM-1 12002 tertanggal 30


ep

Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01 tanggal 10 Oktober 2011


ah

Quatation: Q25547.01 tidak terdapat koreksi;


R

Menimbang, bahwa pada tanggal 18 Maret 2014, Yusman selaku Yurist


es

membuat Legal Opinion (LO) Nomor 037/LO/KP.KRD/2014 dan disetujui Mas


M

ng

on

Halaman 302 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 302
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ely Warsal sebagai Pengelola Legal dan Dokumen Kredit Bank Sumsel Babel.

si
Dalam LO tersebut antara lain memuat usulan sebagai berikut :
a. Menyerahkan Cessie / Standing Instruction kepada pemberi

ne
ng
pekerjaan agar pembayaran atas pekerjaan tersebut dibayarkan
(transfer) ke rekening yang ditunjuk oleh Pihak PT.Bank Sumsel Babel;
b. Menyerahkan Copy Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan PT Rekayasa

do
gu Industri atas pekerjaan "Aboveground Piping Shop Fabrication" untuk
proyek Pusri Il B Palembang, Sumatera Selatan,

In
A
c. Menyerahkan hasil pemeriksaan jaminan yang telah dinilai oleh
Penilai (appraisal) Independen, Fasilitas kredit di atas Rp.
ah

lik
5.000.000.000,00, penilaian jaminan wajib dilakukan oleh penilai
(appraisal) independen;
d. Menyampaikan Laporan Keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan
am

ub
Publik (KAP) atau Audited Report untuk Calon debitur yang mengajukan
permohonan kredit maksimum di atas Rp. 5.000.000.000,00;
ep
e. Agunan ditutup pertanggungan asuransi dengan klausul "Bankers
k

Clause" segala biaya yang timbul menjadi beban debitur dan memakai
ah

perusahaan Asuransi yang ditunjuk oleh pihak PT.Bank Sumsel Babel


R

si
dan jangka waktu asuransi disesuaikan dengan jangka waktu kredit yang
diberikan,

ne
ng

f. Fasilitas Kredit sebaiknya ditutup dengan penjaminan oleh asuransi


atas fasilitas kredit yang diberikan dan biaya yang timbul menjadi beban

do
gu

Debitur;
g. Syarat pencairan kredit yaitu apabila persyaratan telah dilengkapi dan
agunan yang diserahkan ke PT.Bank Sumsel Babel dapat diikat secara
In
A

Notarial oleh Notaris ;


Menimbang, bahwa tanggal 29 April 2014, Rianda Pratama selaku Senior
ah

lik

Analis Satuan Risiko Kredit PT.Bank Sumsel Babel menerbitkan Formulir


Evaluasi Potensi Risiko dan Mitigasinya No.032/EPR/SRK/2014 atas Debitur PT.
m

ub

Gatramas Internusa dengan beberapa hal yang harus diperhatikan perhatian


unit kredit, antara lain:
ka

1. ASPEK OPERASIONAL
ep

Adapun hal - hal yang menjadi perhatian unit kredit berkaitan dengan
ah

aspek operasional adalah:


R

a. Dalam rangka untuk memitigasi resiko terhadap penyalahgunaan tagihan


es

yang merupakan sumber pengembalian kredit, unit kredit diharuskan


M

ng

on

Halaman 303 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 303
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
membuat akta pengalihan piutang (cessie)/standing instruction agar

si
seluruh pembayaran dapat disalurkan melalui PT.Bank Sumsel Babel;
b. Dalam rangka untuk memitigasi resiko terhadap penyalahgunaan fasilitas

ne
ng
kredit, penarikan kredit dilakukan secara bertahap sesuai dengan
kemajuan fisik proyek lapangan dan atau sesuai kebutuhan, penarikan
kedua dan seterusnya dengan menggunakan kartu monitoring dan

do
gu dibuktikan dengan laporan pengawasan proyek serta dibuatkan laporan
kunjungan setempat;

In
A
c. Dalam rangka untuk memitigasi resiko terhadap aspek hukum yang timbul
dari perjanjian kerjasama antara PT. Pusri dan PT. Rekayasa Industri
ah

lik
serta perjanjian Kerjasama antara PT. Rekayasa Industri dan PT.
Gatramas Internusa (Subkontraktor) maka sebaiknya dibuatkan legal
opinion terhadap kedua perjanjian tersebut.
am

ub
2. STRUKTUR FASILITAS
a. Syarat - syarat penandatanganan adendum kredit:
ep
a) Telah mengembalikan tembusan Surat Penawaran Pemberian Kredit
k

(SPPK) yang telah ditandatangani oleh pejabat perusahaan yang


ah

berwenang sesuai anggaran dasar perusahaan.


R

si
b) Telah menyerahkan kepada PT.Bank Sumsel Babel surat persetujuan
Dewan Komisaris atau pemegang saham PT. Gatramas Internusa

ne
ng

(sesuai dengan anggaran dasar) berkaitan dengan:


 Persetujuan untuk pengajuan kredit:

do
gu

 Persetujuan untuk menerima fasilitas pinjaman dari PT.Bank


Sumsel Babel;

In
Persetujuan untuk menandatangani Perjanjian Kredit dan
A

accesoirnya;
 Persetujuan untuk menjaminkan aset perusahaan ;
ah

lik

c) Telah menyerahkan copy legalitas perusahaan dan legalitas usaha


yang masih berlaku;
m

ub

d) Telah menyerahkan seluruh bukti kepemilikan agunan (asli) sebagai


dokumen jaminan fasilitas kredit;
ka

e) Telah menyerahkan surat pernyataan bahwa aset yang dijaminkan


ep

tidak dalam sita, sengketa dan leasing;


ah

f) Telah menyerahkan surat kuasa mendebit rekening atas nama PT.


R

Gatramas Internusa terhadap biaya-biaya yang timbul;


es
M

g) Telah menyerahkan Surat Perintah Kerja/Gunning dan atau Kontrak


ng

Kerja (asli) pekerjaan yang dibiayai;


on

Halaman 304 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 304
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
h) Telah menyerahkan surat pernyataan debitur tidak dalam keadaan

si
cidera janji, dinyatakan bubar dan atau pailit atau adanya tuntutan
atau perkara;

ne
ng
i) Telah melaksanakan rechecking ID BI mengenai status pinjaman
debitur, grup usaha serta para pemegang saham, dan persetujuan
dapat dibatalkan apabila terdapat kualitas pinjaman kurang lancar,

do
gu diragukan atau macet.
b. Syarat - syarat penarikan fasilitas kredit

In
A
a) Telah melunasi pembayaran biaya provisi serta administrasi kredit;
b) Telah menandatangani Perjanjian Kredit berikut lampirannya.
ah

lik
c) Setelah proses balik nama (cfr. Akta Jual Beli No. 45/2012) selesai
dilakukan dan pengikatan jaminan ditandatangani oleh para pihak
dihadapan notaris rekanan PT.Bank Sumsel Babel
am

ub
d) Penarikan fasilitas kredit diatur sebagai berikut:
1) Telah mengajukan Permohonan Penarikan Kredit secara
ep
tertulis ke PT. Bank Sumsel Babel yang ditandatangani oleh
k

Pejabat yang berwenang;


ah

2) Penarikan pertama sebesar kebutuhan awal proyek (RAB)


R

si
atau maksimal sebesar 50% dari plafon kredit;
3) Penarikan selanjutnya dilakukan sesuai kebutuhan dengan

ne
ng

menggunakan kartu monitoring yang memperhitungkan nilai


fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan, sisa tagihan pekerjaan

do
gu

serta kemampuan debitur dalam menyelesaikan proyek dan


pelunasan terhadap fasilitas kredit;
4) Penarikan harus melampirkan laporan pengawas dari pemberi
In
A

kerja yang diyakini kebenarannya dan melampirkan dokumen


pendukung lain.
ah

lik

3. Lain - Lain:
1. Terhadap perjanjian “pekerjaan Aboveground Piping Shop Fabrication
m

ub

pada proyek Pembangunan PT.Pupuk Sriwijaya Pabrik II B


Palembang” antara PT. Pusri dan PT. Rekayasa Industri serta PT.
ka

Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa agar dibuatkan legal


ep

opinion;
ah

2. Unit Bisnis diwajibkan untuk melaksanakan hal - hal yang terdapat


R

pada Legal Opinion No. 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret


es

2014.
M

ng

on

Halaman 305 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 305
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa pada tanggal 19 Maret 2014, Edi Siswanto selaku

si
Pemimpin Bagian KMK Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel membuat memo
intern Nomor 282/KRD/1/M/2014 kepada Satuan Risiko Kredit perihal

ne
ng
Penyampaian Berkas Kredit PT. Gatramas Internusa untuk dilakukan analisa
risiko atas perjanjian kredit tersebut;
Menimbang, bahwa pada tanggal 24 April 2014 appraisal independen

do
guKantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan menerbitkan
Buku Laporan Penilaian Aset untuk Kepentingan PT. Gatramas Internusa Nomor

In
A
051/A/NI/14 dengan kesimpulan Nilai Pasar dari seluruh aset yang termasuk
dalam penilaian berdasarkan pada keadaan yang berlaku pada tanggal 14 April
ah

lik
2014 adalah:
No Jumlah Aset Lokasi Nilai Pasar (Rp)
am

ub
1. Tanah Kosong Jalan Desa 630.000.000
Seganten, Desa
Seganten Kec.
Sindangbarang
ep
k

Kab. Cianjur
Prov. Jawa Barat
ah

R
2. 1 (Satu) Unit Mesin Desa Telajung 15.140.300.000

si
Portable Hydraulic Top Udik Kampung
Drive Drilling System Kedep Kota

ne
ng

Bogor Prov. Jawa


Barat

do
gu

Menimbang, bahwa metode penilaian yang digunakan oleh appraisal


independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan
In
A

dalam melakukan penilaian terhadap 1 (Satu) Unit Mesin Portable Hydraulic Top
Drive Drilling System adalah melalui pendekatan biaya terhadap harga barang
ah

lik

berdasarkan nilai Invoice kemudian disusutkan berdasarkan fisik atau umur,


adapun hitungannya adalah sebagai berikut: Invoice No. 046-GTM 112002
m

ub

tanggal 30 Desember 2011 senilai USD 1.463.000;


Menimbang, bahwa appraisal independen Kantor Jasa Penilai Publik
ka

(KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan selama penilaian tidak melakukan


ep

pembandingan harga atau pengecekan harga di tempat – tempat / toko – toko /


ah

perusahaan - perusahaan yang ada penjualan mesin Portable Hydraulic Top


R

Drive Drilling System tersebut, namun hanya didasarkan kepada Invoice No.
es

046-GTM 112002 tanggal 30 Desember 2011 senilai USD 1.463.000 yang


M

ng

on

Halaman 306 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 306
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
diterima dari PT. Gatramas Internusa dan bukan didapatkan atau diterima dari

si
penjual / pemasok mesin yakni PT. Tesco Indonesia;
Menimbang, bahwa pada tanggal 28 April 2014, Terdakwa Asri Wisnu

ne
ng
Wardana bin Muchlis dengan diketahui oleh Anton Adi Nugroho telah
menerbitkan Formulir Laporan Kunjungan Setempat pada workshop PT.
Gatramas Internusa yang beralamat di Komplek Pergudangan Tanjung Api Api

do
guPalembang dengan kesimpulan sebagian besar pipa yang akan dipabrikasi dan
dilakukan instalasi di pabrik PT Pusri II B progressnya adalah sebesar 50% dari

In
A
total pekerjaan pemipaan. Padahal saat dilakukan kunjungan belum dilakukan
instalasi pipa dikarenakan masih belum selesainya pekerjaan sipil dan
ah

lik
mekanikal yang mendahului pekerjaan Aboveground Piping;
Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dalam
menerbitkan Formulir Laporan Kunjungan Setempat tersebut, hanya didasarkan
am

ub
atas pengamatan saksi dan keterangan dari Manager Teknik PT. Gatramas
Internusa yaitu Jawad serta tidak melakukan cross check atau meminta
ep
informasi realisasi progress pekerjaan yang telah tertanam kepada PT.
k

Rekayasa Industri selaku Bouwheer (Pemilik Pekerjaan) karena berdasarkan


ah

laporan perkembangan kemajuan fisik bulanan (Monthly Progress Report)


R

si
Aboveground Piping Shop Fabrication" periode 21 Maret - 20 Me1 2014,
progress pekerjaan baru mencapai 5.93 %. Sehingga seharusnya realisasi

ne
ng

penarikan kredit tahap II belum dapat dilakukan karena belum memenuhi syarat
Self Financing yaitu untuk dapat dilakukannya pencairan kredit maka realisasi

do
gu

fisik pekerjaan kontruksi di luar dana APBD yang telah dilakukan calon debitur
harus telah tertanam minimal 20%;
Menimbang, bahwa pada tanggal 2 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu
In
A

Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit PT.Bank Sumsel Babel telah
menerbitkan Memorandum Pengusulan Kredit (MPK) Nomor
ah

lik

059/PAK/KRD/2014 atas Pinjaman Kredit Modal Kerja PT. Gatramas Internusa


dengan kesimpulan dan pendapat sebagai berikut:
m

ub

1. Kesimpulan Analisa Aspek Umum dan Manajemen :


a) Karakter pemohon cukup baik dibuktikan tidak ada track record
ka

jelek di Bank Indonesia;


ep

b) Legalitas perusahaan sudah cukup lengkap dengan sertifikasi atas


ah

produk yang dihasilkan;


R

c) Reputasi perusahaan dan grup sampai dengan saat ini cukup baik,
es

d) Manajemen dibentuk dengan tenaga ahli yang telah berpengalaman


M

ng

pada perusahaan pabrikasi dan perusahaan migas;


on

Halaman 307 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 307
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e) Legalitas hak atas tanah sebagai jaminan kredit berupa Akta Jual

si
Beli atas nama Ibu dari Pengurus Perseroan (dalam proses balik
nama);

ne
ng
f) Debitur sangat berpengalaman di bidang usaha pengeboran dan
pabrikasi peralatan untuk keperluan industri migas dan kimia;
g) Key Person adalah pengusaha yang cukup berpengalaman pada

do
gu bidang usaha sektor migas;
h) Key Person memiliki jaringan bisnis yang cukup luas sebagian

In
A
besar ke Perusahaan BUMN dan Multi Nasional.
2. Kesimpulan Analisa Pemasaran
ah

lik
a) Konsumen sebagian besar dari Perusahaan Multi Nasional seperti
Halliburton Indonesia, Schlumberger Geophysic Nusantara,
Chevron Indonesia sedangkan perusahaan yang saat ini proyeknya
am

ub
banyak yaitu di PT Rekayasa Industri;
b) Persaingan usaha bisnis jasa penunjang pengeboran di Indonesia
ep
cukup banyak;
k

c) Jaringan Pemasaran PT Gatramas Internusa sudah mencakup +55


ah

perusahaan terdiri dari BUMN sektor Migas seperti Pertamina dan


R

si
Rekayasa Industri dan Perusahaan Multi Nasional seperti
Halliburton dan Chevron.

ne
ng

3. Kesimpulan Analisa Aspek Teknis


a) PT. Gatramas Internusa melaksanakan proyek Aboveground Piping

do
gu

Shop Fabrication pada PT Pusri Pabrik II B Palembang dari PT


Rekayasa Industri selaku Main Contractor dengan nilai kontrak
sebesar Rp. 56.250.000.000,00;
In
A

b) PT. Gatramas Internusa memiliki tenaga ahli berpengalaman dalam


bidang proses produksi pemeliharaan barang / jasa.
ah

lik

c) Lokasi proyek PT Gatramas Internusa adalah di PT Pusri Pabrik II B


Palembang.
m

ub

4. Kesimpulan Analisa Aspek Keuangan


a) Laporan Keuangan Audited tahun 2012 dan 2013, diketahui bahwa
ka

peningkatan penjualan naik sebesar 126% dan laba tahun berjalan


ep

meningkat sebesar 155% dari tahun sebelumnya;


ah

b) Keuangan perusahaan secara umum baik;


R

c) Kemampuan pendanaan sendiri (self financing) baik dan cukup;


es

d) Administrasi keuangan baik;


M

ng

e) Tidak ada penyimpangan rasio keuangan utama ;


on

Halaman 308 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 308
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Kesimpulan Analisa Kebutuhan Kredit, yaitu Kredit Modal Kerja

si
Konstruksi Rp.15.000.000.000,00 ;
6. Kesimpulan Evaluasi Jaminan, jaminan yang diserahkan oleh pemohon

ne
ng
terdiri dari fixed asset berupa tanah kosong dan mesin top drive untuk
pengeboran minyak dan gas yang cukup marketable dan valuable ;
Menimbang, bahwa pada tanggal 5 Mei 2014, Edi Siswanto selaku

do
guPemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi menerbitkan Memo Intern
Nomor 409/KRD/2/M/2014 kepada Satuan Kepatuhan untuk dilakukan analisa

In
A
Uji Kepatuhan Fasilitas KMK PT. Gatramas Internusa;
Menimbang, bahwa pada tanggal 6 Mei 2014, Lutfi Fatahillah selaku
ah

lik
Senior Analis sebagai Petugas yang melakukan Uji Kepatuhan menerbitkan
Kertas Kerja Uji Kepatuhan Kredit Nomor 028/UKK/SPT/2014 atas nama debitur
PT. Gatramas Internusa dengan kesimpulan:
am

ub
a. Usulan fasilitas kredit PT. Gatramas Internusa sebesar
Rp.15.000.000.000,00 tidak melanggar BMPK Individual baik sesuai
ep
ketentuan Bl maupun ketentuan House Limit.
k

b. Legalitas usaha yang masih perlu dilengkapi, yaitu Surat Izin Tempat
ah

Usaha (SITU) atau Hinder Ordonantie (HO).


R

si
c. Penilaian independen dari KJPP/Appraiser Independent agar dapat
segera. dipenuhi, Penilaian Agunan dari Appraisal Independent hanya

ne
ng

berdasarkan 1 (satu) lembar surat Ringkasan Hasil Penilaian Aset (KJPP


Nana, Imadduddin dan Rekan) sehingga informasi tentang nilai aset

do
gu

tersebut terutama mesin yang bersifat spesifik/khusus masih sangat


minim, misalnya metode penilaian aset, harga/nilai properti sejenis
sebagai pembanding dan sebagainya, sedangkan di dalam Kesimpulan
In
A

Evaluasi Jaminan dinyatakan cukup Marketable dan Valuable.


d. Agar dapat memenuhi Laporan Keuangan tahun 2013 Audited cfr. FEPR
ah

lik

No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2014.


e. Agar memantau Proses Balik Nama di BPN setempat atas Sertifikat tanah
m

ub

agunan SHM Nomor 144 SU Nomor 1303/1985, setelah selesai dan diikat
hak tanggungan untuk dipastikan diserahkan kepada Bank.
ka

f. Lain - lain:
ep

1) Memastikan bahwa pembayaran dapat dikuasai oleh Bank


ah

2) Mengontrol pembayaran tagihan termin terutama pada Termin III


R

dimana berdasarkan asumsi perhitungan fasilitas KMK harus dilunasi,


es

mengingat tagihan tersebut wajib diselesaikan oleh PT. Rekind selaku


M

ng

on

Halaman 309 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 309
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bouwliser kepada debitur tanpa harus menunggu pembayaran tagihan

si
PT. Rekind kepada PT. Pusri terlebih dahulu;
3) Memperhatikan dan melaksanakan hal - hal yang disampaikan pada

ne
ng
Legal Opinion No. 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014 dan
FEPR No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2014.
Menimbang, bahwa pada tanggal 6 Mei 2014, Barariani selaku Pengelola

do
guPemantauan dan Pengembangan Pemimpin Satuan Kepatuhan menerbitkan
Memo Intern Nomor 463/SPT/1/M/2014 perihal Penyampaian Kertas Kerja Uji

In
A
Kepatuhan Kredit PT. Gatramas Internusa Nomor 028/UKK/SPT/2014 kepada
Divisi Kredit;
ah

lik
Menimbang, bahwa Anita Sani selaku Pengelola Pemantauan dan
Pengembangan Operasional Kepatuhan di Satuan Kepatuhan Bank Sumsel
Babel menerbitkan Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa
am

ub
dalam Kolom Disposisi / Pendapat yang menyatakan bahwa:
a. Untuk dimintakan persetujuan Dewan Komisaris dalam hal Direksi
ep
mewakili Perseroan meminjam uang atas nama Perseroan di Bank sesuai
k

dengan Pasal 12 Akta Berita Acara Rapat No. 4 Tanggal 7 Desember


ah

2007 yang dibuatkan oleh dan di hadapan Enny Nurillah, SH. Notaris di
R

si
Jakarta,
b. Terkait legalitas usaha untuk menyampaikan SITU / ljin gangguan yang

ne
ng

masih berlaku, serta terhadap usaha industri besar yang ada dampak
lingkungannya harus ada AMDAL atau UKL UPL sesuai dengan besaran

do
gu

klasifikasi usaha atau kegiatan;


c. Untuk melampirkan juga kartu tanda anggota GAPENSI dan kartu tanda
anggota DPP APJANSI yang masih berlaku;
In
A

d. Melampirkan surat keterangan terdaftar MIGAS sub bidang survei


pengujian sumur / well testing dan surat keterangan terdaftar MIGAS sub
ah

lik

bidang mekanikal instalasi berkaitan minyak/gas dan fasilitas produksi


penyimpanan minyak / gas (termasuk perawatannya) yang masih berlaku;
m

ub

e. Untuk menyampaikan laporan keuangan audited per 31 Desember 2013


dan melampirkan appraisal independen terhadap agunan jaminan dan
ka

KJPP Nana, Imadduddin & rekan secara lengkap, tidak hanya dalam
ep

bentuk 1 (satu) lembar kertas;


ah

f. Untuk dilampirkan fotokopi PBB atas agunan.


R

g. Untuk dilakukan pemantauan atas proses balik nama di BPN setempat


es

atas SHM yang diagunkan No.144 SU No. 1303/1985 a.n Adi Chandra
M

ng

on

Halaman 310 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 310
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Saputra yang akan balik nama ke Marlina setelah selesai dan diikat hak

si
tanggungan untuk dipastikan diserahkan ke Bank;
h. Untuk dimintakan persetujuan pemilik jaminan dan terhadap jaminan serta

ne
ng
fasilitas kredit diasuransikan atas beban debitur dengan klausul Bankers
Clause.
Menimbang, bahwa Anita Sani selaku Pengelola Pemantauan dan

do
guPengembangan Operasional Kepatuhan di Satuan Kepatuhan PT.Bank Sumsel
Babel menerbitkan Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa

In
A
dengan meminta adanya AMDAL atau UKL UPL sesuai dengan besaran
klasifikasi usaha atau kegiatan. Namun sampai dengan pencairan kredit
ah

lik
dilakukan, syarat tersebut tidak dapat dimintakan kepada PT. Gatramas
Internusa oleh Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dan Aran Haryadi bin
Hambali Rahman selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit membiarkan hal tersebut;
am

ub
Menimbang, bahwa pada tanggal 7 Mei Barariani selaku Pemimpin
Satuan Kepatuhan telah menerbitkan Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT.
ep
Gatramas Internusa yang menyatakan bahwa terdapat beberapa ketentuan
k

internal dan eksternal yang mendapat perhatian, antara lain:


ah

a. Laporan Audited Tahun 2013;


R

si
b. Appraisal Independen terhadap agunan belum secara rinci;
c. Proses balik nama atas sertifikat Nomor 144;

ne
ng

d. Agar dipastikan Agunan dapat diikat dan sumber pengembalian dapat


dikuasai oleh bank ;

do
gu

Menimbang, bahwa pada tanggal 7 Mei 2014, Anton H. Nugroho selaku


Pengelola Kredit Bank Sumsel Babel telah membuat pendapat dalam kolom
disposisi / pendapat dari pengelola kredit kepada Pemimpin Bagian Kredit
In
A

Menengah dan Korporasi PT.Bank Sumsel Babal yang menyatakan bahwa


mendukung usul KMK Kontraktual a.n PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan
ah

lik

PT. Rekayasa Industri (Persero) sebesar Rp15.000.000.000,00, dengan


pertimbangan:
m

ub

a. Yang bersangkutan sudah terbiasa berhubungan dengan Bank serta


sesuai SID BI, yang bersangkutan dan pihak terkait dalam status lancar;
ka

b. Yang bersangkutan memiliki pengalaman dan sertifikasi khusus serta


ep

perlengkapan yang memadai untuk melaksanakan pekerjaan tersebut;


ah

c. Proyek yang dibiayai berada di wilayah Sumsel dan yang bersangkutan


R

memang mengerjakan cukup banyak proyek di wilayah Sumsel;


es

d. Keuangan dalam kondisi baik sesuai analisa;


M

ng

e. Jaminan yang diberikan mencukupi;


on

Halaman 311 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 311
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
f. Tagihan atas proyek disalurkan melalui BSB dengan Cessie;

si
g. Pemantauan menggunakan kartu monitoring.
Menimbang, bahwa pada bulan Mei 2014, Kristin selaku Pengelola Satuan

ne
ng
Resiko Kredit telah membuat pendapat dalam Kolom Disposisi Pendapat kepada
Pemimpin satuan Risiko Kredit, antara lain:
1. KMK. An. PT. Gatramas Internusa ini tidak melampaui BMPK dari in

do
gu house Limit Bank Sumsel Babel;
2. Berdasarkan analisa rasio keuangan tandatangan laporan keuangan

In
A
pemohon, tanda tangan nilainya 51,25 telah sesuai dengan ketentuan
passing grade yang ditetapkan Internal credit rating AA, telah sesuai
ah

lik
ketentuan Bank Sumsel Babel;
3. Dari tispek umum dan manajemen, pengalaman pemohon cukup banyak
dalam melaksanakan pekerjaan sejenis, sehingga dari aspek operasional
am

ub
dikategorikan risiko cukup rendah;
4. Mitigasi yang dapat dilakukan unit kredit adalah:
ep
a. Tagihan termin pekerjaan untuk diikat dengan cassie
k

piutang/standing instruction/ pada kontrak dicantumkan rekening


ah

pemohon di Bank Sumsel Babel;


R

si
b. Terhadap perjanjian kerjasama antara PT. Pusri, PT. Rekayasa
Industri, dan PT. Gatramas Internusa (sebagai subkontraktor) harus

ne
ng

dilakukan legal opinion untuk memastikan hak dan kewajiban para


pihak, dan PT. Gatramas selaku debitur dapat menyelesaikan

do
gu

pekerjaan & menerima pembayaran untuk menyelesaikan kewajiban


di PT.Bank Sumsel Babel;
c. Agunan yang disediakan telah diikat secara notaries (termasuk SHM
In
A

No. 144) telah dibalik nama sesuai AJB No. 45/2012 tanggal 6
November 2012);
ah

lik

d. Agunan insurable telah diasuransikan dengan bankers clank;


e. Penarikan kredit dilakukan sesuai kebutuhan, memperhatikan fisik
m

ub

proyek dan sisa hak tagih, dilengkapi dengan kartu memori dan
memperhatikan masa kontrak penyelesaian pekerjaan.
ka

5. Untuk kredit tetap memperhatikan persyaratan dan ketentuan pada


ep

struktur fasilitas kredit, EPR, Legal Opinion dan Opini Kepatuhan.


ah

Menimbang, bahwa pada tanggal 12 Mei 2014, Effendi Said sebagai


R

Pemimpin Satuan Risiko Kredit PT.Bank Sumsel Babel telah membuat pendapat
es

dalam Kolom Disposisi Pendapat kepada Direktur Operasional yang


M

ng

menyatakan Mendukung pemberian fasilitas KMK kontraktual kepada PT.


on

Halaman 312 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 312
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Gatramas Internusa sebesar Rp.15.000.000.000,00 dengan mitigasi risiko

si
antara lain:
a. Teliti secara seksama perjanjian sub kontraktor dengan pinak PT.

ne
ng
Rekayasa Industri sebelum kredit direalisasikan;
b. Pastikan atas pembayaran proyek ini akan masuk ke rekening PT.
Gatramas Internusa pada Bank Sumsel Babel;

do
gu c. Fasilitas ditutup pertanggung jawaban asuransi kredit;
d. Dokumen - dokumen yang berkaitan dengan agunan dipastikan dapat

In
A
diikat dan dikuasai ;
e. Penarikan disesuaikan dengan kemajuan fisik proyek dan monitoring
ah

lik
secara berkala ;
Menimbang, bahwa dalam Legal Opinion No.037/LO/KP.KRD/2014 yang
dibuat oleh Yusman selaku Yurist, Formulir Evaluasi Potensi Risiko dan
am

ub
Mitigasinya (EPR) No. 032/EPR/SRK/2014 yang dibuat oleh Rianda Pratama
dan Nota Pendapat yang dibuat oleh Kristin selaku Pengelola Satuan Resiko
ep
Kredit mensyaratkan agar didapatkan atau diserahkan terlebih dahulu “Copy
k

Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan PT Rekayasa Industri atas pekerjaan
ah

"Aboveground Piping Shop Fabrication" untuk proyek PT.Pusri II B. Palembang,


R

si
Sumatera Selatan”. Namun Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dan Aran
Haryadi bin Hambali Rahman tidak meminta dan mendapatkan Copy Kontrak

ne
ng

Kerja antara PT. Pusri dan PT Rekayasa Industri atas pekerjaan "Aboveground
Piping Shop Fabrication" untuk proyek Pusri II B Palembang” tersebut;

do
gu

Menimbang, bahwa PT. Rekayasa Industri tidak pernah memberitahukan


kepada PT. Pusri selaku Owner tentang penunjukan PT. Gatramas Internusa
In
A

selaku Subkontraktor untuk pekerjaan pabrikasi dan pemasangan pipa


(Aboveground Piping Shop Fabrication) di proyek PT. Pusri II B sebagaimana
ah

kewajiban yang telah ditentukan dalam kontrak antara PT. Pupuk Sriwidjaja
lik

dengan PT. Rekayasa Industri Nomor:369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember


2012 Pasal 28.2 sub Pasal 28.2.1;
m

ub

Menimbang, bahwa berdasarkan kontrak PT. Pupuk Sriwidjaja dengan PT.


ka

Rekayasa Industri Nomor:369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012 kontrak


ep

PT. Pupuk Sriwidjaja dengan PT. Rekayasa Industri Nomor:369/SP/DIR/2012


tanggal 14 Desember 2012, diketahui nama - nama perusahaan subkontraktor
ah

yang laporkan dan didaftarkan oleh PT. Rekayasa Industri kepada PT. Pusri
es

untuk pekerjaan “Piping Work” adalah:


M

1. PT. Kelsri,
ng

on

Halaman 313 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 313
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. PT. Promits,

si
3. PT. Ismatiur,
4. PT. Karinda Daya Perkasa,

ne
ng
5. PT. Swadaya Graha,
6. PT. Guna Teguh Abadi,
7. PT. Yasa Industri Nusantara,

do
gu 8. PT. Sekawan Kontrindo,
9. PT. Cakra Nusantara,

In
A
10.PT. Matra Engineering,
11.PT. Brikasa (Palembang),
ah

lik
12.PT. Sankyu,
13.PT. Jurong Lestari;
Menimbang, bahwa dari 13 Perusahaan yang terdaftar untuk
am

ub
mengerjakan sub pekerjaan Piping Work dalam kontrak hanya terdapat 2
perusahaan yang kemudian ditunjuk oleh PT. Rekayasa Industri untuk
ep
mengerjakan yaitu PT. Brikasa dan PT. Guna Teguh Abadi;
k

Menimbang, bahwa pada tanggal 12 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu


ah

Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit Divisi Kredit bersama - sama dengan
R

si
Rianda Pratama selaku Senior Analis Satuan Risiko Kredit Bank Sumsel Babel
menerbitkan Struktur Fasilitas KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa MPK

ne
ng

Nomor 059/KRD/PAK/2014 EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014;


Menimbang, bahwa pada tanggal 13 Mei 2014, Edi Siswanto selaku

do
gu

Pengelola KMK bersama - sama dengan Rasman Sihombing selaku Pengelola


Ritel Divisi Kredit Bank PT.Sumsel Babel menerbitkan Memo Intern Nomor
442/KRD/2.1/M/2014 untuk memberikan opini kepatuhan perihal Permohonan
In
A

KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa;


Menimbang, bahwa pada tanggal 14 Mel 2014, Rozi A.Sabil selaku
ah

lik

Direktur Kepatuhan PT.Bank Sumsel Babel menerbitkan Opini Kepatuhan KMK


Kontraktual a.n PT. Gatramas Internusa yang menyatakan:
m

ub

a. Berdasarkan perhitungan BMPK pada posisi modal tanggal 30 April 2014


sampai sat itu usulan fasilitas PT. Gatramas Internusa disimpulkan tidak
ka

melanggar BMPK;
ep

b. Legalitas usaha yang mash perlu dilengkapi, yaitu Surat Izin Tempat
ah

Usaha (SITU) atau Hinder Ordonantie (HO);


R

c. Terhadap Penilaian Agunan dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP)


es

khususnya properti yang bersifat spesifik / khusus berupa Mesin Portable


M

ng

Hydraulic Top Drive System merek Tesco, tidak diperoleh penjelasan lain
on

Halaman 314 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 314
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengenai mesin tersebut sehingga informasi yang diperoleh mash

si
minim, terutama bagaimana KJPP dalam menentukan harga pasar dan
harga / Biaya Pengganti Baru tersebut;

ne
ng
d. Agar memantau dan memintakan Cover note dari Notaris/PPAT atau dari
BPN terhadap Proses Balik Nama di BPN setempat atas agunan SHM
No. 144 SU No. 1303/1985, setelah selesal dan diikat hak tanggungan

do
gu untuk dipastikan diserahkan kepada Bank;
e. Lain - lain:

In
A
a) Memastikan bahwa pembayaran dapat dikuasai oleh Bank;
b) Unit Legal dapat memastikan perjanjian kontrak keria antara PT.
ah

lik
Gatramas Internusa dengan PT Rekayasa Industri selaku Pemberi
kerja;
c) Mengontrol pembayaran tagihan termin terutama pada Termin III
am

ub
dimana berdasarkan asumsi perhitungan fasilitas KMK harus dilunasi,
mengingat tagihan tersebut wajib diselesaikan oleh PT. Rekayasa
ep
Industri selaku Bouwheer kepada debitur tapa harus menunggu
k

pembayaran tagihan PT. Rekind kepada PT. Pusri terlebih dahulu;


ah

d) Memperhatikan dan melaksanakan hal-hal yang disampaikan pada


R

si
Legal Opinion No. 037/L.O/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014 dan
FEPR No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2014.

ne
ng

Menimbang, bahwa pada tanggal 16 Mei 2014, saksi Aran Haryadi bin
Hambali Rahman sebagai Pemimpin Divisi Kredit telah membuat pendapat

do
gu

dalam Kolom Disposisi Pendapat kepada Direktur Pemasaran yang menyatakan


mendukung usul pemberian kredit dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Plafon : Rp. 15. 000.000.000,00
In
A

b. Jangka Waktu : 12 Bulan;


c. Lain - lain : Penyaluran pembayaran pada rekening yang bersangkutan
ah

lik

pada PT.Bank Sumsel Babel telah disetujui pemberi kerja dan tidak
dialihkan sampai dengan pinjaman lunas, dan Cek usul penetapan
m

ub

struktur fasilitas;
d. Pertimbangan : Pemohon memiliki keahlian dalam pekerjaan tersebut,
ka

dan Proyek dalam wilayah kerja PT.Bank Sumsel Babel ;


ep

Menimbang, bahwa pada tanggal 21 Mei 2014, telah dilakukan rapat


ah

Komite Kredit B yang dikuti oleh Rianda Pratama selaku Senior Analis Risiko
R

Kredit, Effendi Said selaku Pemimpin Satuan Risiko Kredit, Mertolihan selaku
es

Direktur Operasional dan Shahyohan Johnny selaku Direktur Permasaran Bank


M

ng

Sumsel Babel dan dihadiri oleh Edi Siswanto, Aran Haryadi, Anita Sani, Yusman,
on

Halaman 315 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 315
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kristin, Mas Elly Warsal, MGS. M. Mardian, Yunita Anggaraini, Didi Damhuri dan

si
Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis;
Menimbang, bahwa dalam rapat komite tersebut, Terdakwa Asri Wisnu

ne
ng
Wardana bin Muchlis telah menyampaikan dokumen-dokumen kredit dan
memaparkan atau mempresentasikan Struktur Fasilitas Kredit PT. Gatramas
Internusa MPK Nomor 059/KRD/PAK/2014 EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014

do
guyang telah dibuat pada tanggal 12 Mei 2014;
Menimbang, bahwa sampai dengan dilaksanakanya rapat Komite

In
A
tersebut, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dan Aran Haryadi tidak
memperlihatkan Buku Laporan lengkap Penilaian Aset PT. Gatramas Intenusa
ah

lik
Nomor. 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014 sebagaimana telah diminta oleh Anita
Sani dalam Disposisi opini kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 dan Opini Kepatuhan
dari Barariani tanggal 7 Mei 2014. Namun hanya memperlihatkan dan
am

ub
menampilkan 1 (satu) lembar Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas
Internusa yang tidak ada tanda tangan dari penilai dari appraisal independen
ep
Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan yaitu
k

Armansyah Muharram;
ah

Menimbang, bahwa sampai dengan diadakannya Rapat Komite pada


R

si
tanggal 21 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak
menunjukkan laporan lengkap Appraisal Independen Kantor Jasa Penilai Publik

ne
ng

(KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan yang tertuang dalam bentuk Buku
Laporan Penilaian Aset Nomor. 051/A/N/14 tanggal 24 April 2014 kepada

do
gu

Komite B, Terdakwa Asri Wisnu Wardana hanya menunjukkan 1 (satu) lembar


Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas Internusa yang dibuat oleh
In
Appraisal Independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan
A

Rekan yang belum ditandatangani oleh Armansyah Muharram, ST selaku Penilai


Publik;
ah

lik

Menimbang, bahwa meskipun Yusman selaku Yurist dalam usulan point


13 yang tertuang dalam Legal Opinion Nomor 037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18
m

ub

Maret 2014, maupun Divisi Kepatuhan dengan Anita Sani selaku Pengelola
Pemantauan dan Pengembangan Operasional Kepatuhan dalam disposisi
ka

pendapat opini kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 serta Disposisi Pendapat


ep

Pemimpin Satuan Resiko Kredit yang dibuat oleh Effendi Said tanggal 12 Mei
ah

2014 dalam point 3 dimana setiap Divisi atau bagian tersebut telah memberikan
R

usulan ataupun opini pendapatnya agar Fasilitas Kredit ditutup dengan


es

penjaminan oleh Asuransi atas Fasilitas Kredit dengan biaya yang timbul
M

ng

on

Halaman 316 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 316
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menjadi beban Debitur. Namun dalam kenyataannya Terdakwa Asri Wisnu

si
Wardana bin Muchlis mengabaikan usulan dan opini pendapat tersebut;
Menimbang, bahwa isi dari Struktur Fasilitas Kredit PT. Gatramas

ne
ng
Internusa MPK Nomor 059/KRD/PAK/2014 EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014
yang telah dibuat pada tanggal 12 Mei 2014 dengan rincian sebagai berikut:
I. Struktur Fasilitas

do
gu a. Jenis Kredit : Kredit Modal Kerja Kontraktual
b. Sifat Kredit : R/C Terbatas

In
A
c. Plafond Kredit : Rp. 15.000.000.000,00 (lima belas milyar rupiah)
d. Kegunaan Kredit : Tambahan Modal Kerja proyek pekerjaan dari
ah

lik
PT Rekayasa Industri untuk pekerjaan Aboveground Piping Shop
Fabrication pada Proyek pembangunan Pupuk Sriwidjaja Pabrik II
B senilai Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam Milyar dua ratus
am

ub
lima puluh juta Rupiah) sesuai Surat Perintah Kerja No.P2B-00-30-
CT-025-R tanggal 18 Februari 2014
ep
e. Jangka Waktu Kredit : 12 (dua belas) bulan sejak
k

Penandatanganan Perjanjian Kredit.


ah

f. Suku Bunga Kredit : 13,75% p.a.


R

si
g. Denda Jatuh Tempo : 7,00% p.a.
h. Biaya Provisi kredit : 1% dari masing-masing plafon kredit

ne
ng

Rp.150.000.000,00 (seratus lima puluh juta Rupiah)


i. Biaya Administrasi : Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah)

do
gu

j. Tempat Penarikan / Penyetoran Kredit : Bank Sumsel Babel


Cabang Kapten A. Rivai
k. Sumber Pelunasan : Termijn Proyek proyek pekerjaan dari PT.
In
A

Rekayasa Industri untuk pekerjaan Aboveground Piping Shop


Fabrication pada Proyek pembangunan Pupuk Sriwidjaja Pabrik II
ah

lik

B senilai Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam milyar dua ratus


lima puluh juta Rupiah) sesuai Surat Perintah Kerja No.P2B-00-30-
m

ub

CT-025-R tanggal 18 Februari 2014 yang disalurkan langsung ke


rekening pinjaman di Bank Sumsel Babel ;
ka

l. Pengikatan Agunan : Controlled : Akta Pembebanan Hak


ep

Tanggungan Peringkat 1 dan Uncontrolled : Fiducia dan Cessie


ah

m. Agunan Kredit : Agunan yang diajukan untuk mengcover kredit


R

1) Controlled :
es

a. Tanah seluas 8200 m2 yang terletak di Jalan Panglajungan Kel.


M

ng

Sagenten Kec. Sindangbarang Kabupaten Cianjur Jawa barat


on

Halaman 317 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 317
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Cfr. Akta Jual Beli No.45/2012 tanggal 06 Nopember 2012

si
antara Nyonya Marlina dan Nyonya Silvany Devi Effendi atas
SHM No.1303 Tgl 21 September 2001, SU No.1303/1985 tgl 02

ne
ng
September 1985 seluas 8.200 m2.
b. 1 unit Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic
Top Drive System Unit 102/48 cfr. Invoice Nomor 046-GTM-

do
gu 112002 tanggal 30 Desember 2011 Atas Nama PT Gatramas
Intemusa

In
A
2) Uncontrolled
Tagihan Termijn Pekerjaan Aboveground Piping Shop Fabrication
ah

lik
pada Proyek pembangunan PT. Pupuk Sriwidjaja Pabrik II B senilai
Rp.56.250.000.000,00 (lima puluh enam Milyar dua ratus lima
puluh juta Rupiah) sesuai Surat Perintah Kerja No.P2B-00-30-CT-
am

ub
025-R tanggal 18 Februari 2014.
II. Syarat Penandatangan Perjanjian Kredit :
ep
1. Telah menanda tangani Surat Persetujuan Pemberian Kredit;
k

2. Perjanjian kredit ditanda tangani dihadapan Pejabat yang


ah

berwenang;
R

si
3. Telah menyerahkan SPK / Gunning dan atau kontrak kerja asli
pekerjaan atau yang dapat dipersamakan dengan itu;

ne
ng

4. Telah menyerahkan Cessie/standing instruction / yang dapat


dipersamakan secara hukum dari Pejabat Pembuat Komitmen/

do
gu

Pemilik Pekerjaan dan Bendahara Proyek;


5. Telah menyerahkan addendum kontrak mengenai perubahan
rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel Nomor atas
In
A

nama PT. Gatramas Internusa;


6. Telah menyerahkan copy legal dokumen berupa akte pendirian
ah

lik

berikut perubahannya dan dokumen perjanjian yang masih


berlaku serta dokumen lainnya yang berkaitan dengan
m

ub

perusahaan;
7. Telah menyerahkan surat pernyataan mengenai anggaran
ka

dasar yang diserahkan ke Bank Sumsel Babel adalah terakhir


ep

dan berlaku serta yang berwenang menandatangani Perjanjian


ah

Kredit dan atau dokumentasi kredit jenis lainnya adalah sesuai


R

dengan anggaran dasar perusahaan terakhir yang masih


es

berlaku;
M

ng

on

Halaman 318 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 318
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Telah menyerahkan kepada Bank Sumsel Babel surat

si
persetujuan persero lainnya berkaitan dengan pengajuan kredit
sesuai ketentuan dalam anggaran dasar perusahaan atau

ne
ng
perubahannya;
9. Telah menyerahkan surat kuasa mendebet rekening atas nama
PT. Gatramas Internusa terhadap biaya-biaya yang timbul

do
gu dikemudian hari yang berkaitan dengan fasilitas kredit yang
berjalan;

In
A
10. Menyerahkan surat pernyataan bahwa aset yang dijaminkan
adalah aset yang tidak dalam sita, sengketa, dan leasing;
ah

lik
11. Menyetujui menyerahkan aset miliknya tersebut untuk dijadikan
agunan/jaminan di Bank Sumsel Babel hingga kredit
dinyatakan luna dan bersedia menanggung segala risiko
am

ub
hukum yang timbul terkait dengan penjaminan tersebut;
12. Bersedia melengkapi dokumen yang diperlukan serta
ep
memenuhi biaya yang timbul pada saat pengikatan jaminan
k

dan hal lain yang berkaitan dengan hal tersebut;


ah

13. Menyetujui apabila debitur lalai/wanprestasi, Bank Sumsel


R

si
Babel diberikan kuasa untuk mengeksekusi jaminan dan
pemilik aset tidak akan melakukan perlawanan;

ne
ng

14. Telah menyerahkan seluruh asli bukti kepemilikan sebagai


dokumen jaminan fasilitas kredit;

do
gu

15. Menyerahkan surat pernyataan debitur tidak dalam keadaan


cidera jani, dinyatakan bubar dan atau pailit atau adanya
tuntutan atau perkara.
In
A

III. Syarat Pencairan Kredit


1. Telah menanda tangani Perjanjian Kredit berikut lampirannya.
ah

lik

2. Telah melunasi pembayaran biaya provinsi serta administrasi.


3. Penarikan dapat dilakukan setelah proses pengikatan jaminan
m

ub

dilaksanakan, dan ditanda tangani oleh para pihak dihadapan


notaris rekanan Bank Sumsel Babel, termasuk balik nama atas
ka

Sertifikat Hak Milik No.1303 tgl 21 September 2021, SU


ep

No.1303/1985 tgl 02 September 1985 seluas 8200 m² dan


ah

Covernote dari notaris telah diserahkan kepada Bank Sumsel


R

Babel.
es

IV. Syarat Penarikan Kredit :


M

ng

on

Halaman 319 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 319
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Penarikan pertama dapat dilakukan sebesar kebutuhan awal

si
pekerjaan (RAB) atau maksimal sebesar 50% plafond.
2. Tahapan penarikan kredit berikutnya dilakukan sesuai dengan

ne
ng
progress lapangan yang dibuktikan dengan laporan yang
dikeluarkan / ditanda tangan pengawas proyek.
3. Penarikan dilakukan dengan melakukan tahapan berikut:

do
gu - Surat permohonan dari debitur
- Melampirkan bukti progress fisik proyek (untuk penarikan

In
A
kedua dst)
- Penarikan dapat dilakukan jika progress pada proyek telah
ah

lik
mencapai target fisik yag diajukan pada saat penarikan
sebelumnya (untuk penarikan kedua dst).
4. Penarikan dana akan dipindahkan ke rekening perusahaan
am

ub
V. Syarat Lain - Lain:
1. Guna menindak lanjuti UU Anti Korupsi serta dalam rangka
ep
penerapan good corporate governance, PT. Gatramas
k

Internusa menyatakan tanpa dibatalkan, dicabut kembali atau


ah

diubah dengan alasan apapun dan dalam keadaan apapun


R

si
sebelum fasilitas dinyatakan lunas oleh PT. Bank Sumsel
Babel bahwa tidak pernah dan/atau tidak akan pernah

ne
ng

memberikan dan/atau janji memberikan baik secara langsung


maupun tidak langsung, baik tersurat maupun tersirat kepada

do
gu

komisaris, Direksi, Pemimpin Divisi, Karyawan / karyawati PT.


Bank Sumsel Babel antara lain tetapi tidak terbatas pada
pemberian dalam bentuk fasilitas dan/atau dapat menyebabkan
In
A

keuntungan pribadi dan/atau kelompoknya yang diduga


dan/atau dapat diduga secara langsung atau tidak langsung
ah

lik

berkaitan dengan fasilitas yang diberikan oleh PT. Bank


Sumsel Babel kepada PT. Gatramas Internusa.
m

ub

2. Terhadap jaminan uncontrolled berupa tagihan proyek yang


dibiayai sebelum akad kredit debitur telah menyerahkan:
ka

a. Surat kuasa kepada Bank untuk menerima pembayaran


ep

hasil pelaksanaan proyek.


ah

b. Surat pernyataan dari bouwheer untuk menyalurkan


R

pembayaran hasil pelaksanaan proyek tersebut langsung


es

kepada PT.Bank Sumsel Babel, dan ada pernyataan tertulis


M

ng

on

Halaman 320 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 320
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tentang persetujuan / kesediaan dari bouwheer untuk

si
membayar termijn tersebut melalui Bank
3. Selama pinjaman belum lunas, debitur diwajibkan:

ne
ng
- Memperpanjang izin-izin / legalitas usaha yang telah jatuh
tempo, dan menyerahkan copy perpanjangannya ke Bank
Sumsel Babel pada kesempatan pertama.

do
gu - Mencadangkan dana berkenaan dengan kewajiban
pembayaran / pembebanan kewajiban bank dilakukan setiap

In
A
bulan, apabila tanggal tersebut adalah hari libur, maka dana
untuk pembayaran kewajiban bank harus telah tersedia
ah

lik
paling lambat pada satu hari kerja sebelumnya.
- Melakukan perawatan terhadap asset yang dijaminkan
secara berkala sesuai jadwal dan melakukan perpanjangan
am

ub
serta pembaharuan atas semua perijinan sesual ketentuan,
dan menyerahkan fotocopy dokumen perizinan tersebut
ep
kepada PT.Bank Sumsel Babel setiap tahun dan setiap
k

adanya perpanjangan / pembaharuannya.


ah

4. Selama pinjaman belum lunas, debitur dilarang:


R

si
- Merubah bentuk atau status hukum perusahaan, merubah
anggaran dasar memindah tangankan saham perusahaan

ne
ng

baik antar pemegang saham maupun kepada pihak lain


yang mengakibatkan perubahan pemegang saham

do
gu

- Menggunakan dana untuk tujuan di luar usaha yang dibiayai


dengan fasilitas kredit dari PT.Bank Sumsel Babel.
5. Sewaktu - waktu pihak Bank Sumsel Babel:
In
A

- Dapat menunjuk Appraisal Independen untuk melakukan


pemeriksaan ulang agunan debitur dengan beban/ blaya
ah

lik

debitur yang akan didebet langsung dari rekening debitur.


- Dapat melakukan pemeriksaan secara langsung terhadap
m

ub

aktivitas usaha dan pembukuan perusahaan pemohon.


Mendebet rekening pinjaman dan atau giro maupun
ka

simpanan atas nama pemohon atau perusahaan pemohon


ep

di PT.Bank Sumsel Babel atas biaya-biaya yang timbul


ah

dikemudian hari yang berkaitan dengan fasilitas kredit yang


R

berjalan.
es

6. Lain - lain:
M

ng

on

Halaman 321 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 321
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Biaya Provisi Kredit dan administrasi kredit yang telah

si
dibebankan pada saat penarikan pertama rekening pinjaman
dan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun

ne
ng
kecuali ditentukan lain oleh Bank.
- Pada akhir tahun 2014 fasilitas kredit harus selesai (lunas),
apabila fasilitas kredit belum dinyatakan lunas oleh pihak

do
gu bank maka sisa hak tagih harus mampu mengcover sisa
kewajiban.

In
A
- Penarikan fasilitas kredit tidak dapat dilakukan setelah
kontrak kerja selesal dilaksanakan cfr. Kontrak No. P28-00-
ah

lik
30-CT-025-R. Fasilitas kredit dapat dipergunakan apabila
terdapat addendum terhadap kontrak tersebut diatas.
- Syarat lainnya sesual dengan ketentuan pemberian kredit
am

ub
yang berlaku di PT.Bank Sumsel Babel.
- Perusahaan dilarang menyatakan diri dalam keadaan pailit
ep
tanpa seizin dari Bank Sumsel Babel.
k

- Perusahaan diwajibkan untuk memberitahukan ke pada


ah

Bank Sumsel Babel jika terdapat gugatan pallit dari pihak


R

si
ketiga paling lambat 2x24 jam.
- Tidak diperkenankan menerima fasilitas kredit baru baik dari

ne
ng

Bank lain maupun lembaga keuangan tanpa pemberitahuan


terlebih dahulu kepada PT.Bank Sumsel Babel.

do
gu

- Menyerahkan laporan keuangan audited 2013 paling lambat


bulan Juni 2014 dan secara berkala setiap tahunnya
Menimbang, bahwa benar Komite B menyetujui syarat - syarat yang
In
A

diusulkan dalam Struktur Fasilitas Kredit tersebut dan sekaligus memberikan


persetujuan pemberian Fasiltas Kredit Modal Kerja kepada PT. Gatramas
ah

lik

Internusa sebesar Rp.15.000.000.000,00 (lima belas milyar rupiah) dengan


menambahkan beberapa syarat dan ketentuan yang kemudian dituangkan
m

ub

dalam Notula Nomor 026/KK/N/2014, yaitu sebagai berikut:


1. Komite Kredit B menyetujui pemberian Kredit Modal Kerja Kontraktual
ka

kepada PT. Gatramas Internusa sebesar Rp.15.000.000.000,00;


ep

2. Adapun syarat dan ketentuan:


ah

a) Terhadap aset yang dipergunakan sebagai jaminan kredit PT.


R

Gatramas Internusa sebelum penandatanganan Perjanjian Kredit


es

harus dipastikan bahwa aset yang dijaminkan tidak dalam sita,


M

ng

sengketa dan leasing;


on

Halaman 322 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 322
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b) Terhadap perjanjian yang terkait dengan operasional perusahaan

si
yang akan dan telah habis masa berlakunya agar diperpanjang dan
diserahkan ke bank sumsel babel pada kesempatan pertama.

ne
ng
Apabila dalam perizinan tersebut masih dalam proses
pengesahan/persetujuan instansi terkait maka minimal debitur wajib
menyerahkan surat keterangan dari instansi terkait tersebut dan

do
gu perizinan tersebut harus diserahkan paling lambat akhir Juni 2014;
c) Pencairan fasilitas kredit memperhitungkan agunan yang tersedia,

In
A
nilai fisik pekerjaan yang telah dilaksanakan dibuktikan dengan
laporan pengawasan proyek, sisa tagihan pekerjaan serta dibuatkan
ah

lik
laporan kunjungan setempat yang melampirkan foto dan laporan fisik
pekerjaan;
d) Sebelum penandatanganan perjanjoan kredit, pihak agar
am

ub
memastikan bahwa belum terjadi pembayaran termin oleh pihak
pemberi kerja (PT. Rekayasa Industri) kepada PT. Gatramas
ep
Internusa terkait dengan pekerjaan yang akan dibiayai;
k

Menimbang, bahwa pada tanggal 23 Mei 2014, Aran Haryadi bin Hambali
ah

Rahman selaku Pemimpin Divisi Kredit Divisi Kredit PT.Bank Sumsel Babel
R

si
bersama-sama dengan Herry Gunawan sebagai Direktur dan Saksi Ir
Augustinus Judianto sebagai Komisaris PT. Gatramas Internusa menanda

ne
ng

tangani surat persetujuan pemberian kredit (SPPK) dari PT. Bank Sumsel Babel
kepada PT. Gatramas Internusa;

do
gu

Menimbang, bahwa Aran Haryadi bin Hambali Rahman menuangkan


ketentuan dan syarat - syarat Penanda tangan Perjanjian Kredit, syarat
Pencairan Kredit, syarat penarikan Kredit dan syarat - syarat lainnya yang ada
In
A

dalam Struktur Fasilitas Kredit PT. Gatramas Internusa MPK Nomor


059/KRD/PAK/2014 dan EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014 ke dalam surat
ah

lik

persetujuan pemberian kredit (SPPK) Nomor: 1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23


Mei 2014, tanpa adanya lampiran Addendum Kontrak mengenai perubahan
m

ub

rekening pembayaran ke PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas
Intenusa di Kontrak Kerja sama antara PT. Gatramas Internusa dengan PT.
ka

Rekayasa Industri;
ep

Menimbang, bahwa hal tersebut mengakibatkan Pemilik Pekerjaan


ah

(bouwheer) yaitu Direktur Utama PT. Rekayasa Industri tidak mengetahui


R

pembayaran tagihan Termijn oleh PT. Rekayasa Industri harus melalui rekening
es

pembayaran ke PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa.
M

ng

Sehingga pada akhirnya pembayaran tagihan termijn tidak dilakukan melalui


on

Halaman 323 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 323
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa

si
namun melalui rekening Bank Mandiri atas nama PT. Gatramas Internusa yang
menyebabkan sumber pengembalian kredit tidak dapat dikuasai PT. Bank

ne
ng
Sumsel Babel;
Menimbang, bahwa selanjutnya di tanggal yang sama yaitu tanggal 23
Mei 2014, Aran Haryadi bin Hambali Rahman bertindak untuk dan atas nama

do
guPT.Bank Sumsel Babel dan Herry Gunawan sebagai Direktur dengan
persetujuan Ir. Augustinus Judianto sebagai Komisaris bertindak untuk dan atas

In
A
nama PT. Gatramas Internusa di hadapan Notaris Alia Ghanie, S.H. menanda
tangani Akta Perjanjian Kredit No. 34;
ah

lik
Menimbang, bahwa pada tanggal 26 Mei 2014, Edi Siswanto selaku
Pemimpin bagian KMK Divisi Kredit PT.Bank Sumsel Babel telah menerbitkan
memo intern Nomor : 492/KRD/2/M/2014 kepada Pemimpin divisi Sumber Daya
am

ub
Manusia, yang menugaskan Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis (Analis
KMK) untuk melakukan penanda tanganan standing instruction dari bouwheer
ep
sebagai tindak lanjut penanda tanganan perjanjian kredit atas nama PT.
k

Gatramas Internusa;
ah

Menimbang, bahwa pada tanggal 28 Mei 2014 Terdakwa Asri Wisnu


R

si
Wardana bin Muchlis telah membuat 3 (tiga) buah Surat, berupa:
1. Akte Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie Piutang) tanggal 28 Mei 2014

ne
ng

yang ditanda tangani oleh Pihak dari PT. Gatramas Internusa diwakili oleh
Direktur Herry Gunawan selaku Pihak pertama, Aran Haryadi dari pihak

do
gu

PT. Bank Sumsel Babel selaku pihak kedua dan diketahui / disetujui oleh
Komisaris PT. Gatramas Internusa, namun dalam kolom tanda tangan
persetujuan Cessie tersebut tidak ada tandatangan Ir. Augustinus
In
A

Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa;


2. Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT. Gatramas
ah

lik

Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 yang telah ditanda tangani oleh


Terdakwa Haryadi dan diketahui / disetujui oleh Nendrayogi Hadiputro
m

ub

selaku GM Corporate Finance PT. Rekayasa Industri, agar PT. Rekayasa


Industri dalam hal pembayaran tagihan / termijn dalam pelaksanaan
ka

pekerjaan Piping Shop Fabrication Shop proyek Pusri II B kepada PT.


ep

Gatramas Internusa disalurkan atau ditransfer/dikliring ke Rekening AC.


ah

170.53.00020 pada PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas
R

Internusa;
es

3. Surat Kuasa Penerimaan Piutang tanggal Mei 2014 yang ditanda tangani
M

ng

oleh Pihak dari PT. Gatramas Internusa diwakili oleh Direktur Herry
on

Halaman 324 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 324
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Gunawan selaku Pemberi Kuasa, Aran Haryadi dari pihak PT. Bank

si
Sumsel Babel selaku pihak penerima kuasa dan diketahui / disetujui oleh
Nendroyogi Hadiputro selaku GM Corporate Finance PT. Rekayasa

ne
ng
Industri.

Menimbang, bahwa akta Cessie yang dibuat tidak ada tanda tangan

do
gumengetahui atau menyetujui dari Pemilik Pekerjaan dan Bendahara, dan
Standing Instruction berupa Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan
Termijn an. PT. Gatramas Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 maupun Surat

In
A
Kuasa Penerimaan Piutang hanya diketahui atau disetujui oleh Nendroyogi
Hadiputro selaku GM Corporate Finance PT. Rekayasa Industri yang
ah

lik
dipersamakan fungsinya sebagai Bendahara, namun tidak ada tanda tangan
persetujuan atau mengetahui dari Pemilik Pekerjaan dalam hal ini Direktur
am

ub
Utama PT. Rekayasa Industri;
Menimbang, bahwa Nendroyogi Hadiputro selaku GM Corporate Finance
PT. Rekayasa Industri tidak pernah menanda tangani Surat Permintaan
ep
k

Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT. Gatramas Internusa Nomor:


1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014 maupun Surat Kuasa Penerimaan
ah

R
Piutang dan tanda tangan dalam Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran

si
Tagihan Termijn an. PT. Gatramas Internusa maupun Surat Kuasa Penerimaan

ne
ng

Piutang bukanlah tanda tangan yang bersangkutan;


Menimbang, bahwa akibat tindakan Aran Haryadi dan Terdakwa Asri
Wisnu Wardana yang tidak melakukan upaya permintaan addendum kontrak

do
gu

mengenai perubahan rekening pembayaran ke PT.Bank Sumsel Babel atas


nama PT. Gatramas Intenusa, tidak meminta tanda tangan pemilik pekerjaan
In
A

(Direktur Utama PT. Rekayasa Industri) baik terhadap Cessie, Standing


Instruction berupa Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn
ah

an. PT. Gatramas Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014


lik

maupun Surat Kuasa Penerimaan Piutang, telah menyebabkan Pemilik


Pekerjaan yaitu Direktur Utama PT. Rekayasa Industri tidak mengetahui adanya
m

ub

permintaan dari PT. Bank Sumsel Babel agar pembayaran tagiham Terminj oleh
PT. Rekayasa Industri harus melalui rekening pembayaran ke PT.Bank Sumsel
ka

ep

Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa, dan pada akhirnya menyebabkan
pembayaran tagihan terminj tidak dilakukan melalui rekening pembayaran ke
ah

PT.Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa namun melalui
R

rekening PT.Bank Mandiri atas nama PT. Gatramas Internusa serta


es
M

mengakibatkan sumber pengembalian kredit tidak dapat dikuasai PT. Bank


ng

Sumsel Babel;
on

Halaman 325 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 325
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa pada tanggal 28 Mei 2014, dilakukan Pencairan

si
Kredit Tahap I, Herry Gunawan selaku Direktur PT Gatramas Internusa telah
membuat surat Permohonan Penarikan Fasilitas Pinjaman Dan Pemindah

ne
ng
bukuan Dana ke Rekening Giro PT Gatramas Internusa di PT.Bank Mandiri
Cabang Mangga Besar Jakarta Ac.127.000512.8762 sebesar Rp7.500.000.000
kepada Bank Sumsel Babel guna melakukan pembayaran atas pembelian

do
gubarang;
Menimbang, bahwa pada tanggal 30 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu

In
A
Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit PT.Bank Sumsel Babel telah
membuat Kartu Monitoring dan Memo Intern Nomor 498/KRD/M/2014 kepada
ah

lik
Pgs. Pemimpin Divisi Kredit Bank Sumsel Babel perihal Penarikan Fasilitas
Pinjaman a.n. PT. Gatramas Internusa yang memuat pengusulan kepada
Pemimpin Divisi Kredit untuk menyetujui penarikan fasilitas pinjaman dengan
am

ub
pemindah bukuan sebesar Rp7.500.000.000,00 penarikan pinjaman akan
dipindahkan ke rekening PT. Bank Mandiri Cabang Mangga Besar Nomor
ep
127.000.512.8762 an. PT. Gatramas Internusa dengan nominal penarikan
k

pinjaman sebesar Rp.6.980.700.000,00 (setelah diperhitungkan biaya


ah

administrasi, provisi, asuransi, dan lain - lain);


R

si
Menimbang, bahwa pada tanggal 30 Mei 2014, Aran Haryadi bin Hambali
Rahman selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel mengirim

ne
ng

surat nomor 1093/KRD/2/B/2014 kepada PT. Bank Sumsel Babel Cabang


Jakarta perihal Pemindahan Dana kepada PT. Bank Sumsel Babel Cabang

do
gu

Jakarta, yang menyatakan antara lain untuk: Pemindahbukuan dana dari


rekening Pinjaman PT Gatramas Internusa (Direktur Herry Gunawan) Ac
170.53.00020 ke Rekening Giro a.n. PT Gatramas Internusa. Ac.
In
A

127.000.512.8762 di PT. Bank Mandiri Cabang Mandiri sebesar


Rp.6.980.700.000,00. Pencairan kredit dilakukan sesuai rekening pinjaman
ah

lik

Nomor 170-53-000-20 atas nama PT Gatramas Internusa tanggal 30 Mei 2014


sebesar Rp7.500.000.000,00;
m

ub

Menimbang, bahwa pada tanggal 30 Mei 2014, Aran Haryadi bin Hambali
Rahman selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel mengirim
ka

surat Nomor 1252/KRD/2/B/2014 kepada PT.Bank Sumsel Babel Cabang


ep

Jakarta perihal Kredit Modal Kerja (KMK) Konstruksi an. PT Gatramas Internusa,
ah

yang menyatakan antara lain untuk:


R

a. Memberi nomor rekening untuk kredit Modal Kerja dan memasukkan data
es

pada Bank Vision atas Kredit dimaksud;


M

ng

on

Halaman 326 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 326
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Membebankan biaya provisi dan administrasi kredit pada Rekening

si
Pinjaman yang baru dibuka tersebut.
Menimbang, bahwa pada tanggal 2 Juni 2014, dilakukan Pencairan Kredit

ne
ng
Tahap II, dengan Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa
mengajukan Permohonan Pencairan Fasilitas KMK Tahap 2 Senilai
Rp7.500.000.000,00 melalui surat Nomor 038/GTR-HG/VI/2014 kepada Bank

do
guSumsel Babel. Progres pekerjaan yang dilampirkan berdasarkan Monthly
Progress Report Above Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014

In
A
s.d 20 Mei 2014 sebesar 53.62% yang ditanda tangani oleh PT. Rekayasa
Industri yang diwakili oleh Heru Budi Prasetyo selaku Project Coordinator dan
ah

lik
Denny Putrawan selaku Chief Construction bersama sama dengan PT.
Gatramas Internusa yang diwakili oleh M. Figiyono selaku PPIC Dept. dan
Batara Tampubolon selaku Fabrication Manager;
am

ub
Menimbang, bahwa progres pekerjaan yang dilampirkan untuk pencairan
tahap II yang didasarkan Monthly Progress Report Above Ground Piping Shop
ep
Fabrication periode 21 April 2014 s.d 20 Mei 2014 sebesar 53.62% adalah
k

Progres pekerjaan yang berbeda dengan dokumen monthly progress report


ah

yang ditanda tangani oleh PT. Rekayasa Industri yang diwakili Heru Budi
R

si
Prasetyo selaku Project Coordinator dan Denny Putrawan selaku Chief
Construction bersama sama dengan PT. Gatramas Internusa yang diwakili oleh

ne
ng

M. Figiyono selaku PPIC Dept. dan Batara Tampubolon selaku Fabrication


Manager sebagaimana dituangkan dalam Berita Acara Kemajuan Pekerjaan

do
gu

tanggal 7 Juni 2014 yang ditanda tangani oleh Tulus Maruli Siagian selaku
Project Manager PT. Gatramas Internusa dan Heru Agustino selaku Site
Manager PT. Rekayasa Industri atas Perjanjian Kerja Sama Nomor P2B-00-30-
In
A

CT 025-R dengan total kemajuan pekerjaan s.d 20 Mei 2014 hanya sebesar
5,93%;
ah

lik

Menimbang, bahwa Heru Budi Prasetyo selaku Project Coordinator PT.


Rekayasa Industri tidak pernah menandatangani Monthly Progress Report
m

ub

Above Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014 s.d 20 Mei 2014
sebesar 53.62%, sedangkan Heru Budi Prasetyo menanda tangani Monthly
ka

Progress Report Above Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April s.d 20
ep

Mei 2014 sebesar 5,93%;


ah

Menimbang, bahwa pada tanggal 4 Juni 2014, Terdakwa Asri Wisnu


R

Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit PT.Bank Sumsel Babel membuat
es

Kartu Monitoring dan Memo Intern Nomor 516/KRD/2.1/M/2014 kepada Pgs.


M

ng

on

Halaman 327 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 327
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemimpin Divisi Kredit PT.Bank Sumsel Babel perihal Penarikan Fasilitas

si
Pinjaman a.n. PT. Gatramas Internusa menyatakan antara lain:
a. Berdasarkan performance pinjaman debitur, maka diusulkan penarikan

ne
ng
kedua sebesar Rp.6.900.000.000,00 (enam milyar sembilan ratus juta
rupiah) dan dana tersebut untuk dapat dipindahbukukan ke Rekening Ac.
127-000-5128.762 an. PT. Gatramas Internusa di PT. Bank Mandiri Cabang

do
gu Mangga Besar, Jakarta Pusat. Adapun penarikan kedua ini telah
mencadangkan biaya bunga dan administrasi kredit selama 3 (tiga) bulan;

In
A
b. Progres fisik di lapangan adalah sebesar 53,62%.
Menmbang, bahwa pada tanggal 4 Juni 2014, Aran Haryadi bin Hambali
ah

lik
Rahman selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit PT.Bank Sumsel Babel mengirim
surat Nomor : 1150/KRD/2/B/2014 kepada PT.Bank Sumsel Babel Cabang
Jakarta perihal Pemindahan Dana, yang menyatakan antara lain untuk:
am

ub
a. Pemindah bukuan dana dari rekening Pinjaman PT. Gatramas Internusa
(Direktur Herry Gunawan) Ac. 170.53.00020 ke rekening Ac. 127-000
ep
5128.762 a.n. PT. Gatramas Internusa di PT.Bank Mandiri Cabang
k

Mangga Besar, Jakarta Pusat sebesar Rp.6.900.000.000,00 (enam milyar


ah

rupiah)atas penarikan fasilitas kredit;


R

si
b. Pendebetan dana dari rekening pinjaman Ac. 170.53.00020 an. PT.
Gatramas Internusa sebesar Rp. 40.000,00 (empat puluh ribu rupiah)

ne
ng

atas biaya RTGS ke PT.Bank Mandiri. Pencairan kredit dilakukan sesuai


rekening pinjaman Nomor 170-53-000-20 atas nama PT. Gatramas

do
gu

Internusa tanggal 5 Juni 2014 sebesar Rp. 6.900.035.000,00 (enam


milyar sembilan ratus juta tiga puluh lima rupiah) ;
Menimbang, bahwa pada tanggal 5 Juni 2014 Pencairan kredit tahap II
In
A

dilakukan sesuai rekening pinjaman Nomor 170-53-000-20 atas nama PT.


Gatramas Internusa sebesar Rp. 6.900.035.000 (enam milyar sembilan ratus
ah

lik

juta tiga puluh lima ribu rupiah) ;


Menimbang, bahwa sebelum melakukan pencairan kredit tahap II
m

ub

tersebut, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak pernah melakukan
Call memo kepada Nendrayogi Hadiputro selaku General Manager Corporate
ka

PT. Rekayasa Industri terkait progress pekerjaan yang telah dicapai sebagai
ep

syarat dilakukannya pencairan tahap II;


ah

Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak


R

melakukan pengecekan kepada PT. Rekayasa Industri terhadap kebenaran


es

laporan progres pekerjaan above ground piping shop fabrication periode 21 April
M

ng

2014 up to 20 Mei 2014 dengan pencapaian progres fisik pekerjaan yang


on

Halaman 328 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 328
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
disampaikan sebesar 53,62% dengan permintaan penarikan dana sebesar

si
Rp.6.900.000.000,00 serta tidak pernah berkomunikasi dan mengklarifikasi Heru
Budi Prasetyo dan Denny Putrawan untuk memastikan kebenaran progres

ne
ng
pekerjaan tersebut;
Menimbang, bahwa Aran Haryadi bin Hambali Rahman tidak memberikan
asuransi terhadap Fasilitas Kredit yang diberikan PT. Gatramas Internusa dan

do
gutidak memasukkan nama perusahaan asuransi yang akan menutup asuransi di
dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SP3K);

In
A
Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dan Aran
Haryadi bin Hambali Rahman baru memasukkan surat permohonan penjaminan
ah

lik
asuransi atas Fasilitas Kredit PT. Gatramas Internusa pada tanggal tanggal 11
Juni 2014 sebagaimana tercatat dalam buku registrasi PT. Askrindo cabang
Palembang Nomor urut 631 dengan Nomor Surat 1203/KRD/2/10/2014 tanggal
am

ub
11 Juni 2014 setelah dilakukan penanda tangan Perjanjian Kredit Nomor: 34
yang dilakukan pada tanggal 28 Mei 2014. Hal ini menyebabkan permohonan
ep
asuransi tidak dapat ditindak lanjuti oleh PT. Askrindo, serta menyebabkan
k

penyelamatan kredit modal kerja kontraktual PT. Gatramas Internusa tidak dapat
ah

dilakukan pada saat PT. Gatramas Internusa gagal bayar dikarenakan tidak
R

si
ditutup atau dicover dengan penjaminan asuransi;
Menimbang, bahwa sampai batas waktu pelunasan fasilitas kredit yang

ne
ng

diterima oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sebagaimana dalam Akta Perjanjian

do
gu

Kredit (PK) yang berakhir pada tanggal 28 Mei 2015 dengan jumlah pokok
sebesar Rp.13.961.400.000,00 (tiga belas miliar sembilan ratus enam puluh satu
juta empat ratus ribu puluh) ditambah dengan jumlah bunga 13,75 % (tiga belas
In
A

koma tujuh puluh lima persen) dari besaran pinjaman pokok dan tetap berjalan
selama pinjaman pokok tidak terlunasi dan denda jatuh tempo sebesar 50%
ah

lik

yang dihitung dari besaran suku bunga, sehingga total hutang yang harus
dibayarkan oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan
m

ub

Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung pada tahun 2017 sebesar
Rp.20.479.335.933,00 (dua puluh miliar empat ratus tujuh puluh Sembilan juta
ka

tiga ratus tiga puluh lima ribu sembilan ratus tiga puluh tiga rupiah). Sementara
ep

Hery Gunawan dan Ir. Augustinus Judianto hanya membayarkan besaran bunga
ah

ke rekening PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka


R

Belitung dengan Nomor Rekening 1705300020, dengan rincian sebagai berikut:


es

1. Tanggal 24/06/2014 pembayaran bunga Rp.171.875.000,00 (seratus


M

ng

tujuh puluh satu juta delapan ratus tujuh puluh lima rupiah);
on

Halaman 329 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 329
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Tanggal 23/07/2014 pembayaran bunga Rp.115.200.000,00 (seratus lima

si
belas juta dua ratus ribu rupiah).
3. Tanggal 22/08/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,00 (seratus

ne
ng
enam puluhtujuh juta rupiah);
4. Tanggal 25/09/2014 pembayaran bunga Rp.178.420.000,00 (seratus
tujuh puluhdelapan juta empat ratus dua puluh ribu rupiah);

do
gu 5. Tanggal 29/10/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,00 (seratus
enam puluh juta rupiah);

In
A
6. Tanggal 28/11/2014 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
tujuh puluhdelapan juta rupiah);
ah

lik
7. Tanggal 29/12/2014 pembayaran bunga Rp.167.000.000,00 (seratus
enam puluh juta rupiah);
8. Tanggal 28/01/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
am

ub
tujuh puluh delapan juta rupiah);
9. Tanggal 27/02/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
ep
tujuh puluh delapan juta rupiah);
k

10. Tanggal 26/03/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus


ah

tujuh puluh delapan juta rupiah);


R

si
11. Tanggal 05/05/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus
tujuh puluh delapan juta rupiah);

ne
ng

12. Tanggal 03/06/2015 pembayaran bunga Rp.178.000.000,00 (seratus


tujuh puluh delapan juta rupiah);

do
gu

13. Tanggal 31/08/2015 pembayaran bunga Rp.218.000.000,00 (dua ratus


delapan belas juta rupiah);
14. Tanggal 16/10/2015 pembayaran bunga Rp.180.000.000,00 (seratus
In
A

delapan puluh juta rupiah);


15. Tanggal 24/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus
ah

lik

dua puluh juta rupiah);


16. Tanggal 30/11/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus
m

ub

dua puluh juta rupiah);


17. Tanggal 30/12/2015 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus
ka

dua puluh juta rupiah);


ep

18. Tanggal 29/04/2016 pembayaran bunga Rp.320.000.000,00 (tiga ratus


ah

dua puluh juta rupiah);


R

19. Tanggal 02/12/2016 pembayaran bunga Rp.100.000.100,00 (seratus juta


es

seratus rupiah);
M

ng

on

Halaman 330 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 330
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
20. Tanggal 13/02/2017 pembayaran bunga Rp.25.000.000,00 (dua puluh

si
lima juta rupiah);
21. Tanggal 02/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,00 (seratus juta

ne
ng
rupiah);
22. Tanggal 13/03/2017 pembayaran bunga Rp.100.000.000,00 (seratus juta
rupiah);

do
gu 23. Tanggal 13/04/2017 pembayaran bunga Rp.175.000.000,00 (seratus
tujuh puluh lima juta rupiah);

In
A
24. Tanggal 27/04/2017 pembayaran bunga Rp100.000.000 (seratus juta
rupiah);
ah

lik
25. Tanggal 02/06/2017 pembayaran bunga Rp10.000.000,00 (sepuluh juta
rupiah);
26. Tanggal 22/06/2017 pembayaran bunga Rp20.000.000,00 (dua puluh juta
am

ub
rupiah);
27. Tanggal 27/07/2017 pembayaran bunga Rp25.000.000,00 (dua puluh
ep
lima juta rupiah).
k

Menimbang, bahwa atas tidak dilakukannya pembayaran dan pelunasan


ah

kredit oleh PT. Gatramas Internusa kepada PT. Bank Pembangunan Daerah
R

si
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sebagaimana dalam Akta Perjanjian
Kredit (PK) yang berakhir pada tanggal 28 Mei 2015, tidak dilakukan pemberian

ne
ng

sanksi oleh PT. Bank Sumsel Babel ataupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
kepada Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dan Aran Haryadi bin

do
gu

Hambali Rahman serta pejabat bank terkait dengan pemberian kredit kepada
PT. Gatramas Internusa;
Menimbang, bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa Asri Wisnu
In
A

Wardana bin Muchlis dalam kegiatan Pemberian Fasilitas Kredit Modal Kerja
oleh PT. Bank Sumsel Babel Pusat kepada PT. Gatramas Internusa Tahun
ah

lik

2014, telah melanggar peraturan sebagai berikut:


1. Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor. 27/162/KEP/DIR tanggal
m

ub

31 Maret 1995 tentang Kewajiban Penyusunan dan Pelaksanaan


Kebijaksanaan Perkreditan Bank Bagi Bank Umum: Pasal 1 dan Pasal 3;
ka

2. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank Sumsel Babel Buku


ep

III Bab I Sub Bab A Sub Sub Bab 01 Halaman 1 angka 2 Instruksi Nomor:
ah

361/DIR/INS/2013 yaitu “Analisa Kredit untuk setiap permohonan kredit


R

baru, tambahan, perpanjangan, maupun perubahan syarat-syarat kredit


es

dilakukan atas dasar penilaian 5 C”;


M

ng

on

Halaman 331 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 331
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan Bank Sumsel Babel Buku

si
III Bab I Sub Bab A Sub Sub Bab 01 Halaman 3 angka 4 Instruksi Nomor:
361/DIR/INS/2013, mengenai pelaksanaan proses analisa kredit kantor

ne
ng
pusat meliputi 9 (Sembilan) langkah kegiatan;
4. Pedoman Kebijakan dan prosedur Perkreditan Bank Sumsel Buku III BAB
VI Sub Bab A Halaman 1-7 Surat Instruksi Nomor: 330/DIR/INS/2012

do
gu tanggal 27 Desember 2012;
5. Buku Pedoman Uraian Jabatan Kantor Pusat Bab III Halaman 37-40

In
A
Instruksi Direktur Bank Sumsel Babel Nomor: 224/DIR/INS/2010 tanggal
01 November 2010;
ah

lik
6. Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan-Buku II B Bab I Sub Bab B
Sub Sub Bab 06 Halaman 2-3 tanggal 27 Desember 2012 Instruksi
Direktur Bank Sumsel Babel Nomor: 330/DIR/INS/2012 tanggal 27
am

ub
Desember 2012, dalam angka 2. Ciri Khusus Kredit Konstruksi, huruf e
dan Huruf h angka 1 point b;
ep
7. Undang Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan : Pasal 1
k

angka 11;
ah

Menimbang bahwa berdasarkan uraian fakta - fakta yuridis sebagaimana


R

si
yang telah diuraikan tersebut di atas, perbuatan Terdakwa Asri Wisnu Wardana
bin Muchlis merupakan pelanggaran terhadap peraturan - peraturan atau

ne
ng

merupakan perbuatan melawan hukum formil;


Menimbang, bahwa dengan demikian unsur “secara melawan hukum”

do
gu

telah terpenuhi dan terbukti.

Unsur ke-3 Memperkaya Diri Sendiri atau Orang Lain atau Suatu Korporasi;
In
A

Menimbang, bahwa unsur “secara melawan hukum melakukan


perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi”,
ah

lik

memuat pengertian bahwa perbuatan memperkaya tersebut ditujukan secara


alternatif kepada diri sendiri atau orang lain atau korporasi, dan dilakukan secara
m

ub

melawan hukum;
Menimbang, bahwa kata “memperkaya” menurut Purwadarminta, dalam
ka

Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga, Penerbit Balai Pustaka Jakarta,
ep

2007, halaman 519, mempunyai arti menjadikan lebih kaya, orang yang belum
ah

kaya menjadi kaya, atau orang yang sudah kaya menjadi bertambah kaya;
R

Menimbang, bahwa menurut Moch. Faisal Salam, dalam buku


es

“Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi”, Penerbit Pustaka Bandung, 2004,


M

ng

hal.91, secara harfiah “memperkaya” artinya bertambah kaya, sedangkan kata


on

Halaman 332 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 332
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“kaya” artinya mempunyai banyak harta, uang dan sebagainya, sehingga

si
penafsiran istilah memperkaya adalah menunjukkan adanya perubahan
kekayaan seseorang atau pertambahan kekayaan yang diukur dari penghasilan

ne
ng
yang diperolehnya;
Menimbang, bahwa selanjutnya Hermien Hardiati Koewadji, dalam buku
“Korupsi di Indonesia dari Delik Jabatan kepada Tindak Pidana Korupsi”,

do
guPenerbit PT. Citra Aditya Bakti, menyebutkan perbuatan “memperkaya”
diartikan berbuat apa saja, seperti mengambil, memindah bukukan,

In
A
menandatangani kontrak dan sebagainya, sehingga karena perbuatannya
tersebut si pelaku bertambah kekayaannya;
ah

lik
Menimbang, bahwa menurut Hamdan Zoelva dalam artikel, Fenomena
Korupsi di Indonesia dari Sudut Pandang Filsafat Ilmu, menyebutkan pengertian
memperkaya harus dilakukan dengan perbuatan aktif (berbuat), sehingga bagi
am

ub
pelaku yang melakukan perbuatan pasif (tidak berbuat) tidak termasuk dalam
pengertian korupsi;.
ep
Menimbang, bahwa unsur memperkaya diri sendiri dapat dibuktikan
k

dengan telah terbuktinya perilaku hidup mewah dalam diri pelaku atau dengan
ah

terbuktinya pertambahan harta kekayaan pelaku setelah melakukan tindak


R

si
pidana korupsi;
Menimbang, bahwa dalam praktek peradilan untuk mengukur besaran

ne
ng

nilai atau jumlah kekayaan atau keuntungan yang diperoleh oleh Terdakwa atau
orang lain atau korporasi dalam kasus korupsi adalah sebesar jumlah kerugian

do
gu

negara yang timbul akibat perbuatan korupsi yang dilakukan Terdakwa yang
bersangkutan;
Menimbang, bahwa Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31
In
A

Tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan Undang Undang Republik
Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
ah

lik

Korupsi tidak ada menjelaskan tentang maksud dan pengertian memperkaya


dalam tindak pidana korupsi ;
m

ub

Menimbang, bahwa pada bagian penjelasannya, Undang Undang hanya


menyatakan adanya ketentuan tentang kriteria ancaman pemidanaan minimum
ka

khusus baik pidana badan maupun pidana denda;


ep

Menimbang, bahwa dengan demikian pengertian unsur “memperkaya”


ah

dalam tindak pidana korupsi merupakan unsur yang membedakan dengan


R

perbuatan “menguntungkan” yang berakibat adanya perbedaan tentang


es

pemidanaannya dimana ancaman pidana untuk dakwaan Pasal 2 lebih berat


M

ng

dari ancaman Pasal 3 Undang Undang Nomor Republik Indonesia 31 Tahun


on

Halaman 333 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 333
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1999 yang telah dirubah dan ditambah dengan Undang Undang Republik

si
Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi;

ne
ng
Menimbang, bahwa selanjutnya Penjelasan Pasal 4 Undang Undang
Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 yang telah dirubah dan ditambah
dengan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang

do
guPemberantasan Tindak Pidana Korupsi menyebutkan: “Pengembalian kerugian
negara atau perekonomian negara merupakan faktor yang meringankan pidana”;

In
A
Menimbang, bahwa dalam Penjelasan Undang Undang Republik
Indonesia Nomor 31 Tahun 1999, perbuatan melawan hukum adalah mencakup
ah

lik
melawan hukum dalam arti materiil dan formil;
Menimbang, bahwa terhadap sifat melawan hukum yang dianut oleh
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tersebut, Mahkamah Konstitusi Republik
am

ub
Indonesia dalam Putusannya Nomor 003/PUU-IV/2006 tanggal 25 Juli 2006
telah memutuskan bahwa rumusan Penjelasan Pasal 2 ayat (1) Undang Undang
ep
Nomor 31 Tahun 1999 yang berkaitan dengan sifat melawan hukum materiil
k

bertentangan dengan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945


ah

dan karenanya tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat;


R

si
Menimbang, bahwa karena pengertian sifat melawan hukum materiil
sebagaimana dalam rumusan Penjelasan Pasal 2 ayat (1) Undang Undang

ne
ng

Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999, oleh Mahkamah Konstitusi


bertentangan dengan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945

do
gu

dan karenanya tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat, maka dalam


perkara a quo, Majelis Hakim sepakat untuk mempergunakan pengertian sifat
melawan hukum secara formil ;
In
A

Menimbang, bahwa dari fakta - fakta hukum yang terungkap di


persidangan, mendasarkan bukti dan dibenarkan dengan keterangan terdakwa
ah

lik

maka tidak ada seorang saksipun yang menerangkan akibat perbuatan


Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dalam kegiatan Pemberian Fasilitas
m

ub

Kredit Modal Kerja oleh PT. Bank Sumsel Babel Pusat kepada PT. Gatramas
Internusa Tahun 2014, telah menjadikan Terdakwa atau orang lain atau
ka

Koorporasi atau yang belum kaya menjadi kaya atau yang sudah kaya menjadi
ep

bertambah kaya;
ah

Menimbang, bahwa pada masa jabatan Terdakwa Asri Wisnu Wardana


R

bin Muchlis selaku Analisis Kredit dalam kegiatan Pemberian Fasilitas Kredit
es

Modal Kerja oleh PT. Bank Sumsel Babel Pusat kepada PT. Gatramas Internusa
M

ng

on

Halaman 334 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 334
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tahun 2014, Terdakwa tidak ada membeli benda berharga baik yang bergerak

si
atau tidak bergerak atau yang Terdakwa dapatkan pada masa kegiatan tersebut;
Menimbang, bahwa atas pemberian kredit kepada PT. Gatramas

ne
ng
Internusa, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit tidak
pernah menerima pemberian baik uang ataupun sesuatu dari PT. Gatramas
Internusa;

do
gu Menimbang, bahwa pada tahun 2017 PT. Gatramas Internusa telah
dinyatakan pailit dikarenakan pinjaman di beberapa Bank atas pinjaman fasilitas

In
A
kredit yang macet, berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat Nomor: 06/Pdt.Sus-Pem.Perdamaian/2017/PN.Niaga
ah

lik
Jkt.Pst. pada tanggal 07 November 2017 atas hutang piutang dengan :
1. PT. Bank Negara Indonesia sebesar Rp.89.969.597.515,00 (delapan
puluh Sembilan miliar Sembilan ratus enam puluh Sembilan puluh tujuh
am

ub
juta lima ratus lima belas ribu ruplah);
2. PT. Bank Syariah Mandiri sebesar Rp.247.807.801.362,00 (dua ratus
ep
empat puluh tujuh miliar delapan ratus tujuh juta delapan ratus satu ribu
k

tiga ratus enam puluh dua rupiah);


ah

3. PT. Bank Panin Syariah sebesar Rp.112.918.970,955,00 (seratus dua


R

si
belas miliar Sembilan ratus delapan belas juta Sembilan ratus tujuh puluh
ribu Sembilan ratus enam puluh lima rupiah);

ne
ng

4. PT. Bank Sumsel Babel sebesar Rp.15.630.000.000,00 (lima belas


miliar enam ratus tiga puluh juta rupiah);

do
gu

5. PT. Pertamina Dana Ventura Rp.37.805.506.042,00 (tiga puluh tujuh


miliar delapan ratus lima juta lima ratus enam ribu empat puluh dua
rupiah);
In
A

Menimbang, bahwa sehingga mesin dan tanah yang diagunkan oleh PT.
Gatramas Internusa ke PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan
ah

lik

Bangka Belitung diletakan di bawah kewenangan kurator, yang selanjutnya


kurator bertugas melakukan lelang terhadap mesin dan tanah, dengan penilaian
m

ub

terhadap mesin dan tanah tersebut menggunakan jasa penilai dari kantor KJPP
Nanang Rahayu & Rekan dengan mengeluarkan laporan, yaitu:
ka

1. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.15/KJPP-NRR/APP/X/2018


ep

tanggal 22 Oktober 2018 terhadap 1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco
ah

USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit 102/48 dengan
R

nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang sebesar


es

Rp.1.900.100.000,00 (satu miliar sembilan ratus juta seratus ribu rupiah),


M

ng

on

Halaman 335 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 335
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali lelang, mesin tersebut belum

si
laku terjual;
2. Laporan Penilaian Properti Nomor 0228.5/KJPP-NRR/APP/X/2018

ne
ng
tanggal 22 Oktober 2018 terhadap SHM Nomor 253 untuk 1 (satu) bidang
tanah seluas 8200 M2 yang terletak di jalan Panglajungan Kelurahan
Sagenten Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur Jawa Barat

do
gu dengan nilai Likuidasi atau nilai terendah untuk dilelang sebesar
Rp.171.380.000,00 (seratus tujuh puluh satu juta tiga ratus delapan puluh

In
A
ribu rupiah), dan setelah dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali lelang, tanah
tersebut belum laku terjual;
ah

lik
Menimbang, bahwa dengan demikian unsur memperkaya diri sendiri atau
orang lain atau suatu korporasi tidak terpenuhi.
Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur dalam Pasal 2 ayat (1)
am

ub
jo Pasal 18 Undang Undang RI Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah Undang Undang Republik
ep
Indonesia Nomor : 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang Undang
k

Republik Indonesia Nomor : 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak


ah

Pidana Korupsi tidak terpenuhi, maka Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin
R

si
Muchlis tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana
sebagaimana didakwakan dalam dakwaan Primair, sehingga haruslah

ne
ng

dibebaskan dari dakwaan tersebut;


Menimbang, bahwa oleh karena Dakwaan Penuntut Umum disusun

do
gu

secara subsidairitas dan Dakwaan Primair tidak terbukti maka selanjutnya


Majelis Hakim akan mempertimbangkan Dakwaan Subsidair melanggar Pasal 3
jo Pasal 18 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31 tahun 1999 tentang
In
A

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah Undang


Undang Republik Indonesia Nomor : 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas
ah

lik

Undang Undang Republik Indonesia Nomor : 31 tahun 1999 tentang


Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP yang
m

ub

unsur - unsurnya adalah sebagai berikut:


1. Setiap orang ;
ka

2. Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu
ep

korporasi;
ah

3. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya


R

karena jabatan atau kedudukan ;


es

4. Yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara ;


M

ng

on

Halaman 336 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 336
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Sebagai orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan atau yang turut

si
serta melakukan perbuatan ;

Ad. 1. Unsur Setiap Orang :

ne
ng
Menimbang, bahwa unsur ke 1 dalam dakwaan Subsidiar ini adalah sama
dengan unsur ke 1 dalam dakwaan Primair;

do
gu Menimbang, bahwa seperti telah dipertimbangkan di atas dalam
mempertimbangkan Dakwaan Primair unsur ke 1 telah terpenuhi, maka unsur ke
1 setiap orang dalam Dakwaan Subsidair ini telah terpenuhi pula;

In
A
Ad. 2. Unsur Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain
ah

atau suatu Korporasi

lik
Menimbang, bahwa kata dengan tujuan dalam perumusan Pasal 3 UU
No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU No. 20
am

ub
Tahun 2001 mengandung pengertian sebagai niat, kehendak atau maksud,
sehingga makna dari unsur ini adalah kehendak untuk menguntungkan diri
ep
sendiri atau orang lain atau korporasi, dan dalam doktrin hukum pidana, niat
k

atau kehendak untuk melakukan suatu tindak pidana belumlah merupakan


ah

straafbaarfeit atau perbuatan yang dapat dihukum. Ia merupakan straafbaarfeit


R

si
jika telah dilaksanakan oleh yang punya niat atau kehendak itu, terlepas apakah
pelaksanaan itu selesai atau tidak;

ne
ng

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menguntungkan adalah


menjadikan untung, yaitu pendapatan yang diperoleh lebih besar dari

do
gu

pengeluaran, terlepas dari penggunaan lebih lanjut dari pendapatan yang


diperoleh tersebut;
Menimbang, bahwa menguntungkan mempunyai makna bahwa dengan
In
A

dilakukannya perbuatan itu, Terdakwa - terdakwa mendapatkan keuntungan


bagi diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, dan keuntungan itu tidak
ah

lik

identik atau tidak harus berupa kekayaan diri sendiri atau orang lain atau
korporasi menjadi berubah dalam arti bertambah berapapun nilainya, tetapi
m

ub

dapat berupa fasilitas dan/atau kemudahan untuk melakukan sesuatu tindakan


atau hak. Keuntungan itu diperoleh dengan kesengajaan sebagai tujuan atau
ka

maksud, sehingga dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian


ep

Negara;
ah

Menimbang, bahwa atas pemberian kredit kepada PT. Gatramas


R

Internusa, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak pernah menerima
es

pemberian baik uang ataupun sesuatu dari PT. Gatramas Internusa;


M

ng

on

Halaman 337 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 337
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi, bukti surat, serta

si
keterangan Terdakwa serta uraian fakta hukum dalam unsur secara melawan
hukum di atas, maka diperoleh fakta hukum : meskipun tidak ada jawaban dari

ne
ng
PT. Tesco Indonesia mengenai kebenaran dan keabsahan Invoice No. 046-
GTM-1112002 tertanggal 30 Desember 2011 Agreement Nomor BP1110-01
tanggal 10 Oktober 2011 Quatation: Q25547.01 atas pembelian 1 (satu) unit Top

do
guDrive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System Unit
102/48, tidak ada tindakan dari Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis untuk

In
A
melakukan upaya penelitian kembali dengan melakukan Checking atau
kunjungan setempat ke Kantor PT. Tesco Indonesia selaku pihak ke-3 yang
ah

lik
menjual mesin Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top
Drive System tersebut;
Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dalam
am

ub
menerbitkan Formulir Laporan Kunjungan Setempat tersebut, hanya didasarkan
atas pengamatan saksi dan keterangan dari Manager Teknik PT. Gatramas
ep
Internusa yaitu Jawad serta tidak melakukan cross check atau meminta
k

informasi realisasi progress pekerjaan yang telah tertanam kepada PT.


ah

Rekayasa Industri selaku Bouwheer (Pemilik Pekerjaan) karena berdasarkan


R

si
laporan perkembangan kemajuan fisik bulanan (Monthly Progress Report)
Aboveground Piping Shop Fabrication" periode 21 Maret - 20 Mei 2014,

ne
ng

progress pekerjaan baru mencapai 5.93 %. Sehingga seharusnya realisasi


penarikan kredit tahap II belum dapat dilakukan karena belum memenuhi syarat

do
gu

Self Financing yaitu untuk dapat dilakukannya pencairan kredit maka realisasi
fisik pekerjaan kontruksi di luar dana APBD yang telah dilakukan calon debitur
harus telah tertanam minimal 20%;
In
A

Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis


membiarkan dan mengabaikan Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas
ah

lik

Internusa yang meminta adanya AMDAL atau UKL UPL sesuai dengan besaran
klasifikasi usaha atau kegiatan karena sampai dengan pencairan kredit
m

ub

dilakukan, syarat tersebut tidak dapat dimintakan kepada PT. Gatramas


Internusa;
ka

Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak


ep

meminta dan mendapatkan Copy Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan PT
ah

Rekayasa Industri atas pekerjaan "Aboveground Piping Shop Fabrication" untuk


R

proyek Pusri II B Palembang”, sebagaimana syarat yang termuat dalam Legal


es

Opinion No.037/LO/KP.KRD/2014 yang dibuat oleh Yusman selaku Yurist,


M

ng

Formulir Evaluasi Potensi Risiko dan Mitigasinya (EPR) No. 032/EPR/SRK/2014


on

Halaman 338 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 338
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang dibuat oleh Rianda Pratama dan Nota Pendapat yang dibuat oleh Kristin

si
selaku Pengelola Satuan Resiko Kredit;
Menimbang, bahwa sampai dengan dilaksanakanya rapat Komite,

ne
ng
Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak memperlihatkan Buku Laporan
lengkap Penilaian Aset PT. Gatramas Intenusa Nomor. 051/A/NI/14 tanggal 24
April 2014 sebagaimana telah diminta oleh Anita Sani dalam Disposisi opini

do
gukepatuhan tanggal 6 Mei 2014 dan Opini Kepatuhan dari Barariani tanggal 7 Mei
2014. Namun hanya memperlihatkan dan menampilkan 1 (satu) lembar

In
A
Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas Internusa yang tidak ada tanda
tangan dari penilai dari appraisal independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP)
ah

lik
Nana, Imadduddin dan Rekan yaitu Armansyah Muharram;
Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis
mengabaikan usulan dan opini pendapat dari Yusman selaku Yurist dalam
am

ub
usulan point 13 yang tertuang dalam Legal Opinion Nomor
037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014, maupun Divisi Kepatuhan dengan
ep
Anita Sani selaku Pengelola Pemantauan dan Pengembangan Operasional
k

Kepatuhan dalam disposisi pendapat opini kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 serta
ah

Disposisi Pendapat Pemimpin Satuan Resiko Kredit yang dibuat oleh Effendi
R

si
Said tanggal 12 Mei 2014 dalam point 3 dimana setiap Divisi atau bagian
tersebut telah memberikan usulan ataupun opini pendapatnya agar Fasilitas

ne
ng

Kredit ditutup dengan penjaminan oleh Asuransi atas Fasilitas Kredit dengan
biaya yang timbul menjadi beban Debitur;

do
gu

Menimbang, bahwa pada tanggal 28 Mei 2014 Terdakwa Asri Wisnu


Wardana bin Muchlis telah membuat surat berupa : Akte Pengalihan Hak Atas
Piutang (Cessie Piutang) tanggal 28 Mei 2014 yang ditanda tangani oleh Pihak
In
A

dari PT. Gatramas Internusa diwakili oleh Direktur Herry Gunawan selaku Pihak
pertama, Aran Haryadi dari pihak PT. Bank Sumsel Babel selaku pihak kedua
ah

lik

dan diketahui / disetujui oleh Komisaris PT. Gatramas Internusa, namun dalam
kolom tanda tangan persetujuan Cessie tersebut tidak ada tanda tangan Ir.
m

ub

Augustinus Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa serta tidak ada
tanda tangan persetujuan atau mengetahui dari Pemilik Pekerjaan dalam hal ini
ka

Direktur Utama PT. Rekayasa Industri;


ep

Menimbang, bahwa akibat tindakan Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin


ah

Muchlis yang tidak melakukan upaya permintaan addendum kontrak mengenai


R

perubahan rekening pembayaran ke PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT.
es

Gatramas Intenusa, tidak meminta tanda tangan pemilik pekerjaan (Direktur


M

ng

Utama PT. Rekayasa Industri) baik terhadap Cessie, Standing Instruction


on

Halaman 339 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 339
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berupa Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT.

si
Gatramas Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014 maupun
Surat Kuasa Penerimaan Piutang, telah menyebabkan pembayaran tagihan

ne
ng
terminj tidak dilakukan melalui rekening pembayaran ke PT. Bank Sumsel Babel
atas nama PT. Gatramas Intenusa namun melalui rekening Bank Mandiri atas
nama PT. Gatramas Internusa serta mengakibatkan sumber pengembalian

do
gukredit tidak dapat dikuasai PT. Bank Sumsel Babel;
Menimbang, bahwa terkait Pencairan Kredit Tahap I pada tanggal 28 Mei

In
A
2014, Herry Gunawan selaku Direktur PT Gatramas Internusa telah membuat
surat Permohonan Penarikan Fasilitas Pinjaman Dan Pemindah bukuan Dana
ah

lik
ke Rekening Giro PT Gatramas Internusa di PT. Bank Mandiri Cabang Mangga
Besar Jakarta Ac.127.000512.8762 sebesar Rp7.500.000.000 kepada PT. Bank
Sumsel Babel guna melakukan pembayaran atas pembelian barang;
am

ub
Menimbang, bahwa pada tanggal 30 Mei 2014, Terdakwa Asri Wisnu
Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit PT. Bank Sumsel Babel telah
ep
membuat Kartu Monitoring dan Memo Intern Nomor 498/KRD/M/2014 kepada
k

Pgs. Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel perihal Penarikan Fasilitas
ah

Pinjaman a.n. PT. Gatramas Internusa yang memuat pengusulan kepada


R

si
Pemimpin Divisi Kredit untuk menyetujui penarikan fasilitas pinjaman dengan
pemindahbukuan sebesar Rp7.500.000.000,00 penarikan pinjaman akan

ne
ng

dipindahkan ke rekening PT. Bank Mandiri Cabang Mangga Besar Nomor


127.000.512.8762 an. PT. Gatramas Internusa dengan nominal penarikan

do
gu

pinjaman sebesar Rp. 6.980.700.000,00 (setelah diperhitungkan biaya


administrasi, provisi, asuransi, dan lain - lain);
Menimbang, bahwa pada tanggal 2 Juni 2014, dilakukan Pencairan Kredit
In
A

Tahap II, dengan Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas Internusa
mengajukan Permohonan Pencairan Fasilitas KMK Tahap 2 Senilai
ah

lik

Rp7.500.000.000,00 melalui surat Nomor 038/GTR-HG/VI/2014 kepada Bank


Sumsel Babel. Progres pekerjaan yang dilampirkan berdasarkan Monthly
m

ub

Progress Report Above Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April s.d 20
Mei 2014 sebesar 53,62% yang ditanda tangani oleh PT. Rekayasa Industri
ka

yang diwakili oleh Heru Budi Prasetyo selaku Project Coordinator dan Denny
ep

Putrawan selaku Chief Construction bersama sama dengan PT. Gatramas


ah

Internusa yang diwakili oleh M. Figiyono selaku PPIC Dept. dan Batara
R

Tampubolon selaku Fabrication Manager;


es

Menimbang, bahwa progres pekerjaan yang dilampirkan untuk pencairan


M

ng

tahap II yang didasarkan Monthly Progress Report Above Ground Piping Shop
on

Halaman 340 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 340
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Fabrication periode 21 April s.d 20 Mei 2014 sebesar 53,62% adalah Progres

si
pekerjaan yang berbeda dengan dokumen monthly progress report yang ditanda
tangani oleh PT. Rekayasa Industri yang diwakili Heru Budi Prasetyo selaku

ne
ng
Project Coordinator dan Denny Putrawan selaku Chief Construction bersama
sama dengan PT. Gatramas Internusa yang diwakili oleh M. Figiyono selaku
PPIC Dept. dan Batara Tampubolon selaku Fabrication Manager sebagaimana

do
gudituangkan dalam Berita Acara Kemajuan Pekerjaan tanggal 7 Juni 2014 yang
ditanda tangani oleh Tulus Maruli Siagian selaku Project Manager PT. Gatramas

In
A
Internusa dan Heru Agustino selaku Site Manager PT. Rekayasa Industri atas
Perjanjian Kerja Sama Nomor P2B-00-30-CT 025-R dengan total kemajuan
ah

lik
pekerjaan s.d 20 Mei 2014 hanya sebesar 5,93%;
Menimbang, bahwa pada tanggal 4 Juni 2014, Terdakwa Asri Wisnu
Wardana bin Muchlis selaku Analis Kredit PT. Bank Sumsel Babel membuat
am

ub
Kartu Monitoring dan Memo Intern Nomor 516/KRD/2.1/M/2014 kepada Pgs.
Pemimpin Divisi Kredit PT. Bank Sumsel Babel perihal Penarikan Fasilitas
ep
Pinjaman a.n. PT. Gatramas Internusa menyatakan antara lain:
k

a. Berdasarkan performance pinjaman debitur, maka diusulkan penarikan


ah

kedua sebesar Rp.6.900.000.000,00 dan dana tersebut untuk dapat


R

si
dipindahbukukan ke Rekening Ac. 127-000-5128.762 an. PT. Gatramas
Internusa di PT. Bank Mandiri Cabang Mangga Besar, Jakarta Pusat.

ne
ng

Adapun penarikan kedua ini telah mencadangkan biaya bunga dan


administrasi kredit selama 3 (tiga) bulan;

do
gu

b. Progres fisik di lapangan adalah sebesar 53,62%.


Menimbang, bahwa pada tanggal 5 Juni 2014 pencairan kredit tahap II
dilakukan sesuai rekening pinjaman Nomor 170-53-000-20 atas nama PT.
In
A

Gatramas Internusa sebesar Rp. 6.900.035.000,00 (enam milyar embilan ratus


juta tiga puluh lima ribu rupiah). Sebelum melakukan pencairan kredit tahap II
ah

lik

tersebut, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak pernah melakukan
Call memo kepada Nendrayogi Hadiputro selaku General Manager Corporate
m

ub

PT. Rekayasa Industri terkait progress pekerjaan yang telah dicapai sebagai
syarat dilakukannya pencairan tahap II;
ka

Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis baru


ep

memasukkan surat permohonan penjaminan asuransi atas Fasilitas Kredit PT.


ah

Gatramas Internusa pada tanggal tanggal 11 Juni 2014 sebagaimana tercatat


R

dalam buku registrasi PT. Askrindo Cabang Palembang Nomor urut 631 dengan
es

Nomor Surat 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 Juni 2014, setelah dilakukan


M

ng

penanda tangan Perjanjian Kredit Nomor: 34 yang dilakukan pada tanggal 28


on

Halaman 341 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 341
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Mei 2014. Hal ini menyebabkan permohonan asuransi tidak dapat ditindak lanjuti

si
oleh PT. Askrindo, serta menyebabkan penyelamatan kredit modal kerja
kontraktual PT. Gatramas Internusa tidak dapat dilakukan pada saat PT.

ne
ng
Gatramas Internusa gagal bayar dikarenakan tidak ditutup atau dicover dengan
penjaminan asuransi;
Menimbang, bahwa mendasarkan uraian di atas akibat perbuatan dalam

do
gupemberian Kredit Modal Kerja Kontraktual kepada PT. Gatramas Internusa telah
menguntungkan PT.Gatramas Internusa atau melalui Ir. Agustinus Judianto

In
A
selaku Komisaris dan Herry Gunawan selaku Direktur sebesar
Rp.13.425.034.897,00 (tiga belas milyar empat ratus dua puluh lima juta tiga
ah

lik
puluh empat ribu delapan ratus sembilan puluh tujuh rupiah);
Menimbang, bahwa dengan demikian unsur dengan tujuan
menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau korporasi terbukti secara sah
am

ub
dan meyakinkan menurut hukum;

Ad. 3. Unsur Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana


ep
k

yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan


ah

Menimbang, bahwa R. Wiyono SH dalam bukunya Undang-Undang


R

si
Pemberantasan Tindak pidana korupsi hal. 38-40 disebutkan bahwa yang
dimaksud dengan “Menyalah gunakan Kewenangan, Kesempatan atau Sarana

ne
ng

yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan” adalah menggunakan


kewenangan, kesempatan atau sarana yang melekat pada jabatan atau

do
gu

kedudukan yang dijabat atau diduduki oleh pelaku tindak pidana korupsi untuk
tujuan lain dari maksud diberikannya kewenangan, kesempatan atau sarana
tersebut;
In
A

 Yang dimaksud dengan “kewenangan “adalah serangkaian hak yang


melekat pada jabatan atau kedudukan dari pelaku tindak pidana korupsi
ah

lik

untuk mengambil tindakan yang diperlukan agar tugas pekerajaannya


dapat dilakukan dengan baik;
m

 Yang dimaksud dengan “kesempatan” adalah peluang yang dapat


ub

dimanfaatkan oleh pelaku tindak pidana korupsi, peluang mana tercantum


ka

di dalam ketentuan - ketentuan tentang tata kerja yang berkaitan dengan


ep

jabatan atau kedudukan yang dijabat atau diduduki oleh pelaku tindak
ah

pidana korupsi;
R

 Yang dimaksud dengan sarana adalah syarat, cara, atau media. Dalam
es

kaitannya dengan tindak pidana korupsi adalah cara kerja atau metode
M

ng

on

Halaman 342 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 342
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kerja yang berkaitan dengan jabatan atau kedudukan dari pelaku tindak

si
pidana korupsi;
 Yang dimaksud dengan “jabatan” sesuai dengan Undang Undang Nomor

ne
ng
43 tahun 1999 adalah kedudukan yang menunjukan tugas, tanggung
jawab, wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam satuan
organisasi Negara;

do
gu  Dan yang dimaksud dengan “kedudukan” sebagaimana ketentuan Pasal
3 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak

In
A
Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang Undang Nomor
ah

lik
31 Tahun 1999, dipergunakan untuk pelaku tindak pidana korupsi
Pegawai Negeri sebagai pelaku tindak pidana korupsi yang tidak
memangku suatu jabatan tertentu baik jabatan struktural maupun jabatan
am

ub
fungsional;
Menimbang, bahwa dengan melihat pengertian diatas maka yang
ep
dimaksud dengan unsur ini adalah menggunakan kewenangan, kesempatan,
k

atau sarana yang melekat pada jabatan atau kedudukan yang dijabat atau
ah

diduduki oleh pelaku tindak pidana untuk tujuan lain dari maksud diberikannya
R

si
kewenangan, kesempatan atau sarana tersebut ;
Menimbang, bahwa kewenangan menurut Dr. Indriyanto Seno Adji, SH.,

ne
ng

MH dalam makalahnya berjudul “Menyalah gunakan Kewenangan sebagai


Strafbarehendeling”, yang disampaikan dalam diskusi terbatas di Fakultas

do
gu

Hukum Universitas Indonesia, pada tanggal 01 Oktober 2002, mengutip


pendapat Sarjana Prancis Jean Revero dan Jean Waline mengenai pengertian
penyalah gunaan kewenangan dalam Hukum Administrasi dalam 3 (tiga) wujud
In
A

yaitu sebagai berikut :


1. Penyalah gunaan kewenangan untuk melakukan tindakan - tindakan yang
ah

lik

bertentangan dengan kepentingan umum atau untuk menguntungkan


kepentingan pribadi, kelompok atau golongan;
m

ub

2. Penyalah gunaan kewenangan dalam arti bahwa tindakan pejabat tersebut


adalah benar ditujukan untuk kepentingan umum, tetapi menyimpang dari
ka

tujuan apa kewenangan tersebut diberikan oleh Undang Undang atau


ep

peraturan - peraturan lain;


ah

3. Penyalah gunaan kewenangan dalam arti menyalah gunakan prosedur yang


R

seharusnya dipergunakan untuk mencapai tujuan tertentu, tetapi telah


es

menggunakan prosedur lain agar terlaksana ;


M

ng

on

Halaman 343 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 343
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa menurut pendapat Soedarto di dalam bukunya

R
“Hukum dan Hukum Pidana” (Bandung : Alumni, 1977, hal. 142), yang dimaksud

si
dengan kata “kedudukan”: Istilah “kedudukan” di samping perkataan “jabatan”

ne
ng
adalah meragukan. Kalau “kedudukan” ini diartikan “fungsi” pada umumnya,
maka seorang direktur bank swasta juga mempunyai “kedudukan”. Dalam
penjelasan pasal demi pasal pembentuk undang-undang membandingkan jenis

do
gutindak pidana korupsi ini dengan Pasal 52 KUHP yang merupakan perbuatan
pidana bagi Pejabat (Pegawai Negeri - ambtenaar) yang karena melakukan

In
A
tindak pidana melanggar suatu kewajiban khusus dari jabatannya atau pada
waktu melakukan tindak pidana memakai kekuasaan, kesempatan atau sarana
ah

lik
yang diberikan kepadanya karena jabatannya. Di sini, tidak ada istilah
kedudukan atau fungsi.”. Maka dapat disimpulkan bahwa yang bisa melakukan
tindak pidana korupsi jenis kedua ini tidak terbatas pada pejabat ;
am

ub
Dari pendapat Soedarto tersebut, yang perlu mendapat perhatian adalah
yang dimaksud dengan “kedudukan” yang disamping dapat dipangku oleh
ep
Pegawai Negeri sebagai pelaku tindak pidana korupsi, dapat juga dipangku oleh
k

pelaku tindak pidana korupsi yang bukan Pegawai Negeri atau orang
ah

perseorangan swasta;
R

si
Menimbang, bahwa pendapat Soedarto tersebut senada dengan
Putusan Mahkamah Agung tanggal 18 Desember 1984 Nomor 892 K / Pid /

ne
ng

1983 yang didalam pertimbangan hukumnya menyebutkan bahwa terdakwa I


dan terdakwa II dengan menyalah gunakan kesempatan, karena kedudukannya

do
gu

masing-masing sebagai Direktur CV dan pelaksana dari CV, telah dinyatakan


terbukti melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1
ayat (1) huruf b Undang Undang Nomor 3 Tahun 1971;
In
A

Dapat dikemukakan kata “kedudukan” dalam perumusan ketentuan tentang


tindak pidana korupsi dalam Pasal 3 dipergunakan untuk pelaku tindak pidana
ah

lik

korupsi :
1. Pegawai Negeri sebagai pelaku tindak pidana korupsi yang tidak
m

ub

memangkau suatu jabatan tertentu, baik jabatan struktur maupun jabatan


fungsional.
ka

2. Pelaku tindak pidana korupsi yang bukan Pegawai Negeri atau perorangan
ep

swasta yang mempunyai fungsi dalam


ah

3. suatu korporasi ;
R

Dengan memperhatikan pembahasan terhadap cara yang harus ditempuh oleh


es

pelaku tindak pidana korupsi seperti yang terdapat dalam Pasal 3, yaitu dengan
M

ng

on

Halaman 344 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 344
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
cara “menyalah gunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada

R
karena jabatan atau kedudukan”, maka dapat ditegaskan :

si
a. bahwa yang dapat melakukan tindak pidana korupsi dengan cara

ne
ng
“menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada karena
jabatan atau kedudukan” adalah Pegawai Negeri;
b. Sedang pelaku tindak pidana korupsi yang bukan Pegawai Negeri atau

do
gu perseorangan swasta hanya dapat melakukan tindak pidana korupsi dengan
cara menyalahgunakan kesempatan atau sarana yang ada karena

In
A
kedudukan saja;
Menimbang, bahwa dengan demikian maka kata “menyalah gunakan
ah

kewenangan, kesempatan atau sarana” semuanya dikaitkan dengan kata

lik
“karena jabatan atau kedudukan” yang dijabat atau yang diperolehnya;
Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis selaku
am

ub
selaku pegawai tetap pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung yang menduduki jabatan selaku analis kredit menengah
ep
dan korporasi pada Divisi Kredit berdasarkan Pedoman Kebijakan dan Prosedur
k

Perkreditan PT. Bank Sumsel Babel Buku III BAB VI Sub Bab A Halaman 1-7
ah

Instruksi Nomor: 330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012, analis kredit


R

si
memiliki tanggung jawab dan wewenang sebagai berikut:
1. Tanggung jawab dalam melakukan Analisa Kredit:

ne
ng

 Menerima surat permohonan kredit dan surat-surat lainnya dari


debitur/calon debitur yang telah di disposisi oleh atasannya;

do
gu

 Mengecek apakah debitur/calon debitur termasuk dalam daftar kredit


macet dan membuat surat penolakan kredit kepada debitur/calon
In
debitur dalam hal yang bersangkutan termasuk dalam daftar kredit
A

macet;
 Melakukan verifikasi pada Bank-bank lain, pemasok, pembeli, dan
ah

lik

mengumpulkan informasi dari pemasok dan pembeli;


 Melakukan pertemuan dengan debitur/calon debitur dan melakukan
m

ub

kunjungan (on the spot) dalam rangka pengumpulan data dan


verifikasi;
ka

 Membuat call memo setelah mengadakan pertemuan dengan


ep

debitur/calon debitur;
ah

 Menilai kewajaran laporan keuangan yang disampaikan debitur/calon


R

debitur;
es

 Melakukan taksasi dan ploting barang agunan bersama-sama dengan


M

ng

atasannya atau pejabat lain yang ditunjuk;


on

Halaman 345 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 345
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Membuat laporan kunjungan setempat yang dituangkan dalam

si
formulir kunjungan setempat (FKS);
 Membuat berita acara taksasi agunan yang dituangkan dalam formulir

ne
ng
berita acara taksasi agunan (FBA);
 Menyerahkan laporan hasil kunjungan setempat dan data pendukung

do
lainnya kepada atasannya untuk analisa lebih lanjut;
gu  Melaksanakan fungsi sebagai pengusul sesuai dengan kewenangan
serta kebijakan/prosedur kredit yang berlaku;

In
A
 Membuat PAK/memo/MAP untuk mengusulkan pemberian kredit
baru/tambahan/review/restrukturisasi kepada KPK (untuk kredit ritel);
ah

lik
 Bersama Unit Resiko Kredit membuat MPK Final untuk mengusulkan
pemberian kreit baru/tambahan/review/restrukturisasi dengan Komite
am

Kredit (untuk kredit menengah);

ub
 Melakukan rating terhadap calon debitur;
 Mengusulkan Struktur Fasilitas Kredit yaitu :
ep
k

d. Menetapkan plafon kredit;


e. Menetapkan barang agunan;
ah

R
f. Menetapkan syarat-syarat kredit dan syarat-syarat lain;

si
 Khusus untuk kredit menengah Struktur Fasilitas Kredit ditetapkan

ne
ng

bersama-sama dengan Unit Resiko Kredit;


 Menyerahkan PAK lengkap/memo/MAP yang telah selesai kepada
atasannya untuk diteruskan kepada KPK/Komite Kredit;

do
gu

 Bertanggungjawab atas kebenaran dan kelengkapan data sebagai


bahan analisa kredit;
In
A

 Bertanggung jawab atas terpeliharanya hubungan dengan


debitur/calon debitur;
ah

 Mengupdate laporan tanggal review PAK untuk diteruskan kepada


lik

Penyelia/Pengelola Administrasi Kredit;


 Memberikan data yang diperlukan untuk pembuatan laporan tanggal
m

ub

review PAK setiap bulan kepada penyelia / Pengelola Administrasi


ka

Kredit. yakni sebab - sebab keterlambatan pemuatan PAK dan


ep

langkah yang akan dilaksanakan;


 Melakukan pemantauan terhadap perjalanan kredit debitur;
ah

 Menyiapkan laporan untuk keperluan internal dan eksternal;


R

es

 Bertanggung jawab atas pencapaian target ekspansi kredit dan


M

ng

kualitas kredit pada segmen kelolaannya;


on

Halaman 346 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 346
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dalam melakukan Analisa Kredit memiliki kewenangan, meliputi:

R

si
Dapat meminta data tambahan kepada debitur dalam rangka
pengumpulan data sebagai bahan analisa;

ne
ng
 Dapat memberikan rekomnedasi/mengusulkan kepada atasannya
agar suatu permohonan kredit debitur/calon debitur tidak perlu
diproses, dalam hal calon debitur/debitur termasuk dalam daftar

do
gu kredit macet;
 Dapat meminta atasannya untuk bersama-sama melakukan

In
A
kunjungan kepada debitur/calon debitur;
 Dapat meminta kepada debitur/calon debitur untuk memperbaiki
ah

lik
laporan keuangannya;
 Dapat meminta tambahan data kepada pihak ketiga;

am

Dapat merubah/memperbaiki pengisian Form. PAK sepanjang

ub
dengan alasan yang masuk akal/logis;
 Dapat memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan
ep
k

oleh atasannya;

ah

Dapat meminta tanda terima penyerahan berkas kepada Unit


R
Kredit Khusus, dalam hal penyerahan kredit bermasalah;

si
 Dapat langsung membuat memo rekomendasi penolakan bila

ne
ng

menurut pertimbangannya, permohonan kredit tidak layak;


 Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan unit legal/unit lainnya
terkait dengan aspek legalitas, operasional dan aspek lainnya.

do
gu

2. Dalam memberikan persetujuan kredit memiliki tanggung jawab,


meliputi:
In
A

 Membuat PAK / memo / MAP dan LPPK untuk debitur-debitur


kolektibilitas I dan II (termasuk direstrukturisasi) yang dikelolanya:
ah

lik

- Meneliti apakah diperlukan persetujuan khusus dari KPK/Komite


Kredit;
- Mengikuti proses persetujuan PAK/Memo/MAP dan memastikan
m

ub

bahwa semua persetujuan KPK/Komite Kredit telah diperoleh.


 Membuat surat keputusan kredit;
ka

ep

 Menghadiri penandatanganan Perjanjian Kredit (PK)/atau perubahan


perjanjian Kredit (addendum Perjanjian Kredit);
ah

 Menetapkan jumlah dan obyek pengikatan barang agunan;


R

es

 Menetapkan jumlah dan obyek penutupan asuransi barang agunan


M

dan penjaminan kredit;


ng

on

Halaman 347 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 347
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Menerima klaim asuransi termasuk kelengkapan dokumen dari

si
debitur yang dikelolanya;
 Membuat check list syarat disposisi kredit;

ne
ng
 Membuat Memorandum Pelepasan/Penggantian Agunan;
 Membuat Memorandum Sub Alokasi;
 Membuat

do
Memorandum Penundaan Penyerahan/ Pengikatan
gu Agunan;
 Membuat Memorandum Tambahan Kredit Sementara;

In
A
 Membuat MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I dan II yang
direstrukturisasi.
ah

lik
Dalam Persetujuan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:
 Menyetujui atau menolak PAK/Memo/MAP:
am

ub
- Sebagai salah satu dari minimal 3 (tiga) anggota KPK dalam
rangka pemberian kredit baru/tambahan/review/restrukturisasi
kepada KPK (untuk kredit ritel).
ep
k

- Sebagai Pengusul dalan kredit menengah.



ah

Tidak mempunyai wewenang memutus kredit, hanya menyampaikan


R
usulan kredit saja.

si
3. Dalam Pemantauan Kredit memiliki tanggung jawab, meliputi:

ne
ng

 Setiap Analis Kredit harus memiliki Analis Kredit Pengganti.


Tanggung jawab Analis Kredit Pengganti adalah sama dengan
tanggung jawab Analis Kredit Pertama (yang digantikannya) jika

do
gu

Analis Kredit Pertama berhalangan;


 Memantau Nasabah yang dikelolanya, meliputi: Penggunaan Kredit
In
A

Nasabah, Riwayat Pembayaran, Hasil Prestasi, Nilai Agunan,


Pemenuhan syarat - syarat agunan dan kelengkapan agunan kredit
ah

lik

dengan mengisi formulir-formulir sebagai berikut:


- Formulir call memo;
- Formulir riwayat pembayaran;
m

ub

- Formulir penelitian hasil prestasi, site visit;


- Formulir laporan penilaian perkembangan proyek;
ka

ep

- Formulir Penilaian Agunan;


- Memorandum Perpanjangan Tanggal Review;
ah

- Formulir Pemantauan Fasilitas Kredit Tidak Langsung.


R

 Membuat Memorandum Perpanjangan Tanggal Review PAK;


es
M

ng

on

Halaman 348 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 348
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Memantau kesempurnaan agunan (pengikatan / peningkatan status

si
dan penutupan asuransi).
 Melakukan kunjungan/kontak dengan debitur secara teratur;

ne
ng
 Meneliti kebenaran materi Perjanjian Kredit berikut lampiran-
lampirannya yang dibuat oleh Unit Administrasi Kredit;
 Membuat PAK/Memo/MAP dan LPPK atas kredit kolektibilitas I dan II

do
gu yang direstrukturisasi.
Dalam Pemantauan Kredit memiliki kewenangan, meliputi:

In
A
 Analis Kredit Pengganti mempunyai wewenang yang sama seperti
Analis Kredit yang pertama jika Analis Kredit yang pertama
ah

lik
berhalangan;
 Menyetujui atau menolak penggunaan kredit yang tidak wajar, dengan
am

disertai alasan-alasan yang jelas.

ub
Menimbang, bahwa mendasarkan keterangan saksi, bukti surat dan
keterangan terdakwa, maka diperoleh fakta hukum sebagai berikut : Terdakwa
ep
k

Asri Wisnu Wardana bis Muchlis tidak melakukan upaya penelitian kembali
dengan melakukan Checking atau kunjungan setempat ke Kantor PT. Tesco
ah

R
Indonesia selaku pihak ke-3 yang menjual mesin Top Drive Brand Tesco USA

si
Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System;

ne
ng

Menimbang, bahwa sampai dengan pencairan kredit dilakukan, Terdakwa


Asri Wisnu Wardana bin Muchlis selaku Analisis Kredit membiarkan syarat
AMDAL atau UKL UPL sesuai dengan besaran klasifikasi usaha atau kegiatan

do
gu

tidak dapat dimintakan kepada PT. Gatramas Internusa;


Menimbang, bahwa sampai dengan dilaksanakanya rapat Komite,
In
A

Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak memperlihatkan Buku Laporan
lengkap Penilaian Aset PT. Gatramas Intenusa Nomor. 051/A/NI/14 tanggal 24
April 2014 sebagaimana telah diminta oleh Anita Sani dalam Disposisi opini
ah

lik

kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 dan Opini Kepatuhan dari Barariani tanggal 7 Mei
2014. Namun hanya memperlihatkan dan menampilkan 1 (satu) lembar
m

ub

Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas Internusa yang tidak ada tanda
tangan dari penilai dari appraisal independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP)
ka

ep

Nana, Imadduddin dan Rekan yaitu Armasyah Muharram;


Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis
ah

mengabaikan usulan dan opini pendapat dari Yusman selaku Yurist dalam
R

usulan point 13 yang tertuang dalam Legal Opinion Nomor


es
M

037/LO/KP.KRD/2014 tanggal 18 Maret 2014, maupun Divisi Kepatuhan dengan


ng

Anita Sani selaku Pengelola Pemantauan dan Pengembangan Operasional


on

Halaman 349 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 349
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kepatuhan dalam disposisi pendapat opini kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 serta

si
Disposisi Pendapat Pemimpin Satuan Resiko Kredit yang dibuat oleh Effendi
Said tanggal 12 Mei 2014 dalam point 3 dimana setiap Divisi atau bagian

ne
ng
tersebut telah memberikan usulan ataupun opini pendapatnya agar Fasilitas
Kredit ditutup dengan penjaminan oleh Asuransi atas Fasilitas Kredit dengan
biaya yang timbul menjadi beban Debitur;

do
gu Menimbang, bahwa pada tanggal 28 Mei 2014 Terdakwa Asri Wisnu
Wardana bin Muchlis telah membuat surat berupa : Akte Pengalihan Hak Atas

In
A
Piutang (Cessie Piutang) tanggal 28 Mei 2014 yang ditanda tangani oleh Pihak
dari PT. Gatramas Internusa diwakili oleh Direktur Herry Gunawan selaku Pihak
ah

lik
pertama, Aran Haryadi dari pihak PT. Bank Sumsel Babel selaku pihak kedua
dan diketahui / disetujui oleh Komisaris PT. Gatramas Internusa, namun dalam
kolom tanda tangan persetujuan Cessie tersebut tidak ada tanda tangan Ir.
am

ub
Augustinus Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa serta tidak ada
tanda tangan persetujuan atau mengetahui dari Pemilik Pekerjaan dalam hal ini
ep
Direktur Utama PT. Rekayasa Industri;
k

Menimbang, bahwa akibat tindakan Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin


ah

Muchlis yang tidak melakukan upaya permintaan addendum kontrak mengenai


R

si
perubahan rekening pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama PT.
Gatramas Intenusa, tidak meminta tanda tangan pemilik pekerjaan (Direktur

ne
ng

Utama PT. Rekayasa Industri) baik terhadap Cessie, Standing Instruction


berupa Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT.

do
gu

Gatramas Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014 maupun


Surat Kuasa Penerimaan Piutang, telah menyebabkan pembayaran tagihan
terminj tidak dilakukan melalui rekening pembayaran ke PT.Bank Sumsel Babel
In
A

atas nama PT. Gatramas Intenusa namun melalui rekening PT.Bank Mandiri
atas nama PT. Gatramas Internusa serta mengakibatkan sumber pengembalian
ah

lik

kredit tidak dapat dikuasai PT. Bank Sumsel Babel;


Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis selaku
m

ub

Analis Kredit tidak memastikan kebenaran progres pekerjaan yang dilampirkan


untuk pencairan tahap II yang didasarkan Monthly Progress Report Above
ka

Ground Piping Shop Fabrication periode 21 April 2014 s.d 20 Mei 2014 sebesar
ep

53.62% ,sementara dituangkan dalam Berita Acara Kemajuan Pekerjaan tanggal


ah

7 Juni 2014 yang ditanda tangani oleh Tulus Maruli Siagian selaku Project
R

Manager PT. Gatramas Internusa dan Heru Agustino selaku Site Manager PT.
es

Rekayasa Industri atas Perjanjian Kerja Sama Nomor P2B-00-30-CT 025-R


M

ng

dengan total kemajuan pekerjaan s.d 20 Mei 2014 hanya sebesar 5,93%;
on

Halaman 350 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 350
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa pada tanggal 5 Juni 2014 Pencairan kredit tahap II

si
dilakukan sesuai rekening pinjaman Nomor 170-53-000-20 atas nama PT.
Gatramas Internusa sebesar Rp6.900.035.000,00 (enam milyar sembilan ratus

ne
ng
juta tiga puluh lima ribu rupiah). Sebelum melakukan pencairan kredit tahap II
tersebut, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak pernah melakukan
Call memo kepada Nendrayogi Hadiputro selaku General Manager Corporate

do
guPT. Rekayasa Industri terkait terkait progress pekerjaan yang telah dicapai
sebagai syarat dilakukannya pencairan tahap II;

In
A
Menimbang, bahwa Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis baru
memasukkan surat permohonan penjaminan asuransi atas Fasilitas Kredit PT.
ah

lik
Gatramas Internusa pada tanggal tanggal 11 Juni 2014 sebagaimana tercatat
dalam buku registrasi PT. Askrindo Cabang Palembang Nomor urut 631 dengan
Nomor Surat 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 Juni 2014, setelah dilakukan
am

ub
penanda tangan Perjanjian Kredit Nomor: 34 yang dilakukan pada tanggal 28
Mei 2014. Hal ini menyebabkan permohonan asuransi tidak dapat ditindak lanjuti
ep
oleh PT. Askrindo, serta menyebabkan penyelamatan kredit modal kerja
k

kontraktual PT. Gatramas Internusa tidak dapat dilakukan pada saat PT.
ah

Gatramas Internusa gagal bayar dikarenakan tidak ditutup atau dicover dengan
R

si
penjaminan asuransi;
Menimbang, bahwa dengan demikian unsur menyalah gunakan

ne
ng

kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
kedudukan telah terpenuhi;

do
gu

Ad.4. Unsur Yang Dapat Merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian


Negara
In
A

Menimbang, bahwa dalam ketentuan Pasal ini, kata “dapat” di depan


kalimat “merugikan keuangan atau perekonomian negara” menunjukkan bahwa
ah

lik

tindak pidana korupsi merupakan delik formil, yaitu adanya tindak pidana korupsi
cukup dengan dipenuhinya unsur - unsur perbuatan yang sudah dirumuskan,
m

ub

bukan dengan timbulnya akibat ;


Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “merugikan” adalah menjadi
ka

rugi atau berkurang, sehingga yang dimaksud dengan “merugikan keuangan


ep

atau perekonomian Negara” adalah menjadi ruginya atau berkurangnya


ah

keuangan atau perekonomian Negara ;


R

Menimbang, bahwa menurut Pasal 1 Undang Undang Nomor 17 Tahun


es

2003 tentang Keuangan Negara bahwa pengertian “Keuangan Negara” adalah


M

ng

semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang serta segala
on

Halaman 351 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 351
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik

si
negara berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut ;
Menimbang, bahwa unsur ini berisifat alternatif, dan dari fakta unsur

ne
ng
yang dapat dibuktikan adalah unsur ”Merugikan keuangan negara atau
Perekonomian Negara”. Yang dimaksud dengan “Merugikan adalah sama
artinya dengan menjadi rugi atau menjadi berkurang”. Sehingga dengan

do
gudemikian yang dimaksudkan dengan unsur ”Merugikan keuangan negara” sama
artinya dengan menjadi ruginya keuangan negara atau berkurangnya keuangan

In
A
negara. Sedangkan yang dimaksud dengan ”Keuangan negara” dalam
penjelasan umum Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
ah

lik
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang
Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,
am

ub
dinyatakan bahwa keuangan negara adalah seluruh kekayaan negara dalam
bentuk apapun yang dipisahkan atau yang tidak dipisahkan termasuk di
ep
dalamnya segala bagian kekayaan negara dan segala hak dan kewajiban yang
k

timbul karena:
ah

1. Berada dalam penguasaan, pengurusan dan pertanggung jawaban


R

si
pejabat lembaga negara, baik tingkat pusat maupun di daerah
2. Berada dalam penguasaan, pengurusan dan pertanggung jawaban

ne
ng

badan usaha milik negara / badan usaha milik daerah, yayasan, badan
hukum dan perusahaan yang menyertakan modal negara, atau

do
gu

perusahaan yang menyertakan modal pihak ketiga berdasarkan


perjanjian dengan negara
Menimbang, bahwa mendasarkan keterangan saksi, bukti surat dan
In
A

keterangan terdakwa, maka diperoleh fakta hukum sebagai berikut :


berdasarkan Laporan Hasil Audit Perhitungan Kerugian Keuangan Negara atas
ah

lik

Kasus Penyimpangan Pemberian Fasilitas Kredit Modal Kerja oleh PT. Bank
Sumsel Babel Pusat Kepada PT. Gatramas Internusa Tahun 2014. Nomor : SR-
m

ub

286/PW07/5/2019 tanggal 02 Agustus 2019 oleh Badan Pengawasan Keuangan


dan Pembangunan Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan, diperoleh hasil
ka

perhitungan kerugian keuangan negara sebesar Rp.13.425.034.897,00 (tiga


ep

belas milyar empat ratus dua puluh lima juta tiga puluh empat ribu delapan ratus
ah

sembilan puluh tujuh rupiah);


R

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur yang dapat merugikan


es

keuangan negara atau perekonomian negara telah terpenuhi ;


M

ng

on

Halaman 352 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 352
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ad.5 Unsur sebagai orang yang melakukan, menyuruh lakukan atau turut

si
serta melakukan ;

Menimbang, bahwa rumusan pasal 55 ayat (1) ke - 1 Kitab Undang-

ne
ng
undang Hukum Pidana (KUHP) berbunyi : “Dihukum sebagai orang yang
melakukan peristiwa pidana : orang yang melakukan, yang menyuruh

do
gumelakukan atau turut melakukan perbuatan itu.” Pelaku tindak pidana dalam
pasal ini dibagi menjadi 3 (tiga) macam, yaitu : orang yang melakukan, yang
menyuruh melakukan, atau secara bersama - sama melakukan. Orang yang

In
A
melakukan (pleger) ialah seorang yang sendirian telah berbuat mewujudkan
segala anasir atau elemen dari peristiwa pidana. Orang yang menyuruh
ah

lik
melakukan (doen pleger), artinya bukan orang itu sendiri yang melakukan
peristiwa pidana, akan tetapi ia menyuruh orang lain. Sedangkan pengertian
“turut melakukan” dalam arti kata bersama - sama melakukan. Dalam hal ini
am

ub
sedikit - dikitnya harus ada 2 (dua) orang, ialah orang yang melakukan (pleger)
dan orang yang turut melakukan (medepleger) peristiwa pidana itu. Di sini
ep
k

diminta bahwa kedua orang itu semuanya melakukan perbuatan pelaksanaan,


jadi melakukan anasir atau elemen dari peristiwa pidana itu. Tidak boleh
ah

R
misalnya hanya melakukan perbuatan persiapan saja atau perbuatan yang

si
sifatnya hanya menolong, sebab jika demikian maka orang yang menolong itu

ne
tidak masuk “medepleger”, akan tetapi dihukum sebagai “membantu melakukan”
ng

(medeplichtige) tersebut dalam pasal 56 (vide : R. Soesilo, op.cit., hlm. 73);


Menimbang bahwa mendasarkan keterangan saksi, bukti surat, ahli dan

do
gu

keterangan Terdakwa yang saling berkesesuaian, maka diperoleh fakta hukum


sebagai berikut : perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa Asri Wisnu Wardana
In
A

bin Muchlis dalam kegiatan Pemberian Fasilitas Kredit Modal Kerja oleh PT.
Bank Sumsel Babel Pusat Kepada PT. Gatramas Internusa Tahun 2014, adalah
ah

sebagai berikut:
lik

1. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis melakukan site visit dan
jaminan yang diajukan oleh calon debitur PT. Gatramas Internusa berupa
m

ub

1 (satu) unit Top Drive Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top
Drive System Unit 102/48, namun tidak melakukan upaya penelitian
ka

ep

kembali dengan melakukan Checking atau kunjungan setempat ke Kantor


PT. Tesco Indonesia selaku pihak ke-3 yang menjual mesin Top Drive
ah

Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System tersebut;
R

2. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis dalam menerbitkan Formulir


es
M

Laporan Kunjungan setempat, hanya didasarkan atas pengamatan saksi


ng

dan keterangan dari Manager Teknik PT. Gatramas Internusa yaitu


on

Halaman 353 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 353
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jawad serta tidak melakukan cross check atau meminta informasi

si
realisasi progress pekerjaan yang telah tertanam kepada PT. Rekayasa
Industri selaku Bouwheer (Pemilik Pekerjaan);

ne
ng
3. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis membiarkan syarat AMDAL
atau UKL UPL sesuai dengan besaran klasifikasi usaha atau kegiatan
tidak dapat dimintakan kepada PT. Gatramas Internusa, padahal

do
gu pencairan kredit sudah dilakukan;
4. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak meminta dan

In
A
mendapatkan Copy Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan PT Rekayasa
Industri atas pekerjaan "Above ground Piping Shop Fabrication" untuk
ah

proyek Pusri II B Palembang”;

lik
5. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis sampai dengan
dilaksanakanya rapat Komite, tidak memperlihatkan Buku Laporan
am

ub
lengkap Penilaian Aset PT. Gatramas Intenusa Nomor. 051/A/NI/14
tanggal 24 April 2014 sebagaimana telah diminta dalam Disposisi opini
ep
kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 dan Opini Kepatuhan tanggal 7 Mei 2014.
k

Namun hanya memperlihatkan dan menampilkan 1 (satu) lembar


ah

Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas Internusa yang tidak ada
R

si
tanda tangan dari penilai dari appraisal independen Kantor Jasa Penilai
Publik (KJPP);

ne
ng

6. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis mengabaikan usulan dan


opini pendapat Yurist tanggal 18 Maret 2014 dan opini kepatuhan tanggal

do
gu

6 Mei 2014 serta Disposisi Pendapat Pemimpin Satuan Resiko Kredit


tanggal 12 Mei 2014, agar Fasilitas Kredit ditutup dengan penjaminan
oleh Asuransi atas Fasilitas Kredit dengan biaya yang timbul menjadi
In
A

beban Debitur;
7. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis telah membuat surat, berupa:
ah

lik

Akte Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie Piutang) tanggal 28 Mei 2014
yang ditanda tangani oleh Pihak dari PT. Gatramas Internusa diwakili oleh
m

ub

Direktur Herry Gunawan selaku Pihak pertama, Aran Haryadi dari pihak
PT. Bank Sumsel Babel selaku pihak kedua dan diketahui / disetujui oleh
ka

Komisaris PT. Gatramas Internusa, namun dalam kolom tanda tangan


ep

persetujuan Cessie tersebut tidak ada tanda tangan Ir. Augustinus


ah

Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas Internusa serta tidak ada tanda
R

tangan persetujuan atau mengetahui dari Direktur Utama PT. Rekayasa


es

Industri selaku Pemilik Pekerjaan;


M

ng

on

Halaman 354 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 354
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak melakukan upaya

si
permintaan addendum kontrak mengenai perubahan rekening
pembayaran ke Bank Sumsel Babel atas nama PT. Gatramas Intenusa,

ne
ng
tidak meminta tanda tangan pemilik pekerjaan (Direktur Utama PT.
Rekayasa Industri) baik terhadap Cessie, Standing Instruction berupa
Surat Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an. PT.

do
gu Gatramas Internusa Nomor: 1086/KRD/2/B/2014 tanggal 28 Mei 2014
maupun Surat Kuasa Penerimaan Piutang, sehingga pada akhirnya

In
A
menyebabkan pembayaran tagihan termijn tidak dilakukan melalui
rekening pembayaran ke PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT.
ah

lik
Gatramas Intenusa namun melalui rekening PT. Bank Mandiri atas nama
PT. Gatramas Internusa serta mengakibatkan sumber pengembalian
kredit tidak dapat dikuasai PT. Bank Sumsel Babel;
am

ub
9. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis tidak melakukan pemeriksaan
kepada PT. Rekayasa Industri terhadap kebenaran laporan progres
ep
pekerjaan above ground piping shop fabrication periode 21 April 2014 up
k

to 20 Mei 2014 dengan pencapaian progres fisik pekerjaan yang


ah

disampaikan sebesar 53,62% dengan permintaan penarikan dana


R

si
sebesar Rp.6.900.000.000,00, serta tidak pernah berkomunikasi dan
mengklarifikasi Heru Budi Prasetyo dan Denny Putrawan untuk

ne
ng

memastikan kebenaran progres pekerjaan tersebut;


10. Sebelum melakukan pencairan kredit tahap II, Terdakwa Asri Wisnu

do
gu

Wardana bin Muchlis tidak pernah melakukan Call memo kepada


Nendrayogi Hadiputro selaku General Manager Corporate PT. Rekayasa
Industri terkait terkait progress pekerjaan yang telah dicapai sebagai
In
A

syarat dilakukannya pencairan tahap II tersebut;


11. Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis baru memasukkan surat
ah

lik

permohonan penjaminan asuransi atas Fasilitas Kredit PT. Gatramas


Internusa pada tanggal tanggal 11 Juni 2014 sebagaimana tercatat dalam
m

ub

buku registrasi PT. Askrindo Cabang Palembang Nomor urut 631 dengan
Nomor Surat 1203/KRD/2/10/2014 tanggal 11 Juni 2014 setelah
ka

dilakukan penanda tangan Perjanjian Kredit Nomor: 34 yang dilakukan


ep

pada tanggal 28 Mei 2014. Hal ini menyebabkan permohonan asuransi


ah

tidak dapat ditindak lanjuti oleh PT. Askrindo, serta menyebabkan


R

penyelamatan kredit modal kerja kontraktual PT. Gatramas Internusa


es

tidak dapat dilakukan pada saat PT. Gatramas Internusa gagal bayar
M

ng

dikarenakan tidak ditutup atau dicover dengan penjaminan asuransi;


on

Halaman 355 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 355
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin

si
Muchlis tersebut juga berkaitan dengan perbuatan yang dilakukan dengan saksi
- saksi yaitu:

ne
ng
1. PT.Gatramas Internusa atau melalui Ir. Agustinus Judianto selaku
Komisaris dan Herry Gunawan selaku Direktur, telah menikmati dan
menerima keuntungan pemberian Fasilitas Kredit Modal Kerja Kontraktual

do
gu sebesar Rp.13.425.034.897,00 (tiga belas milyar empat ratus dua puluh
lima juta tiga puluh empat ribu delapan ratus sembilan puluh tujuh rupiah);

In
A
2. Aran Haryadi bin Hambali Rahman tidak melakukan upaya penelitian
kembali dengan melakukan Checking atau kunjungan setempat ke Kantor
ah

lik
PT. Tesco Indonesia selaku pihak ke-3 yang menjual mesin Top Drive
Brand Tesco USA Type 500HC750 Hydraulic Top Drive System;
3. Sampai dengan pencairan kredit dilakukan, Aran Haryadi bin Hambali
am

ub
Rahman selaku Pgs. Pemimpin Divisi Kredit membiarkan syarat AMDAL
atau UKL UPL sesuai dengan besaran klasifikasi usaha atau kegiatan
ep
tidak dapat dimintakan kepada PT. Gatramas Internusa;
k

4. Aran Haryadi bin Hambali Rahman tidak meminta dan mendapatkan


ah

Copy Kontrak Kerja antara PT. Pusri dan PT Rekayasa Industri atas
R

si
pekerjaan "Above ground Piping Shop Fabrication" untuk proyek PT.
Pusri II B Palembang”;

ne
ng

5. Sampai dengan dilaksanakanya rapat Komite, Aran Haryadi bin Hambali


Rahman tidak memperlihatkan Buku Laporan lengkap Penilaian Aset PT.

do
gu

Gatramas Internusa Nomor. 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014


sebagaimana telah diminta oleh Anita Sani dalam Disposisi opini
kepatuhan tanggal 6 Mei 2014 dan Opini Kepatuhan dari Barariani
In
A

tanggal 7 Mei 2014. Namun hanya memperlihatkan dan menampilkan 1


(satu) lembar Ringkasan Hasil Penilaian Aset PT. Gatramas Internusa
ah

lik

yang tidak ada tanda tangan dari penilai dari Appraisal Independen
Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Nana, Imadduddin dan Rekan yaitu
m

ub

Armasyah Muharram;
6. Aran Haryadi bin Hambali Rahman menuangkan ketentuan dan syarat -
ka

syarat Penanda tangan Perjanjian Kredit, syarat Pencairan Kredit, syarat


ep

penarikan Kredit dan syarat - syarat lainnya yang ada dalam Struktur
ah

Fasilitas Kredit PT. Gatramas Internusa MPK Nomor 059/KRD/PAK/2014


R

dan EPR Nomor 032/EPR/SRK/2014 ke dalam surat persetujuan


es

pemberian kredit (SPPK) Nomor: 1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei


M

ng

2014, tanpa adanya lampiran Addendum Kontrak mengenai perubahan


on

Halaman 356 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 356
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rekening pembayaran ke PT. Bank Sumsel Babel atas nama PT.

si
Gatramas Intenusa di Kontrak Kerja sama antara PT. Gatramas Internusa
dengan PT. Rekayasa Industri;

ne
ng
7. Aran Haryadi bin Hambali Rahman dari pihak PT. Bank Sumsel Babel
selaku pihak kedua telah menanda tangani Akte Pengalihan Hak Atas
Piutang (Cessie Piutang) tanggal 28 Mei 2014 bersama Pihak dari PT.

do
gu Gatramas Internusa diwakili oleh Direktur Herry Gunawan selaku Pihak
pertama, dan diketahui / disetujui oleh Komisaris PT. Gatramas Internusa,

In
A
namun dalam kolom tanda tangan persetujuan Cessie tersebut tidak ada
tanda tangan Ir. Augustinus Judianto selaku Komisaris PT. Gatramas
ah

lik
Internusa serta tidak ada tanda tangan persetujuan atau mengetahui dari
Direktur Utama PT. Rekayasa Industri selaku Pemilik Pekerjaan;
8. Aran Haryadi bin Hambali Rahman tidak melakukan pengecekan kepada
am

ub
PT. Rekayasa Industri terhadap kebenaran laporan progres pekerjaan
above ground piping shop fabrication periode 21 April 2014 up to 20 Mei
ep
2014 dengan pencapaian progres fisik pekerjaan yang disampaikan
k

sebesar 53,62% dengan permintaan penarikan dana sebesar


ah

Rp.6.900.000.000,00, serta tidak pernah berkomunikasi dan


R

si
mengklarifikasi Heru Budi Prasetyo dan Denny Putrawan untuk
memastikan kebenaran progres pekerjaan tersebut;

ne
ng

9. Aran Haryadi bin Hambali Rahman tidak memberikan asuransi terhadap


Fasilitas Kredit yang diberikan PT. Gatramas Internusa dan tidak

do
gu

memasukkan nama perusahaan asuransi yang akan menutup asuransi di


dalam Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SP3K). Aran Haryadi bin
Hambali Rahman baru memasukkan surat permohonan penjaminan
In
A

asuransi atas Fasilitas Kredit PT. Gatramas Internusa pada tanggal


tanggal 11 Juni 2014 setelah dilakukan penanda tangan Perjanjian Kredit
ah

lik

Nomor: 34 yang dilakukan pada tanggal 28 Mei 2014. Hal ini


menyebabkan permohonan asuransi tidak dapat ditindak lanjuti oleh PT.
m

ub

Askrindo, serta menyebabkan penyelamatan kredit modal kerja


kontraktual PT. Gatramas Internusa tidak dapat dilakukan pada saat PT.
ka

Gatramas Internusa gagal bayar dikarenakan tidak ditutup atau dicover


ep

dengan penjaminan asuransi;


ah

Menimbang, bahwa oleh karenanya dalam hal ini telah timbul kesamaan
R

kehendak antara Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis bersama–sama


es

dengan PT.Gatramas Internusa atau melalui Ir. Agustinus Judianto selaku


M

ng

Komisaris dan Herry Gunawan selaku Direktur, dan Aran Haryadi bin Hambali
on

Halaman 357 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 357
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rahman. Sehingga dengan demikian unsur “orang yang melakukan, yang

si
menyuruh melakukan atau turut melakukan” sebagaimana dimaksud Pasal 55
ayat (1) ke - 1 KUHP, telah terpenuhi dalam diri Terdakwa sebagai orang yang

ne
ng
turut serta melakukan;
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dalam Pasal 3 Jo. Pasal 18
Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan

do
guatas Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP telah

In
A
terpenuhi, maka terdapatlah cukup bukti - bukti yang sah menurut hukum dan
keyakinan Majelis Hakim, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis telah
ah

lik
melakukan perbuatan sebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan
Subsidair;
Menimbang, bahwa dalam pasal 18 Undang Undang RI No. 31 Tahun
am

ub
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Undang Undang RI No.
20 Tahun 2001 tentang Perubahan Undang Undang RI No. 31 Tahun 1999
ep
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi telah menyebutkan bahwa :
k

(1) Selain pidana tambahan sebagaimana dimaksud dalam Kitab Undang -


ah

undang Hukum Pidana, sebagai pidana tambahan adalah :


R

si
a. perampasan barang bergerak yang berwujud atau yang tidak berwujud
atau barang tidak bergerak yang digunakan untuk atau yang diperoleh

ne
ng

dari tindak pidana korupsi, termasuk perusahaan milik terpidana


dimana tindak pidana korupsi dilakukan, begitu pula harga dari barang

do
gu

yang menggantikan barang - barang tersebut ;


b. pembayaran uang pengganti yang jumlahnya sebanyak - banyaknya
sama dengan harta benda yang diperoleh dari tindak pidana korupsi ;
In
A

c. penutupan seluruh atau sebagian perusahaan untuk waktu paling lama


1 (satu) tahun ;
ah

lik

d. pencabutan seluruh atau sebagian hak - hak tertentu atau


penghapusan seluruh atau sebagian keuntungan tertentu, yang telah
m

ub

atau dapat diberikan oleh Pemerintah kepada terpidana;


(2) Jika terpidana tidak membayar uang pengganti sebagaimana dimaksud
ka

dalam ayat (1) huruf b paling lama dalam waktu 1 (satu) bulan sesudah
ep

putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, maka


ah

harta bendanya dapat disita oleh jaksa dan dilelang untuk menutupi uang
R

pengganti tersebut ;
es

(3) Dalam hal terpidana tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk
M

ng

membayar uang pengganti sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf b,


on

Halaman 358 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 358
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
maka dipidana dengan pidana penjara yang lamanya tidak melebihi

si
ancaman maksimum dari pidana pokoknya sesuai dengan ketentuan
dalam Undang-undang ini dan lamanya pidana tersebut sudah ditentukan

ne
ng
dalam putusan pengadilan ;
Menimbang, bahwa dari fakta - fakta hukum yang terungkap di
persidangan ternyata dalam kegiatan pemberian Fasilitas Kredit Modal Kerja

do
guKontraktual kepada PT. Gatramas Internusa oleh PT. Bank Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung Tahun 2014 telah menimbulkan kerugian keuangan negara

In
A
sebesar Rp.13.425.034.897,00 (tiga belas milyar empat ratus dua puluh lima juta
tiga puluh empat ribu delapan ratus sembilan puluh tujuh rupiah) ;
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi, bukti surat serta
keterangan terdakwa, diperoleh fakta hukum : atas pemberian kredit kepada PT.
Gatramas Internusa, Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin Muchlis selaku Analis
am

ub
Kredit tidak pernah menerima pemberian baik uang ataupun sesuatu dari PT.
Gatramas Internusa;
ep
Menimbang, bahwa dengan demikian Terdakwa Asri Wisnu Wardana bin
k

Muchlis tidak dapat dikenakan ketentuan Pasal 18 Undang Undang RI No. 31


ah

Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Undang Undang
R

si
RI No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Undang Undang RI No. 31 Tahun
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan tidak dapat dijatuhi

ne
ng

pidana tambahan untuk membayar uang Pengganti;


Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam menentukan berat ringannya

do
gu

hukuman terdakwa, senantiasa telah memperhatikan rasa keadilan baik untuk


diri terdakwa, untuk masyarakat dan juga mempertimbangkan kepentingan
negara, termasuk dengan membandingkan antara kesalahan terdakwa dengan
In
A

besar kecilnya kerugian negara yang ditimbulkannya, serta memperhatikan pula


adanya niat baik terdakwa yang telah mengembalikan kerugian keuangan
ah

lik

negara, sebagaimana bunyi penjelasan Pasal 4 Undang Undang Republik


Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan
m

ub

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 yang menyatakan


bahwa pengembalian kerugian keuangan atau perekonomian negara tidak
ka

menghapuskan pidana terhadap pelaku tindak pidana korupsi tersebut dan


ep

hanya merupakan salah satu faktor yang meringankan;


ah

Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari


R

Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Surat Keputusan Direktur Bank


es

Indonesia No. 27/162/Kep/Dir Tahun 1995 yang dijadikan dasar hukum dalam
M

ng

Dakwaan A Quo sudah dicabut dan dinyatakan tidak berlaku, menurut majelis
on

Halaman 359 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 359
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hakim telah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo. Oleh

si
karenanya terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa tersebut, tidak
cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan ;

ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari
Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Dasar Hukum dalam dakwaan
A Quo diganti/dirubah oleh Penuntut Umum didalam tuntutannya, menurut

do
gumajelis hakim telah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo.
Oleh karenanya terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa tersebut, tidak

In
A
cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan ;
Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari
ah

Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Pengusul Kredit dalam

lik
pemberian kredit PT. Gatramas Internusa adalah dari Divisi Bisnis dan Divisi
Resiko, menurut majelis hakim telah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian
am

ub
perkara aquo. Oleh karenanya terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa
tersebut, tidak cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan ;
ep
Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari
k

Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Atas Jaminan Controlled


ah

Berupa Tanah Seluas 8.200 M2 Telah Diletakan Hak Tanggungan Sedangkan


R

si
Untuk 1 (Satu) Unit Mesin Top Drive Telah Didaftarkan Fidusia Dan Terhadap

ne
Jaminan-Jaminan Tersebut Layak Untuk Mendapatkan Kredit, menurut majelis
ng

hakim telah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo. Oleh


karenanya terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa tersebut, tidak

do
gu

cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan ;


Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari
In
Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Atas Jaminan Un-Controlled
A

Berupa Tagihan Pembayaran Proyek Pekerjaan Pusri II-B Antara PT. Gatramas
Internusa Dengan PT. Rekayasa Industri (PT. Rekin) Diterbitkan Standing
ah

lik

Instruction Berupa Akta Cessie, Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan


Termijn, Dan Surat Kuasa Penerimaan Piutang, menurut majelis hakim telah
m

ub

diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo. Oleh karenanya


terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa tersebut, tidak cukup
ka

beralasan dan haruslah dikesampingkan ;


ep

Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari


ah

Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Proses Pemberian Kredit PT.


R

Gatramas Internusa Telah Sesuai Dengan Prinsip Kehati-Hatian Dan Telah


es
M

Sesuai Dengan Aturan Internal Serta Peraturan OJK dan Terdakwa Asri Wisnu
ng

Wardana Tidak Pernah Melanggar Aturan Internal / SOP Bank Sumsel Babel,
on

Halaman 360 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 360
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menurut majelis hakim telah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara

si
aquo. Oleh karenanya terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa
tersebut, tidak cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan ;

ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari
Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Asuransi Fasilitas Kredit Tidak
Wajib Berdasarkan Aturan Internal Bank Sumsel Babel, menurut majelis hakim

do
gutelah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo. Oleh karenanya
terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa tersebut, tidak cukup

In
A
beralasan dan haruslah dikesampingkan ;
Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari
ah

lik
Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Penyebab Kredit Macet
Dikarenakan PT. Gatramas Internusa Telah Mengalihkan Pembayaran Ke
Rekening Lain, menurut majelis hakim telah diuraikan dalam pertimbangan
am

ub
pembuktian perkara aquo. Oleh karenanya terhadap pembelaan penasihat
hukum Terdakwa tersebut, tidak cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan
ep
;
k

Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari


ah

Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : Proyek Pusri II-B Dikerjakan


R

si
Oleh PT. Gatramas Internusa Sebagai Sub-Kontraktor Dari PT. Rekayasa
Industri Dan PT. Gatramas Internusa Telah Menerima Pembayaran Dari PT.

ne
ng

Rekayasa Industri sesuai Progress Pekerjaan Pada Proyek Pusri II-B, menurut
majelis hakim telah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo.

do
gu

Oleh karenanya terhadap pembelaan penasihat hukum Terdakwa tersebut, tidak


cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan ;
Menimbang, bahwa terhadap pembelaan dan pendapat hukum dari
In
A

Penasehat Hukum Terdakwa yang menyatakan : PT. Bank Sumsel Babel Telah
Melakukan Segala Upaya Bahkan Tindakan Hukum Atas Kredit Macet PT.
ah

lik

Gatramas Internusa, menurut majelis hakim telah diuraikan dalam pertimbangan


pembuktian perkara aquo. Oleh karenanya terhadap pembelaan penasihat
m

ub

hukum Terdakwa tersebut, tidak cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan


;
ka

Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa telah mengajukan alat


ep

bukti sebagaimana daftar bukti T-1 sampai dengan T-21, oleh majelis hakim
ah

telah diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo ;


R

Menimbang, bahwa Terdakwa telah mengajukan uraian pembelaan atas


es

dakwaan dan tuntutan sebagaimana Nota Pembelaan dan lampiran daftar alat
M

ng

bukti T-1 sampai dengan T-41 yang diajukan, menurut majelis hakim telah
on

Halaman 361 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 361
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
diuraikan dalam pertimbangan pembuktian perkara aquo. Oleh karenanya

si
terhadap pembelaan Terdakwa tersebut, tidak cukup beralasan dan haruslah
dikesampingkan ;

ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap Pembelaan pribadi Terdakwa dan
Penasihat Hukum Terdakwa untuk selain dan selebihnya, menurut Majelis telah
diuraikan dalam pertimbangan pembuktian dakwaan. Oleh karenanya terhadap

do
gupembelaan pribadi Terdakwa dan penasihat hukum Terdakwa tersebut, tidak
cukup beralasan dan haruslah dikesampingkan ;

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan perbuatan sebagaimana yang didakwakan
ah

lik
dalam Dakwaan Subsidair dan selama persidangan tidak ditemukan adanya
alasan pemaaf maupun alasan pembenar yang dapat menghapuskan
pertanggungjawaban pidana pada diri dan perbuatan Terdakwa, maka Terdakwa
am

ub
tersebut haruslah dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana yang setimpal dengan
perbuatannya ;
ep
Menimbang, bahwa namun demikian Majelis Hakim tidak sependapat
k

dengan lamanya pidana penjara yang dituntut oleh Penuntut Umum dalam
ah

Tuntutan Pidananya, dimana Majelis akan mempertimbangkan berdasar dari


R

si
perbuatan Terdakwa ;
Menimbang, bahwa selain itu Majelis Hakim mempertimbangkan pula

ne
ng

maksud dan tujuan pemidanaan bukanlah untuk membalas perbuatan


Terdakwa, tetapi bertujuan untuk mencegah agar seseorang jangan sampai

do
gu

melakukan kejahatan, baik pencegahan terhadap masyarakat secara umum


(generale preventie) maupun terhadap orang tertentu yang sudah melakukan
kejahatan agar dikemudian hari tidak melakukan kejahatan lagi (speciale
In
A

preventie), juga untuk mendidik atau memperbaiki orang-orang yang sudah


melakukan kejahatan agar menjadi orang yang baik sikap dan perilakunya
ah

lik

sehingga bermanfaat bagi masyarakat ;


Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan menjatuhkan pidana
m

ub

kepada yang sesuai dengan rasa keadilan dan setimpal dengan perbuatan
terdakwa, Majelis berpedoman pada Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 1
ka

tahun 2020 tentang pedoman penjatuhan pidana Pasal 2 dan Pasal 3 UU Tindak
ep

Pidana Korupsi harus mempertimbangkan tersebut di bawah ini;


ah

Menimbang, bahwa menurut Majelis setelah meneliti aspek dan kategori


R

pedoman pemidanaan bahwa aspek kategori kerugian keuangan negara masuk


es

kategori sedang, aspek kesalahan terdakwa masuk kategori rendah, aspek


M

ng

on

Halaman 362 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 362
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
keuntungan untuk terdakwa masuk kategori rendah, selanjutnya aspek dampak

si
masuk kategori sedang ;
Menimbang, bahwa oleh karena itu sebelum menentukan pidananya,

ne
ng
perlu dipertimbangkan lebih dahulu hal-hal yang dapat mempengaruhi berat
ringannya pemidanaan tersebut ;
Hal yang memberatkan :

do
gu- Perbuatan Terdakwa bertentangan dengan program Pemerintah untuk
mewujudkan masyarakat yang bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan

In
A
Nepotisme (KKN);
Hal-hal yang meringankan :
ah

lik
Terdakwa belum pernah dihukum ;
- Terdakwa merupakan tulang punggung keluarga ;
am

ub
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan perbuatan Terdakwa dan
hal-hal yang memberatkan serta meringankan, dengan mengingat pula PERMA
Nomor 1 Tahun 2020 tersebut di atas, menurut Majelis Hakim pidana yang
ep
k

dijatuhkan sebagaimana yang disebutkan dalam amar putusan di bawah ini


ah

adalah sudah adil dan setimpal dengan perbuatan Terdakwa tersebut ;


R
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah ditahan sebelum putusan

si
diucapkan dan penahanan terhadap terdakwa tersebut adalah sah, maka sesuai

ne
ng

Pasal 22 ayat (4) Undang-Undang RI Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP


masa penahanan yang telah dijalani terdakwa akan dikurangkan seluruhnya dari
pidana penjara yang dijatuhkan ;

do
gu

Bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara


dan penahanan terhadap diri Terdakwa dilandasi alasan yang sah sebagaimana
In
A

diatur dalam Pasal 21 KUHAP, maka diperintahkan agar Terdakwa tetap berada
dalam tahanan sampai putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap;
ah

lik

Menimbang, bahwa mengenai barang bukti sebagaimana tercantum


dalam daftar barang bukti, akan dipertimbangkan sebagaimana ditetapkan
dalam amar putusan ;
m

ub

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan telah terbukti


secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dan dijatuhi
ka

ep

pidana maka berdasarkan Pasal 222 ayat (1), Pasal 197 ayat (1) huruf i Undang
Undang RI No. 8 tahun 1981 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana
ah

(KUHAP) dan Surat Edaran Nomor 17 Tahun 1983 tentang Biaya Perkara
R

es

Pidana, maka Majelis Hakim akan membebani Terdakwa untuk membayar biaya
M

perkara yang besarnya akan disebutkan dalam amar putusan ini ;


ng

on

Halaman 363 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 363
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Memperhatikan, Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Republik Indonesia

si
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Republik

ne
ng
Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, Undang-Undang Nomor 8

do
gutahun 1981 tentang Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana dan Peraturan
Mahkamah Agung RI No. 1 Tahun 2020 tentang Pedoman Pemidanaan Pasal 2

In
A
dan 3 Undang-undang Tindak Pidana Korupsi serta peraturan-peraturan lain
yang berkaitan dengan perkara ini :
ah

lik
MENGADILI

1. Menyatakan Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS tidak terbukti


am

ub
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana KORUPSI
secara bersama-sama sesuai Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang-undang
RI No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
ep
k

sebagaimana telah diubah dan ditambah Undang-undang RI No. 20 Tahun


ah

2001 tentang Perubahan atas Undang-undang RI No. 31 Tahun 1999 tentang


R
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dakwaan Primair ;

si
2. Membebaskan Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS dari

ne
ng

dakwaan Primair tersebut ;


3. Menyatakan Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana KORUPSI

do
gu

secara bersama-sama sebagaimana dakwaan Subsidair ;


4. Menjatuhkan Pidana terhadap Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN
In
A

MUCHLIS dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 4 (empat) bulan
dan denda sebesar Rp. 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) dengan
ah

ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana
lik

kurungan selama 2 (dua) bulan ;


5. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa ASRI
m

ub

WISNU WARDANA BIN MUCHLIS dikurangkan seluruhnya dari pidana yang


dijatuhkan;
ka

ep

6. Memerintahkan agar Terdakwa ASRI WISNU WARDANA BIN MUCHLIS


tetap berada dalam tahanan ;
ah

7. Menyatakan barang bukti sebagaimana daftar barang bukti yaitu :


R

1. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat No. 007/GTR-HG/II/2014 tanggal 24


es

Februari 2014, perihal Permohonan Fasilitas Pembiayaan kepada Bank


M

ng

on

Halaman 364 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 364
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sumsel Babel dari Herry Gunawan selaku Direktur PT. Gatramas
Internusa beserta lembar disposisi;

si
2. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor : 210/KRD/1/M/2014
tanggal 04 Maret 2014, perihal Resume Permohonan Kredit;
3. 1 (satu) bundel Foto Copy Legal Opinion Nomor: 037/LO/KP.KRD/2014

ne
ng
tanggal 18 Maret 2014;
4. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor : 282/KRD/1/M/2014
tanggal 19 Maret 2014 perihal penyampaian berkas kredit;

do
gu 5.

6.
1 (satu) Bundel Fotocopy Formulir evaluasi potensi resiko dan mitigasinya
Nomor: 032/EPR/SRK/2014 tanggal 29 April 2019;
1 (satu) Bundel foto copy formulir analisa keuangan PT. Gatramas
Internusa tanggal 25 April 2014;

In
A
7. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Informasi Pokok (FIP) tanggal 12
Maret 2014 ditandatangani oleh Asri Wisnu Wardhana tentang informasi
intern dan ekstern PT. Gatramas Internusa;
ah

lik
8. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Berita Acara Taksasi Jaminan (BSS-
1.3.B) tanggal 10 Maret 2014 ditandatangani petugas taksasi Asri Wisnu
Wardhana dan Yusaman serta Aran Hariadi;
9. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Laporan Kunjungan Bundelempat
am

ub
(FKS) tanggal 09 – 10 Maret 2014 dengan alamat kunjungan ke Graha
Kanaan Lt.6 Jl. TB. Simatupang Kav.18 Jaksel & workshop di Kompl.
Wahyu Sejahtera Blok F no. 1 Jl. Raya Narogong KM 27 Bogor;
10. 1 (satu) surat nomor: 532/KRD/2/B/2014 tanggal 17 Maret 2014 perihal
ep
k

konfirmasi Invoice kepada Tesco Indonesia Ratu Plaza Office Tower


15th floor Jl. Jenderal Sudirman No.9 Jakarta;
ah

11. 1 (satu) bundel Foto Copy Formulir Laporan Kunjungan Setempat (FKS)
R
tanggal 28 April 2014 dengan alamat kunjungan ke workshop Komplek

si
pergudangan Tanjung Api-api Palembang;
12. 1 (satu) bunde lFoto Copy Surat PerjanjianKerjaPenilaian Aset No.:

ne
ng

75/NI/IV/14 tanggal 14 April 2014 antara KJPP Nana


Imaduddin&Rekandengan PT. GatramasInternusa;
13. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Tugas KJPP Nana Imadduddin & Rekan,
Nomor: 25/IV/NI/2014 tanggal 14 April 2014 tentang penugasan Arman

do
gu

dan Ishaq untuk menilai aset PT.Gatramas Internusa;


14. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 409/KRD/2/M/2014
tanggal 05 Mei 2014 perihal Uji Kepatuhan Dari Bagian Kredit
Menengah kepada Satuan Kepatuhan;
In
A

15. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 463/SPT/1/M/2014


tanggal 06 Mei 2014 perihal Penyampaian kertas kerja uji kepatuhan
kredit PT.Gatramas Internusa dari Satuan Kepatuhan kepada Divisi
ah

lik

Kredit;
16. 1 (satu) bundel Foto Copy Kertas Kerja Uji Kepatuhan Kredit Nomor:
028/UKK/SPT/2014 tanggal 06 Mei 2014;
m

17. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 06 Mei 2014
ub

perihal Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa dari


Pemimpin satuan kepatuhan kepada Divisi kredit;
ka

18. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat 07 Mei 2014 perihal
ep

Opini Kepatuhan KMK Kontraktual PT. Gatramas Internusa dari


pengelola pemantauan dan pengembangan operasional kepatuhan
kepada Pemimpin satuan kepatuhan;
ah

19. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 07 Mei 2014
R

dari pengelola kredit kepada Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan


es

Korporasi, Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas


M

nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa


ng

Industri untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek


on

Halaman 365 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 365
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-
30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000,- (lima belas milyar rupiah)

si
tanda tangan Anton H Nugroho;
20. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanpa tanggal bulan
Mei 2014 dari pengelola satuan risiko kredit kepada Pemimpin Satuan

ne
ng
Risiko Kredit, Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas
nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa
Industri untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek

do
gu pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-
30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah)
tertanda tangan Kristin;
21. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 12 Mei 2014

In
A
dari Pemimpin Satuan Risiko Kredit kepada Direktur Operasional,
Perihal : Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas nama PT.
Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk
ah

lik
proyek Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek
pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-
30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah);
22. 1 (satu) bundel Foto Copy Memorandum Pengusulan Kredit (MPK) –
am

ub
Final Nomor PAK: 059/PAK/KRD/2014 tanggal 02 Mei 2014,
ditandatangani oleh Asri Wisnu Wardhana;
23. 1 (satu) Bundel Foto Copy Struktur Fasilitas MPK No.
059/KRD/PAK/2014, EPR No. 032/EPR/SRK/2014 tanggal 12 Mei 2014;
ep
k

24. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 12 Mei 2014
dari Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi kepada Pgs.
ah

Pemimpin Divisi Kredit, Perihal : Permohonan kredit modal kerja


R
kontraktual atas nama PT. Gatramas Internusa untuk pekerjaan dari PT.

si
Rekayasa Industri untuk proyek Aboveground Piping shop Fabrication
pada proyek pembangunan pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak

ne
ng

nomor P2B-00-30-CT-025-R sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas


milyar rupiah);
25. 1 (satu) bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 442/KRD/2.1/M/2014
tanggal 13 Mei 2014 perihal Permohonan kredit modal kerja kontraktual

do
gu

atas nama PT. Gatramas Internusa;


26. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Pendapat tanggal 14 Mei 2014 dari
Direktur Kepatuhan, Perihal: Opini Kepatuhan KMK kredit modal kerja
kontraktual atas nama PT. Gatramas Internusa;
In
A

27. 1 (satu) bundel Foto Copy Opini Kepatuhan Kredit Modal Kerja
Kontraktual PT. Gatramas Internusa ditandatangani oleh Rozi Sabil;
28. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom disposisi/pendapat tanggal 16 Mei 2014
ah

lik

dari Pgs. Pemimpin Divisi Kredit Kepada Direktur Pemasaran, Perihal :


Permohonan kredit modal kerja kontraktual atas nama PT. Gatramas
Internusa untuk pekerjaan dari PT. Rekayasa Industri untuk proyek
m

Aboveground Piping shop Fabrication pada proyek pembangunan


ub

pupuk sriwidjaja Pabrik IIB Cfr. Kontrak nomor P2B-00-30-CT-025-R


sebesar Rp. 15.000.000.000.- (lima belas milyar rupiah);
ka

29. 1 (satu) bundel Foto Copy Notulen Rapat Komite Kredit B, A.N. PT.
ep

Gatramas Internusa tanggal 21 Mei 2014 nomor 026/KK/N/2014;


30. 1 (satu) bundel Foto Copy Surat Persetujuan Pemberian Kredit (SPPK)
Nomor : 1039/KRD/2/B/2014 tanggal 23 Mei 2014 perihal : Permohonan
ah

Kredit Saudara;
R

31. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 492/KRD/2/M/2014


es

tanggal 26 Mei 2014 Dari Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan


M

Korporasi Kepada Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia perihal


ng

Penandatanganan Standing Instruction An. PT. Gatramas Internusa;


on

Halaman 366 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 366
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
32. 1 (satu) Bundel Asli Surat Nomor: 1086/Krd/2/B/2014 tanggal 28 Mei
2014 perihal Permintaan Penyaluran Pembayaran Tagihan Termijn an.

si
PT. Gatramas Internusa;
33. 1 (satu) Bundel surat kuasa memblokir/mendebet dan memindahkan
dana tanggal 28 Mei 2014 yang ditanda tangani Aran Hariadi dan dan

ne
ng
Herry Gunawan;
34. 1 (satu) Bundel Asli Akta Pengalihan Hak Atas Piutang (Cessie Piutang)
antara Herry Gunawan (Direktur PT. Gatramas Internusa) dengan Aran

do
gu Haryadi (Pemimpin Divisi), tanpa tandatangan Ir. Augustinus Judianto
(Komisaris PT. Gatramas Internusa);
35. 1 (satu) Bundel Asli Surat Kuasa Penerimaan Piutang antara Herry
Gunawan (Direktur PT. Gatramas Internusa) dengan Aran Haryadi

In
A
(Pemimpin Divisi) tanpa tanggal bulan Mei 2014;
36. 1 (satu) Bundel Foto Copy Pengawasan Sirkulasi PAK No.
059/KRD/PAK/2014 An. PT. Gatramas Internusa;
ah

lik
37. 1 (satu) bundel Foto Copy Akta Notaris Alia Ghanie,S.H. Nomor: 34
tanggal 23 Mei 2014, Salinan Perjanjian Kredit modal kerja PT.
Gatramas Internusa;
38. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat keterangan bentuk dan jenis barang
am

ub
yang diikat fidusia atas nama PT Gatramas Internusa tertanggal 28 Mei
2014, yang ditanda tangani Herry Gunawan dan Augustinus Judianto;
39. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat permohonan penarikan fasilitas
pinjaman dan pemindahbukuan dana tanggal 28 Mei 2014 dari Herry
ep
k

Gunawan (direktur PT. Gatramas Internusa);


40. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat nomor : 1093/KRD/2/B/2014 tanggal 30
ah

Mei 2014 perihal Pemindahan Dana ditandatangani oleh Aran Haryadi


R
(Pgs. Pemimpin Divisi Kredit);

si
41. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 498/KRD/M/2014 tanggal
30 Mei 2014 Dari Kepala Bagian Kredit Menengah dan Korporasi

ne
ng

kepada Pgs. Pemimpin Divisi Kredit perihal Fasilitas Pinjaman an.


PT.Gatramas Internusa;
42. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Nomor : 1252/KRD/2/B/2014 tanggal 30
Mei 2014 Perihal Kredit Modal Kerja (KMK) an. PT. Gatramas Internusa;

do
gu

43. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat permohonan pencairan fasilitas KMK
tahap 2, nomor: 038/GTR-HG/VI/2014 tanggal 2 Juni 2014
ditandatangani oleh Herry Gunawan (direktur PT. Gatramas Internusa);
44. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memo Intern Nomor: 516/KRD/2.1//M/2014
In
A

tanggal 04 Juni 2014 Dari Analis Kredit kepada Pgs. Pemimpin Divisi
Kredit perihal Penarikan Fasilitas Pinjaman an. PT.Gatramas Internusa;
45. 1 (satu) lembar Foto Copy Monthly Progress Report Above Ground Piping
ah

lik

Shop and Fabrication Period: 21 April 2014 up to 20 Mei 2014, Date: 20


Mei 2014, Monthly:#3;
46. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Nomor: 1150/KRD/2/B/2014, tanggal 04
m

Juni 2014 perihal Pemindahan dana , tentang pemidahbukuan dana


ub

pinjaman PT. Gatramas Internusa;


47. 2 (dua) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
ka

kepada Bpk. Nendroyogi Hadiputro;


ep

48. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Nomor: 1202/KRD/2/B/2014, tanggal 11


Juni 2014 perihal Pemindahan dana , tentang pemidahbukuan Rekening
giro PT. Gatramas Internusa ke rekening tabungan An Alia Ghanie;
ah

49. 1 (satu) bundel Foto Copy dokumen terkait asuransi PT. Asuransi
R

Ramayana Tbk;
es

50. 1 (satu) lembar Foto Copy Invoice 046-GTM-112002 , Date: December


M

30, 2011, 1 unit sales top drive system (unit#102/48) total USD
ng

on

Halaman 367 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 367
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1.463.000,(Agreement No: BP1110-01, Date : 10th October 2011,
Quotation No: Q25547.01);

si
51. 1 (satu) bundel asli Laporan Penilaian Aset untuk kepentingan PT.
Gatramas Internusa, Nomor: 051/A/NI/14 tanggal 24 April 2014 dari
KJPP Nana Imadduuddin & rekan;

ne
ng
52. 1 (satu) lembar Ringkasan hasil penilaian aset PT. Gatramas Internusa
dari KJPP Nana Imadduuddin & rekan;
53. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat Hak Milik Nomor: 253 surat Ukur

do
gu 54.
1303 Tahun 1985 dari Kantor Agraria Kabupaten Cianjur beserta
dokumen terkait;
1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat hak tanggungan nomor : 03156 /
2014 dari Kantor Pertanahan Kabupaten Cianjur;

In
A
55. 1 (satu) bundel Foto copy Sertipikat Jaminan Fidusia Nomor:
W10.00441070.AH.05.01 Tahun 2014 tanggal 14 Juni 2014;
56. 1 (satu) Bundel Rekening Koran No Rekening : 1705300020 atas nama
ah

lik
nasabah PT. Gatramas Internusa, tanggal cetak : 04 April 2018;
57. 1 (satu) Bundel Foto copy laporan (terdiri dari halaman 35 s/d 38) hasil
pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan nomor: 59/LHP/XVIII.PLG/ /
2017, tanggal 31 Oktober 2017, atas operasional PT. Bank
am

ub
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tahun
buku 2016 dan 2017;
58. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -
Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.028 instruksi nomor:
ep
k

330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab B, Sub


Sub Bab 07 Hal. 1 , Indeks 4.044 Instruksi No. 361/DIR/INS/2013
ah

tanggal 18.11.2013 Bab I, Sub Bab A, Sub Sub Bab 01 Hal. 1, Hal.3,
R
Hal.4, Hal.5,dan Instruksi 348/DIR/INS/2013 tanggal 20 Agustus 2013

si
Bab I Sub Bab H Sub Sub Bab 05 Hal.4, Hal 8;
59. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -

ne
ng

Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.028 instruksi nomor:


330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Nama Bab : Kredit Modal
Kerja, Nama Sub Bab Kebijakan dan Prosedur;
60. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan -

do
gu

Buku IIb Bank Sumsel Babel Indeks 4.045 instruksi nomor:


330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Nama Bab Persetujuan
Kredit , Nama Sub Bab Pencairan Kredit;
61. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
In
A

Buku III Sistem dan Prosedur;


62. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
Buku IIB Kredit Produktif (Analisa Standar);
ah

lik

63. 1 (satu) bundel foto copy Buku Pedoman Perkreditan Bank Sumsel Babel
Buku IIB Kredit Produktif (Analisa Non Standar);
64. 1 (satu) Bundel foto copy akta Notaris Ivan Gelium Lantu, SH. M.Kn No.
m

05 tanggal 08 Juni 2018 tentang Akta Pernyataan keputusan pemegang


ub

saham diluar rapat PT. Tesco Indonesia;


65. 1 (satu) Bundel foto copy surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM.RI.
ka

Nomor: AHU-0013549.AH.01.02 Tahun 2018 tentang Persetujuan


ep

Perubahan Anggaran Dasar Perseroan terbataas PT. Nabors Drilling


Technologies tanggal 04 Juli 2018, beserta;
66. 1 (satu) bundel foto copy dokumen equiptment Sale agreemen,
ah

Agreement#: BP1110-01 Date : 10th October 2011, Quotation #:


R

Q25547.01 antara PT.Tesco Indonesia dengan PT. Gatramas Internusa;


es

67. 1 (satu) lembar fotocopy Invoice nomor: 048-GTM-112002 , tanggal: 30


M

December 2011, atas pembelian 1 unit top drive system (unit#102/48)


ng

total USD 913.000,- (Agreement No: BP1110-01, Date : 10th October


on

Halaman 368 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 368
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2011, Quotation No: Q25547.01) beserta faktur pajak nomor seri :
010.000-11.00000533;

si
68. 1 (satu) bundel fotocopy dokumen laporan penilaian property Tim Kurator
PT Gatramas Internusa, No File : 0228.15/KJPP-NRR/APP/X/2018
tanggal 22 Oktober perihal Laporan penilaian property atas mesin dan

ne
ng
peralatan PT. Gatramas Internusa;
69. 1 (satu) bundel fotocopy dokumen laporan penilaian property Tim Kurator
PT Gatramas Internusa, No File : 0228.5/KJPP-NRR/APP/X/2018

do
gu tanggal 22 Oktober perihal Laporan penilaian property atas tanah
kosong seluas 8,200 m2 yang terletak di jalan panglayungan
mekarlaksana desa mekarlaksana (d/h seganten) kecamatan sindang
barang kabupaten cianjur;

In
A
70. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian Pemborongan nomor: P2B-00-30-
CT-025-R tanggal 24 Februari 2014 antara PT Rekayasa Industri dan
PT. Gatramas Internusa;
ah

lik
71. 1 (Satu) bundel foto copy Surat Perintah Kerja PT. Gatramas Internusa,
tanggal 18 Februari 2014;
72. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 1 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 10 Oktober
am

ub
2014;
73. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 2 antara
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 30 Oktober
2014;
ep
k

74. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 3 antara


PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 30
ah

Desember 2014;
R
75. 1 (Satu) bundel foto copy Perjanjian pemborongan Addendum – 4 antara

si
PT Rekayasa Industri dan PT. Gatramas Internusa tanggal 16
Desember 2015;

ne
ng

76. 1 (Satu) lembar foto copy surat Bank Sumsel – Babel nomor :
964/KRD/2/B/2016 tanggal 03 Juni 2016 Perihal konfirmasi terakhir;
77. 1 (Satu) bundel foto copy surat PT Rekayasa Industri nomor : 669/4310-
LT/07/16 perihal tanggapan surat;

do
gu

78. 1 (satu) Bundel fotocopy surat Minutes Rapat antara PT Rekayasa


Industri dengan PT Bank Sumsel Babel tanggal 20 Juli 2016 tentang
klarifikasi permasalahan dan dokumen dengan Bank Sumsesl babel;
79. 1 (Satu) bundel foto copy notula rapat divisi kredit Bank Sumsel – Babel
In
A

No: 1180/KRD/NOT/2016 tanggal 01 Agustus 2016;


80. 1 (Satu) bundel foto copy surat PT Rekayasa Industri nomor : 420/4000-
LT/08/2016 tanggal 10 Agustus 2015;
ah

lik

81. 1 (Satu) bundel foto copy surat Bank Sumsel – Babel nomor:
1377A/KRD/2/B/2016 tanggal 31 Agustus 2016 perihal Klarifikasi
tanggapan surat;
m

82. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor 091/Dir-SoLO/IX/2016 , tanggal 19


ub

September 2016, perihal Somasi dari Solusi Law Office;


83. 1 (Satu) bundel foto copy notulen proposal rencana perdamaian PT.
ka

Gatramas Internusa tanggal 19 September 2016;


ep

84. 1 (Satu) bundel foto copy PT Rekayasa Industri, nomor: 47814000-


LT/09/2016 tanggal 27 September 2016 perihal tanggapan surat;
85. 1 (Satu) bundel foto copy notula rapat pertemuan PT Rekayasa Industri
ah

dan Bank Sumsel – Babel tanggal 05 Oktober 2016;


R

86. 1 (satu) Bundel surat lembar disposisi Pemimpin Divisi Kredit PT BPD
es

Bank Sumsesl Babel atas no surat 296/Fin/GTR/XII/2016 tanggal 19


M

Desember 2016 diterima tanggal 23 Desemeber 2016 agenda no: 1011


ng

on

Halaman 369 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 369
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dari PT Gatramas Internusa, Perihal Keterlambatan Pembayaran
Angsuran;

si
87. 1 (satu) Bundel surat lembar disposisi Pemimpin Divisi Kredit PT BPD
Bank Sumsesl Babel atas no surat 009/Fin/GTR/I/2017 tanggal 26
Januari 2017 diterima tanggal 27 Januari 2017 agenda no: 068 dari PT

ne
ng
Gatramas Internusa, Perihal Konfirmasi Keterlambatan Pembayaran
Angsuran;
88. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel

do
gu Bambang Haryanto & Partners no: 017/BHP-sg/II/2017 tanggal 16
Februari 2017 perihal somasi;
89. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
Bambang Haryanto & Partners no: 018/BHP-sg/II/2017 tanggal 16

In
A
Februari 2017 perihal somasi;
90. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum PT Rekayasa Industri
Imam Muslich & Partners no: 17/IMP/PNKS/III/2017 tanggal 02 Maret
ah

lik
2017 perihal jawaban somasi pertama;
91. 1 (Satu) bundel foto copy surat Kuasa Hukum Bank Sumsel – Babel
Bambang Haryanto & Partners no: 035/BHP-sg/II/2017 tanggal 23 Maret
2017;
am

ub
92. 1 (Satu) bundel foto copy daftar subkontraktor PT Rekayasa Industri
tahun 2014;
93. 1 (satu) lembar foto copy surat pernyataan tertanggal 07 Juli 2017 yang
ditanda tangani oleh Herry Gunawan dan A. Judianto;
ep
k

94. 1 (satu) Bundel fotocopy laporan hasil pertemuan PT Gatramas Internusa


tanggal 07 Juli 2017;
ah

95. 1 (Satu) bundel foto copy Dokumen kepailitan PT Gatramas Internusa


R
beserta purusan pengadilan terkait;

si
96. 1 (Satu) bundel foto copy surat No: 409/TK-Gatramas/IV/2018, hal:
pemeberitahuan tentang jadwal pelaksanaan lelang eksekusi harta pailit

ne
ng

milik PT. Gatramas Internusa dan undangan untuk menghindari lelang


eksekusi harta pailit;
97. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur
Gatramas Internusa, posisi data tanggal 19 Juli 2018;

do
gu

98. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur Herry
Gunawan Internusa, posisi data tanggal 19 Juli 2018;
99. 1 (Satu) bundel foto copy Informasi Debitur OJK atas nama debitur
Agustinus Judianto, posisi data tanggal 19 Juli 2018;
In
A

100. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
887/KM.1/2008 tanggal 18 Desember 2008, tentang Izin Usaha Kantor
Jasa Penilai Publik;
ah

lik

101. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
977/KM.1/2009 tanggal 17 Juli 2009, tentang Izin Penilai Publik di
Bidang Jasa Penilai Properti dan bisnis (PB) Drs. Nana Bundeliana
m

Yusuf;
ub

102. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
1020/KM.1/2009 tanggal 06 Agustus 2009, tentang Izin Usaha Kantor
ka

Jasa Penilai Publik;


ep

103. 1 (Satu) bundel foto copy surat keputusan Menteri Keuangan nomor:
1079/KM.1/2017 tanggal 17 Juli 2017 tentang Izin Usaha Kantor Jasa
Penilai Publik;
ah

104. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor : 518/KRD/2/B/2015 tanggal 26


R

Maret 2015 perihal Konfirmasi Pembayaran Kemajuan Pekerjaan


es

kepada PT. Rekayasa Industri;


M

ng

on

Halaman 370 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 370
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
105. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor : 698A/KRD/2/B/2015 tanggal 05
Mei 2015 perihal pembayaran kemajuan pekerjaan kepada PT.

si
Rekayasa Industri;
106. 1 (satu) lembar Foto Copy surat nomor: 688/KRD/2/B/2015 tanggal 05
Mei 2015 perihal pembayaran termijn pekerjaan kepada PT. Gatramas

ne
ng
Internusa;
107. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat tugas nomor : 754/KRD/2/B/2015
tanggal 18 Mei 2015;

do
gu 108. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat dari PT. Gatramas Internusa nomor:
050/GTR-HG/V/2015 tanggal 19 Mei 2015 perihal:permohonan
perpanjangan fasilitas kredit kepada PT.BPD Bank Sumsel Babel;
109. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:

In
A
779B/KRD/2/B/2015, tanggal 28 Mei 2015 perihal persetujuan
perpanjangan jangka waktu kredit sementara kepada Direktur Utama
PT. Gatramas Internusa;
ah

lik
110. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memorandum Perpanjangan Kredit
Sementara nomor : 679/KRD/2/M/2015 tanggal 28 Mei 2015;
111. 1 (satu) Bundel Foto Copy Addendum perjanjian kredit nomor 034 atas
nama PT. Gatramas Internusa tentang perpanjangan jangka waktu
am

ub
kredit tanggal 01 Juni 2015;
112. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor: 937/KDR/2/B/2015, perihal
pelunasan fasilitas kredit tanggal 18 Juni 2015;
113. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT. Gatramas Internusa nomor:
ep
k

077/GTR-HG/VIII/15 tanggal 25 Agustus 2015 perihal perpanjangan


fasilitas kredit;
ah

114. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
R
1306/KRD/2/B/2015 tanggal 14 Juni 2015 perihal Pelunasan Kredit

si
kepada PT. Gatramas Internusa;
115. 1 (satu) Bundel Foto Copy Memorandum Perpanjangan Kredit

ne
ng

Sementara nomor : 093/KRD/2/M/2015 tanggal 25 Agustus 2015;


116. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor:
1391/KRD/2/B/2015, tanggal 25 Agustus 2015 perihal surat persetujuan
perpanjangan jangka waktu kredit sementara kepada Direktur Utama

do
gu

PT. Gatramas Internusa;


117. 1 (satu) lembar Foto Copy Surat Pernyataan Herry Gunawan selaku
direktur PT Gatramas Internusa tanggal 25 Agustus 2015;
118. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat PT. Gatramas Internusa nomor:
In
A

043A/GTR/LGL/VIII/2015 tanggal 28 Agustus 2015 perihal permohonan


restrukturisasi pembiayaan;
119. 1 (satu) lembar Foto Copy surat PT.BPD Bank Sumsel Babel nomor :
ah

lik

1896/KRD/2/B/2015 tanggal 19 November 2015 perihal Konfirmasi


Pekerjaan kepada PT. Rekayasa Industri;
120. 1 (satu) bundel Foto Copy formulir opini potensi resiko dan mitigasinya
m

no: 48/EPR/SRK/2015 tanggal 27 November 2015


ub

121. 1 (satu) bundel Foto Copy Memorandum Analisa Penyelamatan (MAP)


nomor : 103/PAK/2015 tanggal 30 November 2015;
ka

122. 1 (satu) lembar Foto Copy memo intern nomor : 1325/KRD/2/M/2015


ep

tanggal 02 Desember 2015 Dari Divisi Kredit Kepada Divisi Kepatuhan


Perihal Uji Kepatuhan;
123. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Struktur Fasilitas terhadap
ah

rescheduling kredit PT. Gatramas Internusa tanggal 02 Desember 2015;


R

124. 1 (satu) Bundel Foto Copy surat Kertas Kerja Uji Kepatuhan
es

Restrukturisasi Nomor : 011/UKK-Restrukturisasi/KPN/2015, tanggal 07


M

Desember 2015;
ng

on

Halaman 371 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 371
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
125. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 424/KPN/1.1/M/2015,
tanggal 08 Desember 2015 Dari Divisi Kepatuhan Kepada Divisi Kredit

si
Perihal Penyampaian Kertas Kerja Uji Kepatuhan Kredit PT. Gatramas
Internusa;
126. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat tanggal 17

ne
ng
Desember 2015, dari Pengelola Kredit Menengah dan Korporasi kepada
Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan Korporasi, Perihal :
Permohonan Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12

do
gu (dua belas) bulan dalam rangka pelunasan kredit;
127. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 23
Desember 2015, Nomor MPK: 103/KRD/PAK/2015 tanggal MPK 30
November 2015, dari Pgs. Pemimpin Bagian Kredit Menengah dan

In
A
Korporasi kepada Pemimpin Divisi Kredit, Perihal : Permohonan
Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas)
bulan dalam rangka pelunasan kredit;
ah

lik
128. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 24
Desember 2015, Nomor MPK: 103/KRD/PAK/2015 tanggal 30
November 2015, dari Pemimpin Divisi Kredit Perihal : Permohonan
Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas)
am

ub
bulan dalam rangka pelunasan kredit;
129. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 28
Desember 2015, dari Pengelola Restrukturasi Satuan Resiko kredit
kepada pemimpin Satuan Resiko Kredit Perihal : Permohonan
ep
k

Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12 (dua belas)


bulan dalam rangka pelunasan kredit;
ah

130. 1 (satu) lembar Foto Copy Kolom Disposisi/ Pendapat,tanggal 28


R
Desember 2015, dari Pemimpin Resiko Kredit kepada Komite A Perihal

si
: Permohonan Restrukturisasi Kredit PT. Gatramas Internusa selama 12
(dua belas) bulan dalam rangka pelunasan kredit;

ne
ng

131. 1 (satu) lembar Foto Copy Memo Intern Nomor: 1427/KRD/2/M/2015,


tanggal 29 Desember 2015 Dari Divisi Kredit Kepada Direktur
Kepatuhan Perihal Opini Kepatuhan;
132. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat Opini Kepatuhan Kredit Modal Kerja

do
gu

PT. Gatramas Internusa tanggal 30 Desember 2015;


133. 1 (satu) Bundel Foto Copy Surat PT.BPD Bank Sumsel Babel Nomor:
024/KRD/2/B/2015 tanggal 04 Januari 2015 perihal Surat Persetujuan
Restrukturisasi Kredit;
In
A

134. 1 (satu) Bundel foto copy surat no. 002/GMI-REKIN/WO-007/X/2014


tanggal 06 Oktober 2014, Hal: Additional cost akibat extend schedule
penyelesaian pekerjaan project above ground piping fabrication-Pusri
ah

lik

IIB;
135. 1 (satu) Bundel foto copy Minutes Of Meeting Pusri 2B tanggal 07
Oktober 2014, subject: rekind-gatramas coordination meeting;
m

136. 1 (satu) Bundel foto copy Minutes Of Meeting Pusri 2B tanggal 09


ub

Oktober 2014, subject: rekind-gatramas coordination meeting (extend


scheedule);
ka

137. 1 (satu) Bundel foto copy Memo To File Rekind dari Bambang Ismanto
ep

kepada Ir Firdaus Syahril tanggal 10 Oktober 2014;


138. 1 (satu) Bundel foto copy Formulir Laporan Kunjungan tanggal 24
Oktober 2014;
ah

139. 1 (satu) Bundel foto copy Surat Persetujuan tanggal 1 Juni 2015 yang
R

ditandatangani oleh Ir. Augustinus Judianto;


es

140. 1 (satu) Bundel foto copy surat nomor: 1391/KRD/2/B/2015 tanggal 25


M

Agustus 2015, perihal Surat Persetujuan Perpanjangan Jangka Waktu


ng

Kredit Sementara;
on

Halaman 372 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 372
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
141. 1 (satu) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
kepada Ibu. Rini dari PT Rekayasa Industri;

si
142. 3 (tiga) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
kepada Bpk. Herry Gunawan direktur PT Gatramas Internusa;
143. 1 (satu) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel

ne
ng
kepada Ibu. Yusmi;
144. 2 (dua) lembar Foto Copy Call Memo PT. BPD Bank Sumsel Babel
kepada Bpk. Agustinus Judianto;

do
gu 145. 1 (satu) bundel foto copy isi buku tamu PT Rekayasa Industri;
146. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 18 Mei 2015, our ref. P2B-L-
RJ/UM-017A, Up. Bpk Herry Gunawan Perihal Pemutusan kontrak no:
P2B-00-30-CT-025-R (piping Shop Fabrication work);

In
A
147. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 21 Agustus 2017 No.
078/10000-LT/08/2017 Kepada PT Gatramas Internusa Perihal Re:
Clossing kontrak pekerjaan piping Shop Fabrication work;
ah

lik
148. 1 (satu) Lembar surat No: 117/4310-LT/02/14, tanggal 06 Maret 2014
terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;
149. 1 (satu) Lembar Invoice No: 002/12-1605/I/2014, tanggal 17 Januari
2014 terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;
am

ub
150. 1 (satu) Lembar Invoice No: 021/97-9900/IX/2013, tanggal 09
September 2013 terdapat tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;
151. 1 (satu) lembar surat Lembaran Ini Untuk Pembayar dari PT Rekayasa
Industri No: 002/12-1605/I/2014 tanggal 17 Januari 2014;
ep
k

152. 1 (satu) lembar surat Lembaran Ini Untuk Pembayar dari PT Rekayasa
Industri No: 021/97-900/IX/2013 tanggal 09 September 2013;
ah

153. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 03 September 2014, No:
R
590/4310-LT/09/14 Up. Bpk Suwano, terdapat tanda tangan Nendroyogi

si
Hadiputro;
154. 1 (satu) lembar Foto copy berita acara kesepakatan tanggal 15 April

ne
ng

2015 yang terdapat tanda tangan Nendroyogi Hadiputro;


155. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanggal 16 Juli 2013 no: 293/4310-
LT/13 kepada PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk, yang terdapat
tanda tangan Nendrayogi Hadiputro;

do
gu

156. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.


Gatramas Internusa, nomor akta : 05 tanggal 26 Mei 2014, yang dibuat
notaris Yani Renata Uno, SH. MKn;
157. 1 (satu) bundel fotocopy Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
In
A

Manusia No: C-17079 HT.01.01.TH.2002 tanggal 05 September 2002


tentang Pengesahan akta pendirian Perseroan Terbatas PT Gatrams
Internusa;
ah

lik

158. 1 (satu) bundel fotocopy akta Berita Acara Rapat PT. Gatramas
Internusa, nomor akta : 04 tanggal 17 Desember 2007, yang dibuat
notaris Hj. Enny Nurillah Nitikusumo, SH.;
m

159. 1 (satu) bundel fotocopy akta pendirian perseroan terbatas PT. Ficore
ub

International, nomor akta : 01 tanggal 04 Nopember 2008, yang dibuat


notaris Ny. Grace Supena Sundah, SH.;
ka

160. 1 (satu) bundel fotocopy akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang
ep

Saham Luar Biasa PT. Gatramas Internusa, nomor akta : 07 tanggal 06


Nopember 2009, yang dibuat notaris dan PPAT Neneng Lilis
Hendrawan, SH.;
ah

161. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pendirian Perseroan terbatas PT.


R

Anantara Resources, nomor akta : 01 tanggal 09 Nopember 2011, yang


es

dibuat notaris Yani Renata Uno, SH. MKn.;


M

ng

on

Halaman 373 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 373
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
162. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
Gatramas Internusa, nomor akta : 49 tanggal 20 Maret 2013, yang

si
dibuat notaris Siti Rohmah Caryana, SH;
163. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
Gatramas Internusa, nomor akta : 01 tanggal 31 Mei 2013, yang dibuat

ne
ng
notaris Yani Renata Uno, SH. MKn;
164. 1 (satu) bundel fotocopy akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
Anantara Resources, nomor akta : 04 tanggal 15 Agustus 2013, yang

do
gu dibuat notaris Yani Renata Uno, SH. MKn;
165. 1 (satu) bundel fotocopy akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli, nomor
akta : 08 tanggal 17 Januari 2007, yang dibuat notaris Ali Papang
Hartono, S.H., MKn

In
A
166. 1 (satu) bundel Foto copy Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
Manusia Nomor: C-25468 HT.01.01.TH.2000 ,tanggal 19 Desember
2000 mengenai pengesahan akta pendirian perseroan terbatas PT Bank
ah

lik
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan atau disingkat PT. Bank
Sumsel Babel;
167. 1 (satu) bundel Foto copy Akta notaris Ny. Elmadiantini, S.H., SpN.
Mengenai salinan akta pernyataan keputusan rapat PT. BPD Sumatera
am

ub
Selatan dan Bangka Belitung terkait permodalan Bank Sumsel Babel
Tahun 2014;
168. 1 (satu) bundel Foto copy Akta notaries Ny. Elmadiantini,S.H., SpN.,
Nomor: 02 Tanggal 02 Januari 2019 tentang Pernyataan Keputusan
ep
k

Rapat PT.BPD Bank Sumsel Babel


169. 1 (satu) bundel foto copy laporan kunjungan setempat tertanggal
ah

kunjungan 10 juni 2015 ke kantor bouwheer


R
170. 1 (satu) bundel foto copy Laporan Kunjungan Setempat tanggal

si
kunjungan 07 Agustus 2015 , di Cilandak Town Square Jakarta;
171. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 1, nomor: 24/GTR/III/2014, tanggal 03

ne
ng

Maret 2014, Down Payment 10% for Aboveground Piping Shop


Fabrication;
172. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 2, nomor: 136/GTR/IX/2014, tanggal 25
September 2014, Tambahan uang muka kontrak site Fabrication and

do
gu

Installattion Piping Pusri IIB Project


173. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 3, nomor: 072/GTR/V/2014, tanggal 06
Mei 2014, Progress I untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
Pusri IIB (1,12%);
In
A

174. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 4, nomor: 085/GTR/VI/2014, tanggal 05


Juni 2014, Progress II untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
Pusri IIB (1,34%);
ah

lik

175. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 5 nomor : 092/GTR/VI/2014 tanggal 12


Juni 2014 Progress III untuk Piping Shop Fabrication work untuk proyek
Pusri IIB (3,46%)
m

176. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 6 Nomor : 105/GTR/VII/2014, tanggal


ub

07 Juli 2014, Progress IV untuk Piping Shop Fabrication work untuk


proyek Pusri IIB (8,01%);
ka

177. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 7 Nomor : 118/GTR/VIII/2014 tanggal


ep

21 Agustus 2014 Progress V untuk Piping Shop Fabrication work untuk


proyek Pusri IIB (4,21%);
178. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 8 nomor: 131/GTR/IX/2014, tanggal 12
ah

September 2014, Progress VI untuk Piping Shop Fabrication work untuk


R

proyek Pusri IIB (4,17%);


es

179. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 9 nomor: 140/GTR/X/2014, tanggal 02


M

Oktober 2014, Progress VII untuk Piping Shop Fabrication work untuk
ng

proyek Pusri IIB (7,09%);


on

Halaman 374 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 374
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
180. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 10, nomor: 152/GTR/IX/2014, tanggal
20 Nopember 2014, Progress VIII untuk Piping Shop Fabrication work

si
untuk proyek Pusri IIB (4,70%);
181. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 11, nomor: 166/GTR/XII/2014, tanggal
15 Desember 2014, Progress IX untuk Piping Shop Fabrication work

ne
ng
untuk proyek Pusri IIB (7,02%);
182. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 12, nomor: 012/GTR/I/2015, tanggal 27
Januari 2015 Progress X untuk Piping Shop Fabrication work untuk

do
gu proyek Pusri IIB (6,97%);
183. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 13, nomor : 022/GTR/II/2015, tanggal
03 Februari 2015, Progress XI untuk Piping Shop Fabrication work
untuk proyek Pusri IIB (6,35%);

In
A
184. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 14, nomor: 041/GTR/IV/2015, tanggal
09 April 2015, Progress XII untuk Piping Shop Fabrication work untuk
proyek Pusri IIB (6,75%);
ah

lik
185. 1 (satu) bundel fotocopy Invoice 15, nomor: 074/GTR/IV/2014, tanggal
28 April 2014, Progress XIII untuk Piping Shop Fabrication work untuk
proyek Pusri IIB (5,54%);
186. 1 (Satu) lembar Instruksi, Nomor :882/DIR/INS/2019 tanggal 30
am

ub
Desember 2019, Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan – Buku
III;
187. 1 (satu) bundel Memo Intern, Nomor :251/SKK/2/M/2019 tanggal 18
September 2019 Perihal: Perlimpahan Kelolaan Kredit PT. Gatramas
ep
k

Internusa;
ah

Dipergunakan untuk perkara atas nama Terdakwa Aran Haryadi Bin Hambali
R
Rahman;

si
188. 1 (Satu) bidang tanah seluas 8200 m2 yang terletak di jalan

ne
ng

Panglajungan kelurahan Sageten Kec. Sindang Barang Kabupaten


Cianjur Jawa Barat
189. 1 (satu) unit mesin top drive brand TESCO USA Type 500HC750
hydraulic top drive system unit 102/48 yang disimpan dalam 3

do
gu

kontainer;

Dikembalikan kepada Bank Sumsel Babel sebagaimana yang tercantum


dalam Putusan Mahkamah Agung Nomor 2515K/Pid.Sus/2020 ;
In
A

190. 1 (satu) bidang tanah berlokasi di Baranang siang indah Q.1 No. 14 RT.
012 RW. 005 Kel. Katulampa Kecamatan Kota Bogor Propinsi Jawa
ah

lik

Barat

Dirampas negara untuk dilelang untuk menutupi uang pengganti sebagaimana


m

yang tercantum dalam Putusan


ub

Mahkamah Agung Nomor


2515K/Pid.Sus/2020;
ka

191. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Surat Keputusan Direksi Bank
ep

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Nomor 051/Dir/Kep/1991


tanggal 24 April 1991 tentang Pengangkatan Pegawai Direksi Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan an. Aran Haryadi, SE, Ak.;
ah

192. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Surat keputusan Direksi Pt. Bank
R

pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Nomor


es

04/DIR/Kep/2014 tanggal 28 Januari 2014 tentang Promosi dan Mutasi


M

Pegawai an Aran Haryadi sebagai Pgs. Pemimpin Divisi Kredit berikut


ng

lampirannya;
on

Halaman 375 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 375
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
193. 2 (dua) lembar fotocopy surat Putusan PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Bank Belitung Nomor 14/SDM/KEP/2012

si
tanggal 01 Februari 2012 hal Pengangkatan menjadi Pegawai Tetap
atas nama Asri Wisnu Wardana;
194. 2 (dua) lembar foto copy Petikan Keputusan PT. Bank Pembangunan

ne
ng
Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Divisi Sumber Daya
Manusia Nomor :127/SDM/KEP/2012 tanggal 14 mei 2012 an. Asri
Wisnu Wardana sebagai Analis Kredit luar Negeri Divisi Kredit;

do
gu 195. 1 (satu) lembar fotocopy lampiran Surat Keputusan Bank Sumsel
Babel Nomor : 13/SDM/KEP/2012 tanggal 01 Februari 2012 atas nama
Asri Wisnu Wardana;
196. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan

In
A
- Buku II C Bank Sumsel Babel Indeks 02.029 instruksi nomor:
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab A, Sub
Sub Bab - Hal. 1 , Indeks 02.029 Instruksi No. 330/DIR/INS/2012
ah

lik
tanggal 27.12.2012 Bab I, Sub Bab B, Sub Sub Bab - Hal. 1,Hal 2 Hal.3,
,dan Instruksi 330/DIR/INS/2012 tanggal 27.12.2012 Bab I Sub Bab C
Sub Sub Bab - Hal.2;
197. 1 (satu) lembar Daftar asuransi yang bekerjasama dengan Bank
am

ub
Sumsel Babel pada saat Pemberian Fasilitas kredit ke PT. Gatramas
Internusa;
198. 1 (satu) lembar Call Memo / kunjungan tanggal 07 juni 2016 pejabat
Yang Melakukan Call Umi Kalsum dengan Pihak yang di call Nasabah
ep
k

PT. Gatramas Internusa / PT. Rekayasa Industri;


199. 3 (tiga) lembar Pengajuan Klaim / Tagihan terhadap PT. Gatramas
ah

Internusa (dalam pailit) sejak tanggal 27 November 2017;


R
200. 1 (satu) bundel Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit antara PT

si
(Persero) Asuransi kredit Indonesia dengan PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung dengan Nomor :

ne
ng

PPK/PKS/23/III/2010 / Nomor : 017/DIR/P/2010 tanggal 08-03-2010;


201. 1 (satu) bundel Addendum I Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor :

do
gu

ADD.I.PPK/PKS/23/XII/2011, Nomor : ADD.I.069/DIR/P/2011 tanggal 30


Desember 2011;
202. 1 (satu) bundel Addendum II Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
In
A

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor


:ADD II.PPK/PKS/23/VI/2012 , Nomor : ADD.II.034/DIR/P/2012 tanggal
11 Juni 2012;
ah

lik

203. 1 (satu) bundel Addendum III Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit


Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor
m

:24/DIR/P/2013, Nomor : ADD.III.PPK/PKS/23/III/2013 tanggal 06 maret


ub

2013
204. 1 (satu) bundel Addendum IV Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit
ka

Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank


ep

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka BelitungNomor


:ADD.IV.PPK/PKS/23/VII/2013 Nomor : ADD.IV.PPK/PKS/23/VII/2013
tanggal 01 Juli 2013;
ah

205. 1 (satu) bundel Addendum V Perjanjian Kerjasama Penjaminan Kredit


R

Antara PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia dengan PT. Bank


es

Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Banka Belitung Nomor


M

ADD.V.PPK/PKS/II/2014 Nomor :037.A/DIR/P/2014 tanggal 20 Februari


ng

2014;
on

Halaman 376 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 376
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
206. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan
- Buku III Bank Sumsel Babel Indeks :4.044 instruksi nomor:

si
330/DIR/INS/2012 tanggal 27 Desember 2012 Bab I, Sub Bab H, Sub
Sub Bab 08 Hal. 1;
207. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan

ne
ng
- Buku III Bank Sumsel Babel Indeks :1.003 Instruksi Nomor:
224/DIR/INS/2010 tanggal 01 November 2010 Bab III, Hal 37, 38, 39,
40;

do
gu 208. 1 (satu) Bundel foto copy Pedoman Kebijakan dan Prosedur Perkreditan
- Buku III Bank Sumsel Babel Instruksi Nomor: 330/DIR/INS/2012
tanggal 27 Desember 2012 Bab IV, Sub Bab 3 Hal 1, 2, 3, 4, 5 dan 6;
209. 1 (Satu) bundel Foto Copy EPC Contract PT Pupuk Sriwijaya

In
A
Palembang (PUSRI – II B Project) 2000 MTPD AMMONIA and 2750
MTPD Urea at Palembang South Sumatera Indonesia dengan Nomor
:369/SP/DIR/2012 tanggal 14 Desember 2012;
ah

lik
210. 1 (Satu) buah Buku Surat Masuk tahun 2014-2015 PT. Asuransi Kredit
Indonesia Cabang Palembang.

Dipergunakan untuk perkara atas nama Terdakwa Aran Haryadi Bin Hambali
am

ub
Rahman;

8. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,00 (lima


ep
ribu rupiah).
k

Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim


ah

R
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Palembang Kelas IA

si
Khusus pada hari Selasa tanggal 02 Agustus 2022 oleh kami Efrata Happy

ne
ng

Tarigan, SH., MH. selaku Ketua Majelis, Waslam Makhsid, SH., MH. dan Ardian
Angga, SH., MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana telah
diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum secara teleconfrence

do
gu

pada hari Rabu tanggal 03 Agustus 2022 oleh Ketua Majelis tersebut dengan
didampingi oleh Hakim - hakim Anggota, dihadiri oleh M. Soleh, SH Panitera
In
A

Pengganti pada Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri


Palembang Kelas IA Khusus dengan dihadiri oleh Hj. Revi Aprilyani, SH, MH.,
ah

Lili Marlita, SH., Asnawi, SH., MH. Penuntut Umum dari Kejaksaan Negeri
lik

Palembang, Terdakwa dan Penasihat Hukumnya.


m

ub

Hakim - Hakim Anggota, Ketua Majelis;


ka

ep
ah

Waslam Makhsid, SH.,MH. Efrata Happy Tarigan, SH.,MH.


R

es
M

ng

Ardian Angga, SH.,MH.


on

Halaman 377 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 377
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Panitera Pengganti;

ne
ng
M. Soleh, SH.

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 378 Putusan Perkara Nomor 24/Pid.Sus-TPK/2022/PN.Plg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 378

Anda mungkin juga menyukai