TRIKOTOMI DALAM

SEMIOTIKA

Oleh: Titis S. Pitana

• Trikotomi pada dasarnya mengenai relasi
menggantikan di antara tanda dan
objeknya yang selanjutnya menghasilkan
struktur triadik.
• Representamen adalah sesuatu yang
bersifat indrawi yang berfungsi sebagai
tanda.
• Representamen membangkitkan
interpretan----- bisa menjadi suatu tanda
yang lain, namun ekuivalen di dalam
pikiran si interpreter sehingga dapat
dikatakan bahwa baik representamen
maupun interpretan adalah sama-sama
tanda.
• Secara linier, representamen mendahului
interpretan.
• Lihat kembali pada struktur triadik.
 Interpretan:
Bibir

Representamen: Objek:
Gambar bibir Bibir betulan yang menempel
di wajah seorang perempuan
• Terdiri dari QUALISIGN, SINSIGN, dan LEGISIGN.
Lazimnya dikaitkan dengan proses mencipta,
bisa karya seni atau apa saja yang di dalamnya
terdapat orang membuat sesuatu yang
dinyatakan yang secara sadar maupun tidak
orang tersebut berangkat dari suatu kualitas
atau dari suatu kondisi tertentu.
• Qualisign: sesuatu yang masih berada pada
tingkat terasakan saja dan belum
dipresentasikan dengan apapun.
• Sinsign: sesuatu yang masih terbatas
terasakan tersebut dinyatakan secara aktual
melalui tanda.
• Legisign: keseluruhan proses dari tanda
tunggal tersebut yang kemudian menjadi suatu
tatanan komposisi yang dapat dimengerti dari
apa yang hendak dinyatakan.
Mencakup: IKON, INDEKS, dan SIMBOL.
• Ikon adalah tanda yang didasarkan pada kemiripan di
antara tanda (representamen) dan objeknya.
• Indeks adalah hubungan kausal di antara representamen
dengan objeknya.
• Simbol adalah tanda yang representamennya merujuk
kepada objeknya tanpa motivasi (berdasar kesepakatan).
Mencakup: REMA, DISEN, dan
ARGUMEN.
• Rema adalah tanda yang
kemungkinan kualitatif, yakni tanda
yang bisa betul dan bisa salah.
Misalnya, huruf atau kata tunggal.

• Disen adalah tanda eksistensi aktual

yang dapat mengartikan salah atau
betul, namun tidak secara langsung
memberi alasan mengapa begitu.

• Argumen adalah tanda hukum

atau kaidah.
coba lihat lebih cermat
OBJEK SEMIOTIKA berikut