Anda di halaman 1dari 11

1

MAKALAH PERIKLANAN
KONSUMEN AUDIEN

Disusun Oleh :

1. Denada Nabila(10)
2. Muhammad Ainul Yaqin(18)
3. Nimas Rahayu Sri W(20)

Politeknik Negeri Malang


Jl.Soekarno Hatta No.9,Jatimulyo,Kec.Lowokwaru,Kota Malang
Jawa Timur (65141)

DAFTAR ISI
2

KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
C. RUMUSAN MASALAH
BAB II TINJAUAN TEORI
A. PENGERTIAN AUDIEN
B. FUNGSI AUDIEN
C. JENIS AUDIEN
D. CARA MENDAPATKAN AUDIEN
E. KONSEP AUDIEN
F. TARGET AUDIENCE
BAB III KESIMPULAN DAN DAFTAR PUSTAKA
3

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat dan
hidayahnya sehingga kami dapat menyusun makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang
sangat sederhana. Makalah ini membahas tentang Audien Konsumen, harapan saya semoga
makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan bagi pembaca.

Malang,15 Oktober 2022

BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
4

Advertising adalah sebuah sarana komunikasi berupa pesan atau informasi yang
dibayar oleh mereka yang mengirimnya dan dimaksudkan untuk menginformasikan
atau memengaruhi orang yang menerimanya. Iklan artinya pemberitahuan kepada
khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual, dipasang di dalam media massa
(seperti surat kabar dan majalah) atau di tempat umum.
Menurut Ensiklopedia Britannica, advertising adalah teknik dan praktik yang
digunakan untuk membawa produk, layanan, opini, atau sebab ke perhatian publik
dengan tujuan untuk meyakinkan publik agar merespon dengan cara tertentu terhadap
apa yang diiklankan. Di banyak negara, periklanan merupakan sumber pendapatan
terpenting bagi media.

B. RUMUSAN MASALAH
Masalah yang dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Tinjauan teori mengenai Audiens Konsumen
2. Menjelaskan tentang bahasa yang tepat digunakan kepada audien
3. Menjelaskan target-target audience
C. TUJUAN MAKALAH
1. Diri sendiri
Tujuan bagi diri sendiri adalah untuk dijadikan sebagai acuan atau
pembelajaran dalam memahami penerapan periklanan pada sebuah bisnis
2. Pembaca
Pembaca diharapkan dapat memberikan kritik dan saran yang membangun
setelah membaca makalah ini.

BAB II
5

TINJAUAN TEORI
A. PENGERTIAN
Audience secara harfiah dapat diartikan dengan sekumpulan orang menjadi
pembaca, pendengar, dan pemirsa dalam kegiatan beserta komponen isinya. Jika
mengacu pada konteks bisnis, audience adalah sekelompok klien dan juga pelanggan
potensial. Mereka tidak hanya membantu dari sudut pandang penjualan potensial,
tetapi audience juga dapat sangat membantu brand jika hubungan tersebut saling
menguntungkan.

Audience yang terlibat dan antusias dapat menjadi advokat brand terbesar.
Seseorang harus mengantisipasi kebutuhan atau harapan audience agar dapat
menyampaikan informasi serta berdebat untuk klaim tertentu.Audience dapat seperti
instruktur, teman sekelas, pemimpin organisasi, staf perusahaan manajemen, atau
sejumlah kemungkinan lain sebagainnya.Di dalam dunia internet dan dunia digital
marketing, diperlukan untuk mengenal audiens terlebih dahulu sebelum mulai
menulis, terutama jika menulis blog.

B. FUNGSI AUDIEN

Setelah kita mengetahui apa itu audience, pastinya kita sudah dapat
menggambarkan seperti apa fungsi dari audience. Karena, audience adalah istilah
yang mengacu pada pembaca dan juga banyak penulis mengadopsi gaya suara yang
berbeda, seperti campuran, formal, serta santai tergantung pada audiens yang dituju.

Dengan Anda memahami audience, Anda juga dapat membantu blogger atau
penulis untuk menentukan level detail apa yang harus diberikan, serta jenis pilihan
kata apa yang akan dibuat, karena pilihan kata dan nada tersebut harus sesuai dengan
harapan audience.

C. JENIS-JENIS AUDIENCE
6

Setelah kita memahami apa itu audience serta fungsinya, perlu kita ketahui
secara umum, terdapat 4 (empat) jenis audiens. Tiga jenis khalayak atau audience
tersebut adalah sebagai berikut:

1. Audience Awam

Yang pertama adalah audiens awam. Jenis ini adalah mereka akan terhubung
dengan aspek minat manusia dari sebuah artikel. Biasanya, penonton awam ini adalah
mereka yang tidak memiliki pengetahuan khusus. Mereka biasanya membutuhkan
informasi latar belakang serta mengharapkan lebih banyak definisi dan deskripsi, juga
mereka mungkin menginginkan grafik atau visual yang lebih menarik.

2. Audience Manajerial

Audience manajerial mungkin memiliki lebih banyak pengetahuan daripada


audience awam tentang subjek. Tidak hanya itu, audien juga membutuhkan
pengetahuan sehingga mereka dapat membuat sebuah keputusan tentang masalah
tersebut.

3. Audience Akademik

Pada audience akademik,ditujukan kepada siapa yang akan membaca tulisan


yang telah ditulis. Dalam jenis audiens akademik ini, pembaca yang paling penting
mungkin adalah instruktur

4. Audience Non-Akademik

Jenis audiens yang terakhir ini adalah biasanya audien jenis ini ingin membaca
tulisan penulis karena alasan selain untuk menilai karya atau tulisan yang telah
dibuat .Sebagai contohnya, beberapa guru yang menugaskan makalah yang secara
khusus meminta siswa untuk menulis untuk audiensi non-akademik. Maka, mereka
akan mendapatkan informasi dari tulisan tersebut.
7

D. CARA MENDAPATKAN AUDIENCE

Pada di era digital sekarang ini, menemukan audience jauh lebih mudah
daripada sebelumnya. Berikut beberapa cara untuk mendapatkan audience adalah:

● Mendengarkan siapa yang berkomentar di blog pencipta dan juga media sosial, serta
tidak lupa gunakan riset kata kunci untuk menemukan minat orang.
● Survei: bertanya langsung kepada audience potensial tentang siapa mereka dan apa
yang mereka ketahui.
● Social Media: Pada era digital saat ini, memanfaatkan social media untuk mempelajari
minat lawan bicara.
E. Konsep-Konsep Audience

Konsep audience yang pertama adalah sebagai pendengar, pembaca, penonton,


dan pemirsa. Konsep ini yang paling disebut atau dikenal dan menjadi perhatian
penelitian media. Fokus dari konsep audience tersebut jumlahnya lebih dari total
orang yang bisa dijangkau oleh isi media dan jumlah orang yang berada dalam
karakteristik yang paling penting.

Dalam kegiatan praktik, konsep tersebut tidak mudah atau tidak sederhana
karena akhirnya akan timbul pertimbangan yang berlebihan kuantitatifnya.

a. Audiens Sebagai Massa

Konsep yang kedua audience adalah sebagai massa yang artinya massa
seringkali sangat besar, lebih besar dari banyaknya kelompok, atau publik. Biasanya
para anggota massa akan tersebar luas dan tidak saling mengenal satu sama lainnya.
Sedangkan konsep massa kurang mempunyai kesadaran, identitas, tidak bergerak
bersama dan terorganisasi untuk mencapai tujuan tertentu.

Akan tetapi massa juga ditandai dengan komposisi yang berubah dan berada
batas wilayah yang akan selalu berubah nantinya. Massa juga tidak akan bertindak
untuk dirinya sendiri tetapi di perintah untuk melakukan berbagai tindakan.

Konsep audiens massa yang lebih memaksimalkan ukuran besar, penyebaran,


serta lemahnya dalam organisasi dan komposisi yang berubah cepat dan tidak
8

konsisten tentunya. Massa juga tidak mempunyai keberadaan berlanjut, akan tetapi
untuk memperoleh perhatian orang yang sebanyak mungkin.

b. Audiens Sebagai Publik atau Kelompok Sosial

Unsur penting yang perkunaklaiann ketahui dari konsep ini yaitu pra eksistensi
dari kelompok sosial yang aktif, interaktif, dan otonom sebagian besarnya dilayani
pada media yang tertentu. Akan tetapi keberadaannya tidak tergantung kepada media
tentunya.

Misalnya gagasan telah didefinisikan untuk pengelompokan orang yang secara


politis terwujud sebagai unit sosial yang melalui pengakuan secara bersama masalah
yang perlu diulangi. Pengelompokan semacam ini memerluakan sarana komunikasi
untuk penegambanga dan kesinambungannya. Meskipun begitu, kalian dapat melihat
bukti adanya tentang eksistensi bermacam jenis bentuk audience yang cirinya sebagai
publik.

c. Audiens Sebagai Pasar

Konsep yang berikutnya audience adalah sebagai pasar yang fungsinya


sebagai dampak perkembangan ekonomi. Produk media yaitu jasa yang biasanya
ditawarkan untuk dijual kepada para sekumpulan konsumen yang berpotensial,
bersaing dengan produk-produk media lainnya.

Konsep audience yang sebagai pasar mempunyai makna yaitu sekelompok calon
konsumen dengan profil sosialnya yang diketahui alasannya dalam satu pesan.
Konsep tersebut agak sama dengan konsep audiens sebagai massa apabila dilihat dari
jumlah yang besar.

F. Kalian harus memperhatikan suatu hal dalam konsep ini yaitu soal kepuasan dalam
produk media yang akan menjadi minat atau selera kalian sendiri. Akan tetapi
audience dipandang mempunyai signifikansi bagi media, yang fungsinya sebagai
perangkat calon konsumen produk dan berbagai jenis iklan.

Dengan demikian pasar produk media juga sebagai pasar produk lainnya.
Meskipun media komersial hanya memandang audiencenya sebagai pasar dan ada
9

saatnya audience mencirikan dalam hubungan gaya hidup pola konsumsi, dan
sejumlah konsekuensi terhadap cara memandang audiens.

E. TARGET AUDIENCE

Target audience adalah sekelompok orang yang ditargetkan sebagai target pemasaran.
Di sisi lain, target market adalah kelompok orang yang memang ditargetkan sebagai
target konsumen atau orang yang menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan.

berikut fungsi dan manfaat target audience dalam memasarkan produk atau jasa:

● Memudahkan Proses Pembuatan Konten


Memiliki target audience membantu Anda menentukan jenis konten seperti apa
yang sebaiknya dibuat. Proses menebak-nebak bisa dihindari. Konten yang dibuat
pun lebih efektif menjangkau orang-orang yang potensial dan lebih mungkin
membeli produk atau layanan Anda.

● Pemasaran Jadi Lebih Tepat Sasaran


Isi konten yang disesuaikan dengan target audience akan lebih mungkin
menjangkau orang yang tepat. Konten yang Anda buat jadi tidak hanya sebatas
menjadi bahan tontonan yang hanya sukses menarik banyak view. Karena sudah
tepat sasaran, konversi juga jadi lebih mudah.

● Optimalisasi Sumber Daya Pemasaran


Pemasaran memang bisa sangat mahal. Namun dengan memiliki target audience,
Anda bisa melakukan pemasaran yang lebih efektif dan tepat sasaran. Anda pun
bisa menghindari pemborosan sumber daya.

● Menghindari Persaingan Bisnis yang Tidak Sehat


Perang harga bisa dihindari jika Anda berhasil menjangkau target audience yang
tepat. Biasanya, target audience yang tepat menempatkan harga bukan sebagai
prioritas. Selama solusi yang ditawarkan memenuhi kebutuhan dan ekspektasi,
mereka tidak akan segan-segan mengeluarkan lebih banyak uang.
10

BAB III
KESIMPULAN

Audience adalah sekumpulan orang yang menjadi pembaca, pendengar, pemirsa sebagai
media atau komponen beserta isinya, Audience secara bisnis adalah sekelompok klien dan
juga pelanggan potensial, Audience dan antusias dapat menjadi advokat brand terbesar agar
dapat menyampaikan informasi serta berdebat untuk klaim keinginan tertentu. yang mengacu
pada pembaca dan juga banyak penulis mengadopsi gaya suara yang berbeda seperti
campuran, dan formal. Dengan memahami audience, sebuah anggota dapat membantu
blogger atau penulis untuk menentukan level detail apa yang harus diberikan, serta jenis
pilihan kata apa yang akan dibuat, karena pilihan kata dan nada tersebut harus sesuai dengan
harapan audience.

Audience Akademik Pada audience akademik,ditujukan kepada siapa yang akan membaca
tulisan yang telah ditulis.

Audience Non-Akademik Jenis audiens yang terakhir ini adalah biasanya audien jenis ini
ingin membaca tulisan penulis karena alasan selain untuk menilai karya atau tulisan yang
telah dibuat .Sebagai contohnya, beberapa guru yang menugaskan makalah yang secara
khusus meminta siswa untuk menulis untuk audiensi non-akademik.

Konsep audiens sebagai pendengar, pembaca, penonton, dan pemirsa. Konsep ini yang paling
dikenal dan menjadi perhatian penelitian. Fokus dari konsep audience tersebut jumlahnya
lebih dari total orang yang bisa dijangkau oleh isi media dan jumlah orang yang berada dalam
karakteristik yang paling penting.

Audiens Sebagai Massa Konsep audiens massa yang lebih memaksimalkan ukuran besar,
penyebaran, serta lemahnya dalam organisasi dan komposisi yang berubah cepat dan tidak
konsisten tentunya.

Audiens Sebagai Pasar Konsep yang berikutnya audience adalah sebagai pasar yang
fungsinya sebagai dampak perkembangan ekonomi. Produk media ditawarkan untuk dijual
kepada para sekumpulan konsumen yang berpotensial, bersaing dengan produk – produk
media lainnya. Konsep audience yang sebagai pasar mempunyai makna yaitu sekelompok
calon konsumen dengan profil sosialnya yang diketahui alasannya dalam satu pesan.
11

DAFTAR ISI
https://eprints.umm.ac.id/29381/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-muahadah05-23584-BAB
%2BI.pdf
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/komunika/article/download/3996/1983

Anda mungkin juga menyukai