KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN
AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM: PENELITIAN TINDAKAN KELAS VII- D SMPI AL-HASANAH
Disusun Guna Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Mengikuti Penilaian Tengah
Semester Jurusan Pendidikan Agama Islam Pada Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA 2023/2024 BAB 1 PENDAHULUAN
a. Latar belakang masalah
ٰٓيَاُّيَها اَّلِذ ْيَن ٰا َم ُنْٓو ا ِاَذ ا ِقْيَل َلُك ْم َتَفَّسُحْو ا ِفى اْلَم ٰج ِلِس َفاْفَس ُحْو ا َيْفَس ِح ُهّٰللا َلُك ْۚم َو ِاَذ ا ِقْيَل اْنُشُز ْو ا َفاْنُشُز ْو ا َيْر َفِع ُهّٰللا اَّلِذ ْيَن ٰا َم ُنْو ا ِم ْنُك ْۙم َو اَّلِذ ْيَن ُاْو ُتوا اْلِع ْلَم َد َر ٰج ٍۗت َو ُهّٰللا ِبَم ا َتْع َم ُلْو َن َخ ِبْيٌر “Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, “Berdirilah,” (kamu) berdirilah. Allah niscaya akan mengangkat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah Maha Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan.” (QS Al-Mujadalah : 11). Pendidikan agama islam adalah proses Pendidikan yang bertujuan untuk memberi orang pemahaman, pengetahuan, dan praktik ajaran islam. Ini mencakup studi tentang Sejarah islam, Bahasa arab (karena al-qur’an ditulis dalam Bahasa arab), dan berbagai aspek kehidupan sehari-hari yang seusai ajaran islam. Selain itu, Pendidikan agama islam mencakup pemahaman dan penghargaan terhadap keragaman budaya dan keyakinan yang dianut oleh muslim, serta kerukunan agama. Tujuan lain dari Pendidikan agama islam adalah untuk mengajarkan individu tentang peran agama dalam kehidupan Masyarakat dan bagaimana agama dapat membantu Pembangunan sosial dan keadilan. َو َم ا َك اَن اْلُم ْؤ ِم ُنْو َن ِلَيْنِفُرْو ا َك ۤا َّفًۗة َفَلْو اَل َنَفَر ِم ْن ُك ِّل ِفْر َقٍة ِّم ْنُهْم َطۤا ِٕىَفٌة ِّلَيَتَفَّقُهْو ا ِفى الِّدْيِن َو ِلُيْنِذ ُرْو ا َقْو َم ُهْم ِاَذ ا َر َج ُع ْٓو ا ِاَلْيِه ْم َلَع َّلُهْم َيْح َذ ُرْو َن “Tidak sepatutnya orang-orang mukmin pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi (tinggal bersama Rasulullah) untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya?” (QS At-Taubah : 122). Kandungan surat At-Taubah ayat 122 menunjukkanbetapa pentingnya mendapatkan pengetahuan. Bahkan dalam situasi perang, golongan yang terus menuntut ilmu harus tetap menjadi bagian dari tafaqquh fiddin. Menurut Ibnu Katsir tafaqquh fiddin mempelajari apa yang telah terjadi pada manusia dan apa yang ditururnkan Allah kepada mereka. Setiap suku atau komunitas harus memiliki orang yang belajar untuk mencegah kebodohan. Sangat penting untuk diingat bahwa Pendidikan agama islam dapat berbeda tergantung pada konteks geografis, budaya, dan Sejarah. Selain itu, kurikulum, metode pengajaran, dan metode Pendidikan yang digunakan dapat berbdeda di berbagai negara dan komunitas muslim. Metode pembelajaran Think Pair Share (TPS) mendorong siswa untuk berpikir kritis serta bekerjasama saat belajar. Metode TPS dapat diterapkan pada berbagai mata Pelajaran dan tingkatan Pendidikan, serta merupakan alat yang efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran siswa. Metode pembelajaran kolaboratif yang dikenal sebagai Think Pair Share (TPS) bertujuan untuk menumbuhkan pemikiran kritis siswa, meningkatkan keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran, serta mendorong mereka untuk berbagi ide dan pemahaman satu sama lain. Metode Think Pair Share adalah cara yang bagus untuk membuat siswa lebih terlibat dalam Pelajaran karena memberikan mereka waktu untuk memproses informasi secara mandiri, bekerja sama dengan teman sekelas, dan berbagi pendapat dengan kelompok lain. Selain itu, metode ini memungkinkan berbagai perspektif dan pemahamn muncudi kelas, yang dapat membantu siswa lebih memahami serta berbicara satu sama lain. Metode TPS dapat diterapkan dalam berbagai bidang dan Tingkat Pendidikan. Ketika siswa diberi kebebasan untuk memilih pasangan mereka sendiri, ada kemungkinan bahwa mereka akan memilih teman-teman yang sudah akrab dan memiliki pemahaman yang serupa. Ini mungkin mengurangi diversitas perspektif dalam diskusi. "Think-Pair-Share" mungkin sulit untuk diukur secara kuantitatif, terutama jika guru ingin mengukur sejauh mana pemahaman siswa. Hal ini bisa menjadi permasalahan dalam mengumpulkan data evaluasi yang jelas. Dengan metode TPS, guru bertanggung jawab untuk mendorong proses pembelajaran yang aktif, kolaboratif, dan reflektif. Metode ini dapat dapat membantu siswa memperoleh keterampilan berpikir kritis, belajar dari satu sama lain, dan berpartisipasi secar aktif dalam proses pembelajaran.