Ditetapkan oleh

MENGANALISIS DAMPAK DAMPAK LINGKUNGAN Penanggungjawab Klinik

(AMDAL)

No. Dokumen : No. /SPO/KIM/VII/2023

No. Revisi : 00
SPO
Tgl. Mulai Berlaku : Tgl 01 Juli 2023
Halaman : 02 dr. Anggi Ika Oktaviana
SIP.744.1818/SIPD/DPMPTSP-
PDG/V/2023

Pengertian

Sebagai acuan langkah- langkah pelaksanaan pendaftaran yang dapat menjamin

Tujuan
keselamatan / mencegah terjadinya kesalahan

Kebijakan SK Penanggungjawab Klinik No. /SKP/IM/VII/2023 tentang

1. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 269/MENKES/PER/111/2008 tentang Rekam
Medis
Referensi
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 1691/MENKES/PER/VIII/2011 Tentang
Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
1. Alat tulis kantor
Alat dan Bahan 2. Kartu identitas pasien
3. Lembar status pasien
1. Bagian Pendaftaran
Prosedur a. Sapa Pasien (oleh petugas pendaftaran)
b. Menanyakan data pasien
1) Pasien Baru :
a) Petugas meminta identitas diri seperti KTP/Kartu Keluarga
b) Petugas meminta kartu BPJS bila ada.
c) Petugas mencatat nama, tanggal lahir, NIK, alamat, pekerjaan, Nomor
Handphone di Rekam Medis
d) Petugas memasukkan data ke Pcare bagi pasien BPJS dan diberi
nomer rekam medik.
e) Petugas memberi normor antrian kepada pasien
2) Pasien Lama :
a) Petugas meminta kartu BPJS / Kartu Kunjungan Pasien Umum
b) Petugas memasukkan data ke Pcare BPJS.
c) Petugas pendaftaran mengambil lembar starus pasien dari rak sesuai
nomor rekam medik.

2. Bagian Poli Umum, Poli Gigi, Poli KIA

 a. Petugas memanggil pasien untuk mendapat pemeriksaan dengan menyebut
nama lengkap sesuai yang tertulis di rekam medis, sesuai urutan antrian
pasien.
b. Petugas pemeriksa mengkonfirmasi identitas pasien (tanyakan nama lengkap)
sebelum memeriksa pasien
c. Petugas pemeriksa memberikan pelayanan medis dan resep (dalam resep
tertera nama, no.rekam medik, usia, tanggal peresepan, nama dan tanda
tangan pemeriksa).

Unit Pelayanan
Unit Terkait