Rev Artikel Bioedu Raudhatul Ulfa

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

Preferensi Habitat Teripang (Holothuroidea) Di Zona Litoral Perairan Lhok Seudu

Kecamatan Leupung Kabupaten Aceh Besar

Habitat Preference of Sea Cucumber (Holothuroidea) in The Littoral Zone Waters at


Lhok Seudu, Leupung Sub-District, Aceh Besar Regency

Raudhatul Ulfa (1), Mimie Saputri(2), Ismul Huda(3), Abdullah(4), Devi Syafrianti(5)
1)
Mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
2)
Dosen Prodi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Syiah Kuala Darussalam, Banda Aceh
Email: Raudhatululfa.bio16@fkip.unsyiah.ac.id

ABSTRAK

Perairan Lhok Seudu memiliki sumber daya teripang yang melimpah dengan spesies yang
beragam, namun belum diketahui jenisnya dan preferensi habitatnya. Penelitian preferensi
habitat teripang di zona litoral perairan Lhok Seudu telah dilaksanakan sejak Februari 2020
hingga Agustus 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi pembudidayaan
Teripang (Holothuroidea) teripang (Holothuroidea) di zona litoral perairan Lhok Seudu
Kecamatan Leupung Kabupaten Aceh Besar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode survey dengan teknik purposive sampling. Lokasi penelitian terdiri dari 3
stasiun masing-masing stasiun terdiri dari 5 plot dengan ukuran 2m x 2m. Data yang
diperoleh digunakan untuk mengetahui preferensi habitat dan dianalisis secera deskriptif.
Hasil penelitian diperoleh 2 spesies yaitu Holothuria atra dan Holothuria leucospilota
dengan indeks kelimpahan relatif masing-masing spesies 97% dan 3%. Kesimpulan
penelitian ini adalah wilayah perairan Lhok Seudu berpotensi sebagai tempat
pembudidayaan Teripang terutama jenis Holothuria atra
Kata Kunci: Holothuroidea, Zona Litoral, Preferensi, Habitat.

Lhok Seudu waters have abundant sea cucumber resources with various species, but the
species and habitat preferences are not yet known. Research on sea cucumber habitat
preferences in the littoral zone of Lhok Seudu waters has been carried out from February
2020 to August 2020. This study aims to determine the potential for cultivating sea
cucumbers (Holothuroidea) in the littoral zone of Lhok Seudu waters, Leupung District,
Aceh Besar District. The method used in this research is a survey method with purposive
sampling technique. The research location consists of 3 stations, each station consists of 5
plots with a size of 2m x 2m. The data obtained were used to determine habitat preferences
and were analyzed descriptively. The results obtained 2 species, namely Holothuria atra
and Holothuria leucospilota with a relative abundance index of 97% and 3%, respectively.
The conclusion of this research is that the Lhok Seudu waters have the potential as a place
for sea cucumber cultivation, especially the Holothuria atra
Keywords:Holothuroidea, Littoral Zone, preference, habitat.
PENDAHULUAN METODE PENELITIAN
Teripang adalah hewan bentik yang Pendekatan dan Jenis Penelitian
pergerakannya lambat, hidup pada dasar Metode yang digunakan dalam penelitian
dengan substrat pasir, lumpur maupun ini adalah metode survey ekploratif
dalam lingkungan terumbu. Habitat dengan teknik purposive sampling.
dengan dasar pasir karang yang ditumbuhi Pengambilan data dilakukan dengan cara
lamun (seagrass) merupakan tempat hidup membuat 3 stasiun, setiap stasiun terdiri
teripang (Darsono, 2007). dari 5 plot di perairan Lhok Seudu
Holothuroidea dapat ditemukan di Kecamatan Leupung Kabupaten Aceh
perairan tropis, salah satunya di kawasan Besar.
perairan Lhokseudu Kecamatan Leupung
Kabupaten Aceh Besar. Kawasan perairan Prosedur Penelitian
Lhokseudu merupakan kawasan yang Stasiun pengamatan yang dibuat
memiliki komunitas terumbu karang yang sebanyak 3 stasiun, stasiun 1 di kawasan
baik. Filum Echinodermata yang sering berkarang, stasiun 2 kawasan bebatuan,
dijumpai di daerah terumbu karang dan stasiun 3 kawasan berpasir. Dalam
(Husain, 2017). setiap stasiun terdapat 5 plot, ukuran
Berdasarkan survei pendahuluan masing-masing plot 2 m x 2 m, ukuran
wilayah perairan Lhok Seudu secara plot dimodifikasi sesuai ukuran substrat.
ekologis banyak didominasi oleh Penetapan plot ditentukan berdasarkan
ekosistem tipe terumbu karang beserta tingkat kehadiran Holothuroidea,
asosiasinya, sehingga memiliki kemudian dihitung jumlah spesies
keanekaragaman Teripang Holothuroidea pada masing-masing plot.
(Holothuroidea) yang melimpah. Pada
Analisis Data
wilayah tersebut terdapat banyak jumlah
Data yang digunakan untuk
dan berbagai spesies dari Holothuroidea
preferensi habitat dianalisis secara
dengan keanekaragaman bervariasi. Oleh
deskriptif berdasarkan kelimpahannya.
karena itu, penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dengan judul HASIL DAN PEMBAHASAN
Preferensi Habitat Teripang Spesies Holothuroidea yang
(Holothuroidea) di Zona Litoral Perairan ditemukan di perairan Lhok Seudu teridiri
Lhok Seudu Kecamatan Leupung dari 2 spesies yaitu Holothuria atra dan
Kabupaten Aceh Besar. Holothuria leucospilota. Holothuria atra.
Didapatkan Indeks Kelimpahan Teripang
untuk spesies Holothuria atra sebanyak
97% dan termasuk di dalam kategori
tinggi, sedangkan untuk spesies
Holothuria leucospilota sebanyak 3%
yang termasuk dalam kategori rendah.
Tabel 1. Indeks Kelimpahan Relatif Teripang
Jumlah Individu
Sepesies Indeks Kelimpahan relatif (IKR) kategori
(Ni)
Holothuria atra 355 97% Tinggi
Holothuria leucospilota 11 3% Rendah

Wilayah perairan Lhok Seudu Wilayah perairan Lhok Seudu ini


berpotensi untuk pembudidayaan teripang memiliki prospek yang cukup baik untuk
terutama teripang jenis H. atra dengan tempat pembudidayaan teripang dan juga
Indeks Kelimpahan Relatif sebesar 97% dapat memajukan wilayah Lhok Seudu
yang termasuk dalam kategori tinggi, dalam hal produk perikanan yang dapat
sedangkan teripang jenis H. leucospilota diekspor ke pasar internasional. Tempat
dengan Indeks Kelimpahan Relatif sebesar pembudidayaan ini juga dapat
3% yang termasuk dalam kategori rendah. memberikan peluang lapangan pekerjaan
Berdasarkan indeks kelimpahan relatif bagi warga yang tinggal di sekitar perairan
yang didapat wilayah perairan Lhok Lhok Seudu untuk memajukan
Seudu ini berpotensi untuk perekonomian keluarga dan juga
pembudidayaan teripang terutama jenis mengurangi angka pengangguran.
Holothuria atra. Secara keseluruhan Teripang memiliki peran yang
terlihat bahwa Holothuria atra ditemukan sangat penting baik secara ekonomi
pada seluruh stasiun pengamatan dan maupun ekologi. Secara ekologi teripang
paling mendominasi dibanding jenis berperan sebagai (Bioturbation) yaitu
teripang lainnya. Menurut Setiawan proses perubahan dari sedimen menjadi
(2017) menjelaskan bahwa Holothuria bentuk lain (feses) oleh hewan atau
atra adalah spesies teripang paling tumbuhan. Peran biologi teripang dialam
melimpah dan distribusinya sangat luas habitatnya yaitu berupa pergerakan,
disebagian besar wilayah Indo-Pasifik. pembenaman diri (Burrowing), maupun
Perairan Lhok Seudu memiliki melalui kebiasaan makan biota.
kondisi lingkungan perairan yang cukup Selanjutnya dikatakan bahwa pengolahan
ideal seperti salinitas, pH, suhu, sedimen didalam studi tentang Teripang
kecerahan, dan kecepatan yang sesuai (Holothuroidea), dikenal istilah sediment
untuk kehidupan teripang. Faktor fisik reworking (pengolahan sedimen) untuk
lingkungan salah satu faktor penting menjelaskan peran biologi teripang
dalam keberhasilan usaha pembudidayaan melalui saluran pencernaan (Handayani,
teripang. Ratna (2016) mengatakan 2017).
lingkungan fisik dan kimia perairan sangat
berpengaruh terhadap keberhasilan SIMPULAN
budidaya teripang seperti pH, suhu, Wilayah perairan Lhok Seudu
salinitas, kecerahan, kecepatan arus, dan berpotensi sebagai tempat pembudidayaan
oksigen terlarut. teripang terutama teripang jenis
Holothuria atra. Perairan Lhok Seudu
memiliki kondisi lingkungan perairan Sarmawati., M. Ramli., & Ira. 2016.
yang cukup ideal seperti salinitas, pH, Distribusi dan Kepadatan Teripang
suhu, kecerahan, dan kecepatan yang (Holothuroidea) di Perairan Tanjung
Tiram Kecamatan Moramo Utara
sesuai untuk kehidupan teripang.
Kabupaten Konawe Selatan. Jurnal
Manajemen Sumber Daya Perairan,
DAFTAR PUSTAKA
1(2), 183-194.
Handayani, T., V. Sabarlah., R. R
Hambuako. (2017). Komposisi Sese, M. R., A. Annawaty., & E. Yusron.
Spesies Teripang (Holothuroidea) di 2018. Keanekaragaman
Perairan Kampung Kapisawar Distrik Echinodermata (Echinoidea dan
Meos Manswar Kabupaten Raja Holothuroidea) di Pulau Bakalan,
Ampat. Jurnal Perikanan Universitas Banggai Kepulauan, Sulawesi
Gadjah Mada, 19(1), 45-51. Tengah, Indonesia. Jurnal Scripta
Biologica, 5(2), 73–77.
Jasmadi. 2018. Pertumbuhan dan Aspek
Ekologi Teripang Pasir Holothuria Setiawan, R., Sudarmadji., P.B. Mulyadi.,
Scabra pada Karamba Jaring Tancap & H.R. Hamdani. 2019. Preferensi
di Perairan Lairngangas, Maluku Habitat Spesies Kerang Laut
Tenggara. Jurnal Ilmu dan Teknologi (Moluska: Bivalvia) di Ekosistem
Kelautan Tropis, 10(2), 317-331. Intertidal Tanjung Bilik Taman
Nasional Baluran. Journal of Science
Ratna, & M.A Suruwaky. 2016. Analisa and Technology, 8(3). 165-170.
Kelayakan Usaha Budidaya Teripang
(Holothuroidea) di Distrik Samate,
Kabupaten Raja Ampat. Jurnal
Airaha, 5(1) 78-82.

Anda mungkin juga menyukai