Anda di halaman 1dari 20

JOBSHEET 3

Praktikum Pemograman Komputer


“C Basic Syntax, Data Types, Variables, Constants, Keywords”

INDRA ALPIN PUTRA JASA


20065052

DOSEN PENGAMPU:
Ika Parma Dewi, S.P.d.,M.Pd.T.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA


DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2023

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
JOB SHEET 03

Mata Kuliah : Praktikum Pemrograman Dasar Kode : ELA1.61.1305


Program Studi : Teknik Informatika Waktu : 3 x 50 Menit
Jurusan : Teknik Elektronika Fakultas : Teknik
Topik: C Basic Syntax, Data Types, Variables, Constants, Keywords

A. TUJUAN
1. Mampu memahami mengenai C Basic Syntax, Data Types, Variables,
Constants, Keywords dalam pemrograman C menggunakan IDE.
2. Mampu mendeskripsikan mengenai C Basic Syntax, Data Types,
Variables, Constants, Keywords dalam pemrograman C menggunakan IDE.
3. Mampu mengimplementasikan C Basic Syntax, Data Types, Variables,
Constants, Keywords dalam pemrograman C menggunakan IDE.

B. HARDWARE & SOFTWARE


1. Personal Computer
2. Notepad++
3. DevC++ IDE

C. TEORI SINGKAT
1. Sintaks Bahasa C
Dalam setiap bahasa pemrograman memiliki sintaks tersendiri yang
dapat diartikan sebagai aturan penulisan kode pada bahasa
pemrograman tersebut.
Percobaan 1:
#include <stdio.h>

int main(void)
{
printf("Hello,
World!\n"); return 0;
}

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
1) Header Files
Di baris paling awal, terdapat kode #include. Perintah #include
digunakan untuk memasukkan sebuah file khusus yang
memungkinkan untuk mengakses berbagai fitur tambahan dalam
bahasa C.

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
2) Main Function
Satu-satunya perintah yang harus ada di setiap kode program bahasa
C adalah main(). Struktur main() sendiri pada dasarnya merupakan
sebuah fungsi (function). Isi dari function ini diawali dan diakhiri
dengan tanda kurung kurawal { dan } . Di dalam tanda kurung
inilah “statement” dari kode program penyusun fungsi main()

ditulis.

3) Tokens
Token dalam bahasa c dapat berupa keyword, indentifier, constant,
literal string dan juga simbol.
4) Identifier
Indentifier merupakan sebuah nama yang digunakan untuk
mengidentifikasi variabel, fungsi, atau semua item yang
didefinisikan oleh programmer. Adapun cara menuliskan identifier
yaitu:
 Diawali dengan huruf A s/d Z, a s/d z atau underscore (_).
 Indentifier dapat dibuat menggunakan digit angka 0 s/d
9 tapi tidak diperbolehkan untuk digunakan pada awal
karakter pada identifier.
 Tidak diperbolehkan menggunakan karakter lain selain yang
telah disebutkan, artinya karakter !, $, %, @, - dan karakter
lainnya tidak diperbolehkan dimanapun di dalam nama
identifier.

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
 Bahasa C merupakan bahasa case sensitif yang artinya
alamat dan Alamat merupakan identifier yang berbeda.
 Nama identifier harus unik. Untuk menghindari kesalahan
dalam penulisan program atau agar lebih mudah membaca
kode program (tidak membingungkan) sebaiknya hindari
memberi nama identifier yang mirip.
5) Comments
Comment atau komentar akan diabaikan oleh kompiler. Komentar
biasanya digunakan untuk mendeskripsikan fungsi dari baris
program atau mendokumentasi setiap bagian dari sebuah program.
Komentar dapat terdiri dari satu baris komentar dengan
menggunakan tanda // pada awal komentar dan untuk membuat
komentar yang lebih dari satu baris dapat menggunakan tanda /*
dan diakhiri dengan tanda */.
6) Whitespaces
Istilah whitespace dalam bahasa C digunakan untuk
mendeskripsikan blank, tab, spasi, baris baru dan dapat juga berupa
komentar.

Whitespace digunakan untuk memisahkan bagian dari sebuah


statemen yang memungkinkan kompiler mengidentifikasi elemen
yang satu dan lainnya dalam sebuah statement.
7) Semicolons
Pada program, semikolon menandakan berakhirnya sebuah perintah
atau statement. Artinya dalam program C semua statement harus
diakhiri dengan semikolon.

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
2. Data Types
Secara sederhana, tipe data adalah cara memberitahu komputer
untuk mengelompokkan data berdasarkan apa yang dipahami oleh
komputer. Terdapat
8 tipe data di dalam bahasa pemrograman C yang bisa dibagi ke
dalam 4 kelompok besar:
1) Tipe data dasar (basic type)
Terdapat 3 jenis tipe data dasar yaitu:
a) Char, tipe data yang berisi 1 huruf atau 1 karakter.
b) Integer, tipe data untuk menampung angka atau bilangan bulat.
c) Float, tipe data untuk menampung angka atau bilangan pecahan.
2) Tipe data turunan (derives type)
Terdapat 3 jenis tipe data turunan yaitu:
a) Array, tipe data yang terdiri dari kumpulan tipe data
dasar. Tipe data tersebut harus 1 jenis.
b) Structure, tipe data yang terdiri dari kumpulan tipe data
dasar. Tipe data tersebut bisa lebih dari 1 jenis.
c) Pointer, tipe data untuk mengakses alamat memori secara
langsung.
3) Tipe data bentukan (enumerated type)
Tipe data bentukan adalah tipe data yang dibuat sendiri oleh
programmer sendiri. Isinya berupa data-data yang sudah ditentukan.
Tipe data bentukan ini dikenal juga sebagai Enumerated Data Type
atau disingkat sebagai enum.
4) Tipe data void (void type)
Tipe data void adalah tipe data khusus yang menyatakan tidak ada
data. Penggunaannya khusus untuk beberapa situasi seperti function
yang tidak

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
mengembalikan nilai (return void), atau mengisi argumen function
dengan nilai kosong.
3. Variables
Variabel merupakan nama dari sebuah penyimpanan yang nantinya dapat di
manipulasi oleh program yang akan dibuat. Setiap variabel memliki tipe
tersendiri, yang menentukan ukuran dan layout dari variabel memori,
jangkauan nilai yang dapat disimpan pada memori tersebut, dan operasi apa
saja yang dapat digunakan pada variabel tersebut.

Contoh :
int jumlah;
double tinggi, luas;

Inisialisasi
Variabel dapat diinisialisasikan (diberi nilai awal) pada saat
dideklarasikan. int d = 3, f = 5; // definisi dan
inisialisasi d dan f. byte z = 22; // definisi dan
inisialisasi z.
char x = 'x'; // variable x memiliki nilai 'x'.

Percobaan 2:
#include <stdio.h>

/* Pendeklarasian variabel
global*/ int a, b;
int c;

int main(){
/* Pendeklarasian variabel
lokal*/ float c;

/* inisialisasi variabel*/

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
a = 10;
b = 20;
c = a + b;
printf("nilai dari c : %d \
n", c); f = 70.0/3.0;
printf("nilai dari f : %f \
n", f); return 0;
}

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
Variabel Global
Variabel global memiliki kemampuan untuk dikenali oleh seluruh kode
program yang ada, baik di dalam fungsi lain maupun di program utama
(main program) karena pendeklarasian variabel global dilakukan diluar
fungsi dan diluar program utama.
Variable Lokal
Variabel lokal adalah variabel yang hanya dapat digunakan dimana variabel
tersebut dideklarasikan dalam sebuah scope fungsi.

4. Constants (Konstanta)
Konstanta merujuk pada nilai-nilai tetap yang tidak dapat diubah oleh
program selama pengeksekusian. Nilai-nilai tetap ini juga disebut literal.
Ada dua cara sederhana dalam C untuk mendefinisikan konstanta:
 Menggunakan preprocessor #define.
#define identifier value

 Menggunakan keyword const.


const type variable = value;

Percobaan 3:
#include
<stdio.h>
#define
PANJANG 25
#define LEBAR 4
#define BARISBARU
'\n'

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
int main()
{ int
persegi
;
persegi = PANJANG * LEBAR;
printf("luas persegi : %d",
persegi); printf("%c",
BARISBARU);
return 0;
}

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
Percobaan 4:
#include
<stdio.h> int
main() {
const int
PANJANG 25
const int LEBAR
4
const char BARISBARU
'\n' int persegi;

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
persegi = PANJANG * LEBAR;
printf("luas persegi : %d",
persegi); printf("%c",
BARISBARU);
return 0;
}

5. Keywords
Keywords in C Programming
auto break case char
const continue default do

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
double else enum extern
float for goto if
int long register return
short signed sizeof static
struct switch typedef union

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
unsigned void volatile while

Keyword adalah kata-kata dalam bahasa Inggris yang dikenali oleh Bahasa
C dan digunakan untuk fungsi-fungsi tertentu. Ada 32 keyword yang
terdaftar dalam Compiler Bahasa C dan tidak dapat digunakan sebagai
identifier.

B. PERCOBAAN
Percobaan 5:
#include
<stdio.h>
#define phi
3.14

int main(){
float jari, luas, keliling;
printf("Masukan jari-jari
lingkaran : "); scanf("%f", &jari);

luas =
phi*jari*jari;
keliling =
2*phi*jari;

printf("Luas Lingkaran = %f \n", luas);


printf("Keliling Lingkaran = %f \n", keliling);

return 0;
}

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
Percobaan 6:
#include
<stdio.h>
#define phi
3.14

int main(){
int a,b,c;
printf("Program Menukar 2 Buah Nilai \
n\n"); printf("Sebelum ditukar \n");
printf("================ \n");
printf("Bilangan
Pertama : "); scanf("%i",
&a); printf("Bilangan
Kedua : "); scanf("%i",
&b);

c
=
a
;

a
=
b
;

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
b=c;

printf("\nSetelah
ditukar \n");
printf("================ \
n");
printf("Bilangan Pertama : %i \
n", a); printf("Bilangan Kedua :
%i \n", b);

return 0;
}

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
Percobaan 7:
#include
<stdio.h>
main()
{
printf("Nama : \n");
printf("NIM : \n");
printf("TTL : \n");
printf("Prodi : \n");
printf("Universitas : \n");
printf("Hobi : \n");
}

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
C. TUGAS
1. Buatlah sebuah program seperti percobaan 7 dengan menggunakan
input dari keyboard!

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
2. Buatlah sebuah program untuk menghitung luas segitiga
menggunakan data masukan dari keyboard!

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id
3. Buatlah sebuah program dengan algoritma berikut;
1) Menampilkan tulisan “Hello, siapa nama lengkapmu?”
2) Meminta pengguna memasukan nama lengkap
3) Menampilkan pesan “Selamat Datang <nama> dalam Pemrograman C”
<nama> adalah nama yang diinputkan pada langkah 2)

1
email: agariadne@ft.unp.ac.id

Anda mungkin juga menyukai