Anda di halaman 1dari 10

Materi: “MANUSIA DALAM DUNIA MILIK TUHAN”

TUGAS MAKALAH

-Mikha Imbar ( Teknik Informatika )


-Christian Tular ( Teknik Informatika )
-Marko Mait ( Teknik Elektro )
-Grazie Dio Loho ( Teknik Elektro )
-Erika Tindage ( Teknik Informatika )
-Arjuna Rawis ( Teknik Informatika )
-Christian Mangundap ( Teknik Arsitektur )
-Mordekhai Nusa ( Teknik Informatika )
-Syalom Jacob ( Teknik Industri )
-Jeferson Mamuaja ( Teknik Informatika )

INSTITUT TEKNOLOGI MINAESA


TOMOHON
2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, atas segala rahmatnya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima
kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkuntribusi dengan memberikan sumbangan
baik pikiran maupun materi.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahakan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktikan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyususn merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusun makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................................ii

BAB I. PENDAHULUAN........................................................................................................1

1.1 Latar Belakang......................................................................................................1

1.2 Tujuan Penulisan Tugas.......................................................................................1

1.3 Manfaat Penulisan Tugas.....................................................................................1

BAB II. PEMBAHASAN..........................................................................................................2

2,1 Penciptaan Manusia Menurut Alkitab...................................................................2

2.1.1 Keslamatan dan Pengampunan..................................................................2

2.1.2 Peran Manusia dan Rencana Tuhan...........................................................3

2.2 Peran Manusia Dalam Menjaga Lingkungan........................................................3

2.2.1 Pandangan Agama Terhadap Lingkungan...................................................4

2.2.2 Tanggung Jawab Manusia Terhadap Ciptaan Tuhan..................................5

BAB III. KESIMPULAN...........................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................7

ii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Manusia diciptakan oleh Allah sesuai dengan Kitab Kejadian di Alkitab. Ayat-
ayat seperti Kejadian 1:27 mengungkapkan bahwa manusia diciptakan
“menurut gambar Allah” dan “menurut rupa Allah.” Ini berarti manusia
memiliki martabat yang tinggi karena mereka mencerminkan sifat-sifat Allah.
Manusia dalam pandangan Kristen Protestan diberikan tanggung jawab
moral untuk menjalani kehidupan yang taat kepada Allah. Mereka dianggap
sebagai makhluk yang memiliki kebebasan berpikir, berbuat baik, dan
berbuat dosa. Kehidupan ini dianggap sebagai kesempatan untuk
mengembangkan hubungan pribadi dengan Allah dan untuk mengikuti
ajaran-Nya. Kristen Protestan percaya bahwa manusia, karena dosa asal
yang diwarisi dari Adam dan Hawa, memerlukan pengampunan dan
keselamatan yang ating melalui iman dalam Yesus Kristus. Mereka
menganggap Yesus sebagai Juruselamat yang memberikan jalan untuk
berdamai dengan Allah dan mendapatkan keselamatan kekal. Pandangan ini
dapat bervariasi di antara aliran Kristen Protestan, tetapi secara umum, kami
percaya bahwa manusia adalah ciptaan khusus Allah yang memiliki
hubungan pribadi dengan-Nya dan tanggung jawab moral untuk mengikuti
ajaran-Nya.

1.2 Tujuan Penulisan Tugas


1. Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang pandangan
manusia dalam dunia milik Tuhan
2. Menjelaskan pentingnya manusia dalam dunia milik Tuhan

1.3 Manfaat Penulisan Tugas


1. Dapat memahami pemahaman tentang pandangan manusia dalam dunia
milik Tuhan
2. Dapat mengerti pentingnya manusia dalam dunia milik Tuhan

ii
BAB II

PEMBAHASAN

2.1Penciptaan manusia menurut alkitab

Penciptaan Manusia: Menurut Kitab Kejadian, Allah menciptakan manusia


pada hari keenam penciptaan. Manusia pertama yang diciptakan adalah
Adam, yang dibentuk dari debu tanah oleh Allah sendiri. Kemudian, Allah
menciptakan Hawa, pasangan hidup Adam, dari salah satu rusuknya.
Penciptaan dalam Gambar Allah: Alkitab mengatakan bahwa manusia
diciptakan "menurut gambar Allah." Ini berarti bahwa manusia memiliki
aspek-aspek yang mencerminkan sifat-sifat Allah, seperti akal budi,
kehendak bebas, dan kemampuan untuk berkomunikasi dengan Allah

2.2.1Keslamatan Dan Pengampunan


Keselamatan dan pengampunan adalah dua konsep utama dalam
agama Kristen yang memiliki makna yang mendalam dalam iman Kristen:

Keselamatan:
Keselamatan dalam konteks Kristen adalah anugerah atau tindakan Allah
yang membebaskan manusia dari dosa, hukuman dosa, dan konsekuensi
abadi dari dosa tersebut. Pencapaian utama keselamatan dalam iman Kristen
adalah melalui iman dalam Yesus Kristus. Orang percaya Kristen meyakini
bahwa Yesus Kristus datang ke dunia untuk menebus dosa manusia melalui
kematian-Nya di salib dan kebangkitan-Nya dari kematian. Melalui iman
dalam Kristus dan penerimaan-Nya sebagai Juruselamat, orang dapat
menerima keselamatan dan mendapatkan hidup yang kekal bersama Allah.
Keselamatan juga melibatkan transformasi rohani dan pertumbuhan dalam
hubungan dengan Allah. Ini mencakup proses mengalami pengudusan dan
pertobatan dari dosa serta hidup sesuai dengan kehendak Allah.
Pengampunan:
Pengampunan adalah tindakan Allah yang menghapus dosa-dosa manusia
saat mereka bertobat dan memohon pengampunan. Orang Kristen meyakini
bahwa Allah adalah Allah yang pengampun dan penuh kasih, dan bahwa
melalui iman dalam Yesus Kristus, dosa-dosa dapat diampuni. Pengampunan
ini bukan karena kebaikan manusia, tetapi karena kasih karunia Allah.
Penerimaan pengampunan sering kali melibatkan pertobatan, yaitu mengakui
dosa, menyesalinya, dan berbalik dari dosa tersebut. Allah dianggap sebagai
Sang Pengampun yang setia dan siap mengampuni dosa orang yang tulus
bertobat.

ii
2.1.2 Peran manusia dan rencana Tuhan

Dalam pandangan banyak agama, termasuk agama Kristen, peran


manusia dan rencana Tuhan memiliki hubungan yang mendalam. Berikut
adalah pemahaman umum tentang bagaimana peran manusia dan rencana
Tuhan berinteraksi dalam pandangan agama Kristen:

Peran Manusia:

Manusia menurut ajaran Kristen adalah ciptaan Allah yang diberi martabat
dan kehendak bebas. Mereka memiliki tanggung jawab moral dan rohani
untuk hidup sesuai dengan kehendak Allah. Peran manusia dalam
pandangan Kristen mencakup beberapa aspek:

Kustodian dan Pelayan: Manusia dianggap sebagai kustodian atau pelayan


alam semesta yang diciptakan oleh Tuhan. Mereka bertanggung jawab
untuk merawat dan menjaga ciptaan Allah, termasuk alam, dan untuk
melayani sesama manusia.

Mengasihi dan Melayani: Manusia juga dihimbau untuk mengasihi sesama


dan melayani mereka. Ini mencerminkan ajaran Yesus Kristus tentang kasih,
belas kasihan, dan pelayanan kepada orang lain.

Mengambil Keputusan: Manusia memiliki kehendak bebas dan tanggung


jawab untuk membuat keputusan dalam kehidupan mereka. Mereka harus
membuat pilihan moral dan etis sesuai dengan ajaran agama Kristen.

Pertobatan dan Pertumbuhan Rohani: Manusia juga memiliki tanggung


jawab untuk bertobat dari dosa, tumbuh dalam iman, dan mendekatkan diri
kepada Allah melalui doa, ibadah, dan ketaatan.

2.2 Peran manusia dalam menjaga lingkungan


Peran manusia dalam menjaga lingkungan sangat penting dalam
menjaga keseimbangan ekosistem dan mewujudkan keberlanjutan planet
ini. Ini adalah tanggung jawab moral dan etis yang memengaruhi banyak
aspek kehidupan manusia, termasuk hubungannya dengan alam dan
dengan sesama. Berikut adalah beberapa aspek peran manusia dalam
menjaga lingkungan:

Kustodian Alam:
Manusia dianggap sebagai kustodian atau pelayan alam semesta dalam
banyak pandangan agama dan filosofi. Ini berarti bahwa manusia memiliki
tanggung jawab untuk merawat, melindungi, dan menjaga alam semesta
yang Allah ciptakan.
Pengelolaan Sumber Daya:

ii
Manusia memiliki tanggung jawab untuk mengelola sumber daya alam
dengan bijaksana. Ini mencakup penggunaan yang berkelanjutan dari
sumber daya seperti air, tanah, hutan, dan energi. Pengelolaan yang buruk
dapat mengarah pada degradasi lingkungan dan kelangkaan sumber daya.

2.2.1 Pandangan agama terhadap lingkungan


Pandangan agama Kristen terhadap lingkungan mencakup keyakinan
bahwa alam semesta adalah hasil ciptaan Allah dan bahwa manusia
memiliki tanggung jawab moral untuk merawat dan menjaga ciptaan-Nya.
Beberapa aspek penting dari pandangan agama Kristen terhadap
lingkungan adalah sebagai berikut:

Kustodian atau Pelayan Alam Semesta:


Dalam pandangan Kristen, manusia dianggap sebagai kustodian atau
pelayan alam semesta yang diciptakan oleh Allah. Ini berarti bahwa manusia
memiliki tanggung jawab untuk merawat, melindungi, dan mengelola alam
semesta sebagai amanah dari Allah.
Penciptaan dan Kehidupan:
Alkitab mengajarkan bahwa Allah adalah Pencipta segala sesuatu.
Kitab Kejadian mencatat penciptaan alam semesta dan manusia sebagai
bagian dari rencana Allah. Ini mengajarkan bahwa alam semesta adalah
hasil ciptaan Allah yang baik dan bahwa manusia harus menghormati dan
menjaga ciptaan ini.
Keselarasan dengan Alam:
Pandangan Kristen mendorong keselarasan dengan alam. Hal ini
mencakup penggunaan sumber daya alam secara bijaksana, pengurangan
limbah, dan perlindungan lingkungan yang rentan.
Kasih dan Pelayanan kepada Sesama:
Prinsip-prinsip kasih, belas kasihan, dan pelayanan kepada sesama
manusia juga mencakup tanggung jawab terhadap lingkungan. Membantu
mereka yang terkena dampak perubahan iklim atau kerusakan lingkungan
adalah bagian dari tindakan kasih Kristen.
Kebijaksanaan dan Tanggung Jawab:
Manusia memiliki tanggung jawab untuk menggunakan kebijaksanaan
dan pengelolaan yang bijaksana terhadap sumber daya alam yang diberikan
oleh Allah. Ini mencakup keberlanjutan dalam penggunaan sumber daya dan
tindakan yang tidak merusak lingkungan.

ii
2.2.2 Tanggung jawab manusia terhadap ciptaan Tuhan
Tanggung jawab manusia terhadap ciptaan Tuhan adalah prinsip
moral dan spiritual yang mencakup kewajiban untuk merawat,
menjaga, dan menghormati alam semesta yang Allah ciptakan.
Prinsip ini ditemukan dalam banyak agama, termasuk agama-agama
Abrahamik seperti Kekristenan dan Islam, serta dalam berbagai
sistem kepercayaan dan filosofi. Beberapa aspek tanggung jawab
manusia terhadap ciptaan Tuhan meliputi:

Kustodian atau Pelayan Alam Semesta:


Manusia sering dianggap sebagai kustodian atau pelayan alam
semesta yang diciptakan oleh Tuhan. Ini berarti bahwa manusia
memiliki tanggung jawab untuk merawat, melindungi, dan mengelola
ciptaan-Nya sebagai bentuk amanah atau tugas.
Pengelolaan Sumber Daya dengan Bijaksana:
Manusia memiliki tanggung jawab untuk menggunakan sumber daya
alam, seperti air, tanah, dan hutan, dengan bijaksana. Penggunaan
yang berlebihan, kerusakan lingkungan, dan limbah berlebihan adalah
tindakan yang bertentangan dengan tanggung jawab ini.
Pengurangan Pencemaran:
Manusia memiliki kewajiban untuk mengurangi pencemaran alam,
termasuk pencemaran udara, air, dan tanah. Ini mencakup
mengendalikan emisi polusi dan penggunaan bahan kimia yang
berbahaya.
Keselarasan dengan Alam:
Tanggung jawab mencakup keselarasan dengan alam dan ekosistem.
Ini berarti hidup dalam cara yang tidak merusak keseimbangan
ekosistem dan menghormati keberadaan makhluk hidup lainnya.
Pendidikan dan Kesadaran:
Menyebarkan pengetahuan tentang pentingnya merawat alam
semesta dan kesadaran akan dampak tindakan manusia adalah
langkah penting dalam melaksanakan tanggung jawab ini.
Kasih dan Pelayanan kepada Sesama:
Membantu mereka yang terkena dampak perubahan iklim, kerusakan
lingkungan, atau bencana alam adalah tindakan kasih yang
mencerminkan tanggung jawab manusia terhadap sesama dan
ciptaan Tuhan.

ii
BAB III

KESIMPULAN
Kesimpulannya, pandangan agama terhadap peran manusia dan rencana Tuhan
menciptakan kerangka kerja untuk menjalani kehidupan yang bermakna, berarti,
dan bertanggung jawab. Tanggung jawab terhadap ciptaan Tuhan adalah
panggilan moral dan spiritual untuk merawat dan menjaga dunia ini sebagai
wujud penghormatan kepada Pencipta dan pengabdian kepada sesama
manusia.

ii
DAFTAR PUSTAKA

https://www.researchgate.net/publication/
342488811_Tugas_Manusia_dalam_Dunia_Milik_Tuhan

https://media.neliti.com/media/publications/314892-tugas-manusia-dalam-dunia-
milik-tuhan-d09b0560.pdf

ii

Anda mungkin juga menyukai