Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PRAKTIKUM

SISTEM DIGITAL

FARHAN IQBAL
0701222066
III/IK-1

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA
MEDAN
2023
KATA PENGANTAR

Saya mengucapkan rasa syukur yang tak terhingga atas kehadirat Allah
Subhanahu wa ta’ala atas segala nikmat yang telah ia limpahkan, sehingga saya
dapat menyelesaikan tugas yang berjudul "Laporan Praktikum SIstem Digital" ini
tepat pada waktunya.
Pelaksanaan laporan praktikum ini bertujuan untuk memenuhi tugas pada
mata kuliah Sistem Digital. Yang diampu oleh Bapak Muhammad Ikhsan Rifki,
M.T. saya berharap adanya masukan yang mampu membantu saya dalam
mempelajari materi ini lebih baik lagi. Semoga laporan praktikum yang saya buat
ini dapat dipahami oleh pembacanya. Terlepas dari banyaknya kekurangan. Saya
mengucapkan maaf dan terimakasih.

Medan, 23 Oktober 2023


Penyusun

Farhan Iqbal

i
ii
iii
iv
MODUL 1
PENGENALAN KOMPONEN INSTALASI ELEKTRONIKA

1.1 Tujuan Praktikum


Setelah mengikuti praktikum pada modul pengenalan komponen instalasi
elektronika, diharapkan mahasiswa dapat menguasai beberapa kompentensi praktis
sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat menggunakan Komponen elektronika.
2. Mahasiswa mampu memahami tahapan dan prosedur instalasi rangkaian
elektronika menggunakan aplikasi berbasis website Tinkercard.

1.2 Materi Pendukung Praktikum


Sejarah elektronika dimulai dari abad ke-20, dengan melibatkan tiga buah
temuan komponen utama, yakni tabung hampa udara (vacuum tube), transistor
dan sirkuit terpadu (integrated circuit). pada tahun 1883, Thomas Alva Edison
berhasil menemukan bahwa elektron bisa berpindah dari sebuah konduktor ke
konduktor lainnya melewati ruang hampa (Gamal Thabrani, 2021).
Elektronika adalah salah satu ilmu pengetahuan yang mempelajari arus
lemah dimana arus ini dapat menjalankan peralatan listrik dengan cara melakukan
pengontrolan aliran elektron (partikel yang bermuatan listrik) misalnya dalam
komputer, finger print detector (pendeteksi sidik jari), mesin hitung kalkulator,
lampu berjalan (running LED), dan perangkat elektronik lainnya. Pengenalan
elektronika ini sebaiknya diketahui sebelum belajar elektronika lebih lanjut seperti
beberapa istilah lain yang akan dibahas lebih lanjut (Gamal Thabrani, 2021).
Meskipun satuan dan besaran--besarannya sama dengan listrik, tetapi istilah
elektronika berbeda dengan listrik. Listrik identik dengan ilmu yang mempelajari
tegangan tinggi AC (Alternate Current) dan arus kuat sedangkan elektronika ilmu
yang mempelajari arus lemah. Elektronika sendiri merupakan cabang dari ilmu
Fisika, sedangkan perancangan dan pembuatan rangkaian elektronika adalah bagian
dari Teknik Elektronika dan Instrumentasi. Berdasarkan karakteristik dan sistem
kerja, elektronika dibagi dua bagian besar yaitu elektronika analog dan elektronika
digital, adapun yang lainnya merupakan sub dari kedua bagian tersebut misalnya

1
2

elektronika industri, elektronika instrumentasi, teknik transmisi, elektronika


telekomunikasi, dan lain sebagainya (Gamal Thabrani, 2021).
Besaran-besaran listrik pada elektronika analog lebih bersifat linier
misalnya besar arus listrik 0,15 Ampere; 5,8 Ampere, 250 mili Ampere; tegangan
2,75 Volt, 220,45 Volt, dan sebagainya. Nilai besaran listrik tersebut bisa diukur
antara negatif, positif, dan nol yang mencakup bilangan desimal di antaranya.
Adapun pada elektronika digital tidak dikenal dengan arus dan tegangan negatif
apalagi sampai nilai desimal seperti di atas. Dalam ilmu ini hanya dikenal nilai nol
(0) dan positif (+), itu pun tidak termasuk bilangan di antaranya karena tidak
mengenal istilah bilangan desimal atau pecahan (Gamal Thabrani, 2021).
Komponen elektronika adalah berbagai komponen-komponen aktif seperti
transistor, dioda dan IC, serta komponen-komponen pasif seperti resistor, kapasitor,
dan induktor yang pada intinya berfungsi untuk mengendalikan aliran elektron atau
partikel bermuatan listrik, sebagai berikut:
Komponen Pasif
1. Resistor
Adalah komponen elektronik yang memiliki dua pin dan didesain untuk
mengatur tegangan listrik dan arus listrik. Tegangan listrik tersebut memiliki
resistensi (tahanan) tertentu yang dapat memproduksi tegangan listrik di antara
kedua pin. Nilai tegangan terhadap resistansi berbanding lurus dengan arus yang
mengalir. disebut juga dengan tahanan atau hambatan, karena komponen ini
memang berfungsi untuk menghambat arus listrik yang melewatinya. Satuan yang
digunakan resistor adalah ohm (Dickson Kho, 2023)
2. Kapasitor
Sifat dasar kapasitor adalah memiliki kemampuan untuk menyimpan
muatan listrik, tidak dapat dilalui arus DC (Direct Current), dapat dilalui arus AC
(Alternating Current) dan juga dapat digunakan sebagai impedansi (resistansi yang
nilainya tergantung dari frekuensi yang diberikan oleh sumbernya). Cara kerja
kapasitor yang pertama adalah mengalirkan elektron menuju kapasitor. Setelah
kapasitor sudah dipenuhi dengan elektron, maka tegangan tersebut akan mengalami
perubahan. Selanjutnya, elektron akan keluar dari kapasitor dan menuju rangkaian
3

elektronika. Dengan begitu, kapasitor akan bisa membangkitkan reaktif suatu


rangkaian elektronik (Gamal Thabrani, 2021).
3. Induktor
Sebenarnya setiap induktor dengan sembarang bentuk selalu mempunyai
induktans, namun umumnya harganya kecil, kecuali untuk perubahan arus dengan
frekuensi yang cukup besar. Suatu bentuk kawat yang sengaja dibuat agar
mempunyai induktans relatif besar dinamakan induktor, dan umumnya berupa
kumparan kawat yang terdiri dari beberapa lilitan Pada dasarnya transformator
merupakan suatu komponen pasif dengan 4 (empat) atau lebih ujung pada 2 (dua)
bagian yang disebut bagian primer dan sekunder (Haris, 2015).
4. Transformator
Digunakan untuk mengubah tegangan bolak-balik pada primer menjadi
tegangan bolak-balik pada sekunder, dengan menggunakan prinsip fluks magnetik.
Tranformator juga digunakan untuk transformasi impedansi (Haris, 2015).
Komponen aktif
1. Dioda
Dioda adalah salah satu komponen aktif yang dihasilkan oleh persambungan
antara bahan semikonduktor tipe –P dan tipe –N. Komponen ini memberikan
resistansi yang sangat rendah terhadap aliran arus pada satu arah dan resistansi yang
sangat tinggi pada arah yang berlawanan. Karakteristik ini memungkinkan dioda
digunakan dalam aplikasi-aplikasi yang menuntut rangkaian untuk memberikan
tanggapan yang berbeda sesuai dengan arah arus yang mengalir didalamnya (Haris,
2015).
2. Transistor
Transistor merupakan komponen yang sangat penting dalam dunia
elektronik modern. Dalam rangkaian analog, transistor digunakan dalam amplifier
(penguat). Rangkaian analog melingkupi pengeras suara, sumber listrik stabil
(stabilisator) dan penguat sinyal radio. Dalam rangkaian-rangkaian digital,
transistor digunakan sebagai saklar berkecapatan tinggi. Beberapa transistor juga
dapat dirangkai sedemikian rupa sehingga berfungsi sebagai logic gate, memori dan
fungsi rangkaian-rangkaian lainnya (Haris, 2015).
3. Integrated Circuit (IC)
4

Rangkaian terpadu (Integrated Circuit – IC) adalah tangkaian kompleks


yang dibuat pada sebuah irisan kecil silikon. Rangkaian terpadu dapat memuat 10
hingga lebih dari 100.000 perangkat aktif (transistor dan dioda). Bahkan beberapa
aplikasi khusus (seperti penguat level tinggi), rangkaian terpadu telah
menggantikan sebagian besar rangkaian diskrit konvensional. Rangkaian terpadu
dibagi menjadi dua kelas umum, linier (analog) dan digital (TTL, Transistor,
Transistor logic). Contoh tipikal dari rangkaian terpadu linier adalah operasional
Amplifier (Op-Amp). Sedangkan contoh tipikal dari rangkaian terpadu digital
adalah gerbang-gerbang logika. Sejumlah perangkat menjembatani jurang pemisah
antara dunia analog dan digital seperti converter analog - digital (ADC), converter
digital – analog (DAC), dan pencacah waktu (timer) (Haris, 2015).

1.3 Gambar Rangkaian


Gambar rangkaian hukum, ohm, dapat dilihat sebagai berikut:

Gambar 1.1 Diagram Rangkain


Hasil Simulation:

Gambar 1.2 Hasil Simulation Diagram Rangkaian


5

1.4 Alat dan Bahan Praktikum


Tabel 1.1 Alat dan Bahan Praktikum
No Nama Bahan Jumlah (buah)
1. 9 volt battery 1
2. Breadboard small 1
3. Light buld 1
4. Resistor 1

1.5 Prosedur Praktikum


1. Lakukan visit ke aplikasi berbasis website Tinkercad pada link: Tinkercad.com
2. Lalu login akun yang telah diregistrasi sebelumnya
3. Pilih menu circuits pada dashboard aplikasi
4. Klik menu create new circuit pada menu dashboard
5. Drag komponen yang diperlukan ke worksheet aplikasi web
6. Lakukan instalasi rangkaian
7. Capture gambar yang telah berhasil di instalasi sebelumnya (dalam kondisi
off)
8. Aktifkan menu start simulation dan capture hasil simulation pada rangkaian
yang telah diinstalasi.

1.6 Kesimpulan
Elektronika adalah salah satu ilmu pengetahuan yang mempelajari arus
lemah dimana arus ini dapat menjalankan peralatan listrik dengan cara melakukan
pengontrolan aliran elektron (partikel yang bermuatan listrik) misalnya dalam
komputer, finger print detector (pendeteksi sidik jari), mesin hitung kalkulator,
lampu berjalan (running LED), dan perangkat elektronik lainnya. Pengenalan
elektronika ini sebaiknya diketahui sebelum belajar elektronika lebih lanjut seperti
beberapa istilah lain yang akan dibahas lebih lanjut. Komponen elektronika adalah
berbagai komponen-komponen aktif seperti transistor, dioda dan IC, serta
komponen-komponen pasif seperti resistor, kapasitor, dan induktor yang pada
intinya berfungsi untuk mengendalikan aliran elektron atau partikel bermuatan
listrik.
6

1.7 Pedalaman Materi


Fungsi Dasar Elektronika
A. Penyearah
Arus listrik menurut arah rambatnya terbagi menjadi dua jenis, yaitu listrik
arus searah (DC) dan listrik arus bolak-balik (AC).
B. Pembangkitan
Adalah fungsi dasar dari elektronika. Rangkaian osilator dalam elektronika
dapat membangkitkan sinyal AC dengan bentuk gelomang, periode, dan amplitude
yang diinginkan.
C. Penguatan
Adalah salah satu fungsi dasar dari elektronika. Penguatan dilakukan untuk
menguatkan sinyal yang awalnya lemah menjadi lebih besar dengan menaikkan
amplitudonya sesuai kebutuhan. Sinyal tersebut dapat berupa impedansi masukan,
impedansi keluaran, arus, daya, ataupun tegangan listrik.
D. Pengendalian
Perangkat elektronik merupakan salah satu fungsi dasar elektronika. Suatu
sistem elektronika terdiri dari input, proses, dan output yang di dalamnya bisa
dimasukkan sensor sebagai indikator kontrol sistem.
E. Konversi
Fungsi dasar terakhir dari elektronika adalah konvensi suatu bentuk energi
ke bentuk energi lainnya. Perangkat elektronika yang dilengkapi dengan transduser
dapat melakukan konversi energi tersebut.
Tinkercad adalah alat desain dan simulasi rangkaian online yang sering
digunakan oleh pemula dalam elektronika dan pemrograman. Berikut adalah
ilustrasi alur kerja umum dalam membuat rangkaian aplikasi Tinkercad:
1. Login atau daftar akun:
Buka situs web Tinkercad dan login jika Anda sudah memiliki akun, atau
daftar akun baru.
2. Dashboard
Setelah login, anda akan masuk ke dashboard Tinkercad.
3. Membuat Proyek Baru
Klik tombol “membuat proyek baru” untuk memulai proyek.
7

4. Pilih Komponen
Gunakan panel samping untuk memilih komponen elektronik yang ingin
anda tambahkan ke rangkaian. Misalnya, resistor, LED.
5. Drag dan Drop
Seret dan letakkan komponen-komponen ini di area kerja.
6. Hubungkan komponen
Sambungkan komponen dengan menggambar kabel antara mereka untuk
membuat jalur sirkuit. 8
7. Program microcontroller
Jika Anda menggunakan microcontroller, anda dapat memprogramnya
menggunakan bahasa pemrograman seperti C/C++.
8. Simulasi
Tekan tombol simulasi untuk melihat cara rangkaian bekerja. Anda dapat
menguji apakah rangkaian berfungsi dengan baik.
9. Penyesuaian dan Perbaikan
Jika diperlukan, atur ulang komponen atau kode program untuk
memperbaiki rangkaian anda.
10. Simulasi Ulang
Uji lagi rangkaian setelah penyesuaian untuk memastikan semuanya
berjalan dengan baik.
11. Simpan Proyek
` Simpan proyek anda di Tinkercad untuk akses di masa depan.
12. Bagikan atau ekspor
Anda dapat membagikan proyek anda dengan orang lain atau
mengunduhnya jika perlu.
13. Tinjau hasil
Tinjau hasil simulasi dan pastikan semua berfungsi sesuai harapan.
14. Selesai
Setelah selesai, anda dapat menutup proyek atau melanjutkan bekerja pada
proyek lain.
8

Demikianlah alur kerja umum dalam menggunakan Tinkercad untuk


merancang dan mensimulasikan rangkaian elektronik. Anda dapat mengulangi
langkah-langkah ini untuk menciptakan berbagai jenis proyek elektronik
LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL : PENGENALAN KOMPONEN INSTALASI


ELEKTRONIKA
NAMA : FARHAN IQBAL
NIM : 0701222066
PROGRAM STUDY : ILMU KOMPUTER

Medan, Oktober 2023


Menyetujui,

Asisten Laboratorium

Noni Fauzia Rahmadani

Mengetahui,

Laboran

Muhammad Fahri Syuhada, S.Kom

9
.

10

Anda mungkin juga menyukai