Clearing Statement
Clearing Statement
Penjelasannya
1 - Clearing Statements -
Penjelasan
3 - Clearing Statements -
Tinggal bagaimana kita
melihat apa “yang tidak nyaman
tadi” dari berbagai sisi positif
sehingga kita bisa merasakan
kasih dan sayangNya
Jika sudah menyadari tentang
hakikat kasih sayang seperti itu
dan kita menyadari bahwa
selama ini kita “berprasangka
yang salah” kepada Allah, maka
sudah sewajarnya kita
mengucapkan;
Ya Allah aku menyesal,
Ya Allah maafkan aku,
4 - Clearing Statements -
Mulai dari “hal-hal yang
tampaknya remeh” seperti masih
bisa bangun dipagi hari, masih
bisa menghirup udara, masih
bisa bertemu anak dan pasangan
kita, dan masih banyak lagi jika
dituliskan.
Belum lagi dengan “hal-hal
besar” yang mungkin tidak
diberikan kepada orang lain,
seperti: anak-anak yang baik,
menurut kepada orang tua,
pekerjaan yang bisa mencukupi
kebutuhan sehari-hari kita,
tempat tinggal, dan masih
banyak lagi.
Melupakan begitu banyak
“kenikmatan yang kita anggap
biasa” (ordinary miracles) ini,
membuat kita merasa tidak
berdaya, dan lebih parah lagi
membuat kita seolah-olah tidak
punya harapan di masa depan.
Ya, banyak sudah orang-
orang yang terlalu banyak
khawatir dan berlebihan
5 - Clearing Statements -
memikirkan masa depan/hari
esok yang tidak seorangpun tahu
pasti, sehingga lupa bersyukur
bahwa kehidupan hari ini
adalah sebuah anugerah yang
sangat berharga dan tidak bisa
menikmati dan bahagia dengan
kehidupan kita saat ini.
Padahal salah satu kunci
kebahagiaan adalah bisa
memanfaatkan dengan baik
kehidupan kita sekarang!
Bukan kehidupan kita yang
kemarin (yang sudah berlalu)
ataupun kehidupan kita esok –
yang belum tentu kita bisa
menemuinya.
Oleh karenanya, untuk bisa
menikmati dan bahagia pada
saat ini, sekarang ini, adalah
dengan menyadari bahwa
banyak sekali “ordinary
miracles” yang perlu kita syukuri
secara terus-menerus.
Sehingga kita bisa dengan
bahagia mengucapkan:
6 - Clearing Statements -
Ya Allah terimakasih,
***
****
8 - Clearing Statements -