LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

(PRAKERIN)

SERVICE DAN PERBAIKAN GARDAN

DI PT DIPO PAHALA INTERNASIONAL

SAROLANGUN

Disusun oleh:

NAMA : AHMAD SODIKIN

KELAS : XI TKRO

NISN : 3045032267

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1

SAROLANGUN
TAHUN AJARAN 2022/2023
 LEMBAR PENGESAHAN
PT DIPO PAHALA INTERNASIONAL

JUDUL

SERVICE DAN PERBAIKAN GARDAN

DI PT DIPO PAHALA INTERNASIONAL

Laporan Praktek Kerja Industri telah diperiksa dan disahkan oleh:

Mengetahui Jambi, April 2023

(Pihak DU/DI) (Guru Pembimbing)

ARI YANTO MED GUSRIDIANTO, S.Pd

NIP.19860310201101009
 IDENTITAS

 SEKOLAH

Nama : SMKN 1 SAROLANGUN

Alamat : Jl. Payo laweh desa sungai baung, kec.

Sarolangun.

 SISWA

Nama Siswa : AHMAD SODIKIN

Ttl : Muara danau, 10 Desember 2004
Nisn : 3045032267
Kelas / Jurusan : XI Teknik Kendaraan Ringan Otomotif
Alamat : PELAWAN
Nomor HP : 081290584627
Nama Pebimbing : Med Gusriandi, S.Pd
Nomor Hp : 082281488060

 INSTANSI DU/DI

Nama insantansi DU/DI : PT DIPO PAHALA INTERNASIONAL

pemimpin : Ari Yanto

Alamat : Sarolangun

Nomor HP : 081274337068
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamiin, segala puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah
memberikan rahmat atas segala limpahan karunia ruang dan waktu sehingga penulis mampu
untuk menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan di bengkel Auto Megatek dengan
baik.

Penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan ini berdasarkan pengetahuan yang saya
peroleh selama melakukan prakerin di bengkel Auto Megatek serta berdasarkan keterangan
dari pembimbing dan para staf di lingkungan kerja yang dengan ikhlas telah memberikan
kontribusi bagi saya sehingga laporan ini dapat terselesaikan.

Saya ucapkan terimakasih kepada:

1. Allah SWT, yang telah memberi kemudahan bagi saya selama melaksanakan Praktek
Kerja Industri serta penyelesaian penulisan laporan ini.
2. Kedua orang tua saya, yang telah memfasilitasi, memberi semangat yang tak
terhingga.
3. Ibuk Wagiani,SE, M.Pd.,selaku kepala sekolah SMK Negeri 1 Sarolangun
4. Bapak Med Gusriandi, S.Pd selaku guru pembimbing dari sekolah
5. Bapak Ari Yanto selaku pembimbing dari pihak instansi
Akhir kata, semoga Laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan saya harap
Laporan ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan bagi kita semua.

Jambi, 11 April 2023

AHMAD SODIKIN
 DAFTAR ISI
Halaman Judul................................................................................................

Lembar Pengesahan Industri..........................................................................

Lembar identitas sekolah…............................................................................

Kata pengantar................................................................................................

Daftar isi.........................................................................................................

BAB 1 Pendahuluan

A. Latar Belakang PKL..............................................................

B. Tujuan PKL...........................................................................
C. Jadwal Pelaksanaan PKL.......................................................
BAB 2 Lingkup Perusahaan

A. Sejarah perusahaan................................................................
B. Struktur organisasi.................................................................
BAB 3 Proses Produksi

A. Pengertian rem.......................................................................
B. Alat dan Bahan......................................................................
C. Gambar Kerja........................................................................
D. Proses Pengerjaan..................................................................
BAB 4 Penutup

A. Kesimpulan
B. Saran-Saran...........................................................................
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan mulai diberlakukan sejak 14 April 1994 dengan
istilah Pendidikan Sistim Ganda. Pendidikan Sistim Ganda ini dilaksanakan di sekolah,
kemudian hal yang tidak dapat di sekolah diupayakan untuk dapat siswa di industri, sebagai
pengalaman langsung dalam berbagai aspek industri meliputi disiplin, teknik produksi dan
pemasangan produk/jasa.
Hasil pemantauan dan evaluasi pelaksanaan PKL sampai tahun 2023 ini telah dicoba
berbagai macam metode dan sistem dengan segala kelebihan dan kekurangannya pada akhir
pelaksanaan ini menetapkan istilahnya dengan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Selesai
melaksanakan PKL prosesnya berlanjut dengan Uji Kompetensi, artinya segala bentuk
keterampilan siswa yang di dapat di sekolah maupun di industri akan menjadi beberapa
kompetensi sebagai bekal bagi siswa kelak dalam berkarir di dunia industri. Praktek Kerja
Lapangan dan Uji Kompetensi merupakan rangkaian kegiatan yang saling terkait di sekolah
kejuruan.
B. Tujuan Praktek Kerja Lapangan
1. Tujuan Umum

 Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional dengan tingkat

pengetahuan keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
 Memperkokoh Link and Match antara sekolah dengan dunia usaha.
 Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas
profesional.
Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bahagian dari
proses pendidikan.
 2. Tujuan Khusus
 Melalui sistem ganda untuk mendapatkan tamatan yang siap kerja di berbagai bidang
pekerjaan yang membutuhkan keahlian dan keterampilan tertentu.
 Untuk mendapatkan keterpaduan yang saling mengisi dan melengkapi antara
pendidikan sekolah SMK (Teknologi Industri) dengan keahlian profesi yang diperoleh
melalui Praktek Kerja Lapangan dan Pendidikan Sistem Ganda
 Aplikasi Pengetahuan Akademik
 Sebagai suatu usaha peningkatan keterampilan dan membentuk dan membentuk
pribadi untuk percaya diri dan mandiri memasuki pasar kerja.

C. Jadwal Pelaksanaan Praktek Kerja Industri

Kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin) dilaksanakan dari tanggal 13 Januari 2023 sampai
dengan 11 April 2023. Tempat pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin) di CV.
ARCHIGRAV DESIGN CONSULTANT yang berlokasi di Jl. Jawa, Lorong pelangi, No 2 ,
Talang bakung, Kec. Paal Merah, Jambi.

D. Sistematika Penulisan Laporan

Untuk mempermudah penulisan laporan kerja praktek ini, maka sistematika penulisan
disusun sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang latar belakang, tujuan kerja praktek, batasan kerja praktek, serta
sistematika penulisan yang diambil dari hasil pelaksanaan Kerja Praktek.
BAB II LINGKUP PERUSAHAAN
Bab ini menjelaskan tentang latar belakang perusahaan, struktur organisasi perusahaan,
sejarah perusahaan, bidang kerja perusahaan dan lokasi perusahaan.

BAB III PROSES PRODUKSI

Bab ini menjelaskan tentang tugas khusus yang menjadi objek kerja praktek, sesuai dengan
batasan kerja praktek yang telah ditentukan, dimana pembahasan ini berupa, teori singkat,
alat dan bahan, gambar kerja, proses pengerjaan dan hasil pengerjaan, dan juga foto
pelaksanaan PKL.

BAB IV PENUTUP
Bab ini berisi tentang kesimpulan yang didapatkan selama melaksanakan praktik kerja
industri(prakerin) dan juga beberapa saran yang diberikan kepada siswa maupun guru.
 BAB II

LINGKUP PERUSAHAAN

A. Sejarah perusahaan
 BAB III
PROSES PRODUKSI
A. Pengertian rem

Sistem pengereman ABS merupakan sebuah sistem pengereman yang dapat

mencegah roda mengunci saat Anda melakukan pengereman mendadak.
Kalau pada mobil lawas, biasanya jika terjadi pengereman mendadak maka
roda akan terkunci dan mobil tidak bisa dikendalikan arahnya. Fungsi dan
manfaat sistem ABS adalah mencegah terjadinya roda terkunci saat
melakukan pengereman mendadak sehingga Anda bisa menghindari atau
mengubah arah mobil dengan normal sampai mobil berhenti sempurna.

Gambar 3. 1 Rem ABS

B. Alat dan Bahan
 Kunci ring
 Palu
 Kunci Sock
 Pipa
 Obeng

C. Gambar Kerja

Gambar 3. 2 Proses pengerjaan

Gambar 3. 3 Proses pengerjaan

Gambar 3. 4 Proses pengerjaan

 D. Proses Pengerjaan
 Cara Kerja Rem ABS

Hal selanjutnya tentang rem ABS yang perlu OtoFriends ketahui adalah
bagaimana cara kerja rem ABS. Rem ABS memiliki cara kerja dengan
mendeteksi kecepatan mobil dan akan berfungsi ketika terjadinya rem
mendadak yang dilakukan oleh pengemudi.

Ketika pengemudi melakukan rem mendadak, maka hydraulic unit akan

membaca data kendaraan dan akan memberikan instruksi untuk memerintahkan
pompa mendistribusikan tekanan minyak rem sesuai dengan kondisi kendaraan
dan juga ban kendaraan.

Hasil dari pengaturan tekanan minyak rem yang dilakukan secara otomatis
ini akan membantu menurunkan kecepatan kendaraan dengan cepat tanpa
membuat ban mobil terkunci sehingga kendaraan dapat tetap dengan mudah
untuk dikendalikan

 Kekurangan dan Kelebihan Rem ABS

Hal terakhir yang perlu OtoFriends ketahui apa sajakah kekurangan dan
kelebihan dari sistem teknologi pengeraman ini. Berikut ini adalah
beberapa kekurangan dan kelebihan rem ABS.

 Kekurangan Rem ABS

Meskipun merupakan teknologi terbaru, rem ABS memiliki beberapa

kekurangannya tersendiri. Berikut ini adalah beberapa kekurangan rem ABS.

Tidak bisa sering terkena air, karena akan mempengaruhi kinerja sensor
rem dan juga bahkan dapat menyebabkan korsleting listrik.

Rem ABS kurang cocok untuk kendaraan yang sering melintasi jalan
yang tidak rata atau jalanan yang berkerikil karena kendaraan akan sulit
untuk berhenti secara maksimal.

Rem ABS bisa menimbulkan bunyi dengung terutama saat basah dan
melewati medan perjalanan yang tidak rata.
 Kelebihan Rem ABS

Setelah mengetahui beberapa kekurangan dari rem ABS, teknologi

pengereman ini tentunya memiliki beberapa kelebihan. Berikut ini adalah
beberapa keuntungan menggunakan rem ABS.

Rem ABS hanya sangat cocok untuk kendaraan yang sering melewati
medan perjalanan yang rata dan beraspal.

Rem ABS lebih pakem, cepat, dan dapat diandalkan jika

membandingkannya dengan rem non ABS.

Kondisi kendaraan saat melakukan pengereman mendadak akan tetap

stabil.

Roda kendaraan tidak akan terkunci saat melakukan pengereman

mendadak.

Rem ABS dapat menurunkan resiko terjadinya kecelakaan dalam

berkendara.
 BAB IV
PENUTUP

A. .Kesimpulan
Setelah saya menyalesaikan Praktek Industri selama 3 bulan, saya dapat
menyimpulkan bahwa
. Dunia Usaha mempunyai hubungan yang erat dengan Sekolah Menengah
Kejuruan, sehingga perlu dibentuk suatu sarana atau wadah untuk bisa bekerja
sama sehingga bisa menguntungkan kedua pihak,baik dunia industri maupun
sekolah.
Praktek Industri mempunyai peran penting, yakni memacu kreatifitas dan
inovasi dari siswa.
. Adanya praktek industri berguna untuk menyongsong era globalisasi.
. Sekolah kejuruan merupakan sekolah yang berfungsi meningkatkan
keterampilan dan kreatifitas siswa.
Dengan melaksanakan praktek kerja industri dapat menumbuhkan jiwa
. wirausaha serta kemandirian.

B.Saran-saran
Untuk terciptanya kamudahan dalam melaksanakan praktek kerja industri maka
penulis memberikan beberapa saran yaitu:
 Kepada Sekolah
Sebelum praktek kerja industri sebaiknya siswa dibekali ketrampilan yang
lebih memadai.
Guru pembimbing sebaiknya memberi gambaran nyata tentang tempat
prakerin.
Sekolah sebaiknya menjalin kerja sama dengan bengkel-bengkel sehingga
bisa menjadi wadah bagi para siswa yang telah lulus maupun yang akan mencari
tempat prakerin.
 Praktik Kerja Industri
Tingkatkan tata ruang dan kebersihan lingkungan sehingga dapat
Terkesan indah dan rapi di mata pelanggan.
Dapat dengan mudah menemukan alat maupun bahan yang dibutuhkan.