Anda di halaman 1dari 13

REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP

PUSKESMAS BENGKOL

Tingkat
resiko
Pelaporan
Pelayanan Resiko yang (sangat Upaya penanganan jika Penanggu
No Probabilitas Kegawatan Penyebab terjadinya Akibat Pencegahan Resiko jika terjadi
Unit Kerja mungkin terjadi tinggi, tinggi, terkena resiko Jawab (PIC)
paparan
sedang,
rendah)

Pasien tidak Media informasi


membawa tentang kelengkapan Pengadaan meja Penjelasan kepada pasien
Memperlam
kelengkapan berobat dan informasi dan tentang kelengkapan petugas
1 Loket 3 1 rendah bat proses tim PMKP
berobat dan tidak prosedur melakukan berobat dan prosedur loket
pendaftaran
mengetahui pendaftaran belum sosialisasi pendaftaran
prosedur jelas

distribusi rekam kesalahan memperlam pengelompokan


pengembalian buku rekam petugas
medis tidaksesuai 3 2 moderate pengantaran buku bat proses rekam medis tim PMKP
medis sesuai poli tujuan loket
poli tujuannya rekam medis pelayanan sesuai poli tujuan
REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL

Tingkat
resiko
Resiko yang Pelaporan jika
Pelayanan Probabil (sangat Upaya penanganan jika Penanggu
No mungkin Kegawatan Penyebab terjadinya Akibat Pencegahan Resiko terjadi
Unit Kerja itas tinggi, tinggi, terkena resiko Jawab (PIC)
terjadi paparan
sedang,
rendah)

Specimen Laboratoriu
2 Laboratorium tertukar 1 3 moderate tertukar identitas salah diagnosis Tepat identitas Koreksi langsung m TIM PMKP

pengulangan
salah pelabelan salah terapi pengambilan specimen

Kegagalan
mengambil Hematoma, Peningkatan skill Laboratoriu
specimen 3 2 moderate Petugas kurang terampil nyeri petugas Terapi hematoma m TIM PMKP
Mengisi informed
Pasien tidak kooperatif consent KIE kondisi pasien

Kondisi pasien (dehidrasi, Pengambilan ulang


kegemukan dsb) specimen

terpapar
reagensia Laboratoriu
Laboratorium korosif 2 3 moderate tidak memakai apd cedera Menggunalan APD Pengobatan cedera m TIM PMKP

Melakukan
pemeriksaan sesuai
SOP
Terpapar terpapar Pengobatan sesuai Laboratoriu
specimen 1 3 moderate tidak memakai APD penyakit Menggunakan APD resiko m TIM PMKP

terpapar Pengobatan sesuai Laboratoriu


Tertusuk Jarum 1 3 moderate tidak memakai APD penyakit Menggunalan APD resiko m TIM PMKP

Melakukan
pemeriksaan sesuai
SOP
REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL
Tingkat
resiko Upaya
Resiko yang (sangat penangana Pelaporan
No Pelayanan mungkin Probabilitas Kegawatan tinggi, Penyebab Akibat Pencegahan n jika Penanggu jika terjadi
Unit Kerja terjadi tinggi, terjadinya Resiko terkena Jawab (PIC) paparan
sedang, resiko
rendah)

tertukar Ketepatan
3 Apotik tertukar obat 2 3 moderate identitas efek samping obat identitas Telusuri Apoteker TIM PMKP

tujuan terapi tidak penyerahan Ganti obat


tercapai resep sesuai SOP yang sesuai

Obat Rotasi obat


kadaluawars Kurang menggunakan Telusuri
a 1 3 moderate kontrol Efek samping obat sistem FEFO pasien Apoteker TIM PMKP

Rotasi obat
tidak sesuai Kontrol berkala Pengobatan
FEFO Keracunan obat ED obat sesuai gejala

Terpapar tidak
bahan kimia menggunaka Keracunan bahan Menggunakan Pengobatan
obat 2 3 moderate n APD kimia APD sesuai gejala Apoteker TIM PMKP

Timbul penyakit
akibat bahan kimia Bekerja sesuai
obat SOP
REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL
Tingkat
resiko Upaya
(sangat penangana Pelaporan
No Pelayanan Resiko yang mungkin Probabil Kegawat tinggi, Penyebab Akibat Pencegahan Resiko n jika Penanggu jika terjadi
Unit Kerja terjadi itas an tinggi, terjadinya terkena Jawab (PIC) paparan
sedang, resiko
rendah)

Paparan bakteri atau pasien dapat Mendesign ruangan dokter


virus penyebab ruang tunggu tertular infeksi pemeriksaan agar mendapat Pengobatan penanggungj TIM PMKP,
penyakit menular dari pasien tidak dari sesama cukup sinar matahari dan sesuai awab PJ UKP,
4 Poli pasien yang berobat 5 2 moderate dipisahkan pasien sirkulasi udara yang baik penyakit layanan Kapus

pemberian masker untuk


pasien memiliki resiko
sebagai agen penularan

Hari khusus untuk pasien TB

dokter
kursi berobat penanggungj TIM PMKP,
resiko terjatuh dari banyak yang pengobatan awab PJ UKP,
kursi 1 3 moderate patah cedera permintaan kursi pasien cedera layanan Kapus

dokter
penanggungj TIM PMKP,
identitas identifikasi data pasien sesuai Telusuri awab PJ UKP,
salah identitas pasien 2 3 moderate tertukar salah terapi SOP pasien layanan Kapus

pasien yang
masuk tidak
sesuai KIE terapi
identitas yang sesuai
petugas dan jika terjadi
kabel listrik pasien berpotensi luka, segera penanggungj TIM PMKP,
Tersandung kabel berserakan cedera/ tersengat dibawa ke awab poli PJ UKP,
listrik 2 3 moderate di lantai listrik mengatur letak kabel ugd dewasa Kapus

pasien
mengira penanggungj TIM PMKP,
tidak ada cedera karena membuat peringatan ada awab poli PJ UKP,
pasien terbentur pintu 3 2 moderate pintu terbentur pintu terapi cedera dewasa Kapus

tidak adanya
peringatan
adanya pintu
REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL

Resiko Tingkat resiko


Penanggu Pelaporan
Pelayanan yang Probabilita Kegawata (sangat tinggi, Penyebab Pencegahan Upaya penanganan jika
No Akibat Jawab jika terjadi
Unit Kerja mungkin s n tinggi, sedang, terjadinya Resiko terkena resiko
(PIC) paparan
terjadi rendah)

tertukar tidak lengkap identifikasi


identitas mengidentifik salah pasien dengan bila menyadari saat di poli koordinato
5 Poli Anak pasien 2 3 moderate asi pasien terapi lengkap segera di klarifikasi r poli tim PMKP

refreshing
SOP
Identifikasi
pasien kepada bila sudah sampai apotek,
seluruh petugas segera
puskesmas mengklarifikasi resep

Bila sudah sampai rumah


dan terapi belum di
konsumsi petugas segera
mengunjungi rumah untuk
koreksi terapi

bila sudah dikonsumsi,


pasien harus di observasi
dokter
REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL

Tingkat
Resiko resiko Upaya
Penanggu Pelaporan
Pelayanan yang Probabilita Kegawata (sangat Penyebab Pencegahan penanganan
No Akibat Jawab jika terjadi
Unit Kerja mungkin s n tinggi, tinggi, terjadinya Resiko jika terkena
(PIC) paparan
terjadi sedang, resiko
rendah)

poli kesalahan disarankan


imunisasi tempat kelalaian Bekerja sesuai kontrol ke koordinato TIM
2 3 moderate KIPI
(untuk penyuntik petugas SOP dokter untuk r imunisasi PMKP
pasien) an observasi
6
Refreshing
Perdarahan SOP
Refreshing safe
injection

disarankan
kelalaian Bekerja sesuai kontrol ke koordinato TIM
kesalahan moderate KIPI Berat
petugas SOP dokter untuk r imunisasi PMKP
pemberian observasi
vaksin 1 3
Refreshing
SOP
Refreshing safe
injection

pemberian disarankan
vaksin kelalaian Bekerja sesuai kontrol ke koordinato TIM
yang moderate KIPI Berat
petugas SOP dokter untuk r imunisasi PMKP
kualitas observasi
vaksinnya
menurun 1 3
Refreshing
SOP
Refreshing safe
injection

disarankan
poli kelalaian kontrol ke koordinato TIM
imunisasi moderate
petugas dokter untuk r imunisasi PMKP
(untuk tertusuk luka tertular Refreshing observasi
pasien) jarum 3 2 infeksi SOP
Refreshing safe
injection

disarankan
tergigit komunikas meningkatkan kontrol ke koordinato TIM
pasien i petugas komunikasi dokter untuk r imunisasi PMKP
yang kurang yang terapeutik observasi
berontak 3 minor sedang baik cedera kepada pasien
REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL

Tingkat
resiko
Pelayana Resiko yang Upaya
Probab Kegaw (sangat Penyebab Penanggu Pelaporan jika
No n Unit mungkin Akibat Pencegahan Resiko penanganan jika
ilitas atan tinggi, tinggi, terjadinya Jawab (PIC) terjadi paparan
Kerja terjadi terkena resiko
sedang,
rendah)

ibu
jatuh dari meninggalkan
gizi (bagi timbangan anak saat ibu tidak meinggalkan konsul dokter dan koordinator
7 pasien) bayi 1 2 rendah dtimbang cedera anak saat ditimbang terapi cedera poli gizi TIM PMKP
terbentur
timbangan anak rewel saat pegang anak dan
bayi dan alat ditimbang dan tenangkan anak saat konsul dokter dan koordinator
ukur TB 2 2 rendah diukur TB cedera ditimbang dan di ukur terapi cedera poli gizi TIM PMKP
anak di arahkan
tergelinncir sebelum ditimbang
timbangan Anak terlalu dan dipegang saat konsul dokter dan koordinator
injak 2 2 rendah aktif cedera turun timbangan terapi cedera poli gizi TIM PMKP

cairan vitamin menenangkan balita


A masuk ke anak rewel dan saat hendak konsul dokter dan koordinator
mata 1 2 rendah berontak cedera diberikan vitamin A terapi cedera poli gizi TIM PMKP

vitamin A petugas kurang


yang teliti dalam konsul dokter dan
dikonsumsi pengawasan terapi sesuai koordinator
kadaluwarsa 1 3 moderate stok vitamin A keracunan stok obat sesuai SOP gejala poli gizi TIM PMKP
Rotasi obat
menggunakan sistem
FEFO
petugas kurang
teliti dalam konsul dokter dan
PMT pengawasan terapi sesuai koordinator
kadaluwarsa 1 3 moderate stok vitamin A keracunan stok sesuai SOP gejala poli gizi TIM PMKP
REGISTER RESIKO PELAYANAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL
Tingkat resiko
Resiko yang Upaya
Pelayanan Proba Kega (sangat tinggi, Penyebab Penanggu Pelaporan jika
No mungkin Akibat Pencegahan Resiko penanganan jika
Unit Kerja bilitas watan tinggi, sedang, terjadinya Jawab (PIC) terjadi paparan
terjadi terkena resiko
rendah)

Penularan pasien edukasi


kuman TB tidak Penggunaan pemeriksaan dan
kepada mengguna masker pada pengobatan dokter
petugas dan kan penularan pasien dimanapun pasien dan kontak penanggungj TIM PMKP, PJ
8 poli TB keluarga 2 3 moderate masker TB berada serumah awab poli UKP, Kapus

kesalahan
kesalahan identifikasi dokter
pemanggilan identitas kesalahan identifikasi pasien penanggungj TIM PMKP, PJ
pasien 2 3 moderate pasien terapi dengan lengkap Telusuri pasien awab poli UKP, Kapus
refreshing SOP
Identifikasi pasien
kepada seluruh KIE terapi yang
puskesmas sesuai
kurangnya
pasien kursi dokter
kelelahan tunggu pasien menambah kursi penanggungj TIM PMKP, PJ
saat berobat 3 1 rendah pasien kelelahan pasien terapi awab poli UKP, Kapus

kursi
petugas
dan
pasien dokter
terjatuh saat tidak layak permintaan kursi penanggungj TIM PMKP, PJ
duduk 2 2 rendah pakai cedera pasien terapi cedera awab poli UKP, Kapus
REGISTER RESIKO PELAYANAN KEGIATAN UKP
PUSKESMAS BENGKOL
Tingkat
resiko Upaya
Resiko
Pelayan (sangat penangan Penanggu Pelaporan
yang Probab Kega Penyebab
No an Unit tinggi, Akibat Pencegahan Resiko an jika Jawab jika terjadi
mungkin ilitas watan terjadinya
Kerja tinggi, terkena (PIC) paparan
terjadi
sedang, resiko
rendah)

Merujuk
Tim PMKP
Kurang tepat pasien ke
Keterbata Kurangnya Pengadaan meja Petugas dan
dalam fasilitas
9 UGD san alat 4 2 sedang penyediaan alat informasi dan jaga Kepala
mendiagnosa kesehatan
medis medis melakukan sosialisasi ruangan Puskesma
pasien yang lebih
s
lengkap

Keterlambatan
Kurangnya Menyediakan alat dasar
dalam
peeliharaan alat yang digunakan untuk
penanganan
medis mendiagnosa pasien
pasien

sedikit pasien
Penyediaan alat alat
yang bisa di Merujuk
Keterbata Kurangnya pemeriksaan penunjang Tim PMKP
deteksi dini pasien ke
san penyediaan alat yang lebih lengkap Petugas dan
dengan fasilitas
pemeriksa 3 2 rendah alat sesuai kebutuhan jaga Kepala
penyakitnya kesehatan
an pemeriksaan puskesmas untuk ruangan Puskesma
serta kesulitan yang lebih
penunjang penunjang deteksi dini penyakit s
menegakkan lengkap
penyakit tertentu
diagnosis pasien

Menyaran
kan untuk Tim PMKP
Penggunaan Pengobatan
Memberikan alternatif pembelian Petugas dan
obat obatan tidak dapat
obat yang tersedia di obat di jaga Kepala
tertentu secara dilaksanakan
puskesmas luar ruangan Puskesma
terus menerus secara tepat
puskesma s
Keterbata s
san obat 4 2 Sedang
Keterlambatan
penyediaan obat

Selalu menanyakan Tim PMKP


Tidak Reaksi
riwayat alergi kepada Pemberia Petugas dan
Alergi menanyakan anafilaktik
pasien yang n obat life jaga Kepala
Obat riwayat alergi bahkan hingga
bersangkutan ataupun saving ruangan Puskesma
pasien syok anafilaktik
keluarga s
4 1 ekstrim
Riwayat tidak
Apabila ada keraguan, Penangan
tahu adanya
pemberian obat dengan an syok
alergi pada
resiko alergi minimal anafilaktik
pasien

Tim PMKP
Ruangan dan Melakukan sterilisasi Penangan Petugas dan
timbulnya infeksi
alat UGD yang alat maupun ruang an akibat jaga Kepala
baru
terkontaminasi secara rutin infeksi ruangan Puskesma
infeksi 3 3 Tinggi s

Menambah Membuang bahan habis Pemberia


lamanya pakai ke tempat yang n
penyembuhan telah di sediakan antibiotik
luka
Mencuci tangan
sebelum melakukan
pemeriksaan dan
tindakan

Mengetahui Manado,
Kepala Puskesmas Penanggung jawab Manajemen Resiko

dr. Maya K Kodja dr. Tabita Londok

Anda mungkin juga menyukai