Anda di halaman 1dari 8

5.

Hitung peningkatan denyut nadi


Apa sih Manfaatnya ?
(DN) maksimal mencapai 60 – 80 %
1. Membantu kerja organ tubuh x DN maksimal
2. Merangsang kesegaran mental dan DN maks = 220 – usia
fisik SENAM I
3. Memelihara kesehatan  Senam ini dapat dilakukan
pada Lansia yang memang mampu
melakukan latihan fisik
Hal yang harus diperhatikan :
 Lakukan 8 – 10 kali tiap
1. Konsultasikan dengan petugas
gerakan
kesehatan untuk menentukan boleh
tidaknya berolah raga dan jenisnya
1. Tundukkan kepala perlahan
2. Bagi yang mengalami gangguan
kemudian kembali ke posisi semula
kesehatan, sebaiknya dilakukan
dengan pengawasan petugas
kesehatan
3. Lakukan olah raga saat keadaan
2. Miringkan leher perlahan ke kiri,
tubuh siap, jangan dipaksakan
tengah, kemudian ke kanan
4. Latihan sebaiknya dilakukan
PROGRAM PROFESI NERS minimal 3 kali seminggu, atau tiap
STIKES-MITRA LAMPUNG pagi (selama 20 menit setiap
BANDAR LAMPUNG
2007 latihan)
3. Palingkan leher ke kiri, tengah dan
ke kanan secara perlahan
4. Putar pangkal lengan ke belakang 10. Gerakkan kaki kanan menyilang di
kemudian ke depan depan, sentuh ujung kaki kanan yang
7. Jalan tegap di tempat dengan kaki diangkat dengan tangan kiri, lakukan
diangkat ke belakang sebaliknya

5. Lengan relaks di depan badan


kemudian gerakkan ke samping dan
kembali ke posisi semula 8. Langkah silang kaki ke kanan dan 11. Gerakan jinjit dengan jari kaki
ke kiri diikuti dengan ayunan tangan

6. Posisi lengan ditekuk sejajar dengan 12. Gerakkan telapak kaki ke atas
bahu, gerakkan ke depan dada, tarik 9. Angkat paha dan kaki ke depan dengan tumpuan pada tumit dan
ke belakang (lakukan bergantian dengan gerakan tangan ke atas kemudian lakukan lagi dengan
derngan tangan kiri di atas dan ujung jari kaki
tangan kanan di bawah
13. Gerakan menekuk ujung jari ke
dalam dengan tumpuan tumit 6. Satu tangan menyentuh bagian
kemudian tarik ujung jari ke atas 3. Miringkan kerpala ke bahu sebelah belakang dari leher kemudian raihlah
kanan lalu sebelah kirti punggung sejauh mungkin yang
dapat dicapai. Bergantian tangan
kanan dan kiri.

SENAM II :
 Senam ini dapat dilakukan
4. Angkat kedua bahu ke atas
pada Lansia yang kurang mampu
mendekati telinga kemudian
melakukan latihan fisik, karena sakit
turunkan kembali perlahan – lahan 7. Letakkan tangan di punggung
atau lemah
kemudian coba meraih ke atas
 Lakukan 8 – 10 kali tiap
sedapatnya
gerakan

5. Tepukkan kedua telapak tangan dan


1. Lihat ke atas kemudian menunduk
renggangkan lengan lurus dengan
sampai dagu ke dada
bahu. Pertahankan bahu tatp lurus 8. Letakkan telapak tangan diatas meja.
dan kedua tangan bertepuk Lebarkan jari – jarinya dan tekan ke
kemudian angkat lengan ke atas meja.
kepala. Lengan harus lurus.
2. Putar kepala dengan melihat bahu
sebelah kanan lalu sebelah kiri
9. Balikkan telapak tangan, tariklah ibu
jari melintasi permukaan telapak 12. Letakkan tangan di pinggang dan 15. Lipat satu lutut sampai pada dada
tangan untuk menyentuh jari tekan kedua kaki, putar tubuh dimana kaki yang lain tetap lurus,
kelingking, kemudian tarik kembali. dengan melihat bahu ke kiri dank e tahan beberapa waktu
Lanjutkan dengan menyentuh tiap – kanan
tiap jari dengan ibu jari.

16. Regangkan kaki sejauh mungkin,


13. Posisi tidur telentang dengan lutut lalu kembali lagi. Lakukan satu
dilipat dan telapak kaki datar pada persatu
tempat tidure. Regangkan kedua
10. Kepalkan tangan sekuatnya lengan ke samping. Tahan bahu
kemudian regangkan jari – jari pada tempatnya dan jauhkan kedua
selurus mungkin lutut ke samping kiri dan kanan 17. Duduklah dengan kedua kaki lurus
ke depan. Tekanlah kedua lutut pada
tempat tidur hingga bagian belakang
menyentuh tempat tidur
11. Dengan tangan disamping 14. Tepuklah kedua tangan di belakang
bengkokkan abadan kesatu sisi dan renggangkan kedua bahu ke
kemudian ke sisi yang lain. belakang
18. Pertahankan kaki lurus tanpa tumit tinggi – tinggi lalu putarkan.
membengkokkan lutut, lalu tarik Usahakan berdiri lurus.
telapak kaki ke arah kita dan
regangkan kembali

22. Duduklah di kursi dengan punggung


bersandar dan bahu relaks. Letakkan
19. Tekuk dan regangkan jari – jari kaki kedua telapak tangan pada kedua
tanpa menggerakkan lutut tulang ruusk. Tarik nafas dalam –
dalam, maka terasa dada
mengembang. Sekarang keluarkan
nafas perlahan, maka terasa tangan
20. Pertahankan lututy tetap lurus, putar akan menutup kembali.
telapak kaki ke dalam sehingga
permukaannya saling bertemu
kemudian kembali lagi.

Latihan ini dapat pula untuk membantu


relaks pada saat istirahat dalam
melakukan latihan – latihan lainnya.
21. Berdiri dengan kaki lurus dan
berpegangan pada sisi meja. Angkat
 Sebaiknya dilakuakn di
depan jendela yang terbuka

1. Berdiri tegak. Kedua lengan ke


depan. Ayunkan kaki bergantian ke
depan. Tarik nafas ketika kaki kiri 3. Berdiri tegak, tangan di pinggang.
diayunkan dan keluarkan nafas Ayunkan kaki ke belakang
ketika kaki kanan diayunkan bergantian. Tarik nafas ketika kaki
kiri diayunkan dan keluarkan nafas
ketika kaki kanan diayunkan

2. Berdiri tegak. Lengan lurus ke


samping. Ayunkan kaki ke samping
bergantian. Tarik nafas ketika kaki
SENAM III diayunkan ke kiri dan keluarkan 4. Berdiri tegak, kaki dibuka sedikit,
 Oleh Dr. Jens D. Henriksen nafas ketika kaki diayuinkan ke tangan di samping. Ayunkan kedua
 Ada 10 gerakan senam kanan. lengan ke depan ke posisi mendatar

 Lakukan tiap gerakan 10 kali dan berjongkok sambil menarik


nafas. Berdiri kembali sambil kedua
lengan dilepaskan ke bawah sambil kepala ke kanan dan ayunkan
mengeluarkan nafas tangan kiri ke atas sambil
mengeluarkan nafas

8. Berdiri dengan lengan dilipatkan ke


depan, sambil kaki kiri
dibengkokkan maju ke depan sambil
menarik nafas dan kembali ke posisi
5. Berdiri dengan kaki agak terbuka, semula sambil mengeluarkan nafas.
lengan di sisi dalam membentuk 45 Ganti dengan kaki kanan yang
º. Putarkan badan ke kiri sambil 7. Bungkukkan badan ke depan dibengkokkan.
menarik nafas dan putarkan badan ke dengan lengan tergantung ke bawah.
kanan sambil mengeluarkan nafas Ayunkan lengan ke atas sampai
badan tegak sambil tarik nafas.
Miringkan badan sedikit ke
belakang lalu ayuinkan lengan ke
depan sampai tergantung ke bawah
sambil mengeluarkan nafas
6. Berdiri dengan kaki agak terbuka, 9. Berdiri dengan kaki agak membuka.
miringkan kepala ke kiri dan Kedua tanga disejajarkan dengan
ayunkan tangan kanan ke atas kepala bahu, ayunkan lengan kiri ke depan
sambil menarik nafas. Miringkan bawah dan lengan kanan ke atas
sambil mengeluarkan nafas. Tarik
nafas ketika kembali ke posisi
semula. Kemudian ganti dengan
lengan kanan diayunkan ke bawah,
lengan kiri ke atas.

10. Berdiri dengan kaki dirapatkan.


Adakan gerakan lompat dengan kaki
dibuka dan tangan diayunkan ke atas
sambil menepuk, tarik nafas. Lompat
kembali ke posisi semula sambil
mengeluarkan nafas.

Anda mungkin juga menyukai