Tgl. Terbit : 23/01/2021 HALAMAN : 1/2 UPTD drg. Rizky Andriani Alimy PUSKESMAS NIP: 198109172010012012 JATIJAJAR A. Pengertian Desinfeksi ruangan adalah proses menurunkan jumlah mikroorganisma penyakit yang berpotensi pathogen dengan cara fisika atau kimia yang digunakan untuk mencegah terjadinya infeksi dan untuk membasmi kuman penyakit yang ada ruangan B. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk melakukan disinfeksi ruangan dan memutus mata rantai penularan infeksi kepada pasien, petugas kesehatan, pengunjung dan lingkungan fasyankes. C. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Jatijajar Nomor 060/009/Kpts/PKM.JJR/Huk/2021 Tentang Penetapan Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi D. Referensi Permenkes Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan E. Prosedur/ A. Alat dan Bahan: Langkah- 1. Masker langkah 2. Sarung tangan karet rumah tangga 3. Headcap 4. Faceshiled 5. Apron 6. Alas kaki karet bertutup depan 7. Cairan disinfektan B. Langkah – Langkah : 1. Petugas melakukan Hand Hygiene sebelum melakukan disinfeksi ruangan 2. Petugas menggunakan masker, sarung tangan, headcap, kaca mata pelindung, apron, dan alas kaki karet bertutup depan. 3. Petugas menyemprot ruangan dengan cairan disinfektan secara merata pada seluruh permukaan ruangan. 4. Petugas menutup ruangan yang sudah disemprot disinfektan. 5. Petugas mengembalikan alat dan bahan ke tempat semula 6. Petugas melepaskan APD, lalu membuang APD tersebut ke tempat pembuangan sampah medis. 7. Petugas mencuci tangan setelah membuka APD F. Bagan Alir - G. Unit terkait Unit poli umum, Poli TB, Poli Gigi, Poli KIA, Poli Konseling, Laboratorium.