Anda di halaman 1dari 11

Pengukuran

Teknik &
Instrumentasi
Menjelaskan Pengertian Kesalahan
Pengukuran

Fakultas : FTI

Program studi : TEKNIK MESIN

Tatap Maya

04
Kode Matakuliah : 51252305
Disusun oleh : Sandy Suryady,. ST., MT
ABSTRAK TUJUAN
Pada modul ini Menjelaskan Mahasiswa dapat Menjelaskan
Pengertian Kesalahan Pengukuran Pengertian Kesalahan Pengukuran

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
2 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
DEFINISI
KESALAHAN DALAM PENGUKURAN

Kesalahan Eksperimental
Error atau kesalahan adalah perbedaan antara nilai sebenarnya dengan nilai
yang terukur dari besaran-besaran seperti: perpindahan, tekanan, suhu, dan lain-lain.
Peralatan instrumentasi elektronik yan baik dirancang agar dapat membatasi
kesalahan yang mungkin terjadi, yang tidak dapat dihindari dalam setiap proses
pengukuran. Pembatasan kesalahan ini diarahkan kepada suatu nilai atau range yang
ketelitiannya diperlukan di dalam analisa teknik atau pada suatu proses kontrol.
Kesalahan-kesalahan pengukur dapat tejadi disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:
1. Akumulasi dari kesalahan-kesalahan yang ada dan diketahui pada
setiap elemen dari sistem instrumentasi.
2. Terdapatnya elemen di dalam sistem yang tidak berfungsi dengan
benar.
3. Efek dari transduser di dalam proses.
4. Sensivitas atau kepekaan ganda dari transduser.
5. Sumber-sumber kesalahan lainnya.
Masing-masing sumber kesalahan atau error tersebut diatas diuraikan dalam
batasan umum dari suatu elemen instrumentasi elektronik pada uraian berikut.

5.1. Akumulasi Kesalahan yang Diketahui


Semua elemen atau bagian-bagian dari suatu sistem instrumentasi memiliki
batas ketelitian yang telah ditentukan oleh pabrik pembuatnya. Sebagai contoh, suatu
perekam (recorder) ditentukan memiliki tingkat ketelitian sebesar  2 % pada
penunjukkan skala penuh. Perekam dianggap dapat bekerja dengan tingkat ketelitian
tersebut jika secara benar dirawat dan secara periodik dikalibarasi. Disebabkan oleh
batas ketelitiannya maka perekam akan menghasilkan suatu kesalahan (error) di
dalam pengukuran jika digunakan pada sistem instrumentasi. Walaupun demikian
kesalahan tetap diterima dan diketahui selama perekam tersebut bekerja sesuai
dengan spesifikasinya.
2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
3 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
Batas ketelitian pengukuran harus dipahami dengan baik, karena kesalahan
pengukuran yang lebih besar dari  2 % dapat saja dihasilkan oleh perekam yang
digunakan. Perhatikan kurva input output yang ditunjukkan pada Gambar 4, yang
merupakan karakteristik dari perekam yang dijelaskan diatas. Nilai
defiasi d ditetapkan sebagai hasil dari ketelitian dan nilai skala penuh dari respons
perekam. Garis-garis yang sejajar terhadap respons sebenarnya dari perekam
digambarkan tergeser sejauh  d , dari batas teratas dan batas terbawah dari respons
instrumen. Daerah yang berada diantara garis batas atas dan bawah adalah daerah
dimana perekam (atau peralatan lainnya) dapat bekerja sesuai dengan spesifikasi
yang diberikan oleh pabrik pembuat. Jika suatu instrumen dioperasikan pada satu
setengah skala, deviasi akan konstan; namun respon (nilai sebenarnya) diperkecil
dengan faktor 2. Jadi, kesalahan yang ditetapkan sebagai besarnya deviasi dibagi
dengan nilai sebenarnya, menjadi dua kali lebih besar. Contoh ini menunjukkan bahwa
suatu nilai kesalahan sebesar 4 % dapat terjadi jika perekam dioperasikan pada
setengah skala. Penggunaan instrumen-instrumen pada kondisi lebih kecil dari skala
penuh terkadang mencukupi kebutuhan; walaupun demikian pengurangan dalam
penggunaan skala harus dengan seksama dipertimbangkan karena hal ini dapat
memperbesar tingkat kesalahan yang mungkin terjadi. Sebaiknya dalam keadaan
normal instrumen-instrumen tidak digunakan pada daerah skala yang lebih kecil dari
1/3 hingga 1/2 skala penuh tanpa memperhitungkan kesalahan yang mungkin
dihasilkan pada pengukuran.
Disebabkan karena suatu sistem instrumentasi biasanya terdiri dari beberapa
elemen atau bagian, dan setiap elemen memiliki kesalahan pengukuran dalam kondisi
spesifikasinya maka kesalahan keseluruhan yang ada pada suatu sistem adalah
merupakan jumlah dari kesalahan-kesalahan yang ada pada tiap-tiap bagian.
Akumulasi kesalahan dari suatu sistem dapat dinyatakan secara matematis sebagai:

(1)

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
4 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
dimana :
εT adalah kesalahan dari transduser
εSC adalah kesalahan dari penyesuai sinyal
εA adalah kesalahan dari amplifier
εR adalah kesalahan dari perekam

Jelas bahwa dari persamaan (1) bahwa kesalahan yang kecil yang diketahui pada
setiap elemen dapat berakumulasi dan menjadi kesalahan yang besar yang tidak lagi
dapat diterima pada suatu kondisi pengukuran yang memerlukan ketelitian yang
tinggi.

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
5 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
Gambar 4. Batas-batas ketelitian untuk suatu instrumen yang bekerja sesuai
spesifikasi

5. 2. Kesalahan Akibat Instrumen yang Tidak Berfungsi dengan Benar


Jika suatu elemen atau bagian dari sistem instrumentasi tidak dengan baik
dirawat atau diatur terlebih dahulu sebelum digunakan misalnya proses kalibrasi,
penyetelan titik nol (zero-offset) atau penyetelan range, maka kesalahan-kesalahan
pengukuran dari hal-hal diatas dapat saja terjadi.
Sebelum membicarakan kesalahan-kesalahan diatas, terlebih dahulu tinjau suatu
kurva respons (tanggapan) yang umum dari suatu instrumen yang ditunjukkan pada
Gambar 5. Disini besaran keluaran Qo diukur sebagai perubahan besaran
masukan Qi. Bagian terpenting dari kurva respons dapat diwakili oleh suatu garis lurus
yang cocok untuk data yang menggunakan metode kuadrat (dalam hal ini respons
instrumen adalah linier). Kemiringan dari garis lurus adalah konstanta kalibrasi atau
sensivitas dari instrumen. Dengan demikian,

(2)

Untuk suatu perekam, sensivitas S dinyatakan dalam unit perpindahan per Volt.
Untuk pengukur tekanan piezoelektrik, sensivitasnya dinyatakan sebagai tegangan
keluaran per unit tekanan.
Jika garis respons atau garis tanggapan tidak melewati titik pusat sistem koordinat,
maka deviasi d diukur sepanjang ordinat yang disebut sebagai zero-offset Z0 . Jelas
dari Gambar 5 bahwa:

(3)

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
6 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
Kebanyakan instrumen memiliki kemampuan untuk mengatur zero-offset-nya
sehingga besaran Z0 dapat diatur sama dengan nol. Hubungan antara besaran
output Qo selanjutnya disederhanakan menjadi:

(4)

Untuk nilai-nilai yang besar dari besaran input, kurva tanggapan yang umum biasanya
mengalami deviasi dari bentuk garis lurus (linier), seperti yang ditunjukkan pada
bagian kanan atas dari gambar 5. Jika nilai deviasi ini terlampaui, misalnya sebesar 1
atau 2 %, maka persamaan (4) dan persamaan (5) tidak lagi berlaku dan range
pengukuran dari instrumen telah terlewati.

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
7 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
Gambar 5. Kurva tanggapan input-output dari suatu elemen instrumen yang umum
Jika terdapat suatu nilai deviasi yang diperbolehkan, suatu garis range dapat
digambarkan pada grafik tanggapan dan range dari instrumen QiR dapat ditetapkan
(lihat Gambar 5). Nilai QiRmenentukan batas atas operasi dari instrumen. Batas
terendah operasi QiL ditentukan melalui kesalahan skala terbesar (operasi instrumen
pada daerah yang sedikit lebih rendah dari skala penuh). Perbedaan diantara batas
teratas operasi dan batas terendah operasi menentukan rentang s dari instrumen.
Dengan demikian:

(5)

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
8 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
Kesalahan pengukuran Qo dapat terjadi jika instrumen tidak secara benar
dikalibrasi dan diatur nilai zero-offset-nya. Kesalahan dapat terjadi juga jika
input Qi lebih besar dari range QiR instrumen. Ilustrasi dari kesalahan-kesalahan
kalibrasi, zero-offset, dan kesalahan range ditunjukkan pada Gambar 6.

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
9 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
Gambar 6. Ilustrasi mengenai (a) Kalibrasi, (b) Zero-offset, dan (c) Kesalahan range

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
10 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id
DAFTAR PUSTAKA

1. Basuki, Drs dkk. 1998. Prinsip Kerja Alat Ukur. Dikmenjur: Jakarta.
2. Cooper W.D. 1985. Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran. Erlangga:
Jakarta.
3. Djumadi, Drs dkk. 1999. Pengukuran Listrik. Angkasa: Bandung.
4. Sapiie S., Nishino O. 1979. Pengukuran dan Alat-alat Ukur Listrik. Pradnya Paramita:
Jakarta.
5. Suryatmo S. 1999. Teknik Pengukuran Listrik dan Elektronika. Bumi aksara: Jakarta.
6. __________. 1998. Fundamental Electrical Instrumentation. Singapore: Yokogawa.
7. http://www.fisikabc.com/2017/04/jangka-sorong.html
8. http://www.fisikabc.com/2017/04/mikrometer-sekrup.html
9. http://www.studiobelajar.com/mikrometer-sekrup
10. http://saulkakensei.blogspot.co.id/2014/09/priinsip-kerja-spherometer.html
11. http://www.kuttabku.com/2016/12/macam-macam-dan-jenis-jenis-alat-ukur-
yangdigunakan-dalam-sistem-pengukuran-fisika.html
12. http://gamapenta.blogspot.co.id/2012/03/pengertian-dan-fungsi-neracaohauss.html
13. http://scales-4-less.com/acatalog/Triple_Beam_Balance.html
14. https://uchilusiamagda.blogspot.co.id/2012/12/neraca-ohaus-neraca-teknis.html
15. http://belajaragamaislamyulina.blogspot.co.id/
16. http://komputerizam.blogspot.co.id/2012/07/cara-membaca-amperemeter-
danvoltmeter.html
17. http://komputerizam.blogspot.co.id/2012/07/cara-memasang-amperemeter-
danvoltmeter.html
18. http://www.seputarilmu.com/2016/11/pengertian-fungsi-dan-macam-macam.html
19. https://informasiana.com/jenis-fungsi-dan-cara-kerja-termometer-zat-padat/
20. http://dianetristina.blogspot.co.id/2015/03/termometer-air-raksa_25 html

2023 PENGUKURAN TEKNIK & INSTRUMENTASI Pusat Bahan Ajar dan eLearning
11 Sandy Suryady, ST., MT 0857 7766 1540 http://www.undira.ac.id

Anda mungkin juga menyukai