KABINET
NATSIR
Oleh: Ridwan/3111421049
llmu Sejarah 5A | Fakultas Ilmu Sosial dan PolitikKabinet Natsir
ert
oO Selayang Pandang Tentang Kabinet
Pada masa Demokrasi ParlementerMuhamad Natsir
dari Partai Masyumi ditunjuk sebagai perdana
menteri oleh Presiden Soekarno
Berdasarkan mos! intergral tanggal 3 Aprit 1950,
Muhammad Natsir ditunjuk sebagai perdana menteri
berdasarkan keputusan Presiden Republik Indonesia
No.9 Tahun 1950. Dalam kabinet Ntasir, PNI tidak
memperoleh jabatan karena mayoritas berasal dari
kalangan Masyumi. Natsir menginginkan kabinet yang
nasionalis yang berkoe dengan beberapa partal
politik. Akan tetapi cita-cita ini belum berhasil karena_
adanya beberapa permasalahan49 Perencanaan Pemilu 1955
Pada Awalnya pemilu akan dilaksanakan pada
tahun 1946, Pada bulan Februari 1951 Natsir
memperkenalkan RUU Pemilu.
9 Menciptakan Keamanan
Kabinet ini berupaya menciptakan keamanan
masyarakat. Karena pad masa ini bangsa Indonesia
masih mengalami banyak konflik dan pergolakan.
Prenat ee
Program Kerja
o Permasalahan Irian Barat
Untuk menyelesaikan permasalahan ini Natsir
mengirimkan delegasi Mohamad Roem untuk
menghadiri perundingan di Den Haag Belanda
o Angkatan Perang
Kabinet ini berusaha menyempurnakan angkatan
perang dan pemulihan anggota-anggota tentara.
dan gerilya ke dalam MasyarakatPRESTASI YANG PERNAH DIRAIH
* Perubahan ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional
melalui program ekonomi Sumitro Plan.
Indonesia secara resmi menjadi anggota PBB.
¢ Melakukan perundingan dengan Belanda di Den Haag
untuk menyelesaikan masalah Irian Barat.Sebab Jatuhnya Kabinet Natsir
1.Permasalahan Irian Barat yang belum berhasil dituntaskan
2.Adanya mosi tidak percaya dengan Partai Nasionalis
Indonesia mengenai pencabuta peraturan pemerintahan
DPRD dan mosi tidak percaya lainya.
3.Permasalahan demokrasi pertama yang penuh dengan
kegagalan, misalnya korupsi, permasalahan ekonomi,
sosial dan kesatuan wilayah yang terancanPembubaran Kabinet Natsir
Presiden Soekarno mengambil sikap oposis! terhadap kabinet. Dalam sistem parlementer,
presiden dan kabinet harus bersatu dan bekerjasama untuk menjalankan pemerintahan
negara. Hanya saja, hal itu tidak dilaksanakan pada Kabinet Natsir. Sehingga menimbulkan
berbagai perpecahan politik. Maka pada tanggal 20 Maret 1951 dua menteri mundur dari
tugasnyakarena tidak mampu menjaga keutuhan dan keberlangsungan kabinet. Dalam hal ini
Muhammad Natsir mengembalikan mandat kepada presiden Soekarno.
Ridwan | limu Sejarah | Fisip | 2023,Terima Kasih
PE)
POMC Un