Anda di halaman 1dari 7

PENINGKATAN HASIL BELAJAR LAY UP DALAM BOLA BASKET MELALUI

PENDEKATAN ONE-TWO STEP PADA KELAS VIII-2 DI SMPN 2 LAMASI

Muhammad Ade1, Ahmad2, Drs. K. H. Bashori Kastam3


1
Universitas Muhammadiyah Palopo
Email: Muhammadade081100@gmail.com
2
Universitas Muhammadiyah Palopo
Email: ahmad@umpalopo.ac.id
3
Universitas Muhammadiyah Palopo
Email: bashori.plp@gmail.com
Jounal info
Jurnal Pendidikan Glasser Abstract.
p-ISSN : 0000-0000 Masalah dalam penelitian ini terkait dengan metode yang
e-ISSN : 0000-0000 digunakan dalam pembelajaran kurang bervariasi atau
DOI : http://doi.org/ berdasarkan keseluruhan materi saja. Tujuan dari penelitian ini
Volume : X untuk mengetahui Peningkatan Hasil Belajar Teknik Dasar Lay
Nomor : X Up Dalam Bola Basket Melalui Pendekatan One-two Step Pada
Month : 2022 Siswa Kelas VIII-2 Di SMPN 2 Lamasi, Penelitian ini
Issue : april/November merupakan penelitian tindakan kelas dengan jumlah subjek
penelitian sebanyak 30 peserta didik yang terdiri dari 17 laki-
laki dan 13 perempuan. Instrumen yang digunakan adalah
instrumen tes kemampuan pembelajaran teknik dasar lay up.
Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dari
siklus I diperoleh sebanyak 13 peserta didik (43,33%) tuntas
dan 17 peserta didik (56,67%) tidak tuntas. Sedangkan pada
siklus II menunjukkan 25 peserta didik (83,33%) tuntas dan 5
peserta didik (16,67%) tidak tuntas. Berdasarkan hasil rata-rata
yang telah diperoleh maka dapat dikatakan terjadi peningkatan
dari siklus I ke siklus II. Maka kesimpulan dari penelitian ini
adalah pembelajaran Teknik Dasar Lay Up Dalam Bola Basket
Melalui Pendekatan One-two Step Pada Siswa Kelas VIII-2 Di
SMPN 2 Lamasi, megalami peningkatan.
Keywords:
Teknik Dasar Lay Up
Dalam Bola Basket Melalui
Pendekatan One-two Step
A. PENDAHULUAN sulit untuk dipelajari oleh peserta didik karena
Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan guru metode yang di ajarkan oleh guru bersifat
merupakan salah satu mata pelajaran yang itu saja . Tingkat penguasaan materi oleh siswa
dilaksanakan pada jenjang pendidikan dasar, terhadap materi bola basket masih tergolong
menengah, atas, bahkan pada perguruan tinggi. sangat rendah, khususnya pada teknik dasar lay
Tujuan pendidikan jasmani yaitu untuk up karena siswa merasa jenuh dengan metode
mengembangkan aspek kebugaran jasmani, ceramah yang disampaikan oleh guru. Siswa juga
keterampilan gerak, keterampilan berpikir kritis, belum menguasai beberapa teknik yang terdapat
keterampilan sosial. Proses pembelajaran yang dalam melakukan gerakan lay up dengan baik
menyangkut tentang materi, metode pengajaran dan akurat sehingga peneliti hadir dan tertarik
dan sarana prasarana harus mengalami yang untuk memberikan salah satu metode yang akan
namanya perubahan ke arah pembaharuan. di terapkan yaitu dengan metode pendekatan
Karena dengan adanya pembaharuan tersebut one-two step pada siswa/siswi kelas VIII-2 di
seorang guru di tuntut untuk menjadi kreatif daan SMPN 2 Lamasi.
inovatif dalam proses pembelajaran di sekolah. Pada saat yang sama, peneliti melakukan
Kurikulum baru tahun 2013 merupakan pengamatan terhadap metode yang diajarkan
kurikulum penyempurnaan dari sebelumnya guru pada saat materi permainan bola basket
yakni KTSP 2006 sebagai kurikulum operasional khususnya pada teknik dasar lay up, terlihat
yang disusun dan dilaksanakan oleh setiap bahwa proses penyampaian materi pembelajaran
masing-masing satuan pendidikan dengan oleh guru terhadap siswa hanya bersifat satu arah
memperhatikan dan berdasarkan kompetensi inti dan tidak terlihat adanya interaksi antar siswa
dan kompetensi dasar yang telah dikembangkan dimana guru menerapkan metode yang sama
oleh BSNP (Badan Standar Nasional seperti sebelumnya sehingga siswa merasa jenuh
Pendidikan). Prinsip pembelajaran berdasarkan dengan metode ceramah. Sehingga hasilnya
kurikulum tahun 2013 berpusat pada peserta mengakibatkan siswa menjadi cepat bosan dalam
didik yang dimana siswa harus dapat belajar mengikuti proses pembelajaran pendidikan
secara individu maupun berkelompok sehingga jasmani di lapangan. Masalah lain yang
dapat bekerja sama dengan baik guna ditemukan oleh peneliti yakni terkait dengan
membangun pemahaman, pengetahuan dan sarana prasarana yang minim dan sudah tak layak
kekreatifannya. pakai sehingga siswa kurang bersemangat ketika
Melalui wawancara yang telah dilaksanakan proses pembelajaran berlangsung.
oleh peneliti bersama guru pendidikan jasmani Masalah tersebut tidak sepatutnya untuk di
kelas VIII di SMPN 2 Lamasi maka diperoleh biarkan secara terus menerus, perlu adanya upaya
keterangan bahwa bola basket merupakan salah untuk meningkatkan kemampuan peserta didik
satu materi pembelajaran penjas yang terdapat dalam menguasai materi tersebut terlebih khusus
dalam Kurikulum saat ini. Tapi yang terjadi pada teknik dasar lay up. Dalam menyajikan
kemudian di lapangan materi ini masih cukup materi pembelajaran guru dituntut untuk bisa
berfikir cerdas dan kreatif agar apa yang bahwa penelitian tindakan kelas adalah penelitian
disampaikan dapat dengan mudah diterima dan yang memaparkan terjadinya sebab akibat dari
dipahami oleh peserta didik. perlakuan, sekaligus memaparkan apa saja yang
Permainan Bola Basket di SMP Negeri 2 terjadi apabila perlakuan diberikan, dan
Lamasi sendiri sangat berpengaruh bagi siswa memberikan seluruh proses sejak awal
dan siswi, permainan bola basket menjadi pemberian perlakuan sampai dengan dampak dari
perhatian khusus bagi siswa. Olehnya itu peneliti perlakuan tersebut.
melalui wawancara dengan guru olahraga Jenis metode penelitian yang digunakan
sekaitan dengan kondisi di lapangan tentang adalah metode penelitian kualitatif, yaitu
penerapan olahraga bola basket yang semakin penelitian untuk mendeskripsikan aktifitas siswa
minim dikalangan siswa, hal itu di lihat dari dan guru dalam pelaksanaan tindakan kelas.
aspek minat siswa terhadap olahraga bola basket Menurut Sugiyono (2016:9), metode penelitian
dari tahun ke tahun. Peneliti menyadari bahwa kualitatif adalah metode penelitian yang
siswa merasa jenuh dengan metode yang di berlandaskan pada filsafat postpositivsme,
terapkan dari tahun sebelumnya maka dari itu digunakan untuk meneliti pada kondisi yang
peneliti memberikan metode yang berbeda untuk alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen)
di terapkan di SMP Negeri 2 lamasi agar siswa dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci,
dapat termotivasi sekaitan dengan hal tersebut. teknik pengumpulan data dilakukan secara
Berdasarkan data real pada siswa kelas VIII-2 triangulasi (gabungan), analisis data bersifat
tahun ajaran 2021/2022 diperoleh data pada saat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif
penilaian (lay up) yaitu dari jumlah keseluruhan lebih menekankan makna dari pada generalisasi.
30 siswa kelas VIII-2, ternyata hanya 5 siswa
(16,67%) saja yang memperoleh nilai di atas
KKM. Sedangkan 25 siswa (83,33%) lainnya
memiliki nilai dibawah standar KKM. Jumlah
nilai KKM yang ditetapkan pada kelas VIII di
SMP Negeri 2 Lamasi yaitu 75. Oleh sebab itu,
untuk membantu siswa agar tidak mengalami
penurunan hasil belajar pada proses
pembelajaran bola basket maka diterapkan salah
satu metode pembelajaran melalui pendekatan
Gambar 1. Tahapan Penelitian Tindakan Kelas
one-two step pada teknik lay up untuk mengatasi
Subjek Penelitian
masalah tersebut di atas.
Subjek pada penelitian ini yaitu peserta didik
B. METODE
kelas VIII-2 di SMP Negeri 2 Lamasi yang
Pelaksanaan Penelitian ini dilaksanakan
dimana jumlah keseluruhan pada kelas VIII
dalam bentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
yakni 7 kelas. Namun yang akan diteliti yaitu
Menurut Arikunto, dkk (2017:1) mengatakan
pada kelas VIII-2 dengan peserta didik gambaran yang lebih jelas mengenai situasi yang
didalamnya berjumlah 30 siswa, 14 perempuan dilakukan dalam proses pembelajaran berupa
dan 16 laki-laki. arsip-arsip kemampuan yang dapat memberi
Teknik Pengumpulan Data informasi data keberhasilan siswa dan dokumen
1. Observasi yang berupa foto yang menggambarkan situasi di
Observasi adalah teknik pengumpulan data lapangan, sebagai pelengkap penelitian yang
dimana peneliti melakukan pengamatan secara disesuaikan dengan langkah-langkah metode
langsung ke objek penelitian untuk melihat atau pendekatan one-two step.
meninjau dari dekat kegiatan yang akan Teknik Analisis Data
dilaksanakan. Observasi kelokasi penelitian Teknik analisis data yang digunakan pada
bertujuan untuk memperoleh informasi dan penelitian ini ialah analisis data kualitatif.
melihat kondisi dari objek penelitian mengenai Analisis data dalam penelitian kualitatif
izin dan menetapkan waktu pelaksanaan dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan,
penelitian. Peneliti memilih teknik observasi selama dilapangan, dan setelah di lapangan.
dalam pengumpulan data karena dalam penelitian Analisis data mulai sejak merumuskan data dan
yang diamati adalah lay up pada permainan bola menjelaskan masalah sebelum terjun kelapangan
basket, dalam hal ini yaitu partisipasi siswa dan berlangsung secara terus menerus sampai
dalam proses pembelajaran serta proses mengajar pada hasil penelitian, (Nasution) dalam
peneliti dalam menerapkan metode pendekatan (Sugiyono 2016:245).
one-two step. Penafsiran data proses pembelajaran aspek
2. Tes guru dan siswa digunakan berdasarkan acuan
Tes ialah salah satu prosedur yang digunakan kurikulum 2013 dengan rumus.
adalah penilaian. Peneliti memilih teknik tes 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑎ℎ
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑥 100
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
untuk mengtahui kemampuan peserta didik
selama proses pembelajaran bola basket pada lay C. HASIL DAN PEMBAHASAN

up dengan metode pendekatan one-two step Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan

berlangsung. sehingga dapat dijabarkan data hasil tes pada

3. Dokumentasi tabel dibawah ini:

Dokumentasi ialah mencari data mengenai hal- Tabel 1. Perbandingan Perolehan Nilai dari Pra

hal yang berupa catatan, transkrip, buku, surat Siklus, Siklus I dan II.

kabar, majalah, notulen rapat, lengger, agenda Aspek – aspek yang dinilai
Nilai =
dan sebagainya. Dalam pengertian lain, N
Pertemuan P+K+A
o Kognitif Afektif Psikomotor 3
dokumentasi merupakan proses suatu pekerjaan
yang mencatat atau merekam suatu peristiwa 1 Pra Siklus 61,67 76,388 70,33 69,33
83
atau aktivitas yang dianggap berharga dan 2 Siklus I 72,67 78,88 72,33 77,92
penting serta perolehan dat-data awal siswa dan 3 Siklus II 78,33 81,33 81,33 80,33
guru kelas, yang bertujuan untuk memberikan
Pada tahap siklus I, nilai terendah peserta Kemudian pada hasil tes siklus ke II menujukkan
didik dalam aspek kognitif adalah 60 dan nilai 25 peserta didik (80,45%) tuntas dan 5 peserta
tertinggi dalam aspek kognitif adalah 90 serta. didik (16,67%) tidak tuntas. Berdasarkan hasil
Nilai terendah dalam aspek afektif adalah 75 dan rata-rata yang diperoleh tersebut, maka dapat
nilai tertinggi dalam aspek afektif adalah 91,67. dikatakan terjadi peningkatan pada siklus I dan
Nilai terendah dalam aspek psikomotor adalah siklus II..
66,67 dan nilai tertinggi dalam aspek psikomotor Dari kesimpulan diatas bahwa
adalah 88,89. Serta dengan rata-rata nilai meningkatnya hasil penelitian yang telah
kognitif pada siklus I adalah 72,67, rata-rata nilai dilakukan pada siklus I dan siklus II, penerapan
afektif pada siklus I adalah 78,88 dan rata-rata dengan metode pendekatan one-two step.
nilai psikomotor pada siklus I adalah 72,33. Saran-saran
Pada tahap siklus II, nilai terendah peserta Berdasarkan kesimpulan penelitian diatas, ada
didik dalam aspek kognitif adalah 60 dan nilai beberapa saran yang dapat disampaikan yaitu:
tertinggi dalam aspek kognitif adalah 90 serta. a) Bagi guru, dalam melakukan kegiatan
Nilai terendah dalam aspek afektif adalah 75 dan mengajar sebisa mungkin menggunakan
nilai tertinggi dalam aspek afektif adalah 91,67. metode-metode pembelajaran yang lebih
Nilai terendah dalam aspek psikomotor adalah beragam, terkhusus pada materi yang
66,67 dan nilai tertinggi dalam aspek psikomotor dianggap membosankan dan kurang menarik
adalah 100. Serta dengan rata-rata nilai kognitif bagi siswa.
pada siklus II adalah 78,33, rata-rata nilai afektif b) Bagi siswa, pada saat proses pembelajaran,
pada siklus II adalah 81,33 dan rata-rata nilai sebisa mungkin percaya diri dalam
psikomotor pada siklus II adalah 81,33. mengungkapkan pendapatnya dimuka umum.
D. Penutup c) Dalam skripsi ini masih banyak kekurangan,
Kesimpulan untuk itu bagi peneliti selanjutnya hendaknya
Berdasarkan data tiap siklus dan pembahasan mengembangkan dan menyempurnakan
hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa program latihan pada penelitian ini.
penerapan dengan metode pendekatan one-two
step pada mata pelajaran Pendidikan jasmani
dengan materi permainan bola basket teknik lay
up pada siswa SMP Negeri 2 Lamasi kelas VIII-
2, dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Data
yang diperoleh sebelum dan setelah dilaksanakan
tindakan menujukkan adanya peningkatan
pembelajaran yang ditunjukkan dengan hasil
pembelajaran peserta didik. Hasil tes siklus I
diperoleh sebanyak 13 peserta didik (43,33%)
tuntas dan 17 peserta didik (56,67%) tidak tuntas.
DAFTAR RUJUKAN Nourayi, M. (2020). A Historical Perspective of
Professional Basketball and Rules Changes
Adefriesta Panji Lesta Sungkawa, H. (2020).
in North America. Journal of Sports and
Pengaruh Akurasi Jump Shoot Dan Lay Up
Games, July.
Shoot Terhadap Ketepatan Hasil Shooting
Bola Pada Cabang Olahraga Bola Basket.
Nurhidayah, N., & Sukoco, P. (2015). Pengaruh
Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial, 2(1), 1-7.
Model Latihan dan Koordinasi terhadap
https:/doi.org/https://doi.org/10.53489/jis.v2il
Keterampilan Siswi Ekstrakurikuler Bola
.13
Basket SMPN I Bantul. Jurnal
Keolahragaan, 3(1), 66–78.
Alnidawi, F. J. H., Almuhee, H. K. M., &
https://doi.org/10.21831/jk.v3i1.4970
Ahmed, A. H. A. (2020). The Effect of
Different Iterations of Mental Perception in
Hamalik Oemar. 2017. Proses Belajar Mengajar
Teaching Some Basic Skills in Basketball
(Bandung: Rosdakarya,), h. 22.
According to Levels of Learning
http://ppg-
Performance. European Journal of
pgsd.blogspot.com/2012/04/pengertian-
Molecular and Clinical Medicine, 7(6)
hasil-belajar.html diakses 21-03-2017
Arikunto, Suhasmi, Suhardjono, dan Supardi.
Purwatiningsih, S. (n.d). 2013. Penerapan
2017. Penelitian tindakan kelas.
Metode Penemuan Terbimbing Untuk
Edisi Revisi. Cetakan Kedua.\PT Bumi
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Aksara. Jakarta.
Materi Luas Permukaan Dan Volume
Balok.
Chua, Y. K., Quek, R. K. K., & Kong, P. W.
Rustanto, H. (2017). Meningkatkan
(2017). Basketball lay-up – foot loading
Pembelajaran Shooting Bola Basket
characteristics and the number of trials
Dengan Menggunakan Media Gambar.
necessary to obtain stable plantar pressure
Jurnal Pendidikan Olah Raga,6(2), 75–86.
variables. Sports Biomechanics, 16(1), 13–
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.31
22.
571/jpo.v6i2.668
https://doi.org/10.1080/14763141.2016.117
4288
Saleh, A. E. (2015). Peningkatan Hasi Belajar
Lay Up Bola Basket melalui Pendekatan
Hal Wissel, 2012. Basket ball steps to succes,
Bermain One-Two Step Pad Siswa Kelas
United state of Amerika : Humaan Kinetics.
VIII SMP Negeri 9 Semarang Tahun 2013.
http://www.smkn1perhentianraja.sch.id/read
E-Jurnal Physical Education, Sport, Health
/5/pengertian-pendidikan-menurut-
and Recreation, 4(1).
ahli#:~:text=Menurut%20UU%20No.%202
https://doi.org/10.15294/active.v4i1.4549
0%20tahun,akhlak%20mulia%2C%20serta
%20ketrampilan%20yang
Shim, H., Shin, N., Stern, A., Aharon, S.,
Binyamin, T., Karmi, A., Rotem, D., Etgar,
Imran. 2016. Peningkatan Kemampuan Lay Up
L., Porath, D., Pradhan, B., Kumar, G. S.,
Pada Permainan Bola Basket Melalui Model
Sain, S., Dalui, A., Ghorai, U. K., Pradhan,
Pembelajaran Variasi Lompatan Kijang Pada
S. K., Acharya, S., Quan, L. N., Rand, B.
Siswa Kelas VIII SMP Negeri Satap Dampan.
P., Friend, R. H., … Gmbh, Z. (2018).
Skripsi. Pendidikan Jasmani Universitas
UPAYA MENINGKATKAN HASIL
Muhammadiyah Palopo. Palopo.
BELAJAR LAY UP SHOOT
BOLABASKET MELALUI METODE
Mirza Awaki. 2018. Pengaruh Kemampuan
TUTORIAL TEMAN SEBAYA PADA
Kognitif Terhadap Hasil pembelajaran Bola
SISWA SMA NEGERI 2 SOPPENG.
Basket. Gelanggang Olahraga : Jurnal
Advanced Optical Materials,10(1),1–9.
Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 1(2), 1-
https://doi.org/10.1103/PhysRevB.101.0899
12.
02%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.nantod.2
015.04.009%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/s
41467-018-05514-
9%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/s41467-
019-13856-
1%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/s41467-
020-14365-2%0Ahttp://dx.doi.org/1

Sitepu, I, D, (2016). Hubungan Keterampilan


teknik dasar bola basket dan motivasi
berprestasi terhadap minat mahasiwa
menjadi wasit cabang olahraga bola basket
di FIK Unimed. Jurnal Ilmu Keolahragaan,
15(1), 77-84.
http://doi.org/https://doi.org/10.24114/jik.v
15il.6124

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kualitatif


Kuantitatif dan R&D. Cetakan kedua
puluh tiga. Alfabeta. Bandung.

Tahir. R. R. 2017. Peningkatan Hasil Belajar


Chest Pass Melalui Media Audio Visual
Pada Permainan Bola Basket Siswa Kelas
VIII-A SMP Negeri 2 Palopo. Skripsi.
Pendidikan Jasmani Universitas
Muhammadiyah Palopo. Palopo.

Yuliana, P. (2020). Pengaruh Metode Bagian


pada Hasil Shooting Bola Basket. Jurnal
Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan, 8(1),
59–62.
https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal
-pendidikan jasmani/article/view/32448

Anda mungkin juga menyukai