Anda di halaman 1dari 4

statistika dan Peluang [Matematika]

I STATISTIKA

Statistika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang mengumpulkan, menyusun,


mengolah, menganalisis, menyimpulkan, dan menyajikan data hasil penelitian. Sementara
statistik adalah data hasil olahan dan analisis.
Data (bentuk jamak) adalah keterangan suatu obyek yang diteliti. Sementara datum (bentuk
tunggal) adalah keterangan suatu obyek yang diteliti. Data terbagi menjadi dua, yaitu
data Numerik (kuantitas) dan data Kategori (kualitas). Data numerik adalah data berupa hasil
pengukuran atau penghitungan. Sementara data kategori adalah data yang bukan berupa angka.
Pengumpulan data dilakukan dengan:
1. Mencacah/menghitung
2. Mengukur
3. Mengunakan tally atau turus

Populasi dan Sampel

Populasi adalah keseluruhan obyek yang memiliki karakteristik (sifat) sama yang akan diteliti.
Sampel adalah bagian dari populasi yang dapat mewakili keadaan yang benar mengenai populasi
yang diteliti.

TENDENSI SENTRAL (Ukuran Pemusatan)

1. Rata-rata hitung (Mean)


2. Modus
3. Median

CONTOH:

Data: 162,160, 170, 165, 167, 170, 165


Mean => Rata-rata hitung
ex:n=162+160+170+165+167+170+165:7
=1159:7=165.57
Modus =>Nilai yang sering muncul
CONTOH:
Data: 160, 162, 165, 165, 167, 170, 170
Modusnya adalah 165 dan 170

Median => Nilai tengah setelah data diurutkan


CONTOH:
Data terurut: 160, 162, 165, 165, 167, 170, 170
Mediannya adalah 165

Mean dalam tabel frekuensi

CONTOH:

Nilai 5 6 7 8 9 10

Frekuensi 3 6 5 17 5 4

Mean

= e(f.x):e.f= 3(5) + 6(6) + 5(7) + 17(8) + 5(9) + 4(10):3 + 6 + 5 + 17 + 5 + 4


= 15 + 36 + 35 + 136 + 45 + 40:40 = 307:40
=7,675

Ukuran Pemancaran Data Tunggal

1. Range (jangkauan data)


2. Quartil
3. Jangkauan Quartil
4. Jangkauan Interquartil
5. Simpangan Quartil

Range (jangkauan data)


Data tertinggi - Data terendah
Quartil = Q
Pembagi data menjadi 4 bagian sama banyak Q1, Q2, Q3 Q2= Median
Jangakuan Quartil = Jangkauan Interquartil
Q3 - Q1
Simpangan Quartil
Q3 - Q1:2

Penyajian Data

1. Menyajikan data
2. Membaca/menafsirkan data

Penyajian data divisualisasikan melalui:


1. Piktogram/lambang/gambar
2. Diagram batang
3. Diagram garis
4. Diagram lingkaran

II. Peluang

Peluang disebut juga probabilitas yang berarti ilmu kemungkinan. Di dalam peluang dikenal
ruang sampel dan titik sampel.
Ruang sampel adalah himpunan semua hasil/kejadian yang mungkin terjadi dan dilambangkan
dengan S

Peluang (P) =Banyak kejadian muncul/Banyak kejadian yang mungkin


Contoh: P=400/1200 = 1/3

Komplemen dari nilai di atas = 1200-400:1200


=800/1200 = 2/3

Frekuensi nisbi = Banyak Kejadian Muncul/Banyak percobaan

Frekuensi harapan = Banyak percobaan x Peluang

Ruang sampel dan Titik Sampel

Ruang sampel adalah himpunan semua hasil/kejadian yang mungkin terjadi dan dilambangkan
dengan S.

Dalam beberapa peercobaan, ruang sampel dapat ditentukan dengan menggunakan diagram
pohon maupun tabel, dan anggota-anggota ruang sampel dapat didaftar secara mudah dan teratur.

Pengetosan Dua Mata Uang

A G

A (A,A) (A,G)

G (G,A) (G,G)

Banyak titik sampel= 2x2 = 4


Pengetosan Dua Dadu

1 2 3 4 5 6

1 (1,1) (1,2) (1,3) (1,4) (1,5) (1,6)

2 (2,1) (2,2) (2,3) (2,4) (2,5) (2,6)

3 (3,1) (3,2) (3,3) (3,4) (3,5) (3,6)

4 (4,1) (4,2) (4,3) (4,4) (4,5) (4,6)

5 (5,1) (5,2) (5,3) (5,4) (5,5) (5,6)

6 (6,1) (6,2) (6,3) (6,4) (6,5) (6,6)


Banyak titik sampel = 6x6 = 36
Pengetosan Mata Uang dan Dadu

1 2 3 4 5 6

A (A,1) (A,2) (A,3) (A,4) (A,5) (A,6)

G (G,1) (G,2) (G,3) (G,4) (G,5) (G,6)

Banyak titik sampel = 2x6 = 12

Anda mungkin juga menyukai