Asesmen Teks LHO

1. Pilihan Ganda

Bacalah dua kutipan teks LHO berikut untuk menjawab soal nomor 1 – 3!
Teks 1
Buah pepaya berbentuk oval, berkulit halus, dan berwarna jingga kehijauan. Buah ini
dikenal banyak mengandung vitamin C juga memiliki kandungan zat antioksidan yang baik.
Kandungan vitamin C dan karoten dalam pepaya dapat mencegah dan menyembuhkan
beberapa jenis penyakit kanker, misalnya kanker paru-paru, kanker kolon, dan kanker
payudara. Kandungan serat buah pepaya juga halus, sehingga baik dikonsumsi oleh kalangan
balita sampai usia lanjut. Teks 2
Sirsak adalah salah satu buah ajaib yang banyak dimanfaatkan untuk menyembuhkan
kanker. Hasil riset beberapa universitas itu membuktikan jika pohon ajaib dan buahnya ini bisa
menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan
turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo. Terutama daun sirsak memiliki
daya kerja memperlambat pertumbuhan sel kanker 10.000 kali lebih kuat dibandingkan
dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan.
1. Persaaman isi teks laporan hasil observasi di atas adalah ...
A. Kedua teks tersebut menginformasikan zat antioksidan yang dapat mencegah kanker.
B. Kedua teks tersebut menjelaskan manfaat buah dapat mengobati penyakit kanker.
C. Kedua teks tersebut menjelaskan kandungan gizi yang terdapat dalam buah.
D. Kedua teks tersebut menjelaskan daya kerja kandungan zat dalam buah.

1
2. Kalimat pertama yang digunakan dalam kedua teks di atas memiliki perbedaan. Perbedaan
tersebut adalah ....
A. Kalimat pertama pada teks ke-1 berupa kalimat deskripsi sedangkan pada teks ke-2
berupa kalimat definisi.
B. Kalimat pertama pada teks ke-1 berupa kalimat definisi sedangkan pada teks ke-2 berupa
kalimat deskripsi.
C. Kalimat pertama pada teks ke-1 berupa kalimat definisi sedangkan pada teks ke-2 berupa
kalimat kompleks.
D. Kalimat pertama pada teks ke-1 berupa kalimat simpleks sedangkan pada teks ke-2
berupa kalimat kompleks.
3. Dilihat dari struktur isinya, kutipan kedua teks di atas merupakan bagian ….
A. pernyataan umum
B. deskripsi bagian
C. reorientasi
D. aspek
Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 4 dan 5!
Pelikan adalah burung yang terkenal dengan paruhnya yang memiliki kantung. Paruhnya
yang meruncing panjangnya bisa lebih dari 30 cm. Paruh sebelah atas memiliki ujung yang
bengkok membentuk kait. Pada paruh bagian bawah sampai tenggorokan terdapat kantung
berupa kulit elastis, yang digunakan untuk menangkap ikan. Kakinya pendek dan pada jari-
jarinya terdapat selaput yang memudahkannya berenang. Panjang tubuh pelikan mencapai 1,5
m. Bentangan sayapnya antara 1,8 m sampai 2,7 m tergantung spesiesnya.
4. Pernyataan umum dalam kutipan teks laporan hasil observasi dinyatakan dalam kalimat ....
A. perbandingan
B. klasifikasi
C. deskripsi
D. definisi
5. Jenis kalimat kedua yang digunakan dalam teks laporan hasil observasi di atas adalah ...
A. kalimat kompleks
B. kalimat imperatif
C. kalimat deskripsi

2
 D. kalimat definisi
Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 6 – 10!

Komodo

Sumber: https://ulyadays.com/sejarah-komodo-sang-dinosaurus-terakhir-di-muka-bumi/
Komodo adalah jenis hewan melata terbesar di Indonesia yang dilindungi oleh pemerintah
Indonesia. Komodo hidup di semak-semak belukar dan di sejumlah hutan yang ada di
Indonesia. Komodo juga dianggap sebagai hewan melata terberat di Indonesia karena memiliki
berat tubuh sekitar 100 kg atau lebih.
Komodo paling besar di Indonesia pernah diukur dengan berat mencapai 166 kg dan
panjang mencapai 3 meter. Namun, panjang dan berat binatang komodo ini sekitar 2,5 meter.
Beratnya pun sekitar 91 kilogram secara umum. Untuk beberapa jenis komodo, memang ada
yang mencapai panjang dan berat melebihi rata-rata.
Komodo memiliki jenis kulit bersisik, warnanya abu-abu, bentuk moncongnya lancip,
bagian tungkai lengannya kuat, dan memiliki ekor yang berotot. Untuk mendeteksi keberadaan
mangsa atau makanannya, komodo menggunakan indra penciuman yang kuat. Walaupun
jaraknya beberapa meter, ia sudah dapat menciumnya.
Selain itu, komodo juga bisa memangsa hewan lainnya seperti jenis-jenis mamalia
berukuran besar. Hampir di semua bagian gigi komodo tertutup oleh gusi sehingga bagian
giginya tidak terlihat. Uniknya, saat ia sedang makan dan mengunyah, gusinya akan berdarah
karena hal itu menjadi media yang ideal untuk berkembangnya bakteri yang berbahaya.

3
 Bakteri yang hidup di dalam mulut komodo tersebut menyebabkan mangsa yang ia gigit
keracunan. Komodo akan menggigit mangsanya tersebut lalu membuntutinya hingga
mangsanya lemas dan mati. Namun sayangnya, binatang melata ini terancam punah. Hal ini
disebabkan oleh para pemburu binatang yang tidak bertanggung jawab sehingga habitatnya
menjadi rusak. Jika tidak dijaga dengan baik, bukan hal yang mustahil bahwa komodo akan
mengalami kepunahan.
Sumber: http://thegorbalsla.com/contoh-teks-laporan-hasil-observasi/
6. Paragraf yang menunjukkan deskripsi bagian adalah adalah ….
A. paragraf 1, 2, 3
B. paragraf 2, 3, 4
C. paragraf 2, 3, 4, 5
D. paragraf 1, 2, 3, 4, 5
7. Hal yang diungkap oleh teks laporan hasil observasi di atas adalah ….
A. makanan komodo
B. ciri-ciri komodo
C. ukuran komodo
D. hewan komodo
8. Ide pokok paragraf kelima adalah ….
A. Komodo merupakan binatang melata yang terancam punah.
B. Bakteri di dalam mulut komodo menyebabkan mangsa yang ia gigit keracunan.
C. Jika tidak dijaga dengan baik, bukan hal yang mustahil bahwa komodo akan punah.
D. Komodo akan menggigit mangsanya lalu membuntutinya hingga mangsanya lemas dan
mati.
9. Kalimat utama pada paragraf kedua adalah ….
A. Komodo paling besar di Indonesia pernah diukur dengan berat mencapai 166 kg dan
panjang mencapai 3 meter.
B. Namun, panjang dan berat binatang komodo ini sekitar 2,5 meter.
C. Beratnya pun sekitar 91 kilogram secara umum.
D. Untuk beberapa jenis komodo, memang ada yang mencapai panjang dan berat melebihi
rata-rata.
10. Kalimat penjelas pada paragraf kedua adalah kalimat ke- ….

4
 A. 1 dan 2
B. 1, 2, dan 3
C. 1 dan 3
D. 2, 3, dan 4

2. Esai

Bacalah teks berikut dengan saksama dan jawablah pertanyaan yang menyertainya!

Kiwi, Burung Unik dari Selandia Baru

ta tahun yang lalu. Karena Selandia Baru merupakan wilayah yang terisolasi secara geografis, hewan ini tidak memiliki predator
Sumber:

5
 Kiwi adalah burung yang tidak bisa terbang. Kiwi sebenarnya mempunyai sepasang sayap
kecil sekitar 5 cm, yang hampir tidak terlihat. Ukuran tubuhnya kira-kira sebesar ayam dengan
berat antara 1,5 kg sampai 4 kg. Kiwi betina lebih besar dari kiwi jantan. Kiwi adalah burung
nokturnal, artinya hewan ini aktif di malam hari dan tidur di siang hari. Burung kiwi memiliki
paruh yang panjang kira-kira sepertiga panjang tubuhnya. Di ujung paruhnya terdapat lubang
sepasang hidung. Hanya kiwi yang memiliki paruh seperti itu. Burung ini juga tidak memiliki
ekor, sehingga bentuknya terlihat aneh dibandingkan dengan jenis unggas pada umumnya.
Tubuhnya ditutupi bulu kasar mirip rambut berwarna coklat.
Habitat
Burung kiwi merupakan burung asli dari Selandia Baru (New Zealand). Kiwi biasa hidup
di hutan, tetapi juga hidup di padang rumput dan semak di pedalaman. Biasanya kiwi
bersarang di dalam pohon berongga, di bawah akar pohon, di lubang alam atau di liang yang
digali sendiri. Makanan
Burung kiwi makan cacing, serangga, dan belatung. Burung ini juga memakan dedaunan,
buah-buahan, dan biji-bijian. Burung kiwi menggunakan paruhnya yang panjang untuk untuk
menggali makanan berupa cacing. Lubang hidungnya membantunya menemukan cacing, yang
dikemudian ditarik dengan ujung paruhnya. Pengelihatannya sangat buruk, kiwi hanya dapat
melihat pada jarak sekitar 2 meter pada malam hari dan sekitar 1 meter pada siang hari.
Reproduksi
Burung kiwi hidup berpasangan seumur hidup. Periode perkembangbiakan utama adalah
dari akhir musim dingin sampai musim panas. Umumnya dalam satu sarang berisi satu atau
dua telur. Telurnya halus, dan berwarna gading atau putih kehijauan. Meskipun ukuran
tubuhnya tidak lebih dari ukuran seekor ayam namun telurnya sangat besar seukuran telur
burung unta dengan berat mencapai setengah kilogram. Ini merupakan rasio ukuran telur
burung terbesar dibandingkan dengan ukuran tubuhnya. Telur kiwi bisa mencapai seperempat
dari berat badan ibunya. Setelah telur pertama diletakkan oleh kiwi betina, kiwi jantan
mengambil alih pengeraman (inkubasi) dan pemeliharaan sarang. Pengeraman berlangsung
sekitar sebelas minggu tetapi jika betina bertelur lagi, kiwi jantan harus menunggu di sarang
untuk waktu yang lebih lama lagi. Kiwi jantan meninggalkan sarang hanya sesekali untuk
makan, berat badan kiwi jantan dapat menurunkan hingga sepertiga saat mengerami telur.

6
 Kiwi muda menetas dengan bulu-bulu pendek dan kasar. Anak kiwi muda tidak diberi
makan oleh induknya, tetapi bertahan hidup pada cadangan makanan berupa kuning telur besar
di perutnya. Anak kiwi tetap dalam sarang selama enam sampai sepuluh hari sejak menetas.
Setelah kuat berjalan, kiwi muda kemudian meninggalkan sarang dan mencari makanan
ditemani kiwi jantan.
Status Konservasi
Semua jenis kiwi merupakan hewan yang dilindungi dan terancam punah.
Sumber: http://olvista.com/kiwi-burung-unik-dari-selandia-baru/
(dengan pengubahan)

1. Menurut pendapatmu, apakah teks di atas termasuk kategori teks laporan hasil observasi?
Jika ya, berikan alasanmu! Jika tidak, berikan juga alasanmu!
2. Identifikasikan informasi teks di atas dengan menggunakan pola pertanyaan Adiksimba!
3. Analisis struktur teks di atas!
4. Analisis ciri bahasa teks di atas!
5. Evaluasi penulisan teks di atas mulai dari ejaan, kata, hingga kalimat yang digunakan!