Anda di halaman 1dari 4
PEMERINTAH KABUPATEN TAPANULI TENGAH DINAS KESEHATAN UPTD PUSKESMAS LUMUT KECAMATAN LUMUT Ji, Sihobuk Desa Aek Gambir Kecamatan Lumut Kode Pos : 22654 Email aslunutt23@amailcom TTelopon: 081263706385 KERANGKA ACUAN KEGIATAN SOSIALISASI ETIKA BATUK UPTD PUSKESMAS LUMUT PENDAHULUHAN Kewaspadaan Isolasi untuk mengurangi risiko terinfeksi pathogen yang berbahaya melalui darah dan cairan tubuh lainnya dan Body Subtance Isolation (BSI) untuk mengurangi risiko penularan patogen yang berada dalam bahan yang berasal dari tubuh pasienterinfeksi. Dua Lapis Kewaspadaan Isolasi Kewaspadaan Standar. Kewaspadaan yang terpenting, dirancang untuk diterapkan secara rutin dalam perawatan seluruh pasien dalam rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, baik terdiagnosis infeksi, diduga terinfeksi atau kolonisasi. Diciptakan untuk mencegah transmisi silang sebelum diagnosis ditegakkan atau hasil pemeriksaan laboratorium belum ada. Strategi utama untuk PPI, menyatukan Universal Precautions dan Body Substance. isolation Adalah kewaspadaan dalam pencegahan dan pengendalian infeksi Rutin dan harus diterapkan terhadap Semua Pasien di Semua Fasilitas Kesehatan. Kewaspadaan Standar untuk pelayanan semua pasien. Kategori | meliputi: 1. Kebersihan tangan/Handhygiene 2, Alat Pelindung Diri (APD) : sarung tangan, masker, goggle (kaca mata pelindung), face shield (pelindung wajah), gaun 3. Peralatan perawatanpasien 4. Pengendalian lingkungan 5. Pemrosesan peralatan pasien dan penatalaksanaan linen G Dipindai dengan CamScanner Kewaspadaan Berdasarkan Transmisi Sebagai tambahan Kewaspadaan Standar, terutama setelah terdiagnosis jenis infeksinya, Rekomendasi dikategorikan sebagai berikut:: Kategori | A : Sangat direkomendasikan untuk seluruh rumah sakit, telah didukung penelitian dan studi epidemiologi. Kategori | B : Sangat direkomendasikan untuk seluruh rumah sakit dan telah ditinjau efektif oleh para ahli di lapangan. Dan berdasar kesepakatan HICPAC (Hospital Infection Control Advisory Committee) sesuai dengan bukti rasional walaupun mungkin belum dilaksanakan suatu studi scientifik. Kategori Il Dianjurkan untuk dilaksanakan di Puskesmas Anjuran didukung studi Klinis dan epidemiologik, teori rasional yang kuat, studi dilaksanakan di beberapa rumah sakit. Tidak direkomendasi : Masalah yang belum ada penyelesaiannnya.Belum ada bukti ilmiah yang memadai atau belum ada kesepakatan mengenai efikasinya. Kewaspadaan berdasarkan transmisi dibutuhkan untuk memutus mata rantai transmisi mikroba penyebab infeksi dibuat untuk diterapkan terhadap pasien yang diketahui maupun dugaan terinfeksi atau terkolonisasi patogen yang dapat ditransmisikan lewat udara, droplet, Kontak dengan kulit atau permukaan terkontaminasi. Jenis kewaspadaan berdasarkan transmisi : 1. Kontak 2. Melaluidroplet 3. Melalui udara (Airborne) LATAR BELAKANG Sosialisasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain, Akan tetapi sosialisasi tidak hanya menyampaikan informasi atau pesan saja tetapi sosialisasi dilakukan seorang dengan pihak lainnya dalam upaya mencapai tujuan bersama. Suatu kegiatan upaya memerlukan sosialisasi dalam hal ini, komunikasi dan koordinasi para pelugas agar tercapai keberhasilan pencapaian kinerja upaya Sosialisasi Etika batuk merupakan sosialisasi yang penting diketahui bagi para Petugas. untuk mengendalikan penyebaran infeksi dari sumbernyaOleh karena itu perly G Dipindai dengan CamScanner pelayanan. Mi, TUJUAN 1) Umum: J berdampak pada efisiensi pada manajemen Puskesmas dan peningkatan kualitas Untuk meningkatkan komunikasi yang efektif antara petugas dalam pelayanan klinis. 2) Khusus: Acuan dalam melaksanakan kegiatan pembinaan komunikasi yang efektif dalam pelayanan klinis di Puskesmas Lumut, IV. KEGIATAN POKOK & RINCIAN KEGIATAN Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan Sosialisasi Etika batuk 1) Persiapan a, . Penyusunan materi dan logistik. . Pembuatan undangan sesuai jadwal yang |. Menyampaikan undangan pada seluruh Koordinasi dengan Kepala Puskesmas dan Pj, PPI terkait rencana kegiatan. telah ditentukan. tenaga kesehatan pemberi layanan. 2) Pelaksanaan pertemuan. 3) Evaluasi kegiatan. 4) Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan. V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN Kegiatan dilaksanakan dengan cara penyampaian materi pada pertemuan terkait pembinaan komunikasi yang efektif dalam pelayanan klinis yang diakhiri dengan evaluasi pemahaman petugas terkait materi dari pertemuan. G Dipindai dengan CamScanner Vil, JADWAL KEGIATAN 2023 No. Kegiatan Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul / Ags Koordinasi dengan Kepala Puskesmas dan P|PPI terkailrencana: kegiatan 2. | Penyusunan materi dan logistik Pembuatan undangan sesuai jadwal yang telah ditentukan 4,_| Menyampaikan undangan pada seluruh tenaga kesehatan pemberi layanan 5. | Pelaksanaan pertemuan G Dipindai dengan CamScanner 6. | Evaluasi kegiatan 7. | Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan

Anda mungkin juga menyukai