Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

USAHA KIMBAB

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar bisnis


Dosen pengampun: Irma Idayati SE.

Kelompok 1:
1.Cantika Yolanda (2301010081)

2.Anastacia (2301010083)

3.Anisa Nabila (2301010084)

4.Fridi Karundi Bayunintono (2301010085)

5.Hartini (2301010086)

6.Cahya Tri Putri (2301010087)

PROGAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS

EKONOMI DAN SOSIAL HUMANIORA

UNIVERSITAS BINA INSAN LUBUKLINGGAU


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah melimpahkan
rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga kami dapat menyelesaikan
tugas makalah mata kuliah Pengantar Bisnis yang berjudul "Hasil Usaha Kimbab”.
Makalah ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pengantar Bisnis
semester I dengan dosen pengampu Irma idayati SE. M.SI. Tidak lupa kami sampaikan
terima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah Pengantar Bisnis yang telah memberikan
arahan dan bimbingan dalam pembuatan makalah ini dan orang tua yang selalu mendukung
kelancaran tugas kami.
Akhirnya, penulis sampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap makalah ini,dan kami
berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi kami khususnya dengan segala kerendahan
hati.saran dan kritik yang konstruktif sangat penulis harapkan dari pembaca guna
meningkatkan pembuatan makalah pada tugas yang lain pada waktu mendatang.
DARTAR ISI

BAB I ............................................................................................................. 4

PENDAHULUAN ........................................................................................ 4

1.1 Latar belakang ................................................................................. 4

1.2 Rumusan masalah............................................................................4

1.3 Tujuan.............................................................................................. 4

1.4 Manfaat ................................................................................................ 5

1.5 Ruang lingkup usaha............................................................................5

1.6 Visi dan misi.................................................................................... 5

BAB II............................................................................................................ 6

PEMBAHASAN ........................................................................................... 6

2.1 Pemasaran........................................................................................ 6

2.2Analisis SWOT .....................................................................................6

2.3Manajemen produksi............................................................................. 7

2.4 Rencana anggaran............................................................................ 8

BAB III ........................................................................................................9

PENUTUP.................................................................................................... 9

3.1 Kesimpulan................................................................................... 9

3.2 Saran .............................................................................................. 9


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Kimbab atau yang biasa disebut juga sebagai gimbab merupakan makanankhas Korea yang
terbuat dari rumput laut (kim atau gim) dan nasi (bap).Makanan ini sekilas mirip dengan
makanan khas Jepang yaitu sushi.Kimbab memang terisnpirasi dari futomaki (makizushi)
yang dibawa oehorang Jepang ketika mereka menjajah Korea pada tahun 1910-1945.Akan
tetapi terdapat perbedaan yang cukup signifikan antara sushi dankimbab, sushi biasanya
disajikan dengan soyu dan bumbu lainnyasedangkan kimbab nasinya sudah diberi bumbu
sehingga lebih terasa gurih.Kimbab juga bisa dimakan secara langsung tanpa perlu soyu
dansemacamnya.Kimbab ini bukanlah makanan mewah karena anda akan dengan mudah
menemukannya di jalanan Korea. Biasannya kimbab dijadikan sebagaiperbekalan untuk
sekolah, piknik, dan lainnya. Kimbab juga bisa disajikandengan makanan lainnya seperti daun
muji dan kimchi.Kimbab dipilih sebagai makanan terfavorit dari 100 masakan Korea
olehorang asing. Selain lezat, kimbab memiliki kandungan gizi yang tinggi.Dalam satu
porsi kimbab, terdapat 295 kalori yang terdiri atas 22% lemak,64% kalori, dan 14% protein.
Usaha pembuatan kimbab ini dipilih karenakimbab adalah makanan sederhana yang kaya
akan gizi. Pembuatanmakanan ini juga menggunakan peralatan yang sederhana serta
tidakdiperlukannya keterampilan khusus.

1.2 Rumusan masalah


1) Bagaimana proses pembuatan kimbab?
2) Bagaimana rencana anggaran dana produksi kimbab?
3) Bagaimana strategi pemasaran produk kimbab?

1.3 Tujuan
1) Untuk mengetahui bagaimana proses pembuatan kimbab yang lebihbervariasi. 2) Untuk
mengetahui susunan perhitungan anggaran yang dibutuhkan dalamproduksi kimbab
3) Untuk memperlus pemahaman kita mengenai strategi pemasaran produk .4) Mendapat
laba dari hasil penjualan.
5) Membuat konsumen tertarik untuk mencoba produk buatan kami.
1.4 Manfaat

1) Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan pelajar2) Memperkenalkan dan


menjual kimbab yang merupakan makanan sehatkhas Korea3) Menguji strategi dan hasil
yang telah kami rencanakan.

1.5 Ruang lingkup usaha

Ruang lingkup usaha yang kami rintis ini masih dalam usaha perdaganganberskala kecil,
tetapi usaha ini sangat menjanjikan karena produk makananyang kami produksi dapat
dinikmati oleh semua kalangan dan lumayanbanyak diminati oleh masyarakat.

1.6 Visi dan misi Visi :

1. Mampu bersaing di dunia bisnis dan dapat diterima dan dapat diterimadengan baik
oleh para konsumen terutamma pelanggan setia Misi :

2. 1) Membuat produk yang berkualitas dan bermanfaat bagi konsumen.


3. 2) Teliti dalam berusaha, menciptakan daya tarik baru makanan berkelasyang
menjamin mutu, kualitas dan kuantitas produk
BAB II

PEMBAHASAN

Kimbab adalah jenis makanan Korea yang terdiri dari nasi yang dibungkusdengan rumput laut.
Gimbap populer sebagai makanan yang dibawa piknik,hiking atau aktivitas lain di luar ruangan.
Bahan untuk membuat gimbapadalah nasi, daging dan sayuran. Nasi putih dibumbui garam
dan minyakwijen atau minyak perilla. Untuk isinya kami memilih daging ayam, timun,wortel,
selada, telur, dan nori. Produk kami sangat banyak diminati olehkaum muda maupun orang
tua. Produk kami pun tidak hanya mengunggahrasa tapi juga dapat mengenyangkan karena terdapat
karbohidrat dari nasi.

2.1 Pemasaran

Dalam segmentasi pasar ini, usaha makanan ini memiliki target pembeliyang ingin dicapai.
Produk ini sangat diminati masyarakat muda maupuntua. Target pasar yang akan dibidik
oleh usaha makanan ini mualai daridititipin ke kantin, membuka pre order lewat media sosial
hingga di warungkecil.

2.2 Analisis SWOT

- Strenght (kekuatan)Dengan menggunakan bahan yang mudah dicari dan murah


sertaberkabohidrat, ada rasa optimis tinggi produk dibeli semua kalangan.Kualitas produk
yang dihasilkan juga tinggi dengan adanya kandungannutrisi yang sangat beragam di
dalamnya.

- Weakness (kelemahan)Kelemahan dari produk ini adalah tidak dapat bertahan lama karena
tidakmenggunakan bahan pengawet apapun. Produk ini hanya akan bertahansekitar 6 jam
setelah masa produksi dilakukan. Setelah melewati masa itu,produk akan terasa berbeda jika
dikonsumsi. Disisi lain, bahan baku yangdigunakan terkadang tidak stabil pada musim tertentu
dan hal tersebut akanmempengaruhi produksi. Konsep yang sederhana dan menggunakan
bahanbaku yang tidak terlalu banyak ini membuat produk ini rentan akan banyaktiruannya.

- Opportunity (peluang)Peluang untuk usaha makanan korea terbilang sangat bagus dan
sangatcerah. Usaha makanan korea menjadi suatu pilihan usaha kuliner khasnegeri korea
yang menjanjikan hingga banyak orang yang tertarik menekuniusaha tersebut. Peluang untuk
usaha kuliner khas negeri korea makanankorea masih terbuka lebar serta sangat
menguntungkan oleh siapa saja
- Threat (ancaman)

Ketika membuka usaha di bidang makanan, maka tidak menutupkemungkinan akan ada
ancaman yang menanti. Begitu juga ancamanproduk ini, beberapa diantaranya bisa saja
muncul kompetitor baru yangbersaing secara tidak sehat. Ancaman dari segi bahan baku yang
dapat naikdrastis ketika bukan musim panen atau banyak petani yang mengalami gagalpanen.
Munculnya kompetitor baru yang menjual dengan harga yang lebihmurah yang memiliki kualitas
tidak jauh berbeda dengan produk ini.

2.3Manajemen produksi

1. Kegiatan produksi

Kegiatan awal produksi adalah mulai mengembangkan ide untukkedepannya serta terjun ke
lapangan untuk mengetahui produkseperti apa yang diinginkan oleh konsumen.

Mencari dan menentukan bahan baku sebagai penunjang bahanutama dengan cara melakukan
survei langsung ke lapangan. Dalamhal ini, tentunya mencari bahan yang mudah ditemukan
denganharga yang bersaing.

Proses produksi dilakukan dengan menerapkan asas produksi yanghigienis, berkualitas agar
mendapatkan kepercayaan dari konsumen.

Melakukan pencatatan keuangan dengan baik, mulai dari pemasukandana hingga pengeluaran dana
secara rinci dalam setiap hari, bulan,dan tahunnya.

2. Penggunaan bahan baku


Bahan Baku Jumlah Satuan Total
Nori 7 lembar Rp.3.500 Rp.24.500
Beras 2.2 kg Rp.11.000 Rp.25.000
Wijen 25 gram Rp.6.000 Rp.1.500
Timun 200 gram Rp.1.000 Rp.2.000
Wortel 150 gram Rp.1.000 Rp.1.500
Sosis 1 pack Rp.16.000 Rp.16.000
Telur 2 butir Rp.2.000 Rp.4.000
Minyak wijen 60 ml Rp.18.000 Rp.9.000
Kecap asin 20 ml Rp.1.000 Rp.1.500
Cup 15 pcs Rp.600 Rp.1.000
Total Rp.86.000
3.Daftarperalatanyangdibutuhkan

• Pisau
• Talenan
• Sendok
• Baskom/mangkuk
• Sarung tangan
• Piring

4. Proses Pembuatan

Langkah 1
Cuci beras hingga bersih, lalu masak dengan menggunakan penanak nasi
Langkah 2
Kocok telur, kemudian goreng menggunakan teflonberikan sedikit minyak ya. Setelah itu
iris telur memanjang. Langkah 3 tumis sosis yang sudah dipotong memanjang sebentar
dilanjutkan tumis sayur wortel yg sudah di iris memanjang. Lalu iris juga timun secara
memanjang. Langkah 4
Jika nasi sudah matang, ambil dan letakan di dlm mangkuk, berikan sedikit kecap asin dan
juga minyak wijenkemudian aduk hingga rata.
Langakah 5
Siapkan nori, letakan nasi secukupnya lalu ratakan, tata sosis, telur, timun dan wortel
secara memanjang lalu gulung perlahan, tekan2 jadi lebih padat dan tidak mudah pecah
Langkah 6
Potongan kimbab menjadi beberapa bagian sesuai selerakemudian susun kimbab dalam
cup, kimbab siap di jual.

2.4 Rencana anggaran

• Modal
Modal yang dikeluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp86.000.
• Penentuan harga jual

Total modal/hasil produksi = Rp. 86.000/60 pcs =Rp. 1.400 pcs


Harga jual satuan Rp. 2.000. Laba yang di hasil yaitu sebesar Rp. 600 rupiah per pcs Total
laba ialah Rp. 600 × 60 pcs = 36.00
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan proposal yang telah kami buat dapat disimpulkan bahwakemajuan
usaha dimanapun tidak lepas dari faktor kreatifitas dari seorangwirausahawan.
Modal untuk memulai usaha ini tidak terlalu besar, harganyapun terjangkau untuk
semua kalangan dari anak kecil hingga dewasa.Makanan ini tidak mengandung
bahan-bahan kimia yang berbahaya,komposisi bahan makanan ini alami.
Dengan melaksanakan kegiatan ini,kami dapat belajar banyak tentang
bagaimana berwirausaha dan bekerjasama dalam tim.
3.2 Saran
Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karenaitu
kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun
demipenyempurnaan prososal ini. Demikian proposal ini, semoga kegiatan
usahakami dapat berjalan dengan baik dan kami berharap dalam
mengembangkankreatifitas dapat bermanfaat bagi penulis dan masyarakat.
Penulismengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu
dalampenyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan
tepatpada waktunya, sekian terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai