Hots Konsep Dan Implementasi Dalam Pembelajaran Penialain Dan Soal
Hots Konsep Dan Implementasi Dalam Pembelajaran Penialain Dan Soal
Hot bukan menyangkut konsep yang harus dikuasai tetapi proses berfikir yang harus di
lalui atau digunakan.
Implementasi HOTS pada pembelajaran tidak ditentukan oleh metode yang diterapkan
dalam kegiatan pembelajaran tetapi menyangkut proses berfikir yang harus digunakan
dalam kegiatan belajar. Misalnya metode diskusi tidak otomatis menjadi HOTS kalau
materi yang digunakan hanya menyangkut fakta, konsep dan prosedur/rumus atau
aturan. Supaya menjadi HOTS maka dalam proses diskusi harus melibatkan salah satu
dari 8 berfikir HOTS
Implementasi HOTS dalam penilaian juga ditentukan apakah aspek yang dinilai dan
pertanyaan yang dikembangkan membutuhkan jawaban yang melibatkan 1 diantara
berfikir HOTS tersebut.
UntuK Siswa usia SD /MI harus berhati-hati mengembangkan HOTS karena siswa SD
secara kognitif perkembangan baru sampai taraf “Operasi Kongkrit” (menurut Piaget).
Padahal HOTS membutuhkan berfikir abstrak sehingga hanya cocok untuk siswa dengan
perkembangan “Operasi formal”. Oleh karena itu sebaiknya HOTS mulai di terapkan di
Anak usia SMP. Implemnetasi HOTS pada SD/MI sebaiknya dilakukan untuk siswa kelas
IV, V dan VI secara hati-hati. Karena siswa SD baru dapat berfikir kongkrit dan linier,
maka Implementasi HOTS di SD hanya untuk hal-hal yang kongkrit dan kalau ada operasi
bertingkat/bercabang diusahakan hanya 2 tingkat/cabang.
Pernyataan berikut ini yang menjelaskan dengan benar proses penyerbukan adalah
…
A. Jatuhnya serbuk sari dari bagian a ke b
B. Jatuhnya serbuk sari dari bagian b ke a
C. Jatuhnya ovum dari bagian b ke c
D. Jatuhnya ovum Dari a ke
4. Perhatikan gambar bunga berikut ini
Seorang petani menginginkan menghasilkan biji yang lebih bervariasi sehingga tidak
boleh ada penyerbukan sendiri, Apabila Anda sebagai petani, apa yang akan
dilakukan untuk memperoleh hasil tersebut?
A. Memotong bagian a
B. Memotong bagian b
C. Memoting bagian c
D. Memotong bagian a dan b