REPUBLIK INDONESIA
www.regulasip.com
-2 -
www.regulasip.com
~,----
- 3 -
MEMUTUSKAN:
Menetapkan PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA
MINERAL TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN
DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG ENERGI SKALA KECIL
TAHUN ANGGARAN 2016.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:
1. Dana Alokasi Khusus Bidang Energi Skala Kecil yang
selanjutnya disebut DAK Bidang Energi Skala Kecil
adalah dana yang bersumber dari pendapatan anggaran
pendapatan dan belanja negara yang dialokasikan
kepada daerah tertentu dengan tujuan untuk membantu
mendanai kegiatan pembangunan energi terbarukan
yang merupakan urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah dan sesua1 dengan prioritas
nasional.
www.regulasip.com
-4-
www.regulasip.com
-5-
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2
(1) Petunjuk teknis ini dimaksudkan sebagai acuan bagi
Pemerintah Daerah Provinsi dalam hal koordinasi
penyelenggaraan, pelaksanaan kegiatan dan anggaran,
pemantauan dan evaluasi, serta pelaporan kegiatan yang
dibiayai dari DAK Bidang Energi Skala Kecil Tahun
Anggaran 2016.
www.regulasip.com
-6 -
BAB III
RUANG LINGKUP, SASARAN, DAN PERENCANAAN
Pasal 3
Ruang lingkup pengaturan dalam Peraturan Menteri ini
meliputi:
a. arah kegiatan, sasaran dan perencanaan;
b. koordinasi penyelenggaraan;
c. tugas dan tanggung jawab pelaksanaan kegiatan dan
anggaran;
d. pemantauan dan evaluasi;
e. pelaporan; dan
f. penilaian kinerja.
www.regulasip.com
-7-
Pasal 4
(1) DAK Bidang Energi Skala Kecil diarahkan untuk
membiayai kegiatan fisik pembangunan instalasi
pemanfaatan energi terbarukan yang meliputi:
a. pembangunan PLTMH;
b. pembangunan PLTS Fotovoltaik Terpusat;
c. pembangunan PLTS Fotovoltaik Tersebar;
d. pembangunan PLT Hybrid Surya-Angin;
e. pembangunan lnstalasi Biogas Skala Rumah
Tangga;
f. perluasan/peningkatan pelayanan tenaga listrik
dari PLTMH;
g. perluasan/ peningkatan pelayanan tenaga listrik
dari PLTS Fotovoltaik Terpusat;
h. Rehabilitasi PLTMH;
i. Rehabilitasi PLTS Fotovoltaik Terpusat;
J. Rehabilitasi Instalasi Biogas Skala Rumah Tangga;
dan/atau
k. penyusunan studi kelayakan (feasibility study)
pembangunan instalasi pemanfaatan energi
terbarukan.
(2) Kegiatan pembangunan PLTMH sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) huruf a merupakan kegiatan prioritas.
(3) Pembangunan PLTMH, PLTS Fotovoltaik Terpusat, dan
PLT Hybrid Surya-Angin sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) huruf a, huruf b, dan huruf d merupakan
instalasi pembangkit tenaga listrik yang tidak terhubung
dengan jaringan tenaga listrik PT Perusahaan Listrik
Negara (Persero) dan pemegang izin usaha penyediaan
tenaga listrik lainnya (off grid).
www.regulasip.com
-8 -
Pasal 5
(1) Untuk setiap Provinsi penerima DAK Bidang Energi Skala
Kecil sebagaimana tercantum dalam Lampiran II yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan
Menteri ini, wajib mengalokasikan paling sedikit 10%
(sepuluh persen) dari anggarannya untuk pembangunan
Instalasi Biagas Skala Rumah Tangga.
www.regulasip.com
-9-
Pasal 6
Sasaran penerima/pemanfaat DAK Bidang Energi Skala Kecil
untuk kegiatan yang menghasilkan energi listrik
diperuntukkan pada lokasi yang belum terjangkau listrik dari
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) dan pemegang izin
usaha penyediaan tenaga listrik lainnya.
BAB IV
KOORDINASI PENYELENGGARAAN
Pasal 7
(1) Dalam rangka penyelenggaraan kegiatan DAK Bidang
Energi Skala Kecil, Kementerian melakukan koordinasi
dengan Pemerintah Daerah Provinsi.
(2) Dalam rangka koordinasi sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), Kementerian melakukan bimbingan teknis,
sosialisasi petunjuk teknis dan pemantauan serta
evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan DAK Bidang
Energi Skala Kecil.
www.regulasip.com
- 10 -
BABV
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
PELAKSANAAN KEGIATAN DAN ANGGARAN
Pasal8
(1) SKPD Provinsi melaksanakan kegiatan yang dananya
bersumber dari DAK Bidang Energi Skala Kecil Tahun
Anggaran 2016.
(2) Kepala SKPD Provinsi bertanggung jawab secara fisik
dan keuangan terhadap pelaksanaan kegiatan yang
dibiayai dari DAK Bidang Energi Skala Kecil.
Pasal9
(1) Pemerintah Provinsi memastikan instalasi pemanfaatan
energi terbarukan yang sudah menghasilkan listrik
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) huruf a,
huruf b, dan huruf d dioperasikan dan dipelihara dengan
baik oleh lembaga pengelola yang dibentuk sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
(2) Instalasi pemanfaatan energi terbarukan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) yang berada dalam satu wilayah
provinsi wajib memenuhi ketentuan peraturan
perundang-undangan di bidang ketenagalistrikan.
BAB VI
PEMANTAUAN DAN EVALUASI
Pasal 10
(1) Pelaksanaan kegiatan OAK Bidang Energi Skala Kecil
dipantau dan dievaluasi oleh Kementerian.
www.regulasip.com
- 11 -
Pasal 11
Pengawasan fungsional dan/ atau pemeriksaan pelaksanaan
kegiatan dan pengelolaan keuangan DAK Bidang Energi Skala
Kecil dilakukan oleh instansi terkait sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
BAB VII
PELAPORAN
Pasal 12
(1) Pelaporan pelaksanaan kegiatan DAK Bidang Energi
Skala Kecil dilakukan secara berjenjang, sebagai berikut:
a. Kepala SKPD Provinsi sebagai pelaksana DAK
Bidang Energi Skala Kecil wajib menyampaikan
laporan triwulan dan laporan akhir tahun mengenai
realisasi pelaksanaan DAK Bidang Energi Skala
Kecil kepada Gubernur;
b. Gubernur wajib menyampaikan laporan triwulan
dan laporan akhir tahun mengenai realisasi
pelaksanaan DAK Bidang Energi Skala Kecil kepada
Menteri, Menteri Keuangan, Menteri Perencanaan
Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan
Pembangunan Nasional, dan Menteri Dalam Negeri
dengan tembusan kepada Dirjen EBTKE.
www.regulasip.com
- 12 -
BAB VIII
PENILAIAN KINERJA
Pasal 13
(1) Pelaksanaan DAK Bidang Energi Skala Kecil yang tidak
sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri ini dapat
berakibat pada penilaian kinerja yang negatif, yang akan
dituangkan dalam laporan Menteri kepada Menteri
Keuangan, Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional, dan Menteri Dalam Negeri.
(2) Kinerja penyelenggaraan DAK Bidang Energi Skala Kecil
akan dijadikan salah satu pertimbangan dalam usulan
pengalokasian DAK Bidang Energi Skala Kecil oleh
Kementerian pada tahun berikutnya.
(3) Penyimpangan dalam pelaksanaan DAK Bidang Energi
Skala Kecil dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
www.regulasip.com
- 13 -
BAB IX
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 14
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Ditetapkan di Jakarta
padatanggal22 Januari 2016
ttd.
SUDIRMAN SAID
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 25 Januari 2016
DIREKTUR JENDERAL
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
WIDODO EKATJAHJANA
www.regulasip.com
- 14 -
LAMPIRAN I
PERATURAN MENTER! ENERGI DAN SOMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 03 TAHUN 2016
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS
BIDANG ENERGI SKALA KECIL TAHUN ANGGARAN 2016
I. PERSYARATAN UMUM
Kegiatan fisik pembangunan instalasi pemanfaatan energi terbarukan
yang dibiayai dari DAK Bidang Energi Skala Kecil dilaksanakan dengan
memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. telah mempunyai dokumen perencanaan yang meliputi:
a. nama kegiatan;
b. letak lokasi yang meliputi desa, kecamatan, kabupaten, dan
provinsi;
c. daya atau kapasitas instalasi pemanfaatan energi terbarukan;
d. data pemanfaatan energi antara lain jumlah rumah, fasilitas
umum, dan kegiatan produktif; dan
e. rencana anggaran biaya;
2. tersedianya lahan untuk kegiatan pembangunan instalasi
pemanfaatan energi terbarukan dan instalasi penunjang, dengan
status lahan bukan merupakan kawasan terlarang atau konflik
kepen tingan;
3. adanya kesiapan masyarakat selaku calon pengguna untuk
mengoperasikan instalasi pemanfaatan energi terbarukan dan
membayar biaya pemakaian energi pada tingkat harga yang wajar
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
www.regulasip.com
- 15 -
www.regulasip.com
- 16 -
www.regulasip.com
- 17 -
www.regulasip.com
- 18 -
www.regulasip.com
- 19 -
www.regulasip.com
- 20 -
www.regulasip.com
- 21 -
www.regulasip.com
- 22 -
www.regulasip.com
- 23 -
1000 ,
tt, .,. t u ftH"'W"' t•tt\.f'"'k._•· ti1
~
soo l ~
~ I
. ,-----
•.,
-
- - .Pn-~-.,
. . .,.
'"""
,~""°'
U• ·•
,,..
1
K.aotan
tA~-.C I
..... .a now PAT
ft~ h#
c
J
J-
Cross-How/ Propeller
0 O:' Ob .., • .-.. r
www.regulasip.com
- 24 -
c. Name Plate
Turbin harus dilengkapi dengan name plate sesuai dengan
SNI Nomor 7932-2013 tentang Spesifikasi Turbin Air
Cross-Flow Dengan Daya Mekanik Hingga 35 kW untuk
PLTMH atau berisi informasi paling sedikit:
1) nama, alamat, dan nomor telepon produsen;
2) debit rencana dan tinggi-jatuh (head);
3) kecepatan putaran turbin pada debit rencana dan
tinggi-jatuh (head);
4) daya turbin; dan
5) tahun pembuatan.
d. Transmisi Mekanik
Jika turbin memerlukan transmisi mekanik maka:
1) ukuran puli (pulley) harus disesuaikan dengan
kapasitas dan kecepatan putaran turbin dan
generator;
2) puli (pulley) harus diseimbangkan sehingga beroperasi
dengan baik, paling sedikit statik;
3) puli (pulley) dan belt harus dilindungi oleh sangkar;
dan
4) disarankan untuk menggunakan flat belt.
e. Suku Cadang dan Perkakas Untuk Pemeliharaan
Pabrikan harus menyediakan suku cadang utama dan
peralatan kerja utama dari turbin dan transmisi mekanik
seperti:
1) bearing;
2) belt;
3) mur dan baut;
4) gasket, o-ring;
5) minyak seal, packing karet;
6) alat pengisi pelumas (gemuk);
7) pelumas;
8) penarik bearing; dan
9) kunci pas, obeng dan peralatan kerja utama lainnya.
www.regulasip.com
- 25 -
www.regulasip.com
- 26 -
www.regulasip.com
- 27 -
d. Ketentuan Lain
1) harus disediakan diagram pengkabelan (wiring
diagram) dari peralatan kontrol;
2) harus disediakan panduan pengoperasian;
3) name plate harus dipasang pada pintu kubikel;
4) garansi peralatan kontrol paling sedikit 1 (satu) tahun;
dan
5) suku cadang yang harus disediakan antara lain
sekering (fitse), lampu indikator dan saklar elektronik
ELC (SCR/TRIAC).
C. Distribusi Tenaga Listrik PLTMH
Pekerjaan distribusi dan instalasi bangunan/rumah telah diatur
melalui SNI 0225:2011 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik
(PUIL 2011) atau dan perubahannya.
D. Sebelum PLTMH dioperasikan perlu terlebih dahulu dilakukan
pemeriksaan dan pengujian untuk mendapatkan Sertifikat Laik
Operasi.
www.regulasip.com
- 28 -
www.regulasip.com
- 29 -
c. Inverter
1) umum inverter berfungsi mengubah
arus DC ke AC
2) kapasitas disesuaikan dengan
kebutuhan beban
3) tegangan output 220/230 Vac (1 fasa) a tau
380 / 400 Vac (3 fasa)
4) tegangan input disesuaikan dengan
tegangan baterai
5) tegangan baterai disesuaikan dengan
tegangan array modul
6) bentuk gelombang gelombang sinus murn1
(pure sine wave)
7) frekuensi 50 Hz
8) output voltage THO Factor <3% (tiga persen)
9) efisiensi >92% (sembilan puluh dua
persen)
10) sistem proteksi DC over/ under-voltage, AC
over/under voltage, over
load, short circuit protection.
11) dilengkapi dengan display, data logger dan tersedia fasilitas
remote monitoring system yang terintegrasi.
12) garansi inverter paling sedikit 3 (tiga) tahun.
d. Baterai (Battery Bank)
1) tipe deep cycle, OpzV Stationary
Battery
2) teknologi Valve Regulated Lead Acid
(VRLA)Gel.
3) Kapasitas disesuaikan dengan kapasitas
terpasang modul surya dan
be ban.
4) kemampuan cycling paling sedikit 1.200 cycle
pad a 80% (DOD (Depth of
Discharge).
5) sertifikasi SNI a tau standar
in ternasional.
6) garansi paling sedikit 3 (tiga) tahun.
www.regulasip.com
- 30 -
www.regulasip.com
- 31 -
www.regulasip.com
- 32 -
www.regulasip.com
- 33 -
www.regulasip.com
- 34 -
www.regulasip.com
- 35 -
www.regulasip.com
- 36 -
www.regulasip.com
- 37 -
www.regulasip.com
- 38 -
www.regulasip.com
- 39 -
Tabel 1.
Daftar Peralatan
Instalasi Biogas Skala Rumah Tangga
Tipe Kubah Tetap (Fixed Dome)
Ulalraa ~·flPJ/
Sataaa
110 Item Peralatan Jumta•llateltsl
Unit
www.regulasip.com
- 40 -
Kran
Kompor
www.regulasip.com
- 41 -
www.regulasip.com
- 42 -
www.regulasip.com
- 43 -
2. Persyaratan material
Persyaratan material yang diperlukan untuk membangun unit
Biogas adalah sebagai berikut:
a. Semen
Semen yang digunakan untuk membangun unit Biogas
kubah tetap dari beton harus semen yang memenuhi
persyaratan SNI.
b. Pasir
Pasir yang digunakan untuk membangun unit Biogas
kubah tetap dari beton harus pasir kualitas baik dengan
kandungan tanah/lumpur kurang dari 5% (lima persen).
c. Pasangan Batu Bata
Pasangan batu bata yang digunakan untuk membangun
unit biogas kubah tetap dari beton harus pasangan bata
kualitas lokal terbaik hasil dari pembakaran yang
sempurna.
d. Kerikil
Kerikil yang digunakan untuk membangun unit Biogas
kubah tetap dari beton harus kerikil batu pecah dengan
ukuran 2 (dua) sampai dengan 3 (tiga) cm.
e. Besi Beton
Besi beton yang digunakan untuk membangun unit biogas
kubah tetap dari beton minimal besi ukuran 8 (delapan)
mm dan memenuhi persyaratan SNI.
f. Pipa
1) Pipa saluran pemasukan bahan baku, menggunakan
pipa PVC jenis AW.
2) Pipa pengeluaran gas, menggunakan pipa besi berlapis
galvanis dan memenuhi persyaratan SNI.
3) Katup utama, terbuat dari material logam tahan karat.
3. Metode uji
Pengujian terhadap unit Biogas kubah tetap dari beton,
dilakukan dengan uji kebocoran tangki pencerna (digesterj,
dengan metode sebagai berikut:
www.regulasip.com
- 44 -
www.regulasip.com
- 45 -
www.regulasip.com
- 46 -
Gambar 2.
Desain Tangki Pencerna (Digester) Biogas Untuk Ukuran 4 m 3
E
~·
....
0
~ ":':
...
'!-
ra
.....
ra
co
C'I
-Q)
VI
..9:!
0..
c
:0
c
0
e
u
0
Gambar 2.a.
Tampak Atas Biogas Tipe Kubah Tetap (Fixed Dome) 4m3
www.regulasip.com
i-3
PJ
!3
"t:S
PJ
~
en
PJ
!3
.....
"t:S Pipa Inlet AW/!J 1.5°
Slab beton Penutup Outlet 3 pcs (1 :3:5)
::1
(1Q
tI1
..... ft~-~'.'.'.'." .JSelisih elevasi Inlet dengan lubang luapan (Over Flow)
0
~00
0 LUBANG SLURRY
.....
i-3 PJ
~
"t:S
("!) !3 (Ampas Biogas) . , ~
O"'
PJ
2
O"'
'"1
tv
E
v
11"1
N" ~
PJ O"' ....
11"1
:::r DIGESTER
i-3
("!) Balok Gantung
rt
PJ
"t:S
Cor Pondasi Ketebalan 70mm. 1:3:6
~ Lantai Kerja Pasangan Bata/Batu ketebalan t Ocm
a
~
~
-5!.
~
!3(,,,)
www.regulasip.com
- 48 -
Gambar 3.
Desain Tangki Pencerna (Digester) Biogas Untuk Ukuran 6 m3
z" a:>
cm :::»
a:
:::» _,
_, "'
....'S...I:
~.
Q.I
0::
c:
ta
"'iij
"!': .0
~
...ta ~
l1l
IXl
Ol
c:
eE
E 15
c: ....
N
~ cs
i.n
..... e
~
....
* \
E
W::>Q6 .X
Gambar 3.a.
Tampak Atas Biogas Tipe Kubah Tetap (Fixed Dome) 6m3
www.regulasip.com
;3
3
1j
p)
~
UJ
p)
3
1j
......
~ E Slab beton Penutup Bata 3 pcs (1 :2:3) E
(JQ v
Ill
Oj .....: .7cm .. ~
...... ;0cr;--r--" Selisih Elevasi Inlet dengan lubang luapan (Over Flow)
0 E
(JQ u
p) i.n
..,......
(/J
0
p)
..-
1j
('b s·
~
~
\()
2
~
p)
""i
VJ
51·i
ltl Balok Penahan Kubah
p) N'
..,:::r
('b
~ '° E
v
Ill
00
Digester E
u
...
0
M- 130cm
p)
1j
~<b
Cor Pondasi Ketebalan 70mm 1:3:6
lantai ~rja Pemadatan Bata/Batu ketebalan 10 cm
~
~
~
0\
3w
www.regulasip.com
- 50 -
Gambar 4.
Desain Tangki Pencerna (Digester) Biagas Untuk Ukuran 8 m 3
; W)()tl
-
;
0 ~
E
W:>
W:>Q6
Gambar4.a.
Tampak Atas Biagas Tipe Kubah Tetap (Fixed Dome) 8 m3
www.regulasip.com
;;'
s
"'d
Pl
~
rJ)
Pl
s......
"'d
Pipa-outlet f!Jl.5°
=:s E E
~ ~ (1~:3) 1 s:J---,-~ Selisih Elevasi ln~et dengan Over Flow
(1Q
E Slab beton Penutup Bata
1-n ~l ·----
°'......
u
0 "'r-: . ,,,,
(1Q
Pl
Outlet LU BANG
(/J
170cm
0 SLURRY
:::1 Pl
"'d
0 s
O" E Campuran Kubah 1:2:3
CJl
.......
2
O"
Pl
"'1
~
u
1.1"1
l"-i
,....
Balok Penahan Kubah
Pl
:::Y" O" E E
(;' ~ DIGESTER ~
rt
Pl
"'d
Cor Pondasi Ketebalan 70mm. 1:3:6
~('\)
lantai Kerja Pemadatan Bata/Batu ketebalan 1Ocm
&
;3
.Sl.
00
s w
www.regulasip.com
- 52 -
Gambar 5.
Desain Tangki Pencerna (Digester) Biogas Untuk Ukuran 10 m3
z >
\:1
a::
c a:
m :>
:> ....
_, "'
E
8
W::>Q9l
W:>O
~
....
....
~
11'1
.SI
0..
c:
.!2
C1:I
.J:l
CLI
~ ~
....rO
C1:I
c:c
gi
.x....E
ll"I
:0
c:
C5
E
....~
4-----___,,,_ E
v
ll"I
Gambar 5.a.
Tampak Atas Biogas Tipe Kubah Tetap (Fixed Dome) 10 m3
www.regulasip.com
s~
"'d
Sll
~
r.n
sSll......
"'d
::l ~ 60cm Slab Beton Penutup Outlet 3 pcs (1 :3:5)
(1Q
to
......
0
E
l;t\t
r-..
'· • . , \n ·~•tE~.
' outie: ~ f Selisih Elevasi Inlet dengan Over Flow
.,...
(1Q E~
Sll
(JJ
u
~
LU BANG
19Qcm
~ 0 SLURRY
......
"'d
('b
~
s
O"'
Sll E
CJ1
VJ
s: "'1
v
rt'I
Balok Penahan Kubah
O"'
$)) CJ1 'i
::r O"'
i'
E
~ i
u
~ DIGESTER Balok Gantung
('b
r-t-
$))
"'d
~
l Cor Pondasi Ketebalan 70mm 1:3:6
Lantai Kerja Pemadatan Bata/Batu ketebalan 10 cm
<b
~
~
~
J1.
I-'
0
s w
www.regulasip.com
- 54 -
Gambar 6.
Desain Tangki Pencerna (Digesterj Biagas Untuk Ukuran 12 m3
"z >-
a:
cm ::>
a:
::> ....
.... "'
...,
cu
'!
- ~E
0 ;;
W::> ,
'!f:
i
t;
cu
a:
c:
""
"CV
.0
cu
"l': ~
~~
ro
.....
~
eE
~
Ol
c: ~
E ;s,
~ c:
~ Ci
+.-------..,.t-
W)()6
Gambar 6 a.
Tampak Atas Biagas Tipe Kubah Tetap (Fixed Dome) 12 m3
www.regulasip.com
;3
8
~
$l)
~
00
$l)
8 Aio
.....
~
:::3
C1Q
E
u
II 60cm
cm
----..--~1~ra~~·~ ~~~=~
0
C1Q E
$l)
00
.x...
....,
..... 0$l) E
~ ~ CJl
(J)
8er ~·
SI Pipa Inlet AW Q-40 CJl
2
er
$l)
""1
0\
..--
I
Ei
Balok Penahan Kubah
$l) 0\ vi
::r er ~! DIGESTER E
v
Balok Gantung
~
N
M
-----,f-
r-t-
$l)
~ Cor Pondasi Ketebalan 70mm. 1:3:6
lantai Kerja Pemadatan bata/batu ketebalan 10 cm
~('\)
~
~
~
~
.....
tv
8w
www.regulasip.com
- 56 -
C. Spesifikasi Teknis untuk Reaktor Serat Kaea Tipe Kubah Tetap (Fiber
Glass):
Tabel 2.
......
Spesifikasi Teknis untuk reaktor serat kaca tipe kubah tetap (fiber glass)
....,.!_ ......
···'.{ ··.·
.··
··•
.:
..
.···
....
..
:
.
•
:
..
•
c
Kapasitas m3 7,1 - 20 5,1 -7,0 3,0 - 5,0
tampung
Dimensi ruang
kedap udara mm
- Tinggi total 2.500 - 3.500 2.300 - 2.500 2.000 - 2.500
- Diameter 2.000 - 2.600 1.900 - 2.000 1.500 - 1.700
Diameter
- Lu bang cm 10 10 10
pemasukan
minimum
cm 10 10 10
- Lu bang
pengeluaran
minimum
Suhu ruang
kubah oC 50 50 50
maksimum
Ruang kedap
udara Mm 6,0- 10 4,0- 9,0 3,0- 5,0
- Tebal dinding N/mm2 40 40 40
- Kuat Tarik
minimum
Saluran
pengeluaran gas 12,7 ± 0,5
12,7 ± 0,5 12,7 ± 0,5
- Diameter luar 1,2 ± 0,5 1,2 ± 0,5 1,2 ± 0,5
-Tebal pipa
minimum
www.regulasip.com
- 57 -
Gambar 7.
Contoh instalasi reaktor serat kaca tipe kubah tetap
Penyaluran Gas
0
1 •
Kotoran Ternak
Keterangan gambar:
1. llmbah organik
2. lubang pemasukan
3. Saluran pemasukan
4. Ruang kedap udara
5. Saluran pengeluaran
6. lubanc pengeluaran
www.regulasip.com
- 58 -
www.regulasip.com
- 59 -
www.regulasip.com
- 60 -
www.regulasip.com
- 61 -
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Ruang Lingkup Kegiatan
www.regulasip.com
- 62 -
BAB 5 KESIMPULAN
ttd.
SUDIRMAN SAID
www.regulasip.com
- 63 -
LAMPIRAN II
PERATURAN MENTER! ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 03 TAHUN 2016
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG
ENERGI SKALA KECIL TAHUN ANGGARAN 2016
ttd.
SUDIRMAN SAID
www.regulasip.com
- 64 -
LAMPIRAN III
PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 03 TAHUN 2016
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG
ENERGI SKALA KECIL TAHUN ANGGARAN 2016
FORMAT LAPORAN
www.regulasip.com
- 65 -
Pengendap Awal D D D
Saluran Pembawa
(Head Race)
D D D
Bak Penenang
(Fore bay)
D D D
Pipa Pesat
(Penstock) /Pi pa D D D
Hisap (Draft Tube1)
Rumah Pembangkit
(Power House)
D D D
Saluran Pembuang
(Tailrace)
D D D
Peralatan Elektro Mekanik
Status Kemajuan Tiba di lokasi Terpasang
Turbin D D
Generator ,-D D D
Kontrol (ELC /IGC) D D D
Catatan
www.regulasip.com
- 66 -
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 67 -
NamaPLTMH
Kapasitas (kW)
Rumah Terlistriki
(unit)
lnstansi yang
Membangun
Tahun Dibangun
Tahun Anggaran
OAK
Koordinat GPS Lintang S/U BujurTimur
Kampung/ Dusun
Desa
Kecamatan
Kabu paten
Nama Sungai
Pelapor Pemerintah Daerah Provinsi. ........................ .
Tanggal Pelaporan
www.regulasip.com
- 68 -
www.regulasip.com
- 69 -
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 70 -
Nama PLTS
Kapasitas (kWp)
Rumah Terlistriki
(unit)
lnstansi yang
Membangun
Tahun Dibangun
Tahun Anggaran
DAK
Koordinat GPS Lintang S/U BujurTimur
Kampung/ Dusun
Desa
Ka bu paten
Pelapor Pemerintah Daerah Provinsi ........................... .
Tanggal Pelaporan
www.regulasip.com
- 71 -
www.regulasip.com
- 72 -
Rp Rp
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 73 -
NamaPLTMH
Kapasitas (kW)
Rumah Terlistriki
(unit)
lnstansi yang
Membangun
Tahun Dibangun
Jenis Perluasan/ D Penambahan jaringan
Peningkatan D Penambahan kapasitas pembangkit
Pelayanan *) D Perubahan fasa dari 1 (satu) fasa ke 3
(tiga) fasa
D Peningkatan kualitas instalasi
Tahun Anggaran
DAK
Koordinat GPS Lintang S/U BujurTimur
Kampung/ Dusun
Desa
Kecamatan
Kabupaten
Nama Sungai
Pelapor Pemerintah Daerah Provinsi ........................ .
Tanggal Pelaporan
Catatan *) Pilih salah satu atau lebih jenis kegiatan
yang dilaksanakan
www.regulasip.com
- 74 -
www.regulasip.com
- 75 -
Rumah
Pembatas/kWh D D D
meter
lnstalasi Rumah D D ;D
Peralatan Lain
Status Kemajuan
D D D
D D D
D D D
Catatan
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 76 -
Nama PLTS
Kapasitas (kWp)
·Rumah Terlistriki
(unit)
Instansi yang
Membangun
Tahun Dibangun
Jenis Perluasan/ D Penambahan jaringan
Peningkatan D Penambahan kapasitas pembangkit
Pelayanan *) D Perubahan fasa dari 1 (satu) fasa ke 3 (tiga)
fasa
D Peningkatan kualitas instalasi
Tahun Anggaran
OAK
Koordinat GPS Lintang S/U BujurTimur
Kampung/ Dusun
Des a
Kecamatan
Ka bupaten
Pelapor Pemerintah Daerah Provinsi ........................... .
Tanggal Pelaporan
Catatan *) Pi.lih salah satu atau lebihjenis kegiatan yang
dilaksanakan
www.regulasip.com
- 77 -
Penyangga D D D
Rumah Pembangkit
(Power House)
D D D
D D D
Modul Surya dan Peralatan Elektrikal
Status Kemajuan Dipesan Konstruksi/ Selesai
Pemasangan
Modul surya D D D
Inverter D D D
Solar Charge D D D
Controller
Baterai D D D
Peralatan proteksi D D D
www.regulasip.com
- 78 -
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 79 -
Nama PLTS
(Terpusat/Tersebar)
Jumlah PLTS
Terse bar**) unit
Kapasitas (kWp)
Rumah Terlistriki
(unit)
Tahun Anggaran
DAK
Koordinat GPS Lintang S/U BujurTimur
Kampung/Dusun
Desa
Kecamatan
Ka bu paten
Pelapor Pemerintah Daerah Provinsi ........................... .
Tanggal Pelaporan
www.regulasip.com
- 80 -
www.regulasip.com
- 81 -
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 82 -
www.regulasip.com
- 83 -
*) opsional
www.regulasip.com
- 84 -
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 85 -
www.regulasip.com
- 86 -
www.regulasip.com
- 87 -
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 88 -
www.regulasip.com
- 89 -
Catatan
www.regulasip.com
- 90 -
Catatan
Foto Kegiatan
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 91 -
(Nama Lengkap)
www.regulasip.com
- 92 -
ttd.
SUDIRMAN SAID
www.regulasip.com