1. Mechanical engineer adalah profesi yang melibatkan desain, analisis,
produksi, dan pemeliharaan sistem mekanik. Beberapa karakteristik dan
keunggulan profesi ini adalah:
- Pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip fisika dan matematika
yang diterapkan pada sistem mekanik.
- Kemampuan untuk merancang, menganalisis, dan memperbaiki
komponen dan sistem mekanik.
- Keahlian dalam menggunakan perangkat lunak dan teknologi terkini
untuk merancang dan menganalisis sistem mekanik.
- Pemahaman tentang prinsip-prinsip keberlanjutan dan kemampuan
untuk merancang sistem yang efisien dan ramah lingkungan.
- Kemampuan untuk bekerja dalam tim dan berkomunikasi dengan baik
dengan berbagai pihak terkait.
- Peluang kerja yang luas di berbagai industri seperti manufaktur,
otomotif, energi, dan konsultasi teknik.
Selama kuliah di UMTAS, penting untuk memperjuangkan profesi
mechanical engineer dengan menguasai dasar-dasar teknik, matematika,
dan ilmu pengetahuan terkait. Mengikuti kursus-kursus yang relevan,
berpartisipasi dalam proyek-proyek praktis, dan melakukan magang di
perusahaan industri dapat membantu memperluas pengetahuan dan
pengalaman dalam bidang ini. Selain itu, mengembangkan keterampilan
komunikasi, kepemimpinan, dan kerja tim juga penting untuk menjadi
seorang mechanical engineer yang sukses.
2. a) Proses modifikasi material pada aplikasi Roda Gigi dapat mencakup
proses perlakuan panas seperti pemanasan, pendinginan, atau
pengerasan permukaan. Salah satu proses yang dapat digunakan adalah
proses karburasi, di mana material permukaan roda gigi diberi lapisan
karbon untuk meningkatkan kekerasan dan ketahanan ausnya.
b) Mekanisme proses karburasi melibatkan pemanasan roda gigi dalam
lingkungan yang kaya karbon, seperti gas atau cairan karburasi. Karbon
akan larut ke dalam permukaan material roda gigi, mengubah struktur
mikro dan sifat mekanisnya.c) Pengujian hasil modifikasi material pada aplikasi Roda Gigi dapat
dilakukan dengan menggunakan berbagai metode, seperti pengujian
kekerasan, pengujian keausan, atau pengujian kekuatan. Pengujian
kekerasan dapat dilakukan dengan menggunakan skala kekerasan
seperti skala Rockwell atau Brinell. Pengujian keausan dapat dilakukan
dengan menguji roda gigi pada mesin pengujian keausan khusus.
Pengujian kekuatan dapat dilakukan dengan menguji roda gigi dengan
beban tertentu untuk melihat kekuatan dan ketahanannya.
3. Material yang sesuai untuk proses modifikasi roda gigi bergantung
pada persyaratan aplikasi dan sifat yang diinginkan. Beberapa material
yang umum digunakan untuk roda gigi adalah baja karbon, baja paduan,
dan baja tahan karat. Pemilihan material harus mempertimbangkan
faktor-faktor seperti kekerasan, kekuatan, ketahanan aus, dan
kemampuan untuk mengatasi beban dan tekanan yang diterapkan pada
toda gigi.
4. Dari Diagram Fasa Fe-Fe3C, material yang paling baik untuk aplikasi
roda gigi adalah baja paduan yang mengandung fase pearlitik. Fase
pearlitik menawarkan kombinasi kekerasan yang baik dan kekuatan yang
tinggi, sehingga cocok untuk aplikasi yang membutuhkan ketahanan aus
dan kekuatan yang baik seperti roda gigi. Pearlit juga memiliki kekuatan
yang baik dan keausan yang rendah, menjadikannya pilihan yang baik
untuk roda gigi yang diharapkan memiliki umur pakai yang lama dan
kinerja yang handal.