Bab Iii
Bab Iii
METODE PENELITIAN
gambaran tentang situasi dan kejadian secara sistematis dan faktual mengenai
Berdasarkan pada fokus penelitian yang ingin dikaji, maka jenis penelitian
1
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Sosial, Format-format Penelitian Kuantitatif dan
Kualitatif (Surabaya: Airlangga Universitas Press, 2001), 48.
2
Lexy J. Maleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaj Rosda karya,
2000), 6.
33
34
yang terletak pada tujuannya yakni memfokuskan untuk mengumpulkan data baik
tertulis maupun data melalui proses observasi dan wawancara yang terfokus pada
dampak program full day school terhadap perkembangan psikologi peserta didik
B. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini adalah di SMA Negeri 5 Model Palu yang terletak di
Jl. Trans Sulawesi Kec. Palu Timur, Kota Palu. Dipilihnya lokasi penelitian ini
dikarenakan SMA Negeri 5 Model Palu sudah menerapkan program full day
school, dan sesuai terhadap judul skripsi yang diangkat oleh penulis. Kemudian
letak lokasi penelitian ini juga sangat strategis dan mudah dijangkau dalam rangka
dalam melakukan proses penelitian. Selain itu, objek yang akan diteliti dianggap
tepat untuk memberikan nuansa baru bagi peneliti dalam menambah pengalaman
C. Kehadiran Peneliti
Demi keabsahan dan keakuratan data yang akan diperoleh, maka wajiblah
bagi seorang peneliti berada di lokasi tersebut dan secara langsung meneliti sesuai
peneliti disamping sebagai instrumen juga menjadi faktor penting dalam seluruh
observasi harus dilakukan sendiri oleh peneliti untuk melihat langsung kondisi
Jenis data yang diperlukan penulis pada prinsipnya terdiri atas data
kepustakaan dan data lapangan. Data-data pustaka adalah data yang dipakai pada
pembahasan tentang kajian pustaka. Data pustaka ini diperoleh dari berbagai
sumber pustaka yang ditulis oleh para ahli dan telah disosialisasikan kepada
a. Data Primer
Data primer (primary data) yaitu data yang diperoleh langsung dari
dokumen tidak resmi yang kemudian diolah oleh peneliti. Data primer dapat
berbentuk opini subjek secara individual atau kelompok, dan hasil observasi
Data primer adalah data yang bersumber dari para informan yang ada di
lokasi penelitian, seperti Kepala sekolah, guru, dan peserta didik yang mengetahui
3
S. Margono, Metode Penelitian Pendidikan (Cet. II; Rineka Cipta, 2002), 38.
4
Zainuddin Ali, Metode Penelitian Hukum (Jakarta: Sinar Grafika, 2010), 106.
36
mendapatkan informasi dan data yang valid dan akurat dari penelitian ini.
b. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang mendukung data utama. “Data ini dapat
penelitian”.5
Data sekunder bisa berupa data yang diperoleh melalui dokumentasi yang
SMA Negeri 5 Model Palu, seperti sarana dan prasarana, keadaan pendidik,
keadaan peserta didik dan data lainnya yang berhubungan terhadap objek
penelitian.
1. Observasi
Surakhmad:
5
Amiruddin dan Zainal Asikin, Pengantar Metode Penelitian Hukum (Jakarta: PT.Raja
Grafindo Persada, 2004), 106.
37
dampak program full day school terhadap perkembangan psikologi peserta didik
yang dibarengi dengan aktifitas pencatatan sistematis terhadap hal-hal yang dilihat
dalam observasi langsung adalah alat tulis menulis untuk mencatat data yang
didapat di lapangan.
2. Interview (wawancara)
dilakukan dua orang atau lebih dengan bertatap muka. Dalam hal ini penulis akan
melakukan wawancara dengan Kepala sekolah, wakil Kepala sekolah, guru, dan
peserta didik yang berada di wilayah SMA Negeri 5 Model Palu tersebut dengan
cara bertatap muka dan tanya jawab dengan menggunakan pedoman wawancara
dan bahan yang dibutuhkan, terkait dengan Dampak Program Full Day School
telah diberikan.
3. Dokumentasi
data ini, penulis melakukan penelitian dengan menghimpun data yang relevan dari
sejumlah dokumen resmi atau arsip penting yang dapat menunjang kelengkapan
data penelitian serta dalam teknik dokumentasi ini, peneliti juga menggunakan
tape recorder sebagai transkip wawancara dan kamera sebagai bukti bahwa
Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik
1. Reduksi Data
memfokuskan pada hal-hal penting, mencari tema dan pola, serta membuang yang
39
dianggap tidak perlu. Dengan demikian, data yang direduksi akan memberikan
Semakin lama peneliti berada di lapangan, jumlah data akan semakin banyak,
semakin kompleks dan rumit. Untuk itulah, diperlukan reduksi data sehingga data
2. Penyajian Data
3. Verifikasi Data
mengacu pada hasil dari reduksi data. Data-data yang terkumpul dari hasil
wawancara, observasi, dan dokumentasi, penulis pilih yang mana sesuai dengan
data yang shahih, agar data yang diperoleh terjamin validitas dan kredibilitasnya.
8
Ibid , 287
40
data yang diperoleh dengan karakteristik sumber data yang sudah ditentukan
dilakukan melalui cara triangulasi yaitu teknik pemeriksaan keabsahan data yang
memanfaatkan sesuatu yang lain, diluar itu untuk keperluan pengecekan atau
9
Lexi J Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Cet, X; Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2002), 171.
10
Dedi Mulyana, Penelitian Kualitatif (Cet,II; Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003), 201.
41