Anda di halaman 1dari 8

I.

SATUAN ACARA PENYULUHAN


ASAM URAT PADA LANSIA

DISUSUN OLEH :
FARADILA PUSPITA SARI 119039

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


STIKES TELOGOREJO SEMARANG
2022
Topik : Asam Urat Pada Lansia
Tempat : Rumah Ny.Y
Hari/Tanggal : Kamis, 15 Desember 2022
Waktu/Jam : 20 Menit/ 13.30 WIB – Selesai

1. TUJUAN
1.1 TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti senam asam urat untuk meningkatkan fungsi organ
dalam dan meregangkan otot

1.2 TUJUAN KHUSUS


Setelah diberikan penyuluhan bapak/Ibu dapat :
1. Melakukan sendiri senam yang diajarkan
2. Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi asam urat pada lansia
3. Menyebutkan tanda gejala asam urat pada lansia
4. Menyebutkan pencegahan asam urat
5. Menjelaskan cara perawatan asam urat
2. SASARAN
Lansia Ny.Y

3. MATERI
Senam asam urat

4. MEDIA
a. -

5. METODE
a. Melakukan aktivitas secara langsung

6. SETTING TEMPAT
Bertempatkan di rumah pasien
7. PENGORGANISASIAN
a. Perawat: Faradila
b. Lansia : Ny.Y

8. KEGIATAN PENYULUHAN
No. Tahap Waktu Kegiatan Penyuluhan Sasaran Media
Kegiatan

1. Pembukaan 3 Mengucapkan salam Menjawab salam Leaflet


menit
Memperkenalkan diri Mendengarkan dan
menyimak
Menyampaikan
tentang tujuan Bertanya mengenai
pokok materi perkenalan dan
tujuan jika ada
Meyampakaikan
yang kurang
pokok
jelas
pembahasan

Kontrak waktu

2. Pelaksanaan 12 Penyampaian Materi Mendengarkan dan Leaflet


menit menyimak
Menjelaskan
pengertian Bertanya mengenai
perkenalan dan
Menjelaskan
tujuan jika ada
penyebab
yang kurang
Menjelaskan tanda jelas
dan gejala

Menjelaskan faktor
resiko
No. Tahap Waktu Kegiatan Penyuluhan Sasaran Media
Kegiatan

Menjelaskan upaya
pencegahan

3. Penutup 5 Tanya jawab Sasaran dapat Leaflet


menit menjawab
Memberikan
tentang
kesempatan pada
pertanyaan yang
peserta untuk
diajukan
bertanya
Mendengar
Melakukan evaluasi
Memperhatikan
Menyampaikan
kesimpulan materi Menjawab salam

Mengakhiri
pertemuan dan
mengucapkan
salam

9. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
 Ibu/Bapak hadir ditempat penyuluhan
2. Evaluasi Proses
 Ibu/Bapak antusias terhadap materi penyuluhan
 Ibu/Bapak tdk meninggalkan tempat penyuluhan
 Ibu/Bapak mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara
benar
3. Evaluasi Hasil
 Ibu/Bapak mengetahui tentang asam urat, pengertian asam urat, faktor-
faktor yang mempengaruhi asan urat pada lansia, macam-macam tanda
gejala asam urat, menjelaskan pencegahan asam urat,menjelaskan
perawatan asam urat
 Bapak dan ibu hadir saat pertemuan

1. Pengertian Asam urat


Penyakit asam urat merupakan kondisi yang bisa menyebabkan gejala
nyeri yang tak tertahankan, pembengkakan, serta adanya rasa panas di area
persendian. Semua sendi di tubuh berisiko terkena asam urat, tetapi sendi yang
paling sering terserang adalah jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari
kaki. Umumnya, penyakit asam urat dapat lebih mudah menyerang pria,
khususnya mereka yang berusia di atas 30 tahun.

Pada wanita, penyakit asam urat ini dapat muncul setelah terkena menopause.
Rasa sakit yang dialami pengidap asam urat dapat berlangsung selama rentang
waktu 3-10 hari, dengan perkembangan gejala yang begitu cepat dalam
beberapa jam pertama. Sering kali orang salah kaprah dan menyamakan
penyakit asam urat dengan rematik. Padahal, rematik adalah istilah yang
menggambarkan rasa sakit pada persendian atau otot yang mengalami
peradangan.
2. Faktor-faktor mempengaruhi asam urat
Memiliki keluarga yang mengidap asam urat.
Baru saja mengalami cedera atau pembedahan.
Sering mengonsumsi makanan dengan kandungan purin tinggi, seperti
daging merah, jeroan hewan, dan beberapa jenis hidangan laut (misalnya
teri, sarden, kerang, atau tuna).
Sering mengonsumsi minuman beralkohol dan minuman tinggi gula.
Kerap menggunakan obat dan beberapa obat kemoterapi.
Memiliki kondisi medis tertentu, misalnya diabetes, gangguan sindrom
metabolik, penyakit jantung, penyakit ginjal, penyakit tiroid, kolesterol
tinggi, leukemia, anemia, sleep apnea, hipertensi, dan obesitas.
3. Tanda gejala asam urat pada lansia
Sendi mendadak terasa sangat sakit.
Kesulitan untuk berjalan akibat sakit yang mengganggu, khususnya di
malam hari.
Nyeri akan berkembang dengan cepat dalam beberapa jam dan disertai
nyeri hebat, pembengkakan, rasa panas, serta muncul warna kemerahan
pada kulit sendi.
Saat gejala mereda dan bengkak pun mengempis, kulit di sekitar sendi
yang terkena akan tampak bersisik, terkelupas dan terasa gatal.
Meski gejala penyakit ini bisa mereda dengan sendirinya, harus tetap
dilakukan pengobatan untuk mencegah risiko kambuh dengan tingkat
gejala yang meningkat.
4. Pencegahan asam urat
Menghindari makanan yang mengandung zat purin tinggi.
Perbanyak minum air putih.
Tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
Minum kopi secukupnya.
Konsumsi buah yang memiliki antioksidan tinggi.
Menghindari obesitas.
Rutin berolahraga.
5. Perawatan asam urat
1. Jahe
Jahe merupakan rempah yang dapat. meredakan peradangan sehingga diyakini

mampu mengobati asam urat. Sebuah studi menemukan, jahe topikal dapat

mengurangi rasa sakit yang terkait dengan asam urat. Cara menggunakan jahe

untuk obat asam urat adalah dengan membuat kompres atau pasta jahe.

Rebuslah air dengan 1 sendok makan jahe segar yang sudah diparut.

Kemudian, rendam kain lap ke dalam air rebusan jahe tersebut. Setelah dingin,

tempelkan lap ke area yang terasa nyeri, setidaknya sekali sehari selama 15
hingga 30 menit. Baca Juga: Nyeri asam urat bisa diredakan dalam waktu

singkat dengan 6 cara ini

2. Cuka sari apel, jus lemon, dan kunyit


Sebenarnya, belum ada penelitian yang memberi bukti kuat bahwa campuran

cuka sari apel, jus lemon, dan kunyit dapat mengobati asam urat. Untuk

membuat obat alami ini, campur sedikit air lemon dalam air hangat. Kemudian,

masukkan 2 sendok teh kunyit dan 1 sendok cuka sari apel. Minumlah

campuran ketiga bahan tersebut 2 hingga 3 kali sehari untuk mengobati asam

urat. Baca Juga: Cukup minum teh suruhan secara rutin asam urat tinggi

kandas

3. Seledri
Seledri biasanya digunakan untuk mengatasi masalah saluran kencing, namun

selederi juga bisa untuk mengobati asam urat. Meski penelitian ilmiah yang

mendukungnya masih sedikit, seledri diperkirakan mampu meredakan

peradangan. Tidak diketahui seberapa banyak seledri yang harus dikonsumsi

untuk mengobati asam urat. Cobalah konsumsi banyak seledri setiap hari,

terumata batang seledri mentah. Selain dimakan langsung, seledri bisa juga

dibuat jus.

4. Dandelion Teh dandelion atau ekstrak dandelion bermanfaat untuk

meningkatkan kesehatan hati dan ginjal. Teh dandelion dapat menurunkan

kadar asam urat pada orang yang berisiko mengalami cedera ginjal. Baca Juga:

Lezat dan mudah diolah, ini manfaat daun singkong untuk kesehatan

5. Kembang sepatu

Kembang sepatu merupakan tanaman yang biasanya dibuat teh dan obat herbal

tradisional. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kembang sepatu dapat


digunakan sebagai obat alami untuk menurunkan kadar asam urat.

6. Apel

Apel merupakan salah satu makanan yang direkomendasikan

untuk mengurangi kadar asam urat tinggi. Klaimnya, apel

mengandung asam malat yang mampu membantu menurunkan

asam urat. Mengonsumsi apel setiap hari mungkin memberikan

manfaat untuk asam urat, tetapi hanya jika tidak menambahkan

konsumsi gula harian.

7. Pisang

Pisang dianggap baik untuk asam urat karena kaya akan kalium

yang membantu jaringan serta organ tubuh berfungsi dengan baik.

Meski demikian, konsumsi pisang harus hati-hari karena terdapat

kandungan gula yang bisa memicu meningkatknya kadar asam

urat..

Anda mungkin juga menyukai