Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA


SMP NEGERI 1 SURUH
Jalan Semboja Ds. Suruh Kec. Suruh Kab. Trenggalek ( 66366B1)
E – mail : smpnsatu.suruh@yahoo.co.id HP 0853 3111 7788

KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 1 SURUH


NOMOR: 800/ 403 /406.009.14.201/2023
TENTANG
TIM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEKERASAN DI LINGKUNGAN
SMP NEGERI 1 SURUH

Menimbang :
1. Bahwa untuk meningkatkan penyelenggaraan pembelajaran
yang aman, nyaman, dan menyenangkan perlu dilakukan
upaya pencegahan, penanggulangan tindak kekerasan di
lingkungan sekolah;
2. Bahwa agar pelaksanaan pencegahan tindak kekerasan di
Sekolah SMPN 1 Suruh dapat berjalan dengan lancar, maka
dipandang perlu dibentuk tim pencegahan tindak kekerasan
di lingkungan sekolah.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi Nomor 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan
Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

KESATU : Membentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan


di Lingkungan SMPN 1 Suruh, yang selanjutnya disingkat TPPK
SMPN 1 Suruh, dengan susunan keanggotaan sebagaimana
tercantum dalam lampiran yang tidak terpisahkan dari Keputusan
Kepala SMPN 1 Suruh ini.

KEDUA : TPPK SMPN 1 Suruh mempunyai tugas melaksanakan pencegahan


dan penanganan kekerasan di lingkungan SMPN 1 Suruh.
KETIGA : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Diktum
KEDUA, TPPK SMPN 1 Suruh memiliki fungsi sebagai berikut:
a. menyampaikan usulan/rekomendasi program pencegahan
kekerasan kepada kepala satuan pendidikan;
b. memberikan masukan/saran kepada kepala satuan pendidikan
mengenai fasilitas yang aman dan nyaman di satuan
pendidikan;
c. melaksanakan sosialisasi kebijakan dan program terkait
pencegahan dan penanganan kekerasan bersama dengan
satuan pendidikan;
d. menerima dan menindaklanjuti laporan dugaan kekerasan;
e. melakukan penanganan terhadap temuan adanya dugaan
kekerasan di lingkungan satuan pendidikan;
f. menyampaikan pemberitahuan kepada orang tua/wali dari
peserta didik yang terlibat kekerasan;
g. memeriksa laporan dugaan kekerasan
h. memberikan rekomendasi sanksi kepada kepala satuan
pendidikan berdasarkan hasil pemeriksaan;
i. mendampingi korban dan/atau pelapor kekerasan di
lingkungan satuan pendidikan;
j. memfasilitasi pendampingan oleh ahli atau layanan lainnya
yang dibutuhkan korban, pelapor, dan/atau saksi;
k. memberikan rujukan bagi korban ke layanan sesuai dengan
kebutuhan korban kekerasan;
l. memberikan rekomendasi pendidikan anak dalam hal peserta
didik yang terlibat kekerasan merupakan anak yang
berhadapan dengan hukum; dan
m. melaporkan pelaksanaan tugas kepada kepala dinas
pendidikan melalui kepala satuan pendidikan minimal 1 (satu)
kali dalam 1 (satu) tahun.

KEEMPAT : Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud dalam


Diktum KEDUA dan KETIGA, SMPN 1 Suruh memiliki masa tugas
selama 2 (dua) tahun.

KELIMA : Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud dalam


Diktum KEDUA dan KETIGA, TPPK SMPN 1 Suruh bertanggung
jawab kepada Kepala SMPN 1 Suruh

KEENAM : Koordinator TPPK SMPN 1 Suruh menyampaikan laporan pelaksanaan


tugas dan fungsi kepada Kepala SMPN 1 Suruh dan Kepala Dinas
Pendidikan Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Trenggalek.
KETUJUH : Keputusan Kepala SMPN 1 Suruh ini mulai berlaku pada
tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Suruh
Pada Tanggal : 16 Oktober 2023
Kepala SMP Negeri 1 Suruh

Yuni Mulyanto, S.Pd.,M.Pd.


Pembina Tk. I
NIP. 196906161997031008
Lampiran : Surat Keputusan kepala SMP Negeri 1
Suruh Kabupaten Trenggalek
Nomor : 800/ 403 /406.009.14.201/2023
Tanggal : 16 Oktober 2023

Jabatan dalam
No Nama Perwakilan Unsur
TPPK
1. Mujo Siswoyo, S.Pd Pendidik/ Wakasek Koordinator
kesiswaan
2. Juwarno Komite sekolah Anggota
3. Sugeng Ariyadi R I A, S.Pd Pendidik/guru mapel Anggota
4. Anis Susilowati, S.Pd Pendidik/ guru BK Anggota
5. Yekti Ernawati, S.Pd. Pendidik/Guru BK Anggota
6. Redhi Purmana Tenaga Administrasi Anggota
7. Yanu Restiya Ningsih Orang tua Anggota
8. Eka Rina Winarsih Orang tua Anggota
9. Titin Setiawati Orang tua Anggota

Kepala SMP Negeri 1 Suruh

Yuni Mulyanto, S.Pd.,M.Pd.


Pembina Tk. I
NIP. 196906161997031008
Lampiran : Surat Keputusan kepala SMP Negeri 1
Suruh Kabupaten Trenggalek
Nomor : 800/ 403 /406.009.14.201/2023
Tanggal : 16 Oktober 2023

Prosedur Pengaduan ke instansi vertikal


Berikut adalah prosedur pengaduan di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikbudristek):
1. Layanan pengaduan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dikelola terpusat
oleh Unit Layanan Terpadu (ULT) Kemendikbud di bawah koordinasi Biro Kerja Sama dan Hubungan
Masyarakat Kemendikbudristek yang beralamatkan
di: Gedung C Lantai 1, Jl. Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat 10270.
2. Laporan pengaduan ke ULT Kemendikbudristek, dapat disampaikan secara langsung
ke ULT maupun tidak langsung melalui layanan surat dengan alamat di atas. Alternatif lain melalui
melalui email ke pengaduan@kemdikbud.go.id atau melalui laman dengan
alamat https://kemdikbud.lapor.go.id/.
3. Formulir Laporan pengaduan dapat diunduh di sini: Formulir Pengaduan.pdf.
4. Untuk pengadu yang datang langsung ke ULT Kemendikbudristek harus mendaftarkan diri terlebih
dahulu kepada petugas untuk mendapatkan nomor antrean.
5. Petugas ULT Kemendikbudristek memberikan nomor antrean dan formulir data pengunjung untuk diisi

oleh pengunjung.
6. Pengunjung diarahkan menuju ruang tunggu yang sudah disediakan.
7. Petugas loket memanggil nomor urut antrean pengunjung sesuai dengan layanan yang diminta Jika
pengunjung tidak datang hingga panggilan ketiga maka petugas akan memanggil nomor
antrean berikutnya.
8. Pengunjung yang nomor antreannya sudah terlewat, tetap dapat dilayani
setelah yang bersangkutan melapor ke petugas loket dan menunggu kembali sebanyak
tiga nomor antrean.
9. Apabila alat pemanggilan elektronik tidak berfungsi maka petugas ULT Kemendikbudristek akan

memanggil pemohon secara manual.


10. Pengunjung menuju loket layanan kemudian
menyerahkan nomor antrean dan formulir data pengunjung yang sudah diisi lengkap.
11. Pelapor harus menyampaikan laporan secara tertulis yang menyebutkan:
o Identitas diri pelapor yang sah dan masih berlaku (KTP/SIM)
o Tempat dan waktu kejadian pelanggaran;
o Bentuk pelanggaran yang terjadi;
o Identitas pelaku pelanggaran;
o Bukti fisik pelanggaran;
12. Laporan atau pengaduan tersebut ditelaah dan diklasifikasikan oleh petugas melalui tahapan sebagai b
erikut:
o Identifikasi masalah;
o Pemeriksaan substansi pengaduan;
o Klarifikasi;
o Evaluasi bukti; dan
o Seleksi.
13. Laporan atau pengaduan yang telah memenuhi persyaratan, akan ditindaklanjuti ke unit kerja terkait ses
uai dengan jenis laporan dan pengaduannya.
14. Unit kerja akan memroses dan melakukan investigasi lebih lanjut atas laporan dan pengaduan tersebut.
15. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan P
ublik, jangka waktu penyelesaian pengaduan paling lambat 60 hari sejak berkas
Pengaduan dinyatakan lengkap.
16. Identitas pengadu dijamin kerahasiaannya sesuai ketentuan perundang-undangan.
17. Pelapor atau pengadu tidak di pungut biaya. Jika ada dokumen yang harus di fotokopi
dan penggandaan CD/DVD dibebankan kepada pengadu.

Informasi lebih lengkap mengenai pengaduan dapat mengunjungi laman


berikut: ult.kemdikbud.go.id

Kepala SMP Negeri 1 Suruh

Yuni Mulyanto, S.Pd.,M.Pd.


Pembina Tk. I
NIP. 196906161997031008

Anda mungkin juga menyukai