UJIAN AKHIR SEMESTER ~ Teknik Proses :
Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada
Program Studi : Sarjana Teknik Nuklir dan Teknik Fisika
Hari dan Tanggal : Kamis, 15-12-2022
Waktu £120 Menit
‘Nama Dosen + Jr, Ester Wijayanti, MT
Sifat ujian : UjianTulis, bukw/catatan terbuka
Capaian Pembelajaran Matakuliah (CPMK):
‘CPMK-I”] Mampu menjelaskan penerapan konsep fundamental dan prinsip-prinsip dasar proses pemisahan
(TN&TF) | pada beberapa satuan (unit) operasi
CPMK2 “|” Menjelaskan dan menguraikan beberapa Kondisi dan peralatan proses single dan multi stage yang
(TNATR) | digunakan pada satuan operasi keteknikan, seperti pada proses distlasi, evaporasi, pengeringan,
ekstraksi, absorpsi, proses pemisahan secara mekanika (filtres, settling sedimentasi sentrifugasi),
dan satuan operas lainnya
‘CPMK-3 | Menderivasikan persamaan dengan menggunakan neraca material dan neraca energi berdasarkan
CENE-TF) | prinsip-prinsip mekanika Muida, termodinamika, perpindahan kelor dan massa serta proses
ppemisalan dalam menyelesaikan persoalan pada satuan operasi keteknikan,
MKS
‘Mampu menyelesaikan persoalan dalam proses multistage safuan operasi secara analitis maupun
CN&TE) | gratis s ae
PETUNJUK:
a
b,
Jawaban ditulis di kertas dengan rapi dan tulisan yang terbaca. Tuliskan nama, NIU, dan kelas
Buat pemyataan “Saya mengerjakan dengan jujur dan mandiri", yang berarti anda berjanji mengerjakan
tanpa bekerjasama dengan teman, ‘
Diperbolehkan membuka catatan dan referensi tertuls.
Tidak diperkenankan membuka telepon genggam, gadget, laptop.
Alat hitung yang diijinkan adalah scientific calculator. 3
‘Angka-angka dari tabel atau gambar, bisa dipilih pada kondisiterdeket (fanpa interpolasi)
CPMK 2, bobot : 30%
Zat padat akan dikeringkan dari 1kg air/kg padatan kering menjadi 0,01 kg air/kg padatan
kering menggunakan tray dryer. Pengering disusun dalam 50 trays masing-masing mempunyai
luas 0,7 m? dengan kedalaman 0,02 m. Sebagai pengering dipakai udara dengan humiditas
relatif 10%, pada suhu 350 K yang mengalir paralel di atas permukaan zat padat dengan
kecepatan 2 m/det.
‘Koefisien perpindahan kalor konveksi mengikuti hubungan :
b= 14,3 G™* Win?.K
((G : laju alir massa udara, kg/m?.det),
Hitung laju pengeringan pada periode konstan.
(Petunjuk : Diperlukan data dari Grafik Humiditas dan Steam Table)
CPMK 3, bobot : 30%
Larutan Uranil Nitrat (UN) sedang dikentalkan di dalam evaporator tunggal sirkulasi natural,
Pada kondisi steady state, Jarutan UN merupakan umpan dengan laju alit massa 0,67 kg/s.
Konsentrasi larutan UN 11% bahan padatan total . Larutan dikentalkan sampai 75% padatan
total. Kalor spesifik larutan dan konsentrat masing-masing 3,9 dan 2,3 ki/kgs°C. Tekanan uap
terukur sebesar 304,42 kPa. Suhu masuk umpan 43,3 °C. Produk di dalam evaporator
mendidih pada 62,2 °C. Koefisien perpindahan kalor keseluruhan 943 W/m?=°C, Asumsikan
tidak ada kenaikan titik didih.
a, Hitunglah laju alir massa produk konsentrat ,
, Hitunglah kebutuhan steam, ekonomi steam
¢. Hitunglah area perpindaban kalor dan jumlah tube yang diperlukan bila digunakan
tube panjang 8 ft ukuran 7/8 in 16 BWG.3. (CPMK 1, 40%)
Buatlah Process Flow Diagram pembuatan semen berdasarkan proses di bawah ini.
Secara garis besar, semen Portland dibuat melalui 6 tahap, yaitu
a. Penambangan dan penyimpanan bahan mentah
Semen yang paling umum yaitu semen portland memerlukan etpat Komponen bahan
kimia yang utama untuk mendapatkan komposisi kimia yang sesuai. Bahan tersebut
adalah kapur (batu kapur), silika (pasir silika), alumina (tanah liat), dan besi oksida
(bijih besi). Gipsum dalam jumlah yang sedikit ditambabkan selama penghalusan untuk
memperlambat pengerasan.
b. Penggilingan dan pencampuran bahan mentah
Senna bahan bar dinaroutan sampai menjadi bubuk halus dan dicampur sebelum
memasuki proses pembakaran,
. Homogenisasi dan pencampuran bahan mentah
d. Pembakaran.
Tahap paling rumit dalam produksi semen portland adalah proses pembaleran, diane
terjadi_ proses Konversi_kimiawi sesuai, rancangen, dan proses, fisika wit
‘mempersiapkan campuran bahan baku (Klinker). Proses ini dilakukan dit ea tary
Kiln dengan menggunakan bahan bakar fosil berupa padat (batubara), cair (solar),
bahan bakar altematif, Batubara adalah bahan bakar yang umum digunakan.
e. Penggilingan hasil pembakaran
Proses telenjuinya ‘alah penghalusan Alinker dengan tambahan_ sedikit gipsum, kurang
dari 4%, untuk dihasilkan semen portland tipe 1
£ Pendinginan dan pengepakan
‘Data-data Pembantu
‘Konstanta gas umum
+ R=0,7302 f?.atm/tbmolR
R= 10,73 fpsialomoLR
R= 83,14 em bar/mol-K
Tabel 2 : Standar tube
com
tee a
= en el tent
auc ame,
TEE nate tee pale pinta
1B Oi oar ascot on 227 ome
i Gees as Ole) ooms Sst Bt one
ees 09s Ose ome Sia Sen7 ake
Mt 06 327 am Sons ent Sao a
2B Gt esa oem fou 55 on
i tees ose im ooae amt ta ase
{oss em eaves a9as 3 care
06 oe ioe tome Kou” Sa3 e3er
4B iy Gey Ga Seams tas $53 Gt
4 Sa 8709 S307 ome 120 iso erat
16065 0745 Sls orm 1 Woo cant
M000 tim i tomas Lon SiS Ga
1 Me ai ase Samm tio ssn taar
12 Gi oma oes oom Tsao tar
05 ah oan anne Vet as any
1 Ges atmo Si Soon ist Sina Se