T EMPAT DAN RUANG
Sejarah Arsitektur (A)
Tempat merupakan penggal bumi/ alam
beserta angkasa yang diidentikasi
sehingga berbeda dengan
sekelilingnya.
Tapak namun memiliki identitas teretentu.
Tempat menunjukkan posisi, letak dimana ia
berada.
Ruang masih merupakan sebuah konsep dan
abstrak.
Ruangan Tempat yang ditandai oleh pembatas
atau penegas yang sekurang-
kurangnya memiliki alas.
Merupakan naungan, perteduhan yang bersifat
riil/ nyata.
Ruangan bisa tertutup maupun terbuka. Tertutup
digunakan untuk penyimpanan (penyimpanan
bahan makanan) dan terbuka adalah untuk
tempat berhumpun atau bernaung.
Ruangan bisa dikaitkan dengan estetika,
tektonika, dan makna. Berawal dari Struktur dan
konstruksi yang membentuk ruanh sekaligus
memunculkan estetikanya.
Bagaimana cara memunculkan estetika? Dari
tektonika serta peran maknanya. Detail juga
memperkaya estetika suatu karya Arsitektur
terlebih khusus Arsitektur Nusantara yang kita
bahas.
Estetika.
Keindahan sangatlah beragam bisa dilihat dari
segi mana pun. Kita mempunyai etnik yang
berbeda-beda dan kaya. Begitu pula dengan
tektonikanya akan menghasilkan keindahan
tersendiri juga.
Sebagai contoh adalah candri prambanan.
Struktur dari pembangunan/ konstruksi candi yang
benar memberikan estetika tersendiri. Bagaimana
candi tersebut dipahat/ diukir, bukan hanya
sekedar ditumpu yang akan mengakibatkan
candi tersebut “tidak bisa berdiri”.
Grifta Liunsanda // 61190485
Arsitektur dari Minahasa.
Rumah Wale.
https://jogja.idntimes.com/travel/destination/naufal-al-rahman-1
/info-wisata-candi-prambanan-rute-harga-tiket-dan-tipsnya-regional-jogja
Estetika digunakan untuk mengamati arsitektur. https://jogja.idntimes.com/travel/destination/naufal-al-rahman-1
Melihat - Memikir = Unite, unity, harmony, contrast. /info-wisata-candi-prambanan-rute-harga-tiket-dan-tipsnya-regional-jogja
Melihat merasa = Kesan suasana ruang. Rumah yang terbuat dari struktur kayu ini sangat
unik karena mengaplikasikan sistem bongkar
Mengamati Arsitektur Nusantara : pasang pada konstruksinya sehingga memiliki
1. Membaca tampangnya sambungan unik dan mudah yang memudahkan
2. Menggandeng lingkungan konsep konstruksi tersebut terealisasikan yang juga
3. Mengungkap konstruksi yang terkandung. terkandung kekokohan dan estetika tersendiri
4. Mmembaca didalamnya.
5. Menafsirkan Makna (pemaknaan)
6. Mengaitkannya dengan budaya.
Tektonika.
Merupakan cara bagaimana kita menggabungkan
satu unsur dengan unsur yang lain kemudian akan
menghasilkan sebuah keindahan pada arsitektur
https://pdfslide.tips/documents/analisis-sambungan-kayu-pada-rumah-adat-minahasa.html
tersebut.Disebut juga sebagai seni dalam konstruksi.
Bagaimana caranya konstruksi tersebut diselesaikan Hal yang dipelajari
dengan benar + seni.
Dari pembelajaran ini saya mengetahui lebih banyak tentang
Makna pemaknaan dari sebuah Karya Arsitektur Nusantara. Mulai dari
pemaknaan mengapa itu dibangun, tempat, ruang, estetika
Merupakan cara bagaimana kita melihat sampai sistem konstruksinya. Saya mempelajari juga mengenai
bangunan di Nusantara dan memaknainya. dari sambungan dan detail pada bangunan memiliki
Deskripsi komposisi Deskripsi konstruksi keunikannya dan fungsinya masing-masing dan memberikan
Deskripsi guna/ fungsi Interpretasi dari estetika yang luar biasa yang tidak kalah dengan Arsitektur
Eropa dan negara lain. Jika konstruksi dari bangunan tersebut
analogi/ metafora, Adat/tradisi, ‘lambang’. dibangun dengan benar akan menghasilkan estetikanya
masing-masing.