Anda di halaman 1dari 56

No Judul Penelitian Nama Penulis

1 Penerapan internet dalam strategi Muhammad Doni


pemasaran untuk menghadapi pesaing Kurniawan

2 Strategi manajemen bisnis pascca pandemi Ika Fitriyani,


covid-19 Nining Sudiyarti,
M. Nur Fietroh
3 Analisa Pengaruh Entrepreneurial Virza Utama
Education Terhadap Entrepreneurial Alamsyah, Serlie
Intention Dengan Menggunakan Fintech Erna Putri,
Adoption Sebagai Variabel Intervening Rexsalvador Yana,
Pada Mahasiswa Jurusan Bisnis- Agus Purwanto
Manajemen

4 Analisis Pengaruh Manajemen Strategi Cindy Ariza


Teknologi Digital terhadap Perkembangan Hasibuan
Pelaku Bisnis E-Commerce dan Loyalitas
Pelanggan dalam Perspektif Islam

5 Pengaruh ukuran perusahaan, Dwi Suhartanto


profitabilitas, leverage, kepemilikan
publik, perubahan harga saham dan risiko
bisnis terhadap manajemen laba pada
perusahaan public sektor keuangan
6 Pengaruh Penggunaan Software Zahir Martinus Robert
POSX Terhadap Manajemen Bisnis Usaha Hutauruk
Mikro Kecil dan Menengah di Kota
Samarinda

7 Pengaruh Iklan Pada Aplikasi Tik Tok Wahyu Murjiati


Terhadap Minat Beli Mahasiswa
Manajemen Bisnis Syariah IAIN Palopo

8 Pengaruh daya tarik iklan, potongan harga Jackson, Hendra


terhadap minat beli dan keputusan N. Tawas, Fitty
penggunaan aplikasi belanja shoppe (studi Valdi Arie
pada mahasiswa manajemen angkatan
2017 fakultas ekonomi dan bisnis
universitas sam ratulanggi manado)
9 Pengaruh sistem impormasi manajemen Sapina Dongoran,
terhadap kegiatan bisnis online Muhammad Irwan
Padli Nasution

10 Analisis pengaruh integrated marketing Sriningsih


communication terhadap niat beli produk Mamosey,
telkomsel (studi pada mahasiswa magister Maryam
manajemen fakultas ekonomi dan bisnis Mangantar, Rudy
universitas sam ratulanggi manado) S. Wenas
11 Pengaruh physical evidence terhadap Suryana
keputusan pemilihan program studi Hendrawan
manajemen fakultas ekonomi dan bisnis
universitas ahmad dahlan
12 Pengaruh manajemen pemasaran jasa Tatang Ibrahim,
terhadap citra lembaga pendidikan di Padilah Umuhani
madrasah tsanawiyah ma’arif cikeruh
jatinangor sumedang

13 Pengaruh promosi, kualitas pelayanan dan Maulina Br


keputusan pembelian terrhadap pembelian Marbun, Hapzi
ulang (literature manajemen pemasaran) Ali, Fransiskus
Dwikoco
14 Pengaruh Penanganan Keluhan, Agustin
Komunikasi Pemasaran dan Kepercayaan Hermawati
terhadap Loyalitas (Literature Review
Manajemen Pemasaran)

15 Pengaruh kualitas pelayanan publik dan Rina, H.Dadang


disiplin kerja terhadap kepuasan Suparman, S.Pdi.,
masyarakat pada desas bantarsari SE., MM
kabupaten sukabumi
16 Pengaruh kualitas pelayanan dan fungki dwi
relationship marketing terhadap kepuasan sulistiono
pelanggan pada pt.pln (persero) unit
layanan pelanggan cianjur kota

17 Pengaruh Sistem Bisnis Online Terhadap Harianti Ismi


Pangsa Pasar, Manajemen Pemasaran Dan
Strategi Pemasaran Toko Nikita
18 Pengaruh Pengetahuan Keuangan, Sikap Maidiana Astuti
Keuangan dan Kepribadian Terhadap Handayani, Cici
Perilaku Manajemen Keuangan (Studi Amalia, Tri Darma
Kasus Pada Pelaku UMKM Batik di Rosmala Sari
Lampung)

19 Pengaruh literasi keuangan dan Setya Stanto


lingkungan kampus terhadap manajemen Albertus1, Ari
keuangan pribadi mahasiswa Wahyu Leksono,
Rendika Vhalery
20 Pengaruh literasi keuangan, pendidikan Ila Rosa1, Agung
keuangan di keluarga, teman sebaya, dan Listiadi
kontrol diri terhadap manajemen keuangan
pribadi

21 Pengaruh Literasi Keuangan, Locus of Atik Atikah,


Control, dan Financial Self Efficacy Rocky Rinaldi
Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan Kurniawan
(Studi Pada PT. Panarub Industry
Tangerang)
22 Pengaruh Literasi Keuangan dan Sikap Mochamad
Keuangan Terhadap Perilaku Manajemen Zulfikri Saepulloh
Keuangan Hidayat, Nurdin

23 Pengaruh fintech payment terhadap Muchammad


perilaku manajemen keuangan mahasiswa Yudha Erlangga,
Astrie Krisnawati
24 Pengaruh literasi keuangan, locus of Mega Widiawati
control, financial selt-efficicy, dan love of
money terhadap manajemen keuangan
pribadi

25 Pengaruh Pengetahuan Keuangan, Sikap Marjono


Keuangan Dan Kepribadian Terhadap Tampubolon,
Perilaku Manajemen Keuangan Pada Rahmadani
Pelaku Umkm Di Kecamatan Air Putih
Kabupaten Batubara

26 Pengaruh Lokus Pengendalian dan Indria Fatmawati,


Pengetahuan Keuangan pada Perilaku Lutfi Lutfi
Manajemen Keuangan Generasi Milenial
dengan Moderasi Pendapatan
27 Pengaruh pengetahuan keuangan terhadap Magfirah Hasda
perilaku manajemen keuangan dengan Nur
pengendalian diri sebagai variabel
moderasi

28 Pengaruh pengetahuan keuangan, sikap Dona Elvia Desi1


keuangan dan kepribadian terhaddap
perilaku manajemen keuangan pada
pelaku umkm di kota sungai penuh
Pengaruh Gaya Hidup Hedon dan Tingkat Neni Nurlelasari,
Pendapatan terhadap Perilaku Manajemen Nurdin
Keuangan Generasi Millenial

29

30 Pengaruh Keputusan Manajemen Irma Christiana,


Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan Linzzy Pratami
Dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Putri
Intervening
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk memberi gambaran tentang
keunggulan internet yang digunakan dalam strategi pemasaran
sebagai sarana untuk bersaing dalam berwirausaha.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi manajemen


bisnis para pelaku UMKM di Kabupaten Sumbawa pasca
pandemi Covid-19 dengan merujuk atas pertanyaan yang
diajukan oleh Pedersen dan Ritter (2020) yaitu: position, plan,
perspective, project, dan prepare.
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur niat kewirausahaan di
kalangan siswa sekolah bisnis di Jakarta, Indonesia

Tujuan penelitian ini ialah guna memberikan pemahaman ke


khalayak umum mengenai perkembangan fasilitas bisnis digital
yang mempermudah dalam mencapai suatu hal yang diinginkan
khususnya dalam mengetahui bagaimana strategi manajemen
dalam Dari sudut pandang Islam, kegiatan e-commerce sebagai
alat untuk mengiklankan layanan atau produk

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji faktor-


faktor yang mempengaruhi praktik manajemen laba yaitu ukuran
perusahaan, profitabilitas, leverage, kepemilikan publik,
perubahan harga saham dan risiko bisnis
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkonfirmasi peran
software Zahir POSX terhadap manajemen usaha pada kelompok
UMKM di kota Samarinda

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh iklan


terhadap minat beli mahasiswa, (2) untuk mengetahui pengaruh
aplikasi Tik Tok terhadap minat beli mahasiswa, (3) untuk
mengetahui pengaruh iklan dan aplikasi Tik Tok terhadap minat
beli mahasiswa

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui pengaruh


daya tarik iklan terhadap minat beli pada aplikasi Shopee,
mengetahui pengaruh potongan harga terhadap minat beli pada
aplikasi Shopee, dan mengeetahui pengaruh Minat beli terhadap
Keputusan Pembelian pada aplikasi Shopee.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penjualan
dalam jaringanonline dengan menggunakan sistem infomasi
manajamen.

Tujuan penelitian Menganalisis Pengaruh Integrated Marketing


Communication Terhadap Niat Beli Produk telkomsel
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi bukti fisik terhadap keputusan mahasiswa dalam
memilih Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Ahmad Dahlan baik secara simultan maupun parsial.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pemasaran
jasa dan citra lembaga pendidikan di MTs Ma’Arif Cikeruh
Jatinangor Sumedang.

Untuk mengenai promosi dan kualitas pelayanan yang


merupakan faktor-faktor penting, untuk mengetahui keputusan
pembelian terhadap pembelian ulang.
bertujuan membangun hipotesis riset pengaruh antar variabel
yang akan digunakan pada riset selanjutnya, dalam ruang lingkup
ilmu Manajemen Pemasaran.

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kualitas


pelayanan publik terhadap kepuasan masyarakat.
Untuk mengambil kesimpulan penelitian mengenai pengaruh
kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan pada PT PLN
(Persero) ULP Cianjur Kota.

Menemukan solusi terhadap cara mengelola pangsa pasar


dengaan baik, menjalankan manajemen pemasaran dengan
kondusif dan efesien dan merancang strategi pemasaran dengan
baik sehingga tujuan pengusaha dapat tercapai
Untuk mengetahui pengaruh positif dan signifikan terhadap
perilaku manajemen keuangan pada pelaku UMKM Batik di
Lampung

Untuk mengetahui apakah literasi keuangan berpengaruh terhadap


manajemen keuangan pribadi mahasiswa, apakah lingkungan
kampus berpengaruh terhadap manajemen keuangan pribadi
mahasiswa, apakah literasi keuangan dan dan lingkungan kampus
berpengaruh terhadap manajemen keuangan pribadi mahasiswa,
maka peneliti melakukan penelitian asosiatif.
Mengetahui pengaruh literasi keuangan, pendidikan keuangan di
keluarga, teman sebaya, dan kontrol diri terhadap manajemen
keuangan pribadi mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Surabaya

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh literasi


keuangan, locus of control, dan efikasi diri finansial terhadap
perilaku pengelolaan keuangan pada karyawan PT. Industri
Panarub.
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini ditujukan untuk menguji
pengaruh literasi keuangan dan sikap keuangan terhadap perilaku
manajemen keuangan mahasiswa Program Studi Manajemen
Universitas Islam Bandung.

Penelitian bertujuan untuk menguji pengaruh fintech payment


terhadap Perilaku Manajemen Keuangan Mahasiswa.
Bertujuan untuk mengetahui hubungan antara literasi keuangan,
locus of control, efikasi diri finansial, dan cinta uang dengan
pribadi manajemen keuangan.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa


besar pengaruh pengetahuan keuangan, pengaruhnya sikap
keuangan dan pengaruh kepribadian terhadap perilaku
pengelolaan keuangan pada UKM di Beranda Industri Pangan di
Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara.

Untuk mengkaji pengaruh dari lokus pengendalian dan


pengetahuan keuangan pada perilaku manajemen keuangan
generasi milenial dengan pendapatan sebagai moderator.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan
menganalisis dampak Perilaku Pengelolaan Keuangan yang
dipengaruhi oleh pengetahuan keuangan pada anggota komunitas
GenBI Maluku Utara dan apakah pengendalian diri dapat
memperkuat hubungan antara pengetahuan keuangan dengan
Perilaku Pengelolaan Keuangan.

Bertujuan untuk melihat apakah terdapat pengaruh dan besarnya


pengaruh antara Pengetahuan Keuangan, Sikap Keuangan dan
Kepribadian Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan pada
Pelaku UMKM Di Kota Sungai Penuh tahun 2021
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya hidup
hedon dan tingkat pendapatan terhadap perilaku manajemen
keuangan pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Islam Bandung Universitas Islam Bandung angkatan
2018.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh keputusan


manajemen keuangan terhadap nilai perusahaan dengan
profitabilitas sebagai variabel intervening pada perusahaan
asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Teori Metode Penelitian
Menurut Eddy Soeryanto Soegoto (2014, 162), Metode pemasaran
pemasaran adalah proses perencanaan dan dengan menggunkan
pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi, internet sebagai medianya
dan distribusi atas ide, barang dan jasa untuk dinamakan e-marketing.
menciptakan pertukaran agar dapat memuaskan
kebutuhan pelanggan dan perusahaan sekaligus.
Menurut Armstrong dan Kotler (2014, 163)
marketing adalah sebuah proses sosial dimana
individu dan kemlompok mendapatkan apa yang
mereka butuhkan dan inginkan melalui
penciptaan, menawarkan, dan bertukar bebas
produk dan nilai jasa dengan orang lain.

Henry Mintzberg yang mengadaptasi kerangka Penelitian ini


kerja pada lima konsep pertanyaan sebagai menggunakan metode
strategi 5 Ps yaitu meliputi: Posisi apa yang ingin kualitatif dengan alat
diraih oleh pelaku usaha selama dan setelah pengumpulan data yaitu
pandemi? Apa rencana anda sebagai pelaku usaha wawancara yang
untuk bangkit kembali? Apakah budaya dan mendalam (in deep
identitas usaha anda akan berubah? Apa proyek interview) dan bertahap.
baru yang akan anda luncurkan? Seberapa siap
anda menjalankan rencana dan proyek tersebut?
Teori ekonomi klasik melalui Richard Cantillon Metode penelitian ini
pada tahun 1700-an yang mengemukakan ide menggunakan pendekatan
tentang wirausahawan yang dinilai sebagai kuantitatif dimana
pengambil resiko. Joseph A. Schumpeter penelitian survey.
memperkenalkan teori pendekatan inovasi untuk Penentuan populasi
menggambarkan kewirausahaan adalah seluruh mahasiswa
universtas di Universitas
Bunda Mulia.

Teori dan hubungan atau pengaruh antar variabel Metodologi subyektif dan
diteliti dengan menggunakan Mendeley, Scholar survei penulisan (Library
Google, dan media online lainnya, baik offline di Exploration).
perpustakaan maupun online.

Perusahaan dikatakan melakukan mana-jemen Metode enter dan


laba apabila nilai koefisien kera-gaman penjualan backward stepwise
yang lebih besar dari koefisien keragaman laba method untuk mengetahui
(CV Penjualan > CV Laba). (Jatiningrum, 2000). faktor-faktor yang
berpengaruh secara
signifikan terhadap
praktik perataan laba.
American Institute of Certified Public Accountant Penelitian ini
(AICPA) pada tahun 1970 (Kartikahadi et al., menggunakan pendekatan
2012:3), yaitu: “Accounting is a service activity metode survei
is to provide quantitative information, primarily
financial in nature, about economic entities that is
intentended to be useful in making economic
decision in making reasoned among alternative
course of action”. Baridwan (2004:17)
megemukakan bahwa laporan keuangan adalah
ringkasan dari suatu proses pencatatan,
merupakan suatu ringkatan transaksi-transaksi
keuangan yang terjadai selama tahun buku yang
bersangkutan. Kemudian Djarwanto (2010:5)
mengemukakan bahwa laporan keuangan adalah
merupakan hasil refleksi dari sekian banyak
transaksi yang terjadi dalam suatu perusahaan.
Selanjutnya menurut Machfoedz dan Mahmudi
(2008:1.18) laporan keuangan adalah hasil akhir
dari proses akuntansi.

Kotler & Keller yang mengatakan bahwa iklan Eksplorasi ini memakai
menjadi aspek yang penting karena dapat model eksplorasi
memberikan informasi, membujuk, dan deskriptif kuantitatif
mengingatkan konsumen sehingga dapat karena peneliti ingin
meningkatkan minat beli kon- sumen. Kemudian mengerti betapa akibat
menurut Rhenald Kasali (2000) mengatakan iklan Tik Tok berkenaan
bahwa iklan adalah ide pesan dari produk barang minat beli mahasiswa
dan jasa yang akan disampaikan pada khalayak
melalui media sosial yang akan mempengaruhi
konsumen.

Peter dan Olson (2014) yang menyatakan iklan Metode penelitian yang
yang disenangi konsumen terlihat menciptakan digunakan dalam
sikap merek yang positif dan keinginan untuk penelitian ini adalah
membeli yang lebih ketimbang iklan yang tidak metode studi empiris
diketahui. dengan pendekatan
penelitian Asosiatif.
tidak ada terori yang di sebutkan Metode kualitatif, dimana
dapat di interpretasikan
dengan bentuk data dan
dokumentasi

Menurut Alma (2012:205) Bauran pemasaran Metode asosiatif


merupakan strategi mencampuri kegiatan – digunakan untuk
kegiatan pemasaran, agar dicari kombinasi menjelaskan tentang
maksimal sehingga mendatangkan hasil yang Pengaruh Integrated
memuaskan. Menurut Shim and Andrews, Marketing,
(2013:8-9) elemen - elemen Integrated Marketing Communcation terhadap
Communication dalam promotional mix adalah Niat Beli produk
advertising, public relation, sales promotion, Telkomsel.
personal selling, direct marketing, online
marketing. Simamora (2015:131) niat adalah
sesuatu yang pribadi dan berhubungan dengan
sikap, individu yang berNiat beli terhadap suatu
obyek akan mempunyai kekuatan atau dorongan
untuk melakukan serangkaian tingkah laku untuk
mendekati atau mendapatkan objek tersebut.
Menurut Tjiptono (2018:78) Niat Beli
berhubungan dengan perasaan dan emosi, bila
seseorang merasa senangdan puas dalam membeli
barang atau jasa maka hal itu akan memperkuat
Niat Beli, ketidakpuasan biasanya menghilangkan
Niat beli.
Swastha (2009) berpendapat bahwa pemasaran penelitian ini diperoleh
merupakan kegiatan yang diarahkan pada usaha dengan metode
untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan probability sampling
melalui proses pertukaran. Manajemen pemasaran berjumlah 200
menurut Kotler dan Keller (2016) adalah seni dan mahasiswa.
ilmu memilih pasar sasaran dan mendapatkan,
menjaga, dan mengembangkan konsumen melalui
penciptaan, penyampaian, dan pengkomunikasian
customer value. Lebih lanjut, Kotler dan Keller
(2016) menambahkan bahwa dalam manajemen
pemasaran, segala tindakan meliputi proses
manajerial mulai dari perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi
mulai dari penetapan produk, harga, distribusi,
promosi, sumber daya manusia, proses, hingga
bukti fisik. Tujuan manajemen pemasaran adalah
mengatur tingkat atau sifat permintaan dengan
cara yang dapat membantu organisasi dalam
mencapai tujuan untuk mencari strategi
pemasaran kompetitif yang terbaik.
Alma (2011) yang menjelaskan bahwa Metode yang digunakan
sekolah/madrasah yang mau berhasil dalam dalam penelitian ini
menggapai cita-citanya perlu menerapkan adalah metode survey.
manajemen pemasaran jasa dalam menghadapi
berbagai karakter/sifat pelanggan yang
bermacam-macam karena akan berpengaruh
terhadap peningkatan image sekolah serta
kuantitas peserta didik yang dikehendaki. citra
merupakan suatu pandangan/anggapan yang
didapatkan berdasarkan pengetahuan, pengertian,
dan pengalaman seseorang mengenai
fakta/kebenaran (Mulyadi, 2018). Nilai positif
yang akan diterima sekolah/madrasah ketika bisa
mewujudkan keperluan serta harapan
pelanggannya melalui bauran pemasaran ialah
meningkatnya kuantitas peserta didik ini, jumlah
guru yang berkualitas, jumlah donatur, partisipasi
orang tua, menambah karyawan sekolah yang
suka bekerja, adanya dukungan dari masyarakat,
serta hubungan yang menguntungkan dengan
pelanggan eksternal pendidikan (Wijaya, 2016).

Menurut (Sari, 2020), promosi dipandang sebagai Metode penulisan artikel


suatu informasi untuk mempengaruhi individu Literature Review adalah
atau organisasi kepada tindakan pembelian dengan metode library
terhadap produk maupun jasa. Sedangkan risearch, yang bersumber
Menurut Fajar Laksanan dalam (Aisya & Riyadi, dari media online seperti
2020) Promosi adalah suatu komunikasi dari Google Scholar,
penjual dan pembeli yang berasal dari informasi Mendeley dan media
yang tepat yang bertujuan untuk merubah sikap online lainnya
dan tingkah laku pembeli yang tadinya tidak
mengenal menjadi mengenal sehingga menjadi
pembeli dan tetap mengingat produk tersebut.
Menurut Herlambang (Pasaribu et al., 2019)
Indikator variabel yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu: 1) Periklanan; 2) Promosi
Penjualan; 3) Hubungan masyarakat dengan
publisitas; dan 4) Penjualan personal.
Menurut Sheth & Mittal, loyalitas pelanggan Metode yang digunakan
adalah komitmen pelanggan terhadap suatu dalam penelitian ini
merek, toko atau pemasok, berdasarkan sikap adalah metode kuantitatif
yang sangat positif dan tercermin dalam
pembelian ulang yang konsisten. Sementara itu,
loyalitas pelanggan dalam konteks pemasaran
jasa didefinisikan oleh Bendapudi & Berry (1997)
sebagai respon yang terkait erat dengan ikrar atau
janji untuk memegang teguh komitmen yang
mendasari kontinuitas relasi, dan biasanya
tercermin dalam pembelian berkelanjutan dari
penyedia jasa yang sama atas dasar dedikasi
maupun kendala pragmatis. (Fandy Tjiptono,
2014)

Menurut Algifari (2019:8) kepuasan adalah hasil Metode penelitian yang


pendapat dan penilaian masyarakat terhadap penulis gunakan
kinerja yang diberikan aparatur penyelenggara merupakan dengan
pelayanan publik. Menurut Hardiyansyah gabungan metode
(2018:55) Kualitas pelayanan publik merupakan deskriptif dan asosiatif.
suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan
produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan
dimana penilaian kualitasnya ditetukan pada saat
terjadinya pemberian pelayanan tersebut.
Menurut Edy Sutrisno (2017:89) disiplin kerja
pegawai adalah perilaku seseorang yang sesuai
dengan peraturan, prosedur kerja yang ada atau
disiplin adalah sikap, tingkahlaku, dan perbuatan
yang sesuai dengan peraturan dari oganisasi baik
tertulis maupun tidak tertulis. Menurut Eulin
Karlina penegakan disiplin kerja pegawai
merupakan suatu yang penting bagi kualitas
pelayanan, sebab kedisiplinan membuat pekerjaan
yan dilakukan semakin efektif dan disiplin dapat
meningkatkan kualitas organisasi dan
menghasilkan sesuatu degan kebutuhan
masyarakat (jurnal Sekretaris dan manajemen
vol.3 no. 1:2019).
Menurut Uma Sekaran (dalam Sugiyono, Metode penelitian yang
2017:60), mengemukakan bahwa kerangaka digunakan adalah metode
berfikir merupakan model konseptual tentang survei.
bagaimana teori berhubungan dengan berbagai
faktor yang telah didefinisikan sebagai masalah
yang penting. Sedangkan menurut Suriasumantri
(dalam Sugiyono, 2017:60), kerangka pemikiran
ini merupakan penjelasan sementara terhadap
gejala-gejala yang menjadi objek permasalahan.
Kualitas pelayanan yang menjadi variabel (X1)
mengacu kepada teori Fandy Tjiptono (2016:59)
“Kualitas pelayanan berfokus pada upaya
pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen
serta ketepatan penyampaianya untuk
mengimbangi harapan konsumen” Relationship
marketing sebagai variabel (X2) berdasarkan teori
Ndubisi (2017:100) relationship marketing adalah
kombinasi kebijakan, proses, dan strategi

Menurut soffyan assauri (2001:95) pangsa pasar Peneliti menggunakan


adalah besarnya bagian atau luasnya total pasar penelitian lapangan yang
yang dapat dikuasai oleh perusahaan yang bersifat kualitatif.
biasanya dinyatakan dengan bentuk presentase.
Soffyam assauri (2013:12) mengatakan bahwa
manajemen pemasaran merupakan kegiatan
analisa,perencanaan, pelaksanaan, dan
pengendalian programprogram yang dibuat untuk
membentuk, membangun, dan memelihara
keuntungan dari pertukaran melalui sasaran pasar
guna pencapai tujuan perusahaan dalam jangka
panjang. Sedangkan menurut philip Kotler
(2005:9) manajemen pemasaran merupakan
proses perencanaan, pelaksanaam, pemikiran,
penetapan harga promosi, serta penyaluran
gagasanbarang dan jasa untuk menciptakan
pertukaran yang memenuhi sasaran individu
dalam organisasi atau perusahaan.
Maidiana Astuti Handayani, Cici Amalia, Tri Metode yang dipilih
Darma Rosmala Sari Pengetahuan keuangan dalam penelitian ini
adalah pengetahuan, keterampilan, dan keyakinan adalah metode sampling
yang mempengaruhi sikap dan perilaku untuk jenuh.
meningkatkan kualitas pengambilan keputusan
dan pengelolaan keuangan dalam hal mencapai
kesejahteraan (Otoritas Jasa Keuangan, 2019).
Pengetahuan keuangan adalah mengenai
meningkatkan penggunaan pengetahuan melalui
praktik praktik manajemen informasi dan untuk
mencapai keunggulan kompetitif dalam
pengambilan keputusan (Lestari, 2020). Sikap
merupakan keadaan mental dan tingkat menurut
kesiapan, yang diatur melalui pengalaman yang
memberikan pengaruh dinamik atau terarah
terhadap respon individu dalam seluruh objek dan
situasi yang berkaitan dengan perasaan
positif,negatif atau keadaan mental yang selalu
disiapkan, dipelajari dan diatur melalui
pengalaman yang memberikan pengaruh spesifik
pada respon seseorang terhadap orang, objek dan
situasi (Tewal, 2017).

Menurut Muttaqiin et al. (2018) manajemen Penelitian ini merupakan


keuangan yang terbentuk dari literasi keuangan penelitian asosiatif yang
memberikan ilmu mengenai bagaimana cara merupakan penelitian
untuk meningkatkan kesejahteraan finansial kuantitatif.
melalui peningkatan keuangan untuk
meminimalisir dampak keuangan yang
berlebihan. Selain itu, literasi keuangan dapat
meningkatkan pengetahuan tentang konsep
keuangan, kemampuan untuk berkomunikasi
tentang keuangan, kemampuan untuk mengelola
keuangan pribadi, kemampuan dalam membuat
keputusan keuangan, dan keyakinan untuk
membuat perencanaan keuangan masa depan
(Remund, 2010; Margaretha & Pambudhi, 2015).
Menurut Nababan dan Sadalia (2012) literasi metode dengan
keuangan yaitu usaha dan keterampilan seseorang menggunakan jenis
dalam melakukan pengolaan keuangan guna penelitian asosiatif
meningkatkan kesejahteraannya. Laily (2013)
menyatakan bahwa literasi keuangan adalah
keahlian yang dimiliki seseorang untuk
menghindari masalah keuangan karena sering kali
seseorang dihadapkan dengan situasi yang mana
harus mengorbankan kepentingan satu dengan
yang lain. Widayati (2014) mengatakan bahwa
pendidikan pengelolaan keuangan keluarga
berkontribusi dalam membentuk sikap mahasiswa
dengan memberi keteladaanan yang diberikan
oleh orang tua guna menumbuhkan sikap positif
mengenai keuangan, sehingga mahasiswa lebih
mudah dalam mengelola keuangan pribadinya.

Ajzen (2005) dalam (Laili Rizkiawati & Metode penelitian yang


Asandimitra Haryono, 2018) menambahkan digunakan adalah metode
faktor latar belakang individu ke dalam TPB. penelitian dengan
Faktor latar belakang yang dimaksud disini ada rumusan asosiasif bersifat
tiga yaitu personal, sosial dan informasi. Faktor kausal dengan pendekatan
personal merupakan sikap umum seseorang kuantitatif yaitu penelitian
terhadap sesuatu, nilai hidup, kecerdasan, emosi yang dilakukan untuk
maupun sifat kepribadian yang dimiliki. Teori mengetahui hubungan
kognitif sosial dikembangkan oleh Albert antara dua ataulebih
Bandura (1977) dalam (Laili Rizkiawati & variabel.
Asandimitra Haryono, 2018) yang didasarkan
atas pernyataan yakni baik proses kognitif
maupun proses sosial merupakan pusat dalam
memahami suatu emosi, motivasi maaupun
pemahaman tindakan manusia. Teori
pembelajaranhsosial dibangun oleh Julian Rotter
pada tahun 1996 dalam (Laili Rizkiawati &
Asandimitra Haryono, 2018) yang menyatakan
bahwa teori pembelajaran sosial dibanguan atas
empat konsep pokok yakni potensi perilaku,
harapan, nilai penguatan dan situasi psikologis
Menurut Cole & Fernando (2008) literasi Pengambilan sampel yang
keuangan merupakan kemampuan yang dimiliki digunakan adalah
untuk seseorang mempraktekkan berbagai aspek purposive sampling yang
dan memahami mengenai keuangan, seperti ditujukan kepada
pengetahuan mengenai keuangan, tabungan, mahasiwa Program Studi
perencanaan keuangan, asuransi, dan investasi Manajemen Universitas
sehingga dapat mengelola sumber daya keuangan Islam Bandung stambuk
yang dimilikinya dengan menentukan keputusan 2016 & 2017.
yang efektif terhadap keuangan agar tercapainya
kehidupan yang sejahtera. Menurut Bongomin et
al., (2016), literasi keuangan membawa seseorang
untuk mengambil keputusan keuangan yang tepat
dengan memilih produk keuangan yang semakin
banyak yang diberikan oleh berbagai lembaga
jasa keuangan secara adil.

Dew dan Xiao (2011) menyatakan bahwa Pengumpulan data


terdapat lima indikator untuk mengukur perilaku dilakukan dengan cara
manajemen keuangan seseorang, yaitu konsumsi, menyebar kuesioner
arus kas, kredit, tabungan dan investasi, dan kepada sampel dalam
asuransi. Kini perusahaan-perusahaan penyedia penelitian ini yang
fintech telah menyediakan layanan di bidang- berjumlah 400 responden
bidang tersebut. Menurut Amanah et. al (2016), yang ditentukan
perilaku manajemen keuangan adalah ilmu yang berdasarkan rumus slovin.
menjelaskan mengenai perilaku seseorang dalam
mengatur keuangan mereka dari sudut pandang
psikologi dan kebiasaan individu tersebut.
Sementara Xiao (2008) mendefinisikan perilaku
manajemen keuangan sebagai berbagai perilaku
manusia yang berkaitan dengan pengelolaan
keuangan termasuk di dalamnya uang, kredit dan
perilaku menabung.
Menurut Tang (2008), love of money merupakan metode tidak di jelaskan
perilaku seseorang terhadap uang, definisi dan tidak di sebutkan
seseorang terhadap uang, serta keinginan dan
aspirasi seseorang terhadap uang. Penelitian yang
telah dilakukan Wulandari dan Luqman (2015)
menunjukkan bahwa love of money berpengaruh
positif dan signifikan terhadap manajemen
keuangan pribadi. Menurut Ajzen (1991) Theory
of Planned Behavior (TPB) membantu kita untuk
membantu kita memiliki pemahaman tentang cara
merubah perilaku seseorang. Pengetahuan produk
menurut Sumarwan (2003:122) adalah kumpulan
berbagai informasi mengenai produk.

Perilaku manajemen keuangan sebagai Penelitian ini penulis


penentuan, akuisisi, alokasi, dan pemanfaatan menggunakan teknik
sumber daya keuangan” (Falih, Rizqi, & Ananda, pengambilan sample non
2019). Penelitian lainnya menyatakan bahwa probability sampling
pengaruh pengetahuan keuangan, sikap keuangan dengan metode teknik
dan kepribadian terhadap perilaku manajemen sampling jenuh
keuangan pada pelaku UMKM Sentra Kerajinan
Batik di Kabupaten Bantul terdapat pengaruh
yang positif (Humaira & Sagoro, 2018).

Menurut Dew & Xiao (2011), indikator variabel Penelitian ini adalah
perilaku keuangan meliputi konsumsi, menggunakan pendapatan
manajemen kas, tabungan dan investasi, serta sebagai variable
manajemen kredit. Menurut Rotter (1966), pemoderasi dari dampak
indikator variabel lokus pengendalian mencakuo pengetahuan keuangan
kemampuan dalam membuat keputusan pada perilaku manajemen
keuangan, perasaan dalam menjalani hidup, keuangan
kapasitas untuk mengubah hal penting dalam
kehidupan, kapasitas dalam meralisasi ide,
keyakinan terhadap masa depan, dan kapasitas
dalam mengatasi masalah keuangan. Menurut
Chen & Volpe (1998), indikator variabel
pengetahuan keuangan meliputi pengetahuan
keuangan umum, tabungan dan pinjaman,
investasi, serta asuransi.
Theory of planned behaviour ini menjelaskan Metode penarikan sampel
manusia yang tingkah laku norma subjektif, serta yang digunakan dalam
pengendalian perilaku berpengaruh pada intensi penelitian ini yakni non-
(Putra et al., n.d.). Theory planned behaviour probability dengan
cocok digunakan untuk menjelaskan perilaku pendekatan purposive
seseorang (Ajzen, 1991) sebagaimana sampling.
mengungkapkan Theory Planned of Behavior
(TPB) dapat menjelaskan bermacam hubungan
perilaku, salah satunya adalah perilaku
manajemen terkait keuangan. Hung dan Yoong,
(2009) mengungkapkan individu yang rendah
akan literasi keuangan akan berdampak pada
pemahaman yang terbatas, berperilaku tidak baik,
dan tidak terampil dalam menghadapi guncangan
keuangan. (Garman, Raulet et al., 1985)
menyatakan bahwa pengetahuan keuangan yang
baik terbentuk dari keahlian terkait alat keuangan.

Menurut Weston dan Brigham (1981) dalam metode dalam penelitian


Mien dan Thao (2015) menggambarkan perilaku ini adalah kualitatif, dan
manajemen keuangan sebagai suatu pengambilan juga teknik pengambilan
keputusan keuangan, harmonisasi motif individu sample
dan tujuan perusahaan. Menurut Amanah (2016),
perilaku manajemen keuangan adalah ilmu yang
menjelaskan mengenai perilaku seseorang dalam
mengatur keuangan mereka dari sudut pandang
psikologi dan kebiasaan individu tersebut.
Menurut Mien dan Thao (2015) terdapat beberapa
faktor yang mempengaruhi perilaku manajemen
keuangan diantaranya, sikap keuangan,
pengetahuan keuangan, dan Locus of Control.
Menurut Sina (2014), kepribadian merupakan
salah satu faktor yang signifikan yang
mempengaruhi perilaku keuangan. Menurut
Eagly & Chaiken (1993) dalam Deyola (2014)
terdapat dua faktor yang berdampak pada
perilaku keuangan pada umum nya yaitu
pengetahuan dan sikap keuangan.
Collins Gem (1993 :97) pengertian dari metode teknik kuantitatif
hedonisme yaitu doktrin yang menyatakan bahwa deskriptif dan kuantitatif
kesenangan adalah hal yang penting di dalam verifikatif.
hidup seseorang. Dengan kata lain orang-orang
yang menganut hedonisme hanya mencari
kesenangan dalam hidupnya. Menurut Sodikin
dan Riyono (2014: 37) menjelaskan bahwa
“pendapatan atau penghasilan merupakan
kenaikan dalam manfaat ekonomi selama jangka
pelaporan dalam bentuk arus kas atau
peningkatan pada aset dan atau penurunan pada
kewajiban yang berdampak pada kenaikan pada
ekuitas yang bukan berasal dari kontribusi
penanaman modal. Purwidianti dan Mudjiyanti
(2016) menjelaskan bahwa “Financial
management behavior atau perilaku manajemen
keuangan adalah kemampuan seseorang dalam
membuat perencanaan penganggaran,
pemeriksaan, pengelolaan, dan pengendalian
keuangan pribadi untuk kebutuhan harian.”

Myron Gordon (1956) dan John Litner (1962) Menggunakan


isu yang diangkat dari teori ini terkait dengan pendekatan asosiatif
kebijakan deviden. Nilai perusahaan yang merupakan salah
didefinisikan sebagai nilai pasar karena satu elemen dari
nilai perusahan dapat memberikan penelitian kuantitatif.
kemakmuran pemegang saham secara maksimum
apabila harga saham perusahaan meningkat
(Brigham, E. F. 2011). “Kebijakan dividen
adalah menyangkut masalah penggunaan laba
yang menjadi hak para pemegang saham”
(Husnan 2015).
Kesimpulan
Penerapan strategi yang tepat dalam berwirausaha dapat mempengaruhi kemampuan
wirausaha dalam bersaing dengan perusahaan lain, meningkatkan kemampuan menghadapi
persaingan dan terus memperkenalkan banyak inovasi baru pada produknya.
Mempertahankan sumber-sumber terbaik sangat penting untuk menjaga kelangsungan
bisnis. Perusahaan akan terus memerlukan kegiatan pemasaran dalam setiap proses
produksinya agar produknya dapat dikenal oleh masyarakat sebanyak-banyaknya. Terdapat
dua media yang dapat digunakan oleh perusahaan, yang pertama adalah media kertas dan
media elektronik. Internet yang dikenal sebagai jaringan komputer global terbukti
memudahkan para pengusaha dalam memperkenalkan produknya ke masyarakat yang lebih
luas. Para pelaku bisnis dapat dengan mudah menunjukkan kehadirannya di seluruh
Indonesia bahkan dunia hanya dengan menggunakan internet dan menggunakan aplikasi
sebagai perantaranya. Aplikasi-aplikasi tersebut biasanya berbasis online atau biasa disebut
dengan e-commerce. Dengan menggunakan aplikasi ini, siapa pun dapat dengan mudah
memperkenalkan dan memasarkan produknya. Metode pemasaran yang menggunakan
internet sebagai medianya disebut e-marketing. E-marketing juga memiliki beberapa
keuntungan bagi bisnis, seperti jangkauan yang lebih luas untuk menjual produknya, namun
terlepas dari kelebihan tersebut, pasti ada kendala dalam penerapannya, seperti koneksi
internet yang lambat dan dalam beberapa kasus, hal ini merupakan suatu kelemahan. Namun
dengan menetapkan beberapa strategi pemasaran yang tepat diharapkan dapat berjalan
dengan baik dan membantu perusahaan Anda mencapai tujuan pemasaran yang diinginkan.

Dalam mewujudkan dan mengembangkan keberlanjutan UMKM pasca pandemi Covid-19


diperlukan pencapaian strategi yang matang dan memberikan hasil yang baik pada
penguatan manajemen bisnis di bidang pemasaran, keuangan, sumber daya manusia dan
bidang operasional. Optimisme pelaku usaha untuk bangkit kembali melanjutkan dan
meningkatkan usaha mereka dari strategi manajemen bisnis. Salah satu cara stratgei yang
diterapkan yaitu implementasi strategi 5Ps yaitu position, plan, perspective, project, dan
prepare sebagai upaya untuk mampu menciptakan eksistensi bisnis usaha yang lebih efesien
dan efektif. Tak kalah pentingnya adalah pelaku UMKM dituntut untuk memiliki
manajemen pengetahuan yang baik dan absorptive capacity untuk meningkat kinerja
bisnisnya.
Penelitian ini menemukan bahwa Entrepreneurial Learning berpengaruh terhadap
Entrepreneurial Intention, hal ini senada dengan penelitian penelitian terdahulu bahwa
mempelajari kewirausahan dapat mendorong mahasiswa untuk berani memulai
berwirausaha. Hal menarik lainnya dari studi ini adalah studi ini menemukan hubungan
antara Entrepreneurial Learning dan Fintech Adoption, dimana mahasiswa dapat
memanfaatkan penggunaan fintech untuk mereduksi kesultian modal mereka berwirasuaha,
hal ini dapat terjadi lewat proses belajar kewirausaahan yang konstruktif. Dengan adanya
pemanfaatan teknologi Fintech mahasiswa dapat dengan segera memulai berwirausaha.
Dalam jangka panjang penggunaan fintech ini dapat menekan tingkat pengangguran stelah
lulus, perlu diasadari bahwa mahasiswa jurusan bisnis dan manajemen adalah yang
terbanyak lulus setiap tahunnya.

Hasil ini menunjukkan bahwa tingkat kepuasan dan kepercayaan pelanggan yang tinggi
diperlukan untuk menumbuhkan tingkat loyalitas pelanggan yang tinggi. Menurut keyakinan
Islam, hukum yang mengatur perdagangan elektronik didasarkan pada konsep maslaha,
yang mengacu pada proses penerapan hukum Syariah dengan menghasilkan keuntungan dan
menghindari kerugian. Dalam Islam, serangkaian kontrak yang dikenal sebagai al-Istisna,
Bias Salam, dan Bai Muajjar digunakan untuk perdagangan. Dari ketiga akad/perjanjian
tersebut di atas, persamaan dengan bisnis online tidak dapat dihindari: adanya bias dalam
mempertimbangkan strategi angsuran, yaitu memulai penukaran dan menyerahkan atau
menyerahkan produk yang dapat diperbaiki; Inilah Salam. Meskipun terdapat permasalahan
dan ketidakpuasan terhadap pengelolaan aplikasi e-commerce, tidak semua penyedia
informasi yang terlibat dalam transaksi penjualan e-commerce mengetahui dan
menggunakan kontrak. E-commerce merupakan banner digital yang dapat dilihat semua
orang, sehingga memudahkan untuk menarik pelanggan dan memperoleh lebih banyak
pendapatan. Untuk mendapatkan banyak keuntungan saat berjualan di bisnis berbasis web,
Anda perlu merespons pelanggan dengan cepat, mengutamakan mereka, dan menggunakan
hiburan virtual dalam kemajuan Anda untuk meningkatkan hubungan antara bisnis Anda
dan orang-orang.Saya sangat membutuhkan langkah-langkahnya. Sebagai bisnis online,
transaksi dapat terjadi dari satu sisi ke sisi lainnya.

Penelitian ini membuktikan bahwa variabel ROA, leverage, kepemilikan publik dan
perubahan harga saham tidak berpenga-ruh secara signifikan terhadap praktik perataan laba.
Sedangkan untuk variabel ukuran perusahaan, NPM dan risiko bisnis berpengaruh secara
signifikan terhadap praktik perataan laba.
Berdasarkan dari hasil analisis yang pembahasan yang dilakukan, maka dapat disimpulkan
bahwa penggunaan software Zahir POSX adalah berpengaruh secara langsung positif dan
signifikan terhadap manajemen bisnis pada bisnis UMKM yang ada di di sekitar Universitas
Mulawarman Samarinda dan Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda

Penelitian ini dilakukan akan menguji mengenai akibat iklan serta aplikasi tik tok berkenaan
keinginan belanja. Uji statistik pada hasil eksplorasi ini adalah rakitan penyelenggaraan
bahan demi menggunakan SPSS. Berlandaskan analisis serta pembahasan yang sudah
dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa iklan berpengaruh aktual serta relevan berkenaan
keinginan belanja mahasiswa program studi manajemen bisnis syariah IAIN Palopo.

Daya tarik iklan berpengaruh positif signifikan terhadap minat belanja (beli) konsumen pada
aplikasi belanja Shopee. Hal ini berarti semakin menarik iklan yang disampaikan kepada
konsumen, maka semakin meningkat minat beli konsumen pada aplikasi belanja Shopee.
Potongan harga (discount) berpengaruh positif signifikan terhadap minat belanja (beli)
konsumen pada aplikasi belanja Shopee. Hal ini berarti semakin menarik potongan harga
(discount) yang ditawarkan kepada konsumen, maka semakin meningkat minat beli
konsumen pada aplikasi belanja Shopee. Minat belanja (beli) berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan belanja (beli) konsumen pada aplikasi belanja Shopee. Hal ini berarti
semakin meningkat minat beli, maka semakin meningkat pula keputusan konsumen untuk
berbelanja pada aplikasi belanja Shopee.
Pengaruh perembangan teknologi tersebut menyebabkan dunia perdagangan dituntut untuk
menawarkan sebuah konsep perdagangan baru melaui jejaring internet yang disebut dengan
e-marketing. Teknologi informasi membrikan peranan yang besar dalam aspek pengelolaan
bisnis. Yang dimana Salah satu teknologi yag sering digunakan saat ini adalah internet.

Integrated Marketing Communication (advertising, public relation, sales promotion,


personal selling, direct marketing, online marketing) secara bersama–sama/simultan
berpengaruh signifikan terhadap niat beli konsumen Telkomsel pada Mahasiswa Magister
Manajemen FEB Unsrat. Advertising secara parsial berpengaruh positif tidak signifikan
terhadap niat beli konsumen Telkomsel pada Mahasiswa Magister Manajemen FEB Unsrat.
Public relation secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap niat beli konsumen
Telkomsel pada Mahasiswa Magister Manajemen FEB Unsrat. Sales promotion secara
parsial berpengaruh positif tidak signifikan terhadap niat beli konsumen Telkomsel pada
Mahasiswa Magister Manajemen FEB Unsrat. Personal selling secara parsial berpengaruh
positif tidak signifikan terhadap niat beli konsumen Telkomsel pada Mahasiswa Magister
Manajemen FEB Unsrat. Direct marketing secara parsial berpengaruh positif signifikan
terhadap niat beli konsumen Telkomsel pada Mahasiswa Magister Manajemen FEB Unsrat.
Online marketing secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap niat beli konsumen
Telkomsel pada Mahasiswa Magister Manajemen FEB Unsrat.
Terdapat pengaruh positif facility exterior terhadap keputusan pemilihan Program Studi
Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan. Hipotesis pertama
yang mengatakan facility exterior berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan
diterima. Terdapat pengaruh positif facility interior terhadap keputusan pemilihan Program
Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan. Hipotesis
kedua yang mengatakan facility interior berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan
diterima. Terdapat pengaruh positif other tangibles terhadap keputusan pemilihan Program
Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan. Hipotesis
ketiga yang mengatakan other tangibles berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan
diterima. Terdapat pengaruh signifikan physical evidence secara simultan terhadap
Keputusan Pemilihan Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Ahmad Dahlan. Hipotesis keempat yang mengatakan physical evidence secara simultan
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemilihan Program Studi Manajemen Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Ahmad Dahlan diterima.
Bahwa manajemen pemasaran jasa di MTs Ma’Arif Cikeruh Jatinangor Sumedang dinilai
cukup baik oleh masyarakat. Hal ini sejalan dengan teori yang menyatakan bahwa sebuah
lembaga pendidikan jika ingin mendapatkan keberhasilan dalam jangka panjang, maka
lembaga tersebut harus menciptakan layanan yang memuaskan kebutuhan serta keinginan
pelanggannya. Citra lembaga pendidikan di MTs Ma’Arif Cikeruh Jatinangor Sumedang
dinilai cukup baik oleh masyarakat penggunanya dan sesuai dengan teori yang menyatakan
bahwa citra merupakan sebuah kesan yang diperoleh berdasarkan pengetahuan, pengertian,
dan pengalaman seseorang mengenai fakta-fakta atau kenyataan. Secara keseluruhan
manajemen pemasaran jasa terhadap citra lembaga pendidikan mempunyai pengaruh yang
signifikan di MTs Ma’Arif Cikeruh Jatinangor Sumedang. Manajemen pemasaran jasa
mempunyai pengaruh terhadap citra lembaga pendidikan karena nilai dari hasil uji F sebesar
81,691 lebih besar dari nilai level of significant yang ditentukan yaitu 5 % sebesar 3,95 dan
1 % sebesar 6,94. Selanjutnya berdasarkan perhitungan R square, diperoleh koefisien
determinasi R = 0,490. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sumbangan efektif manajemen
pemasaran jasa terhadap citra lembaga pendidikan di MTs Ma’Arif Cikeruh Jatinangor
Sumedang adalah sebesar 49 % dan sisanya sebesar 51 % dipengaruhi oleh faktor-faktor
lain yang bukan menjadi fokus pembahasan dalam penelitian ini. Dengan demikian hipotesis
kerja (H1) yang berbunyi ada pengaruh yang positif dan signifikan antara manajemen
pemasaran jasa terhadap citra lembaga pendidikan di MTs MA’Arif Cikeruh Jatinangor
Sumedang
diterima.

Berdasarkan teori, artikel yang relevan dan pembahasan maka dapat di rumuskan hipotesis
untuk riset selanjutnya adalah Promosi berpengaruh terhadap Pembelian Ulang, Kualitas
Pelayanan berpengaruh terhadap Pembelian Ulang dan Keputusan Pembelian berpengaruh
terhadap Pembelian Ulang
Penanganan keluhan dapat berdampak signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Penanganan
keluhan terbukti berdampak negatif terhadap loyalitas pelanggan. Meskipun Bank BCA
KCU Semarang telah menerapkan prosedur pengaduan, namun sebagian nasabah masih
menilai prosedur tersebut belum optimal. Diketahui sebagian nasabah tidak merasakan
empati terhadap pegawai Bank BCA KCU Semarang sebagai variabel dalam penanganan
pengaduan. Beberapa nasabah tidak merasakan kesetaraan yang diterapkan Bank BCA KCU
Semarang dalam menyelesaikan permasalahannya. Beberapa nasabah merasa kesulitan
dalam mengakses pengaduan. Selain itu, sebagian nasabah merasa Bank BCA KCU
Semarang tidak memberikan solusi terbaik atas permasalahannya. Komunikasi pemasaran
dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Komunikasi
merupakan variabel yang paling dominan diantara ketiga variabel independen yang
mempengaruhi variabel loyalitas pelanggan. Hasil tersebut menghasilkan kesimpulan bahwa
komunikasi pemasaran yang efektif merupakan sarana untuk memberikan informasi kepada
nasabah mengenai produk dan manfaat Bank BCA KCU Semarang. Untuk meningkatkan
penjualan, perlu diperhatikan praktik komunikasi yang baik sehingga efektifitas komunikasi
pemasaran dapat meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap produk. Pemberian informasi
yang berkualitas dan jujur ​menimbulkan rasa percaya dan loyalitas terhadap jasa dan
produk yang ditawarkan atau diberikan

Hasil penilaian variabel kulitas pelayanan publik (X1), disiplin kerja (X2) dan kepuasan
masyarakat (Y) sebagai berikut: a) Berdasarkan hasil penilaian variabel kualitas pelayanan
publik (X1) yang teridiri dari 15 indikator dapat disimpulkan bahwa terdapat 13 indikator
dari variabel kualitas pelayanan publik dinilai baik oleh responden dan 2 indikator
dinyatakan kurang baik, yaitu indikator: (1) ketersediaan fasilitas dan (2) kenyamanan ruang
tunggu. b) Berdasarkan hasil penilaian variabel disiplin kerja yang terdiri dari 12 indikator
dapat disimpulkan bahwa terdapat 9 indikator dari variabel disiplin kerja yang dinilai baik
oleh responden dan 3 indikator dinyatakan masih kurang baik yaitu indikator (1) datang
tepat waktu, (2) istirahat tepat waktu, dan (3) selalu meninggalkan tempat kerja..
Berdasarkan hasil penilaian variabel kepuasan masarakat yang terdiridari 9 indikator dapat
disimpulkan bahwa terdapat 6 indikator yang dinyatakan baik dan 3 indikator dinyatakan
kurang baik yaitu indikator: : (1) informasi yang jelas, (2) kemudahan, (3) menerapkan 3S.
Nilai korelasi kualitas pelayanan publik (X1) dengan kepuasan masyarakat (Y) sebesar r =
0,770, yang berarti berada diantara nilai 060-0,799 yang artinya memiliki hubungan yang
kuat, sifat hubungannya searah, yaitu jika kualitas pelayanan meningkat maka kepuasan
masyarakat akan semakin baik. Nilai korelasi disiplin kerja (X2) dengan kepuasan
masyarakat (Y) sebesar r = 0,916, yang berarti berada diantara nilai 0,80-1.000 yang artinya
memiliki hubungan yang sangat kuat, sifat hubungannya searah, yaitu jika kualitas
pelayanan meningkat maka kepuasan masyarakat akan semakin baik.
Berdasarkan hasil penilaian variabel kualitas pelayanan yang diukur dengan 13 indikator
hasilnya hanya 4 butir pertanyaan yang dinilai baik, sedangkan 9 butir pernyataan mayoritas
responden menyatakan ragu-ragu. Berdasarkan hasil penelitian variabel relationship
marketing yang diukur dengan 9 indikator hasilnya 9 indikator tersebut semuanya dinilai
baik (setuju) oleh responden. Berdasarkan hasil penelitian variabel kepuasan pelanggan
yang diukur dengan 6 indikator hasilnya 6 indikator tersebut semuanya dinilai baik (setuju)
oleh responden. Nilai hubungan variable kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan
ditunjukan oleh nilai korelasi sebesar r =0,555 yang berarti berada diantara range nilai
0.400-0,599 yang artinya memiliki hubungan yang sedang, sifat hubungannya positif yang
artinya jika kualitas pelayanan naik digunakan maka tingkat kepuasan pelanggan pun akan
semakin meningkat. Nilai hubungan variable Relationship Marketing terhadap Kepuasan
Pelanggan ditunjukan oleh nilai korelasi sebesar r = 0.660, yang berarti berada diantara
range nilai 0.600-0,799, yang artinya memiliki hubungan yang kuat, sifat hubungannya
positif yang artinya jika relationship marketing semakin baik maka tingkat kepuasan
pelanggan pun akan semakin meningkat.

Pengertian pangsa pasar adalah sutu perbandingan total presentase hasil penjualan suatu
perusahaan dari total presentase penjualan dari perusahaan pesaing utama.Terdapat empat
macam cara untuk meningkatkan pangsa pasar suatu perusahaan yaitu: Mengembangkan
kebijakan pemasaran, Mengembangkan produk, Mengembangkan lini produk, Ekspansi
bisnis. Pengertian manajemen pemasaran adalah suatu proses menganalisa, merencanakan,
menjalankan, dan mengendalikan program –program yang dirancang oleh suatu perusahaan
Berdasarkan hasil uji parsial pengetahuan keuangan dengan variabel perilaku manajemen
keuangan diperoleh nilai T hitung sebesar 5,721 dan T tabel diperoleh sebesar 2,028. T
hitung menunjukan hasil yang lebih besar dari T tabel yaitu 5,721 > 2,028 dengan nilai
signifikan 0,000 dimana 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil tersebut, maka dapat disimpulkan
variabel pengetahuan keuangan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap
perilaku manajemen keuangan. Berdasarkan hasil uji parsial sikap keuangan dengan
variabel perilaku manajemen keuangan diperoleh T hitung sebesar 4,430 dan T tabel sebesar
2,028. T hitung menunjukan hasil yang lebih besar dari T tabel yaitu 4,430 > 2,028 dengan
nilai signifikan 0,161 dimana 0,161 > 0,05. Berdasarkan hasil tersebut, maka dapat
disimpulkan variabel sikap keuangan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan
terhadap perilaku manajemen keuangan

Hasil analisa data mengungkapkan bahwa literasi keuangan berpengaruh terhadap


manajemen keuangan pribadi, lingkungan kampus berpengaruh terhadap manajemen
keuangan pribadi, literasi keuangan dan lingkungan kampus berpengaruh terhadap
manajemen keuangan pribadi. Literasi keuangan dan lingkungan kampus mempunyai peran
sebesar 70,9% terhadap manajemen keuangan pribadi. Sedangkan 29,1% disumbang oleh
variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini diharapkan mampu
memberikan implikasi pada peneliti berikutnya, tempat yang menjadi objek penelitian, dan
sebagainya. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan variabel lainnya yang
tidak diteliti dalam penelitian ini. Apabila menggunakan variabel yang sama, diharapkan
menggunakan indikator, populasi, sampel, atau data penelitian yang lainnya
Hasil dari analisis penelitian ini diketahui bahwa literasi keuangan, pendidikan keuangan di
keluarga, teman sebaya, dan kontrol diri secara simultan berpengaruh positif dan signifikan
terhadap manajemen keuangan pribadi mahasiswa Pendidikan Akuntanasi Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Surabaya. Hasil analisis dapat diketahui bahwa secara parsial
literasi keuangan, pendidikan keuangan di keluarga, teman sebaya, dan kontrol diri berperan
meningkatkan manajemen keuangan pribadi mahasiswa Pendidikan Akuntanasi Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Surabaya.

Penelitian ini menghasilkan adanya pengaruh antara Literasi Keuangan (X1) dengan
Perilaku Manajemen Keuangan Karyawan (Y) berdasarkan nilai perhitungan hipotesis
dengan tingkat sig 0,000 < 0,05 thitung > ttabel yakni 23,031 > 1,664, ini menunjukan
bahwa X1 (Literasi Keuangan) berpengaruh positif dan signifikan dengan Y (Perilaku
Manajemen Keuangan Karyawan) pada PT. Panarub Industry Tangerang. Penelitian ini
menghasilkan adanya pengaruh antara Locus Of Control (X2) dengan Perilaku Manajemen
Keuangan Karyawan (Y) berdasarkan nilai perhitungan hipotesis dengan tingkat sig 0,000 <
0,05 thitung > ttabel yakni 17,656 > 1,664, ini menunjukan bahwa X1 (Locus Of Control)
berpengaruh positif dan signifikan dengan Y (Perilaku Manajemen Keuangan Karyawan)
pada PT. Panarub Industry Tangerang. Penelitian ini menghasilkan adanya pengaruh antara
Financial Self Efficacy (X3) dengan Perilaku Manajemen Keuangan Karyawan (Y)
berdasarkan nilai perhitungan hipotesis dengan tingkat sig 0,000 < 0,05 thitung > ttabel
yakni 29,197 > 1,664, ini menunjukan bahwa X1 (Literasi Keuangan) berpengaruh positif
dan signifikan dengan Y (Perilaku Manajemen Keuangan Karyawan) pada PT. Panarub
Industry Tangerang
Tingkat Literasi Keuangan dan Sikap Keuangan pada Mahasiswa Program Studi
Manajemen Universitas Islam Bandung sudah tinggi, sedangkan tingkat Perilaku
Manajemen Keuangan pada Mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Islam
Bandung berada pada kategori cukup. Literasi Keuangan dan sikap Keuangan berpengaruh
signifikan terhadap Perilaku Manajemen Keuangan secara simultan. Tetapi secara parsial
hanya sikap keuangan yang memiliki pengaruh signifikan terhadap Perilaku Manajemen
Keuangan, sedangkan Literasi Keuangan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap
Perilaku Manajemen Keuangan. Literasi Keuangan dan Sikap Keuangan memiliki pengaruh
sebesar 60% terhadap Perilaku Manajemen Keuangan dan 40% sisanya dipengaruhi oleh
variabel-variabel yang tidak digunakan pada penelitian ini.

Berdasarkan hasil analisis deskriptif, variabel fintech payment mendapatkan kategori baik
dengan rata-rata skor 82,4 persen. Hampir mencapai kategori sangat baik pada 84 persen.
Hal tersebut menunjukkan bahwa fintech payment telah berkembang pesat dan mahasiswa
di Wilayah Bandung Raya telah banyak mengadopsi teknologi tersebut sebagai media
transaksi untuk kebutuhan sehari-hari. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa variabel
perilaku manajemen keuangan berada pada kategori netral dengan skor rata-rata 67,73
persen. Sangat mendekati kategori baik pada skor 68 persen. Hal tersebut menujukkan
bahwa meskipun berada pada kategori netral perilaku manajemen keuangan mahasiswa di
Wilayah Bandung Raya cenderung baik. Hasil analisis regresi linier sederhana menunjukkan
bahwa fintech payment memiliki pengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan
mahasiswa di Wilayah Bandung Raya.
Pengetahuan produk mampu memprediksi manajemen keuangan pribadi, Keyakinan pada
perbankan mampu memprediksi manajemen keuangan pribadi, Keterampilan mampu
memprediksi manajemen keuangan pribadi, Locus of control mampu memprediksi
manajemen keuangan pribadi, Financial self-efficacy mampu memprediksi manajemen
keuangan pribadi, dan Love of money mampu memprediksi manajemen keuangan pribadi.

Pengetahuan keuangan berdampak positif dan signifikan terhadap perilaku manajemen


keuangan, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal tersebut menunjukan bahwa pengetahuan
keuangan menjadi faktor yang dapat membentuk seseorang dalam perilaku manajemen
keuangan pada pelaku UMKM Industri Rumahan Kuliner di Kecamatan Air Putih-
Kabupaten Batubara. Sikap keuangan berlawanan arah atau tidak berdampak positif
terhadap perilaku manajemen keuangan, maka H0 diterima dan H1 ditolak. Hal tersebut
menunjukan bahwa sikap keuangan tidak semata – mata dapat berpengaruh pada pelaku
UMKM Industri Rumahan Kuliner di Kec Air Putih – Kab. Batubara. Terdapat pengaruh
kepribadian terhadap perilaku manajemen keuangan berdampak positif dan signifikan, maka
H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini menunjukan bahwa dengan kepribadian dapat
membentuk perilaku manajemen keuangan yang baik pada pelaku UMKM Industri
Rumahan Kuliner di Kecamatan Air Putih – Kabupaten Batubara

Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa lokus pengendalian internal
dan pengetahuan keuangan berdampak positif pada perilaku keuangan generasi milenial.
Tidak terdapat bukti signifikan bahwa pendapatan dapat mempengaruhi perilaku keuangan
generasi milenial. Selain itu, pendapatan tidak mampu memperkuat pengaruh pengetahuan
keuangan pada perilaku keuangan generasi milenial. Hasil penelitian ini menyarankan
bahwa generasi milenial sebaiknya lebih banyak mempelajari pengetahuan keuangan terkait
investasi dan pengetahuan umum pribadi karena pengetahuan keuangan ini penting bagi
pengelolaan keuangan yang baik, sedangkan skornya masih rendah. Generasi milenial juga
perlu meningkatkan keyakinan dan kemampuan dalam mengendalikan kondisi keuangan
sehari-hari karena faktor ini merupakan komponen penting dalam lokus pengendalian yang
berdampak positif pada perilaku keuangan generasi milenial.
Dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian pengujian: Tidak ada pengaruh antara
Pengetahuan keuangan dan Perilaku manajemen keuangan. Pengujian kedua Pengendalian
diri memperkuat hubungan antara Pengetahuan keuangan terhadap perilaku manajemen
keuangan

Secara parsial terdapat pengaruh antara Pengetahuan Keuangan terhadap perilaku


manajemen keuangan pada pelaku UMKM di Kota Sungai Penuh tahun 2021. Hal ini di
buktikan dengan nilai t hitung (3.042) lebih besar dari nilai t tabel (2,022). Secara parsial
tidak terdapat pengaruh antara Sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan pada
pelaku UMKM di Kota Sungai Penuh tahun 2021. Hal ini di buktikan dengan nilai t hitung
(-0,26) lebih besar dari nilai t tabel (- 2,022 ). Secara parsial tidak terdapat pengaruh
Kepribadian terhadap Perilaku Manajemen Keuangan pada pelaku UMKM di Kota Sungai
Penuh tahun 2021. Hal ini di buktikan dengan nilai t hitung (1,283) lebih kecil dari nilai t
tabel ( 2,022). Secara simultan Pengetahuan Keuangan, Sikap Keuangan dan Kepribadian
berpengaruh terhadap Perilaku Manajemen Keuangan pada pelaku UMKM di Kota Sungai
Penuh tahun 2021. Hal ini di buktikan dengan F hitung lebih besar F tabel (21,583 ≥ 2.83)
Berdasarkan pembahasan dalam penelitian ini, peneliti menyimpulkan beberapa hasil
penelitian sebagai berikut: yang pertama adalah gaya Hidup pada mahasiswa Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Bandung Angkatan 2018 berdasarkan hasil penelitian
diatas tidak bergaya hidup hedon karena dari hasil penelitian hanya sebagian kecil yang
menjawab setuju dari pertanyaan yang merujuk pada gaya hidup yang hedon. Sedangkan
tingkat pendapatan dari mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam
Bandung Angkatan 2018 masih terbilang rendah kemungkinan besar dengan tingkat
pendapatan yang rendah maka mahasiswa lebih belajar untuk berhemat dibandingkan
bergaya hidup yang hedon dan pendapatan yang diperoleh dari mahasiswa masih banyak
dari penghasilan orangtua dibanding hasil sendiri.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan hal-hal sebagai berikut:


pertama, debt to equity ratioberpengaruh postif dan signifikan terhadap return on equity
akan tetapi price earning ratio dan deviden payout ratio berpengaruh negative dan tidak
signifikan terhadap return on equity. Kedua, price earning ratiodan retun on equity
berpengaruh positif dan signifikan terhadap price to book value, sedangkan debt to
equity ratio dan deviden payout ratio berpengaruh negative dan tidak signifikan terhadap
price to book value.Ketiga, profitabilitas mampu memediasi hubungan antara keputusan
manajemen keuangan dengan nilai perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai