Anda di halaman 1dari 8

SILATURAHMI

MAKALAH
Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Akhlak Dan Sosial
Dosen Pengampu :
Dr. Dadah Saadah M.Ag

Di susun oleh:
Lilis (1211060044)
Galih Rahman Nur Azhari (1211060033)
Fikri Hamdan Maulana (1211060032)
Moch Zulfikri (1211060050)

Program Studi Ilmu Hadis


Fakultas Ushuluddin
Universitas Islam Negri Sunan Gunung Djati
Bandung
2022

PEMBAHASAN
1. Pengertian Silaturahmi
Secara etimologi Kata silaturahmi berasal dari bahasa arab, yaitu ‫ صلة‬yang akar
katanya berasal dari lafadz ‫ وصل‬artinya menghubungkan atau hubungan dan ‫ الرحيم‬atau
‫ الرحم‬kata jamaknya adalah ‫ االرحام‬yang artinya rahim atau kerabat atau bahkan peranakan
perempuan, Rahmah juga bisa diartikan sebagai kasih sayang. Selain bermakna kasih
sayang, kata al-rahim juga mempunyai arti sebagai peranakan (rahim) atau kekerabatan
yang masih ada pertalian darah (persaudaraan). Sehingga dengan begitu kata silaturrahmi
dapat diartikan pula sebagai hubungan atau menghubungkan kekerabatan atau
persaudaraan. Dengan memahami definisi diatas pengertian silaturrahmi secara bahasa
adalah menjalin hubungan kasih sayang dengan sudara dan kerabat yang masih ada
hubungan darah (senasab) dengan kita.
Sedangakan pengertian silaturrahmi dalam bahasa Indonesia memiliki pengertian
yang lebih luas, karena penggunaan istilah ini tidak hanya terbatas pada hubungan kasih
sayang antara sesama karib kerabat, akan tetapi juga mencakup pengertian masyarakat
yang lebih luas. Kemudian mengadakan silaturrahmi dapat diaplikasikan dengan
mendatangi keluarga atau teman dengan memberikan kebaikan baik berupa ucapan
maupun perbuatan. Inti atau pokok kata silaturrahmi adalah rahmat dan kasih sayang.
Menyambung kasih sayang dan menyambung persaudaraan, bisa juga diartikan sebagai
menyambung tali kekerabatan dan menyambung sanak. Hal ini sangat dianjurkan oleh
agama untuk keamanan dan ketentraman dalam pergaulan kehidupan masyarakat
berbangsa dan bernegara.
Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa silaturrahmi berarti mendekatkan diri
kepada orang lain setelah selama ini jauh dan menyambung kembali komunikasi setelah
selama ini terputus dengan penuh kasih sayang diantara mereka. Sebagaimana yang
disabdakan oleh Nabi Muhammad Saw. Bahwa orang yang menyambung bukanlah orang
yang membalas kebaikan orang akan tetapi apabila hubungan kekerabatannya terputus
maka ia menyambungnya kembali. Jadi kata silaturrahim sendiri kurang lebih berarti
hubungan antar seseorang dengan penuh kelembutan dan kasih sayang.Bukan hanya
kepada sanak saudara dan kerabat, tetapi silaturrahmi juga dapat dijalin dengan siapa saja
di antara sesama manusia, baik teman karir, tetangga, teman sejawat, mereka yang seiman
dengan kita maupun mereka yang tidak seiman selama mereka tidak memusuhi dan
memerangi kita.
2. Hadis-Hadis Mengenai Silaturahmi Dan Kandungannya

 Perintah Silaturahmi

HR Bukhari no 6948

‫َح َّد َثَنا ِإْس َم اِع يُل ْبُن َع ْبِد ِهَّللا َح َّد َثِني ُس َلْيَم اُن ْبُن ِباَل ٍل َع ْن ُمَع اِو َيَة ْبِن َأِبي ُم َز ِّر ٍد َع ْن َسِع يِد ْبِن َيَس اٍر َع ْن َأِبي ُهَر ْيَر َة َر ِض َي‬
‫ُهَّللا َع ْنُه َأَّن َر ُسوَل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َقاَل َخ َلَق ُهَّللا اْلَخ ْلَق َفَلَّم ا َفَر َغ ِم ْنُه َقاَم ْت الَّر ِح ُم َفَقاَل َم ْه َقاَلْت َهَذ ا َم َقاُم اْلَع اِئِذ‬
‫ِبَك ِم ْن اْلَقِط يَعِة َفَقاَل َأاَل َتْر َض ْيَن َأْن َأِصَل َم ْن َو َص َلِك َو َأْقَطَع َم ْن َقَطَعِك َقاَلْت َبَلى َيا َر ِّب َقاَل َفَذ ِلِك َلِك ُثَّم َقاَل َأُبو ُهَر ْيَر َة‬
‫َفَهْل َع َس ْيُتْم ِإْن َتَو َّلْيُتْم َأْن ُتْفِس ُدوا ِفي اَأْلْر ِض َو ُتَقِّطُعوا َأْر َح اَم ُك م‬

Telah menceritakan kepada kami Ismail bin Abdullah telah menceritakan kepadaku
Sulaiman bin Bilal dari Mu'awiyah bin Abu Muzarrad dari Sa'id bin Yasar dari Abu
Hurairah radliyallahu'anhu, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Allah
menciptakan manusia, tatkala Ia selesai dari penciptaannya, rahim berdiri dan berkata
'Ketahuilah, ini adalah kedudukan yang berlindung kepada-Mu dari terputus.' Lantas
Allah berfirman: 'Tidakkah engkau ridla jika Aku menyambung siapa saja yang
menyambungmu dan Aku memutus siapa saja yang memutusmu? ' Maka rahim
menjawab, 'Baik ya rabb.' Lantas Allah berfirman, 'Itulah bagimu.' Lantas Abu Hurairah
membacakan ayat: '(Akankah jika kamu berkuasa akan melakukan kerusakan di muka
bumi dan memutus sambungan rahim kalian?) ' (Qs. Muhammad: ayat 22).

Jumlah Hadist Penguat

No Imam No. Hadis

1 Ahmad 8905, 9493


2 Muslim 4634
TOTAL 3

MANFAAT BERSILATURAHMI

 Dilapangkang Rezeki

‫َع ْن اْبِن ِشَهاٍب َقاَل َأْخ َبَرِني َأَنُس ْبُن َم اِلٍك َأَّن َر ُسوَل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َقاَل َم ْن َأَح َّب َأْن ُيْبَس َط َلُه ِفي ِر ْز ِقِه َو ُيْنَس َأ‬
‫َلُه ِفي َأَثِر ِه َفْلَيِص ْل َر ِح َم ُه‬
Dari Ibnu Syihab dia berkata; telah mengabarkan kepadaku Anas bin Malik bahwa
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa ingin lapangkan pintu
rizqi untuknya dan dipanjangkan umurnya hendaknya ia menyambung tali silaturahmi."
(HR. Bukhari) [Shahih No.5986 Versi Fathul Bari].
Jumlah Hadist Penguat

No Imam No. Hadis

1 Abu Daud 1443


2 Ahmad 12922, 13096
3 Muslim 4638, 4639
TOTAL 5

 Tanda Orang Beriman

‫َح َّد َثَنا َع ْبُد ِهَّللا ْبُن ُمَحَّمٍد َح َّد َثَنا ِهَش اٌم َأْخ َبَر َنا َم ْع َم ٌر َع ْن الُّز ْهِر ِّي َع ْن َأِبي َس َلَم َة َع ْن َأِبي ُهَر ْيَر َة َرِض َي ُهَّللا َع ْنُه‬
‫َع ْن الَّنِبِّي َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َقاَل َم ْن َك اَن ُيْؤ ِم ُن ِباِهَّلل َو اْلَيْو ِم اآْل ِخ ِر َفْلُيْك ِر ْم َض ْيَفُه َو َم ْن َك اَن ُيْؤ ِم ُن ِباِهَّلل َو اْلَيْو ِم اآْل ِخ ِر‬
‫َفْلَيِص ْل َر ِح َم ُه َو َم ْن َك اَن ُيْؤ ِم ُن ِباِهَّلل َو اْلَيْو ِم اآْل ِخ ِر َفْلَيُقْل َخْيًرا َأْو ِلَيْص ُم ْت‬
(BUKHARI - 5673) : Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad telah
menceritakan kepada kami Hisyam telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az
Zuhri dari Abu Salamah dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam beliau bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari Akhir,
hendaknya ia memuliakan tamunya, dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari
Akhir, hendaknya ia menyambung tali silaturrahmi, dan barangsiapa beriman kepada
Allah dan hari Akhir, hendaknya ia berkata baik atau diam."

Jumlah Hadist Penguat

No Imam N0. Hadis

1 Abu Daud 3256, 4487


7325, 9588, 7307, 6332, 9591, 11301, 15775,15779, 19403
2 Ahmad
22398, 23268, 25906, 25908, 9223
3 Bukhari 5994
4 Darimi 1948, 1949
5 Ibnu Majah 3662, 3961, 3665
6 Malik 1454
7 Muslim 67, 68, 69, 3255
8 Tirmidzi 1890, 2424
TOTAL 29

 Azab Memutus Silaturahmi

‫ َقاَل َر ُسوُل ِهَّللا‬: ‫ َع ْن َأِبي َبَك َر َة َقاَل‬،‫ َع ْن َأِبيِه‬، ‫ َح َّد َثَنا ِإْس َم اِع يُل َأْخ َبَر َنا ُع َيْيَنَة ْبِن َع ْبِد الَّرْح َمِن ْبِن َج ْو َش ٍن‬:‫َقاَل اِإْل َم اُم َأْح َم ُد‬
‫ ِم َن اْلَبْغ ِي‬،‫ َم َع َم ا ُيَّد َخُر ِلَص اِح ِبِه ِفي اآْل ِخَرِة‬،‫ "َم ا ِم ْن َذْنٍب َأْح َر ى َأْن ُيَع ِّج َل ُهَّللا ُع ُقوَبَتُه ِفي الُّد ْنَيا‬: ‫َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم‬
‫"َو َقِط يَعِة الَّر ِح ِم‬.
Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ismail ibnu Aliyyah, telah
menceritakan kepada kami Uyaynah ibnu Abdur Rahman ibnu Jusyan, dari ayahnya, dari
Abu Bakrah r.a. yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Tiada suatu
perbuatan dosa pun yang lebih layak untuk disegerakan oleh Allah hukumannya di dunia
selain dari azab yang disediakan untuk pelakunya kelak di akhirat selain dari zina dan
memutuskan hubungan kekeluargaan.

Jumlah Hadist Penguat

No Imam No.Hadis

1 Ahmad 19480, 19503


2 Ibnu Majah 4201
3 Tirmidzi 2435
TOTAL 4

 Mendapat Pertolongan Allah

‫ َج اَء‬: ‫ َع ْن َج ِّد ِه َقاَل‬،‫ َع ْن َأِبيِه‬،‫ َع ْن َع ْم ِر و ْبِن ُش َع ْيٍب‬،‫ َح َّد َثَنا َح َّجاِج ْبِن َأْر َطاَة‬، ‫ َح َّد َثَنا َيِز يُد ْبُن َهاُروَن‬:‫َقاَل َأْح َم ُد َأْيًضا‬
، ‫ َو َأْع ُفو َو َيْظِلُم وَن‬، ‫ َأِص ُل َو َيْقَطُعوَن‬، ‫ َيا َر ُسوَل ِهَّللا ِإَّن ِلي َذ ِو ي َأْر َح اٍم‬: ‫َر ُجٌل ِإَلى َر ُسوِل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َفَقاَل‬
‫ َو َلِكْن ُج ْد ِباْلَفْض ِل َو ِص ْلُهْم ؛ َفِإَّنُه َلْن َيَزاَل َم َع َك َظِهيٌر ِم َن‬،‫ "اَل ِإَذْن ُتْتَر ُك وَن َجِم يًعا‬: ‫ َأَفُأَك اِفُئُهْم ؟ َقاَل‬، ‫َو ُأْح ِس ُن َو ُيِس يُئوَن‬
‫ َم ا ُكْنَت َع َلى َذ ِلَك‬،‫ َع َّز َو َج َّل‬،‫"ِهَّللا‬

Imam Ahmad mengatakan pula, telah menceritakan kepada kami Muhammad ibnu Bakar,
telah menceritakan kepada kami Yazid ibnu Harun, telah menceritakan kepada kami
Hajjaj ibnu Artah, dari Amr ibnu Syu'aib, dari ayahnya, dari kakeknya yang menceritakan
bahwa seorang lelaki datang kepada Rasulullah Saw., lalu bertanya, "Wahai Rasulullah,
sesungguhnya aku mempunyai banyak kerabat; aku menghubungkan persaudaraan
dengan mereka, tetapi mereka memutuskannya; dan aku memaafkan mereka, tetapi
mereka terus berbuat aniaya terhadapku; dan aku berbuat baik kepada mereka, tetapi
mereka terus-menerus berbuat buruk terhadapku. Bolehkah aku membalas perlakuan
mereka?" Rasulullah Saw. menjawab: Tidak, kalau begitu berarti kamu semua sama tidak
benarnya, tetapi bermurahlah dengan memberikan kelebihan dan tetaplah
menghubungkan kekeluargaan, karena sesungguhnya kamu akan terus mendapat
pertolongan dari Allah Swt. selama kamu mau melakukan hal tersebut.

 Bahaya Memutus Silaturahmi

:‫ َقاَل َر ُسوُل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه وسلم‬: ‫َع ْبِد ِهَّللا ْبِن َع ْم ٍر و َقاَل‬ ‫ َع ْن‬، ‫ َع ْن ُمَج اِهٍد‬،‫ َح َّد َثَنا ِفْط ر‬،‫ َح َّد َثَنا َيْع َلى‬:‫َقاَل اِإْلَم اُم َأْح َم ُد‬
‫اْلَو اِصَل اَّلِذ ي ِإَذ ا ُقِطَع ْت َر ِحُم ُه َو َص َلَها‬ ‫ َو َلِكَّن‬، ‫ َو َلْيَس اْلَو اِص ُل ِباْلُم َك اِفِئ‬،‫"ِإَّن الَّر ِح َم ُمَع َّلَقٌة ِباْلَع ْر ِش‬
Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ya'la, telah menceritakan
kepada kami Matar, dari Mujahid, dari Abdullah ibnu Amr r.a. yang mengatakan bahwa
Rasulullah Saw. pernah bersabda: Sesungguhnya rahim itu bergantung di Arasy, dan
bukanlah orang yang menghubungkan kekeluargaan itu orang yang membalas perlakuan
dengan yang setimpal, melainkan orang yang menghubungkan kekeluargaan itu ialah
orang yang apabila rahim (kekeluargaan) diputuskan dia menghubungkannya.

 Jadi Saksi di Akhirat

‫ َقاَل َر ُسوُل‬: ‫ َع ْن َع ْبِد ِهَّللا ْبِن َع ْم ٍر و َقاَل‬، ‫ َع ْن َأِبي ُثَم اَم َة الَّثَقِفِّي‬،‫ َأْخ َبَر َنا َقَتاَد ُة‬،‫ َح َّد َثَنا َحَّم اُد ْبُن َس َلَم َة‬، ‫ َح َّد َثَنا َبْهٌز‬:‫َقاَل َأْح َم ُد‬
‫ َفَتِص ُل َم ْن‬،‫ َتَتَك َّلُم ِبِلَس اٍن ُطَلق ُذ َلق‬، ‫ "ُتوَض ُع الَّر ِح ُم َيْو َم اْلِقَياَم ِة َلَها ُحْج َنة َكُحْج َنِة اْلِم ْغ َز ِل‬: ‫ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم‬
‫"َو َص َلَها َو َتْقَطُع َم ْن َقَطَعَها‬

Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Bahz, telah menceritakan
kepada kami Hammad ibnu Salamah, telah menceritakan kepada kami Qatadah, dari Abu
Sumamah As'-Saqafi, dari Abdullah ibnu Amr r.a. yang mengatakan bahwa Rasulullah
Saw. pernah bersabda, "Kelak di hari kiamat rahim dihadapkan dalam bentuk hajbah (alat
tenun) yang dapat berbicara dengan lisan yang lancar, lalu ia memutuskan orang yang
memutuskannya dan menghubungkan orang yang menghubungkannya."

 Disayang Penduduk Langit

‫َيْبُلُغ ِبِه الَّنِبَّي َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه‬- ‫ َع ْن َع ْبِد ِهَّللا ْبِن َع ْم ٍر و‬، ‫ َع ْن َأِبي َقاُبوَس‬،‫ َح َّد َثَنا َع ْم ٌرو‬، ‫ َح َّد َثَنا ُس ْفَياُن‬:‫َقاَل اِإْلَم اُم َأْح َم ُد‬
‫ َم ْن‬، ‫ َو الَّر ِح ُم ُش ْج َنة ِم َن الَّرْح َمِن‬، ‫ اْر َحُم وا َأْهَل اَأْلْر ِض َيْر َحُم ُك ْم َأْهُل الَّس َم اِء‬، ‫ "الَّراِحُم وَن َيْر َحُم ُهُم الَّرْح َم ُن‬: ‫َقاَل‬- ‫َو َس َّلَم‬
‫ َو َم ْن َقَطَعَها َبَّتْتُه‬،‫"َو َص َلَها َو َص َلْتُه‬.

Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Sufyan, telah menceritakan
kepada kami Amr, dari Abu Qabus, dari Abdullah ibnu Amr r.a. yang menerimanya dari
Nabi Saw. yang telah bersabda: Orang-orang yang penyayang disayangi oleh Tuhan
Yang Maha Pemurah. Sayangilah penduduk bumi, niscaya kalian akan disayangi oleh
penduduk langit. Rahim itu adalah bagian dari kata Rahman, (Allah Swt.
berfirman).”Barang siapa yang menghubungkannya, maka Aku berhubungan dengannya.
Dan barang siapa yang memutuskannya, Aku putuskan dia.

 Rahim sebagian dari Asma Allah

‫ َع ْن ِإْبَر اِهيَم ْبِن َع ْبِد ِهَّللا ْبِن‬، ‫ َع ْن َيْح َيى ْبِن َأِبي َك ِثيٍر‬،‫ َح َّد َثَنا ِهَش اٌم الَّد ْسَتوائي‬، ‫ َح َّد َثَنا َيِزيُد ْبُن َهاُروَن‬:‫َقاَل اِإْلَم اُم َأْح َم ُد‬
‫ أن رسول‬، ‫ َو َص َلْتَك َر حٌم‬: ‫ َفَقاَل َلُه َع ْبُد الَّرْح َمِن‬، ‫ َأَّنُه َد َخ َل َع َلى َع ْبِد الَّرْح َمِن ْبِن َعْو ٍف َو ُهَو َم ِريٌض‬:‫َقاِر ٍظ ؛ َأَّن َأَباُه َح َّد َثُه‬
،‫ َفَم ْن َيِص ْلَها َأِص ْلُه‬،‫ َخ َلْقُت الَّر ِح َم َو َشَقْقُت َلَها ِم َن اْس ِم ي‬، ‫ َأَنا الَّرْح َم ُن‬:‫ "َقاَل ُهَّللا َع َّز َو َج َّل‬: ‫هللا صلى هللا عليه وسلم َقاَل‬
‫ َم ْن َيُبَّتَها َأُبَّتُه‬: ‫َأْو َقاَل‬- ‫"َو َم ْن َيْقَطْع َها َأْقَطْعُه َفَأُبَّتُه‬.
Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Yazid ibnu Harun, telah
menceritakan kepada kami Hisyam Ad-Dustuwa'i, dari Yahya ibnu Kasir, dari Ibrahim
ibnu Abdullah ibnu Farid, ayahnya telah menceritakan kepadanya bahwa ia masuk
menemui Abdur Rahman ibnu Auf yang sedang sakit (yakni menjenguknya), lalu Abdur
Rahman r.a. mengatakan bahwa semoga engkau menghubungkan silaturahmi, karena
sesungguhnya Rasulullah Saw pernah bersabda: Allah Swt telah berfirman, "Aku adalah
Tuhan Yang Maha Pemurah, Aku ciptakan rahim dan Kuberikan padanya sebagian dari
asma-Ku. Maka barang siapa yang menghubungkannya, niscaya Aku berhubungan
dengannya. Dan barang siapa yang memutuskannya, maka Aku memutuskan hubungan
dengannya.”

 Menimbulkan Kerukunan

‫ َع ْن ُمَحَّمِد ْبِن َع ْبِد‬، ‫ َح َّد َثَنا ِع يَس ى ْبُن ُيوُنَس‬، ‫ َح َّد َثَنا ُمَحَّم ُد ْبُن َع َّم اٍر اْلَم ْو ِصِلُّي‬، ‫ َح َّد َثَنا َع ِلُّي ْبُن َع ْبِد اْلَع ِزيِز‬: ‫َقاَل الَّطَبَر اِنُّي‬
: ‫ َقاَل َر ُسوُل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم‬: ‫ َع ْن َس ْلَم اَن َقاَل‬،‫ َع ْن َأِبي ُع َم َر اْلَبْص ِر ِّي‬،‫ َع ِن اْلَح َّجاِج ْبِن الُفَر اِفَص ة‬،‫ِهَّللا ْبِن ُعاَل َثَة‬
‫ َو َم ا َتَناَك َر ِم ْنَها اْخ َتَلَف‬، ‫ َفَم ا َتعارف ِم ْنَها اْئَتَلَف‬،‫""اَأْلْر َو اُح ُج ُنوٌد ُمَج َّنَد ٌة‬

At-Tabrani mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ali ibnu Abdul Aziz, telah
menceritakan kepada kami Muhammad ibnu Ammar Al-Mausuli, telah menceritakan
kepada kami Isa ibnu Yunus, dari Al-Hajjaj ibnu Yunus, dari Al-Hajjaj ibnul Qarafisah,
dari Abu Umar Al-Basri, dari Salman yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw pernah
bersabda: Arwah itu adalah bagaikan pasukan yang terlatih. Maka mana saja darinya
yang saling mengenal, dapat rukun; dan mana saja darinya yang bertentangan, maka pasti
akan bertentangan

Hadis-hadis diatas menjelaskan mengenai anjuran, larangan dan manfaat dari


bersilaturahmi. Selain manfaat yang telah disebutkan diatas ada beberapa manfaat sosial
bagi orang yang melakukan silaturahmi, yaitu:
• membahagiakan orang yang kita kunjungi
• memupuk rasa cinta kasih terhadap sesama
• meningkatkan rasa kebersamaan rasa kekeluargaan
• mempererat dan memperkuat tali persaudaraan dan persahabatan
• akan selalu dikenang sehingga membuat orang lain selalu mendoakannya
• membantu meminimalisir stress dan cemas
• meningkatkan daya ingat dan mencegah demensia
• meningkatkan imun tubuh dan memperpanjang usia
• membantu memecahkan masalah

3. Kesimpulan
Melaksanakan silaturahmi selain menambah keakraban sesama sanak saudara
juga dapat manfaat yang begitu besar baik secara emosi maupun finansial sebagimana
hadais-hadis yang telah dijelaskan di atas.

Anda mungkin juga menyukai