4909 14305 1 PB
4909 14305 1 PB
5, Oktober 2022
e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak)
DOI 10.30865/jurikom.v9i5.4909
Hal 1375−1385
http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom
1. PENDAHULUAN
Perkembangan dunia teknologi dan informasi saling berkaitan satu sama lain dan sangat tidak mungkin bisa dipisahkan,
disebabkan kondisi tersebut menjadikan hal-hal yang berhubungan dengan informasi, baik itu berita bermakna positif
maupun berita bermakna negatif dapat diperoleh dengan sangat mudah, cepat serta akurat oleh masyarakat, dikarenakan
semakin canggihnya kemajuan teknologi. Internet merupakan sarana yang paling mudah untuk memenuhi kebutuhan
dalam mencari informasi yang kita inginkan [1]. ditambah lagi kondisi pandemi yang terjadi saat ini membuat fenomena
transformasi baru semakin banyak manusia yang sadar dan butuh akan teknologi, hal ini mengakibatkan peningkatan
angka pengguna teknologi secara significant pada masyarakat dunia.
Desa menjadi bagian penting dari suatu masyarakat yang tidak dapat dipisahkan,dan keberadaan desa
semestinya tidak bisa diremehkan. salah satu kegiatan Desa yang sangat penting dalam hal pengadministrasian
masyarakat desa, hal ini sebagaimana Pemendagri Nomor 32 tahun 2006 berisi tentang pedoman administrasi desa,
administrasi pemerintahan desa merupakan kegiatan pencatatan data serta informasi mengenai aktivitas pemerintah Desa
dalam kaitannya dengan tugas dan wewenang dalam menyelenggarakan urusan-urusan pemerintahan Desa. Pemerintah
Desa berkewajiban melakukan berbagai macam pencatatan data, surat menyurat dan informasi pada buku-buku register
/ model sesuai dengan urusan dan kepentingannya.
Kondisi yang terjadi saat ini pada mayoritas Desa, mumnya dijumpai keadaan di bidang pengolahan administrasi
Desa yang masih belum tertib dan kurang memadai, sehingga sering kali menjadi bahan perbincangan masyarakat yang
bermakna negatif, seperti banyaknya kantor desa yang hanya melayani masyarakat setengah hari kerja, terutama dalam
hal pengurusan dokumen yang dibutuhkan oleh masyarakat masih terbilang lama penangannya, dikarenakan dalam proses
pengerjaaan masih dikerjakan secara manual, dan juga di akibatkan dari masih kurang profesionalnya sumber daya
manusia aparat Desa. Salah satu penyebab permasalahan tersebut dari relatif terbatasnya sumber daya manusia, aparat
dan perangkatnya, juga terbatasnya sumber daya pendukung berupa perangkat lunak dan perangkat keras.
Manajemen dokumen pada Desa dinilai kurang efektif dan efisien karena bisa terjadi kemungkinan adanya
kesalahan dalam pencatatan kedalam buku agenda surat [2]. Pelayanan administrasi surat di desa masih menggunakan
cara konvensional atau manual [3]. Seringkali terjadi kesalahan data akibat human error dan menghasilkan data yang
kurang akurat serta sering terjadi pengulangan pekerjaan pada saat data dibutuhkan [4].
Sistem informasi dan teknologi informasi merupakan salah satu kebutuhan di masa modern ini. Perkembangan
teknologi saat ini sudah banyak mengalami kemajuan bersamaan dengan kebutuhan manusia yang semakin beragam
sehingga membuat seluruh aspek kehidupan senantiasa berhubungan erat dengan perangkat komputer, dikarenakan
kemajuan teknologi mampu meningkatkan pelayanan yang diberikan pada setiap aspek tak terkecuali pada manajemen
dokumen masyarakat Desa.
Sistem merupakan sebuah kumpulan komponen prosedur berkaitan, bekerja sama berbentuk suatu jaringan
kerja agar mencapai sebuah tujuan [5]. Sedangkan informasi adalah data yang telah diproses ke dalam bentuk, memiliki
arti juga nilai nyata bagi si penerima untuk keputusan saat itu atau mendatang [6]. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
sistem informasi yaitu kumpulan berbagai komponen yang saling bekerja sama mengerjakan suatu proses untuk mencapai
tujuan tertentu, dilakukan oleh sistem informasi biasanya pencatatan transaksi, pemeliharaan basis data, serta penyediaan
laporan dan informasi [7].
Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu sistem yang mengelola data atau informasi [8]. Sistem Informasi
Manajemen adalah Sistem Informasi yang digunakan untuk menentukan, mengordinasikan, mengontrol, menganalisa,
dan memvisualisasikan informasi dalam suatu organisasi. Sistem Informasi Manajemen ini terdiri dari perangkat keras
dan perangkat lunak dimana organisasi beroperasi. Sistem Informasi Manajemen bekerja dengan mengumpulkan data
dari bebrapa sistem online untuk analisis dan Sistem Informasi Manajemen melaporkan hasil analisis untuk membantu
manajemen membuat keputusan, merencanakan dan memecahkan masalah [9].
Desa Sukaasih merupakan salah satu Desa di Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi yang saat ini penulis jadikan
sebagai tempat untuk observasi. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan berupa wawancara kepada Kepala Desa
Sukaasih, terdapat beberapa aspek yang prosesnya belum maksimal, salah satunya dalam hal pendataan masyarakat yang
masih dilakukan secara manual dalam proses pengolahannya, maka dari itu perlu dilakukan perubahan menjadi
digitalisasi terhadap manajemen dokumen tersebut, dengan digitalisasi diharapkan bisa merubah kultur yang saat ini
terjadi di dalam pemerintahan Desa dari proses manual menjadi modern berupa proses alih media dari bentuk dokumen
fisik menjadi bentuk dokumen digital.
Opensid Sebagai Sistem Informasi Permohonan Surat Berbasis Web Di Kelurahan Sambiroto Kota Semarang : Selama ini
pelayananan permohon surat di Kelurahan sambiroto masih menerapkan model manual, penduduk datang dan membawa persyaratan
– persyaratan yang diperlukan untuk permohonan surat ke kantor kelurahan. Tentunya di masa pandemic COVID 19 seperti ini,
pelayanan permohonan surat sangat dibatasi dan rentan terjadinya kerumunan di kantor kelurahan. Oleh karena itu, perlu untuk
membuat suatu sistem pelayanan mandiri berbasis web yang dapat mengatasi kelemahan dan kekurangan proses permohonan surat
sebelumnya yang masih menggunakan model manual datang ke kantor kelurahan. Sebuah sistem yang dapat membantu para warga
mengajukan permohonan surat secara mandiri untuk membantu mempercepat proses pengajuan permohonan surat walaupun tanpa
tatap muka dengan pegawai kelurahan[10].
Sistem Informasi Pelayanan Umum pada Desa Benteng Kota Berbasis Web dengan Model Rapid Application Development :
Model Rapid Application Development dapat memudahkan bagian administrasi dalam penanganan pelayanan umum kependudukan,
diharapkan pekerjaan lebih cepat dan kesulitan yang ada akan dipermudah, dalam menangani permasalahan keterlambatan. Website
juga bisa membantu mengecilkan serta meminimalisir proses kerancuan pencatatan dan perhitungan rekapitulasi data yang dikerjakan
oleh petugas atau human error, jika dibandingkan dengan aktifitas yang berjalan saat ini melalui sistem manual, serta dari proses
security data lebih terjamin autentikasinya, mengakibatkan proses olah data pada sistem yang didisain lebih terjamin keakuratannya
serta kebenarannya, karena adanya aktifitas kontrol yang lebih baik [11].
Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Administrasi Surat Menyurat Di Kantor Desa Sumberdem Kecamatan Wonosari
Kabupaten Malang : Di desa sebagian besar proses pelayanan masih dilakukan secara konvensional. Begitu pula dalam sebuah Kantor
kepala desa dalam mengelola surat menyurat masih dikerjakan dengan cara manual sehingga mengurangi kinerja suatu instansi, dengan
adanya masalah tersebut dirasa perlu untuk merubah pengelolaan persuratan yang saat ini digunakan, yaitu sebelumnya model
konvensional menjadi manajemen persuratan yang terkomputerisasi[12]
Perancangan sistem ini bertujuan untuk menerapkan dan mengembangkann sistem informasi teknologi sebagai
wadah untuk mendigitalisasikan pengajuan dokumen di Desa Sukaasih dari proses konvensional atau manual, diharapkan
menjadi bermanfaat untuk kepentingan masyarakat Desa agar dapat mengatasi atau meninimalisir kesalahan pada proses
pencatatan, memudahkan proses penyimpanan dan pencarian dokumen masyarakat setempat serta lebih mengefesiensikan
waktu untuk segala permintaan yang berkaitan dengan manajemen dokumen menjadi lebih mudah cepat serta akurat.
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Sasaran Kegiatan
Kegiatan yang dilaksanakan pada pengabdian masyarakat ini merupakan salah satu bentuk sosialisasi teknologi informasi
kepada warga Desa Sukaasih Kabupaten Bekasi agar merasakan berbagai manfaat positif kemajuan teknologi,yang saat
ini berkembang sangat pesat, dan wujud teknologi positif tersebut dapat diimplementasikan dengan menciptakan sistem
yang bersentuhan langsung dengan kegiatan sehari – hari dengan warga desa, agar pada praktek penggunaannya sistem
teknologi ini mudah di mengerti dan dipahami karena seluruh warga menyadari bahwa sejatinya teknologi berupa sistem
informasi memiliki fungsi serta manfaat bagi warga desa. Kegiatan Sosialisasi Penjelasan aplikasi e-surat, di mulai dari
pemanfatan teknologi, penggunaan sistem dan fungsi dari fitur-fitur pada aplikasi e-surat berupa proses pengajuan dan
hasil akhir dari dokumen yang diajukan, Target peserta adalah staf beserta perangkat desa yang menjadi admyn dan warga
Desa sebagai pengguna.
2.2 Tahapan Pelaksanaan
Model yang dipakai penulis dalam pengembangan aplikasi adalah Model Rapid Application Development, menekankan
pada proses pembuatan prototype, iterasi dan feedback berulang, selain itu model pengembangan suatu sistem informasi
dengan waktu relatif singkat.Model pelaksanaan yang digunakan adalah model Rapid Application Development didalam
penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan kegiatan antara lain sebagai berikut[14]:
a. Analisa
Kegiatan awal yang terlebih dahulu dilakukan dengan mengamati dan melakukan analisa terhadap kebutuhan Desa
Sukaasih Kabupaten Bekasi yang dimulai dengan survey dan wawancara serta melakukan observasi langsung kepada
perangkat desa maupun warga.
b. Persiapan
Dari hasil Analisa, selanjutnya dipilih para penanggung jawab kegiatan, dimulai dari Tahap persiapan yang meliputi,
permohonan izin dilakukan nya sosialisasi pembuatan program berupa e-surat kepada Kepala desa,
c. Pelaksanaan
Dalam tahap pelaksanaan dilakukan dengan sosialisasi pelatihan tata cara penggunaan teknologi dan fungsi aplikasi
e-surat yang telah dibuat untuk pengajuan surat warga, dan proses tanya jawab untuk memberikan pengetahuan lebih
mendalam. Kegiatan dilaksanakan pada pukul 13.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB di Kantor Desa yang beralamat
di Kampung Penyambelan, Desa Sukaasih, Kecamatan Sukatani, Kanupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat, dihadiri
warga, staf dan perangkat desa.
d. Dokumentasi
Tahapan dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data dan bukti setelah dilakukan kegiatan pengabdian
masyarakat, yaitu menjadi bahan pertimbangan untuk kegiatan sejenis dikemudian hari, yang bertujuan memudahkan
proses sosialisasi kepada warga karena kegiatan sudah pernah dilaksanakan, dan menjadi bahan laporan telah
dilaksanakan kegiatan.
e. Evaluasi
Pada Tahap ini dibuatkan kuesioner di akhir kegiatan program, kepada seulurh peserta pengabdian masyarakat, baik
warga, staf maupun perangkat desa. Sebagai umpan balik untuk mengetahui bagaimana tanggapan yang diterima dari
para peserta sosialisasi.
f. Monitoring
Tahapan ini dilakukan sebagai antisipasi jika ada kendala yang terjadi setelah dilakukan penerapan pada aplikasi e-
surat, baik pada hardware, software maupun pengguna, agar manfaat teknologi tetap dirasakan dan berjalan sesuai
fungsinya, dan kegiatan dilakukan secara berkala.
Sistem Informasi Arsip Surat dengan Model Rapid Application Development : Kecamatan Siantar Timur sebagai salah satu
perangkat daerah sebagai penyelenggara pemerintahan, bertujuan untuk melaksanakan sebagian kewenangan pemerintah kota, masih
menggunakan manajemen sistem sederhana, seperti pengarsipan surat masuk dan surat keluar dan media penyimpanan dalam bentuk
dokumen yang menggunakan microsoft word dan microsoft excel meskipun penataan tertata rapih tetapi beresiko kerusakan atau
kehilangan data lebih tinggi. Oleh karena itu perlu dibangunnya suatu sistem pengelolahan pengarsipan dokumen-dokumen surat.
Pengembangan suatu sistem informasi yang normal membutuhkan waktu dan dengan model Rapid Application Development suatu
sistem dapat diselesaikan dengan singkat[13]
2.3 Evaluasi Kegiatan
Evaluasi kegiatan setelah dilaksanakannya workshop “Pemanfaatan Aplikasi E-Surat sebagai Sistem Informasi Layanan
Administrasi untuk Desa Sukaasih Kabupaten Bekasi" berupa pemanfaatan, penggunaan dan pemahaman fungsi fitur-
fitur pada aplikasi E-Surat telah dilakukan dan diterapkan oleh staf maupun warga desa, memastikan tidak ada kendala
dan hambatan pada sistem maupun pengguna, telah sesuai dengan sosialisasi sebelumnya kepada staf dan warga Desa
Sukaasih Kabupaten Bekasi saat melakukan uji coba.
2.4 Materi Kegiatan
Dalam kegiatan workshop ini menjelaskan atau memaparkan kepada staf dan warga Desa Sukaasih Kabupaten Bekasi
tentang tata cara penggunaan sistem informasi layanan administrasi mulai dari pengajuan surat sampai dengan pencetakan
surat. Aplikasi E-Surat bertujuan untuk memudahkan pendataan dan melihat hasil responden, keberhasilan dalam
membuat surat,pendataan yang diterapkan dalam sebuah aplikasi E-surat juga selaras dengan keberhasilan dalam
pelaksanaan kegiatan.
Keterangan :
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju
Tabel 1. Perhitungan Kuesioner
Skala Penilaian
NO Pertanyaan
SS S TS SS
1 Materi PKM Sesuai dengan kebutuhan Desa Sukaasih (P1) 15 5
2 Kegiatan PKM yang dilakukan sesuai dengan harapan Desa (P2) 13 7
3 Cara pemateri menyajikan materi PKM menarik (P3) 8 12
4 Materi yang disajikan jelas dan mudah dipahami (P4) 9 11
5 Waktu yang disediakan sesuai untuk menyampaikan materi (P5) 4 15
6 Desa Sukaasih berminat untuk mengikuti kegiatan PKM selama sesuai kebutuhan Desa 7 12
(P6)
7 Anggota PKM terlibat dalam pengabdian masyarakat memberikan layanan sesuai dengan 7 13
kebutuhan (P7)
8 Kegiatan PKM dilakukan secara berkelanjutan (P8) 4 16
9 Setiap keluhan/pertanyaan/permasalahan yang diajukan ditindaklanjuti dengan baik oleh 8 12
narasumber (P9)
10 Desa Sukaasih mendapatkan manfaat langsung dari kegiayan PKM yang dilaksanakan 7 13
(P10)
11 Kegiatan PKMberhasil meningkatkan kesejahteraan / kecerdasan warga Desa Sukaasih 9 11
(P11)
12 Secara umum mitra puas terhadap kegiatan PKM (P12) 7 13
Sumber : Kegiatan PKM (2022)
b. Halaman Utama
Halaman utama atau halaman Dashboard merupakan halaman yang akan muncul setelah berhasil melakukan login.
Pada halaman ini berisikan berbagai menu untuk melakukan penginputan surat. Adapun bentuk halaman utama pada
sistem informasi E-Surat sebagai berikut:
4. KESIMPULAN
Melalui hasil yang telah dilakukan dengan perhitungan yang akurat, dapat disimpulkan Desa Sukaasih Kabupaten Bekasi
dalam kepuasan masyarakat terhadap kegiatan pengabdian masyarakat ini masih rendah di karenakan waktu
penyelenggaraan yang singkat sehingga masih terdapat warga yang belum paham pada bagian materi yang di sampaikan
oleh tutor, hal ini tercermin dari hasil kuesioner P1 sebesar 0,4389, lalu pada bagian P12 yaitu pembuatan surat pada
form warga dan mitra tercermin warga belum terlalu paham dalam pengelolaan form admin dengan hasil kuesioner
sebesar 0,4563, dan dari P2 sampai dengan P11 memiliki hasil kuesioner yang baik dan perlu untuk dipertahankan karena
memiliki nilai tertinggi 0,8857. Dari hasil Analisa diketahui bahwa alur sistem informasi pengajuan pembuatan surat
sudah baik, namun masih menggunakan sistem manual sehingga memakan waktu dikarenakan lambatnya proses
pembuatan surat. dengan adanya perancangan sistem informasi pengajuan surat menggunakan database ini, diharapkan
agar sistem informasi pengajuan surat di Desa Sukaasih dapat berjalan lebih efektif, efisien, cepat serta aman dalam
penyimpanan datanya.Saran yang dapat kami berikan setelah melakukan kegiatan ini. Dari hasil uji validitas dengan nilai
r tabel sebesar 0,433 maka didapatkan nilai r hitung dari masing-masing pertanyaan sebagai berikut: P1 r hitung nnya
sebesar 0,4389, P2 r hitung N nya sebesar 0,8568, P3 r hitung nnya sebesar 0,8029, P4 r hitung N nya sebesar 0,8568,
P5 r hitung N nya sebesar 0,8857, P6 r hitung N nya sebesar 0,8857, P7 r hitung N nya sebesar 0,8029, P8 r hitung N
nya sebesar 0,8568, P9 r hitung N nya sebesar 0,8857, P10 r hitung N nya sebesar 0,8029, P11 r hitung N nya sebesar
0,8029, dan P12 r hitung N nya sebesar 0,4563. Desa Sukaasih Kabupaten Bekasi, dapat mempertahankan dan
meningkatkan kualitas pelayanan yang dianggap penting dan berkinerja baik terutama pada layanan administrasi warga,
untuk itu di butuhkan fasilitas yang mendukung yaitu perangkat software, hardware serta jaringan internet yang stabil.
Sistem informasi diharapkan dapat di kembangkan lebih luas lagi kedepannya, agar semua sistem dapat terintegrasi
dengan baik dan cepat serta perlu adanya pemeliharaan sistem secara berkala agar sistem informasi yang sudah dibangun
dapat terjaga dan selalu update dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang lain.
REFERENCES
[1] W. Wahyudiyono, “Implikasi Pengggunaan Internet terhadap Partisipasi Sosial di Jawa Timur,” J. Komunikasi, Media dan
Inform., vol. 8, no. 2, p. 63, 2019, doi: 10.31504/komunika.v8i2.2487.
[2] M. A. Wicaksono, C. Rudianto, and P. F. Tanaem, “Rancang Bangun Sistem Informasi Arsip Surat Menggunakan Metode
Prototype,” J. Tek. Inform. dan Sist. Inf., vol. 7, no. 2, pp. 390–403, 2021, doi: 10.28932/jutisi.v7i2.3664.
[3] A. Nurkholis, A. Budiman, D. Pasha, S. Ahdan, and R. Andika, “DIGITALISASI PELAYANAN ADMINISTRASI SURAT
PADA DESA,” vol. 3, no. 1, pp. 21–28, 2022.
[4] D. Kurniadi, Y. Septiana, A. R. Ningsih, and H. Suhendar, “Perancangan Sistem Informasi Kependudukan di Lingkungan Rukun
Tetangga atau Rukun Warga Berbasis Web,” J. Algoritm., vol. 18, no. 2, pp. 385–395, 2022, doi: 10.33364/algoritma/v.18-2.986.
[5] A. Grosir, P. Toko, and R. Bungursari, “Jurnal manajemen informatika,” vol. 4, no. 2, 2017.
[6] T. Sutabri, “Konsep Sistem Informasi,” CV ANDI OFFSET, Yogyakarta 2021, p. 256, 2021.
[7] W. W. Winarno, “Sistem Informasi dan Teknologi Informasi,” Wingit Press., p. 258, 2021.
[8] M. Ridwan, Y. Widiastuti, A. Zaidiah, R. H. Purabaya, and I. N. Isnainiyah, “Sistem Informasi Manajemen,” Sist. Inf. Manaj.,
2021.
[9] Saifudin, “Sistem Informasi Manajemen,” Sist. Informai Manaj. 2, 2022.
[10] G. B. Lantai, K. Jl, and S. Timur, “Surat Berbasis Web Di Kelurahan Sambiroto Kota,” vol. 6, no. Sens 6, pp. 112–118, 2021.
[11] A. D. Rachmatsyah, F. Prasetyo, and Fitriyanti, “Sistem Informasi Pelayanan Umum pada Desa Benteng Kota Berbasis Web
dengan Metode RAD,” Teknomatika, vol. 10, no. 1, pp. 31–40, 2020.
[12] O. S. Rifai, F. Amrullah, F. T. Informasi, U. M. Malang, F. T. Informasi, and U. M. Malang, “Perancangan Sistem Informasi
Pengelolaan Administrasi Surat,” Semin. Nas. Sist. Inf. 2018, 9 Agustus 2018 Fak. Teknol. Inf. – UNMER Malang, vol. 2, no. 1,