LK-8: Format Laporan Hasil Perumusan Masalah Pembelajaran
Dan Alternatif Pemecahan Masalah (Refleksi kegiatan pembelajaran di ruang kelas, ruang teori pengantar praktik, dan ruang praktik)
Nama Mahasiswa : Suci Ramadhani
NIM : 233124712064 Program Keahlian : Pekerjaan Sosial Mata pelajaran : Pekerjaan Sosial
Permasalahan Pembelajaran di Kelas (Teori)
Permasalahan Internal Permasalahan Eksternal
Penggunaan bahasa dalam Siswa di belakang cenderung ramai, penyampaian materi di kelas. kurang memperhatikan materi sehingga harus membutuhkan perhatian ekstra LCD proyektor mati ditengah Pembelajaran yang berlangsung pembelajaran berlangsung beberapa menit sebelum istirahat membuat siswa kurang konsentrasi di akhir-akhir pembelajaran. Pengelolaan kelas yang kurang Karakter dan kemampuan siswa yang kondusif di akhir-akhir pembelajaran beraneka ragam Masalah yang berkaitan dengan sopan santun seperti cara berbicara, cara duduk, dll. Minimnya fasilitas belajar termasuk buku pelajaran, sehingga siswa harus mencari sumber pelajarandari internet ● Alternatif Pemecahan Masalah
Solusi Masalah Internal Solusi Masalah Eksternal
Ketika menerangkan, suara dapat Menegur siswa yang ramai, diperjelas dan melakukan pengulangan memberikan pertanyaan dan terapi kata dan mencatatnya di papan tulis kejut kepada siswa yang ramai. jika diperlukan Guru dapat membuat semacam point Manajemen waktu yang tepat dengan yang ditulis di papan tulis dengan memanfaatkan 30 menit diawal untuk penambahan kalimat pendek, materi utama, karena disaat itu fokus kemudian dilanjutkan dengan siswa masih terjaga. Selain itu Untuk memberikan penjelasan yang mudah menghindari rasa jenuh atau bosan dimengerti siswa. dalam proses pembelajaran maka dilakukan kreasi dan improvisasi dengan memanfaatkan fasilitas yang ada dengan sebaik-baiknya agar siswa lebih tertarik untuk belajar. Selain itu improvisasi juga bisa dilakukan dengan menyampaikan materi dengan diselangi dengan mendiskusikan topik yang menarik, pemberian reward dan tidak lupa humor/intermeso juga diberikan. Mahasiswa konsultasi dengan guru Bertanya kepada siswa mengenai pembimbing mengenai teknik materi yang kurang jelas. Guru dapat pengelolaan kelas yang sesuai untuk mengambil waktu personal untuk mata pelajaran yang akan diajarkan. melakukan pendekatan dengan siswa Membuat kesepakatan dengan siswa di yang memiliki pengetahuan beragam. awal pembelajaran juga dapat Dengan cara mengelompokkan dilakukan untuk meciptakan suasana kemampuan siswa berdasarkan rubrik belajar yang nyaman. penilaian yang dibuat oleh guru, untuk memudahkan dalam mengenali tingkat kemampuan siswa. Guru dapat melakukan komunikasi non verbal melalui tatapan mata, jika belum cukup guru harus menegur langsung siswa, atau minta siswa lainnya untuk memperhatikan temannya yang berperilaku kurang sopan agar tidak ditiru. Guru dapat memberitahu siswa untuk mencari materi yang sesuai dengan mata pelajaran. Selain itu guru dapat mendampingi siswa dalam menyaring informasi yang dicari dengan sumber referensi yang valid. Kesimpulan: Selama melakukan pembelajaran di kelas saya menyadari bahwa menjadi seorang guru yang profesional tidaklah mudah. Banyak hal yang harus diperhatikan dalam memberikan materi kepada siswa. Variasi penyampaian materi juga penting agar informasi lebih terserap maksimal oleh siswa. Meskipun banyak menemui hambatan selama pelaksanaan pembelajaran dikelas namun pembelajaran berjalan sesuai dengan modul yang ada dan telah berhasil dilaksanakan.