Laporan Akhir Proyek PKN
Laporan Akhir Proyek PKN
A. Teknis Proyek
Proyek yang dilakukan adalah social experiment wawancara berbentuk video mengenai
sila ke-2 Pancasila yang berbunyi “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”. Wawancara
dilakukan pada Rabu, 22 November 2023 di Taman Berrety UPI pada pukul 16.00-17.30
WIB. Subjek yang diwawancarai adalah 3 orang mahasiswa dari berbagai prodi dan fakultas
di UPI dan 1 orang mahasiswa Prodi Manajemen Universitas Parahyangan. Adapun
pertanyaan yang diberikan adalah sebagai berikut:
1. Sepertinya kita semua sebagai warga Indonesia sudah tahu isi dari sila Pancasila kedua,
yaitu “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”. Menurut anda, apa sebenarnya isi dari sila
tersebut dan mengapa sila ini penting?
2. Adakah kasus-kasus yang sedang marak sekarang, berkaitan dengan sila “Kemanusiaan
yang Adil dan Beradab” ini?
3. Menurut anda, apakah yang menjadi tantangan dalam menjaga keberadaban dan keadilan
pada saat ini?
4. Adakah langkah kecil maupun langkah besar yang bisa kita lakukan untuk menjaga
keadilan dan keberadaban di sekitar kita maupun pada saat ini?
C. Kesimpulan
Sila kedua Pancasila, "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab," memiliki urgensi yang
sangat penting dalam bermasyarakat. Sila ini mengandung nilai kesadaran akan sikap moral
dan perilaku yang berkemanusiaan, serta menekankan pentingnya perlakuan yang adil
terhadap sesama manusia. Berikut adalah beberapa urgensi sila kedua Pancasila dalam
bermasyarakat:
1. Menghargai Martabat Manusia: Sila kedua menekankan pentingnya menghargai
martabat setiap individu, sehingga setiap manusia diperlakukan secara layak dan adil
2. Mencegah Ketidakpuasan Masyarakat: Pengamalan sila kedua yang mengandung
nilai kesadaran akan sikap moral dan perilaku yang berkemanusiaan dapat mencegah
terjadinya ketidakpuasan masyarakat yang berujung pada perpecahan
3. Mendorong Keadilan Sosial: Sila kedua juga berperan dalam mendorong terciptanya
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, yang penting untuk diamalkan dalam
kehidupan bersama
Dengan demikian, sila kedua Pancasila memegang peranan penting dalam membentuk sikap
dan perilaku yang adil, beradab, dan manusiawi dalam bermasyarakat. Melalui pengamalan
nilai-nilai Pancasila, termasuk sila kedua, diharapkan dapat tercipta kehidupan yang aman,
damai, dan tentram, serta mencegah terjadinya perpecahan dalam masyarakat
D. Rekomendasi
Penerapan sila kedua Pancasila, "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab," dalam
kehidupan sehari-hari dapat dilakukan melalui berbagai perilaku dan tindakan yang
mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan kesopanan. Berikut adalah beberapa
contoh penerapan sila kedua Pancasila dalam kehidupan sehari-hari yang dapat
direkomendasikan:
1. Menghormati dan Memperlakukan dengan Adil: Menghormati semua individu
tanpa memandang perbedaan, serta memperlakukan mereka dengan adil dan beradab.
2. Saling Mencintai dan Menolong: Menciptakan lingkungan yang penuh kasih sayang,
saling mencintai, dan saling menolong saat ada warga yang mengalami kesulitan.
3. Mengakui Persamaan Derajat dan Hak: Mengakui persamaan derajat, hak, dan
kewajiban antara sesama manusia, serta tidak membeda-bedakan orang lain.
4. Menghargai Perbedaan: Menghargai perbedaan agama, suku, dan ras, serta
menentang adanya diskriminasi dan perlakuan tidak adil terhadap individu lain.
5. Mengembangkan Sikap Tenggang Rasa: Mengembangkan sikap tenggang rasa dan
toleransi terhadap perbedaan pendapat dan keyakinan.
6. Menghormati Guru dan Sesama: Menghormati guru, teman, dan individu lain, serta
tidak melakukan perundungan atau perlakuan tidak adil terhadap sesama.
7. Mengembangkan Kegiatan Kemanusiaan: Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan
dan berani membela kebenaran serta keadilan.
8. Mengambil Keputusan yang Adil: Memberi keputusan yang adil dalam urusan
bersama dan tidak memilih kasih dalam bergaul.
Melalui penerapan nilai-nilai tersebut, diharapkan masyarakat dapat menciptakan lingkungan
yang lebih adil, beradab, dan manusiawi dalam kehidupan sehari-hari, sesuai dengan nilai
yang terkandung dalam sila kedua Pancasila.