FILOSOFI PENDIDIKAN INDONESIA

TOPIK 2 : Siapa KI hajar Dewantara Bagi Saya

MARIA GETRIANA ENSI

(23102460697)

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU IPS

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2023
Instruksi Penugasan Tulisan Reflektif
Anda akan mengawali topik ini dengan membuat sebuah tulisan
reflektif untuk mengenal pemikiran-pemikiran Ki Hadjar Dewantara
dengan menjawab pertanyaan panduan disediakan. Tulisan reflektif
menjadi sebuah panduan untuk berdialog dengan pemikiran Ki Hadjar
Dewantara.

Tugas 2.1: Konsep Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Pertanyaan panduan tulisan reflektif kritis terkait konsep pemikiran Ki

1. Apa yang Anda ketahui dan pahami dari pemikiran Ki Hadjar

Dewantara tentang pendidikan dan pengajaran?
2. Apa relevansi pemikiran Ki Hadjar Dewantara dengan konteks
pendidikan Indonesia saat ini dan konteks pendidikan saat Anda
bersekolah?
3. Apakah Anda merasa memiliki kemerdekaan belajar ketika Anda
menjadi peserta didik? Apakah Anda juga merasa memiliki
kemerdekaan belajar ketika Anda memilih profesi guru?

2.Harapan dan Ekspektasi

Apa saja harapan yang ingin Anda Apa saja kegiatan, materi, manfaat
lihat pada diri Anda sebagai yang Anda harapkan ada dalam
topik ini?
seorang pendidik dan pada
peserta didik Anda setelah
mempelajari topik ini

untuk diri sendiri: untuk diri sendiri:

untuk peserta didik: untuk peserta didik:

Siapa saya Sebagai Seorang Guru?
1. Pengalaman Saat Bersekolah
 Pengalaman yang membuat saya rindu bersekolah?
Pengalaman yang membuat saya rindu bersekolah yaitu ketika bersekolah
bertemu dengan banyak teman dari berbagai daerah, suasana kelas dan
teman-teman yang menyenangkan sehingga membuat saya semangat untuk
berangkat sekolah, kemudian bertukar cerita dengan teman yang lain saat
jam istirahat, mendengarkan beberapa pengalaman guru mengenai
perjalanannya selama mengenyam pendidikan, melakukan kegiatan-
kegiatan yang ada di sekolah seperti berkemah, ekstrakulikuler dan
classmeeting.
 Peristiwa yang membuat anda merasa berkembang dan belajar sebagai
seorang pembelajar?
Saya merasa berkembang dan belajar yaitu saat dilakukannya kelompok
diskusi di dalam kelas. Ketika melakukan diskusi menjadi tantangan
tersendiri karena selain saya perlu untuk memahami bahan diskusi untuk
saling bertukar pikiran juga saya perlu memiliki kemampuan
mengkomunikasikan pendapat saya kepada orang lain. Peristiwa tersebut
menunjukkan bahwa kegiatan belajar tidak hanya mengenai pemahaman
materi tetapi juga mengembangkan keterampilan lain seperti keterampilan
komunikasi dan bekerja sama.
 Siapa sosok guru yang menginspirasi anda
Sosok guru yang menginspirasi saya yaitu guru mata pelajaran matematika
di SMP. Menurut saya beliau merupakan guru yang tangguh dan beliau
mengajar peserta didik dengan sabar dan lemah lembut. Beliau juga selalu
memberikan motivasi kepada peserta didik untuk terus semangat dan
jangan menganggap suatu pelajaran itu susah terutama pelajaran
matematika karena pelajaran matematika perlu rutin berlatih mengerjakan
soal-soal sehingga akan membuat kita lebih memahami matematika.
 Apa pengalaman yang berkesan bersama guru tersebut
Pengalaman yang berkesan bersama guru matematika saya tersebut yaitu
saat menjelang hari ujian guru saya memberikan fasilitas bimbingan
belajar di rumah beliau dengan membagi kelas saya menjadi kelompok-
 kelompok kecil sehingga lebih maksimal dalam belajar. Selama bimbingan
belajar tersebut saya dan teman yang lain mengerjakan soal-soal dan
membahas soal yang terasa sulit dengan guru saya. Kegiatan ini membuat
saya merasa lebih memahami materi dibandingkan sebelumnya dan saya
merasa lebih siap untuk mengikuti ujian.

 Pernahkah anda menduplikasi atau mengadaptasi yang dilakukan oleh

guru tersebut di kelas yang anda ampu? Apa yang anda lakukan?
Saya pernah mencoba menerapkan seperti apa yang dilakukan oleh guru
saya ketika saya mengikuti program kampus mengajar yaitu dengan
memberikan motivasi kepada peserta didik untuk terus semangat dalam
belajar. Saya melihat masih banyak peserta didik di sekolah tempat saya
melakukan kampus mengajar tidak menyukai pelajaran matematika karena
menganggap pelajaran tersebut sulit dan nilai matematika peserta didik
juga masih rendah baik peserta didik di kelas rendah maupun kelas tinggi.
Oleh karena itu saya mencoba membantu merubah mindset peserta didik
yang awalnya menganggap matematika sulit dan membosankan menjadi
mudah dan menyenangkan. Contohnya selain saya memberikan soal
kepada peserta didik saya juga mengajarkan materi operasi hitung dengan
menggunakan lagu atau game agar dapat meningkatkan semangat peserta
didik belajar matematika.

2. Tulisan Reflektif
Setelah menonton 2 video dan memaknai panggilan diri menjadi
seorang guru, anda diminta menuliskan sebuah tulisan reflektif kritis
dengan jumlah minimum 300 kata dan maksimum 500 kata dengan
menjawab pertanyaan-pertanyaan panduan yang telah disediakan.
TULISAN REFLEKTIF
Siapa saya saat ini? Kami merupakan mahasiswa PPG Prajabatan
gelombang 2 tahun 2023 Pendidikan IPS. Kami merupakan pribadi yang sedang
belajar dan mengasah kemampuan kami khususnya dalam bidang pedagogik
sebagai persiapan nanti untuk menjadi seorang pendidik yang profesional. Kami
mengambil setiap kesempatan yang ada untuk mengembangkan diri, salah satunya
dengan mengikuti PPG Prajabatan. Sehingga nantinya kami siap terjun untuk
menuntun segala kodrat yang ada pada murid agar merka dapat mencapai
keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai manusia ataupun
anggota masyarakat.
Mengapa saya memilih menjadi guru? Masing-masing dari kami memiliki
alasan tersendiri untuk menjadi seorang guru. Namun terdapat kesamaan motivasi
dari kami bahwasannya kami ingin ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan
anak bangsa dan juga ikut serta dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Kami
juga ingin menjadi seorang guru yang profesional dalam melaksanakan
pekerjaannya. Profesi guru merupakan profesi yang sangat mulia, karena dengan
menjadi guru kami bisa bermanfaat untuk orang lain. Kami menjadi seorang guru
karena kami percaya bahwasannya mendidik adalah kunci untuk membentuk masa
depan yang lebih baik. Kami ingin berkontribusi nyata dalam menciptakan
generasi yang cerdas, kritis dan memiliki moral berdasarkan kultural nasional.
Menuntun potensi peserta didik supaya menjadi manusia yang beradab serta
mendapatkan kecerdasan yang luas, agar terlindungi dari pengaruh-pengaruh yang
dapat mengambat bahkan melemahkan tumbuhnya potensi dirinya.
Bagaimana saya bisa menjadi guru yang berpihak pada peserta didik?
Untuk menjadi guru yang berpihak pada peserta didik, kami sadar bahwasanya
perlu untuk memahami keberagaman setiap peserta didik. Kami harus berusaha
untuk menciptakan lingkungan kelas yang inklusif, dimana setiap peserta didik
harus dihargai dan diakui keberadaanya. Selanjutnya kami harus mengembangkan
kemampuan empati agar dapat memahami perasaan dan kebutuhan peserta didik.
Dengan memahami latar belakang mereka, kami dapat menyusun pembelajaran
yang relevan dan mendukung perkembangan pribadi mereka. Kami menyadari
bahwasannya keberpihakan kepada peserta didik tidak hanya terwujud dalam
memberikan pengetahuan, tetapi juga dalam memberikan dukungan emosional
dan sosial yang mereka butuhkan. Dalam perjalanan menjadi seorang guru, kami
akan terus berkomitmen untuk selalu memperbaharui pengetahuan dan
keterampilan kami. Dengan mengikuti pelatihan dan pengembangan diri secara
berkesinambungan untuk menjaga kualitas pengajaran kami. Menjadi guru yang
berpihak pada peserta didik adalah suatu perjalanan panjang yang membutuhkan
dedikasi, refleksi diri, dan keterbukaan untuk terus belajar dan juga berkembang.
3. Komitmen diri dalam mempelajari Mata Kuliah Filosofi Pendidikan
Nasional dengan menggunakan model Golden Circle
 Gambar: Golden Circle
Why/Mengapa
1. Mengapa saya mengikuti mata kuliah filosofi pendidikan indonesia?
Saya mengikuti mata kuliah folosofi pendidikan indonesia karena ingin
lebih mengetahui sejarah atau awal mula pendidikan ini di bentuk oleh
kihajar dewantara yang implementasinya yaitu dengan mendidik anak-
anak bangsa di indonesia. Adanya mata kuliah filosofi pendidikan
indoensia ini dapat memberikan informasi atau lebih mengembangkan
keterampilan pengelolaan pembelajaran yang baik diadaptasi melalui
pendidikan-pendidikan sebelumnya yang di terapkan oleh Ki hajar
dewantara sebelumnya.
2. Apa yang saya yakini ?
Keyakinan saya dalam mempelajari filososi pendidikan indonesia ini
adalah saya dapat merancang, membuat, dan merencanakan kegiatan
pembelajaran yang efektif sesuai dengan materi yang akan diajarkan di
dalam kelas. proses yang diyaki bahwasannya membangun sikap aktif
peserta didik dalam mengurangi kodrat anak terus tumbuh dan hidup,
seperti ungkapan yang di tuangkan oleh Kihajar dewantara bahwa
pendidikan sebagai tuntunan yang memberikan tumbuh kembangnya
seorang murid.
3. Apa yang memotivasi saya ?
Motivasi saya menjadi seorang pendidik adalah dari keluarga saya sendiri
yang kebetulan ibu saya seorang tenaga pendidik di salah satu sekolah.
 inspirasi saya ketika saya lelah dengan dunia pendidikan beliaulah banyak
menyampaikan semangat dan motivasi yang tidak ada habisnya dalam
dunia pendidikan. jika ingin menjadi seorang guru harus sabar dan tlaten
jangan mengharapkan upah yang berlebihan tapi lihatlah ilmu yang kamu
berikan akan bermanfaat dan berkah bagi siswa maupun siswi yang diajar.
Tugas yang diemban guru tidaklah mudah karena harus memahami
kebutuhan siswa serta situasi dan kondisi yang diperlukan untuk
menciptakan suasana kelas yang aman dan nyaman ketika pembelajaran
berlangsung. Selain itu yang membuat saya termotivasi adalah siswa-siswi
yang berada di pelosok daerah khususnya di daerah saya sendiri yang
belum banyak akses pendidikan yang masuk di daerah saya, oleh sebab itu
saya termotivasi dengan mewujudkan sebagai guru yang profesional dan
guru yang berintegritas untuk mencerdaskan anak-anak bangsa.
How/Bagaimana
1. Apa saja strategi yang akan saya terapkan untuk mencapai tujuan ?
Strategi yang saya terapkan untuk mencapai cita-cita menjadi seorang guru
yaitu dengan mengambil mata kuliah filosofi pendidikan indonesia yang
pengintegrasiannya mengacu pada pembelajaran yang dibawakan oleh
Kihajar dewantara oleh karena itu banyak filosofi atau dasar-dasar
pendidikan yang nantinya akan di pelajari. Jika sudah memahami apa saja
yang terdapat di filosofi pendidikan pasti akan lebih mudah untuk
menentukan dasar pendidikan yang mampu membuat media ataupun
metode pembelajaran yang sesuai dengan kepribadian siswa, karena
didalam satu kelas siswa memiliki beragam macam kepribadian yang
berbeda-beda.
2. Apa saja yang saya butuhkan untuk menjalankan strategi tersebut ?
Kebutuhan yang saya butuhkan dalam menjalankan strategi tersebut
adalah berbagai macam sumber informasi atau sumber ilmu lainnya yang
berkaitan dengan mata kuliah filosofi pendidikan indonesia yaitu seperti
buku, artikel, majalah, dan berbagai sumber referensi lainnnya. Melalui
berbagai macam sumber tersebut semoga saya dapat dengan lancar
mengapai cita-cita saya sebagai guru profesional.
What/Apa
1. Apa saja langkah-langkah kongkrit yang akan saya jalankan ?
Langkah khusus yang dilakukan adalah dengan mengambil mata kuliah
Filosofi Pendidikan indonesia secara tertib dengan beban 2 SKS selama
satu semester. Hal ini merupakan langkah awal dalam mencari sumber
ilmu dalam pelatihan guru profesional. Setelah menjadi guru yang
 profesional maka langkah selanjutnya adalah memahami karakteristik
siswa sehingga dapat mengambil langkah selanjutnya yaitu menentukan
metode pembelajaran atau model atau metode yang sesuai dengan
karakteristik setiap siswa yang dilahirkan. Langkah selanjutnya adalah
mulai menyusun perangkat pembelajaran seperti modul pengajaran dengan
kegiatan yang berpusat pada siswa, serta bahan pembelajaran interaktif
dan lembar kerja untuk penilaian.
2. Kapan saya menjalankan langkah-langkah tersebut ?
Langkah tersebut saya jalankan pada awal perkuliahan semester satu yang
menempuh 2 SKS pada mata kuliah filosofi pendidikan. selain itu
mengambil langkah-langkah yang akan di perlukan untuk mewujudkan
guru yang inovatif serta profesional ketika akan melaksanakan
pembelajaran, selama pembelajaran berlangsung, dan setelah pelaksanaan
pembelajaran telah selesai perlunya evaluasi untuk memperoleh hasil yang
maksimal dalam proses pembelajaran.