Nomor : 1492/S0M.07.1-S0/04/2023 Jakarta, 1 Desember 2023 Sifat : Segera Lampiran 1 (Satu) berkas Perihal : Pelaksanaan Skrining Riwayat Kesehatan dan Optimalisasi Kepesertaan Aktif Program Jaminan Kesehatan Nasional bagi Penyelenggara Pemilihan Umum Yth. 1. Ketua KPU Provinsi/KIP Aceh 2. Ketua KPU/KIP Kabupaten/Kota di- Tempat ‘Sehubungan dengan implementasi Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri, Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemillhan Umum, dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Nomor 20 Tahun 2023 tentang Pelaksanaan Skrining Riwayat Kesehatan dan Optimalisasi Kepesertaan Aktif Program Jaminan Kesehatan Nasional bagi Petugas Penyelenggara Pemilikan Umum dan Pemilinan Kepala Daerah Tahun 2024 di Lingkungan Pemerintah Daerah, disampaikan beberapa hal sebagai berikut: 1. Bahwa dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan Pemilhan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024, serta untuk menjamin perlindungan kesehatan terhadap risiko penyakit dan kematian dari petugas penyelenggara Pemilinhan Umum dan Pemilinan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 melalui Skrining Riwayat Kesehatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan), serta mendorong pemerintah daerah untuk memastikan kepesertaan aktif bagi penduduk di wilayahnya yang ditetapkan menjadi petugas Penyelenggara Pemilu, KPU bersama dengan Kementerian Dalam Negeri, KantorStaf Presiden, Badan Pengawas Pemilihan Umum, dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan mendorong agar KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota untuk melakukan skrining Riwayat Kesehatan dan optimalisasi kepesertaan pada Program Jaminan Kesehatan Nasional untuk KPU Provinsi/KIP ‘Aceh, KPU/KIP Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, Sekretariat PPK, Sekretariat PPS, dan Petugas Ketertiban TPS sebagaimana terlampir dalam Surat Edaran Bersama . KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota wajib memastikan dan memetakan kondisi kesehatan seluruh Penyelenggara Pemilu pada tingkatannya dan wilayah kerjanya dengan melakukan pengisian skrining Riwayat Kesehatan agar meminimalisir adanya potensi yang menyebabkan adanya korban jiwa. Sehubungan dengan hal sebagaimana dimaksud angka 1, KPU menginstruksikan kepada KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota untuk: a, Melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk memastikan pelaksanaan skrining Riwayat Kesehatan dan optimalisasi pendaftaran seluruh Penyelenggara Perilu dengan memastikan pengalokasian anggaran, pembayaran bantuan iuran, dan iuran Jaminan Kesehatan bagi Penyelenggara Pemilu yang belum terdaftar paling lambat tanggal 28 Desember 2023. . Menginstruksikan dan mengarahkan seluruh anggota KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, Sekretariat PPK, Sekretariat PPS, dan Petugas Ketertiban TPS pada masing-masing wilayah kerja untuk melakukan skrining —riwayat_-~=—skesehatan = melalui_—tautan :/vebskriningpetugaspenyelenggarapemilu.bpis-kesehatan.go.id paling lambat tanggal 20 Januari 2024, khusus bagi KPPS pelaksanaan skrining riwayat kesehatan dilakukan sebelum masa tugas KPPS. . Dalam hal terdapat anggota KPU ProvinsiKIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, Sekretariat PPK, Sekretariat PPS, dan Petugas Ketertiban TPS yang belum menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional, KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota mendata dan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk mendaftarkan pada segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau Pekerja Penerima Upah (PPU).d, Dalam hal terdapat anggota KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, Sekretariat PPK, Sekretariat PPS, dan Petugas Ketertiban TPS yang sudah terdaftar menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional, KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota mendata dan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk melakukan reaktivasi. e. Menindaklanjuti hasil dari pelaksanaan skrining riwayat kesehatan dari penyelenggara pemilu yang memiliki risiko penyakit maka diminta untuk melakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. f, Dalam pelaksanaan pembentukan KPPS, hasil dari pelaksanaan skrining riwayat kesehatan dari calon anggota KPPS yang kemudian memilki risiko penyakit, menjadi pertimbangan untuk disampaikan kepada PPS dalam proses penetapan calon anggota KPPS terpilih yang akan dilantik. 9g. Melakukan monitoring dan supervisi kepada seluruh Penyelenggara Pemilu untuk melaksanakan ketentuan pengisian skrining riwayat kesehatan dan pendaftaran pada program Jaminan Kesehatan Nasional. 4. KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota melaporkan seluruh pelaksanaan skrining riwayat kesehatan dan kepesertaan pada program Jaminan Kesehatan Nasional bagi Penyelenggara Pemilu di wilayahnya kepada KPU secara berkala. ~=syang-—=Ss dapat_-—diakses_ «pada tautan httos://bit ly/SkriningdanPendataanBPJSKesehatankPl Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerja samanya diucapkan terima kasih, Tembusan disampaikan kepada Yth.: Gubernur; Bupati/Wali Kota; ‘Sekretaris KPU Provinsi/KIP Aceh; Sekretaris KPU/KIP Kabupaten/Kota; Pertinggal. BReENe