Makalah Bahasa Indonesia Susunan Lalu Angga Hadinova
Makalah Bahasa Indonesia Susunan Lalu Angga Hadinova
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT., Tuhan Yang Maha Esa., yang
hanya kepada-Nya-lah, kita harus menghambakan diri. Sholawat serta salam
semoga tercurahkan kepada junjungan Nabi kita Muhammad SAW, yang telah
memberikan keteladanan dan petunjuk jalan yang baik dan yang benar kepada
umatnya. Dengan keteladanan dan petunjuk yang baik dan benar tersebut dari
beliau diharapkan kita sebagai umatnya dapat mencontoh dan mengamalkan
sunnah-sunnahnya. Semoga kita semua akan memperoleh syafaatnya di hari
kiamat nanti. Aamiin.
Kami ucapkan terima kasih kepada guru mata pelajaran Bahasa Indonesia,
yakni Ibu Susanti S.Ag. dan kepada rekan-rekan yang memberikan partisipasi atas
makalah ini, sehingga kami bisa menyelesaikan tugas Bahasa Indonesia yakni
makalah yang berjudul "Penulisan Sumber Kutipan".
Kami menyadari bahwa makalah ini belum sempurna. Oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan.
Sehingga kami dapat memperbaiki makalah ini sehingga menjadi lebih baik ke
depannya. Dan diharapkan makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan
dan pengalaman bagi para pembaca.
Penulis
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.................................................................2
Daftar Isi............................................................................3
BAB I : Pendahuluan.........................................................4
A. Latar Belakang.......................................................4
B. Rumusan Masalah.................................................5
C. Tujuan Penelitian...................................................5
BAB II : Pembahasan.......................................................6
A. Pengertian Mengutip.............................................6
B. Fungsi Mengutip....................................................6
C. Sistem Pengutipan................................................7
D. Prinsip-prinsip Pengutipan...................................9
E. Jenis-jenis Pengutipan.........................................10
F. Cara Penggunaan Kutipan...................................13
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, maka kita pun
dituntut untuk selalu mengembangkan dan mempublikasikan hasil dari
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut agar dapat dinikmati
oleh masyarakat. Salah satu bentuk untuk mengembangkan dan
mempublikasikan hasil tersebut ialah dengan cara membuat karya tulis
ilmiah, buku sains, dan lain sebagainya. Dalam penulisan karya tulis ilmiah
maupun buku-buku sains tentu tidak lepas dari penggunaan bahasa Indonesia
yang baik dan benar. Dalam perkembangannya bahasa Indonesia saat ini
telah mengalami beberapa perubahan, seperti dalam penggunaan ejaan, tata
bahasa, penambahan kata-kata baru, kutipan, penulisan daftar pustaka, dan
sebagainya.
Dalam penyusunan karya tulis, seorang penulis mencari beberapa sumber
untuk melengkapi karangan ilmiah tersebut. Sumber-sumber tersebut perlu
dicantumkan ke dalam sebuah kutipan. Pengambilan kutipan bisa dari
majalah, buku, koran, ensiklopedia, internet, artikel, maupun jurnal ilmiah.
Menyisipkan kutipan dalam karya tulis dapat menambah nilai lebih pada
karya tersebut dan memperkuat teori dari masalah atau topik yang sedang
dibahas.
Pada penulisan karya tulis, perlu diperhatikan cara dan susunan dalam
membuat kutipan, dan catatan kaki. Dan sebagian besar orang belum
memahami dan mempelajari tentang kutipan, catatan kaki, bahkan ada yang
mengabaikan tata cara penulisannya karena dianggap tidak begitu penting.
Oleh karena itu, dalam makalah ini akan dijelaskan pengertian kutipan dan
4
daftar pustaka serta cara membuat kutipan dan daftar pustaka yang baik dan
benar.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dan fungsi dari kutipan?
2. Apa saja sistem dari pengutipan?
3. Apa prinsip – prinsip dalam menulis kutipan?
4. Apa saja jenis – jenis kutipan?
Bagaimana cara penggunaan kutipan?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk memahami apa itu kutipan.
2. Untuk memahami sistem dari pengutipan.
3. Untuk memahami prinsip – prinsip dari kutipan.
4. Untuk memahami apa itu jenis – jenis kutipan.
5. Untuk memahami cara penggunaan kutipan.
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Mengutip
Menurut KBBI, mengutip adalah mengambil perkataan atau kalimat dari
buku dan sebagainya; memetik karangan dan sebagainya; menukil. Pengertian
lain, mengutip adalah mengumpulkan dari berbagai sumber. Berdasarkan
pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa mengutip merupakan kegiatan
mengambil perkataan atau kalimat dari suatu karya tulis orang lain dengan
tujuan untuk memperjelas tulisan, memberi ilustrasi, dan memperkuat
argumen dari tulisan yang dibuat.
Sumber yang dikutip harus sumber yang baru yakni sumber belum
menjadi pengetahuan umum dan belum menjadi pendapat umum. Sumber
yang dikutip bias berupa kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah,
internet, dan lain sebagainya. Untuk membedakan antara tulisan sendiri dan
tulisan yang diambil dari karya tulis orang lain, pengutip harus menyebutkan
sumbernya. Hal itu dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa penulis bukan
plagiat. Selain itu juga dimaksudkan untuk menunjukkan penghormatan
penghormatan penulis kepada penulis karya yang dikutip.
B. Fungsi Pengutipan
1. Sebagai landasan teori
2. Penguat pendapat penulis
3. Penjelasan suatu uraian
4. Bahan bukti untuk menunjang pendapat itu
6
pakar, bahkan pengalaman empiris. Peletakan kutipan dilakukan dalam dua
cara yakni, pada teks atau menjadi bagian catatan kaki Peletakan pada catatan
akhir (endnote) umumnya dilakukan andaikata penulis tidak menginginkan
adanya penjelasan yang akan mengganggu keruntutan uraian pada teks.
C. Sistem Pengutipan
Ada beberapa sistem pengutipan dalam penulisan karya ilmiah.
Sebagaimana dikatakan Lessy (2010) dan Joegijantoro (2010), sistem
pengutipan bias dilakukan dengan tiga cara berikut:
a. Sistem Harvard. Sistem Harvard dikenal juga dengan sistem nama dan
tahun. Cara pengutipan sistem Harvard, nama, tahun, dan rentang halaman
ditulis dalam kurung. Dalam daftar rujukan nama pengarang disusun
menurut abjad. Sistematika penulisan adalah sebagai berikut.
Nomor halaman dihilangkan bila seluruh tulisan dikutip Nama
penulis dihilangkan bila sudah ada dalam teks sehingga akan ditults:
"Jones (2001)merevolusi bidang bedah trauma."
Dua atau tiga penulis dikutip dengan menggunakan kata "dan" atau
tanda "&" (Deane, Smith, dan Jones, 1991) atau (Deane, Smith &
Jones. 1997). Enam atau lebih penulis dikutip menggunakan et al.
(Deane et al, 1992)
7
Contoh :
Varietas varietas toleran serangga yang mungkin memiliki ketahanan
yang cukup (rentan) terhadap herbivora dapat dijadikan sebagai tanaman
refugia (Smith, 2003) yang dapat menyediakan serangga rentan dan/atau
membantu konsentrasi serangga dewasa dan progeninya terhadap
eliminasi (Sequeira & Playford, 2001). Ada kemungkinan bahwa refugia
berupa tanaman/tumbuhan yang kurang disukai untuk oviposisi dapat
juga berpotensi menurunkan kepadatan serangga (Alstad & Andow,
1995).
b. Sistem Vancouver. Sistem Vancouver dikenal juga dengan sistem nomor.
Sistem penulisannya adalah setiap kali mengutip, kutipan diberi nomor
dengan memakai angka Arab dalam kurung. Dalam daftar rujukan nama
pengarang disusun menurut urutan pemunculan dalam naskah. Sistem
penulisan Vancouver dapat dilihat pada contoh berikut.
Contoh :
Varietas-varietas toleran-serangga yang mungkin memiliki ketahanan yang
cukup (rentan) terhadap herbivora dapat dijadikan sebagai tanaman refugia
yang dapat menyediakan serangga rentan dan/atau membantu konsentrasi
serangga dewasa dan progeninya terhadap eliminasi (2) Ada kemungkinan
bahwa refugia berupa tanaman/tumbuhan yang kurang disukai untuk
oviposisi dapat juga berpotensi menurunkan kepadatan serangga.
c. Sistem Gabungan. Sistem ini merupakan gabungan dari dua sistem
sebelumnya. Penulisan dalam sistem ini adalah kutipan ditulis dengan
sistem nomor tetapi daftarrujukan disusun nenurut abjad.
Contoh :
Varietas-varietas toleran-serangga yang mungkin memiliki ketahanan yang
cukup (rentan) terhadap herbivora dapat dijadikan sebagai tanaman refugia
(46) yang dapat menyediakan serangga rentan dan/atau membantu
8
konsentrasi serangga dewasa dan progeninya terhadap eliminasi.(45) Ada
kemungkinan bahwa refugia berupa tanaman/tumbuhan yang kurang
disukai untuk oviposisi dapat juga berpotensi menurunkan kepadatan
serangga. (2)
9
- Menghilangkan bagian kutipan yang kurang dari satu alinea. Bagian
yang dihilangkan diganti dengan tiga titik berspasi sepanjang garis
(dari margin kiri sampai margin kanan).
10
kalimat. Contoh Kutipan langsung: Agus mengatakan, "perlu
dikembangkan sikap apresiatif dan aspiratif terhadap pengetahuan-
pengetahuan tandingan yang dimiliki dan dipegang teguh kaum
miskin yang terlibat dalam akar penjarahan" (Sudibyo, 2002:84)
9. Kutipan pada catatan kaki, kutipan selalu ditempatkan pada spasi rapat,
meskipun kutipan itu singkat saja. Kutipan diberi tanda kutip. dikutip
seperti dalam teks asli.
11
10. Kutipan atas ucapan lisan, harus dilegalisir dulu oleh pembicara atau
sekretarisnya (bila pembicara seorang pejabat). Dapat dimasukkan ke
dalam teks sebagai kutipan langsung atau tidak langsung
11. Kutipan dalam kutipan. kadang-kadang terjadi bahwa dalam
kutipan terdapat kutipan. Dapat dilakukan dengan dua cara:
- Bila kutipan asli tidak memakai tanda kutip, kutipan dalam kutipan
dapat mempergunakan tanda kutip tunggal atau tanda kutip ganda.
- Bila kutipan asli memakai tanda kutip tunggal, kutipan dalam kutipan
memakai tanda kutip ganda. Sebaliknya bila kutipan asli memakai tanda
kutip ganda, kutipan dalam kutipan memakai tanda kutip tunggal.
12. Kutipan langsung pada materi, kutipan langsung dimulai dengan materi
kutipan hingga penghentian terdekat (dapat berupa koma, titik
koma, atau titik) disusul dengan sisipan penjelas siapa yang berbicara."
12
15. Kutipan dengan dua penulis berbeda
Jika nama pengarang dimasukkan di dalam kutipan, Pisahkan ke
duanya dengan menggunakan tanda ampersand (&). Sebaliknya, jika
memasukkan kedua nama tersebut di dalam pembahasan, gunakan kata
dan. Contoh: Fakta membuktikan bahwa pria yang sudah menikah
berpenghasilan lebih tinggi daripada pria yang belum menikah (Chun &
Lee, 2001).
13
gunakan huruf miring. Contoh: Penyakit banyak sekali tumbuh di masa
pencaroba ini ("Dampak Perubahan Musim." 2015).
14
22. Dua atau lebih informasi yang dikutip dari sumber dan tahun yang sama
Mengutip informasi dari sumber yang dipublikasikan oleh penulis dan
pada tahun yang sama.
Contoh:
Schmidt (1997a, p. 23) menyatakan, "kesuksesan dapat dicapai dengan
usaha yang tekun."
15
25. Kutipan yang berasal dari wawancara langsung, e-mail, surat, atau memo
Tulislah kalimat Personal Communication, dan tanggal. Karena
pembaca tidak bisa mengakses sumber ini, maka jangan tempatkan
kutipan ini di daftar referensi.
Contoh:
Menurut Sudirman berpuasa bisa melatih diri dari rasa marah (personal
communication, 12 May 2015).
16
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
a. Kutipan adalah pinjaman kalimat atau pendapat dari seorang
pengarang, atau ucapan seseorang yang terkenal, baik terdapat dalam
buku-buku maupun majalah-majalah. Tujuannya sebagai pengokohan
argumentasi dalam sebuah karangan.
17
B. Saran
Kami berharap makalah ini dapat menjadi bahan pembelajaran bagi
para pembaca. Seorang penulis hendaknya memperhatikan dalam
penulisannya baik karya ilmiah, artikel, skripsi maupun tesis dalam
penggunakaan kutipan dan daftar pustaka, agar pembaca dapat melihat
referensi atau daftar bacaan penulis. Sehingga penulis dapat
mempertanggungjawabkan karya ilmiahnya nantinya. Akhirnya selesailah
makalah kami yang membahas tentang kutipan dan daftar pustaka.
Sungguh, masih banyak kekurangan yang harus kami perbaiki dalam
penyusunan makalah ini.
C. Daftar Pustaka
18
Jalil, Iqbal. 2012. Pengutipan.
https://mickeybal.wordpress.com/tag/prinsip-mengutip/diakses 28 April 2019
19